Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH PENEMPATAN, PENGALAMAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARAYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYA AGUNG NGANJUK CABANG PEMBANTU PACE
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Oleh : MOCH. FAUZI FADLAN NPM : 10.1.02.02.0208
PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH PENEMPATAN, PENGALAMAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN KOPERASI SIMPAN PINJAM KARYA AGUNG NGANJUK CABANG PEMBANTU PACE Moch.Fauzi Fadlan 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
[email protected] Dr. H. Samari, S.E, M.M dan Dr. Hamzah Gunawan, M.M UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK MOCH. FAUZI FADLAN: PENGARUH PENEMPATAN, PENGALAMAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN KSP KARYA AGUNG NGANJUK CABANG PACE, PROGAM STUDI MANAJEMEN, FAKULTAS EKONOMI, UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI, 2016.
Kata Kunci : Penempatan, Pengalaman , Lingkungan Kerja dan Kinerja Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan peneliti bahwa setiap perusahaan atau intansi memerlukan karyawan yang mampu bekerja dengan kinerja yang baik namun masih banyak kendala untuk mencapai hal tersebut. Salah satunya adalah pengalaman dalam bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penempatan, pengalaman dan lingkungan kerja yang mempengaruhi kinerja karyawan. Jenis penelitian ini adalah diskriptif dengan menggunakan data primer, yaitu data yang diperoleh dari sumber yang langsung memberikan data kepada pengumpul data. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Subyek populasi dalam penelitian ini berjumlah 50 orang, maka sampel pada penelitian ini adalah seluruh karyawan Ksp karya agung, teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah menggunakan tehnik random sampling. Data yang terkumpul yang berasal dari data primer dianalisis secara deskriptif dan analisis regresi linear berganda dengan menggunakan program SPSS (Statitical Program For Social Science). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa seluruh variabel baik itu penempatan, pengalaman dan lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, sedangkan untuk masing masing variabel bebas, juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Kesimpulan penelitian ini adalah masing masing variabel bebas baik itu penempatan, pengalaman dan lingkungan kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja karyawan.
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
Selain
LATAR BELAKANG
penempatan
yang
tepat
juga
diperlukan pengalaman kerja karyawan Dalam globalisasi
menghadapi
sumber
arus
daya
manusia
memegang peranan yang sangat dominan dalam aktivitas atau kegiatan perusahaan. Berhasil atau tidaknya perusahaan dalam mencapai
tujuan
yang
ditetapkan
sebelumnya
sangat
tergantung
kemampuan
sumber
daya
manusianya
yang diberikan kepadanya. Oleh karena itu, perusahaan
perlu
memikirkan
bagaimana cara yang dapat dilakukan untuk mengembangkan sumber daya manusia yang terampil dan handal. Langkah
awal
dalam
terampil dan handal, perlu adanya suatu perencanaan dalam menentukan karyawan yang akan mengisi pekerjaan yang ada perusahaan
pembentukan
keterampilan
pengetahuan
atau
metode
suatu
tentang
pekerjaan karena keterlibatan karyawan tersebut
dalam
pelaksanaan
tugas
pekerjaan. Beberapa
faktor
lain mungkin juga
berpengaruh dalam kondisi – kondisi tertentu, tetapi adalah tidak mungkin untuk menyatakan secara tepat semua faktor yang dicari dalam diri
karyawan
tersebut
potensial
adalah
Latar
beberapa belakang
faktor pribadi,
mencakup pendidikan, kursus, latihan, bekerja. Untuk menunjukkan apa yang telah dilakukan
menghasilkan sumber daya manusia yang
dalam
proses
pada
(karyawan) dalam menjalankan tugas-tugas
setiap
yang kompeten. Pengalaman Kerja adalah
yang
bersangkutan.
Keberhasilan dalam pengadaan tenaga kerja terletak pada ketepatan dalam penempatan karyawan, baik penempatan karyawan baru maupun karyawan lama pada posisi jabatan baru.
seseorang di waktu yang lalu. Bakat dan minat, untuk memperkirakan minat
dan
kapasitas
atau
kemampuan
seseorang. Sikap dan kebutuhan (attitudes and needs) untuk meramalkan tanggung jawab dan wewenang
seseorang.
