PENGABAIAN PASAL 182 AYAT (4) KUHAP JO PASAL 197 AYAT (1) KUHAP OLEH HAKIM PENGADILAN NEGERI MARTAPURA SEBAGAI ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM DALAM PERKARA PENGGELAPAN DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG DALAM MEMUTUSKANNYA (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 433 K/PID/2013)
Penulisan Hukum (Skripsi) Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh Alifia Nur Farah NIM. E0011016
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015
ii
iii
PERNYATAAN
Nama : Alifia Nur Farah NIM
: E0011016
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (Skripsi) berjudul: PENGABAIAN PASAL 182 AYAT (4) KUHAP JO PASAL 197 AYAT (1) KUHAP
OLEH
HAKIM
PENGADILAN
NEGERI
MARTAPURA
SEBAGAI ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM DALAM PERKARA PENGGELAPAN
DAN
PERTIMBANGAN
MAHKAMAH
AGUNG
DALAM MEMUTUSKANNYA (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 433 K/PID/2013) adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam penulisan hukum ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan hukum (skripsi) ini.
Surakarta, 05 Oktober 2015 Yang membuat pernyataan
Alifia Nur Farah NIM. E0011016
iv
ABSTRAK ALIFIA NUR FARAH. E0011016. 2015. PENGABAIAN PASAL 182 AYAT (4) KUHAP JO PASAL 197 AYAT (1) KUHAP OLEH HAKIM PENGADILAN NEGERI MARTAPURA SEBAGAI ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM DALAM PERKARA PENGGELAPAN DAN PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG DALAM MEMUTUSKANNYA (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 433 K/PID/2013). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengabaian Pasal 182 ayat (4) KUHAP Jo. Pasal 197 ayat (1) KUHAP oleh Hakim Pengadilan Negeri Martapura yang dijadikan sebagai alasan kasasi Penuntut Umum dan untuk mengetahui bagaimana pertimbangan Mahkamah Agung dalam memutus permohonan kasasi terhadap kesesuaiannya dengan ketentuan KUHAP. Penelitian ini termasuk jenis penelitian hukum normatif, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka atau data yang sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Penelitian ini menggunakan pendekatan Undang-Undang dan pendekatan kasus. Pendekatan ini dilakukan dengan cara menelaah kasus-kasus yang berkaitan dengan isu hukum yang dihadapi yang telah menjadi putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap. Jenis bahan hukum yang penulis gunakan adalah bahan-bahan hukum primer dan bahan-bahan hukum sekunder. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Martapura telah keliru dalam menjatuhkan putusan, karena berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan juga alat bukti surat yang diajukan oleh Penuntut Umum adalah jelas memperlihatkan terjadinya tindak pidana penggelapan dalam jabatan. Dengan demikian Majelis Hakim Pengadilan Negeri Martapura dalam menjatuhkan putusan tidak didasarkan pada peraturan hukum yang berlaku. Maka pengajuan upaya hukum kasasi terhadap putusan lepas dari segala tuntutan hukum Pengadilan Negeri Martapura dalam perkara tindak pidana penggelapan dalam jabatan yang mana Majelis Hakim Pengadilan Negeri Martapura telah mengabaikan alat bukti surat sebagaimana tercantum dalam Pasal 182 ayat (4) KUHAP jo. Pasal 197 ayat (1) huruf f KUHAP yang seharusnya putusan tersebut sudah sesuai dengan ketentuan KUHAP karena putusan lepas dari segala tuntutan hukum yang diajukan permohonan kasasi merupakan pembebasan tidak murni serta alasan pengajuan kasasi ini sudah sesuai dengan ketentuan Pasal 253 KUHAP. Hasil penelitian ini diharapkan kepada para Hakim dalam mengambil keputusan hendaklah mandiri dan tidak terpengaruh oleh kekuatan apapun yang dihadapkan pada realitas eksternal maupun internalnya dan agar Pengadilan Tinggi lebih cermat dan hati-hati dalam memberikan putusan pidana terhadap Terdakwa karena jika salah dalam memberikan putusan pemidanaan, maka dapat menciderai rasa keadilan bagi hukum maupun masyarakat. Kata kunci: pengabaian, putusan lepas, alasan kasasi, pertimbangan hakim.
