Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
METODE SHICHIDA DAN IMPLEMENTASINYA UNTUK MENGENAL KATA DI TAMAN KANAK-KANAK Erna Juherna STKIP Muhammadiyah Kuningan Email :
[email protected]. Abstrak Penelitian ini difokuskan kepada upaya meningkatkan kemampuan mengenl kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan dengan menggunakan metode Shichida. Membaca bagi usia pra sekolah merupakan tahapan proses belajar membaca yang dilaksanakan secara terprogram. Oleh karena itu guru perlu merancang metode pembelajaran mengenal kata dengan baik sehingga mampu menumbuhkan kebiasaan mengenal kata sebagai sesuatu yang menyenangkan. Penelitian ini dilatarbelakangi karena masih rendahnya kemampuan mengenal kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh metode shichida terhadap kemampuan mengenal kata pada anak Kelompok B di TK AlMisbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh metode shichida terhadap kemampuan mengenal kata pada anak Kelompok B di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan. Jenis penelitian ini adalah penelitian komparatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan dilaksanakan selama tiga bulan terhadap 27 orang anak. Adapun teknik pengumpulan data melalui uji coba dan observasi dengan menggunakan instrumen penelitian berbentuk RKH dan pedoman observasi. Manfaat diadakannya observasi adalah untuk mengukur kemampuan mengenal kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan antara sebelum dan sesudah menggunakan metode Shichida. Analisis data dilakukan secara statistik dengan menggunakan desain pre-test dan post-test, yakni menganalisis pre-test dan post-test yang selanjutnya untuk pengujian hipotesis menggunakan uji t-tes. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut : 1). kemampuan mengenal kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan sebelum penggunaan metode Shichida diperoleh nilai dengan rata-rata 13,22 2). Kemampuan mengenal kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan sesudah penggunaan metode Shichida diperoleh nilai dengan rata-rata 16,26. Hasil perhitungan nilai t dibandingkan dengan nilai t tabel, maka nilai t hitung = 3,65 dari nilai ttabel > 2,674. Hal tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan metode Shichida terhadap kemampuan mengenal kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan. Dengan demikian implementasi penggunaan metode Shichida sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan mengenal kata di TK AlMisbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan. Kata kunci: metode shicida, kemampuan mengenal kata. Abstract This research is focussed to effort improve ability of word recognizing in TK AlMisbah Countryside Cidahu Kuningan by using Shichida method. Reading to school pre age represent process step learn to read which is executed programly. Therefore teacher require to design study method recognize word better so that can grow habit recognize word as pleasant something that. This research of background because still lower ability of word recognize word in TK Al-Misbah Countryside Cidahu Kuningan. This Formula research internal issue is how shichida method influence to ability recognize word at STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 45
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
Group B child in TK Al-Misbah Countryside Cibulan District of Cidahu Kuningan. As for target of this research is to know how far shichida method influence to ability recognize word at Group B child in TK Al-Misbah Countryside Cibulan District of Cidahu Kuningan. this Type Research is research of comparability by using quantitative approach and executed by during three months to 27 child people. As for data collecting technique through observation and test-drive by using research instrument in form of RKH and guidance of observation. Benefit performing a of observation is to measure ability recognize word in TK Al-Misbah Countryside Cibulan District of Cidahu Kuningan among/between before and after using Shichida method. Analysis Data done/conducted statistically by using pre-test desain and post-test, namely analyse post-test and pre-test later on for the examination of hypothesis use t-tes test. Pursuant to result of research can be concluded the followings : 1). ability recognize word in TK Al-Misbah Countryside Cibulan District of Cidahu Kuningan before usage of Shichida method obtained