PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA
PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PENYELENGGARAAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN
DISAMPAIKAN OLEH:
TARMIZI H SAAT BUPATI BANGKA
TARGET RUMAH SWADAYA 2,51 Juta
(BPS, 2015)
2
PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN DALAM RPJMD KABUPATEN BANGKA
Capaian Kinerja
Tujuan
Sasaran
Strategi dan Arah Kebijakan
(2) (1) (3) MISI 3 : MEWUJUDKAN KABUPATEN YANG SEJAHTERA Tujuan 3.5 : Sasaran 3. 5.3 : Strategi 3.5.3.1 :
Pemerataan Pembangunan Infrastruktur
Meningkatnya akses air minum yang aman serta sanitasi yang layak
Program Indikator Kinerja (outcome) Kondisi Kondisi Pembangunan Daerah Awal Akhir (4)
(5)
(6)
(7)
Persentase Penduduk Berakses Air Minum
64,2%
87%
persentase tersedianya akses air minum melalui sistem jaringan perpipaan Persentase Rumah Tangga (RT) yang menggunakan air bersih
20,14%
25%
Program Pengembangan Kinerja air minum dan air limbah
91%
95%
Pengamanan sumber air baku dan peningkatan layanan air minum Arah Kebijakan 3.5.3.1.1 :
Peningkatan layanan air minum baik perpipaan maupun non perpipaan
terbangunnya sarana air bersih 43 Desa 63 Desa dan sanitasi dasar
Program Lingkungan Sehat Perumahan
Tujuan
Sasaran
Strategi dan Arah Kebijakan
(2) (1) (3) MISI 3 : MEWUJUDKAN KABUPATEN YANG SEJAHTERA Tujuan 3.5 :
Sasaran 3. 5.3 :
Strategi 3.5.3.1 :
Pemerataan Pembangunan Infrastruktur
Meningkatnya akses air minum yang aman serta sanitasi yang layak
Pengamanan sumber air baku dan peningkatan layanan air minum Arah Kebijakan 3.5.3.1.2 : Pengamanan sumber air baku yang konsisten
Indikator Kinerja (outcome) (4)
Capaian Kinerja
Kondisi Awal
Kondisi Akhir
(5)
(6)
Program Pembangunan Daerah (7)
Tersedianya air baku untuk 140ltr/detik 145ltr/detik Program penyediaan memenuhi kebutuhan dan pengelolaan air pokok minimal sehari hari baku
Strategi 3.5.3.2 : Pembangunan sarana sanitasi komunal di lingkungan pemukiman yang berbasis masyarakat Arah Kebijakan 3.5.3.2.1 : Mendorong penggunaan septik tank komunal pada perumahan dan pemukiman baru
Berkurangnya luasan permukiman kumuh di kawasan perkotaan cakupan lingkungan yang sehat dan aman yang di dukung dengan PSU
2 Lokasi
91%
0 Lokasi Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh 95% Program pembangunan Infrastruktur Perdesaan
Tujuan
Sasaran
Strategi dan Arah Kebijakan
(2) (1) (3) MISI 3 : MEWUJUDKAN KABUPATEN YANG SEJAHTERA Tujuan 3.5 : Sasaran 3. 5.3 : Strategi 3.5.3.2 : Pembangunan sarana Pemerataan Meningkatnya sanitasi komunal di Pembangunan akses air minum lingkungan pemukiman Infrastruktur yang aman serta yang berbasis masyarakat sanitasi yang Arah Kebijakan 3.5.3.2.1 : layak Mendorong penggunaan septik tank komunal pada perumahan dan pemukiman baru
Arah Kebijakan 3.5.3.2.2: Advokasi pembangunan sanitasi yang layak dan aman bagi masyarakat
Capaian Kinerja
Indikator Kinerja (outcome)
Kondisi Awal
Kondisi Akhir
(4)
(5)
(6)
Lingkungan pemukiman kumuh
2 lokasi
0 Lokasi
Persentase Luas pemukiman yang Tertata
83,11%
90%
Tersedianya sistem air limbah setempat yang memadai. Tersedianya sistem air limbah skala komunitas/kawasan/kota
81,5%
90%
0%
12,5%
Persentase rumah tinggal Bersanitasi
