Perkembangan Triwulan Ekonomi Indonesia Kesinambungan di tengah goncangan
World Bank Enrique Blanco Armas 29 June 2010
Agenda pembahasan KESINAMBUNGAN: Ekonomi Indonesia tetap berjalan dengan baik… Pertumbuhan PDB triwulanan tetap mengikuti rata-rata dekade Inflasi tetaplah lemah …dan posisi fiskal tetap kuat
…DI TENGAH GONCANGAN: Pasar-pasar uang telah menujukkan lebih banyak gejolak karena perkembangan di Eropa …dan guncangan harga-harga komoditas terus berlanjut
…DAN BERLANJUTNYA TANTANGAN yang mengisyaratkan Indonesia lebih tidak terlindung dibanding ekonomi-ekonomi lain terhadap gejolak pasar uang dunia dan harga komoditas Pergerakan harga komoditas penting bagi Indonesia Memahami tingginya suku bunga kredit, spread suku bunga dan NIM
Kesinambungan… Pertumbuhan PDB tetap kuat… Ekonomi Indonesia terus bertumbuh pada laju sesuai tren di triwulan 1, didorong oleh pertumbuhan investasi yang kuat Economi meningkat sebesar 1,3% triwulan-ke-triwulan di triwulan 1, atau sebesar 5,7% tahun-ke-tahun Penurunan belanja pemerintah yang baru terjadi diimbangi oleh kuatnya belanja dan pertumbuhan permintaan swasta Mitra-mitra dagang Indonesia juga melanjutkan pemulihan di triwulan 1 Pertumbuhan PDB Indonesia 4
Per cent
Per cent 8 Year on year (RHS)
Pertumbuhan PDB mitra dagang utama 4
Per cent
Per cent
8
YoY Growth (RHS)
3
3
6
2
4
1
2
6
QoQ seas. adjust (LHS)
2
4
Average (LHS)*
0
1
2
0
0 Quarterly Growth (sa, LHS)
-1
-2
-2
-4
0
Mar-03
Dec-04
Sep-06
Jun-08
Mar-10
-3
-6
Mar-02
Mar-04
Mar-06
Mar-08
Mar-10
Sumber: BPS lewat CEIC, Bank Dunia
Kesinambungan… …dan indikator dalam negeri tetaplah kuat Indikator-indikator ekonomi lain tetap stabil pada tingkat tinggi Indikator konsumen mendekati rekor tertinggi Indikator industri tetap kuat
120
Index
Index BI Retail sales (RHS)
BI Consumer Survey Index (LHS)
100
190
80
150
60
110
Mar-06
800
'000
'000
80 30
Motor cycles (LHS) 600
60
400
40
Mar-07
Mar-08
Per cent, yoy
Mar-09
20
Motor vehicles (RHS)
Apr-06
20
0
-10 -20
0
30
10
0
20
Mar-10
Per cent, yoy Industrial Production
10
200
230
-10 Cement
Electricity
-20
0 Apr-07
Apr-08
Apr-09
Apr-10
-30 Mar-07
Sumber: CEIC, Bank Dunia
-30 Dec-07
Sep-08
Jun-09
Mar-10
Kesinambungan... …dan umumnya berdasarkan konsumsi dan jasa Konsumsi dan jasa swasta terus memberikan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan PDB…
4
Percentage pont Q4
Percentage point
Q1
1.0
4
Q4 GDP
2
0.8 Retail trade
2
0
1.0
Q1
0.8
Priv. cons.
0.6
0.6
Investment
0.4
0
Discrepency (incl. stocks)
0.2 -2
Percentage point
Percentage point
Exports
Agric.
Other
Manufacturing
Mining & construct
0.2
-2
Gov't. cons.