by value with mean 13,22 2). Ability recognize word in TK Al-Misbah Countryside Cibulan District of Cidahu Kuningan after usage of Shichida method obtained by value with mean 16,26. Result of calculation assess t compared to t value of is tables of, hence thitung value = 3,65 from ttabel value > 2,674. The mentioned indicate that there are influence which is signifikan from usage Shichida method to ability recognize word in TK Al-Misbah Countryside Cibulan District of Cidahu Kuningan. Thereby implementation usage of Shichida method very effective in improving ability recognize word in TK Al-Misbah Countryside Cibulan District of Cidahu Kuningan. Keywords: method shicida, ability recognize word. PENDAHULUAN Pendidikan merupakan sarana utama pembangunan sehingga harus ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya. Peningkatan mutu pendidikan di sekolah khususnya di TK yang merupakan pendidikan pra sekolah dapat dilakukan melalui berbagai usaha diantaranya dengan pembaharuan kurikulum, perbaikan materi pelajaran, perbaikan proses belajar mengajar serta pengadaan sarana dan prasarana pendidikan yang cukup memadai salah satunya adalah dalam hal penggunaan metode. Banyak metode pengajaran yang dipergunakan tetapi tidak semua metode pengajaran cocok bagi program kegiatan pembelajaran usia anak Taman Kanak-kanak. Misalnya metode ceramah kurang cocok bagi program kegiatan belajar TK karena metode ceramah menuntut anak memusatkan perhatian dalam waktu cukup lama, padahal rentang waktu perhatian anak relatif singkat karena dengan metode ceramah hanya akan menimbulkan rasa jenuh anak dalam belajar karena karakteristik metode pembelajaran tidak sesuai dengan karakteristik mereka sebagai anak-anak yang tidak bisa dipisahkan dari kebutuhannya sebagai anak-anak, yaitu kebutuhan bermain. Metode Shichida adalah merupakan salah satu teknik yang diterapkan untuk melatih daya ingat otak kanan pada anak. Metode ini sangat baik diterapkan pada anak dengan pertimbangan pentingnya mengembangkan fungsi otak kanan anak, terutama ketika mereka diajari membaca pada usia dini. “Metode Shichida sangat tepat digunakan dalam pembelajaran membaca, terutama kepada anak yang berusia 2,5 tahun ke atas (Hariyanto, 2009:136)”. Keterampilan berbahasa adalah salah satu keterampilan yang dikembangkan di Taman Kanak-kanak diantaranya yaitu anak dapat membaca kata atau kalimat sederhana STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 46
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
sesuai dengan indikator yang tercantun dalam Permendiknas Nomor 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Membaca merupakan suatu proses (decoding) artinya membaca adalah suatu kegiatan untuk memecahkan kode-kode bahasa berupa lambanglambang verbal. Dalam keterampilan membaca usia anak TK sudah mampu menghubungkan tulisan sederhana dengan simbol yang melambangkannya serta memahami bahwa ada hubungan antara bahasa lisan dan tulisan, maka dengan menggunakan metode shichida, otak kanan anak memiliki daya ingat kuat. Selain itu, dapat membantu anak dalam mengajari anak agar bisa cepat membaca pada usia dini. Menurut Jamaris (2005:53), Anak usia Taman Kanak-kanak telah memiliki dasar membaca, dasar kemampuan yang dimiliki anak usia taman kanak-kanak ini dapat dilihat melalui kemampuann anak tersebut dalam melakukan deskriminasi secara visual, yaitu kemampuan dalam membedakan berbagai bentuk, kemampuan dalam kosakata dan kemampuan diskriminasi auditori atau kemampuan membedakan suara yang didengar. Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa anak pada usia Taman Kanak-kanak sudah memiliki kemampuan dasar membaca dan untuk mangembangkankannya membutuhkan stimulasi yang sesuai dengan tahapan perkembangan usianya. Artinya : “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan”.