Kemampuan
–
kemampuan analitis dan manipulatif untuk mempelajari
kemampuan
penilaian
dan
penganalisaan. Keterampilan dan kemampuan tehnik, untuk menilai kemampuan dalam pelaksanaan aspek – aspek tehnik pekerjaan.
Proses merupakan
suatu
penempatan proses
karyawan
yang
sangat
menentukan dalam mendapatkan karyawan yang kompeten yang di butuhkan pada suatu lembaga, karena penempatan yang tepat dalam posisi jabatan yang tepat akan dapat membantu lembaga tersebut dalam mencapai tujuan yang di harapkan.
Dan dapat dikatakan bahwa penempatan karyawan dan pengalaman kerja karyawan sangat berpengaruh terhadap kinerja seorang karyawan. Sedangkan Lingkungan kerja adalah suatu hal – hal yang berhubungan atau ada dalam lingkungan pekerjaannya dan dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas yang diberikan. Sebagai mahluk sosial, pekerja mempuyai dua kebutuhan sosial dan
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
pokok, yaitu rasa bersatu dan dukungan. Rasa
ditetapkan. Para atasan atau manajer sering
bersatu akan didapat dengan mengadakan
tidak memperhatikan kecuali sudah amat buruk
komunikasi tentang apapun yang berhubungan
atau segala sesuatu jadi serba salah. Terlalu
dengan pekerjaan dapat dikerjakan bersama-
sering
sama kondisi ini.
buruknya kinerja telah merosot sehingga
manajer
tidak mengetahui
betapa
Sedangkan dukungan dapat diperoleh dari
perusahaan atau instansi menghadapi krisis
rekan kerja, atasan atau bahkan bawahan, baik
yang serius. Kesan – kesan buruk organisasi
berupa penghargaan maupun berupa bantuan
yang mendalam berakibat dan mengabaikan
jika sedang dibutuhkan, kondisi merupakan
tanda – tanda peringatan adanya kinerja yang
lingkungan
merosot.
kerja
mempengaruhi
non fisik
seorang
yang
pegawai
dapat dalam
bekerja. Kondisi lingkungan kerja ini dapat
Hal itu juga harus diperlukannya beberapa
menjadi suatu dorongan bagi pegawai dalam
faktor untuk meningkatkan kinerja dengan
melaksanakan tugasnya. Semakin nyaman
adanya
kondisi atau lingkungan kerja maka secara
penempatan
teoritis akan menyebabkan kinerja pegawai
lingkungan kerja yang sesuai yang diharapkan
semakin tinggi pula. Diperlukan kondisi
karyawan dengan begitu karyawan merasa
psikologis yang mendorong karyawan untuk
nyaman untuk menyeleseikan tugas yang
melakukan usaha sehingga yang dilakukan
diberikan atasan bahkan sebaiknya.
diharapkan dapat mencapai tujuan perusahaan.
sebuah
pengalaman
kerja
serta
kerja
dan
didukung
oleh
Dengan ada nya faktor faktor pendukung diharapkan para karyawan lebih meningkatkan
Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan
dalam
dalam
melaksanakan
kinerja
nya
bagi
perusahaan
sehingga
berpengaruh positif terhadap perusahaan. Faktor-faktor yang memengaruhi kinerja
tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang
individu,
diberikan kepadanya. merupakan output atau
Dukungan
hasil kerja yang dihasilkan baik segi kualitas
pekerjaan
maupun kuantitas pekerjaannya dan dapat
Hubungan mereka dengan organisasi. Kinerja
dipertanggung
dengan
merupakan kualitas dan kuantitas dari suatu
perannya didalam organisasi atau perusahaan
hasil kerja (output) individu maupun kelompok
yang disertai dengan kemampuan, kecakapan,
dalam suatu aktivitas tertentu yang diakibatkan
dan
oleh kemampuan alami atau kemampuan yang
jawabkan
keterampilan
dalam
sesuai
menyelesaikan
pekerjaanya.(Mangkunegara:2005)
Kemampuan yang yang
mereka,
diterima, mereka
Motivasi, Keberadaan
lakukan,
dan
diperoleh dari proses belajar serta keinginan untuk berprestasi.
