PANCASILA DALAM AKTUALISASI KEHIDUPAN
14 Modul ke:
Fakultas
EKONOMI DAN BISNIS Program Studi
Manajemen
A. B. C. D. E.
Pemahaman Aktualisasi Jenis-Jenis Aktualisasi Pancasila Tridarma Perguruan Tinggi Budaya Akademik Kampus Sebagai Moral force Pengembangan Hukum dan HAM
Udjiani Hatiningrum, SH.M Si
A. Pemahaman Aktualisasi
Aktualisasi adalah sesuatu mengaktualkan.
Aktualisasi Pancasila, berarti: penjabaran nilai-nilai Pancasila dalam bentuk normanorma, serta merealisasikannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Oleh sebab itu, dalam merealisasikan Pancasila pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara secara sesungguhnya dapat dilakukan melalui cara berikut ini : 1. Aktualisasi Pancasila secara objektif, yaitu melaksanakan Pancasila dalam setiap aspek penyelenggaraan Negara meliputi eksekutif, legislative dan yudikatif dan dalam bidang kehidupan kenegaraan lainnya.
2. Aktualisasi Pancasila secara subjektif, yaitu pelaksanaan Pancasila dalam setiap pribadi, perseorangan, warga Negara, dan penduduk.
Pelaksanaan Pancasila secara subjektif sangat ditentukan oleh kesadaran, ketaatan, serta kesiapan individu untuk mengamalkan Pancasila.
B. Jenis-Jenis Aktualisasi Pancasila
Aktualisasi Pancasila, dapat dibedakan ke dalam 2 jenis : 1. Aktualisasi Pancasila secara Objektif. 2. Aktualisasi Pancasila secara Subjektif.
Aktualisasi Subjektif artinya : realisasi penjabaran nilai-nilai Pancasila dalam bentuk norma-norma ke dalam diri setiap pribadi, perseorangan, setiap warga negara, setiap individu, setiap penduduk, setiap penguasa dan setiap orang Indonesia. aktualisasi ini berkaitan dengan kesadaran , ketaatan serta kesiapan individu untuk mengamalkan Pancasila (norma-norma moral). Aktualisasi yang subjektif tersebut tidak terkecuali baik warga negara biasa, aparat penyelenggara negara, penguasa negara, terutama kalangan elit politik dalam kegiatan politik perlu mawas diri agar memiliki moral Ketuhanan dan Kemanusiaan sebagaimana terkandung dalam Pancasila.
Aktualisasi Pancasila secara Objektif artinya: realisasi penjabaran nilai-nilai Pancasila dalam bentuk norma-norma dalam setiap aspek penyelenggaraan negara, baik dalam bidang Legislatif, Eksekutif, dan Yudikatif, maupun semua bidang kenegaraan lainnya. Aktualisasi Objektif ini terutama berkaitan dengan peraturan perundang-undangan Indonesia.
C. Tridarma Perguruan Tinggi
Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan : salah satu visi dan misi yang menjadi tujuan untuk seluruh perguruan tinggi negeri yang ada di indonesia.
Tri Dharma Perguruan Tinggi sangatlah penting untuk diketahui oleh seluruh masyarakat khususnya mahasiswa.
Tri Dharma Perguruan Tinggi ada 3 poin yaitu : 1. Pendidikan dan Pengajaran, 2. Penelitian dan Pengembangan, 3. Pengabdian Kepada Masyarakat.
Pendidikan dan Pengajaran: Pendidikan dan Pengajaran bisa dijadikan pilar utama Tri Dharma Perguruan Tinggi, sebab pendidikan dan pengajaran sangat penting untuk sebuah perguruan tinggi. Dengan adanya pendidikan dan pengajaran yang baik perguruan tinggi bisa menghasilkan bibit penerus bangsa yang kelak akan menjadikan bangsa ini menjadi lebih terarah.
Penelitian dan Pengembangan :
Penelitian dan Pengembangan sangat penting untuk perguruan tinggi, karena dengan adanya penelitian dan pengembangan mahasiwa bisa mengembangkan ilmu pengetahuan dan penerapat bidang ilmu teknologi.
Pengabdian Kepada Masyarakat : Pengabdian kepada masyarakat diterapkan dengan cara adanya kontribusi oleh perguruan tinggi terhadap masyarakat.
Kontribusi dalam hal ini adalah kontribusi yang bersifat konkrit yang bisa diraskaan oleh masyarakat yaitu dengan adanya penerapan ilmu teknologi yang dikembangkan melalui penelitian.
Dengan adanya pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan adanya umpan balik kepada perguruan tinggi yang akan dilakukan sebagai pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi lebih lajut.
Jika tidak adanya pengabdian kepada masyarakat, perguruan tinggi tidak akan bisa melakukan pengembangan ilmu teknologi lebih lanjut.
.
D. Budaya Akademik
Budaya akademik sebenarnya adalah budaya universal. Artinya, dimiliki oleh setiap orang yang melibatkan dirinya dalam aktivitas akademik.
Budaya akademik merupakan nilai yang dilahirkan oleh masyarakat akademik yang bersangkutan.
Masyarakat akademik di manapun berada, hendaklah perkembangannya dijiwai oleh nilai budaya yang berkembang di lingkungan akademik yang bersangkutan. Bagaimana tanggapan saudara ?
E. Kampus Sebagai Moral force Pengembangan Hukum dan HAM Kampus merupakan wadah kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kampus merupakan wadah perkembangan nilai-nilai moral, di mana seluruh warganya diharapkan menjunjung tinggi sikap yang menjiwai moralitas yang tinggi dan dijiwai oleh pancasila.
Melihat potensi mahasiswa yang begitu besar, tidak sepantasnyalah peran mahasiswa yang hanya mementingkan kebutuhan pribadi saja. Melainkan harus tetap berkontribusi terhadap bangsa dan negarnya. 1. Berikan tanggapan saudara ? 2. Apa bentuk sumbangsih saudara sebagai Mahasiswa dalam berkontribusi terhadap bangsa dan negara ini, jelaskan argumentasi saudara?
DAFTAR PUSTAKA
1. Syahrial Syarbaini . Modul Pendidikan Pancasila. 2013 2. http://indrie7.blogspot.com/2013/04/aktualisasipancasila-dan-aktualisasi.html 3. http://dedik46.wordpress.com/2011/07/22/8 4. http://harapan48.blogspot.com/2013/03/makalahpendidikan-pancasila_18.html#!/2013/03/makalahpendidikan-pancasila_18.html
Terima Kasih Udjiani Hatiningrum, SH.M Si