PENGETAHUAN IBU RUMAH TANGGA TENTANG HIVAIDS BERDASARKAN KARAKTERISTIK DI DESA PARAKAN KAUMAN KECAMATAN PARAKAN KABUPATEN TEMANGGUNG
ARTIKEL
Oleh : LIA YUNI FITASARI 040112a024
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN NGUDI WALUYO 2015
i
HALAMAN PENGESAHAN
Artikel Karya Tulis Ilmiah dengan judul Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung yang disusun oleh: Nama
: Lia Yuni Fitasari
NIM
: 040112a024
Telah disetujui oleh Pembimbing Karya Tulis Ilmiah Program Studi DIII Kebidanan.
Ungaran,
Juli 2015
Anggun Trisnasari, S.SiT., M.Kes
ii
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIV/AIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temnaggung The Housewives’ Knowledge about HIV/AIDS Based on its Characteristics at Parakan Kauman Village Parakan Sub-district Temnaggung Regency Lia Yuni Fitasari 1 , Anggun Trisnasari, S.SiT , M.KeS 2 , Cahyaningrum, S.SiT3 123 Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo ABSTRAK Di Indonesia saat ini terjadi peningkatan prevalensi HIV/AIDS bahwa lebih dari 80% yang tertular HIV adalah ibu rumah tangga. Hal ini disebabkan karena pengetahuan Ibu Rumah Tangga tentang HIVAIDS khususnya mengenai cara penularan dan pencegahan masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. Desain penelitian ini adalah deskriptif, dengan pendekatan cross sectional, jumlah sampel 98 responden, diambil dengan teknik proportionate random sampling. Sampel yang digunakan adalah ibu rumah tangga yang berumur 17 sampai 55 tahun dan berada di tempat pada saat penelitian di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung, penelitian ini dilakukan pada tanggal 17 sampai 31 Mei 2015 dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan yaitu sebagian besar responden berusia dewasa akhir (36-45 tahun) dan memiliki pengetahuan kurang sejumlah 14 responden (56,0%), sebagian besar responden berpendidikan rendah (SD, SMP) memiliki pengetahuan kurang sejumlah 36 responden (90%). Sebagian besar responden memilki suami yang bekerja sebagai petani dan memiliki pengetahuan kurang sejumlah 39 responden (54,2%), sedangkan pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS secara umum adalah sebagian besar memiliki pengetahuan kurang sejumlah 40 responden (40,8%). Bagi ibu rumah tangga untuk dapat meningkatkan pemahaman tentang HIV/AIDS terutama memahami cara pencegahan dan cara penularan HIV/AIDS, sehingga dapat menimbulkan kesadaran bahwa HIV/AIDS sangat berbahaya dan menular melalui hubungan seksual yang tidak aman. Kata Kunci Kepustakaan
: Pengetahuan, HIV/AIDS, Ibu Rumah Tangga. : 31 (2004 – 2014)
1 Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
2 ABSTRACT Recently, the prevalence of HIV/AIDS in Indonesia has increased in which more than 80% of the infected by HIV are housewives. This caused by the loq knowledge about HIVAIDS among the housewives especially regarding the ways of HIV/AIDS transmission and prevention. The purpose of this study is to find the housewife’s knowledge about HIV/AIDS at Parakan Kauman Village Parakan Sub-district Temanggung Regency. This was a descriptive study, with cross-sectional approach. The samples in this study were 98 respondents, which sampled by using proportionate random sampling technique. The samples were housewives aged 17 to 55 years old and were in place at the time of the study conducted at Parakan Kauman village Parakan Sub-district Temanggung Regency. This study was conducted on March 17 to May 31, 2015 by using questionnaires. The results of this study indicate that most of respondents in the late adult age (36-45 years old) and have poor knowledge as many as 14 respondents (56.0%), most of respondents with low education (elementary, middle) have poor knowledge as many as 36 respondents (90%), most of respondents have husband who worked as a farmer and have poor knowledge as many as 39 respondents (54.2%), while the housewife’s knowledge about HIV/AIDS is mostly have poor knowledge as many as 40 respondents (40.8%). The housewives are expected to improve the knowledge about HIV/AIDS, especially on the prevention and the ways of transmission of HIV/AIDS, so as to raise awareness that HIV/AIDS is a very dangerous disease and it transmitted through unprotected sexual intercourse. Keywords Bibliographies
