MARKET BRIEF HS8504. Electric Transformers, Static. Converter, Inductors, and Other. Related Parts. International Promotion Centre (ITPC) Osaka

MARKET BRIEF

HS8504 Electric Transformers, Static Converter, Inductors, and Other Related Parts

International Promotion Centre (ITPC) Osaka

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN BAB II POTENSI PRODUK HS 8504 DI PASAR JEPANG 2.1 Karakteristik Produk HS 8504 di Pasar Jepang 2.2 Profil Konsumsi Produk HS 8504 di Pasar Jepang

2 8 8 12

BAB III INFORMASI PASAR 3.1 Tren dan Prospek Konsumsi HS 8504 di Jepang 3.2 Segmentasi pasar dan profil pengguna 3.3.Perilaku Pembeli Akhir

13 13 16 20 21

BAB IV INFORMASI PERDAGANGAN 4.1.Impor Produk HS8504 di Jepang 4.2.Analisa Pesaing 4.3.Peran Indonesia dalam Ekspor Produk HS8504 ke Jepang 4.4.Saluran Distribusi Produk HS8504 BAB V STRATEGI PERDAGANGAN BAB IV INFORMASI PENTING

MARKET BRIEF HS8504

21 27 30 35 37 41

1

BAB I PENDAHULUAN Jepang dikenal sebagai Negara pelopor teknologi digital dan produk-produk digital Jepang sudah terkenal di dunia. Perusahaan manufaktur barang digital seperti

Sony,

Nintendo,

Fujitsu,

Epson

dan

sebagainya

merupakan

manufaktur-manufaktur terkenal yang produknya tersebar di seluruh dunia, seperti kamera, televisi,, bluray player, computer dan lain-lain. Outlook ekonomi untuk sector manufaktur di Jepang tergolong stabil. Grafik 1 memperlihatkan indeks produksi manufaktur di Jepang dalam periode 2010-2016.

Grafik 1 Perkembangan Indeks Manufaktur Jepang 2010-2016

Sumber: Japan Cabinet Office, 2016

Stabilnya indeks manufaktur tentunya memberikan gambaran stabilnya produksi

MARKET BRIEF HS8504

2

manufaktur teknologi digital di Jepang. Dengan stabilnya produksi manufaktur tentunya Jepang membutuhkan input product untuk memproduksi barang ekspor berupa produk digital. Input product untuk produksi barang digital antara lain; transistor, chip computer, electronic board, kapasitor , transformer, induktor, dan sparepart lain yang berhubungan. Oleh karena itu, Market Brief edisi ini akan membahas tentang produk HS8504, yaitu Electric Transformers, Static Converter, Inductors, and Other Related Parts.

Dalam tingkat dunia, Jepang termasuk 10 besar negara pengimpor produk HS8504. Pada tahun 2015, Jepang mengimpor produk HS8504 dengan nilai impor US$ 3,152 Milyar. Nilai impor ini mencatatkan Jepang sebagai pengimpor nomor 6 terbesar di dunia dengan impor market share sebesar 3,4% dari total impor dunia untuk produk ini. Pengimpor utama produk ini adalah Amerika Serikat dengan market share sebesar 15,7% dan diikuti Tiongkok dengan 12,8% market share. Porsi negara pengimpor produk HS8504 terhadap total impor dunia dapat dilihat pada Gambar 1.

MARKET BRIEF HS8504

3

Gambar 1, Negara Pengimpor Produk HS8504

Sumber: ITC, 2015

Jika dilihat lebih dalam untuk statistik impor Jepang, pada tahun 2015 negara yang paling banyak memasok produk HS8504 adalah Tiongkok dengan volume impor mencapai US$ 1,8 Milyar dengan market share sebesar 29,1% dari total impor Jepang. Kemudian diikuti Filipina dengan nilai impor US$ 243 juta, sementara Indonesia berada pada posisi ke sembilan dengan nilai Impor US$ 73 juta, volume ekspor sebesar 3.517 Ton dan market share ke Jepang sebesar 2,4% dari total impor Jepang.

MARKET BRIEF HS8504

4

Gambar 3 Nilai Impor (USD Ribu) HS8504 berdasarkan Negara Pemasok di Jepang Tahun 2015

Sumber: ITC, 2015

Kemudian dari data impor Jepang untuk 6 digit produk HS8504, Jepang paling banyak mengimpor konverter statis dari Indonesia dengan nilai impor US$43 juta. Kemudian diikuti impor trafo buatan Indonesia dengan kapasitas kurang dari 1 kVA dengan nilai impor US$ 9,6 juta. Secara umum ekspor Indonesia untuk produk ini berkurang dalam jangka waktu 5 tahun terakhir. Hanya produk HS850450 (Induktor) dan HS850490 (spare part trafo) yang mengalami peningkatan ekspor, namun volume ekspornya tidak begitu signifikan.

MARKET BRIEF HS8504

5

Tabel 1 Impor Jepang dari Indonesia Untuk Produk HS8504XX Kode

Label

Impor Jepang dari Indonesia

Produk

Nilai Impor

Growth

(USD Ribu)

Share Impor Jepang %

850440

Static converters

43,343

-11

2.1

850431

Transformers having a power handling

9,672

-11

3.6

8,618

-22

24.9

for

5,415

24

1.3

Parts of electrical transformers and

4,189

10

1.7

1,796

-3

5.8

34

-49

0.1

3

-18

0

capacity <= 1 kVA (excluding liquid dielectric transformers) 850410

Ballasts for discharge lamps or tubes

850450

Inductors

(excluding

inductors

discharge lamps or tubes) 850490

inductors, n.e.s. 850432

Transformers, having a power handling capacity > 1 kVA but <= 16 kVA (excluding liquid dielectric. . .

850433

Transformers having a power handling capacity > 16 kVA but <= 500 kVA (excluding liquid dielectric . . .

850421

Liquid dielectric transformers, having a power handling capacity <= 650 kVA

850422

Liquid dielectric transformers, having a

0

0

0

0

0

0

power handling capacity > 650 kVA but <= 10.000 kVA 850423

Liquid dielectric transformers, having a power handling capacity > 10.000 kVA

850434

Transformers having a power handling capacity > 500 kVA (excluding liquid dielectric transformers)

MARKET BRIEF HS8504

6

Industri produk HS8504 bukanlah industri padat karya sebagaimana rata-rata industri andalan Indonesia, namun industri produk HS8504 sendiri mempunyai daya tarik bagi negara-negara manufaktur elektronik. Taiwan dan Tiongkok sendiri mempertimbangkan untuk meningkatkan impor produk HS8504 dari Indonesia karena produk HS8504 buatan Indonesia tergolong ekonomis dan kompetitif. Oleh karena itu, Jepang dapat menjadi sasaran pasar yang empuk untuk meningkatkan ekspor Indonesia ke negara bunga sakura.

