Mataku yang kecil Klip Klop

MINGGU I

Mataku yang kecil Klip Klop AYAT KUNCI Amsal 23: 12 Arahkanlah perhatianmu kepada didikan, dan telingamu kepada kata-kata pengetahuan. Sasaran Tema Melatih anak untuk menatap orang tua/pengasuhnya saat mereka sedang berbicara.

1.

RENUNGAN PEMBINA

Bacalah : Amsal 23: 12 Renungkanlah: 1. Mengapa dikatakan bahwa kita harus “mengarahkan perhatian”, seperti apakah perhatian (pandangan mata) yang tidak terarah? Pernahkah Anda melakukannya? Nah, itulah yang dikatakan Firman Tuhan sebagai “tidak perhatian”. 2. Hal yang sama juga ternyata dalam kita mendengar, karena dikatakan bahwa kita harus “mengarahkan telinga”; berarti ada yang saatnya kelihatan mendengar tapi tidak berhasil menangkap apa yang disampaikan. Itupun namanya “kurang perhatian”. 3. Rindukah anda, melihat bayi-bayi yang beribadah akan bertumbuh menjadi anak yang melihat bukan hanya sekedar melihat dan mendengar bukan asal mendengar? 4. Doakanlah supaya dalam ibadah kali ini, mereka mengalami pengertian kebenaran dari Tuhan.

2.

PERSIAPAN

VCD Lagu Ceritakan : Kisah Rusa Kecil Ekor Putih Putar DVD Kurikulum o Rusa ekor putih kecil dan besar o Background padang rumput, sungai o Singa Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 1 –

Sambutan : Bando Tanduk Rusa (dapatkan produksi P-One) Game: “Mengumpulkan Bola KASIH” Siapkan : - Bola-bola plastik warna-warni jumlah cukup banyak, separuh dari jumlah bola ditempelkan stiker bergambar hati. - Stiker bergambar hati. - Kolam Bola.

3.

Activate

Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan : Pembina memakai tanduk rusa. Menyambut anak dengan mengatakan “Tuhan selalu menjaga ….. ( nama anak)”. Kata Kunci: Mata kecilku klip klop. Ajaib. Yes Gerakan: (lihat di VCD kurikulum bayi) Mata kecilku : jari telunjuk bertemu jari kelingking (seperti kacamata) Klip : mata ditutup Klop : mata dibuka Ajaib : jari jempol diangkat ke atas Yes : tangan diputar dan arahkan ke samping badan

Lagu : 1. 2. 3. 4. 5.

The Color Song. Mataku yang kecil awaslah. Terima Kasih Tuhan untuk mataku (Sahabat Kristus). Alkitab + Mari Tuhan Berfirmanlah Dengar Dia Panggil Nama Saya + Ku Jawab

Game: “Mengumpulkan Bola KASIH” Cara Bermain: 1. Siapkan kolam bola. 2. Tempelkan separuh dari jumlah bola plastik yang ada dengan stiker hati. Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 2 –

3. Semua bola plastik ditaruh dalam kolam bola. 4. Anak-anak yang siap bermain dijaga oleh orang tua atau pengasuhnya di tepi kolam bola. 5. Setiap anak dijelaskan oleh orang tua atau pengasuhnya untuk mengambil hanya bola yang ada stiker hati. 6. Saat game dimulai setiap anak/bayi mengambil bola yang ada di kolam yang memiliki stiker hati dan diberikan kepada orang tua/pengasuhnya. 7. Saat peluit tanda permainan selesai, anak yang menang adalah yang berhasil memberikan bola dengan stiker hati terbanyak pada orang tua/pengasuhnya.