: Knowledge, HIV/AIDS, Housewives : 31 (2004 – 2014)
PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut WHO, dari 8 juta orang yang diperkirakan terinfeksi HIV, sekitar sepertiganya yaitu 3 juta orang adalah perempuan. Kebanyakan perempuan (kecuali perempuan tuna susila) yang terinfeksi di Negara berkembang adalah hubungan seksual dengan suaminya sendiri yang sudah terinfeksi HIV (Pinem S, 2010). Faktor lain yang mempengaruhi terjadinya peningkatan HIV/AIDS diantaranya adalah situasi dan perilaku penggunaan jarum suntik yang secara bergantian, rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat khususnya ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS, rendahnya kesadaran masyarakat akan masalah HIV/AIDS, kemiskinan, mobilitas penduduk, imigrasi, praktik pelacuran dan perilaku seks bebas yang tidak aman (Sari, 2009). Berdasarkan data dari DKK Temanggung sejak tahun 1997 sampai dengan Nopember 2014 proporsi kasus HIV/AIDS
adalah 280 kasus, menurut jenis kelamin, laki laki sebanyak 155 kasus (55,3%) dan perempuan sebanyak 125 kasus (44,6). Dari 20 kecamatan di Kabupaten Temanggung, Kecamatan Parakan merupakan kecamatan dengan jumlah kasus HIV/AIDS tertinggi yaitu sebanyak 64 kasus (22,86%). Dari 64 orang yang terinfeksi HIV/AIDS, 15 diantaranya adalah ibu rumah tangga. Dari hasil studi pendahuluan Peneliti melakukan wawancara pada 10 ibu rumah tangga yang ada di Desa Parakan Kauman 7 diantaranya belum mengetahui tentang HIVAIDS. 3diantaranya sudah mengetahui tentang HIVAIDS Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti tertarik untuk meneliti tentang Pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS berdasarkan karakteristik di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung.
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
3 A. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum Untuk mengetahui pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. 2. Tujuan Khusus a. Mengetahui pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung b. Mengetahui pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS berdasarkan umur di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. c. Mengetahui pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS berdasarkan pendidikan di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. d. Mengetahui pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS berdasarkan pekerjaan suami di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. B. Manfaat Penelitian 1. Bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam menentukan kebijakan dalam penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Temanggung. 2. Bagi Institusi Pendidikan Dapat menambah referensi untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang HIV/AIDS. 3. Bagi Masyarakat Khususnya Ibu Rumah Tangga Ibu rumah tangga akan lebih mengetahui tentang bahaya HIV/AIDS, baik pengertian, cara penularan dan cara pencegahannya dalam rangka untuk menigkatkan taraf kesehatan masyarakat yang lebih baik.
4. Bagi Peneliti Proses penulisan ini merupakan pengalaman ilmiah berharga yang dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan peneliti tentang metode penelitian dan menambah kajian pengetahuan peneliti tentang HIV/AIDS serta sebagai sumber ilmu untuk diterapkan pada saat praktik. BAHAN DAN CARA Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Dilakukan di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung pada 17 – 31 Mei 2015.Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu rumah tangga di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung yang berjumlah 98 responden. Teknik sampling yang digunakan ialah proportionate random sampling. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yaitu data yang diambil dari kuesioner dan dari kelurahan Desa Parakan Kauman. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dengan distribusi frekuensi. HASIL PENELITIAN A. Karakteristik Responden 1. Umur Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi tentang Umur Ibu Rumah Tangga di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung, 2015 Umur Remaja (17-25 th) Dewasa (26-35 th) Dewasa (36-45 th) Lansia (46-55 th) Jumlah
Frekuensi
Akhir
19
Persentase (%) 19,4
Awal
42
42,9
Akhir
25
25,5
Awal
12
12,2
98
100
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