MARKET BRIEF HS8504

7

BAB II POTENSI PRODUK HS 8504 DI PASAR JEPANG Dalam bab sebelumnya, sudah diberikan analisa mengenai justifikasi pemilihan produk HS 8504 untuk dipasarkan di Jepang. Dalam Bab ini dibahas mengenai detil produk HS 8504 di pasar Jepang dan kriteria produk HS 8504 yang dipasarkan di Jepang.

2.1. Karakteristik Produk HS 8504 di Pasar Jepang Dalam turunannya, ada 11 produk turunan HS 8504 yang dikenal, namun berdasarkan data impor jepang, hanya 8 produk yang di impor dari Indonesia oleh industri manufaktur dan/atau masyarakat Jepang. Adapun detil dari 8 produk adalah sebagai berikut: 1. HS 850440; Konverter Statis Konverter

statis

adalah

peralatan

listrik

yang

digunakan untuk mengkonversi electric source (DC) menjadi arus AC yang tegangan dan kekuatan arusnya bisa digunakan sedemikian rupa. Pada umumnya konverter statis digunakan untuk rangkaian elektronik yang membutuhkan arus alternating Current (AC) dari arus listrik Direct Current (DC). Contoh penggunaannya seperti rangkaian Air Conditioner, Solar Panel, dan Hybrid Car. Beberapa contoh tipe Konverter statis: a) 12 VDC Static Converter, digunakan untuk rakitan pengecas Handphone.; b) 24,36,dan

MARKET BRIEF HS8504

8

48 VDC untuk rakitan peralatan rumah tangga (kipas angin, setrika, vakum, dan kulkas); c) 200-400 VDC converter untuk sistem panel Surya; dan d) 300-400 VDC converter untuk generator baterai hybrid car. Penggunaan konverter di Jepang umumnya untuk rakitan elektronik. Spesifikasi (voltase, frekuensi, dan kuat arus) tergantung perusahaan yang memberi order.

2. Transformator (trafo) Transformator merupakan peralatan untuk memindahkan energi listrik melalui proses induksi elektromagnetis. Dalam kategori HS8504, trafo dibagi menjadi dua jenis yaitu trafo biasa dan trafo dielektrik.  Transformator Trafo jenis ini menggunakan induksi elektromagnetis melalui induksi metal/logam. Trafo jenis ini dibagi menjadi 4 jenis/spesifikasi, yaitu: HS850431, Transformator dengan kapasitas elektrostatis <= 1 kVA

Digunakan untuk alat rumah tangga atau rakitan elektronik dengan spesifikasi tegangan dibawah 1kVA

HS850432, Transformator dengan kapasitas elektrostatis >1 kVA namun <= 16 kV

Trafo jenis ini digunakan untuk penstabil tegangan pada pabrik kecil/perumahan

MARKET BRIEF HS8504

9

HS850433, Transformator dengan kapasitas elektrostatis >16 kVA namun <= 500 kVA

Transformator untuk arus listrik berkapasitas menengah seperti untuk panel surya dan generator listrik rumahan

HS850434,

Trafo

Transformator dengan kapasitas elektrostatis >500 kVA

digunakan untuk pabrik dengan tegangan listrik tinggi dan generator listrik skala besar

jenis

ini

 Liquid Dielektrik Transformator Liquid Dielektrik Transformator adalah jenis trafo yang menggunakan liquid (trafo oil) untuk induksi elektromagnetiknya. HS 850421, Liquid Dielektrik Transformator dengan kapasitas Elektrostatis <= 650 kVA

HS 850433, Liquid Dielektrik Transformator dengan kapasitas elektrostatis >650 kVA namun <= 10.000 kVA

MARKET BRIEF HS8504

10

HS 850431, Liquid Dielektrik Transformator dengan kapasitas elektrostatis >10.000 kVA

3. HS850410 Ballast untuk Lampu Tabung Alat ini gunakan untuk menjaga tegangan dan arus pada lampu tabung yang berisi gas fluoroscent, jika tidak ada alat ini maka instalasi lampu tabung mudah meledak/pecah. Yang biasa diimpor oleh Jepang adalah elektronik Ballast karena mempunyai efisiensi tinggi dan hemat listrik. 4. HS850450 Induktor (selain induktor lampu tabung) Induktor merupakan komponen elektronik yang berguna

menyimpan

energi dalam

bentuk induksi magnet. Induktor merupakan komponen dasar yang ada setiap rangkaian elektronik,

sehingga

industri

manufaktur

elektronik di Jepang pasti membutuhkan komponen ini. Induktor memiliki bermacam-macam tipe, seperti: air core inductor, radio frequency inductor, ferromagnetic core inductor, laminated core inductor, ferrite-core inductor, toroidal core inductor, choke, dan variable inductor. Tentunya setiap induktor mempunyai spesifikasi frekuensi dan kapasitas sesuai dengan permintaan konsumer. MARKET BRIEF HS8504

11

5. HS850490 Sparepart Transformator Spare part trafo meliputi coil, terminal lugs, seals, oil flow indicator dan oil level indicator (untuk liquid dielectric transformator), dan sebagainya.

2.2. Profil Konsumsi Produk HS 8504 di Pasar Jepang Pada umumnya konsumer produk-produk HS8504 adalah industri manufaktur elektronik, baik skala besar maupun skala kecil, perusahaan automotif, dan perusahaan listrik seperti Mitshubishi Electric, Kansai Electric, yamaha electric dan sebagainya merupakan target pasar untuk produk trafo dan lainnya. Selain itu, produk induktor, ballast, trafo tegangan kecil juga dikonsumsi masyarakat umum melalui pedagang peralatan listrik eceran.

MARKET BRIEF HS8504

12

BAB III INFORMASI PASAR Bab ini membahas informasi pasar produk HS 8504 di Jepang. Bab ini terdiri dari trend produk HS8504 di Jepang, Segmentasi dan profil pengguna, dan perilaku pembeli.

