Monthly Outlook PT. TOPGROWTH FUTURES Sahid Sudirman Center, lt 40 Jl. Jend.Sudirman kav. 86 Jakarta 10220
021 - 27889393
Konten dalam Daily Outlook adalah untuk tujuan informasi saja. Setiap prakiraan, komentar, analisa dan artikel yang disampaikan didasarkan pada informasi yang dikumpulkan dari berbagai sumber yang dapat dipercaya, lengkap dan akurat. Namun tidak dapat diberikan jaminan atas keabsahan dari sumber-sumber tersebut. Seluruh pernyataan dan ekspresi yang disampaikan sebagai prakiraan dan analisa adalah semata-mata pendapat dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat investas iatau ajakan. Pasar Valuta Asing, Kontrak Berjangka, Komoditi & CFD (Contract For Difference) bersifat volatile dan pendapat yang disampaikan dapat berubah tanpa pemberitahuan.
@topgrowthfutures research@topgrowthfuture s www.topgrowthfutures.com
HEADLINE Pertemuan para pembuat kebijakan Federal Reserve yang akan digerlar pada tanggal 21 – 22 September mendatang, diperkirakan akan menentukan apakah The Fed akan menaikkan suku bunganya lebih cepat atau akan menahan diri terhadap pengetatan kebijakan moneter hingga bulan Desember mendatang. Pertumbuhan lapangan kerja sektor swasta AS selama bulan Agustus dilaporkan melambat lebih dari yang diharapkan, setelah selama dua bulan berturut-turut mencatat kenaikan yang kuat serta dibarengi dengan pertumbuhan upah yang moderat. Data terakhir di pasar tenaga kerja ini, dikhawatirkan akan memberi hambatan bagi The Fed untuk melanjutkan kebijakan kenaikan suku bunga di tahun ini. Non-Farm Payroll naik sebanyak 151.000 lapangan kerja di bulan lalu, setelah sebelumnya direvisi naik menjadi 275.000 dari 255.000 di bulan Juli, seiring penurunan jumlah lapangan kerja di sektor manufaktur dan konstruksi. Selain itu Departemen Tenaga Kerja juga melaporkan tingkat pengangguran yang tidak berubah di 4.9%, seiring lebih banyak warga AS yang memasuki usia kerja. Sebelumnya para ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan payroll akan tumbuh sebanyak 180.000, sedangkan tingkat pengangguran diperkirakan akan turun menjadi 4.8% di bulan lalu. Namun sejumlah kalangan menilai bahwa meskipun laju pasar tenaga kerja tidak sesuai dengan perkiraan, akan tetapi hal ini masih bisa memberikan dorongan bagi The Fed untuk tetap menaikkan suku bunga di bulan Desember. Pertumbuhan upah yang lebih kecil, kemungkinan juga memberikan gambaran adanya kesulitan di sektor swasta dalam memacu pertumbuhan upah guna meningkatkan dukungan bagi sektor belanja konsumen, sebagai penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi di Amerika, sekaligus juga akan meningkatkan laju permintaan barang dan jasa. Meskipun data pasar tenaga kerja di laporkan dengan hasil yang tidak sesuai harapan, namun sentiment para pelaku pasar nampaknya masih cukup optimis terhadap laju kenaikan suku bunga di tahun ini, namun persentase peluang kenaikan suku bunga di bulan September justru menurun, demikian juga peluang kenaikan suku bunga di bulan Desember juga mengalami penurunan meskipun masih berada di atas 50%. Dollar masih cenderung menguat terhadap sejumlah mata uang pesaingnya dan komoditas seperti Emas, meskipun penguatan tersebut sedikit terbatas oleh menurunnya ekspektasi pasar terhadap kenaikan suku bunga. Sejumlah pejabat The Fed juga masih memberikan dukungan terhadap adanya kenaikan suku bunga di tahun ini, dan pasar hanya dapat menunggu keputusan akhir dari Janet Yellen di pertemuan kebijakan moneter bukan September atau di bulan Desember mendatang. Tidak sedikit kalangan ekonom yang masih memperkirakan bahwa kenaikan suku bunga The Fed di tahun ini pasti akan terjadi, seiring sejumlah data tenaga kerja secara keseluruhan masih menunjukkan kekuatannya dalam memberikan dukungan bagi perekonomian AS. Hal | 1
