Kewirausahaan II Modul ke:
01 Fakultas
FEB Program Studi
Manajemen
PERENCANAAN BISNIS (BUSINESS PLAN) by Syahlan A.Sume
PENTINGNYA BUSINESS PLAN Gagalnya calon pengusaha atau pengusaha di awal usaha mereka adalah akibat tidak mampu merancang perencanaan bisnis (business plan) yang baik. Maka, begitu memasuki dunia bisnis, banyak hal yang tak terduga muncul dan tak tahu apa yang harus dilakukan. (Rhenald Khasali)
Fungsi Awal Perencanaan Usaha • Sebagai pedoman untuk mencapai keberhasilan manajemen usaha • Sebagai alat untuk mengajukan permodalan yang bersumber dari luar.
PRINSIP RENCANA USAHA • Pengertian Rencana usaha? • Tujuan Penyusunan Rencana Usaha? • Kegunaan Rencana Usaha? • Yang Menggagalkan Rencana Usaha?
PENGERTIAN RENCANA USAHA Dokumen tertulis yang disiapkan oleh Calon Pengusaha yang berisi : • Status & Perkiraan Usaha. • Seluruh Aspek2 Rencana Usaha Perusahaan yang akan dijalankan: - Legalitas & Manajemen, - Pemasaran, - Produksi -Keuangan & - Dampak lingkungan.
TUJUAN PENYUSUNAN RENCANA USAHA • Menghindari penanam modal yang sia-sia. • Melihat prospek usaha yg baik dimasa yang akan datang. • Sebagai alat kontrol atau kendali jalannya usaha.
STUDI KELAYAKAN BISNIS (SEBAGAI RENCANA USAHA )
Hasil studi kelayakan bisnis pada prinsip nya bisa digunakan antara lain : 1. Merintis usaha baru: Membuka toko, membangun pabrik, mendirikan perusahaan jasa, membuka usaha dagang, Pabrikan dll. 2. Pengembangan usaha Menambah kapasitas pabrik, untuk memperlua skala & cakupan usaha. 3. Pemilihan jenis usaha atau investasi Proyek yang paling menguntungkan, misalnya pilihan usaha dagang, pilihan usaha jasa, pabrikasi atau rakitan, pilihan proyek A atau proyek B.
PIHAK YG BERKEPENTINGAN DLM RU/SKB 1. Pihak Wirausaha (Pemilik Perusahaan). 2. Pihak Investor, Penyandang dana (Bank dll). 3. Pihak Masyarakat dan Pemerintah.
PROSES DAN TAHAPAN RENCANA BISNIS/ STUDI KELAYAKAN Berdasarkan tahapannya, RU/SKB dpt dilakukan melalui langkah2 sbb: 1. Penemuan Ide atau perumusan Gagasan. 2. Memformulasikan tujuan. 3. Tahapan Analisis. 4. Tahap Keputusan.
1. TAHAP PENEMUAN IDE SUMBER-SUMBER IDE •
Koran, majalah bisnis, media elektronik dll.
•
Melihat keberhasilan orang lain.
Dirumuskan melalui: 1.
Peluang dan kemampuan (75% - 25%).
2.
Ikut-ikutan (25% - 75%).
2. TAHAP MEMFORMULASIKAN TUJUAN BISNIS Tahap perumusan misi dan visi melalui formulasi tujuan bisnis: 1. Kontinuitas usaha. 2. Keuntungan usaha.
3. ANALISIS KELAYAKAN BISNIS 1. Aspek legalitas/ manajemen. 2. Aspek pemasaran. 3. Aspek produksi/ operasi. 4. Aspek keuangan.