3.1. Trend dan Prospek Konsumsi HS8504 di Jepang Sebagai negara industri manufaktur elektronik, Jepang merupakan salah satu pionir dalam mengimpor produk-produk HS8504. Berdasarkan data dari International Trade Centre (ITC) tahun 2015, Jepang merupakan negara peringkat ke enam pengimpor terbanyak untuk produk HS8504 dengan share import sebesar 3,8% dari total impor seluruh dunia. Trend impor Jepang terhadap produk ini mengalami fluktuasi kenaikan dan penurunan, bergantung dari fluktuasi mata uang yen terhadap mata uang dolar Amerika.

Sebagaimana dapat dilihat pada gambar 4, gambar sebelah kanan menunjukan fluktuasi impor jepang untuk produk HS8504 dan gambar sebelah kiri menunjukan kurs mata uang yen Jepang terhadap mata uang dolar Amerika. Pergerakan keduanya sangat mirip. sangat tergantung dari kurs, hal ini dikarenakan pengimpor adalah industri elektronik skala besar yang jumlah produksinya sangat bergantung pada nilai mata uang yen. Jika nilai mata uang yen terdevaluasi maka industri akan memacu ekspor mereka, hal ini tentunya

MARKET BRIEF HS8504

13

meningkatkan permintaan terhadap barang input berupa komponen elektronik, yang sebagiannya adalah kategori HS8504.

Gambar 4 Impor Jepang untuk Produk HS8504 dan Kurs USD/JPY

Tren yang sama juga dapat dilihat pada tren impor HS8504 dalam 6 digit produk. Gambar 5 memperlihatkan tren impor Produk HS8504 oleh Jepang. Pada umumnya, terlihat penurunan impor Jepang pada tahun 2015 baik untuk produk konverter statis, transformator, induktor, ballast, dan lain-lain. Dilihat dari porsi impornya, 64% dari impor Jepang untuk produk HS8504 adalah konverter statis, kemudian 13% adalah induktor, dan diikuti 8% dari total impor adalah trafo kapasitas <= 1 kVA.

MARKET BRIEF HS8504

14

Gambar 5 Nilai Impor Jepang untuk Produk HS8504XX

Sumber: ITC, 2015

Prospek

HS8504

di

Jepang

sangat

menarik

ke

depannya,

karena

Pemerintahan Rezim Shinzo Abe berjanji untuk meningkatkan performa ekspor produk-produk Jepang yang merupakan world market leading, seperti produk elektronik, automotif, komputer dan peralatan elektronik rumahan. Strategi performa ekspor melalui pemberian insentif ,kemudahan kredit dan innovation award untuk perusahaan Jepang yang agresif berekspansi dan meningkatkan produksi. Selain itu Bank of Japan melakukan kebijakan moneter dengan mendevaluasi nilai mata uang yen untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Jepang.

Melihat dari rencana pemerintahan tersebut maka dapat menumbuhkan

MARKET BRIEF HS8504

15

produksi produk-produk elektronik asal Jepang. Kembali pada hukum ekonomi, jika perusahaan Jepang meningkatkan produksi, maka permintaan barang input tentunya meningkat. Produk HS 8504 pada umumnya adalah kategori barang input untuk produksi barang elektronik, sehingga dapat disimpulkan permintaan produk HS 8504 meningkat.

3.2. Segmentasi Pasar dan Profil Pengguna Pengguna produk HS8504 sebagaimana telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya adalah industrik elektronik. Berdasarkan data dari Japan Electronics and Information Technology Industries Association (JEITA), sector industry elektronik komponen di Jepang meningkat stabil dengan pertumbuhan 2-7% per tahun. Penyumbang produksi industry elektronik di Jepang adalah komponen elektronik seperti rangkaian elektronik dan chip computer, dengan share sebesar 13% dari total produksi bidang elektronik. Pertumbuhan produksi bidang komponen elektronik juga cukup tinggi, dengan growth sebesar 11% pertahun. Tentunya, pertumbuhan sector komponen elektronik memberikan angin segar untuk peningkatan permintaan produk HS 8504, terutama jenis inductor.

MARKET BRIEF HS8504

16

Gambar 6 Pertumbuhan Produksi Sektor Elektronik Jepang

Sumber; JEITA, 2014

Selain itu, dengan semangat menyongsong Tokyo Olympic 2020, Pemerintah Jepang

memacu

perusahaan-perusahaan

elektronik

di

Jepang

untuk

meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi mereka. Pemerintah Jepang memberikan insentif tinggi untuk perusahaan yang bergerak pada ICT. Gambar 5 juga memperlihatkan produksi perusahaan ICT meningkat 7% dari selama 2 tahun terakhir. Tentunya, produksi computer sangat bergantung pada komponen inputnya seperti power supply (transformator berkapasitas kecil), inductor, dan converter statis.

MARKET BRIEF HS8504

17

Penggunaan Produk HS8504 pada Industri Elektronik di Jepang Induktor (dalam lingkaran merah) digunakan sebagai rakitan

inti

motherboard

computer.

Industri

motherboard di Jepang salah satunya adalah NEC Transformator (dalam lingkaran merah) digunakan untuk rakitan elektronik sound card pada CPU Komputer. Selain itu transformator dapat digunakan dalam produksi amplifier, speaker, dan sound system. Perusahaan Jepang yang bergerak dalam bidang ini contohnya Sharp dan JVC Static Converter (dalam lingkaran merah) digunakan sebagai salah satu komponen untuk rangkaian panel surya untuk perumahan. Static converter juga dapat digunakan

pada

rangkaian

hybrid

car.

Contoh

perusahaan Jepang yang bergerak dalam bidang ini seperti Fujitsu, Mitshubishi, atau Daihatsu Ballast (dalam lingkaran merah) digunakan sebagai salah

satu

rangkaian

inti

pada

lampu-lampu

fluorescent. Contoh perusahaan yang bergerak dalam produksi lampu adalah Philips, Panasonic, Sharp, dan Sanken.

MARKET BRIEF HS8504

18

Tabel 2 memberikan gambaran profil perusahaan elektronik Jepang yang produksinya pada bidang manufaktur elektronik. Perusahaan ini tentunya akan menjadi target pemasaran produk HS 8504.

