PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PT. MUSTIKA RATU, Tbk PERIODE 2002-2012 Abstrak Yuliyanti Botutihe1, Supardi Nani, SE., M.Si2, Moh. Agussalim Monoarfa, SE., MM3 Jurusan Manajemen Yuliyanti Botutihe, NIM 931 410 158. 2014. “Pengaruh Earning Per Share Terhadap Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk”. Skripsi, Program Studi S-1 Manajemen Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negri Gorontalo. Penelitian ini didasarkan pada rumusan masalah yaitu seberapa besar Pengaruh Earning Per Share Terhadap Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk. Adapun yang menjadi tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Earning Per Share Terhadap Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode ini digunakan untuk meramalkan pengaruh antara variabel yang satu dengan variabel yang lain, dalam penelitian ini yaitu variabel X (Earning Per Share) merupakan variabel dependen (Bebas) dan variabel Y (harga saham) merupakan variabel independen (Terikat). Instrument yang digunakan adalah data sekunder serta untuk menganalisis data digunakan analisis regresi sederhana. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat pengaruh antara Earning Per Share Terhadap Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk dengan hasil uji diperoleh persamaan regresi linier yaitu ŷ=212.226+5.159X dan variabel Earning Per Share memiliki koefisien regresi sebesar 0,623 artinya apabila terjadi perubahan variabel EPS, akan mempengaruhi harga saham sebesar 62,3%. Serta sisanya sebesar 37,7% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Kata Kunci : Earning Per Share, Harga Saham
1
Yuliyanti Botutihe, Mahasiswa Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo 2
Supardi Nani, SE., M.Si, Dosen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo 3
Moh. Agussalim Monoarfa, SE., M.Si, Dosen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo
Dunia bisnis diindonesia telah mengalami banyak perkembangan yang didukung oleh perkembangan pasar modal, maka saham menjadi alternatif yang menarik bagi para investor untuk dijadikan sebagai objek investasi mereka. Pasar modal memiliki peranan sebagai sarana bagi pendanaan usaha atau sebagai sarana bagi perusahaan untuk mendapatkan dana dari masyarakat pemodal atau investor. Dana yang diperoleh dari pasar modal dapat digunakan untuk pengembangan usaha, ekspansi, penambahan modal kerja dan lain-lain. Menurut Samsul (2006) Pasar modal adalah tempat atau sarana bertemunya antara permintaan dan penawaran atas instrument keuangan jangaka panjang, umumnya lebih dari satu tahun. Investor maupun calon investor yang melakukan investasi dipasar modal memiliki tujuan yang sama, yakni untuk mendapatkan return dimasa yang akan datang. Sejalan dengan perkembangan investasi, informasi menjadi suatu hal penting bagi invetor dalam mengambil suatu keputusan sebelum menginvetasikan dana. Peran informasi sangat bermanfaat bagi investor, dimana investor akan lebih memahami tentang kinerja perusahaan terutama dari laporan keungan perusahaan. laporan keungan perusahaan membantu para investor untuk dapat mengetahui kinerja keuangan perusahaan. Analisis rasio merupakan alat yang digunakan untuk membantu menganalisis laporan keuangan perusahaan sehingga dapat diketahui kekuatan dan kelemahan suatu perusahaan. Analisis rasio juga menyediakan indikator yang dapat mengukur tingkat profitabilitas, likuiditas, pendapatan, pemanfaatan asset dan kewajiban perusahaan. Rasio pasar merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur mahal murahnya suatu saham, ukuran prestasi perusahaan yang paling lengkap bagi para pemegang saham, serta dapat membantu investor maupun calon investor dalam mencari saham yang memiliki potensi keuntungan dividen yang besar sebelum melakukan penaman modal berupa saham. Earning Per Share atau laba per lembar saham merupakan salah satu rasio pasar, rasio ini menunjukkan seberapa besar keuntungan (return) yang diperoleh investor atau pemegang saham per lembar sahamnya. Earning Per Share merupakan alat ukur utama kesuksesan suatu perusahaan, dengan cara membagi laba bersih setelah pajak dengan jumlah saham biasa yang beredar.