0.0
0.0 Comms. & transport
Imports -4
-4
-0.2
-0.2
Sumber: BPS lewat CEIC, Bank Dunia
Kesinambungan... ...seperti pada dekade yang lalu …Konsumsi dan jasa swasta terus memberikan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan PDB 12
Percentage point
Percentage point Net exports Stocks & Discrep. Investment Government Priv Cons GDP
8
12
8
4
4
0
0
-4
-4
8
Percentage point
Percentage point
Services Mining GDP
Industry Agriculture
2006
2007
2008
8
6
6
4
4
2
2
0 1993-95 2000-05
0.4
0 1993-95 2000-05 2006
2009
Sumber: BPS lewat CEIC, Bank Dunia
2007
2008
2009
Kesinambungan... Inflasi tetap bertahan di tingkat terendah yang pernah tercatat… Walau inflasi headline sedikit meningkat di bulan Mei menjadi 4,2% tahun-ketahun… …inflasi inti tetap di kisaran paling rendah di dekade ini, pada 3,8% disetahunkan hingga Mei Peningkatan inflasi headline umumnya didorong oleh harga bahan pangan, satu-satunya komponen IHK (indeks harga konsumen) yang naik di atas catatan rata-rata pada 5 bulan pertama tahun 2010… …sementara inflasi inti tetap rendah karena tingkat pemanfaatan kapasitas yang rendah dan apresiasi rupiah, yang membatasi inflasi yang diimpor Inflasi diperkirakan akan meningkat pada paruh kedua tahun 2010, dengan terus pulihnya permintaan dan pertumbuhan kredit, dan harga yang diatur digerakkan mendekati harga ekonomis
4
Per cent
Per cent
16
Inflation YoY (RHS)
3
12 Core Inflation (RHS)
2
8
1
4
0
0 Inflation MoM (LHS)
-1
-4
May-07
May-08
May-09
May-10
Sumber: BPS
Kesinambungan... …dan posisi fiskal tetaplah kuat …dengan Indonesia terus mencetak rekor dunia dalam laju pemangkasan rasio hutang pemerintah terhadap PDB
Indonesia 80
Percent to GDP
Percent to GDP
80
External Debt/GDP
2009 70 60
60
50
Vietnam
India
Malaysia
40
2008
50 40
2007
Thailand
Indonesia 30
30 Korea
20 10
Domestic Debt/GDP
70
Philippines
2006
20 China
10
0
2005
0 2005
2006
2007
2008
2009
0
10
20
30
40
50
60 Percent
Kesinambungan... …dengan berlanjutnya defisit anggaran yang moderat… Revisi anggaran tahun 2010 yang disetujui oleh DPR menargetkan defisit PDB sebesar 2,1% 2010 budget revision (IDR Tln) Transfers Others Social
Revised Proposed Revised
Subsidies
Budget
Int. payments Capital Materials Personal 0
50
100
150
200
250
300
350
Sumber: BPS lewat CEIC, Bank Dunia
Kesinambungan... …yang mungkin bahkan lebih rendah dari target… Proyeksi penerimaan alternatif dan proyeksi pencairan yang lebih lemah menunjukkan defisit anggaran akan lebih rendah secara berarti dibanding proyeksi pemerintah, sekitar 1,0% dari PDB di tahun 2010 dan serendah 0,4% di tahun 2011 Mulai meningkatnya harga komoditas tampaknya akan mendukung pertumbuhan penerimaan pemerintah yang sedikit lebih kuat di tahun 2010 Pilihan pengukuran harga untuk pertumbuhan nominal (deflator versus IHK) memiliki dampak berarti pada proyeksi penerimaan Pada akhir triwulan 1/2010, hanya 5 persen alokasi belanja modal telah dibelanjakan dibanding 10 persen di tahun 2009
Per cent
35
Per cent
Tax revenue growth
Forecasts
25
25
20
20
15
15 10
10 Nom. economic growth (GDP deflator)
5
5 Nominal economic growth (CPI)
0
0
-5
-5 2001
2003
2005
2007
2009
2011
Q1 actual spending vs revised budget (APBN-P) (%) 25
2008 2009
2010
20 15 10 5 0 Personal Materials Capital
Sumber: BPS lewat CEIC, Bank Dunia
35 30
30
Int. Subsidies Social payments
Others Total CG Transf.