FOREX & COMMODITY EUR / USD GBP / USD AUD / USD USD / CHF USD / JPY GOLD OIL SILVER
www.topgrowthfutures.com
research@topgrowthfuture s
@topgrowthfutures
MONTHLY PIVOT R3
R2
R1
PIVOT
S1
S2
S3
1,1648
1,1506
1,1328
1,1186
1,1008
1,0866
1,0688
1,3944
1,3658
1,3438
1,3152
1,2932
1,2646
1,2426
0,7955
0,7855
0,7689
0,7589
0,7423
0,7323
0,7157
0,7301
0,7706
0,9928
0,9732
0,9602
0,9406
0,9276
108,90
106,21
104,91
102,22
100,92
98,23
96,93
1423,20
1395,05
1360,40
1332,25
1297,60
1269,45
1234,80
58,31
53,82
48,17
43,68
38,03
33,54
27,89
23,04
21,90
20,67
19,53
18,30
17,16
15,93
R3
R2
R1
PIVOT
S1
S2
S3
23204
24134
23530
22600
21996
21066
20462
18190
17560
17155
16520
16120
15490
15085
270,30
264,70
260,00
254,35
249,70
244,10
239,40
19082
18853
18629
18400
18176
17947
17723
2247,00
2219,25
2197,25
2169,25
2147,50
2119,75
2097,75
4987,75
4912,25
4833,00
4757,25
4678,25
4602,75
4523,50
11591,5
11197,5
10877,0
10482,5
10162,5
9768,5
9448,0
7554,5
7251,0
7017,5
6713,5
6480,5
6177,0
5943,5
STOCKS INDEX HANGSENG NIKKEI KOSPI DOWJONES S&P 500 NASDAQ DAX FTSE 6571,5
Hal | 2
@topgrowthfutures research@topgrowthfuture s www.topgrowthfutures.com
EUR / USD 1> Perlu break 1.1367 untuk melanjutkan pola bullish dengan target terdekat di kisaran 1.1562 2> Perlu break area 1.1069 untuk merubah bias menjadi bearish dengan target terdekat di area 1.0913 3> Euro cenderung untuk mengalami kenaikkan
VIEW PIVOT
GBP / USD 1> Perlu break 1.3056 untuk melanjutkan pola bearish dengan target di kisaran 1.2787 2> Perlu break area 1.3544 untuk merubah bias menjadi bullish dengan target terdekat di area 1.3906 3> Sterling cenderung untuk mengalami penurunan
VIEW PIVOT
Hal | 3
@topgrowthfutures research@topgrowthfuture s www.topgrowthfutures.com
AUD / USD 1> Perlu break 0.7380 untuk melanjutkan pola bearish dengan target di kisaran 0.7214 2> Perlu break area 0.7689 untuk merubah bias menjadi bullish dengan target terdekat di area 0.7764 3> Aussie cenderung untuk bergerak turun
VIEW PIVOT
USD / CHF 1> Perlu break 0.9885 untuk melanjutkan pola bullish dengan target di kisaran 0.9955 2> Perlu break area 0.9637 untuk merubah bias menjadi bearish dengan target terdekat di area 0.9521 3> Swiss Franc cenderung untuk bergerak naik
VIEW PIVOT
Hal | 4
1> Perlu break 100.62 untuk melanjutkan pola bearish dengan target terdekat di kisaran 98.96 2> Perlu break area 104.37 untuk merubah bias menjadi bullish dengan target terdekat di area 106.72 3> Yen cenderung untuk mengalami rebound
www.topgrowthfutures.com
research@topgrowthfuture s
@topgrowthfutures
USD / JPY
VIEW PIVOT
GOLD 1> Level resistance 1400.0 2> Level support 1300.0 3> Pergerakan harga emas terpantau masih dalam channel bullish didukung oleh TSI yang masih bergerak naik namun dibayang-bayangi pergerakan CCI yang terlihat sudah mencoba dua kali pengujian untuk terus menembus level 200. Apabila berhasil break maka peluang untuk tetap bullish tetap terbuka lebar. 4> Abaikan proyeksi bullish apabila CCI sudah jatuh ke dalam wilayah negatif dan level support terbreak.
