Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala
10 Pages
ISSN 2302-0199 pp. 79- 88
PENGARUH PERIKLANAN, PAMERAN DAN EVENT TERHADAP PENINGKATAN KESADARAN WISATAWAN DAN DAMPAKNYA PADA MINAT BERKUNJUNG KE DESTINASI WISATA RELIGI DI ACEH 1)
Nurlaila Hamjah1, Mukhlis Yunus2, Syafruddin Chan3 Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Banda Aceh 2,3) Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala
Abstract :From the data released by Aceh tourism department, it seen the visit Malaysia tourists to Aceh is likely to increase from year to year. This is a sign there is an increase in the interest of Malaysian tourists to visit Banda Aceh. But the spike is not satisfactory for Tourism Office in Aceh, both the province and the city of Banda Aceh. Because the target of Malaysian tourists visit annually to the province as many as 20,000 people in 2013, has not been achieved, despite being pushed by running event "Visit Aceh Year 2013" Not achieving the target of tourist arrivals from Malaysia for allegedly awareness of tourists from Malaysia to the religious tourist destination Banda Aceh has not fully penetrated. Because the area targets of Malaysian tourists who came to Aceh is not just only in Kuala Lumpur, but also to other areas such as Selangor, Ipoh, Kedah, Kelantan and even Negeri Sembilan. Problem formulation of this research is Periklanan, Pameran and Event affect the Awareness Travelers, Periklanan, Pameran and Event effect on Increasing Interest in Visiting Travelers, Is Awareness Travelers effect on Interest Development Visit, Periklanan, Pameran and Event effect on Improvement through Awareness interest tourists. Key Words : Periklanan, Event, Pameran, Tourist Awareness, and The interest to revisit. Abstrak : Dari data yang dikeluarkan dinas Pariwisata Aceh, terlihat kunjungan wisatawan Malaysia ke Aceh cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Ini pertanda ada peningkatan terhadap minat wisatawan Malaysia untuk berkunjung ke Banda Aceh.Namun peningkatan yang terjadi ini belum memuaskan pihak Dinas Pariwisata di Aceh, baik tingkat propinsi maupun Kota Banda Aceh. Karena capaian kunjungan wisatawan Malaysia per tahun ke Aceh sebanyak 20.000 orang pada tahun 2013, belum tercapai, walaupun sudah di dorong dengan menjalankan event “Visit Aceh Year 2013”Belum tercapainya target kunjungan wisatawan asal Malaysia ini karena diduga kesadaran wisatawan asal Malaysia terhadap destinasi wisata religi Banda Aceh belum sepenuhnya terpenetrasi. Karena kantongkantong target wisatawan Malaysia yang datang ke Aceh bukan saja hanya ada di Kuala Lumpur, melainkan juga ke wilayah lain seperti Selangor, Ipoh, Kedah, bahkan sampai Kelantan dan Negeri Sembilan. Rumusan Masalah dari penelitian ini adalah Apakah Periklanan, Pameran dan Event berpengaruh terhadap Peningkatan Kesadaran Wisatawan, Apakah Periklanan, Pameran dan Event berpengaruh terhadap Peningkatan Minat Berkunjung Wisatawan, Apakah Peningkatan Kesadaran Wisatawan berpengaruh terhadap Peningkatan Minat Berkunjung, Apakah Periklanan, Pameran dan Event berpengaruh terhadap Peningkatan Minat Berkunjung melalui Kesadaran wisatawan. Kata Kunci: Periklanan, Pameran, Event, Destinasi Wisata Religi dan Minat Berkunjung
tahun ke tahun. Ini pertanda ada peningkatan
PENDAHULUAN
terhadap minat wisatawan Malaysia untuk
Latar Belakang Penelitian Dari
data
yang
dikeluarkan
dinas
Pariwisata Aceh, terlihat kunjungan wisatawan Malaysia ke Aceh cenderung meningkat dari 79 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
berkunjung ke Banda Aceh.Namun peningkatan yang terjadi ini belum memuaskan pihak Dinas Pariwisata di Aceh, baik tingkat propinsi maupun Kota Banda Aceh. Karena capaian
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala kunjungan wisatawan Malaysia per tahun ke
Destinasi Wisata Religi di Kota Banda
Aceh sebanyak 20.000 orang pada tahun 2013,
Aceh.
belum tercapai, walaupun sudah di dorong
2. Menganalisis pengaruh Periklanan, Pameran
dengan menjalankan event “Visit Aceh Year
dan Event terhadap Peningkatan Kesadaran
2013”
Wisatawan Belum tercapainya target
kunjungan
3. Menganalisis pengaruh Periklanan, Pameran
wisatawan asal Malaysia ini karena diduga
dan Event terhadap Peningkatan Minat
kesadaran wisatawan asal Malaysia terhadap
Berkunjung Wisatawan
destinasi wisata religi Banda Aceh belum sepenuhnya
terpenetrasi.