4 2. Pendidikan Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi tentang Pendidikan Ibu Rumah Tangga di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung, 2015 Pendidikan Ibu
Frekuensi Persentase (%) Dasar (SD/SMP) 68 69,4 Menengah (SMA) 18 18,4 Tinggi (Perguruan 12 12,2 Tinggi) Jumlah 98 100 3. Pekerjaan Suami Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi tentang Pekerjaan Suami Ibu Rumah Tangga di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung, 2015 Pekerjaan Suami Frekuensi Petani PNS Swasta Karyawan Pabrik Jumlah
72 15 10 1
Persentase (%) 73,5 15,5 10,2 1, 0
98
100
B. Analisis Univariat 1. Pengetahuan Ibu Rumah Tangga tentang HIV/AIDS secara umum Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pengetahuan tentang HIV/AIDS pada Ibu Rumah Tangga di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung, 2015 Pengetahuan Kurang Cukup Baik Jumlah
Frekuensi 40 39 19 98
Persentase (%) 40,8 39,8 19,4 100
PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden 1. Karakteristik Umur Ibu Rumah Tangga di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa responden di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung sebagian besar berusia dewasa awal 26 – 35 tahun sejumlah 42 responden (42,9 %). Umur memang sangat berpengaruh terhadap pengetahuan yang dimiliki seseorang karena semakin banyaknya usia seseorang akan lebih memiliki pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik dibandingkan seseorang dengan usia yang masih muda. Umur merupakan salah satu faktor yang dapat menggambarkan kematangan seorang baik fisik, psikis maupun sosial, sehingga membantu seorang dalam pengetahuanyya. Semakin bertambah umur, semakin bertambah pula pengetahuan yang didapat (Notoadmojo, 2010). 2. Karateristik Pendidikan Ibu Rumah Tangga di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar berpendidikan dasar (SD, SMP) yaitu sebanyak 68 responden (69,4 %). Dari hasil yang didapatkan dilahan mayoritas pendidikan ibu adalah SMP. Dimana pendidikan SMP termasuk dalam kategori pendidikan rendah sehingga mempengaruhi pengetahuan ibu rumah tangga tentang HIVAIDS. Tingkat pendidikan mencerminkan pengetahuan seseorang, jika pendidikan seseorang itu rendah maka pengetahuan seseorang pun akan terbatas pula karena pada umunya tingkat pengetahuan dan pemahaman seseorang diukur dari tingkat
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
5 pendidikan. Rendahnya pendidikan tersebut menyebabkan tidak banyaknya pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang (Arisman, 2009). 3. Karakteristik pekerjaan suami di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. Pada Hasil penelitiandi Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung menunjukkan bahwa ibu rumah tangga yang mempunyai suami yaitu sebagian besar memiliki pekerjaan sebagai petani yaitu sejumlah 72 responden (73,5%). Menurut Thomas yang dikutip oleh Nursalam (2013), pekerjaan dilakukan untuk menunjang kehidupannya dan kehidupan keluarga. Pekerjaan bukanlah sumber kesenangan, tetapi lebih banyak merupakan cara mencari nafkah yang membosankan, berulang dan banyak tantangan. Sedangkan bekerja umumnya merupakan kegiatan yang menyita waktu. Bekerja akan mempunyai pengaruh terhadap kehidupan keluarga (Wawan, 2011). B. Analisa Univariat 1. Pengetahuan Ibu Rumah Tangga tentang HIV/AIDS Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa pengetahuan ibu tentang HIV/AIDS di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung, lebih banyak dalam kategori kurang, yaitu sejumlah 40 orang (40,8%). Dari hasil penelitian didapatkan 40 responden (40,8%) yang berpengetahuan kurang, jika dilihat dari faktor umur dari 40 responden tersebut terdapat 7 reponden yang berumur 17 sampai 25 tahun (remaja akhir). Hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak sesuai dengan toeri yang mengatakan semakin bertambahnya umur semakin banyak pula pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang. Karena
