1
PEMODELAN SISTEM PENETAPAN KLAIM PEMBAYARAN MANFAAT SANTUNAN BAGI PESERTA ASABRI Arining Lestari Suryoputri
[email protected]
ABSTRAK PT ASABRI (Persero) adalah salah satu perusahaan BUMN yang mengemban tugas, menyelenggarakan program Asuransi Sosial untuk meningkatkan kesejahteraan para peserta ASABRI yaitu para prajurit TNI AD, TNI AL, TNI AU dan anggota Polri, PNS Dephan / TNI / Polri beserta keluarganya. Salah satu tugasnya adalah membayarkan santunan asuransi bagi para peserta ASABRI sesuai dengan hak yang harus diterimanya. Penulisan tesis ini bertujuan untuk membantu mengurangi tingkat kesalahan dalam melakukan proses pembayaran manfaat santunan bagi para peserta ASABRI. Hasil dari pemodelan sistem pembayaran manfaat santunan ASABRI hanya sampai mendapat tabel database yang selanjutnya dapat digunakan dalam pengembangan aplikasi. Dengan adanya pemodelan sistem, diharapkan dapat mengurangi keterlibatan manusia (manual) dalam melakukan pekerjaan yang sifatnya berulang dan memperkecil terjadinya kesalahan dalam pengelolaan data yang besar.Semua kegiatan yang terkait dalam sistem pembayaran santunan asuransi bagi para peserta ASABRI, diharapkan dapat lebih cepat, tepat jumlah dan tepat sasaran. Kata Kunci :
actor, class diagram, sequence diagram, system penetapan klaim pembayaran manfaat santunan, use-case.
2
PENDAHULUAN Peranan Sistem Informasi dalam beberapa tahun terakhir ini pada perusahaan menjadi semakin penting. Peranan yang semakin penting ini diakibatkan oleh adanya arus globalisasi yang makin meluas pada masa kini dan yang akan datang. Sehingga menuntut adanya pemanfaatan, pengembangan dan penguasaan informasi secara lebih cepat, cermat dan dilaksanakan dengan tanggung jawab, agar dapat memacu pengembangan perusahaan menuju terwujudnya suatu perusahaan yang maju dan mencapai visi-misi dari perusahaan tersebut. PT ASABRI (Persero) adalah perusahaan BUMN yang mengemban fungsi untuk menunjang kebijakan pemerintah di Bidang Ekonomi khususnya untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI AD, TNI AL, TNI AU, dan anggota Polri, PNS Dephan / TNI / Polri beserta keluarganya, yaitu dengan menyelenggarakan program Asuransi Sosial sebagai tugas pokoknya dan pembayaran Pensiun sebagai tugas tambahan dari Pemerintah. Salah satu tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh Pemerintah kepada ASABRI adalah menyelenggarakan pembayaran manfaat santunan bagi para peserta ASABRI Peningkatan beban kerja sampai saat ini, diperlukan penanganan yang cepat dan tepat dalam pelayanan pembayaran manfaat santunan. Untuk itu perlu adanya sistem yang dapat menangani pembayaran manfaat santunan, agar dalam pengajuan klaim asuransinya para peserta ASABRI dapat dilayani secara cepat, tepat jumlah dan tepat sasaran.
TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Sistem Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi atau tugas khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses atau pekerjaan tertentu. Sistem terdiri dari struktur dan proses, dimana struktur sistem merupakan komponen-komponen yang membentuk sistem tersebut. Sedangkan proses sistem menjelaskan cara kerja setiap unsur sistem tersebut dalam mencapai tujuan sistem. Siste, dibuat untuk menangani sesuatu yang rutin atau berulang kali terjadi. Sistem Informasi Berorientasi Objek Maksud dari berorientasi objek adalah kumpulan dari objek tertentu yang memiliki struktur data dan pelakunya. Model obyek menangkap konsep dari dunia nyata yang terpenting ke dalam aplikasi, menggambarkan statis dari suatu obyek dalam sistem dan realisasinya. Model obyek berisi diagram obyek.
