Pedoman Akademik,tahun 2016

TAHUN 2016

ii

Pedoman Akademik,tahun 2016

Kata Pengantar Bismillahirrohmanirrahim Untaian kalimat syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah menganugerahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga Buku Pedoman Pendidikan Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember dapat diselesaikan dengan baik. Naskah Pedoman ini merupakan revisi yang intensif oleh seluruh anggota tim penyusun. Buku Pedoman Pendidikan Pascasarjana IAIN Jember tahun akademik 2016/2017 ini disusun dengan tujuan memberikan informasi kepada mahasiswa Pascasarjana agar dapat menyelesaikan studi dengan sebaik – baiknya. Dalam Buku Pedoman ini termuat berbAgai informasi yang diperlukan oleh mahasiswa tentang ketentuan – ketentuan umum, pokok, dan strategis. Di dalamnya juga termuat sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem penyelenggaraan pendidikan, kurikulum, paparan singkat penulisan tesis dan siertasi, serta tata tertib mahasiswa secara umum. Buku pedoman ini akan ditinjau kembali dalam rangka menyesuaikan dengan perkembangan terbaru. Mudah – mudahan Buku Pedoman ini dapat memenuhi kebutuhan, bukan saja bagi para peserta/mahasiswa, tetapi juga semua pihak yang bermaksud mendapatkan informasi tentang Pascasarjana IAIN Jember. Atas selesainya penyusunan Buku Pedoman ini, disampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu dan bekerja keras mulai penyiapan materi, penyuntingan, revisi, dan berbagai upaya penyempurnaan hingga pencetakan naskah. Semoga Allah swt. Senantiasa memberikan keberkahan kepada kita semua amin. Jember, 1 Januari 2016 Direktur,

Prof. Dr. H. Miftah Arifin, M.Ag. NIP. 19750103 199903 1 001

Pedoman Akademik, tahun 2016

iii

iv


DAFTAR ISI JUDUL KATA PENGANTAR .............................................................................

iii

DAFTAR ISI ...........................................................................................

v

BAB I PENDAHULUAN A. Landasan Filosofis Pascasarjana ....................................... B. Visi, Misi dan Tujuan Pascasarjana .................................. C. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Pendidikan Islam ....................................................................... D. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Hukum Keluarga ........................................................................ E. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Pendidikan Bahasa Arab ......................................................... F. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Ekonomi Syariah ........................................................................ G. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Pendidikan Agama Islam ....................................................... H. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam ...................................... I. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Ilmu Pendidikan Dasar Islam ............................................... J. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Manajemen Pendidikan Islam ............................................. BAB II ORGANISASI PASCASARJANA A. Organisasi Pascasarjana ........................................................ B. Uraian kerja .................................................................................. C. Dosen ...............................................................................................

1 3 4 5 6 7 8 9 10 11 13 14 15

BAB III SISTEM PENERIMAAN MAHASISWA BARU A. B. C. D.

Penerimaan Mahasiswa Baru .............................................. Tes Masuk ...................................................................................... Herregistrasi dan Orientasi Studi Mahasiswa ............. Biaya Pendidikan .......................................................................


17 19 19 19

v

BAB IV SISTEM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN A. B. C. D. E.

Beban Studi .................................................................................. Lama Studi .................................................................................... Cuti Studi ....................................................................................... Pola Perkuliahan ........................................................................ Mutasi Kuliah ...............................................................................

21 21 21 22 28

BAB V TESIS & DISERTASI A. Penulisan Tesis & Disertasi .................................................. B. Ujian Tesis & Disertasi ............................................................

29 31

BAB VI MATA KULIAH A. Pendahuluan ................................................................................ B. Rincian Mata Kuliah .................................................................

33 34

Lampiran

vi


BAB I PENDAHULUAN A. Landasan Filosofis Pascasarjana Dalam abad ke-21 sekarang ini masyarakat dihadapkan pada berbagai tantangan yang sangat kompleks, baik fisik maupun nonfisik. Pada wilayah Ilmu pengetahuan, tantangan itu ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan (ilmu-ilmu social dan terutama ilmu-ilmu eksakta) yang semakin pesat. Di samping itu, temuan-demi temuan ilmu pengetahuan sebagai hasil kerja para ilmuwan

cenderung

menunjukkan

spesifikasi-spesifikasi.

Sementara itu, penggalian ilmu pengetahuan terus berlanjut hingga sekarang. Gejala ini merupakan dinamika perkembangan ilmu pengetahuan memiliki implikasi tertentu dalam kehidupan masyarakat. Oleh

karena

itu,

standar-standar

ilmiah

menjadi

kebutuhan riil pada masyarakat modern kehidupan mereka, baik yang berada di kawasan negara-negara maju maupun yang berada di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Terkait dengan hal tersebut, potensi masyarakat Indonesia perlu diberdayakan secepatnya agar mampu beradaptasi dan mengaplikasikan standar ilmiah tersebut. Pemberdayaan ini menjadi tugas utama bagi pemimpin-pemimpin bangsa mengingat dari pemberdayaan inilah akan didapatkan sumberdaya manusia (SDM) yang kuat sebagai penyangga kemajuan dan kelangsungan bangsa Indonesia di tengah bangsa-bangsa. Salah satu strategi pemberdayaan tersebut adalah dengan menstimulasi timbulnya kesadaran masyarakat untuk merespon perkembangan sains modern. Kesadaran mereka ini perlu dikembangkan dan diarahkan untuk mengikuti studi atau kajian-kajian ilmu pengetahuan. Dalam


1

konteks Islam, kajian-kajian ilmiah harus diintensifkan bukan hanya dari segi pembaharuan waktu, melainkan juga yang substantif dari segi pembaharuan metodologi atau pendekatan. Bahkan sekarang ini, institusi-institusi pendidikan tinggi Islam di tuntut ampu membentuk pemikir-pemikir Islam yang handal. Di tangan mereka harapan besar terwujudnya peningkatan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban Islam. Sebab yang mampu mengemban amanat tersebut bukan hanya para penghafal dan penyampai kandungan ilmu-ilmu keislaman, melainkan juga para pemikir Islam. Guna menopang intensitas pemahaman ini dibutuhkan sosok pemikir yang komprehensip, artinya di samping sebagai pemikir juga sekaligus sebagai peneliti, pengkritik dan penggali ilmu pengetahuan Islam. Pascasarjana Agama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember berupaya maksimal untuk membentuk sarjana-sarjana yang berkapasitas dan berkualitas sebagai pemikir yang komprehensif tersebut melalui pendekatan metodologis. Selain itu juga diharapkan agar lulusan Pascasarjana IAIN Jember

mempunyai

kemampuan

dalam

mengelola,

mengembangkan, mengadakan perubahan dan inovasi dalam meningkatkan mutu pendidikan Islam secara komprehensip. Hal tersebut didukung oleh program studi yang ada yaitu : Program Studi Pendidikan Islam dengan konsentrasi Manajemen Pendidikan Islam. Program studi dan konsentrasi Manajemen Pendidikan Islam. Program studi dan Konsentrasi ini akan memberikan bekal kemampuan akademik dan professional kepada mahasiswa dalam meningkatkan mutu pendidikan baik di madrasah, pondok pesantren, maupun di sekolah formal dan non formal lainnya.

2


B. Visi, Misi dan Tujuan Pascasarjana Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember ini dilandasi atas visi, misi dan tujuan sebagai berikut : 1.

Visi Menjadi lembaga pendidikan tinggi yang unggul dan mandiri berkarakter keindonesiaan.

2.

Misi a.

Menyelenggarakan pendidikan dan pengajarann yang berbasis riset pada tingkat magister dan doktor.

b.

Melaksanakan

pendidikan

mengembangkan

kajian

dan

penelitian

keislaman

dalam

interdisipliner

berbasis Islam Nusantara. c.

Menerapkan ilmu pengetahuan secara interdisipliner dalam rangka pemberdayaan masyarakat.

d.

Mengembangkan

kerjasama

ditingkat

nasional

dan

internasional. 3.

Tujuan a.

Menghasilkan Magister yang unggul dan mandiri dalam kajian keislaman.

b.

Menghasilkan Doktor yang unggul dan mandiri dalam kajian keislaman.

c.

Menghasilkan

penelitian yang dapat melahirkan dan

mengembangkan

teori-teori

kajian

keislaman

interdisipliner. d.

Menghasilkan model pengabdian kepada masyarakat dalam rangka pengembangan Islam interdisipliner.

e.

Membekali

mahasiswa

untuk

dapat

melanjutkan

pendidikan pada jenjang strata tiga (S3) atau program Doktor.


3

C. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Pendidikan Islam 1.

Visi Program Studi Mewujudkan program studi dalam

bidang

yang unggul dan profesional

pendidikan

Islam

yang

berkarakter

keindonesiaan. 2.

Misi Program Studi a.

Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran berbasis riset

yang berorientasi pada penajaman pemikiran,

inovasi dan pemberdayaan Pendidikan Islam yang berkarakter keindonesiaan. b.

Mengembangkan

Pendidikan

Islam

melalui

kajian,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. c.

Melakukan penguatan kapasitas kelembagaan melalui kerjasama dalam rangka penyelenggaraan pendidikan magister

pendidikan

Islam

yang

berkarakter

ke

Indonesiaan. 3.

Tujuan Program Studi a.

Menghasilkan lulusan yang unggul dan professional dalam bidang pemikiran, supervisi, dan manajemen pendidikan Islam.

b.

Menghasilkan

produk

kajian

dan

penelitian

untuk

mengembangkan ilmu pendidikan Islam berkarakter keindonesiaan. c.

Mewujudkan pusat layanan teknologi informasi di bidang pendidikan Islam berkarakter keindonesiaan.

d.

Melakukan penguatan kelembagaan pendidikan Islam melalui kerjasama dalam dan luar negeri.

e.

Membekali

mahasiswa

untuk

dapat

melanjutkan


4


D. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Hukum Keluarga 1.

Visi Program Studi Terwujudnya Program Studi Hukum Keluarga yang Unggul Berbasis Islam Nusantara.

2.


Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran berbasis riset yang berorientasi pada penajaman pemikiran, penelitian, penggalian dan pengembangan keilmuan Islam Nusantara di bidang Hukum Keluarga.

b.

Menyelenggarakan penelitian yang komprehensif dan sistematik dalam khazanah keislaman nusantara di bidang Hukum Keluarga.

c.