Syamsuddin (2009) Salah satu indikator keberhasilan perusahaan adalah Earning Per Share (EPS), karena EPS menunjukkan besar jumlah rupiah yang diperoleh untuk setiap lembar saham biasa. EPS memiliki beberapa tujuan yaitu untuk mengetahui perkembangan perusahaan, menentukan harga pasar saham dan menentukan besarnya deviden yang akan dibagikan. Rusdin (2008) Harga saham merupakan harga yang dibentuk dari interaksi antara penjual dan pembeli saham yang dilatarbelakangi oleh harapan mereka terhadap keuantungan yang akan didapat. Hubungan Earning Per Share (EPS) dengan harga saham menurut Darmaji (2001) yakni jika Earning Per Share meningkat/tinggi maka permintaan atas saham perusahaan semakin banyak dari para calon investor sehingga menyebabkan harga saham perusahaan tersebut di pasar modal akan meningkat. PT. Mustika ratu, Tbk merupakan salah satu perusahaan manufacturing yang tercatat (listing) di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 27 juli 1995 dengan menerbitkan 80.000.000 lembar saham pada perdagangan perdananya. PT. Mustika Ratu Tbk merupakan perusahaan yang menjadi sponsor utama dalam Pemilihan Puteri Indonesia dan sekarang sudah mulai Go Internasional dengan mengirimkan Puteri Indonesia untuk mengikuti pemilihan Miss Universe. Dengan tujuan untuk mengangkat image produk-produk Mustika Ratu yang mengusung kosmetika tradisional ke pasar Internasional.
Berikut ini adalah data perkembangan Earning per share dan Harga Saham PT. Mustika Ratu,Tbk dari tahun 2002 sampai 2012. Table 1.1 Perkembangan Earning per share dan Harga Saham PT. Mustika Ratu Tbk dari tahun 2002-2012 Tahun
Earning Per Share
Harga Saham
2002
Rp. 48
Rp. 360
2003
Rp. 25
Rp. 435
2004
Rp. 31
Rp. 410
2005
Rp. 20
Rp. 270
2006
Rp. 21
Rp. 320
2007
Rp. 26
Rp. 295
2008
Rp. 52
Rp. 153
2009
Rp. 49
Rp. 395
2010
Rp. 57
Rp. 690
2011
Rp. 65
Rp. 500
2012
Rp. 72
Rp. 490
Sumber : http://www.idx.co.id (data diolah) Data diatas menunjukkan perkembangan Earning Per Share (EPS) dan Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk dari tahun 2002 sampai 2012. Pergerakan earning per share dan harga saham dari tahun 2002 sampai 2012 sering berfluktuasi, penurunan earning per share disebabkan oleh faktor internal perusahaan maupun faktor eksternal, seperti kondisi kinerja keuangan perusahaan dan perekonomian Indonesia yang tidak stabil, sehingga hal ini berdampak pada earning per share dan harga saham PT. Mustika Ratu, Tbk. seperti yang terlihat pada tahun 2002 sampai 2006, dimana pada tahun 2002 sampai 2006 PT. Mustika Ratu, Tbk mengalami penurunan penjualan yang disebabkan oleh adanya persaingan pasar sehingga menyebabkan laba bersih perusahaanpun mengalami penurunan dan hal ini tentu berdampak pada penurunan earning per share. Namun PT. Mustika Ratu,Tbk tampaknya terus menunjukkan keberhasilannya seperti yang terlihat pada tahun 2007 sampai 2012, dimana nilai earning per share mengalami peningkatan yang cukup baik, hal ini disebabkan oleh peningkatan prospek pemasaran dari bisnis yang dilakukan dan kemampuan manajemen dalam mengelola kegiatan operasionalnya sehingga dapat menghasilkan keuntungan/laba yang cukup baik.