v
ABSTRACT ALIFIA NUR FARAH. E0011016. 2015. NEGLIGENCE ARTICLE 182 PARAGRAPH (4) CRIMINAL PROCEDURE CODE JO ARTICLE 197 PARAGRAPH (1) CODEOFCRIMINAL PROCEDURE BY JUDGE COURT MARTAPURA AS REASONS CASSATION PROSECUTOR GENERAL IN CASE EVASION AND CONSIDERATION OF THE SUPREME COURT IN DECIDE (STUDY DECISION OF THE SUPREME COURT NUMBER: 433 K/PID/2013). Faculty of Law, SebelasMaret University Surakarta. This study aims to determine the existence of a waiver of Article 182 (4) of the Criminal Procedure Code Jo. Article 197 paragraph (1) Criminal Code by District Court Judge Martapura used as a reason cassation Public Prosecutor and to find out how the consideration of the Supreme Court in deciding the appeal against the compliance with the provisions of the Criminal Procedure Code. This research includes normative legal research, the research done by researching library materials or secondary data consisting of primary legal materials, secondary law, and tertiary legal materials. This study use stature approach and case approach. This approach is done by examining the cases related to the legal issues facing the court decision which has become already has permanent legal force. Types of legal materials that I use is legal materials primary and secondary legal materials. Based on this study showed that Martapura District Court Judge had erred in decisions, because based on the facts revealed at the hearing also documentary evidence submitted by the Prosecutor is clearly showing occurrence of the crime of embezzlement in office. Thus Martapura District Court Judge in decisions not based on the applicable legislation. Then filing cassation against the decision free from any lawsuits in the District Court Martapura criminal case of embezzlement in a position where Martapura District Court Judge has ignored the documentary evidence as contained in Article 182 (4) of the Criminal Procedure Code jo. Article 197 paragraph (1) f of the Criminal Code that should the decision is in conformity with the provisions of the Criminal Code because the decision free from any lawsuits filed cassation is not a pure liberation as well as the reason for the appeal is in conformity with the provisions of Article 253 Criminal Procedure Code. The result is expected to judges in making decisions let independent and not affected by any force which is faced with the reality of both external and internal, and that the Judex Factie more careful and cautious in giving criminal decisions against the defendant because if one in giving the verdict sentencing, then can injure the sense of justice for law and society.
Keywords: neglect, the decision off, cassation reason, judge consideration.
vi
MOTTO “Bacalah dengan menyebut nama Tuhan-Mu yang menciptakan” (Al-Alaq ayat 1) “You can’t start the next chapter if you keep re-reading the last one” (Penulis) “Sebuah perjalanan seribu mil harus dimulai dengan satu langkah kecil untuk menjadi lebih besar” (Penulis) “Kita memang tidak bisa selalu memenangkan permainan dalam hidup, tetapi kita selalu mempunyai harapan dan kesempatan” (Penulis) “Jangan pernah berhenti untuk bermimpi, karena semua kesuksesan dalam hidup ini berawal dari sebuah mimpi” (Penulis) “Anda akan semakin dekat dengan tempat dimana seharusnya anda berada jika anda terus mencoba, anda pasti bisa” (Penulis)
vii
PERSEMBAHAN
Skripsi ini dipersembahkan untuk : Kedua orang tua tercinta, Papa H. Faqih Effendi S.Sos., M.H., yang selalu mengajarkan untuk tidak pernah menyerah dengan keadaan, Mama Hj. Rini Nur Ratri sebagai sosok yang menghangatkan, terima kasih atas kasih sayang dan
doa
yang
selalu
diberikan
serta
penyemangat dalam hidup saya. Adik tersayang Refina Nur Naililmuna yang telah menjadi teman hidup saya. Seseorang yang akan menjadi imam saya. Almamater.