81,5%
90%
Program Pembangunan Daerah (7)
Program Lingkungan Sehat Perumahan
Program pengembangan Kinerja air minum dan air limbah
Program Lingkungan Sehat Perumahan
kondisi realisasi UU PKP
Lingkup Perumahan dan Kawasan Permukiman sangat bersifat Multisektor dan Multi Aktor Lingkup PKP dalam UU 1 Tahun 2011 Pembinaan Perbaikan
Penyelenggaraan
Pemeliharaan
Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Kumuh
Penyediaan Tanah
Pendanaan dan Sistem Pembiayaan
Kunci Pemberdayaan PKP menurut UN HABITAT Lahan
Pembiayaan
Bahan Bangunan
Industri Konstruksi
Ketersediaan Infrastruktur
Kerangka Regulasi
Peningkatan Peran Masyarakat
TANTANGAN TARGET PEMBANGUNAN 100-0-100 dan Pembangunan Sejuta Rumah
TIDAK MUNGKIN DAPAT BERJALAN SENDIRI Membutuhkan wadah koordinasi antar sektor Berdasarkan Platform Program Nasional
Perlunya Pengembangan Pokja PKP sebagai Sistem Integrator Keterkaitan Agenda Nasional dan Kabupaten
Potensi Program Perumahan di Kabupaten
Prog Dinsosnaker
RPJMN Sasaran Bidang Perumahan
SDG’s Goal 11
RPJMD Kabupaten
Developer
Prog DPUP
LKB/LKNB
DAK
Pokja
Perumahan
Prog Prov.
LSM
Perumnas
Payung hukum?
Karakteristik Pokja PKP inklusif
UU PKP Pasal 131 (1& 3): (1) Penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman dilakukan oleh Pemerintah dan pemerintah daerah dengan melibatkan peran masyarakat (2) Peran masyarakat dilakukan dengan membentuk forum pengembangan perumahan dan kawasan permukiman
Kesetaraan
Komitmen bersama
Wadah sinergi antarpelaku
Dll
Perpamsi
Siapa Saja Pelaku Pembangunan Perumahan di daerah?
BANK
Developer
REI
NGO
Pemb. Perumahan
Bappeda
Pertanahan Dinas Perumahan
PDAM
LH Tata Ruang
Jalan sendiri-sendiri seolah olah mempunyai DUNIA sendiri
Pokja PKP daerah
Siapa yang Harus menyatukan?
Lembaga adhoc yang terdiri dari para pemangku kepentingan pembangunan bidang perumahan
dan lain-lain
Dinas PU dan Perumahan;
Komponen Pokja PKP Daerah
Bappeda
Perguruan Tinggi; LSM
BPM Pemdes
Pokja PKP Perbankan
Asosiasi perumahan
BPN Badan Lingkungan Hidup; Dinas Sosial dan PLN, PDAM Tenaga Kerja
sebagai Wadah Pemersatu
Regulator
Operator yang menjalankan kebijakan
Hubungan sinergis antarkomponen Pokja PKP Daerah dalam pembangunan bidang perumahan
Masyarakat penerima manfaat & kelompok peduli
Memastikan proses terjadinya implementasi kebijakan PKP secara terlembaga, termonitor, terkontrol dan terjamin komitmennya. Efektivitas penangan isu dan permasalahan perumahan
Kontribusi Pokja PKP
Memperkuat koordinasi antarpelaku Sebagai centre of knowledge dan pusat informasi PKP Terbangunnya jaringan sinergi antarpelaku pembangunan perumahan
Advokasi dan pressure group reformasi kebijakan sektor perumahan
Tugas Pokok Pokja PKP
Umum • Mengkoordinasikan dan menyebarluaskan kebijakan perumahan. • Membangun sinergi dan sinkronisasi program pembangunan perumahan. • Menyiapkan penyusunan rencana strategis PKP
Khusus • Memfasilitasi pelaksanaan program perumahan • Menyusun rencana kerja Pokja PKP
Peran Pokja PKP daerah
Koordinator
Motor penggerak koordinasi antarsektor pemangku kepentingan (pemda, swasta, masyarakat)
Inisiator dalam memformulasikan kebijakan Inisiator perumahan di daerah (regulasi-perencanaan strategis, RPJMD).
