LAPORAN UMPAN BALIK
PENGENDALIAN LAPANGAN & PELAYANAN KONTRASEPSI APRIL 2016
PERWAKILAN BKKBN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG TAHUN 2016
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR......................................................................................................................... i DAFTAR ISI......................................................................................................................................ii I.
PENDAHULUAN.......................................................................................................................1 1.1 Latar Belakang ....................................................................................................................1 1.2 Tujuan .................................................................................................................................1 1.3 Batasan Pengertian .............................................................................................................1
II
CAKUPAN LAPORAN ..............................................................................................................6 2.1 Cakupan Laporan Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa/Kelurahan.................6 2.2 Cakupan Petugas KB yang Melapor ...................................................................................6 2.3 Cakupan Kelompok Kegiatan..............................................................................................8 2.4 Cakupan Tempat Pelayanan KB.........................................................................................10
III
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PROGRAM KEPENDUDUKAN, KELUARGA BERENCANA DAN PEMBANGUNAN KELUARGA .................................................................12 3.1 Peserta KB Baru .................................................................................................................12 3.2 Hasil Pelayanan Peserta KB Lama ..................................................................................... 22 3.3 Peserta KB Aktif.................................................................................................................. 24 3.4 Unmet Need........................................................................................................................ 25 3.5 Kelompok Kegiatan Ketahanan Keluarga ........................................................................... 26 3.6 Pusat Informasi dan Komseling Remaja/ Mahasiswa ......................................................... 29 3.7 Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera ........................................ 30 3.8 Hasil Kegiatan Operasional Koordinasi Lapangan.............................................................. 31
IV
PENUTUP................................................................................................................................. 33
LAMPIRAN
i
I.
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dibentuk berdasarkan UndangUndang Nomor 52 tahun 2009 dalam rangka pengendalian penduduk dan pembangunan keluarga. Selanjutnya fungsi BKKBN dijabarkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 87 tahun 2014 yang menyatakan pelaksanaan perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga serta penyelenggaraan keluarga berencana memerlukan data dan informasi keluarga yang dikelola dalam suatu Sistem Informasi Kelurga (SIGA). SIGA sangat diperlukan dalam pengendalian dan pengelolaan program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK). 1.2 Tujuan Penyusunan laporan Umpan Balik bulan April tahun 2016 ini bertujuan untuk memudahkan para pengguna data dalam mendapatkan data dan informasi pencapaian program KKBPK sampai dengan bulan April tahun 2016 terutama kegiatan operasional, pembinaan ketahanan keluarga, kesejahteraan keluarga, pembinaan PUS dan kesertaan ber KB. Laporan ini juga bermanfaat sebagai acuan untuk perencanaan kegiatan program KKBPK di bulan-bulan berikutnya. 1.3 Batas pengertian Berikut ini merupakan beberapa pengertian dari istilah-istilah yang digunakan dalam Laporan Umpan Balik Pengendalian Lapangan dan Pelayanan Kontrasepsi tahun 2016,yaitu : 1. Pasangan Usia Subur (PUS) adalah pasangan suami istri yang terikat dalam perkawinan yang sah, yang istrinya berumur antara 15 sampai dengan 49 tahun. a. Peserta KB Aktif adalah Pasangan Usia Subur (PUS) yang saat ini menggunakan salah satu metode kontrasepsi tanpa diselingi kehamilan. b. PUS Bukan Peserta KB adalah Pasangan Usia Subur (PUS) yang saat ini tidak sedang menggunakan salah satu metode kontrasepsi dikarenakan : 1) Hamil 2) Ingin Anak Segera adalah PUS yang belum punya anak atau punya anak pertama berumur minimal 3 tahun, menginginkan anak kurang dari 2 tahun 3) Ingin Anak Ditunda adalah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15 sampai dengan 49 tahun dan sedang tidak menggunakan kontrasepsi , masih menginginkan anak tetapi ditunda (2 tahun ke atas) 4) Tidak Ingin Anak Lagi adalah pasangan suami istri yang istrinya berumur antara 15 sampai dengan 49 tahun tidak menginginkan anak lagi 2. Peserta KB Baru adalah pasangan usia subur yang baru pertama kali menggunakan metode kontrasepsi dan atau pasangan usia subur yang kembali menggunakan metode kontrasepsi setelah melahirkan/ keguguran.