6. CERITAKAN: Kisah Rusa Kecil Amsal 23:12 Peralatan : lihat dibagian persiapan Suatu hari di padang rumput yang luas (perlihatkan dan tempel di depan kelas gambar background padang rumput), ada 2 ekor - rusa ekor putih - yang besar ibunya dan yang kecil anaknya (tempelkan gambar 2 ekor rusa besar dan kecil). Mereka sedang cari minum (tempelkan gambar sungai). “Wah, ada sungai mari kita minum, nak,” kata ibu rusa. “Iya, bu. Mari kita ke sana saya juga sudah haus,” kata anak rusa. Ketika mereka sedang asyik minum dari jauh ada seekor singa yang sedang mengamati-amati mereka berdua. Singa berjalan pelan-pelan dan menginjak ranting pohon di rumput. Krak ...! Tiba-tiba ibu rusa terdiam dan daun telinganya berputar searah, mata dan hidungnya disiagakan. Tanpa ragu, ia langsung memanggil anaknya untuk sembunyi. Anak rusa ekor putih juga tahu bahwa ada bahaya yang mengancam. Segera ekornya berdiri tegak menunjukan bulu-bulu putih di sekitar ekornya. Dia berbalik dan lari sembunyi diantara batu-batu sekitarnya mencari perlindungan. Begitu juga ibu rusa lari sembunyi melindungi anaknya. Akhirnya, mereka selamat dan singa tidak jadi memangsa rusa ekor putih. Adik-adik, demikianlah ceritanya. Karena rusa ekor putih penuh perhatian, maka mereka selamat dari bahaya. Adik-adik bagaimana kita bisa penuh perhatian? Iya, seperti Firman Tuhan berkata di Amsal 23: 12 “Arahkanlah perhatianmu kepada didikan dan telingamu kepada kata-kata pengetahuan”. Saat mama, papa atau pengasuh bicara kita tatap mata dan dengar apa perintah dan nasehat mereka. Ayo sekarang kita coba ya: Mama atau pengasuh mengatakan sesuatu, minta anak untuk mengikuti. Bila Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 3 –

mereka lakukan yang benar, taruh hidung kalian di hidung anak lalu digoyanggoyang. Lalu katakan, “kamu hebat, kamu anak yang penuh perhatian”.

5. KOMITMEN Pengulangan di rumah : Selama seminggu, setiap mama atau pengasuh mengatakan sesuatu, minta anak untuk mengikuti. Bila mereka lakukan yang benar, taruh hidung kalian dihidung anak lalu digoyang-goyang. Lalu katakan, “kamu hebat, kamu anak yang penuh perhatian”.

6. EKSPLORASI Beri waktu kepada orang tua atau pendamping anak untuk berinteraksi dengan anaknya. Minta mereka menceritakan kembali cerita firman Tuhan dan ajak anak untuk mencoba praktek.

7. Aktifitas: Motorik KAsar dan Halus Dasar Pertimbangan: Motorik halus dan kasar jika sering dilatih secara bersamaan maka si kecil akan memiliki koordinasi yang baik. Cara Bermain: a. Dudukkan si kecil lalu berikan mainan ditangannya. Minta si kecil memberikan mainan itu kepada orang tua/pengasuh, kemudian berikan lagi kepadanya b. Alternatif lain, sediakan wadah agar anak dapat belajar memasukkan dan mengeluarkan mainan. Catatan: Jika anak belum bisa duduk, bisa dilakukan sambil berbaring.

Ayat Hafalan : Amsal 23:12 Arahkanlah perhatianmu kepada didikan dan telingamu kepada katakata pengetahuan Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 4 –

Doa Penutup Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, buat salibMu yang mengubah aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.

Doa Berkat Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.

Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 5 –

MINGGU II

Aku Anak yang Penuh perhatian AYAT KUNCI Amsal 23: 12 Arahkanlah perhatianmu kepada didikan, dan telingamu kepada kata-kata pengetahuan. Sasaran Tema Melatih anak untuk menatap orang tua/pengasuhnya saat mereka sedang berbicara.

1. RENUNGAN PEMBINA Bacalah: Amsal 23;12 Pertanyaan Refleksi: 1. Apakah yang sering membuat kita sulit mengarahkan mata dan telinga kita kepada seseorang yang sedang bicara kepada kita? 2. Jika dibandingkan dengan rusa yang bisa begitu menaruh perhatian terhadap segala sesuatu yang terjadi di sekitarnya saat ia dan anaknya sedang minum di sungai, apakah akibatnya kalau rusa tersebut teledor dan tidak perhatian? 3. Apakah anda pernah terbayang bahwa akibat yang sama juga bisa dialami, jika Anda lalai memperhatikan apa kata Firman Tuhan? 4. Doakanlah bayi di kelas anda supaya mereka jangan sampai mereka tumbuh menjadi anak yang terbiasa menggampangkan segala sesuatu.

