1.0
PANDUAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA TAHUNAN RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER 2014
JL. KARIMATA 49 JEMBER 68121 http://unmuhjember.ac.id |
[email protected]
knowledge | civilization | morality
Daftar isi Daftar isi .................................................................................................................................................. 1 Kata Pegantar .......................................................................................................................................... 2 Dasar Hukum........................................................................................................................................... 3 Pendahuluan ........................................................................................................................................... 3 Deskripsi Unit Kerja ............................................................................................................................. 3 Deskripsi Pagu Anggaran..................................................................................................................... 4 Mata Anggaran Kegiatan..................................................................................................................... 4 Sistem Perencanaan dan Penatausahaan Anggaran .............................................................................. 4 Sistem Perencanaan............................................................................................................................ 4 Sistem Penatausahaan ........................................................................................................................ 5 Arus Kas............................................................................................................................................... 7 Prosedur Pelaksanaan Kegiatan .............................................................................................................. 8 Unit Kerja ............................................................................................................................................ 8 Penyusunan Anggaran oleh Core unit. ................................................................................................ 8 Penyusunan Anggaran Pokok oleh Supporting unit............................................................................ 9 Evaluasi Calon Anggaran ................................................................................................................... 10 Jadwal Pelaksanaan Penyusunan RKT & RAPB ................................................................................. 10 Menjelang Penutupan Anggaran ...................................................................................................... 11 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Kegiatan .................................................................... 11 Struktur Dokumen Rencana Kerja Tahunan.......................................................................................... 11 Lampiran Panduan ................................................................................................................................ 13 Lampiran 1. Keputusan Rektor.......................................................................................................... 13 Lampiran 2. Formulir Proposal Pencairan dana Taktis ..................................................................... 14 Lampiran 3. Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan ....................................................................... 15 Lampiran 4. Laporan Pertanggungjawaban Keuangan ..................................................................... 16 Lampiran 5. Format Penyetoran kas dari unit kerja ke kas universitas ............................................ 17 Lampiran 6. Rumus Perhitungan Pagu Anggaran ............................................................................. 18 Lampiran 7. Daftar Mata Anggaran Kegiatan ................................................................................... 19 Lampiran 8. Format pemindahan dana transitor / kas dicadangkan ................................................ 20 Lampiran 9. Alur Perhitungan Honorarium Mengajar Terintegrasi .................................................. 21 Lampiran A. Format Sampul Depan .................................................................................................. 24 Lampiran B. Format halaman pengesahan ....................................................................................... 25 Lampiran C. Format Usulan Aktifitas ................................................................................................ 26
1
Kata Pegantar Rencana Kerja Tahunan (RKT) merupakan dokumen yang berisi perencanaan tahunan unit kerja yang disusun setiap tahun pada forum rapat kerja masing masing unit kerja. Penyusunan Rencana Kerja Tahunan tersebut meliputi penyusunan rencana anggaran dan belanja sebagai bagian dalam program kerja tahunan unit kerja Penyusunan Rencana Kerja Tahunan diharapkan dapat menjadi media yang dapat melibatkan banyak unsur sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan tata kelola baik di Universitas Muhammadiyah Jember. Penyusunan anggaran kinerja dilakukan dengan mekanisme kombinasi Buttom Up dan Top Down. Mekanisme Top Down dilakukan pada penyusunan dan pendistribusian perencanaan strategis oleh jajaran Senat, Rektor dan Pimpinan Unit. Sedangkan mekanisme bottom up dapat berupa mengakomodasi program kerja unit sebagai bagian dari program kerja universitas. Melalui rencana kerja tahunan diharapkan bukan hanya tercapainya sasaran program yang dinyatakan dalam indikator utama keberhasilan program, namun juga terjadi internalilsasi dan peningkatan kapasitas institusional dalam aspek yang terkait dengan penyelenggaraan program yang mengarah pada peningkatan kematangan tata kelola institusi secara keseluruhan. Panduan ini ditujukan untuk membantu unit kerja dalam menyusun rencana kerja tahunan, yang berisi gagasan / usulan program kegiatan berikut dengan rencana penganggaran pendapatan dan belanja dalam rangka ketercapaian tujuan dalam dokumen rencana strategis yang sudah dimiliki. Pandauan Rencana Kerja Tahunan berikut Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja ini merupakan Versi 1.0 barangkali dikemudian hari terdapat penyempurnaan pada panduan ini akan dilakukan perbaikan untuk menyesuaikan kebutuhan. Terkait kelengkapan dokumen pendukung jika dibutuhkan akan dikirimkan melaui email pimpinan unit kerja. Kami mengharapkan kesungguhan dalam melaksanakan program kegiatan ini sehingga dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kesempurnaan merupakan tujuan ideal dalam meningkatkan tata kelola di Univeritas Muhammadiyah Jember perlu tahap demi tahap untuk dapat mewujudkannya, dengan segenap sumberdaya dan kemampuan yang ada mari kita terlibat bersama dalam mencapai tujuan visi misi Universitas Muhammadiyah Jember. Atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih. Jember, 5 Juli 2014 Rektor Universitas Muhammadiyah Jember
Dr. Aminullah Elhady 196011161992031001 2
Dasar Hukum 1. Undang-undang No 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah No : 02/PED/I.0/B/2012 tentang Perguruan Tinggi Muhammadiyah 3. Statuta Universitas Muhammadiyah Jember
Pendahuluan Rencana Kerja Tahunan (RKT), Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) Univeristas Muhammadiyah Jember tahun anggaran 2014/2015 akan ditetapkan pada Akhir Agustus 2014 dan berlaku sejak 1 September 2014 sampai dengan 31 Agustus 2015. Usulan program kegiatan dalam RKT harus mengacu pada dokumen perencanaan strategis baik rencana jangka panjang, menengah dan jangka pendek, dapat juga mengacu pada dokumen pendukung yang memuat keterkaitan pencapian tujuan visi misi unit kerja. Dokumen RKT unit dimaksudkan sebagai : 1. Dokumen yang akan menjadi bagian tak terpisahkan dari proses penganggaran, proses penatausahaan dan proses pengakuntansian anggaran. 2. Acuan bagi unit kerja dalam melaksanakan kegiatan juga akan dijadikan sebagai acuan dalam kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program di masingmasing unit kerja. Hal ini berarti dokumen RKT dapat dijadikan sebagai media untuk mempertegas hubungan antara alokasi anggaran dengan keluaran (output) yang direncanakan atau manfaat yang diharapkan (outcome). 3. Mempermudah proses pendokumentasian dan pelaksanaan program kerja.
