Pendidikan Biologi Volume 3, Nomor 2 Halaman 95-102
Mei 2011
PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DISERTAI MODUL HASIL PENELITIAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGRI 2 SUKOHARJO TAHUN PELAJARAN 2011/2012 EFFECT OFIMPLEMENTATIONLEARNING STRATEGY THINK TALK WRITE WITHMODULERESEARCH RESULTSTOWARDS STUDENTSLEARNING ACHIEVEMENTOFCLASSXAT SMA NEGERI2 SUKOHARJO IN ACADEMIC YEAR 2011/2012 Yuniar Prasasti1), Muzayyinah2), Maridi3) 1)
Pendidikan Biologi FKIP UNS, Email:
[email protected] Pendidikan Biologi FKIP UNS, Email:
[email protected] 3) Pendidikan Biologi FKIP UNS, Email:
[email protected]
2)
ABSTRACT – This research aims to find out the effectof the implementation of learning strategy Think Talk Write with module research resultstowards students’ learning achievement of the class X at SMA Negeri 2 Sukoharjo. This study is aquasi-experimental studies which use Posstest Only Control Group Design. The independent variable in this research is the application of learning srategy, the Think Talk Write with module research results where as the dependent variable is students’ achievement in learning biology at 3 levels’. Namely, cognitive, affective and psychomotor. The population of the study is the entire of class X at SMA Negeri 2 Sukoharjo in academic year 2011/2012.The samplesis taken upon control group and treatment group. The sample is taken by using Cluster Random Sampling method. The data are collected byusingtest (for cognitive achievement) where as for the affective and psychomotor aspects the data are taken by using observation methods. The obtained data that is analyzed by using t-test. The result shows the implementation of learning strategy Think Talk Write with module research resultshas taken good effect towards students’ achievement in affective and psychomotor aspects, but has not on the cognitive achievement students in class X of SMA Negeri 2 Sukoharjo. Keywords: LearningStrategy, Think Talk Write, Learning Achievement belajar dan pemegang otoritas tertinggi
PENDAHULUAN
dapat
Kualitas pembelajaran di kelas
keilmuan (teacher centered). Penggunaan
mempengaruhi
metode
pendidikan.
kualitas
hasil
yang
sering
Fenomena
konvensional
menyebabkan
siswa
tersebut
cenderung
pasif.
dijumpaiadalah bagaimana proses dan
Siswa kurang mandiri dan cenderung
penerapan di dalam kelas. Kebanyakan
bergantung
pada
dalam
mendapatkan
materi
memegang
proses peran
pembelajaran yang
guru
dominan,
sehingga guru berfungsi sebagai sumber
guru
untuk
pelajaran. Proses
pembelajaran konvensional secara umum juga
didominasi
oleh
beberapa
Yuniar Prasasti – Pengaruh Penggunaan Strategi Pembelajaran Think 96
siswa,sedangkan
siswa
yang
lain
cenderung banyak diam.
faktor eksternal adalah faktor yang berasal
Permasalahan pada pembelajaran konvensional
dapat
diatasi
dengan
penerapan model pembelajaran inovatif. Pembelajaran pembelajaran
inovatif yang
dalam diri individu itu sendiri, sedangkan
dari
luar
meliputi
Faktor
eksternal
lingkungan, metode
ataupun
strategi pembelajaran yang digunakan.
merupakan
Strategi
pembelajaran
dapat
menarik
diartikan sebagai perencanaan yang berisi
perhatian siswa melalui pelibatan aktif
tentang rangkaian kegiatan yang didesain
siswa yang bersangkutan. Pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu
inovatif
(Sanjaya, 2006:126).
mampu
mampu
individu.
membawa perubahan
Menurut
Isjoni
dalam proses belajar siswa karena siswa
(2009) menambahkan strategi diartikan
cenderung senang dengan pembelajaran
sebagai pola dan urutan umum perbuatan
yang
guru-murid dalam mewujudkan kegiatan
memanfaatkan
teknologi
yang
informasi
terus
dan
berkembang.
pembelajaran.
Berkaitan dengan hal tersebut, perlu
Salah satu strategi pembelajaran
dirancang suatu kegiatan belajar yang
yang inovatif yaitu strategi pembelajaran
menarik bagi siswa (Isjoni, 2008: 7).