2. PERSIAPAN VCD Lagu Aktifitas “Foto Keluarga” Siapkan : foto atau album keluarga masing-masing anak. Activate Beberapa perlengkapan bayi untuk ditunjukkan kepada anak-anak. Baju bayi, bedong atau selimut, kaus kaki bayi, topi bayi, botol susu, dll.


Sambutan – Games Gambar-gambar ekspresi wajah bayi: sedih, menangis, senyum,ketawa Beberapa gambar bayi yang menggambarkan kasih sayang papa mama. Misal: bayi digendong, sedang disuapi makanan, sedang dimandikan, sedang diajarkan berjalan, sedang dipeluk/dicium, dll Firman Siapkan DVD Kurikulum: o Rusa kecil dan besar o Background padang rumput, sungai, batu besar o Singa

3. ACTIVATE Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan : Games Persiapan : lihat dibagian persiapan di atas. Tunjukkanlah kepada anak-anak beberapa perlengkapan bayi yang sudah disiapkan pembina. Kemudian katakan kalau ini semua adalah barang-barang yang disiapkan papa mama untuk anak-anak. Ada juga beberapa barang yang sudah disiapkan sebelum anak-anak lahir. Kalau memungkinkan, pinjamlah kepada beberapa barang kepada orang tua yang membawa, kemudian tunjukkanlah barang-barang itu kepada anak-anak. Lalu katakan : “Ini bajunya (sebut nama anak) ya.. mama yang kasih”, “ini botol susunya (sebut nama anak).. siapa yang siapkan..”, dan lain-lain. Kata Kunci: Mata kecilku klip klop. Ajaib. Yes Gerakan: (lihat di VCD kurikulum bayi) Mata kecilku : jari telunjuk bertemu jari jempol (seperti kacamata) Klip : mata ditutup Klop : mata dibuka Ajaib : jari jempol diangkat ke atas Yes : tangan diputar dan arahkan ke samping badan

Lagu : 1. The Color Song. 2. Terima Kasih Tuhan untuk mataku (Sahabat Kristus). Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 7 –

3. Alkitab + Mari Tuhan Berfirmanlah 4. Dengar Dia Panggil Nama Saya + Ku Jawab

4. CERITAKAN: Kisah Rusa Kecil Amsal 23:12 Peralatan : lihat dibagian persiapan Ceritakan : Ulangi kisah rusa ekor putih seperti minggu lalu. (perlihatkan dan tempel di depan kelas gambar background padang rumput). Ada 2 ekor - rusa ekor putih - yang besar ibunya dan yang kecil anaknya (tempelkan gambar 2 ekor rusa besar dan kecil). Adik-adik, ini gambar apa? Ya, benar ini adalah rusa ekor putih yang sedang jalan-jalan sama ibunya. Mereka sedang cari minum (tempelkan gambar sungai). “Wah, ada sungai mari kita minum, nak,” kata ibu rusa . “ Iya, bu. Mari kita ke sana saya juga sudah haus,” kata anak rusa. Ketika mereka sedang asyik minum dari jauh ada seekor apa .........? Ya, benar! Memang ada singa yang sedang mengamati-amati mereka berdua. Singa berjalan pelan-pelan dan menginjak ranting pohon di rumput. Krak ...! Tiba-tiba, ibu rusa terdiam dan daun telinganya berputar searah, mata dan hidungnya disiagakan. Tanpa ragu, ibu rusa memanggil anaknya untuk sembunyi, anak rusa ekor putih tahu akan bahaya yang mengancam. Segera ekornya rusarusa ini berdiri tegak menunjukan bulu-bulu putih disekitar ekornya. Mereka berbalik dan lari bersembunyi diantara batu-batu sekitarnya mencari perlindungan. Ibu rusa berlari lebih dahulu mencari tempat persembunyian untuk melindungi anaknya. Akhirnya, mereka selamat dan singa tidak jadi memangsa rusa ekor putih. Adik-adik pasti di rumah sudah lakukan bersama papa dan mama ya. Bagaimana menatap mama, papa, pengasuh kalau mereka bicara.