Kinerja
dalam
Organisasi
ataupun
Perusahaan merupakan jawaban dari berhasil atau tidaknya tujuan organisasi yang telah Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan
uraian
diatas
maka
penulis
diperoleh
dari
sumber
yang
tertarik untuk meneliti judul “ PENGARUH
langsung memberikan data kepada
PENEMPATAN,
PENGALAMAN
DAN
pengumpul
LINGKUNGAN
KERJA
TERHADAP
(2009:137)
KINERJA
KARYAWAN
PADA
data.
Sugiono
KSP
KARYA AGUNG NGANJUK “ CABANG
2. Pendekatan Penelitian Penelitian
PEMBANTU PACE ”
ini
menggunakan Berdasarkan belakang
uraian
penelitian
pada
yang
kuantitatif, yaitu untuk meneliti
latar
pada kondisi objek yang alamiah,
penulis
dimana
dikemukakan, maka penulis merumuskan
pengaruh
adalah
kunci
menekankan
makalah seminar ini sebagai berikut : ada
peneliti
instrumen
suatu permasalahan yang dibahas di dalam
1. Apakah
penelitian
sebagai
dan
makna
lebih
dari
pada
generalisasi. Sugiono (2003:11).
Penempatan
terhadap Kinerja Karyawan pada KSP Karya Agung Nganjuk Cabang Pembantu
B. Variabel Penelitian 1.
Pace ?
Identifikasi Variabel Penelitian Menurut
2. Apakah ada pengaruh Pengalaman Kerja
Sugiarto,
Pengertian variabel adalah karakter
terhadap Kinerja Karyawan pada KSP
yang dapat diobservasi dari unit
Karya Agung Nganjuk Cabang Pembantu
amatan
Pace ?
yang
pengenal
3. Apakah ada pengaruh Lingkungan Kerja
merupakan
atau
atribut
suatu dari
sekelompok objek. Maksud dari
terhadap Kinerja Karyawan pada KSP
variabel tersebut adalah terjadinya
Karya Agung Nganjuk Cabang Pembantu
variasi antara objek yang satu
Pace ?
dengan objek yang lainnya dalam
1. Apakah Penempatan, Pengalaman Dan
kelompok tertentu.
Lingkungan Kerja ada pengaruh terhadap Kinerja Karyawan KSP Karya Agung 2.
Nganjuk Cabang Pembantu Pace ?
I.
a. Variabel Independen (Variabel Bebas) adalah variabel yang
METODE
mempengaruhi
A. Jenis dan Pendekatan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah diskriptif
dengan
primer,
atau
sebab
perubahan timbulnya variabel
1. Jenis Penelitian
data
Macam macam Variabel Penelitian
menggunakan
yaitu
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
data
yang
terikat
(dependen).
Variabel
Independen disebut juga dengan variabel
perlakuan,
kausa,
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
risiko,
variabel
stimulus,
variabel
antara/penyela
antecedent, variabel pengaruh,
variabel
bebas
treatment, dan variabel bebas.
terikat, sehingga variabel bebas
Dapat dikatakan variabel bebas
tidak langsung mempengaruhi
karena
perubahan variabel terikat.
dapat
mempengaruhi
pada
dan variabel
e. Variabel Kontrol adalah variabel
variabel lainnya. b. Variabel Despenden (Variabel
yang dikendalikan atau dibuat
Terikat) adalah variabel yang
konstan
dipengaruhi, akibat dari adanya
variabel bebas terhadap variabel
variabel
Dikatakan
terikat tidak terpengaruh oleh
sebagai variabel terikat karena
faktor luat yang tidak telitit.
variabel terikat dipengaruhi oleh
Variabel
variabel independen (variabel
digunakan sebagai pemanding
bebas).
melalui
bebas.
Variabel
Despenden
disebut juga dengan variabel terikat,
variabel
kriteria, variabel terpengaruh, dan variabel efek.
baik
yang
itu
kontrol
sering
penelitian
eksperimental.
