PANDUAN AKADEMIK AKADEMI KEPERAWATAN KARYA BHAKTI NUSANTARA MAGELANG TAHUN 2016

AKADEMI KEPERAWATAN KARYA BHAKTI NUSANTARAMAGELANG Jln. A.Yani Gg.Barito II KM.1 Sidotopo - Magelang Telp/Fax : (0293 ) 3149517Email : [email protected]

PANDUAN AKADEMIK AKADEMI KEPERAWATAN KARYA BHAKTI NUSANTARA MAGELANG TAHUN 2016

Panduan Akademik Akper KBN Magelang

Page 1

BAB I PENDAHULUAN A. SEJARAH SINGKAT Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang didirikan Yayasan Karya Bhakti Magelang berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI No: HK.00.11.2399 yang ditetapkan di Jakarta pada tanggal 6 Juni 1994.Proses belajar mengajar pertama kali dilaksanakan dengan menempati gedung SLTP Piere Tendean di Jl.A Yani No.96 Magelang dengan jumlah mahasiswa 37 orang. Tahun 1995, proses belajar mengajar berpindah ke Gedung milik Detasemen Kesehatan RINDAM IV Diponegoro di Jln.RST.Dr.Soedjono No.58 Magelang. Memasuki Tahun Akademik 1999-2000 Akdemik Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang menempati kampus baru milik sendiri di Jl.A Yani Gg.Barito II Km.1 Sidotopo Magelang. Pada tahun ke lima Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang melaksanakan akreditasi yang pertama, dan memperoleh jenjang akreditasi strata B berdasarkan Surat Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Depkes RI No. HK.00.06.4.3.4072 tanggal 14 Desember 1999, dilanjutkan dengan akreditasi yang kedua pada tahun 2005, memperoleh jenjang akreditasi strata B berdasarkan Surat Keputusan Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan Depkse RI No. HK.00.06.2.2.01377 tanggal 9 September 2005. Pada tahun 2006, Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang yang semula di bawah pembinaan Departemen Kesehatan RI, melaksanakan alih bina ke Departemen Pendidikan Nasional dengan Surat Keputusan Mendiknas RI No.99/D/O/2006 tanggal 6 Juni 2006.


Page 2

B. VISI MISI Visi : Tahun 2020 menjadi institusi pendidikan yang menghasilkan lulusan perawat yang handal, unggul dan mandiri dalam memberikan pelayanan keperawatan pada keluarga. Misi: 1. Menyelenggarakan program pendidikan perawat yang sesuai dengan tuntutan krbutuhan keperawatan/ kesehatan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 2. Pengembangan ilmu pengetahuan melalui penelitian bidang keperawatan/ kesehatan pada keluarga. 3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat untuk mrngoptimalkan kemampuan individu, keluarga secara mandiri dalam meningkatkan status kesehatan. 4. Membentuk insan keperawatan yang beretika dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

C. TUJUAN PENDIDIKAN 1.

Tujuan Nasional Tujuan nasional seperti tertera dalam UUD 1945 antara lain adalah meningkatkan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa . Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan manusia Indonesia tersebut, dilakukan berbagai program termasuk pembangunan kesehatan yang bertujuan meningkatkan derajat kesehatan dan kualitas manusia Indonesia.

2.

Tujuan Pendidikan a.

Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan.


Page 3

b.

Melaksanakan peran dan fungsi perawat dalam berbagai tatanan kehidupan.

c.

Melaksanakan kerjasama dengan sejawat perawat dan anggota tim kesehatan lainnya dalam upaya meningkatkan pelayanan keperawatan.

d.

Mengembangkan profesi keperawatan melalui pendidikan berkelanjutan dan penelitian bidang keperawatan,

3.

Tujuan Institusi a.

Tujuan Umum Menyelenggarakan pendidikan Diploma III yang bertujuan mendidik peserta didik melalui proses belajar, menyelesaikan suatu kurikulum sehingga mempunyai cukup pengetahuan, keterampilan dan sikap untuk menjadi perawat yang professional bermoral Pancasila dan mampu bersaing di era global.

b. Tujuan Khusus 1.

