Makalah tentang pengaruh teknologi informasi(TI)
Disusun oleh NAMA
: Rias Ilham Agung Nugroho
NIM
: 14121011
KLS
:21
Daftar isi
....
. . .pengertian e-Business . . .Pengertian e-commerce . . .perbedaan e-business dan e-commerce . . .keunggulan dan manfaat e business Manfaat e-business . . .Keunggulan e business . . .Pengaruh perkembangan TI terhadap e business . . .Penerapan E-Bisnis Pada PT. SMART, Tbk . . .Perkembangan TI sejak tahun 1950-an hingga saat ini dan pengaruhnya terhadap e-Business . . .Tantangan dan kendala pemanfaatan dunia teknologi informasi saat ini di Indonesia antara lain : . . .Trend perkembangan TI kedepan . . .Manfaat e business dengan perekembangan TI kedepan
PENGANTAR E-BUSINESS pengertian e-Business e-Business atau Electronic business dapat didefinisikan secara luas sebagai proses bisnis yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa internet. Terminologi ini pertama kali dikemukakan oleh Lou Gerstner, CEO dari IBM. sekarang merupakan bentuk kegiatan bisnis yang dilakukan dengan menggunakan teknologi Internet. E-bisnis memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal mereka secara lebih efisien dan fleksibel. Ebisnis juga banyak dipakai untuk berhubungan dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan secara lebih baik.
Pengertian e-commerce Secara sederhana istilah ini digunakan untuk menunjukkan pembelian dan penjualan menggunakan teknologi internet.Tetapi istilah ecommerce itu sendiri bukan hanya sekedar transaksi keuangan secara elektronik melalui organisasi dan pelanggan saja melainkan juga merujuk pada semua mediasi transaksi secara elektronik antara organisasi dan pihak ketiga. Jadi dengan definisi ini permintaan pelanggan berupa informasi juga bisa disebut sebagai bagian dari ecommerce.
perbedaan e-business dan e-commerce 1. Kegiatan yang pada dasarnya melibatkan transaksi keuangan diistilahkan sebagai "e commerce". Namun, e bisnis adalah istilah yang lebih luas. Ada banyak hal-hal lain selain menjual, meski pemasaran termasuk didalamnya, termasuk pengadaan bahan baku atau barang, pelanggan pendidikan, mencari supplier dan lain sebagainya. 2. E Commerce adalah bagian dari E Bisnis. Jika Anda mengingat diagram Venn ketika belajar di sekolah, maka anda dapat dengan baik memahami apa saya sampaikan. Bagian yang satu adalah konsep yang sangat luas, sedangkan satunya hanyalah satu bagian kecil dari itu. Hubungan ini akan dihapus pada poin berikutnya. 3. Untuk berjualan secara online adalah e-commerce, namun untuk membawa dan mempertahankan pelanggan dan mendidik secara online tentang produk atau layanan termasuk e bisnis. Memiliki sebuah website untuk melakukan hal itu tidaklah cukup. 4. Tapi, membuat situs profesional yang dibangun dengan teknologi terbaru untuk menangkap perhatian pengunjung dan memenangkan apresiasi, maka itulah yang diperlukan. Bila uang yang terlibat, maka hal pertama yang pengguna cari adalah keselamatan dan keamanan yang menggunakan uang. Memiliki sebuah website dengan kualitas yang baik sangatlah penting. 5. Ketika Dell menjual komputer, laptop, monitor, printer, aksesoris dan lain sebagainya secara online, maka ini bukan lagi e commerce tetapi e bisnis. mengapa saya katakan demikian. Bila pengunjung datang pada website, hal pertama yang ia lakukan adalah melihat desain website dan melakukan navigasi, serta hal-hal yang akan membantu dia menemukan apa yang dia inginkan. Dan, jika ia langsung menemukan pada halaman ia cari, ia akan mencari informasi yang berkaitan dengannya. Informasi yang diberikan harus menarik dan menghilangkan keraguan bagi pengunjung, yang mengubahknya menjadi seorang klien. Hingga saat ini tidak ada uang yang telah ditukarkan atau diperbincangkan. Jadi, apakah ini adalah e-commerce? Bukan, ini adalah e bisnis yang memandu para pengunjung.