Dekripsi Umum Deskripsi Unit Kerja Unit kerja merupakan satuan kerja mempunyai tugas dan fungsi secara mandiri dan dapat dipertanggungjawabkan hasilnya pada jenjang unit terkait. Unmuh Jember membagi unit kerja menjadi beberapa bagian diantaranya : Kantor Pusat, Fakultas, Biro, Lembaga dan Unit Pelaksana Teknis. Unit kerja terbagi dibedakan menjadi core unit, sub unit dan supporting unit. Core unit merupakan unit kerja yang membawahi beberapa sub unit dan supporting unit yang bertanggungjawab pada satuan unit kerjanya. Kantor Pusat merupakan gabungan core unit yang terdiri dari Rektor dan Wakil Rektor. Wakil Rektor sebagai core unit membawahi beberapa sub unit yang bekerja sebagai supporting unit yaitu unit kerja biro yang terdiri dari Biro Administrasi Akademik, Biro Administrasi Keuangan, Biro Administrasi Umum, Biro Administrasi Kepegawaian dan Biro Administrasi Kemahasiswaan. Fakultas sebagai core unit membawahi beberapa sub unit 3
yaitu masing-masing program studi. Sedangkan Lembaga merupakan core unit yang tidak memiliki sub unit dan UPT merupakan supporting unit yang juga tidak memiliki sub unit. Deskripsi Pagu Anggaran Pagu anggaran adalah budget atau besaran anggaran yang telah ditetapkan dalam menyusun anggaran di masing-masing core dan supporting unit. Besaran pagu anggaran merupakan total alokasi anggaran unit kerja baik berupa anggaran rutin primer, rutin sekunder dan kegiatan pengembangan yang dihitung menggunakan rumus Pagu Anggaran Unit Kerja. Lampiran 6. Anggaran dibagi menjadi anggaran non trasitoris dan anggaran transitoris. Anggaran (Pendapatan/Belanja) non transitoris merupakan rencana penerimaan kas di Unmuh Jember yang penggunaan dananya tidak spesifik untuk aktivitas tertentu saja, namun digunakan untuk membiayai berbagai kegiatan di Unmuh Jember, contohnya anggaran pendapatan yang didapatkan dari angsuran mahasiswa. Anggaran belanja non transitoris akan disesuiakan dengan pagu anggaran yang telah ditetapkan oleh universitas. Anggaran pendapatan dan belanja transitoris adalah rencana penerimaan dan penggunaan kas secara spesifik, dimana rencana penerimaan dikhususkan untuk membiayai rencana kegiatan tertentu yang diusulkan oleh unit kerja. Pagu anggaran terbagi menjadi 2 bagian utama yaitu pagu anggaran pokok dan pagu anggaran pengembangan. Selain itu terdapat pagu anggaran pindahan atas Kas dicadangkan yang merupakan dana transitoris yang realisasi pendapatannya didapatkan pada tahun sebelumnya namun belanjanya baru dapat dilakukan pada tahun anggaran berikutnya. Pagu anggaran tersebut dipergunakan untuk memenuhi kegiatan yang tertuang dalam Mata Anggaran Kegiatan. Mata Anggaran Kegiatan Mata Anggaran Kegiatan merupakan kode anggaran kegiatan sebagai aktivitas unit kerja. Mata Anggaran Kegiatan berikut dengan kode akun terdapat pada lampiran 7. Implementasi penggunaan Mata Anggaran Kegiatas berikut kode akunnya terdapat pada saat penggunaan SIMAKU yang mana pada tahun anggaran 2014/2015 proses penganggaran terdapat pada alamat http://simaku2.unmuhjember.ac.id untuk alamat http://simaku.unmuhjember.ac.id saat ini masih digunakan untuk menyelesaikan proses realisasi anggaran 2013/2014. Apabila dalam daftar tersebut masih tidak terdapat MAK ataupun kode akun yang sesuai, unit kerja dapat menghubungi tim anggaran agar dapat disesuaikan.
Sistem Perencanaan dan Penatausahaan Anggaran Sistem Perencanaan Sistem perencanaan dan penyusunan anggaran adalah sistem yang digunakan dalam rangka perumusan perencaaan strategik jangka panjang, jangka menengah, jangka pendek dan rencana program keerja tahunan dalam satu tahun anggaran yang diikuti dengan sistem 4
penyusunan angaran berbasis kinerja. Sistem anggaran berbasis kinerja merupakan sistem penganggaran yang tidak hanya memfokuskan pada bagaimana mengalokasikan sumber daya sebagai input, namun juga memfokuskan pada pencapaian target kinerja baik output maupun outcame. Anggaran kinerja merupakan anggaran yang dapat dinilai kinerjanya baik dalam proses penyusunan, pelaksanaan maupun dalam pertanggungjawabannya oleh setiap lini fungsi organisasi atau unit di Universitas Muhammadiyah Jember. Dalam rangka perencanaan dan penyusunan anggaran, dokumen-dokumen yang digunakan sebagi berikut : 1. STATUTA Merupakan dokumen yang berisikan rencana target-target kinerja kualitatif maupun kuantitatif yang akan dicapai Universitas Muhammdiyah Jember pada puluhan tahun kedepan. Berisikan Visi, Misi dan Tujuan jangka panjang yang berbetuk peraturan Universitas Muhammadiyah Jember yang telah disepakati bersama antara Pengelola dan Senat Universitas. 2. RENSTRA Merupakan dokumen yang berisi perencanaan empat tahunan yang merupakan hasil penerjemahan dari rencana jangka panjang. Renstra merupakan rencana jangka menengah yang berisikan tujuan jangka menengah baik di tingkat Universitas maupun ditingkat Unit yang mencerminkan materi pemaparan visi dan misi pemangku kebijakan terpilih. 3. RENOP Merupakan dokumen yang berisi perencanaan tahunan hasil penerjemahan rencana jangka panjang dan jangka menengah. Rencana jangka pendek disusun setiap tahun pada forum Rapat Kerja Tahunan berisikan tujuan satu tahunan, sasaran, arah kebijakan umum, serta strategi dan prioritas anggaran di Universitas Muhammadiyah Jember. 4. DOKUMEN PENDUKUNG Pada proses perencanaan juga diperlukan dokumen pendukung dalam rangka menentukan kerangka dan arah tujuan usulan program, dokumen tersebut dapat berupa Borang dan Evaluasi diri Akreditasi standar BAN PT. Sistem Penatausahaan Sistem penatausahaan merupakan langkah lanjutan dari proses perencanaan, adapun prinsip-prinsip penatausahaan adalah sebagai berikut : Penerimaan
Semua penerimaan Unmuh Jember dilakukan melalui rekening kas umum Unmuh Jember. Setiap unit kerja wajib menyetor seluruh penerimaanya ke rekening kas umum Unmuh Jember selambat-lambatnya dalam waktu 1 (satu) hari kerja. Setiap penerimaan harus didukung oleh bukti yang lengkap atas setoran dimaksud.
5
Unit kerja yang mempunyai tugas memungut dan/atau menerima dan/atau kegiatannya berdampak pada penerimaan Unmuh Jember wajib mengintensifkan pemungutan tersebut.