Berdasarkan
uraian
variabel
dipenelitian ini sebegai berikut : Bebas:
adalah
Penempatan Kerja Pegawai (X1)
mempengaruhi
Pengalaman Kerja Pegawai (X2
Moderator
variabel
hubungan
output,
Konsekuen, variabel tergantung,
c. Variabel
sehingga
memperkuat
atau
Lingkungan Kerja (X3)
memperlemah hubungan antara
Terikat:
Variabel
Kinerja Karyawan (Y)
bebas
dan
terikat.
Variabel Moderator juga disebut dengan
Variabel
Kedua.
Independen
Skema
variabel
moderator yaitu Variabel Bebas
C. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Penelitian Menurut
Sugiyono
:
(Independen) - Moderator -
Populasi
Despenden.
generalisasi yang terdiri atas subyek
d. Variabel
Intervening
merupakan
(2008)
wilayah
adalah
atau objek yang memiliki karakter dan
variabel
yang
mempengaruhi
kualitas tertentu yang ditetapkan oleh
variabel
bebas
dan variabel
seorang peneliti untuk dipelajari yang
terikat secara teoritis, tetapi tidak dapat diamati dan diukur. Variabel intervening merupakan Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
kemudian ditarik sebuah kesimpulan. Menurut
Nazir
(2005:
271)
populasi yang jumlah individu dalam simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
kelompok tidak mempunyai jumlah
Instrumen
pengumpulan
data
yang tetap, ataupun jumlahnya tidak
adalah alat bantu yang dipilih dan
terhingga, disebut populasi infinit.
digunakan
Yang menjadi populasi dalam
oleh
kegiatannya
peneliti
dalam
mengumpulkan
agar
penelitian ini adalah seluruh karyawan
kegiatan tersebut menjadi sistematis
di KSP Karya Agung Nganjuk Cabang
dan dipermudah olehnya.
Pace. Yang berjumlah 50 karyawan.
Dengan cara-cara yang dapat
2. Sampel Penelitian Menurut
digunakan
Suharsimi
oleh
peneliti
untuk
Arikunto
mengumpulkan data. Instumen sebagi
(2002:112) mengatakan bahwa sampel
alat bantu dalam menggunakan metode
adalah
dari
pengumpulan data merupakan sarana
populasi yang diteliti. Lebih lanjut
yang dapat diwujudkan dalam benda,
Suharsimi
(2002:112)
misalnya
angket ,perangkat
pengambilan
pedoman
wawancara,
sebagian
atau
wakil
Arikunto
menjelaskan,
dalam
sampel apabila jumlah subyeknya
tes,
pedoman
observasi, skala dan sebaginya.
kurang dari 100 lebih baik diambil semua
sehingga
penelitiannya.Berdasarkan
atas
pendapat tersebut maka penelitian ini mengambil semua jumlah karyawan yang ada pada KSP Karya Agung Cabang Pace yang berjumlah 50
pengumpulan
dimaksudkan
Menurut Sugiyono (2008:146) instrumen penelitian adalah suatu alat yang dipergunakan untuk mengukur fenomena alam maupun fenomena yang
diamati.
dalam
menggunakan
untuk
data
memperoleh
bahan-bahan yang relevan, akurat, dan terpercaya (Indrianto dan Supomo, 2003).
Dalam
penelitian
data
ini
menggunakan
kuesioner atau dikenal juga dengan
3. Instrumen Penelitian
penelitian
metode
pengumpulan
karyawan.
sosial
Dalam suatu penelitian ilmiah,
Instrumen
penelitian
instrumen
ini
sebutan angket. Kuesioner merupakan teknik
pengumpulan
dilakukan seperangkat
dengan
data
cara
pertanyaan
yang
memberi atau
pernyataan tertulis kepada responden untuk diisi.