6. E Commerce juga telah ditetapkan sebagai proses yang meliputi menarik pelanggan, pemasok dan mitra eksternal, sementara e bisnis meliputi internal seperti proses produksi, manajemen inventaris, pengembangan produk, manajemen risiko, keuangan dan lain sebagainya. Secara keseluruhan, e commerce dapat digambarkan sebagai penggunaan internet dan Web untuk transaksi bisnis. Lebih formalnya, secara digital memungkinkan terjadinya transaksi komersial antara organisasi dan individu. Di sisi lain, e bisnis dapat digambarkan sebagai proses digital yang memungkinkan proses transaksi dalam perusahaan, melibatkan sistem informasi di bawah kontrol yang kuat. Selain itu, aplikasi e bisnis bisa turun menjadi e commerce ketika sebuah pertukaran nilai terjadi
keunggulan dan manfaat e business Manfaat e-business Tujuan implementasi e-business adalah mendukung efisiensi dan integritas pengolahan data sumber daya manusia, keuangan, supply chain management / Logistic management. Selain itu juga berfungsi sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi public dan stakeholder lainnya. Dengan berbasiskan internet, system ini dapat diakses di mana saja sesuai dengan hak akses yang telah ditentukan. Manfaat implementasi e-Business adalah : Ø Meningkatkan kerja operasional perusahaan, Ø Meningkatkan peluang akses ke pasar, pemasok, dan pendanaan yang sangat luas. Ø Meningkatkan efisiensi perusahaan Ø Mempermudah pengelolaan asset perusahaan Ø Meningkatkan kualitas layanan terhadap pelanggan Ø Meningkatkan komunikasi seluruh stakeholder Ø Mengatasi kesenjangan digital Ø Media mempromosikan kompetensi perusahaan Ø Memperlancar kegiatan ekonomi Ø Memperlancar transaksi bisnis Ø Sarana penyebaran informasi secara luas Dll.
Keunggulan e business Kini, E-Business tidak hanya dijadikan keunggulan kompetitif tetapi sudah menjadi keharusan untuk mendukung implementasi strategi organisasi dengan lebih efektif & efisien dalam rantai bisnisnya. Jika suatu organisasi menggunakan business process dengan konsep E-Business, maka akan memiliki karakteristik berikut : E-Business melibatkan pemakaian tehnologi komunikasi & jaringan. Electronic data interchange (EDI), protokol standar untuk secara elektronik mentransfer informasi antar organisasi dalam berbagai business process. EDI memungkinkan output/ informasi suatu sistem secara elektronik ditransmisikan dan menjadi masukan bagi sistem lainnya. EDI meningkatkan akurasi dan mengurangi biaya melalui penurunan waktu dan biaya yang berhubungan dengan pengiriman dokumen, proses dokumen, dan penyimpanan dokumen (kertas). E-Business akan memberikan manfaat ekonomis dalam setiap rantai bisnisnya, baik aktivitas-aktivitas utama maupun aktivitas pendukungnya yaitu meliputi purchases, inbound logistic, operation, human resources, infrastucture, outbound logistic, marketing, sales, services.
Pengaruh perkembangan TI terhadap e business Dalam dunia bisnis peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi dimanfaatkan untuk perbisnisan secara elektronik atau dikenal sebagai E-Commerce (e-bisnis) atau perbisnisan elektronik. E-Commerce adalah perbisnisan menggunakan jaringan komunikasi internet.
E-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-bisnis juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-bisnis ini.