Tabel 2, Profil Perusahaan Manufaktur Elektronik di Jepang Perusahaan

Bidang Teknologi

Revenue

Hitachi Tokyo

Consumer Electronic, Komputer, Semikonduktor

$122 Milyar

Panasonic Osaka

Consumer Electronic, Komputer, Semikonduktor

$99 Milyar

Sony Tokyo

Consumer Electronic (TV, Game, Kamera, Smartphone), Komputer

$82 Milyar

Toshiba Tokyo

Consumer Electronic, Komputer, Semikonduktor

$77 Milyar

Fujitsu Tokyo

Komputer, Semikonduktor

$56 Milyar

Mitsubishi Electric Tokyo

Consumer Electronic, Elektronik otomotif, perlengkapan industry, Semikonduktor

$48 Milyar

Canon Tokyo

Consumer Electronic (kamera), perlengkapan kantor, Semikonduktor (imaging)

$145 Milyar

NEC Tokyo

Consumer Electronic

$34 Milyar

(smartphone), Semikonduktor

Sharp Tokyo

Consumer Electronic (TV dan HP), Komputer

$31 Milyar

Ricoh Tokyo

Perlengkapan Kantor, Perlengkapan Industri, Digital Imaging,

$24 Milyar

MARKET BRIEF HS8504

19

3.3. Perilaku Pembeli Akhir Buyer utama dari produk HS8504 adalah perusahaan manufaktur elektronik yang berproduksi dalam skala besar, selain itu perusahaan listrik dan perusahaan automotif juga membutuhkan produk HS8504 sebagai barang input untuk produksi produk mereka.

Oleh karena itu, permintaan produk HS 8504 sangat bergantung pada produksi manufaktur elektronik Jepang. Perusahaan manufaktur elektronik Jepang pada umumnya berorientasi ekspor sehingga mereka berproduksi sesuai dengan kurs mata uang Yen Jepang dengan mata uang dollar amerika. Jika mata uang Jepang terdevaluasi maka konsumer asing lebih memilih produk Jepang karena lebih murah dibeli dibandingkan produk lain. Tentunya memacu peningkatan permintaan produk elektronik Jepang. Efeknya perusahaan Jepang akan meningkatkan produksi mereka dan tentunya permintaan HS8504 akan meningkat.

Selain itu, pembeli produk HS8504 adalah retail dan konsumsi rumah tangga. Tidak ada perilaku yang jelas untuk pembeli retail (skala kecil) untuk produk HS8504.

MARKET BRIEF HS8504

20

BAB IV INFORMASI PERDAGANGAN Bab ini membahas informasi tentang kegiatan dan kebijakan perdagangan produk HS 8504 di negara Jepang, dalam bab ini membahas impor produk HS8504 oleh Jepang, analisa pesaing, peran Indonesia dalam ekspor produk, dan saluran distribusi produk HS8504.

4.1. Impor Produk HS8504 di Jepang Impor Jepang untuk produk HS8504 mengalami fluktuasi selama 8 tahun terakhir. Sebagaimana dapat dilihat pada gambar 7, impor HS8504 sempat mencapai puncaknya pada tahun 2008, namun turun dalam pada tahun 2009, dan mulai meningkat dari tahun 2009 hingga 2014 dan menurun pada tahun 2015. Pada umumnya impor produk HS8504 tergolong stabil pada nilai impor USD 300 Juta, namun kontraksi ekonomi Jepang mulai menghantam paska krisis dot.com pada akhir 2008 dan krisis ekonomi Tiongkok pada akhir 2014, yang menyebabkan sedikit shock pada ekonomi Jepang. Shock ini cukup mempengaruhi impor intermediate produk.

Gambar 7 juga memperlihatkan bahwa pemasok utama untuk produk HS8504 secara keseluruhan adalah Tiongkok, dengan market share dari total impor Jepang mencapai 57,3%. Kemudian diikuti Filipina (7,7%) dan Amerika Serikat (5,2%). Indonesia sendiri menduduki peringkat ke sepuluh dengan market share

MARKET BRIEF HS8504

21

sebesar 2,3% dari total impor Jepang untuk produk HS8504.

Gambar 7, Impor Jepang untuk Produk HS8504 (2008-2015)

Sumber: ITC, 2015

Jika impor Jepang dirinci dalam 6 digit produk, sebanyak 64% yang diimpor Jepang adalah konverter statis (power inverter), 14% adalah Induktor, kemudian 12% adalah transformator. Sisanya liquid dielektric transformator, ballast, dan sparepart transformator/induktor.

MARKET BRIEF HS8504

22

Gambar 7, Impor Jepang untuk Produk HS8504 berdasarkan 6 digit Produk

Sumber: ITC, 2015

Tabel 2 memberikan informasi mengenai negara-negara pemasok utama dari rincian 6 digit produk HS8504. Pada umumnya Tiongkok adalah pemasok utama produk HS8504 ke Jepang. Sementara Indonesia hanya memiliki market share besar pada produk HS850410, HS850431, HS850440 dan produk HS850432.

Tabel 2 Market Leader Produk HS8504XX (6 digit) Produk

5 Pemasok Utama

HS 850410; Ballast untuk Lampu Tabung Pemasok utama produk ini ini adalah Tiongkok dengan market share 29%, diikuti Thailand dengan market share 28,5% dan Indonesia dengan market share 25,3%.

MARKET BRIEF HS8504

23

HS 850421; Liquid Dielectric Transformer dengan Kapasitas <= 650 kVA Pemasok utama untuk produk ini adalah Tiongkok (71,6%), Thailand (8%) dan Taiwan (6,4%)

HS 850422; Liquid Dielectric Transformer dengan Kapasitas > 650 kVA namun <= 10.000 kVA Pemasok terbesar untuk produk ini adalah Prancis dengan market share sebesar 28%, diikuti Tiongkok (18,2%) dan Thailand (15,2%)

HS 850423; Liquid Dielectric Transformer dengan Kapasitas > 10.000 kVA Pemasok terbesar untuk produk ini adalah Tiongkok dengan market share sebesar 56.7%, diikuti Finlandia (23.5%) dan Taiwan (11.7%)

MARKET BRIEF HS8504

24

HS 850431; Transformator dengan Kapasitas <=1kVA Pemasok utama untuk produk ini adalah Tiongkok (72,4%), Amerika Serikat (9.7%) dan Thailand (4.9%). Indonesia berada pada peringkat 4 dengan share sebesar 3.6%.

HS 850432; Transformator dengan Kapasitas >1kVA namun <=16kVA Pemasok utama untuk produk ini adalah Tiongkok (57.5%), Malaysia (13.9%) dan Korea Selatan (6.2%). Indonesia berada pada peringkat 4 dengan share sebesar 5.8%.