Melaksanakan pembelajaran bidang keperawatan dalam suatu system pelayanan kesehatan yang berkualitas dalam rangka mencerdaskan dan memberdayakan masyarakat yang berwawasan nasional.

2.

Berperan serta dalam kegiatan penelitian dalam bidang keperawatan secara berkelanjutan.

3.

Memelihara dan mengembangkan kepribadian serta sikap yang sesuai dengan etika keperawatan dalam melaksanakan profesinya.

4.

Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat atas dasar tanggung jawab sosial demi kepentingan masyarakat.

5.

Berfungsi sebagai anggota masyarakat yang kreatif, produktif, terbuka untuk menerima perubahan serta berorientasi ke masa depan sesuai dengan perannya.


Page 4

BAB II ORGANISASI PROGRAM A. STRUKTUR ORGANISASI Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

DIREKTUR

Unit Penjaminan Mutu - Pelaksana Audit - Pengendalian Dokumen PD II Bid. Administrasi & Keuangan

PD I Bidang. Akademik

PD III Bid. Kemahasiswaan

Urusan IKM dan Alumni

Urusan Pelaksana Administrasi Akademi dan Kerjasama

Urusan Kesekretariatan Umum dan SDM

Urusan Keuangan

Urusan Perlengkapan Rumah Tangga

Urusan Praktek Keperawatan

Unit Laboratorium Unit Perpustakaan DOSEN


Page 5

B. PENGELOLA AKPER KARYA BHAKTI NUSANTARA MAGELANG Struktur pimpinan pada Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang, adalah : 1. Direktur Direktur merupakan pimpinan Akedemi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang yang mempunyai kewenangan dan tanggung jawab dalam penyelenggaraan program pendidikan.

2. Pembantu Direktur ( PUDIR ) Pembantu Direktur ( PUDIR ) merupakan individu yang bertugas membantu Direktur dalam melaksanakan fungsi pendidikan, administrasi dan kemahasiswaan, terdiri atas : a. PUDIR I : Bidang Akademik : Pembantu Direktur I, dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh: -

Urusan Pelaksana Administrasi Akademik

-

Urusan Praktek Keperawatan

b. PUDIR II : Bidang Administrasi : -

Urusan Kesekretariatan Umum dan SDM

-

Urusan Keuangan

-

Urusan Perlengakapan Rumah Tannga

c. PUDIR III : Bidang Kemahasiswaan -

Urusan IKM dan Alumni

d. Unit Pelaksana Teknis : Sarana untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan mahasiswa dan dosen unit ini meliputi : -

Unit Perpustakaan

-

Unit Laboratorium


Page 6

C. UNIT PENUNJANG Untuk memperkuat komitmen pelayanan bagi civitas akademika dibentuk Unit Jaminan Mutu (UJM) guna mendukung pelaksanaan penjaminan mutu, dengan susunan pengurus sebagai berikut: - Ketua - Sekretaris


Page 7

BAB III PEASERTA DIDIK A. PERSYARATAN PENDAFTAR 1. Warga Negara Indonesia 2. Dasar Pendidikan : - Lulusan SMA semua jurusan - Lulusan Madrasah Aliyah semua jurusan - Lulusan SMK semua jurusan - Lulusan Sekolah Perawat Kesehatan 3. Umur maksimal 30 tahun 4. Bebadan sehat, tidak buta warna dan tuna fisik yang dapat mengganggu pelaksanaan proses belajar mengajar. 5. Tinggi badan : - Laki-laki minimal 155 cm - Perempuan minimal 150 cm

B. PROSEDUR PENDAFTARAN 1. Calon mahasiswa harus dating sendiri dengan menyerahkan : - Foto copy Ijazah terakhir 1 lembar - Foto copy Syarat keterangan hasil Ujian Nasional 1 lembar - Pas foto ukuran 4x6 : 5 lembar 2. Pengukuran tinggi badan dan tes buta warna 3. Mengisi formulir pendaftaran 4. Membayar biaya pendaftaran

C. PROSEDUR SELEKSI CALON MAHASISWA BARU


Page 8

1.

Pemeriksaan kelengkapan berkas pendaftaran

2.