Karena
kantong-
kantong target wisatawan Malaysia yang datang
4. Menganalisis
pengaruh
Peningkatan
Kesadaran Wisatawan terhadap Peningkatan Minat Berkunjung
ke Aceh bukan saja hanya ada di Kuala
5. Menganalisis pengaruh Periklanan, Pameran
Lumpur, melainkan juga ke wilayah lain seperti
dan Event terhadap Peningkatan Minat
Selangor, Ipoh, Kedah, bahkan sampai Kelantan
Berkunjung melalui Kesadaran Wisatawan
dan Negeri Sembilan. Untuk meningkatkan penetrasi awareness dikalangan calon wisatawan asal Malaysia yang
TINJAUAN PUSTAKA Wisata Religi
akan berkunjung ke Aceh maka kegiatan
Sidi
Gazalba
dalam
(Toyib
Periklanan, Pameran dan Event yang dilakukan
&Sugiyanto,2002:4), religi adalah kepercayaan
harus jangan hanya terfokus di Kuala Lumpur
pada dan hubungan manusiadengan Yang
tetapi juga dinegara bagian yang punya potensi
Kudus, dihayati sebagai hakikat yang gaib,
besar untuk menarik minat masyarakatnya
hubungan yang menyatakan diri dalam bentuk
datang ke Aceh, seperti Langkawi dan Alor Star
serta system kultus dan sikap hidup berdasarkan
yang berada di negeara bagian Kedah yang
doktrin tertentu.
letaknya paling dekat dengan Aceh dan diduga
Wisata Religi adalah salah satu jenis
memiliki akar sejarah yang kuat dengan Aceh
produk wisata yang berkaitan erat dengan eligi
dimasa yang lalu.
atau
keagamaan
manusia.Wisata
yang
religi
dianut
dimaknai
oleh sebagai
kegiatan wisata ke tempat yang memiliki makna Tujuan Penelitian
khusus bagi umat beragama, biasanya berupa
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai
tempat ibadah, makam ulama atau situs-situs
berikut :
kuno yang memiliki kelebihan. Kelebihan ini
1. Untuk mengetahui deskriptif Periklanan,
misalnya dilihat dari sisi sejarah, adanya mitos
Pameran, Event dan Kesadaran Wisatawan
dan legenda mengenai tempat tersebut, ataupun
pada Peningkatan Minat Berkunjung ke
keunikan
dan
keunggulan
arsitektur
Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 80
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala bangunannya
Priciples of Periklanan and IMC”. Dalam
(http://nuruzzaman2.multiply.com,
11
Desember 2010).
bukunya Tom Duncan mengatakan bahwa “Event Marketing is a promotional occasion designed to attract and involve a brand‘s target
Minat Berkunjung
Event
audience.”