HS 850433; Transformator dengan Kapasitas >16kVA namun <= 500 kVA Pemasok utama untuk produk ini adalah Tiongkok (46.3%), Korea Selatan (34.2%) dan Jerman (5.5%).

HS 850434; Transformator dengan Kapasitas >500kVA Pemasok utama untuk produk ini adalah Tiongkok (57.5%), Malaysia (13.9%) dan Korea Selatan (6.2%).

MARKET BRIEF HS8504

25

HS 850440; Konverter Statis Pemasok terbesar untuk produk ini adalah Tiongkok dengan market share sebesar 52%, diikuti Filipina (10.1%) dan Jerman (6.6%). Indonesia berada pada peringkat 10 dengan share sebesar 2.1% walaupun komoditi ini merupakan impor terbanyak Jepang kategori HS8504 dari Indonesia.

HS 850450; Induktor Pemasok terbesar untuk produk ini adalah Tiongkok dengan market share sebesar 71.7%, diikuti Vietnam (6.7%) dan Filipina (6.7%).

HS 850490; Spare part Transformator dan Induktor Pemasok terbesar untuk produk ini adalah Tiongkok dengan market share sebesar 70.1%, diikuti Korea Selatan (5.4%) dan Thailand (4.3%).

Berdasarkan data perdagangan bilateral antara Jepang dan Indonesia, Jepang mengimpor produk HS8504 dengan volume impor sebanyak USD 73 Milyar dari Indonesia, dengan porsi converter statis sebanyak 59%, transformator 16%, Ballast lampu 12%, inductor 7% dan sparepart transformator sebanyak 6%.

MARKET BRIEF HS8504

26

Gambar 8, Impor Jepang dari Indonesia untuk Produk HS8504

Sumber: ITC, 2015

4.2. Analisa Pesaing Subbab berikut ini akan membahas competitor negara Indonesia untuk mengekspor produk HS8504 ke Jepang. Adapun negara kompetitor dipilih berdasarkan ranking ekspor dan kedekatan karakter dengan Indonesia.

4.2.1. Tiongkok Tiongkok dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia ini diuntungkan dengan tenaga kerjanya yang murah dan dukungan modal yang besar, sehingga mampu memproduksi barang-barang intermediate produk dengan skala besar, sehingga harganya murah dan dapat dinegosiasikan. Tiongkok merupakan produsen nomor satu dunia untuk produk HS8504 dengan nilai exportnya mencapai 29,1% dari total export dunia.

Export Tiongkok ke Jepang meningkat pasti dari USD 1,53 Milyar pada tahun 2011 menjadi USD 4 Milyar pada tahun 2015. Kemajuan Industri elektronik di MARKET BRIEF HS8504

27

Tiongkok juga membuat beberapa perusahaan elektronik Jepang diakuisisi oleh perusahaan Tiongkok, yang tentunya membawa ancaman monopoli produk HS8504 oleh Tiongkok. Salah satu berita besar akuisisi perusahaan Jepang oleh Tiongkok adalah akuisisi Sharp oleh Foxconn.

4.2.2. Thailand Negara gajah putih ini merupakan saingan terdekat Indonesia dalam segala lini, namun untuk produk HS8504, Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand dalam bidang teknologi produksi. Kebijakan pemerintah Thailand terdahulu untuk memudahkan perusahaan elektronik Jepang melakukan offshore industry membuat perusahaan elektronik Jepang membangun dan mentransfer teknologi ke pabrik produksi intermediate produk di Thailand dengan biaya lahan dan pekerja yang murah, dibanding di Jepang.

Pabrik tersebut kemudian mengekspor intermediate produk ke Jepang untuk dirakit di Jepang dan dijual dengan bentuk barang akhir (final goods). Intermediate produk ini tentunya sudah memenuhi standar kriteria dan spesifikasi yang dikehendaki perusahaan elektronik Jepang.

Setahun terakhir, ketidakstabilan politik pemerintahan Thailand menyebabkan beberapa perusahaan Jepang memilih hengkang dari Thailand. Selain itu, perusahaan elektronik Thailand juga mengendaki indenpendency market dari gempuran produk elektronik dari Jepang. Hal tersebut menyebabkan ekspor Thailand ke Jepang untuk produk HS8504 pada tahun 2015 turun 8.6% dari MARKET BRIEF HS8504

28

tahun sebelumnya.

4.2.3. Filipina Ekspor barang elektronik dari Filipina sempat mengalami guncangan hebat pasca krisis ekonomi pada 2008 dan 2010, namun setelah krisis industri elektronik Filipina berkembang pesat hingga menduduki posisi 11 Market Leader untuk produk HS8504, dengan porsi export 1,7% dari seluruh export dunia. Klien utama Filipina untuk produk HS8504 aalah Amerika Serikat, Belanda, Hongkong, Jepang, dan Tiongkok.

Berdasarkan artikel dari Oxford Business Review, export elektronik dari Filipina ke Jepang sangat sensitif dengan kurs mata uang yen. Jika Yen terdevaluasi maka produksi ekspor Filipina akan meningkat. Sektor elektronik Filipina didominasi oleh produk dengan nilai tambah rendah, seperti intermediate produk. Sektor ini menyumbang 2,8% dari PDB Filipina.

Lima tahun terakhir, ekspor Filipina untuk produk HS8504 meningkat 31% dengan nilai ekspor USD 179 juta pada akhir 2015. Namun ke depan Filipina juga menemui tantangan pada meningkatnya upah buruh yang semakin mahal, sehingga perusahaan Jepang mulai memalingkan muka ke Vietnam yang upah buruhnya lebih rendah.

MARKET BRIEF HS8504

29

4.3. Peran Indonesia dalam Ekspor Produk HS8504 ke Jepang 4.3.1. Kekuatan Indonesia Sebagaimana dibahas dalam subbab analisa pesaing, ekspor produk HS8504 sangat bergantung pada kurs mata uang dan production cost untuk perdagangan produk tersebut.

Impor Jepang untuk produk HS8504 sangat sensitif pada posisi mata uang yen terhadap dollar, karena para trader menggunakan mata uang dollar untuk perdagangan bilateral. Namun pada tanggal 7 Oktober 2016, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Keuangan Jepang Taro Aso menyepakati perpanjangan kerjasama Bilateral Swap Arrangement (BSA) antara kedua negara. Nilai kerjasama ini sebesar USD 22,76 Miliar.