(QS. Al-Alaq : 1). Melalui penggunaan metode shichida dalam proses belajar mengajar khususnya dalam meningkatkan kemampuan mengenal kata mempunyai fungsi yang baik dan cocok untuk mempermudah anak mengingat atau membaca gambar karena pada pelaksanaannya metode ini anak dikenalkan dengan kartu gambar bukan tulisan. Penerapannya dalam proses pembelajaran guru menyiapkan beberapa kartu gambar secara acak dari kelompok apa saja. Misalnya, kartu bergambar “panda”, “sepeda” dan “pisang”. Kemudian menunjukkan kepada anak gambar yang ada pada kartu, masing-masing selama satu detik dan hal tersebut dilakukan secara berurutan sambil mengatakan bahwa gambar yang ditunjukkan dapat dibuat menjadi sebuah peristiwa cerita yang menarik. Selanjutnya guru melakukan kegiatan bercerita sesuai dengan urutan gambar. Metode shichida di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan belum digunakan dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari karena memang metode ini masih asing di kalangan guru-guru TK yang berada di peloksok desa sehingga penting untuk disosialisasikan terhadap para guru Taman kanak-kanak. Metode pembelajaran yang digunakan masih “membaca sambil menyanyi” dan cenderung lebih menggunakan pendekatan akademik seperti cara pembelajaran di pendidikan Sekolah Dasar tanpa metode yang relevan dan hanya menunjuk huruf demi huruf yang hanya ditulis di papan tulis. Selain itu unsur bermain yang seharusnya harus selalu terpenuhi hampir terlupakan karena yang digunakan masih dengan cara-cara yang sifatnya terlalu formal STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 47
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
sehingga kurang menstimulasi minat anak dalam pembelajaran persiapan membaca karena merasa jenuh dengan teknik yang monoton. Tingkat kemampuan anak dalam mengenal kata sebagai persiapan keterampilan membaca, khususnya dalam hal mengenal kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan masih tergolong rendah. Ini dibuktikan dari hasil observasi awal yang dilakukan dalam pembelajaran sehingga perlu ada tindak lanjut dalam bentuk penelitian dengan menggunakan metode shichida. METODE PENELITIAN Rancangan/Desain Penelitian Eksperimen Penelitian yang akan dilakukan penulis ini bertujuan ingin menemukan ada perbedaan kemampuan membaca anak di TK Al Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan antara sebelum dan sesudah menggunakan metode shichida. Untuk membuktikan hal tersebut, dalam pelaksanaan penelitian menggunakan metode eksperimen. Menurut Riduwan mengemukakan bahwa, “Metode eksperimen adalah suatu penelitian yang berusaha mencari pengaruh variabel tertentu terhadap variabel yang lain dalam kondisi yang terkontrol ketat” (Riduan, 2004:50). Hal yang senada dikemukakan oleh Subana dan Sudrajat mengemukakan bahwa, “Penelitian percobaan (Eksperimen Research) adalah penelitian yang melihat dan meneliti adanya akibat setelah subjek dikenai perlakuan pada variabel bebasnya” (Subana, 2005:26). Jadi, penelitian eksperimen adalah penelitian yang bertujuan melihat hubungan sebab akibat. Berikut adalah desain eksperimen yang akan digunakan dalam penelitian yang akan dilaksanakan yaitu One Group Pretest-Posttes Design : Tabel 1. One Group Pretest-Posttes Design Group ……………..
o1
=
Pretest
O1
Treatmen X
Postest
O2
nilai pretest (sebelum diberi treatment/ sebelum menggunakan metode shichida)
o2
= nilai postest (setelah diberi treatment/ setelah menggunakan metode shichida) Pengaruh penggunaan metode shichida terhadap peningkatan kemampuan mengenal kata = (o1-
o2).
Teknik Penentuan Sampel “Populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang ditentukan” (Margono, 2002:118). Sedangkan “Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut” (Sugiyono, 2013:124). Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling atau sampling jenuh, karena penulis mengambil semua populasi yang ada untuk dijadikan subjek penelitianatau sampel penelitian.
STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 48
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
Menurut Sugiyono, (2013:124), “Sampling Jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil, kurang dari 30 orang atau penelitian yang ingin membuat generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel”. Sampel dalam penelitian ini adalah sejumlah 27 anak dari kelompok B yang ada di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan. Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut : Observasi “Observasi atau pengamatan adalah alat pengumpul data yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang diselidiki” (Rianse, 2008:212). Jadi observasi merupakan pengamatan langsung dengan menggunakan penglihatan, penciuman, pendengaran, perabaan, atau kalau perlu dengan pengecapan. Observasi dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data mengenai kondisi objek penelitian dan mengamati secara langsung mengenai pengaruh penggunaan metode shichida terhadap kemampuan mengenal kata pada anak kelompok B di TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan. Dokumentasi Teknik pengumpulan data yang lain juga digunakan untuk melengkapi teknik observasi dan wawancara, yaitu berupa studi dokumentasi yang berbentuk foto-foto, gambar atau pun yang lainnya. “Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar atau karya-karya monumental dari seseorang” (Sugiyono, 2009:240). Penggunaan teknik dokumentasi dalam penelitian ini dimaksudkan untuk melengkapi data/ informasi yang diperoleh melalui observasi. Instrumen Penelitian “Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang dilakukan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar penelitian lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah” (Arikunto, 2006:160). Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik tes dan yang kedua menggunakan pembuatan Rencana Kegiatan Harian (RKH) sebagai pengumpulan data untuk uji coba metode shichida dalam peningkatan kemampuan mengenal kata. Lembar Observasi Lembar observasi yang digunakan dalam penelitian ini bertujuann untuk mengetahui sejauh mana perkembangan tingkat kemampuan mengenal kata pada anak STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 49
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
kelompok B di TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kabupaten Kuningan setelah menggunakan metode shichida. Observasi ini adalah observasi terstuktur yakni observasi yang telah dirancang secara sistematis tentang kemampuan anak dalam hal mengenal kata sebagai persiapan keterampilan membaca dini. “Observasi terstruktur adalah observasi yang telah dirancang secara sitematis tentang apa yang yang akan diamati, kapan dan dimana tempatnya”(Sugiyono, 2009:146). Sehubungan dengan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi. Observasi dimaksud adalah tentang tingkat kemampuan mengenal kata pada anak kelompok B di TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan, anak diberi lembar kerja untuk dikerjakan sesuai dengan perintah guru yang dijelaskan secara lisan oleh guru, kemudian anak mengerjakan soal yang berhubungan dengan kemampuan mengenal kata sebagai persiapan keterampilan membaca. Adapun pedoman observasi yang digunakan adalah sebagai berikut: Tabel 2. Pedoman Observasi Nama Anak : Kelompok : B 1 No
Nama Siswa
B B
M B
2
3
4
B B B M B B B M B B B M B S S B B S S B B S S B B S H B H B H B H
Jml Skor
5 B B M S B B B
B B S S H B
1. 2. 3. 4. 5. dst Jumlah
Keterangan : 1. BB = Skor 1 1 = Anak tidak dapat menyebutkan simbol-simbol huruf 2 = Anak tidak dapat mengenal suara huruf awal 3 = Anak tidak memahami hubungan antara bunyi dan bentuk huruf 4 = Anak tidak belum dapat membaca nama sendiri 5 = Anak belum dapat menulis nama sendiri 2. MB = Skor 2 1 = Anak mulai mengenal simbol tapi belum dapat menyebutkan simbol-simbol huruf yang dikenal 2 = Anak mulai mengenal huruf awal tapi belum dapat mengenal suara huruf awal secara keseluruhan 3 = Anak mulai memahami hubungan antara bunyi dan bentuk huruf 4 = Anak mulai dapat membaca nama sendiri STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 50
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
5 = Anak mulai dapat menulis nama sendiri 3. BSH= Skor 3 1= Anak dapat menyebutkan simbol-simbol huruf yang dikenal dengan bantuan guru 2 = Anak dapat mengenal suara huruf awal dengan bantuan guru 3 = Anak memahami hubungan antara bunyi dan bentuk huruf 4 = Anak dapat membaca nama sendiri 5 = Anak dapat menulis nama sendiri 4. BSB= Skor 4 1 = Anak dapat menyebutkan simbol-simbol huruf yang dikenal tanpa bantuan guru 2 = Anak dapat mengenal suara huruf awal tanpa bantuan guru 3 = Anak memahami hububgan antara bunyi dan bentuk huruf tanpa bantuan guru 4 = Anak belum dapat membaca nama sendiri tanpa bantuan guru 5 = Anak dapat menulis nama sendiri tanpa bantuan guru Rencana Kegiatan Harian Rencana Kegiatan Harian (RKH) merupakan penjabaran dari Rencana Kegiatan Mingguan (RKM) dan salah satu persiapan guru dalam mengajar sebagai pedoman dalam melaksanakan pembelajaran supaya dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan optimal. Pembuatan RKH memuat kegiatan-kegiatan pembelajaran, baik dilaksanakan secara individu, kelompok ataupun klasikal dalam satu hari. RKH terdiri atas kegiatan pembukaan, inti dan penutup dan semua yang ditulis itu mengacu pada kurikulum Taman Kanak-kanak yang digunakan sebagai pedoman proses pembelajaran. RKH dirancang sesuai dengan aspek yang akan