Minat (intention) merupakan pernyataan
diselenggarakan
Marketing
harus
memiliki
yang pengaruh
sikap mengenai bagaimana seseorang akan
(impact) serta memberikan kesan mendalam
berperilaku
datang
kepada setiap orang yang hadir sehingga
(Söderlund dan Öhman, 2003). Minat beli ulang
customer maupun potential customer bisa
(repurchase
cukup lama mengingat pengalaman yang
di
masa
intention)
yang
akan
merupakan
suatu
komitmen konsumen yang terbentuk setelah konsumen melakukan pembelian suatu produk atau jasa. Komitmen ini timbul karena kesan positif konsumen terhadap suatu merek, dan konsumen merasa puas terhadap pembelian
menyenangkan tersebut. Paradigma Penelitian Untuk
penelitian
ini
paradigm
yang
digunakan adalah sebagai berikut:
tersebut (Hicksv et al, 2005). Kesadaran Merek (Brand Awareness) Menurut Aaker (2000),” Kesadaran merek adalah kesanggupan seorang calon pembeli mengenali atau mengingat kembali
Gambar 2 Paradigma Penelitian
bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu”. Kesadaran merek membutuhkan jangkauan kontinum (continuum ranging) dari perasaan yang tidak pasti bahwa
Hipotesis H1 : Diduga Periklanan, Pameran, Event dan
merek tertentu dikenal, menjadi keyakinan
Kesadaran Wisatawan dan
bahwa produk tersebut merupakan satu-satunya
Peningkatan Minat Berkunjung ke
dalam kelas produk bersangkutan. Event Marketing Salah satu cara yang ampuh dalam
Destinasi Wisata Religi di Banda Aceh sudah baik H2 :
dan
menyampaikan pesan sebuah brand
event yang diselenggarakan perusahaan. Hal ini dijelaskan oleh Tom Duncan dalam buku “The 81 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
Event
terhadap
Peningkatan
Kesadaran Wisatawan secara parsial
adalah dengan mengajak customer dan potential customer untuk terlibat dalam sebuah
Terdapat Pengaruh Periklanan, Pameran
dan simultan H3 :
Terdapat Pengaruh Periklanan, Pameran dan Event terhadap Minat Berkunjung
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala secara parsial dan simultan H4 : Terdapat
Pengaruh
keterkaitan hubungan/pengaruh antara variabel Peningkatan
bebas, variable intervening, dan variabel terikat
Kesadaran Wisatawan terhadap Minat
dimana peneliti mendefenisikan secara jelas
Berkunjung
bahwa suatu variabel akan menjadi penyebab
H5 : Terdapat Pengaruh Periklanan, Pameran
variabel lainya yang biasa disajikan dalam
dan Event terhadap Minat Berkunjung
bentuk diagram. Didalam diagram ada gambar-
melalui
gambar panah-panah yang menunjukkan arah
Peningkatan
Kesadaran
Wisatawan
pengaruh antara variabel bebas, intervening dan variabel terikat.
METODE PENELITIAN
HASIL DAN PEMBAHASAN
Lokasi dan Objek Penelitian Lokasi penelitian ini adalah di wilayah Kota Banda Aceh. Sedangkan Objek penelitian adalah persepsi wisatawan religi yang datang ke Banda Aceh, terkait dengan variabel yang akan diteliti
yaitu
Periklanan,
Pameran,
Hipotesis 1: Pengaruh Secara Simultan antara Variabel Periklanan, Pameran dan Event Terhadap Kesadaran Wisatawan. Deskripsi Variabel Periklanan
Event
Variabel Periklanan
diukur dengan
Marketing, Peningkatan Kesadaran Wisatawan
melihat beberapa indikator, antara lain Mudah
dan Minat Berkunjung.
mendapatkan informasi, Saya tertarik dengan produk destinasi, Informasi yang tertera di iklan cukup jelas dan Informasi yang tertera pada berbagai media membuat saya ingin berkunjung.
Penarikan Sampel Populasi dalam penelitian ini meliputi
Tabel 4.3 Deskripsi Variabel Periklanan
seluruh wisatawan segmen religi yang ada di Kota
Banda
Aceh,
yang
menurut
data
kunjungan tahun 2013,wisatawan dari manca negara berjumlah 26.004 orang serta wisatawan nusantara berjumlah 256.526 orang.Namun penelitianini hanya membatasi respondennya pada wisatawan asal Malaysia saja yang populasinya berjumlah 11.885 orang pada tahun 2013.
Jawaban
No.
Variabel Advertising
1. 2.
Mudah mendapatkan informasi
3. 4.
Tidak Setuju
Kurang Setuju
Setuju
Sangat Setuju
Rata rata
1
29 26
79 69
32 52
19 13
3.24 3.33
Informasi yang tertera di iklan 3 cukup jelas
15
59
62
21
3.52
Informasi yang tertera pada berbagai media membuat saya ingin berkunjung
1
45
93
21
3.84
Saya tertarik destinasi
dengan
Sangat Tidak Setuju
produk
Rerata 3.48
Deskripsi Variabel Pameran Variabel Pameran diukur dengan melihat beberapa indikator, antara lain:“Banyak pilihan
Metode Analisis Data Metode pengolahan data dengan analisa jalur. Analisis Jalur (Path Analysis) adalah
akomodasi pada acara Pameran yang diadakan oleh Dinas Parwisata Aceh, Saya sering mendengar adanya pameran wisata religi Aceh, Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 82
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Jumlah Peserta pameran wisata religi yang saya kunjungi
relatif
Pengunjung
pada
banyak, event
dan
Jumlah
pameran
wisata
destinasi Aceh selalu ramai”.