Mengembangkan

khazanah

keislaman

nusantara di

bidang Hukum Keluarga melalui metode dan pendekatan normatif-sosiologis serta Psiko-Sosiologis. 3.

Tujuan Program Studi a. Menghasilkan lulusan yang mampu melakukan penajaman pemikiran ilmu-ilmu keislaman Nusantara di bidang hukum keluarga. b. Menghasilkan lulusan yang mampu membudayakan penelitian dalam bidang hukum keluarga berbasis Islam Nusantara. c. Menghasilkan lulusan yang mampu dan bersemangat melakukan penggalian ilmu pengetahuan di bidang hukum keluarga berkarakter Keindonesiaan. d. Menghasilkan Tenaga Ahli dalam Bidang Hukum Keluarga Perspektif Islam Nusantara. e. Menghasilkan lulusan yang berkarakter Islam Nusantara untuk mengembangkan keilmuan di bidang hukum keluarga.


5

f. Membekali peserta program untuk dapat melanjutkan pendidikan pada jenjang strata tiga (S-3) atau program Doktor. E. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Pendidikan Bahasa Arab 1.

Visi Program Studi Mewujudkan program studi yang unggul dan profesional dalam bidang pendidikan bahasa arab.

2.


Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran berbasis riset yang berorentasi pada penajaman, pemikiran dan pengembangan dalam bidang pendidikan bahasa arab.

b.

Menyelenggarakan

penelitian

dan

pengkajian

serta

pengembangan ilmu dalam bidang pendidikan bahasa arab . c.

Menerapkan hasil-hasil pengkajian dan pengembangan ilmu dalam bidang pendidikan bahasa arab untuk kemajuan pembelajaran bahasa arab.

d.

Melakukan penguatan kapasitas kelembagaan melalui kerjasama dalam rangka penyelenggaraan pendidikan Magister pendidikan bahasa arab.

3.

Tujuan Program Studi a. Menghasilkan lulusan yang unggul dan profesional dalam bidang pendidikan bahasa arab. b. Menghasilkan produk kajian dan penelitian untuk pengembangn pendidikan bahasa arab. c. Mewujudkan pusat layanan teknologi pendidikan bahasa arab. d. Mewujudkan kerjasama dalam dan luar negeri dalam rangka penguatan kelembagaan.

6


F.

Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Ekonomi Syariah 1.

Visi Program Studi Mewujudkan program studi yang unggul dan profesional dalam bidang ilmu Ekonomi Islam berkarakter ke-Indonesiaan.

2.

Misi Program Studi Visi tersebut dijabarkan ke dalam misi program studi yaitu : a.

Menyelenggarakan pendidikan Magister ilmu Ekonomi Islam yang berkarakter ke-Indonesiaan.

b.

Menyelenggarakan

penelitian,

pengkajian

dan

pengembangan ilmu Ekonomi Islam yang berkarakter keIndonesiaan. c.

Menerapkan hasil-hasil pengkajian dan pengembangan serta mempublikasikan berkarakter

ilmu Ekonomi Islam yang

keindonesiaan

untuk

kemajuan

dan

kesejahteraan masyarakat. d.

Melakukan penguatan kapasitas kelembagaan melalui kerjasama dalam rangka penyelenggaraan pendidikan Magister

ilmu

Ekonomi

Islam

yang

berkarakter

keindonesiaan. 3.


Menghasilkan lulusan yang unggul dan profesional dalam bidang Ilmu Ekonomi Islam.

b.

Menghasilkan produk kajian dan penelitian

Ekonomi

Islam. c.

Mewujudkan pusat layanan informasi Ekonomi Islam.

d.

Mewujudkan kerjasama dalam dan luar negeri dalam rangka penguatan kelembagaan.

e.

Membekali

mahasiswa

untuk

dapat

melanjutkan



7

G. Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Pendidikan Agama Islam 1.

Visi Program Studi Menjadi program studi pendidikan agama Islam yang unggul dan

tangguh dalam pendidikan, pembelajaran berbasis

Islam Nusantara. 2.

Misi Program Studi Visi tersebut dijabarkan dalam misi program studi yaitu: a.

Menyelenggarakan

pendidikan

dan

pembelajaran

berbasis riset yang unggul dalam bidang PAI berbasis Islam nusantara b.

Mengembangkan kajian dan penelitian

yang dapat

melahirkan dan mengembangkan teori-teori dan praktik dalam inovasi pendidikan agama Islam. c.

Mengembangkan pengabdian kepada masyarakat yang lebih bersifat proaktif dan antisipatif dalam menghadapi dan memecahkan persoalan pendidikan agama Islam yang tumbuh dan berkembang di tengah-tengah masyarakat,

d.

Mempersiapkan lulusan yang berkualitas yang memiliki kekokohan akidah dan kedalaman spiritual, keluhuran akhlak, keluasan ilmu dan kematangan profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai guru pendidikan agama Islam,

e.

Mengembangkan jaringan kerjasama/kemitraan dengan perguruan tinggi dan sekolah/madrasah, masyarakat pengguna lulusan, dan stakeholders lainnya.

3.

Tujuan a.

Menghasilkan pendidikan dan pembelajaran

unggul

dalam bidang PAI berbasis Islam nusantara b.

Menghasilkan

kajian dan penelitian yang dapat

melahirkan dan mengembangkan teori-teori dan praktik dalam inovasi pendidikan agama Islam.

8


c.

Menghasilkan pengabdian kepada masyarakat yang lebih bersifat proaktif dan antisipatif dalam menghadapi dan memecahkan persoalan pendidikan agama Islam yang tumbuh dan berkembang di tengah-tengah masyarakat.

H. Visi, Misi, Sasaran dan Tujuan Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam 1.

Visi Program Studi Menjadi program Studi yang unggul dan profesional dalam bidang

komunikasi

dan

penyiaran

Islam

berkarakter

keindonesiaan. 2.

Misi Program Studi Visi tersebut dijabarkan ke dalam misi program studi yaitu : a.

Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran berbasis riset dalam ilmu komunikasi dan penyiaran Islam yang berkarakter keindonesiaan.

b.

Menyelenggarakan

penelitian

dan

pengkajian

serta

pengembangan ilmu dalam bidang komunikasi dan penyiaran Islam yang berkarakter keindonesiaan. c.

Menerapkan hasil-hasil pengkajian dan pengembangan ilmu dalam bidang komunikasi dan penyiaran Islam yang berkarakter

keindonesiaan

untuk

kemajuan

dan

kesejahteraan masyarakat. d.

Melakukan penguatan kapasitas kelembagaan melalui kerjasama dalam rangka penyelenggaraan pendidikan Magister

ilmu komunikasi dan penyiaran Islam yang

berkarakter keindonesiaan. 3.

Tujuan Prodi: e.

Menghasilkan lulusan yang unggul dan profesional dalam bidang komunikasi dan penyiaran Islam.

f.

Menghasilkan produk kajian dan penelitian untuk pengembangn ilmu komunikasi dan penyiaran Islam.


9

g.

Mewujudkan pusat layanan teknologi informasi dan media dakwah Islam mainstream.

h.

Mewujudkan kerjasama dalam dan luar negeri dalam rangka penguatan kelembagaan.

I.

Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Ilmu Pendidikan Dasar Islam 1.

Visi Program Studi

Mewujudkan Program Studi Ilmu Pendidikan Dasar Islam yang unggul dan profesional yang berkarakter keindonesiaan. 2.

Misi a.

Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran berbasis riset dalam ilmu pendidikan dasar Islam yang berkarakter keindonesiaan.

b.

Mengembangkan Pendidikan Dasar Islam melalui kajian, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

c.

Melakukan penguatan kapasitas kelembagaan melalui kerjasama dalam rangka penyelenggaraan pendidikan magister pendidikan dasar Islam yang berkarakter keindonesiaan.

3.


Menghasilkan lulusan yang unggul dan professional dalam bidang pembelajaran di lembaga pendidikan dasar Islam.

b.

Menghasilkan produk kajian dan penelitian untuk mengembangkan ilmu pendidikan Islam berkarakter keindonesiaan.

c.

Mewujudkan pusat layanan teknologi informasi di bidang pendidikan dasar Islam berkarakter keindonesiaan.

d.

Menghasilkan

program

penguatan

kelembagaan

pendidikan dasar Islam melalui kerjasama dalam dan luar negeri.

10


J.

Visi, Misi dan Tujuan Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (S3) Prodi Manajemen Pendidikan Islam IAIN Jember dilandasi atas visi, misi, dan standar kompetensi lulusan sebagai berikut. 1.

Visi Menjadi Program Studi Manajemen Pendidikan Islam yang unggul berkarakter keindonesiaan.

2.

Misi a.

Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran berbasis riset

(research-based

instruction)

dalam

penajaman

pemikiran, dan pengembangan manajemen pendidikan Islam yang berkarakter keindonesiaan. b.

Mengembangkan Model Kepemimpinan Spiritual (spiritual leadership) di lembaga pendidikan Islam di Indonesia.

c.

Menyelenggarakan penelitian dalam bidang pendidikan Islam berbasis pesantren.

d.

Menyiapkan

peserta

program

menjadi

perancang

pendidikan Islam (designer of islamic education) dan pengembang manajerial pendidikan Islam (developer of islamic education) berbasis pesantren. e.

Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka

pengembangan

pendidikan

Islam

berbasis

pesantren. 3. Tujuan a.

Menghasilkan perancang manajemen pendidikan Islam berbasis pesantren.

b.

Menghasilkan pengembang manajemen pendidikan Islam berbasis pesantren.


11

c.

Menghasilkan

peneliti

pendidikan

Islam

berbasis

pesantren. d.

Menghasilkan pengembang Model Kepemimpinan Spiritual.

e.

Menghasilkan model pengabdian kepada masyarakat dalam rangka pengembangan manajemen pendidikan Islam berbasis pesantren.

12


BAB II ORGANISASI PASCASARJANA A.

Struktur Organisasi Pascasarjana IAIN Jember adalah salah satu unsur pelaksana akademik di bidang pendidikan. Sebagai pelaksana akademik mempunyai tugas dan tanggung jawab yang sejajar dengan program dan jurusan lain dalam bidang pendidikan yang berada di bawah naungan IAIN Jember. Pascasarjana IAIN Jember dipimpin oleh seorang Direktur yang mengkoordinasikan semua program studi baik S2 dan S3 di Pascasarjana.