1
3. Peserta KB Baru Pra Sejahtera (KPS) dan Keluarga Sejahtera I (KS I) adalah pasangan usia subur dari Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I yang baru pertama kali menggunakan metode kontrasepsi, dan atau yang kembali menggunakan metode kontrasepsi setelah melahirkan/ keguguran. 4. Pelayanan Peserta KB Ulang adalah tindakan kepada peserta KB, meliputi penanganan kasus kompilkasi berat, penanganan kasus kegagalan, pencabutan IUD dan implant,pelayanan ganti cara, serta pelayanan kontrasepsi ulang,dengan penjelasan sebagai berikut: Pelayanan Komplikasi Berat adalah pelayanan terhadap gangguan kesehatan akibat pemakaian metode kontrasepsi, yang harus dilayani secara intensif dan perlu rawat inap di Rumah Sakit; Pelayanan Kegagalan adalah pelayanan terhadap terjadinya kehamilan pada peserta KB yang masih memakai kontrasepsi; 5. Fasilitas Kesehatan KB (Faskes KB) adalah fasilitas yang mampu dan berwenang memberikan pelayanan Keluarga Berencana, berlokasi dan terintegrasi di fasilitas kesehatan tingkat pertama atau tingkat lanjutan, yang dikelola dan pemerintah, pemerintah daerah, dan atau swasta (termasuk masyarakat). 6. Jejaring Fasilitas Kesehatan KB adalah fasilitas kesehatan KB yang menginduk ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama , terdiri dari: a) Puskesmas Pembantu (Pustu) b) Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) c) Pos Kesehatan Desa (Poskedes) d) Pos Bersalin Desa (Polindes) e) Praktik Bidan f) Praktik Dokter (bagi yang belum bekerjasama dengan BPJS Kesehatan) 7. Praktik Dokter/Praktik Bidan Mandiri adalah dokter atau bidan yang melaksanakan praktik secara mandiri/perorangan. 8. Petugas Penghubung Praktik Dokter/Praktik Bidan Madiri adalah PLKB/PKB atau petugas yang ditunjuk sebagai pengumpul data hasil pelayanan kontarasepsi oleh Praktik Dokter/Praktik Bidan Mandiri yang berada di wilayah kerjanya. 9. Status Fasilitas Kesehatan KB adalah status pemilikan atau pengelolaan Faskes KB yang dibedakan atas 2 (dua) macam pemilikan, yaitu : Pemerintah dan Swasta. Fasilitas Kesehatan KB Pemerintah adalah fasilitas kesehatan KB yang dikelola dan dibiayai oleh pemerintah. Misalnya: Faskes KB milik Pemerintah/Pemda (seperti Puskesmas/Rumah Bersalin/Rumah Sakit), Faskes KB milik TNI, Faskes KB milik POLRI,dan Faskes KB milik instansi pemerintah lainnya.
Fasilitas Kesehatan Swasta adalah fasilitas kesehatan KB yang dikelola dan dibiayai oleh Swasta da atau LSOM. Misalnya : Faskes KB milik NU, Faskes KB milik Muhammadiyah, Faskes KB milik PGI, Faskes KB milik PERDHAKI, Faskes KB milik Walubi, Faskes KB milik Hindu, Faskes KB milik Perusahaan, dan Faskes KB milik swasta lainnya. 2
10. Kelompok Kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB) merupakan wadah kegiatan beranggotakan yang keluarga yang memiliki anak balita untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orangtua dan atau anggota keluarga lainnya dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak balita melalui rangsangan/ stimulasi baik secara fisik, mental, sosial emosional dan intelektualnya. 11. Kelompok Bina Keluarga Remaja (BKR) adalah wadah kegiatan beranggotakan keluarga yang memiliki anak dan remaja untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orangtua dan atau anggota keluarga lainnya dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak dan remaja melalui komunikasi efektif antara orang tua dan anak remaja. 12. Kelompok Kegiatan Bina Keluarga Lanjut Usia (BKL) merupakan kelompok kegiatan untuk membina keluarga lansia dalam upaya meningkatkan kepedulian dan peran keluarga dalam mewujudkan lanjut usia yang sehat, mandiri, produktif, dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 13. Kelompok Kegiatan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) adalah wadah kegiatan ekonomi yang beranggotakan keluarga, terutama keluarga Pra Sejahtera (KPS) dan Keluarga Sejahtera I (KS I), yang saling berinteraksi untuk melakukan kegiatan usaha ekonomi produktif dalam upaya meningkatkan pendapatan keluarga kecil bahagia sejahtera. 