PERJANJIAN KESEPAKATAN KERJA SAMA Nomor : 011
Pada hari ini, Senin tanggal Dua Puluh Enam desember tahun dua ribu sebelas (26-12-2011) Berhadapan dengan saya, RAFLES DANIEL, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris Pandeglang, dengan dihadiri oleh saksi – saksi yang nama nama nya akan disebut pada bagian akhir akta ini. 1. Tuan EDY, Lahir di Jakarta pada tanggal Sepuluh Januari Seribu Sembilan Ratus Enam Puluh Lima ( 10-01-1965), warga Negara Indonesia, wiraswasta, bertempat tinggal di Kabupaten Pandeglang, Kampung Sampang Jaha Rukun Tetangga 02, Rukun Warga 01, Desa Gunung Batu, Kecamatan Munjul, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : 36.01.08.10.65.00015 SEBAGAI PIHAK PERTAMA 2. Tuan ASMADI HARTONO, Lahir di Teluk RHU pada tanggal delapan bulan oktober seribu sembilan ratus tujuh puluh (08-111970), warga Negara Indonesia, wiraswasta, bertempat tinggal di bertempat tinggal di Kabupaten Pandeglang, Kampung Sampang Jaha Rukun Tetangga 02, Rukun Warga 01, Desa Gunung Batu, Kecamatan Munjul pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor :36.01.12.08.11.70.0001 Menurut keterangan nya dalam hal ini bertindak dalam jabatan nya sebagai Direktur, dari dan atas nama PT. PANCA NIAGA PERSADA berkedudukan di Desa Cidengung Cimanying Kecamatan Menes kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, yang Anggaran Dasar nya tertanggal tujuh belas Juni dua ribu sebelas (17-06-2011) Nomor : 06, yang dibuat dihadapan saya sebagai Notaris, yang pendirian dan anggaran dasar mana telah didaftarkan pada kantor Pengadilan Negeri Pandeglang. SEBAGAI PIHAK KEDUA Para penghadap telah dikenal oleh saya selaku Notaris. Para penghadap sebagaimana di atas dengan ini menerangkan bahwa para pihak telah sepakat untuk melaksanakan perjanjian kerjasama ini. Dengan itikad baik dan secara jujur dan musyawarah, tidak satu pun ketentuan dalam perjanjian ini digunakan oleh salah satu pihak untuk mengambil keuntungan secara tidak wajar dan mengakibatkan kerugian dari pihak lain nya.
Setelah mempertimbangkan dan memperhatikan hal tersebut di atas maka para pihak sepakat untuk mengingatkan diri satu sama lain yang dituangkan dalam perjanjian ini dengan ketentuan ketentuan dan syarat syarat sebagai berikut : Pasal 1 Ruang lingkup Bahwa pihak pertama adalah pemegang hak milik yang sah dari sebidang kapling tanah perkebunan dengan luas lebih kurang 14.400 M2 yang terletak di desa Gunung Batu Kecamatan Munjul Kabupaten Pandeglang Propinsi Banten. Pihak kedua bertindak untuk dan atas nama PT. PANCA NIAGA PERSADA berkedudukan di Desa Cidengung cimanying Kecamatan Menes kabupaten Pandeglang Provinsi Banten yang disebut sebagai Pengelola Penggarap Lahan Perkebunan milik pihak pertama untuk ditanami jenis Kayu Sengon. Pasal 2 Maksud dan tujuan Bahwa para pihak telah sepakat dan mufakat untuk mengadakan suatu perjanjian kerja sama dalam hal usaha perkebunan tanaman sengon. Bahwa perjanjian kerja sama ini dibuat oleh para pihak atas dasar kekeluargaan dengan menjunjung tinggi prinsip saling menghargai, membantu dan saling menguntungkan. Pasal 3 Bentuk Kerja Sama Bahwa dalam pelaksanaan perjanjian kerja sama ini pihak pertama memberi izin kepada pihak kedua untuk melaksanakan pembersihan lahan dan menanam bibit sengon di atas tanah perkebunan milik pihak pertama sebagaimana tersebut di atas. Bahwa pihak kedua akan melakukan penggarapan lahan sampai penanaman selambat lambatnya satu bulan (30 hari) setelah penandatanganan akta perjanjian kerja sama bagi hasil usaha perkebunan tanaman kayu sengon. Bahwa jumlah bibit tanaman kayu sengon yang di tanam oleh pihak kedua sebanyak 4.000 pohon. Bahwa seluruh biaya pembersihan lahan, penanaman bibit kayu sengon, pemeliharaan, perawatan, pupuk dan keamanan hingga masa panen adalah menjadi beban dan tanggungan pihak kedua.