Penerimaan unit kerja merupakan penerimaan Unmuh Jember yang tidak dapat dipergunakan langsung untuk pengeluaran (asas bruto).
Komisi, rabat, potongan dan penerimaan lain dengan nama dan dalam bentuk apapun yang dapat dinilai dengan uang, baik secara langsung sebagai akibat dari penjualan, tukar-menukar, hibah, asuransi dan/atau pengadaan barang dan jasa termasuk penerimaan bunga, jasa giro atau penerimaan lain sebagai akibat penyimpanan dana anggaran pada bank serta penerimaan dari hasil pemanfaatan barang di Unmuh Jember atas kegiatan lainnya merupakan pendapatan Unmuh Jember.
Semua penerimaan Unmuh Jember apabila berbentuk uang harus segera disetor ke kas umum UnmuhJember dan apabila berbentuk barang harus segera diakui sebagai aset Unmuh Jember yang dicatat pada buku inventaris Unmuh Jember.
Setiap pengeluaran harus didukung oleh bukti yang lengkap dan sah mengenai hak yang diperoleh oleh pihak yang menagih.
Pengeluaran kas yang mengakibatkan beban APB Unmuh Jember tidak dapat dilakukan sebelum APB Unmuh Jember ditetapkan.
Pembayaran atas beban APB UnmuhJember dapat dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Otorisasi (SKO). Lampiran 1
Pelaksanaan pengeluaran atas beban APB Unmuh Jember dilakukan berdasarkan Surat Perintah Membayar (SPM) yang diterbitkan dan ditandatangani oleh Wakil Rektor 2 bidang sumber daya. Pengajuan Pencairan
Pengajuan pencairan anggaran hanya dilakukan setelah RKT dan RAPB ditetapkan.
Prosedur pencairan anggaran dibedakan menjadi pencairan anggaran non taktis dan pencairan anggaran taktis. Anggaran non taktis adalah anggaran yang dibuat untuk melaksanakan kegiatan yang sudah direncanakan dan ditetapkan sebelumnya dalam APB Unmuh Jember. Anggaran taktis adalah anggaran yang dibuat untuk melaksanakan aktivitas yang belum direncanakan dan ditetapkan sebelumnya dalam APB Unmuh Jember. Dimana anggaran taktis dibuat untuk aktivitas yang belum dapat direncanakan nama dan jenis kegiatan serta waktunya. Anggaran taktis hanya dapat ditempatkan pada anggaran di tingkat rektorat yang ditujukan untuk mendanai kegiatan yang sifatnya urgen, mendadak dan harus segera dilaksanakan pada tahun anggaran yang bersangkutan oleh unit kerja terkait sepanjang kegiatan tersebut masih sesuai dengan tujuan Rencana Strategis (Rencana Jangka Menengah dan Jangka Panjang). 6
Pencairan anggaran hanya dapat dilakukan oleh pimpinan unit kerja satu minggu satu kali, pada tiap hari Rabu yang mana pengajuan pencairannya diajukan paling lambat hari rabu pada minggu sebelumnya. Pencairan anggaran didahului dengan penerbitan Surat Permintan Pembayaran (SPP) oleh kepala unit.
Pencairan non anggaran hanya dapat dilakukan oleh pimpinan unit kerja satu minggu satu kali, pada tiap hari Selasa yang mana permohonan proposalnya disampaikan paling lambat hari selasa minggu sebelumnya dan sudah mendapat persetujuan pada hari Kamisnya. Proposal tersebut berisi rencana aktivitas yang akan dijalankan beserta anggaran dan alasan pentingnya kegiatan serta dilengkapi dengan formulir pencairan data taktis pada lampiran 2.
Realisasi pencairan anggaran dilakukan dengan mekanisme transfer bank dari rekening universitas ke rekening unit kerja, setelah SPP diverifikasi oleh Kepala Biro Keuangan dan ditetapkan oleh Wakil Rektor 2. Pertanggungjawaban
Pertanggungjawaban anggaran dilaksanakan oleh pimpinan unit kerja setiap triwulan setelah aktifitas seselasi dilaksanakan dengan membuat SPJ Keuagan dan SPJ Kegiatan paling lambat 1 minggu setelah tutup triwulan.
Pertanggungjawaban Keuangan dan Kegiatan menggunakan formulir pada Lampiran 3 dan 4
Arus Kas Kas merupakan aktiva lancar yang dapat digunakan untuk membiayai operasional kegiatan. Unit kerja diperbolehkan untuk membuka rekening bank yang digunakan untuk menampung kas unit kerja atas ijin Rektor. Semua penerimaan Unmuh Jember dilakukan melalui rekening kas umum Unmuh Jember yang disebut Kas Universitas yang terdiri dari dua rekening bank yaitu Rekening BSM Giro Online dan Rekening BSM Giro Manual. Rekening BSM Giro Online digunakan untuk menampung penerimaan yang berasal dari mahasiswa atas aktivitas akademik seperti : Angsuran periodik mahasiswa (DPP, SPP dll), Pendapatan Skripsi, KKN, Wisuda dll. Rekening BSM Giro Manual digunakan untuk menampung penerimaan lain–lain. Rekening BSM Manual digunakan sebagai rekening operasional Kas Universitas. Secara periodik dilakukan pemindah bukuan dari Rekening BSM Online ke Rekening BSM Manual. Unit kerja memiliki kas unit kerja berupa rekening BSM unit kerja yang telah disusun mekanismenya oleh universitas. Setiap kali terjadi SPP (surat permintaan pembayaran) dari unit kerja dan telah mendapat SPM (surat perintah membayar) dari Wakil Rektor II maka bendahara akan melakukan pemindah bukuan dari kas universitas ke kas unit kerja (transfer dari rekening BSM Giro Manual ke rekening BSM Unit Kerja)
7
Dengan menggunakan SIMAKU proses arus kas ini akan diakomodir. Pada saat unit kerja menyampaikan LPJ Keuangan disertai bukti yang lengkap dan sah proses penjurnalan atas kas unit kerja akan dilakukan, berikut juga apabila terdapat sisa dana anggaran pada kegiatan yang telah terlaksana, unit kerja harus melakukan penyetoran kas dari unit kerja ke kas universitas (form terlampir. Lampiran 5) Seperti halnya unit kerja yang lain kantor pusat bukanlah unit kerja universitas. Kantor pusat juga memiliki rekening BSM sebagai kas unit kerja sesuai dengan pembagian wilayah kerjanya.
