BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN NGADA No. 03/09/Th. VIII, 13 September 2016
PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN NGADA PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN NGADA TAHUN 2015 MENCAPAI 4,86 PERSEN
Tahukah Anda? RIlis PDRB tahun 2014 dan selanjutnya menggunakan tahun dasar 2010 berbasis SNA 2008.
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Ngada yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tahun 2015 mencapai 4,86 persen bila dibandingkan dengan tahun 2014. Tiga lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah lapangan usaha pengadaan listrik dan gas yaitu 8,80 persen, diikuti oleh lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 7,33 persen, dan lapangan usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 7,00 persen. Sedangkan pertumbuhan terendah pada lapangan usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 2,34 persen. Besaran PDRB Kabupaten Ngada pada tahun 2015 atas dasar harga berlaku mencapai Rp 2.539,54 miliar, sedangkan PDRB atas dasar harga konstan (tahun 2010) mencapai Rp 1.896,51 miliar. Struktur PDRB Kabupaten Ngada
tahun 2015 masih didominasi oleh lapangan usaha
Pertanian, kehutanan, dan perikanan 36,45 persen; Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 18,54 persen; dan Konstruksi 12,16 persen. Ketiga lapangan usaha tersebut juga menjadi pemicu utama pertumbuhan ekonomi Kabupaten Ngada tahun 2015. PDRB per-kapita Kabupaten Ngada atas dasar harga berlaku tahun 2015 mencapai Rp 16,42 juta, lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2014 sebesar Rp 14,97 juta (naik 9,66 persen) dan berada pada peringkat ke-4 dari 22 kabupaten/kota lain di NTT. Pada tahun 2015, pertumbuhan ekonomi kabupaten Ngada berada pada peringkat ke-13 dari 22 kabupaten di NTT dan berkontribusi sekitar 3,34 persen dalam membentuk Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Nusa Tenggara Timur.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
1
1. Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ngada Tahun 2015 Grafik 1. Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ngada Berdasarkan Kategori Lapangan Usaha Tahun 2015 Pertumbuhan ekonomi yang dihitung dari PDRB atas dasar harga konstan merupakan ratarata tertimbang dari tingkat sektoralnya, sebuah
artinya
lapangan
mempunyai
peranan
apabila usaha paling
penting dan pertumbuhannya lambat, maka hal ini dapat mengakibatkan terhambatnya tingkat pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Sebaliknya, apabila sebuah lapangan usaha mempunyai peranan penting dan pertumbuhannya tinggi, maka lapangan usaha tersebut dapat menjadi lokomotif yang menarik pertumbuhan ekonomi suatu daerah sehingga total pertumbuhan ekonomi menjadi besar. Dengan kata lain, gejolak sekecil apapun pada lapangan usaha yang memiliki kontribusi terbesar terhadap PDRB akan sangat berpengaruh terhadap pergerakan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Perekonomian kabupaten Ngada tahun 2015 tumbuh sebesar 4,86 persen. Berdasarkan grafik 1, secara umum terjadi pertumbuhan pada seluruh lapangan usaha. Pertumbuhan terbesar pada tahun 2016 terjadi pada lapangan usaha pengadaan listrik dan gas (kategori D) yaitu sebesar 8,80 persen, diikuti oleh lapangan usaha informasi dan komunikasi (kategori J) sebesar 7,33 persen, dan lapangan usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (kategori I) sebesar 7,00 persen. Grafik 2. Sumber Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ngada Berdasarkan Kategori Lapangan Usaha Tahun 2015 Berdasarkan Grafik 2, dari 4,86 persen pertumbuhan ekonomi kabupaten Ngada tahun 2015, lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (kategori A) menjadi pemicu utama pertumbuhan ekonomi yaitu sebesar 1,74 persen, diikuti oleh lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (kategori O) sebesar 0,87 persen, dan lapangan usaha konstruksi (kategori F) sebesar 0,63 persen.
