No. 30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI TENGAH TRIWULAN I-2015 EKONOMI SULAWESI TENGAH TRIWULAN I-2015 TUMBUH 17,76 PERSEN DIBANDING TRIWULAN I-2014 Perekonomian Sulawesi Tengah yang diukur berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan I-2015 mencapai Rp 25.541 miliar dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai 19.797 miliar. Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan I-2015 terhadap triwulan I-2014 (y-on-y) tumbuh 17,76 persen dibanding periode yang sama pada tahun 2014. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Industri Pengolahan sebesar 89,92 persen, adapun dari sisi Pengeluaran terjadi pada Komponen Perubahan Inventori yang tumbuh 367,18 persen. Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan I-2015 terhadap triwulan sebelumnya (q-to-q) tumbuh sebesar 2,35 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan ini disebabkan oleh Lapangan Usaha Industri Pengolahan yang tumbuh 69,68 persen. Sedangkan dari sisi Pengeluaran lebih disebabkan meningkatnya kinerja Perubahan Inventori (1.603,1 persen) dan Ekspor (14,14 persen).
Struktur ekonomi Sulampua secara spasial pada triwulan I-2015 didominasi oleh kelompok provinsi di Pulau Sulawesi. Kelompok provinsi di Pulau Sulawesi memberikan kontribusi terbesar terhadap Produk Domestik Regional Bruto Sulampua, yakni sebesar 72,28 persen, diikuti oleh Pulau Papua sebesar 21,09 persen, dan Kepulauan Maluku 6,63 persen. Sementara pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Provinsi Gorontalo 4,13 persen (q-to-q) dan Sulawesi Tengah 17,76 persen (y-on-y).
A.
PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2015 Terhadap Triwulan I-2014 (y-on-y) Grafik 1. Pertumbuhan Beberapa Lapangan Usaha Triwulan I-2015
dibanding triwulan I-2014 (y-on-y) tumbuh
%
100
Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan I-2015
89,92
17,76 persen. Pertumbuhan didukung oleh hampir semua lapangan usaha. Pertumbuhan
80
tertinggi dicapai oleh Industri Pengolahan 60
sebesar 89,92 persen, diikuti Konstruksi sebesar 38,47
40
38,47 persen, dan Pertambangan dan Penggalian 15,90
20
sebesar 15,90 persen.
0 Industri Pengolahan
Konstruksi
Pertambangan dan Penggalian
Berita Resmi Statistik No.30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
1
Struktur PDRB Sulawesi Tengah menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku pada triwulan I2015 tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Pertanian, Kehutanan dan Perikanan; Konstruksi; dan Pertambangan dan Penggalian masih mendominasi PDRB Sulawesi Tengah. Grafik 2. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha
Bila
20
dilihat
dari
penciptaan
sumber
pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah 3,22
15
triwulan
1,74
10 5
3,32
0
1,35 1,27 0,24 -3,85
I-2015
(y-on-y),
Industri
3,64
3,31
Pengolahan memiliki sumber pertumbuhan
3,33
4,05
tertinggi sebesar 5,43 persen, diikuti
5,43
Konstruksi sebesar 4,05 persen; Pertanian,
PDRB 5,32 0,82
Kehutanan, dan Perikanan sebesar 3,31
-3,60
persen; dan Pertambangan dan Penggalian
-5 Triw I-2014
Triw IV-2014
Industri Pengolahan Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Lainnya
Triw I-2015
Konstruksi Pertambangan dan Penggalian
sebesar 1,74 persen.
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2015 Terhadap Triwulan IV-2014 (q-to-q) Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah triwulan
Grafik 3. Pertumbuhan PDRB q to q Menurut Lapangan Usaha 20
Industri Pengolahan
% 15 10
80
I-2015 terhadap triwulan IV-2014 diwarnai oleh
60
mulai beroperasinya industri pengolahan bijih logam
40 PDRB
5
20
(Nickel Pig Iron) di Sulawesi Tengah sehingga
0
terjadi pertumbuhan pada Lapangan Usaha Industri
-20
Pengolahan yang tumbuh sebesar 69,68 persen.
-10
-40
Pertumbuhan juga terjadi pada lapangan usaha
-15
-60
0 -5
-20
I-13
II-13
III-13
IV-13
I-14
II-14
III-14
IV-14
Pertambangan dan Penggalian
I-15
Pertambangan dan Penggalian sebesar 11,14 persen.
-80
-25
-100
-30
-120
Pertumbuhan ini cukup untuk membuat ekonomi di Sulawesi Tengah tumbuh di triwulan I-2015 sebesar 2,35 persen, walaupun beberapa lapangan usaha
yang memiliki kontribusi besar seperti Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; Konstruksi; Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda; Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial; serta beberapa lapangan usaha lainnya mengalami kontraksi di triwulan I-2015.