penyerapan pengetahuan orang yang berumur 17 – 25 tahun daya tangkap berbeda dengan orang yang berusia dewasa (Notoatmodjo,2012). Pengetahuan akan HIVAIDS penting untuk diketahui bagi ibu khususnya bagi ibu rumah tangga karena apabila seorang ibu paham dan mengerti akan hal itu dipastikan bahwa mereka akan dapat menghindari penyakit HIVAIDS. Pengetahuan pemahaman tentang penyakit HIV/AIDS membuat seseorangmemahami bagaimana penyakit tersebutmenyebar dan strategi untuk melindungi diri (Helweg-Larsen & Collin, 2007). Selain faktor umur terdapat faktor pendidikan yang dapat mempengaruhi pengetahuan seseorang dari hasil penelitian yang didapatkan dengan 98 responden didapatkan 40 responden (40,8%) berpengetahuan kurang dan 36 responden (52,9 %) berpendidikan rendah yaitu SD dan SMP. Pendidikan memang sangat berpengaruh terhadap pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang Hal ini sesuai dengan DEPKES RI (2004), yaitu tingkat pendidikan ibu yang rendah mengakibatkan kurangnya pengetahuan ibu dalam mengahadapi masalah, terutama masalah tentang HIVAIDS. Dari hasil penelitian yang didapatkan beberapa ibu mengatakan bahwa belum faham akan pengetahuan tentang HIVAIDS , meskipun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung sudah mengadakan program penyuluhan tentang HIVAIDS untuk semua masyarakat akan tetapi para ibu mengganggap penyuluhan itu tidak penting sehingga pada saat penyuluhan hanya beberapa ibu saja yang menghadirinya. Motivasi memang harus dimilki oleh seseorang karena dengan adanya motivasi, karena dengan adanya motivasi seseorang tergerak untuk melakukan sesuatu. Hal ini
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
6 dikarenakan minat muncul karena adanya kebutuhan . Hal ini didukung teori Sadirman (2011), motivasi muncul karena ada kebutuhan, begitu juga minat sehingga tepatlah kalau minat merupakan alat motivasi yang pokok. Dari hasil penelitian 40 responden yang berpengetahuan kurang, terdapat 39 responden yang memiliki suami dengan pekerjaan sebagai petani. Pekerjaan tersebut sangat mempengaruhi terhadap pengetahuan yang dimiliki oleh ibu khususnya tentang HIVAIDS karena lingkungan seseorang yang bekerja sebagai petani tidak akan dapat mendukung seseorang untuk mendapat pengetahuan khususnya tentang HIVAIDS. Hal ini menunjukkan bahwa jenis pekerjaan sangat berpengaruh terhadap pengetahuan seseorang. Hal ini sejalan dengan Ratnawati (2009), yang mengatakan bahwa pekerjaan merupakan faktor yang mempengaruhi pengetahuan, ditinjau dari jenis pekerjaan yang sering berinteraksi dengan orang lain lebih banyak pengetahuannya bila dibandingkan dengan orang tanpa ada interaksi dengan orang lain. 2. Pengetahuan Ibu Rumah Tangga tentang HIV/AIDS Berdasarkan Umur Dari hasil penelitian didapatkan sejumlah 11 responden (26,2%) dalam kategori dewasa awal berpengetahuan baik, hasil tersebut menunjukkan bahwa semakin bertambahnya usia seseorang akan semakin baik pula pengetahuan yang dimiliki. Menurut Notoatmodjo (2010), umur merupakan salah satu faktor yang dapat menggambarkan kematangan seseorang baik fisik, psikis maupun sosial, sehingga membantu seseorang dalam pengetahuannya, semakin bertambah umur, semakin bertambah pula pengetahuan yang didapat.
3. Pengetahuan Ibu Rumah Tangga tentang HIV/AIDS Berdasarkan Pendidikan Berdasarkan hasil yang diperoleh dari hasil penelitian didapatkan sejumlah 36 responden ( 52,9%) berpengetahuan kurang, dilihat dari pendidikannya responden tersebut berpendidikan rendah. Menurut Dalimoenthe (2009), akses informasi dan pendidikan perempuan jauh lebih rendah sehingga mereka tidak memiliki pengetahuan yang cukup mengenai kesehatan reproduksi, termasuk persoalan seputar HIV/AIDSdan pelayanan kesehatan. Tak bisa dilupakan,hal ini juga terjadi karena perempuan disosialisasikan sedemikian rupauntuk menomorduakan kebutuhan kesehatannya (termasuk pengetahuan tentang HIVAIDS) sesudah anggotakeluarganya. 4. Pengetahuan Ibu Rumah Tangga tentang HIV/AIDS Berdasarkan Pekerjaan Suami Berdasarkan dari hasil penelitian di dapatkan hasil sebagian besar ibu yang memiliki suami bekerja sebagai petani memiliki pengetahuan kurang sejumlah 39 responden (54,2%), dari hasil tersebut menunjukkan bahwa pekerjaan suami ikut berpengaruh terhadap pengetahuan yang dimiliki oleh seorang ibu rumah tangga khususnya pengetahuan tentang HIVAIDS karena meskipun seorang suami tersebut bekerja akan tetapi jenis pekerjaan yang dimilikinya tidak memberikan dukungan informasi terkait HIVAIDS. Selain itu dari hasil penelitian juga didapatkan ibu yang memiliki suami bekerja sebagai PNS yang memiliki pengetahuan baik sejumlah 12 responden (80,0%), hal ini menunjukkan bahwa ibu yang memilki pengetahuan baik tentang HIVAIDS lebih banyak terjadi pada ibu yang memilki suami bekerja sebagai PNS dibanding ibu yang
