PENGEMBANGAN BLOG SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn DI SMPN 5 MALANG DEVELOPMENT OF BLOGS AS A MEDIUM OF LEARNING PPKn in SMPN 5 MALANG Yudha Sugmawan* Drs. Margono, M.Pd, M.Si** Rusdianto Umar, S.H, M.Hum** *Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan FIS UM E-mail:
[email protected] **Dosen Pembimbing Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan FIS UM Jalan Semarang 5 Malang ABSTRAK: Tujuan dari penelitian dan pengembangan adalah: (1) Menghasilkan produk berupa blog pembelajaran PPKn (2) Mengetahui sejauh mana pengembangan media blog bisa meningkatkan kualitas dan kemampuan belajar peserta didik dalam mata pelajaran PPKn. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan. Model penelitian pengembangan yang digunakan adalah model prosedural yang megacu pada model pengembangan media pendidikan Sadiman. Langkah – langkah prosedur pengembangan yang akan dilakukan sebagai berikut : (1) identifikasi kebutuhan, (2) perumusan tujuan, (3) penyusunan materi, (4) penyusunan alat keberhasilan/evaluasi, (5) menyusun storyboard/storyline, (6) produksi, (7) validasi, dan (8) revisi. Lokasi penelitian di SMPN 5 Malang. Subjek uji coba dalam pengembangan ini adalah : (1) Ahli media adalah seorang yang berpengalaman dalam bidang media, (2)Ahli materi adalah seoang yang berpengalaman dibidang materi, (3) Subjek kelompok kecil 32 orang siswa. Data yang digunakan dalam pengembangan ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Instrument pengumpulan data berupa angket uji coba produk dan tes (pre tes dan post tes) untuk siswa. Angket digunakan untuk mengetahui kesesuaian dan kemenarikan produk pada kegiatan uji coba ahli media, ahli materi, dan uji kelompok. Tes ini digunakan untuk mengetahui ketercapaian tujuan pembelajaran. Teknik analisis data dalam penelitian pengembangan ini data uji ahli dibagi menjadi data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diolah dengan tekhnik deskriptif persentase Kata Kunci : Blog PPKn, Media Pembelajaran, SMPN 5 Malang ABSTRACT : The purpose of the research and development are : ( 1 ) Produce a learning blog PPKn ( 2 ) Determine the extent to which the development of the media and blogs can improve the
quality of learners' learning abilities in subjects PPKn . This study used a research design development . The model used is the development of research models megacu procedural model Sadiman educational media development . Step by step development procedure to be performed as follows : (1) identification of needs, (2) formulation of objectives,(3) the preparation of the material,(4) preparation tool success/evaluation,(5) prepare a storyboard/ storyline, (6) production, (7) validation, and (8) revisions . Location of the study in Junior High School 5 Malang . Test subjects in this development are: (1) is a media expert who is experienced in the field of media , (2) Expert material is a material that is experienced in the field, (3) a small group of 32 subject students . The data used in this development is the qualitative and quantitative data .Data collection a questionnaire instrument product trials and tests ( pretest and post- test ) for students . Questionnaire is used to determine the suitability and attractiveness of the product in trial activities media expert , the expert material , and test groups . This test is used to determine the achievement of learning objectives . Data analysis techniques in the research development test data experts divided into quantitative and qualitative data . Quantitative data is processed with descriptive techniques percentage Keyword: Blog PPKn, Media Pembelajaran, SMPN 5 Malang Media pendidikan sebagai salah satu sarana meningkatkan mutu pendidikan sangat penting dalam proses pembelajaran. Penggunaan media pendidikan dapat mempertinggi proses belajar peserta didik dalam poses belajar mengajar yang pada gilirannya dapat mempertinggi hasil belajar yang dicapainya. Media yang dirancang dengan baik dalam batas tertentu dapat merangsang timbulnya
