eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
Perilaku Users dalam Pencarian Data dan Informasi melalui New Media Adrian Wiranata1, Prijana2, Saleha Rodiah3 Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran
Corresponding Author :
[email protected]
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku users dalam pencarian data dan informasi melalui new media melalui proses starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring, extracting, verifying, dan ending. Kajian teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori information seeking behavior (Wilson) dan sebagai bahan acuan yaitu menggunakan karakteristik dalam pencarian informasi yang dikemukakan oleh Ellis. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket, wawancara, dan studi pustaka. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa tujuan users menggunakan new media adalah untuk memenuhi tugas kuliah, jenis media yang paling banyak digunakan oleh users adalah media internet, dalam memilih sumber informasi yang terpercaya users memilih sumber informasi yang berasal dari literatur, dalam kegiatan akademik jenis informasi yang paling sering digunakan oleh users adalah jenis jurnal sedangkan dalam kegiatan non akademik sumber informasi yang paling sering digunakan adalah jaringan sosial, dalam pencariannya users tidak terpaku oleh adanya ruang dan waktu, setelah informasi didapatkan users merasa optimis dan percaya bahwa informasi yang didapatkan sudah tepat, manfaat yang users rasakan adalah users bisa memenuhi kebutuhan informasinya setelah menggunakan new media, hasil akhir yang dilakukan oleh users setelah mendapatkan informasi dalam new media adalah menyimpannya untuk kebutuhan pribadi. Keywords : perilaku pencarian, data dan informasi, new media.
1
Penulis Pembimbing Utama 3 Pembimbing Pendamping 2
Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 1 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
Latar Belakang Pada masa ini informasi memegang peranan yang sangat penting dalam segala aspek kehidupan manusia. Baik itu berupa informasi yang bersifat ilmiah ataupun informasi yang bersifat non ilmiah. Menurut Raymond McLeod,Jr dalam bukunya sistem informasi manajemen(2004,3) “bahwa informasi merupakan sumber daya konseptual yang mendukung sumber daya fisik,oleh karena itu informasi merupakan sumber daya yang strategis”. Dengan adanya informasi, memberi keragaman dalam melakukan aktivitas yang dijalankan. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini ilmu pengetahuan dan teknologi sudah sangat berkembang dengan pesat. Seiring pertumbuhan teknologi maka kebutuhan informasi pun semakin beragam,baik kualitas maupun kuantitas. Ledakan informasi menyebabkan manusia dihadapkan pada melimpahnya informasi. Penggunaan perpustakaan dan layanan informasi menghadapi kombinasi dan keberagaman format, sarana akses informasi, dan juga kualitas terbitan baik cetak maupun elektronik. Kehadiran beranekaragam teknologi informasi dewasa ini mengakibatkan adanya perubahan dalam bentuk sumber informasi. Sumber informasi yang dahulunya dikemas dalam format tercetak kini dengan adanya perkembangan ini telah berubah dalam format elektronis. Perubahan dalam format sumber informasi ini, juga diikuti dengan adanya perubahan pengguna dalam memilih sumber informasi yang dibutuhkan. Pengguna saat ini memiliki kecenderungan untuk lebih memilih sumber informasi elektronik dalam memenuhi kebutuhan informasinya dibandingkan dengan sumber informasi dalam bentuk tercetak. Penelusuran informasi melalui media ini telah membawa orang untuk menembus batasan-batasan yang semula ada pada teknik penelusuran informasi secara manual / konvensional. Melalui Search Engine, Database Online dan fasilitas lainnya pemakai media baru lebih mudah mendapatkan informasi yang dikehendaki, dengan jenis dan macam yang cakupannya lebih luas lagi. Dalam penelitian ini penulis akan mencoba menggunakan new media sebagai media pencarian informasi. new media yang disediakan pada jaman sekarang sudah banyak bisa kita temui, yang paling sering kita jumpai media baru adalah internet yang sekarang sudah menjadi media telusur informasi yang sering digunakan. Sumber informasi berupa media baru yang dimaksud di dalam penelitian ini adalah penggunaan fasilitas internet yang tedapat di komputer, handphone (smartphone) ataupun pc tablet untuk mendukung aktivitas akademis dari mahasiswanya.
Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 2 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
Kajian Pustaka Fungsi informasi dalam Yusup (2010,11) dapat berkembang sesuai dengan bidang garapan yang disentuhnya. Namun setidaknya yang utama yaitu sebagai data dan fakta yang sanggup membuktikan adanya suatu kebenaran, sebagai penjelas hal-hal yang sebelumnya masih meragukan, sebagai prediksi untuk peristiwa-peristiwa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang. Nyatanya informasi itu banyak fungsinya, tidak terbatas pada salah satu bidang atau aspek saja, akan tetapi menyeluruh, hanya bobot dan manfaatnya saja yang berbeda karena disesuaikan dengan kondisi yang membutuhkannya. “Perilaku informasi Yusup (2010,100) merupakan keseluruhan pola laku manusia terkait dengan keterlibatan informasi. Sepanjang laku manusia memerlukan, memikirkan, memperlakukan, mencari dan memanfaatkan informasi dari beragam saluran, sumber, dan media penyimpanan informasi lain, itu juga termaksud ke dalam pengertian prilaku informasi” Putu Laxman Pendit dalam Yusup (2010,100) yang mengulas dan mengembangkan pandangan TD Wilson, menyusun beberapa batasan tentang prilaku informasi dan aspekaspek aksesorisnya. Beberapa batasan yang dimaksud adalah sebagai berikut: 1. Prilaku informasi (information behaviour) merupakan keseluruhan prilaku manusia berkaitan dengan sumber dan saluran informasi, termaksud prilaku pencarian dan penggunaan informasi, baik secara aktif maupun pasif. Menonton acara televisi dapat dianggap prilaku informasi,demikian pula komunikasi antar muka. 2. Perilaku penemuan informasi (information seeking behaviour) merupakan upaya menemukan dengan tujuan tertentu sebagai akibat dari adanya kebutuhan untuk memenuhi tujuan tertentu. Dalam upaya ini, seseorang dapat saja berinteraksi dengan system informasi hastawi (misalnya, surat kabar, majalah, perpustakaan), atau yang berbasis komputer. 3. Prilaku pencarian informasi (information searching behaviour) merupakan prilaku ditingkat mikro, berupa prilaku yang ditunjukkan seseorang ketika berinteraksi dengan system informasi. Prilaku ini terdiri atas berbagai bentuk interaksi dengan sistem, baik ditingkat interaksi dengan komputer (misalnya pengguna mouse atau tindakan mengklik sebuah link), maupun ditingkat intelektual dan mental (misalnya, penggunaan strategi Boolean, atau keputusan memilih buku yang paling relevan diantara deretan buku di perpustakaan). 4. Prilaku pengguna informasi (information user behaviour), yakni terdiri atas tindakantidakan fisik maupun mental yang dilakukan seseorang ketika seseorang menggabungkan informasi yang ditemukan denga pengeahuan dasar yang telah dimiliki sebelumnya. Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 3 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
Dari definisi diatas terlihat bahwa manusia sebagai objek dan subjek sekaligus dalam prilaku informasi karna manusia akan menjadi pelaku, pengguna, pencipta, dan penyampai. Ketika manusia itu memerlukan sebuah informasi maka ia akan mencari, menggunakan, lalu menyampaikan kembali kepada orang lain untuk disebarluaskan. “TD Wilson (Yusup,2010,101) secara tegas menempatkan manusia sebagai pengguna informasi memiliki dimensinya sendiri terutama jika dikaitkan dengan konteks prilaku informasi, yakni sebagai: komunikator,pencari informasi, dan akhirnya manusia sebagai pengguna informasi itu sendiri, termaksud didalamnya sebagai pengguna system informasi.” Dalam kondisi apapun manusia selalu berkomunikasi karna dengan berkomunikasi biasanya manusia akan merasa lebih puas untuk mengungkapkan segala informasi apapun, manusia bisa mengungkapkan pendapat, saling berbagi informasi, untuk mendidik, memberi tahu sesuatu yang dianggap penting, dan lain sebagainya. Ketika kita melakukan komunikasi maka kita akan menggunakan alat atau media yang ada disekitar kita. Misalnya saja dengan menggunakan handphone, internet, surat kabar, dan lain sebagainya. Adapun komunikasi secara face to face atau secara langsung. Pencarian informasi pun tidak hanya dilakukan dengan ketersediaan informasi yang formal. Banyak