Prosedur Pelaksanaan Kegiatan Unit Kerja Penyusunan program kegiatan dalam Rencana Kerja tahunan diharapkan dapat meningkatkan tata kelola Perguruan Tinggi di Universitas Muhammadiyah Jember. Prosedur yang perlu dilaksanakan dalam perencanan dan penyusuanan anggaran dimulai dari penyusunan perencaan unit kerja. Adapun unit kerja (core unit) dan sub unit kerja (supporting unit) yang ada di Unmuh Jember adalah sebagai berikut : Tabel 1. Unit dan Sub Unit Kerja UM Jember No 1 2 3
4
Unit Kerja Rektor / Kantor Pusat Wakil Rektor I Bidang Akademik Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya
5
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Kemuhammadiyahan Fakultas
6 7
Lembaga UPT
Sub Unit Rektor Wakil Rektor I BAAK Wakil Rektor II BAK Biro Umum Biro Kepegawaian Wakil Rektor III Biro Kemahasiswaan SSC Dekanat Program Studi Lembaga UPT
Keterangan Core unit Core unit Supporting unit Core unit Supporting unit Supporting unit Supporting unit Core unit Supporting unit Supporting unit Core unit Core unit Core unit Supporting unit
Proses perencanaan Anggaran Rutin dengan kebutuhan pokok untuk 3 bidang Program (Akademik, Sumber Daya dan Kemahasiswaan) sebagian akan dilakukan oleh supporting unit untuk keperluan semua unit kerja. Proses perencanaan Anggaran Pengembangan dan anggaran transitoris berikut program kerja tahunan akan disusun oleh masing-masing unit kerja. Penyusunan Anggaran oleh Core unit. Penyusunan anggaran oleh core unit akan menjadi satu bagian dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan sesuai dengan Struktur Dokumen Rencana Kerja Tahunan. 8
Rektor/Kantor Pusat : Menetapkan dan mendistribusikan arah pengembangan/program unggulan dalam 1 tahun berdasarkan Renstra dan Renop UM Jember.
Wakil Rektor : 1) Menetapkan dan mendistribuskan program terkait bidang masingmasing (akademik, sumber daya, kemahasiswaan dan penjalinan kerja sama serta penjaminan mutu). 2) Menetapkan standar biaya yang akan digunakan sebagai acuan dalam menyusun anggaran.
Fakultas : Menyusun program kerja yang mengacu pada dokumen-dokumen terkait dan arah pengembangan universitas.
Lembaga : Menyusun program kerja yang mengacu pada dokumen-dokumen terkait dan arah pengembangan universitas.
Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM): sebagai lembaga yang berfungsi mengkoordinasi kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat, maka LPPM perlu menyusun tema payung penelitian yang akan dikembangkan oleh fakultas atau unit. Payung penelitian yang telah ditetapkan oleh LPPM akan dijadikan sebagai salah satu acuan dalam menentukan pemanfaatan anggaran penelitian dan pengabdian pada masyarakat, khususnya yang menggunakan dana internal.
Penyusunan Anggaran Pokok oleh Supporting unit Supporting unit akan melakukan evaluasi menggunakan data anggaran tahun lalu untuk mempredisikan kebutuhan rutin pokok pada masing masing unit, setelah dilakukan evaluasi, draft rencana anggaran pokok akan disampaikan kepada masing masing core unit dalam rapat koordinasi anggaran pokok antara supporting unit dan core unit, diantaranya :
Biro Administrasi Akademik, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi dengan unit (prodi) terkait kebutuhan anggaran : pelaksanaan perkuliahan, pelaksanaan praktikum, Pembimbing Akademik, Melaksanakan UTS/UAS. Pada sesi ini ini juga akan direncanakan perhitungan honorarium mengajar yang terintegrasi antara presensi, sistem informasi dan payroll. Alur Perhitungan Honorarium Mengajar Terintegrasi terdapat pada Lampiran 9. Biro Administrasi Keuangan, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi terkait kebutuhan : gaji pokok, tunjangan struktural. Biro Administrasi Umum, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi terkait kebutuhan : Pengadaan ATK, Pengadaan sarana prasarana, perawatan sarana prasarana berikut prosedur pengadaan barang dan jasa. Biro Administrasi Kepegawaian, melakukan krosec pengecekan dan koordinasi terkait kebutuhan : tenaga kerja terkait rencana capian target kinerja unit. UPT Perpustakaan, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi terkait kebutuhan pustaka antar unit UPT Penerimaan Mahasiswa Baru, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi terkait prospek dan kebutuhan proses pencarian minat calon MABA.
9
UPT Pusat Data & Informasi, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi terkait kebutuhan akses internet, perbaikan dan perawatan bidang komputer, pengembangan dan perawatan sistem informasi. UPT Bahasa, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi terkait kebutuhan penggunaan laboratorium bahasa UPT Laboratorium Dasar, melakukan kroscek pengecekan dan koordinasi terkait kebutuhan penggunaan laboratorium dasar.
Evaluasi Calon Anggaran Berdasarkan usulan rencana kerja tahunan yang sudah terkumpul pada tim anggaran. Selanjutnya tim anggaran akan melakukan evaluasi pada tiap-tiap usulan. Adapun tim anggararan terdiri dari : 1. Perwakilan dari Badan Pelaksana Harian Unmuh Jember 2. Para Wakil Rektor untuk masing masing bidang kerjanya 3. Lembaga Penjaminan Mutu 4. Tenaga Administrasi Setelah proses evaluasi awal, selanjutnya tim anggaran akan mengundang masing-masing unit untuk memaparkan usulannya, pada proses ini tim anggaran juga akan melibatkan perwakilan unit kerja lain untuk ikut melakukan evaluasi dan saling melakukan koreksi sehingga terbentuk adanya komite anggaran. Jadwal Pelaksanaan Penyusunan RKT & RAPB Proses penyusunan hingga penetapan rencana kerja tahunan berikut rencana anggaran pendapatan dan belanja akan dilaksanakan sebagi berikut : Tabel 2. Jadual Pelaksanaan Penyusunan Anggaran NO 1
Kegiatan Rapat Kerja Pimpinan Unit Kerja
Jadwal 15 Juli 2014
2
Penyusunan RKT Unit Kerja
16 Juli 2014 S/d 9 Agustus 2014 7 Agustus 2014
3
Koordinasi Penyusunan Anggaran Belanja Rutin Primer oleh Supporting unit
4
Pengumpulan Calon RKT
5
Evaluasi Tim / Komite Anggaran
6
Rapat Internal Tim Anggaran
28 Agustus 2014
7
Draft Penetapan RKT dan RAPB
30 Agustus 2014
16 Agustus 2014 18 – 26 Agustus 2014
Keterangan Sosialisasi Kebijakan Umum Universitas, dan Prioritas Anggaran Unit Kerja menyusun RKT di tingkat unit kerja yang akan menghasilkan Calon RKT Para Kepala Biro dan UPT akan memaparkan rencana anggaran belajan, dengan tujuan koordinasi kebutuhan untuk masing-masing unit kerja Evaluasi dan Verifikasi Administasi dokumen RKT Masing-masing unit kerja akan memaparkan Calon RKT-nya pada Tim/Komite Anggaran. Penggaabungan calon RKT untuk evaluasi akhir dalam rangka menuju penetapan Rapat Senat Penetapan Anggaran
10
Menjelang Penutupan Anggaran Terkait dengan penutupan anggaran 2013/2014 pada 31 Agustus 2014 untuk pembukaan tahun anggaran baru 2014/2015 maka pengajuan SPP terakhir untuk masing-masing Unit Kerja adalah tanggal 25 Agustus 2014 dan realisasi pencairan terakhir pada tanggal 31 Agustus 2014. Laporan Pertanggungjawaban keuangan untuk pembiayaan kegiatan paling akhir dikumpulkan pada 15 Agustus 2014. Bagi unit kerja yang memiliki rencana anggaran pendapatan/belanja transitoris dan sudah terealisasi pendapatannya sebelum 25 Agustus 2014 namun belum terealisasi belanjanya, maka unit tersebut wajib mengisi form pemindahan dana transitor / kas dicadang. Lampiran 8.