semacam
"dialog
internal"
dalam
diri
siswa
yang
belajar
(Yusufhadi,1984:78). Dengan kata lain ada suatu komunikasi yang terjadi antara siswa dengan media. Bila ini terjadi maka proses belajar telah terjadi. Ada beberapa alasan, mengapa media pendidikan dapat mempertinggi prestasi belajar peserta didik. Alasan berkenaan dengan manfaat media pendidikan adalah: (1) Pengajaran akan lebih menarik perhatian peserta didik sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar peserta didik; (2) Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh para peserta didik, dan memungkinkan peserta didik menguasai tujuan pengajaran lebih baik; (3) Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga peserta didik tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi bila guru mengajar untuk setiap jam pelajaran; (4)
Peserta didik lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain. Media pendidikan dapat berupa model/alat peraga, flowchart, tabel-tabel, dan media berbasis komputer. Dari beberapa model pembelajaran, ada model pembelajaran yang menarik dan dapat memicu peningkatan penalaran peserta didik yaitu model pembelajaran berbasis IT. Pembelajaran berbasis IT adalah media yang merupakan alat untuk memudahkan sesuatu dalam pekerjaan. Dengan media ini pekerjaan setiap orang yang dibuatnya dapat diselesaikan dengan baik dan dengan hasil yang memuaskan. Seperti komputer sebagai media pembelajaran ini memungkinkan
berlangsungnya
proses
belajar
yang
maksimal
dengan
memperoleh pengetahuan dan informasi yang diinginkan. Pada dasarnya, pembelajaran berbasis IT dapat dilaksanakan salah satunya dengan penggunaan ruang multimedia yang tersedia di sekolah. Ruang multimedia yang dimaksudkan adalah ruangan yang didalamnya terdapat beberapa komputer yang cukup representatif untuk seluruh peserta didik dalam satu kelas, LCD untuk menayangkan presentasi guru, dan headphone di tiap komputer untuk mendengarkan suara guru. Dick & Carey (dalam Sadiman, 2002:46) menyebutkan ada empat faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan media, yaitu : 1) ketersediaan sumber setempat, 2) adanya dana untuk membeli atau memproduksi sendiri tersebut, tenaga dan fasilitas, 3) faktor yang menyangkut keluwesan, kepraktisan dan ketahanan media yang bersangkutan untuk yang lama, 4) efektifitas biaya dalam jangka waktu yang panjang.
METODE Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan. Model penelitian pengembangan yang digunakan adalah model prosedural yang megacu pada model pengembangan media pendidikan Sadiman. Langkah – langkah prosedur pengembangan yang akan dilakukan sebagai berikut : (1) identifikasi kebutuhan, (2) perumusan tujuan, (3) penyusunan materi, (4) penyusunan alat keberhasilan/evaluasi, (5) menyusun storyboard/storyline, (6) produksi, (7) validasi, dan (8) revisi. Lokasi penelitian di SMPN 5 Malang. Subjek uji coba
dalam pengembangan ini adalah : (1) Ahli media adalah seorang yang berpengalaman dalam bidang media, (2)Ahli materi adalah seoang yang berpengalaman dibidang materi, (3) Subjek kelompok kecil 32 orang siswa. Data yang digunakan dalam pengembangan ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Instrument pengumpulan data berupa angket uji coba produk dan tes (pre tes dan post tes) untuk siswa. Angket digunakan untuk mengetahui kesesuaian dan kemenarikan produk pada kegiatan uji coba ahli media, ahli materi, dan uji kelompok. Tes ini digunakan untuk mengetahui ketercapaian tujuan pembelajaran. Teknik analisis data dalam penelitian pengembangan ini data uji ahli dibagi menjadi data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diolah dengan tekhnik deskriptif persentase.
HASIL PENGEMBANGAN Uji validitas materi dilakukan kepada dosen PPKn pada tanggal 20 Maret 2014. Ahli materi dalam pengembangan ini adalah salah satu dosen dari Jurusan PPKn Universitas Negeri Malang, Ibu Arbaiyah Prantiasih. Hasil analisis uji validitas ahli materi bisa dilihat dalam Tabel 4.1 yang dijelaskan berikut dengan uraiannya.