Manfaat e business bagi perusahaan,contohnya di Indonesia
Penerapan E-Bisnis Pada PT. SMART, Tbk Kegiatan e-bisnis dapat dilakukan dalam beberapa model, misalnya Business to Consumer (B2C), Business to Business (B2B), Business to Government (B2G), dan Business to Education (B2E). Sistem e-bisnis pada PT. SMART, Tbk yang akan dianalisis adalah e-bisnis model B2C. Dalam hal ini, perusahaan berusaha memberi kemudahan bagi konsumen untuk mengakses atau mengetahui tentang perusahaan yang dimaksud. Tidak hanya konsumen, namun juga pihak-pihak lain dapat memanfaatkan sistem ini, seperti investor, bahkan para pencari kerja.
Business to Consumer (B2C) is a transaction that occurs between a company and a consumer, as opposed to a transaction between companies (called B2B). The term may also describe a company that provides goods or services for consumers. B2C menjembatani aktivitas antara organisasi-dalam hal ini PT. SMART, Tbk- dengan para konsumen serta pihak yang berkepentingan lainnya. Salah satu cara yang ditempuh perusahaan dalam menerapkan e-bisnis adalah dengan memanfaatkan media jaringan dan komunikasi. PT. SMART, Tbk telah menyediakan situs/website tentang perusahaannya di internet yang dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja dan di mana saja ( www.smart-tbk.com ). Penerapan situs ini terkait dengan citra perusahaan dan merupakan salah satu cara yang dilakukan perusahaan untuk lebih mengenalkan kepada khalayak, baik produk maupun perusahan itu sendiri (salah satu bentuk Jan 31
PT Sierad Produce Tbk PT Sierad Produce Tbk merupakan salah satu perusahaan perunggasan yang terintegrasi di Indonesia. Lini bisnis yang dimiliki oleh perusahaan berupa strategic business unit breeding, hatchery feedmill, Kemitraan, RPA dan futher process. Saat ini
PT Sierad Produce Tbk sudah menerapkan e-business system, meskipun belum secara sempurna. Ruang lingkup penulisan adalah penerapan e-business system di Indonesia dengan mengambil contoh penerapan pada PT Sierad Produce Tbk. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memaparkan kondisi lingkungan dimana dilakukan penerapan e-business, memetakan faktor-faktor yang menjadi hambatan sekaligus tantangan, serta memberikan analisa perbaikan bagi lingkup nasional, terutama future development bagi perusahaan.
PT Pos Indonesia (PERSERO) Contoh perusahaan yang berhasil melakukan transformasi di antaranya adalah PT Pos Indonesia (PERSERO). Beberapa puluh tahun yang lalu, orang mengirimkan kabar tertulis hanya lewat surat berperangko atau telegram. Kini dengan maraknya telepon seluler dan internet orang lebih banyak menggunakan pesan singkat (SMS) atau email, yang lebih mudah, murah, dan cepat. Demikian juga dengan pengiriman uang yang dulunya dikirim melalui wesel pos kini banyak yang beralih ke internet banking, ATM, atau fasilitas perbankan lainnya. Apabila PT Pos tidak cepat melakukan transformasi maka BUMN tersebut akan tergilas roda teknologi informasi. Namun PT Pos tidak berpangku tangan, menunggu nasib mendatanginya. Di tengah derasnya teknologi informasi baru yang makin memudahkan dan memanjakan konsumen, maka BUMN yang memiliki karyawan 26 ribu orang itu cepat melakukan transformasi. PT Pos memiliki jaringan yang sangat luas, yaitu 3.736 kantor pos di tanah air, dan 3.700 di antaranya telah online. Jaringan yang luas itu merupakan modal bagi PT Pos untuk menjadi media strategis dalam menjual dan mendistribusikan barang atau jasa dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada. Walhasil PT Pos yang sejak 2003 hingga 2008, kinerja keuang¬an selalu minus, memasuki 2009 membukukan margin laba sebesar sekitar Rp 80 miliar. Oleh karena itu, Dirut PT Pos Indonesia mencanangkan “Tahun 2013 PT Pos siap go public”.