Dalam

melaksanakan

tugasnya

Direktur

Pascasarjana IAIN Jember dibantu oleh delapan ketua program studi antara lain: untuk program S2, prodi Pendidikan Islam; prodi Pendidikan Bahasa Arab; prodi Hukum Keluarga; prodi Pendidikan Agama Islam; prodi Ilmu Pendidikan Dasar Islam; prodi Ekonomi Syariah; prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam; dan untuk program S3, prodi Manajemen Pendidikan Islam; serta dibantu beberapa staf. Untuk menunjang pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di

Pascasarjana IAIN Jember didukung oleh satuan pelaksana

administrasi yang menyelenggarakan pelayanan teknis dan administratif

yang

meliputi

administrasi

akademik

dan

kemahasiswaan, administrasi keuangan, administrasi umum, dan perpustakaan. Adapun struktur organisasi Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember ini adalah sebagai berikut:


13

STUKTUR ORGANISASI PASCASARJANA IAIN JEMBER REKTOR DIREKTUR Kasubag TU Staf

Program Magister

Program Doktor

 Kaprodi/Sekprodi PI  Kaprodi/Sekprodi PAI  Kaprodi/Sekprodi KPI  Kaprodi/Sekprodi ES  Kaprodi/Sekprodi PBA  Kaprodi/Sekprodi IPDI

Kaprodi/Sekprodi MPI

Dosen Program Magister

Dosen Program Doktor MAHASISWA

Garis Intruksi : Garis Koordinasi : B.

Uraian kerja Secara hierarkis, masing-masing memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: 1.

Direktur Pacasarjana bertanggungjawab atas semua kegiatan kepada Rektor IAIN Jember.

2.

Ketua Program Studi membantu Direktur dalam: a.

14

Penyiapan kegiatan akademik dan kemahasiswaan


b.

Penentuan mata kuliah yang diajarkan beserta dosen pada setiap semester.

c.

Menentukan pembimbing utama dan kedua bagi mahasiswa yang akan menulis tesis/Disertasi.

d.

Mengevaluasi hasil studi mahasiswa.

e.

Menentukan program kegiatan akademik, seminar dan kuliah tamu.

f.

Mengkoordinasikan tenaga pengajar dalam kegiatankegiatan ilmiah yang produktif

g.

Membantu Direktur dalam menjalin kerja sama akademis dengan

program Magister

sejenis di

perguruan tinggi lain baik di dalam maupun di luar negeri. 3.

Kasubag

TU

bertugas

mengkoordinir

tugas-tugas

ketatausahaan ( Akademik, kemahasiswaan,umum dan keuangan) 4.

Staf Administrasi bertugas menyiapkan sarana dan prasarana yang terkait dengan pelaksanaan program, perencanaan dan pelaksanaan aktifitas akademik dan kemahasiswaan.

C.

Dosen Untuk menjamin kelulusan yang berkualitas, Pascasarjana melaksanakan rekrutmen bagi dosen pengajar dengan cara melakukan seleksi untuk para dosen yang baru lulus di samping dosen-dosen senior yang sudah berpengalaman di bidangnya dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta. Kriteria dosen yang diterima antara lain didasarkan pada keahlian sesuai dengan ijazah yang dimilikinya, kemampuan dan pengalaman mengajar selama di program strata 1, serta reputasi yang tinggi bagi dosen senior di bidangnya.


15

Dosen Pascasarjana IAIN Jember adalah dosen tetap dan tidak tetap. Dosen tetap dalam hal ini adalah dosen yang secara kepegawaian bertugas di IAIN Jember. Mereka adalah dosen tetap yang berasal dari beberapa program studi di lingkungan IAIN Jember sendiri yang memenuhi kriteria. Sedangkan dosen tidak tetap adalah dosen yang berasal dari perguruan tinggi-perguruan tinggi lain.

16


BAB III SISTEM PENERIMAAN MAHASISWA BARU A.

Penerimaan Mahasiswa Baru Program Magister 1.

Penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan satu kali dalam satu tahun akademik, yakni semester gasal, yang ketentuan waktunya berdasarkan Kalender Akademik.

2.

Jumlah calon mahasiswa yang diterima didasarkan pada pertimbangan ketersedian sumber-sumber belajar, meliputi dosen pembina dan sarana-prasarana pendidikan.

3.

Persyaratan pendaftaran melalui jalur ujian adalah: a. Membuat akun dan mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan di website www.iain-jember.ac.id b. Foto copy sah ijazah Sarjana (S-1) dan transkrip nilai yang telah dilegalisir. c. Pas foto berwarna ukuran 3x4 cm sebanyak 4 lembar. d. Rekomendasi dari dua orang dosen senior yang pernah membimbing dalam studi atau dua orang dosen senior yang telah mengenal calon pendaftar dan minimal mempunyai gelar akademik Dr. (Doktor). e. Bagi calon mahasiswa yang sudah mengabdi pada suatu instansi, melampirkan surat ijin dari atasannya f. Bukti pembayaran Pendaftaran. g. Menyerahkan Proposal singkat tentang rencana penelitian Tesis

4.

Calon

mahasiswa

yang

telah

mendaftarkan

diri

menerima/mencetak Kartu Tanda Peserta Ujian dan Jadwal Ujian.


17

B.

Penerimaan Mahasiswa Baru Program Doktor 1.

Penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan satu kali dalam satu tahun akademik, yakni semester gasal, yang ketentuan waktunya berdasarkan Kalender Akademik.

2.

Jumlah calon mahasiswa yang diterima didasarkan pada pertimbangan ketersedian sumber-sumber belajar, meliputi dosen pembina dan sarana-prasarana pendidikan.

3.

Persyaratan pendaftaran melalui jalur ujian adalah: a. Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan atau didownload melalui website IAIN Jember; b. Foto copi sah ijazah Sarjana Strata 2 (S-2) dan transkrip nilai yang telah dilegalisir; c. Pas foto berwarna ukuran 3x4 cm sebanyak 4 lembar; d. Rekomendasi dari dua orang dosen senior yang pernah membimbing dalam studi atau dua orang dosen senior yang telah mengenal calon pendaftar dan minimal mempunyai gelar akademik Dr. (Doktor), salah satunya bergelar Guru Besar dan tidak sedang menjabat di Pascasajana IAIN Jember; e. Sertifikat TOEFL & TOAFL bisa didapat di Unit Bahasa IAIN Jember dengan syarat & ketentuan yang ditetapkan, atau di lembaga lain yang setara; f. Bagi calon mahasiswa yang sudah mengabdi pada suatu instansi, melampirkan surat ijin dari atasannya; g. Bukti pembayaran Pendaftaran; h. Menyerahkan Rancangan penelitian Disertasi sebanyak 3 eksemplar; i. Formulir & kelengkapannya dimasukkan dalam map snel mika warna biru.

4.

Calon mahasiswa yang telah mendaftarkan diri menerima Kartu Tanda Peserta Ujian dan Jadwal Ujian.

18


C. Tes Masuk Tes masuk pascasarjana dimaksudkan untuk menyeleksi mahasiswa karena tempat (daya tampung) yang terbatas yaitu dengan jumlah mahasiswa tiap kelas berkisar antara 20 sampai 25 untuk masing-masing kelas. Setiap calon mahasiswa diwajibkan mengikuti tes masuk yang materi tesnya meliputi Bahasa Inggris, Bahasa Arab dan Tes Potensi Akademik (TPA). Sistem seleksi dalam penentuan penerimaan mahasiswa baru ditentukan berdasarkan ranking hasil tes masuk dengan mempertimbangkan jumlah mahasiswa yang akan diterima dan persyaratan akademik yang dimiliki oleh calon mahasiswa. D. Herregistrasi dan Orientasi Studi Mahasiswa Peserta Ujian Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru yang dinyatakan lulus harus mendaftarkan diri di kantor Pascasarjana IAIN Jember Jl. Mataram No. 01 Mangli Jember. Setiap pendaftar diharuskan menyerahkan : 1.

Tanda bukti telah lunas membayar matrikulasi dan SPP

2.

Formulir herregistrasi yang telah diisi

3.

Pas photo terakhir hitam putih ukuran 3 x 4 sebanyak 2 lembar

4.

Pas photo terakhir berwarna (background biru) ukuran 3 x 3 sebanyak 2 lembar Setelah

melakukan

herregristrasi

mahasiswa

baru

diwajibkan mengikuti orientasi studi. E. Biaya Pendidikan Untuk mendapatkan formulir pendaftaran dan mengikuti Ujian Masuk Mahasiswa baru, maka calon mahasiswa dikenakan biaya pendaftaran.


19

Adapun biaya studi Pascasarjana IAIN Jember diantaranya: biaya pendidikan, biaya matrikulasi, biaya pembuatan jas almamater, biaya pembuatan kartu mahasiswa dan kartu Perpustakaan serta biaya bimbingan tesis susuai dengan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku..

20


BAB IV SISTEM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN A.

Beban Studi Mahasiswa

Pascasarjana IAIN Jember harus menempuh

beban kredit semester sebanyak 52 sks untuk Program Magister, dan 51 sks untuk Program Doktor. B.

Lama Studi Untuk dapat menyelesaikan program studi, jangka waktu yang disediakan maksiamal adalah 8 (delapan ) semester untuk Program Magister dan Program Doktor diatur sersuai dengan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku.

C.

Cuti Studi Berdasarkan alasan dan kondisi mahasiswa yang tidak memungkinkan mengikuti kegiatan studi dengan semestinya, maka mahasiswa tersebut diperbolehkan mengambil cuti studi untuk sementara. Cuti studi hanya diijinkan sebanyak-banyaknya 2 (dua) semester secara keseluruhan dan tidak dapat menambah masa studi Dalam masa cuti studi maka hak-hak mahasiswa untuk mendapatkan layanan administrasi dan akademik akan dicabut. Layanan tersebut antara lain: 1.

Layanan mengikuti perkuliahan

2.

Layanan konsultasi dengan pembimbing

3.

Layanan Perpustakaan

4.