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya skripsi yang berjudul PENGABAIAN PASAL 182 AYAT (4) KUHAP JO PASAL 197 AYAT (1) KUHAP
OLEH
HAKIM
PENGADILAN
NEGERI
MARTAPURA
SEBAGAI ALASAN KASASI PENUNTUT UMUM DALAM PERKARA PENGGELAPAN
DAN
PERTIMBANGAN
MAHKAMAH
AGUNG
DALAM MEMUTUSKANNYA (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 433 K/PID/2013). Skripsi ini merupakan wadah ide-ide dan gagasan penulis yang diperoleh selama berproses menjadi mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, dukungan, bimbingan, masukan serta doa dari berbagai pihak yang sangat berarti sebagai motivasi dan dorongan semangat bagi penulis. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada: 1. Allah SWT yang selalu memberi petunjuk, bimbingan, perlindungan, langkah dan segala nikmat kepada penulis selama ini. 2. Nabi Muhammad SAW yang selalu menjadi tauladan bagi penulis dan bagi setiap umatnya. 3. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Negeri Sebelas Maret. 4. Bapak Moch. Najib Imanullah, S.H., M.H., Ph.D. selaku pembimbing akademik. 5. Bapak Bambang Santoso, S.H., M.Hum. selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan banyak saran, bimbingan, dan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini. Terima kasih juga atas motivasi dan semangat yang telah diberikan kepada penulis selama proses penyusunan skripsi.
ix
6. Seluruh Dosen dan Staf pengajar di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan bekal ilmu tak ternilai selama penulis menempuh perkuliahan dan telah membantu penulis dalam hal administrasi. 7. Kedua orang tuaku tercinta, Hj. Rini Nur Ratri (Mama) atas kasih sayang yang diberikan dan H. Faqih Effendi, S.Sos., M.H. (Papa) atas doa, kasih sayang dan dukungan baik moril maupun materil yang telah diberikan dan tak akan pernah terbalaskan. 8. Adikku Refina Nur Naililmuna, selamanya kamu adalah alasan untuk membuat kakak selalu merasa tidak sendiri. 9. Almarhum Eyangkung dan Eyangti di Solo serta almarhum Eyangkung dan almarhumah Eyangti di Demak beserta keluarga besar (om, tante dan adik-adik sepupu). Terima kasih atas doa dan petuah bijak yang selalu diberikan kepada penulis semenjak kecil hingga saat ini. Tak lupa untuk Pakdhe Yamto atas ramalan masa depan selama ini. 10. Pendamping masa depan penulis, suatu hari nanti kamu akan mengetahui bahwa yang belum terlihatpun telah kusebutkan. 11. Riza Ghitasetia Gesyta, Dian Esti Pratiwi, dan Nadiah Cyntia. Terima kasih atas perjuangan bersama selama 8 semester, melalui suka dan duka, saling mendukung dan memberikan semangat satu sama lain. Semoga silaturahmi senantiasa terjalin hingga masing-masing memperoleh kesuksesan. 12. Kelompok KKN Boyolali Desa Tambak UNS Periode I 2014 beserta seluruh warga Desa Tambak Kecamatan Mojosongo, Ibu dan Bapak yang telah merawat kami selama 45 hari. Terima kasih atas pelajaran hidup yang diberikan. 13. Kelompok
MAGANG
BPN
Boyolali
2015,
Fauzia
Isnaningtyas, Zulfatul Uma, terima kasih atas semangat, dukungan dan doa yang diberikan untuk penulis.
x
14. Teman-teman Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret angkatan 2011 yang tidak bisa disebutkan satu-persatu, terima kasih atas kerjasama selama penulis menempuh masa kuliah di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan hukum ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis dengan besar hati akan menerima segala masukan yang dapat memperkaya pengetahuan penulis di kemudian hari. Demikian, semoga penulisan hukum ini dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu hukum pada khususnya.