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
7 memiliki suami bekerja sebagai swasta, petani ataupun karyawan pabrik. Dengan demikian jenis pekerjaan seseorang memang mempengaruhi pengetahuan yang dimiliki seseorang. Karena fenomena ditempat penelitian menunjukkan bahwa suami yang bekerja sebagai PNS lebih sering memberikan informasi setelah mendapat penyuluhan kesehatan kepada ibu rumah tangga, sehingga ibu rumah tangga yang memiliki suami yang bekerja sebagai PNS mempunyai penegetahuan yang lebih baik dari pada ibu rumah tangga yang mempunyai suami yang bekerja sebagai petani. Menurut Ratnawati (2009) mengatakan bahwa pekerjaan merupakan faktor yang mempengaruhi pengetahuan di tinjau dari jenis pekerjaan yang sering berinteraksi dengan orang lain lebih banyak pengetahuannya bila dibandingkan dengan orang tanpa ada interaksi dengan orang lain. PENUTUP A. Kesimpulan 1. Karateristik umur responden di Desa Parakan Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung sebagian besar adalah umur 26-35 tahun (Dewasa Awal) sejumlah 42 responden (42,9%). 2. Karakteristik pendidikan responden di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung sebagian besar adalah berpendidikan dasar (SD, SMP) sejumlah 68 responden (69,4%). 3. Karateristik pekerjaan suami di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung sebagian besar adalah pekerjaan petani 72 responden (73,5%). 4. Responden yang memiliki pengetahuan cukup sebagian besar yaitu umur 26-35 tahun (dewasa awal) sejumlah 18 responden (42,9%).
5. Responden yang berpendidikan rendah sebagian besar memiliki pengetahuan yang kurang sejumlah 36 responden (52,9%). 6. Responden yang suaminya bekerja sebagai petani sebagian besar memiliki pengetahuan yang kurang sejumlah 39 responden (54,2%), dan ibu rumah tangga yang memiliki pengetahuan baik yaitu suami bekerja sebagai PNS sejumlah 12 responden (80,0%). 7. Responden di Desa Parakan Kauman Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung sebagian besar termasuk dalam kategori pengetahuan yang kurang sejumlah 40 responden (40,8%), responden yang termasuk dalam kategori pengetahuan yang cukup sejumlah 39 responden (39,8%), dan responden yang yang masuk dalam kategori pengetahuan yang baik sejumlah 19 responden (19,4%). B. Saran 1. Bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi suatu masukan untuk menentukan kebijakan dalam mengambil suatu tindakan untuk menanggulangi penyebaran HIV/AIDS pada ibu rumah tangga terutama Desa Parakan Kauman dengan meningkatkan penyuluhan pada ibu rumah tangga tentang HIV/AIDS. 2. Bagi Institusi Pendidikan Institusi perlu menambah bahan pustaka/referensi tentang HIV/AIDS untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswanya. 3. Bagi Ibu Rumah Tangga Bagi ibu rumah tangga untuk dapat meningkatkan pemahaman tentang HIV/AIDS terutama memahami cara pencegahan dan cara penularan HIV/AIDS, sehingga dapat
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo
8 menimbulkan kesadaran bahwa HIV/AIDS sangat berbahaya dan menular melalui hubungan seksual yang tidak aman. 4. Bagi Peneliti Selanjutnya Bagi peneliti lain hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi dan perlu penelitian lebih lanjut tentang HIV/AIDS pada ibu rumah tangga dengan memakai metode penelitian yang lain serta variabel yang berbeda. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta. Arisman. (2007). Gizi Dalam Kehidupan . Jakarta : ECG.
Daur
Helweg - Larsen, MC Collins,BE. (2007). Anbormal Psycology: An Integrative Approach. Hutapea, Ronald. (2011). AIDS & PMS dan Pemerkosaan. Jakarta: Riena Cipta. Mubarak, Wahit Iqbal. .2006. Ilmu Keprawatan Komunitas. Jakarta. Salemba Medika Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Rineka Cipta. Wawan Dewi. (2010). Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika. Yuni, Hastuti E, Wibowo N, Djauzi S, Djoerbun Z.2003. HIV Infection of Prenancy, Document and Newslatter.
Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang HIVAIDS Berdasarkan Karakteristik di Desa Parakan Kauman Kec. Parakan Kab. Temanggung Lia Yuni Fitasari Program Studi D III Kebidanan, STIKES Ngudi Waluyo