Bilateral Swap Agreement atau Bilateral Currency Swap Agreement (BCSA) ini adalah perjanjian kedua negara untuk melakukan transaksi dengan tidak menggunakan mata uang dolar Amerika Serikat (USD). Artinya, dalam kerja sama dengan Jepang kali ini, transaksi bisa menggunakan Rupiah ataupun menggunakan yen.

Tentunya kerjasama ini memudahkan para trader di Indonesia dan Jepang melakukan ekspor dan impor produk HS8504 dengan transaksi cukup dengan yen atau rupiah, tanpa perlu melakukan konversi ke mata uang Dollar AS, yang cukup berfluktuasi. Diharapkan kerjasama ini menjadi nilai tambah Indonesia untuk perdagangan produk HS8504. MARKET BRIEF HS8504

30

Selain itu, produk HS8504 jenis induktor dan transformator adalah produk dengan nilai tambah rendah. Oleh karena itu, jika Jepang berencana melakukan fragmentasi perusahaannya dengan membangun hub penyupply produk HS8504 overseas, yang nantinya produknya diekspor kembali ke negaranya, tentunya harus memikirkan production cost di negara overseas.

Indonesia memiliki kelebihan untuk faktor tenaga kerja. Sebagaimana dapat dilihat pada tabel 3, upah buruh per jam di Indonesia hanya USD 0,52 per jam kerja, dan termasuk paling murah dibandingkan negara-negara pesaing.

Tabel 3, Upah Minimum pada Negara-negara Pengekspor HS8504 Negara

Upah Minimum per

Upah Minimum Per Jam

Tahun (USD)

(USD)

Indonesia

1087

0.52

Tiongkok

2472

1.19

Vietnam

1296

0.64

Malaysia

3107

1.24

Filipina

1515

0.73

Thailand

3012

1.21

Sumber: ILO, 2014

Tentunya murahnya upah buruh akan menurunkan harga ekspor produk HS8504,

ditambah

MARKET BRIEF HS8504

dengan

kemudahan

perdagangan

dan

stabilitas 31

pemerintahan di Indonesia, tentunya lebih menarik bagi perusahaan Jepang untuk melakukan fragmentasi perusahaan dan membangun hub di Indonesia, dan hub tersebut mengekspor kembali produk intermediate HS8504 ke Jepang.

4.3.2. Kelemahan Indonesia Masih sedikitnya perusahaan supplier asli Indonesia untuk produk HS8504 menyebabkan

ekspor

produk

HS8504

belum

maksimal

ke

Jepang.

Berdasarkan data dari Asosiasi Produsen Peralatan Listrik Indonesia (APPI) hanya 12 perusahaan produsen transformator di Indonesia, dan untuk produksi kontrol elektronik (power inverter dan ballast) hanya dua perusahaan, yaitu PT Guna Era Manufakura dan PT Catudaya Data Perkasa.

4.3.3. Regulasi Impor Subbab berikut membahas kebijakan impor, hambatan tarif dan non tarif, standar kualitas dan persyaratan sertifikasi dan pengemasan serta pelabelan produk.

4.3.3.1

Kebijakan Impor Produk HS8504 di Jepang

Secara umum tidak ada kebijakan impor khusus untuk produk HS8504, namun pengekspor harus memperhatikan Electrical Appliance and Material Safety Law. Undang-undang ini mewajibkan pengekspor menjamin keamanan tingkat tinggi. Jika produk mengandung zat kimia berbahaya (sebagai contoh, liquid dielectric transformers mengandung flammable liquid) maka perlu melewati inspeksi oleh METI. MARKET BRIEF HS8504

32

Prosedur mengekspor produk HS8504 dilakukan oleh pihak buyer (importir di Jepang). Importir memberikan notifikasi impor produk kepada METI dengan informasi seperti Nama dan alamat Pengimpor, Tipe dan Klasifikasi barang ekspor, dan Nama dan Alamat Pengekspor. Kemudian METI akan melakukan assesment pada produk dan memberikan notifikasi pada pengimpor, apakah produk perlu di inspeksi atau tidak. Jika tidak perlu maka METI akan memberikan sertifikat izin impor produk, namun jika perlu inspeksi maka METI akan menurunkan tim inspeksi produk. Prosedur lengkapnya dapat dilihat pada web METI. (https://www.jetro.go.jp/ext_images/en/reports/regulations/pdf/industry2009e.p df

4.3.3.2

Hambatan Tarif dan NonTarif

Tidak ada tarif (free tariff) untuk impor produk HS8504. Sejauh ini juga belum ada hambatan non-tarif yang mengganggu ekspor produk HS8504 ke Jepang, seperti tidak adanya impor kuota dan perlindungan produk HS8504 asal Jepang (Trade Protection).

4.3.3.3

Standar Kualitas, Persyaratan Sertifikasi, Pengemasan dan

Pelabelan Standar dan kriteria teknis untuk produk HS8504 dapat dilihat pada situs web Japan Electronics and Information Technology Industries Association (JEITA): http://www.jeita.or.jp/cgi-bin/standard_e Kemudian pelabelan juga memperhatikan Electric Appliances and Material MARKET BRIEF HS8504

33

Safety Act. https://www.jetro.go.jp/en/reports/regulations.html Produk HS8504 yang diekspor keluar negeri atau memenuhi permintaan domestik dalam negeri harus melewati pengujian oleh Badan Penelitian dan Pengembangan (litbang) PT Perusahaan Listrik Indonesia (PLN). Prosedur pengujian dan analisa dapat dilihat pada website PT PLN; http://www.pln.co.id/puslitbang Untuk pengemasan dan pelabelan, produk HS8504 termasuk dalam kriteria peralatan listrik dengan label seperti berikut: Specified Electrical Appliance

Label nama penginspeksi/pemberi standar, nama produsen (termasuk akronim dan logo perusahaan), voltase dan daya alat, konsumsi daya dll di cantumkan diatas label

Electrical Appliance other than Specified Electrical Appliance

Nama produsen (termasuk akronim dan logo perusahaan), voltase dan daya alat, konsumsi daya dll di cantumkan diatas label

115 alat, termasuk alat listrik untuk arus 339 peralatan (termasuk Induktor, Power DC (Transformator, Supply DC)

Ballast,

Power Supply AC, Static Converter)

4.4. Saluran Distribusi Produk HS8504 Semua orang yang memproduksi ataupun mengimpor peralatan listrik di MARKET BRIEF HS8504

34

Jepang harus melaporkan dirinya ke Menteri Ekonomi dan Perdagangan. Laporan berisi nama pengimpor atau perusahaan pengimpor beserta alamat, klasifikasi barang impor berdasarkan jenis barang elektronik yang sudah ditentukan oleh peraturan Menteri Ekonomi dan Perdagangan, serta nama dan alamat dari pabrik dimana barang impor diproduksi. Selain itu, importir diwajibkan untuk memastikan kesesuaian peralatan elektronik dengan kebutuhan teknikal wajib. Setelah mendapat persetujuan dari Menteri Ekonomi dan Perdagangan, importir diperbolehkan menempelkan stiker PSE disertai nama importir.

