PENERAPAN EFEK 3D PADA ADOBE AFTER EFFECT DALAM PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT PMI KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Khoirudin 13.22.1456
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2016
PENERAPAN EFEK 3D PADA ADOBE AFTER EFFECT DALAM PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT PMI KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA Khoirudin1), Mei P Kurniawan2) Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta 2) Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta 1)
Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283
Email :
[email protected]),
Abstract -Public Service is a type of advertising that is done by commercial or non commercial organizations (government) to achieve the goal of social or socioeconomic welfare of the community, especially to improve the form of an appeal, solicitation, or general information addressed to the general public. When an organization makes public service ads then they are considered to have more awareness of the themes raised so that it will improve the image of the organization. Especially in PMI Bantul district which have a role to assist the government in the field of social and humanitarian particularly kepalangmerahan task. Multimedia is often used in advertising. In this case, Multimedia applied is the 3D effect. The process of creating 3D effects can be divided into three phases, namely the effect of 3D modeling makes 3D shapes corresponding to the object to be given such effects, layout and animation which describes the movement and the layout of the 3D effect, and rendering which combine the effect with an object. In the making of the public service ads PMI Bantul, the 3D effect gives a more interesting effect on the design of the ad. So who look as if feeling the effects are packed with 3D. By focusing their 3D effects and new packaging that gives the impression that more interesting in making video ads that can increase the attractiveness of the audience Keyword: Public Service Announcements, 3D, PMI Bantul 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Multimedia merupakan teknologi yang sering dimanfaatkan dalam dunia periklanan di era informasi yang sedang berkembang pesat saat ini. Teknologi multimedia ini menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif dengan mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video dalam menyampaikan pesan atau media promosi. Sehingga penerima informasi akan merasa puas karena mendapatkan informasi yang akurat sekaligus menarik. Teknologi ini diterapkan dalam pembuatan film, video clip, iklan, company profile, dan lain sebagainya, karena dapat meningkatkan daya tarik. Oleh sebab itu banyak kreator berlomba-lomba dalam menciptakan kreasi yang unik.
[email protected])
Penulis melihat peluang untuk memanafaatkan teknologi multimedia yang akan diterapkan pada iklan layanan masyarakat PMI Kabupaten Bantul. Yaitu dengan menerapkan efek 3D. Efek ini dapat memberikan tampilan yang lebih menarik pada video yang diterapkan 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diindentifikasikan permasalahan sebagai berikut : o
Bagaimana memanfaatkan perkembangan teknologi multimedia pembuatan dalam video iklan layanan masyarakat?
o
Apa kelebihan efek 3D apabila diterapkan dalam pembuatan iklan layanan masyarakat?
o
Bagaimana penerapan efek 3D dalam video iklan layanan masyarakat yang dapat meningkatkan daya tarik?
1.3 Batasan Masalah 1. Penerapan efek 3D pada video iklan layanan masyarakat PMI Kabupaten Bantul . 2. Video Iklan Layanan Masyarakat PMI Kabupaten Bantul ditargetkan untuk ditayangkan di televisi local dan saat kegiatan kepalangmerahan di masyarakat dengan durasi 30 detik. 3. Video Iklan Layanan Masyarakat PMI Kabupaten Bantul ini dirancang menggunakan softwere – softwere berikut :Adobe Premiere Pro, After Effect, Photoshop. 2. Landasan Teori 2.1 Efek Elemen 3D Perusahaan Software yang dikenal dengan nama Red Giant membuat Plug-in yang paling menakjubkan dan paling efektif yaitu Element 3D Plug-in. Plugin ini dibuat khas untuk menghasilkan 3D particle di dalam After Effects. Dengan custom particle di sini bisa menghasilkan particle dengan bentuk yang dikehendaki. Dapat juga menyesuaikan bentuk, warna, gerakan yang dapat di terapkan pada video yang menjadi obyek pembuatan efek elemen 3D
2.2 Pengertian Iklan Layanan Masyarakat Iklan layanan masyarakat (ILM) merpupakan proses penyampaian informasi, yang bersifat persuasife atau mendidik khalayak melalui media periklanan agar bertambah pengetahuannya, kesadaran sikap dan perubahan perilaku masyarakat terhadap masalah yang disampaikan, serta mendapat citra yang baik di benak masyarakat yang dilanda suatu permasalahan sosial, sehingga pesan – pesan yang ditampilkan kebanyakan bersifat sosial. [3] 2.3 Konsep Dasar Periklanan Periklanan adalah komunikasi komersil dan nonkomersil tentang sebuahorganisasi dan produkproduknya yang ditransmisikan ke suatu khalayak target melalui media bersifat massal seperti televisi, radio, koran, majalah, direct mail, reklame luar ruang, atau kendaraan umum. Dalam komunitas global baru, pesanpesan dapat ditransmisikan melalui media baru, khususnya internet.[4] 2.4 Manajemen Periklanan Manajemen periklanan merupakan proses tahap yang dikenal dengan 5M: penetapan tujuan (Mission), keputusan tentang anggaran (Money), keputusan tentang (Message), penetapan media (Media), dan evaluasi mengenai kampanye (Measurement). [5] 2.5 Jenis – Jenis Iklan Secara teoritik menurut Agus S. Madjadikara yang mulai karier di bidang periklanan pada 1976,ada 2 jenis iklan yaitu : 1.