5. EKSPLORASI : Ceritakan kembali Beri waktu kepada orang tua dan pengasuh untuk berbicara kepada setiap bayi, menceritakan ulang firman yang tadi baru disampaikan. Lombakanlah setiap bayi bersama dengan orang tua atau pengasuhnya untuk mengucapkan bersama-sama Kata Kunci dengan menggunakan gaya, sambil dudul di enfamat (siapkan gift untuk mama dan pengasuh). Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 8 –

6. KOMITMEN Lakukan di rumah setiap hari supaya orang tua dan pendamping anak membelai kepala anak atau menyentuh pipi anak ketika mereka berbicara kepada anak.

7. AKTIFITAS : Mengenal Buku Dasar Pertimbangan: Semakin sering dilatih, anak dapat melakukan aktivitas motorik dengan sendirinya. Cara Bermain: a. Berikan di depan anak buku atau Alkitab (orang tua/pengasuh bisa juga memangku sang anak). b. Biarkan anak membalik-balik buku yang dihadapannya, sesekali orang tua/pengasuh bisa menceritakan isi cerita yang ada. c. Ulangi aktivitas ini di rumah sebelum tidur atau pada jam bermain. Catatan: Dengan mengajar anak membaca buku sejak dini, akan melatih perkembangan motoriknya, meskipun mereka belum mengerti apa isinya. Sebaiknya buku yang digunakan adalah buku kain, atau buku bayi yang tebal.

Ayat Hafalan : Amsal 23:12 Arahkanlah perhatianmu kepada didikan dan telingamu kepada katakata pengetahuan Doa Penutup Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, buat salibMu yang mengubah aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.



MINGGU III

Hal Benar Apa Yang Harus kuLakukan? AYAT KUNCI Mazmur 123:2 Lihat, seperti mata para hamba laki-laki memandang kepada tangan tuannya, seperti mata hamba perempuan memandang kepada tangan nyonyanya, demikianlah mata kita memandang kepada TUHAN, Allah kita, sampai Ia mengasihani kita. Sasaran Tema Melatih anak untuk menatap orang tua/pengasuhnya saat mereka sedang berbicara.

1. RENUNGAN PEMBINA Bacalah : Mazmur 123:2 Renungkan : 1. Mengapa menurut Anda mata hamba laki-laki dan hamba perempuan dalam ayat ini matanya selelu melihat tangan tuan dan nyonyanya? Dalam kebiasaan jaman dahulu, bagaimana caranya seorang tuan dan nyonya memberikan perintah kepada hambanya? 2. Menurut Mazmur 123:2, sampai kapan mata kita harus memandang seperti mata hamba ini kepada tuannya?

3. Doakanlah bayi di kelas Anda supaya mereka tahu bagaimana menaruh hormat dan perhatian kepada semua orang yang lebih tua.

2. PERSIAPAN VCD Lagu Ceritakan : “Gadis kecil di rumah Naaman” (II Raja-raja 5 : 1-7) Siapkan gambar (DVD Kurikulum) Eksplorasi : “Finger Puppet Kepala Rusa”


3. ACTIVATE Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan : Pembina memakai bando tanduk rusa lalu menyambut anak dengan mengatakan “ ….. (nama anak)… anak Tuhan yang hebat. Kamu anak yang Penuh Perhatian.” (sambil pembina memberi salam). Kata Kunci: Mata kecilku klip klop. Ajaib. Yes Gerakan: (lihat di VCD kurikulum bayi) Mata kecilku : jari telunjuk bertemu jari kelingking (seperti kacamata) Klip : mata ditutup Klop : mata dibuka Ajaib : jari jempol diangkat ke atas Yes : tangan diputar dan arahkan ke samping badan

Lagu: 1. 2. 3. 4. 5.

Mata Tuhan Melihat. Hati-Hati Gunakan Tanganmu. Tuhan Yesus Tidak Berubah. Head, Shouldres, Knees, and Toes. Bapa Kumengasihi-Mu.

