EDITORIAL
BERITA UTAMA 03 Arwana Mendapat Penghargaan Industri Hijau dari Presiden WAWASAN MANAJERIAL 04 Bekerja dengan Tekun, Kreatif dan Inovatif
10 Tim Building WISATA 11 Mengenal dan Belajar Lingkungan Hidup di Taman Margasatwa Ragunan 12 FOTO ALBUM
INSPIRASI 18 Ekonomi 2012, Antara Harapan dan Kenyataan ANTARA KITA 20 Kepribadian dalam Pandangan Sigmund Freud
INOVASI 06 Manajemen Limbah Arwana : “Reduce, Reuse, and Recycle”
PENGETAHUAN 14 Android, Apa Istimewanya ?
HOBI 21 Pelihara Ular, Menyenangkan Plus Menguji Adrenalin
PROFIL 07 Ketekunan yang Membuahkan Hasil
KESEHATAN 15 Efek Samping Obat Kimia & Tanaman Obat Sesuai Solusi Kesehatan
APA & SIAPA 22 Mitra 10
KONTRIBUSI 08 Penghijauan 1000 Pohon SEKILAS INFO 09 Sekilas mengenai Rapat Kerja Distributor Arwana Tahun 2012
DARI HATI KE HATI 16 Bincang-bincang Dengan Bapak Zaluchu Tentang Penegakan Hukum di Indonesia
23 WARNA WARNI MOTIVASI 24 Ayo Kita Atasi Rasa Jenuh Dalam Bekerja 24 Permainan
Ketekunan :
Penanggung Jawab / Penasehat
Cara Menuju Keberhasilan
Rally Sudarta, B.Comp Redaksi Jonathan Haryanto, MBA Theresia Tiara Herawati, S.Ikom
“Ada empat binatang yang terkecil di bumi, tetapi yang sangat cekatan: semut, bangsa yang tidak kuat, tetapi yang menyediakan makanannya di musim panas..”
Ekha Riansatria L.S, SE Rachel Ardelia Gunawan, S.Si Desain & Tata letak Bagus S. Budi Photografer & Distribusi Mark Paul M. Magarro, BST Koresponden A. Alang Bhuwana, SH Harmidasman Rustam Martina Rizky Amelia Hana F. Yana
S
etiap orang yang bekerja atau menjalankan usahanya pasti ingin agar apa yang mereka kerjakan dapat berhasil dan sukses. Keberhasilan menjadi dambaan bagi
setiap orang, karena dengan meraih keberhasilan maka hidup mereka akan menjadi lebih nyaman dibanding yang keadaan mereka sebelumnya.
Reni Wahyu Hermawati Jonny Hidayat Rudi Santoso
Tapi tidak banyak yang mengetahui bahwa keberhasilan merupakan hasil kerja keras dan ketekunan dalam jangka waktu tertentu. Tidak akan ada keberhasilan tanpa usaha. Dan untuk meraih keberhasilan tentunya kita akan melewati kegagalan demi
Alamat Redaksi Media Arwana Sentra Niaga Puri Indah, Blok T2 No. 24, Kembangan - Jakarta Barat 11610 Telp. Fax
: +62 21 583 02363 : +62 21 583 02361
kegagalan di dalamnya. Kegagalan yang terjadi tidak boleh menghentikan kita dari berusaha. Ketika kita menghadapi kegagalan dan kita berhenti di titik tersebut, maka kita akan kehilangan keberhasilan yang telah menanti kita. Jika kita memperhatikan aktivitas semut, mereka tidak pernah berhenti bekerja. Mereka selalu mengumpulkan makanan yang mereka perlukan. Dan mereka tidak pernah kekurangan makanan, karena mereka selalu menjaga agar suplai makanan
“Kami menunggu partisipasi bagi rekan-rekan Arwana yang memiliki
semut yang tiada berhenti bekerja, sehingga berkat akan mendatangi kehidupan kita.
info / karya tulis / cerpen / artikel
Ora et labora (berdoa dan bekerja) harus menjadi riil dalam kehidupan keseharian kita,
yang dapat dimuat dalam Media Arwana”
2
selalu tersedia. Demikianlah halnya kita dalam bekerja. Rajinlah bekerja bagaikan
| Media Arwana
bukan hanya slogan semata !
BERITA UTAMA
Arwana Mendapat Penghargaan Industri Hijau dari Presiden
S
etelah memperoleh penghargaan Proper 2011 Peringkat Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup, baru-baru ini (5/1/12), PT Arwana Citramulia Tbk kembali menerima penghargaan di bidang lingkungan. CEO Arwana, Bapak Tandean Rustandy, mewakili Perusahaan menerima Penghargaan Industri Hijau dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, yang didampingi oleh Menteri Perindustrian M.S. Hidayat. Pe n g h a r g a a n Industri Hijau adalah penghargaan bagi perusahaan industri yang telah menerapkan prinsipprinsip industri hijau. Industri hijau adalah industri yang berwawasan l i n g k u n g a n , menselaraskan pembangunan dengan kelestarian fungsi lingkungan hidup, serta mengutamakan efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan. Penilaiannya meliputi proses produksi, yaitu bahan baku, energi, air, teknologi proses, produk, sumber daya manusia serta lingkungan kerja, yang dilakukan melalui berbagai tahap seleksi dan verifikasi berdasarkan sistem yang dievaluasi secara berkala.
Tujuan program penghargaan ini adalah memotivasi para industri untuk menggunakan bahan baku dari material yang ramah lingkungan, desain barang yang ramah lingkungan, menerapkan teknologi proses dengan sumber daya yang efisien, pengurangan emisi rumah kaca, dan transportasi yang ramah lingkungan. Pasalnya, masih banyak industri manufaktur yang menghasilkan produk yang dinilai dapat memicu pencemaran lingkungan. Kebanyakan dari mereka tidak memikirkan pengrusakan
daya-upaya untuk mencari titik tengah yang bisa mengakomodasi semua kepentingan, baik masyarakat, pemerintah maupun perusahaan sendiri, komitmen perusahaan untuk industri yang ramah lingkungan tetap harus diwujudkan. Indonesia yang memiliki populasi lebih dari 220 juta jiwa merupakan pasar yang sangat potensial bagi produk dari industri hijau seperti keramik Arwana karena harganya yang kompetitif, aman bagi kesehatan, kepuasan pemakaian produk, serta ramah lingkungan. Kita juga percaya bahwa gerakan ini dapat memberikan andil positif untuk mengubah citra bangsa Indonesia terhadap bangsa lain dalam hal kepedulian terhadap usaha menciptakan revolusi dan ekonomi hijau yang sangat diidamkan bumi saat ini. Ini merupakan awal bagi Arwana untuk terus menerus berinovasi dalam menerapkan prinsipprinsip industri hijau. Ke depan hal ini menjadi tantangan bagi kita semua agar bisa lebih baik lagi dari yang sekarang.
“ Bumi yang sehat sangat tergantung pada keberhasilan industri hijau yang kita ciptakan bersama.” lingkungan yang diakibatkan limbah dari usaha mereka. Memang sudah mendesak sekali saat ini kita mempunyai model industri hijau tersebut, di tengah-tengah isu lingkungan global yang menjadi perhatian dunia saat ini, baik itu rmasalah pencemaran lingkungan, efek gas rumah kaca, lubang pada lapisan ozon, maupun isu-isu lingkungan lainnya. Meski dibutuhkan
Oleh : Jonathan Haryanto
Triwulan I - 2012 |
3
... Terbaik
WAWASAN MANAJERIAL
Bekerja dengan
Tekun, dan Kreatif
Inovatif Oleh : Bapak Tandean Rustandy, MBA
Tuhan bekerja menciptakan bumi dan segala isinya dengan begitu sempurna. Puncak karyanya adalah manusia. Manusia diciptakan untuk mengelola seluruh alam. Disini letak tujuan hidup manusia diciptakan. Pekerjaan yang baik yang kita kerjakan adalah anugerah dari-Nya. Oleh karena itu, kita bertanggung jawab secara langsung kepada Tuhan selain kepada atasan kita. Sudah seharusnya kita kerjakan semaksimal mungkin apa yang dipercayakan kepada kita karena Tuhan melihat apa yang kita lakukan. Inilah prinsip harus menjadi dasar dimanapun, kapanpun, dan apapun kita bekerja dalam segala aspek kehidupan.
4
| Media Arwana
WAWASAN MANAJERIAL
P
ada era globalisasi persaingan semakin ketat, diperlukan ketekunan (perseverence), kreativitas, dan inovasi untuk memiliki daya saing. Perseverence adalah kemampuan menggeluti kesulitan dengan gigih, tenang, tanpa mengeluh, dan tidak pernah menyerah. Perseverence sangat memerlukan komitmen, konsistensi, kerja keras, dan kesabaran. Dalam pengertian lain, perseverence adalah kemampuan menyesuaikan diri terhadap perubahan. Bukan tujuan yang berubah, melainkan cara kita bergerak mencapai tujuan itu. Ketika gagal, kita mengubah cara yang menyebabkan kegagalan, tetapi tidak boleh mengubah tujuannya. John D. Rockefeller, seorang industriawan terkaya sepanjang sejarah, sekaligus filantrofi terbesar dunia, berkata: “Saya pikir tidak ada kualitas lain yang begitu penting untuk keberhasilan dalam hal apapun selain kualitas perseverence.” Kreativitas (daya cipta) dan inovasi merupakan dua komponen yang menjadi salah satu landasan visi Arwana dalam upaya untuk menjadi perusahaan terbaik dalam industri keramik. Kreatif dan inovatif adalah salah satu kunci keberhasilan perusahaan untuk meningkatkan daya saing. Kedua kata ini berbeda artinya, namun berkaitan erat satu sama lain. Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat perbedaan. Orang yang kreatif adalah orang yang melihat hal yang sama tapi berpikir dengan cara yang berbeda. Kreativitas menghasilkan ide-ide baru dan menemukan cara-cara baru dalam melihat masalah dan peluang. Inovasi adalah kemampuan untuk mengatasi masalah secara kreatif atau memberikan nilai tambah pada suatu produk dengan ide baru. Kreatif adalah sifat yang selalu mencari cara-cara baru, sedangkan inovatif adalah sifat yang selalu menerapkan solusi yang kreatif. Kreatif tetapi tidak inovatif adalah mubazir, karena kreativitas hanya membuat perbedaan, tetapi inovasilah yang membuat perbedaan tersebut memiliki nilai komersil atau memperkaya kehidupan orang lain.