media atau sumber-sumber informasi yang dapat kita gunakan dan tersedia dilingkungan kita, misalnya buku, perpustakaan, beratanya kepada teman, ataupun pusat layanan informasi. Adapun penelusuran melalui komputer yang terhubung ke internet merupakan contoh informasi yang melibatkan sistem informasi dengan keterlibatan mesin. Proses pencarian informasi menurut David Ellis dalam bukunya yang berjudul Progres and problems in Information Retrival (1996,162&163) karakteristik pencarian informasi adalah sebagai berikut : 1. Starting artinya adalah tahap dimulainya pencarian informasi. Misalnya adalah mengetahui tujuan dan prilaku users dalam pencarian informasi melalui new media. 2. Chaining artinya adalah tahap dimana users mulai menapakkan kegiatannya dengan mengikuti rantai yang menghubungkan antara bentuk bahan acuan dengan alat penelusuran. Misalnya mengetahui jenis media yang digunakan oleh user untuk mencari informasi. 3. Browsing artinya adalah tahap yang ditandai dengan kegiatan pencarian mulai diarahkan pada bidang yang menjadi minatnya. Misalnya adalah mengetahui cara users dalam memilih sumber informasi yang digunakan. 4. Differentiating yaitu tahap dimana pencari informasi mulai menggunakan sumbersumber yang beranekan ragam untuk menguji kualitas dari informasi yang dibutuhkan. Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 4 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
Misalnya dengan mencari tahu bagaimana jenis dan sumber informasi yang digunakan users untuk memnuhi kegiatan akademik dan non akademik. 5. Monitoring yaitu selalu memantau dan mencari berita-berita atau informasi-informasi yang terbaru. Misalnya adalah dengan mengetahui seberapa sering users menggunakan new media. 6. Extracting mengambil salah satu informasi yang berguna dalam sebuah sumber informasi tertentu. Misalnya mengetahui manfaat yang dirasakan setelah mencari informasi dengan menggunakan new media. 7. Verifying yaitu tahap dimana users mengecek apakah informasi yang didapatkan sudah tepat dan akurat sesuai dengan kebutuhannya. Misalnya adalah apakah puas setelah mencari informasi menggunakan new media. 8.
Ending yaitu akhir dari pencarian. Misalnya mengetahui hasil akhir dari prilaku users dalam pencarian informasi dengan menggunakan new media.
Pada dasarnya perkembangan media terbagi menjadi dua fase, old media (media lama) dan new media (media baru). Old media atau media lama berkaitan dengan media cetak yang berciri khas teks dan grafik statis, maka new media lebih merepresentasikan komunikasi yang dinamis dan interaktif dengan pelibatan teknologi informasi dan media, yang meliputi weside, streaming audio dan video, chat rooms, email, online communities, web advertising, media CD ROM dan DVD, virtual reality environment, itegrasi dan data digital dengan telepon seperti telepon internet, kamera digital, video digital, dan mobile computing.4 Media baru memiliki beberapa kelebihan yang bagi sebagian orang akan menimbulkan perubahan hebat pada dunia media massa elektronik. Seperti halnya pergeseran teknologi percetakan yang digeser oleh teknologi elektronik. Banyaknya penawaran informasi dan budaya yang tersedia dengan harga murah; lebih banyak pilihan nyata; kontrol terhadap penerima dan pemakai lebih sempurna; disentralisasi; kegiatan timbal balik (interaktivitas), bukannya komunikasi satu arah (Mc Quail, 1996,41) Identifikasi Masalah 1. Bagaimana tahapan awal (starting) dalam pencarian data dan informasi melalui new media? 2. Bagaimana chaining dalam pencarian data dan informasi melalui new media? 3. Bagaimana browsing dalam pencarian data dan informasi melalui new media? 4.
Bagaimana differentiating dalam pencarian data dan informasi melalui new media??
4
Ifani, Zulfi, “memahami istilah media baru (New Media) http://newmedia.kompasiana.com/2010/02/05/memahami-istilah-media-baru-new-media/ Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 5 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
5.
Bagaimana monitoring dalam pencarian data dan informasi melalui new media?
6.
Bagaimana extracting dalam pencarian data dan informasi melalui new media?
7.