Surakarta, 05 Oktober 2015
Penulis, Alifia Nur Farah NIM. E0011016
xi
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING............................................ ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ..................................................... iii HALAMAN PERNYATAAN........................................................................ iv ABSTRAK....................................................................................................... v ABSTRACT ..................................................................................................... vi HALAMAN MOTTO .................................................................................... vii HALAMAN PERSEMBAHAN..................................................................... viii KATA PENGANTAR .................................................................................... ix DAFTAR ISI................................................................................................... xii DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xv BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1 A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1 B. Rumusan Masalah.................................................................................. 5 C. Tujuan Penelitian................................................................................... 5 D. Manfaat Penelitian................................................................................. 6 E. Metode Penelitian .................................................................................. 7 F. Sistematika Penulisan Hukum ............................................................... 10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA.................................................................. 13 A. Kerangka Teori...................................................................................... 13 1. Tinjauan Umum Tentang Upaya Hukum .......................................... 13 a. Pengertian Upaya Hukum........................................................... 13 b. Macam-Macam Upaya Hukum .................................................. 14 2. Tinjauan Umum Tentang Putusan..................................................... 16 a. Pengertian Putusan ..................................................................... 16 b. Jenis Putusan .............................................................................. 17 c. Tata Cara Pengambilan Putusan ................................................. 20 3. Tinjauan Umum Tentang Tindak Pidana Penggelapan..................... 20 a. Pengertian Penggelapan.............................................................. 20 b. Unsur-Unsur Tindak Pidana Penggelapan ................................. 22 c. Bentuk Tindak Pidana Penggelapan ........................................... 28 xii
4. Tinjauan Umum Tentang Pembuktian .............................................. 31 a. Pengertian Pembuktian ............................................................... 31 b. Sistem Atau Teori Pembuktian .................................................. 33 5. Tinjauan Umum Tentang Penuntut Umum ....................................... 36 a. Pengertian Penuntut Umum........................................................ 36 b. Tugas Dan Wewenang Jaksa...................................................... 36 6. Tinjauan Umum Tentang Hakim....................................................... 37 a. Pengertian Hakim ....................................................................... 37 b. Tugas Dan Wewenang Hakim.................................................... 38 7. Tinjauan Umum Tentang Pertimbangan Hakim ............................... 39 8. Tinjauan Umum Tentang Kasasi....................................................... 41 a. Pengertian Umum....................................................................... 41 b. Putusan Yang Dapat Diajukan Permohonan Kasasi................... 43 c. Alasan Kasasi ............................................................................. 44 9. Tinjauan Umum Tentang Putusan Peradilan Kasasi ......................... 47 B. Kerangka Pemikiran .............................................................................. 50 BAB III PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........................................... 52 A. Kesesuaian Pengabaian Pasal 182 ayat (4) KUHAP Jo. Pasal 197 ayat (1) KUHAP oleh Hakim Pengadilan Negeri Martapura sebagai Alasan Kasasi Penuntut Umum dalam Perkara Penggelapan dengan ketentuan KUHAP................................................................................ 52 1. Uraian Singkat Perkara...................................................................... 52 2. Identitas Terdakwa ............................................................................ 54 3. Dakwaan Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Martapura ................. 54 4. Tuntutan Pidana Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Martapura ...... 60 5. Amar Putusan Pengadilan Tindak Pidana Penggelapan Martapura pada Pengadilan Negeri Martapura.................................................... 63 6. Alasan-Alasan Kasasi Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Martapura ........................................................................................... 65 7. Pembahasan ....................................................................................... 73 B. Kesesuaian Pertimbangan Mahkamah Agung dalam Memutus Permohonan Kasasi Penuntut Umum Atas Alasan Pengabaian Pasal
xiii
182 ayat (4) KUHAP Jo. Pasal 197 ayat (1) KUHAP oleh Hakim Pengadilan Negeri Martapura dalam Perkara Penggelapan dengan Ketentuan KUHAP............................................................................... 86 1. Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung dalam Putusan Nomor: 433 K/PID/2013 ................................................................................. 86 2. Amar Putusan Mahkamah Agung...................................................... 88 3. Pembahasan ....................................................................................... 90 BAB IV PENUTUP ........................................................................................ 98 A. Kesimpulan........................................................................................... 98 B. Saran ..................................................................................................... 99 DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 101 LAMPIRAN .................................................................................................... 104
xiv
DAFTAR GAMBAR
1. Kerangka Pemikiran………………………………………………………... 50
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor: 433 K/PID/2013
xv