Ujian tulis dengan materi :

3.

Pemeriksaan Kesehatan ( dilaksanakans etelah dinyatakan lulus tes uji tulis)

4.

Psikotes

D. WAKTU PENDAFTARAN -

Gelombang I

: Maret - Juni

-

Gelombang II

: Juli - September

E. JADWAL UJI TULIS -

Gelombang I

:

-

Gelombang II

:

F. TEMPAT PENDAFTARAN Kampus Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang . Jl. A Yani Gg. Barito Km.1 Sidotopo Magelang ( Jalan baru depan RSJ Prof dr.Seoroyo Magelang )

G. REGISTRASI AKADEMIK / DAFTAR ULANG 1.

Registrasi Mahasiswa Baru Mahasiswa baru yang dinyatakan lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru harus segera mendaftarkan diri, ( sesuai dengan jadwal ) dengan ketentuan sebagai berikut : a.

Menunjukan surat panggilan diterima di Akademi keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang.

b. Menunjukan bukti pembayaran biaya masuk mahasiswa baru. c.

Mengisi formulir biodata, surat pernyataan bersedia tidak hamil untuk putri, dan pernyataan untuk mentaati peraturan yang berlaku


Page 9

d. Menyerahkan pas foto untuk dokumentasi ukuran 4x6 cm 2 lembar dan ukuran 3x4 cm 2 lembar. Setelah melakukan registrasi, ,mahasiswa akan menerima surat bukti registrasi dan mendapatkan kartu mahasiswa. 2.

Registrasi Mahasiswa Lama a.

Mahasiswa membayar SPP melalui Bank BNI

b.

Bukti pembayaran diserahkan kepada petugas Tata Usaha untuk dicatat.

c.

Mahasiswa akan mendapatkan bukti registrasi yang harus mendapat bukti tidak ada pinjaman perpustakaan, laboratorium dan telah menyelesaikan tugas pada semester sebelumnya.

d.

Mahasiswa mengisi Kartu Rencana Studi dan menyerahkan kembali kepada Pembimbing Akademik.


Page 10

BAB IV PENYELENGGARAAN PROGRAM STUDI A. Sistem Pendidikan Proses pendidikan di Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang dilaksanakan dengan Sistem Kredit Semester dengan kurikulum yang telah dirancang untuk program pendidikan D III Keperawatan. Beberapa pengertian penting yang berkaitan dengan Sistem Kredit Semester, adalah : 1.

Sistem Kredit Semester Adalah suatu system penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester ( SKS ) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, epngalaman belajar dan penyelanggara program.

2.

Semester Adalah satuan waktu kegiatan yang menyatakan lamanya pendidikan suatu mata kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya. Satu semester setara dengan 1820 minggu kuliah, termasuk 2-3 minggu kegiatan penilaian/evaluasi.

3.

Satuan Kredit Semester ( SKS ) Merupakan satuan ukuran yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban studi mahasiswa selama satu semester.

4.

Kartu Rencana Studi ( KRS ) Merupakan daftar mata kuliah yang diikuti mahasiswa pada satu semester yang dibuat pada saat registrasi dan disetujui opeh Pembimbing Akademik.

5.

Kurikulum Adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.


Page 11

6.

Kartu Hasil Studi ( KHS ) Merupakan daftar nilai mata kuliah yang diikuti mahasiswa pada satu semester yang diterima setelah semester berakhir.

B. Tahun Akademik Satu tahun akademik terdiri atas dua semester, yaitu semester ganjil dan semester genap. Tahun akademik dimulai dengan semester ganjil pada bulan September sampai dengan bulan Januari dan dilanjutkan dengan semester genap yang dimulai pada bulan Maret sampai dengan Juli.

C. Masa Studi Masa studi merupakan batas waktu minimal dan maksimal bagi peserta didik untuk menyelesaikan program pendidikannya. Batas masa studi bagi mahasiswa program D III keperawatan adalah 6-10 semseter.

D. Beban Studi Merupakan jumlah satuan kredit semester yang harus ditempuh dan dilalui mahasiswa untuk menyelesaikan pendidikan D III Keperawatan sebesar 110-120 sks yang harus ditempuh sesuai dengan masa studi.