Bagaimana verifying dalam pencarian data dan informasi melalui new media?
8.
Bagaimana ending dalam pencarian data dan informasi melalui new media?
Tujuan Penelitian 1.
Untuk mengetahui tahapan awal (starting) dalam pencarian data dan informasi melalui new media.
2.
Untuk mengetahui chaining dalam pencarian data dan informasi melalui new media.
3.
Untuk mengetahui browsing dalam pencarian data dan informasi melalui new media.
4. Untuk mengetahui differentiating dalam pencarian data dan informasi melalui new media. 5.
Untuk mengetahui monitoring dalam pencarian data dan informasi melalui new media.
6.
Untuk extracting dalam pencarian data dan informasi melalui new media.
7.
Untuk mengetahui verifying dalam pencarian data dan informasi melalui new media.
8.
Untuk mengetahui ending dalam pencarian data dan informasi melalui new media.
Metode Penelitian Dalam penulisan ini peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif karena menurut buku Jalaluddin Rakhmat yang berjudul “metode penelitian komunikasi” (2009,24) bahwa metode penelitian deskriptif hanyalah memaparkan situasi atau peristiwa,penelitian ini tidak mencari atau menjelaskan hubungan,tidak menguji hipotesis atau membuat prediksi. Selain itu Penelitian ini juga sering disebut noneksperimen, karena pada penelitian ini penelitian tidak melakukan kontrol dan manipulasi variabel penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Jatinangor yang menggunakan new media sebagai media pencarian informasi. Berdasarkan data statistik yang didapat dari sub bagian akademik (30 November 2011) fakultas komunikasi universitas padjajaran sampai bulan ini jumlah mahasiswa unpad ada sekitar 2407 orang. Sampel sering diartikan sebagai populasi, oleh karena itu sampel harus mempunyai karakteristik atau ciri-ciri yang sama dengan populasi. Sampel dalam penelitian ini penulis menggunakan quote sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 72 orang, yang
Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 6 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
menjadi sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu : (1) Angket, (2) Wawancara, (3) Studi Dokumen. Data – data hasil penelitian yang telah terkumpul kemudian di analisis secara deskriptif, yaitu dengan memaparkan situasi dan peristiwa yang ada di lapangan dan tidak bermaksud mencari atau menjelaskan hubungan dan tidak pula menguji hipotesis atau membuat prediksi (Rakhmat, 2009,24). Analisis data bertujuan menyederhanakan data sehingga mudah dibaca dan ditafsirkan. Dalam penelitian kuantitatif analisis data menggunakan statistik. Interpretasi bertujuan menafsirkan hasil analisis secara lebih luas untuk menarik kesimpulan. Hasil dan Pembahasan Hasil pembasan berikut merupakan hasil dari jawaban responden terhadap angket yang telah disebarkan kepada mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran dan didapatkan sebagai berikut. 1. Starting Terhadap Pencarian Informasi Diketahui bahwa tujuan terbesar dari users untuk mencari informasi menggunakan new media adalah untuk tugas kuliah karena status users adalah sebagai mahasiswa yang membutuhkan informasi tersebut sesuai dengan aktivitas sehari-hari, oleh karena itu users memanfaatkan new media sebagai alat dalam mencari informasi. 2. Chaining Terhadap Pencarian Informasi Menjelaskan jenis media yang lebih banyak digunakan oleh users dalam mencari informasi, dan jenis media yang paling banyak digunakan dalam mencari informasi adalah melalui media internet. Media internet lebih banyak digunakan karena internet merupakan media yang mudah digunakan dan peraktis bisa kapan saja dan dimana saja users mengakses informasi menggunakan media internet. 3. Browsing Terhadap Pencarian Informasi Menjelaskan tentang bagaimana users memilih sumber informasi yang terpercaya dalam mencari informasi, dan sumber informasi yang paling banyak digunakan users adalah sumber informasi berdasarkan literatur karena sumber dari literatur merupakan tulisantulisan dari para ahli sehingga terbukti kebenarannya. 4. Differentiating Terhadap Pencarian Informasi Differentiating terhapat pencarian informasi dibagi menjadi dua bagian sumber informasi yaitu sumber informasi dalam mencari untuk kebutuhan akademik dan non-akademik. Akademik Menjelaskan bagaimana users memilih sumber informasi untuk memenuhi kebutuhan akademiknya. Users paling banyak menggunakan sumber informasi dari jurnal untuk memenuhi kegiatan akademiknya ini dikarenakan jurnal Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 7 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