4. CERITAKAn : Gadis kecil di rumah Naaman (II Raja-raja 5 : 1-14)

Gambar Naaman, istri Naaman, dan Gadis Kecil Waktu dulu di Israel ada seorang gadis kecil yang pernah bekerja di rumah Bapak Naaman, panglima raja Aram. Tapi sayangnya, Bapak Naaman ini menderita sakit kusta. Biarpun kecil tapi gadis ini penuh perhatian kepada Bapak Naaman yang sakit loh…. Makanya, gadis kecil ini memberitahukan bahwa penyakit pak Naaman bisa disembuhkan sama nabi Elisa yang tinggal di Israel. Lalu, Bapak Naaman pergi deh ke Israel. Lalu, Nabi Elisa bilang penyakit Bapak Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 11 –

Naaman bisa sembuh dengan satu cara. Tapi, caranya bagaimana ya? Untuk tahu jawabannya, yuk kita nyanyikan lagu ini : Naaman Sakit Kusta

Gambar Naaman Mandi di Sungai Yordan Karena taat, akhirnya Bapak Naaman sembuh dari sakit kustanya. Siapa diantara adik-adik yang mau didoakan agar penuh perhatian pada orang tua supaya adikadik diberkati? Yuk kita berdoa: Tuhan, tolong saya untuk jadi anak yang memperhatikan perkataan orang tua dan punya hati yang taat sama orang tua. Amin.

5. KOMITMEN Papa, mama, mba, suster, ingatkan bayi anda setiap hari untuk sabar dalam belajar berjalan, makan yang diberikan orang tua dan belajar tidur sendiri. Ingatkan anak bahwa Tuhan selalu ada bersama semua anak di saat suka ataupun duka.

6. EKSPLORASI Orang tua atau para pengantar menceritakan kembali firman Tuhan yang dibagikan oleh kakak pembina di kelas tadi kepada bayinya masing-masing sambil duduk.

Ayat Hafalan : Amsal 23:12 Arahkanlah perhatianmu kepada didikan dan telingamu kepada katakata pengetahuan

7. aktivitas : Ikuti Suara Binatang Dasar Pertimbangan: Sering mengajak anak bayi berbicara dapat mendorong perkembangan kosa kata yang baik. Cara Bermain: Pemimpin aktivitas memberikan suatu instruksi kepada orang tua/pengasuh, misal: Bunyikan suara harimau, maka orang tua/pengasuh mengajak anak bayi berinteraksi dengan menyuarakan “Aaaauuuummmm”. Pemimpin aktivitas bisa mengganti instruksi suara binatang lainnya, dan minta Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 12 –

orang tua/pengasuh mengikuti, dan mendorong para orang tua/pengasuh untuk menyemangati anak bayi menirukan suara tersebut. Setiap kali anak bayi mampu meniru suara binatang tertentu, berikan ia pelukan dan kecupan.




MINGGU IV

Kulakukan Nasehatmu Mazmur 123:2 Lihat, seperti mata para hamba laki-laki memandang kepada tangan tuannya, seperti mata hamba perempuan memandang kepada tangan nyonyanya, demikianlah mata kita memandang kepada TUHAN, Allah kita, sampai Ia mengasihani kita. Sasaran Tema Melatih anak untuk menatap orang tua/pengasuhnya saat mereka sedang berbicara.

1. RENUNGAN PEMBINA Bacalah : Mazmur 123:2 Renungkanlah : Menurut Anda seberapa besar sikap hormat hamba laki-laki dan perempuan yang melakukan seperti yang dikatakan Mazmur 123:2? Jadi sikap hati apa sajakah yang akan muncul bila kita menaruh perhatian yang serius kepada seseorang yang sedang berbicara? Doakanlah bayi-bayi yang beribadah di ibadah yang anda layani agar bertumbuh menjadi anak-anak yang memiliki sikap hati yang demikian karena sikap yang mau menaruh perhatian kepada orang lain yang sedang berbicara kepadanya.