Kemudian penurunan harga saham selain dipengaruhi oleh faktor earning per share juga dipengaruhi oleh faktor eksternal perusahaan, yakni kondisi ekonomi yang tidak stabil seperti tidak stabilnya nilai tukar mata uang dan kenaikan tingkat suku bunga. Seperti yang terlihat pada tahun pada tahun 2008 dimana terjadi penurunan drastis terhadap harga saham, hal tersebut disebabkan oleh krisis finansial global yang terjadi sejak triwulan terakhir tahun 2008 berdampak terhadap perekonomian Indonesia yang menyebabkan tidak stabilnya nilai tukar mata uang dan kenaikan tingkat suku bunga. Berdasarkan latar belakang, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Pada PT. Mustika Ratu, Tbk”. METODOLOGI PENELITIAN Objek Dan Waktu Penelitian Adapun yang menjadi objek penelitian adalah Earning Per Share (EPS) dan Harga Saham PT Mustika Ratu ,Tbk Periode 2002 sampai 2012. Penelitian yang direncanakan oleh peneliti berlangsung selama 3 bulan yakni bulan April sampai dengan Juni, yang mencakup semua langkah-langkah penelitian mulai dari persiapan sampai dengan pelaksanaan penelitian.. Desain Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, yakni menganalisis adanya pengaruh antara variabel yang satu dengan yang lain yang dalam penelitian ini yaitu variabel X (Earning Per Share) dan variabel Y (Harga Saham). Metode penelitian ini bersifat korelasional yang menjelaskan pengaruh Earning Per Share (EPS) terhadap harga saham yang merupakan data time series. Dengan demikian penelitian ini menggambarkan fakta-fakta dan menjelaskan keadaan dari objek penelitian yang sesuai dengan kenyataan sebagaimana adanya dan mencoba menganalisa untuk memberikan kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh. Desain penelitiannya, dapat digambarkan sebagai berikut :
X
Y
Gambar 3.1 Desain Penelitian Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Metode dokumentasi adalah suatu pengumpulan data yang berasal dari sumber tertulis yaitu data laporan keuangan PT. Mustika Ratu, Tbk sejak tahun 2002 sampai 2012 Model dan Teknik Analisis Data Persamaan regresi linier sederhana digunakan untuk mengidentifikasi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Variabel terikat (dependent variable) dalam penelitian ini adalah harga saham dan sebagai variabel bebas (independent) adalah Earning Per Share (EPS). Model persamaan analisis regresi sederhana dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Ŷ = a + bX Dimana : Ŷ: Variabel terikat X: Variabel bebas a: Nilai intercept (konstan) b: Koefisien regresi, yaitu angka peningkatan atau penurunan variabel tingkat yang didasarkan pada variabel bebas. Hipotesis Statistik Berdasarkan penelitian yang direncanakan, maka hipotesis statistic penelitiannya adalah sebagai berikut : Ha : Artinya terdapat pengaruh variabel X (earning per share) terhadap variabel Y ( harga saham). H0 : Artinya tidak terdapat pengaruh variabel X (earning per share) terhadap variabel Y ( harga saham). Metode Analisis Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode Ordinary Least Square (OLS). Hal ini digunakan untuk melihat elastisitas variabel
independen terhadap variabel dependen penelitian ini. Sebagai alat analisis untuk mengolah data adalah dengan menggunakan program SPSS versi 16.0. Metode ini banyak digunakan karena : 1.
Pengestimasian parameter dengan menggunakan metode ini akan menghasilkan parameter yang bersifat optimum.
2.
Perhitungan dengan menggunakan metode ini cukup mudah jika dibandingkan dengan metode ekonometrika yang lain.
3.
Metode Kuadrat Terkecil ini banyak digunakan secara luas dalam hubungan ekonomi dan banyak menghasilkan keputusan ekonomi yang baik. Dengan demikian metode ini banyak digunakan pada waktu pengestimasi hubungan dalam metode ekonometrika.