Sikap kreatif dan inovatif pada dasarnya dimiliki oleh setiap orang, namun tidak semua orang mampu mengembangkannya. Pengembangan sikap kreatif dan inovatif dipengaruhi oleh banyak faktor, di antaranya keluarga, lingkungan, dan pendidikan. Salah satu unsur yang membuat bisnis terus berkembang berpangkal pada daya kreativitas dan inovasi. Banyak restoran waralaba asing yang telah mengglobal dan berdiri sejak puluhan tahun yang lalu selalu menunjukkan karakter ini. Tetapi banyak wirausaha yang lengah ketika bisnis telah mencapai tingkat kemapanan. Karyawan yang kreatif adalah karyawan yang senantiasa belajar dan memanfaatkan setiap tugas yang diberikan kepadanya. Setiap tugas selalu ditanggapi secara positif. Jika belum sanggup melakukannya, ia akan bertanya kepada yang lebih mengerti, dan terus melakukan evaluasi terhadap hasil yang dicapai. Sebab karyawan tersebut berpandangan bahwa semua tugas berguna buat kemajuan institusi dan akan meningkatkan kemampuan dirinya di kemudian hari. Karyawan yang kreatif senantiasa memperhatikan perkembangan perusahaan, termasuk kesulitan-kesulitan yang dihadapi. Walaupun perusahaan tidak meminta pandangan karyawan tersebut, namun ia peduli dan berkontribusi demi kemajuan perusahaan. Inilah sebenarnya sikap loyal seorang karyawan terhadap perusahaan. Karyawan yang inovatif akan senantiasa kreatif dan tidak terjebak dalam rutinitas pekerjaan. Ketika ia merasa beban atau tanggung jawab pekerjaan semakin berat, justru di situlah kesempatan baginya untuk menunjukkan kemampuan yang terbaik kepada perusahaan. Sebab tidak semua karyawan diberikan beban atau tanggung jawab yang sama dalam pekerjaan. Biasanya karyawan inovatif mampu menilai kemampuan diri sendiri. Dengan demikian, karyawan tersebut tidak mengalami masalah dengan beban kerja yang cukup berat.
Sikap kreatif dan inovatif sangat dibutuhkan oleh perusahaan. Karyawan yang kreatif dan inovatif akan berupaya mencari langkah perbaikan kecil dari waktu ke waktu, atau terobosan yang lebih besar dan cepat, agar tetap kompetitif dalam lingkungan global yang berubah-ubah. Kadang-kadang ada karyawan yang bertanyatanya apakah pekerjaan yang ditekuninya saat ini sesuai dengan panggilan dirinya atau tidak. Berputar-putar dalam pertanyaan ini membuat dia sulit bersyukur kepada Tuhan, dan pada akhirnya membuatnya kurang produktif, bahkan merugikan perusahaan, lingkungan, dan terutama dirinya sendiri. Sikap yang tepat adalah menerima pekerjaan dan bekerja melakukan yang terbaik dengan penuh integritas dalam kondisi apapun. Kita percaya, pada akhirnya semua pekerjaan kita hari ini merupakan cara Tuhan mempersiapkan diri kita untuk memiliki kompetensi dan kualitas yang dibutuhkan untuk menjalani panggilan hidup kita, karena bekerja itu merupakan panggilan. 1. Martin Luther King Jr berkata: “Whatever your life’s work is, do it well. A man should do his job so well that the living, the dead, and the unborn could do it no better.” (Apapun pekerjaan anda, kerjakanlah dengan baik. Seseorang harus melakukan pekerjaannya sedemikian baik sehingga baik yang masih hidup, yang sudah mati, maupun yang belum lahir nanti tidak dapat melakukannya dengan lebih baik). 2. ”Jangan pernah mengatakan pusing pada waktu ada kesibukan. Karena akan lebih pusing lagi apabila tidak ada kesibukan” (dari Pak Tandean Rustandy, MBA) 3. Theodore Roosevelt : When you are asked if you can do a job, tell ‘em, ‘Certainly I can!’ Then get busy and find out how to do it. (Ketika Anda ditanya apakah Anda bisa melakukan pekerjaan, katakan kepada mereka, “Tentu aku bisa! ‘Kemudian sibuklah dan mencari tahu bagaimana melakukannya)
Triwulan I - 2012 |
5
... Inovasi
ARWANA
M ANA J E M E N LI M BAH ARWANA :
“Reduce, Reuse, and Recycle” Ketekunan dan kepedulian PT Arwana Citramulia Tbk yang tinggi terhadap lingkungan hidup di sekitar pabrik, diwujudkan dengan menerapkan Manajemen Limbah Arwana. Konsep Manajemen Limbah Arwana ini diimplementasikan dalam berbagai aktivitas dengan tujuan meminimalkan resiko kerusakan lingkungan, meningkatkan kinerja lingkungan melalui proses produksi, serta pengembangan lingkungan masyarakat sekitar.
L
imbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga). Di mana masyarakat bermukim, di sanalah berbagai jenis limbah akan dihasilkan. Ada sampah, ada air kakus (black water), dan ada air buangan dari berbagai aktivitas domestik lainnya (grey water). Limbah padat lebih dikenal sebagai sampah, yang seringkali tidak dikehendaki kehadirannya karena tidak memiliki nilai ekonomis. Bila ditinjau secara kimiawi, limbah ini terdiri dari bahan kimia senyawa organik dan senyawa anorganik. Dengan konsentrasi dan kuantitas tertentu, kehadiran limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Tingkat bahaya keracunan yang ditimbulkan oleh limbah tergantung pada jenis dan karakteristik limbah. Beberapa faktor yang memengaruhi kualitas limbah adalah volume limbah, kandungan bahan pencemar, dan frekuensi pembuangan limbah. Untuk mengatasi limbah ini diperlukan pengolahan dan penanganan limbah. Pada dasarnya pengolahan limbah ini dapat dibedakan menjadi pengolahan menurut tingkatan perlakuan dan pengolahan menurut karakteristik limbah Kita patut bangga dan bersyukur dengan perolehan penghargaan dari pemerintah dan lembaga sertifikasi untuk pengelolaan lingkungan termasuk pengelolaan limbah yang dikelola untuk proses reduce, reuse, dan recycle adapun penghargaan tersebut adalah Proper Hijau, Industri Green dan ISO 14001:2004. Itu semua berkat komitmen dari Top Manajemen dan seluruh karyawan Arwana. Dapat dilihat pada gambar pola pengolahan limbah sebagai berikut : 1. Air Sisa Produksi Digunakan kembali untuk proses milling di ball
6
| Media Arwana
mill body sehingga air tersebut tidak keluar dari lingkungan pabrik dan pemakaian air tanah dapat dikontrol dan diminimalisasi.
Pengolahan Air Sisa Produksi, Plant 2
2. Limbah Padat dari Slip Body Dipakai kembali (reuse) untuk proses milling di mana galian selokan area body prep dan sepanjang selokan sekitar pabrik digali dan diolah kembali sehingga tak ada yang terbuang atau keluar area pabrik. 3. Limbah Padat Afal Glazur Glaze Prep dan G. Line Pada proses ini limbah untuk proses pencucian ball mill glaze, pencucian vela di Glazing Line untuk engobe glazur dipakai kembali dimana terlebih dahulu digali dan dikumpulkan, kemudian selanjutnya diolah menjadi bahan glazur untuk proses motif keramik tipe embose dan rustic. Data limbah glaze ini menimbulkan kontribusi yang sangat berarti yaitu bila diolah menjadi motif tertentu akan menghemat biaya glazur 50% dari harga formula standar. 4. Limbah Padat Finish Good (pecahan tile, pecahan biskuit setelah pembakaran) Selama ini limbah dibuang keluar pabrik, masalah ini sudah terjadi sejak pabrik berproduksi, akan tetapi sejalan dengan adanya inovasi Manajemen Limbah Arwana serta untuk mendukung program Industri Green, Proper Hijau, dan ISO 14001:2004, maka limbah padat keramik ini diolah kembali dengan cara crusher. Dihancurkan dengan menggunakan mesin menjadi ukuran kecil-kecil dan dipakai kembali di-formula body dan ini akan
merupakan inovasi untuk penghematan biaya dan lingkungan seluruh pabrik, tidak ada lagi limbah keramik yang dibuang ke luar area pabrik.
Limbah Padat Finish Good, Plant 2
5. Limbah Emisi Gas Buang Semakin hari gas alam (LNG) untuk proses produksi semakin naik harganya, tak heran banyak kalangan industri keramik bertanyatanya mengapa keramik Arwana harganya dapat terjangkau oleh konsumen? Jawabannya hanyalah satu, yaitu manajemen berkomitmen untuk melestarikan emisi lingkungan dengan program Heat Recovery, dengan program ini dapat menghemat gas yang terbuang percuma selama ini dikiln akan disalurkan kembali ke horizontal dryer. Apa yang dikutip di atas sangatlah sederhana sesuai dengan apa yang telah disampaikan oleh CEO Arwana bahwa ”sederhana itu adalah yang terbaik”. Akan tetapi semua kesederhanaan di dunia keramik mempunyai manfaat untuk lingkungan yang green. Mari kita tingkatkan kembali upaya menciptakan lingkungan kerja dengan program reduce, reuse, recycle untuk setiap proses hasil produksi.
Oleh : Harmidasman Rustam
... Daya Cipta
PROFIL
Ketekunan yang
Membuahkan Hasil
Wawancara Eksklusif dengan Bapak Lim Tjhiu Long
A
pa yang anda raih sekarang adalah hasil dari usaha-usaha kecil yang anda lakukan terusmenerus. Keberhasilan bukan sesuatu yang turun begitu saja. Bila anda yakin pada tujuan dan jalan anda, maka anda harus memiliki ketekunan untuk tetap berusaha. Ketekunan adalah kemampuan anda untuk bertahan di tengah tekanan dan kesulitan. Anda harus tetap mengambil langkah selanjutnya. Jangan hanya berhenti di langkah pertama. Memang semakin jauh anda berjalan, semakin banyak rintangan yang menghadang. Bayangkan, andai saja kemarin anda berhenti, maka anda tidak akan berada di sini sekarang. Setiap langkah menaikkan nilai diri anda. Apa pun yang anda lakukan, jangan sampai kehilangan ketekunan anda. Karena ketekunan adalah daya tahan anda yang membuahkan hasil. Bagaimana ketekunan Bapak Iong dalam meniti perjalanan karier nya di Arwana? Berikut petikan lengkap wawancara tersebut. 1. Kapan anda mulai bekerja di PT Arwana Citramulia, Tbk? Saya mulai bekerja di Arwana terhitung sejak 1 November 1994.