Jawaban
nilai tersebut termasuk ke dalam kategori setuju Tabel 4.4 Deskripsi Variabel Pameran
Kurang Setuju
Setuju
Sangat Setuju
Selalu ada special event seperti 1 “Kenduri Maulud” yang menarik minat turis segmen religi
19
80
47
13
3.33
Saya selalu mengikuti acara keagamaan seperti Israk Mikraj di Mesjid Raya bukan saja menarik minat penduduk lokal, tetapi juga wisatawan yang sedang berkunjung ke Aceh.
10
57
76
17
3.63
Saya merasakan wartawan dari berbagai media selalu memberitakan setiap event religi yang diadakan di Banda Aceh
2
29
87
42
4.06
Kamar hotel tempat saya menginap dilengkapi dengan peralatan kebutuhan ibadah saya
4
19
67
70
4.27
Variabel Event
1.
2.
Adapun rata-rata nilai skor pada variabel Pameran yang diperoleh adalah 3,49 dimana
Tidak Setuju
No.
3.
4.
Sangat Tidak Setuju
Rerata
Rata rata
3.82
Jawaban Sangat Tidak Setuju
Tidak Setuju
Kurang Setuju
Setuju
Sangat Setuju
4
22
85
40
9
3.18
Saya sering mendengar adanya pameran wisata religi Aceh
18
53
81
8
3.49
3
Jumlah Peserta pameran wisata religi yang saya kunjungi relatif banyak..
Saya
14
69
60
17
3.50
4.
Jumlah Pengunjung pada event pameran wisata destinasi Aceh selalu ramai
membicarakan wisata religi, Saya selalu ingin
7
43
77
31
3.80
No
Variabel Exhibition
1
Banyak pilihan akomodasi pada acara exhibition yang diadakan oleh Dinas Parwisata Aceh
2
Rata rata
Deskripsi Variabel Kesadaran Wisatawan Variabel Kesadaran Wisatawan
diukur
dengan melihat beberapa indikator, antara lain:”
2
Rerata
3.49
Deskripsi Variabel Event
selalu
teringat
Aceh
bila
orang
memilih Aceh karena informasi paket wisata religi yang ditawarkan sangat mudah difahami,
Variabel Event diukur dengan melihat
Saya lebih suka memilih Aceh karena petugas
beberapa indikator, antara lain “Selalu ada
pemandu wisatanya sangat simpatik, Saya lebih
special event seperti “Kenduri Maulud” yang
suka memilih Aceh, karena ada penerbangan
menarik minat turis segmen religi, Saya selalu
direct dari Malaysia”.
mengikuti acara keagamaan seperti Israk Mikraj
Adapun rata-rata nilai skor pada variabel
di Mesjid Raya bukan saja menarik minat
Kesadaran Wisatawan yang diperoleh adalah
penduduk lokal, tetapi juga wisatawan yang
3,72 dimana nilai tersebut termasuk ke dalam
sedang berkunjung ke Aceh, Saya merasakan
kategori setuju
wartawan
dari
berbagai
media
selalu
memberitakan setiap event religi yang diadakan di Banda Aceh, Kamar hotel tempat saya menginap
dilengkapi
dengan
peralatan
kebutuhan ibadah saya”. Adapun rata-rata nilai skor pada variabel Event yang diperoleh adalah 3,82 dimana nilai tersebut termasuk ke dalam kategori setuju Tabel 4.5 Deskripsi Variabel Event 83 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
Tabel 4.6 Deskripsi Variabel Kesadaran Wisatawan Jawaban No.
Variabel Kesadaran Wisatawan
Sangat Tidak Setuju
Saya selalu teringat Aceh bila 1 orang membicarakan wisata religi Saya selalu ingin memilih Aceh 2. karena informasi paket wisata religi yang ditawarkan sangat mudah difahami Saya lebih suka memilih Aceh 1 3. karena petugas pemandu wisatanya sangat simpatik Saya lebih suka memilih Aceh, 4. karena ada penerbangan direct dari Malaysia. Rerata 1.