Katalisator
Katalisator antara pihak pusat dan pengambil kebijakan di daerah
SK POKJA PKP
Alokasi APBD Kab dan APBD Prov untuk Urusan Perumahan dan Permukiman BIDANG URUSAN PEMERINTAHAN DAN PRIORITAS PEMBANGUAN
TAHUN 20 11 (Rp)
TAHUN 2012 (Rp)
TAHUN 2013 (Rp)
TAHUN 2014 (Rp)
TAHUN 2015 (Rp)
TAHUN 2016 (Rp)
SOSIAL Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial/ Pembangunan/ pemugaran rumah tidak layak huni
1.561.940.000
1.304.885.000
1.524.665.000
1.524.675.000
-
3.012.230.000
PERUMAHAN Program Pengembangan Perumahan/Pembanguna n/ pemugaran rumah tidak layak huni Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan/Penataan Lingkungan Permukiman Pendudiuk Perdesaan Program SATAM MAS/ Pembangunan Rumah Layak Huni TOTAL
1.755.535.000
132.803.000
147.592.000
175.657.500
323.550.000
180.588.000
-
-
-
-
-
700.000.000
1.000.000.000
1.694.743.000
1.452.477.000
1.700.322.500
2.548.225.000
880.588.000
5.727.765.000
DATA KEPENDUDUKAN KABUPATEN BANGKA (Data Pembangunan Akhir Tahun 2015) NO.
RINCIAN DATA
JUMLAH
SATUAN
SUMBER DATA
1 2 1. Jumlah Penduduk 2. Jumlah Penduduk Miskin 3. Jumlah Rumah Tangga
3 311.085 17.410 79.561
4 Jiwa Jiwa RT
4. Jumlah Tenaga Kerja 5. Jumlah Rumah Tangga dengan Pendapatan / Pengeluaran sebesar :
144.364
Jiwa
5 2015 proyeksi SP 2010 Susenas 2015 2015 hasil proyeksi SP 2010 Susenas 2015
3.111 20.532 35.868 47.969 95.254 44.796 24.576 38.979
Jiwa Jiwa Jiwa Jiwa Jiwa Jiwa Jiwa Jiwa
Susenas 2015 Susenas 2015 Susenas 2015 Susenas 2015 Susenas 2015 Susenas 2015 Susenas 2015 Susenas 2015
a. a. a. a. a. a. a. a.
< 400.000 400.000 – 499.999 500.000 – 599.999 600.000 – 749.999 750.000 – 999.999 1.000.000 – 1.249.000 1.250.000 – 1.449.999 >1.500.000
Sumberdata :BPS Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
JUMLAH RUMAH BERDASARKAN STATUS KEPEMILIKAN TEMPAT TINGGAL (Data Pembangunan AkhirTahun 2015) STATUS KEPEMILIKAN TEMPAT TINGGAL 1 2 1. Milik Sendiri
NO.
