LEMBAR PENGESAHAN PROFIL KESEHATAN

LEMBAR PENGESAHAN PROFIL KESEHATAN

Semua data yang dipublikasikan dalam Profil Kesehatan Kabupaten Keerom Tahun 2015 ini telah disetujui pada tanggal 30 Mei 2016 di Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom.

Kepala Bidang Yankes

Kepala Bidang P2PL

Gatot Rusdiono, SKM NIP. 19630309 199103 1 007

Herta Sinaga, Amd.Keb NIP. 19600520 198401 2 003

Kepala Bidang Kesga

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat

Oktovina Jakarimilena, SKM NIP. 19670928 198803 2 012

Tin Rosita Monim, SKM NIP. 19690910 199103 2 001

Mengetahui, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom

dr. B. Ekasoeci M. NIP. 19730218 200112 2 001

Dr. drg. Yohana H. Yantewo, M.Kes NIP. 19640207 199611 2 001

PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KEEROM | 2015

ii KATA PENGANTAR

Data yang akurat dan konsisten merupakan kebutuhan penting dalam perencanaan pembangunan, maka Profil Kesehatan Kabupaten Keerom ini merupakan usaha yang terus menerus untuk menjawab kebutuhan tersebut khususnya pembangunan di bidang kesehatan. Kami berusaha untuk terbit lebih awal dari tahun–tahun sebelumnya akan tetapi karena keterbatasan SDM yang ada maka profil ini baru diterbitkan. Dalam profil kesehatan ini, kami menyajikan data dan informasi serta analisis sederhana tentang gambaran umum Kabupaten Keerom, pembangunan kesehatan yang telah dicapai, kinerja pelayanan kesehatan baik sektor kesehatan maupun sektor yang terkait dengan kesehatan, serta masalah dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, sehingga visi dari Pusat Data dan Informasi Kemenkes “Better Information, Better Decision, Better Health“ benar–benar dapat terwujud. Profil ini disusun dengan format baru, mengacu pada Petunjuk Teknis Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013 yang mana merupakan modifikasi dari Petunjuk Teknis Profil Kesehatan Kabupaten/Kota (edisi data terpilah) Tahun 2011. Selain tetap menyajikan data kesehatan yang terpilah menurut jenis kelamin, format petunjuk teknis ini juga memperbarui indikator-indikator yang berkembang di bidang kesehatan, termasuk perubahan definisi indikator. Data kesehatan yang responsif gender diperlukan untuk mengidentifikasi ada-tidaknya serta besaran kesenjangan mengenai kondisi, kebutuhan, dan persoalan yang dihadapi laki-laki dan perempuan terkait dengan akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat dalam pembangunan bidang kesehatan. Kami menyadari bahwa data dan informasi yang disajikan masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, kami membuka diri untuk masukan, saran dan kritik dari semua pihak agar kami dapat menyajikan informasi lebih akurat

untuk

menjawab

kebutuhan dalam perencanaan pembangunan di Kabupaten Keerom. Syukur kami tak terhingga kepada Tuhan Yang Maha Esa dan terima kasih serta penghargaan juga kami sampaikan kepada semua pihak yang telah ikut membantu baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan profil ini. Pada akhirnya, kami berharap profil ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang peduli terhadap perkembangan dan kemajuan di Kabupaten Keerom sebagai bahan menyusun rencana dan pengambilan keputusan yang tepat untuk pembangunan bidang


iii kesehatan secara khusus dan Pembangunan secara umum di Kabupaten Keerom dengan semangat “Tamne Yan Kefase”. Arso,

2016

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom,

Dr. drg. Yohana H. Yantewo, M.Kes. NIP. 19640207 199611 2 001


iv DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................................... ii KATA PENGANTAR .................................................................................................. iii DAFTAR ISI................................................................................................................. iv DAFTAR TABEL .......................................................................................................... v BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 1 A. Latar Belakang ................................................................................................... 1 B. Tujuan ................................................................................................................ 1 C. Sistematika Penulisan ........................................................................................ 2 BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN KEEROM .......................................... 4 A. Geografis ............................................................................................................ 4 B. Kependudukan ................................................................................................... 4 C. Pendidikan, Agama, Adat-Istiadat, dan Mata Pencaharian................................ 6 D. Transportasi dan Komunikasi ............................................................................ 7 E. Lingkungan Fisik dan Biologi ........................................................................... 7 BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN .............................................................. 8 A. Mortalitas ........................................................................................................... 8 B. Morbiditas .......................................................................................................... 9 C. Status Gizi Masyarakat .................................................................................... 10 BAB IV SITUASI UPAYA PELAYANAN KESEHATAN ...................................... 11 A. Bidang Pelayanan Kesehatan ........................................................................... 11 B. Bidang Kesehatan Keluarga dan Masyarakat .................................................. 13 C. Bidang Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan ......... 17 D. Bidang Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat ................................................ 20 E. Sekretariat ........................................................................................................ 22 BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN .................................................. 24 A. Sarana Kesehatan ............................................................................................. 24 B. Ketenagaan ....................................................................................................... 24 C. Pembiayaan ...................................................................................................... 25 BAB VI PENUTUP ..................................................................................................... 26 A. Kesimpulan ...................................................................................................... 26 B. Saran ................................................................................................................ 26 LAMPIRAN


v DAFTAR TABEL Tabel 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

Tabel 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

Tabel 3

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN

Tabel 4

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 5

JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 6

JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 7

KASUS BARU TB BTA+ SELURUH KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK

Tabel 8

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 9

ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 10

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 11

JUMLAH KASUS HIV, AIDS, SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN

Tabel 12

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN

Tabel 13

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN,

JENIS

KELAMIN,


vi KECAMATAN, DAN PUSKESMAS Tabel 14

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 15

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 16

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 17

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 18

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 19

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 20

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 21

JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 22

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 23

PENNDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 24

CAKUPAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 25

CAKUPAN PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 26

CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN

JENIS


vii METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS Tabel 27

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)

Tabel 28

KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI <24 JAM

Tabel 29

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN KESEHATAN IBU NIFAS

Tabel 30

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 31

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 32

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 33

JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 34

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JENIS

Tabel 35

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JENIS

Tabel 36

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 37

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 38

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 39

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT

PERSALINAN PELAYANAN

JENIS


vii i JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS Tabel 40

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 41

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 42

CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 43

CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 44

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 45

JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 46

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 47

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 48

CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 49

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 50

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 51

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 52

CAKUPAN

PELAYANAN

KESEHATAN

USIA

LANJUT


ix MENURUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS Tabel 53

JUMLAH KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN

Tabel 54

CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN

Tabel 55

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

Tabel 56

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

Tabel 57

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

Tabel 58

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN DISTRIK

Tabel 59

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 60

PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELAJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 61

PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

Tabel 62

PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 63

DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT

Tabel 64

PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Tabel 65

TEMPAT PENGELOLAAN MAKAN (TPM) MENURUT STATUS HYGIENE SANITASI


x Tabel 66

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK

Tabel 67

PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN

Tabel 68

JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN

Tabel 69

PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR) LEVEL 1

Tabel 70

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Tabel 71

JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN

Tabel 72

JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN

Tabel 73

JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

Tabel 74

JUMLAH TENAGA KESEHATAN

Tabel 75

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN FASILITAS KESEHATAN

Tabel 76

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN

Tabel 77

JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN

Tabel 78

JUMLAH TENAGA TEKNIS MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

Tabel 79

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI FASILITAS KESEHATAN

Tabel 80


KESEHATAN

Tabel 81


NON

Tabel 82

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

KEPERAWATAN

DI

FASILITAS

LAIN

DI

FASILITAS

KESEHATAN

DI

FASILITAS


1 BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG Pembangunan kesehatan secara umum bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan indikator meningkatnya sumber daya manusia, meningkatnya kualitas hidup masyarakat, memperpanjang umur harapan hidup, meningkatnya kesejahteraan keluarga, dan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk hidup sehat. Pembangunan kesehatan menjadi tolok ukur keberhasilan suatu daerah. Meski disadari untuk mewujudkan suatu masyarakat yang sehat dan sejahtera bukanlah pekerjaan yang mudah. Oleh sebab itu, diperlukan suatu kerjasama lintas sektoral dan juga peran serta dari masyarakat untuk mencapai tujuan tersebut. Strategi pembangunan kesehatan Kabupaten Keerom telah disusun melalui berbagai upaya program kesehatan yang terarah dan berkesinambungan guna tercapainya Visi Kesehatan Kabupaten Keerom yaitu Terwujudnya Masyarakat Keerom Sehat, Mandiri, dan Sejahtera. Pembangunan kesehatan menuju Masyarakat Keerom Sehat, Mandiri, dan Berkualitas adalah meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal ditandai dengan penduduk yang hidup dengan perilaku dan lingkungan yang sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai standar dan etika profesi. Untuk mengukur sejauh mana pencapaian pembangunan kesehatan di Kabupaten Keerom, diperlukan indikator pemantau dan penilai kemajuan tersebut yang meliputi Indikator Indonesia Sehat 2010 dan Indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan, serta pencapaian Millenium Development Goals (MDGs) 2015. Profil Kesehatan Kabupaten Keerom tahun 2015 ini merupakan dokumentasi dan potret semua pencapaian maupun kegagalan setiap program pembangunan kesehatan yang sudah dilaksanakan sekaligus sebagai sarana Monitoring dan Evaluasi (MONEV) pencapaian Standar Pelayanan Minimal di Kabupaten Keerom. B. TUJUAN Tujuan penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Keerom ini yaitu: 1. Tujuan Umum Memberikan gambaran kesehatan yang menyeluruh dalam rangka evaluasi pencapaian program kesehatan di Kabupaten Keerom.


2 2. Tujuan Khusus a. Diperolehnya data dan informasi tentang gambaran umum Kabupaten Keerom yang meliputi kondisi geografi, kependudukan, topografi, dan sosial ekonomi pada tahun 2015; b. Menyediakan data dan informasi hasil pembangunan kesehatan di Kabupaten Keerom yang meliputi indikator derajat kesehatan, perilaku masyarakat, kesehatan lingkungan, dan pelayanan kesehatan termasuk sarana pelayanan kesehatan; dan c. Menyediakan data dan informasi untuk penyusunan Profil Kesehatan Provinsi Papua dan Profil Kesehatan Nasional. C. SISTEMATIKA PENULISAN Penyajian Profil Kesehatan Kabupaten Keerom disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut: BAB I. PENDAHULUAN Bab ini berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan Profil Dinas Kesehatan dan sistematika penulisannya. BAB II. GAMBARAN UMUM Bab ini menyajikan uraian tentang gambaran umum Kabupaten Keerom. Selain uraian tentang letak geografis dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas tentang faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan. BAB III. SITUASI DERAJAT KESEHATAN Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka kesekitan, dan angka status gizi masyarakat. BAB IV. SITUASI UPAYA KESEHATAN Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan, pelayanan kesehatan dalam situasi bencana. Upaya pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini juga mengakomodir indikator kinerja Standar Pelayanan Kesehatan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan serta upaya pelayanan kesehatan lainnya yang diselenggarakan oleh Kabupaten/Kota. BAB V. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan, pembiayaan kesehatan, dan sumber daya kesehatan lainnya. BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan rangkuman dari buku profil ini yang berisi sajian tentang hal-hal yang perlu diperhatikan dan ditelaah lebih lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten/Kota di tahun yang


3 bersangkutan. Selain keberhasilan-keberhasilan yang perlu dicatat, bab ini juga mengemukakan hal-hal yang dianggap masih kurang dalam rangka penyelenggaraan pembangunan kesehatan. LAMPIRAN Pada lampiran ini berisi tabel resume/angka pencapaian Kabupaten/Kota dan 82 tabel data kesehatan serta terkait dengan kesehatan yang responsif gender.


4 BAB II GAMBARAN UMUM KABUPATEN KEEROM

A. GEOGRAFIS Kabupaten Keerom memiliki luas wilayah 9.365 KM2, terletak antara 140˚15’0” 141˚0’0” Bujur Timur dan 2˚37’0” - 4˚0’0” Lintang Selatan. Kabupaten Keerom terdiri dari 7 distrik yaitu Distrik Arso, Arso Timur, Skanto, Waris, Senggi, Web, dan Towe. Batas wilayah Kabupaten Keerom berbatasan langsung dengan:  Kota Jayapura di sebelah utara;  Kabupaten Pegunungan Bintang di sebelah selatan;  Kabupaten Jayapura di sebelah barat; dan  Negara Papua New Guinea (PNG) di sebelah timur. Letak topografi Kabupaten Keerom pada ketinggian berkisar antara 0-2000 meter di atas permukaan laut (Mdpl), dimana Distrik Skanto, Arso, dan Arso Timur merupakan daerah terendah dengan ketinggian antara 0-1000 Mdpl. Distrik Waris dan Senggi dengan ketinggian antara 0-2000 meter Mdpl. Sedangkan Distrik Web dan Towe merupakan daerah tertinggi dengan ketinggian antara 500-2000 Mdpl. B. KEPENDUDUKAN Penduduk Kabupaten Keerom pada tahun 2015 sebanyak 51.766 jiwa (Data Proyeksi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom) dengan kepadatan penduduk 5,5 jiwa/km2. Jumlah penduduk tersebut dijadikan dasar dalam analisis hasil kegiatan/program. Tabel 2.1 Jumlah Penduduk per Distrik di Kabupaten Keerom Tahun 2015 No. 1 2 3 4 5 6 7

Distrik

Jumlah Penduduk Arso 22.210 Arso Timur 5.278 Skanto 12.601 Waris 3.105 Senggi 3.660 Web 3.041 Towe 1.870 51.766 Jumlah Sumber : Proyeksi Dinas Kesehatan Kab. Keerom

Proporsi 42,9 10,2 24,3 6 7,0 5,8 3,6 100


5 Masalah jumlah penduduk sampai saat ini masih menjadi persoalan yang tidak mudah untuk dipecahkan. Untuk menjawab kebutuhan dalam menghitung jumlah sasaran setiap program maka pada raker Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom diputuskan untuk menggunakan data proyeksi dari Dinas Kesehatan. Tabel 2.2 Penduduk per Kelompok Umur di Kabupaten Keerom Tahun 2015 No. 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Kelompok Umur (Tahun)

2 0-4 5-9 10-14 15-19 20-24 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 50-54 55-59 60-64 65-69 70-74 75+ Jumlah Sumber : Proyeksi Dinas Kesehatan Kab. Keerom

Jumlah Penduduk L P 3 4 3.131 2.966 2.972 2.696 3.175 2.789 2.231 1.999 2.226 1.985 2.224 2.004 2.222 1.990 2.224 2.010 2.233 2.023 1.106 748 1.107 779 1.132 750 1.135 744 238 195 220 180 180 150 27.756 24.010

L+P 5 6.097 5.668 5.964 4.230 4.211 4.228 4.212 4.234 4.256 1.854 1.886 1.882 1.879 433 400 330 51.766


6 C. PENDIDIKAN, AGAMA, ADAT ISTIADAT, DAN MATA PENCAHARIAN 1. Pendidikan Fasilitas pendidikan di Kabupaten Keerom saat ini dapat diuraikan sebagai berikut: Tabel 2.3 Fasilitas Pendidikan per Distrik di Kabupaten Keerom Tahun 2015 Distrik

Banyaknya Sekolah

Jumlah

TK

SD/MI

SMP/MTs

SMA/MA

SMK

Arso

21

22

5

5

2

55

Arso Timur

4

10

3

0

0

17

Skanto

11

15

4

2

0

32

Waris

1

5

1

1

0

8

Senggi

0

10

1

0

1

12

Web

1

6

1

0

0

8

Towe

0

5

0

0

0

5

38

73

15

8

3

137

Jumlah Sumber : BPS Kab. Keerom

Fasilitas pendidikan terbanyak terdapat di Distrik Arso dan Skanto, ini disebabkan karena jumlah penduduk dan jumlah desa terbanyak terdapat di Distrik Arso. Selain itu, pusat kota dan pusat keramaian berada di Arso. 2. Agama Agama yang banyak pemeluknya adalah agama Islam, Kristen Katholik, dan Kristen Protestan serta sisanya adalah agama Hindu dan Budha. Organisasi keagamaan yang membantu pelayanan kesehatan di Kabupaten Keerom antara lain Klinik Pengobatan Dian Harapan dan Lembaga Swadaya Masyarakat dari beberapa gereja dan agama tertentu. 3. Adat Istiadat Kemajemukan suku bangsa di Kabupaten Keerom dapat dilihat dari banyaknya suku bangsa yang tinggal di Keerom, baik itu penduduk asli Papua maupun yang datang dari luar Papua. Hampir semua suku besar di Indonesia dapat dijumpai di Kabupaten Keerom. Penduduk asli Papua di Kabupaten Keerom terdiri dari beberapa suku, antara lain Bate, Skanto, Walsa, Permanggem, Awi, Paula, Find, Jurop, dan Emem. 4. Mata Pencaharian Mata pencaharian penduduk sebagian besar berkebun (kelapa sawit, coklat, dan jeruk), petani sayur-sayuran dan palawija, sebagian lagi masih menggantungkan harapan kepada alam, dan sebagian lagi mata pencaharian penduduk adalah pegawai negeri, pedagang, dan anggota TNI/Polri.


7 D. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI 1. Transportasi Transportasi merupakan sarana yang vital untuk mobilisasi penduduk dan barang dalam program pembangunan. Sarana transportasi dari Ibu Kota Kabupaten ke Ibu Kota Provinsi dapat dicapai dengan transportasi mobil, infrastruktur jalan yang baik dapat mencapai distrik-distrik di Kabupaten Keerom. Sebagian besar distrik sudah dapat dijangkau dengan mobil. Tetapi untuk mencapai Distrik Towe hanya dapat dijangkau dengan pesawat terbang (Cesna) dari Misi AMA dan Adven maupun helikopter dari TNI AU. 2. Komunikasi Sarana komunikasi utama dari Ibu Kota Kabupaten ke distrik dan antar distrik adalah Radio Komunikasi (SSB). Beberapa distrik seperti Distrik Arso, Arso Timur, dan Skanto sudah dapat menggunakan layanan telepon selular. Layanan telepon selular terbatas juga terdapat di Distrik Web dan Senggi. Layanan internet juga sudah masuk di Kabupaten Keerom melalui program internet masuk kecamatan/distrik. E. LINGKUNGAN FISIK DAN BIOLOGI 1. Lingkungan Fisik Topografi Kabupaten Keerom umumnya bervariasi antara datar dan bergelombang meliputi wilayah bagian utara, timur, selatan, dan daerah sekitar perbatasan. Daerah datar sebagian besar terdiri dari rawa-rawa, terutama terdapat di Distrik Arso, Arso Timur, dan Skanto serta terdapat 2 sungai yaitu Sungai Tami dan Sungai Skanto. Di Distrik Arso Timur sudah terjadi perubahan lingkungan dengan dibukanya areal perkebunan kalapa sawit oleh investor swasta. 2. Lingkungan Biologi Lingkungan biologi di Kabupaten Keerom pada tahun 2015 mengalami perubahan yang mencolok dengan aktivitas pembangunan. Hutan dan lahan pertanian mulai berubah menjadi bangunan baik perumahan maupun perkantoran pemerintah. Potensi hutan terdiri dari pohon sagu, kayu besi, kayu matoa, dan aneka jenis anggrek, pandan serta rumput rawa juga mulai menurun. Jenis fauna yang bernilai ekonomi tinggi dari jenis reptil seperti ular, biawak, dan kura-kura. Burung berkicau maupun hias seperti kakak tua, nuri, cenderawasih, kasuari, dan sebagainya.


8 BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN Indikator derajat kesehatan masyarakat suatu wilayah dapat dilihat dari tingginya umur harapan hidup seseorang, angka kematian bayi, dan angka kematian ibu serta menurunnya angka prevalensi gizi kurang pada anak balita. Sesuai indikator Indonesia Sehat tahun 2010, maka indikator derajat kesehatan masyarakat diharapkan dapat mencapai usia 70,6 tahun, angka kematian bayi menjadi 26/1000 kelahiran hidup, angka kematian ibu 2,26/1000 atau 226/100.000 kelahiran hidup, serta angka prevalensi gizi kurang pada balita maksimal 20%. Angka harapan hidup penduduk Kabupaten Keerom yang diperoleh dari data statistik terakhir tahun 2014 mencapai 67,51 tahun, angka kematian bayi sebesar 11/1000 kelahiran hidup, angka kematian ibu 0/100.000 kelahiran hidup. Upaya yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom dan UPTD (Puskesmas) dalam rangka untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Keerom yaitu berdasarkan hasil laporan pembangunan kesehatan tahun 2015 dapat diuraikan sebagai berikut. A. MORTALITAS Mortalitas atau angka kematian yang menjadi indikator derajat kesehatan masyarakat sebagaimana diuraikan sebelumnya, dapat diperoleh melalui suatu survei atau penelitian ataupun laporan rutin yang dilaporkan oleh setiap puskesmas setiap bulan. Data tersebut tentunya dapat mewakili gambaran sebenarnya mengenai angka kematian/mortalitas dan dapat memperkirakan penyebab kematian di seluruh wilayah Kabupaten Keerom guna kepentingan perencanaan program kesehatan di tahun berikutnya. 1. Jumlah Kasus Kematian Bayi Kasus kematian bayi Kabupaten Keerom berdasarkan laporan rutin kematian Puskesmas tahun 2015 tercatat 19 kasus dari 1.051 kelahiran. 2. Jumlah Kasus Kematian Ibu Maternal Kasus kematian ibu maternal adalah kasus kematian pada ibu yang disebabkan oleh kondisi pada waktu masa kehamilan, persalinan, atau pada masa nifas. Kondisi ini menggambarkan bahwa rendahnya derajat kesehatan masyarakat khususnya kaum ibu yang diharapkan dapat melahirkan para generasi penerus sebagai sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas. Bila dilihat dari laporan rutin per puskesmas selama tahun 2015 diperoleh data kematian ibu maternal sebanyak 0 kasus dari 1.032 kelahiran hidup.