Total
Kesinambungan... …jika deflator PDB digunakan sebagai pengukur harga PDB nominal dihitung dengan deflator PDB dan bukan IHK menghasilkan penurunan berarti pada defisit anggaran Deflator harga implisit akun nasional menawarkan pengukuran harga-harga yang lebih luas dibanding IHK Hubungan antara IHK dan harga-harga keseluruhan ekonomi di Indonesia melemah setelah tahun 2004, sebagian besar karena percepatan dalam harga investasi yang tidak ditangkap oleh IHK… …tetapi ditangkap oleh deflator PDB, sehingga deflator PDB memiliki korelasi yang lebih erat dengan keseluruhan harga di Indonesia Sebagai akibatnya, penggunaan deflator PDB dibanding IHK menyempurnakan peramalan penerimaan pajak pemerintah 2010 2011 0.0 -0.5
-0.5
-1.0
-1.0
-1.5
-1.5 WB projections with slower (CPI) inflation WB projections APBN projections
-2.0
-2.5
Per cent of GDP
Per cent of GDP
Kesinambungan.... Ramalan pada dasarnya tetap positif Ramalan tetap melihat peningkatan pertumbuhan secara bertahap Kuatnya permintaan dan investasi swasta dalam negeri diperkirakan akan mendorong pertumbuhan, mengimbangi beban apapun yang berasal dari impor yang meninggalkan ekspor Perlambatan pertumbuhan mitra dagang utama tidak akan banyak mempengaruhi Indonesia Inflasi diperkirakan meningkat pada semester kedua tahun 2010 dengan kokohnya permintaan dalam negeri, pertumbuhan kredit, kurs tukar yang lebih stabil dan meningkatnya harga komoditas
2009 2010 2011 Gross domestic product
(Annual per cent change)
4.5
5.9
Consumer price index
(Annual per cent change)
4.8
5.1
6.3
Balance of payments
(USD b n)
12.5
6.1
5.1
Budget balance
(Per cent of GDP)
1.6
1.0
0.4
-0.9
5.0
4.3
Major trading partner growth (Annual per cent change) Sumber: BPS, CEIC, Bank Dunia. Proyeksi Bank Dunia
0.0
6.2
-2.0
-2.5
…di tengah guncangan Risiko Perlemahan telah Meningkat Faktor-faktor eksternal telah meningkatkan risiko terhadap peramalan… Lemahnya permintaan ekonomi OECD karena krisis hutang dapat melambatkan pemulihan mitra-mitra perdagangan utama Indonesia Meningkatnya penghidaran risiko karena krisis hutang akan meningkatkan cepatnya perubahan pasar keuangan dan aliran keluar modal Cepatnya perubahan harga komoditas yang sedang berlangsung dapat mempengaruhi ramalan dan anggaran ekonomi riil
…beberapa yang membutuhkan tindakan segera penyusun kebijakan: Menangani aliran masuk dan keluar modal dalam ukuran besar Menerapkan kebijakan untuk memangkas kerentanan terhadap guncangan harga komoditas
...di tengah goncangan Aliran keluar modal menekan pasar turun di bulan Mei Saham dan obligasi Indonesia melemah di bulan Mei karena aliran keluar modal yang besar yang juga menekan rupiah Naiknya penghidaran risiko karena peristiwa-peristiwa di Eropa memicu aliran keluar modal asing bersih sebesar 5,7 miliar dolar pada bulan Mei, 90% darinya dalam penjualan SBI IHSG jatuh sebesar 5,5% bulan itu, yield obligasi IDR 5 tahunan meningkat 50 basis poin, dan spread EMBI obligasi Indonesia dalam dolar Amerika melebar sebesar 100 basis poin. Rupiah melemah sebesar 1,8% terhadap dolar Amerika 45,000
IDR billion
IDR per USD
25,000
8,000
9,000
90000
IDR billion
75000
Net Foreign Purchases of SBI (RHS)
60000 5,000
IDR billion
-35,000
30000 15000
10,000
0
45000 -15,000
45000
Net Foreign Capital Inflows (LHS)
IDR/USD (RHS)
11,000
15000
13,000
0
IDR Appreciation -55,000 Jan-07
Mar-08
Apr-09
-15000
30000 12,000
May-10
-30000
Foreign holdings of SBI outstanding (LHS)
Jan-07
Mar-08
-45000 Apr-09
May-10
...di tengah goncangan Pasar uang rentan terhadap aliran keluar modal Setelah bulan catatan rekor arus masuk modal 4 miliar dolar di bulan April, arus keluar modal 5,7 miliar dolar di bulan Mei menunjukkan kerentanan Indonesia terhadap aliran modal yang mudah berubah
Dibanding akhir tahun 2008, pasar uang Indonesia kini lebih tidak terlindung terhadap pembalikan seketika arah aliran modal karena tingginya persentase kepemilikan asing atas saham, obligasi dan SBI
Cadangan devisi turun sebesar 4 miliar dolar di bulan Mei karena BI membeli rupiah untuk menenangkan gejolak kurs tukar valuta yang disebabkan derasnya aliran keluar modal
90% dari aliran keluar adalah penjualan SBI; kebijakan BI yang baru dapat mengurangi sebagian dari hal ini di kemudian hari 80000
Cap ital In flows in prio r 12 mon ths
Financial sector is more vulnerable to a sudden reversal of capital flows
Foreign Ho ldings o f Bo n ds
May 2010
Foreign Ho ldings o f Sto cks Corp orate External ST Debt*
...but short term external leverage is little changed
Sh o rt-Term Debt*
IDR per USD
USD million
9500 60000
Total Reserves (LHS)
40000
IDR/USD (RHS)
IDR Appreciation
USDbn
0
100
10500
11500
...and the reserves cushion is deeper
To tal FX Reserves
8500
Sept 2008
200
20000
* For 2010, short-term debt and corporate external short term debt reflect March numbers
Jan-07
12500 Nov-07
Sep-08
Jul-09
May-10
…dan beberapa tantangan menyiratkan Indonesia tak terlindung terhadap gejolak dunia Rekening modal terbuka, keberadaan investor asing yang relatif besar di pasar uang dalam negeri Pentingnya harga komoditas bagi ekonomi Indonesia Share (%) of commodities in exports Reasons 1. Share of aggregate value added
Annual 26%
70
Per cent
Per cent
70
60
60
2. Share of total exports
63%
3.