Terdapat 2 kategori untuk barang – barang elektronik, yaitu kategori barang dan material elektronik terspesifikasi (115 benda / kategori A) dan barang dan material elektrik lainnya (339 benda / kategori B). Untuk benda kategori A, diharuskan lulus penilaian konfirmasi pihak ke-3 yang diselenggarakan oleh badan agensi terdaftar yang diakui pemerintah Jepang, dan menerima sertifikat bukti konfirmasi.

Prosedur Impor produk elektronik ke Jepang adalah sebagai berikut:

MARKET BRIEF HS8504

35

Metode pembayaran antara pengekspor di Indonesia dengan pengimpor di Jepang tergantung dengan kesepakatan kedua belah pihak. Namun umumnya transaksi di Jepang menggunakan metode yang aman, yaitu Cash in Advance atau menerbitkan Letter of Credit.

Metode Shipping juga tergantung pada kesepakatan dua belah pihak. Sebagai contoh transaksi shipping transformator, Perusahaan Tiongkok menggunakan metode Free on Board (FOB).

MARKET BRIEF HS8504

36

BAB V STRATEGI PERDAGANGAN Berdasarkan informasi produk HS8504 yang sudah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya, terdapat beberapa strategi khusus yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan ekspor produk HS8504 ke Jepang.



Mempertahankan dan Meningkatkan Kualitas Ekspor Produk

Produk HS8504 merupakan produk elektronik yang produksinya membutuhkan sentuhan teknologi dan capital yang besar, selain itu produk HS8504 harus melewati uji teknis dan pemenuhan spesifikasi dan kriteria tertentu sebelum diekspor keluar negeri.

Oleh karena itu, untuk menguasai pasar domestic dan pasar mancanegara, produsen produk HS8504 harus mempertahankan dan meningkatkan mutu produk melalui riset dan development, juga melakukan standardisasi produk sesuai tujuan perdagangan. Sebagai contoh, Jepang menerapkan standar teknis produk HS8504 melalui JEITA (www.jeita.or.jp), kemudian pasar Indonesia mempunyai standar produk yang ditetapkan oleh PT PLN.

MARKET BRIEF HS8504

37

Gambar 8, Pengujian Produk Trafo Sebelum Diekspor

Pekerja melakukan Uji Akhir pada Trafo Rakitan di PT Unelec Indonesia

Sumber: http://photo.sindonews.com/view/223/trafo-buatan-dalam-negeri

MARKET BRIEF HS8504

38



Meningkatkan Kerjasama Industri Dalam Pengembangan Mutu

Dalam usaha pengembangan mutu produk, produsen dalam negeri dapat melakukan kerjasama industry dengan mitra perusahaan di luar negeri dalam rangka transfer teknologi. Sebagai contoh; Perusahaan Trafo asal Indonesia, PT Sintra Sinarindo menjalin kerjasama teknologi dan investasi dengan perusahaan Trafo asal Taiwan dengan harapan produk mereka dapat memenuhi permintaan trafo di dalam maupun luar negeri.



Perekrutan dan Pembinaan SDM Kompeten dalam Produksi

Kelangkaan Sumber Daya Manusia yang berkualitas terkait bidang elektronika, kelistrikan dan teknik menjadi tantangan bagi produsen produk HS8504. Oleh karena itu, jika lulusan Sarjana Teknik bidang listrik dan elektronika susah direkrut maka dapat melirik lulusan sekolah vokasi/politeknik dengan kualifikasi yang mumpuni. Tidak hanya perekrutan, pembinaan rekrutan juga penting dilakukan untuk meningkatkan produktifitas pekerja.



Pemilihan Trading Partner Jika produsen ingin mengekspor produknya ke mancanegara, tentunya perlu menentukan trading partner yang terpercaya untuk memastikan ekspor produk ke Negara tujuan tidak ada hambatan. Trading partner bertugas mengurus ijin impor di Negara tujuan, memastikan ketepatan waktu shipping/delivery, payment deal, memberikan pelayanan dan konsultasi atas feedback dari end user.

MARKET BRIEF HS8504

39



Pengembangan Marketing dan Sales Marketting dan Sales merupakan ujung tombak produsen untuk mengekspor produk mereka. Konsumen menghendaki transparansi dari kualitas dan harga produk. Oleh karena itu bidang marketing dan sales harus aktif melakukan promosi yang mencamtumkan jelas specification, quality, price dengan cara yang semenarik mungkin melalui media promosi.

Media promosi yang dapat digunakan, di antaranya pameran dagang internasional (trade fairs), baik di dalam negeri maupun di luar negeri, membuat brosur dan dikirimkan kepada calon pembeli, melakukan pemasaran di media cetak dan elektronik. Selain itu, dapat melalui Atase Perdagangan, Kamar Dagang Indonesia. Indonesia Trade Promotion Center (ITPC), Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (DJPEN) dan Lembaga Penunjang Ekspor (LPE).