E. Jenis dan Nilai Kredit, Metode Pembelajaran 1.

PBC ( Pengalaman Belajar Ceramah ) Adalah kegiatan belajar mengajar melalui tatap muka di kelas 1 SKS PBC = 1 jam tatap muka/minggu/semester.

2.

PBP ( Pengalaman Belajar Praktikum ) Proses belajar mengajar dalam bentuk praktek baik do laboratorium kampus maupun rumah sakit yang memungkinkan mahasiswa menerapkan dan memperoleh pengalaman secara nyata sesuai dengan pengetahuan dan


Page 12

keterampilan yang telah atau sedang diperlajari. 1 SKS PBP= 2 jam/minggu/semester. 3.

PBK ( Pengalaman Belajar Klinikal ) Adalah metode pembelajaran dimana mahasisawa menerapkan secara langsung keterampilan dan pengetahuan kepada klien / pasien di rumah sakit. 1 SKS PBK = 4 jam/minggu/semester.

4.

PBL ( Pengalaman Belajar Lapangan ) Adalah metode pembelajaran dimana mahasiswa menerapkan secara langsung keterampilan dan pengetahuan di masyarakat. 1 SKS PBL = 4 jam/minggu/semester.

F. Indeks Prestasi Indeks Prestasi ( IP ) merupakan takaran kemampuan belajar mahasiswa yang diukur dari usaha yang diperoleh dalam satu semester. Perhitungan peroplehan IP adalah sebagai berikut :

IP : Jumlah nilai kredit mata kuliah yang diambil x nilai setiap mata kuliah Jumlah sks mata kuliah yang diambil


Page 13

G. Kurikulum dan Struktur Program 1.

Pengelompokan Mata Ajar ( MA ) a.

Mata kuliah Pengembangan dan Kepribadian ( MKPK ) No. 1. 2. 3.

b.

WAT .1.01 WAT.1.02 WAT.1.03

Nama M.A Agama Kewarganegaraan Bahasa Indonesia

Beban Studi 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP )

Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan ( KKK ) No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

c.

Kode M.A

Kode M.A WAT.2.01 WAT.2.02 WAT.2.03 WAT.2.04 WAT.2.05 WAT.2.06 WAT.2.07 WAT.2.08

Nama M.A Anatomi – Fisiologi Fisika an Biologi Psikologi Ilmu Gizi Mikrobiologi dan Parasitologi Farmakologi Biokimia Patologi

Beban Studi 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP ) 2 sks ( IT, IP )

Mata Kuliah Keahlian Berkarya ( MKB ) No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

Kode M.A WAT.3.01 WAT.3.02 WAT.3.03 WAT.3.04 WAT.3.05 WAT.3.06 WAT.3.07 WAT.3.08 WAT.3.09 WAT.3.010 WAT.3.011 WAT.3.012 WAT.3.013 WAT.3.014 WAT.3.015

Nama M.A Keperawatan Medikal Bedah I Keperawatan Jiwa I Keperawatan Anak I Keperawatan Maternitas I Keperawatan Medikal Bedah IIKeperawatan Jiwa II Keperawatan Anak II Keperawatan Maternitas II Keperawatan Medikal Bedah III Keperawatan Komunitas I Keperawatan Keluarga Keperawatan Gerontik Keperawatan Medikal Bedah IV Keperawatan Komunitas II Keperawatan Kegawadaruratan


Beban Studi 4 ( 2T, 2P ) 4 ( 2T, 2P ) 4 ( 2T, 2P ) 4 ( 2T, 2P ) 3 ( 3K ) 2 ( 2K ) 2 ( 2K ) 2 ( 2K ) 4 ( 2T, 2P ) 3 ( 2T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 3 ( 3K ) 3 ( 3K ) ( 1T, 1K )

Page 14

d.

Mata Kuliah Perilaku Berkarya ( MPB ) No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

e.

2.