9 B. MORBIDITAS Pola sepuluh besar penyakit bagi semua golongan umur di tahun 2015 di Kabupaten Keerom berdasarkan laporan bulanan yang dikirim dari puskesmas dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 3.1 10 Besar Penyakit di Kabupaten Keerom Tahun 2015 No.

Jenis Penyakit

Jumlah

%

1

Infeksi Akut Lainnya pada Saluran Pernafasan Bagian Atas

31.282

25,0

2

Malaria

25.062

20,0

3

Penyakit pada Sistem Otot & Jaringan Pengikat

14.010

11,2

4

Penyakit Sendi Lain

6.097

4,9

5

Penyakit Kulit Infeksi

5.055

4,0

6

Gastritis

4.663

3,7

7

Kecelakaan & Ruda Paksa

4.162

3,3

8

Diare (termasuk tersangka Kolera)

3.903

3,1

9

Penyakit Lain pada Saluran Pernafasan Bagian Atas

3.555

2,8

10

Penyakit Kulit Alergi

3.233

2,6

11

Penyakit yang Lain

24.174

19,3

125.196

100

Total Sumber

: Bidang Yankes, 2015 Grafik Jumlah Kasus 10 Besar Penyakit Kabupaten Keerom Tahun 2015

10 Besar Penyakit 2015

Infeksi Akut Lainnya pada Saluran Pernafasan Bagian Atas Malaria Penyakit pada Sistem Otot & Jaringan Pengikat Penyakit Sendi Lain

19% 3% 3% 3% 3% 4% 4% 5%

25%

Penyakit Kulit Infeksi Gastritis Kecelakaan & Ruda Paksa

20% 11%

Diare (termasuk tersangka Kolera) Penyakit Lain pada Saluran Pernafasan Bagian Atas Penyakit Kulit Alergi Penyakit yang Lain


10 C. STATUS GIZI MASYARAKAT Status gizi masyarakat yang digambarkan melalui keadaan gizi dan balita yang dipantau melalui persentase bayi dan balita dengan berat badan di bawah garis merah (BGM), juga melalui persentase bayi dan balita yang menderita gizi buruk, selain bayi dan balita juga dipantau ibu hamil kasus gizi Kurang Energi Kronik (KEK) namun kasus bumil KEK selama ini puskesmas tidak mengirim laporan. Tabel 3.2 Balita di Bawah Garis Merah (BGM) Tahun 2015 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Puskesmas

D

Arso Kota Arso Barat Arso Timur Arso III Kenandega Senggi Ubrub Towe Ptewi Milki Jumlah

BGM

%

927 998 253 841 367 204 127 57 93 0 3.867

Balita Di Bawah Garis Merah 2015 Milki 0%

Towe 47%

32 60 26 61 37 15 18 27 22 0 298

3 6 10 7 10 7 14 47 24 0 8

Arso Barat 6%

Arso Kota 3%

Arso Timur 10% Ptewi 24% Arso III 7%

Ubrub 14%

Kenandega 10%

Senggi 7%

Arso Kota

Arso Barat

Arso Timur

Ptewi

Arso III

Kenandega

Senggi

Ubrub

Towe

Milki

Sumber : Laporan Seksi Gizi


11 BAB IV SITUASI UPAYA PELAYANAN KESEHATAN A. BIDANG PELAYANAN KESEHATAN 1. Seksi Bina Puskesmas dan Rumah Sakit a) Akses Pelayanan Kesehatan Dasar Dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom terus berupaya mendekatkan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat dengan membangun pustu maupun puskesmas serta meningkatkan status puskesmas dari rawat jalan menjadi rawat inap. Tabel 4.1 Data Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar Pemerintah Di Kabupaten Keerom Tahun 2015 No.

Distrik

1 2 3 4 5 6 7

Arso Arso Timur Skanto Waris Senggi Web Towe Jumlah Sumber : Bidang Yankes 2015

Kampung

Puskesmas

Pustu

Polindes

17 11 8 6 6 6 7 61

2 2 1 1 1 1 2 10

15 9 6 7 7 4 2 50

1 1 1 0 0 0 0 3

b) Pelayanan Rawat Inap Untuk menjawab tuntutan pelayanan yang lebih berkualitas sampai tahun 2015 terdapat 6 puskesmas yang melayani perawatan rawat inap, yaitu Puskesmas Arso Kota, Arso III, Ptewi, Kenandega, Senggi, dan Ubrub. Tabel Jumlah Kunjungan Rawat Inap di 6 Puskesmas Rawat Inap Kabupaten Keerom Tahun 2015 No. 1 2 3 4 5 6

Sarana Pelayanan Kesehatan

Puskesmas Arso Kota Puskesmas Arso III Puskesmas Ptewi Puskesmas Kenandega Puskesmas Senggi Puskesmas Ubrub Jumlah Sumber : Bidang Yankes

Kunjungan Rawat Inap L P L+P 137 159 296 1.076 1.185 2.261 28 21 49 101 47 148 27 13 40 1.369 1.425 2.794


12 c) Pelayanan Rawat Jalan Dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan langsung kepada masyarakat, maka pada tahun 2015 Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom melalui puskesmas memaksimalkan pelayanannya. Hasil pelayanan rawat jalan dapat dilihat pada tabel hasil rekapitulasi pelayanan rawat jalan di 10 puskesmas pada tahun 2015 berikut. Tabel 4.2 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan di 10 Puskesmas Kabupaten Keerom Tahun 2015 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Sarana Pelayanan Kesehatan

Jumlah Kunjungan Rawat Jalan

Puskesmas Arso Kota Puskesmas Arso Barat Puskesmas Arso Timur Puskesmas Arso III Puskesmas Kenandega Puskesmas Senggi Puskesmas Ubrub Puskesmas Towe Puskesmas Ptewi Puskesmas Milki Total

24.221 11.559 9.455 35.814 4.448 10.592 6.892 1.505 2.989 366 107.841

Grafik Jumlah Kunjungan Rawat Jalan di 10 Puskesmas Kabupaten Keerom Tahun 2015

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS 2015 Puskesmas Milki

366

Puskesmas Ptewi

2.989

Puskesmas Towe

1.505

Puskesmas Ubrub

6.892

Puskesmas Senggi

10.592

Puskesmas Kenandega

4.448

Puskesmas Arso III

35.814

Puskesmas Arso Timur

9.455

Puskesmas Arso Barat

11.559

Puskesmas Arso Kota

24.221 0

5.000

10.000

15.000

20.000

25.000

30.000

35.000

40.000

Sumber : Bidang Yankes


13 d) Sarana Kesehatan dengan Kemampuan Pelayanan Gawat Darurat (Gadar) Pelayanan Gawat Darurat (Gadar) level 1 sudah dilaksanakan di semua puskesmas yang ada di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom. 2. Seksi Penyakit Khusus dan Matra Ada beberapa program kegiatan yang ada pada seksi ini, diantaranya kesehatan jiwa, mata, haji, kerja, dan tradisional. Namun, pada tahun 2015 Seksi Penyakit Khusus dan Matra melakukan sosialisasi kesehatan kerja. 3. Seksi Farmasi Pengawasan Obat dan Makanan Kegiatan yang dilaksanakan oleh Seksi Farmasi Pengawasan Obat dan Makanan pada tahun 2015 yaitu pengadaan obat dan perbekalan kesehatan. Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan dilaksanakan oleh rekanan sebagai pihak ketiga dan semua pengadaan menggunakan sistem e-katalog untuk pemesanan obat-obat tersebut. B. BIDANG KESEHATAN KELUARGA DAN MASYARAKAT 1. Seksi Kesehatan Ibu dan Anak Pelayanan kesehatan keluarga meliputi: a) Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil (K IV) Cakupan pelayanan ibu hamil (K IV) adalah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan oleh tenaga kesehatan minimal 4 kali selama kehamilannya sesuai dengan kriteria K IV ibu hamil yaitu seorang ibu hamil yang datang untuk mendapatkan pelayanan pada trimester I minimal 1× periksa, trimester II 1× periksa, dan pada trimester III minimal 2× periksa oleh tenaga kesehatan. Cakupan K IV ibu hamil tahun 2015 mencapai 46,74%, mengalami penurunan bila dibanding dengan pencapaian tahun 2014 yang mencapai 55,74%. Rendahnya cakupan K IV disebabkan oleh beberapa hal: 1) Faktor Petugas Masih kurangnya proaktif dan motivasi dalam penjaringan K I murni dan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya memeriksakan kehamilan secara dini dan berkelanjutan, serta masih terbatasnya petugas bidan di kampung. 2) Faktor Masyarakat/Ibu Hamil Rendahnya kunjungan ibu hamil pada kehamilan dini (tiga bulan pertama). Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman masyarakat terutama ibu-ibu tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan sedini mungkin.


14 b) Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Pada dasarnya persalinan yang aman adalah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan (PN) yang berkompeten. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan (PN) pada tahun 2015 mencapai 74,13%. c) Pelayanan/Kunjungan Neonatal (KN) Pelayanan/Kunjungan Neonatal (KN) adalah kontak neonatal dengan tenaga kesehatan minimal 3 kali dengan kriteria 6 jam-3 hari minimal 1 kali dan umur 4-7 hari minimal 1 kali dan 8-28 hari 1 kali untuk mendapatkan pelayanan dan pemeriksaan kesehatan neonatal, baik di dalam gedung maupun luar gedung. Cakupan KN1 sebesar 96%, sedangkan KN lengkap sebesar 93,9%. d) Pelayanan Ibu Nifas (KF) Kunjungan Ibu Nifas adalah kontak ibu nifas dengan tenaga kesehatan minimal 3 kali dengan ketentuan/kriteria kunjungan pertama pada umur 1-7 hari minimal 1 kali, kunjungan kedua pada umur 8-28 hari, dan kunjungan ketiga umur 29-42 hari setelah melahirkan. Cakupan pelayanan ibu nifas mencapai 91,6%. e) Kunjungan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Cakupan bayi berat lahir rendah pada tahun 2015 mencapai 5,2%, mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2014 yang mencapai 4,3%. f) Pelayanan Anak Balita dan Pra Sekolah SD Cakupan pelayanan anak balita tahun 2015 sebesar 36,6%, sedangkan untuk penjaringan kesehatan SD dan setingkat sebesar 70,9%. g) Pelayanan Keluarga Berencana Pelayanan peserta KB aktif dilaksanakan setiap tahun oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom mengalami kenaikan, pada tahun 2015 KB aktif mencapai 68% dibandingkan dengan tahun 2014 yang mencapai 40,8%. h) Pelayanan Ibu Hamil Risiko Tinggi dan Pelayanan Neonatal Risiko Tinggi Cakupan ibu hamil risiko tinggi tahun 2015 sebesar 186 orang (80,2%), sedangkan cakupan neonatal risiko tinggi/komplikasi sebesar 71 bayi (45,9%). i) ASI Eksklusif Pemberian ASI Eksklusif adalah makanan dan minuman bayi yang hanya minum ASI saja selama 6 bulan sebesar 439 (41%). j) Kelahiran dan Kematian Bayi Jumlah kelahiran hidup pada tahun 2015 mencapai 1.032 bayi terjadi kenaikan dibandingkan dengan tahun 2014 yaitu 1.022 bayi. Sedangkan jumlah lahir mati sebanyak 19 bayi.


15 k) Kematian Maternal Yang dimaksud dengan kematian maternal adalah kematian ibu hamil, kematian ibu bersalin, dan ibu nifas. Pada tahun 2015 tidak ada kematian maternal, mengalami penurunan dibanding tahun 2014 yaitu 4 kematian ibu. Angka kematian ibu dilaporkan 0 per 100.000 kelahiran hidup. 2. Seksi Gizi a) Pencapaian ASI Eksklusif Cakupan ASI Eksklusif 2015

Cakupan ASI Eksklusif 2015 140

120%

120 100

78%

73%

80 60

35%

40 20

13%

24%

25%

16%

9%

0%

0

Sumber : Laporan Seksi Gizi Cakupan ASI Eksklusif Kabupaten Keerom 439 (41%), belum mencapai target MDGs (70%). Namun sudah melebihi target nasional (39%). b) Pencapaian Program Pemberian FE3 Tabel 4. Cakupan Pemberian Fe3 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Puskesmas Arso Kota Arso Barat Arso Timur Arso III Kenandega Senggi Ubrub Towe Ptewi Milki Kabupaten

Sasaran Ibu Hamil 249 242 98 279 69 81 67 22 15 16 1138

Capaian Fe3

%

157 198 35 228 51 64 18 7 15 0 773

63 82 36 82 74 79 27 32 100 0 68


16

Cakupan Pemberian Fe3 2015 100% 82%

82%

74%

79%

63% 36%

27%

32%

0%

Cakupan pemberian Fe3 Kabupaten Keerom pada tahun 2015 (68%) mengalami peningkatan namun belum mencapai target MDGs (90%). Sedangkan menurut tingkat puskesmas, hanya Puskesmas Ptewi yang mencapai target MDGs. 3. Seksi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) a) Klaim Puskesmas Tabel 4.3 Klaim Puskesmas No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Puskesmas Kapitasi JKN (Rp) Arso Kota 897.770.500 Arso Barat 714.888.000 Arso Timur 335.791.500 Arso III 927.588.000 Kenandega 221.034.172 Senggi 162.445.500 Ubrub 165.302.500 Towe 96.543.000 Ptewi 25.041.500 Milki Jumlah 3.546.404.672 b) Program Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Bagi Puskesmas Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat khususnya bagi puskesmas-puskesmas, untuk menunjang pelayanan di lapangan maka Kemenkes RI dalam tahun 2015 mengalokasikan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) di Kabupaten Keerom sebesar Rp 1.870.200.000,00.


17 Tabel 4.4 Bantuan Operasional Kesehatan No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

C. BIDANG

Puskesmas

Alokasi (Rp)

Arso Kota Arso Barat Arso Timur Arso III Kenandega Senggi Ubrub Towe Ptewi Milki Jumlah PEMBERANTASAN

210.000.000 210.000.000 180.000.000 210.000.000 180.000.000 190.000.000 190.000.000 180.000.000 180.000.000 140.002.000 1.870.200.000 PENYAKIT

MENULAR

Realisasi

(%)

197.294.000 209.716.000 179.178.500 193.125.000 166.240.000 188.250.000 189.048.300 174.400.000 175.140.000 68.473.000 1.740.864.800 DAN

93,95 99,86 99,54 91,96 92,36 99,08 99,50 96,89 97,30 48,91 93,09

PENYEHATAN

LINGKUNGAN 1. Seksi Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Seksi pencegahan dan pemberantasan penyakit dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya terdiri dari program: a) Pencegahan dan Pemberantasan Malaria Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom terus meningkatkan pemberantasan penyakit malaria dengan dukungan juga dari Global Fund Malaria (GF-Malaria). Pada tahun 2015 terdapat 18.048 kasus. Angka malaria di Kabupaten Keerom masih cukup tinggi dengan Annual Paracite Incidence (API) sebesar 335 per seribu penduduk. b) Pencegahan dan Pengobatan Diare Kegiatan P2 Diare dilaksanakan oleh puskesmas dengan menemukan dan mengobati kasus diare serta melaksanakan sistem kewaspadaan dini terhadap potensi KLB diare di puskesmas. Pada tahun 2015 dari seluruh puskesmas diperoleh kasus diare untuk semua umur sebanyak 1.836 kasus (Rekapitulasi Data Diare). c) Pencegahan dan Pengobatan TB Dalam program pengendalian dan pemberantasan TB pada tahun 2015 data penemuan kasus baru sebanyak 91 kasus dan kematian akibat TB sebanyak 2 kasus. Prevalensi TB sebesar 18 kasus per 10.000 penduduk. CNR kasus baru BTA+ sebesar 102 kasus per 100.000 penduduk, sedangkan CNR seluruh kasus TB sebesar 182 kasus per 100.000 penduduk. Angka keberhasilan pengobatan TB sebesar 87%.


18 d) Pencegahan dan Pengobatan Kusta Jumlah penemuan kasus kusta pada tahun 2015 PB 6 kasus kasus dan MB 13 kasus dengan New Case Detection Rate (NCDR) sebesar 37 kasus per 100.000 penduduk, turun dari capaian tahun lalu 39,4 kasus per 100.000 penduduk. e) Pencegahan dan Penanggulangan IMS dan HIV Kasus baru HIV AIDS Kabupaten Keerom sampai dengan Desember 2015 sebanyak 21 kasus dan 5 kasus diantaranya sudah AIDS. Jumlah kasus meninggal akibat AIDS sebanyak 5 kasus. 2. Seksi Pencegahan Penyakit dan Imunisasi Program yang dilaksanakan pada Seksi Pencegahan Penyakit dan Imunisasi yaitu: a) Program Imunisasi Program Imunisasi merupakan suatu upaya kesehatan masyarakat yang paling efektif, sebab program ini telah diselenggarakan di Indonesia sejak tahun 1956. Dengan program ini, maka Indonesia dinyatakan bebas dari penyakit cacar sejak tahun 1977. Selain

itu,

dengan

telah

diperluasnya

program

imunisasi

menjadi

program

pengembangan imunisasi sejak tahun 1977, maka Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) dapat ditekan. Pada tahun 2015, pelaksanaan kegiatan imunisasi di Kabupaten Keerom dilaksanakan di 9 puskesmas yang meliputi 7 distrik. Kegiatan yang dilaksanakan adalah peningkatan Capaian Imunisasi (Sweeping Akselerasi cakupan), Pelaksanaan Vaksinasi bagi Anak Sekolah dan imunisasi Wanita Usia Subur (TT WUS) termasuk Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). b) Peningkatan Imunisasi Tujuan peningkatan imunisasi adalah agar seluruh bayi yang ada di Kabupaten Keerom dapat memperoleh imunisasi dasar secara lengkap agar bisa terlindung dari ancaman penularan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Beberapa upaya yang telah dilakukan yaitu: 1) Imunisasi Rutin 2) Sweeping Imunisasi Imunisasi rutin adalah imunisasi yang biasanya dilakukan di puskesmas secara rutin di sarana kesehatan dan posyandu, sehingga cakupan imunisasi dapat tercapai serta tergantung dari kunjungan bayi yang datang dan diberikan imunisasi. Sweeping adalah kegiatan aktif dari puskesmas untuk memberikan imunisasi melalui sweeping terutama pada lokasi sasaran yang biasanya tidak bisa mencapai target dan yang belum ada pelayanan posyandu. PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KEEROM | 2015

19 Tahun 2015 jumlah bayi yang di imunisasi BCG mencapai 1.180 (109,9%), DPT1+HB1 mencapai 1.261 (117,4%), DPT3+HB3 mencapai 1.192 (111%), Polio 4 mencapai 1.214 (113%), Campak mencapai

1.163 (108,3%), dan Imunisasi Dasar

lengkap 1.163 (108,3%). Pencapaian Desa/Kampung UCI (Universal Child Imunization) adalah 58 kampung dari 61 kampung dengan persentase 95,1%. Pencapaian Cakupan Desa UCI di Kabupaten Keerom

CAKUPAN DESA UCI PER PUSKESMAS 2015 12 10 8 6 4 2 0

Arso Arso Arso Arso Kenan Ptewi Senggi Ubrub Towe Milki Kota Barat Timur III dega

Jumlah Desa

10

7

6

5

8

6

6

6

7

Jumlah Desa UCI

10

7

6

4

8

6

6

5

6

Imunisasi Tetanus Toksoid (TT) bagi Wanita Usia Subur (WUS) yang sasarannya wanita usia 15-39 tahun, jumlah sasarannya yaitu 11.638 WUS, cakupan yang dicapai terdiri dari: TT1 = 41 (0,35%), TT2 = 237 (2,04%), TT3 = 403 (3,46%), TT4 = 371 (3,19%), TT5 = 9.313 (80,02%), TT2+ = 10.324 (88,71%). Sedangkan Imunisasi Tetanus Toksoid (TT) pada ibu hamil dengan jumlah sasaran yaitu 1.145 bumil, cakupannya mencapai: TT1 = 207 (18,1%), TT2 = 164 (14,3%), TT3 = 135 (11,8%), TT4 = 132 (11,5%), TT5 = 265 (23,1%). 3. Seksi Penyehatan Lingkungan Kegiatan yang dilakukan oleh seksi ini pada tahun 2015 pada penyehatan lingkungan yaitu: a) Pemantauan Kualitas Air Bersih Dalam rangka meningkatkan kualitas air di masyarakat baik air bersih maupun air minum agar layak untuk dikonsumsi maka setiap tahun dilakukan pengambilan dan pemeriksaan sampel air. Pada tahun 2015, pemeriksaan sampel air dilakukan untuk memeriksa DAM (Depot Air Minum) dan air minum yang ada di rumah tangga. Jumlah rumah tangga yang diperiksa air bersihnya sebanyak 8.494 KK di 9 puskesmas dengan


20 jumlah penduduk penggunaan sarana air bersihnya 35.676 jiwa. Jumlah penduduk yang memiliki akses air minum yang layak adalah 29.066 jiwa dengan prosentase 59,39%. b) Pendataan Sarana Kesehatan Lingkungan Dari hasil pendataan petugas sanitarian puskesmas selama tahun 2015 dari 7 distrik di 9 puskesmas yang ada petugas kesling/petugas sanitarian yang mengirim laporan jumlah penduduk 51.766 jiwa dan penduduk dengan akses sanitasi layak sebanyak 26.691 jiwa dengan prosentase 52,90%. D. BIDANG PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT Bidang Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat dalam menjalankan tugasnya ditunjang oleh 3 seksi, yaitu: 1. Seksi Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat Dalam melaksanakan tugasnya, seksi ini memiliki peran yang baik untuk dapat mencapai beberapa hal yang penting, diantaranya: a) Program Peran Serta Masyarakat Dalam upaya mewujudkan Visi Indonesia Sehat, maka Program Peran Serta Masyarakat merupakan bagian yang sangat penting, karena tanpa peran serta aktif dari masyarakat maka semua program yang digulirkan menjadi tidak maksimal di lapangan. Pada tahun 2015, fungsi puskesmas menjadi pusat penggerak peran serta masyarakat juga menurun dikarenakan puskesmas cenderung hanya menjadi pusat pelayanan pengobatan tingkat pertama. Berkaitan dengan itu, maka pada tahun 2015 pendampingan Monev terhadap Program Peran Serta Masyarakat di puskesmas perlu di tingkatkan sehingga semua pencapaian program semakin maksimal. b) Posyandu dan Tingkat Perkembangannya Peran serta masyarakat bisa dilihat dengan hadirnya posyandu di tahun 2015 di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom terjadi pertambahan posyandu dari 90 menjadi 91 posyandu dan jumlah posyandu aktif sebanyak 67 posyandu, dengan rasio posyandu di Kabupaten Keerom sebesar 1,49 per 100 balita, dan jumlah kader posyandu sebanyak 535 kader. Untuk insentif kader sejak tahun 2013 dianggarkan melalui dana Bantuan Keuangan Kepada Kampung (BK3). Tingkat perkembangan posyandu pada tahun 2015 mengalami perubahan dalam stratannya, Posyandu Pratama sebanyak 41 posyandu (45%), Madya sebanyak 20 posyandu (22%), Purnama sebanyak 29 posyandu (32%), dan Mandiri sebanyak 1 posyandu (1%).