2
Berita Resmi Statistik No. 30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
B.
PDRB MENURUT PENGELUARAN
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2015 Terhadap Triwulan I-2014 (y-on-y) Grafik 4. Pertumbuhan Beberapa Komponen Triwulan I-2015 400
Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan ekonomi triwulan I-2015 terhadap triwulan I-2014 terjadi
367,18
pada Komponen Perubahan Inventori (PI); Ekspor;
300
dan
Pertumbuhan
Net
Ekspor
tertinggi
Antar
dicapai
Daerah.
Komponen
Perubahan Inventori sebesar 367,18 persen;
200
diikuti Komponen Impor sebesar 77,48 persen; dan Komponen Ekspor sebesar 53,13 persen.
77,48
100
53,13 17,83
Struktur PDRB Sulawesi Tengah menurut
0 PI
Impor
Ekspor
PMTB
pengeluaran atas dasar harga berlaku triwulan I-
2015 tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Aktivitas permintaan akhir masih didominasi oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga yang mencakup lebih dari separuh PDRB Sulawesi Tengah. Komponen lainnya yang memiliki peranan besar terhadap PDRB secara berturut-turut adalah Pembentukan Modal Tetap Bruto; Pengeluaran Konsumsi Pemerintah; Perubahan Inventori; dan Ekspor Barang dan Jasa; dan, sedangkan Pengeluaran Konsumsi LNPRT dan Impor Barang dan Jasa; relatif kecil.
Grafik 5. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran
Bila
dilihat
dari
penciptaan
sumber
Sulawesi
Tengah
17,76 6,97
ekonomi
triwulan I-2015 (y-on-y), maka Komponen
10,81 6,19 8,17
7,06 5,65 -1,03
pertumbuhan
2,32
PMTB merupakan komponen dengan sumber pertumbuhan tertinggi, yakni sebesar 8,17
2,63
-4,40
persen, diikuti komponen Perubahan Inventori sebesar 6,97 persen.
-0,34
I-2013
I-2014
I-2015
Berita Resmi Statistik No.30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
3
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2015 Terhadap Triwulan IV-2014 (q-to-q) Grafik 6. Pertumbuhan PDRB q to q Beberapa Komponen 8 6 4
PDRB
2000
terhadap triwulan IV-2014 (q-to-q) meningkat
1500
sebesar 2,35 persen. Hal ini disebabkan oleh
1000
2
500
0
0
-2
PI
-4
I-13 II-13 III-13 IV-13 I-14 II-14 III-14 IV-14 I-15
pertumbuhan negatif yang terjadi hampir di seluruh
komponen
pengeluaran,
kecuali
-500
Perubahan Inventori, Ekspor Barang dan Jasa,
-1000
dan Net Ekspor Antar Daerah yang tumbuh
-1500
-6
4
Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan I-2015
sebesar 1.603,1; 14,14; dan 15,01 persen.
Berita Resmi Statistik No. 30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
Tabel 1 PDRB Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (milyar rupiah) Harga Berlaku
Harga Konstan 2010
Lapangan Usaha (1)
Triw I-2014
Triw IV-2014
Triw I-2015
Triw I-2014
Triw IV-2014
Triw I-2015
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
7.337
8.129
8.154
5.855
6.466
6.412
B
Pertambangan dan Penggalian
2.119
2.377
2.637
1.839
1.917
2.131
C
Industri Pengolahan
1.233
1.441
2.467
1.015
1.136
1.928
D
Pengadaan Listrik dan Gas
7
7
7
8
9
9
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
32
35
36
26
29
29
F
Konstruksi
2.355
3.990
3.526
1.772
2.799
2.454
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
2.036
2.380
2.340
1.781
1.945
1.878
H
Transportasi dan Pergudangan
881
1.069
979
723
825
786
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
122
141
134
95
105
100
J
Informasi dan Komunikasi
729
860
843
685
790
774
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
515
573
587
406
439
442
L
Real Estat
438
507
508
369
410
403
60
68
69
51
52
52
1.418
1.648
1.625
1.067
1.191
1.179
M,N
Jasa Perusahaan
O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
P
Jasa Pendidikan
943
1.032
1.018
713
779
768
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
314
376
383
256
285
287
Jasa Lainnya
191
219
228
152
166
167
20.727
24.851
25.541
16.811
19.342
19.797
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Berita Resmi Statistik No.30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
5
Tabel 2 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 (persen)
Lapangan Usaha
Triw I- 2015 terhadap Triw IV-2014
Triw I-2015 terhadap Triw I-2014
(1)
(2)
(3)
Sumber Pertumbuhan Triw I-2015 (q to q) (4)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
-0,85
9,51
-0,28
B
Pertambangan dan Penggalian
11,14
15,90
1,10
C
Industri Pengolahan
69,68
89,92
4,09
D
Pengadaan Listrik dan Gas
-5,60
8,07
0,00
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
0,89
9,41
0,00
F
Konstruksi
-12,33
38,47
-1,78
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
-3,46
5,45
-0,35
H
Transportasi dan Pergudangan
-4,80