3
Teknik-teknik dalam metode kuadrat terkecil sangat mudah dipahami
4
Metode kuadrat terkecil adalah komponen yang penting dalam ekonometrika.
Uji Hipotesis (Uji t) Menurut Ghozali (2011), Uji statistik t pada dasarnya menjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Cara melakukan uji t adalah sebagai berikut : 1. Membandingkan hasil besarnya peluang melakukan kesalahan (tingkat signifikansi) yang muncul, dengan tingkat peluang yang munculnya kejadian (probalitas) yang ditentukan sebesar 5% atau 0,05 pada output, untuk mengambil keputusan menolak atau menerima hipotesis nol (H0) : a. apabila signifikansi > 0,05 maka keputusannya adalah menerima H 0 dan menolak Ha . b. Apabila signifikansi < 0,05 maka keputusannya adalah menolak H 0 dan menerima Ha . 2. Membandingkan nilai statistic t hitung dengan nilai statistic t table : a. Apabila nilai statistic t hitung < nilai statistic t table, maka H0 diterima b. Apabila nilai statistic t hitung > nilai statistic t table, maka H0 ditolak.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Lokasi Penelitian PT. Mustika Ratu Investana merupakan Holding Company dari perusahaanperusahaan yang ada dalam Mustika Ratu Group, dengan pemegang saham yaitu BRA Mooryati Soedibyo dan Puteri Kuswinuwardani, MBA. Anggaran dasar perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akte No. 114 tanggal 22 februari 1995 yang dibuat dihadapan Notaris Sutjipto, SH mengenai perubahan seluruh Anggaran Dasar perusahaan yang disesuaikan dengan ketentuan pasar modal sehubungan dengan maksud perusahaan untuk melakukan penawaran umum saham. Perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Mentri Kehakiman Republik Indonesia. Dengan Surat Keputusan No. C2-4894.HT.01.04.TH.95 tanggak 25 april 1995. Deskripsi Hasil Penelitian Pengujian Asumsi Normalitas Salah satu asumsi yang harus dipenuhi dalam melakukan analisis regresi linear baik sederhana maupun berganda adalah data variable dependen (terikat) harus berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Untuk itu sebelum diolah lebih lanjut, dilakukan pengujian asumsi normalitas tersebut dengan melakukan pengujian terhadap hipotesis sebagai berikut : Ha
: Data variable dependen berdistribusi normal
H0
: Data variabel dependen tidak berdistribusi normal
: 5%
Kriteria uji : Tolak Ho jika nilai signifikansi yang diperoleh lebih kecil dari α, terima dalam hal lainnya. Pengujian dilakukan dengan menggunakan bantuan SPSS dan didapat hasil sebagai berikut
Tabel 4.3 Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test EPS N
Harga_Saham 11
11
42.0000
428.9091
1.89262E1
123.72991
Absolute
.174
.197
Positive
.174
.197
Negative
-.170
-.100
Kolmogorov-Smirnov Z
.577
.654
Asymp. Sig. (2-tailed)
.893
.786
Normal Parametersa Mean Std. Deviation Most Extreme Differences
a. Test distribution is Normal Dari hasil pehitungan diatas, diperoleh pada variabel EPS memiliki nilai 0,893 dan variabel Harga Saham memiliki nilai 0,786. Nilai kedua variabel ini jauh lebih besar dari nilai α sebesar 0.05 sehingga Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data kedua variabel berdistribusi normal. Analisis Regresi Sederhana Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pengaruh Earning Per Share (EPS) terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk . Alat analisis yang di gunakan adalah Analisis Regresi Sederhana melalui SPSS (Statistical Product Service Solution) versi 16.0. Dimana persamaan regresinya menurut Sugiyono (2008) adalah:
Berikut ini data hasil SPSS (Statistical Product Service Solution), versi 16.0 yang menyatakan hasil persamaan regresi tentang pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk:
Tabel 4.4 Coefficientsa Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Model 1
B (Constant) EPS
Standardized Coefficients
Std. Error
Beta
212.226
61.183
5.159
1.338
T
.789
Sig.