Kode M.A WAT.4.01 WAT.4.02 WAT.4.03 WAT.4.04 WAT.4.05 WAT.4.06 WAT.4.07 WAT.4.08 WAT.4.09

Nama M.A

Beban Studi

Konsep Dasar Keperawatan ( KDK ) Kebutuhan dasar Manusia I ( KDM I ) Kebutuhan Dasar Manusia II ( KDM II) Etika Keperawatan Keperawatan Profesional Komunikasi dalam Keperawatan Riset Keperawatan Promosi Kesehatan Dokumentasi Keperawatan

2 ( 1T, 1P ) 4 ( 2T, 2P ) 4 ( 2T, 2P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P )

Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat ( MBB ) No.

Kode M.A

1.

WAT.5.01

2. 3. 4.

WAT.5.02 WAT.5.03 WAT.5.04

Nama M.A

Beban Studi

Manajemen & Kepemimpinan dlm Keperawatan Sosiologi Bahasa Inggris I Bahasa Inggris II

2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 1T, 1P ) 2 ( 2P )

Pembagian Mata Ajar Berdasarkan Semester Pengalaman Belajar Semester

Kode M.A

Nama M.A

SKS PBC

S A T U (I)

Agama Pancasila Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Ilmu Biomedik Dasar Psikologi Gizi dan Diet Etika Keperawatan Komunikasi Jumlah Kredit Semester


2 2 2 2 4 2 2 2 2 20

PB

PB

PB

P

K

L

-

-

Page 15

Pengalaman Belajar Semester

Kode M.A

Nama M.A

SKS 3 5

PB K -

PB L -

2

-

-

3

-

-

2

-

-

2

-

-

3

-

-

20

-

-

PBC

D U A ( II )

Farmakologi Keperawatan Dasar Konsep Dasar Keperawatan Praktek Klinik Kep.Dasar Pemenuhan Keb. Spiritual Penatalaksanaan Alat Kesehatan Praktek Klinik Kep. Dasar Lanjutan Jumlah Kredit Semester

PB P


Kode M.A

Nama M.A

SKS

Patofisiologi Dokumentasi Keperawatan Kep.Medikal Bedah I Managemen Patient Safety Praktek Kep. Medikal Bedah I Pendidikan Kesehatan dlm Kep. Etika dalam Pelayanan Bahasa Inggris Keperawatan

2

PB K -

2

-

-

3

-

-

2

-

-

2

-

-

3

-

-

2

-

-

2

-

-

Kebijakan Pemerintah dlm Kesehatan Jumlah Kredit Semester

2

-

-

20

-

-

PBC

T I G A

( III )


PB P

Page 16

PB L -


Kode M.A

Nama M.A

SKS 2

PB K -

PB L -

2

-

-

2

-

-

2

-

-

3 2 2

-

-

2

-

-

17

-

-

PBC

E M P A T ( IV )

Keperawatan Anak Praktek Klinik Kep. Anak Keperawatan Maternitas Praktek Klinik Kep. Maternitas KMB II Praktek KMB II Antropologi Kesehatan Metodologi Keperawatan Jumlah Kredit Semester

PB P


Kode M.A

Nama M.A

SKS 2

PB K -

PB L -

2

-

-

2

-

-

2

-

-

2

-

-

2

-

-

2

-

-

2

-

-

16

-

-

PBC

L I M A (V)

Keperawatan Jiwa Kep. Gadar & Manag. Bencana Keperawatan Keluarga Praktek Klinik Kep. Gadar Sistem Informasi Praktek Klinik Kep. Jiwa Keperawatan Gerontik Praktek Klinik Kep. Gerontik Jumlah Kredit Semester


PB P

Page 17


Kode M.A

Nama M.A

SKS 2 3

PB K -

PB L -

2

-

-

2

-

-

2

-

-

2

-

-

2

-

-

2 17

-

-

PBC

E N A M ( VI )

Kewirausahaan Karya Tulis Ilmiah Managemen Keperawatan Keperawatan Intensif Keperawatan Perioperatif Keperawatan Hemodialisa Praktek Klinik Kep. Keluarga Pelayanan Home Care Jumlah Kredit Semester

PB P

H. Sistem Pendidikan Proses pendidikan di Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang dilaksanakan dengan Sistem Kredit Semester dengan kurikulum yang telah dirancang untuk program pendidikan D III Keperawatan. Beberapa pengertian penting yang berkaitan dengan Sistem Kredit Semester, adalah : 1.