merupakan sumber informasi berupa tulisan-tulisan para ahli yang sangat diperlukan users dalam menunjang referensi perkuliahan. Non-Akademik Menjelaskan bahwa users lebih banyak menggunakan sumber informasi dari jejaring sosial yang berupa facebook, twitter, kaskus dan lain-lain ini dikarenakan dalam jaringan sosial users dapat mendapatkan informasi yang bersifat umum, baik itu berita nasional, pengetahuan umum dan informasi tentang aktivitas diluar. 5. Monitoring Terhadap Pencarian Informasi Menjelaskan frekuensi users dalam menggunakan new media dalam mencari informasi. Didapatkan ternyata users lebih sering menggunakan new media untuk mencari informasi yaitu hampir setiap hari responden menggunakan new media untuk mencari informasi karena dengan adanya informasi memberi keragaman dalam melakukan aktifitas yang dijalankan. 6. Extracting Terhadap Pencarian Informasi Menjelaskan bagaimana manfaat yang dirasakan setelah mencari informasi menggunakan new media dan didapatkan bahwa users dapat memenuhi kebutuhan informasinya setelah menggunakan new media hal ini membuktikan bahwa new media sudah membantu users untuk memenuhi kebutuhan informasinya. 7. Verifying Terhadap Pencarian Informasi Menyebutkan tingkat kepuasan yang dirasakan users setelah mencari informasi menggunakan new media adalah merasa cukup puas karena informasi yang dibutuhkan cukup terpenuhi kebutuhan informasinya dan users yang merasa sangat puas karena informasi yang dibutuhkan bisa didapatkan dengan menggunkan new media. 8. Ending Terhadap Pencarian Informasi Menjelaskan bagaimana prilaku terakhir users setelah mendapatkan informasi dari new media dan sebagian besar users memilih untuk menyimpan informasi tersebut untuk kebutuhan pribadi baik itu informasi yang berisi tentang berita umum, ilmu pengetahuan ataupun referensi bahan kuliah. Kesimpulan Dari hasil penlitian yang berjudul prilaku users dalam pencarian data dan informasi melalui new media. Dapat disimpulkan sebagai berikut : 1.
Tahapan starting dimulainya pencarian informasi adalah untuk megetahui tujuan pencarian informasi, serta mengetahui perasaan yang timbul saat akan mencari informasi menggunakan new media. Didapatkan bahwa tujuan dari users dalam mencari informasi adalah untuk memenuhi tugas kuliah karena status responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa fakultas ilmu komunikasi Universitas Padjadjaran dan
Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 8 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
new media sudah mendapatkan kepercayaan yang tinggi didalam lingkungan mahasiswa fakultas ilmu komunikasi universitas padjadjaran karena new media memudahkan mahasiswa dalam pencarian data dan informasi. 2.
Dalam proses pencarian informasi users lebih memilih menggunakan media internet hal ini dikarenakan setiap orang yang terhubung dengan koneksi internet bisa melakukan komunikasi dengan siapa pun di seluruh dunia. Internet juga memberikan dampak dramatis pada pendidikan tinggi dan bisnis karena semakin banyak perguruan tinggi yang menawarkan pendidikan dan semakin banyak perusahaan yang menawarkan barang dan jasa secara online. Danesi (2010:205). Ini membuktikan bahwa dalam media internet menyimpan banyak sekali informasi serta penggunaan internet yang sudah mudah untuk digunakan.
3.
Sebelum dimulainya pencarian informasi, users lebih dahulu mencari sumber informasi untuk pencarian informasi menggunakan new media. Dalam hal ini users menggunakan sumber informasi dari literatur karena informasi yang berasal dari literature dapat terbukti kebenaran dan ketepatannya seperti yang dijelaskan oleh Yusuf (1988,5) bahwa informasi terekamlah yang paling bermanfaat serta paling banyak digunakan oleh berbagai kalangan, baik oleh manusia perorangan ataupun bermasyarakat, berorganisasi seperti siswa, mahasiswa, guru, peneliti, organisasi profesi dan lain sebagainya.
4.