14. Pusat Informasi dan Konseling Remaja/ Mahasiswa (PIK-R/M) adalah suatu wadah kegiatan program GenRe dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja/ mahasiswa yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja/ mahasiswa guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja/ mahasiswa serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya. a. Pusat Informasi dan Konseling Remaja/ Mahasiswa (PIK-R/M) Tahap Tumbuh Indikator PIK R/M Tahp Tumbuh sebagai berikut : a. Materi khusus yang dikuasai oleh Pengelola/Pendidik Sebaya : 1. 8 fungsi keluarga 2. pendewasaan usia perkawinan (PUP) 3. Triad KRR 4. Keterampilan hidup (Life Skill) b. Kegiatan yang dilakukan : 1. Di dalam lingkungan PIK R/M 2. Bentuk aktifitas bersifat penyadaran (KIE) di dalam PIK-R/M 3. Menggunakan media cetak (majalah dinding, leaflet, poster dll) 4. Melakukan Pencatatan dan Pelaporan c. Sarana, prasarana dan SDM : 1. Ada ruang sekretariat 2. Memiliki papan nama dengan ukuran minimal 60 x 90 cm 3. Struktur organisasi pengurus minimal yang terdiri dari Pembina, Ketua, Sekretaris, Bendahara, Sekdi Program dan Kegiatan, serta minimal 2 orang Pendidik Sebaya 4. Minimal 2 orang pendidik sebaya yang sudah dilatih/ orientasi (8 fungsi keluarga, pendewasaan usia perkawinan, TRIAD KRR dan keterampilan hidup). d. Jaringan dan Kemitraan 3
1. PIK R/M Tahap Tumbuh harus memiliki kerjasama dengan stakeholder di lingkungannya, misalnya : a. Lurah/ kades dan TOMA untuk PIK R/M jalur kemasyarakatan b. TOGA untuk PIK R/M jalur keagamaan c. Kepala Sekolah, Dekan Direktur Akademi jalur sekolah, umum/ agama dan perguruan tinggi d. Puskesmas/ Pustu terdekat dengan PIK R/M sebagai tempat rujukan medis 2. PIK R/M Tahap Tumbuh harus menjalin kemitraan dengan mitra kerja (organisasi kepemudaan, kemasyarakatan, kemahasiswaan, organisasi profesi dan kesiswaan). e. Meresmikan pembentukan PIK R/M (launching) yang diperkuaat dengan Surat Keputusan (SK) dari pembina PIK R/M yang bersangkutan. b. Pusat Informasi dan Konseling Remaja/ Mahasiswa (PIK-R/M) Tahap Tegak Indikator PIK R/M Tahap Tegak sebagai berikut : a. Materi khusus yang dikuasai oleh Pengelola/Pendidik Sebaya sama dengan PIK R/M Tahap Tumbuh ditambah dengan Keterampilan Advokasi dan KIE b. Kegiatan yang dilakukan sama dengan PIK R/M Tahap Tumbuh ditambah dengan melakukan kegiatan –kegiatan yang dapat menarik minat remaja untuk datang ke PIK R/M misalnya jambore remaja, lintas alam/outbond,bedah buku, bedah film dsb. c. Sarana, prasarana dan SDM sama dengan PIK R/M Tahap Tumbuh ditambah dengan adanya Ruang Konseling , 4 orang Pendidik Sebaya yang sudah dilatih/orientasi tentang Substansi Genre, 2 Konselor Sebaya yang sudah dilatih materi pengetahuan dasar konseling dan berlokasi di komunitas remaja/mahasiswa. d. Jaringan dan Kemitraan sama dengan PIK R/M Tahap Tumbuh ditambah dengan memperoleh pembinaan dan fasilitasi antara lain oleh Pemprov/Pemkab/Pemkot,Kepala Sekolah,Rektor/Dekan dll. c. Pusat Informasi dan Konseling Remaja/ Mahasiswa (PIK-R/M) Tahap Tegar Indikator PIK R/M Tahap Tegar sebagai berikut : a. Materi khusus yang dikuasai oleh Pengelola/Pendidik Sebaya sama dengan PIK R/M Tahap Tegak ditambah dengan Pengembangan materi sesuai kebutuhan PIK R/M b. Kegiatan yang dilakukan sama dengan PIK R/M Tahap Tegak ditambah dengan terlibat dalam kegiatan sosial misalnya pelayanan kesehatan, kebersihan lingkungan dan kampanye Perilaku Hidup Berwawasan Kependudukan (PHBK dll. c. Sarana, prasarana dan SDM sama dengan PIK R/M Tahap Tegak ditambah dengan adanya Ruang Pertemuan , 4 orang Pendidik Sebaya yang sudah dilatih/orientasi tentang Substansi Genre, 4 Konselor Sebaya yang sudah dilatih materi pengetahuan dasar konseling ,memiliki hotline/sms konseling, memiliki perpustakaan dan sarana prasarana jaringan internet. d. Jaringan dan Kemitraan sama dengan PIK R/M Tahap Tegak ditambah dengan sudah mempunyai PIK R/M binaan (Tumbuh/Tegak) dan telah terintegrasi dengan kelompok BKR.