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Kegiatan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan program kegiatan pada masing-masing unit kerja dilakukan secara periodik. Lembaga yang melakukan monev ini adalah dari Lembaga penjaminan mutu yang didalamnya terdapat tim yang dapat melakukan evaluasi baik secara kinerja akademik maupun kinerja keuangan. Satu Periode anggaran dimulai 1 September sampai dengan 31 Agustus. Satu periode anggaran terbagi dalam 4 triwulan Anggaran. Pembagian periodisasi dalam anggaran adalah: 1. 2. 3. 4.
Triwulan pertama, 1 September sampai dengan 31 November Triwulan kedua, 1 Desember sampai dengan 28 Februari Triwulan ketiga, 1 Maret sampai dengan 31 Mei Triwulan keempat, 1 Juni sampai dengan 31 Agustus
Struktur Dokumen Rencana Kerja Tahunan A. Halaman Sampul Halaman sampul memuat informasi nama Unit Kerja dan Sub Unit Kerja, menggunakan sampul berwarna putih, dengan format lampiran A. B. Halaman Pengesahan dari Pimpinan Unit Halaman ini memuat pernyataan penyampaian Usulan Program Kerja Tahunan yang ditandatangani oleh pimpinan unit kerja. Dalam pernyataan tersebut dicantumkan besaran dana pagu pengembangan yang diajukan, dana transitoris dan pindahan dana pada tahun anggaran sebelumnya. Lampiran B C. Daftar Isi Halaman yang menjadi petunjuk isi pokok dalam dokumen rencana kerja tahunan D. Ringkasan Eksekutif Bagian ini memuat informasi singkat dari RKT Unit Kerja E. Bab I. Program Pengembangan Unit Kerja Bab ini memuat informasi tentang program pengembangan / kegiatan yang akan dilakukan serta sasaran/tujuan utama yang ingin dicapai dalam satu tahun, berikut 11
milestones (minimum setiap triwulan) yang digunakan sebagai tahapan pencapaian tujuan program pengembangan unit kerja tersebut. F. Bab II. Aktifitas masing masing sub unit kerja Jelaskan dengan rinci kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran yang direncanakan. Penjelasan dimaksud merupakan rincian kegiatan masing-masing sub unit dalam lingkup unit kerja dengan elaborasi lebih rinci tentang kegiatan pada tahun anggaran yang direncanakan. Penulisan aktifitas mengacu pada format pada lampiran C. G. Bab III. Usulan Anggaran Usulan anggaran dalam RKT disusun berdasarkan formulir keuangan yang disajikan pada SIMAKU yang mencakup informasi keuangan sebagai berikut : 1. Informasi Pagu Anggaran. 2. Rekapitulasi Berbasis Fungsi untuk masing-masing sub unit 3. Rekapitulasi Berbasis Fungsi untuk masing-masing sub unit H. Lampiran Bagian ini memuat spesifikasi tenis serta TOR untuk masing-masing aktifitas.
12
Lampiran Panduan Lampiran 1. Keputusan Rektor Surat Keputusan Rektor Nomor : . . . . . . Dalam Rangka ketertiban administrasi keuangan Universitas Muhammadiyah Jember, maka dipandang perlu menetapkan Surat Keputusan Otorisasai untuk Unit Kerja . . . . . . . . berdasarkan anggaran pendapatan dan belanja Universitas Muhammadiyah Jember tahun anggaran 2014/2015
Pak Rektor Lampiran Surat Keputusan Otorisasi No . . . / . . . ./ . . Unit Kerja : . . . . . . NO. Nama No MAK Kegiatan Sep
Okt
Nov Des
Jan
Besaran Dana Feb Mar Apr
Mei
Juni
Juli
Agus
13
Lampiran 2. Formulir Proposal Pencairan dana Taktis Unit Kerja Sub Unit Kerja Tahun Anggaran Triwulan ke
: : : :
................ ................ ................ ................
Kepada Yth. Wakil Rektor . . . . Bidang . . . . .
Assalamualaikum Wr. Wb. Terkait dengan . . . . . . . . . . . . . . . . kami merasa penting untuk melaksanakan kegiatan . . . . . . . . . . . . . . . . yang sebelumnya belum dianggarkan pada Mata Anggaran Unit . . . . . . . . . . . . . . . . untuk tahun anggaran . . . . . . . . . . . . . . . . Untuk itu kami mengajukan pencairan dana untuk kegiatan tersebut dengan alokasi anggaran dari anggaran taktis bisang . . . . . . . . . . . . . ... Adapun nomenklatur kegiatan dan aspek kinerja dari kegiatan tersebut adalah sebagai berikut, dengan detail proposal lengkap terlampir.: NO
No MAK
Nama Kegiatan
Input
Output Oitcame Waktu Pendapatan Belanja
Demikian surat pengajuan anggaran taktis kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih
Jember,
bulan, tahun
Pimpinana Unit Kerja NPK . . . . . . . . . . . . . .
14
Lampiran 3. Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan Unit Kerja . . . . . . . . ~ KOP SURAT ~ Laporan Pertanggungjawaban Kegiatan NO LPK : . . .. /kode unit kerja / bulan / tahun
Kepada Yth. Wakil Rektor (1,2,3) Di Tempat
Berikut ini kami sampaikan laporan pertanggungjawabab kegiatan untuk periode triwulan ke . . . . . . . . . . tahun anggaran . . . . . . . . . . dengan uraian detail terlampir. Adapun uraian singkat realisasi kegiataan tersebut adalah sebagai berikut :
Demikian Laporan pertanggungjawaban ini kami buat dengan sesungguhnya. Terima kasih. Jember, . . . . . . . . . . Kepala Unit Kerja
( . . . . . . . . . . . . . . . . .)