dikembangkan. Teknik Analisis Teknik pengolahan data yang diperoleh dari lapangan, penulis kategorikan ke dalam kategori data yang bersifat kuantitatif. Data yang bersifat kuantitatif adalah tes (evaluasi) anak didik sesudah mengalami pembelajaran. Sedangkan untuk mengolahnya penulis menggunakan rumus-rumus statistik. Adapun langkah-langkah pengolahannya adalah sebagai berikut. Uji Normalitas Distribusi Data Berdasarkan permasalahan yang penulis temukan dalam penelitian ini, maka untuk menjawab permasalahan tersebut, penulis melakukan pengolahan data dengan penerapan perhitungan statistik. Adapun langkah-langkah statistik adalah sebagai berikut : 1. Mengurutkan nilai hasil observasi sebelum menggunakan metode shichida dalam meningkatkan kemampuan mengenal kata di kelompok B TK Al-Misbah Cibulan Cidahu Kabupaten Kuningan dan hasil observasi setelah menggunakan metode shichida dalam meningkatkan kemampuan mengenal kata di kelompok B TK Al-Misbah Cibulan Cidahu Kabupaten Kuningan. 2. Menentukan rentang, yaitu dengan cara mengurangi skor terbesar dan skor terkecil. STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 51
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
3. Menentukan kelas interval (k) dengan rumus : K =1+3,3 log.n 4. Menentukan panjang kelas (P) dengan rumus : r P k Keterangan : P = Panjang kelas r = rentang k = banyak kelas 5. Membuat daftar tabulasi 6. Mencari rata-rata hitung dengan rumus : fi X i X fi 7. Mencari nilai variansi Penentuan variansi yang dimaksudkan untuk mencari keragaman nilai. Rumus yang digunakan :
n. f i X i2 f i X i
2
S 2
nn 1
Keterangan : S2 =Variansi P = Panjang kelas n = Jumlah sampel fi = Frekuensi kelas xi = Nilai tanda kelas 8. Menentukan standar deviasi (sd) Nilai standar deviasi diperoleh dari variansi, rumusnya adalah sebagai berikut. Sd S 2
9. Menentukan nilai chi kuadrat/tes normatif X 2
Oi Ei 2
Ei 10. Mencari derajat kebebasan (db) dengan rumus sebagai berikut. db = (k) – 3
11. Mencari nilai chi kuadrat “x2” dari daftar taraf kepercayaan 95% dengan penerapan rumus sebagai berikut. X2tabel = X2 ﴾ 1 – a ﴿ ﴾k − 3 ﴿ 12. Penentuan normalitas distribusi dengan kriteria sebagai berikut : − Jika x2 hitung < x2 5,99 ; maka sampel berdistribusi normal −Jika x2 hitung > x2 5,99 ; maka sampel tidak berdistribusi normal STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 52
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
Uji Homogenitas Uji homogenitas dua varians dilakukan untuk menguji mengetahui kesamaan dua varians yaitu hasil nilai anak antara sebelum dan sesudah penggunaan metode shichida pada anak kelompok B TK Al-Misbah DesaCibulan Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan. Adapun langkah-langkah uji homogenitas dua varians ini adalah sebagai berikut : 1. Mencari nilai Fhitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Vb Vk Keterangan : F = nilai homogenitas variansi Vb = Variansi besar Vk = Variansi kecil 2. Menentukan derajat kebebasan (db) Derajat kebebasan ditentukan dengan rumus sebagai berikut : db1 = n1-1 db2 = n2-1 3. Menentukan harga F dari tabel dengan taraf kepercayaan 95% (0,05) 4. Menentukan homogenitas dua varian dengan kriteria sebagai berikut: - jika Fhitung < dari Ftabel, maka kedua variansi tersebut homogen. - jika Fhitung > dari Ftabel, maka kedua variansi tersebut tidak homogen Fhitung
Uji t Uji t ini dapat dilakukan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini, uji t dapat dilakukan jika diketahui kedua data penelitian diambil dari populasi yang berdistribusi normal serta kedua variansinya homogen. Langkah-langkah uji t adalah sebagai berikut : X1 X 2 1. t 1 1 n1 n2 Keterangan : X1 = rata-rata nilai kelompok satu X2 = rata-rata nilai kelompok dua n1 = jumlah sampel variabel satu n2 = jumlah sampel variabel dua Untuk mencari standar deviasi gabungan menggunakan rumus sebagai berikut:
dsg
n 1 v 1
1
n 2 1 v 2
n1 n 2 2
Keterangan : n1 = jumlah sampel variabel satu n2 = jumlah sampel variabel dua STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 53
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