VIEW PIVOT
Hal | 5
1> Level resistance 49.50 2> Level support 39.50 3> Pergerakan minyak mentah terpantau masih dalam channel bullish dengan ditandai TSI yang masin crossing up dan CCI masih bergerak pada kisaran positif. 4> Abaikan proyeksi bullish apabila level support terbreak.
www.topgrowthfutures.com
research@topgrowthfuture s
@topgrowthfutures
OIL
VIEW PIVOT
SILVER 1> Level resistance 21.15 2> Level support 17.85 3> Pergerakan harga perak terpantau masih dalam channel bullish dengan ditandai TSI yang masin crossing up dan CCI masih bergerak pada kisaran positif. 4> Abaikan proyeksi bullish apabila level support terbreak dan CCI mulai bergerak pada kisaran negatif.
VIEW PIVOT
Hal | 6
1> Level resistance 24500 2> Level support 23000 3> Pergerakan indeks Hang Seng terpantau masih bullish yang didukung oleh TSI yang sudah crossing up dan CCI sudah berada di dalam wilayah positif, diatas level 0. 4> Abaikan proyeksi bullish apabila candlestik jatuh melampaui level support dan CCI terpantau mencoba untuk crossing down serta TSI kembali bergerak di wilayah negatif
www.topgrowthfutures.com
research@topgrowthfuture s
@topgrowthfutures
HANGSENG
NIKKEI 1> Level resistance 18000 2> Level support 16000 3> Pergerakan indeks Nikkei terpantau masih dibayang-bayangi channel bearish. Hal ini terlihat pada TSI yang masih turun dan CCI masih bergerak pada kisaran wilayah negatif. 4> Terpantau juga pola candlestick double bottom untuk selanjutnya dapat diprediksinya candlestick dapat bullish asal mendapat dukungan dari CCI yang sudah bergerak di atas zona positif dan minimal TSI sudah merapat.
Hal | 7
1> Level resistance 275.00 2> Level support 255.00 3> Pergerakan indeks Kospi terpantau masih berada pada channel bullish dengan dukungan TSI yang sudah crossing up dan CCI yang bergerak pada kisaran wilayah positif. 4> Abaikan proyeksi bullish apabila CCI jatuh masuk ke dalam wilayah negatif dan TSI bergerak merapat/berimpit serta 4 komposisi candlestick yang masih bullish secara beruntun diprediksikan pergerakan indek Kospi akan mengalami koreksi kembali.
www.topgrowthfutures.com
research@topgrowthfuture s
@topgrowthfutures
KOSPI
DOWJONES 1> Perlu break up area 18623 untuk melanjutkan pola bullish dengan menyentuh rekor baru 2> Sementara perlu break down area 17780 untuk merubah bias menjadi bearish dengan target support terdekat di area 17210 3> Dow Jones cenderung untuk mengalami konsolidasi karena sudah berada dalam fase overbought dengan stochastic slow menuju kebawah
Hal | 8
1> Perlu break up area 2191.00 untuk melanjutkan pola bullish dengan menyentuh rekor baru 2> Sementara perlu break down area 2085.00 untuk merubah bias menjadi bearish dengan target support terdekat di area 2020.00 3> S&P500 cenderung untuk mengalami konsolidasi karena sudah berada dalam fase overbought dengan stochastic slow menuju kebawah
www.topgrowthfutures.com
research@topgrowthfuture s
@topgrowthfutures
S&P500
NASDAQ 1> Perlu break up area 4840.00 untuk melanjutkan pola bullish dengan menyentuh rekor baru 2> Sementara perlu break down area 4580.00 untuk merubah bias menjadi bearish dengan target support terdekat di area 4430.00 3> Nasdaq cenderung untuk mengalami konsolidasi karena sudah berada dalam fase overbought dengan stochastic slow menuju kebawah
Hal | 9
1> Perlu break up area 10803.0 untuk melanjutkan pola bullish dengan target terdekat resistance terdekat di kisaran 11400.0 2> Sementara perlu break down area 10270.0 untuk merubah bias menjadi bearish dengan target support terdekat di area 9905.0 3> DAX cenderung untuk mengalami konsolidasi karena sudah berada dalam fase overbought dengan stochastic slow menuju kebawah
www.topgrowthfutures.com
research@topgrowthfuture s
@topgrowthfutures
DAX
FTSE 1> Perlu break up area 6947.0 untuk melanjutkan pola bullish dengan target terdekat resistance terdekat di kisaran 7085.0 2> Sementara perlu break down area 6565.0 untuk merubah bias menjadi bearish dengan target support terdekat di area 6377.0 3> FTC10 cenderung untuk mengalami konsolidasi karena sudah berada dalam fase overbought dengan stochastic slow menuju kebawah
Hal | 10