Think Talk Write. ThinkTalk Write adalah
Melalui pembelajaran inovatif diharapkan
salah satu strategi pembelajaran yang
mampu meningkatkan
dapat meningkatkan kreatifitas dan hasil
kualitas peserta
didik.
belajar siswa (Mohammad,2010). Strategi Kualitas
peserta
didik
yang
yang diperkenalkan oleh Huinker dan
dihasilkan menunjukan keberhasilan dalam
Laughlin ini pada dasarnya dibangun
suatu proses pembelajaran. Keberhasilan
melalui
dalam proses belajar salah satunya dapat
menulis(Yamin dan Ansari 2009).
berpikir,
berbicara
dan
dilihat dari hasil belajar yang dicapai
Modul merupakan suatu paket
siswa. Hasil belajar siswa mencakup aspek
belajar mandiri yang meliputi serangkaian
kognitif,
pengalaman belajar yang direncanakan dan
Peningkatan
afektif, hasil
dan
psikomotor.
belajar
siswa
dirancang
secara
sistematis
untuk
dipengaruhioleh beberapa faktor. Faktor
membantu peserta didik mencapai tujuan
yang mempengaruhi hasil belajar siswa
belajar. Melalui penggunaan modul, siswa
dapat digolongkan menjadi dua, yakni
dapat mempelajari terlebih dahulu materi
faktor internal dan faktor eksternal. Faktor
yang akan dibahas di kelas dengan
internal adalah faktor yang berasal dari
membaca
modul
yang disediakan dan
97 Pendidikan Biologi Vol. 3, No. 2, hal 95-102 melakukan
diskusi
teman
ganjiltahun pelajaran 2011/2012. Populasi
mengenai materi yang dibahas di bawah
dalam penelitian adalah seluruh siswa
bimbingan guru.
kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun
Modul
hasil
dengan
penelitian
yang
pelajaran 2011/2012. Pengambilan sampel
digunakan pada pembelajaran Biologi ini
dengan cara
membahas mengenai identifikasi ruang
Pengambilan
lingkup Biologi, khususnya
tentang
didapatkan dua kelas. Kelas X.5yang
pemecahan
metode
berjumlah 35siswa tersebut digunakan
masalah
ilmiah, disertai
melalui
dengan
contoh
hasil
cluster random sampling. sampel
sebagaikelas
secara
kontrol
acak
dengan
penelitian yang telah dilakukan yaitu
pembelajaran konvensional. Kelas
tentang uji kandungan timbal (Pb) dalam
yang berjumlah 36siswa sebagai kelas
daun pada pohon Glodokan (Polyalthia
eksperimen
longifolia) sebagai pohon peneduh di jalan
pembelajaran Think Talk Write disertai
Raya Slamet Riyadi dibandingkan dengan
modul hasil penelitian. Variabel bebas
jalan sepi di jalan Sam Ratulangi. Biologi
berupa strategi pembelajaran Think Talk
atau ilmu hayat merupakan salah satu
Write
cabang ilmu pengetahuan alam (IPA) yang
penelitiandan variabel terikat adalah hasil
mempelajari makhluk hidup. Sebagai ilmu
belajar biologi siswa yang mencakup ranah
pengetahuan alam, biologi berkembang
melalui
dengan
yang
X.4
penerapan strategi
disertai
modul
hasil
lahir
dan
kognitif, afektif, dan psikomotor. Teknik
pengamatan
dan
tes
digunakan
eksperimen. Materi metodologi ilmiah ini
hasil
akan lebih mudah dipahami apabila siswa
observasi digunakan untuk mengambil
diberi contoh hasil penelitian eksperimen
data hasil belajar ranah afektif dan
itu sendiri.
psikomotor. Tes uji coba pada instrumen
Penggunaan
strategi
belajar
untuk mengambil data ranah
kognitif.
penelitian dilakukan untuk
Teknik
mengetahui
pembelajaran think talk write (berpikir,
validitas, reliabilitas, daya beda, dan taraf
berbicara dan menulis) disertai modul hasil
kesukaran. Rancangan penelitian berupa
penelitian sebagai salah satu sumber
Randomized
belajar dapat membantu siswa mencapai
Analisis data pada
tujuan pembelajaran secara efektif dan
menggunakan uji t 2 sampel pada Minitab
efisien.