2
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
2. Struktur PDRB Kabupaten Ngada Menurut Kategori Lapangan Usaha Grafik 3. Struktur PDRB Kabupaten Ngada Menurut Kategori Lapangan Usaha Tahun 2014-2015 Berdasarkan grafik 3, dari
2.283,30
miliar rupiah dan 2.539,54 miliar rupiah total PDRB Kabupaten Ngada yang 2.539,54 2.283,30
terbentuk pada tahun 2014 dan 2015, lebih dari setengahnya atau sekitar 67 persen
merupakan
peranan
dari
lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (kategori A); Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (kategori O); dan konstruksi (kategori F). Pada tahun 2015, lapangan usaha
Pertanian,
Kehutanan,
dan
Perikanan memberi kontribusi sebesar 36,45 persen (925,69 miliar rupiah); Lapangan Keterangan: *) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara
usaha
Administrasi
Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 18,54 persen (470,75 miliar
rupiah) dan lapangan usaha konstruksi 12,36 persen (308,88 miliar). Dengan demikian, dapat dapat disimpulkan bahwa ketiga kategori lapangan usaha tersebut memiliki peranan paling besar pada permbentukan ekonomi daerah kabupaten Ngada tahun 2014-2015. Dibandingkan tahun 2014, pada tahun 2015 terjadi peningkatan dan penurunan peranan terhadap pembentukan PDRB pada beberapa lapangan usaha. Lapangan usaha yang kontribusinya paling meningkat adalah Pertambangan dan Penggalian yaitu dari 1,80 persen pada tahun 2014 menjadi 1,96 persen di tahun 2015. Sebaliknya, lapangan usaha yang kontribusinya paling menurun adalah konstruksi yaitu sebesar 12,38 persen pada tahun 2014 menjadi 12,16 persen di tahun 2015. Pergeseran peranan setiap sektor pada setiap tahun sangat dipengaruhi oleh fluktuasi harga di tahun berjalan serta perubahan volume produksi dari faktor yang menjadi pembentuknya.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
3
3. PDRB Per Kapita Tahun 2015 Tabel 1. PDRB Per-Kapita Kabupaten Ngada Tahun 2014-2015 Rincian (1) PDRB Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku
2014 *)
2015 **)
(2)
(3)
-
Nilai (Juta Rp)
14,97
16,42
-
Indeks Peningkatan (persen)
9,80
9,66
Keterangan : *) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara PDRB perkapita adalah nilai dari hasil pembagian PDRB dengan jumlah penduduk pertengahan tahun, dalam arti bahwa semakin tinggi jumlah penduduk akan semakin kecil besaran PDRB perkapita daerah tersebut. Semakin tinggi PDRB per kapita suatu daerah, semakin baik tingkat perekonomian daerah tersebut walaupun ukuran ini belum mencakup faktor kesenjangan pendapatan antar penduduk. Meskipun masih terdapat keterbatasan, indikator ini sudah cukup memadai untuk mengetahui tingkat perekonomian suatu daerah dalam lingkup makro, paling tidak sebagai acuan memantau kemampuan daerah dalam menghasilkan produk domestik barang dan jasa. Nilai tambah yang bisa diciptakan oleh penduduk Kabupaten Ngada sebagai akibat adanya aktivitas produksi menurut harga berlaku, menunjukkan trend yang positif. Pada tahun 2015 angka PDRB per-kapita Kabupaten Ngada diperkirakan mencapai Rp 16,42 juta dengan laju peningkatan sebesar 9,66 persen dibandingkan dengan PDRB per-kapita tahun 2014 sebesar Rp 14,97 juta. Hal ini berarti rata-rata nilai tambah yang diciptakan oleh setiap penduduk kabupaten Ngada sebagai akibat aktivitas produksi adalah sebesar Rp 16,42 juta selama tahun 2015. Dibandingkan kabupaten/kota lain di provinsi NTT, PDRB per kapita kabupaten Ngada berada pada peringkat ke-4 dari 22 kabupaten/kota di NTT atau berada di bawah kota kupang, kabupaten Sumba Timur, dan kabupaten Ende.