Sistem Kredit Semester Adalah suatu system penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester ( SKS ) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen, epngalaman belajar dan penyelanggara program.

2.

Semester Adalah satuan waktu kegiatan yang menyatakan lamanya pendidikan suatu mata kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya. Satu semester setara dengan 1820 minggu kuliah, termasuk 2-3 minggu kegiatan penilaian/evaluasi.

3.

Satuan Kredit Semester ( SKS ) Merupakan satuan ukuran yang digunakan untuk menyatakan besarnya beban studi mahasiswa selama satu semester.


Page 18

4.

Kartu Rencana Studi ( KRS ) Merupakan daftar mata kuliah yang diikuti mahasiswa pada satu semester yang dibuat pada saat registrasi dan disetujui opeh Pembimbing Akademik.

5.

Kurikulum Adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.

6.

Kartu Hasil Studi ( KHS ) Merupakan daftar nilai mata kuliah yang diikuti mahasiswa pada satu semester yang diterima setelah semester berakhir.

I.

Tahun Akademik Satu tahun akademik terdiri atas dua semester, yaitu semester ganjil dan semester genap. Tahun akademik dimulai dengan semester ganjil pada bulan September sampai dengan bulan Januari dan dilanjutkan dengan semester genap yang dimulai pada bulan Maret sampai dengan Juli.

J.

Penilaian Sistem Evaluasi 1. Tujuan Evaluasi - Menilai pencapaian kemampuan peserta didik berdasarkan tujuan pendidikan. - Memberi umpan baik bagi pengajar maupun peserta didik, mengenai tingkat kemampuan yang telah di capai peserta didik. 2. Jenis Evaluasi a. Ujian Tulis Untuk menilai kemampuan kognitif peserta didik dilakukan ujian tulis baik dengan bentuk soal pilihan tunggal, pilihan ganda maupun essay. Ujian


Page 19

tulis dilakukan pada Ujian Tengah Semester ( UTS ), Tes Formatif ( TF ) dan Ujian Akhir Semester ( UAS ). b. Ujian Praktik Laboratorium Untuk mata ajar yang mempunyai tujuan pembelajaran psikomotor tertentu dilakukan

ujian

praktik

laboratorium.

Penilaian

juga

mencakup

kemampuan mahasiswa menganalisa tindakan secara kognitif. c. Ujian Praktik Klinik Untuk mata ajar yang mempunayi tujuan pembelajaran psikomotor tertentu dilakukan ujian praktik di alboratorium. Penilaian juga mencakup kemampuan mahasiswa menganalisa tindakan secara kognitif. d. Uji Kompetensi Uji kompetensi adalah penilaian yang berbasis kompetensi yang merupakan suatu proses pengumpulan bukti secara sistematis serta pembuatan keputusan tentang perilaku seseorang berdasarkan standar kompetensi yang telah ditetapkan. e. Tugas Akhir Tugas akhir adalah kegiatan akademik yang menggunakan penalaran empiric dan non empiric dan metodologi tertentu yang sesuai dengan bidang yang diteliti.

K. Sistem Penilaian 1.

Cara Penentuan Nilai Setiap soal ujian harus mengacu pada tujuan instruksional khusus mata ajar. Pemberian nilai berpedoman pada Nilai Batas Lulus ( NBL ) yang telah ditetapkan NBL untuk ujian tulis adalah 2.00 ( 60 ) dan NBL untuk ujian praktik adalah 3,00 ( 68 ).


Page 20

a.

Lambang Mutu Nilai Angka

Nilai Huruf

Nilai Mutu

0 – 40 41 – 59 60 – 61 62 – 67 68 – 77 78 – 88 89 - 100

E D C B/C B A/B A

0 1.00 2.00 2.50 3.00 3.50 4.00

b. Prediksi Kelulusan Mahasiswa dinyatakan telah menyelesaikan program pendidikan Diploma III Keperawatan apabila telah memenuhi persyaratan sebagai berikut : 1.