kuesioner
melalui skala pengukuran likert yang akan dibagikan kepada responden yaitu 50 karyawan (sampel) di Ksp Karya Agung Nganjuk Cabang Pace. 4. Teknik Pengumpulan Data Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
H1
D. Kerangka Konseptual Adapun pengaruh
kerangka
penempatan
:
Ada
konseptual
pengaruh
Penempatan
signifikan
Kerja
Karyawan
karyawan
terhadap Kinerja Karyawan pada
pengalaman kerja dan Lingkungan Kerja
KOPERASI SIMPAN PINJAM
terhadap kinerja karyawan dapat di
Karya Agung Nganjuk Capem
gambarkan sebagai berikut :
Pace. H2
:
Ada pengaruh signifikan Pengalaman Kinerja
Kerja
terhadap
Karyawan
pada
KOPERASI SIMPAN PINJAM Karya Agung Nganjuk Capem Pace. H3
:
Ada
pengaruh
signifikan
Kerja
terhadap
Lingkungan Kinerja
Karyawan
pada
KOPERASI SIMPAN PINJAM Karya Agung Capem Pace. H4
: Penempatan Kerja,Pengalaman Kerja
Dan
Lingkungan
Berpengaruh signifikan terhadap KOPERASI SIMPAN PINJAM Keterangan :
Karya Agung Nganjuk Capem : Secara Parsial
Pace.
: Secara Simultan
II. HASIL DAN KESIMPULAN
E. Hipotesis Hipotesis
a. Hasil Penelitian adalah
jawaban
sementara terhadap rumusan masalah penelitian.dikatakan
sementara
karena
1. Pengaruh
Penempatan
Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan Hasil pengujian hipotesis (H1)
jawaban yang diberikan baru didasarkan
telah
pada teori dan belum menggunakan fakta.
pengaruh antara penempatan kerja
Menurut Sugiyono,2000.
terhadap kinerja karyawan. Melalui
Berdasarkan pendapat tersebut
hasil
membuktikan
perhitungan
yang
terdapat
telah
,maka hipotesis dalam penelitian ini
dilakukan diperoleh nilai t hitung
adalah:
sebesar
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
6,503
dengan
taraf
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
signifikansi hasil sebesar 0,000
hipotesis dalam penelitian ini Ho
tersebut < 0,05, dengan demikian
diterima dan Ha ditolak, Pengujian
Ha
diterima
Pengujian
dan
ini
Ho
ditolak.
ini secara statistik membuktikan
secara
statistik
bahwa
lingkungan
membuktikan bahwa penempatan
berpengaruh
positif
kerja berpengaruh positif terhadap
kinerja karyawan.
kerja terhadap
kinerja karyawan. b. Kesimpulan 2. Pengaruh
Pengalaman
analisis yang telah dilakukan, maka
Terhadap Kinerja Karyawan Hasil pengujian hipotesis (H2) telah
Berdasarkan hasil penelitian dan
Kerja
membuktikan
terdapat
dapat disimpulkan bahwa: 1.
Ada
pengaruh
dan
pengaruh antara pengalaman kerja
signifikan
terhadap kinerja karyawan. Melalui
kerja terhadap kinerja karyawan
hasil
di KSP Karya Agung Nganjuk.
perhitungan
yang
telah
dilakukan diperoleh nilai t hitung sebesar
6,579
dengan
2.
taraf
Ada
antara
positif
pengaruh
signifikan
antara
penempatan
positif
dan
pengalaman
signifikansi hasil sebesar 0,000
kerja terhadap kinerja di KSP
tersebut < 0,05, yang berarti bahwa
Karya Agung Nganjuk.
hipotesis dalam penelitian ini Ha
3.
Ada
pengaruh
positif
dan
diterima dan Ho ditolak. Pengujian
signifikan antara lingkungan kerja
ini secara statistik membuktikan
terhadap kinerja karyawan di KSP
bahwa
Karya Agung Nganjuk.
pengalaman
berpengaruh
positif
kerja terhadap
kinerja karyawan.
4.
Ada
pengaruh
signifikan
antara
positif
dan
penempatan,
pengalaman, dan lingkungan kerja 3. Pengaruh
Lingkungan
Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan
terhadap kinerja karyawan di KSP Karya Agung Nganjuk.
Hasil pengujian hipotesis (H3) telah
membuktikan
terdapat
pengaruh antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Melalui hasil
perhitungan
yang
telah
dilakukan didapat nilai t hitung sebesar
3,484
dengan
taraf
signifikansi hasil sebesar 0,001 tersebut < 0,05, yang berarti bahwa Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
III.