3.469
.007
3.855
.004
a. Dependent Variable: Harga_Saham Berdasarkan table 4.4 Coefficientsa
di atas, maka persamaan regresi linear
sederhana adalah sebagai berikut :
ŷ = 212.226 + 5.159X
Berdasarkan data hasil SPSS (Statistical Product Service Solution) versi 16.0 di atas, yang menyatakan hasil persamaan regresi tentang pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk maka hasil pengujian hipotesis menunjukkan persamaan ŷ=212.226+5.159X yang telah di uji keberartiannya pada tingkat signifikan
= 5% (0,05). Hal ini menunjukan nilai constant sebesar 212.226
merupakan nilai dari variabel Earning Per Share. Sedangkan nilai koefisien regresi sebesar 5.159 menunjukan bahwa setiap peningkatan satu satuan variabel Earning Per Share dapat mempengaruhi harga saham dengan anggapan bahwa variabel bebas lainnya konstan. Koefisien Determinasi (R Square) Koefisien determinasi mencerminkan besarnya pengaruh perubahan variabel independen dalam menjalankan perubahan pada variabel dependen secara bersama-sama, dengan tujuan untuk mengukur kebenaran dan kebaikan pengaruh antar variabel dalam model yang di gunakan. Untuk mengetahui pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk berikut adalah hasil SPSS (Statistical Product Service Solution) yang menyatakan besarnya pengaruh antara variabel X dan variabel Y.
Tabel 4.5 Koefisien Determinasi (R Square) Model Summaryb
Model 1
R
R Square .789a
.623
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
.581
80.10424
a. Predictors: (Constant), EPS b. Dependent Variable: Harga_Saham Mencermati table 4.5 di atas, diketahui bahwa pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk dapat dilihat pada kolom R Square yakni sebesar 0,623 atau 62,3%. Hal ini menunjukan bahwa pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk sebesar 62,3%. Hal ini mengindikasikan bahwa tingkat pengaruh variabel independent terhadap variabel dependent signifikan. Dan sisanya 37.7% di pengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Faktor lain yang dapat mempengaruhi harga saham tersebut bisa di pengaruhi oleh Return On Asset, Return On Equity serta rasio keuangan lainnya. Pengujian Keberartian (Uji t) Berdasarkan tujuan penelitian yang telah di tetapkan pada bab sebelumnya yakni untuk mengetahui pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk maka peneliti akan melakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji t. Uji t dilakukan untuk membandingkan antara t
hitung
dengan ttabel pada taraf
signifikan ( ) = 5%, berdasarkan uji dua sisi (two tailed test) dengan kriteria sebagai berikut : Ha = Earning Per Share berpengaruh terhadap harga saham PT. Mustika Ratu, Tbk H0 = Earning Per Share tidak berpengaruh terhadap harga PT. Mustika Ratu, Tbk Atau, Jika thitung ≤ ttabel : Ha ditolak dan HO diterima
Jika thitung ≥ ttabel : Ha diterima dan HO ditolak Berdasarkan pernyataan hipotesis sebelumnya, maka di sajikan data hasil olahan SPSS (Statistical Product Service Solution) versi 16.0 pada tabel 4.4 Coefficient diatas, yang menyatakan t hitung pada penelitian pengaruh Earning Per Share terhadap harga saham. Untuk mengetahui apakah hipotesis penelitian (H a) yang menyatakan Earning Per Share berpengaruh terhadap harga saham PT.Mustika Ratu, Tbk. perlu membandingkan besarnya nilai t
hitung
dengan besarnya nilai t
tabel
dari koefisien (b1) hasil
analisis regresi dapat diikhtisarkan uji dua sisi dan derajat kebebasan (dk) 10 = 2.228. Perbandingan antara t hitung dan t tabel dari koefisien regresi (b1) dapat dilihat pada tabel 4.6 berikut : Tabel 4.6 Perbandingan antara t hitung dan t tabel dari koefisien regresi pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk. Tahun 2002-2012 Koefisien Regresi
t hitung
t tabel
1
3.855
2.228