N o 1
2
3
4
5
6 7 8
9
10
11
Pertanyaan 1 Bagaimana ketepatan pemilhan materi untuk dikembangkan sebagai media interaktif? Bagaimana kesesuaian antara pemilihan konten gamba dengan materi dalam media blog ini? Bagaimana kejelasan teks dalam media blog, apakah dapat membantu tercapainya kompetensi yang diharapkan? Bagaiman kesesuaian bahasa yang digunakan dalam media blog ini dengan kaidah EYD? Bagaimana kesesuaian kuis dengan materi dalam media blog ini? Bagaimana sistematika materi dalam media blog? Bagaimana kebenaran materi dalam media blog? Bagaimana ketepatan antara kuis dengan materi dalam blog? Apakah kuis dan contoh soal sudah sesuai untuk membantu tercapainya pemahaman dalam materi? Apakah media blog ini cukup interaktif bagi siswa? Bagaimana kemudahan memahami materi dalam media blog ini secara keseluruhan?
2
Nilai 3
Kritik dan saran 4 X
5 Cukup baik
X
Cukup baik
X
Cukup baik
X
Cukup baik
X
Cukup relevan
X
Cukup
X
Cukup Relevan
X
Cukup tepat
X
Cukup membantu
X
Cukup
X
Cukup baik
Uji validitas ahli media dilakukan kepada guru pengajar PPKn yang juga ahli dalam bidang media pembelajaran, yang dilaksanakan pada tanggal 9 April 2014. Uji ahli media dalam pengembangan ini adalah Ibu Siti Mulyani. Hasil analisis uji validitas ahli materi bisa dilihat dalam Tabel
N o 1
2
3 4
5
6 7
8
9
10
11
12
Pertanyaan 1 Bagaimana pemilihan gambar dalam media blog ini? Bagaimana kombinasi dan pemilihan warna dalam media blog ini? Bagaimana pemilihan jenis font dan media blog ini? Bagaimana pemilihan background dalam media blog ini? Bagaimana kejelasan obyek gambar dalam media blog ini? Bagaimana kejelasan teks dalam media blog ini? Bagaimana kejelasan bahasa yang digunakan dalam media blog ini? Bagaimana kelengkapan tombol pengoperasian dalam media blog ini? Apakah penggunaan tombol pengoperasian dalam blog ini sudah sesuai? Bagaimana kesesuaian media blog dari segi interaktif bagi penggunanya? Bagaimana kemudahan pengoperasian media blog ini? Bagaimana relevansi materi pembelajaran menggunakan blog ini cocok/sesuai untuk dibuat media interaktif? Jumlah skor
2
Nilai 3
Kritik dan saran 4
5 X
X
X X
X
X X
X
X
X
X
X
64
Uji validitas calon pengguna produk dilakukan kepada salah satu siswa SMP Negeri 5 Malang pada tanggal 9 April 2014. Calon pengguna produk dalam pengembangan ini adalah Muhammad Taufani yang berasal dari kelas 7. Hasil analisis uji validitas calon pengguna produk bisa dilihat dalam Tabel
N o 1
2
3
4
5
6 7 8
9
10
11
Pertanyaan 1 Bagaimana ketepatan pemilhan materi untuk dikembangkan sebagai media interaktif? Bagaimana kesesuaian antara pemilihan konten gamba dengan materi dalam media blog ini? Bagaimana kejelasan teks dalam media blog, apakah dapat membantu tercapainya kompetensi yang diharapkan? Bagaiman kesesuaian bahasa yang digunakan dalam media blog ini dengan kaidah EYD? Bagaimana kesesuaian kuis dengan materi dalam media blog ini? Bagaimana sistematika materi dalam media blog? Bagaimana kebenaran materi dalam media blog? Bagaimana ketepatan antara kuis dengan materi dalam blog? Apakah kuis dan contoh soal sudah sesuai untuk membantu tercapainya pemahaman dalam materi? Apakah media blog ini cukup interaktif bagi siswa? Bagaimana kemudahan memahami materi dalam media blog ini secara keseluruhan? Jumlah skor