Hadi, Sutrisno. 1983. Statistik. Penerbit Fakultas
DAFTAR PUSTAKA
Psikologi Anwar, Prabu, Mangkunegara. 2001. Manajemen
Universitas
Gajah
Mada
:
Yogyakarta.
Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan. Handoko, T, Hani. 2002. Manajemen. Edisi
Remaja Rosda Karya : Bandung.
Kedua. Cetakan Ketiga Belas. BPFE : Anwar, Prabu, Mangkunegara. 2002. Manajemen
Yogyakarta.
Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan. Hariandja Marihot Tua, Efendi. Manajemen
Remaja Rosda Karya : Bandung.
Sumber Daya Manusia, Jakarta Penerbit Anwar, Prabu, Mangkunegara. 1988. Perilaku
Grasindo, 2007.
Konsumen. PT. Eresco : Bandung. Arikunto, S. 2002. Prosedur penelitian Suatu
KamusUmumBahasa
Indonesia
(1984)
menyatakanbahwa.Usia (umur) adalah
Pendekatan Praktik. PT. Rineka Cipta :
lama waktu
Jakarta.
hidupatauada
(sejakdilahirkanataudiadakan). Arikunto, Suharsimi.2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi
http://id.wikipedia.org/wiki/Tekhnik
2010. Jakarta : Rineka Cipta.
Data
Azwar,
Saifuddin.
2012.
Reliabilitas
dan
Validitas. Edisi 4. Yogyakarta : Pustaka
Analisis
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2005. Evaluasi Kinerja. Bandung : Refika Aditama
Pelajar Mathis, Robert L. dan John H. Jackson. 2002. Elaine B. Johnson; Januari 2007, Contextual teaching & learning, Cetakan III, Maret
Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Pertama Salemba Empat, Jakarta
2007 Diterbitkan oleh Penerbit MLC Jin. Mathis, Robert L. & John H, Jackson. 2004. Foster, Bill. 2001. Pembinaan untuk Peningkatan Kinerja Karyawan. PPM : Jakarta Ghozali,
Imam.
2005.
Multivariate Penerbit
Aplikasi
Dengan
SPSS.
Universitas
Human Resource Management. Salemba Empat : Jakarta.
Analisis Badan
Moch, Nazir. 2003. Metode Penelitian. Salemba Empat : Jakarta.
Diponegoro: Nitisemito, Alex. 1992. Manajemen Personalia.
Semarang
Ghalia, Jakarta. Hadi, Sutrisno. 1984. Bimbingan Menulis Skripsi Thesis. Jilid Pertama. Penerbit Fakultas Psikologi
Universitas
Gajah
Mada
:
Prawirosentono,
Suryadi.
1999.
Kebijakan
Kinerja Karyawan.Yogyakarta:BPFE
Yogyakarta.
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Robbins, Stephen P. 1990. Organization Theory (struktur Design and Aplication), Editor: Jusup Udaya, San Diego University, New Jersey Grafindo Persada : Jakarta. Sastrohardiwiryo,
Siswanto.2001.
Manajemen
Tenaga Kerja Pendekatan Administratif Dan Operasional.Jakarta :Bumi Aksara. Sedarmayanti dan Hidayat, Syarifudin. 2001. Metodologi Penelitian. Bandung : Mandar Maju Siagian, Sondang P. 2002. Manajemen Sumber DAya Manusia Untuk Perusahaan. Raja Grafindo Persada : Jakarta. Siswanto, H.B. Pengantar Manajemen, Jakarta, Penerbit Bumi Aksara, 2006. Sugiyono. 2008. Statistik Untuk Penelitian. CV Alfabeda : Bandung. Sugiyono. 2004. Metode Penelitian Bisnis. CV. Alfabeda : Bandung. Sutrisno, Edy. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Kencana : Jakarta. Syukur .2007. Pengalaman Kerja dan Penyajian Data.Semarang,Medyawiyata Winardi,
2000.
Manajer
dan
Manajemen.
Bandung: Citra Aditya Bakti.
Moch. Fauzi Fadlan | 11.1.02.02.0208 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 10||