Layanan kegiatan penelitian yang berkaitan dengan studi pada Pascasarjana


21

Jangka waktu selama cuti studi dihitung dalam jangka waktu lama studi. Waktu mahasiswa yang bersangkutan akan aktif kembali mengikuti program kuliah, yang bersangkutan dikenakan biaya SPP pada semester yang akan dijalani. Permohonan untuk cuti studi diajukan kepada Direktur Pascasarjana setelah mendapat persetujuan Ketua Program Studi dan Kasubag TU. D.

Pola Perkuliahan 1.

Administrasi Perkuliahan Penyelenggaraan dimaksudkan

untuk

administrasi

perkuliahan

mengendalikan

pelaksanaan

perkuliahan, dalam bentuk perangkat-perangkat : a.

Kartu Rencana Studi (KRS)

b.

Daftar hadir kuliah mahasiswa

c.

Daftar hadir dosen

d.

Kartu hasil studi Kartu Rencana Studi (KRS) adalah kartu yang memuat

daftar mata kuliah yang diprogram oleh mahasiswa dari sejumlah mata kuliah yang ditawarkan pada tiap semester dan disetujui oleh Dosen Penasehat Akademik. Setiap mahasiswa wajib menandatangani daftar hadir kuliah dan diparaf oleh dosen yang bersangkutan. Untuk dapat mengikuti ujian, mahasiswa harus telah menempuh kuliah minimal 75% dari jumlah pertemuan. Sedangkan daftar hadir dosen akan digunakan untuk administrasi kualifikasi dan keaktifan dosen yang bersangkutan. Kartu Hasil Studi (KHS) adalah kartu yang berisi informasi mengenai hasil matakuliah yang diperoleh pada tiap semester. Pengisian KHS didasarkan pada nilai dari dosen. KHS dipergunakan untuk bahan penyusunan transkrip

22


dan sebagai salah satu dasar dan tolok ukur penentuan dalam memperoleh gelar magister. 2.

Program Matrikulasi Program matrikulasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar dan / atau penyegaran kepada mahasiswa sebelum mengikuti perkuliahan mengenai mata kuliah yang terkait dengan program studi. Program matrikulasi ini berbobot 0 sks dan wajib diikuti oleh setiap mahasiswa hingga dinyatakan lulus ujian matrikulasi.

3.

Sistem Pembelajaran a.

Program pembelajaran pada

Pascasarjana bersifat

research – based learning yang dirancang sedemikian rupa untuk mewujudkan pembelajaran bertaraf tinggi dan berbobot tinggi. b.

Proses pembelajaran pascasarjana bersifat mandiri, yakni melakukan kajian dan/atau penelitian secara mandiri,

mulai

dari

perencanaan,

pelaksanaan,

penyusunan laporan, presentasi dalam seminar kelas, serta pertanggungjawaban akademisnya. c.

Perkuliahan adalah pertemuan ilmiah terjadwal yang dihadiri oleh mahasiswa dan dosen, untuk membahas hasil-hasil kajian dan / atau penelitian mahasiswa dalam bentuk seminar atau diskusi.

d.

Perkuliahan minimal 12 kali pertemuan dan maksimal 14 kali pertemuan, serta 2 kali pertemuan untuk Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS).

e.

Untuk

menjamin

pembelajaran

yang

berkualitas,

research-based learning, dan bersifat mandiri, maka diadakan tugas-tugas belajar mandiri yang terintegrasi


23

dengan seminar dan diskusi kelas. Tugas-tugas belajar mandiri pada setiap matakuliah sekurang-kurangnya meliputi 3 (tiga) macam tugas, (a) menyusun makalah presentasi yang merupakan hasil kajian / penelitian, (b) membuat book – review, yang merupakan ulasan dari hasil kajian / penelitian yang dilakukan seorang / beberapa pakar di bidang yang relevan dengan kajian matakuliah, dan (c) menerjemahkan naskah bahasa asing (Arab dan / atau Inggris) dengan topik atau tema yang sesuai dengan kajian matakuliah. f.

Masing-masing tugas sebagaimana dimaksud pada butir 5 diatas, harus memenuhi kriteria akademik, yakni dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah, dan memenuhi kualitas karya ilmiah yang layak diterbitkan dalam jurnal ilmiah. Tugas menyusun makalah presentasi wajib diperbaiki atau disusun kembali dengan memperhatikan masukan-masukan pada waktu seminar / diskusi kelas.

g.

Tugas-tugas mandiri dimaksud diserahkan kepada dosen dan

kepada

Program

Studi

masing-masing

satu

eksemplar. h.

Tugas-tugas mandiri dapat menjadi pengganti Ujian Tengah Semester (UTS) dan / atau Ujian Akhir Semester (UAS).

i.

Selain perkuliahan terjadwal, diselenggarakan pula perkuliahan-perkuliahan tak terjadwal, berupa kuliah umum (studium general), dan kuliah tamu. Kuliah umum adalah pertemuan akademik yang diikuti oleh peserta umum; sedangkan perkuliahan tamu adalah pertemuan

24


kelas yang dihadiri oleh nara sumber yang bukan dosen yang telah ditentukan. 4.

Sistem Penilaian Prestasi Akademik a.

Penilaian merupakan bentuk pelayanan akademik yang memberikan informasi mengenai prestasi akademik mahasiswa setelah menyelesaikan program-program akademik pada pascasarjana.

b.

Penilaian dilaksanakan oleh dosen mata kuliah dengan menerapkan sistem tes dan / atau system non – tes

c.

Penilaian prestasi akademik dalam satu semester dilakukan melalui Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). UTS dan UAS dalam pelaksanaannya dapat disetarakan dengan pemenuhan aspek-aspek penilaian akademik.

d.

Aspek-aspek penilaian akademik mencakup disiplin, tingkat partisipasi kelas, dan kualitas pelaksanaan tugastugas perkuliahan.

e.

Pelanggaran

terhadap

penilaian

akademik

seperti

dimaksud pada poin d (menyontek, open book diluar ketentuan dll) berdampak pada kelulusan mata kuliah, dan mata kuliah tersebut dinyatakan tidak lulus. f.

Penilaian prestasi akademik menetapkan tingkat kualitas prestasi akademik mahasiswa yang dilambangkan angka dan huruf, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

g.

Penilaian

prestasi

akademik

mahasiswa

setelah

menyelesaikan program-program akademik dalam satu atau beberapa semester yang dijadwalkan digambarkan berupa Indeks Prestasi (IP). Indeks Prestasi ini


25

dibedakan menjadi dua macam, yakni Indeks Prestasi Semester (IPS) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). h.

Hasil penilaian akhir mata kuliah dinyatakan dengan huruf dan angka sebagaimana dapat dilihat pada Tabel Konversi Nilai Matakuliah di bawah ini : TABEL I KONVERSI NILAI MATA KULIAH

INTERVAL 90 – 100 85 – 89 80 – 84 75 – 79 70 – 74 65 – 69 60 – 64 0 – 59 i.

NILAI Angka Huruf 4.00 A 3.70 A3.30 B+ 3.00 B 2.70 B2.30 C+ 2.00 C 1.00 D

STATUS Lulus Lulus Lulus Lulus Lulus Lulus Lulus Tidak Lulus

Prestasi Akademik adalah penilaian keberhasilan belajar mahasiswa pada setiap semester dan pada akhir studi. Indeks Prestasi Akademik pada satu semester disebut Indeks Prestasi Semester (IPS) dan pada akhir studi disebut Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Perhitungan Indeks Prestasi Akademik dilakukan dengan menerapkan rumus seperti di bawah ini :

IPS / IPK  Di mana

 SKSN  SKS

N adalah Nilai ∑SKS adalah Jumlah satuan kredit semester

yang ditempuh ∑SKSN adalah jumlah SKS x N (Nilai).

26


5.

Evaluasi Akhir Studi Evaluasi

akhir

studi

adalah

penilaian

terhadap

keberhasilan mahasiswa yang dilakukan setelah seluruh program studi mahasiswa berakhir. Keberhasilan belajar tersebut dinyatakan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Evaluasi akhir studi dapat dilaksanakan dengan ketentuan apabila : a.

Telah menyelesaikan seluruh beban studi

b.

Nilai MKD, MKK dan Tesis/Disertasi pada akhir studi sedikitnya memperoleh nilai B- (2.70), sedangkan nilai MKP pada akhir studi sedikitnya memperoleh nilai C+ (2.30). Mahasiswa yang mendapatkan nilai di bawah nilai lulus diberi kesempatan menempuh ujian ulang langsung kepada dosen yang bersangkutan setelah mendapat rekomendasi dari Kordinator Program Studi.

6.

Yudisium Kelulusan Berdasarkan hasil evaluasi akhir studi mahasiswa dapat diberikan predikat sesuai dengan Indeks Prestasi Komutatif (IPK) yang diperolehnya. Predikat yudisium kelulusan adalah sebagaimana tabel berikut ini : TABEL II IPK 3.76 – 4.00 3.26 – 3.75 3.01 – 3.25 2.51 – 3.00 2.00 – 2.50


PREDIKAT CUM LAUDE SANGAT MEMUASKAN MEMUASKAN BAIK CUKUP

27

Predikat Cum Laude hanya dapat diberikan kepada mahasiswa yang dapat menyelesaikan program studinya maksimal 2,5 tahun atau lima semester. E.

Mutasi Kuliah Mutasi studi dapat dilaksanakan pada

Pascasarjana IAIN

Jember apabila memenuhi ketentuan dan tidak menyalahi peraturan dan perundangan yang berlaku.

28


BAB V TESIS DAN DISERTASI A. Penulisan Tesis dan Disertasi Tesis adalah karya ilmiah yang disusun mahasiswa dalam rangka menyelesaikan studi Pascasarjana (S-2) berdasarkan hasil penelitian mandiri terhadap suatu masalah aktual yang dilakukan secara seksama dan terbimbing. 1.

Tujuan Penulisan Tesis dan Disertasi Penulisan Tesis dan Disertasi dimaksudkan untuk menilai kecakapan mahasiswa dalam memecahkan masalah secara ilmiah dengan cara mengadakan penelitian sendiri, menganalisis dan menarik kesimpulan secara metodologis serta melaporkan hasilnya dalam bentuk Tesis

bagi

Mahasiswa program Magister dan Disertasi bagi Mahasiswa Program Doktor. Masalah yang menjadi pokok bahasan Tesis dan Disertasi harus disesuaikan dengan keahlian yang dikembangkan mahasiswa dan dibimbing oleh seorang dosen pembimbing yang ditunjuk oleh Ketua Program Studi atas persetujuan Direktur Pascasarjana IAIN Jember. Penulisan Tesis dan Disertasi sebagai bahan studi harus dipertahankan di hadapan tim penguji. 2.