2
Nilai 3
Kritik dan saran 4
5 X
X
X
X
X
X X X
X
X
X
52
Setelah melakukan uji validasi materi dan media, dilakukan revisi terhadap produk media, setelah itu dilakukan uji kelompok. Uji kelompok dilakukan kepada semua siswa SMP Negeri 5 yang berada di kelas 7.7 sejumlah 32
siswa.Uji kelompok ini dilakukan dengan memberikan soal pre-test berkaitan dengan materi. Kemudian peneliti memberikan materi melalui blog untuk selanjutnya diberikan soal post-test untuk menunjukkan seberapa berhasilnya produk blog ini mampu memberikan pemahaman yang berkaitan dengan materi. Adapun hasil analisis uji kelompok adalah sebagai berikut : Hasil Paparan Data Uji Kelompok No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Nama siswa Adha Firlana Aidha Ines S Akbar Putra Arline Octavia P Aisyah Wulansari Auladi Davania Bintang Chandra Mukti P Churil Mala P Daniel R Diana Rohmana L Dinia Oktavia Helmi Ninda S Ishmaura Shafa Maf’ula Salsabila Mufida Nuraini M. Anas Yusuf M. Azhar Alan M. Rafli Rahardjo M. Taufani Firdaus Nabila Oktavia Nicholay Firmansyah Niken Ayu Wardani Prita Aldilla O. Refidho Aufani H. Riyo Dillutinovic M. Rizky Putri A. Salsabila Putri Atikah Salsabila Rifda Yuangga Shevia Dhita A. Syahdan Rasyid F. Naufal Pradana B.
L/P` P P L P P P L L P L P P P P P P L L L L P L P P L L P P P P L L
Pre-test 95 90 90 85 80 85 80 60 90 80 75 85 100 80 90 100 85 90 75 85 85 85 90 90 100 75 90 85 90 90 75 95
Post-Test 95 95 90 85 85 85 80 80 85 85 90 95 100 80 95 100 95 95 85 90 85 75 95 90 100 80 90 90 90 100 85 100
Data Kuantitatif Berdasarkan tabel 4.1, 4.2, dan 4.3 dianalisis dengan rumus uji ahli yaitu seperti berikut ini
Skala Validasi Uji Ahli No 1 2 3 4 5
Nilai 4.01 – 5 3.01 – 4 2.01 – 3 1.01 – 2 0–1
Interprestasi Sangat Sesuai Sesuai Agak Sesuai Kurang Sesuai Tidak Sesuai
didapatkan bahwa rata-rata penilaian para validator menunjukkan nilai 4,71. Hal ini berarti para validator memberikan penilaian dan justifikasi sangat sesuai untuk beberapa aspek yang menjadi perhatian untuk menilai blog ini antara lain penggunaan bahasa, pemilihan materi, penggunaan teks, pemilihan objek gambar, penggunaan font dan kuis / penugasan. Perhitungan indeks gain bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan setelah memahami materi melalui media blog PPKn bagi siswa. Perhitungan tersebut diperoleh dari nilai pretes dan postes. Peningkatan yang terjadi sebelum dan sesudah pembelajaran menurut Meltzer dihitung dengan rumus g-faktor (N-Gain) dengan rumus seperti berikut.