2.
Iklan Komersial dan Nonkomersial Iklan komersial adalah iklan yang bertujuan mendukung kampanye pemasaran suatu produk atau jasa, sedangkan nonkomersial merupakan bagian dari kampanye social marketing yang bertujuan “menjual” gagasan atau ide untk kepentingan pelayanan masyarakat (public service) bisa disebut Iklan Layanan Masyarakat (ILM) Iklan Corporate Iklan Corporate adalah iklan yang bertujuan membangun citra (image) suatu perusahaan yang pada akhirnya tentu diharapkan juga membangun citra positif produk – produk atau jasa yang diproduksi oleh perusahaan tersebut.[6]
membuat dan menggabungkan teks ,grafik audio dan gambar bergerak (video dan animasi)dengan menggabungkan link dan toll yang memungkinkan pemakai memakai navigasi ,berinteraksi ,berkreasi dan berkomunikasi [8] 2.8 Pentingnya Multimedia Kelebihan multimedia adalah menarik indera dan menarik minat,karena merupakan gabungan antara pandangan, suara dan gerakan lembaga riset penerbit computer yaitu Computer Technology Research (CTR),menyatakan bahwa orang mampu mengingat 20%dari yang didengar dan 30% dari yang dilihat,di dengar dan dilakukan sekaligus maka multimedia sangatlah efektif,multimedia menjadi tool yang ampuh untuk pengajaran dan pendidikan serta untuk meraih keunggulan bersaing perusahaan[8] 2.9 Teori Analisis 2.9.1 Pengertian Analisis Swot Analisis SWOT adalah proses penarikan kekuatan, kelemahan, kesempatan dan ancaman dalam organisasi dan dunia bisnis dikenal sebagai penaksiran atau analisis SWOT. Analisis SWOT memberikan kepada para pembuat keputusan organisasi suatu informasi yang dapat berfungsi. Sebagai dasar pengambilan keputusan dan tindakan yang jika dilaksanakan secara efektif akan memungkinkan perusahaan tersebut mencapai tujuan tujuannya. Matrik ini dapat menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya. Matrik ini dapat menghasilkan empat set kemungkinan alternatif strategis seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.2 berikut ini [7].
2.6 Konsep Dasar Multimedia Adalah suatu rancangan yang erat kaitannya dengan teknologi penggunaan komputer karena pada hakekatnya teknologi ini merupakan pendukung agar sebuah computer dapat berkomunikasi [7].