Mekanisme Pelaksanaan Penulisan Tesis dan Disertasi Setiap mahasiswa

Pascasarjana IAIN Jember pada

semua Program Studi wajib menyusun Tesis atau Disertasi untuk mengakhiri studinya. Tesis dan Disertasi dapat diprogram pada semester tertentu. Apabila pada semester tersebut penyusunan belum selesai, maka Tesis dan Disertasi


29

harus diprogram kembali pada semester berikutnya dengan memperhatikan batas akhir masa studinya. Adapun ketentuan umum Penulisan Tesis dan Disertasi mahasiswa adalah : a.

Judul dan kerangka pembahasan Tesis dan Disertasi harus sesuai dengan disiplin ilmu / program studi / yang didalami mahasiswa.

b.

Judul dan kerangka Tesis/Disertasi terlebih dahulu harus mendapat persetujuan dari Ketua Program Studi, karena judul dan kerangka pembahasan Tesis atau Disertasi mahasiswa satu dengan yang lain tidak boleh sama. Jika terdapat mahasiswa melakukan jiplakan (plagiat) maka dianggap gugur dan apabila ada pengajuan dari pihakpihak tertentu, maka dapat diproses melalui hukum.

c.

Setelah judul dan kerangka Tesis atau Disertasi mendapatkan persetujuan dari Ketua Program Studi, proposal dapat diajukan untuk diseminarkan.

d.

Mahasiswa dapat mengajukan proposal Tesis atau Disertasi bila telah menyelesaikan minimal 25 sks dan telah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian serta telah mengikuti Orientasi dan lulus Matrikulasi.

e.

Tesis/Disertasi harus disusun berdasarkan penelitian sendiri dengan prinsip teknis penulisan karya ilmiah dan dibimbing oleh dosen pembimbing yang memenuhi persyaratan akademis.

f.

Pembimbing

Tesis/Disertasi

bertugas

memberikan

bimbingan tentang relevansi materi dan teknis penulisan Tesis/Disertasi sesuai dengan judul yang telah disetujui oleh kaprodi. g.

Tesis/Disertasi ditulis dengan bahasa Indonesia dan atau bahasa asing (Arab, Inggris atau lainnya). Untuk tesis

30


berbahasa

Indonesia,

abstraknya

ditulis

dengan

menggunakan Bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan bahasa Arab. h.

Tesis/Disertasi mahasiswa harus diuji kebenarannya secara ilmiah dan harus dipertahankan di hadapan Tim Penguji Tesis dan Disertasi.

i.

Mahasiswa dapat mengajukan ujian Tesis dan Disertasi bila telah memenuhi persyaratan-persyaratan pengajuan, dan memiliki sertifikat TOEFL dengan score minimal 475 dan sertifikat TOAFL dengan score minimal 450.

j.

Tesis dan Disertasi dibuat sedikitnya rangkap 5 (lima) disertai soft copy (CD) dan ringkasan (artikel 15 – 20 halaman) setelah dinyatakan lulus oleh tim penguji dan dilakukan revisi sesuai dengan catatan-catatan dari tim penguji Tesis atau Disertasi. Tesis dan Disertasi dijilid setelah mendapatkan persetujuan dari tim penguji dan diserahkan ke

Pascasarjana IAIN Jember selambat-

lambatnya 1 bulan setelah selesai ujian Tesis dan Disertasi atau sesuai keputusan sidang ujian Tesis dan Disertasi,

jika

terlambat

dikenakan

sanksi

yang

ditetapkan oleh tim penguji Tesis. B. Ujian Tesis/Diertasi Pelaksanaan ujian tesis/disertasi dapat dilakukan setelah memenuhi persyaratan sebagai berikut : 1.

Telah melaksanakan seminar proposal tesis/disertasi

2.

Telah melaksanakan penelitian tesis minimal selama 90 hari (yang terhitung dari tanggal dikeluarkannya surat ijin penelitian)

3.

Telah mendapat persetujuan dari Pembimbing

4.

Telah memenuhi (bebas) tanggungan administrasi akademik, perpustakaan dan keuangan


31

32


BAB VI MATA KULIAH A. Pendahuluan Kurikulum yang ada di

Pascasarjana IAIN Jember

dirancang secara terpadu dan terdiri dari rumpun Mata Kuliah Dasar (MKD), Mata Kuliah Kompetensi Utama (MKU), Mata Kuliah Konsentrasi (MKK), dan Mata Kuliah Pendukung (MKP). MKD (mata kuliah dasar) adalah rumpun mata kuliah dasar yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa program studi di Pascasarjana IAIN Jember. MKD ini dimaksudkan untuk menjadi pondasi keilmuan yang harus diikuti dan dikembangkan oleh mahasiswa setiap program studi dalam membentuk kompetensi profesional sesuai dengan konsentrasi yang dipilihnya. MKU adalah rumpun mata kuliah kompetensi utama yang wajib diikuti oleh mahasiswa Program Studi, memberikan bekal kemampuan profesional sesuai program studi masing-masing. MKK adalah rumpun mata kuliah spesialisasi keilmuan yang memberikan bekal kemampuan profesional sesuai dengan pilihan keahlian konsetrasi masing-masing mahasiswa program studi. Mata kuliah ini berkaitan erat dengan konsentrasi yang dimiliki dalam setiap program studi dan bertujuan untuk memberikan bekal kemampuan spesialis kepada mahasiswa Pascasarjana IAIN Jember. MKP adalah rumpun mata kuliah yang berfungsi untuk memperkaya, melengkapi, memperlancar dan memantapkan potensi professional mengenai permasalahan keislaman dan kemasyarakatan yang diembannya, serta berkaitan erat dengan permasalahan kependidikan islam.


33

B. Rincian Mata Kuliah Secara rinci nama-nama mata kuliah dan penyebaran pada tiap-tiap semester serta penjabaran tiap rumpun mata kuliah pada Program Studi Pendidikan Islam dengan konsentrasi Manajemen Pendidikan Islam, Supervisi Pendidikan Islam dan Pemikiran Pendidikan Islam, Program Studi Hukum Keluarga, Program Studi Bahasa Arab, Program Studi Ekonomi Syari’ah, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Program Studi Ilmu Pendidikan Dasar Islam, dan Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (S-3) adalah sebagai berikut : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ISLAM 1. No 01 02 03 2. No 01 02 03 04 05 06 07

34

Matakuliah Dasar (MKD) Kode MK Matakuliah MKD 001 Studi al-Qur’an MKD 002 Studi Hadith MKD 003 Filsafat Ilmu JUMLAH Matakuliah Kompetensi Utama (MKU) Kode MK Matakuliah MKU 001 Isu-isu Pendidikan Islam Kontemporer MKU 002 Filsafat Pendidikan Islam dan Barat MKU 003 Analisis Kebijakan Pendidikan Islam MKU 004 Manajemen Mutu Terpadu Pendidikan MKU 005 Manajemen Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan MKU 006 Sejarah Sosial Pendidikan Islam MKU 007 Pendekatan dalam Pengkajian Pendidikan Islam/MSI

SKS 2 2 2 6

Smt I II I

SKS 2

Smt II

3

II

3

II

3

III

2

II

2

I

2

I


No 08

Kode MK MKU 008

09

MKU 009

3. No 01 02 03

Matakuliah Metodelogi Penelitian Pendidikan Islam Supervisi Akademik dan Manajerial JUMLAH

Matakuliah Pendukung (MKP) Kode MK Matakuliah MKP 001 Bahasa Arab MKP 002 Bahasa Inggris MKP 003 Teknik Penulisan Karya Ilmiah JUMLAH

4. Matakuliah Keahlian (MKK)*) 4.1 Manajemen Pendidikan Islam No Kode MK Matakuliah 01 MKK 001 Manajemen Institusi Pendidikan Islam 02 MKK 002 Manajemen Kurikulum dan Pembelajaran 03 MKK 003 Manajemen SDM Dalam Pendidikan 04 MKK 004 Kepemimpinan Pendidikan dan Perilaku Organisasi JUMLAH 4.2 Supervisi Pendidikan** Kode MK Matakuliah MKK 005 Etika Profesi Keguruan MKK 006 Evaluasi Pendidikan PAI MKK 007 Supervisi Bidang Studi PAI / Praktek 04 MKK 008 Pembelajaran PAI Berbasis ICT 05 MKK 009 Pengembangan Kurikulum PAI 06 MKK 010 Perencanaan Strategik PAI di Sekolah JUMLAH

No 01 02 03


SKS 2

Smt II

3

III

22 SKS 0 0 0 0

Smt -

SKS 3

Smt I

3

III

3

III

3

III

12 SKS 3 3 3

Smt III III III

3

III

3

III

3

III

18

35

4.3 Pemikiran Pendidikan Islam** Kode MK Matakuliah SKS Smt MKK 012 Isu-Isu Pendidikan Islam 3 II Kontemporer 02 MKK 013 Inovasi Pendidikan dan 3 III Pembelajaran 03 MKK 014 Pemikiran Tokoh-Tokoh 3 III Pendidikan Islam 04 MKK 015 PAI di Perguruan Tinggi 3 III 05 MKK 016 Pembelajaran PAI Berbasis 3 III ICT JUMLAH 15 Ket **) : dilaksanakan sesuai kebutuhan dan memenuhi syarat. No 01

5. No 01 02

36

Tugas Akhir Studi (TAS) Kode MK Matakuliah TAS 001 Seminar Proposal TAS 002 Tesis JUMLAH

SKS 0 6 6

Smt III IV


PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA 1. No 01 02 03 04 05 2. No 01 02 03 04