Telah menyelesaikan semua persyaratan administrasi umum, keuangan, perpustakaan, laboratorium dan akademik.

2.

Telah menyelesaikan total kredit ( 110 – 120 SKS )

3.

Telah menempuh ujian tahap akhir.

4.

IP Komulatif minimal 2,75.

Mahasiswa yang dinyatakan lulus Program D III Keperawatan menerima predikat kelulusan sebagai berikut : 1.

Cum Laude, bila IPK

: 3,71 – 4,00

2.

Sangat memuaskan, bila IPK

: 3,41 – 3,70

3.

Memuaskan, bila IPK

: 3,00 – 3,40


Page 21

BAB V KETENTUAN LAIN A. PEMBINAAN 1. Pengertian Bimbingan adalah bantuan yang dapat diberikan oleh Pembimbing Akademik kepada mahasiswa agar dapat mengambil keputusan berkaitan dengan kegiatan akademiknya. 2. Tujuan -

Agar mahasiswa dapat beradaptasi dengan kehidupan kampus

-

Mahasiswa dapat membuat keputusan yang benar untuk masa depannya

-

Mahasiswa mampu menyelesaikan masalahnya secara sehat dan konstruktif

3. Ruang Lingkup Pembimbing Akademik dapat memberikan bimbingan : -

Bimbingan akademik

-

Bimbingan pemngembangan diri

-

Bimbingan karier

-

Konseling pribadi

4. Pembimbing Akademik Untuk setiap mahasiswa ditetapkan seorang Dosen Pembimbing Akademik (DPA) yang berperan dalam memberikan bimbingan kepada mahasiswa yang menjadi bimbingannya agar lancar dalam perencanaan studi tiap semester. Setiap awal semester, mahasiswa perlu berkonsultasi dengan DPA untuk mendapatkan pembimbingan akademik menyangkut pengisian Kartu Rencana Studi (KRS). Dalam KRS termuat semua matakuliah yang akan ditempuh mahasiswa selama semester, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.


Page 22

5. Wali Kelas Dosen yang ditunjuk untuk memantau dan bertanggung jawab terhadap kelancaran kelas.

B. BIAYA PENDIDIKAN Jenis biaya pendidikan yang terdapat di Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang meliputi biaya pembangunan (yang dibayarkan satu kali), biaya SPP, biaya praktik klinik dan biaya Ujian Akhir Semester ( UAS ), biaya wisuda.

C. CUTI AKADEMIK Cuti akademik adalah masa tidak mengikuti kegiatan akademik pada waktu tertentu selama peserta didik tersebut terdaftar sebagai mahasiswa Akademi Keperawatan Karya Bhakti Nusantara Magelang. Terdapat dua jenis cuti akademik, yaitu : -

Cuti yang direncanakan Adalah cuti akademik yang diberikan atas kemauan peserta didik. Cuti akademik ini diperhitungkan dalam masa studi mahasiswa yang bersangkutan. Cuti akademik hanya diberikan untuk jangka waktu 2 (dua) semester baik berurutan atau tidak. Cuti akademik hanya dapat diberikan bila mahasiswa yang bersangkutan telah mengikuti minimal 2 (dua) semester masa studinya.

-

Cuti yang tidak direncanakan Adalah cuti akademik yang diberikan karena hal-hal lain yang bukan atas kemauan peserta didik sendiri. Cuti yang tidak direncanakan institusi tidak diperhitungkan dalam masa studi mahasiswa yang bersangkutan.


Page 23

Cuti karena alasan kesehatan yang lebih dari 1 (satu) bulan harus mendapat rekomendasi dari dokter pemerintah. Cuti akademik yang tidak direncanakan dengan alasan tugas Negara dapat diberikan bila ada surat tugas yang ditandatangani oleh direktur.

Keterangan : Mahasiswa mengambil cuti baik yang direncanakan maupun yang tidak direncanakan dikenakan biaya cuti akademik.

Prosedur pengajuan cuti akademik : a.