15
Lampiran 4. Laporan Pertanggungjawaban Keuangan Unit Kerja . . . . . . . . ~ KOP SURAT ~ RINCIAN ANGGARAN BELANJA KEGIATAN NO : . . .. /kode unit kerja / bulan / tahun Unit Kerja Sub Unit Kerja Kegiatan
No
No. Rekening
NO LPK Kode MAK
Uraian
Satuan
Harga Satuan
Kuantitas
Jumlah
Total Demi Alloh, Laporan pertanggungjawaban ini kami buat dengan sesungguhnya, didukung oleh bukti yang lengkap dan sah mengenai hak yang diperoleh oleh pihak yang menagih, tanpa adanya manipulasi sedikitpun, Terima Kasih. Jember, . . . . . . . . . . Kepala Unit Kerja
( . . . . . . . . . . . . . . . . .)
16
Lampiran 5. Format Penyetoran kas dari unit kerja ke kas universitas Unit Kerja . . . . . . . . ~ KOP SURAT ~ Peyetoran Kas Unit ke Kas Universitas NO Lampiran
:.... :....
Kepada Yth. Wakil Rektor 2 Di Tempat
Berikut ini kami sampaikan penyetoran kas unit ke kas universitas berdasarkan sisa anggaran belanja untuk kegiatan : No
Kode MAK
Nama MAK
Rencana Belanja
Realisasi Belanja
Sisa
Berdasarkan tabel diatas nilai yang akan disetorkan kembali ke kas universitas adalah : . . . ............ Demikian, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih. Jember, . . . . . . . . . . Kepala Unit Kerja
( . . . . . . . . . . . . . . . . .)
17
Lampiran 6. Rumus Perhitungan Pagu Anggaran RUMUSAN PAGU ANGGARAN FAKULTAS TAHUN 20X1/20X2 Rumusan Anggaran Fakultas ditentukan dengan persamaan sebagai berikut : AF = RP + RS + AP Dengan penjelasan sebagai berikut: AF = Total Alokasi Anggaran Fakultas RP = Anggaran Rutin Primer yang meliputi : Gaji, Tunjangan Struktural, Tunjangan Fungsional, Tunjangan Lain, Honorarium Mengajar, Honorarium Lembur, Biaya Penyelenggaraan Ujian dan Belanja Alat Tulis Kantor. Anggaran Rutin Primer dikelola di tingkat UNIVERSITAS. RS = Anggaran Rutin Sekunder yang meliputi Biaya Operasional. Anggaran Rutin Sekunder dikelola di tingkat Fakultas. AP = Anggaran Kegiatan Pengembangan yang merupakan anggaran belanja kegiatan yang dikelola di tingkat fakultas yang bersifat non rutin (tidak harus dilaksanakan setiap tahun anggaran), seperti Seminar, Promosi, Pengembangan Karyawan fakultas, dan lain-lain. RS dan AP ditetapkan dengan besaran tertentu menggunakan persamaan sebagai berikut: ( RS + AP ) = ( n x SF ) + ( 10 % x Pend. Angsuran Mahasiswa ) Dengan penjelasan sebagai berikut: n = Adalah indeks alokasi anggaran yang bersifat semi tetap, yaitu sebesar : Jumlah Prodi setiap Fakultas + 1 SF = Adalah besaran alokasi yang nilainya dikaitkan dengan proporsi jumlah mahasiswa masingmasing Fakultas. Besaran nilai SF ditetapkan seperti pada Tabel Nilai SF di bawah. SPP = Adalah jumlah penerimaan SPP terealisasi pada tahun anggaran 20X1/20X2 menurut data Biro Keuangan. Sebelum jumlah penerimaan SPP terealisasi, besarnya penerimaan SPP diprediksi dengan prinsip kehati-hatian.
NO. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
TABEL NILAI SF Prosentase Jumlah Mahasiswa Aktif Fakultas terhadap Jumlah Mahasiswa Aktif UNIVERSITAS {(TMF/TMU) X 100%} ( 0 – 3.49 )% ( 3.5 – 10.49 )% ( 10.5 – 17.49 )% ( 17.5– 24.49)% ( 24.5 – 31.49 )% ( 31.5– 38.49 )% Dan seterusnya
Nilai SF Rp. 15.000.000,Rp. 20.000.000,Rp. 25.000.000,Rp. 30.000.000,Rp. 35.000.000,Rp. 40.000.000,-
Mahasiswa aktif = mahasiswa UNIVERSITAS yang melakukan pembayaran heregistrasi . Prediksi mahasiswa aktif tahun 20X1/20X2 dilakukan dengan menjumlah mahasiswa aktif semester genap tahun sebelumnya untuk 3 angkatan sebelumnya ditambah mahasiswa baru tahun 20X1/20X2 yang diasumsikan sama dengan jumlah mahasiswa baru tahun sebelumnya. TMF TMU
= =
Jumlah mahasiswa aktif masing-masing Fakultas Jumlah mahasiswa aktif UNIVERSITAS
18
Lampiran 7. Daftar Mata Anggaran Kegiatan Daftar Mata Anggaran Kegiatan berikut dengan Kode Rekening Rinci dibawah ini masih terus dalam penyempurnaan, disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Proses melengkapi Mata Anggaran Kegiatan dan Kode Rekening rinci diikuti dengan Standar Harga/Biaya terdapat pada http://simaku2.unmuhjember.ac.id. Bilamana unit kerja membutuhkan penyesuaian terhadap Mata Anggaran Kegiatan atau pun kebutuhan rekeningnya, dapat menghubungi tim anggaran untuk disesuaikan. Namun saat ini masih sedang disusun, setelah beberapa Mata Anggaran Kegiatan mulai FIX, akan diinformasikan melalui email dan sms ke pimpinan unit kerja
19
Lampiran 8. Format pemindahan dana transitor / kas dicadangkan Unit Kerja . . . . . . . . ~ KOP SURAT ~ Permohonan Pemindahan dana Transitoris NO Lampiran
:.... :....
Kepada Yth. Wakil Rektor 2 Di Tempat
Berikut ini kami mengajukan permohonan pemindahan dana transitoris yang telah terealisasi pendapatannya, untuk dipindahkan sebagai kas dicadangkan untuk tahun anggaran berikutnya pada . . . . . . . . No
Kode MAK
Nama MAK
Realisasi Pendapatan
Realisasi Belanja
Sisa
Berdasarkan tabel diatas nilai yang kami ajukan untuk dipindahkan ke tahun anggaran berikutnya adalah : . . . . . . . . . . Demikian permohonan kami, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih. Jember, . . . . . . . . . . Kepala Unit Kerja
( . . . . . . . . . . . . . . . . .)