Dalam kebutuhan informasi users sebagai mahasiswa fakultas ilmu komunikasi universitas padjadjaran informasi yang dicari dibagi menjadi dua kategori yaitu dalam kegiatan akademik dan non akademik. Dalam proses kegiatan akademik users menggunakan sumber informasi yang berasal dari jurnal dikarenakan jurnal bersifat tekstual yang berasal dari para ahli sehingga sangat dibutuhkan oleh users sebagai bahan referensi perkuliahan, sedangkan dalam kegiatan non akademik sumber informasi yang digunakan dalam memenuhi kebutuhan informasinya adalah informasi yang berasal dari jaringan sosial, hal ini dikarenakan didalam jaringan sosial informasi yang disediakan sangat beragam mulai dari informasi yang bersifat berita nasional, pengetahuan umum, teknologi, pendidikan dan lain sebagainya, selain itu jaringan sosial juga dapat berupa media hiburan untuk users karena dalam jaringan sosial facebook users bisa berinteraksi dengan users lain dalam dunia game online.
5.
Proses pencarian menggunakan new media terhitung sangat efektif karena pencarian informasi menggunakan new media bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja serta tidak terbatas oleh ruang dan waktu sehingga users dapat mengakses berita-berita terbaru dimana saja karena “informasi merupakan sumber daya konseptual yang mendukung sumber daya fisik, oleh karena itu informasi merupakan sumber daya yang
Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 9 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
strategis. Raymond (2004,3)” ini membuktikan bahwa informasi memberi keragaman dalam melakukan aktifitas yang dijalankan. 6.
Manfaat new media yang users rasakan setelah mencari informasi menggunkan new media adalah bahwa users merasa tingkat keberhasilan yang users rasakan cukup berarti (signifikan) yang artinya bahwa new media sudah dapat membantu users dalam memenuhi kebutuhan informasinya baik itu dalam kegiatan akademik ataupun non akademik.
7.
Berdasarkan tingkat kepuasan yang dirasakan oleh users setelah mencari informasi menggunakan new media adalah bahwa users merasa puas setelah mencari informasi menggunakan new media karena informasi yang dibutuhkan dapat terpenuhi oleh users.
8.
Hasil akhir yang dilakukan oleh users setelah mendapatkan informasi menggunakan new media adalah user lebih memilih menyimpan informasi tersebut untuk kebutuhan pribadi karena informasi tersebut sewaktu-waktu akan digunakan oleh users itu sendiri, baik itu untuk kebutuhan akademik ataupun non akademik. Seperti dalam perilaku informasi Wilson 1999 (Yusuf,2010,104) bahwa “aktivitas seseorang mungkin terlibat pada saat mengidentifikasi dirinya atau kebutuhan sendiri untuk informasi, mencari informasi tersebut dan menggunakan atau mentransfer informasi.”
Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 10 of 11
eJurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vol.1., No.1 (2012)
Daftar Pustaka Danesi, Marcel. Semiotika Media. Yogyakarta : Jalasutra. 2010 Ellis, David. Progres and Problems in Information Retrival. London : Library Association Publishing. 1996 McLeod Jr, Raymond. Sistem Informasi Menejemen :edisi bahas Indonesia INDEKS, Jakarta. 2004 Rakhmat, Jalaluddin. Metode Penelitian Komunikasi. Cetakan ke empatbelas. Bandung : Remaja Rosdakarya. 2009 Yusup, M, Pawit. Pedoman Mencari Informasi. Bandung : Remadja Karya CV. 1988 . Teori dan Praktik Penelusuran Informasi (informasi retrival). Jakarta: Kencana Prenada Media Group. 2010 Ilmu Informasi, Komunikasi, dan Kepustakaan. Jakarta : Bumi Aksara. 2010 Ifani, Zulfi, “memahami istilah media baru (New Media) http://new-media.kompasiana.com/2010/02/05/memahami-istilah-media-baru- newmedia/ (di akses tanggal 28 maret 2012 jam 8.02 WIB) Mohammad Shidiq “New Media” http://safemode.web.id/artikel/teknologi/2011/02/20/new-media (diakses tanggal 28 maret 2012 jam 8.30 WIB)
Adrian Wiranata - Perilaku Users dalam... Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi © 2012 http://journals.unpad.ac.id
Page 11 of 11