JKCLtt2003: I)(Edisi Khusus): I l2-tt7 DttetbitLandiJakarta
Jurnsl Kedokter.n Cigi Universitaslndonesia ISSN0854-364X
PERBAIKAN PREPARASI SALURAN AKAR YANG TERBENTUKLEDGE PADA GIGI PREMOLAR BAWAII Barkah Setijoadi*'EndangSupratiwi**' Edi Hartini Sundoro** *Peserta Konservasi Gigi DokterGigi Spesialis ProgramPendidikan ** Stafpengajar Gigi Konservasi Indonesia Gigi Universitas FakultasKedokteran SaluranAka' vang Preparasi Barkah Setiioadi, EndangSupraliwi, Edi Hariini Sundoro: Perbaikan TerbentukL;dg€ Padagigi PremolarBawah JurnalKedokteranGigi UniversitasIndonesia2003: I I2-l l7 l0rEdisiKhusus):
Abstract such as files and reamers.to open the orifice and cleaning-shaping The use of instruments. anglewithoulpr€curvinginstrumentand inigation procedure. in a curvedcanalin excessof 2o-degree cleaningat the apical nray resultdueto an inadequate fonn Treatment failure ;nay a ledgein the canal. of the curved the ledge conection prevented by eliminating This failure may be third .f rhe canal. to instruments us€ of endodontic of careful lhe inlportan€e purpose is to highlight of ftis case canah.The isan canals in €urved ihe use offiles morphology and of tooth Therefore knorledge ledging. avoid premolar Ke\ wordsr Curvedcanal:mandibular
Pendahuluan besaf akarsebagian BentuksaluraD bcngkok pada l/3 apeks, dengan keleDgkungan ringan sampai berat. Preparasi saluran aka-r yang bengkok ter!(ama lebih dari 20' merupakansalah satu lahapaDsulit padaperawatansaluran terjadinya akar.kareDa seringmenlyebabkan pe!infasi. /.r/ge, da|l instrumen patab. KoDdisiini dapatterjadi,sekalipurpada seorangahli endodonsi.Karela itu sangat penting untuk meningkatkankemampuan alat derlgan berlar. dn peDggunaan lesiku. d.rp:rt nrcrninirnallarr schirrr.:ga Dalamrnakalah ini akandilaporkan dkirr lcdgepadasalurarr ^.r.uslerbenrul|l\a
l e m uI l m i a h KPPIKG Xlll
gigi premolarbawah.Tujuanlaporankasus iDi sebagai peringatar agar alat_alat denganhati-hati dipergunakan cndodonlik selana preparasisaluraDakar. terutanla pada l/3 apeks akar yang bengkokdan sempit, sehinggadapat mencegahresiko /?dge. terbentuknya
Tinjauan Pustaka Ledge adalah rusaknya ben! k pemukaandinding salumnakar sehingga bcnurk saluratraldr rerjadi perubahart rcfltlrtlta dacralt I 1 dpcl.. vanlj r))cr))(babla|lfile tidal dapat rrrerrclpar l apeks.r
Batkah Setioadi, Endang Supratiwi, Edi Hartini Sundorc
Sebab pembentukanledge ^d^lah aksesyang tidak baikrJ, saat melakukan inisiasipadasaluranakaryangbengkokdan sempit, file tidak dibengkokkan dan dipaksakanmasukke dalamsaluranakar, sehingga terbentuk salumn baru yang meiampaui bentuk saluran akar yang sebenamyadan lidak mencapaipanjang kerja.Lldlu lcambar l), selain itu dapat juga karenapelebaransaluranakar yang berlebihandan hilangnyabentuk saluran akar yang s€benamya .karenap€numpukan debrisdi daerahapeks.'