3. No 01 02 03 04

4. No 01 02 03 04

Matakuliah Dasar (MKD) Kode MK Matakuliah MKD 001 Studi al-Qur’an MKD 002 Studi Hadith MKD 003 Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam MKD 004 Pendekatan Dalam Pengkajian Islam MKD 005 Filsafat Ilmu JUMLAH Matakuliah Kompetensi Utama (MKU) Kode MK Matakuliah MKU 001 Ushul Fiqh : Teori dan Metodologi MKU 002 Filsafat Hukum Islam MKU 003 Metodelogi Penelitian Hukum Keluarga MKU 004 Sejarah Sosial Pemikiran Hukum Islam JUMLAH Matakuliah Pendukung (MKP) Kode MK Matakuliah MKP 001 Bahasa Arab MKP 002 Bahasa Inggris MKP 003 Ilmu Hukum Islam MKP 004 Dasar-dasar Hukum Keluarga Dalam Islam JUMLAH Matakuliah Keahlian (MKK)*) Kode MK Matakuliah MKK 001 Hukum Perdata di Indonesia MKK 002 Peradilan Agama di Indonesia MKK 003 Sosiologi Hukum Islam MKK 004 Aplikasi Qawaid Fiqhiyyah dalam Istinbath Hukum


SKS 2 2 2

Smt II I I

2

I

2 10

I

SKS 3

Smt II

2 3

I II

3

II

11 SKS 0 0 0 0

Smt -

0 SKS 3 3 3 3

Smt III II II III

37

No 05

Kode MK MKK 005

06

MKK 006

07

MKK 007

5. No 01 02

Matakuliah Sosiologi dan Psikologi Keluarga Fiqh Kontemporer dalam Hukum Keluarga Hukum Acara Peradilan Administrasi Negara JUMLAH

Tugas Akhir Studi (TAS) Kode MK Matakuliah TAS 001 Seminar Proposal TAS 002 Tesis JUMLAH

SKS 3

Smt III

3

III

3

III

21 SKS 0 6 6

Smt III IV

Ket *) : Pelaksanaan mata kuliah keahlian dapat dilakukan jika terdapat minimal 10 mahasiswa yang memprogramkan di awal semester.

38


‫‪PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB‬‬ ‫‪Smt‬‬ ‫‪I‬‬ ‫‪II‬‬ ‫‪I‬‬

‫‪SKS‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬

‫‪I‬‬

‫‪3‬‬ ‫‪18‬‬

‫‪Smt‬‬ ‫‪II‬‬ ‫‪II‬‬

‫‪SKS‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬

‫)‪Matakuliah Kompetensi Dasar (MKD‬‬ ‫‪Kode MK‬‬ ‫‪Matakuliah‬‬ ‫دراسات القرآن (علوم القرأن)‬ ‫‪MKD 001‬‬ ‫دراسة ألاحاديث (علوم الحديث)‬ ‫‪MKD 002‬‬ ‫اللغة العربية ومكانتها فى التاريخ ‪ --‬تاريخ اللغة‬ ‫‪MKD 003‬‬ ‫العربية‬ ‫علم الداللة واملعاجم‬ ‫‪MKD 005‬‬ ‫‪JUMLAH‬‬

‫‪1.‬‬ ‫‪No‬‬ ‫‪01‬‬ ‫‪02‬‬ ‫‪03‬‬ ‫‪05‬‬

‫)‪2. Matakuliah Kompetensi Utama (MKU‬‬ ‫‪No Kode MK‬‬ ‫‪Matakuliah‬‬ ‫علم اللغة إلاجتماعي‬ ‫‪01 MKU 001‬‬ ‫‪02 MKU 002‬‬ ‫تصميم مناهج تعليم اللغة العربية وبناؤها‬

‫‪II‬‬ ‫‪I‬‬ ‫‪II‬‬ ‫‪I‬‬ ‫‪II‬‬

‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪15‬‬

‫إدارة تعليم اللغة العربية داخل الصف‬ ‫علم النفس اللغوي ‪----‬علم اللغة النفس ي‬ ‫وسائل تعليم اللغة العربية‬ ‫علم اللغة وتطبيقها في تعليم اللغة العربية‬ ‫قواعد النحو والصرف‬ ‫‪JUMLAH‬‬

‫‪MKU 003‬‬ ‫‪MKD 004‬‬ ‫‪MKU 004‬‬ ‫‪MKD 006‬‬ ‫‪MKU 005‬‬

‫‪03‬‬ ‫‪04‬‬ ‫‪04‬‬ ‫‪06‬‬ ‫‪05‬‬

‫‪Smt‬‬ ‫‪III‬‬ ‫‪III‬‬ ‫‪III‬‬ ‫‪III‬‬ ‫‪III‬‬

‫‪SKS‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪15‬‬

‫)‪Matakuliah Kompetensi Pendukung (MKP‬‬ ‫‪Kode MK‬‬ ‫‪Matakuliah‬‬ ‫الدراسات التقابلية وتحليل ألاخطاء‬ ‫‪MKP 001‬‬ ‫منهج البحث في تعليم اللغة العربية‬ ‫‪MKP 002‬‬ ‫إعداد املواد الدراسية للغة العربية وتطويرها‬ ‫‪MKP 003‬‬ ‫التقويم فى تعليم اللغة العربية‬ ‫‪MKP 004‬‬ ‫إلاختبارات فى اللغة العربية‬ ‫‪MKP 005‬‬ ‫‪JUMLAH‬‬

‫‪3.‬‬ ‫‪No‬‬ ‫‪01‬‬ ‫‪02‬‬ ‫‪03‬‬ ‫‪04‬‬ ‫‪05‬‬

‫‪Smt‬‬ ‫‪III‬‬ ‫‪III‬‬ ‫‪III‬‬ ‫‪III‬‬

‫‪SKS‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪3‬‬ ‫‪15‬‬

‫)‪Matakuliah Kompetensi Pendukung (MKP‬‬ ‫‪Kode MK‬‬ ‫‪Matakuliah‬‬ ‫دراسات التـفــاسير‬ ‫‪MKKP 001‬‬ ‫الانشاء‬ ‫‪MKKP 002‬‬ ‫البالغــة‬ ‫‪MKKP 003‬‬ ‫إلامالء‬ ‫‪MKKP 004‬‬ ‫‪JUMLAH‬‬

‫‪4.‬‬ ‫‪No‬‬ ‫‪01‬‬ ‫‪02‬‬ ‫‪03‬‬ ‫‪04‬‬

‫‪39‬‬

‫‪Pedoman Akademik, tahun 2016‬‬

5. Tugas Akhir Studi (TAS) No Kode MK Matakuliah ‫مدارسات خطة البحث‬ 01 TAS 001 ‫رسالة املاجستير‬ 02 TAS 002 JUMLAH

SKS 0 6 6

Smt III IV

SKS 3 3 3 3

Smt II I I I

3

I

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH 1. No 01 02 03 04 05

2. No 01 02 03 04 05

3. No 01 02 03 04 05

40

Matakuliah Kompetensi Dasar (MKD) Kode MK Matakuliah MKD 001 Studi al-Qur’an MKD 002 Studi Hadith MKD 003 Filsafat Ilmu MKD 004 Sejarah Pemikiran dan peradaban Islam MKD 005 Pendekatan dalam Pengkajian Islam JUMLAH Matakuliah Kompetensi Utama (MKU) Kode MK Matakuliah MKU 001 Fiqh Muamalah MKU 002 Filsafat Ekonomi Islam MKU 003 Metodologi Penelitian Ekonomi MKU 004 Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam MKU 005 Makro Ekonomi Islam JUMLAH Matakuliah Kompetensi Pendukung (MKP) Kode MK Matakuliah MKP 001 Mikro Ekonomi Islam MKP 002 Statistika Ekonomi MKP 003 Prinsip Ekonomi Islam MKP 004 Lembaga Keuangan Syariah MKP 005 Manajemen Bank Islam JUMLAH

15

SKS 3 3 3 3

Smt II I II II

3 15

II

SKS 3 3 3 3 3 15

Smt III III III III III


4. Tugas Akhir Studi (TAS) No Kode MK Matakuliah 01 TAS 001 Proposal tesis 02 TAS 002 Tesis JUMLAH

SKS 0 6 6

Smt III IV

SKS 3 3

Sm t II I

3

I

3 12

I

SKS 3

Smt I

3

I

3

II

3

II

3

III

3

II

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM 1. Matakuliah Kompetensi Dasar (MKD) No Kode MK Matakuliah 01 02 03

MKD 001 MKD 002 MKD 003

04

MKD 004

Studi Al-Qur’an Studi Al-Hadits Studi Pemikiran dan Peradaban Islam Filsafat Ilmu JUMLAH

2. Matakuliah Kompetensi Utama (MKU) No Kode MK Matakuliah 01 MKU 001 Pengembangan Teori Dakwah 02 MKU 002 Teori Dan Perspektif Komunikasi 03 MKU 003 Filsafat dan Etika Komunikasi 04 MKU 004 Media dan Teknologi Komunikasi Massa 05 MKU 005 Manajemen Industri Media Islam 06 MKU 006 Metodologi Penelitian Komunikasi JUMLAH 3. Matakuliah Kompetensi Pendukung (MKP) No Kode MK Matakuliah 01 MKP 001 Bahasa Arab (Arabic for Islamic Studies) 02 MKP 002 Bahasa Inggris ( English for Islamic Studies)


18

SKS

Smt

0

I

0

I

41

03

MKP 003

04

MKP 004

Sosiologi Komunikasi dan Media Psikologi Komunikasi dan Media JUMLAH

3

II

3

II

6

4. Matakuliah Kompetensi Keahlian (MKK) No Kode MK Matakuliah SKS Smt 01 MKK 001 Media Elektronik dan Isu 3 III Kontemporer 02 MKK 002 Manajemen Media Cetak 3 III Dakwah 03 MKK 003 Manajemen Penyiaran Radio 3 III Televisi Dakwah JUMLAH 9 Catatan:* 1. MKK wajib diambil 2 matakuliah: 6 SKS 2. Kuliah diselenggarakan apabila peserta diikuti minimal 10 mahasiswa 5. No 01 02

42

Tugas Akhir Studi (TAS) Kode Matakuliah MK TAS 001 Seminar Proposal TAS 002 Tesis JUMLAH

SKS

Smt

0 6 6

III IV


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) 1.

Matakuliah Kompetensi Dasar (MKD) No Kode MK Matakuliah 01 02 03 04

2.

3.