g= g= g=
dari hasil penghitungan indeks gain diatas menunjukkan perolehan nilai 0,3, dimana skor tersebut menunjukkan tingkat sedang atau cukup dalam menunjukkan peningkatan kemampuan siswa, bahwa penggunaan blog PPKn ini sangat efektif untuk sebagai media pembelajaran alternatif bagi siswa SMP Negeri 5 Malang Prototype blog media pembelajaran PPKn ini telah direvisi sebanyak 1 (satu) kali, yaitu setelah dilakukan uji media oleh ahli media dan ahli materi Awal Media Blog Penyusunan blog ini dibuat dengan menggunakan bantuan aplikasi blogger.com, dimana bisa dilakukan custom tema yang sesuai dengan materi, dan bersifat gratis, serta mempunyai tampilan yang atraktif dan mudah pengoperasiannya. Penyusunan blog ini dibagi dalam beberapa halaman yaitu: a. Home “Home” adalah halaman awal dari blog ini, yang mana halaman ini berisi ucapan selamat datang, orientasi dan tujuan dibuatnya blog ini
b. Materi Halaman “materi” ini berisikan konten materi yang diposting oleh pemilik blog sesuai dengan materi yang diinginkan oleh siswa c. Latihan Soal Halaman “kumpulan soal” ini berisikan kumpulan – kumpulan soal sesuai dengan materi yang akan membantu siswa untuk lebih memahami materi pembelajaran. d. Link PPKn Halaman ini berisikan kumpulan link- link atau tautan yang akan membawa halaman baru sesuai konten materi PPKn e. Glosarium Halaman ini adalah berisi kumpulan kata-kata sulit yang dan berikut artinya f. Komentar Kolom komentar ada di setiap halaman di bagian paling bawah, ini berfungsi sebagai sarana interaksi bagi pemilik blog dan pengunjungnya Draf Akhir Media Blog Pada draft akhir produk blog ini, telah diberikan beberapa perubahan sesuai saran dari ahli media maupun ahli materi. Diantaranya adalah sebagai berikut : a. Ditambahkan tab baru atau tombol navigasi baru di bagian atas yang terdiri home, Latihan soal, Link PPKn, Glosarium, halaman utama, Tujuan, Kompetensi Dasar, Kompetensi Inti, Materi Pelajaran, Petunjuk, Pretest/Postest
b. Perubahan gambar background yang sebelumnya hanya berupa gambar abstrak, kini ditambahkan identitas PPKn yaitu gambar Garuda Pancasila c. perubahan pada unsur warna penghias blog, jenis font, ukuran font, warna header blog menjadi lebih bercorak “Merah Putih” yang menarik PENUTUP Kajian Produk Yang Telah Direvisi Produk yang telah direvisi berupa media pembelajaran alternatif berbasis blog untuk mata pelajaran PPKn bagi siswa SMP kelas 7, didalam Bab VI Pentingnya Daerah Dalam Bingkai NKRI yang dikembangkan di SMPN 5 Malang. Berdasarkan hasil validasi produk dan uji coba produk telah memenuhi spesifikasi produk yang telah ditetapkan pada awal kegiatan pengembangan, yaitu : 1.
Produk pengembangan ini dihasilkan dalam bentuk media pembelajaran berbasis blog dengan menggunakan bantuan aplikasi yang disediakan oleh google.com, yaitu blogger.com
2.
Media pembelajaran yang dikembangkan dalam konten yang berisi teks, gambar, video.
3.
Materi yang dikembangkan yaitu pada Bab VI Pentingnya Daerah Dalam Bingkai NKRI kelas 7.
4.