3
Unifield Modelling Language Unified Modelling Language (UML) merupakan sistem arsitektur yang bekerja dalam Object Oriented Analysis Design dengan satu “bahasa” yang konsisten untuk menspesifikasikan, menvisualisasikan, membangun dan mendokumentasikan obyek-obyek dari sistem perangkat lunak untuk memodelkan bisnis dan komponen. Tujuan dari Unifield Modelling Language (UML), yaitu : • Memberikaan model yang siap pakai, bahasa pemodelan visual yang ekspresif untuk mengembangkan dan saling menukar model dengan mudah dan dimengerti secara umum. • Memberikan bahasa pemodelan yang bebas dari berbagai bahasa pemrograman dan proses rekayasa • Menyatukan praktek-praktek yang terdapat dalam pemodelan. Diagram Grafik Unified Modelling Language Diagram merupakan penjelasan secara grafis mengenai elemen-elemen dalam proses analis dan disain sistem. Penggabungan diagram-diagram ini ditambah dengan kemampuan dokumentasi merupakan artifak utama UML. UML memiliki diagram grafis untuk membuat suatu model, yaitu : • Use-Case Diagram • Class Diagram • Behavior Diagram o Statechart Diagram o Activity Diagram o Interaction Diagram Sequence Diagram Collaboration Diagram • Implementation Diagram o Component Diagram o Deployment Diagram Kriteria Peserta ASABRI Sesuai dengan pasal 2 Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 1971 yang diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 1991, bahwa setiap prajurit TNI, anggota Polri dan PNS Dephan / Polri wajib menjadi peserta ASABRI. Khusus untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CAPEG) terhitung mulai tanggal 1 April 1977 wajib menjadi peserta ASABRI sesuai Surat Edaran Menhankam / Pangab Nomor SE/04/III/1977. Masa kepesertaan ASABRI dimulai sejak tanggal diterbitkannya surat keputusan pengangkatan pertama menjadi prajurit TNI, anggota Polri dan PNS Dephan/Polri. Mengingat PT ASABRI mulai beroperasi tanggal 1 Agustus 1971, maka :
4
a.
b.
Bagi prajurit TNI, anggota Polri dan PNS Dephan/Polri yang surat keputusan pengangkatan pertamanya terbit pada tanggal 1 Juli 1961 atau sebelumnya, tanggal kepesertaannya ditetapkan terhitung mulai tanggal 1 Juli 1961 atau sejak terbentuknya TASPEN. Bagi prajurit TNI, anggota Polri dan PNS Dephan/Polri yang surat keputusan pengangkatan pertamanya terbit pada tanggal 1 Juli 1961 atau sebelumnya, tanggal kepesertaannya ditetapkan sesuai surat keputusan pengangkatan pertama tersebut.
METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian yang digunakan, yaitu : a.
Studi Pustaka Studi pustaka mengenai pengumpulan data dan informasi yang didapatkan dari literatur bukubuku serta berbagai website di internet yang menginformasikan.
b.
Teknik Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan dalam penulisan ini adalah data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer diperoleh melalui wawancara secara langsung kepada pihak yang berkepentingan. Data sekunder yang digunakan diperoleh dari laporan internal dan berbagai dokumen yang dimiliki atau dikeluarkan untuk kepentingan manajemen. Selain itu data sekunder diperoleh juga dari berbagai bahan-bahan tertulis, baik berupa literatur-literatur ilmiah yang dipakai untuk meletakkan dasar-dasar teroritis, maupun dari literatur penunjang lain.
5
PROSEDUR SISTEM PENETAPAN KLAIM PEMBAYARAN MANFAAT SANTUNAN BAGI PESERTA ASABRI. Pada sistem penetapan klaim pembayaran manfaat santunan, terdapat 4 actor yang telah digeneralisasikan, yaitu: Kepala Bagian (Kabag), Kepala Seksi (Kasi), Staf dan Peserta ASABRI. Tiap-tiap pegawai dapat terdiri dari beberapa actor dan tiap actor mempunyai tugas sendiri-sendiri.