JUMLAH (unit)
SUMBER DATA
3 71.057
4
2. Kontrak 3.532
3. Sewa 4. Bebas sewa 5. Rumah Orang Tua
4.566
6. Dinas
406
7. Lainnya
TOTAL
79.561
Sumberdata :BPS Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Perkiraan berdasarkan hasil Susenas 2015
BACKLOG PERUMAHAN KABUPATEN BANGKA No
Kategori
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Jumlah Rumah Berdasarkan Fungsinya Jumlah Rumah Berdasarkan Status Kepemilikan Tempat Tinggal Jumlah Rumah Berdasarkan Jenis Fisik Bangunan Rumah Jumlah Rumah Berdasarkan Jumlah Kepala Keluarga (KK) dalam satu rumah Jumlah Rumah Berdasarkan Jumlah sambungan listrik rumah
71.853
2.
3. 4.
5.
66.686
KOTAKU, Kecamatan (Desa) KOTAKU, Kecamatan (Desa)
40.462
Kecamatan (Desa)
46.878
Kecamatan (Desa)
54.479
TNP2K (2015), Kecamatan (Desa)
Jumlah Rumah Berdasarkan Fungsinya di Kabupaten Bangka
No
Kondisi Fisik Bangunan Rumah
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Rumah Tinggal
68.517
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
2.
Rumah Campuran
3.336
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
Total
71.853
Jumlah Rumah Berdasarkan Status Kepemilikan Tempat Tinggal di Kabupaten Bangka No (1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Status Kepemilikan Tempat Tinggal (2)
Jumlah unit (3)
Sumber Data (4)
Milik sendiri
59.347
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
Kontrak
1.964
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
Sewa
691
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
Bebas sewa
388
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
Dinas
194
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
4.021
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
81
KOTAKU, Kecamatan (Desa)
Rumah orang tua lainnya Total
66.686
Jumlah Rumah Berdasarkan Jenis Fisik Bangunan Rumah di Kabupaten Bangka No
Kondisi Fisik Bangunan Rumah
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Rumah Tidak Bersusun a) RumahTidak Panggung
b) Rumah Panggung
c) 2.
Rumah Terapung
Rumah Susun/ Apartemen
Total
40.043
Kecamatan (Desa)
419
Kecamatan (Desa)
0
Kecamatan (Desa)
0
Kecamatan (Desa)
40.462
Jumlah Rumah Berdasarkan Jumlah Kepala Keluarga (KK) dalam satu rumah di Kabupaten Bangka
No
Kondisi Fisik Bangunan Rumah
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Rumah dengan 1 (satu) KK
38.730
Kecamatan (Desa)
2.
Rumah dengan lebih dari 1 (satu) KK
8.148
Kecamatan (Desa)
Total
46.878
Jumlah Rumah Berdasarkan Jumlah sambungan listrik rumah di Kabupaten Bangka
No
Kondisi Fisik Bangunan Rumah
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Sambungan listrik PLN
50.665
2.
Sambungan bersama non PLN (genset)
3.069
3.
Lainnya
Total
745
54.479
TNP2K (2015), Kecamatan (Desa) TNP2K (2015), Kecamatan (Desa) TNP2K (2015), Kecamatan (Desa)
Jumlah Rumah Berdasarkan IMB Bidang Rumah di Kabupaten Bangka No.
Bentuk Bangunan (Tapak/ Susun)
Rumah Tinggal (Unit)
Rumah Campura n (Unit)
2010 s/d 2014
2015
2016
(2) SUNGAILIAT
(3) Tapak
(4) 47
(5) 52
(6) 0
(7) 22
(8) 35
(9)
2
PEMALI
Tapak
382
4
25
254
107
PATEN
3
PUDING BESAR
Tapak
656
4
6
50
100
DESA
4
BAKAM
Tapak
1.042
24
0
0
0
Kades
5
MENDO BARAT
Tapak/ susun
4.651
264
0
0
987
DESA
6
RIAU SILIP
Tapak
404
126
0
1
0
DESA
7
BELINYU
Tapak
27
5
4
Kecamatan
8
MERAWANG
Tapak
Seksi Pelayanan Umum, Desa
(1) 1
KECAMATAN
TOTAL
Fungsi Rumah
Jumlah Perizinan (unit)
5.562
1.234
13
8
3
12.744
1.708
71
340
1.236
Sumber Data
Jumlah Rumah Berdasarkan Status Kepemilikan Tanah di Kabupaten Bangka No.