2. PERSIAPAN VCD Lagu Ceritakan : Gadis kecil di rumah Naaman Siapkan gambar (dari DVD Kurikulum) Eksplorasi: Lomba kreatifitas orang tua dan anak Topik : “ku dengar dan ku lihat adalah baik“


3. ACTIVATE Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan: Pembina memakai topi muka rusa. Pembina menyambut anak dengan mengatakan “ Tuhan selalu menjaga ….. ( nama anak). Selamat beribadah”. Kata Kunci: Mata kecilku klip klop. Ajaib. Yes Gerakan: (lihat di VCD kurikulum bayi) Mata kecilku : jari telunjuk bertemu jari kelingking (seperti kacamata) Klip : mata ditutup Klop : mata dibuka Ajaib : jari jempol diangkat ke atas Yes : tangan diputar dan arahkan ke samping badan

Lagu: 1. 2. 3. 4. 5.

Mata Tuhan Melihat Hati-hati gunakan tanganmu. Tuhan Yesus tidak Berubah Head, shouldres, knees, and toes. Bapa Kumengasihi-Mu

4. CERITAKAn : Gadis kecil di rumah Naaman (II Raja-raja 5 : 1-14) Jaman dulu, ada seorang panglima Raja Aram yang terkenal. Namanya Bapak Naaman. Bapak Naaman ini menderita sakit kusta. Di rumah pak Naaman tinggal seorang gadis yang penuh perhatian. Ia ingin supaya pak Naaman sembuh. Makanya, gadis kecil ini memberitahukan bahwa penyakit pak Naaman bisa disembuhkan sama Nabi Elisa yang tinggal di Israel.

Gambar Naaman, istri Naaman, dan Gadis Kecil Lalu, Bapak Naaman taat mengikuti nasihat gadis kecil itu. Ia lalu pergi ke Israel. Nabi Elisa menyuruh Bapak Naaman untuk melakukan satu hal supaya penyakit Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 15 –

kustanya bisa sembuh. Bagaimana caranya ya? Untuk tahu jawabannya, yuk kita nyanyikan lagu ini : Naaman Sakit Kusta.

Gambar Naaman Mandi di Sungai Yordan Setelah melakukan perintah Nabi Elisa, akhirnya Bapak Naaman sembuh dari sakit kustanya. Semua mujizat dapat terjadi karena gadis kecil di rumah Naaman mau melihat dan mendengarkan dengan seksama keadaan orang-orang yang tinggal di rumahnya. Gadis kecil itu tidak diam saja tetapi memberitahukan tuannya bahwa penyakitnya bisa sembuh dengan bantuan seorang nabi di Israel. Hasilnya, berkat Tuhan turun dalam keluarga. Bapak Naaman sembuh.

5. KOMITMEN 1. Melatih anak mendengar dengan seksama. 2. Bercerita saat memandikan anak dari waslap yang diberikan pembina. 3. Bacakan ayat hafalan setiap hari.

6. EKSPLORASI: Menceritakan kembali Firman Tuhan Orang tua atau para pengantar menceritakan kembali firman Tuhan yang dibagikan oleh kakak pembina di kelas tadi kepada bayinya masing-masing sambil duduk.

Ayat Hafalan : Amsal 23:12 Arahkanlah perhatianmu kepada didikan dan telingamu kepada katakata pengetahuan

7. aktivitas : Lempar Bolanya… Hap! Dasar Pertimbangan: Kegiatan yang melibatkan kerja sama otot tangan dan koordinasi anak dapat memperkaya keterampilan tangannya. Kegiatan: Pemimpin aktivitas memberikan instruksi agar orang tua/pengasuh duduk berhadapan dengan anak (bisa juga berdiri jika anak sudah bisa berdiri). Berikan sebuah bola kecil pada anak, dan minta anak melemparkan bola kepada orang tua/pengasuh, katakan: “Ayo lempar bolanya…sayang, sini berikan pada mama/mbak/sus”. Kelas Bayi – ed. 10 – Penuh Perhatian – 16 –

Lemparan anak mungkin tidak tepat, ambillah bola itu dan berikan kembali pada anak, dan minta dia melemparkan kembali. Ulangi aktivitas ini sampai anak terbiasa.




Mataku yang kecil Klip Klop

Recommend Documents