Kabag
Kasi
Kas i Penerim aan Data
Kas i Pemeriksaan Data
Kas i Pembayaran Manfaat Santunan
Kas i Monitoring Pembayaran
Staf
Staf Penerimaan Data
Staf Pemeriks aan Data
Staf Pembayaran Manfaat Santunan
Gambar 1 Actor dalam Sistem
Staf Monitoring Pembayaran
6
Sistem Penetapan Klaim Pembayaran manfaat Santunan Peserta ASABRI, dibagi menjadi 6 buah modul utama, yaitu : 1.
Modul Buka Tutup Sistem Santunan
Membuka Sistem
User Kepala Bagian (Kabag) Kepala Seksi (Kasi) Staff
Menutup Sistem
Gambar 2 Use Case Buka Tutup Sistem
2.
Modul Pegawai Santunan
Input User ASABRI
Simpan User ASABRI
User (From Buka Tutup Sistem)
Lihat User ASABRI
Edit User ASABRI
Hapus User ASABRI
Gambar 3 Use Case Pegawai Santunan
7
3.
Modul Penerimaan Data Peserta ASABRI
Peserta ASABRI (from Actor)
Mengajukan klaim peserta ASABRI
Mengambil formulir Surat Permohonan Pembayaran (SPP)
Nota klaim Menerima pengajuan klaim peserta ASABRI & formulir SPP
Menginput data peserta ASABRI
Staf (from Actor)
Menyimpan data peserta ASABRI
Melihat data peserta ASABRI
Mengedit data peserta ASABRI
Gambar 4 Use Case Penerimaan Data Peserta ASABRI
8
4.
Modul Pemeriksaan Penetapan Klaim Peserta ASABRI
Membuat penetapan klaim
Meny impan penetapan klaim
Staf (f rom Actor) Melihat penetapan klaim
Mengedit penetapan klaim
<
> Melihat hasil penetapan klaim
<> Mencetak hasil penetapan klaim
Validasi data peserta ASABRI secara f isik
Validasi daf tar bay ar & surat panggilan Mencetak daf tar bay ar & surat panggilan
Kasi (f rom actor)
Menerima hasil daf tar bay ar & surat panggilan
Gambar 5 Use Case Pemeriksaan Penetapan Klaim Peserta ASABRI
9
5.
Modul Pembayaran manfaat santunan Peserta ASABRI
Menghitung pembay aran klaim
Meny impan pembay aran klaim Staf (f rom Actor)
Melihat pembay aran klaim
Mengedit pembay aran klaim
<>
Membay ar klaim
Menerima pembay aran & bukti pembay aran
Peserta ASABRI (f rom Actor)
<>
Mencetak bukti pembay aran
Validasi pembay aran
Validasi laporan pembay aran
Mencetak laporan pembay aran Kasi (f rom Actor)
Menerima laporan pembay aran
Gambar 6 Use Case Pembayaran Manfaat Santunan Peserta ASABRI
10
6.