16. Sebelum dilakukan analisis data, maka
METODE PENELITIAN
dilakukan uji normalitas
Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 2 Sukoharjo pada kelas X semester
Control
Only
penelitian
Design. dengan
menggunakan
uji Anderson-Darling dan uji homogenitas dengan uji Levene’s.
Yuniar Prasasti – Pengaruh Penggunaan Strategi Pembelajaran Think 98
Think Talk Write yang disertai modul hasil
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil
analisis
pengaruh
penelitian. Beberapa siswa tampak masih
penggunaan strategi pembelajaran Think
malu untuk presentasi di depan kelas. Hal
Talk Write disertai modul hasil penelitiaan
tersebut tidak sejalan dengan pernyataan
terhadap hasil belajar biologi disajikan
Mohammad (2010) bahwa pembelajaran
pada Tabel 1 berikut:
Think Talk Write dapat meningkatkan prestasi
belajar
peningkatan
siswa.
prestasi
Ternyata
belajar
dengan
pembelajaran Think Talk Write
belum
dapat terlaksana jika hanya diterapkan dalam waktu yang singkat. Meskipun tidak terdapat perbedaan yang nyata antara hasil belajar kognitif pada kelas
kontrol
dengan kelas eksperimen tetapi jika dilihat dari nilai rata-rata kelas menunjukan bahwa hasil belajar kognitif pada kelas Tabel
1
penerapan strategi
menunjukan
bahwa
pembelajaran Think
eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol.
Talk Write disertai modul hasil penelitian
Hasil uji yang menyatakan tidak
berpengaruh nyata terhadap hasil belajar
adanya beda yang nyata antara kelas
biologi ranah afektif dan psikomotor,
kontrol
tetapi
disebabkan
tidak
berpengaruhnyataterhadap
dengan
kelas eksperimen
karena
siswa
belum
ranah kognitif.
menyesuaikan diri dengan metode yang
1. Hasil Belajar Ranah Kognitif
digunakan guru dengan kata
Berdasarkan
jika
t-test
penerapan pembelajaran Think Talk Write
diketahui bahwa penerapan pembelajaran
ini dilakukan dalam waktu yang lebih lama
Think Talk Write disertai modul hasil
kemungkinan akan menunjukan perbedaan
penelitian tidak berpengaruh terhadap hasil
yang nyata antara hasil belajar kognitif
belajar biologi siswa pada ranah kognitif.
kelas kontrol dengan kelas eksperimen.
Hal belum
hasil
lain
tersebutdisebabkan terbiasa
karena
dengan
siswa strategi
Mohammad (2010) menyatakan bahwa
penerapan pembelajaran
pembelajaran yang diterapkan oleh peneliti
Talk
Write
dalam hal ini strategi pembelajarantipe
belajar,dapat mengaktifkan seluruh siswa
meningkatkan
Think hasil
99 Pendidikan Biologi Vol. 3, No. 2, hal 95-102 dan memberi kesempatan kepadasiswa
merasa kelelahan sehingga kondisi yang
untuk mengungkap gagasan yang ada
kurang mendukung tersebut berpengaruh
dalam pikiran siswa sehingga siswa berai
terhadap hasil belajar kognitif siswa. Hal
berargumen, percaya diri, dan kreatif
tersebut sesuai dengan Mahanani (2009)
dalam pembelajaran. Namun pernyataan
bahwa faktor kesulitan belajar internal
tersebut berbeda dengan hasil penelitian
yang meliputi fisik, intelegensi, bakat,
yang
2
minat, motivasi dan kelemahan mental
Sukoharjo. Hasil penelitianmenunjukan
mempengaruhi prestasi belajar siswa dan
bahwa tidak terdapat perbedaan yang
variabel
ini
signifikan
sebesar
31,02%
dilakukan
di
antara
SMA
hasil
Negeri
belajar
ranah
mempunyai
kontribusi
terhadap
perubahan
kognitif siswa kelas kontrol dengan siswa
prestasi belajar. Faktor kesulitan belajar
kelas eksperimen. Hal tersebut dapat
eksternal yang meliputi orangtua, suasana
disebabkan karena peneliti disini tidak
rumah, ekonomi keluarga, guru, faktor
dapat mengontrol semua variabel yang
alat, kondisi gedung, kurikulum, waktu
ada. Variabel yang diteliti dalam penelitian
dan kedisiplinan, media massa, lingkungan
ini hanya faktor
sosial mempunyai
kontribusi
sebesar
penggunaan strategi pembelajaran Think
52,36%
perubahan
prestasi
Talk Write yang disertai modul hasil
belajar siswa.