V1 = variansi variabel satu V2 = variansi variabel dua 2. Menentukan derajat kebebasan (db) dengan menggunakan rumus sebagai berikut : db = n1+ n2 – 2 (Nurgana, 1993:39). 3. Menentukan nilai t dengan taraf kepercayaan yang dipilih 0,05 atau 0,01 4. Pengujian hipotesis dengan kriteria sebagai berikut: −Jika t hitung ≥ t tabel maka hipotesis diterima −Jika t hitung ≤ t tabel maka hipotesis ditolak HASIL PENELITIAN Uji Normalitas Distribusi Data Uji Normalitas Distribusi Data Variabel X1 (Kemampuan Mengenal Kata Sebelum Penggunaan Metode Shichida) Berdasarkan data yang diperoleh, maka nilai hasil pre-tes penggunaan metode shichida dapat diperoleh gambaran bahwa kemampuan mengenal kata anak kelompok B sebagai berikut : 1. Range = 18-10 = 8 2. Kelas interval (K) = 1+ 3,3 x 1,4314 = 5,724 =5 3. Panjang kelas (P) = 1,6 ≈ 2 4. Rata-rata hitung, diketahui : 363,5 = 27 = 13,46 5. Nilai variansi = 5,345 6. Standar Deviasi = 2,312 7. Chi Kuadrat Hitung (X2hitung) = 2 8. Nilai Chi Kuadrat (X2) dalam taraf kepercayaan 5% diketahui X 2 0.95 5,99 9. Hasil analisis X 2 hitung X 2 tabel atau 2 < 5,99. Dengan demikian, nilai sebelum menggunakan metode shichida berdistribusi normal. Uji Normalitas Distribusi Data Variabel X2 (Kemampuan Mengenal Kata Sesudah Penggunaan Metode Shichida) Berdasarkan nilai hasil pre-tes penggunaan metode shichida, maka dapat diperoleh gambaran bahwa kemampuan mengenal kata anak kelompok B sebagai berikut : 1. Range = 20-11 = 9 2. Kelas interval (K) = 1+ 3,3 x 1,4314 = 5,724 =5 3. Panjang kelas (P) = 1,8 ≈ 2 STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 54
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
4. Rata-rata hitung, diketahui : 346 = 27 = 12,9 5. Nilai variansi = 113,95 6. Standar Deviasi = 10,67 7. Chi Kuadrat Hitung (X2hitung) = 5,6 8. Nilai Chi Kuadrat (X2) dalam taraf kepercayaan 5% diketahui X 2 0.95 5,99 9. Hasil analisis X 2 hitung X 2 tabel atau 5,6 < 5,99. Dengan demikian, nilai sesudah menggunakan metode shichida berdistribusi normal. Uji Homogenitas Dua Varian Uji homogenitas dua varians dilakukan karena kedua data hasil pembelajaran dalam hal mengenal kata sebelum dan sesudah penggunaan metode shichida berdistribusi normal. Uji ini dilakukan untuk mengetahui kesamaan dua varians, yaitu hasil kemampuan mengenal kata sebelum penggunaan metode shichida dan hasil kemampuan mengenal kata setelah penggunaan metode shichida pada anak kelompok B di TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan. Dengan kata lain uji ini digunakan untuk melihat homogenitas dua kelompok nilai sebagai patokan dalam analisis selanjutnya. Untuk menghitung homogenitas varians, datanya dapat dilihat pada Tabel 3 berikut ini : Tabel 3. Nilai Variansi dan Standar Deviasi Kemampuan Mengenal Kata Sebelum dan Sesudah Meggunakan Metode Shichida Standar Varians No Hasil Deviasi (Sd) (S2) 1 Sebelum Menggunakan Metode Shichida 2,3 5,347 2 Sesudah Menggunakan Metode Shichida 2,46 7 Adapun langkah-langkah uji homogenitas dua varians ini adalah sebagai berikut : 1. Mencari nilai Fhitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut : Vb F Vk Keterangan : F = nilai homogenitas variansi Vb = Variansi besar Vk = Variansi kecil Maka 7 F 5,345 F 1,31 2. Menentukan derajat kebebasan Derajat kebebasan ditentukan dengan rumus sebagai berikut : db1 = n1 - 1 STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 55
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
db2 = n2 - 1 Keterangan : db1 = derajat kebebasan pembilang db2 = derajat kebebasan penyebut n1 = ukuran sampel variansi besar n2 = ukuran sampel variansi kecil maka, db1 = 27 – 1 = 26 (pembilang) db2 = 27 – 1 = 26 (penyebut) dengan demikian, nilai F yang akan dicari adalah F0,01 (26/ 26) 3. Menentukan nilai F dari daftar tabel Akan dicari F0,01 (26/ 26) = 1,95 4. Penentuan homogenitas varians Berdasarkan hasil perhitungan ternyata Fhitung adalah 1,31, sedangkan nilai F0,01 (26/26) yaitu 1,95. Jika dibandingkan F hasil perhitungan dengan nilai F daftar, ternyata Fhitung < F0,01 (26/26) atau 1,31 < 1,95. Dengan demikian, kedua varians dikatakan homogen. Karena berdasarkan hasil pengujian menunjukkan bahwa kedua data nilai berdistribusi normal dan variansinya homogen pada taraf nyata 1% maka selanjutnya untuk pengujian hipotesis digunakan uji t. Uji t Uji ini digunakan untuk menjawab hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini apakah terdapat pengaruh dari penggunaan metode shichida terhadap kemampuan mengenal kata pada anak kelompok B TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan. Uji ini dilakukan karena kedua data berdistribusi normal dan homogen. Dengan perhitungan uji t dapat diketahui tingkat keberhasilan uji coba penggunaan metode shichida pada pembelajaran mengenal kata. Adapun langkah-langkah yang peneliti lakukan adalah sebagai berikut : 1. Mencari deviasi standar gabungan (dsg) dengan menggunakan rumus sebagai berikut : dsg