21

STRATA POSYANDU 2015 JUMLAH POSYANDU 20

MADYA

PURNAMA

MANDIRI

18

17

18

PRATAMA

15

16

13 13

14 12

10

10

8

8

8

7

6

5

6 4

2

2

3

3 2 1

1

6 5

7 4

2 2

1

4 3

4 3

44

1

0 ARSO ARSO ARSO ARSO PTEWI WARIS SENGGI UBRUB TOWE MILKI III BARAT KOTA TIMUR

2. Seksi Promosi Kesehatan Masyarakat Dalam melaksanakan tugasnya seksi ini mempunyai peran yang baik untuk mencapai berapa hal, yaitu: a) Penyuluhan Langsung Penyuluhan merupakan cara penyampaian informasi kepada masyarakat umum maupun perorangan berdasarkan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Pada tahun 2015, data kegiatan penyuluhan kelompok yang dilaporkan oleh puskesmas kepada Dinas Kesehatan yaitu data kegiatan penyuluhan kelompok sebanyak 662 kali, sedangkan penyuluhan massa sebanyak 67 kali.

CAKUPAN PENYULUHAN TAHUN 2015 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0%

Series1

PUSKES PUSKES PUSKES PUSKES PUSKES PUSKES PUSKES DINAS MAS MAS MAS MAS MAS MAS MAS KESEHA ARSO ARSO ARSO UBRUB TOWE PTEWI WARIS TAN TIMUR BARAT KOTA 82%

73%

65%

55%

41%

30%

16%

26%


22 b) Promosi/KIE Kegiatan Promosi/Komunikasi Informasi Edukasi sangat penting dengan tujuan dapat meningkatkan pengetahuan tentang sejauh mana dapat merubah sikap dan perilaku ke arah hidup bersih dan sehat, dan kegiatan ini biasanya dilakukan di dalam gedung maupun di luar gedung puskesmas secara terpadu dengan kegiatan lain di puskesmas. Pengadaan poster dan leaflet juga dilakukan. c) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Pemantauan rumah tangga berperilaku bersih dan sehat di Kabupaten Keerom tahun 2015 sebanyak 6.133 rumah tangga yang dipantau (43,2%) dari 14.213 rumah tangga dan yang sudah ber-PHBS sebanyak 4.173 rumah tangga (68%). Sedangkan jumlah kampung di Kabupaten Keerom sebanyak 61 kampung dimana telah dibentuk Kampung Siaga/Desa Siaga sebanyak 44 kampung (72%). 3. Seksi Sistem Informasi Kesehatan Pada tahun 2015, penyediaan data dan informasi diwujudkan dalam pengisian data melalui Aplikasi Komunikasi Data Kementerian Kesehatan yang dilakukan secara online dan penyusunan Profil Kesehatan diupayakan di awal tahun sesuai dengan kalender dari Kementerian Kesehatan. E. SEKRETARIAT Sekretaris Dinas Kesehatan dalam melaksanakan tugas dibantu oleh 3 (tiga) Sub Bagian, yaitu: 1. Subag Bina Program Sub Bagian Bina Program dalam melaksanakan tupoksinya yaitu membuat program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana prasarana puskesmas, pustu, dan jaringannya. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menjamin tersedianya pelayanan kesehatan yang berkualitas, merata, dan terjangkau oleh setiap individu, keluarga, dan masyarakat luas. Pelayanan

kesehatan

yang

berkualitas,

merata,

dan

terjangkau

tersebut

dapat

diselenggarakan oleh pemerintah, masyarakat, dan swasta. Pelaksanaan pembangunan sarana fisik berdasarkan wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom dengan rincian sebagai berikut:


23 Data Kegiatan dan Pembangunan Sarana Fisik Di Kab. Keerom 2015 No.

Jenis Kegiatan

Jumlah

Lokasi

1 2

Rapat Kerja Dinkes Kab. Keerom 80 Orang Grand Abe Hotel Pelatihan Perencanaan Berbasis Masalah 36 Orang Hotel Meta Star Pembangunan Rumah Dinas Medis dan Paramedis 3 11 Unit Ptewi Puskesmas Ptewi Pembangunan Rumah Dinas Medis dan Paramedis 4 4 Unit Senggi Puskesmas Senggi Pembangunan Rumah Dinas Medis dan Paramedis 5 5 Unit Jaifuri Puskesmas PONED Arso III Pengadaan Ban Mobil Operasional Dinas 6 51 Unit Arso Kesehatan Kab. Keerom Pengadaan Peralatan Dan Perlengkapan Kantor 7 3 set Arso Dinas Kesehatan Kab. Keerom/Sound System Penyediaan Peralatan Sistem Informasi Kesehatan 8 1 Paket Arso (SIK) Pembangunan Talud Pembatas Banjir Puskesmas 9 1 Paket Waris Waris Ptewi, Waris, 10 Pengadaan Solar Cell Puskesmas 4 Set Senggi, dan Ubrub 11 Renovasi Puskesmas Towe 1 Paket Towe 12 Pengadaan Obat PKD Melalui E-Katalog Arso Kota Perencanaan Pembangunan Rumah Medis Dan 13 1 Kali Ptewi Paramedis Puskesmas Ptewi Perencanaan Teknis Pembangunan Rumah Dinas 14 1 Kali Senggi Medis Puskesmas Senggi Perencanaan Teknis Pembangunan Rumah Dinas 15 1 Kali Senggi Paramedis Puskesmas Senggi Perencanaan Teknis Pembangunan Talud 16 1 Kali Waris Pengaman Banjir Puskesmas Waris Pengawasan Teknis Pembangunan Rumah 17 1 Kali Arso III Paramedis Puskesmas Arso III Pengawasan Teknis Pembangunan Rumah Medis 18 1 Kali Arso III Puskesmas Arso III 2. Subag Registrasi dan Akreditasi Sejak tahun 2013 Subag Registrasi dan Akreditasi melakukan registrasi profesi perawat, analis, maupun bidan. Pengembangan SDM kesehatan di Kabupaten Keerom juga dilakukan dengan membuka kelas khusus untuk jenjang DIII keperawatan. Mahasiswa kelas khusus ini berjumlah 20 orang. Berikut Data jumlah tugas belajar yang melanjutkan pendidikan DIII, SI, dan SII. No. 1 2 3 4

Jenjang Pendidikan DIII Keperawatan (Kelas Khusus) DIII (Kebidanan dan Analis) SI SII Total

Jumlah (Orang) 20 12 5 7 44 PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KEEROM | 2015

24 BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

A. SARANA KESEHATAN Wilayah Kabupaten Keerom pada tahun 2015 terdiri dari 7 distrik, dimana semua distrik sudah mempunyai sarana pelayanan kesehatan (puskesmas). Seperti diketahui bahwa semua distrik sudah memiliki sarana pelayanan kesehatan (puskesmas). Dari 10 puskesmas yang ada di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom, puskesmas perawatan sebanyak 6 puskesmas dan non perawatan sebanyak 4 puskesmas. Selain puskesmas juga terdapat 50 puskesmas pembantu, 3 polindes yang tersebar di kampung-kampung. Puskesmas dalam melaksanakan program pelayanan kesehatan dilengkapi juga dengan berbagai sarana pelayanan seperti puskesmas keliling (pusling) yang sudah ada di 9 puskesmas dari 10 puskesmas yang ada, 1 puskesmas yang belum memiliki puskesmas keliling (pusling) yaitu Puskesmas Milki. Diharapkan agar semua pustu maupun polindes bisa memiliki sarana pusling roda 2, sehingga dapat meningkatkan akses pelayanan kesehatan secara intensif sampai ke pelosok-pelosok perkampungan di wilayah kerja masing-masing. Di samping prasarana pusling, di tingkat distrik juga dilengkapi dengan sarana perumahan bagi tenaga medis dan paramedis. DATA SARANA KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 No.

DISTRIK

1

Arso

2

Arso Timur

3 4 5 6

Skanto Waris Senggi Web

7

Towe

Sumber

PUSKESMAS

PUSTU

POLINDES

Arso Kota Arso Barat Arso Timur Ptewi Arso III Kenandega Senggi Ubrub Towe Milki

10 5 4 5 6 7 7 4 1 1

1 0 1 0 1 0 0 0 0 0

: Bidang Yankes & Perencanaan

B. KETENAGAAN Jumlah tenaga yang bekerja pada Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom pada tahun 2015 sebanyak 522 pegawai, untuk lebih jelasnya dan rasio tenaga dapat dilihat pada tabel 73-81.


25 C. PEMBIAYAAN Pembiayaan kesehatan pada tahun 2015 bersumber dari dana APBD Kabupaten, dana Depkes. Dana APBD Kabupaten terdiri dari Dana DAU yang dipergunakan untuk membiayai belanja aparatur dan kegiatan penunjang lainnya, dana Otsus digunakan untuk membiayai kegiatan/program yang sifatnya pelayanan publik serta dana alokasi khusus (DAK) yang khususnya membiayai kegiatan fisik sarana dan prasarana kesehatan (puskesmas dan jaringannya). Sumber dana dari depkes dipergunakan untuk penggajian dokter PTT, sedangkan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dan Jampersal digunakan untuk menunjang kegiatan pelayanan di masing-masing puskesmas. Pendanaan dan sumber dana dapat dilihat pada tabel 82.


26 BAB VI PENUTUP Kesadaran akan pentingnya data sebagai dasar pengambilan keputusan mendorong penerbitan Profil Kesehatan Kabupaten Keerom 2015. Untuk memberikan informasi dan gambaran tentang situasi dan kondisi kesehatan di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom secara komprehensif. Dalam profil ini terdapat program-pragram yang sudah dicapai maupun yang belum tercapai di tahun 2015. Akan tetapi, hal tersebut tetap menjadi dorongan untuk memenuhi kebutuhan manajerial kesehatan sebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Keerom. Kekurangan dan kelemahan tentu masih ditemui dalam penyajian, mengingat keterbatasan kualitas dan kuantitas dari pengelola data Dinas Kesehatan maupun di Puskesmas dan koordinasi baik lintas program maupun lintas sektoral. Akan tetapi itu bukanlah menjadi alasa untuk tidak memberikan yang terbaik untuk negeri ini dan Keerom tercinta. A. KESIMPULAN Seiring dengan semangat untuk terus menyajikan data yang berkualitas untuk menghasilkan perencanaan yang baik dan tepat sasaran, maka sangat disadari kekurangan yang terjadi dalam penyediaan Profil Kesehatan Kabupaten Keerom tahun 2015. Ketepatan, kualitas, dan keterlambatan pengumpulan data juga menjadi kendala tersendiri dalam penyusunan Profil Kesehatan ini. Kemajuan dan penggunaan teknologi serta sumber daya manusia yang ada juga sangat mempengaruhi dalam penyajian Profil Kesehatan Kabupaten Keerom. Permasalahan jumlah penduduk yang menjadi sasaran setiap program sampai dengan profil kesehatan ini dibuat juga masih terus menjadi perdebatan. Akan tetapi itu semua bukanlah menjadi pembenaran untuk tidak berbuat yang terbaik dalam menyediakan data khususnya di bidang kesehatan. Program-program yang sudah dilaksanakan selama tahun 2015 dapat dilihat lebih rinci dalam lampiran tabel 1-82 dengan 147 indikator. Konsistensi dan kualitas data yang tersedia dalam profil kesehatan ini juga masih terbuka untuk perbaikan dalam penyusunan profil berikutnya, sehingga pada akhirnya tersedia sebuah profil kesehatan yang benar-benar dapat menjawab setiap kebutuhan. B. SARAN Untuk perbaikan kualitas dan keseragaman data dan informasi kesehatan yang lebih baik di masa mendatang perlu adanya mekanisme pengumpulan data dan informasi secara cepat dan tepat. Untuk itu diperlukan upaya peningkatan kualitas sistem, perangkat, sumber daya manusia, dan dana yang memadai. PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KEEROM | 2015

27 Pada tahun 2015, seperti tahun sebelumnya masih didapati beberapa program yang cakupannya belum mencapai target. Walaupun sebagian besar sudah ada peningkatan. Berkaitan dengan hal ini, perlu adannya kerja sama yang baik antara puskesmas dan dinas dalam menangani kendala-kendala yang dihadapi terutama di puskesmas yang berfungsi sebagai ujung tombak dari pada Dinas Kesehatan.


28


RESUME PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 NO A. 1 2 3 4 5 6 7 8 9

B. B.1 10 11 12 13 14 15 16 17 18

INDIKATOR

L

ANGKA/NILAI L+P

P

Satuan

No. Lampiran

GAMBARAN UMUM Luas Wilayah Jumlah Desa/Kelurahan Jumlah Penduduk Rata-rata jiwa/rumah tangga Kepadatan Penduduk /Km2 Rasio Beban Tanggungan Rasio Jenis Kelamin Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi a. SMP/ MTs b. SMA/ SMK/ MA c. Sekolah menengah kejuruan d. Diploma I/Diploma II e. Akademi/Diploma III f. Universitas/Diploma IV g. S2/S3 (Master/Doktor) DERAJAT KESEHATAN Angka Kematian Jumlah Lahir Hidup Angka Lahir Mati (dilaporkan) Jumlah Kematian Neonatal Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) Jumlah Bayi Mati Angka Kematian Bayi (dilaporkan) Jumlah Balita Mati Angka Kematian Balita (dilaporkan) Kematian Ibu Jumlah Kematian Ibu Angka Kematian Ibu (dilaporkan)

27.756

24.010

90,34

82,36

3.227,00 2.925,00 975,00 246,00 456,00 485,00 37,00

1.739,00 1.422,00 356,00 109,00 202,00 484,00 24,00

566 22 8 14 8 14 10 18

466 13 3 6 3 6 4 9 0 0

9.365 61 51.766 4,2 5,5 57,5 115,6 86,78 4.966,00 4.347,00 1.331,00 355,00 658,00 969,00 61,00

1.032 18 11 11 11 11 14 14

Km2 Desa/Kel Jiwa Jiwa Jiwa/Km2 per 100 penduduk produktif

Tabel 1 Tabel 1 Tabel 2 Tabel 1

%

Tabel 1 Tabel 2 Tabel 2 Tabel 3

% % % % % % %

Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3

per 1.000 Kelahiran Hidup neonatal per 1.000 Kelahiran Hidup bayi per 1.000 Kelahiran Hidup Balita per 1.000 Kelahiran Hidup

Tabel 4 Tabel 4 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5

Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup

Tabel 6 Tabel 6

NO

INDIKATOR

B.2 Angka Kesakitan 19 Tuberkulosis Jumlah kasus baru TB BTA+ Proporsi kasus baru TB BTA+ CNR kasus baru BTA+ Jumlah seluruh kasus TB CNR seluruh kasus TB Kasus TB anak 0-14 tahun Persentase BTA+ terhadap suspek Angka kesembuhan BTA+ Angka pengobatan lengkap BTA+ Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ Angka kematian selama pengobatan 20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 21 Jumlah Kasus HIV 22 Jumlah Kasus AIDS 23 Jumlah Kasus Syphilis 24 Jumlah Kematian karena AIDS 25 Donor darah diskrining positif HIV 26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 27 Kusta Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Prevalensi Kusta Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi AFP Rate (non polio) < 15 th Jumlah Kasus Difteri Case Fatality Rate Difteri Jumlah Kasus Pertusis Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum

L

ANGKA/NILAI L+P

P

36 59,02 68,12 60 113,53

25 40,98 47,30 35 66,23

13,12 29,41 5,88 35,29 1,89 15,23 8 4 0 4 #DIV/0! 410,73

10,83 50,00 5,00 55,00 0,00 10,49 13 1 0 1 #DIV/0! 392,02

13 25,11

7 13,52

2,70 66,67 80,00

1,93 66,67 60,00

0

0

0 0

0 0

0

0

Satuan

61 Kasus % 115,42 per 100.000 penduduk 95 Kasus 179,75 per 100.000 penduduk 18,95 % 12,07 % 37,04 % 5,56 % 42,59 % 1,89 per 100.000 penduduk 12,74 % 21 Kasus 5 Kasus 0 Kasus 5 Jiwa #DIV/0! % 401,77 % 20 38,64 5,00 0,00 0,00 4,64 66,67 70,00 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

No. Lampiran

Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 8 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 10 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 12 Tabel 13

Kasus per 100.000 penduduk % % per 100.000 penduduk per 10.000 Penduduk % %


per 100.000 penduduk <15 tahun


Kasus % Kasus Kasus % Kasus %

NO

29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 C. C.1 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59

INDIKATOR Jumlah Kasus Campak Case Fatality Rate Campak Jumlah Kasus Polio Jumlah Kasus Hepatitis B Incidence Rate DBD Case Fatality Rate DBD Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) Case Fatality Rate Malaria Angka Kesakitan Filariasis Cakupan pengukuran tekanan darah Cakupan pemeriksaan obesitas Cakupan pemeriksaan IVA+ Cakupan pemeriksaan CBE Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam UPAYA KESEHATAN Pelayanan Kesehatan Kunjungan Ibu Hamil (K1) Kunjungan Ibu Hamil (K4) Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan Pelayanan Ibu Nifas Ibu Nifas Mendapat Vitamin A Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ Wanita usia subur dengan imunisasi TT2+ Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 Penanganan komplikasi kebidanan Penanganan komplikasi Neonatal Peserta KB Baru Peserta KB Aktif Bayi baru lahir ditimbang Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) Bayi yang diberi ASI Eksklusif Pelayanan kesehatan bayi Desa/Kelurahan UCI Cakupan Imunisasi Campak Bayi Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak

L

ANGKA/NILAI L+P

P 1

0

0 0 25,11 #DIV/0! 166,85 0,07 31 70,00 69,24

0 0 28,98 #DIV/0! 142,99 0,02 8 70,00 67,11 1,02 0,00

1 0 0 0 54,09 #DIV/0! 309,84 0,05 39 70,00 68,24

-

49,47

68 46,74 74,13 74,94 58,66 45,29 88,71 67,93 80,17 41,49

101 4,88 100,74 96,85 102,60

103 5,63 91,17 90,79 90,02

102,60 7,37

104,99 2,84

45,87 10,58 67,95 102 5,22 96,04 93,87 41,14 96,42 95,08 103,77 5,17

Satuan

No. Lampiran

Kasus % Kasus Kasus per 100.000 penduduk % per 1.000 penduduk berisiko % per 100.000 penduduk % % % % %

Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 22 Tabel 22 Tabel 23 Tabel 24 Tabel 25 Tabel 26 Tabel 26 Tabel 28

% % % % % % % % % % % % % % % % % % % % %

Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 30 Tabel 31 Tabel 32 Tabel 33 Tabel 33 Tabel 36 Tabel 36 Tabel 37 Tabel 37 Tabel 38 Tabel 38 Tabel 39 Tabel 40 Tabel 41 Tabel 42 Tabel 42

NO 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69

INDIKATOR Imunisasi dasar lengkap pada bayi Bayi Mendapat Vitamin A Anak Balita Mendapat Vitamin A Baduta ditimbang Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) Pelayanan kesehatan anak balita Balita ditimbang (D/S) Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat

70 71 72 73 74 75

Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap SD/MI yang melakukan sikat gigi massal SD/MI yang mendapat pelayanan gigi Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 76 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 77 Kegiatan promosi kesehatan: a. Jumlah kegiatan penyuluhan kesehatan b. Jumlah kunjungan rumah c. Penyebaran informasi

L 84,04 #DIV/0! #DIV/0! 126,27 1,04 30,59 66,88 7,26 100,00 71,46

P 130,13 #DIV/0! #DIV/0! 141,22 2,52 30,00 69,82 8,14 100,00 70,34

ANGKA/NILAI L+P 106,70 84,36 64,13 133,57 1,80 33,74 67,21 7,71 100,00 70,92

Satuan % % % % % % % % % %

24,90 32,04

28,61 25,91

1,05 30,19 56,60 26,66 28,88

32,04 82,00

25,91 77,63

28,88 % 91,70 %

sekolah sekolah % %

1098 1188 843

No. Lampiran Tabel 43 Tabel 44 Tabel 44 Tabel 45 Tabel 45 Tabel 46 Tabel 47 Tabel 47 Tabel 48 Tabel 49 Tabel 50 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 52 Tabel 53 Tabel 53 Tabel 53

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Persentase 78 79 80 81 82 83 84 85 86

Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Cakupan Kunjungan Rawat Jalan Cakupan Kunjungan Rawat Inap Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS Bed Occupation Rate (BOR) di RS Bed Turn Over (BTO) di RS Turn of Interval (TOI) di RS Average Length of Stay (ALOS) di RS

10,88 0,25 0,08

14,90 0,24 0,08

120,02 288,25 12,75 0,24 0,08 0,02 412,73 0,88 -

% % % per 100.000 pasien keluar per 100.000 pasien keluar % Kali Hari Hari

Tabel 54 Tabel 55 Tabel 55 Tabel 56 Tabel 56 Tabel 57 Tabel 57 Tabel 57 Tabel 57

NO

INDIKATOR

L

P

ANGKA/NILAI L+P

Satuan

No. Lampiran

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat 87 Rumah Tangga ber-PHBS

C.4 88 89 90 91 92 93

Keadaan Lingkungan Persentase rumah sehat Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan Penduduk yang memiliki akses sanitasi layak Desa STBM Tempat-tempat umum memenuhi syarat TPM memenuhi syarat higiene sanitasi TPM tidak memenuhi syarat dibina TPM memenuhi syarat diuji petik

D. D.1 94 95 119 120

SUMBERDAYA KESEHATAN Sarana Kesehatan Jumlah Rumah Sakit Umum Jumlah Rumah Sakit Khusus Jumlah Puskesmas Rawat Inap Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap Jumlah Puskesmas Keliling Jumlah Puskesmas pembantu Jumlah Apotek RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 Jumlah Posyandu Posyandu Aktif Rasio posyandu per 100 balita UKBM Poskesdes Polindes Posbindu Posmaldes Pos Tb desa Jumlah Desa Siaga Persentase Desa Siaga

121 122 124 125 126 127

128 129

68,04 %

Tabel 58

57,18 9,86 89,13 57,09 49,18 78,42 44,66 66,01 29,20

% % % % % % % % %

Tabel 59 Tabel 60 Tabel 61 Tabel 62 Tabel 63 Tabel 64 Tabel 65 Tabel 66 Tabel 66

1,00 6,00 4,00 15,00 53,00 7,00 100,00 91,00 73,63 1,49

RS RS

% Posyandu % per 100 balita

Tabel 68 Tabel 68 Tabel 68 Tabel 68 Tabel 68 Tabel 68 Tabel 68 Tabel 69 Tabel 70 Tabel 70 Tabel 70

Poskesdes Polindes Posbindu Posmaldes Pos Tb desa Desa %

Tabel 71 Tabel 71 Tabel 71 Tabel 71 Tabel 71 Tabel 72 Tabel 72

3,00 3,00 2,00 44,00 72,13

NO

INDIKATOR

D.2 130 132 133 134 135 136 137 136 138 139 141 142 140

Tenaga Kesehatan Jumlah Dokter Spesialis Jumlah Dokter Umum Rasio Dokter (spesialis+umum) Jumlah Dokter Gigi Jumlah Bidan Rasio Bidan per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Rasio Perawat per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Gigi Jumlah Tenaga Kefarmasian Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan Jumlah Tenaga Sanitasi Jumlah Tenaga Gizi

D.3 145 146 147

Pembiayaan Kesehatan Total Anggaran Kesehatan APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota Anggaran Kesehatan Perkapita

L

P

4,00 8,00

6,00 20,00

2,00

63,00

3,00 110,00 458,14 114,00

3,00 2,00 8,00 4,00

3,00 9,00 9,00 9,00 24,00

ANGKA/NILAI L+P

10,00 28,00 73,41 5,00

177,00 341,92 3,00 12,00 11,00 17,00 28,00

Satuan

Orang Orang per 100.000 penduduk Orang Orang per 100.000 penduduk Orang per 100.000 penduduk Orang Orang Orang Orang Orang

47.901.897.776.000,00 Rp #DIV/0! % 925.354.436,81 Rp

No. Lampiran

Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 74 Tabel 74 Tabel 74 Tabel 74 Tabel 74 Tabel 75 Tabel 76 Tabel 76 Tabel 77

Tabel 82 Tabel 82 Tabel 82

TABEL 1 LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

KECAMATAN

1

2

1 Arso 2 Arso Timur 3 Skanto 4 Waris 5 Senggi 6 Web 7 Towe 8 9 10 11 12 13 14 15 JUMLAH (KAB/KOTA)

LUAS WILAYAH (km 2) 3

JUMLAH DESA + KELURAHAN KELURAHAN

DESA 4

5

6

JUMLAH PENDUDUK

JUMLAH RUMAH TANGGA

7

8

RATA-RATA KEPADATAN JIWA/RUMAH PENDUDUK TANGGA per km 2 9

10

1.636,2 461,2 1.504,7 912,0 3.088,6 1.050,8 711,8

17 11 8 6 6 6 7

0 0 0 0 0 0 0

17 11 8 6 6 6 7

22.210 5.278 12.601 3.105 3.660 3.041 1.870

5.144 1.203 4.036 540 524 603 172

4,32 4,39 3,12 5,75 6,98 5,04 10,87

13,57 11,44 8,37 3,40 1,19 2,89 2,63

9.365,3

61

0

61

51.766

12.222

4,24

5,5

Sumber: Data Proyeksi Dinkes Kab.Keerom

TABEL 2 JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN) 1

2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

0-4 5-9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75+

JUMLAH

JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI

PEREMPUAN

LAKI-LAKI+PEREMPUAN

RASIO JENIS KELAMIN

3

4

5

6

3.131 2.972 3.175 2.231 2.226 2.224 2.222 2.224 2.233 1.106 1.107 1.132 1.135 238 220 180

2.966 2.696 2.789 1.999 1.985 2.004 1.990 2.010 2.023 748 779 750 744 195 180 150

6.097 5.668 5.964 4.230 4.211 4.228 4.212 4.234 4.256 1.854 1.886 1.882 1.879 433 400 330

105,56 110,24 113,84 111,61 112,14 110,98 111,66 110,65 110,38 147,86 142,11 150,93 152,55 122,05 122,22 120,00

27.756

24.010

51.766

115,60

ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) Sumber: Proyeksi Dinkes Kab. Keerom

57

TABEL 3 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 JUMLAH NO

VARIABEL

1

2

PERSENTASE

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

LAKI-LAKI+ PEREMPUAN

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

LAKI-LAKI+ PEREMPUAN

3

4

5

6

7

8

1

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS

21.856

17.609

39.465

2

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF

19.744

14.503

34.247

90,34

82,36

86,78

3

PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN: a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD

9.409

9.786

19.195

43,05

55,57

48,64

b. SD/MI

4.098

3.488

7.586

18,75

19,81

19,22

c. SMP/ MTs

3.227

1.739

4.966

14,76

9,88

12,58

d. SMA/ MA

2.925

1.422

4.347

13,38

8,08

11,01

e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

975

356

1.331

4,46

2,02

3,37

f. DIPLOMA I/DIPLOMA II

246

109

355

1,13

0,62

0,90

g. AKADEMI/DIPLOMA III

456

202

658

2,09

1,15

1,67

h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV

485

484

i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR)

37

24

969 61

2,22 0,17

2,75 0,14

2,46 0,15

Sumber: Proyeksi Dinkes Kab. Keerom 2015

TABEL 4 JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 JUMLAH KELAHIRAN NO

DISTRIK

LAKI-LAKI

PUSKESMAS HIDUP

1

1

2

Arso

2 3

Arso Timur

4

3

4

MATI 5

PEREMPUAN HIDUP + MATI 6

HIDUP 7

MATI

LAKI-LAKI + PEREMPUAN HIDUP + MATI

8

9

HIDUP 10

MATI 11

HIDUP + MATI 12

Arso Kota

110

2

112

109

3

112

219

5

224

Arso Barat

107

1

108

93

0

93

200

1

201

Arso Timur

35

3

38

31

0

31

66

3

69

Ptewi

11

1

12

17

1

18

28

2

30

138

1

139

107

0

107

245

1

246

5

Skanto

Arso III

6

Waris

Kenandega

50

3

53

29

0

29

79

3

82

7

Senggi

Senggi

65

2

67

47

1

48

112

3

115

8

Web

Ubrub

38

0

38

28

0

28

66

0

66

9

Towe

Towe

12

0

12

5

1

6

17

1

18

0

0

0

0

472

1.032

19

1.051

10

Milki

JUMLAH (KAB/KOTA)

0 566

ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)

13 22,5

579

466

6 12,7

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi

18,1

TABEL 5 JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 JUMLAH KEMATIAN NO

DISTRIK

LAKI - LAKI

PUSKESMAS NEONATAL

1

2

1 Arso 2 3 Arso Timur 4 5 Skanto 6 Waris 7 Senggi 8 Web 9 Towe 10 JUMLAH (KAB/KOTA)

3

Arso Kota 0 Arso Barat Arso Timur 0 Ptewi Arso III Kenandega Senggi Ubrub Towe 0 Milki

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYI

4

5

0

6

1 1 2 1 0 3 1 0 0

0 2 1 0 0 0 1 2 1

8

0 0 0 0 0 0 2 0

8 14

PEREMPUAN

ANAK BALITA

2 14

4

BALITA

NEONATAL

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYI

ANAK BALITA

BALITA

NEONATAL

BAYI

ANAK BALITA

BALITA

7

8

9

10

11

12

13

14

15

1 2 1 0 0 0 1 4 1 0 10

0 0 0 1 1 0 1 0 0

2 0 0 0 0 0 0 1 0

0 0 0 0 0 0 0 0 1

2 0 0 0 0 0 0 1 1 0 4

0 1 2 2 1 3 2 0 0 0 11

3 2 1 0 0 0 1 3 1 0 11

0 0 0 0 0 0 0 2 1 0 3

3 2 1 0 0 0 1 5 2 0 14

3 18

3 6

1 6

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

2

9

11

11

3

14

TABEL 6 JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 KEMATIAN IBU NO

DISTRIK

1

1

2

Arso

2 3

PUSKESMAS

Arso Timur

4

JUMLAH LAHIR HIDUP

3

Arso Kota

JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun

4

5

6

7

JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun

8

9

10

11

JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun

12

13

14

15

< 20 tahun

16

JUMLAH KEMATIAN IBU 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun

17

18

19

20

219

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0 Arso Barat

200

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Arso Timur

66

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

28

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

245

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

79

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

6

Waris

Kenandega

7

Senggi

Senggi

112

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

8

Web

Ubrub

66

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

9

Towe

Towe

17

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

10

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA)

0 1.032

0 0

0

0

0

0 0

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: - Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas - Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

0

0

0

0

0

0

0

TABEL 7 KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS PADA TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

1

1

2

Arso

2 3

PUSKESMAS

3

Arso Kota

L

Arso Timur

Arso Timur

P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

5.969

5.002

0 Arso Barat

4

JUMLAH KASUS BARU BTA+

JUMLAH PENDUDUK

L

L+P 11

JUMLAH SELURUH KASUS TB P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

12

13

14

15

KASUS TB ANAK 0-14 TAHUN L+P 16

JUMLAH

%

17

18

10.971

8

47,06

9

52,94

17

14

48,28

15

51,72

29

0

0,00

10.903

4

50,00

4

50,00

8

6

60,00

4

40,00

10

3

30,00

1.995

2.425

4.420

6

54,55

5

45,45

11

10

66,67

5

33,33

15

1

6,67

656

981

1.637

1

100,00

0

0,00

1

1

100,00

0

0,00

1

1

100,00

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

7.445

6.707

14.152

11

73,33

4

26,67

15

22

73,33

8

26,67

30

6

20,00

6

Waris

Kenandega

1.577

1.475

3.052

3

75,00

1

25,00

4

3

75,00

1

25,00

4

6

150,00

7

Senggi

Senggi

2.070

1.589

3.659

1

33,33

2

66,67

3

2

50,00

2

50,00

4

1

25,00

8

Web

Ubrub

2.972

2

100,00

0

0,00

2

2

100,00

0

0,00

2

0

0,00

9

Towe

Towe

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

0

#DIV/0!

10 JUMLAH (KAB/KOTA)

596

488

1.084

20.308

18.667

52.850

0 Milki

0

CNR KASUS BARU BTA+ PER 100.000 PENDUDUK CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK

#DIV/0! 36 68,12

59

25 47,30

#DIV/0!

0

41

61

#DIV/0! 60

63

35

#DIV/0!

0

37

95

115,42 113,53

66,23

179,75

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 51766

#DIV/0! 18

19

TABEL 8 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 TB PARU NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1

Arso

2 3

Arso Timur

4

Arso Kota

SUSPEK L

P

L+P

L

P

L+P

L

% BTA (+) TERHADAP SUSPEK P

4

5

6

7

8

9

10

11

BTA (+)

L+P 12

67

67

134

7

11

18

10,45

16,42

13,43

0 Arso Barat

27

14

41

4

4

8

14,81

28,57

19,51

Arso Timur

57

74

131

6

5

11

10,53

6,76

8,40

1

0

1

0

0

0

0,00

0 Ptewi

#DIV/0!

Skanto

Arso III

60

35

95

14

3

17

23,33

6

Waris

Kenandega

31

11

42

3

1

4

9,68

9,09

9,52

7

Senggi

Senggi

14

10

24

1

2

3

7,14

20,00

12,50

8

Web

Ubrub

22

26

48

2

0

2

9,09

0,00

4,17

9

Towe

Towe

3

3

6

0

0

0

0,00

0,00

10 JUMLAH (KAB/KOTA)

0 Milki

0 282

240

522

0 37

26

63

#DIV/0!

8,57

0,00

5

#DIV/0!

13,12

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

10,83

17,89

0,00 #DIV/0! 12,07

TABEL 9 ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 ANGKA PENGOBATAN LENGKAP (COMPLETE RATE)

ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE) BTA (+) DIOBATI NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

L L

P

4

5

L + P JUMLAH 6

1 Arso Arso Kota 3 5 8 2 0 Arso Barat 4 4 8 3 Arso Timur Arso Timur 6 5 11 4 0 Ptewi 1 0 1 5 Skanto Arso III 14 3 17 6 Waris Kenandega 3 1 4 7 Senggi Senggi 1 2 3 8 Web Ubrub 2 0 2 9 Towe Towe 0 0 0 10 0 Milki 0 JUMLAH (KAB/KOTA) 34 20 54 ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK

7

2 1 0 0 7 0 0 0 0 10

P

L+P

L

P

ANGKA KEBERHASILAN JUMLAH KEMATIAN PENGOBATAN (SUCCESS SELAMA PENGOBATAN RATE/SR)

L+P

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

L

P

L+P

L

P

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

66,67 25,00 0,00 0,00 50,00 0,00 0,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 29,41

5 2 0 0 3 0 0 0 0 10

100,00 50,00 0,00 #DIV/0! 100,00 0,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 50,00

7 3 0 0 10 0 0 0 0 0 20

87,50 37,50 0,00 0,00 58,82 0,00 0,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 37,04

1 0 0 1 0 0 0 0 0 2

33,33 0,00 0,00 100,00 0,00 0,00 0,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 5,88

1 0 0 0 0 0 0 0 0 1

20,00 0,00 0,00 #DIV/0! 0,00 0,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 5,00

2 0 0 1 0 0 0 0 0 0 3

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

25,00 100,00 120,00 112,50 0,00 25,00 50,00 37,50 0,00 0,00 0,00 0,00 100,00 100,00 #DIV/0! 100,00 0,00 50,00 100,00 58,82 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 #DIV/0! 0,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 5,56 35,29 55,00 42,59

L+P 24

1 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

1 1,9

0 0,0

1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1,9

TABEL 10 PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1

Arso

2 3

Arso Timur

4

Arso Kota

P

4

5

729 0

Arso Timur

177

0 Ptewi Skanto

Arso III

6

Waris

Kenandega

7

Senggi

Senggi

8

Web

Ubrub

9

Towe

JUMLAH (KAB/KOTA)

L

0 Arso Barat

5

10

JUMLAH BALITA

Towe

12 0

L+P 6

720

7

1.449

-

-

264

441

21

-

234

330

564

156

131

287 -

71

59

0 Milki 1.525

-

2.904

9

72 -

18

26

1 16 -

10

13 -

7

13

14

15

11,0

5

6,9

13

9,0

-

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

44

5

28,2

2

7,6

7

15,9

3

0

0,0

0

0,0

0

0,0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

56

2

8,5

6

18,2

8

14,2

29

2

12,8

0

0,0

2

7,0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

56,3

3

6

12

8

-

33

11

145

2 -

23

130 -

1.379

8

73

33

-

PNEUMONIA PADA BALITA PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI L P L+P % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA L P L+P

13

-

-

-

138

153

290

4

#DIV/0! 21

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

15,2

16

50,8

7

53,8

#DIV/0!

0

#DIV/0!

10,5

37

12,7

TABEL 11 JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 HIV NO

AIDS

KELOMPOK UMUR L

P

5

L

6

7

P

L+P

8

9

PROPORSI KELOMPOK UMUR

L

10

11

P

L+P

14

15

P

L+P

2

0

0

0

0,00

0

0

0

0,00

0

0

0

#DIV/0!

0

0

0

2

1 - 4 TAHUN

0

0

0

0,00

0

0

0

0,00

0

0

0

#DIV/0!

0

0

0

3

5 - 14 TAHUN

0

0

0

0,00

0

0

0

0,00

0

0

0

#DIV/0!

0

0

0

4

15 - 19 TAHUN

0

1

1

4,76

0

0

0

0,00

0

0

0

#DIV/0!

0

0

0

5

20 - 29 TAHUN

1

6

7

33,33

0

1

1

20,00

0

0

0

#DIV/0!

0

1

1

6

30 - 39 TAHUN

4

3

7

33,33

2

0

2

40,00

0

0

0

#DIV/0!

2

0

2

7

40 - 49 TAHUN

3

3

6

28,57

2

0

2

40,00

0

0

0

#DIV/0!

2

0

2

8

50 - 59 TAHUN

0

0

0

0,00

0

0

0

0,00

0

0

0

#DIV/0!

0

0

0

9

≥ 60 TAHUN

0

0

0

0,00

0

0

0

0,00

0

0

0

#DIV/0!

0

0

0

8

13

21

4

1

5

0

0

4

1

5

38,10

61,90

80,00

20,00

80,00

20,00

0 #DIV/0!

#DIV/0!

13

L

< 1 TAHUN

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

12


1

PROPORSI JENIS KELAMIN

4


JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS

1

JUMLAH (KAB/KOTA)

3

L+P

SYPHILIS

16

17

TABEL 12 PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 DONOR DARAH NO

1

UNIT TRANSFUSI DARAH

2

SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING TERHADAP HIV L P L+P JUMLAH JUMLAH JUMLAH % % %

JUMLAH PENDONOR L

P

L+P

3

4

5

6

7

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

0

0

0

8

9

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0

#DIV/0!

0

10

11


0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0


#DIV/0!

0

#DIV/0!

POSITIF HIV L JUMLAH 12

% 13

P JUMLAH 14

15


0

#DIV/0!

%

0

L+P JUMLAH % 16

17


0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0


#DIV/0!

0

#DIV/0!