Waktu pertama kali masuk masih proyek pembangunan pabrik Arwana di Pasar Kemis. Setelah selesai proyek di tahun 1995, saya menangani instalasi mesin khusus bagian elektrikal. Selanjutnya dipercaya untuk pegang mesin produksi mekanikal, elektrikal, dan utilitas. Sampai pada akhirnya di tahun 1997 saya dipercayakan perusahaan sebagai Kabag Produksi. Posisi pertama adalah sebagai Kepala Seksi Maintenance dari tahun 1995 – 1997, kemudian saya menjabat sebagai Kepala Bagian Produksi 1997 – 2000. Saya pun pernah menjadi Plant Manajer tahun 2000 – 2005, di Plant 1. Mulai tahun 2005 saya menjadi Manajer Konsolidasi Plant 1 & 2. Tahun 2010 menjadi VPO. 5. Apakah arti ketekunan menurut anda? Bagi saya ‘tekun itu ulet’, yang artinya tidak mengenal putus asa walaupun ada dan banyak rintangan dari dalam ataupun luar, baik dari keadaan luar maupun keadaan dalam diri kita sendiri. Kata tekun itu bisa muncul jika tujuan kita jelas. Kekuatan dari ketekunan itu muncul untuk mencapai tujuan.
4. Bagaimana perjalanan karier anda di Arwana? Pertama kali masuk di Arwana saya spesialis mengurus bagian listrik dari tahun 1994–1995.
8. Apakah anda punya tokoh idola yang membuat ketekunan dalam bekerja bertumbuh dalam diri anda? Tokoh yang menjadi panutan adalah Thomas Alfa Edison. Thomas Alfa Edison sudah ‘gagal’ 9.999 kali dan berhasil 1 kali. Tapi kalau kita balik pemikirannya hasilnya jadi lain. Dia menemukan 9.999 bahan yang tidak bisa utk membuat lampu. Ini yang namanya berpikir positif. Ini yg bisa memberi kekuatan kita untuk terus maju. Pasti muncul keuletan dari sini. 9. Apa ada impian anda yang masih harus dikejar? Bercita-cita ingin menjadi guru, supaya setiap saat bisa membagikan apa yg sudah dipelajari, supaya bisa menjadi terang atau berguna bagi banyak orang.
2. Apa alasan anda memilih bekerja di Arwana? Awalnya saya diperkenalkan oleh kerabat saya mengenai pabrik Arwana. Setelah bekerja di Arwana selama satu tahun kurang 20 hari, saya berpikir bahwa ini merupakan tantangan baru dalam hidup saya. 3. Sedikit kilas balik, sebelum di Arwana, anda pernah bekerja apa saja? Sebelumnya saya bekerja di perusahaan bagian elektrik dalam pembuatan panel, menggambarkan instalasi listrik untuk perusahaan, memperhitungkan kapasitas listrik yang akan dipakai dan beberapa panjang kabel bekerja sama dengan konsultan.
tantangan-tantangan tersebut? Ketekunanlah yang membuat kita lebih dalam ketika mempelajari sesuatu. Awalnya saya hanya berpikir bahwa mesin dapat berjalan dengan baik. Terkadang harus sampai pagi dalam menyelesaikan mesin. Ketika sudah memegang bagian mesin harus berpikir target produksi. Ini memperluas cara pandang dalam mengerjakan tanggungjawab dari sebelumnya. Dengan produksi berjalan maka karyawan dan konsumen tercukupi kebutuhan, ini merupakan konsep pelayanan dari pimpinan perusahaan.
10. Apa filosofi hidup anda yang berkaitan dengan ketekunan Dasar dari prinsip melayani orang adalah melayani Tuhan. Harus berangkat dari atas baru ke bawah, dari melayani Tuhan baru melayani orang. 6. Berbicara mengenai ketekunan, hal apa yang paling berkesan sejak anda bekerja di Arwana hingga saat ini? Tantangan terbesar adalah ketika menjadi Kabag produksi. Harus mencari informasi atau belajar dari buku atau orang yang berpengalaman. Namun kesulitannya adalah informasi dari buku belum tentu benar. 7. Bagaimana anda menghadapi dan mengatasi
11. Pesan apa yang ingin anda sampaikan untuk keluarga besar Arwana? Pesan bagi seluruh keluarga besar Arwana : “Jangan pernah menyerah. Apa yg kita lalui, adl suatu hal yang indah yg hrs kita nikmati. Anggap masalah sebagian tantangan supaya membuat diri kita lebih baik dan sebagai loncatan keberhasilan untuk ke depan.”
Triwulan I - 2012 |
7
... Kontribusi
ARWANA
PENGHIJAUAN 1000 POHON K ER JA S A M A D E NG AN PE RUS AHA AN WIL AYAH G O RDA – K IBIN D ENG AN KO D IM 0 6 02 / SER ANG Dalam upaya menciptakan lingkungan perusahaan yang bersih, hijau, asri, aman dan rapih, perlu adanya kerjasama dan gotong royong yang perlu melibatkan beberapa unsur dalam masyarakat yaitu Pemerintah Daerah, dalam hal ini Muspika Kecamatan, Kepala Desa, Tokoh Masyarakat (RT, RW, Pemuka Agama), Perusahaan, Penduduk Asli dan Pendatang, Sekolah dll.
M
encapai tujuan tersebut tidaklah mudah, harus ada kesamaan visi dan tujuan serta mau melakukan tindakan yang nyata. PT Arwana Citramulia Tbk, punya komitmen yang jelas dalam menangani masalah lingkungan, baik pengendalian dampak yang timbul dari proses industri dan jasa serta kelestarian lingkungan diluar perusahaan. Hal ini terbukti dengan berhasilnya PT Arwana Plant 2 Serang meraih sertifikat ISO lingkungan, Proper Hijau dan Industri Hijau pada tahun 2010-2011. Tapi tentunya prestasi ini bukan puncak tujuan akhir yang harus selalu dibanggakan tanpa melakukan tindakan apapun, tetapi harus dengan upaya nyata agar prestasi dapat di pertahankan sekaligus melakukan perbaikan dan pengembangan hingga memperoleh hasil maksimal di periode mendatang. Atas dasar tersebut diatas maka PT Arwana Nuansakeramik (HRD/GA) mencoba m e n g g a n d e n g perusahaan di sekitar wilayah Gorda-Kibin dan pemerintah Kecamatan Kibin untuk membentuk sebuah forum komunikasi antar HRD yang tujuannya antara lain untuk menjalin komunikasi dan kerjasama dalam menyikapi setiap permasalahan yang timbul baik dari masalah tenaga kerja, lingkungan, masyarakat dan lain lain. Setelah dua kali dilakukan pertemuan yang difasilitasi oleh Bapak Camat Kibin, maka diperoleh suatu kesepakatan bersama, yaitu dengan melakukan Penghijauan Lingkungan, Perbaikan Jalan Gorda – Kibin termasuk saluran air, dan Konsolidasi CSR. Oleh karena itu, sesuai kesepakatan bersama pada tanggal 13 Februari 2012 yang lalu dilaksanakan kegiatan berupa penanaman pohon penghijauan lingkungan di wilayah Gorda – Kibin yang melibatkan
8
| Media Arwana
perusahaan, pemerintah kecamatan, TNI, dan masyarakat. Rangkaian kegiatan penghijauan ini dimulai dengan upacara pembukaan yang dilaksanakan di PT Central Steel Indonesia dan dihadiri oleh Dandim 0602/Serang, Para Danramil sekodim 0602 Serang, Bapak Camat Kibin, Bapak Camat Cikande, Dinas LH Kab. Serang, Kepala Desa Kibin, Kepala Desa Julang, dan perwakilan perusahaan PT Arwana Nuansakeramik, PT Cheild Jedang Superfeed, PT Central Steel Indonesia, PT Parkland, PT Eagle Nice Indonesia, dan PT Karya Putra Sukses. Setelah upacara pembukaan selesai langsung dilanjutkan penyerahan bibit pohon secara simbolis lalu penanaman pohon oleh Dandim 0602/ Serang dan pejabat yang lain baru setelah itu penanaman secara serentak oleh anggota
TNI, masyarakat, dan perusahaan dilakukan di lokasi jalan Gorda-Kibin. Jumlah pohon yang tertanam kurang lebih 350 pohon Trembesi / Ambon dan kegiatan ini juga diliput oleh wartawan Media Cetak Radar Banten. Semua pembiayaan kegiatan ini ditanggung bersama oleh 6 (enam) perusahaan yang tergabung dalam forum. Kegiatan penanaman pohon peghijauan ini barulah awal, masih banyak persoalan yang harus diselesaikan secara bersama-sama yaitu mulai masalah jalan, saluran air, ketertiban lingkungan serta emisi dan pencemaran lingkungan. Satu demi satu harus dapat dituntaskan sehingga harapan menciptakan lingkungan yang bersih, hijau, asri, aman dan tertib dapat tercapai dan berkelanjutan. Oleh : Pujo Purnomo
SEKILAS INFO
Sekilas mengenai
Rapat Kerja
Distributor Arwana Tahun
R
aker Arwana tahun 2012 ini berlangsung di Hotel Lor Inn, Solo pada tanggal 15 – 17 Februari 2012. Berbeda dari acara raker tahun sebelumnya, raker tahun ini dihiasi dengan acara outbond yang mengusung tema kerja sama dan kebersamaan tim. Tentu saja tidak hanya tim dari para subdistributor, namun juga kebersamaan tim PGK. Para peserta Raker 2012 terutama dari subdistributor PT. Catur Sentosa Adiprana, Tbk berkumpul di Restoran Ramayana yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan outbond di hotel sampai menjelang malam. Acara makan malam berlangsung di restoran di Hotel Lor Inn dengan pengumuman pemenang outbond yakni kelompok 1 (Budi Delima – CSA Jakarta, Saputra Setiyadi – CSA Cirebon, Tjahyo S – CSA Surabaya, Gabriel Lie Jaya – CSA Belitung, Lina – CSA Pontianak, Sendy E – CSA Jabobekser, Ardelia – PGK, Daniel – PGK). Keesokan harinya, acara Raker dimulai dimulai dengan foto bersama, yang dilanjutkan dengan siraman rohani. Kemudian leadership training yang diberikan oleh CEO PT Arwana Citramulia Tbk. Bapak Tandean Rustandy, lalu presentasi
2012
oleh Bapak Edy Suyanto dan Bapak Lim Tjhiu Iong. Bapak Irwan Nurhadi pun turut serta dengan memberikan presentasi tentang PT. CSA, Tbk yang kemudian dilanjutkan dengan acara makan siang. Sesi yang paling ditunggu, yaitu acara penyerahan Arwana Award untuk “Best Distributor tahun 2011”. Pemenangnya secara berurut adalah Kediri, Surabaya, Solo, Semarang, Denpasar, Jember, Yogyakarta, Lampung, Jakarta, Tegal. Kategori Best Product Mix : Serang. Kategori Best Growth : Bogor. Kategori Best SI vs SO : Palu. Kategori Best Target Achievement : Serang. Raker dilanjutkan dengan review performance 2011, presentasi target produksi penjualan per sub distributor thn 2012, dan rencana produk mix thn 2012 yang kemudian dilanjutkan dengan launching design Arwana dan produk UNO 40x40 serta UNO 25x40. Lalu ada sharing tips oleh Bp. Willy Chandra (RM KalSul CSA) sebelum ditutup dengan makan malam di Restoran Lalaah.
