Flow Control
Model Kendali Aliran Aliran data masuk
Buffer
Server
Aliran data keluar
Koneksi fisik TX
RX
RX
TX
•
RTS
GND
•
Jika dijawab CTS maka TX jika tidak tunggu
GND RTS
CTS
CTS
RTS
Pertukaran sinyal
Sliding window
SLIDING WINDOW Karena frame yang berada dalam window pengirim bisa hilang atau rusak, pengirim harus tetap menyimpan frame tersebut dalam memorinya sebagai antisipasi kemungkinan retransmisi. Piggybacking teknik penumpangan balasan pada frame data untuk komunikasi 2 arah (menghemat kapasitas komunikasi). Sending window: jumlah deretan frame maksimum yang dapat dikirim pada suatu saat Receiving window: jumlah frame maksimum yang dapat diterima
Besarnya window
ARQ
Window Kirim
Window Terima
Idle RQ
1
1
Selective Repeat
N
N
Go Back N
N
1
Perhitungan Waktu Transmisi Paket
Perhitungan Waktu Transmisi Paket 0 Paket
0-t1 = waktu propagasi t1-t2 = waktu paket (waktu pengeluaran bit 1 sampai terakhir) t2-t3 = waktu deteksi t3-t4 = waktu paket ack t4-t5 = waktu propagasi
t1
Err Det ACK
t2 t3 t4 t5
t
Perhitungan Waktu Transmisi Paket
Perhitungan Waktu Transmisi Paket
MEDIUM ACCESS CONTROL
Kategori untuk Sharing Medium Transmisi
Metoda Random Access dikenal juga sbg metoda Contention 1. ALOHA 2. Slotted ALOHA 3. CSMA 4. CSMA/CD 5. CSMA/CA
ALOHA ALOHA dikembangkan di Hawai untuk komunikasi data menggunakan radio Stasiun dapat mengirimkan data kapan saja, dan jika terjadi tabrakan, data rusak Stasiun tidak dapat mendeteksi terlebih dahulu apakah medium sedang digunakan stasiun lain Jenis ALOHA : 1) Pure ALOHA 2) Slotted ALOHA
ALOHA PURE ALOHA
ALOHA PURE ALOHA Pada Pure ALOHA, collision dapat terjadi pada AWAL, TENGAH, maupun AKHIR Frame sehingga waktu yang terbuang adalah 2x waktu transmisi sebuah frame
ALOHA
SLOTTED ALOHA Slotted ALOHA dikembangkan dengan memberikan slot/batas pengiriman yang dapat dilakukan oleh sebuah stasiun, sehingga setiap stasiun selalu memulai mengirimkan data pada awal sebuah slot. Hal ini menyebabkan kemungkinan waktu yang terbuang hanya t (waktu transmisi sebuah frame), sehingga efisiensi meningkat
Slotted Aloha Kinerja
Aloha dapat ditingkatkan dengan mengurangi kemungkinan collision Slotted Aloha membatasi station hanya bisa transmit pada awal slot yang tertentu Paket dianggap konstan dan menduduki satu slot
CSMA (CARRIER SENSE MULTIPLE ACCESS) Collision dapat dikurangi/dihindari jika stasiun dapat mendeteksi terlebih dahulu apakah medium sedang digunakan Sistem ini dapat diterapkan pada jaringan dengan latency rendah, seperti pada LAN CSMA masih memungkinkan terjadi tabrakan, jika dua stasiun mendeteksi bersamaan dan jika terdeteksi jalur idle juga akan mengirimkan frame secara bersamaan Mode akses CSMA : 1-persistent, non-persistent, p-persistent,
1-Persistent CSMA Station yang punya paket untuk transmit deteksi kanal Jika kanal sibuk deteksi kanal secara kontinyu, tunggu sampai kanal menjadi idle Begitu kanal terdeteksi idle transmit paket Jika lebih dari satu station menunggu collision Station-station yang mempunyai paket yang tiba dalam tprop dari transmisi sebelumnya mempunyai kemungkinan collision Station yang terlibat collision menjalankan algoritma backoff utk scheduling waktu resensing berikutnya 1-Persisten CSMA berusaha akses medium sesegera mungkin “greedy” rate collision tinggi
Non-Persistent CSMA Berusaha mengurangi collision Station yg punya paket utk transmit
mendeteksi
kanal Jika kanal sibuk, segera backoff dan reschedule waktu resensing jika kanal idle, station transmit Dengan segera melakukan rescheduling resensing jika sibuk dan tidak ngotot (persisting) insiden collision dikurangi dibandingkan dengan 1-
persistent
Rescheduling
1-persistent
menyebabkan delay > daripada
p-Persistent CSMA
dua skim sebelumnya (1persisten CSMA dan Non-persistent CSMA) Station yang punya paket untuk transmit mendeteksi kanal, jika kanal sibuk terus deteksi sampai kanal idle Jika kanal idle : Mengkombinasikan
dengan probabilitas p, station transmit paket dengan probabilitas 1-p station menunggu sebesar tprop sebelum sensing kanal kembali
Teknik
ini menyebarkan usaha transmisi oleh station-station yang telah menunggu untuk transmisi meningkatkan kemungkinan station menunggu akan sukses menduduki medium
Carrier Sensing Multiple Access with Collision detection (CSMA-CD) Station yang mempunyai paket mendeteksi kanal
dan transmit jika kanal idle
Jika
kanal sibuk, gunakan strategi dari CSMA (persist, backoff segera atau persist dengan prob. p)
collision terdeteksi saat transmisi, sinyal short jamming ditransmisikan untuk meyakinkan semua station mengetahui terjadi collision
Jika
sebelum menghentikan transmisi, selanjutnya algoritma backoff digunakan untuk rescheduling waktu resensing
COLLISION DETECTION
CSMA/CA
CSMA/CA(Carier
Sense Multiple Access/Collision Avoidance) merupakan modifikasi dari CSMA. Jika channel dirasakan sibuk, transmisi dihentikan untuk interval random. Mengurangi probabilitas collision pada channel. Saat ada collision, user menunggu dalam interval waktu tertentu, baru mengecek kembali apakah sudah bisa transmit
CSMA/CA
CSMA/CA digunakan ketika CSMA/CD tidak dapat diimplementasikan, karena sifat dasar channel. CSMA/CA digunakan pada 802.11 berdasarkan wireless LANs. Salah satu dari problem wireless LANs adalah tidak memungkinkannya untuk berada dalam mode mendengar(listen) sementara mengirim(sending). Alasan lain adalah hidden terminal problem, di mana node A, berada dalam range dari receiver R, tidak berada dalam range dari sender S, dan oleh karena itu node A tidak tahu apakah S sedang mentransmisikan ke R.
HAPPY LEARNING