TABEL 13 KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 DIARE NO

DISTRIK

JUMLAH PENDUDUK

KAMPUNG

L 1

2


3


4

5.969 0 1.995 656 7.445 1.577 2.070 0 596 0 20.308

ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

P 5

5.002 0 2.425 981 6.707 1.475 1.589 0 488 0 18.667

JUMLAH PERKIRAAAN KASUS

DIARE DITANGANI P

L

L+P

L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

128 0 43 14 159 34 44 0 13 0 435

107 0 52 21 144 32 34 0 10 0 399

235 0 95 35 303 65 78 0 23 0 834

220 172 145 #DIV/0! 220 515 42 299 508 319 137 406 226 510 247 #DIV/0! 40 314 #DIV/0! 1.785 410,7

10.971 0 4.420 1.637 14.152 3.052 3.659 0 1.084 0 38.975

214

183 171 137 #DIV/0! 183 353 4 19 474 330 134 425 192 565 227 #DIV/0! 32 306 #DIV/0! 1.566 392,0

403 172 282 #DIV/0! 403 426 46 131 982 324 271 415 418 534 474 #DIV/0! 72 310 0 #DIV/0! 3.351 401,8

TABEL 14 JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 KASUS BARU NO

DISTRIK

1

1

2

Arso

2 3

PUSKESMAS

Arso Timur

4

3

Arso Kota

Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering

Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah

PB + MB

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

4

5

6

7

8

9

10

11

L+P 12

0

0

0

7

0

7

7

0

7

0 Arso Barat

0

1

1

2

0

2

2

1

3

Arso Timur

1

0

1

0

3

3

1

3

4

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

0

0

0

0

0

0

0

0

0

6

Waris

Kenandega

0

0

0

1

1

2

1

1

2

7

Senggi

Senggi

1

1

2

1

1

2

2

2

4

8

Web

Ubrub

0

0

0

0

0

0

0

0

0

9

Towe

Towe

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

16

13

7

20

65,00

35,00

25,11

13,52

10

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA) PROPORSI JENIS KELAMIN

0 2

2

50,00

50,00

4

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

11

5

68,75

31,25

38,64

TABEL 15 KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3



ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

KASUS BARU PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN JUMLAH %

PENDERITA KUSTA L

P

L+P

4

5

6

7 2 1 1 2 13

1 3 1 2 7

7

7 3 4 2 4 20

8

1 1

0,00 0,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0! 50,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 5,00

CACAT TINGKAT 2 JUMLAH

%

9

10

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 -

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0

TABEL 16 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 KASUS TERCATAT NO

DISTRIK

PUSKESMAS

Pausi Basiler/Kusta kering L

1

2


3


ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

P

4

Multi Basiler/Kusta Basah

L+P

5

L

6

0 0 1 0 0 0 1 0 0

0 1 0 1 0 2 1 0 0

2

5

P

7

0 1 1 1 0 2 2 0 0 0 7

8

7 2 0 0 0 1 1 1 0

0 0 3 0 0 1 1 0 0

12

5

JUMLAH

L+P

L

9

10

7 2 3 0 0 2 2 1 0 0 17

P

L+P

11

12

7 2 1 0 0 1 2 1 0 0 14

0 1 3 1 0 3 2 0 0 0 10

7 3 4 1 0 4 4 1 0 0 24

2,7

1,9

4,6

TABEL 17 PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 KUSTA (PB) NO 1

DISTRIK 2

PUSKESMAS 3

1 Arso Arso Kota 2 0 Arso Barat 3 Arso Timur Arso Timur 4 0 Ptewi 5 Skanto Arso III 6 Waris Kenandega 7 Senggi Senggi 8 Web Ubrub 9 Towe Towe 10 0 Milki JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

PENDERITA PB

KUSTA (MB) RFT PB P

L

PENDERITA MB

L+P

RFT MB P

L

L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

0 0 1 0 0 0 1 1 0

0 1 0 0 0 0 1 1 0

3

3

0 1 1 0 0 0 2 2 0 0 6

0 0 1 0 0 0 0 1 0

#DIV/0! #DIV/0! 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 100 #DIV/0! #DIV/0! 2 66,7

0 1 0 0 0 0 0 1 0

#DIV/0! 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 100 #DIV/0! #DIV/0! 2 66,7

0 1 1 0 0 0 0 2 0 0 4

#DIV/0! 100 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 100 #DIV/0! #DIV/0! 66,7

1 2 0 0 0 0 1 1 0

0 0 3 0 0 0 1 1 0

5

5

1 2 3 0 0 0 2 2 0 0 10

1 2 0 0 0 0 1 0 0

100 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100 0 #DIV/0! #DIV/0! 4 80

0 0 3 0 0 0 0 0 0

#DIV/0! #DIV/0! 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 3 60

1 2 3 0 0 0 1 0 0 0 7

100 100 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 50 0 #DIV/0! #DIV/0! 70

TABEL 18 JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

JUMLAH PENDUDUK <15 TAHUN

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO)

1

2

3

4

5

1 Arso Arso Kota 2 0 Arso Barat 3 Arso Timur Arso Timur 4 0 Ptewi 5 Skanto Arso III 6 Waris Kenandega 7 Senggi Senggi 8 Web Ubrub 9 Towe Towe 10 0 Milki JUMLAH (KAB/KOTA) AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN

0

0 #DIV/0!

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesar: 17.729

TABEL 19 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

DIFTERI

PUSKESMAS

JUMLAH KASUS L

1

1

2

Arso

2 3

Arso Timur

4

3

Arso Kota

P

4

L+P

5

6

PERTUSIS MENINGGAL 7

L

P

8

9

JUMLAH KASUS PD3I TETANUS (NON NEONATORUM) JUMLAH KASUS L+P

L

10

11

P

L+P

12

13

TETANUS NEONATORUM

MENINGGAL 14

JUMLAH KASUS L

P

15

L+P

16

17

MENINGGAL 18

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0 Arso Barat

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Arso Timur

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

6

Waris

Kenandega

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

7

Senggi

Senggi

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

8

Web

Ubrub

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

9

Towe

Towe

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

10

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA) CASE FATALITY RATE (%)

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

0 0

0

0

0 0 #DIV/0!

0

0

0

0

0

0

#DIV/0!

0 #DIV/0!

TABEL 20 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 JUMLAH KASUS PD3I NO

DISTRIK

PUSKESMAS L

1

1

2

Arso

2 3

Arso Timur

4

3

Arso Kota

CAMPAK JUMLAH KASUS P L+P

4

5

POLIO MENINGGAL

6

7

HEPATITIS B

L

P

L+P

L

P

8

9

10

11

12

L+P 13

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0 Arso Barat

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Arso Timur

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

6

Waris

Kenandega

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

7

Senggi

Senggi

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

8

Web

Ubrub

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

9

Towe

Towe

1

0

1

0

0

0

0

0

0

0

10

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA) CASE FATALITY RATE (%)


0 1

0

1

0 0 0,0

0

0

0

0 0

0

0

TABEL 21 JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1 Arso Arso Kota 2 0 Arso Barat 3 Arso Timur Arso Timur 4 0 Ptewi 5 Skanto Arso III 6 Waris Kenandega 7 Senggi Senggi 8 Web Ubrub 9 Towe Towe 10 0 Milki JUMLAH (KAB/KOTA) INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

JUMLAH KASUS

MENINGGAL

CFR (%)

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

4

5

6

7

8

9

10

11

12

14,3 0,0 0,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!



7 4 2 0 0 0 0 0 0

9 4 2 0 0 0 0 0 0

13 25,1

15 29,0

16 8 4 0 0 0 0 0 0 0 28 54,1

1 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

1

0

1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

TABEL 22 KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

1

1

2

Arso

2 3

Arso Timur

4

3

Arso Kota

L

P

L+P

4

5

6

L

P

7

L+P

8

9

P

%

L+P

%

L

P

L+P

L

P

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

3.584

1.922

1.662

3.584

0 Arso Barat

3.863

3.213

7.076

3.863

3.213

7.076

568

14,70

495

Arso Timur

2.886

1.869

4.755

1.750

2.450

4.200

820

46,86

720

279

298

577

279

298

577

78

27,96

10.275

9.927

20.202

10.275

9.927

20.202

3.421

2.152

1.370

3.522

2.152

1.370

3.522

829

324

1.153

829

324

0

263

25

18

43

58

Skanto

Arso III

6

Waris

Kenandega

7

Senggi

Senggi

8

Web

Ubrub

9

Towe

Towe 0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA)

18.681

40.912

0,00

-

0

0

0

15

1.063

15,02

0

0

0

0

0

0

29

1.540

36,67

0

0

0

0

0

0

84

28

162

28,08

0

0

0

0

0

0

33,29

3.146

32

6.567

32,51

0

0

0

0

0

0

1.069

49,67

839

61

1.908

54,17

0

0

0

0

0

0

1.153

568

68,52

241

74

809

70,16

2

1

3

0,35

0,41

0,37

295

558

263

100,00

295

100

558

100,00

1

0

1

0,38

0,00

0,18

47

105

39

67,24

30

64

69

65,71

2

0

2

5,13

0,00

21.391

19.586

40.977

-

#DIV/0! 6.826

31,91

#DIV/0! 5.850

JUMLAH PENDUDUK BERISIKO ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

L+P

-

0 22.231

CFR

%

1.662

5

MENINGGAL

L

1.922

0 Ptewi

10

SUSPEK

PUSKESMAS

MALARIA SEDIAAN DARAH DIPERIKSA POSITIF

30

12.676 40.912

166,85

142,99

309,84

#DIV/0! 30,93

0 5

1

6

#DIV/0! 0,07

#DIV/0! 0,02

2,90 #DIV/0! 0,05

TABEL 23 PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 PENDERITA FILARIASIS NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1

Arso

2 3

Arso Timur

4

Arso Kota

KASUS BARU DITEMUKAN

JUMLAH SELURUH KASUS

L

P

L+P

L

P

4

5

6

7

8

L+P 9

1

0

1

1

0

1

0 Arso Barat

0

0

0

0

0

0

Arso Timur

0

0

0

4

0

4

3

1

4

6

2

8

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

0

0

0

0

0

0

6

Waris

Kenandega

0

0

0

0

0

0

7

Senggi

Senggi

0

0

0

5

2

7

8

Web

Ubrub

0

0

0

0

0

0

9

Towe

Towe

0

0

0

0

0

0

10

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

0 4

1

5

0 16

4

20

31

8

39

TABEL 24 CAKUPAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 DILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH

JUMLAH PENDUDUK ≥ 15 TAHUN NO

DISTRIK

1

1 3

PUSKESMAS

2

Arso

2

3

Arso Kota

Arso Timur

Arso Timur 0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

6

Waris

Kenandega

7

Senggi

Senggi

8

Web

Ubrub

9

Towe

Towe

10

Sumber: Data Primer Puskesmas 2015

LAKI-LAKI + PEREMPUAN

PEREMPUAN

LAKI + PEREMPUAN

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

3.299

2.822

6.121

2.309

0

0

70,00 #DIV/0!

1.975 0

70,00 #DIV/0!

4.285 0

1.507

1.681

3.188

1.055

70,00

1.177

70,00

2.232

87

129

216

61

70,00

90

70,00

151

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

818

361

1.179

573

70,00

253

70,00

825

1.368

1.136

2.504

958

70,00

795

70,00

1.753

0

0 291

416

342

758 0

0

7.495

6.471

13.966

5.247

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA)

PEREMPUAN

LAKI-LAKI

0 Arso Barat

4

LAKI-LAKI

#DIV/0! 70,00 #DIV/0! 70,00

0 239 0 4.530

#DIV/0! 70,00 #DIV/0! 70,00

0 531 0 9.776

70,00 #DIV/0! 70,00 70,00 #DIV/0! 70,00 70,00 #DIV/0! 70,00 #DIV/0! 70,00

TABEL 25 CAKUPAN PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

1

1

2

Arso

2 3

PUSKESMAS

3

Arso Kota

Arso Timur

Arso Timur 0 Ptewi

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

LAKI-LAKI + PEREMPUAN

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

LAKI + PEREMPUAN

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

3.299

2.822

0 Arso Barat

4

DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS

JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS DAN JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15 TAHUN

6.121

3.299

0

66

#DIV/0!

100,00

2.822 47

#DIV/0!

100,00

6.121 113

#DIV/0!

100,00

0

0

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

0

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

5

Skanto

Arso III

0

0

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

6

Waris

Kenandega

0

0

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

7

Senggi

Senggi

1.258

1.204

2.462

0

8

Web

Ubrub

0

0

0

0

9

Towe

Towe

368

301

669

45

4.925

4.327

9.252

10

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

0

0,00 #DIV/0! 12,23

0 0 35

#DIV/0! 3.410

69,24

0,00 #DIV/0! 11,63 #DIV/0!

2.904

67,11

0 0 80 0 6.314

0,00 #DIV/0! 11,96 #DIV/0! 68,24

TABEL 26 CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

PEREMPUAN USIA 30-49 TAHUN

1

2

3

4

1

Arso

2 3

Arso Timur

4

Arso Kota

PEMERIKSAAN KLINIS PAYUDARA (CBE)

PEMERIKSAAN IVA JUMLAH

%

JUMLAH

5

6

7

8

838

0

0 Arso Barat

0

18

Arso Timur

1737

0

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

0 Ptewi

0,00

%

#DIV/0!

0 0

0

0,00 #DIV/0!

0

0

5

Skanto

Arso III

0

16

#DIV/0!

0

#DIV/0!

6

Waris

Kenandega

0

0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

7

Senggi

Senggi

524

0

8

Web

Ubrub

0

0

9

Towe

Towe

238

0

10

0 Milki

JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat CBE: Clinical Breast Examination

0 #DIV/0!

0 0

0

0

#DIV/0! 3.337

34

0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

1

0

0

TABEL 27 JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

1

JENIS KEJADIAN LUAR BIASA 2

YANG TERSERANG WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) JUMLAH JUMLAH KEC DESA/KEL DIKETAHU DITANGG AKHIR 3


4

I 5

U-LANGI 6

7

JUMLAH PENDERITA

KELOMPOK UMUR PENDERITA

L

P

L+P

0-7 HARI

8

9

10

11

8-28 HARI

1-11 BLN

1-4 THN

5-9 THN

10-14 THN

12

13

14

15

16

JUMLAH KEMATIAN

15-19 20-44 45-54 55-59 60-69 THN THN THN THN THN

17

18

19

20

21

JUMLAH PENDUDUK TERANCAM

ATTACK RATE (%)

CFR (%)

70+ THN

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

34

L+P

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

0

0

0

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

#DIV/0!

TABEL 28 KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3




JUMLAH

KLB DI DESA/KELURAHAN DITANGANI <24 JAM

4

5

% 6

0 0 0 1 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

1

0

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! -

TABEL 29 CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 IBU HAMIL NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3




K1

JUMLAH 4

250 247 98 18 307 89 695 67 24 1.795

K4

JUMLAH

%

JUMLAH

%

5

6

7

8

264 245 63 20 307 89 118 88 18 1.212

105,6 99,2 64,3 111,1 100,0 100,0 17,0 131,3 75,0 #DIV/0! 67,5

157 196 54 22 221 66 77 30 16 839

62,8 79,4 57,0 122,2 72,0 79,0 11,1 44,8 66,7 #DIV/0! 46,7

IBU BERSALIN/NIFAS PERSALINAN MENDAPAT JUMLAH DITOLONG NAKES YANKES NIFAS JUMLAH % JUMLAH % 9

238 231 93 123 266 66 77 64 108 79 1.345

10

199 203 57 19 247 85 109 61 17 997

11

83,6 87,9 61,3 15,4 92,9 128,8 141,6 95,3 15,7 0,0 74,1

12

210 203 64 29 247 87 91 60 17 1.008

13

88,2 87,9 68,8 23,6 92,9 131,8 118,2 93,8 15,7 0,0 74,9

IBU NIFAS MENDAPAT VIT A JUMLAH % 14

181 198 41 17 194 64 62 25 7 789

15

76,1 85,7 44,1 13,8 72,9 97,0 80,5 39,1 6,5 0,0 58,7

TABEL 30 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO 1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

DISTRIK

PUSKESMAS

2

3

Arso 0 Arso Timur 0 Skanto Waris Senggi Web Towe 0



IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL

JUMLAH IBU HAMIL 4

TT-1

TT-2

TT-3

TT-4

TT-5

TT2+

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

250 247 98 18 307 89 695 67 24 0

44 2 24 7 13 11 9 14 7

17,6 0,8 24,5 38,9 4,2 12,4 1,3 20,9 29,2 #DIV/0!

40 9 36 11 38 18 15 4 3

16,0 3,6 36,7 61,1 12,4 20,2 2,2 6,0 12,5 #DIV/0!

47 8 3 7 44 10 5 11 6

18,8 3,2 3,1 38,9 14,3 11,2 0,7 16,4 25,0 #DIV/0!

36 24 1 2 48 7 11 10 4

14,4 9,7 1,0 11,1 15,6 7,9 1,6 14,9 16,7 #DIV/0!

38 92 9 3 112 24 12 63 2

15,2 37,2 9,2 16,7 36,5 27,0 1,7 94,0 8,3 #DIV/0!

161 133 49 23 242 59 43 88 15 0

64,4 53,8 50,0 127,8 78,8 66,3 6,2 131,3 62,5 #DIV/0!

1.795

131

7,3

174

9,7

141

7,9

143

8,0

355

19,8

813

45,3

TABEL 31 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO 1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

DISTRIK

PUSKESMAS

2

3

Arso 0 Arso Timur 0 Skanto Waris Senggi Web Towe 0


JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Imunisasi

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS

JUMLAH WUS (15-39 TAHUN) 4

TT-1

TT-2

TT-3

TT-4

TT-5

TT2+

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

2.481 2.405 972 440 2.772 683 805 669 411

0 0 0 0 0 37 0 4 0

5,4 0,6 #DIV/0!

0 0 13 50 0 48 16 50 60

1,3 11,4 7,0 2,0 7,5 14,6 #DIV/0!

4 0 120 40 1 89 59 50 40

0,2 12,3 9,1 0,0 13,0 7,3 7,5 9,7 #DIV/0!

8 6 155 30 21 71 20 30 30

0,3 0,2 15,9 6,8 0,8 10,4 2,5 4,5 7,3 #DIV/0!

2.185 2.302 583 310 2.417 427 526 353 210

88,1 95,7 60,0 70,5 87,2 62,5 65,3 52,8 51,1 #DIV/0!

2.197 2.308 871 430 2.439 635 621 483 340 0

88,6 96,0 89,6 97,7 88,0 93,0 77,1 72,2 82,7 #DIV/0!

11.638

41

0,4

237

2,0

403

3,5

371

3,2

9.313

80,0

10.324

88,7

TABEL 32 JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

1

2

1 Arso 2 3 Arso Timur 4 5 Skanto 6 Waris 7 Senggi 8 Web 9 Towe 10 JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi

FE1 (30 TABLET)

PUSKESMAS

SASARAN IBU HAMIL

JUMLAH

%

3

4

5

6


249 242 98 15 279 69 81 67 22 16 1138

264 233 75 62 294 64 95 42 9 1.138

FE3 (90 TABLET)

106 96 77 413 105 93 117 63 41 0 100

JUMLAH

%

7

8

157 198 35 15 228 51 64 18 7 773

63 82 36 100 82 74 79 27 32 0 68

TABEL 33 JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

1

DISTRIK

2

PUSKESMAS

3


JUMLAH IBU HAMIL 4

249 247 98 18 279 91 81 67 24 6 1.160

PERKIRAAN BUMIL DENGAN KOMPLIKASI KEBIDANAN 5

50 49 20 2 56 18 15 13 5 1 232

PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN

JUMLAH LAHIR HIDUP

PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL

PERKIRAAN NEONATAL KOMPLIKASI

L

P

L+P

S

%

L

P

L+P

L

P

L+P

S

%

S

%

S

%

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

60,2 68,8 0,0 50,0 86,0 120,9 220,0 134,3 0,0 0,0 80,2

110 107 35 11 138 50 65 38 12 566

109 93 31 17 107 29 47 28 5 466

30 34 0 1 48 22 33 18 0 186

219 200 66 28 245 79 112 66 17 1.032

17 16 5 2 21 8 10 6 2 -

16 14 5 3 16 4 7 4 1

33 30 10 4 37 12 17 10 3

70

155

85

5 16 1 9 2 4 3 2 42

30,3 0,0 304,8 60,6 43,5 26,7 41,0 52,6 111,1 #DIV/0! 49,5

4 11 5 4 3 2 29

24,5 0,0 236,6 0,0 31,2 0,0 56,7 71,4 266,7 #DIV/0! 41,5

9 27 1 14 2 8 6 4 71

27,4 0,0 272,7 23,8 38,1 16,9 47,6 60,6 156,9 #DIV/0! 45,9

TABEL 34 PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 PESERTA KB AKTIF NO

1

DISTRIK

2


3


NON MKJP

MKJP

PUSKESMAS IUD

%

MOP

%

4

5

6

7

6 38 9 0 18 1 0 0 0 72

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

0,7 2,5 1,7 0,0 1,0 0,3 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 1,3

0 12 1 1 2 0 0 0 0 16

0,0 0,8 0,2 0,8 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 0,3

MOW

%

IM PLAN

8

9

10

46 101 22 0 49 7 0 0 0 225

5,2 6,5 4,2 0,0 2,8 2,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 3,9

112 317 90 53 320 59 28 0 0 979

%

KON DOM

12

13

14

164 468 122 54 389 67 28 0 0 0 1.292

18,4 30,2 23,5 45,4 22,3 19,5 8,5 0,0 0,0 #DIV/0! 22,6

%

JUMLAH

11

12,6 20,5 17,3 44,5 18,4 17,2 8,5 0,0 0,0 #DIV/0! 17,1

24 19 1 0 9 0 2 0 6 61

%

SUNTI K

%

PIL

%

OBAT VAGINA

%

LAIN NYA

%

15

16

17

18

19

20

21

22

2,7 604 1,2 923 0,2 293 0,0 61 0,5 1.109 0,0 277 0,6 228 0,0 71 3,9 147 #DIV/0! 1,1 3.713

67,8 59,5 56,5 51,3 63,7 80,5 69,1 100,0 95,5 #DIV/0! 64,9

99 140 103 4 234 0 72 0 0 652

11,1 9,0 19,8 3,4 13,4 0,0 21,8 0,0 0,0 #DIV/0! 11,4

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 0,0

0 0 0 0 0 0 0 0 1 1

JUMLAH

%

23

24

25

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,6 #DIV/0! 0,0

727 1.082 397 65 1.352 277 302 71 154 0 4.427

MKJP % MKJP + + NON NON MKJP MKJP 26

81,6 891 69,8 1.550 76,5 519 54,6 119 77,7 1.741 80,5 344 91,5 330 100,0 71 100,0 154 #DIV/0! 0 77,4 5.719

27

100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 #DIV/0! 100,0

TABEL 35 PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 PESERTA KB BARU NO