4
15. Kelompok Kegiatan (Poktan) adalah wadah kegiatan Program Kependudukan, Keluarga berencana dan Pembangunan Keluarga yang berkaitan dengan Penundaan Usia Perkawinan, Pengaturan Kelahiran, Pembinaan Ketahanan Keluarga dan Peningkatan Kesejahteraan Keluarga. 16. Keluarga yang menjadi Sasaran Kelompok kegiatan adalah Keluarga yang mempunyai anak Balita, keluarga yang mempunyai anak Remaja, dan Keluarga yang mempunyai Lanjut Usia. 17. Keluarga yang menjadi kelompok kegiatan adalah keluarga yang ikut dalam kelompok kegiatan yang bersangkutan. 18. Keluarga Sejahtera adalah keluarga yang dibentuk berdasarkan atas perkawinan yang sah, mampu memenuhi kebutuhan hidup spiritual dan materiil yang layak, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki hubungan yang serasi, selaras dan seimbang antar anggota dan antar keluarga dengan masyarakat dan lingkungan. a. Seluruh Keluarga adalah jumlah seluruh tahapan keluarga dari KPS,KS I,KS II,KS III dan KS III+. b. Keluarga Pra Sejahtera yaitu keluarga-keluarga yang belum dapat memnuhi kebutuhan dasarnya (basic need) secara minimal, seperti kebutuhan akan pangan, sandang,papan, kesehatan dan pendidikan. c. Keluarga Sejahtera Tahap I yaitu keluarga-keluarga yang telah dapat memnuhi kebutuhan dasarnya secara minimal, tetapi belum dapat memenuhi keseluruhan kebutuhan sosial psikologisnya (socio psychological needs), seperti kebutuhan ibadahm makan protein hewani, pakaian, ruang untuk interaksi keluarga, dalam keadaan sehat, mempunyai penghasilan, bisa baca tulis latin dan keluarga berencana. 19. Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) adalah setiap orang, termasuk orang asing yang bekerja paling singkat 6 bulan di Indonesia yang telah membayar iuran. Peserta dalam petunjuk teknis ini adalah pasangan suami istri. 20. Pasangan Usia Subur (PUS) Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan Nasional meliputi PUS peserta JKN yang tergolong fakir miskin/ tidak mampu. 21. PUS Bukan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional meliputi PUS peserta JKN yang tidak tergolong fakir miskin dan tidak mampu. 22. PUS Bukan Peserta Jaminan Kesehatan Nasional meliputi PUS yang tidak tergolong fakir miskin dan tidak mampu serta belum mendaftar sebagai peserta JKN.