14%
50
50
4. Share of total im ports
34%
40
40
5.
6%
30
30
6. CPI w eight (raw foods, h/hold energy)
48%
20
20
7.
74%
10
10
8. Share of total Governm ent revenues
23%
0
0
9.
8%
Share of GDP
Share of GDP
Poverty Basket CPI
Share of tax revenues
10. Market capitlisation of Com m odity shares on IDX*
18%
…dan beberapa tantangan menyiratkan Ekonomi riil, anggaran rentan terhadap guncangan harga komoditas Mudah berubahnya harga komoditas mempengaruhi ekonomi riil dan ramalan harga di Indonesia, selain proyeksi anggaran juga Pertimbangkan 3 skenario guncangan harga komoditas terhadap ekonomi (+30%, +15% dan -15%) Kami menemukan pergerakan harga besar dampaknya terhadap harga-harga, dan dampak yang lebih lemah terhadap ekonomi riil Tingkat kemiskinan menurun tipis dengan peningkatan harga komoditas 2010
2011
-15% Bas eline
15%
Exports
14.3
15.0
15.6
Im ports
18.7
18.3
Trade Balance
14.3
14.2
5.8
5.9
GDP
30%
-15% Bas line
15%
16.2
10.5
11.1
11.7
12.3
30%
17.9
17.5
11.9
11.6
11.4
11.2
13.6
13.2
16.7
13.2
9.1
5.3
6.0
6.1
6.1
6.2
6.4
6.5
GDP De flator
9.3
9.3
9.9
10.2
11.5
12.2
13.2
13.9
Nom inal GDP
15.7
15.9
16.5
16.9
18.3
19.2
20.4
21.3
CPI
5.0
5.1
5.3
5.5
6.0
6.3
6.5
6.7
Core inflation
4.2
4.3
4.5
4.7
5.8
6.0
6.1
6.3
Pove rty CPI
6.5
6.8
7.1
7.4
6.8
7.2
7.5
7.8
Pove rty rate
13.2
13.0
12.9
12.8
12.4
12.2
12.0
11.9
Sumber: Bank Dunia
…dan beberapa tantangan menyiratkan Tingginya suku bunga kredit, NIM, dapat menekan investasi Indonesia memiliki NIM region tertinggi, didorong tingginya suku bunga kredit
10
8
Catatan inflasi dan yield obligasi yang tinggi dan mudah berubah meningkatkan premi risiko yang dibebankan pemberi pinjaman terhadap kredit
4
Sektor keuangan yang lebih luas dengan struktur pasar yang lebih bersaing, tidak mudah berubahnya inflasi, pelaporan perusahaan yang lebih baik, dan efisiensi tingkat bank yang lebih tinggi dapat membantu memangkas suku bunga dan NIM di masa depan
18
Lending Rates (RHS)
Tingginya persaingan sisi tabungan tetapi rendahnya persaingan kredit bagi bank-bank di Indonesia menyebabkan tingginya suku bunga kredit dan tabungan, dan juga NIM
Ketidakefisienan tingkat mikro seperti tingginya biaya operasi beserta struktur pasar yang tidak bersaing juga dapat mendorong tingginya NIM
Percent
Percent
14 Deposit Rates (RHS)
Net Interest Margin (LHS)
6
10
BI Policy Rate (RHS)
2
6
2
Jan-06
Nov-06 Sep-07
Jul-08
Mar-10
May-09
2006-2010 Average Lending Rate Indonesia Philippines
Deposit Rate
Thailand Malaysia
5yr yield
CPI Percent
0
5
10
15
20
Perkembangan Triwulan Ekonomi Indonesia Kesinambungan di tengah goncangan