pengertian infrastruktur e-Business Kemajuan teknologi komunikasi dan jaringan, terutama internet, menyediakan infrastruktur yang dibutuhkan untuk e-business. Bagian ini memberikan pengantar atas gambaran umum konsep jaringan dan mendiskusikan strategis- strategis yang berkaitan dengan metode-metode alternatif yang dapat dipergunakan organisasi dalam mengimplementasikan e-business. e-business sedang berproses untuk mencari kesetimbangan dalam banyak faktor. Infrastruktur adalah faktor dengan pengaruh paling besar. Seperti contoh, gardu pembangkit listrik merupakan pendistribusian tenaga listrik di suatu tempat atau daerah. Jika kita ingin menjalankan perangkat keras computer maka akan membutuhkan tenaga listrik faktor utama untuk menjalankan sebuah komputer. Namun jika di suatu daerah tersebut terdapat gardu listrik dan sudah berdiri di satu daerah, namun infrastruktur listrik tidak memadai, tentu proses bisnis dengan cara termutakhir tak dapat berjalan baik di sana. Infrastruktur e-Business terdiri dari 5 layer 1. E business services application layerExample: CRM,supply chain management,data mining,content management systems 2. system sofware layerExample: web browser and server sofware and standards,networking software and database management systems. 3. transport or network layerExample: physical network and transport standards (TCP/IP) 4. storage/physical layerExample: permanen magnetic storage on web servers or optical backup or temporary storage in memory (RAM) 5. content and data layerExample: web content for internet,extranet and internet sites,customers data, transaction data,,clickstream data
Perkembangan TI sejak tahun 1950-an hingga saat ini dan pengaruhnya terhadap e-Business Dewasa ini perkembangan teknologi sudah berkembang sedemikian cepat, dalam kehidupan sehari-hari pasti erat kaitannya dengan penggunaan teknologi sebagai alat untuk mempermudah manusia dalam menjalani kehidupan bermasyarakat. Begitu juga dengan perkembangan teknologi informasi, sudah sangat pesat kemajuannya semenjak ditemukannya komputer pada era tahun 1950-an. Hal ini semakin mempermudah manusia dalam melakukan komunikasi dengan manusia lainnya. Dalam hal berkomunikasi, setiap orang pasti memerlukan informasi, baik itu memberi atau menerima informasi. Teknologi yang digunakan khususnya di bidang informasi dan komunikasi. Teknologi informasi ini bisa berupa media massa, tv, radio, internet, serta jejaring sosial misalkan facebook dan twiter yang ada di internet. Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin maju ini membuat seolah-olah dunia ini ibarat ruang tanpa batas. Masyarakat dari berbagai negara di dunia dapat melakukan komunikasi dan berbagi informasi tanpa melihat ruang dan waktu. Adanya kemajuan dalam perkembangan teknologi informasi sangat berpengaruh dalam kehidupan masyarakat. Perubahan perilaku masyarakat ini akan semakin jelas terlihat pada jaman sekarang dibandingkan dengan jaman dulu. Masyarakat jaman dahulu dapat melakukan komunikasi dengan orang lain mungkin dengan cara mengirim surat untuk sekedar memberi kabar kepada orang lain yang jauh tempatnya. Berbeda dengan jaman dahulu, pada jaman sekarang ditengah gencar-gencarnya era globalisasi, masyarakat semakin dimudahkan dalam melakukan komunikasi, bisa dengan sms, telepon, kirim email, chatting, dan lain sebagainya. Dalam kehidupan sosial di masa mendatang, akan ada perubahan dalam pola kehidupan masyarakat dalam menerapkan teknologi informasi. Perubahan pola itu dapat berimbas pada beberapa sektor kehidupan lainnya, antara lain, kehidupan masyarakat, dunia bisnis, perusahaan, sektor perbankan, pendidikan, dan kesehatan.