Gambar 2. 1 Contoh SWOT Matriks -
2.7 Definisi Multimedia Definisi lain dari multimedia ,dengan menempatkan dalam konteks seperti yang dilakukan oleh Hofsetter (2011) multimedia adalah pemanfaatan computer untuk
-
Strategi SO Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan, yaitu dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya. Strategi ST
Ini adalah strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk mengatasi ancaman. - Strategi WO Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada. - Strategi WT Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman 3. Analisis dan Perancangan 3.1 DeskripsiSingkat Perusahaan Palang Merah Indonesia (PMI) adalah sebuah organisasi perhimpunan nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan.Peran PMI di masyarakat ada pada kegiatan penanggulangan bencana termasuk pemulihan hubungan keluarga dan pelayanan sosial dan kesehatan, termasuk upaya kesehatan transfuse darah. Seiring berjalannya waktu PMI tidak hanya dikenal sebagai organisasi yang menyelenggarakan donor darah dan penanganan bencana tetapi menjadikan PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang profesional, tanggap dan dicintai masyarakat 3.1
3.2
Solusi yang dipilih Solusi yang dipilih untuk mensiasati masalah di atas adalah berupa pembuatan video iklan layanan masyarakat untuk PMI Kabupaten Bantul sekaligus nantinya akan di iklankan di televisi. 3.3
Rancangan Storyboard Naskah yang sudah dibuat dituangkan dalam sebuah gambar nyata , dikenal dengan nama storyboard. Storyboard merupakan serangkaian gambar sketsa yang menggunakan alur cerita dalam naskah. Pada tabel 3.3 berikut ini adalah Storyboard video Iklan Layanan Masyarakat PMI Kabupaten Bantul Yogyakarta. [9] Tabel 3. 3Storyboard No 1
3
Analisis SWOT
Dalam merancang sebuah system akan ideal jika diketahui sebelumnya tentang apa saja kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang akan dihadapi. Beberapa hal tersebut dapat diketahui dalam analisis SWOT. Kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman jika dipahami betul akan didapatkan solusi yang tepat dalam hal pengambilan keputusan seperti yang ditunjukkan pada table 3.1 berikut ini.
3
Tabel 3. 1 Analisis SWOT Strength (kekuatan)
Weakness (kelemahan) 1. Animasi menggunakan1. Tampilan Internal plug-in Grafis Element 3D dari kurang perusahaan Maksimal Eksternal Copaylot 2. Durasi pendek 1 Menit
1. 2.
1. 2.
Opportunity (Peluang) Menggunakan teknologi 3D Tingginya peminat terutama komunitas railfans Threat (ancaman) Iklan 3D yang lebih bagus Kompelitor ,animator lain
Strategi SO
4
Strategi WO 5
Memaksimalkan fasilitas yang disediakan softwere
Menggunaka n teknologi 3D agar grafis lebih bagus
Strategi ST
Strategi WT Belajar teknik pembuatan animasi 3D untuk jangka panjang
Meningkatkan potensi kemampuan animator Menambah durasi waktu tayang (iklan)
Karakter
Biodata Scene 1/1 Lokasi ext. Jalan Raya Sound : sepeda motor Kamera :long shot/ panning Time : Siang hari Scene 1/2 Lokasi ext.depan mobil Sound : benturan motor dan mobil Kamera : MLS Time : Siang hari
Scene 1/3 Lokasi ext. jalan raya depan mobil Sound : manusia teriak minta tolong Kamera : long shot Time : Siang hari Scene 1/4 Lokasi ext. jalan raya depan mobil Sound : telp PMI Bantul Kamera : MLS Time : Siang hari Scene 2/1 Lokasi ext.Ruang Piket PMI Sound : Menerima telp Kamera : Close UP Time : Siang hari
Scene 3/1 Lokasi ext. markas PMI Sound : mik.sound effect Kamera : Long SHot Time : Siang hari
6
4. Hasil dan pembahasan 4.2 Penerapan elemen 3D pada adobe after effect Tahap ini merupakan tahap dimana karakter objek yang akan diterapkan elemen 3D pada adobe after effect
Scene 4/1 Lokasi ext. Jalan raya Sound : mik.sound effect Kamera : Long Shot Time : Siang hari
7
Scene 4/2 Lokasi ext. Jalan raya Sound : mik.sound effect Kamera :Long SHot Time : Siang hari
8
Gambar 1 Tampilan Element 3D
4.3 Puppet Effect Dalam tahapan ini karakter akan animasikan menggunakan efek puppet supaya anggota badan bisa digerakkan.