Triwulan I - 2012 |
9
SEKILAS INFO
Team
Building A
cara yang diprakarsai oleh Bapak Hadi Purnama Widjaja selaku Komisaris Independen Arwana bekerja sama dengan panitia dari Divisi CA, membuat suatu acara sebagai media training yang diberi nama Team Building. Dengan tujuan menghasilkan managemen yang efektif dan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia agar mampu bekerja secara Tim. Peningkatan sumber daya manusia ini berkenaan dengan perilakunya, baik secara individu maupun ketika berinteraksi di
10 | Media Arwana
dalam Tim. Keberhasilan bekerja dalam suatu Tim membutuhkan suatu pelatihan untuk dapat memiliki kemampuan, keterampilan dan kemauan bekerja sebagai satu tim.
terdiri dari Divisi CA dan GA tersebut ditantang mengeluarkan seluruh kemampuannya, baik kemampuan mencari ide-ide, negosiasi, dan masih banyak lagi.
Pelatihan berupa games-games yang dapat menggelitik adrenalin tersebut berlangsung pada hari Sabtu, 3 Maret 2012 di Villa Puncak. Rangkaian acara Team Building tersebut sungguh berkesan dan mempunyai tujuan dan makna tersendiri disetiap permainannya, peserta yang
Acara Team Building ini rencanya akan diselenggarakan dengan peserta dari divisi lainnya, so ditunggu ya… Oleh : Haana F. Yana
WISATA
Mengenal dan Belajar Lingkungan Hidup di
B
erbagai tujuan wisata dapat kita nikmati di Indonesia, tidak hanya ke pantai atau ketempat-tempat bersejarah saja. Tidak kalah pentingnya, kekayaan cagar alam dan satwa di Indonesia juga bisa kita nikmati sebagai bagian dari tujuan wisata. Salah satunya, Taman Margasatwa Ragunan (Ragunan), Pasar Minggu, DKI Jakarta. Sebagai salah satu kawasan cagar alam dan satwa, Ragunan memiliki berbagai potensi seperti koleksi binatang yang terbilang lengkap mulai dari binatang langka hingga binatang buas serta koleksi aneka pohon maupun tanaman pun hadir di sini. Keindahan alam dan satwa di Ragunan dapat dimanfaatkan untuk tujuan pendidikan dalam mengenal dan pembelajaran khususnya bagi anak-anak di Indonesia sebagai ahli waris bangsa. Semua itu adalah alasan Bapak Supriyono
sebagai Ketua Panitia Acara “Out Bound Keluarga Besar Arwana Ceramic Plant I”, memilih Taman Margasatwa Ragunan sebagai tempat wisata yang tepat untuk keluarga besar Plant I. Acara yang terbagi 2 gelombang keberangkatan tersebut yakni tanggal 30 Oktober 2011 dan 20 November 2011 tetap berlangsung semarak mengingat jumlah peserta yang ikut sebanyak 525 orang dengan rincian peserta dewasa 408 orang dan peserta anak-anak 117 orang. Silahturahmi antar keluarga terjalin meriah dan kebersamaan melebur menjadi satu ikatan. Mulai dari makan siang bersama sampai games seru terlaksanakan hingga senja menyapa. Acara seperti ini terus rutin dilaksanakan tiap tahunnya dengan tujuan berlibur dan kebersamaan antar keluarga karyawan di Plant I. Wisata mengenal lingkungan di Taman Margasasatwa Ragunan ini pun sebagai pengenalan lingkungan hidup untuk anak-anak dari karyawan Plant I.
Di Ragunan juga terdapat “Pusat Primata Schmutzer”. Di sana terdapat berbagai macam primata dan terdapat museum primata dengan suasana yang berbeda. Ada juga “Dunia Orang Utan”, di sini kita memasuki terowongan panjang dan gelap yang dibuat menyerupai goa, di mana antara tiap-tiap bagian dipisahkan oleh tali-tali yang menyerupai akar pohon. Setelah keluar dari terowongan, kita dapat menaiki rumah pohon yang tinggi atau berjalan di antara pohon melewati jembatan gantung. Di bagian lain, terdapat taman Bali. Tempat tersebut dibuat menyerupai suasana Bali. Tidak akan ada habisnya menceriterakan pengalaman kami berwisata sekaligus mengenal lingkungan hidup lebih dekat ke Taman Margasatwa Ragunan. Kemanakah wisata Keluarga Besar Plant I selanjutnya? Tunggu cerita wisata kami, ya.. Oleh : A. Alang Bhuwana, S.H
Triwulan I - 2012 | 11
FOTO ALBUM
1 Februari 201 Kunjungan Pangam V Brawijaya Mayjen TNI Murdjito, Plant III
31 Januari 2012 Hibah keramik Kodiklat diwakili oleh Kodiklat Letjen TNI Gatot Nurmantyo, Bandung
19 Januari 2012 Pengobatan Gratis - Periode I, Plant II
27 Maret 2012 Donor Darah - Periode 3, Plant III
22 Maret 2012 Donor Darah - Periode I, Kantor Pusat
19 Januari 2012 Analyst Meeting, Bursa Efek Indonesia
21 Maret 2012 Kunjungan Prof. Randall S. Kroszner, Dean Sunil Kumar, Joseph Buck, Plant II
17 Januari 2012 Sumbangan sembakountuk korban banjir di Kragilan, Cikande, Plant II
12 | Media Arwana
9 Februari 2012 Leadership Training oleh Bpk. Rudy Sujanto
15-17 Februari 2012 Rapat Kerja Subdistributor, Lor In Hotel - Solo
16 Februari 2012 Donor Darah - Periode II, Plant II
18 Februari 2012 Pengobatan Gratis - Periode I, Plant III
20 Februari 2012 Kunjungan Pangkostrad Letjen TNI A.Y. Nasution, Plant I
22 Februari 2012 Donor Darah - Periode I, Plant I
Triwulan I - 2012 | 13
PENGETAHUAN
android B
ermula dari berkumpulnya empat eksekutif IT bernama Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White yang mempunyai gagasan untuk menciptakan perangkat selular yang lebih canggih, maka pada bulan Oktober 2003 berdirilah sebuah perusahaan bernama Android, Inc. Namun karena masalah keuangan, Android, Inc. diakuisi oleh Google pada bulan Agustus 2005. Setelah menjadi bagian dari Google, team yang masih dipimpin Andy Rubin berhasil membuat sistem operasi Android yang pertama. Awalnya, Google bermaksud menjual sistem ini kepada perusahaan-perusahaan pembuat ponsel. Kemudian, Google mengubah strategi dengan menggratiskan sistem operasi Android dan membentuk sebuah konsorsium bernama “Open Handset Alliance” bersama dengan belasan perusahaan elektronik dan telekomunikasi terkemuka di dunia. Aliansi ini berdiri tanggal 5 November 2007, dan pada hari yang sama, Google meluncurkan produk Android pertamanya yang dibuat berdasarkan sistem operasi Linux kernel 2.6.
14 | Media Arwana
Apa Istimewanya ?
Apa istimewanya perangkat Android? t -BZBSTFOUVI UPVDITDSFFO EBO,BNFSB t "DDFMFSPNFUFS TFOTPS EFUFLTJ HFSBLBO pada perangkat, sehingga aplikasinya dapat memberikan respon yang berbeda sesuai dengan gerakan yang dilakukan oleh pengguna. t (ZSPTDPQFTFOTPSEFUFLTJPSJFOUBTJQFSBOHLBU terutama gerakan memutar, sehingga tampilan layar bisa berubah vertical atau horizontal sesuai posisi yang diinginkan penggunanya. t (14 (MPCBM1PTJUJPOJOH4ZTUFN t ,PNQBT TFOTPS NBHOFUJD VOUVL NFOFOUVLBO arah mata angin. t 4FOTPS QSPYJNJUZ EFUFLTJ PCKFL QBEB KBSBL tertentu dari perangkat. Bagaimana perkembangan Android terakhir? Saat ini versi terakhir sistem Android untuk ponsel adalah versi 4.0 Ice Cream Sandwich (ICS) yang baru dirilis bulan Oktober 2011 lalu, sementara versi terakhir untuk tablet adalah versi 3.2 Honeycomb. Jadi jika Anda sedang
mencari perangkat Android, sebaiknya memilih perangkat dengan versi tersebut di atas, atau versi terdekat di bawahnya: 2.3 Gingerbread untuk ponsel, atau 3.1 Honeycomb untuk tablet.
Apa saja pilihan Android bagi Anda? Saat ini tersedia begitu banyak ponsel dan tablet Android, dari merk yang sudah mapan seperti Samsung, LG, HTC, Sony Ericsson, Motorola, Acer, sampai merk-merk yang terdengar agak janggal di kuping, seperti ‘Meizu’, ‘Xiaomi’, ‘Ebony’, ‘Taurus’, yang merupakan produk-produk dari negeri tirai bambu.
Jika Anda sangat mementingkan kualitas, pilihlah salah satu produk di atas atau produk ber-merk sama yang spesifikasinya mendekati. Tetapi jika Anda hanya ingin menjajal sistem Android atau budget Anda terbatas, Anda bisa memilih produk yang spesifikasinya lebih rendah atau pun mencoba merk-merk Android Cina yang murah meriah… Oleh : Jonny Hidayat
KESEHATAN
Efek Samping Obat Kimia
Tanaman Obat Solusi Kesehatan
& Sesuai
T
ahukah Anda? “Obat-obatan kimia tidak pernah menyembuhkan penyakit,” demikian menurut Dr. Daniel. H. Kress. “Mereka hanya menekan tanda bahaya alami tubuh ketika muncul masalah kesehatan. Racun kimia apapun yang dimasukkan dalam tubuh manusia harus
jika penggunaannya benar. Tanaman obat bersifat kompleks dan organis, cocok untuk tubuh manusia yang juga bersifat kompleks dan organis, karena tanaman obat dapat disetarakan dengan makanan. Tanaman obat sangat efektif untuk penyakit yang sulit disembuhkan dengan
sistem pengobatan medis akan ditinggalkan.” (Charles Armbruster, M. D.)
segera dibereskan walaupun ia mengurangi gejala. Rasa sakit mungkin hilang, tapi tanpa disadari pasien malah makin parah kondisinya.”
obat kimia seperti: kanker, tumor, darah tinggi, darah rendah, diabetes, hepatitis, stroke, sinusitis, herpes, bau badan dll.