1

DISTRIK

2


3


NON MKJP

MKJP

PUSKESMAS IUD

%

MOP

%

MOW

%

IMPLAN

%

JUMLAH

%

KONDOM

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

2 3 1 0 18 0 0 0 0 24

Sumber: Data Profil Puskesmas 2015 Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

0,8 1,8 1,3 0,0 1,0 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 1,0

0 0 0 0 2 0 0 0 0 2

0,0 0,0 0,0 0,0 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 0,1

1 0 1 0 49 0 0 2 0 53

0,4 0,0 1,3 0,0 2,8 0,0 0,0 8,3 0,0 #DIV/0! 2,2

26 2 23 4 320 0 6 2 0 383

10,9 1,2 29,9 14,8 18,4 0,0 3,9 8,3 0,0 #DIV/0! 15,6

29 5 25 4 389 0 6 4 0 0 462

12,2 3,0 32,5 14,8 22,3 0,0 3,9 16,7 0,0 #DIV/0! 18,8

7 3 0 0 9 0 3 0 3 25

%

SUNTIK

15

16

2,9 1,8 0,0 0,0 0,5 0,0 1,9 0,0 13,6 #DIV/0! 1,0

176 118 49 21 1.109 3 119 20 19 1.634

%

PIL

%

OBAT VAGINA

%

LAIN NYA

%

JUMLAH

%

MKJP + NON MKJP

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

73,9 70,2 63,6 77,8 63,7 100,0 76,8 83,3 86,4 #DIV/0! 66,6

26 42 3 2 234 0 27 0 0 334

10,9 25,0 3,9 7,4 13,4 0,0 17,4 0,0 0,0 #DIV/0! 13,6

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 0,0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 0,0

209 163 52 23 1.352 3 149 20 22 0 1.993

87,8 97,0 67,5 85,2 77,7 100,0 96,1 83,3 100,0 #DIV/0! 81,2

238 168 77 27 1.741 3 155 24 22 0 2.455

% MKJP + NON MKJP 27

100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 #DIV/0! 100,0

TABEL 36 JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

JUMLAH PUS

1

2

3

4




1.917 1.859 752 277 2.143 627 598

PESERTA KB BARU

PESERTA KB AKTIF

JUMLAH

%

JUMLAH

%

5

6

7

8

183

238 168 77 22 179 3 155 20 22

8.356

884

12,4 9,0 10,2 7,9 8,4 0,5 25,9 #DIV/0! 12,0 #DIV/0! 10,6

891 1.539 519 101 1.729 344 330 71 154 0 5.678

46,5 82,8 69,0 36,5 80,7 54,9 55,2 #DIV/0! 84,2 #DIV/0! 68,0

TABEL 37 BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

1

1

2

Arso

2 3

PUSKESMAS

Arso Timur

4

3

Arso Kota

JUMLAH LAHIR HIDUP

L

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG P L+P

BBLR P

L

L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

110

109

219

112

101,8

112

102,8

224

102,3

5

4,5

3

2,7

8

3,6

0 Arso Barat

107

93

200

109

101,9

84

90,3

193

96,5

6

5,5

7

8,3

13

6,7

Arso Timur

35

31

66

46

131,4

47

151,6

93

140,9

3

6,5

5

10,6

8

8,6

11

17

28

11

100,0

17

100,0

28

100,0

1

9,1

0

0,0

1

3,6

138

107

245

138

100,0

107

100,0

245

100,0

3

2,2

6

5,6

9

3,7

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

6

Waris

Kenandega

50

29

79

52

104,0

35

120,7

87

110,1

2

3,8

1

2,9

3

3,4

7

Senggi

Senggi

65

47

112

65

100,0

47

100,0

112

100,0

4

6,2

3

6,4

7

6,3

8

Web

Ubrub

38

28

66

38

100,0

28

100,0

66

100,0

2

5,3

1

3,6

3

4,5

9

Towe

Towe

12

5

17

3

25,0

3

60,0

6

35,3

2

66,7

1

33,3

3

50,0

#DIV/0!

0

#DIV/0!

#DIV/0!

0

#DIV/0!

103,0

1.054

102,1

5,6

55

5,2

10

0 Milki


0

0

0

566

466

1.032

#DIV/0! 574

101,4

480

#DIV/0! 28

4,9

27

TABEL 38 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1

Arso

2 3

Arso Timur

4

Arso Kota

KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1) L P L+P

JUMLAH BAYI

KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP) L P L+P

L

P

L +P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

110

109

219

110

100,0

109

100,0

219

100,0

110

100,0

105

96,3

215

98,2

0 Arso Barat

113

119

232

112

99,1

92

77,3

204

87,9

102

90,3

102

85,7

204

87,9

Arso Timur

35

31

66

27

77,1

30

96,8

57

86,4

26

74,3

31

100,0

57

86,4

11

15

26

11

100,0

15

100,0

26

100,0

10

90,9

12

80,0

22

84,6

138

107

245

138

100,0

107

100,0

245

100,0

138

100,0

107

100,0

245

100,0 100,0

0 Ptewi

5

Skanto

Arso III

6

Waris

Kenandega

52

57

109

52

100,0

57

100,0

109

100,0

52

100,0

57

100,0

109

7

Senggi

Senggi

46

37

83

47

102,2

32

86,5

79

95,2

46

100,0

32

86,5

78

94,0

8

Web

Ubrub

22

36

58

38

172,7

27

75,0

65

112,1

36

163,6

26

72,2

62

106,9

9

Towe

Towe

12

10

22

8

66,7

6

2

16,7

1

10

0 Milki


0 539

521

1.060

#DIV/0! 543

100,7

475

60,0

14

63,6

#DIV/0!

0

#DIV/0!

91,2

1.018

96,0

#DIV/0! 522

96,8

473

10,0

3

13,6

#DIV/0!

0

#DIV/0!

90,8

995

93,9

TABEL 39 JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3



JUMLAH BAYI L

P

L+P

4

5

6

114 107 47 7 142 42 41 24 12

113 113 42 10 111 46 33 37 10

536

515

227 220 89 17 253 88 74 61 22 16 1.067

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF USIA 0-6 BULAN L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % 7

8

-

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 0,0

9

10

-

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 #DIV/0! 0,0

11

30 161 21 6 40 106 58 15 2 439

12

13,2 73,2 23,6 35,3 15,8 120,5 78,4 24,6 9,1 0,0 41,1

TABEL 40 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

1

1

2

Arso

2 3

Arso Timur

4

3

Arso Kota

PELAYANAN KESEHATAN BAYI

JUMLAH BAYI

PUSKESMAS

L

P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

L+P JUMLAH 11

% 12

110

109

219

125

113,6

94

86,2

219

100,0

0 Arso Barat

113

119

232

116

102,7

98

82,4

214

92,2

Arso Timur

35

31

66

38

108,6

33

106,5

71

107,6

0 Ptewi

11

15

26

9

81,8

8

53,3

17

65,4

138

107

245

138

100,0

107

100,0

245

100,0

Kenandega

52

57

109

52

100,0

57

100,0

109

100,0

Senggi

Senggi

46

37

83

39

84,8

37

100,0

76

91,6

Web

Ubrub

22

36

58

24

109,1

24

66,7

48

82,8

Towe

Towe

12

10

22

12

100,0

11

110,0

23

104,5

5

Skanto

Arso III

6

Waris

7 8 9 10

0 Milki


0

0

0

539

521

1.060

#DIV/0! 553

102,6

#DIV/0! 469

90

0 1.022

#DIV/0! 96,4

TABEL 41 CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

JUMLAH DESA/KELURAHAN

DESA/KEL UCI

% DESA/KEL UCI

1

2

3

4

5

6



Sumber: Seksi Pengamatan Penyakit dan Imunisasi

10 7 6 5 8 6 6 6 7

10 7 6 4 8 6 6 5 6

100,0 100,0 100,0 80,0 100,0 100,0 100,0 83,3 85,7

61

58

95,1

TABEL 42 CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

1

DISTRIK

2

1 Arso 2 0 3 Arso Timur 4 0 5 Skanto 6 Waris 7 Senggi 8 Web 9 Towe 10 0 JUMLAH (KAB/KOTA)

JUMLAH BAYI

PUSKESMAS

3



DPT1+HB1 P

L

L+P

BAYI DIIMUNISASI DPT3+HB3 P

L

L+P

DO RATE (%)

CAMPAK P

L

L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16,0

17

18

19

20

21

22

23

24

110 113 35 11 138 52 46 22 12 539

109 119 31 15 107 57 37 36 10 521

219 232 66 26 245 109 83 58 22 1.060

134 131 35 17 164 49 35 20 12

121,8 115,9 100,0 154,5 118,8 94,2 76,1 90,9 100,0 #DIV/0! 597 110,8

153 124 51 27 84 44 50 20 10

140,4 104,2 164,5 180,0 78,5 77,2 135,1 55,6 100,0 #DIV/0! 563 108,1

287 131,1 255 109,9 86 130,3 44 169,2 248 101,2 93 85,3 85 102,4 40 69,0 22 100,0 0 #DIV/0! 1.160 109,4

143 119 33 14 145 48 38 14 18

130,0 105,3 94,3 127,3 105,1 92,3 82,6 63,6 150,0 #DIV/0! 572 106,1

142 129 44 22 97 43 54 19 14

130,3 108,4 141,9 146,7 90,7 75,4 145,9 52,8 140,0 #DIV/0! 564 108,3

285 130,1 248 106,9 77 116,7 36 138,5 242 98,8 91 83,5 92 110,8 33 56,9 32 145,5 0 #DIV/0! 1.136 107,2

136 116 30 15 146 47 32 15 16

123,6 102,7 85,7 136,4 105,8 90,4 69,6 68,2 133,3 #DIV/0! 553 102,6

149 142 44 16 90 45 34 13 14

136,7 119,3 141,9 106,7 84,1 78,9 91,9 36,1 140,0 #DIV/0! 547 105,0

L

P

L+P

25

26

27

285 130,1 -1,49 2,61 0,70 258 111,2 11,45 -14,52 -1,18 74 112,1 14,29 13,73 13,95 31 119,2 11,76 40,74 29,55 236 96,3 10,98 -7,14 4,84 92 84,4 4,08 -2,27 1,08 66 79,5 8,57 32,00 22,35 28 48,3 25,00 35,00 30,00 30 136,4 -33,33 -40,00 -36,36 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 1.100 103,8 7,37 2,84 5,17

TABEL 43 CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3


JUMLAH BAYI

BCG P

L

L+P

BAYI DIIMUNISASI POLIO4 P

L

L+P

L

IMUNISASI DASAR LENGKAP P L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

110 113 35 11 138 52 46 22 12 0 539

109 119 31 15 107 57 37 36 10 0 521

219 232 66 26 245 109 83 58 22 0 1.060

132 137 34 17 168 51 34 27 13

120 121 97 155 122 98 74 123 108 #DIV/0! 613 114

155 118 51 27 78 42 31 22 10

142 99 165 180 73 74 84 61 100 #DIV/0! 534 102

287 131 255 110 85 129 44 169 246 100 93 85 65 78 49 84 23 105 0 #DIV/0! 1.147 108

102 99 31 16 108 40 37 24 11

92,727 87,611 88,571 145,45 78,261 76,923 80,435 109,09 91,667 #DIV/0! 468 86,827

153 149 46 24 162 60 52 35 16

140,37 125,21 148,39 160 151,4 105,26 140,54 97,222 160 #DIV/0! 697 133,78

255 116,44 248 106,9 77 116,67 40 153,85 270 110,2 100 91,743 89 107,23 59 101,72 27 122,73 0 #DIV/0! 1.165 109,91

102 100 31 16 97 32 34 26 15

92,727 88,496 88,571 145,45 70,29 61,538 73,913 118,18 125 #DIV/0! 453 84,045

154 150 46 24 144 48 52 39 21

141,28 126,05 148,39 160 134,58 84,211 140,54 108,33 210 #DIV/0! 678 130,13

256 116,89 250 107,76 77 116,67 40 153,85 241 98,367 80 73,394 86 103,61 65 112,07 36 163,64 0 #DIV/0! 1.131 106,7

TABEL 44 CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

1

DISTRIK

2

PUSKESMAS

3

1 Arso Arso Kota 2 0 Arso Barat 3 Arso Timur Arso Timur 4 0 Ptewi 5 Skanto Arso III 6 Waris Kenandega 7 Senggi Senggi 8 Web Ubrub 9 Towe Towe 10 0 Milki JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi

JUMLAH BAYI L

P

L+P

4

5

6

-

515 213 82 65 259 109 121 45 30 32 1.471

-

BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A L P SƷ % % S 7

8

-

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

9

-

10

JUMLAH

L+P

ANAK BALITA (12-59 BULAN) MENDAPAT VIT A L P L+P % % S S

S

%

L

P

11

12

13

14

15

-

957 847 318 159 1.182 406 319 263 115 4.566

#DIV/0! 542 #DIV/0! 218 #DIV/0! 64 #DIV/0! 37 #DIV/0! 179 #DIV/0! 87 #DIV/0! 54 #DIV/0! 36 #DIV/0! 24 #DIV/0! #DIV/0! 1.241

105,24 102,35 78,05 56,92 69,11 79,82 44,63 80,00 80,00 0,00 84,36

-

16

17

-


18

-

19

JUMLAH

L+P

BALITA (6-59 BULAN) MENDAPAT VIT A L P % % S S

S

%

L

P

L+P

20

21

22

23

24

25

26

27

-

-

1.472 1.060 400 224 1.441 515 440 308 145 32 6.037

-


-

#DIV/0! 789 82,45 #DIV/0! 770 90,91 #DIV/0! 235 73,90 #DIV/0! 69 43,40 #DIV/0! 536 45,35 #DIV/0! 300 73,89 #DIV/0! 82 25,71 #DIV/0! 104 39,54 #DIV/0! 43 37,39 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 2.928 64,13

28

L+P S

%

29

30

#DIV/0! 1.331 #DIV/0! 988 #DIV/0! 299 #DIV/0! 106 #DIV/0! 715 #DIV/0! 387 #DIV/0! 136 #DIV/0! 140 #DIV/0! 67 #DIV/0! #DIV/0! 4.169

90,42 93,21 74,75 47,32 49,62 75,15 30,91 45,45 46,21 0,00 69,06

TABEL 45 JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 ANAK 0-23 BULAN (BADUTA) NO

1

DISTRIK

PUSKESMAS

2


3



BGM P

DITIMBANG

JUMLAH BADUTA DILAPORKAN (S)

JUMLAH (D)

% (D/S)

L

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

310 215 0 0 310 110 98 76 27

290 255 0 0 259 102 84 80 24

215 206 656 0 185 84 48 39 14

211 233 750 0 167 82 46 44 12

1.146

1.094

1.447

1.545

600 470 0 0 569 212 182 156 51 0 2.240

426 69,4 72,8 71,0 439 95,8 91 93,4 1.406 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 352 59,7 64 61,9 166 76,4 80 78,3 94 49,0 55 51,6 83 51,3 55 53,2 26 51,9 50 51,0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 2.992 126,3 141 133,6

1 0,5 4 1,9 0 0,0 0 #DIV/0! 1 0,5 4 4,8 1 2,1 2 5,1 2 14,3 #DIV/0! 15 1,0

1 0,5 8 3,4 0 0,0 0 #DIV/0! 7 4,2 11 13,4 8 17,4 4 9,1 0 0,0 #DIV/0! 39 2,5

2 0,5 12 2,7 0 0,0 0 #DIV/0! 8 2,3 15 9,0 9 9,6 6 7,2 2 7,7 0 #DIV/0! 54 1,8

TABEL 46 CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 ANAK BALITA (12-59 BULAN) NO

1

DISTRIK

PUSKESMAS

2


3



MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

JUMLAH

L

P

L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

505 988 168 86 575 212 167 162 50 2.913

452 874 154 98 591 155 152 142 65 2.683

957 1.862 322 184 1.166 367 319 304 115 0 5.596

124 112 130 62 224 106 113 20 891

24,6 11,3 77,4 72,1 39,0 50,0 67,7 0,0 40,0 #DIV/0! 30,6

85 112 144 48 196 95 103 22 805

18,8 12,8 93,5 49,0 33,2 61,3 67,8 0,0 33,8 #DIV/0! 30,0

209 224 274 110 420 201 216 192 42 0 1.888

21,8 12,0 85,1 59,8 36,0 54,8 67,7 63,2 36,5 #DIV/0! 33,7

TABEL 47 JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 BALITA NO

1

DISTRIK

2


PUSKESMAS

3


BGM P

DITIMBANG

JUMLAH BALITA DILAPORKAN (S)

JUMLAH (D)

% (D/S)

L

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

655 503 196 100 715 263 206 152 72

630 544 179 110 680 244 191 148 71

469 481 126 43 415 189 101 60 30

458 517 127 50 426 178 103 67 27

2.862

2.797

1.914

1.953

1.285 1.047 375 210 1.395 507 397 300 143 95 5.754

927 71,6 72,7 998 95,6 95 253 64,3 71 93 43,0 45 841 58,0 63 367 71,9 73 204 49,0 54 127 39,5 45 57 41,7 38 0 #DIV/0! #DIV/0! 3.867 66,9 70

72,1 95,3 67,5 44,3 60,3 72,4 51,4 42,3 39,9 0,0 67,2

11 28 14 13 26 15 8 10 14

2,3 5,8 11,1 30,2 6,3 7,9 7,9 16,7 46,7 #DIV/0! 139 7,3

21 32 12 9 35 22 7 8 13

4,6 6,2 9,4 18,0 8,2 12,4 6,8 11,9 48,1 #DIV/0! 159 8,1

32 3,5 60 6,0 26 10,3 22 23,7 61 7,3 37 10,1 15 7,4 18 14,2 27 47,4 0 #DIV/0! 298 7,7

TABEL 48 CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3



KASUS BALITA GIZI BURUK MENDAPAT PERAWATAN L P

JUMLAH DITEMUKAN

L+P

L

P

L+P

S

%

S

%

S

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

1 -

-

1 1

1 -

1

1

-

1 -

2

3

1 1

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100,0

1 1 2

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100,0 #DIV/0! 100,0 #DIV/0! #DIV/0! 100,0

1 1 1 3

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100,0 100,0 #DIV/0! 100,0 #DIV/0! #DIV/0! 100,0

TABEL 49 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

JUMLAH

PUSKESMAS L

1

2


3


P

4

5

139 129 59 54 186 202 62 0 24

122 166 51 34 165 199 46 0 16

855

799

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) L

P

SD DAN SETINGKAT

L+P

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

6

7

8

9

10

11

12

261 295 110 88 351 401 108 0 40 0 1.654

133 118 50 37 47 180 33 0 13 611

95,7 91,5 84,7 68,5 25,3 89,1 53,2 #DIV/0! 54,2 #DIV/0! 71,5 71,5

113 144 44 28 32 176 16 0 9 562

JUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)

13

14

L+P

92,6 86,7 86,3 82,4 19,4 88,4 34,8 #DIV/0! 56,3 #DIV/0! 70,3 70,3

246 262 94 65 79 356 49 0 22 0 1.173

94,3 88,8 85,5 73,9 22,5 88,8 45,4 #DIV/0! 55,0 #DIV/0! 70,9 70,9

% 15

272 94 93 1.678 401 495 0 357

261 94 0 79 356 130 0 63

3.390

983

#DIV/0! 96 100 0 5 89 26 #DIV/0! 18 #DIV/0! 29

TABEL 50 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1 Arso 2 3 Arso Timur 4 5 Skanto 6 Waris 7 Senggi 8 Web 9 Towe 10 JUMLAH (KAB/ KOTA)



PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PENCABUTAN GIGI RASIO TUMPATAN/ TUMPATAN GIGI TETAP TETAP PENCABUTAN 4

5

6

6 111 254 -

26 160 168 -

371

354

0,2 0,7 #DIV/0! #DIV/0! 1,5 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 1,0

TABEL 51 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1 Arso 2 0 3 Arso Timur 4 0 5 Skanto 6 Waris 7 Senggi 8 Web 9 Towe 10 0 JUMLAH (KAB/ KOTA)



JUMLAH JUMLAH SD/MI DGN SIKAT GIGI SD/MI MASSAL 4

5

11 12 6 14 -

14 -

7 3 53

2 16

%

JUMLAH SD/MI MENDAPAT YAN. GIGI

%

6

7

8

0,0 0,0 #DIV/0! 0,0 100,0 #DIV/0! 28,6 #DIV/0! 0,0 #DIV/0! 30,2

11 5 14 30

MURID SD/MI DIPERIKSA

JUMLAH MURID SD/MI

100,0 0,0 #DIV/0! 83,3 100,0 #DIV/0! 0,0 #DIV/0! 0,0 #DIV/0! 56,6

PERLU PERAWATAN

MENDAPAT PERAWATAN

L

P

L+P

L

%

P

%

L+P

%

L

P

L+P

L

%

P

%

L+P

%

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

37 120 16 8 -

27 141 19 6 -

181

193

64 261 35 14 374

707

683

97 1.025 263 -

70 906 232 -

2.092

1.891

1.390 167 1.931 495 3.983

134 125 16 60 186 521

19,0 #DIV/0! #DIV/0! 61,9 18,1 #DIV/0! 0,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 24,9

116 147 19 43 216 541


250 272 35 103 402 1.062


37 5 16 58

100,0 0,0 0,0 #DIV/0! 200,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 32,0

27 4 19 50


64 9 35 108


TABEL 52 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 USILA (60TAHUN+) NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3




JUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

L

P

L+P

L

%

P

%

L+P

%

4

5

6

7

8

9

10

11

12

362

370

29 34 1.717 0 85 6 0

50 26 1.322 0 54 6 0

2.233

1.828

732 0 79 60 3.039 0 139 12 0 0 4.061

0 29 34 1.717 31 20 0 0 1.831

#DIV/0! 100,00 100,00 100,00 #DIV/0! 23,53 #DIV/0! #DIV/0! 82,00

0 50 26 1.322 0 21 0 0 1.419

#DIV/0! 100,00 100,00 100,00 #DIV/0! 38,89 #DIV/0! #DIV/0! 77,63

0 474 79 60 3.039 31 41 0 0 0 3.724

#DIV/0! 100,00 100,00 100,00 #DIV/0! 29,50 #DIV/0! #DIV/0! 91,70

TABEL 53 JUMLAH KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN NO

DISTRIK

PUSKESMAS

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN

JUMLAH KUNJUNGAN RUMAH

PENYEBARAN INFORMASI

1

2

3

4

5

6

1 Arso Arso Kota 2 0 Arso Barat 3 Arso Timur Arso Timur 4 0 Ptewi 5 Skanto Arso III 6 Waris Kenandega 7 Senggi Senggi 8 Web Ubrub 9 Towe Towe 10 0 Milki SUB JUMLAH I 1 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 2 Rumah Sakit JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

192 28 432 60 0 72 128 60 126

300 49 297 11 0 21 419 46 45

300 0 109 5 0 6 419 0 4

1098

1188

843

1098

1188

843

TABEL 54 CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

JENIS JAMINAN KESEHATAN

1

2

PESERTA JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN JUMLAH % P L+P L P

L 3

4

5

6

L+P

7

8

1 JAMKESMAS

46.726

0,00

0,00

90,26

2 ASKES PNS

2.776

0,00

0,00

5,36

0

0,00

0,00

0,00

25

0,00

0,00

0,05

5 ASURANSI PERUSAHAAN

0

0,00

0,00

0,00

6 ASURANSI SWASTA

0

0,00

0,00

0,00

12.601

0,00

0,00

24,34

62.128

0,00

0,00

120,02

3 JPK JAMSOSTEK 4

TNI/POLRI/PNS/ KEMHAN/PNS POLRI

7 JAMKESDA


0

0

TABEL 55 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 JUMLAH KUNJUNGAN NO

SARANA PELAYANAN KESEHATAN

1

2

1 Puskesmas Arso Kota 2 Puskesmas Arso Barat 3 Puskesmas Arso Timur 4 Puskesmas Ptewi 5 Puskesmas Arso III 6 Puskesmas Kenandega 7 Puskesmas Senggi 8 Puskesmas Ubrub 9 Puskesmas Towe 10 Puskesmas Milki SUB JUMLAH I 1 RSUD Kwaingga 2 RS …. 3 RS …. 4 RS ….