Deskripsi Kembali
Variabel
Tidak Setuju
Kurang Setuju
Setuju
Sangat Setuju
11
81
52
15
3.43
10
59
79
12
3.58
3
67
70
19
3.64
13
99
48
4.22
Rata rata
-
3.72
Minat
Berkunjung
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Sum of
Variabel Minat Berkunjung Kembali diukur dengan melihat beberapa indikator,
Model 1
antara lain:” Pengalaman menikmati setiap
Squares
df
Mean Square
F
Sig.
Regression
19,937
3
6,646
45,261
,000a
Residual
22,906
156
,147
Total
42,844
159
atraksi wisata yang ada membuat saya ingin
a. Predictors: (Constant), AvgX3, AvgX2, AvgX1
kembali lagi, Keramah tamahan pelaku wisata
b. Dependent Variable: AvgY
di
Aceh
membuat
saya
ingin
merekomendasikan B Aceh kepada teman saya, Suasana tenang dan damai di masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh membuat saya ingin berlama-lama berada disana, Saya merasakan biaya yang saya keluarkan untuk mengunjungi Aceh jauh lebih kecil dibandingkan manfaat yang saya terima”. Adapun rata-rata nilai skor pada variabel Minat Berkunjung Kembali
yang diperoleh
Dari Tabel diatas terlihat bahwa nilai regresi memiliki tingkat signifikansi 0,000, nilai ini lebih kecil dari 0,05 atau nilai Sig<α, ini berarti hipotesis penelitian yang menyatakan “Pengaruh Secara Simultan antara Variabel Periklanan, Pameran dan Event Terhadap Kesadaran Wisatawan” diterima Hipotesis 2: Pengaruh Simultan Variabel Periklanan, Pameran dan Event Terhadap Kesadaran Wisatawan
adalah 3,72 dimana nilai tersebut termasuk ke
Tabel 4.9 Hasil Uji Analisis Parsial (t)
dalam kategori setuju Tabel 4.7 Deskripsi Variabel Minat Berkunjung Kembali Jawaban No.
Variabel Minat Berkunjung Kembali
Sangat Tidak Setuju
Pengalaman menikmati setiap atraksi wisata yang ada membuat saya ingin kembali lagi 1 Keramah tamahan pelaku wisata di 2. Aceh membuat saya ingin merekomendasikan B Aceh kepada teman saya Suasana tenang dan damai di masjid 3. Raya Baiturrahman Banda Aceh membuat saya ingin berlama-lama berada disana 1 Saya merasakan biaya yang saya 4. keluarkan untuk mengunjungi Aceh jauh lebih kecil dibandingkan manfaat yang saya terima. Rerata 1.
Tidak Setuju
Kurang Setuju
Setuju
Sangat Setuju
11
81
52
15
3.43
10
59
79
12
3.58
3
67
70
19
3.64
13
99
48
4.22
Rata rata
Model 1
Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
B
Std. Error
(Constant)
1,203
,268
AvgX1
,088
,071
AvgX2
,421
AvgX3
,194
Beta
t
Sig.
4,495
,000
,104
1,834
,219
,070
,505
6,001
,000
,080
,167
2,423
,017
a. Dependent Variable: AvgY
3.72
Pengujian Hipotesis
penelitian
terhadap
variabel
Periklanan (X1), Pameran dan Event diperoleh nilai t_hitung > t table dengan tingkat signifikan sebesar 0,00001. Dengan demikian semua
Hipotesis 1: Pengaruh antara Variabel Periklanan, Pameran dan Event Terhadap
Hasil
Kesadaran
Wisatawan Tabel 4.8 Hasil Uji Analisis Simultan (F)
variabel independent berpengaruh terhadap variabel Kesadaran Wisatawan (Y) Hipotesis 3: Pengaruh Simultan Variabel Periklanan, Pameran dan Event Terhadap Minat Wisatawan untuk Berkunjung Kembali Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 84
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Tabel 4.10 Hasil Uji Analisis Simultan ( F ) Model 1
SumofSquares
Regression
df
MeanSquare
10,678
3
Residual
32,066
156
Total
42,744
159
3,559
F
Coefficientsa Standardized Unstandardized Coefficients
Sig.
17,316
,000a
Model 1
B
Std. Error
(Constant)
2,710
,274
AvgY
,399
,073
Coefficients Beta
,399
t
Sig.