MKD 001 MKD 002 MKD 003 MKD 004

Studi Al-Qur’an Studi Al-Hadits Sejarah Sosial Pendidikan Islam Filsafat Ilmu JUMLAH

Matakuliah Kompetensi Utama (MKU) No Kode MK Matakuliah 01 MKU 001 Pengembangan Kurikulum PAI 02 MKU 002 Evaluasi Pembelajaran PAI 03 MKU 003 Pengembangan Teori dan Model Pembelajaran PAI No 04

Kode MK MKU 004

05

MKU 005

06 07

MKU 006 MKU 007

Matakuliah Pengembangan Sumber Belajar dan Media Pembelajaran PAI Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran Teknologi Pembelajaran Metodologi Penelitian Pendidikan Agama Islam JUMLAH

Matakuliah Kompetensi Keahlian (MKK) No Kode MK Matakuliah 01 MKK 001 Desain dan Analisis PAI* 02 MKK 002 Desain dan Analisis Pembelajaran Fiqh* 03 MKK 003 Desain dan Analisis Pembelajaran Akidah Akhlaq* 04 MKK 004 Desain dan Analisis Pembelajaran Alqur’an Hadits*


SKS

Smt

3 3 3 3 12

I II I I

SKS 3 3

Smt II III

3

I

SKS

Smt

3

II

3

II

3

I

3

II

21

SKS 3 3

Smt III III

3

III

3

III

43

No 05

Matakuliah SKS Smt Desain dan Analisis 3 III Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam* 06 MKK 006 Studi Mandiri* 3 III JUMLAH 18 Catatan:* 1. MKK wajib diambil 2 matakuliah: 6 SKS 2. Kuliah diselenggarakan apabila peserta diikuti minimal 10 mahasiswa 4.

5.

44

Kode MK MKK 005

Matakuliah Kompetensi Pendukung (MKP) No Kode MK Matakuliah 01 MKP 001 Bahasa Arab (Arabic for Islamic Studies) 02 MKP 002 Bahasa Inggris ( English for Islamic Studies) 03 MKP 003 Teori Belajar dan Pembelajaran PAI 04 MKP 004 PPL 05 MKP 005 Kepemimpinan Pendidikan Islam JUMLAH Tugas Akhir Studi (TAS) No Kode MK Matakuliah 01 TAS 001 Seminar Proposal 02 TAS 002 Tesis JUMLAH

SKS 0

Smt I

0

I

0

I

3 3

III II

6

SKS 0 6 6

Smt III IV


PROGRAM STUDI ILMU PENDIDIKAN DASAR ISLAM (IPDI) 1.

Matakuliah Kompetensi Dasar (MKD) No Kode MK Matakuliah 01 MKD 001 Studi Al-Qur’an 02 MKD 002 Studi Al-Hadits 03 MKD 003 Filsafat Ilmu 04

2.

MKD 004

Sejarah Sosial Pendidikan Islam JUMLAH

Matakuliah Kompetensi Utama (MKU) No Kode MK Matakuliah 01 MKU 001 Desain dan Analisis Pembelajaran Pendidikan Dasar Islam 02 MKU 002 Media Pembelajaran Pendidikan Dasar Islam 03 MKU 003 Asesmen Pembelajaran 04 MKU 004 Inovasi Pendidikan

Smt I II I

3

I

12 SKS 3

Smt II

3

II

3 3

III III

05

MKU 005

Pembelajaran Terpadu

3

II

06

MKU 006

Metodologi Penelitian Pendidikan Dasar Islam

3

II

JUMLAH 3.

SKS 3 3 3

Matakuliah Kompetensi Keahlian (MKK) No Kode MK Matakuliah 01 MKK 001 Pengembangan Pembelajaran matematika di SD/MI/ 02 MKK 002 Pengembangan Pembelajaran IPA di SD/MI 03 MKK 003 Pengembangan Pembelajaran IPS di SD/MI 04 MKK 004 Pengembangan Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD/MI JUMLAH


18

SKS 3

Smt III

3

III

3

III

3

III

12

45

4.

5.

46

Matakuliah Kompetensi Pendukung (MKP) No Kode MK Matakuliah 01 MKP 001 Bahasa Arab (Arabic for Islamic Studies) 02 MKP 002 Bahasa Inggris ( English for Islamic Studies) 03 MKP 003 Psikologi Pendidikan 04 MKP 004 Manajemen Kelas JUMLAH Tugas Akhir Studi (TAS) No Kode MK Matakuliah 01 TAS 001 Seminar Proposal 02 TAS 002 Tesis JUMLAH

SKS 0

Smt -

0

-

3 3 6

I I

SKS 0 6 6

Smt III IV


PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM (S-3) 1.

Matakuliah Kompetensi Dasar (MKD) No Kode MK Matakuliah 01 MKD 001 Studi Al-Qur’an Hadits 02 MKD 002 Desain dan Analisis Penelitian 03 MKD 003 Filsafat Ilmu 04

2.

MKD 004

Ilmu Manajemen JUMLAH

Matakuliah Kompetensi Utama (MKU) No Kode MK Matakuliah 01 MKU 001 Teori dan Pengembangan Manajemen Pendidikan Islam dan Pesantren 02 MKU 002 Perilaku dan Budaya Organisasi Pendidikan Islam dan Pesantren 03 MKU 003 Spiritual Leadership dalam Pendidikan Islam 04 MKU 004 Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi Pendidikan Islam JUMLAH

3.

Data

SKS 3 3

Smt I I

3

I

3 12

I

SKS 3

Smt I

3

II

3

III

3

II

12

Matakuliah Kompetensi Penunjang Disertasi (MKPD) No Kode MK Matakuliah SKS 01 MKP 001 Studi Mandiri 1 (Implementasi 3 Pengembangan Manajemen di Lembaga Pendidikan Madrasah dan Pesantren) 02 MKP 002 Studi Mandiri 2 (Implementasi 3 Pengembangan Manajemen di Lembaga Pendidikan Madrasah dan Pesantren) JUMLAH 6


Smt III

III

47

4.

5.

48

Matakuliah Keahlian Khusus (MKK) No Kode MK Matakuliah 01 MKK 001 Analisis Isu dan Kebijakan Pendidikan Islam dan Pesantren 02 MKK 002 Manajemen Strategik dalam Pendidikan Pesantren 03 MKK 003 Needs Assessment dalam Pengembangan Pesantren 04 MKK 004 Kepemimpinan Pendidikan dan Perilaku Organisasi 05 MKK 007 Manajemen Kurikulum Pendidikan Islam dan Pesantren JUMLAH Tugas Akhir Studi (TAS) No Kode MK Matakuliah 01 TAS 001 Seminar Proposal 02 TAS 002 Disertasi JUMLAH

SKS 3

Smt II

3

II

3

II

3

II

3

II

12 SKS 0 15 15

Smt III IV


KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Nomor : Dj.1/255/2007 Tentang TATA TERTIB MAHASISWA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Menimbang

: a.

b.

c.

d.

Mengingat

: 1. 2. 3.


Bahwa dalam rangka mendukung tercapainya tujuan Pendidikan Nasional dan tujuan Pendidikan Tinggi Agama Islam serta untuk menciptakan suasana Kampus yang kondusif, perlu segera disusun Tata Tertib Mahasiswa Perguruan Tinggi Agama; Bahwa untuk menghindari sikap-sikap mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam yang tidak sesuai dengan tuntutan Agama Islam dan kepribadian bangsa Indonesia, perlu dibuat tata tertib mahasiswa PTAI secara nasional; Bahwa Tata Tertib Mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam yang telah ada dimasing-masing PTAI dipandang perlu disesuaikan dengan perkembangan yang ada sehingga perlu dilakukan penyempurnaan di berbagai hal Bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan sebagaimana tercantum pada huruf a, huruf b dan huruf c di atas, perlu diterbitkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam tentang Tata Tertib Mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

49

Memperhatikan

Menetapkan

50

4. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 37 Tahun 2000 tentang Petunjuk Organisasi Departemen Agama 5. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 3 Tahun 2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Agama : 1. Hasil pertemuan Pembantu Rektor dan Pembantu Ketua Bidang Kemahasiswaan UIN / IAIN / IAIN se – Indonesia di IAIN Malang, tanggal 28 s.d 30 Juli 2008 2. Lokakarya Penyusunan Pedoman Pembinaan Kemahasiswaan Perguruan Tinggi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tanggal 19 s.d 20 September 2005 3. Pertemuan Ketua Pusat Jaringan Pembinaan Kemahasiswaan, Koordinator Wilayah A, B, C dan Pembantu Rektor bidang Kemanusiaan UIN Ala’udin Makassar bersama Direktur Pendidikan Tinggi Islam di Kantor Departemen Agama RI tanggal 2 Agustus 2006 4. Hasil Pertemuan Pembantu Rektor, Pembantu Ketua dan Pembantu Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) bidang Kemahasiswaan di Hotel Mercure Jakarta Tanggal 7 sd 9 Mei 2007 Memutuskan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM TENTANG TATA TERTIB MAHASISWA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM


BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Keputusan ini yang dimaksud dengan : 1. Tata Tertib adalah aturan-aturan tentang hak, kewajiban, pelanggaran serta sanksi bagi mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam 2. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar sebagai mahasiswa di PTAI 3. Hak adalah segala sesuatu yang seharusnya diterima oleh mahasiswa sesuai dengan peraturan yang berlaku 4. Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa sesuai dengan ketentuan yang berlaku 5. Pelanggaran Tata Tertib adalah setiap perkataan, sikap, perilaku dan cara berbusana yang bertentang dengan Tata Tertib ini ketentuan lainnya yang berlaku. 6. Sanksi adalah akibat hukum yang dikenakan kepada mahasiswa yang melanggar Tata Tertib dan ketentuan lainnya yang berlaku. 7. Pihak yang berwenang adalah pihak yang menetapkan dan menjatuhkan sanksi terhadap pelanggaran Tata Tertib dan ketentuan lainnya yang berlaku. 8. Organisasi kemahasiswa adalah Organisasi intra kemahasiswaan PTAI 9. Rektor adalah pimpinan universitas atau institute 10. Ketua adalah pimpinan Institut Agama Islam 11. Dekan adalah pimpinan fakultas di lingkungan universitas dan institut 12. Dekan adalah pimpinan pascasarjana pada univetsitas, intitut atau sekolah tinggi agama islam. 13. Ketua Jurusan adalah pimpinan jurusan yang ada di perguruan tinggi agama islam 14. Dewan kehormatan Tata Tertib adalah institute yang terdiri dari Rektor/Ketua, Pembantu Rektor/Pembantu Ketua, Dekan/Pembantu Dekan, Direktur dan asisten Direktur Pascasarjana di PTAI 15. Dosen adalah pendidikan professional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat PTAI 16. Karyawan adalah tenaga administrative yang diangkat dengan surat keputusan khusus untuk menangani tugas – tugas administrative 17. Kebebasan Akademik (freedom of speech) adalah kebebasan yang dimiliki anggota civitas akademika untuk melaksanakan yang terkait