Kehidupan BermasyarakatSemakin mudahnya dalam melakukan komunikasi dengan orang lain tanpa memikirkan tempat dan waktu. Adanya jejaring sosial juga dapat dimanfaatkan untuk menjalin relasi dengan orang-orang. Dunia BisnisDalam hal perdagangan, perkembangan teknologi informasi dapat dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik dengan memanfaatkan jaringan internet atau dikenal dengan ECommerce. PerusahaanKebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha untuk mengembangkan usahanya dengan memanfaatkan teknologi informasi. Penerapan suatu aplikasi
perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen berbasis teknologi informasi dalam perusahaan menjadi suatu hal yang harus dilakukan, misalnya dengan menerapkan Enterprise Resource Planning (ERP). Sektor PerbankanDalam hal perbankan, segala transaksi perbankan dapat dilakukan melalui internet atau yang biasa dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindahbukuan, pembayaran tagihan dan informasi rekening. Sektor PendidikanDalam hal pembelajaran di bidang pendidikan, sering dilakukan teknologi berupa audio, video, pengolahan data, dan internet. Internet merupakan alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan terjadinya komunikasi antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan karakteristik internet ini memungkinkan adanya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning). Sektor KesehatanPenggunaan sistem smart card untuk pasien dapat digunakan untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut, para medis dapat mengetahui riwayat pasien untuk penentuan diagnosis penyakit.
Tantangan dan kendala pemanfaatan dunia teknologi informasi saat ini di Indonesia antara lain : Tantangan pertama, bagaimana menghasilkan berbagai produk-produk teknologi informasi, terutama perangkat lunak, sebagai produk industri dalam negeri Indonesia. Jika dilihat dari sisi kompetensi, maka sebetulnya Indonesia tidak kekurangan tenaga ahli di bidang ini. Tetapi mengapa kita tidak mampu membangun industri perangkat lunak yang handal? Tantangan ini harus dijawab tidak hanya dengan mengandalkan kompetensi teknis di bidang TI, melainkan juga kompetensi untuk mengelola industri atau bisnis TI itu sendiri. Tantangan kedua, bagaimana memanfaatkan TI untuk dapat memecahkan berbagai persoalan strategik negara Indonesia ini. Sudah saatnya manajemen negara ini menggunakan teknologi modern untuk membangun good governance dan clean government. TI memiliki potensi untuk ikut serta memecahkan persoalanpersoalan seperti korupsi, penegakan demokrasi, dan sebagainya. Tantangan ketiga, bagaimana menghasilkan para profesional TI yang tidak hanya mahir “berkomunikasi dengan teknologi”, melainkan juga mahir “berbicara dengan manusia”. Intinya adalah, bagaimana menghasilkan profesional TI dengan hard skills dan soft skills yang seimbang untuk mampu berkiprah di dunia industri TI saat ini dan ke depan. Tantangan ke-empat, bagaimana agar seluruh masyarakat di Indonesia mengenal dan mengetahui tentang dunia IT. Banyak dari masyarakat Indonesia yang belum mengenal IT sebagai contoh masyarakat di pedesaan atau daerah