9,908
,000
5,477
,000
a. Dependent Variable: AvgZ
,206
Dari Tabel diatas terlihat bahwa nilai regresi memiliki tingkat signifikansi 0,000, nilai ini lebih kecil dari 0,05 atau nilai Sig<α, ini berarti hipotesis penelitian yang menyatakan “Pengaruh Secara Simultan antara Variabel Periklanan, Pameran dan Event Terhadap Minat Berkunjung Kembali” diterima
Hasil Kesadaran
penelitian Wisatawan
Berkunjung Kembali (Z)
terhadap (Y)
dan
variabel Minat
diperoleh nilai
t_hitung > t table dengan tingkat signifikan sebesar 0,00001. Dengan demikian semua variabel Y berpengaruh terhadap variabel Minat Berkunjung Kembali (Z)
Tabel 4.11 Hasil Uji Analisis Parsial ( t ) Standardized Unstandardized Coefficients Model 1
B
Std. Error
(Constant)
2,307
,317
AvgX1
,225
,084
AvgX2
,363
,083
AvgX3
,367
,095
Coefficients Beta
t
Sig.
7,284
,000
,267
2,670
,008
,436
4,381
,000
,316
3,872
,000
a. Dependent Variable: AvgZ
Hasil
penelitian
terhadap
variabel
Periklanan (X1), Pameran dan Event diperoleh nilai t_hitung > t table dengan tingkat signifikan sebesar 0,00001. Dengan demikian semua variabel independent berpengaruh terhadap variabel Minat Berkunjung Kembali (Z)) Pengaruh Variabel Kesadaran Wisatawan Terhadap Minat Wisatawan untuk Berkunjung Kembali Tabel 4.12 Hasil Uji Analisis Parsial ( t )
85 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
Gambar 4.4 Pengaruh Antar Variabel Dalam Diagram Alur Tabel 4.23 Pengaruh Langsung, Tidak Langsung dan Total
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala No
Langsung
Tidak
Keterangan
b. Variabel
penelitian yang terangkum pada Bab IV dapat
Langsung 1
Pengaruh Advertising 0,267
0,104 x 0,399
Langsung > Tidak
terhadap
= 0,041
Langsung
Berkunjung melalui
Minat Kembali
Pengaruh
Exhibition 0,436
terhadap Berkunjung melalui
Minat
0,505 x 0,399
Langsung > Tidak
= 0,201
Langsung
0,167 x 0,399
Langsung > Tidak
= 0,067
Langsung
Kembali Kesadaran
Pengaruh terhadap Pelanggan
variabel
Pameran,
Pengunjung
pada
destinasi Aceh
Wisatawan 3
Berdasarkan
hasil
dijelaskan bahwa dari 4 indikator yang ada pada
Kesadaran
Wisatawan 2
Pameran.
Event 0,316 Loyalitas melalui
event
“Jumlah
pameran
selalu ramai”
wisata
merupakan
indikator yang memiliki rata-rata tertinggi yaitu 3,80.
Kepuasan Pelanggan
indikator
Sedangkan indikator “Banyak pilihan
akomodasi pada acara Pameran yang diadakan Pengaruh langsung antara Event dan
oleh Dinas Parwisata Aceh”. Hal ini dapat
Minat Berkunjung Kembali adalah 0,316.
dilihat dari angka rata-rata yang sangat kecil
Angka ini lebih besar dibandingkan dengan
hanya 3,18.
akumulasi pengaruh tidak langsung dari Event
c. Variabel Event. Berdasarkan hasil penelitian
ke Minat Berkunjung Kembali yang melalui
yang terangkum pada Bab IV dapat dijelaskan
Kesadaran Wisatawan yang hanya 0,067.
bahwa dari 4 indikator yang ada pada variabel
Artinya Event akan lebih baik mempengaruhi
Event, indikator “Kamar hotel tempat saya
Minat Berkunjung Kembali
menginap
bila melalui
variabel antara Kesadaran Wisatawan.
dilengkapi
dengan
peralatan
kebutuhan ibadah saya.” merupakan indikator yang memiliki rata-rata tertinggi yaitu 4,27.
KESIMPULAN DAN SARAN
d.
Variabel
Kesadaran
Wisatawan.
Hasil
penelitian yang terangkum pada Bab IV dapat
Kesimpulan
dijelaskan bahwa, indikator yang ada pada
1. Deskriptif
variabel Kepuasan Pelanggan Indikator “Saya
a. Variabel Periklanan.