dsg dsg
n1 1Sd 2 n2 2Sd 2 n1 n2 2
27 17 27 15,345 27 27 2
26 x7 26 x5,345 52
dsg
182 138,97 52
dsg
320,97 52
dsg 6,1725
dsg 2,48 STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 56
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
2. Mencari nilai thitung Mencari nilai thitung menggunakan rumus sebagai berikut :
t
x1 x2 1 1 n1 n2
dsg
t
13,46 12 1 1 27 27 1,46
2,48
t
2,48 0,074
t
1,46 2,480,18352
t
1,46 0,4
t 3,65 3. Menentukan derajat kebebasan Menentukan derajat kebebasan dengan rumus sebagai berikut : db = n1 + n2 – 2 db = 27 + 27 – 2 db = 54 – 2 db = 52 4. Menentukan nilai t dari daftar tabel Nilai t yang akan dicari adalah nilai t 0,995 atau nilai t pada taraf signifikasi 1% dengan derajat kebebasan 52. Akan dicari nilai t 0,995 (52) t tabel = t (1 – ½ α) (db) = t (1 – ½ x 0,01) (52) = t (0,995) (52) = 2,674 Pada taraf signifikasi α = 1% diperoleh harga t tabel = t (0.995) (52) = 2,674. Berdasarkan hasil perhitungan terlihat bahwa t hitung = 3,65 > ttabel = 2,674 Terima Ha. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan metode Shichida terhadap kemampuan mengenal kata pada anak kelompok B TK Al-Misbah Desa Cidahu Kuningan. Pembahasan Hasil Analisis Kemampuan Mengenal Kata pada Anak Kelompok B TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan Kemampuan mengenal kata pada anak TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan yang belajar dengan penggunaan metode shichida pada umumnya sudah baik. Untuk lebih jelasnya rekapitulasi kemampuan mengenal kata pada anak TK Al-Misbah STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 57
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
Desa Cidahu Kuningan berdasarkan nilai yang diperoleh anak seperti disajikan pada Tabel 4 di bawah ini. Tabel 4. Rekapitulasi Kemampuan Mengenal Kata Sebelum Sesudah Penggunaan No Item Penggunaan Metode Shichida Metode Shichida 1 Jumlah Responden 27 27 2 Jumlah Nilai 357 439 3 Nilai Tertinggi 18 20 4 Nilai Terendah 10 11 5 Rata-rata 13,22 16,26 Sumber : Hasil Pengolahan Data Berdasarkan Tabel 4, ternyata secara umum kemampuan mengenal kata anak kelompok B di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan tahun pelajaran 2014/2015 sudah baik, karena ada peningkatan dalam perolehan skor antara pre-tes dan pos-tes sehingga nilai setelah menggunakan metode shichida pada kemampuan mengenal kata lebih tinggi jika dibandingkan dengan nilai sebelum menggunakan metode shichida. Perbedaan Kemampuan Mengenal Kata Sebelum dan Sesudah Menggunakan Metode Shichida Berdasarkan pengujian hipotesis nilai hasil kemampuan mengenal kata antara sebelum dan sesudah menggunakan metode shichida diperoleh hasil rekapan pengolahan data sebagai berikut : Tabel 5. Rekapitulasi Perbedaan Kemampuan Mengenal Kata antara Sebelum dan Sesudah Menggunakan Metode Shichida Sebelum Sesudah No Komponen Menggunakan Menggunakan Metode Shichida Metode Shichida 1 Uji Normalitas a. X2 hitung 2 5,6 2 b. X tabel 5,99 5,99 c. Kriteria Normal Normal 2 Uji Homogenitas Variansi a. F hitung 1,31 b. F tabel 1,95 c. Kriteria Homogen 3 Uji t a. t-hitung 3,65 b. t-tabel 2,674 c. Kriteria Signifikan Sumber : Hasil Pengolahan Data
STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 58
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
Dari Tabel 5 dapat dilihat bahwa nilai kemampuan mengenal kata antara sebelum dan sesudah menggunakan metode shichida, masing-masing berdistribusi normal, karena nilai X2hitung < X2tabel . Selanjutnya setelah dilakukan uji homogenitas variansi ternyata kedua kelompok homogen karena nilai Fhitung < Ftabel. Selanjutnya setelah dilakukan uji t diperoleh t hitung > ttabel yaitu 3,65 > 2,674 dan itu berarti perbedaan hasil kemampuan mengenal kata pada anak kelompok B TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan antara sebelum menggunakan metode shichida dan sesudah menggunakan metode shichida berbeda secara nyata. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan metode shichida terhadap kemampuan mengenal kata pada anak kelompok B TK AlMisbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan. SIMPULAN Berdasarkan hasil analisis kemampuan anak TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan tahun pelajaran 2014/2015 tentang kemampuan mengenal kata dapat peneliti simpulkan sebagai berikut : 1.