Canbar I : Pembenlukan ledgekar€naalat yms ddakdibe.gkokkan6
Pencegahan Pencegahan lerbenn\kny^ ledge dapatdrlakukan dengan memperharrkan hal yaitu hal sebagai berikuPjotu, mengevaluasi kelengkungan, panjang, diametersaluranakar melalui gambat radingrafik. alardimulai Saatpenggunaan dari llle kecilke besardandari file haluske kasar.kemudianfile dibenghokkanpada daerahl/3 apeksatau .J4mm dari apeks dengankelengkungan seperliterlihatpadt gambarradio$afisalau membentuksudut 30 derajat. Saal melakukaninisiasi ke dalam saluran akar, jangan memaksakan file masuk kedalamsaluranakar, tetapi dengan balance force, yaiir deng n tekanan seimbang sampai file dapat
masuk ke dalam saluranakar sesuai panjang kerja. Setiap pergantian alat, T€muIlmiahKPPIKGXIII
saluran akar terlebih dahulu diirigasi dengansodiumhipoklorir.agarbersihdari sela;n serbukdentindanjaringannek-rosis. iru jika saluranakar sangatcempitharus diberi pelumasEDfA. agsr alat dapat keluar masukdalam salumnakar dengan pengambilan gambar mudah.Menggunakan radiografisdengan sudul yang berbeda. unrukmelihatbenrukdanarahsaluranalar
Penatalaksanaan Pada dasarn\a penang8ulartsarl lcdqe pada calurandkar )ailu membuat gambar radiografis dengan arah yang berbeda,untu( melihatarah dan letaL /edge, dilanjutkan dengan penjajakan daefth ledge dengan file yang terlebih padapada1rlmmdi dahuludibengkokkan daerah I/l ap€ks sesuai I'elcngkungan saluranakar padagambarradiografis.agar alatdapatmasukdalamsaluran alar;ang setenarnya.Masukkan file yang sudalr dibengkokkan ke dalam saluran akar denganfile yangterkecil,lakukangerakan clocked vise counter clocked \rise nntuk mengetahui arah1edge.Kemudianlakukan geftkanllocked wrv countcrclockedwrc berfawanan dengan arah ledge dengan rekanan seimbang/bd1an.e lorce Ux.tllk mencarisaluranakaryangsebenamyaJika saluran akar telah ditemukan, gerakan clockedwi5ecounterclockedu/"? dengdn tekanan seimbang/Dalrmceforce te s dilakukan campai panjang kerja Penggunaan alat dimulaidari file kecil ke besardandari file haluske kasar,kemudian panjangkerja diukur lembali denganalat dan dibuat g.mbar radiografis baru kemudian saluran akar diirigasi dengan Iarutan sodium hipoklorit dan diberi pelumas EDTA setiap menggunakanfile, dan dilalukan rekapirulasiselama fase pembersihandan penbentukan saluran akar. Jika sudah terbentukzipping. saat pengisianselaindenganlaleral kondensasi. dilakukan pengisian dari apeks dengar. 7 bedah endodontik 2J!
Progtrosis Il3
PerbaikanPrcparcsi SaluranAkar yans TerbentukLedsepada sisi Prcnolar Bawah
Prognosis baik blla ledge YanE terbentuk k€cil, sedarg prcgnosis buruk bila l€dge besardan terbentuk saluranakar baru, sehinggabahan pengisi tidak dapat masuk ke area tersebuldenganhenneli:. dan daerahapekslerbuka lebar (/ipping) "' atau terjadiperforasi.
Laporan Kasus Pada tanggal 23 Desember 2002, seorangpasien perempuanusia 22 tahun, mahasiswiSl FKG-UI daLangke llinik spesialis konservasi dengan keluhan ingil melanju*ar pemwaran)ang belum.elesai. Pasienmengelib sakil padagigi J.4 yang pemahsakitdanpemabbengkak.tetapjsaat datangsudahtidak sakit lagi karenapasien minum obat penghilang rasa sakit dan antibiotika. Pasien juga sedang dalam pemwatan ortodonsi. Pada pemeriksaan klinis rongga mulut dan lidah dalam keadaan normal, Mukosa mulut dan kebersihanmulut barl Pa.ien lidak memilikiri\aayatpen)alit 'islernik.Cigi 3.4 ka\ilac terbuka.perkrl.idan palpasi daerahapekstidak peka. Padapemeriksaan radiografiskamar pulpa normal.akar ilan saluan akar bengkok, pelebaranjamgan periodonsium.laminadura pulus.dan ada radiolusensi be$atas tidak jelas dengan diameterkila kira 2 mm. Terdapat ledge dan isi saluran akar 3 - 4 mm dad apeks (cambd2).