KECAMATAN
Jumlah Rumah Memakai SHM (Unit)
Jumlah Rumah Memakai Girik (Unit)
Jumlah Rumah Memakai Adat (Unit)
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1
SUNGAILIAT
10.623
0
0
KOTAKU
2
PEMALI
5.254
0
0
KOTAKU
3
PUDING BESAR
459
0
0
DESA
4
BAKAM
269
5
MENDO BARAT
6
RIAU SILIP
7 8
Kades
1.369
424
1.016
DESA
575
0
280
DESA
BELINYU
2.658
0
0
Kelurahan, Desa
MERAWANG
2.993
526
0
Seksi Tata Pemerintahan, Desa
24.200
950
1.296
TOTAL
Data Rumah Berdasarkan Backlog Penghunian Kabupaten Bangka No.
Kecamatan
Jumlah KK
Jumlah Hunian Milik Sendiri
1.
Sungailiat
2. Pemali 3.
PudingBesar
4. Bakam 5.
Mendo Barat
6. Riau Silip 7.
Belinyu
8. Merawang Total
Sewa
Bebas Sewa
Rumah Dinas
21.324
11.564
348
0
0
7.521
6.847
0
0
0
5.045
4.359
2
36
24
4.867
4.443
39
177
31
11.786
10.076
9
31
54
7.211
5.992
45
141
21
14.039
11.144
187
0
37
6.182
4.922 59.347
61 691
3 388
29 196
77.975
Sumber data : Desa / kelurahan, Kecamatan di Kabupaten Bangka
Jumlah gelandangan
0 0 0 0 1 0 0 0 1
Backlog = ( ∑KK - ∑ UNIT RUMAH ) + Kebutuhan Hunian KETERANGAN :
RUMUS Backlog Penghunian
Backlog :
Kekurangan Rumah
∑ KK
Jumlah keluarga
:
∑ UNIT RUMAH : Jumlah rumah tangga berdasarkan status tempat tinggal ∑ UNIT RUMAH = ∑ Rumah Milik Sendiri + ∑ Rumah Kontrak + ∑ Rumah Sewa + ∑ Rumah Dinas BACKLOG PENGHUNIAN = 77.975 (59.347+691+388+196) + 1 = (77.975 – 60.622) + 1 = 17.354
Data Rumah Berdasarkan Backlog Kepemilikan – Kecamatan di Kabupaten Bangka No.
Kecamatan
1.
Sungailiat
2.
Pemali
3.
PudingBesar
4.
Bakam
5.
Mendo Barat
6.
Riau Silip
7.
Belinyu
8.
Merawang Total
Jumlah Hunian Milik Sendiri
Kontrak
Sewa
Bebas Sewa
Rumah Dinas
Rumah Orang Tua
Lainnya
11.564
348
348
0
0
500
0
6.847
110
0
0
0
220
0
4.359
27
2
36
24
956
21
4.443
40
39
177
31
156
4
10.076
392
9
31
54
714
14
5.992
100
45
141
21
112
2
11.144
329
187
0
37
503
40
4.922
618
61
3
29
860
0
59.347
1.964
691
388
196
4.021
81
Sumber data : Desa / kelurahan, Kecamatan di Kabupaten Bangka
Backlog
= Jumlah Rumah Tangga yang Menghuni Rumah Sewa + Kontrak + Lainnya
RUMUS Backlog Kepemilikan BACKLOG KEPEMILIKAN
= 1.964 + 691 + 388 + 196 + 4.021 + 81+ 1 = 7.341
Rumah Berdasarkan Jenis Atap Terluas di Kabupaten Bangka
No
Kondisi Fisik Bangunan Rumah
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Rumah dengan Atap Beton/Genteng/Sirap/ Seng/Asbes
78.654
Susenas 2015
2.