Tanaman Obat Brotowali Pahit Tapi Berkhasiat
Pendapat yang sama juga dilontarkan oleh Robert Mendelsohn, M.D. “Kita cenderung berpikir bahwa penyalahgunaan obat selalu di populasi pria dan dalam bentuk narkoba seperti heroin, kokain, dan mariyuana. Akan mengejutkan Anda jika tahu bahwa sebenarnya telah ada masalah yang jauh lebih besar lagi dibandingkan dugaan Anda karena telah ada jutaan wanita yang bergantung pada obatobatan kimia yang diresepkan oleh dokter.”
Berdasarkan poin-poin diatas, tanaman obat sudah diterima sebagai obat alternatif dan bahkan secara resmi dianjurkan oleh praktisi di dunia kesehatan. Pertengahan Juli 2000 Menteri Kesehatan Indonesia mengeluarkan himbauan agar dokter menggunakan obat asli Indonesia berupa obat tradisional tanaman obat. Harganya pun murah karena bisa ditanam sendiri.
“Perlunya mengajarkan umat manusia untuk tidak mengambil obat-obatan kimia merupakan tugas semua pihak yang tahu efek tidak menentu dan merusak dari pengobatan medis. Dan tidaklah lama lagi masa dimana
Brotowali, yang dikenal juga dengan nama andawali, antawali, bratawali, putrawali, daun gadel, dan shen jin then, adalah salah satu tumbuhan untuk mengobati berbagai penyakit. Menurut Sidik Raharjo dari industri jamu tradisional Merapi Farma Herbal, Yogyakarta, tanaman ini dapat menyembuhkan demam, hepatitis, rematik, kencing manis, malaria, dan meningkatkan nafsu makan. Juga kerap digunakan untuk pengobatan luar, misalnya luka, kudis, dan koreng (skabies). Yang dimanfaatkan sebagai obat adalah batang dan daunnya. Kedua bagian ini biasanya direbus dengan sejumlah air dan menghasilkan cairan yang rasanya sangat pahit, yang di kalangan jamu Jawa dikenal sebagai pahitan.
Ya, benar. Penggunaan bahan kimia sebagai obat sekarang secara global dirasakan dan diakui kelemahannya, yaitu menciptakan efek samping langsung dan terakumulasi. Obat kimia tidak bersifat alami (organis), bersifat tajam dan mudah bereaksi, sedangkan tubuh bersifat organis dan kompleks. Itu sebabnya, banyak dokter saat ini berpendapat, bahan kimia bukan merupakan obat yang benar-benar cocok untuk tubuh. Konsumsi obat kimia “terpaksa” dilakukan selama dapat diterima atau ditoleransi oleh tubuh. “Obat-obatan kimia bisa dikatakan tidak begitu penting karena sifatnya hanya menekan gejala penyakit,” kata Hans Kusche, M.D. Ini bukan berarti kita harus anti obat modern lalu memusuhinya, tetapi perlu lebih cermat lagi dalam mengantisipasi penyakit kita. Kalau obat ada di sekitar kita, kenapa harus minum obat kimia? Berbeda dengan obat kimia, efek samping penggunaan tanaman obat (herbal) tidak ada,
Perbedaan ini bukan membuat kita memilih satu diantara dua: obat kimia atau herbal. Penggunaan obat harus disesuaikan dengan kebutuhan. Bila yang dibutuhkan kecepatan, maka obat kimia bisa digunakan sebagai pilihan. Namun bila yang dihadapi adalah penyakit yang kompleks dan menahun, maka obat herbal adalah pilihan yang diutamakan. Kombinasi keduanya tetap disarankan untuk mendapatkan hasil yang optimal, dengan berkonsultasi kepada ahlinya (herbalis). Semoga dari penjelasan di atas, Anda bisa memilih pengobatan yang tepat bagi Anda dan keluarga yang Anda cintai. Sebagai penutup, saya kutip perkataan Thomas Alfa Edison sebagai berikut: “Dokter masa depan tidak lagi memberi obat, namun akan menempatkan kepentingan pasiennya dalam rangka bimbingan kemanusiaan, bimbingan pengaturan pola makan, dan mengenal penyebab serta pencegahan penyakit.”
Diolah dari berbagai sumber, Oleh : Jonathan Haryanto
Triwulan I - 2012 | 15
DARI HATI KE HATI
Bincang-bincang Dengan Bapak Zaluchu Tentang
Penegakan Hukum di Indonesia Wawancara oleh : Jonathan Haryanto
Pak Zaluchu, demikian panggilan akrab dari Bapak Brigjen. Pol (Pur) Drs. F. Zaluchu, SH, MSi. Sosok yang ramah dan lembut ini adalah pensiunan polisi dengan jabatan terakhir sebagai Wadan Korserse Polri, dan sudah lima tahun bergabung dengan Arwana sebagai staff ahli di bidang Koordinasi dan Penanganan Terkait Masalah Hukum.
16 | Media Arwana
B
icara tentang penegakan hukum di Indonesia, saat ini kita melihat atau merasakan bahwa penegakan hukum berada dalam posisi yang tidak menggembirakan. Hampir setiap hari kita menemukan berita atau ulasan yang berhubungan dengan lembaga-lembaga hukum kita. Salah satu permasalahan adalah merosotnya rasa hormat masyarakat terhadap wibawa hukum. Bagaimana pandangan Bapak terhadap merosotnya rasa hormat masyarakat terhadap wibawa hukum Indonesia? Benar. Hal ini terlihat jelas terutama setelah eforia reformasi tahun 1998, di mana sejak itu, masyarakat serba boleh melanggar, dan juga terjadi semacam pembiaran oleh petugas. Contohnya, pelanggaran Perda DKI soal kendaraan pribadi berpenumpang tiga (three in one), nyatanya tidak efektif dengan sistem joky. Kita juga sering mendengar dan melihat betapa kerasnya hukum terhadap masyarakat lemah, betapa cepat dan tidak ragunya para penegak hukum untuk menahan mereka. Sementara terhadap para koruptor atau orang yang diduga keras melakukan kejahatan besar, aparat sering nampak banyak pertimbangan dan tidak jarang berakhir dengan kaburnya para penjahat besar itu. Sah-sah saja apabila masyarakat mempunyai penilaian demikian. Adanya penilaian dari masyarakat ini menunjukkan bahwa hukum atau pengadilan tak bisa lepas dari kontrol sosial. Tapi bagaimanapun, masih banyak warga masyarakat yang tetap menghormati putusan–putusan yang telah dibuat oleh pengadilan. Membicarakan hal ini mungkin akan melebar ke mana-mana, lebih baik kita fokuskan saja pada hal-hal yang lebih relevan dan informatif bagi karyawan. Masih banyak orang salah mengartikan atau belum banyak mengetahui tentang proses hukum di Indonesia, sehingga masyarakat kadang pasrah saja menerima perlakuan yang melanggar hukum tanpa berani melapor. Bagaimana menurut pendapat Bapak? Benar. Saya beri contoh. Sudah hampir delapan tahun Indonesia memberlakukan UU Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). UU ini melarang setiap perbuatan atau ancaman terhadap seseorang, terutama perempuan dan anak, yang berakibat timbulnya penderitaan secara fisik, seksual, psikologis, dan penelantaran
rumah tangga. Dalam hal ini, korban berhak melapor kepada kepolisian secara langsung atau memberikan kuasa kepada keluarga atau orang lain. Dalam hal korban adalah seorang anak, laporan dapat dilakukan oleh orang tua, wali, pengasuh, atau anak yang bersangkutan. Selain itu, UU ini juga mengatur ihwal kewajiban bagi aparat penegak hukum, tenaga kesehatan, pekerja sosial, relawan pendamping, atau pembimbing rohani untuk melindungi korban. Kenyataannya, praktek KDRT semakin parah dari tahun ke tahun. Bagaimana hal ini bisa terjadi? Teori Disorganisasi Sosial menjelaskan mengenai proses sosial kontinyu yang menimbulkan tekanan batin atau depresi. Prevalensi penyakit depresi di
kalangan masyarakat terus meningkat dewasa ini. Seseorang yang mengalami depresi, khususnya pria, akan melampiaskan pada seseorang, baik anak maupun istrinya untuk membuat batinnya menjadi lega. Pernah seorang ayah di Surabaya yang tega menganiaya anak kandungnya sendiri. Ia sudah sering melakukan hal tersebut secara berulang-ulang, tetapi sedikitpun tak ada penyesalan pada dirinya. Pada saat anaknya telah tak bernyawa, ia malah mengunci mayat anaknya di dalam kamar, dan asyik menonton televisi. Ia menjadikan anaknya sendiri sebagai pelampiasan dari tekanan batinnya itu. Kasus KDRT sering menjadi headline di berbagai media. Apakah alat kontrol sosial ini sudah cukup memadai? Belum. Meningkatnya kasus KDRT dari tahun ke tahun merupakan sebuah fenomena gunung es. Memang keberanian perempuan Indonesia melaporkan kasus KDRT semakin tinggi. Namun masih banyak kasus yang belum terungkap, karena kasus kekerasan ini dianggap sebagai suatu hal yang tidak penting, terutama masalah kekerasan yang terjadi pada anak-anak. Begitu banyak kasus kekerasan yang terjadi pada anak, tetapi hanya sedikit kasus yang ditindaklanjuti.
Keberanian melapor harus didukung, disertai perbaikan kinerja aparat kepolisian dan pengadilan dalam menangani kasus KDRT ini. Caranya, dengan monitoring dan sosialisasi kampanye antikekerasan secara terus-menerus.