Gambar2: Gambaranradiogaf\s masterapical .ore yangmasul bedaral kira-kiraI - 4 mnr dari apeks
114
Diagnosisgigi 1.4 adalahnekrosis pulpa disertai periodontitis apikalis konis, pera\aran )ang dilakukad adalah pemwatan saluran akar non vital dengan restora sLomay, penamatanSSal 2l PadaL-unjungan gigi 4 dimulai perawatan 3 Desember2002 dengan memperbaiki akses, pengukuran panjangalat dan penjajakandaenh ledge Penjajakandaerahledge detgan file yalrg lerlebii dahLrlu dibengkoklan pada l4mm J apekssesuaibenrul^elenglungan saluran akar gambar radiogafis dari file nomer 25. agar alal dapat masuk dalam )alumn alar yangrebenamla \4asukkan file yang sudah di bengkoklGn ke dalam saluran akar dengan file )ang terkecil laL-ufan gerakan clocked wise , ounter 'Jah ledge clock?.dwise Dl'lntr*-nilengetahni Kemudian lakukan geftkan clocked wise counterclockedwisebei awanandenganarah ledge dengan tekanan geimbargl balance force ltnt;',k mencari saluran akar yang s e b e n a r n y a . J i sL a l u r a na k a r t c l a h ditemukan, gerakan clocked v'ise counter tekanan dengan wise clocked dilakulan lerus balanrc setmb? ng /o/cP sampai panjang kerja" (Gambar 3). Setiap melakukan inisiasi ke dalam saluran aka, file diberipelumasEDTA dan saluranalar diirigasidenganlarutansodrumbjpoUoril. Selelah diperoleb 5aluran akar ),ang sebenam)adan panjangkerjanya sesua,. diperbesarsampai file nomer q25 dan panjangalat kembali dilaLlkanpengukuran radiografis dengandilakukanpemerik1aan (Gambar4) PadakunjunganLe dua langgal6 januari 2003, dilakukan pengukuan n.ls&/ apical cone (MAC) dan Pembuatan gambaranradiogmfis (Gambar 5). Setelah ditemukan MAC, dilakukan pengisian saluan akar denganguta perca yang telah dibengkokkanrerlebih dahulu (Gambar 6) dan kondensasilateral dengan penguak yang dipanaskan.hingga selunrh sictem saluran akar tedsi padat Semen salumn akar yang digunakanadalahendometason. PadaI'untunganke tiga lalggal 15 Januari 2003,lidak adakeluhansubjellif.perkusi. tekanan,alanpalpasi di daemh apeks tidak peka. Kemudiar dilakukan preparasionlay dan dicetaldengantubb?rbaseimprcsrion Temu Ilmiah KPPIKG XIII
Rarkah Setioadr. Ladahg Sq@iii"
Edi fla1ii
*
Gambar3::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::: c/oct"d wisecounterclocked wisedeDgdn Lel,anan seimb^ngbalan.c lotc
GambarI : Pengul:ulan panjang alat
Gambar5i PengukuranMAC
Cambar6: Pengisiansaluan akar
uiunDar/:rreprJa$ srepDacK
TemuIlmiah KPPIKG XII
Pethdikun Preparuy SaluranAkar ydngTerhentuk Ledgepada gryi p/enotar Bd\|dh
nalerial. Pemetiksaatl padakunJungan ke empattanggal17 Februari2001,tidak ada keluhan.Pemeriksaan klinis. perkus;, palpasidaerahapeks,dan tekanantidak peka,danoDlaydipasaDg