Dari tabel 4.6 di atas diketahui bahwa t hitung variabel X lebih besar dari nilai t tabel yaitu 3.855 > 2.228, dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Hal ini menyatakan Earning Per Share berpengaruh terhadap harga saham PT. Mustika Ratu, Tbk. Pembahasan Dari hasil persamaan regresi tentang pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk maka hasil pengujian hipotesis menunjukkan persamaan ŷ = 212.226 + 5.159X yang telah di uji keberartiannya pada tingkat signifikan = 5% (0,05). Hal ini menunjukan nilai constant sebesar 212.226 merupakan nilai dari variabel Earning Per Share. Sedangkan nilai koefisien regresi sebesar 5.159 menunjukan bahwa setiap peningkatan satu satuan variabel Earning Per Share dapat mempengaruhi harga saham dengan anggapan bahwa variabel bebas lainnya konstan.
Hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji t menyatakan Earning Per Share berpengaruh terhadap harga saham PT. Mustika Ratu, Tbk. dengan membandingkan besarnya nilai t
hitung
dengan besarnya nilai t
tabel
dari koefisien (b1) hasil analisis regresi
dapat diikhtisarkan uji dua sisi dan derajat kebebasan (dk) 10 = 2.228. Dari tabel di atas diketahui bahwa thitung variabel X lebih besar dari nilai t
tabel
yaitu 3.855 > 2.228, dengan
demikian Ha diterima dan Ho ditolak. Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Nurmalasari, dengan judul “ Analisis Pengaruh Rasio Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2008. Patriawan (2011) dengan judul “ Analisis Pengaruh Earning Per Share (EPS), dan Return On Equity (ROE), dan Debt To Eqiity Ratio (DER) terhadap harga saham pada perusahaan Wholesase and Reatil Trade yang terdaftar di BEI tahun 2006-2008. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1.
Terlihat bahwa perkembangan Earning Per Share dan Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk mengalami Fluktuasi dari waktu ke waktu, hal ini diakibatkan oleh beberapa faktor terutama faktor internal dan eksternal perusaahaan, yang sangat berpengaruh pada rasio keuangan perusahaan.
2.
Hasil uji hipotesis membuktikan bahwa terdapat pengaruh antara variabel Earning Per Share dengan Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk dengan membandingkan t hitung
dan t
tabel.
Dimana, t
hitung
sebesar 3.855 lebih besar dari t
tabel
2.228 dengan
tingkat signifikan = 5%. 3.
Dari hasil nilai koefisien determinasi diketahui bahwa pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk terdapat R Square sebesar 0,623 atau 62,3%. Hal ini menunjukan bahwa pengaruh Earning Per Share terhadap Harga Saham pada PT. Mustika Ratu, Tbk sebesar 62,3%. Hal ini mengindikasikan bahwa tingkat pengaruh variabel independent terhadap variabel dependent signifikan. Dan sisanya 37.7% di pengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Berdasarkan kesimpulan di atas dapat diberikan beberapa saran sebagai berikut:
1. Kiranya PT. Mustika Ratu, Tbk diharapkan terus menjaga dan meningkatkan besarnya Earning Per Share agar investor tertarik untuk menginvestasikan dananya sehingga berpengaruh pada Harga Saham perusahaan. 2. Hasil penelitian yang menunjukkan adanya pengaruh sebesar 62,3% antara Earning Per Share terhadap Harga Saham PT. Mustika Ratu, Tbk. Dari hasil ini diharapkan perusahaan memperhatikan dan memperhitungkan faktor lain yang dapat mempengaruhi rasio keuangan perusahaan, Faktor lain yang dapat mempengaruhi rasio keuangan perusahaan tersebut bisa dipengaruh faktor internal dan eksternal perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA Arifin. Johar. 2007. Cara Cerdas Menilai Kinerja Perusahaan. Jakarta. Gramedia. Brigham, Eugene F. dan Houston F. Joel. 2001. Manajemen Keungan. Jakarta. Erlangga. Darmadji, Tjiptonodan Hendy M Fakhruddin 2006, Pasar Modal Di Indonesia Pendekatan Tanya Jawab. Jakarta. PT Salemba Empat, Darmadji, M. dan M. Fakhrudin. 2001, Perangkat dan Model Analisis Investasi di Pasar Modal, Jakarta : PT. Elex Media Komputindo
Fahmi, Irham. 2013. Analisa Laporan Keuangan. Bandung.. Alvabeta CV. Ghozali. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 19. . Semarang. Universitas Diponegoro.