Kita juga sering sekali mendengar tentang kasus penganiayaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di negara-negara orang, seperti Arab, Malaysia, Singapura, dsb. Bagaimana caranya melindungi TKI agar mereka tidak dianiaya, diperkosa, ditipu dsb? Ya, tentu saja dengan membuat semacam employee agreement antara TKI dengan majikan yang disaksikan oleh atase perburuhan kita di negara setempat. Dalam perjanjian itu disebutkan hak dan kewajiban masingmasing dengan rinci, a.l. paspor dipegang oleh TKI, nama dan alamat majikan dicatat di KBRI, perpindahan majikan yang membawa TKI wajib dilaporkan ke KBRI. Perjanjian ini tentu saja harus melibatkan negara yang bersangkutan sehingga diperlukan perjanjian bilateral. Tanpa perjanjian tertulis secara bilateral dikhawatirkan TKI disamakan dengan ‘budak’ karena majikan di sana ‘membeli’ TKI dari agency. Dikhawatir kalau pun ada perjanjian kerja bisa jadi hanya antara agency di negara setempat dengan Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI ). Kalau misalnya, majikan tidak membayar upah kepada TKI seperti yang dinjanjikan dengan alasan dia sudah membayar ke agency, dan tim advokasi mau membela TKI tadi, dari sudut mana yang bisa diperkarakan? TKI tadi tidak mempunyai ikatan kerja resmi. Ketika ditangkap tidak mempunyai paspor sehingga termasuk imigran gelap. Nama dan alamat majikannya pun tidak diketahuinya. Jadi, yang diperlukan adalah perlindungan yang mempunyai kekuatan hukum yang mengikat antara majikan dan TKI di negara tempat TKI bekerja. Terima kasih Pak Zaluchu. Kiranya informasi tadi bermanfaat untuk mencerdaskan hukum kepada saudara-saudara kita sehingga tidak akan menjadi korban, atau dapat menolong orang lain terhindar dari kejahatan yang dilakukan oleh pelaku yang tidak punya rasa kemanusiaan dan hati nurani, terutama kepada perempuan dan anak-anak.
Triwulan I - 2012 | 17
INSPIRASI
Ekonomi 2012,
Antara Harapan dan Kenyataan Oleh : Bapak Tandean Rustandy, MBA
Tulisan ini dimuat di surat kabar ‘Investor Daily’, edisi : 10 Januari 2012
Indonesia baru saja menyandang status investment grade BBB-, naik satu tingkat dari BB+. Hal ini mengindikasikan bahwa perekonomian Indonesia sehat untuk investasi.
N
amun, kita jangan terlalu cepat berbangga hati dan takabur.
Berbagai kalangan, baik dari pasar modal dan perbankan mengatakan kondisi makro ekonomi Indonesia baik dan stabil. Tapi, pada kenyataannya tidak demikian. Lihat saja pasokan listrik, gas, dan kondisi jalan-jalan yang masih sangat memprihatinkan. Infrastruktur vital ini sangat berpengaruh besar terhadap pertumbuhan perekonomian. Sebagai contoh, Perusahaan Listrik Negara
18 | Media Arwana
(PLN) dan Perusahaan Gas Negara (PGN) yang belakangan sibuk berbenah diri. Secara kuantitas ketersediaannya sudah cukup baik, tapi kualitas pelayanannya masih harus dibenahi. Pemadaman listrik di kawasan industri bukan saja merugikan pengusahan, tapi juga pemerintah dan berimbas ke masyarakat. Apalagi tarif listrik industri pada awal Juni 2010 naik dari Rp 658,5/kWh menjadi Rp 1.020/kWh. Dengan kenaikan tersebut seharusnya kualitas pelayanan juga ikut meningkat. Tapi, realitasnya, pelayanannya malah semakin mengecewakan,
dengan makin meningkatnya kasus pemadaman. Di Gresik, misalnya, kasus pemadaman terjadi sebanyak 18 kali pada 2010 dengan total sekita 14,3 jam dan tahun 2011 sebanyak 19 kali dengan total sekitar 18,75 jam. Di kawasan industri Pasar Kemis, Tangerang, pada 2010 terjadi 18 kali pemadaman dengan total sekitar 14,3 jam. Tahun 2011 menjadi 19 kali dengan total sekitar 14,75 jam. Sementara itu, di kawasan industri Serang, tahun 2010 terjadi sebanyak 21 kali, dan naik menjadi 27 kali pada 2011. Jika
hanya
perumahan
yang
mengalami
pemadaman tiba-tiba, kerugiannya tidak besar. Namun, bagaimana dengan pabrik-pabrik yang beroperasi 27 jam? Kerugian yang ditanggung akan sangat besar. Masalah gas juga memberikan dampak sangat besar bagi pertumbuhan industri. Harga gas terus meningkat. Pada April 2011 harga gas naik sekitar 15%, September 2011 harga gas di daerah Sumatera Utara naik 63%, dan di Jawa Timur naik rata-rata 36%. Walaupun sudah ada kenaikan harga tapi persedian dan tekanan gas tetap kurang stabil, sehingga mengakibatkan turunnya kuantitas dan kualitas produksi.
dan menteri perindustrian bahwa industri harus melakukan inovasi dan efisiensi. Di Jakarta, kerugian ekonomi akibat kemacetan lalu lintas ditaksir Rp 12,8 triliun per tahun yang meliputi nilai waktu, biaya bahan bakar, dan ongkos kesehatan. Ini tidak efisien dan sangat merugikan. Pada waktu musim hujan, kualitas jalan dan jembatan yang pembangunannya kurang baik banyak yang rusak bahkan jembatan pun bisa rubuh.
Seluruh jajaran PLN, PGN, dan BUMN harus melakukan reformasi yang radikal. Tidak sedikit penanam modal asing (PMA) yang membutuhkan layanan PLN dan PGN. Jika kualitas pelayanan baik, mereka akan mejadi juru bicara di negara masing-masing, sehingga dapat menarik foreign direct investment yang sangat dibutuhkan sektor riil. Jika harga naik terus tanpa diikuti kualitas pelayanan, itu sama saja dengan mengabaikan imbauan presiden
Moral dan Mentalitas Komitmen pemerintah dan pengusaha dalam melakukan efisiensi harus dipertanyakan “a gentleman would be ashamed should his deeds not match his words” (Seorang pria sejati akan malu jika perbuatannya tidak sesuai dengan katakatanya). Perlu kesadaran, kemauan, serta pengorbanan dari pemerintah dan pengusaha. Jadi, kuncinya adalah moral dan mentalitas. Mentalitas dilayani masih begitu kental. Indonesia membutuhkan moral dan mental seorang
Presiden maupun menteri perindustrian mengimbau agar setiap industri melakukan inovasi dan efisiensi. Tapi tanpa ada perbaikan pasokan listrik, gas, dan sarana jalan, bagaimanapun kita sulit berkompetisi. Reformasi Radikal Ada baiknya jika manajemen PLN, PGN, dan BUMN lainnya belajar dari kasus turn-around Garuda. Garuda harus sampai berdarahdarah dalam melaksanankan reformasinya. Tidak sedikit pengorbanan yang dilakukan, meskipun merugi. Garuda tidak bisa seenaknya menaikkan harga tiket hanya lantaran naiknya biaya-biaya karena adanya persaingan. Setelah perjuangan berat, yahun 2010 Garuda berhasil mendapat predikat sebagai “The World’s Most Improve Airline” dari majalah Skytrax. Hasil perjuangan bukan saja memberi keuntungan ekonomis tapi juga meningkatkan citra bangsa Indonesia.
relatif lebih murah? Bila dibandingkan dengan Singapura yang tidak memiliki sumber daya alam, kompetensi pengusaha kita masih kurang sehingga kita lebih sering mengekspor bahan mentah dengan harga jual yang rendah.
gentleman yang selalu menuntut diri sendiri lebih daripada orang lain, tidak terlalu banyak berandaiandai dan banyak bicara, tapi action, action, dan action. Karakter gentleman inilah yang diperlukan bangsa ini, bukan little man! Kita harus menjadi teladan bagi orang lain. Terlebih lagi para pemimpin bangsa yang memimpin seluruh rakyat dan pengusaha harus menjadi contoh bagi karyawannya.
Pengelola APBN pun masih belum baik. Penyerapan anggaran yang rendah dan menumpuk di akhir tahun masih menjadi lagu lama pemerintah pada 2011. persentasi penyerapan belanja modal APBN 2010 hanya sebesar 84,49% dan di 2011 turun sebesar 76,5%. APBN yang tidak terserap merata sepanjang tahun, di akhir tahun dipakai secepatnya untuk dihabiskan.
Indonesia membutuhkan figur pemimpin gentleman. Mari kita mulai dari diri kita masingmasing. A gentleman is one puts more into the world than he takes out. (Seorang pria sejati adalah orang yang memberi lebih kepada dunia daripada apa yang diambil)-George Bernard Shaw (1856-1950).
Jika pemerintah saja belum efisiensi, bagaimana pengusaha-pengusaha bisa berkompetisi dengan produk-produk luar negeri yang
Triwulan I - 2012 | 19
ANTARA KITA
Kepribadian dalam
Pandangan
Sigmund Freud Kepribadian adalah semua corak perilaku dan kebiasaan individu yang terhimpun dalam diri dan digunakan untuk bereaksi serta menyesuaikan diri terhadap segala rangsangan baik dari luar maupun dari dalam. Corak perilaku dan kebiasaan ini merupakan kesatuan fungsional yang khas pada seseorang. Perkembangan kepribadian tersebut bersifat dinamis, artinya selama individu masih bertambah pengetahuannya dan mau belajar dengan ketekunan diri serta menambah pengalaman dan keterampilan, mereka akan semakin matang dan mantap kepribadiannya.
D
emikianlah
dalam
Sigmund Freud membagi kepribadian menjadi
apabila rasa ego-nya menguasai sebagian
pandangan Sigmund Freud yang terkenal
arti
kepribadian
tiga bagian yang tidak dapat dipisahkan,
besar energi psikis itu, maka pribadinya
dengan Teori Psikoanalisis. Ia dilahirkan di
yaitu id, ego dan super ego. Id berisikan
bertindak dengan cara-cara yang realistik,
Morovia, pada tanggal 6 Mei 1856 dan meninggal
hal-hal
(unsur-
logis, dan rasional, dan (3) apabila rasa super
di London pada tanggal 23 September 1939.
unsur biologis). Segala sesuatu yang secara
ego-nya menguasai sebagian besar energi
Sebagian besar hidup Freud diabdikan untuk
psikologis
dari
psikis itu, maka pribadinya akan bertindak
memformulasikan
menghindarkan diri dari ketidakenakan dan
pada hal-hal yang bersifat moralitas , mengejar
tentang teori psikoanalisisnya. Uniknya, saat
mengejar
hal-hal yang sempurna yang kadang-kadang
ia sedang mengalami problema emosional
psikologis yang timbul karena kebutuhan
yang sangat berat adalah saat kreativitasnya
organisme untuk berhubungan secara baik
muncul. Dengan mengeksplorasi ketekunan
dengan dunia (realita). Ego berfungsi sesuai
Ketiga bagian ini tidak dapat dipisahkan satu
dalam dirinya sendiri ia mendapat pemahaman
dengan prinsip kenyataan atau prinsip realita.
sama lain. Dalam keadaan-keadaan biasa id, ego
tentang dinamika perkembangan kepribadian
Ego memilki peran utama sebagai perantara
dan superego akan bekerja secara bersamaan,
seseorang.
antara
kebutuhan-kebutuhan
instingtif
sebaliknya ketika terjadi keadaan tertentu
dengan
keadaan
Superego
ketiga komponen ini akan saling bertentangan,
dan
mengembangkan
yang
dibawa
diturunkan. kenikmatan.
sejak Id Ego
lahir
berfungsi adalah
lingkungan.
aspek
irrasional.