Kemampuan mengenal kata anak kelompok B TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan sebelum penggunaan metode shichida yang dilakukan pada 27 anak tentang kemampuan mengenl kata baru sebagian kecil yang berkembang sesuai harapan, hal tersebut terbukti dengan diperolehnya nilai rata-rata hanya mencapai 13,22 dan yang berkembang sesuai harapan hanya sebagian kecil.
2. Kemampuan mengenal kata anak kelompok B TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan setelah penggunaan metode shichida sudah berkembang sesuai harapan. Hal ini dibuktikan dengan nilai rata-rata yang diperoleh mencapai 16,26 dan anak yang memperoleh skor sesuai harapan meningkat. 3.
Hasil perhitungan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan metode shichida terhadap kemampuan mengenal kata anak kelompok B TK Al-Misbah Desa Cibulan Cidahu Kuningan antara sebelum dan sesudah penggunaan metode shichida, dimana nilai kemampuan kemampuan mengenal kata sebelum penggunaan metode shichida mencapai 13,22 dan sesudah penggunaan metode shichida mencapai rata-rata 16,26 dan pada simpangan baku sebelum penggunaan metode shichida sebesar 5,347 dan setelah penggunaan metode shichida sebesar 7, dan nilai thitung dibanding t tabel diperoleh hasil nilai t hitung = 3,65 > dari nilai t tabel > 2,674. Maka dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan metode shichida terhadap kemampuan mengenal kata di TK Al-Misbah Desa Cibulan Kecamatan Cidahu Kuningan.
DAFTAR RUJUKAN Arikunto, Suharsimi, “Prosedur Penelitian”, Edisi Revisi VI Cetakan Ketigabelas, Rineka Cipta, Jakarta, 2006.
STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 59
Jurnal Ilmiah EDUCATER “Unggul dan Berdaya Saing”
Departemen Pendidikan dan Nasional, “Kamus Pelajar”, Edisi Pertama Cetakan Pertama, Depdiknas, Jakarta, 2003. Departemen Pendidikan Nasional, “Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58”, Jakarta, 2009. Eva Ningrum, “Meningkatkan Kemampuan Membaca melalui Penggunaan Media Kartu Huruf”, Cirebon, Tidak Diterbitkan, 2009. Hawadi, Reni Akbar, “Psikologi Perkembangan Anak”, Edisi Pertama Cetakan Pertama,Gramedia, Jakarta, 2001. Hariyanto, Agus. (2009). Membuat Anak Cepat Pintar Membaca, Panduan dan Metode Penerapannya. Jogjakarta : Diva Press. Hatimah, Ihat et al, “Penelitian Pendidikan”, Edisi Kesatu Cetakan Kesatu, UPI Press, Bandung, 2007. Jamaris, Martini, “Perkembangan dan Pengembangan Anak Usia Taman Kanak-kanak”, Edisi Kesatu Cetakan Kedua, Grasindo, Jakarta, 2006. Mar’at Samsunuwiyati, “Psikologi Perkembangan”, Edisi Kedua Cetakan Keempat, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, 2005. Margono, “Metodologi Penelitian Pendidikan”, Cetakan ketujuh, Rineka Cipta, Jakarta, 2009. Montolalu, B.E.F, “Bermain dan Permainan Anak” Edisi Kesatu Cetakan Kelima, Universitas Terbuka, Jakarta, 2007. Nata, Abudin. (2009). Perspektif Islam tentang Strategi Pembelajaran. Jakarta : Kencana. Sabri Ahmad, “Strategi Belajar Mengajar Micro Teaching”, Cetakan Ketiga, Quantum Teaching, Padang, 2010. Solehuddin, “Konsep Dasar Pendidikan Prasekolah”, UPI, Bandung, 2000. Subana., Moersetyo Rahadi dan Sudrajat, “Statistik Pendidikan”, Cetakan Kesepuluh, Pustaka Setia, Bandung, 2000. Sudrajat, Subana, “Dasar-dasar Penelitian Ilmiah”, Cetakan ke II, Pustaka Setia, Bandung, 2005. Sugiyono, “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D”, Cetakan Ke-10, Alfabeta, Bandung, 2009. Tampubolon, “Mengembangkan Minat dan Kebiasaan Membaca Pada Anak”, Bandung, Angkasa, 1991. Tarigan, Henry Guntur, “Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa”, Bandung, Angkasa, 1979. Tutiah, “Efektifitas Permainan Loncat Huruf dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca di TK Aisyiyah I Kuningan”, Kuningan, Tidak Diterbitkan, 2010.
STKIP Muhammadiyah Kuningan │ 60