5
BAB II CAKUPAN LAPORAN 2.1 Cakupan Laporan Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa/ Kelurahan Cakupan Laporan Kabupaten/Kota yang telah melakukan pelaporan rutin secara online pada bulan April 2016 telah mencapai 100%. Tabel 1 Kabupaten/ Kota yang Melapor Secara Online April 2016 PROVINSI KABUPATEN/ KOTA % YANG ADA YANG ONLINE BANGKA BELITUNG 7 7 100,00 Gambaran dari hasil kegiatan Pengendalian Lapangan dan Pelayanan Kontrasepsi dipengaruhi oleh kelengkapan pemasukan laporan bulanan, yaitu laporan Rekapitulasi Pengendalian lapangan (Rek.Prov.F/I/Dal/13) dari tingkat provinsi yang merupakan kompilasi dari Rekapitulasi Laporan Pengendalian Lapangan seluruh kabupaten/ kota (Rek.Kab.F/I/Dal/13) dan laporan Rekapitulasi Laporan Pelayanan Kontrasepsi (Rek.Prov.F/II/KB) dari tingkat provinsi yang merupakan kompilasi dari Rekapitulasi Laporan Pelayanan Kontrasepsi seluruh kabupaten/ kota ( Rek.Kab.F/II/KB). Pada Tabel di bawah terlihat bahwa cakupan kecamatan yang telah melapor secara online telah mencapai 100% (47 kecamatan), terdiri dari 380 desa/ kelurahan dimana seluruh desa/kelurahan telah tercatat secara online. Tabel 2 Cakupan Laporan April 2016 NO KABUPATEN/KOTA 1 BANGKA 2 BELITUNG 3 BANGKA SELATAN 4 BANGKA TENGAH 5 BANGKA BARAT 6 BELITUNG TIMUR 7 PANGKAL PINANG JUMLAH
KECAMATAN DESA/KELURAHAN ADA LAPOR % ADA LAPOR % 70 70 100,00 8 8 100,00 49 49 100,00 5 5 100,00 53 53 100,00 8 8 100,00 63 63 100,00 6 6 100,00 64 64 100,00 6 6 100,00 39 39 100,00 7 7 100,00 42 42 100,00 7 7 100,00 380 100,00 47 47 100,00 380
2.2 Cakupan Petugas KB Yang Melapor Berdasarkan Tabel 3 dari 36 PPLKB yang ada di seluruh kabupaten/kota, 97,22% telah melaporkan hasil pengendalian lapangan pada April 2016. Dari 141 PLKB/PKB/ Petugas KB Desa/ Kelurahan, 99,29% telah melaporkan hasil pengendalian lapangan. Sedangkan untuk PPKBD, 100,00% telah melakukan pelaporan dan untuk Sub PPKBD dari 1.413 petugas seluruhnya telah melaporkan hasil pengendalian lapangan.
6
Tabel 3 Cakupan Laporan Petugas KB Yang Melapor April 2016 NO WILAYAH ADA LAPOR % LAPOR 1 PPLKB 36 35 97,22 2 PLKB/PKB/PETUGAS KB DESA/KEL 141 140 99,29 3 PPKBD 399 399 100,00 4 SUB PPKBD 1.413 1.413 100,00 Pada Tabel 4 dapat dilihat bahwa persentase Laporan PPLKB untuk semua kabupaten/ kota mencapai 97,22%. Semua kabupaten/kota telah melaporkan seluruh PPLKB yang ada kecuali Kabupaten Bangka yang hanya melaporkan 1 PPLKB dari 2 PPLKB yang ada. Tabel 4 Persentase Laporan PPLKB April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
ADA
2 5 0 3 6 19 1 36
LAPOR
1 5 0 3 6 19 1 35
% LAPOR 50,00 100,00 0,00 100,00 100,00 100,00 100,00 97,22
Untuk cakupan laporan PLKB/ PKB/ Petugas KB Desa/ Kelurahan pada Tabel 5, sebanyak 99,29% dari petugas yang ada telah melaporkan hasil pengendalian lapangan. Tabel 5 Persentase Laporan PLKB/ PKB/ Petugas KB Desa/ Kelurahan April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
ADA
25 9 19 20 31 23 14 141
LAPOR
25 9 19 19 31 23 14 140
% LAPOR 100,00 100,00 100,00 95,00 100,00 100,00 100,00 99,29
7
Berikut, pada Tabel 6 menunjukkan persentase Laporan PPKBD yang menunjukkan persentase laporan untuk semua kabupaten/kota telah mencapai 100,00% dari 399 PPKBD yang ada . NO 1 2 3 4 5 6 7