tertinggal, belum semua warga masyarakatnya mengenal teknologi informasi, mereka masih menggunakan cara tradisional dam kehidupan sehari-hari. Tantangan kelima, bagaimana agar terjadi pemerataan dan penyebaran akses internet. Akses Internet di Indonesia masih belum merata serta masih banyak masyarakat Indonesia belum mengenal manfaat internet. Dengan pemerataan akses internet di Indonesia diharapkan masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan internet seta dapat membantu masyarakat agar lebih mudah dalam menjalankan pekerjaannya. Tantangan keenam, bagaimana cara memberantas kejahatan dalam dunia IT. Tingkat kriminalitas di dunia IT khususnya di Indonesia masih tinggi. Ini merupakan tantangan bagi kita untuk mengurangi dan memberantas kejahatan IT sebagai contoh kejahatan IT adalah pembajakan, penipuan, pembobolan rekening, hacking, cracking dan lain-lain. Tantangan ketujuh, bagaimana agar kita menggunakan produk teknologi buatan anak negeri sendiri. Dengan begitu secara tidak langsung kita telah mendorong kemajuan pembuatan teknologi anak bangsa sendiri. Masyarakat kita lebih senang menggunakan dan membeli produk IT dari negara luar. Mereka beranggapan bahwa kualitas produk IT dari luar negeri lebih bagus daripada produk IT dalam negeri tapi pada kenyataannya kualitas produk IT dalam negeri tidak kalah bagusnya dari produk luar. Ini merupakan tantangan dunia IT Indonesia saat ini. Tantangan Kedelapan, Memanfaatkan peluang yang ada. Atau akan lebih baik lagi untuk menciptakan peluang sendiri dengan cara mempersiapkan diri kita dengan membuka wawasan bagi munculnya ide baru dan masukan-masukan. Dari berbagai macam tantangan dunia teknologi informasi Indonesia saat ini di atas dapat kita peroleh kesimpulan bahwa masih banyak tugas bagi Indonesia dalam pengembangan dunia IT agar teknologi informasi di Indonesia dapat maksimal dalam hal pemanfaatan dan penggunaannya. Yang kita perlukan dalam pemaksimalan manfaat dan penggunaan IT adalah bagaimana cara kita dalam mengaplikasikan teknologi informasi kepada masyarakat agar lebih berguna. Dengan pemaksimalan manfaat dan guna teknologi informasi, kualitas SDM masyarakat kita akan meningkat serta dapat mensejahterakan rakyat Indonesia. Dengan begitu perkembangan teknologi informasi Indonesia lebih maju dan berkembang dengan pesat.
Trend perkembangan TI kedepan Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) juga tidak akan kalah dengan perkembangan TIK saat ini. Perangkat komputasi berskala terabyte, penggunaan multicore processor, penggunaan memory dengan multi slot serta peningkatan kapasitas harddisk multi terabyte akan banyak bermunculan dengan harga yang masuk akal. Komputasi berskala terabyte ini juga didukung dengan akses wireless dan wireline dengan akses bandwidth yang mencapai terabyte juga. Hal ini berakibat menumbuhkan faktor baru dari perkembangan teknologi. Antarmuka pun sudah semakin bersahabat, lihat saja software Microsoft, desktop UBuntu, GoogleApps, YahooApps Live semua berlomba menampilkan antarmuka yang terbaik dan lebih bersahabat dengan kecepatan akses yang semakin tinggi. Hal ini ditunjang oleh search engine yang semakin cepat mengumpulkan informasi yang dibutuhkan oleh penggunannya. Pada akhirnya, era robotik akan segera muncul. Segenap mesin dengan kemampuan adaptif dan kemampuan belajar yang mandiri sudah banyak dibuat dalam skala industri kecil dan menengah, termasuk di tanah air. Jadi, dengan adanya teknologi manusia akan terus berkembang sehingga akan ada harapan-harapan tentang masa depan yang lebih baik.