Modul Monitoring Pembayaran Manfaat Santunan Peserta ASABRI, terdiri dari 2 modul yaitu : a. Modul Penginputan Laporan Keuangan
Pes erta ASABRI (f rom Ac tor)
Memberikan bukt i bay ar
Menerim a buk ti bay ar
Staf (f rom Ac tor)
Menginput buk ti bay ar
Meny impan bukt i bay ar
Melihat bukt i bay ar
Mengedit bukt i bay ar
Gambar 7 Use Case Penginputan Laporan Keuangan
11
b. Modul Pembuatan Laporan Pertanggungjawaban
Membuat laporan pertanggung jawaban
Menyimpan laporan pertanggung jawaban
Staf (from Actor)
Melihat laporan pertanggung jawaban
Mengedit laporan pertanggung jawaban
Validasi monitoring pembayaran
Mencetak laporan pertanggung jawaban Kabag(from Actor)
Menerima laporan pertanggung jawaban
Gambar 8 Use Case Pembuatan Laporan Pertanggungjawaban
12
Rancangan Database Terdapat 7 buah rancangan tabel dalam database sistem penetapan pembayaran klaim manfaat santunan, yaitu: Tabel 1 Struktur Database Log Pegawai No 1 2 3 4
Nama Field User_ID Password Login Logout
Type Text Text Text Text
Ukuran 10 6 8 8
Keterangan Nomor identitas sebagai primary key Password Jam login sistem Jam logout sistem
Tabel 2 Struktur Database Pegawai Santunan No 1 2 3 4 5 6
Nama Field User_ID NIP Password Tanya_Pass Ingat_Pass Pilih
Type Text Text Text Text Text Text
Ukuran 10 8 6 10 10 6
Keterangan Nomor identitas sebagai primary key Nomor Induk Pegawai ASABRI Password Pertanyaan jika lupa Password Jawaban Pengingat Password Pilih jawaban ingat password
Tabel 3 Struktur Database Peserta ASABRI No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Nama Field No_KTPA NRP Nama_Peserta Tgl_Lahir Tgl_Masuk Kesatuan Kd_Pkt Pangkat Alamat Kd_Prop Kd_Kab Kd_Pos
Type Text Text Text Date Date Text Text Text Text Text Text Text
Ukuran 8 18 30 8 8 20 3 10 30 2 2 5
Keterangan Nomor Peserta sebagai primary key Nomor Registrasi/Induk Pegawai Nama Tanggal Lahir Tanggal Pengangkatan Kesatuan Kode Pangkat Pangkat Peserta Alamat (Jl/Komp/Rt/Rw) Kode Propinsi Kode Kabupaten Kode Pos
13
Tabel 4 Struktur Database Penetapan Manfaat Santunan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 13 14 15
Nama Field No.Agenda Tgl_Agenda No_KTPA NRP Nama_Penerima Kd_Hub Nama_Peserta Alamat Kd_Prop Kd_Kab Kd_Pos Tmt_Masuk Tmt_Pensiun Gapok_Terakhir Jml_Hak Tgl_Cetak
Type Text Date Text Text Text Text Text Text Text Text Text Date Date Numeric Numeric Date
Ukuran 10 8 8 18 30 1 30 30 2 2 5 8 8 10 10 8
Keterangan Nomor surat masuk Tanggal surat masuk No. Peserta sebagai primary key Nomor Registrasi/Induk Pegawai Penerima Santunan Hubungan dengan Peserta Nama Peserta ASABRI Alamat (Jl/Komp/Rt/Rw) Kode Propinsi Kode Kabupaten Kode Pos Tanggal Pengangkatan Tanggal Pensiun Jumlah Gaji Pokok terakhir Jumlah Hak yang diterima Tgl cetak jumlah hak diterima
Tabel 5 Struktur Database Pembayaran Peserta No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Nama Field No.Agenda Tgl_Agenda No_KTPA NRP Nama_Penerima Kd_Hub Nama_Peserta Alamat Kd_Prop Kd_Kab Kd_Pos Kd_JBY Kd_Media Jenis_Bayar Jml_Hak
Type Text Date Text Text Text Text Text Text Text Text Text Text Text Text Numeric
Ukuran 10 8 8 18 30 1 30 30 2 2 5 2 2 8 10