Scene 4/3 Lokasi ext. ambulan Sound : mik.sound effect Kamera : MLS Time : Siang hari
9
Scene 5 Lokasi ext. Depan Ambulan Sound : pesan pesan terhadap masyarakat Kamera : MCU Time : Siang hari
10
Gambar 2 Puppet Effect
4.4 Penggabungan Premiere.
After
Effect
dan
Setelah proses animasi after effect di render, selanjutnya adalah menginport dan menggabungkan file ke dalam adobe premiere. 11 CALL CENTER PMI BANTUL 367 987
Scene 6 Lokasi ext. Media efek Sound : mik.sound effect Kamera : mik.sound effect Time : Siang hari
Gambar 3 Compositing pada adobe premiere
4.5 Rendering Rndering pada tahap pasca produksi ini merupakan proses paling akhir dalam pembuatan video iklan. Setelah melalui proses editing dan pengecekkan terakhir maka yang harus dilakukan selanjutnya adalah penyatuan dari keseluruhan, atau proses rendering. Setelah semua proses itu selesai dilakukan maka sebuah video iklan layanan masyarakat dengan penerapan effect 3D telah siap.
iklan tersebut, hingga kemudian hasil pengerjaan bisa dinikmati melalui aplikasi video player 2. Kelebihan efek element 3D apabila diterapkan dalam pembuatan video adalah menambah penyampaian pesan lebih ekspresif kepada audience yang dimana menambah nilai daya tarik. Selain itu efek element 3D ini dapat disatukan dengan imajinasi-imajinasi yang kurang tersampaikan dengan sempurna. 3. Penerapan efek element 3D dalam video iklan layanan masyarakat yang dapat meningkatkan daya tarik adalah penerapannya harus sesuai dengan ritmeritme pada obyek yang akan diberi efek tersebut. Karena apabila tidak sesuai dengan ritme-ritme gerakannya efek ini tidak akan berarti apa-apa.
DAFTAR PUSTAKA Gambar4 Proses Rendering pada Adobe Premiere 4.6 Hasil Berikut ini adalah hasil screenshot yang diambil dari aplikasi Media Player Classic berupa save thumbnails dari video iklan layanan masyarakat PMI Kabupaten Bantul tersebut.
[1] Andre, Billy. 2012.NEOCHOREOMETRY : a Novel Method OF Measuring Dance Gestures. [2] Byrne, Bill. 2012. 3D motion graphics for 2D artists: conquering the 3rd dimension. Taylor & Francis, [3] S.Madjadikara Agus.2004, Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan . [4] Lee, M & Johnson.2004. C.Prinsip-Prinsip Pokok Periklanan Dalam PerspektifGlobal. [5] Suyanto, M.2004.Aplikasi Desain Grafis Periklanan. [6] S.Madjadikara Agus.2004. Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan . [7] Suyanto, M.2005.Multimedia Keunggulan Bersaing.
Gambar 5 Save Thumbnails 5. Kesimpulan 1. Cara memanfaatkan perkembangan teknologi multimedia adalah dengan mencari obyek yang dapat di kolaborasikan dengan teknik yang akan kita terapkan sehingga antara kedua elemen tersebut dapat membaur menjadi satu. untuk membuat efek element 3D yang diterapkan pada video Iklan Layanan Masyarakat PMI Kabupaten Bantul adalah dengan menggunakan software After effects, dimulai dari penerapan gambar maupun teks kemudian ditararuh efek element 3D pada gambar maupun teks tersebut, yang kemudian melakukan perenderan dan pada langkah akhir menambahkannya music yang sesuai ritme dengan
meningkatkan
[8] Nurdin, I. 2013/2014. Implementasi Sistem Informasi Training Pengajar Berbasis Site Ime Pada Perguruan Tinggi Raharja. (STMIK) RAHARJA Tangerang [9] Suyanto.2005. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing. Andi Yogyakarta.
Biodata Penulis [1] Khoirudin,lahir di Bantul 02 November 1990. Menamatkan pendidikan dari TK hingga tingkat SMA di Bantul. Sempat kuliah di STMIK Amikom Yogyakarta jurusan D3 manajemen Informatika. Kemudian melanjutkan kuliah dan memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem
Informasi Transfer STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016. [2] Mei
P Kurniawan,memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2008. Memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjana Magister Teknik Informatika STMIK Amikom Yogyakarta, lulus tahun 2011. Saat ini menjadi Sekretaris Studi S1 Sistem Informasi di STMIK AMIKOM Yogyakarta.