4
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
4. Perbandingan Antar Kabupaten Grafik 3. Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten/Kota di Provinsi NTT Tahun 2015 PDRB provinsi NTT tahun 2015 sebesar Rp. 74.432,5 Miliar dengan pertumbuhan ekonomi sekitar
5,02
persen
(lebih
besar
dari
pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2015, yaitu sekitar 4,98 persen).
Berdasarkan grafik 3, kabupaten/kota dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di provinsi NTT tahun 2015 adalah kota Kupang, yaitu sebesar 6,95 persen. Selain itu, kota kupang juga menjadi kabupaten/kota dengan nilai PDRB terbesar
di
16.621,74
provinsi
NTT,
miliar
rupiah.
yaitu
sebesar
Sebaliknya
kabupaten/kota dengan nilai PDRB terendah adalah kabupaten sumbah tengah yaitu sebesar 828,88 miliar rupiah. Meskipun demikian, kabupaten kabupaten
manggarai dengan
barat
pertumbuhan
merupakan ekonomi
terendah di provinsi NTT pada tahun 2015 yaitu 4,14 persen. Keterangan : **) Angka Sangat Sementara Kabupaten Ngada sendiri memiliki PDRB tahun 2015 sebesar 2.539,54 miliar rupiah (3,34 persen dari PDRB seluruh kabupaten/kota di NTT). Di samping itu, pertumbuhan ekonomi di kabupaten Ngada tahun 2015 sebesar 4,86 persen berada pada peringkat ke-13 dari 22 kabupaten/kota di NTT. Oleh karena itu, peran pemerintah kabupaten Ngada dan para stakeholder sangat penting untuk menjaga sekaligus meningkatkan pertumbuhan ekonomi kabupaten Ngada, terutama mendorong lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebagai sektor utama agar pertumbuhannya meningkat, sehingga lapangan usaha tersebut dapat menjadi lokomotif yang menarik pertumbuhan ekonomi kabupaten Ngada.
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
5
BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN NGADA
Informasi lebih lanjut hubungi: Drs. Mochammad Bathik Kepala BPS Kabupaten Ngada
Telp (0384)21359 Fax (0384)21359 Homepage : http://ngadakab.bps.go.id e-mail :
[email protected]
6
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
Lampiran 1. TABEL 2. Nilai PDRB kabupaten Ngada Menurut Lapangan Usaha Tahun 2014 – 2015, Laju Pertumbuhan dan Sumber Laju Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2015
Kategori
(1) A B C D E F G H I J K L M,N O P Q R,S,T,U
Lapangan Usaha
(2) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik dan Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang Konstruksi Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Informasi dan Komunikasi Jasa Keuangan dan Asuransi Real Estate Jasa Perusahaan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Jasa lainnya PDRB
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (Miliar Rupiah)
PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2010 (Miliar Rupiah)
Laju Pertum buhan (Persen)
2014* (3)
2014* (5)
2015** (6)
2015** (7)
Sumber Laju Pertum buhan (Persen) 2015** (8)
2015** (4)
832,18
925,69
653,00
677,36
3,73
1,74
41,06 32,14 0,54
49,70 36,37 0,66
28,72 24,99 0,57
30,11 26,00 0,62
4,84 4,04 8,80
0,08
2,58