Pembahasan Pari anamnesis, pemeriksaan klinis, ilan didukung oleh gambaran radrografis. diperoleh informasi bahnagrgi 1.4 mengalamiperadangan periapekstidak dapat hilang karena adanya ledge. Perawatan saluranakar dilarlutkankarena \isadenrin\ehatma.ihcukuptebdlddngrgi lersebut sedang daldmpcrd$alan odud^nst. Perawatan diawali dengan menjajakisaluranakardenganfile Domer8 yang sudah dibengkokkansesuaibcntuk lenglung saluranakar. .e.uar gambar radiog.a6s,Kemudiandilakukangerakan clocked.aisecounterclocked*,ise untuk mengetahui arah1edge, padapanjang#8/l7 dan diteruskanberlawanandengan arah ledge sampaifile dapatmasuksepanjang panjangkerja yaitu pada panjang#8/2t. Iindakanini perludilakukan agardilerahui arah masuk file ke saluran akar vaDg s€benarnya. Setelahdiperolehsaluranakar yang sebenarnyasesuai panjang kerJa (#8/21), dilakukan pengukuran panjang alat kembalidenganmelakukaopemeriksaarl radiografis.+" Kemudian saluranakardibesarkan sampaidenganflle nomer25 lang masuk mencapaipanjang kcrja. dan dilakukan pengukuan panJang dengan -alat pemeriksaanradiografis. SelanJulnypreparasistep'back(gambar8) dilakuka sampai file nomer45. Pada Lasus inr perbailan ledg. ditanggulangidenganmelakukangerakan clockld wise counter clocked v)ise de|lgarl tef.anan seimbang bdlarced Jorce. <el|a penggunaan file ukuranbesar(#25121) yang di bengkokkan dan dimasukkan ke dalanr sistim saluranakar tanpatekanan.l:i.a.o Selamainlrumentasi harusmenggunakan bahanpelumas EDTA dandiirigasidengan sodiLln hipollorir. urrrul rnerrghrrrd.rr i
t16
terbentukDlasaluranakar ba t alav ledge padal/3 apeks. Pada kasus ini diputuskanunauk melanjurldn pera$atan saluran alar sampdi pada pembuatan restorasi dengan pertimbangan sudahditemukansaluranakar yangs€benamya sampaipanjangkerja.Saat m€lakukanpengisiansaluranakar, gutaperca yang sudahdibengkokkanterlebih dahulu, dikondensasike lateral dengan penguakdan dipadatkan denganpemampat yangdipanaskan djtekandari arahoklusal. diharapkan guta-perca sebagai bahan pengisisaluranakardapatmcngisiseluruh sistimsaluran akar.Saatkonlrolpengisian tidal ditemukankeluhan.uhjekrrtdari pasien,perkusidan palpasidaerahapeks tidak peka.Dengandemikiandiasumsikan bahuaJaringanne(rosi5dan \isa denlin saat preparasiyang tidak terangkatdapat dibersihkan dari saluranakardanperawatan dapat m€ngatasi masalah terb€ntuknya ledge. Sebelum sementasi onlar, dilakukan pemeriks:nn klinis dan radiografisdan tidak ditemukankegagalan perawalan.
Kesimpulan Terbentuknya /cdgepadakasusinr bisadiarasi danpasien lidakmengetuh lagi. Karena itu pcrawatandapat diselesaikan sampai dengan rehabilitasigigi d€ngan tumpatan onlay,
Daftar Pustaka Lweine FS. Endodonti.Thera slt' Ed. Mosby Co.1996: 323- 343 2.CurmannJL. dlk Prohltn ;ott.ne t . Endodontics, 3Ted. St.Louis. Mosb) C o . l 9 9 29;6 - 1 0 01:5 7 1 6 3 3.WalionRE dan Torabinejad M PfinsipDan Prcite& llnu LndoJonn. Alih bahd,a SLTd$rnd'a. dll Jdkana:FCC toq-. :80282:408-410 4. DornSOandcartnerAH. CaseSelectian and TreatmentPlaning in Puth\|ays o.f the l,uh | .4n r.J But4\ot ed.St.lour\.Mo5b!( ^ 2000i6i TemullmiahKPPIKCXIII
Bt Arh \.1't ,rdt Lalrntsupt.
5.Ruddfe CJ. Shaping the Root Systen in Pathwoyr of the Prip. Cohen and Bums. 7'"ed.St.Louis:MosbyCo.2002i231-281 6. Edward Besner. dkk. Practical Endodontics. MosbyCo.l994;188-196 l" Ed.Sr.Louis,
I cmullnriahKPPIKGXlll
r't. EJt Hrun
trrJ,'r,,
7. Baumann[4A. dkk. Colar Atla! 01 De ul Medicine, Endadontoloalt New Yorl. Theime 2O0O: 222-225i 228-229
|7