4. TAHAP KEPUTUSAN GAGASAN USAHA (BUSINESS IDEA)
Dievaluasi, dipelajari dan analisis maka, diambil keputusan dijalankan atau tidak usaha tersebut
TUJUAN (Visi dan Misi)
ANALISIS/EVALUASI 1. Legalitas/mjn 2. Pasar 3. Produksi/operasi 4. Keuangan 5. Ekonomi/dampak lingkungan KEPUTUSAN DILAKSANAKAN
TDK dilaksanakan
Dalam perencanaan bisnis ada 9 poin yang harus diperhatikan. Pertama: memilih bidang usaha Dalam memilih bidang usaha yang perlu diperhatikan adalah: a. bidang usaha tersebut ada pasarnya b. bidang usaha tersebut kita senangi c. bidang usaha tersebut kita memiliki keahlian atau sumber daya manusia yang ahli di sekitar tempat usaha.
Kedua: estimasi (perkiraan). Dalam bisnis ada 3 model estimasi a. Proyeksi b. Prediksi c. Intuisi
Ketiga: Studi kelayakan Studi kelayakan merupakan konsep untuk menentukan apakah suatu usaha layak atau tidak. Banyak usaha gagal karena tidak membuat studi kelayakan. Manfaat studi kelayakan: -sebagai pembanding antara rencana dan pelaksanaan -bahan informasi(company profile) -pelengkap pengajuan kredit-kerjasama -pelengkap pengajuan izin usaha
Keempat:kondisi lokal Dalam perencanaan bisnis perlu dipahami tentang kondisi lokal yang menyangkut: a. Sumber daya manusia b. Bahan baku tersedia c. Keadaan lokal yang spesifik (agama, adat, kepercayaan, budaya)
Kelima: Kapan Memulai Dalam merencanakan kapan akan dimulai suatu usaha harus diperhitungkan aspek pasar.
Keenam: Membuat Kebijaksanaan Dalam perencanaan perlu ditentukan kebijaksanaan yang akan diambil, yaitu menyangkut: a. Jenis usaha yang akan dikerjakan b. Modal yang akan digunakan c. Orang/lembaga yang akan diajak kerjasama d. Asuransi mana yang akan dipakai? e. Apa saja yang akan diasuransikan? f. Kapasitas usaha
Ketujuh: Rencana Pemasaran a. Memperkirakan penjualan b. Mengukur kondisi pasar c. Memilih teknik menjual d. Membuat rencana penjualan e. Menentukan harga f. Rencana distribusi g. Rencana promosi
KEDELAPAN: RENCANA PRODUKSI Produksi adalah proses memanfaatkan bahan baku menjadi produk akhir melalui suatu kreasi. Faktor yang perlu diperhatikan:
a. Dari perkiraan penjualan dapat ditentukan macam dan jumlah barang yang perlu diproduksi b. Ada 2 model produksi - produksi berdasarkan pesanan - Produksi berdasarkan perkiraan c. Lebih murah memproduksi dalam jumlah banyak d. Pembelian mesin/peralatan baru, harus dipikir matang
Kesembilan: Rencana Keuangan dan Anggaran Tujuan setiap usaha mendapatkan profit dengan menggunakan modal secara efisien. Maka daari itu perlu rencana penggunaan modal dan mengetahui bagaimana hasilnya.Dalam rencana tersebut yang berperan penting adalah : 1. Program keuangan 2. Anggaran 3. Pendapatan, pengeluaran dan laba yang diharapkan
Dalam memilih bidang usaha perhatikan usaha – usaha yang: 1. Resiko kecil 2. Resiko sedang 3. Resiko tinggi
GAGALNYA RENCANA USAHA • Pasar tidak jelas. • Jadwal untuk mencapai sasaran tidak jelas. • Prioritas usaha tidak ada atau tidak jelas. • Tidak menunjukan kompetensi. • Menunda langkah-langkah penting. • Takut resiko.
Cakupan Rencana Bisnis 1. Ringakasan Eksekutif; 2. Konsep Bisnis (industri, struktur bisnis, cara berbisnis); 3. Gambaran Pasar; 4. Target Pasar; 5. Pesaing dan Kondisi Persaingan; 6. Organisasi dan Manajemen 7.Rencana Keuangan; 8.Lampiran.
Terima Kasih Syahlan A. Sume,SE,MM