RAWAT JALAN

KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

RAWAT INAP

JUMLAH

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

3

4

5

6

7

8

9

10

0

0

SUB JUMLAH II 1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 2 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 3 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 4 Sarana Yankes lainnya (sebutkan)

0

0

SUB JUMLAH III JUMLAH (KAB/KOTA)

0 0

0 0

24.221 11.559 9.455 2.989 35.914 4.448 10.592 6.892 1.505 366 107.941 41.273 0 0 0 0 41.273 0 0 0 0 0 0 149.214

27.756

24.010

51.766

27.756

24.010

51.766

0,0

0,0

288,2

10,9

14,9

12,7

JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA CAKUPAN KUNJUNGAN (%)

Sumber: Bidang Yankes dan RS 2015 Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan

137 0 0 0 1.076 28 101 27 0

159 0 0 0 1.185 21 47 13 0

1.369 1.651

1.425 2.153

1.651

2.153

0 3.020

0 3.578

296 0 0 0 2.261 49 148 40 0 0 2.794 3.804 0 0 0 0 3.804 0 0 0 0 0 0 6.598

L+P 11

0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0

0 0

0

0

0 0

0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 56 ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

NAMA RUMAH a SAKIT

JUMLAH TEMPAT TIDUR

1

2

3

1 RSUD Kwaingga 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 KABUPATEN/KOTA

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT

GDR

NDR

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

100

19.108

22.165

41.273 -

47

53

100 -

15

17

32 -

2,5 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!






100

19.108

22.165

41.273

47

53

100

15

17

32

0,2

0,2

0,2

0,1

0,1

0,1

Sumber: RS Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

TABEL 57 INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

NAMA RUMAH SAKITa

JUMLAH TEMPAT TIDUR

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

JUMLAH HARI PERAWATAN

JUMLAH LAMA DIRAWAT

BOR (%)

1

2

3

4

5

6

7

1 RSUD Kwaingga 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 KABUPATEN/KOTA

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 100

Sumber: RS Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

41.273 41273

6

6

BTO (KALI) 8


6

0,0

TOI (HARI)

ALOS (HARI)

9

10



412,73

0,9

0,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0

TABEL 58 PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 RUMAH TANGGA NO 1

DISTRIK

PUSKESMAS

2


3



JUMLAH

JUMLAH DIPANTAU

% DIPANTAU

JUMLAH BER- PHBS

% BER- PHBS

4

5

6

7

8

2.605 2.408 1.063 164 3.650 540 649 2.972 162

300 2.127 500 100 2.055 113 365 500 73

14.213

6.133

11,5 88,3 47,0 61,0 56,3 20,9 56,2 16,8 45,1

17 1.750 411 8 1.681 90 208 8

43,2

4.173

#DIV/0!

5,7 82,3 82,2 8,0 81,8 79,6 57,0 11,0 #DIV/0! 68,0

TABEL 59 PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 2014 NO

1

DISTRIK

2


PUSKESMAS

3


Sumber: Seksi Penyehatan Lingkungan

JUMLAH SELURUH RUMAH 4

1619 2708 934 236 3812 555 696 270 245 0 11.075

2015

RUMAH MEMENUHI SYARAT (RUMAH SEHAT)

RUMAH DIBINA

RUMAH MEMENUHI SYARAT (RUMAH SEHAT)

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

5

6

8

9

10

11

581 505 83 2.208 244 130 6 3.757

35,89 0,00 54,07 35,17 57,92 43,96 0,00 48,15 2,45 #DIV/0! 33,92

810 2.681 747 118 2.859 177 487 135 62 8076

50,03 99,00 79,98 50,00 75,00 31,89 69,97 50,00 25,31 #DIV/0! 72,92

696 2.217 501 60 2.419 140 245 46 9 6333

42,99 81,87 53,64 25,42 63,46 25,23 35,20 17,04 3,67 #DIV/0! 57,18

TABEL 60 PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 BUKAN JARINGAN PERPIPAAN


437 0 0 2 648 25

6.393

1115

2222

1115

3 0 0

0

0

0

194

239

105

239

0

0

0

0

24

25

29

1 0 2 0 0 0 0 0 0

17 0 61 0 0 50 0 0 0

629 0 1676 139 0 0 425 129 15

437 0 150 125 0 0 425 35 12

128 0 766 91 0 25 0 25 54

20

163

3

128

3013

1184

1089

30

PENDUDUK YANG MEMILIKI AKSES AIR MINUM

MEMENUHI SYARAT

36

183

3730

190

3730

183

3730

4237 38,62 0 0,00 61 1,38 2 0,12 834 5,89 75 2,46 0 0,00 3 0,10 0 0,00 0 #DIV/0! 5212 9,86

32

33

JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA

35

3730

JUMLAH SARANA

34

190

31

0


28

52 0 61 0 0 50 0 0 0

JUMLAH SARANA

27

3 0 2 0 0 15 0 0 0


26

MEMENUHI SYARAT

JUMLAH SARANA

23


22

JUMLAH SARANA

21


20

PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)

PENAMPUNGAN AIR HUJAN

MEMENUHI SYARAT

JUMLAH SARANA

19

53 0 0 0 186 0 0 0 0


18

5 0 0 0 100 0 0 0 0

JUMLAH SARANA

17

53 0 0 0 186 0 0 0 0


16

8 186 -

MEMENUHI SYARAT

JUMLAH SARANA

15


14

JUMLAH SARANA

13


11

JUMLAH SARANA

10


9

327 1699 56 2 126 12 0 0 0

JUMLAH SARANA

8

437 0 0 2 648 25 0 3 0


6

MATA AIR TERLINDUNG

%

52.850

5

1.530 2.662 922 18 1.119 140 1 1

MEMENUHI SYARAT

TERMINAL AIR

JUMLAH

10971 10903 4420 1637 14152 3052 3659 2972 1084

MEMENUHI SYARAT

SUMUR BOR DENGAN POMPA

JUMLAH SARANA

4


3


MEMENUHI SYARAT

JUMLAH SARANA

2


PENDUDUK

SUMUR GALI DENGAN POMPA


1

PUSKESMAS

JUMLAH SARANA

DISTRIK


NO

JUMLAH SARANA

SUMUR GALI TERLINDUNG

TABEL 61 PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

JUMLAH PENYELENGGARA AIR MINUM

1

2

3

4




JUMLAH SAMPEL DIPERIKSA

MEMENUHI SYARAT (FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)

JUMLAH

%

JUMLAH

5

6

7

0 22 5 0 21 0 12 0 0

0 22 5 0 19 0 0 0 0

60

46

#DIV/0! 100,00 100,00 #DIV/0! 90,48 #DIV/0! 0,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 76,67

% 8

0 19 5 0 17 0 0 0 0 41

#DIV/0! 86,36 100 #DIV/0! 89,47 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 89,13

TABEL 62 PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 JENIS SARANA JAMBAN


23 -

5

37

1

88

1 -

6

28

17

19

20

21

-

-

-

24 3 1.510 2 1.539

41 13 1.100 12 1.166

3 3 765 771

19 4 928 3 954

#DIV/0! #DIV/0! 46,341 30,769 84,364 #DIV/0! #DIV/0! 25 #DIV/0! #DIV/0! 81,82

727 941 401 21 345 2.435

22

2.541 3.984 1.408 62 128

8.123

JUMLAH KK PENGGUNA

18

-

JUMLAH

23

24

25

26

-

170 941 484 20 128 1.743

6,6903 23,619 34,375 32,258 100 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 21,46

JUMLAH SARANA

16


15

499 25 1.696 25,07 302 27,061 35 31,532 1.363 27,114 140 17,5 781 20,381 43 29,054 9 25,714 #DIV/0! 4.868 24,55

JUMLAH KK PENGGUNA

14

JUMLAH SARANA

475 1.696 280 35 1.331 41 950 20 6 4.834


13

1.996 6.765 1.116 111 5.027 800 3.832 148 35 19.830

JUMLAH SARANA

12

940 1.696 280 35 1.959 41 950 63 116 6.080

% PENDUDUK PENGGUNA

11

MEMENUHI SYARAT

KK DENGAN AKSES SANITASI LAYAK

% PENDUDUK PENGGUNA

-

10

32,53 #DIV/0! #DIV/0! 20,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 31,82

JUMLAH SARANA

-

27

MEMENUHI SYARAT

JUMLAH KK PENGGUNA

9

5

JUMLAH SARANA

8

83


7

14

CEMPLUNG

% PENDUDUK PENGGUNA

13.300

6

JUMLAH SARANA

50.456

2541 2662 1094 236 4221 719 1032 550 245

PLENGSENGAN

MEMENUHI SYARAT

% PENDUDUK PENGGUNA

5

6743 10749 4420 1669 15577 2984 3832 2611 1871

JUMLAH KK PENGGUNA

4

JUMLAH SARANA

3


MEMENUHI SYARAT


2


PUSKESMAS

LEHER ANGSA

JUMLAH SARANA

1

DISTRIK

JUMLAH KK

NO

JUMLAH PENDUDUK

KOMUNAL

3 111 114

%

27

696 27,4 2637 99,1 805 73,6 60 25,4 2419 57,3 140 19,5 781 75,7 46 8,4 9 3,7 0 #DIV/0! 7.593 57,1

TABEL 63 DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) NO

DISTRIK

PUSKESMAS

JUMLAH DESA/ KELURAHAN

1

2

3

4




10 7 6 5 8 6 6 6 4 3 61

DESA MELAKSANAKAN STBM

DESA STOP BABS (SBS)

DESA STBM

JUMLAH

%

JUMLAH

%

JUMLAH

%

5

6

7

8

9

10

5 7 6 1 8 3 30

50 100 100 20 100 0 50 0 0 0 49,2

1 0 1 0 0 0 1 0 0 3,0

10,0 0,0 16,7 0,0 0,0 0,0 16,7 0,0 0,0 0,0 4,92

5 7 6 1 8 3 30

50 100,00 100 20 100 0,00 50,00 0 0 0 49,18

TABEL 64 PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 TEMPAT-TEMPAT UMUM


-

-

66

16

13

43

1

0

0

26 24 12 7 31 15 10 7 7 0 139

2 3 3 1 1 10

21

22

-

#DIV/0! 1 100,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 1 100,0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

23

24

25

26

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

-

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

%

20

100,0 100,0 83,3 100,0 100,0 62,5 100,0 100,0 100,0 #DIV/0! 39 90,7

JUMLAH

19

11 6 5 1 8 5 1 1 1

%

18

TEMPATTEMPAT UMUM

JUMLAH

17

66,7 75,0 #DIV/0! #DIV/0! 75,0 100,0 100,0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 76,9

NON BINTANG

%

16

JUMLAH

15

3 150,0 3 100,0 1 100,0 2 100,0 3 75,0 1 100,0 1 100,0 - #DIV/0! - #DIV/0! 14 87,5

%

14

100,0 90,0 100,0 25,0 60,0 60,0 100,0 25,0 #DIV/0! 45 68,2

JUMLAH

13

10 9 5 1 9 3 7 1 -

%

12

BINTANG

JUMLAH

11

1 -

SLTA

HOTEL

%

10

11 6 6 1 8 8 1 1 1

SD

JUMLAH

9

3 4 4 1 1 -

SLTP

RUMAH PUSKESMAS SAKIT UMUM

%

8

2 3 1 2 4 1 1 2 -

SARANA KESEHATAN

JUMLAH

7

10 10 5 4 15 5 7 4 6

SARANA PENDIDIKAN

%

6

NON BINTANG

5

BINTANG

4

RUMAH SAKIT UMUM

3


PUSKESMAS

2


SLTA

1

HOTEL

PUSKESMAS

SLTP

DISTRIK

SD

NO

SARANA KESEHATAN

JUMLAH

SARANA PENDIDIKAN

MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

JUMLAH TTU

YANG ADA

27

26 22 11 4 23 10 10 2 1 109

100,0 91,7 91,7 57,1 74,2 66,7 100,0 28,6 14,3 #DIV/0! 78,4

TABEL 65 TEMPAT PENGELOLAAN MAKAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI NO

DISTRIK

1

2


PUSKESMAS

JUMLAH TPM

3

4



RUMAH DEPOT AIR JASA BOGA/ MAKAN/ MINUM KANTIN RESTORAN (DAM) 5

6

7

MAKANAN JAJANAN

TOTAL

8

9

92 70 8 4 67 0 12 0 0

2 0 0 0 0 0 0 0 0

17 18 3 1 8 0 0 0 0

9 18 4 0 19 0 0 0 0

5 9 0 0 0 0 0 0 0

253

2

47

50

14

33 45 7 1 27 0 0 0 0 0 113

TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI %

JASA BOGA/ KANTIN

10

11

35,87 64,29 87,50 25,00 40,30 #DIV/0! 0,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 44,66

RUMAH DEPOT AIR MAKAN/ MINUM RESTORAN (DAM) 12

13

MAKANAN JAJANAN

TOTAL

%

14

15

16

6 0 0 0 0 0 1 0 0

43 8 0 2 38 0 9 0 0

6 12 1 1 2 0 2 0 0

4 5 0 0 0 0 0 0 0

7

100

24

9

59 25 1 3 40 0 12 0 0 0 140

64,13 35,71 12,50 75,00 59,70 #DIV/0! 100,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 55,34

TABEL 66


3 0 0 0 0 0 1 0 0 0 4

44 70 8 2 31 0 12 0 0 0 167

10

11

47,83 100,00 100,00 50,00 46,27 #DIV/0! 100,00 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 66,01

33 45 7 1 27 0 0 0 0 0 113

12

13

14

15

PERSENTASE TPM DIUJI PETIK

9

9 14 0 0 0 0 0 0 0 0 23

TOTAL

8

9 30 5 0 20 0 2 0 0 0 66

MAKANAN JAJANAN

7

23 26 3 2 11 0 9 0 0 0 74

RUMAH MAKAN/ RESTORAN

6

DEPOT AIR MINUM (DAM)

5

92 70 8 4 67 0 12 0 0 0 253

JUMLAH TPM DIUJI PETIK JASA BOGA/ KANTIN

4

JUMLAH TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI

3

TOTAL

2

1 Arso Arso Kota 2 0 Arso Barat 3 Arso Timur Arso Timur 4 0 Ptewi 5 Skanto Arso III 6 Waris Kenandega 7 Senggi Senggi 8 Web Ubrub 9 Towe Towe 10 0 Milki JUMLAH (KAB/KOTA)

MAKANAN JAJANAN

1

DEPOT AIR MINUM (DAM)

PUSKESMAS

RUMAH MAKAN/ RESTORAN

DISTRIK

JASA BOGA/ KANTIN

NO

JUMLAH TPM

JUMLAH TPM DIBINA

PERSENTASE TPM DIBINA

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

16

0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 16 0 0 17 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

0

0

33

0

17

0 16 0 0 17 0 0 0 0 0 33

0,00 35,56 0,00 0,00 62,96 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 29,20

Tabel 67 PRESENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

NAMA OBAT

KEMASAN

KEBUTUHAN

TOTAL PENGGUNAAN

1

2

3

4

5

1 2 3 4 5 6 7 8

Alopurinol tablet 100 mg Aminofilin tablet 200 mg Aminofilin injeksi 24 mg/ml Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL) Amoksisilin kapsul 250 mg Amoksisilin kaplet 500 mg Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg Metampiron tablet 500 mg

tablet tablet ampul @ 2 ml tablet kapsul kaplet Botol 60 ml tablet

9

Metampiron injeksi 250 mg

10

Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg

11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g + polimiksin 10.000 IU/g Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg + Heksaklorofen 250 mg Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam Salisilat 3% Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg + Levodopa 250 mg Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal) Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal) Atropin sulfat tablet 0,5 mg Atropin tetes mata 0,5% Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat) Betametason krim 0,1 % Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml Deksametason tablet 0,5 mg Dekstran 70-larutan infus 6% steril Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr)

SISA STOK

6 60700 23600 50

JUMLAH OBAT DAN VAKSIN

% KETERSEDIAAN OBAT/VAKSIN

840

7 60.700 56.500 71.850 0 5.673 351.615 4.087 115.324 7.025

8 0,00 1,88 399,17 0,00 0,27 0,88 4,09 1,80 5,85

30.100 180

32.900 71.800

21.000 400.000 1.000

ampul @ 2 ml

64000 1200

5.673 35.715 2.882 115.324 6.185

tablet

202500

334.423

156100

490.523

2,42

tube @ 5 g supp pot @ 30 g tablet tablet vial @20 ml tablet tablet tablet tablet btl @ 5 ml ampul @ 1 ml tube @ 5 g ampul @ 1 ml tablet Botol 500 ml Botol 60 ml

2000 604 3600 6700 400 700 305000

24.096 4.875 21.978 9.326 299.450 342 54.700

1025 680 277 50000 7650 718 248500

1.000

600

280 875 144.920 93.310

425 14230 118800

25.121 5.555 22.255 59.326 307.100 1.060 303.200 0 1.600 0 0 280 1.300 159.150 212.110 0 0

12,56 9,20 6,18 8,85 767,75 1,51 0,99 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 2,17 26,53 0,93 0,00 0,00

600 6000 227000

315900 1205

28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64

Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr) tablet Diazepam Injeksi 5mg/ml ampul Diazepam tablet 2 mg tablet Diazepam tablet 5 mg tablet Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL) ampul Digoksin tablet 0,25 mg tablet Efedrin tablet 25 mg (HCL) tablet Ekstrks belladona tablet 10 mg tablet Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) ampul Etakridin larutan 0,1% Botol 300 ml Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml ampul @ 2 ml Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml ampul Fenobarbital tablet 30 mg tablet Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg tablet Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg tablet Fenol Gliserol tetes telinga 10% btl @ 5 ml Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml ampul Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg tablet Furosemid tablet 40 mg tablet Gameksan lotion 1 % Botol 30 ml Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g ,Kalium klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 sachet g Gentian Violet Larutan 1 % Botol 10 ml Glibenklamida tablet 5 mg tablet Gliseril Gualakolat tablet 100 mg tablet Gliserin btl 100 ml Glukosa larutan infus 5% btl 500 ml Glukosa larutan infus 10% btl 500 ml Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal) amp @ 25 ml Griseofulvin tablet 125 mg, micronized tablet Haloperidol tablet 0,5 mg tablet Haloperidol tablet 1,5 mg tablet Haloperidol tablet 5 mg tablet Hidroklorotiazida tablet 25 mg tablet Hidrkortison krim 2,5% tube @ 5 g / Ibuprofen tablet 200 mg Ibuprofen tablet 400 mg Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg

tablet tablet tablet

210 6000

240 700

180 900

2700 2100

3695 4800

180 300

10.343 23.500 3.938 3.840 5.194 1.681

240 40000

11.760 14.311

230 0

700 960 20000 8000

11.128 964 9.000 10.923

4800

12.600 5.020 204.000 132.670

520 734 10200 35400 0 0 1000 56700 49000

31300

76.543 3.633 673 101.100

4847 1192 1157 515600

10000 3000 120000 19400 3000

35.850 41.260 21.658 38.306 4.600

12900 1944 169800 1800 0

23900

3000 100

120 227

0 420 1.600 0 14.038 28.300 3.938 3.840 5.314 1.908 0 11.990 14.311 0 0 11.648 1.698 19.200 46.323 0 12.600 6.020 260.700 181.670 0 81.390 4.825 1.830 616.700 0 0 0 48.750 43.204 191.458 40.106 4.600