Sigmund Freud dikenal juga sebagai tokoh yang
merupakan perwujudan dari nilai moral dan
kreatif dan produktif. Ia sering menghabiskan
cita-cita tradisonal masyarakat. Super ego
waktunya 18 jam sehari dengan ketekunannya
adalah wewenang moral dari kepribadian,
Di sini, Freud memberikan indikasi bahwa
untuk menulis karya-karyanya, dan karya
mencerminkan yang ideal dan bukan yang riil.
tantangan terbesar yang dihadapi manusia
tersebut terkumpul sampai 24 jilid. Bahkan ia
Perhatian utamanya adalah apakah sesuatu itu
adalah bagaimana mengendalikan dorongan
tetap produktif pada usia senja. Karena karya
benar atau salah dengan demikian seseorang
agresif itu. Bagi Sigmund Freud, rasa resah dan
dan produktivitasnya itu, Freud dikenal bukan
dapat bertindak sesuai dengan norma-norma
cemas seseorang itu ada hubungannya dengan
hanya sebagai pencetus psikoanalisis yang
moral yang diakui oleh masyarakat.
kenyataan adanya konflik antara id dengan
mencuatkan
namanya
sebagai
intelektual,
khususnya antara id dan superego.
super ego, untuk itu dibutuhkan ketekunan
tapi juga telah meletakkan teknik baru untuk
Cara kerja masing-masing struktur dalam
dalam setiap pribadi agar indikasi tersebut
bisa
Hasil
pembentukan kepribadian adalah: (1) apabila
tidak muncul.
usahanya itu adalah sebuah teori kepribadian
rasa id -nya menguasai sebagian besar energi
dan psikoterapi yang sangat komprehenshif
psikis itu, maka pribadinya akan bertindak
dibandingkan
primitif, impulsif dan agresif dan ia akan
memahami
perilaku
dengan
pernah dikembangkan.
20 | Media Arwana
teori
manusia.
serupa
yang
mengumbar impuls-impuls primitifnya, (2)
Dikutip dari Buku: “Teori-Teori Psikodinamik (Klinis)”, Calvin S. Hall & Gardner Linzey, 2001 Oleh : Martina Rizky Amelia
HOBI
Rasiman – Kasubsi Umum
Pelihara Ular,
Menyenangkan Plus Menguji Adrenalin U
lar dikenal sebagai hewan paling berbahaya dan berbisa. Tak hanya itu ular juga identik
sebagai makhluk yang licin dan berlendir. Namun sesungguhnya semua hal tersebut tidak selamanya benar. Mungkin bayangan tersebut muncul
karena sisik ular yang mengkilap
dan bercahaya. Tidak semua ular itu berbisa, contohnya ular dari keluarga Sanca dan Boa. Ularpun sebenarnya tidak bau ataupun amis. Yang membuatnya bau adalah jika badannya terkena air seni atau kotorannya sendiri. Demikianlah
ular
dengan
segala
macam
pandangan negatif terhadapnya. Namun itu tak menyurutkan semangat saya untuk bermain dengan mereka. Kecintaan saya terhadap reptil melata ini sudah sejak 2009. Tidak terbayangkan saya mengagumi dan berandai-andai dapat memeliharanya. Kini impian saya telah terwujud dan saya sampai pernah memelihara lima jenis ular di rumah, walau kini yang tersisa hanya satu jenis saja yaitu Sanca Morulus yang saat ini saya pelihara di taman Plant I tempat saya bekerja. Sudah tiga tahun saya mulai menggeluti hobi ini. Sebelumnya saya hobi memelihara burung, namun karena perawatannya membutuhkan waktu ekstra dan saya seringkali mendapat pekerjaan di luar kota, burung-burung tersebut mati karena kurang terawat. Ada
beberapa
hal
yang
membuat
saya
menjatuhkan pilihan akhir pada hewan yang satu ini. Meskipun hobi ini awalnya mendapatkan tantangan dan pandangan sinis dari para tetangga juga dari rekan kerja. Berikut ini beberapa alasannya: 1. Perawatannya yang mudah dan simple Tidak seperti pelihara burung yang harus diberi pakan setiap hari. Ular hanya cukup diberikan pakan seminggu sekali. Itupun dengan kuantitas yang tidak terlalu banyak. Bagi sebagian besar warga ibukota atau kota besar lainnya, memiliki hewan
kesayangan adalah salah satu cara untuk melepas penat dan stress. Ular adalah satu pilihan terbaik karena memang terkenal low maintenance. Membersihkan kotorannya pun sama dengan pemberian pakan. Durasi satu minggu sekali cukup bagi mereka yang menginginkan kebersihan kandangnya. 2. Tidak banyak menghabiskan dana untuk pakan Menu makanan utama ular adalah tikus mencit. Namun makanan ular juga bisa bervariasi dan tergantung pada ukuran ular dan kebutuhan pakannya. Untuk ular yang masih kecil pinkies (tikus kecil) cukup untuk mengganjal perut. Lain lagi dengan ular besar seperti keluarga Phyton yang membutuhkan pakan dengan ukuran cukup besar seperti ayam atau marmut. Selama satu pekan seekor ular Sanca berukuran besar cukup diberi pakan seekor kelinci besar sedangkan ular kecil cukup diberikan pakan tikus mencit.
kulit atau shedding. Menyaksikan itu semua sangat menguji adrenalin saya. Semua alasan di atas adalah yang mendasari kecintaan saya terhadap ular, walau demikian ular janganlah dibelai. Berbeda dengan hewan mamalia atau jenis burung, ular tak membutuhkan belaian. Ular pada dasarnya adalah hewan yang primitif dan memiliki otak yang kecil. Para pemilik ular yang telah lama memelihara ular menyatakan bahwa ular sama sekali tidak menginginkan sentuhan dan belaian di kepala. Justru yang terjadi ular kerap akan merasa terancam dan kaget ketika kepala atau bagian lehernya disentuh. Cara memegang ularpun dilakukan dengan memegang bagian bawahnya. Jadi tanpa membelai, kitapun tetap bisa menikmati keindahan ular. Sekiranya cerita saya dapat memberikan motivasi atau bahkan menjadi rujukan untuk rekan-rekan memelihara ular.
3. Ular adalah hewan yang sangat menyenangkan Definisi menyenangkan bisa berbeda-beda bagi setiap orang. Untuk pemeliharaan ular bagi saya sisi menyenangkannya adalah ketika ular tersebut tumbuh besar dan gemuk. Salah satu kenikmatan para pemelihara ular adalah ketika melihat ular mereka makan. Mulai dari mengintai mangsa sampai membelit dan menelan mangsa adalah pemandangan yang sangat menarik. Selain itu yang paling ditunggu para pecinta ular adalah menunggu ular mereka selesai melakukan pergantian
Triwulan I - 2012 | 21
Mitra10 APA & SIAPA
M
ungkin di edisi sebelumnya Mitra 10 sudah pernah dibahas, akan tetapi bagaimana saat ini perkembangan Modern Outlet tersebut yang telah lama bekerja sama dalam memasarkan product Arwana kini? Mengantisipasi era globalisasi dan persaingan bebas AFTA pada tahun 2003, yang akan membuat persaingan bisnis akan semakin kuat di Indonesia. Dimana bisnis retail dirasakan lebih survive dan berkembang, maka pada tahun 1997, PT. Catur Mitra Sejati Sentosa (CMSS) anak perusahaan dari PT. Catur Sentosa Adiprana yang bergerak dibidang distributor bahan bangunan membuat terobosan baru dengan
22 | Media Arwana
melahirkan konsep supermarket belanja bahan bangunan yang pertama di Indonesia dengan nama MITRA10. Dari awal tahun 1997 sampai dengan tahun 2010, Mitra10 telah membuka 18 toko di daerah Jakarta sekitarnya dan di kota-kota besar lainnya seperti Bali (2001), Surabaya (2002), Batam (2005) , Medan (2008) dan toko kedua di Bali (2009). Dengan pertimbangan bahwa konsep one stop shopping bahan bangunan sudah menjadi kebutuhan masyarakat, CMSS membuat terobosan baru dengan konsep Superstore, yaitu dimana para pelanggan dapat berbelanja dengan ragam produk yang sangat lengkap,
tempat yang nyaman serta luas dan tentunya harga yang kompetitif. Dan makin meningkatnya pertumbuhan bisnis property serta banyaknya permintaan akan bahan bangunan, kini Mitra 10 yang telah lama menjadi distributor keramik Arwana membuka cabang barunya kembali di awal tahun 2012 untuk memenuhi kebutuhan pasar di daerah Bogor dan sekitarnya. Hal tersebut akan berdampak juga pada meningkatnya permintaan keramik Arwana untuk Mitra 10. Sehingga diharapkan penjualan keramik Arwana di daerah Bogor dan sekitarnya dapat terpenuhi dengan baik.