Bahwa seluruh batas batas lahan akan ditanami jenis Kayu Suren. Bahwa pihak kedua akan memberikan laporan atas pertumbuhan dan perkembangan perkebunan tanaman kayu sengon kepada pihak pertama secara jujur benar dan transparan, sekali empat bulan. Bahwa pihak kedua akan memberikan laporan atau izin secara tertulis kepada pihak pertama setiap dilakukan penebangan atau panen hasil perkebunan tanaman sengon. Bahwa pihak kedua bertanggung jawab terhadap pemasaran dari hasil panen perkebunan tanaman sengon yang termasuk dalam perjanjian ini. Bahwa pihak kedua tidak diperkenankan dengan alasan apapun untuk menyerahkan atau mengalihkan hak mengelola atau menggarap kepada pihak manapun terhadap lahan perkebunan milik pihak pertama. Pasal 4 Jangka Waktu Perjanjian ini dilangsungkan sejak ditanda tangani nya akte ini sampai dengan berakhirnya masa panen tanaman sengon tersebut atau dengan kesepakatan masing masing pihak untuk mengakhiri perjanjian ini. Apabila salah satu pihak dalam perjanjian ini meninggal dunia sebelum berakhirnya perjanjian ini, maka pihak tersebut akan digantikan oleh pihak ahli warisnya yang sah. Pasal 5 Pembagian Hasil Keuntungan Hasil penjualan tanaman sengon dengan mengacu kepada harga pasar pada saat dilakukan penebangan pohon sebanyak 4.000 pohon. Bahwa terhadap hasil penjualan tersebut di atas, pihak pertama akan menerima hasil dari penjualan pohon sengon/Albasia sebesar 95% dari harga jual keseluruhan. Bahwa terhadap hasil penjualan tersebut di atas, pihak kedua akan menerima hasil dari penjualan pohon sengon/Albasia sebesar 5% dari harga jual keseluruhan. Bahwa apabila setelah masa panen berakhir jika pihak pertama ingin melakukan penanaman bibit baru maka akan dibuat perjanjian lagi. Pasal 6 Sanksi atau Denda Pihak ke satu akan dikenakan denda keterlambatan pembayaran setiap bulannya, jika pembayaran dilakukan lebih satu minggu dari tanggal jatuh tempo setiap bulannya, sebesar Rp.400.000,-
Pihak kedua akan dikenakan denda sebesar Rp. 400.000 per satu pohon sengon/albasia yang mati atau berkurang dari 50 % pada saat panen terakhir. Pasal 7 Force Majure Yang dimaksud dengan Force Majure adalah kejadian kejadian yang disebabkan oleh gempa bumi, angin rebut, petir, banjir, kebakaran, tanah longsor, pemogokan umum, huru hara, perang, pemberontakan dan sebab sebab lain diluar kekuasaan kedua belah pihak semua kerugian dan biaya biaya yang diderita sebagai akibat force majure tersebut menjadi tanggung jawab kedua belah pihak. Pasal 8 Penyelesaian Perselisihan Perjanjian ini dilakukan dengan itikad baik dari para pihak oleh karena nya setiap perbedaan pendapat dan atau perselisihan yang timbul, para pihak sepakat untuk menyelesaikannya berdasarkan azas musyawarah untuk mufakat. Apabila cara musyawarah untuk mufakat tersebut belum dan atau tidak memuaskan para pihak, maka para pihak sepakat untuk menunjuk domisili yang umum dan tetap pada kantor panitera pengadilan negeri pandeglang di kabupaten pandeglang. Pasal 9 Biaya Biaya Seluruh biaya proses pembuatan Akta Jual Beli sampai dengan Biaya Balik nama Sertifikat Hak Milik menjadi tanggung jawab pihak kedua. Pasal 10 Lain Lain Hal - hal yang belum diatur dalam perjanjian ini dan dianggap perlu atau diperlukan keberadaannya akan diatur kemudian dalam addendum yang merupakan suatu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dan atau tidak dapat dipisahkan dari perjanjian ini. Pasal 11 Para pihak dengan ini menjamin akan kebenaran identitas para pihak sesuai tanda pengenal yang disampaikan terhadap saya, Notaris dan bertanggung jawab sepenuhnya atas hal tersebut dan selanjutnya para pihak menyatakan telah mengerti dan memahami isi akte ini.
Demikian akte perjanjian ini dibuat dan diselenggarakan di Labuan pada hari dan tanggal tersebut di atas. Pada bagian awal akte ini dengan dihadiri:
1. Tuan AKHRIYUS, Sarjana Hukum, Lahir dipadang, pada tanggal 2911-1966, warga Negara Indonesia, bertempat tinggal di Jakarta selatan, jalan Bangka II G Nomor 47, Rt 007, Rw 003 Kel. Pela Mampang, Kec. Mampang Prapatan, Pemegang katu tanda Penduduk nomor : 09.5308.291166.0377. 2. Tuan RIZAL BIN MAHMUD, lahir di pandeglang, 13-05-1991, warga Negara Indonesia, bertempat tinggal di Kab. Pandeglang, Rt.01, Rw 02, Desa Cigondang, Kec. Labuan, Pemegang kartu Tanda Penduduk nomor : 36.01.12.13.05.91.0001. Kedua nya pegawai kantor saya, Notaris. Sebagai saksi saksi. Setelah saya Notaris membacakan Akta in kepada para penghadap dan para saksi, maka segera para penghadap, para saksi dan saya, notaries menandatangani Akta ini. Pandeglang,
2012
PIHAK KE SATU
(
EDY
PIHAK KEDUA
)
(ASMADI HARTONO) NOTARIS
RAFLES DANIEL, SH