8,65
-0,20
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
-4,87
5,18
-0,03
J
Informasi dan Komunikasi
-1,97
13,04
-0,08
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
0,70
8,88
0,02
L
Real Estat
-1,63
9,23
-0,03
Jasa Perusahaan
0,15
2,43
0,00
O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
-1,01
10,52
-0,06
P
Jasa Pendidikan
-1,37
7,86
-0,06
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
0,76
11,93
0,01
Jasa Lainnya
0,57
9,91
0,00
2,35
17,76
2,35
M,N
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
6
Berita Resmi Statistik No. 30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
Tabel 3 Struktur PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun 2014, Triwulan I-2014, Triwulan IV-2014, dan Triwulan I-2015 (persen)
Lapangan Usaha
2014
(1) A
2014
Triw I-2015
Triw I
Triw IV
(3)
(4)
(5)
(6)
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
34,37
35,40
32,71
31,93
B
Pertambangan dan Penggalian
9,69
10,22
9,57
10,33
C
Industri Pengolahan
5,87
5,95
5,80
9,66
D
Pengadaan Listrik dan Gas
0,03
0,03
0,03
0,03
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
0,15
0,15
0,14
0,14
F
Konstruksi
13,59
11,36
16,05
13,81
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
9,66
9,82
9,58
9,16
H
Transportasi dan Pergudangan
4,26
4,25
4,30
3,83
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
0,58
0,59
0,57
0,52
J
Informasi dan Komunikasi
3,47
3,51
3,46
3,30
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
2,38
2,49
2,31
2,30
L
Real Estat
2,07
2,11
2,04
1,99
Jasa Perusahaan
0,28
0,29
0,27
0,27
O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
6,78
6,84
6,63
6,36
P
Jasa Pendidikan
4,39
4,55
4,15
3,98
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
1,53
1,52
1,51
1,50
Jasa Lainnya
0,90
0,92
0,88
0,89
100,00
100,00
100,00
100,00
M,N
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Berita Resmi Statistik No.30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
7
Tabel 4 PDRB Menurut Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (miliar rupiah) Harga Berlaku
Harga Konstan 2010
Lapangan Usaha Triw I-2014
Triw IV-2014
Triw I-2015
Triw I-2014
Triw IV-2014
Triw I-2015
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
11.894
14.116
14.040
9.753
10.266
10.181
416
439
441
345
349
348
(1) 1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
2.942
3.567
3.223
2.285
2.717
2.429
4.
Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto
9.197
11.243
11.086
7.707
9.183
9.081
5.
Perubahan Inventori
439
129
2.229
319
87
1.490
6.
Ekspor Barang dan Jasa
1.137
1.573
1.785
947
1.270
1.449
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
117
236
217
67
128
118
8.
Net Ekspor Antar Daerah
-5.182
-5.980
-7.047
-4.477
-4.402
-5.063
20.727
24.851
25.541
16.811
19.342
19.797
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Tabel 5 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2010 (persen)
Komponen (1)
Triw I-2015 terhadap Triw I-2014
Sumber Pertumbuhan Triw I-2015
(2)
(3)
(4)
1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
-0,83
4,39
-0,44
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
-0,46
0,80
-0,01
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
-10,59
6,33
-1,49
4.
Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto
-1,11
17,83
-0,53
5.
Perubahan Inventori
1.603,10
367,18
7,25
6.
Ekspor Barang dan Jasa
14,14
53,13
0,93
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
-7,49
77,48
-0,05
8.
Net Ekspor Antar Daerah
15,01
13,09
-3,42
2,35
17,76
2,35
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB)
8
Triw I- 2015 Terhadap Triw IV-2014
Berita Resmi Statistik No. 30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
Tabel 6 Struktur PDRB Menurut Pengeluaran Tahun 2014, Triwulan I-2014, Triwulan IV-2014, dan Triwulan I-2015 (persen)
Lapangan Usaha
2014
(1)
2014
Triw I-2015
Triw I
Triw IV
(3)
(4)
(5)
(6)
1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
57,27
57,39
56,80
54,97
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
1,91
2,01
1,77
1,73
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
14,37
14,19
14,35
12,62
4.
Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto
44,55
44,37
45,24
43,41
5.
Perubahan Inventori
1,85
2,12
0,52
8,73
6.
Ekspor Barang dan Jasa
5,30
5,49
6,33
6,99
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
0,81
0,56
0,95
0,85
8.
Net Ekspor Antar Daerah
-24,45
-25,00
-24,06
-27,59
100,00
100,00
100,00
100,00
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Berita Resmi Statistik No.30/05/72/Th.XVIII, 5 Mei 2015
9