penelitian. Sedangkan hasil belajar tidak
2. Hasil Belajar Ranah Afektif
hanya
eksternal
dipengaruhi
yaitu
terhadap
penggunaan
Uji t-test pada hasil belajar siswa
strategi pembelajaran saja tetapi juga
ranah afektif menunjukan ada beda nyata
faktor lain seperti kondisi fisik, bakat,
antara
minat, motivasi, suasana belajar, ekonomi
eksperimen. Hasil belajar ranah afektif
keluarga, waktu, serta sarana pra sarana.
pada kelas eksperimen dengan strategi
Faktor-faktor
mungkin
pembelajaran Think Talk Write disertai
memberikan pengaruh yang lebih besar
modul hasil penelitian menunjukan hasil
terhadap
yang lebih baik. Hal tersebut dapat dilihat
hasil
oleh
saja
tersebut
belajar dibandingkan
kelas
kontrol
kedua
dengan
kelas
kelas
metode pembelajaran yang digunakan oleh
dari rata-rata
tersebut.
guru.
Berdasarkan hasil pengamatan dari tiga Faktor lain yang mempengaruhi
observer menunjukan bahwa hasil belajar
hasil belajar kognitif dalam penelitian ini
ranah afektif siswa pada kelas eksperimen
misalnya
kelas
lebih baik daripada kelas kontrol. Hal
eksperimen yang dilakukan saat jam
tersebut dapat dilihat dari sikap siswa yang
pelajaran terakhir dimana para siswa telah
mencakup
waktu
evaluasi
pada
ketelitian
dalam mengamati
Yuniar Prasasti – Pengaruh Penggunaan Strategi Pembelajaran Think 100
dan mengerjakan tugas, tanggung jawab
berkelompokakan lebih teliti dari pada
baik secara individu maupun
dengan
dikerjakan secara individu. Kerjasama
kejujuran,
yang terjalin juga membimbing siswa
pasangannya,
kedisiplinan,
kerjasama dengan pasangan serta sikap
untuk saling menghargai temannya.
menghargai guru dan temannya. Hal
3. Hasil Belajar Ranah Psikomotor
tersebut sesuai dengan Zulkarnaini (2011)
Berdasarkan
bahwa dengan pembelajaran Think Talk
diketahui
Write siswa dapat secara aktif dan kreatif
pembelajaran
selama
modul
pembelajaran
sehingga
bahwa
hasil
t-test
penerapan
strategi
Think Talk Write disertai
hasil
peneitian berpengaruh
memungkinkan untuk mendapatkan hasil
terhadap hasil belajar biologi siswa pada
pembelajaran yang optimal.
ranah psikomotor. Hasil uji-t menunjukan
Pembelajaran
dengan
bahwa hasil belajar ranah psikomotor
menggunakan pembelajaran Think Talk
siswa kelas eksperimen lebih baik daripada
Write yang disertai modul hasil penelitian,
kelas kontrol. Hal ini disebabkan karena
ternyata mampu mengubah perilaku dan
pada
sikap siswa. Hal tersebut dapat dilihat
eksperimen dengan strategi pembelajaran
dariperubahan sikap pada siswa antara lain
Think Talk Write yang disertai modul hasil
siswa dapat berperan
penelitian
aktif
dalam
proses
pembelajaran
siswa
tidak
kelas
hanya
kegiatan kelompok, munculnya keberanian
mendengarkan penjelasan guru sehingga
siswa dalam mengeluarkan pendapat, ide
ketrampilan
dan
Berdasarkan data observasi dari tiga
gagasan.
Siswa
pada
kelas
siswa
lebih
eksperimenlebih memiliki tanggung jawab
observer
daripada siswa pada kelas kontrol, karena
eksperimen lebih teliti dalam mengamati,
pada penerapan pembelajaran Think Talk
mencatat,
berdiskusi,
Write siswa memiliki dua tanggung jawab
pertanyaan
dan menyimpulkan materi
yaitu tanggung jawab secara individu dan
pembelajaran.
tanggung
dalam
siswa
kelas
mengajukan
kelompoknya.