0,00 2,00 0,27 0,00 5,20 13,48 0,00 0,00 29,52 6,36 0,00 49,96 0,36 0,00 0,00 16,64 1,77 0,96 5,79 0,00 2,63 0,00 10,91 0,00 0,00 27,13 48,25 0,00 19,70 0,00 0,00 0,00 4,88 14,40 1,60 2,07 1,53

65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101

Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg Kaptopril tablet 12,5 mg Kaptopril tablet 25 mg Karbamazepim tablet 200 mg Ketamin Injeksi 10 mg/ml Klofazimin kapsul 100 mg microzine Kloramfenikol kapsul 250 mg Kloramfenikol tetes telinga 3 % Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL) Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL) Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL) Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg + Sulfadoxin 500 mg Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg + Trimetoprim 40 mg/ 5 ml Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi : Sulfametoksazol 400 mg, Trimetoprim 80 mg Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi : Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg Kuinin (kina) tablet 200 mg Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml Magnesium Sulfat serbuk 30 gram Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml Mebendazol tablet 100 mg Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125 mg Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml Metronidazol tablet 250 mg Natrium Bikarbonat tablet 500 mg Natrium Fluoresein tetes mata 2 % Natrium Klorida larutan infus 0,9 % Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 % Nistatin tablet salut 500.000 IU/g Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g Obat Batuk hitam ( O.B.H.) Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 % Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml

tablet tablet tablet tablet vial @ 20 ml, kapsul kapsul botol @ 5 ml tablet ampul ampul tablet tablet tablet

70000 2000 90000

30.159 2.040 27.500

45800 2000 68700

17000 1450 4200000 90 30

80.304 65.222 185.860

45000 1200 411000 270

1.800 4.532

5000 1000 1815 46700 44800 52920 1780 5400 111 54 50 0 0 20000 500 95900 9000 3986

2000

botol 60 ml tablet tablet

24000 30000

tablet ampul vial vial vial sase @ 30 gr Botol 30 ml tablet tablet ampul tablet tablet botol @ 5 ml Botol / plastik 500 ml amp @ 10 ml tablet salut tablet Vaginal Botol 100 ml tube @ 3,5 g vial

176000 1800 6600 100 50 10

21.435 11.700 86.920 118.900 209 14.550 5.510 2.000 10

300 30000 560 38000 8000

300 19.950 100 7.500 1.000

4000

1.134

4200 1800 5000 1500

4.200 2.500 500 874

4100 5000 2500 0

75.959 4.040 96.200 0 0 0 125.304 66.422 596.860 270 0 6.800 5.532 0 23.250 58.400 131.720 171.820 1.989 19.950 5.621 2.054 60 0 300 39.950 600 103.400 10.000 3.986 1.134 0 4.200 4.100 7.500 3.000 874

1,09 2,02 1,07 0,00 0,00 0,00 7,37 45,81 0,14 3,00 0,00 0,00 2,77 0,00 0,97 1,95 0,00 0,98 1,11 3,02 56,21 41,08 6,00 0,00 1,00 1,33 1,07 2,72 1,25 0,00 0,28 0,00 1,00 2,28 1,50 2,00 0,00

102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114

Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml Paracetamol tablet 100 mg Paracetamol tablet 500 mg Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat) Pirantel tab. Score (base) 125 mg Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL) Povidon Iodida larutan 10 % Povidon Iodida larutan 10 % Prednison tablet 5 mg Primakuin tablet 15 mg Propillitiourasil tablet 100 mg Propanol tablet 40 mg (HCL)

115

Reserpin tablet 0,10 mg

116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132 133 134 135

Reserpin tablet 0,25 mg Ringer Laktat larutan infus Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap 4% Salisil bedak 2% Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I) Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II) Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.) Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.) Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 % Tetrakain HCL tetes mata 0,5% Tetrasiklin kapsul 250 mg Tetrasiklin kapsul 500 mg

tab btl 500 ml pot @ 30 g 50 gram / kotak vial vial vial ampul @ 10 ml vial ampul @ 10 ml btl @ 5 ml btl @ 5 ml kapsul kapsul

Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat) Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp Triheksifenidil tablet 2 mg Vaksin Rabies Vero Vitamin B Kompleks tablet VAKSIN BCG TT

ampul @ 1 ml tab Ampul @ 10 ml tab 1 kuur / set tab

136 137

ampul Botol 60 ml tablet tablet botol @ 5 ml tablet tablet Botol 30 ml Botol 300 ml tablet tablet tablet tablet

540 3600

337

20 2622

300100

506.800

210700

18600 136000

101.500 97.300 200 100

14500 82000 580 329 162300 186600 4700 4400

218000 402000 5000 4400

tablet

ampul (20 dosis) vial (10 dosis)

83.700 400 .

4000 4080

200 2.551 6.453 1.476

100

100

130

5000

3.839

22620

8200 6000

5.100 5.900

50000

7.500

130900 0 1200 60000

162.100

170100

6480 4008 1516 1

4000 340000

20 2.959 0 717.500 0 116.000 179.300 780 429 162.300 270.300 4.700 4.800 0 200 9.031 10.461 2.992 1 0 0 230 0 26.459 0 0 136.000 5.900 1.200 67.500 0 0 0 332.200

0,04 0,82 0,00 2,39 0,00 6,24 1,32 0,00 0,00 0,74 0,67 0,94 1,09 0,00 0,00 2,26 2,56 0,00 0,00 0,00 0,00 2,30 0,00 5,29 0,00 0,00 16,59 0,98 0,00 1,35 0,00 0,00 0,00 0,98

138 139 140 141 142 143 144

DT CAMPAK 10 Dosis POLIO 10 Dosis DTP-HB HEPATITIS B 0,5 ml ADS POLIO 20 Dosis CAMPAK 20 Dosis

vial (10 dosis) viall vial (5dosis) PID 9 (1 dosis)

TABEL 68 JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 PEMILIKAN/PENGELOLA NO 1

FASILITAS KESEHATAN KEMENKES

PEM.PROV

PEM.KAB/KOTA

TNI/POLRI

BUMN

SWASTA

JUMLAH

3

4

5

6

7

8

9

2

RUMAH SAKIT 1 RUMAH SAKIT UMUM 2 RUMAH SAKIT KHUSUS PUSKESMAS DAN JARINGANNYA 1 PUSKESMAS RAWAT INAP - JUMLAH TEMPAT TIDUR 2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 3 PUSKESMAS KELILING 4 PUSKESMAS PEMBANTU SARANA PELAYANAN LAIN 1 RUMAH BERSALIN 2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 6 BANK DARAH RUMAH SAKIT 7 UNIT TRANSFUSI DARAH SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN 1 INDUSTRI FARMASI 2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN 5 PEDAGANG BESAR FARMASI 6 APOTEK 7 TOKO OBAT 8 PENYALUR ALAT KESEHATAN Sumber: Bidang Pelayanan Kesehatan

1

1 -

6 65 4 15 53

6 65 4 15 53 1 13

1 13 -

7 6

7 6 -

TABEL 69 PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

SARANA KESEHATAN

1

2

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH SARANA 3

1 RUMAH SAKIT UMUM

1

2 RUMAH SAKIT KHUSUS

0

JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: RSUD Kwaingga

1

JUMLAH

%

4

5

1

100,00 #DIV/0!

1

100,00

TABEL 70 JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

1

2

3

1 Arso Arso Kota 2 0 Arso Barat 3 Arso Timur Arso Timur 4 0 Ptewi 5 Skanto Arso III 6 Waris Kenandega 7 Senggi Senggi 8 Web Ubrub 9 Towe Towe 10 0 Milki JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO POSYANDU PER 100 BALITA Sumber: Data Profil Puskesmas 2015

PRATAMA JUMLAH % 4

5

0 0 0 3 0 1 1 1 3 4 13

0,00 0,00 0,00 42,86 0,00 14,29 14,29 14,29 42,86 57,14 14,29

MADYA JUMLAH % 6

STRATA POSYANDU PURNAMA JUMLAH %

7

12 1 1 3 3 12 2 6 1 0 41

66,67 14,29 16,67 42,86 42,86 171,43 28,57 85,71 14,29 0,00 45,05

8

9

6 5 0 1 14 0 3 0 0 0 29

33,33 27,78 0,00 5,56 77,78 0,00 16,67 0,00 0,00 0,00 31,87

MANDIRI JUMLAH % 10

11

0 1 5 0 0 0 2 0 0 0 8

0,00 5,56 27,78 0,00 0,00 0,00 11,11 0,00 0,00 0,00 8,79

POSYANDU AKTIF JUMLAH 12

18 7 6 7 17 13 8 7 4 4 91 1,49

JUMLAH

%

14

15

18 7 5 7 14 0 5 7 4 0 67

100,00 100,00 83,33 100,00 82,35 0,00 62,50 100,00 100,00 0,00 73,63

TABEL 71 JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO 1

DISTRIK

PUSKESMAS

2


3



DESA/ KELURAHAN 6

10 7 6 5 8 6 6 6 7 0 61

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) POSKESDES

POLINDES

7

8

1 1 1 3

POSBINDU

POSMALDES POS TB DESA

9

1 0 1 0 1 0 0 0 0 3

10

1 1 -

11

0 0 0 0 0 0 0 0

2

0

-

TABEL 72 JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

DISTRIK

PUSKESMAS

JUMLAH DESA/ KELURAHAN

1

2

3

4




10 7 6 5 8 6 6 6 7 0 61

DESA/KELURAHAN SIAGA PRATAMA

MADYA

PURNAMA

MANDIRI

JUMLAH

%

5

6

7

8

9

10

6 5 8 1 1 21

4 0 1 0 0 0 0 0 1 6

0 0 2 0 0 0 4 0 0 6

0 7 3 0 0 0 1 0 0 11

10 7 6 5 8 6 2 44

100 100 100 100 100 0 100 0 28,57 #DIV/0! 72,13

TABEL 73 JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

UNIT KERJA

1

2

1 Puskesmas Arso Kota 2 Puskesmas Arso Barat 3 Puskesmas Arso Timur 4 Puskesmas Ptewi 5 Puskesmas Arso III 6 Puskesmas Kenandega 7 Puskesmas Senggi 8 Puskesmas Ubrub 9 Puskesmas Towe 10 Puskesmas Milki SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD Kwaingga dst. (mencakup RS Pemerintah dan swasta dan termasuk pula Rumah Bersalin) SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

DR SPESIALIS a

TOTAL

DOKTER UMUM

DOKTER GIGI

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

-

-

-

-

4

6

1

2 2 2 2 2

1 1 2

-

1 1

1 1 -

10

7 1

12 8

4

6

3 2 3 2 3 2 1 2 1

1

1 1 2 1 1

1 1 -

7 5 -

9

3 2 3 2 3 2 1 2 1

-

-

19 9

8

2 2 2 2 2

-

-

10

1

1 1

-

1

1 -

-

19 19

-

2

1 1 -

2 1

14

1 1 -

12 14

5

-

4 1

DOKTER SPESIALIS GIGI L P L+P

L

P

15

16

17

18

19

-

-

-

-

-

-

-

-

19

-

1

1

-

-

TOTAL L+P 20

1 1

-

-

1 1 -

1 1

-

-

2

1 1 -

2 1

4 1 -

1

1

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT

-

-

-

-

-

-

-

-

-

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015 Keterangan : a termasuk S3

4

6

10 19,318

8

20

28 54,09

12

26

38 73,407

2

3

5 9,6588

-

-

2 0

3

5 9,6588

TABEL 74 JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 NO

UNIT KERJA

BIDAN

1

2

3

1 Puskesmas Arso Kota 2 Puskesmas Arso Barat 3 Puskesmas Arso Timur 4 Puskesmas Ptewi 5 Puskesmas Arso III 6 Puskesmas Kenandega 7 Puskesmas Senggi 8 Puskesmas Ubrub 9 Puskesmas Towe 10 Puskesmas Milki SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1,00 RSUD Kwaingga dst. (mencakup RS Pemerintah dan swasta dan termasuk pula Rumah Bersalin) SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

L

PERAWATa P

L+P

L

P

4

5

6

7

8

20 9 8 6 15 7 10 10 2

5 6 5 4 13 7 6 3 3

19 7 6 4 21 5 3 2 0

87 23

52 11

67 47

23

11

47

PERAWAT GIGI

24 13 11 8 34 12 9 5 3 0 119 58,00 0,00 0,00 0,00 58,00

L+P 9

0 0 0 0 0 0 0 0 0

1 0 0 0 0 0 0 0 0

0

1 2

0

2

1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2,00 0,00 0,00 0,00 2,00

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN

0,00

0,00

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT

0,00

0,00

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK

0,00 110 458,14

Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015 Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis

63

114

177,00 341,92

0,00 0

3

3,00 5,80

TABEL 75 JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 TENAGA KEFARMASIAN NO

UNIT KERJA

1

2

TENAGA TEKNIS KEFARMASIANa L P L+P

L

P

L+P

L

P

3

6

7

8

12

13

4

1 Puskesmas Arso Kota

-

2 Puskesmas Arso Barat

-

3 Puskesmas Arso Timur

-

4 Puskesmas Ptewi

-

5 Puskesmas Arso III

-

5

1 -

1

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

-

-

-

-

1

-

1 -

1

TOTAL

APOTEKER

L+P 14

1 -

1 -

1 -

1 -

1

1

6 Puskesmas Kenandega

2

-

2

-

-

-

2

-

2

7 Puskesmas Senggi

1

-

1

-

-

-

1

-

1

8 Puskesmas Ubrub

-

-

-

-

9 Puskesmas Towe

-

-

-

-

10 Puskesmas Milki

1 -

-

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)

3

1 RSUD Kwaingga

3

6

4

4

-

1

-

1

1

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1

1

1

3

4

-

7

5

5

dst. (mencakup RS Pemerintah

-

-

-

-

-

dan swasta dan termasuk

-

-

-

-

-

pula Rumah Bersalin)

-

-

-

-

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

-

4

4

-

1

1

-

5

5


-

-

-


-

-

-

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA)

3

7

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015 Keterangan : a termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi

10

-

2

2

3

9

12 23,18124

TABEL 76 JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 NO

UNIT KERJA

1

2


KESEHATAN MASYARAKAT L P L+P

KESEHATAN LINGKUNGAN L P L+P

3

6

4

-

5

-

2

-

-

2 1 2

8

1 1

1 1 2 1 1

-

1

-

-

-

3 -

6 3

7 4

-

8

3 6

1

3

4

1 1 3

1

1 1

2 1 1 2

-

-

1 1 1 1

1

7

-

6

11 6 6


-

-


-

-

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA

-

-

JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015

2

9

11 21,24946876

8

9

17 32,84008809

TABEL 77 JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

UNIT KERJA

1

2

NUTRISIONIS

TOTAL

DIETISIEN

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

3

4

5

6

7

8

9

10

L+P 11

1 Puskesmas Arso Kota

-

3

3

-

-

-

-

3

3

2 Puskesmas Arso Barat

-

3

3

-

-

-

-

3

3

1

3

-

-

-

1

3

1

1

-

-

-

1

1

2

3

-

-

-

2

3

4

4

-

-

-

4

4

1

-

-

-

2

-

-

-

-

1

-

-

-

-

-

-

3 Puskesmas Arso Timur 4 Puskesmas Ptewi

2 -

5 Puskesmas Arso III 6 Puskesmas Kenandega

1 -

7 Puskesmas Senggi

1

-

8 Puskesmas Ubrub

-

2

9 Puskesmas Towe

-

1

10 Puskesmas Milki

-

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)

4

1 RSUD Kwaingga

17

21

7

7

-

-

2 1 1

-

1 2

2

1 4

-

-

1 -

17

21

7

7

dst. (mencakup RS Pemerintah

-

-

-

-

-

dan swasta dan termasuk

-

-

-

-

-

pula Rumah Bersalin)

-

-

-

-

-

-

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)

-

7

7

-

-

7

7


-

-

-


-

-

-

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015

4

24

28 54,08955685

-

-

-

-

4 0

24

28 54,08955685

TABEL 78 JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 NO

UNIT KERJA

1

2


FISIOTERAPI L P L+P

TENAGA TEKNISI MEDIS TERAPI OKUPASI TERAPI WICARA L P L+P L P L+P

L

P

L+P

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1 -

1

-


1

-

-

-

1

1 -

1

-

1

2

-

-

-

-


-

-

-

Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015

-

1 1,9318

-

-

-

0

-

-

2

2 -

1

-

2 -

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK

-

-

TOTAL

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT JUMLAH (KAB/KOTA)

-

-

AKUPUNKTUR L P L+P

-

1 0

-

1 1,9318

2

-

2 3,8635

TABEL 79 JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 TENAGA TEKNISI MEDIS NO

UNIT KERJA

1

2

RADIOGRAFER L


L

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

P

-

L+P

TEKNISI GIGI

3

-

L+P

ANALISIS KESEHATAN

-

-

P

RADIOTERAPIS

TEKNISI ELEKTROMEDIS

-

-

-

-

REFRAKSIONIS OPTISIEN

1

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

34

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

4 1 7 2

-

-

1 -

2 4

15 10

17 14 -

4

JUMLAH

18

2

7 2

1

TEKNISI KARDIOVASKULER

17

4

-

REKAM MEDIS DAN TEKNISI TRANSFUSI INFORMASI DARAH KESEHATAN L P L+P L P L+P

L+P 2

-

ORTETIK PROSTETIK

10

14

-

-

-

-

1

1 -

-

1

1

-

-

-

-

L+P 35

2 -

2 -

4 1

-

4 1 7 2

7 2

1 -

-

2 4 -

1 15 11

4

17 15 -

11

15


-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-


-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-


-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015 Keterangan: *yang memiliki klinik/pelayanan kesehatan

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

6

25

31

-

-

-

-

-

-

-

1

1

-

-

-

-

-

-

6

26

32 61,82

TABEL 80 JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

UNIT KERJA

1

2


TENAGA KESEHATAN LAINNYA PENGELOLA PROGRAM TENAGA KESEHATAN LAINNYA KESEHATAN

TOTAL

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

3

4

5

6

7

8

9

10

-

3

3

-

1 1

4 -

1

3 1

2

2

1

1

2

-

2

1

2

4

4

5

5 1

9 -

10 3 -

1

5 -

-

-

1 -

-

9 2

-

1

3

7 2

11

-

-

6 2

-

5 -

3 1

1 -

6

-

L+P

15 4 -

3

4


-

-

-

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT

-

-

-

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA

-

-

-

JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015

4

4

8

2

9

11

6

13

19

TABEL 81 JUMLAH TENAGA NON KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015 TENAGA NON KESEHATAN NO

UNIT KERJA

1

2


PEJABAT STRUKTURAL

STAF PENUNJANG STAF PENUNJANG ADMINISTRASI TEKNOLOGI

STAF PENUNJANG PERENCANAAN

TENAGA PENDIDIK

TENAGA KEPENDIDIKAN

TOTAL

JURU

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

L+P

L

P

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1 1 -

1 1 -

1 -

2 2 -

5 -

6 -

1

1 1 1 1

1 2

-

-

1 7 6

11 14

2 20

5 14

8

6

2 2 1 -

4 8

1 1

7 34

-

-

14

20

14

34

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2 2

-

-

-

-

1 2 -

2 3 1 -

6 2 -

8 28

-

26

1 2 1 -

2 2 1

2

-

-

1 1

L+P

8 4 1 1 -

12 20 -

28

20 48 -

20

48


-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA

-

-

-

-

-

-

-

-

-

JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Data Profil Puskesmas dan RS 2015

12

13

25

22

19

41

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

-

2

36

32

68

TABEL 82 ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KABUPATEN KEEROM TAHUN 2015

NO

SUMBER BIAYA

1

2

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN Rupiah

%

3

4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER: 1 APBD KAB/KOTA

47.892.228.181.000

a. Belanja Langsung

24.783.790.681.000

b. Belanja Tidak Langsung

23.108.437.500.000

99,98

2 APBD PROVINSI

0,00

3 APBN :

9.669.595.000

0,02

- Dana Dekonsentrasi

0,00

- Dana Alokasi Khusus (DAK)

9.669.595.000

0,02

- Dana JKN

0,00

- BOK

0,00

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)

0,00

(sebutkan project dan sumber dananya)

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN

0,00

47.901.897.776.000

100,0

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA Sumber: Bagian Keuangan

#DIV/0!

925.354.436,81

LEMBAR PENGESAHAN PROFIL KESEHATAN

Recommend Documents