Jogiyanto. 2000. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta. BPFE
Rahardjo. Sapto. 2006. Kiat Membangun Aset Perusahaan. Jakarta . Garamedia. Rusdin. 2008. Pasar Modal (teori, masalah, dan kebijakan dalam praktek) Bandung . Alfabeta. Salim. Joko. 2010. Cara Gampang Bermain Saham. Jakarta. Visi Media. Samsul, 2006. Pasar Modal & Manajemen Portofolio. . Jakarta. Erlangga. Singarimbun. 2000. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta. BPFE. Sudjana. 2012. Statistika Untuk Ekonomi Dan Niaga. Bandung. Tarsito. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : CV. Alfabeta Sutrisno. 2001. Manajemen Keuangan Teori Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta. Ekonisia. Syamsuddin, Lukman. 2009. Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Tandelilin. 2010. Portofolio Dan Investasi. Yogyakarta. Kanisius.
Tjiptonodan Hendy. 2001. Pasar Modal Indonesia Pendekatan Tanya Jawab. Jakarta. Salemba Epat. Widoatmodjo. Swawidji. 2004. Cara Cepat Memula iInvestasi saham. Jakarta. Gramedia. Jurnal : Dwiatma. 2011. Analisis Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return On Equity (ROE), dan Debt To Equity Ratio (DER) Terhadap Harga Saham. Fakultas Ekonomi. Universitas Diponegoro Semarang.
Intan. 2009. Pengaruh Dividen Per Share dan Earning Per Share Terhadap Harga saham Pada Perusahaan Go Publik Di Bursa Efek Indonesia. Fakultas Ekonomi. Universitas Sumatera Utara. Nurmalasari. 2009. Pengaruh Rasio Prifitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2008.Jurusan Akuntansi. Fakultas Ekonomi. Universitas Gunadarma. Patriawan. 2011. Analisis Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return On Equity (ROE) dan Debt To Equity (DER) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Wholesale and Retail Trade Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006 – 2008
Taha. 2013. Pengaruh Earning Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham pada PT. Timah (persero) Tbk Yang Tercatat di BEI. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis. Universitas Negri Gorontalo Website : http://praisyliagabriela.blogspot.com/2013/09/profil-perusahaan-pt-mustika ratu.html (http://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_keuangan) http://pendidikan776.blogspot.com/2013/08/analisis-laporan-keuangan.html http://jurnal-sdm.blogspot.com/2010/01/earnings-per-share-eps-definisi-dan.html http://nanangbudianas.blogspot.com/2013/02/pengertian-harga-saham.html
http://zakyways.blogspot.com/2010/11/faktor-faktor-yangb-mempengaruhi-harga.html http://ariearjunaug.blogspot.com/2011/02/tujuan-dari-analisis-laporan-keuangan.html http://www.idx.co.id http://id.wikipedia.org/wiki/Akuntansi http://ekonomibersama.blogspot.com/2011/04/rasio-nilai-pasar.html