Rumah dengan atap Ijuk/Rumbia/Lainnya
907
Susenas 2015
Total
79.561
Sumberdata : BPS Kabupaten Bangka Tahun 2015 ProvinsiKepulauan Bangka Belitung
Rumah Berdasarkan Jenis Lantai Terluas di Kabupaten Bangka
No
Kondisi Fisik Bangunan Rumah
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Rumah dengan Lantai Tanah
79.426
PBDT 2015
2.
Rumah dengan Lantai Bukan Tanah
135
PBDT 2015
Total
79.561
Sumberdata : BPS Kabupaten Bangka Tahun 2015 ProvinsiKepulauan Bangka Belitung
Rumah Berdasarkan Jenis Dinding Terluas di Kabupaten Bangka No
Kondisi Fisik Bangunan Rumah
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Rumah dengan Dinding Tembok
66.091
Susenas 2015
2.
Rumah dengan Dinding Kayu
12.913
Susenas 2015
3.
Rumah dengan Dinding Bambu
0
Rumah dengan Dinding Lainnya
557
4.
Total
Susenas 2015 Susenas 2015
79.561
Sumberdata : BPS Kabupaten Bangka Tahun 2015 ProvinsiKepulauan Bangka Belitung
RTLH Kabupaten Bangka Tahun 2016 No
Kecamatan
Jumlah Unit
Sumber Data
(1)
(2)
(3)
(4)
1.
Kecamatan Sungailiat
273
Kecamatan
2.
Kecamatan Pemali
41
Kecamatan
3.
Kecamatan Puding Besar
102
Kecamatan
4.
Kecamatan Bakam 87
5.
Kecamatan Mendo Barat
6.
Kecamatan Riau Silip
7.
Kecamatan Belinyu
8.
Kecamatan Merawang
Total
543
Kecamatan
141
Kecamatan
127
Kecamatan
118
Kecamatan
1.432
Sumberdata : Desa / kelurahan, Kecamatan di Kabupaten Bangka
Kecamatan
Peran Pemerintah Daerah dalam RTLH 2016 No
Kecamatan
RTLH ( Unit )
BSPS
RLH
1
2
3
4
5
167
41
1.
Kecamatan Sungailiat
273
2.
Kecamatan Pemali
76
3.
Kecamatan Puding Besar
102
4.
Kecamatan Bakam
87
5.
Kecamatan Mendo Barat
508
6.
Kecamatan Riau Silip
141
7.
Kecamatan Belinyu
8.
Kecamatan Merawang
Total
38
-
Total
Backlog (RTLH)
7
8
9
-
24
232
41
41
-
24
65
11
40
-
24
102
0
40
-
24
64
23
6
41
40
24
476
32
-
41
10
24
75
66
127
-
41
30
24
95
32
118
-
41
24
65
53
192
1.174
258
1.432
371
APBN Satam Mas Kemensos
576
326
Sumberdata : Desa / kelurahan, Kecamatan di Kabupaten Bangka
-
80
PEMBANGUNAN RLH Kabupaten Bangka 2011-2016
Uraian
(1) RTLH
Pembangunan (Unit)
Jumlah Unit
BSPS TH 2016
(2)
RLH (20112016) (3)
1.432
651
656
Backlog RTLH
Total (4)
1.307
Sumberdata : Desa / kelurahan, Kecamatan di Kabupaten Bangka BSPS = Bantuan Stimulan Rumah Swadaya (APBN Satker dan Kemensos) RLH = Rumah Layak Huni ( APBD Kab dan APBD Prov) Catatan : Data RTLH terbaru dari Kec dan Desa (Pokja PKP)
125
Pendataan Pembangunan Perumahan dalam Program Sejuta Rumah TA.2014, 2015 dan 2016 No
Penyelenggara Pembangunan rumah
Jumlah rumah
1
Jumlah Bangunan Rumah yang dibangun developer
189
Non MBR (Unit) 0
2
Jumlah bangunan rumah yang dibangunPemkot (APBD)
114
0
3
Jumlah bangunan rumah yang dibangun oleh masyarakat Total
2014
2015
2016
MBR (unit)
0
0
0
`0
0
0
0
0
303
0
Sumber Data
DPU, SATAM EMAS Kecamatan, Pengembang (Developer), Kecamatan (Desa) DPU, SATAM EMAS Kecamatan, Pengembang (Developer), Kecamatan (Desa)
PROGRAM SEJUTA RUMAH PERBANKAN BERDASARKAN JUMLAH YANG SUDAH DICAIRKAN No.