Berdasarkan hasil
lebih
suka
memilih
Aceh,
karena
ada
penelitian yang terangkum pada Bab IV dapat
penerbangan direct dari Malaysia” merupakan
dijelaskan bahwa dari 4 indikator yang ada pada
indikator yang memiliki rata-rata tertinggi yaitu
variabel Periklanan, indikator “Informasi yang
4,220. Ini berarti akses menuju Banda Aceh
tertera pada berbagai media membuat saya
semakin mudah dan efisien.
ingin berkunjung” merupakan indikator yang
e. Variabel Minat Berkunjung. Hasil penelitian
memiliki
Sedangkan
yang terangkum pada Bab IV dapat dijelaskan
indikator “Mudah mendapatkan informasi”
bahwa, indikator yang ada pada variabel Minat
belum sepenuhnya benar adanya . Hal ini dapat
Berkunjung, indikator “Saya merasakan biaya
dilihat dari angka rata-rata yang sangat kecil
yang saya keluarkan untuk mengunjungi Aceh
yakni sebesar 3.24.
jauh lebih kecil dibandingkan manfaat yang
rata-rata
tertinggi.
saya terima”
merupakan indikator yang
Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 86
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala memiliki rata-rata tertinggi yaitu
4,220. Ini
berarti wisatawan merasa puas saat berkunjung ke Banda Aceh dan berencana untuk datang berkunjung kembali. 2. Dari 4 hipotesis penelitian yang diuji, maka kesemuanya
menunjukkan angka indikasi
yang melampaui batas cut off, baik yang dibuktikan secara simultan maupun parsial. 3. a. Pengaruh langsung antara Periklanan dan Minat Berkunjung adalah 0,267. Angka ini lebih besar dibandingkan dengan akumulasi pengaruh tidak langsung Periklanan yang ke Minat Berkunjung yang melalui Kesadaran Wisatawan yaitu 0,041. Artinya periklanan akan lebih baik mempengaruhi minat berkunjung kembali bila melalui variabel antara Kesadaran Wisatawan. b. Pengaruh langsung antara Pameran dan Minat Berkunjung adalah 0,436 Angka ini lebih besar dibandingkan dengan akumulasi pengaruh tidak
langsung
dari
Pameran
ke
Minat
Berkunjung Kembali yang melalui Kesadaran Wisatawan yang hanya 0.201. Artinya Pameran akan
lebih
baik
mempengaruhi
Minat
Berkunjung Kembali bila tanpa melalui variabel antara Kesadaran Wisatawan c. Pengaruh langsung antara Event dan Minat Berkunjung Kembali adalah 0,316. Angka ini lebih besar dibandingkan dengan akumulasi pengaruh tidak langsung dari Event ke Minat Berkunjung Kembali yang melalui Kesadaran Wisatawan yang hanya 0,067. Artinya Event akan
lebih
baik
mempengaruhi
Minat
Berkunjung Kembali bila melalui variabel antara Kesadaran Wisatawan. 87 -
Volume 4, No. 2, Mei 2015
A. SARAN 1. Peningkatan
Minat
Wisatawan
untuk
berkunjung kembali di Aceh akan sangat baik bila dilakukan dengan menjalankan berbagai program yang terkait dengan Advertisement,
pengadaan
Pameran
maupun Event pemasaran lainnya. Hal ini dapat difahami karena pengaruh langsung dari ke 3 variabel independen ini lebih besar dibandingkan koefisien pengaruh yang
melalui
variable
intervening
(kesadaran wisatawan). 2. Dari ke 3 variabel independen tersebut, maka skala prioritas harus diberikan kepada variable Pameran, karena varabel ini yang memiliki
angka
koefisen
direct
yang
tertinggi dibandingkan dua variable lainnya. 3. Prioritas kedua dan ketiga, akan diberikan kepada variable event dan Iklan, yang ditunjukkan oleh angka koefisien yang lebih rendah dibandingkan dengan variable Pameran DAFTAR PUSTAKA Alma, Buchari. 2007. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Edisi Revisi. Bandung : CV Alfabeta. Aaker, Davis AV Kumar, 2000, Marketing Research 7th Edition John Willey & Sons Inc New York. Aguiló, Eugeni; et al. 2007.Future Insights into Mass Tourism Destinations With Special Reference to Spain, Tourism Management in 21st Century, Nova Science Publishers, Inc.New York p. 323. Arikunto, S. (2003), “Prosedur Penelitian :Suatu Pendekatan Praktek”, Jakarta, Behaviour. Basu Swastha, 2000, Pengantar Bisnis Modern, Pengantar Ekonomi Perusahaan Modern, Jakarta : Liberty.