20
Lampiran 9. Alur Perhitungan Honorarium Mengajar Terintegrasi Perhitungan Honorarium Mengajar 1. Dosen melakukan presensi melalui mesin Finger Print. a. Presensi IN untuk memulai perkuliahan b. Presensi OUT untuk selesai perkuliahan 2. Dosen mengisi jurnal mengajar secara online (melalui http://sia.unmuhjember.ac.id) 3. Setiap tanggal 20, BAAK melakukan perhitungan jumlah kehadiran Dosen berdasarkan jurnal kuliah pada http://sia.unmuhjember.ac.id. 4. Jumlah kehadiran dosen di validasi menggunakan presensi yang ada pada mesin Finger Print. 5. Honorarium mengajar dibayarkan setiap tanggal 25 dengan menggunakan Payroll lewat Bank Syariah Mandiri. Alur Jika Dosen lupa presensi pada mesin Finger Print. 1. Dosen bersangkutan melaporkan kepada pimpinan unit (Ka. Prodi/ Dekan / Wakil Dekan) 2. Pimpinan unit akan memvalidasi secara manual jumlah kehadiran yang belum tervalidasi. 3. Pembayaran honorarium akan yang telah divalidasi secara manual oleh pimpinan unit akan diakumulasikan pada bulan berikutnya. Alur Jika Dosen lupa mengisi jurnal mengajar pada http://sia.unmuhjember.ac.id. 1. Dosen bisa mengisi jurnal pada bulan berikutnya, dengan mengisikan pertemuan, tanggal dan Jam sesuai pada waktu mengajar. 2. Jika pengisian jurnal yang terlambat sesuai dengan data mesin Finger Print maka jurnal akan otomatis tervalidasi. 3. Jika pengisian jurnal yang terlambat, dosen yang bersangkutan juga lupa presensi Finger Print maka bisa mengikuti prosedur Dosen Lupa Presensi di Mesin Finger Print. 4. Pembayaran Honorarium akan diakumulasikan pada bulan berikutnya. Formula perhitungan honorarium 1. Perhitungan Basis : Tabel 1. Basis Pend S1 S2 S3
2
Jabatan 4
3
Rp 21.500 Rp 23.500 Rp 27.500
Rp 22.500 Rp 27.000 Rp 32.000
Rp Rp Rp
5
25.000 29.906 36.000
Rp 27.000 Rp 33.000 Rp 40.000
6 Rp Rp Rp 44.000
Perhitingan basis didasarkan Jenjang pendidikan dan Jabatan Akademik seperti pada tabel 1. Basis = Total SKS x Nominal Basis Contoh : Nama
Pend
Taufiq Timur
S2
Jbt.
SKS
Kls
Jml
3
2 3
2 2
4 6
Total SKS
10 Basis
Pend
Jabatan 2
3
4
5
6
S1
Rp 21.500
Rp 22.500
Rp
25.000
Rp 27.000 Rp
-
S2
Rp 23.500
Rp 27.000
Rp
29.906
Rp 33.000 Rp
-
S3
Rp 27.500
Rp 32.000
Rp
36.000
Rp 40.000 Rp 44.000
21
Basis = Total SKS x Nominal Basis Basis Taufiq Timur = 10 x 27.000 = 270.000 2. Perhitungan kehadiran Tabel 2. Kehadiran Pend S1 S2 S3
2 Rp 12.000 Rp 14.000 Rp 17.000
3 Rp 13.000 Rp 16.000 Rp 20.000
Jabatan 4 Rp 14.000 Rp 18.000 Rp 23.500
5 Rp 15.000 Rp 20.000 Rp 26.500
6 Rp Rp Rp 29.500
Perhitingan kehadiran didasarkan Jenjang pendidikan dan Jabatan Akademik seperti pada tabel 2. Kehadiran = Total Hadir x Kehadiran Contoh : Akademik
20132
Prodi
1065
Nama Dosen Taufiq Timur
Pend
S2
Jbt.
3
SKS
Jml Hadir sebanyak Kelas
Tot Hadir
2
8
16
3
8
24
Total
40
Kehadiran Pend S1 S2 S3
2 Rp 12.000 Rp 14.000 Rp 17.000
3 Rp 13.000 Rp 16.000 Rp 20.000
Jabatan 4 Rp 14.000 Rp 18.000 Rp 23.500
5 Rp 15.000 Rp 20.000 Rp 26.500
6 Rp Rp Rp 29.500
Kehadiran = Total Hadir x Kehadiran Kehadiran TaufiqTimur = 40 x 16.000 = 640.000 3.
Basis Klasikal dan Praktikum Tidak ada perbedaan jumlah basis perkuliahan klasikal dan praktikum kecuali waktunya : 1 SKS Klasikal adalah : 45-50 menit acara tatap muka terjadwal dengan dosen misalnya dalam bentuk kuliah. 60 menit acara kegiatan akademik terstruktur, yaitu kegiatan studi yang tidak terjadwal, tetapi direncanakan oleh dosen, misalnya dalam bentuk membuat pekerjaan rumah atau tugas kuliah. 60 menit acara kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan yang harus dilakukan mahasiswa secara mandiri untuk mendalami, mempersiapkan, atau tujuan lain suatu tugas akademik, misalnya dalam bentuk membaca buku referensi. 1 SKS Praktikum dan lapangan adalah : Nilai satuan kredit semester untuk Praktikum di Laboratorium : satu kredit semester adalah beban tugas di Laboratorium sebanyak 90 – 180 menit per minggu selama satu semester. Nilai satuan kredit semester untuk Kerja lapangan: satu kredit semester adalah beban tugas di lapangan sebanyak 4 sampai 5 jam per minggu selama satu semester.
4. Pehitungan Wajib 6 SKS Waji 6 SKS = Basis 6 SKS + (Hadir 6 SKS x 3 kali pertemuan) Dalam 1 semester total pertemuan dihitung rata-rata adalah 12 kali pertemuan.