Mahasiswa mengajukan permohonan cuti melalui pembimbing akademik dan diteruskan kepada direktur selambat-lambatnya satu bulan sebelum dimulainya cuti akademik yang diminta.

b.

Mahasiswa yang mengambil cuti akademik harus membayar biaya administrasi cuti akademik.

c.

Mahasiswa yang telah selesai masa cuti akademiknya, melapor secara tertulis kepada direktur dan menyelesaikan registrasi administrasi dan akademik.

d.

Hal-hal lain yang belum tercantum dalam ketentuan cuti di atas akan diatur kemudian sesuai kebijakan.

D. MAHASISWA PINDAH STUDI 1. Mahasiswa minimal telah menyelesaikan 2 semseter 2. Berasal dari institusi dengan nilai akreditasi yang sama atau lebih tinggi.

E. KETENTUAN PERKULIAHAN 1. Tata Tertib Perkuliahan a. Norma tingkah laku yang harus dipatuhi : a. Jujur b. Sopan dalam berpakaian


Page 24

c. Sopan dalam berbicara d. Sopan dalam bertingkah laku e. Disiplin f. Menjaga nama baik almamater b. Tata Tertib perkuliahan a. Mahasiswa piket menyiapkan perlengkapan kuliah, 10 menit sebelum perkuliahan dimulai b. Mahasiswa sudah berada di ruang kuliah minimal 10 menit sebelum perkuliahan dimulai. c. Mahasiwa

yang

terlambat

tidak

diperkenankan

mengikuti

perkuliahan atau dapat mengikuti perkuliahan namun kehadiran tidak diperhitungkan atau sesuai dengan kontrak dengan dosen pengajar. d. Mahasiswa tidak diperkenankan meninggalkan ruang kuliah tanpa seijin dosen pengajar atau dosen piket. e. Menjaga kebersihan dan ketertiban ruang perkuliahan. f. Dilarang makan, minum atau kegiatan serupa lainnya selama perkuliahan berlangsung g. Jika pengajar belum hadir 30 menit atau lebih, atau sesuai kontrak, piket kelas wajib melaporkan kepada dosen piket atau bagian akademik.

2. Tata Tertib Praktikum a. Mahasiswa piket harus menyiapkan perlengkapan / kebutuhan untuk praktek. b. Mahasiswa harus sudah berada dilaboratorium / ruang 15 menit sebelum praktikum dimulai. c. Mengisi daftar hadir di laboratorium


Page 25

d. Seluruh mahasiswa wajib mengikuti kegiatan praktik sesuai jadwal, terkecuali sakit dengan disertai surat sakit. e. Menjaga kebersihandan ketertiban ruang laboratorium f. Tidak diperkenankan meninggalkan ruang laboratorium selama praktik berlangsung g. Peminjaman alat-alat laboratorium wajib melaporkan ke petugas laboratorium

3. Sanksi Pelanggaran Tata Tertib Mahasiswa yang melanggar tata tertib dikenakan sanksi sebagai berikut : -

Teguran lisan atau tertulis ( SP = Surat Peringatan )

-

Dikeluarkan dari ruang kelas, laboratorium atau lahan praktik

-

Diberhentikan dari kegiatan praktikum di laboratorium atau lahan praktik

-

Mengganti peralatan / sarana yang rusak bila terjadi kerusakan

-

Tidak lulus dalam mata kuliah terkait.

F. KEPANITERAAN, WISUDA DAN ANGKAT SUMPAH 1. Kepaniteraan adalah suatu kegiatan yang harus dijalani oleh mahasiswa tingkat I yamg akan melaksanakan praktik klinik untuk pertama kalinya. Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan ini yaitu mengucapkan janji kepaniteraan. 2. Wisuda Merupakan upacara yang dilaksanakan setelah mahasiswa menyelesaikan seluruh program pendidikan. 3. Pelantikan dan Angkat Sumpah 4. Angkat Sumpah adalah upacara yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa yang telah lulus dan telah mengikuti upacara wisuda.


Page 26

PANDUAN AKADEMIK AKADEMI KEPERAWATAN KARYA BHAKTI NUSANTARA MAGELANG TAHUN 2016

Recommend Documents