Jurnal Manajemen Pascasarjana Universitas Syiah Kuala Bigne, J.E, Sanchez, M.I., Sanchez, J., 2001. Tourism image, evaluation variables and after purchase behaviour: interrelationship. Tourism Management, 22, 607-616. Caruana, Albert dan Noel Fenech. (2005). The Effect of Perceived Value and Overall. Satisfaction on Loyalty: Study Among Dental Patients, Journal of Medical Marketing Coulson, Colin J dan Thomas. 1986. ... 2006. Effective Public Relations. Jakarta: Kencana. David W. Cravens; Alihbahasa, Lina Salim. Hellier Philip, 2003, Customer Repurchase Intentions European Journal Of Marketing Vol.37 No.11/12. Pp.1762-1800. Hoyle, Leonard H. 2006. Event Marketing :Cara Membuat Event Kebanjiran. Pengunjung yang Tepat.Alih Bahasa Kumala Insiwi Suryo. I.M. Toyib dan Sugiyanto,(2002). Islam dan pranata Sosial Kemasyarakatan, Remaja Rosdakarya, Bandung. Jefkins, Frank. (2004). Public Relations (Edisi ke5) (Haris Munandar, Pentj.). Jakarta: Penerbit Erlangga. Kotler, Philip Dan Kevin Lane Keller. 2007. Manajemen Pemasaran. Edisi Kedua Belas. Indeks : Jakarta. Kuncoro, Mudrajat (2003). Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi, Jakarta : Penerbit Erlangga. Montgomery Douglas C.(1995), “Pengantar Pengendalian Kualitas Statistik”, Gadjah.Mada UniversityYogyakarta. Marpaung, Happy. (2002). Pengantar Pariwisata. Bandung : Alfabeta. Noor. J. (2011). Metodologi Penelitian (Skripsi,Thesis, Disertasi dan Karya Ilmiah). Jakarta : Kencana Prenada Media Group. Philip Kotler dan Gary Amstrong, (2005), Dasardasar Pemasaran jilid-1, Erlangga, Jakarta Rineka Cipta, Edisi 5. Pendit, S.Nyoman.2002. Ilmu Pariwisata, Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta: PT Prandnya Paramita. Rossiter, John R, Larry Percy, 1998, Advertising Communication and Promotion, Gramedia Pustaka Utama,. Jakarta. Stanton, William J. 2003. Prinsip Pemasaran. Alih Bahasa oleh Sadu Sundaru. Jilid Satu. Edisi Kesepuluh. Jakarta : Erlangga. Tjiptono, Fandy, 2005, Brand management & Strategy, PenerbitAndi, Yogyakarta. Butcher, K. (2005), “Differential Impact of Social Influence in the Hospitality Encounter”,
International Journal of Contemporary Hospitality Management, Vol. 17 No. 2/3, pp. 125-135. Hicks, J.M., Page Jr, T.J., Behe, B.K.Dennis,J.H., Fernandez, R. and Thomas. (2005), Delighted Consumers Buy Again”, Journal of Consumer Satisfaction, Dissatisfaction and Complaining Behaviour, Vol. 18, pp. 94-104. Soderlund,M and Ohman 2003 : Behavioral Intentions in Satisfaction Research Revised” Journal of Consumer Satisfaction, Dissatisfaction and Complaining. Seebaluck, Vanessa; Perunjodi Naidoo, and Prabha Ramseook – Munhurrun. 2013. “Meetings, Incentives, Conferences and Exhibitions as a Tourism Development Strategy in Mauritius”. Jurnal. (http://www.theibfr.com, diakses pada tanggal 19 Agustus 2013). Sasaka Peter Situma 2012, The Effectiveness of Trade Shows and Exhibitions as Organizational Marketing Tool Abstract (Analysis of Selected Companies in Mombasa). Tanu Jayswal,Events Tourism 2008 : Potential to build a brand destination. Yi Youjae and Suna La. (2004). “What Influences the Relationship Between Customer Satisfaction and Repurchase Intention? Investigating the Effects of Adjusted Expectations and Customer Loyalty”, Psychology & Marketing, Vol. 21(5), 351373. Website : http://nuruzzaman2.multiply.com, 11 Desember 2010.
Volume 4, No. 2, Mei 2015
- 88