22
Dalam 1 semester potongan wajib hanya diambil pada bulan ke 2 sampai ke 5, karena efektiv perkuliahan hanya 4 bulan sehingga potongan dihitung 3 kali pertemuan dalan satu bulan. Contoh : Nama Pend Jbt. Wajib SKS Taufiq Timur
S2
3
6
Basis Taufiq Timur per SKS = 27.000 (sesuai tabel 1) Kehadiran Taufiq Timur per SKS = 16.000 (sesuai tabel 2) Wajib 6 SKS Taufiq Timur = (Basis per SKS x 6) + (Kehadiran per SKS x 6 x 3) = ( 27.000 x 6 ) + ( 16.000 x 6 x 3 ) = ( 162.000 ) + ( 288.000 ) = 450.000 5. Perhitungan Honorarium Mengajar HR = Basis + Kehadiran + HR perwalian – Wajib 6 SKS Contoh Basis Taufiq Timur = 270.000 Kehadiram Taufiq Timur = 640.000 HR Perwalian Taufiq Timur = 100.000 Wajib 6 SKS Taufiq Timur = 450.00 Maka ; HR Taufiq Timur = 270.000 + 640.000 + 100.000 – 450.000 = 560.000 6. Perhitungan Infaq Jumlah infaq adalah 2,5% dari Honor. Contoh : HR Taufiq Timur = 560.00 Infaq = 0,025 x 560.000 = 14.000 7. Perhitungan Honor diterima HR diterima = HR – infaq Contoh : HR diterima Taufiq Timur = 560.000 – 14.000 = 546.000 Alur perhitungan HR pengawas ujian. 1. Jadwal ujian (UTS dan UAS) dan pengawas ujian diinputkan oleh Ka. Prodi kedalam sia.unmuhjember.ac.id 2. Tiap kelas minimal ada 2 dosen pengawas, salah satunya adalah dosen pengampu matakuliah yang diujikan. 3. Koordinator ujian memvalidasi pengawas yang melakukan pengawasan pada tiap-tiap kelas, pada saat ujian berlangsung. 4. Koordinator diperkenankan melakukan edit data pengawas jika ada dosen pengawas yang tidak hadir. 5. Setelah proses ujian terselenggara, jumlah kehadiran masing-masing dosen pengawas bisa dihitung secara langsung lewat sia.unmuhjember.ac.id 6. Jika dari dua pengawas tersebut ada yang tidak hadir dan dalam ruangan teesebut hanya ada satu pengawas, maka honor pengawas yang tidak hadir diakumulasikan pada pengawas yang hadir. Alur perhitungan HR pembimbing Praktek Kerja Lapangan dan Tugas Akhir (dalam persiapan) 1. Jadwal sidang, pengawas, dan penguji diinputkan kedalam sia.unmuhjember.ac.id 2. Unit melakukan pengecekan terhadap kelengkapan dan kesesuaian Administrasi. 3. Jika administrasi dan kelengkapan sudah sesuai, maka unit akan memvalidasi lewat sia.unmuhjember.ac.id. 4. Unit Kerja bisa melakukan pengajuan Honor bimbingan Praktek kerja lapangan dan Tugas Akhir.
23
Lampiran A. Format Sampul Depan
RENCANA KERJA TAHUNAN RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA TAHUN ANGGARAN 2014/2015
Unit Kerja
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER 2014
24
Lampiran B. Format halaman pengesahan
PERNYATAAN KOMITMEN RENCANA KERJA TAHUNAN UNTUK RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA TAHUN 2014/2015 Saya sebagai Pimpinan Unit kerja . . . . . . . dengan sub unit kerja . . . . . . dengan ini menyampaikan proposal usulan Rencana Kerja Tahunan untuk tahun anggaran 2014/2015, masing-masing Tema program pengembangan . . . . . . dan . . . . . ( A, B, C, D ) dengan total anggaran sebesar Rp. . . . . . . . . . Kami menyatakan kesanggupan mengimplementasikan program kerja tahunan tersebut dengan rincian penggunaan sumber pendanaan sebagai berikut : No A B C D
Tema
Dana Pagu Pengembangan
Dana Transitoris
Pindahan 2013/2014
Total
Pengembangan Bidang Akademik dan Kerjasama Pengembangan Bidang Pengelolaan Sumber daya Pengembangan Bidang Kemahasiswaan, Kemuhammadiyahan dan Keislaman Pengembangan Bidang Penjaminan Mutu
Apabila kami tidak dapat mengimplementasikan program kerja tahunan sebagaimana disebutkan diatas, kami bersedia menerima sanki yang berlaku.
Kepala Unit (Unit Kerja)
( . . . . . . . . . . . . . . . . .)
25
Lampiran C. Format Usulan Aktifitas < Judul Program Pengembangan > 1. Latar Belakang Penjelasan mengenai akar permasalahan atau potensi yang telah berhasil diidentifikasi pada dokumen pendukung (Borang / Evaluasi Diri / Rentra / Renop) yang akan diselesaikan atau dikembangkan dengan melaksanakan aktifitas ini. Dalam penjelasan ini harus disebutkan secara eksplisit pada unit kerja / subunit kerja / program studi mana masalah-masalah atau potensi tersebut teridentifikasi. Nomor halaman dalam dokumen pendukung dimana masalah atau potensi tersebut dibahas harap dicantumkan. 2. Rasional Jelaskan argumentasi (alasan) tentang mengapa usulan kegiatan ini adalah pilihan yang tepat untuk menyelesaikan akar permasalahan atau mengembangkan potensi yang disampaikan pada latar belakang. 3. Tujuan Uraian tujuan yang ingin dicapai oleh kegiatan ini dan dampak yang diharapkan. Penetapan tujuan harus dapat dijabarkan menjadi indikator kinerja yang terukur. 4. Maknisme dan Rancangan Uraikan mekanisme dan rancangan yang akan dilakukan secara keseluruhan dalam satu tahun anggaran. Penjelasan ini harus dapat memberikan gambaran bahwa mekanisme yang direncanakan akan mengantarkan kepada pencapaian indikator yang ditargetkan. Uraikan juga rincian atau tahap-tahap pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran ini. Mekanisme dan rancangan ini merupakan elaborasi rinci dari rancangan dan mekanisme yang disampaikan pada Ringkasan Program Pengembangan Unit Kerja. Mekanisme dan rancangan harus disampaikan dengan jelas dalam bentuk narasi untuk mencapai tujuan yang ditargetkan. 5. Sumber daya yang dibutuhkan Berdasarkan mekanisme dan rancangan, jelaskan sumberdaya besera sumber pendanaan yang dibutuhkan untuk melakukan kegiatan pada tahun anggaran 2014/2015. No
Sub Unit
1
Sub Unit 1
2
Sub Unit 2
Kegiatan Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 1
Estimasi sumber pendanaan Transitoris Pagu Pengembangan Pendapatan Belanja RP. ,RP. ,RP. ,-
Pindahan 2013/2014
RP. ,-
26
6. Jadwal Pelaksanaan Tentukan rincian jadwal yang realsitik dan login sesuai dengan tahapan pelaksanaan kegiatan sebagaimana diuraikan dalam mekanisme dan rancangan No
Sub Unit
1
Sub Unit 1
2
Sub Unit 2
Kegiatan
Tahun 2014/2015 9 10 11 12 1 2 3 4 5
6
7
8
Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 1
7. Indikator keberhasilan kegiatan Indikator keberhasilan aktivitas adalah ukuran pencapian tujuan. Cantumkan kondisi awal dan target indikator kinerja tiap triwulan baik indikator utama dan indikator tambahan yang spesifik untuk masing masing kegiatan. Indikator Kinerja
Baseline
Target Triwulan 1
Target Triwulan 2
Target Triwulan 3
Target Triwulan 4
8. Keberlanjutan dan Unit terkait Jelaskan bagaimana keberajutan program kegiatan yang diusulkan berikut dengan keterkaitan antar sub unit maupun antar unit kerja bilamana memungkinkan.
27