Fitur dan fasilitas yang ada pada produk adalah sebagai berikut : a. Pada tampilan awal terdapat home atau halaman utama, berisi header yang merupakan judul blog, page menu sebagai menu navigasi, main wrapper yang merupakan tempat untuk post, dan juga sidebar dan footer yang dapat di isi dengan berbagai gadget atau aplikasi
b. Page menu, berisi menu halaman pembelajaran yang dapat diakses oleh siswa, antara lain : home, latihan soal, link PPKn, glosarium, dan materi Media pembelajaran berbasis blog yang merupakan produk akhir memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan sebagai berikut : Secara keseluruhan media pembelajaran berbasis blog yang dikembangkan dikatakan layak atau valid. Namun untuk penyempurnaan media pembelajaran berbasis blog, pengembang tetap melakukan tahap revisi. Revisi didasarkan atas saran dari ahli media, ahli materi, dan calon pengguna produk. Saran dari ahli media untuk menyempurnakan background, warna dan kejelasan isi petunjuk pemanfaatan media pembelajaran. Sedangkan ahli materi menyarankan untuk memperbaiki tampilan awal dan judul agar sesuai dengan EYD. Pengembang berusaha dengan segala daya dan kemampuannya agar mampu menyesuaiakan dengan keinginan ahli media maupun ahli materi. Dan calon pengguna produk sudah menyatakan baik dan sangat antusias agar produk media pembelajaran berbasis blog ini segera digunakan didalam pembelajaran PPKn. Media pembelajaran berbasis blog ini bukan media utama untuk menggantikan peran guru sebagai pengajar, melainkan hanya bersifat suplemen atau tambahan untuk siswa belajar secara mandiri. Saran Pemanfaatan, Diseminasi, dan Pengembangan Produk Lebih Lanjut Saran Pemanfaatan Produk Untuk mengoptimalkan pemanfaatan media pembelajaran berbasis blog disarankan hal-hal sebagai berikut :
a. Media pembelajaran berbasis blog sebaikanya digunakan pada computer atau laptop dengan spesifikasi minimum yaitu intel Pentium 4, RAM 512 MB, Harddisk 40 GB, dan monitor, serta hardware lain yang berhubungan dengan koneksi jaringan internet agar nantinya bisa digunakan menjelajah/browsing internet dengan minimum kecepatan 384 kbps agar stabil saat menjelajah internet. b. Guru dapat bertindak sebagai pembimbing jika pembelajaran teori dilakukan didalam kelas dengan media laptop yang terkoneksi Internet dan LCD proyektor untuk belajar didalam kelas. c. Penggunaan produk media ini terutama ditunjukkan pada siswa yang telah memiliki kemampuan dasar dalam hal pengoperasian komputer dan internet. Saran Diseminasi Produk Pengunaan produk media pembelajaran berbasis blog pada skala yang lebih luas perlu mempertimbangkan beberapa hal, antara lain : a. Media pembelajaran berbasis blog ini dapat diterapkan secara bertahap. Tahap yang pertama adalah guru menjelaskan hal-hal terkait dengan produk. Tahap yang kedua, siswa belajar mandiri melalui komputer atau laptop dimana saja dengan syarat yaitu komputer atau laptop harus terkoneksi internet. b. Pengembangan produk media pembelajaran blog ini dilakukan sebagai alternatif pemecahan masalah dalm proses pembelajaran di SMPN 5
Malang. Jadi, agar dapat diterapkan disekolah lain perlu diperhatikan karakteristik siswa dan lingkungan sekolah yang bersangkutan. Saran Pengembang Lebih Lanjut Beberapa saran pengembangan produk media pembelajaran berbasis blog lebih lanjut dapat dikemukakan sebagai berikut : a. Produk ini memiliki kelebihan dan kelemahan seperti yang telah disebutkan sebelumnya, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dalam rangka mengeliminasi kekurangannya. b. Media pembelajaran berbasis blog untuk materi lain perlu dikembangkan. c. Konten materi, gambar , video maupun animasi perlu ditambahkan agar lebih bervariasi dan menarik. DAFTAR PUSTAKA Miarso, Yusufhadi, 1984. Teknologi Komunikasi Pendidikan. Jakarta: CV Rajawali. Sadiman, Arif. 2002. Media Pendidikan (Pengertian Pengembangan dan Pemafaatannya). Jakarta: Raja Grafindo Persada. Badri, Sutrisno. 2012 Metode Statistika untuk Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Penerbit Ombak. Wahana Komputer. 2013. Guru Go Blog:Pemanfaatan Blog untuk Media Pembelajaran Alternatif, Semarang: Penerbit Andi. Kementerian Pendidikan Nasional. 2010. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Malang : Universitas Negeri Malang.