Siswa pada kelas eksperimen
Hasil penelitian menunjukan bahwa kelas
tampak lebih teliti dalam mengamati
dengan penerapan
Think Talk Write
gambar-gambar yang di tampilkan oleh
disertai modul hasil penelitian memiliki
guru, siswa merasa tertarik dengan gambar
kerja sama yang lebih baik daripada siswa
tersebut. Saat guru atau siswa memberikan
kelas
penjelasan maka siswa lain mencatat hal-
siswa
jawab
menunjukan
baik.
kontrol. Pengerjaan lembar kerja yang
dilakukan
secara
hal penting yang
di
sampaikan.
101 Pendidikan Biologi Vol. 3, No. 2, hal 95-102 Pembelajaran Think Talk Write yang
tersebut dapat dilihat dari perubahan
disertai
juga
perilaku siswa setelah menerima pelajaran
menyediakan waktu bagi siswa untuk
dimana ia mampu mengaplikasikan teori,
berdiskusi dengan kelompoknyanya. Siswa
yaitu materi tentang pemecahan masalah
dapat
dengan metode ilmiah.
modul
hasil
belajar untuk
penelitian
bertukar pikiran
dengan temannya saat proses diskusi dan saling melengkapi satu sama lain. Kelopok
KESIMPULAN
yang hanya terdiri dari empat siswa membuat mereka
lebih
mengemukakan
pandapat
pasangannya.
Siswa
berani
juga
untuk dengan
lebih
bisa
Berdasarkan mengenai
hasil
penelitian
penerapan
strategi
pembelajaran
Think talk Write dsertai
modul
penelitian terhadap hasil
hasil
menghargai orang lain dengan menerima
belajar siswa kelas X SMA Negeri 2
pendapat teman dan memperhatikan saat
Sukoharjo dapat disimpulkan
siswa lain presentasi, kemudian mereka
berikut: Penerapan strategi pembelajaran
memberi tanggapan berupa masukan atau
Think talk Write dsertai modul hasil
pertanyaan. Pembelajaran tersebut dapat
penelitian memberikan pengaruh yang
menambah kepercayaandiri siswa dalam
signifikan terhadap hasil belajar ranah
mengemukakan
kepada
afektif dan ranah psikomotor tetapi tidak
oranglain. Sementara pada kelas kontrol
memberikan pengaruh yang signifikan
siswa tidak berdiskusi dengan temannya
terhadap hasil belajar ranah kognitif siswa
karena
kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo.
pendapatnya
memang
dalam
pembelajaran
sebagai
tersebut tidak ada diskusi.Hal tersebut
DAFTAR PUSTAKA
sejalan dengan Mohammad (2010) yang
Mahanani, P. K. 2009. Pengaruh Faktor Faktor Kesulitan Belajar. Jurnal Pendidikan Ekonomi. Vol 4 No 2.Semarang: FE UNNES
menyatakan meningkat
hasil setelah
belajar
mahasiswa
penerapan
strategi
pembelajaran Think Talk Write. Hasil belajar berkenaan kemampuan
ranah psikomotor
dengan keterampilan bertindak
setelah
atau siswa
menerima pengalaman belajar tertentu. Hasil belajar ini sebenarnya tahap lanjutan dari
hasil
belajar
afektif.
Bukti
keberhasilan siswa selain hasil belajar adalah perubahan perilaku siswa. Hal
Mohammad Nasrulloh. 2010. Penerapan Metode Think Talk Write dalam meningkatkan Kreativitas dan Hasil Belajar Siswa. Surabaya.IAIN Sunan Ampel. Trianto.
2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik: Konsep, Landasan Teoritis-
Yuniar Prasasti – Pengaruh Penggunaan Strategi Pembelajaran Think 102
Praktis dan Implementasinya. Jakarta: Prestasi Pustaka. Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Yasin, Martinis dan bansu I ansari.2009. Taktik Mengembangkan Kemampuan Individual Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press. Zulkarnaini. 2011. Model Kooperatif Think Talk Write Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Deskripsi dan Berpikir Kritis,Edisi no.2: 149.