51

dengan pendidikan dan pengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi secara bertanggung jawab, mandiri dan etis sesuai dengan norma dan kaedah keilmuan. 18. Pakaian mahasiswa adalah pakaian yang dikenakan mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam. BAB II TUJUAN DAN FUNGSI Pasal 2 Tujuan dan fungsi Tata Tertib adalah (1). Untuk menjamin tegaknya Tata Tertib mahasiswa dan terciptanya suasana kampus yang kondusif bagi terlaksananya Tri Dharma Perguruan Tinggi Agama Islam (2). Menjadi Pedoman tentang hak, kewajiban, larangan, pelanggaran dan sanksi yang berlaku bagi mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam. BAB III KEWAJIBAN DAN HAK MAHASISWA Pasal 3 Setiap mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam berkewajiban (1). Menjunjung tinggi dan mengamalkan ajaran Islam dan akhlak mulia (2). Memelihara sarana dan prasarana serta menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan kampus (3). Menjaga kewibawaan dan nama baik almamater (4). Menghormati sesame mahasiswa dan bersikap sopan terhadap pimpinan, dosen dan karyawan. (5). Memelihara hubungan sosial yang baik dalam kehidupan bermasyarakat di dalam dan di luar kampus (6). Berpakaian sopan, rapi, bersih dan menutup aurat terutama pada saat kuliah, ujian dan ketika berurusan dengan dosen, karyawan maupun pimpinan. Khusus bagi mahasiswi wajib berbusana muslimah sesuai dengan syariat Islam. Pasal 4 1) Setiap mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam berhak 2) Memperoleh Pendidikan, pengajaran, dan pengarahan dari pimpinan dan dosen dalam pengkajian dan pengembangan ilmu

52


3)

4) 5) 6) 7) 8) 9)

pengetahuan sesuai dengan kaidah keilmuan, keislaman, etika, susila, tata tertib dan ketentuan yang berlaku Menggunakan dan mengembangkan kebebasan akademik secara bertanggung jawab guna mendalami ilmu agama Islam dan Ilmu Pengetahuan Umum sesuai dengan peraturan yang berlaku pada Perguruan Memperoleh pelayanan di bidang akademik, administrasi dan kemahasiswaan Memperoleh penghargaan atas prestasi yang dicapai sesuai dengan ketentuan yang berlaku Menyampaikan aspirasi dan pendapat, baik secara lisan dan/ atau tertulis secara etis dan bertanggung jawab Memperoleh pelayanaan yang layak dalam pengembangan, penalaran, minat, bakat dan kesejahteraan Menggunakan barang interntaris miliki Negara sesuai dengan peraturan yang berlaku Memanfaatkan sarana dan prasarana Perguruan Tinggi Agama Islam dalam rangka penyelenggaraan kegiatan akademik sesuai dengan ketentuan yang berlaku

BAB IV LARANGAN Pasal 5 Setiap mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam dilarang: 1) Memakai kaos oblong/tidak berkerah, celana atau baju yang sobek,sarung dan sandal, topi, rambut panjang dan/bereal, antinganting, kalung, belang (khusus laki-laki) dan tato dalam mengikuti kegiatan akademik layanan administrasi dan kegiatan kampus. Khusus bagi mahasiswi dilarang memakai baju dan/atau celana ketat, tembus pandang, dan tanpa berjilbab dalam mengikuti kegiatan di kampus. 2) Berbuat sesuatu yang dapat mengganggu proses pendidikan, keamanan, kenyamanan dan ketertiban kampus. 3) Melakukan kecurangan akademik dalam bentuk menyontek, plagiat dan praktek perjokian. 4) Memalsukan nilai,tanda tangan dan surat keterangan yang berkaitan dengan kegiatan akademik,administrasi maupun kemahasiswaan


53

5) Melakukan tindakan campur tangan kepentingan organisasi ekstra kampus dalam pengambilan kebijakan organisasi intra kampus 6) Menggunakan kantor sekretaris organisasi kemahasiswaan di luar batas jam yang telah ditetapkan 7) Menggunakan kantor secretariat organisasi kemahasiswa sebagai tempat menginap, memasak, mencuci, menjemur pakaian dan aktivitas rumah tangga lainnya. 8) Melakukan tindakan yang bertentangan dengan nilai – nilai moral, susila dan ajaran agama Islam yakni membunuh, merampok, mencuri,meminum minuman keras,menyimpan, menggunakan dan/atau melakukan transaksi jual beli narkoba,berbuat zina,tidak melaksanakan solat,tidak menjalankan puasa ramadhan,tindakan kriminal dan tindakan tercela lainnya 9) Merusak sarana dan prasarana kampus perguruan tinggi agama islam BAB V PELANGGARAN Pasal 6 1) Pelanggaran ringan adalah pelanggaran terhadap tata tertib yang tidak menimbulkan kerugian moral dan material bagi PTAI serta masih dapat dibina oleh pimpinanperguruan tinggi yang bersangkutan yaitu pasal 5 ayat (1) dan(2) 2) Pelanggaran sedang adalah pelanggaran terhadap tata tertib yang dapat menimbulkan kerugian moral dan material bagi PTAI dan masih dapat ditolerir oleh dewan kehormatan tata tertib PTAI yang bersangkutan yaitu pasal 5 ayat (3),(4),(5),(6), dan (7) 3) Pelanggaran berat adalah pelanggaran terhadap tata tertib,peraturan dan berundang-undang yang berlaku serta tidak dapat di tolerir lagi oleh dewan kehormatan tata tertib mahasiswa PTAI yaitu pasal 5 ayat (8)dan(9) BAB VI SANKSI Pasal 7 Sanksi yang dikenakan kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib mahasiswa terdiri atas: 1) Teguran lisan atau tertulis

54


2) Pembayaran ganti rugi atas barang yang rusak atau hilang 3) Tidak mendapatkan pelayanan administrasi dan atau akademik kemahasiswaan 4) Pencabutan hak mengikuti kegitan akademik tertentu 5) Pencabutan hak mengikuti semua kegiatan akademik dalam jangka waktu tertentu 1) Penangguhan dan atau pembatalan hasil ujian untuk mata kuliah tertentu dalam satu semester 2) Skorsing selama semester atau lebih dari kegiatan akademik dan atau kemahasiswaan dengan tetap berkewajiban membayar SPP dan dihitung sebagai masa studi aktif 3) Pemberhentian dengan tidak hormat sebagai mahasiswa 4) Dilaporkan kepada pihak yang berwajib apabila melanggar undang-undangn jika dipandang perlu

BAB VII BENTUK SANKSI Pasal 8 Sanksi pelanggaran terhadap tata tertib ditetapkan sebagai berikut: 1) Sanksi ringan berupa teguran lisan atau tertulis,ganti rugin atas barang yang rusak atau hilang,dikeluarkan dari kegiatan kuliah atau ujian serta tidak diberikan pelayanan administrasi dan akademik. 2) Sanksi sedang berupa pencabutan hak mengikuti semua kegiatan akademik selam satu satu semester atau lebih, pembatalan ujian, penangguhan penyerahan ijazah/transkrip nilai dan/atau skorsing selama satu semester atau lebih dan membuat surat pernyataan secara tertulis tidak akan mengulangi pelanggaran serupa 3) Sanksi berat berupa pemberhentian dengan hormat atau pemecatan dengan tidak hormat atau pencabutan gelar akademik secara tidak hormat BAB VIII PIHAK YANG BERWENANG MENJATUHKAN SANKSI Pasal 9 Pihak yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah


55

1) Ketua Jurusan, Ketua Prodi, Dosen atau Karyawan berwenang menjatuhkan sanksi tingkat ringan atas pelanggaran Tata Tertib mahasiswa 2) Dekan Fakultas, Direktur Pascasarjana dan Ketua Institut berwenang menjatuhkan sanksi tingkat sedang atas pelanggaran Tata Tertib mahasiswa. 3) Rector/Ketua berwenang menjatuhkan sanksi tingkat berat atas pelanggaran Tata Tertib mahasiswa. BAB IX TATA CARA PEMBERIAN SANKSI Pasal 10 1) Penjatuhan sanksi ringan dilakukan Ketua Jurusan, Ketua Prodi Dosen atau Karyawan didasarkan pada hasil temuan pelanggaran ringan 2) Penjatuhan sanksi sedang oleh Dekan, Direktur atau Ketua Jurusan dilakukan setelah mendengarkan keterangan pihak yang terkait dan ditetapkan dengan surat keputusan 3) Penjatuhan sanksi tingkat berat oleh Rektor/Ketua dilakukan atas : 4) Usul Dewan Kehormatan Tata Tertib yang tembusannnya disampaikan kepada orang tua atau wali mahasiswa 5) Mahasiswa yang dikenakan sanksi dapat mengajukan keberatan secara tertulis kepada Dewan Kehormatan Tata Tertib atas usul penjatuhan sanksi berat dalam tenggang waktu 7x24 jam sejak surat usulan pemberian saksi diterbitkan 6) Penjatuhan sanksi berat ditetapkan dengan Surat Keputusan. BAB X PELINDUNGAN SANKSI PELAPOR PEMBELAAN DAN REHABILITASI Pasal 11 Sanksi pelapor berhak mendapatkan perlindungan keamanan dan keselamatan dari PTAI yang bersangkutan Pasal 12 Mahasiswa yang dinyatakan melanggar Tata Tertib dapat mengajukan pembelaan diri jika sanksi yang dijatuhkan dipandang tidak sesuai dengan azas keadilan

56


Pasal 13 Rehabilitasi diberikan kepada mahasiswa yang tidak terbukti melakukan pelanggaran BAB XI KETENTUAN PENUTUP Pasal 14 1) Dengan diberlakukannya Tata Tertib mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Islam ini maka segala peraturan dan ketentuanyang bertentangan dengan Tata Tertib mahasiswa ini dinyatakan tidak berlaku lagi. 2) Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan di Jakarta Pada Tanggal 9 Juli 2007 Pgs. Direktur Jendral BAHRUL HAYAT NIP. 131602652


57

Pedoman Akademik,tahun 2016

Recommend Documents