2,76
2,27
2,33
2,46
0,01
282,60
308,88
235,62
245,85
4,35
0,63
176,74
195,76
150,18
159,54
6,23
0,41
106,63
115,76
82,41
86,27
4,68
0,22
10,50
12,27
7,94
8,49
7,00
0,02
104,13 138,00 46,98 1,19
113,85 157,16 54,20 1,24
97,28 101,86 35,51 0,94
104,41 108,92 37,07 0,96
7,33 6,93 4,39 3,16
0,27
422,72
470,75
321,51
340,97
6,05
0,87
37,03
41,51
27,36
28,25
3,23
0,07
30,70
33,70
25,14
25,73
2,34
0,07
17,62 2283,30
19,28 2539,54
13,29 1808,58
13,62 1896,51
2,51 4,86
0,03
0,07 0,00
0,28 0,10 0,00
4,86
Keterangan : *) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
7
Lampiran 2. TABEL 3. Struktur PDRB Kabupaten Ngada Menurut kategori Lapangan Usaha Tahun 2014-2015 (Persen)
Kategori (1) A
Uraian
(2) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial O Wajib F Konstruksi Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda G Motor K Jasa Keuangan dan Asuransi H Transportasi dan Pergudangan J Informasi dan Komunikasi L Real Estate B Pertambangan dan Penggalian P Jasa Pendidikan C Industri Pengolahan Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial R,S,T,U Jasa lainnya I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang M,N Jasa Perusahaan D Pengadaan Listrik dan Gas PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO Keterangan : *) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara
8
2014*
2015**
(3) 36,45
(4) 36,45
18,51
18,54
12,38
12,16
7,74
7,71
6,04 4,67 4,56 2,06 1,80 1,62 1,41 1,34 0,77 0,46 0,11 0,05 0,02 100,00
6,19 4,56 4,48 2,13 1,96 1,63 1,43 1,33 0,76 0,48 0,11 0,05 0,03 100,00
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
Lampiran 3. TABEL 4. PDRB, Pertumbuhan Ekonomi, PDRB Per-Kapita, dan Kontribusi terhadap PDRB NTT menurut Kabupaten/Kota di provinsi NTT Tahun 2015 Kabupaten/Kota
PDRB (Miliar Rupiah) ADHB ADHK
(1) Sumba Barat Sumba Timur Kupang Timor Tengah Selatan Timor Tengah Utara Belu Alor Lembata Flores Timur Sikka Ende Ngada Manggarai Rote Ndao Manggarai Barat Sumba Tengah Sumba Barat Daya Nagekeo Manggarai Timur Sabu Raijua Malaka Kota Kupang
(2) (3) 1642,63 1183,52 4561,32 3275,22 5438,81 3968,15 5520,75 3928,83 2935,52 2379,64 3077,10 2378,69 2162,00 1635,40 1333,08 961,10 3884,71 2926,29 3505,98 2720,99 4578,45 3407,66 2539,54 1896,51 3347,46 2479,71 2163,25 1567,82 2342,29 1822,73 828,88 618,90 2691,69 1896,09 1700,44 1144,45 2275,93 1665,47 985,35 644,94 1971,84 1530,43 16621,74 13013,13
Pertumbuhan Ekonomi (Persen)
Ranking Pertumbuhan Ekonomi
(4)
(5) 4,82 5,04 5,03 4,40 4,52 5,49 4,21 5,01 4,94 4,30 5,29 4,86 5,14 5,07 4,14 4,79 4,62 4,65 5,27 5,05 5,02 6,95
14 8 9 19 18 2 21 11 12 20 3 13 5 6 22 15 17 16 4 7 10 1
PDRB PerKapita (Juta Rupiah)
Kontribusi Terhadap PDRB NTT (Persen)
(6) 13,47 18,52 15,63 12,02 12,00 14,88 10,81 10,09 15,73 11,18 16,97 16,42 10,47 14,64 9,31 12,10 8,43 12,18 8,35 11,46 10,93 42,52
(9) 2,16 5,99 7,15 7,25 3,86 4,04 2,84 1,75 5,1 4,61 6,02 3,34 4,4 2,84 3,08 1,09 3,54 2,23 2,99 1,29 2,59 21,84
Berita Resmi Statistik Kabupaten Ngada No. 03/09/Th.VIII, 13 September 2016
9