Keterangan Nomor surat masuk Tanggal surat masuk No. Peserta sebagai primary key Nomor Registrasi/Induk Pegawai Penerima Santunan Hubungan dengan Peserta Nama Peserta ASABRI Alamat (Jl/Komp/Rt/Rw) Kode Propinsi Kode Kabupaten Kode Pos Kode Jenis Bayar Kode Media Bayar Jenis Klaim Manfaat Santunan Jumlah Hak yang diterima
14
16
Tgl_Cetak
Date
8
Tanggal cetak jumlah hak diterima
17 18
No.DPS Tgl_DPS
Text Date
10 8
Nomor Daftar Pembayaran Tanggal cetak Daftar Bayar
19
Flag_Wabku
Text
2
Tanda Pertanggungjawaban Pembayaran
20
Tgl_Wabku
Date
8
Tgl.Pertanggungjawaban Pembayaran
Tabel 6 Struktur Database Laporan Keuangan No Nama Field 1 No_RDPS 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
No_Ktpa Nrp_Nip Nama_Penerima Alamat Kd_Prop Kd_Kab Kd_Pos Kd_Hub Jenis_Mutasi Nama_Peserta Jml_Hak Tgl_RDPS
Type Text
Ukuran 8
Text Text Text Text Text Text Text Text Text Text Numeric Date
18 18 30 30 2 2 5 1 8 30 10 8
Keterangan Nomor Rekap Daftar Pembayaran Santunan sebagai primary key Nomor Peserta Nomor Registrasi/Induk Pegawai Penerima Santunan Alamat (Jl/Komp/Rt/Rw) Kode Propinsi Kode Kota Kode Pos Hubungan dengan Peserta Jenis Klaim Manfaat Santunan Nama Peserta ASABRI Jumlah Hak yang diterima Tanggal cetak RDPS
Tabel 7 Tabel Laporan Pertanggungjawaban Keuangan No Nama Field 1 No_DPS 2 3 4 5 6 7
No_RDPS No_KTPA NRP Nama_Penerima Alamat Kd_Prop
Type Text
Ukuran
8
Keterangan Nomor Daftar Pembayaran Santunan sebagai primary key
Text Text Text Text Text Text
8 18 18 30 30 2
Nomor Rekap Daftar Pembayaran Santunan Nomor Peserta Nomor Registrasi/Induk Pegawai Penerima Santunan Alamat (Jl/Komp/Rt/Rw) Kode Propinsi
15
8 9 10 11 12 13 14
Kd_Kab Kd_Pos Kd_Hub Jenis_Mutasi Nama_Peserta Jml_Hak Tgl_DPS
Text Text Text Text Text Numeric Text
2 5 1 8 30 10 10
Kode Kota Kode Pos Hubungan dengan Peserta Jenis Klaim Manfaat Santunan Nama Peserta ASABRI Jumlah Hak yang diterima Tanggal cetak DPS
KESIMPULAN •
•
Sistem ini menggunakan pendekatan berorientasi ke obyek, karena mudah baik dalam perawatan maupun pengembangannya. Sistem penetapan klaim manfaat santunan bagi peserta ASABRI dimodelkan menjadi 6 modul utama, yaitu modul buka tutup sistem, modul pegawai santunan, modul penerimaan data peserta ASABRI, modul pemeriksaan penetapan klaim, modul pembayaran manfaat santunan dan modul monitoring pembayaran manfaat santunan peserta ASABRI. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan agar lebih cepat, tepat jumlah dan tepat sasaran bagi para peserta ASABRI.
DAFTAR PUSTAKA A. Suhendar dan Hariman Gunadi, 2002, Visual Modelling Menggunakan UML dan Rational Rose, Penerbit Informatika Bandung, Edisi Pertama. Ariesto Hadi Sutopo, 2002, Analisis dan Desain Berorientasi Objek, J&J Learnig, Yogyakarta, Edisi Pertama. Booch, Grady, Rumbaugh, James and Jacobson, Ivar, 1999, The Unified Modelling Language Pegawai Guide, Addison Wesley Longman, Inc, United States of America. Jogiyanto H. M., 1999, Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, Yogyakarta. McLeod, Raymond Jr., 1998, Management Information Systems, Seventh Edition, Prentice Hall, Inc. Sri Dharwiyanti dan Romi Satria Wahono, 2003, Pengantar Unified Modelling Language (UML), Kuliah Umum Ilmu Komputer.Com. Tim Aktuaria, 2004, Himpunan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia, Jakarta.