WARNA WARNI
SENYUM SEJENAK A. Telah meninggal dunia: Kantor pusat t Bapak dari Herman (Procurement), 3 Januari 2012 t Bapak dari Felix Hibono Lie (GA), 25 Januari 2012 t Bapak dari Tedy Sofyan (Accounting), 24 Februari 2012 Plant I t Bapak dari Joharyono (SP), 30 Januari 2012 t Bapak dari Christina E Pardede (UP), 16 Februari 2012 t Bapak dari Rudolf Pardede (GSP), 16 Februari 2012 t Bapak dari Chandra Budi (QC), 20 Februari 2012 t Bapak dari Ahmad Ismanti (KL), 1 Maret 2012 t Ibu dari Sayudi (EC), 9 Maret 2012 Plant II t Bapak dari Surya (Press A), 1 Desember 2011 t Bapak dari Saiban (Umum), 11 Januari 2012 t Bapak dari Epi Hamdani (Elektrik A), 23 Maret 2012 Plant III t Ibu dari Eko Prihatiningsih (Kasubsie GBJ), 15 Januari 2012 t Lukman Hakim (Karu QC 3C), 15 Januari 2012 t Mertua dari Kris Sukamto (Opt. QA 3AB), 23 Februari 2012 t Ibu Mertua dari Puji Yulianto (Opt. Glazing line 3AB), 9 Maret 2012 t Bapak dari Eko Suharianto (Karu QC 3C), 5 April 2012
B. Telah menikah: Kantor pusat t Sdri. Silvia Sie (Procurement) dengan Anang, 5 Januari 2012 t Sdr. Tri Lia Nauli Sihotang (Marketing) dengan Sopiyanto, 12 Februari 2012 Plant II t Sdr. Mirwan (S. Packing B) dengan Surni, 29 Februari 2012 t Sdr. Tugino (Mekanik A) dengan Nani, 8 Maret 2012 t Sdr. Toyib (S. Packing A), dengan Ida Farida, 8 Maret 2012 Plant III t Usmanto (Opt. Kiln 3AB) dengan Dayu Anjansari , 23 Maret 2012 t Hendi Ari Rakhmad (Koord. Shift 3C) dengan Dian Fitri, 9 Maret 2012 t Yuniawan Dewi (Keuangan) dengan Yohanes Aprianto, 7 April 2012
Oleh : Mark
Efek Samping BlackBerry
Belakangan diketahui bahwa BlackBerry ternyata memberi efek samping bagi pemakainya. Berikut adalah akibat-akibatnya: 1. Rela disuruh antri, semakin panjang semakin tenang, gak menunjukkan gejala kekesalan sama sekali. 2. Yang tadinya ngedumel saat macet, sekarang tenaaaaang. 3. Berharap kena lampu merah berulang-ulang. Kalo lampu berubah jadi ijo malah kesel. Tetep nekad jawabin email/chatting. 4. Sering diklaksonin orang lain, sampe disaranin pasang stiker di belakang mobil “harap sabar, BlackBerry user”. 5. Waktu BAB jadi tambah lama. Padahal isinya udah kosong tapi tetep aja nongkrong. 6. Tidur miring nungguin pasangan sambil BB di tangan. Kejar target ngabisin baca email. 7. Suka senyum-senyum sendiri. 8. Waktu diajak ngobrol orang tetep maksa jawab email/chatting. Cuek. Padahal yang ngajak ngobrol itu kadang bossnya sendiri. 9. Lebih senang disupirin daripada nyetir sendiri. Rela naik busway biar gak usah nyetir. 10. Jadi jarang marah tapi jadi sering dimarahin orang karena diajak ngobrol gak nyambung. 11. Kalo di tempat umum suka panik nyari stop kontak. Batere sekarat. 12. Kalo anaknya rewel langsung nunjukkin BB nya buat menghibur. 13. Sering lupa mencet tombol lift. Harusnya naik malah turun. Belum lagi kebablasan lantainya. 14. Kalo ngantri di bank pake nomor antrian, pas dipanggil di speaker gak denger. Pas kepala liat monitor kaget. Waks! Harus ambil antrian ulang. Tapi tetep tenaaaaang. 15. Langganan koran dan majalah masih tertumpuk rapi tak terbaca. 16. Sering kejedug karena kalo jalan mata tertuju ke layar BB. 17. Bikin tangan ga pernah kosong. Walaupun ga chatting, tetep aja BB di tangan! Ga bisa taro di kantong, tas.. uda settingannya gitu. BB kejait di tangan.
Dibalik Pahatan Mount Rushmore
Pahatan yang berbentuk wajah 4 presiden Amerika Serikat benarbenar merupakan karya yang luar biasa. Tetapi apakah anda pernah melihat apa yang ada di balik gunung tersebut? Sebuah karya lain yang tak kalah dahsyatnya.
C. Telah lahir: Kantor pusat t Anak Pertama dari Marliando Dapot Nainggolan (CRIA), 16 Maret 2012 Plant I t Anak Pertama dari Suprayogi Imam Puro (EC), 12 Januari 2012 t Anak Kedua dari As`ari B (ME), 6 Februari 2012 Plant II t Anak Pertama dari Marwan (Glaze Prep A), 12 November 2011 t Anak Pertama dari Juwandi (Press C), 12 Januari 2012 t Anak Pertama dari Mahasan (Glazing Line A), 13 Januari 2012 t Anak Kedua dari Iswan Yulianto (Mekanik A, 14 Januari 2012 t Anak Pertama dari Bernard Hasudungan (Logistik), 24 Januari 2012 t Anak Pertama dari Febri Triyanto (Glazing Line C), 17 Februari 2012 t Anak Pertama dari Mulyadi (Adm. Produksi), 7 Maret 2012 t Anak Pertama dari Bustomi (Satpam), 7 Maret 2012 t Anak Kedua dari Unadi (Glazing Line A), 14 Maret 2012 t Anak Pertama dari Duhroni (Body Prep C), 17 Maret 2012 t Anak Pertama dari Ade MR (Glaze Prep A), 26 Maret 2012 t Anak Pertama dari Aat Suryani (Mekanik C), 1 April 2012 t Anak Kedua dari Paidi (P. Produksi C), 1 April 2012 t Anak Kedua dari Ahriji (Kiln B), 2 April 2012 t Anak Pertama dari M. Iqbal (Glaze Prep B), 2 April 2012 Plant III t Anak Pertama dari Maspriyanto (Kasubsie Body Prep 3AB), 13 Februari 2012 t Anak Kedua dari Didik Dwi P (Kasubsie Mekanik 3AB), 17 Maret 2012 t Anak Pertama dari Suliyanto (Karu Glazing line 3AB), 06 Maret 2012 t Anak Pertama dari M. Dori (Opt. Body Prep 3AB), 10 Maret 2012 t Anak Kedua dari Edi Suprayitno (Opt. Packing 3AB), 07 April 2012 t Anak Pertama dari Irawan Adi (PPIC 3C), 13 April 2012
Triwulan I - 2012 | 23
MOTIVASI
Ayo Kita Atasi
Rasa Jenuh Dalam Bekerja Oleh : Felix Hibono
T
entu kita sering mendengar istilah ‘bored to death’ kan? Meskipun terdengar sepele, namun rasa jenuh memang seringkali terasa bisa ‘membunuh’. Belum lagi dampak emosional, seperti keinginan untuk ‘lari’ atau resign dari pekerjaan. Namun, jangan kuatir, Anda tidak sendirian. Siapa pun pernah mengalaminya. Rasa jenuh memang hampir tidak terelakkan dalam setiap pekerjaan. Tidak hanya pekerjaan rutin dan monoton yang bisa menyebabkan kejenuhan, misalnya seperti yang Anda alami saat ini. Rasa jenuh bisa disebabkan oleh beberapa faktor baik internal maupun eksternal. Diantaranya permasalahan dalam keluarga yang menganggu pikiran. Pekerjaan yang kurang menantang, tidak memberikan otonomi dan tanggung jawab yang berarti pun bisa memicu timbulnya jenuh. Yang tidak boleh terjadi adalah membiarkan rasa bosan ini berlama-lama hinggap di tubuh Anda, hingga menganggu aktivitas dan mengurangi produktifitas. Pada dasarnya otak manusia selalu membutuhkan stimulasi dan tantangan. Hal ini yang menjadikan kita bersemangat mengerjakan tugas baru, karena otak bekerja untuk mengatasi tantangan yang diberikan. Setelah kita menguasai tugas baru tersebut, antusiasme kita kerap turun, timbul rasa jenuh karena otak secara otomatis hanya tinggal mengulang saja. Karenanya, jadikan jenuh sebagai alarm/ tanda untuk segera mencari stimulasi baru di
pekerjaan, memancing kreativitas dan menggali kesempatan pengembangan diri Anda. Berikut ini beberapa saran hal-hal yang dapat Anda perhatikan, dan dapat coba diterapkan untuk mengatasi Jenuh: 1. Temukan hal-hal yang baru terus menerus. Bisa mulai dengan hal-hal sederhana seperti merubah lay-out meja kerja, mengganti penampilan dan style, pasang foto keluarga, gaya busana, atau meminta tugas-tugas atau tanggung jawab baru pada atasan. Bertemulah dengan orang-orang baru. Perbanyak senyum, dan berinteraksilah dengan orang-orang di sekitar Anda, baik atasan, rekan kerja maupun bawahan dengan cara dan semangat baru. 2. Terus belajar. Kita perlu memuaskan keinginan otak akan informasi baru dengan mempelajari hal-hal baru. Pelajari hal-hal baru dalam pekerjaan. Jika memungkinkan, ajukan permintaan untuk mengikuti pelatihan atau kursus. Belajar akan meningkatkan rasa percaya diri dan kesanggupan kita untuk melakukan tugas yang lebih menantang.
Hal ini dapat diharapkan dapat mengatasi kejenuhan dan kemalesan tersebut. 4. Kreatif dan Proaktif. Cari ide-ide segar untuk memperindah pekerjaan Anda atau memberikan masukan untuk tim kerja. Buat juga target kerja yang jelas dan menantang, dan jika Anda berhasil mencapai target, beri ‘hadiah’ pada diri Anda sendiri. Selain itu, meskipun ada prosedur dalam bekerja, jangan lupa memberi ‘sentuhan pribadi’ dalam pekerjaan. Jangan menunggu dan merespons hanya saat mendapat penugasan dari atasan. 5. Alokasikan waktu untuk diri sendiri. Hanya ‘hidup’ untuk pekerjaan akan mudah memicu kebosanan. Lakukan kegiatan yang Anda sukai sebelum berangkat kerja, seperti mendengarkan musik, berolahraga untuk menciptakan mood positif sebelum mulai bekerja. Jika perlu dan masih ada sisa cuti, ambil liburan atau cuti untuk memanjakan diri sendiri. Seorang pemenang tak pernah berhenti berusaha dan berinovasi, orang yang berhenti takkan pernah menjadi menang. Jalani kehidupan dengan efektif dan bahagia!
3. Kesempatan dapat kerja. Ingatlah kembali niat Anda saat awal bekerja. Bagaimana sulitnya harus bersaing dengan ribuan pelamar saat Anda melamar posisi tersebut. Juga keluarga yang harus Anda nafkahi.
SUuji wa DOkushin ni KagirU Sejak tahun 1979 di majalah Dell Magazines dengan nama Number Place. Permainan ini didesain oleh Howard Grans. Permainan ini dikenal di Jepang pada tahun 1984, dimuat di Majalah Bulanan Nikoli, dengan nama Suuji Wa Dokushin Kagiru. Selanjutnya puzzle ini dikenal sebagai Su-Doku (orang Jepang memang biasa menyingkat nama). Tahun 1986, Nikoli membuat aturan baru dalam permainan Sudoku, yaitu : 1. Nomor yang disertakan dalam soal tidak boleh lebih dari 32 buah. 2. Soal haru simetris. Tahun 2004, permainan ini mulai dikenalkan di Inggris, dan diterbitkan pertama kali di The Times, 12 November 2004, tetap menggunakan nama Sudoku. Sejak saat itu permainan Sudoku menjadi mendunia dan menjadi booming di mana-mana. Sayang sekali, Howard Grans sebagai penemunya tidak sempat melihat populernya permainan ini, karena ia sudah meninggal sejak tahun 1989.
24 | Media Arwana