MARKET BRIEF HS8504

40

BAB VI INFORMASI PENTING 6.1. TPO dan/atau Kedutaan Jepang di Indonesia Kedutaan Besar Jepang Jakarta Duta Besar: Tanizaki YASUAKI Jl. M.H. Thamrin Kav. 24, Jakarta Pusat 10350, Indonesia Tel: (62-21) 3192-4308 Fax: (62-21) 3192-5460 Web: www.id.emb-jepang.go.jp

Konsulat Jenderal Jepang – Medan Wisma BII, Lantai 5, Jl. Diponegoro No. 18, Medan, Sumatera Utara, Indonesia Tel: (62-61) 457-5193 Fax: (62-61) 457-4560

Konsulat Jenderal Jepang – Jakarta Jl. M.H. Thamrin Kav. 3, Jakarta Pusat 10350, Indonesia Tel: (62-21) 3192-4308 Fax: (62-21) 315-7156

Konsulat Jenderal Jepang –Makassar Konsul Jenderal: Masaki TANI Jl. Jenderal Sudirman No. 31, Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia Tel: (62-411) 871-030, 872-323 Fax: (62-411) 853-946

Konsulat Jenderal Jepang –Surabaya Jl. Sumatera No. 93, Surabaya, Jawa

Konsulat Jenderal Jepang –Denpasar Konsul Jenderal: Noboru NOMURA

Timur, Indonesia Tel: (62-31) 503-0008 Fax: (62-31) 503-0037

Jl. Raya Puputan No. 170, Renon, Denpasar, Bali, Indonesia Tel: (62-361) 227-628 Fax: (62-361) 265-066

MARKET BRIEF HS8504

41

6.2. Perwakilan Indonesia di Jepang KBRI Tokyo Duta Besar: Yusron Ihza Mahendra Atase Perdagangan: 5-2-9 Higashigotanda, Shinagawa-ku, Tokyo 141-0022, Japan Telepon: (813) 3441-4201 Fax: (813) 3447-1697 Website: www.kbritokyo.jp KJRI Osaka Konsul Jendral: Wisnu Edi Pratignyo Nakanoshima Intes Building 22 F, 6-2-40 Nakanoshima, Kita-ku, Osaka 530-0005, Japan Telepon: (816) 6449-9898 Fax: (816) 6449-9892 Website: www.indonesia-osaka.org Email: [email protected] ITPC Osaka Kepala: Hotmida Purba Wakil: Adhi Kusuma Yudha Halim Matsushita IMP Bld. 2F, 1-3-7 Shiromi, Chuo-ku, Osaka 540-6302, Japan Telepon: (816) 6947-3555 Fax: (816) 6947-3556 Website: www.itpc.or.jp Email: [email protected] 6.3.Kamar Dagang Jepang Tokyo Chamber of Commerce & Industry (HQ) 3-2-2 Marunouchi, Chiyoda-ku, Tokyo 100-0005, Japan Telepon: (813) 3283-7523 Fax: (813) 3216-6497 Website: www.tokyo-cci.or.jp Email: [email protected] Fukuyama Chamber of Commerce & Industry 2-10-1 Nishimachi, Fukuyama City, Hiroshima 720-0067, Japan Telepon: (818) 4921-2345 Fax: (818) 4922-0100 Website: www.fukuyama.or.jp/e MARKET BRIEF HS8504

42

Email: [email protected] Hiroshima Chamber of Commerce & Industry 44 Matomachi-5-chome, Naka-ku, Hiroshima 730, Japan Telepon: (818) 2222-6610 Fax: (818) 2211-0108 Website: www.hiroshimacci.or.jp Kawasaki Chamber of Commerce & Industry 11-2 Ekimae Honcho, Kawasaki-ku, Kawasaki 210, Japan Telepon: (814) 4211-4111 Fax: (814) 4211-4118 Website: www.kawasaki-cci.or.jp Kyoto Chamber of Commerce & Industry 240 Shoshoicho Ebisugawa-agaru Karasumadori, Nakakyo-ku 604, Japan Telepon: (817) 5212-6450 Fax: (817) 5255-0428 Website: www.kyo.or.jp/kyoto/e Email: [email protected] Osaka Chamber of Commerce & Industry 2-8 Honmachi-bashi, Chuo-ku, Osaka 540-0029, Japan Telepon: (816) 6944-6400 Fax: (816) 6944-6293 Website: www.osaka.cci.or.jp/e Okinawa Chamber of Commerce & Industry 15-20 Chuo-4-chome, Okinawa-shi 904, Japan Telepon: (819) 8938-8022 Fax: (819) 8938-2755 Website: www.okinawacci.or.jp Email: [email protected] Nagahama Chamber of Commerce & Industry 10-1 Takada-cho, Nagahama, Shiga 526-0037, Japan Telepon: (817) 4962-2500 Fax: (817) 4962-8001 Website: www.nagahama.or.jp Email: [email protected]

MARKET BRIEF HS8504

43

6.4. Daftar Pameran Terkait Produk di Jepang CEATEC Japan October Location: Makuhari Messe, Chiba Website: http://www.ceatec.com/

Inter BEE November Location: Makuhari Messe, Chiba Website: http://www.inter-bee.com/

SUWA Area Industrial Messe October Location: Suwa, Nagano

ESSJ 2016 November 2016 Location: Shibuya, Tokyo

Website: http://suwamesse.jp/

Website: http://www.inter-bee.com/

SEMICON Japan December Location: Tokyo Big Sight, Tokyo Website: www.semiconjapan.org/

NEPCON Japan January Location: Tokyo Big Sight, Tokyo Website: www.nepconjapan.jp/

ELECTROTEST Japan January Location: Tokyo Big Sight, Tokyo Website: www.electrotest.jp/

Electronic Components & Material Expo January Location: Tokyo Big Sight, Tokyo Website: www.ele-expo.jp/

Lighting Fair March Location: Tokyo Big Sight, Tokyo Website: https://messe.nikkei.co.jp/lf/

JECA Fair May Location: Tokyo Big Sight, Tokyo Website: www.jecafair.jp

6.5. Asosiasi Terkait Produk di Jepang Japan Electronics and Information Technology Industries Association (JEITA) Chairman : Toshiaki Hisashihara Ote Center Bldg., 1-1-3, Otemachi, Chiyoda-ku, Tokyo 100-0004, Japan Website : http://www.jeita.or.jp/ Japan Electrical Construction Association (JECA) President : Manabu Yamaguchi 1-7-8 Motoakasaka,minato-ku,Tokyo,107-8381,Japan MARKET BRIEF HS8504

44

Phone:81-3-5413-2161; Facsimile:81-3-5413-2166 Website : http://www.jeca.or.jp/ Japan external Trade Organization (JETRO) Alamat: Summitmas 1, Lantai 6 Jl.Jend Sudirman Kav 61-62 Jakarta 12190 Tel: 62-21-5200264 (Hunting) Fax: 62-21-5200261 E-mail: [email protected] Hari dan Jam Kerja: Senin - Jumat, 08:30 - 16:30 WIB Hari Libur: Sabtu, Minggu, hari besar, dan 29 Des. – 3 Jan. tutup.* Website : http://www.jetro.go.jp/ (Berbahasa Inggris); http://www.jetro.go.jp/indonesia/ (Berbahasa Indonesia)

MARKET BRIEF HS8504

45