BULAN (2016)
BTN (Rp)
BRI Syariah (Rp)
BPD Sumsel Babel (Rp)
Bank ArthaGraha (Rp)
1.
Januari
9.790.310.000
0
0
0
2.
Februari
14.912.320.000
2.315.250.000
220.000.000
0
3.
Maret
15.323.800.000
551.250.000
0
1.212.750.000
4.
April
22.941.505.000
1.874.250.000
0
3.528.000.000
5.
Mei
21.464.350.000
0
429.000.000
3.087.000.000
6.
Juni
28.994.550.000
1.201.500.000
588.000.000
2.091.500.000
7.
Juli
7.214.500.000
0
695.000.000
880.250.000
8.
Agustus
18.577.550.000
0
832.000.000
2.530.500.000
Total
139.218.885.000
5.942.250.000
2.764.000.000
13.330.000.000
Sumberdata : Bank Pelaksana di Provinsi Kepulauan Bangka BelitungTahun 2016
PROGRAM SEJUTA RUMAH PERBANKAN BERDASARKAN UNIT YANG SUDAH DICAIRKAN No.
BTN (Unit)
BRI Syariah (Unit)
BPD Sumsel Babel (Unit)
Bank Artha Graha (Unit)
86
0
0
0
2. Februari
136
21
2
0
3.
135
5
0
11
4. April
208
17
0
32
5.
Mei
190
0
3
28
6. Juni
255
11
5
19
7.
Juli
64
0
6
8
8. Agustus
163
0
7
23
1.237
54
23
121
1.
BULAN (2016) Januari
Maret
Total
Sumberdata : Bank Pelaksana di Provinsi Kepulauan Bangka BelitungTahun 2016
PROGRAM SEJUTA RUMAH ASOSIASI BERDASARKAN JUMLAH YANG SUDAH DICAIRKAN No .
BULAN (2016)
APERSI 1 (Rp)
APERSI 2 (Rp)
1. Januari
0
2. Februari
0 1.326.000.000
3. Maret
747.000.000
4. April
1.002.000.000
5. Mei 6. Juni 7. Juli 8. Agustus Total
3.075.000.000
Sumberdata : Asosiasi di Provinsi Kepulauan Bangka BelitungTahun 2016
REI BABEL (Rp)
PERUMNAS (Rp)
Tidak ada realisasi di tahun 2016
PROGRAM SEJUTA RUMAH ASOSIASI BERDASARKAN UNIT YANG SUDAH DICAIRKAN No .
BULAN (2016)
APERSI 1 (Unit)
APERSI 2 (Unit)
REI BABEL (Unit)
1. Januari
0
10
2. Februari
0
32
3. Maret
12
27
4. April
7
64
5. Mei
9
44
6. Juni
5
7. Juli 8. Agustus Total
28
Sumberdata : Asosiasi di Provinsi Kepulauan Bangka BelitungTahun 2016
182
PERUMNAS (Unit)
Tidak ada realisasi di tahun 2016