Manfaat e business dengan perekembangan TI kedepan Berdasarkan kondisi E-business saat ini,dan perkembangan teknologi informasi terdapat beberapa prospek E-business yang kedepannya dapat dikembangkan di Indonesia seperti tersebut di bawah ini :
1. Konsultan E-business. Pemakaian alat-alat elektronik dan digital sebagai mediakomunikasi dan bisnis jauh lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan alatalattersebut untuk perdagangan (e-commerce). Berdasarkan fenomenatersebut, terdapat peluang bisnis bagi perusahaan atau konsultan yang dapatmembantu perusahaan untuk mengimplementasikan E-business pada sistemmarketing, supply chain management, keuangan dan akutansi atau fungsi bisnis lainnya. 2. Teknologi informasi banyak digunakan oleh generasi muda dibandingkangenerasi tua, sehingga perusahaan yang menciptakan produk atau jasa dengantarget pasar generasi muda dapat menerapkan E-business pada strategimarketingnya. 3. Bisnis data atau informasi yang eksklusif dengan menggunakan internet sebagaimedia infomediary. Data dapat berbentuk data mentah ataupun telah diolahmenjadi informasi/knowledge yang memiliki nilai tinggi. 4. Peluang E-business untuk pengadaan perlengkapan teknologi, hardware dansoftware, misalnya teknologi berbasis WAP (Wireless Application Protocols)akan menjadi trend dalam waktu dekat ini mengingat secara geografis,Indonesia adalah negara kepulauan. 5. UKM berbasis E-business. Penerapan E-business di UKM kedepannya tidakhanya sebatas e-commerce, namun diharapkan sudah diterapkan di
seluruhsistem usaha UKM. Penerapan E-business di UKM diharapkan dapatmeningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, memperluas pemasaran produk ataujasa UKM sehingga nilai UKM dapat meningkat. Pertumbuhan E-business di Indonesia diharapkan akan terus meningkat kedepannya sehingga perusahaan domestik memiliki tingkat kompetitif yang tinggidengan perusahaan kompetitor internasional lainnya, dengan harapan akanberdampak pada peningkatan pertumbuhan perekonomian Indonesia. Pengertian cloud computing Jika diartikan cloud computing adalah komputer awan. Seperti yang ada di Wikipedia bahwa cloud computing itu adalah gabungan dari pemanfaatan teknologi (komputasi) dan pengembangan berbasis internet (awan). Cloud computing merupakan sebuah metode komputasi dimana kemampuan TI disediakan sebagai layanan berbasis internet. Untuk ilustrasinya, cloud computing digambarkan seperti ini: Perhatikan titik-titik komputer/server sebagai gabungan dari sumber daya yang akan dimanfaatkan. Lingkaran-lingkaran sebagai media aplikasi yang menjembatani sumber daya dan cloud-nya adalah internet. Semuanya tergabung menjadi satu kesatuan dan inilah yag dinamakan cloud computing. Cloud computing mempunyai 3 tingkatan layanan yang diberikan kepada pengguna, yaitu: Infrastructure as service, hal ini meliputi Grid untuk virtualized server, storage & network. Contohnya seperti Amazon Elastic Compute Cloud dan Simple Storage Service. Platform as a service, hal ini memfokuskan pada aplikasi dimana dalam hal ini seorang developer tidak perlu memikirkan hardware dan tetap fokus pada pembuatan aplikasi tanpa harus mengkhawatirkan sistem operasi, infrastructure scaling, load balancing dan lain-lain. Contohnya yang sudah mengimplementasikan ini adalah Force.com dan Microsoft Azure investment. Software as a service: Hal ini memfokuskan pada aplikasi dengan Web-based interface yang diakses melalui Web Service dan Web 2.0. Contohnya adalah Google Apps, SalesForce.com dan aplikasi jejaring sosial seperti FaceBook. Kelebihan Cloud Computing
Menghemat biaya investasi awal untuk pembelian sumber daya. Bisa menghemat waktu sehingga perusahaan bisa langsung fokus ke profit dan berkembang dengan cepat. Membuat operasional dan manajemen lebih mudah karena sistem pribadi/perusahaan yang tersambung dalam satu cloud dapat dimonitor dan diatur dengan mudah. Menjadikan kolaborasi yang terpercaya dan lebih ramping. Mengehemat biaya operasional pada saat realibilitas ingin ditingkatkan dan kritikal sistem informasi yang dibangun.
Kelebihan could computing dapat dilihat juga pada nomor 3 dan 5 diatas.
Kekurangan Cloud Computing Komputer akan menjadi lambat atau tidak bisa dipakai sama sekali jika internet bermasalah atau kelebihan beban. Dan juga perusahaan yang menyewa layanan dari cloud computing tidak punya akses langsung ke sumber daya. Jadi, semua tergantung dari kondisi vendor/penyedia layanan cloud computing. Jika server vendor rusak atau punya layanan backup yang buruk, maka perusahaan akan mengalami kerugian besar.