Tabel 6 Persentase Laporan PPKBD April 2016 KABUPATEN/ KOTA ADA LAPOR BANGKA 77 77 BELITUNG 49 49 BANGKA SELATAN 64 64 BANGKA TENGAH 64 64 BANGKA BARAT 64 64 BELITUNG TIMUR 39 39 PANGKAL PINANG 42 42 JUMLAH 399 399
% LAPOR 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Tabel 7 menunjukkan informasi mengenai cakupan laporan Sub PPKBD bulan April tahun 2016. Laporan Sub PPKBD Kabupaten/ Kota telah mencapai 100,00%. Tabel 7 Persentase Laporan Sub PPKBD April 2016 NO KABUPATEN/ KOTA ADA LAPOR 212 212 1 BANGKA 203 203 2 BELITUNG 128 128 3 BANGKA SELATAN 150 150 4 BANGKA TENGAH 190 190 5 BANGKA BARAT 185 185 6 BELITUNG TIMUR 345 345 7 PANGKAL PINANG 1.413 1.413 JUMLAH
% LAPOR
100,00 101,48 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
2.3 Cakupan Kelompok Kegiatan a. Kelompok BKB yang terdata ada sebanyak 444 kelompok, sedangkan kelompok BKB yang melapor sebanyak 393 kelompok atau sebesar 88,51%.Berikut rincian dari masing-masing kabupaten/kota : Tabel 8 Persentase Laporan BKB April 2016 NO KABUPATEN/ KOTA ADA LAPOR 1 BANGKA 46 62 2 BELITUNG 40 46 3 BANGKA SELATAN 14 14 4 BANGKA TENGAH 107 65 5 BANGKA BARAT 61 59 6 BELITUNG TIMUR 40 33 7 PANGKAL PINANG 114 114 JUMLAH 444 393
% LAPOR 100,00 100,00 100,00 60,75 96,72 82,50 100,00 88,51
8
b. Kelompok BKR yang melapor sebanyak 247 kelompok dari 265 kelompok yang ada atau sebesar 93,21%. Kabupaten/ Kota yang laporannya belum mencapai 100% yaitu Bangka, Bangka Barat dan Belitung Timur. Tabel 9 Persentase Laporan BKR April 2016 NO KABUPATEN/ KOTA ADA LAPOR % LAPOR 1 BANGKA 20 11 55,00 2 BELITUNG 21 21 100,00 3 BANGKA SELATAN 10 10 100,00 4 BANGKA TENGAH 63 63 100,00 5 BANGKA BARAT 14 13 92,86 6 BELITUNG TIMUR 14 6 42,86 7 PANGKAL PINANG 123 123 100,00 JUMLAH 265 247 93,21 c. Kelompok BKL yang melapor sebanyak 276 kelompok dari 289 kelompok yang ada atau sebesar 95,50%. Berikut persentase Laporan BKL bulan April tahun 2016. NO 1 2 3 4 5 6 7
Tabel 10 Persentase Laporan BKL April 2016 KABUPATEN/ KOTA ADA LAPOR BANGKA 39 30 BELITUNG 21 21 BANGKA SELATAN 6 6 BANGKA TENGAH 63 63 BANGKA BARAT 15 15 BELITUNG TIMUR 24 20 PANGKAL PINANG 121 121 JUMLAH 289 276
% LAPOR 76,92 100,00 100,00 100,00 100,00 83,33 100,00 95,50
d. Kelompok UPPKS yang melapor sebesar 84,93% dari 292 kelompok yang ada. Persentase dari tiap kabupaten/ kota dapat dilihat di Tabel 11. Tabel 11 Persentase Laporan UPPKS April 2016 NO KABUPATEN/ KOTA ADA LAPOR 1 BANGKA 32 26 2 BELITUNG 71 68 3 BANGKA SELATAN 12 12 4 BANGKA TENGAH 66 40 5 BANGKA BARAT 29 29 6 BELITUNG TIMUR 31 22 7 PANGKAL PINANG 51 51 JUMLAH 292 248
% LAPOR 81,25 95,77 100,00 60,61 100,00 70,97 100,00 84,93
9
2.4 Cakupan Laporan Tempat Pelayanan KB Laporan Faskes KB Pemerintah yang masuk pada bulan April 2016 telah mencapai 100,00% dari 129 Faskes KB Pemerintah. Berikut adalah rincian dari setiap kabupaten/ kota : Tabel 12. Cakupan Faskes KB Pemerintah Kabupaten/ Kota April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
ADA
15 12 10 63 9 8 12 129
LAPOR
15 12 10 63 9 8 12 129
% LAPOR
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Dari 11 Faskes KB Swasta yang ada, semua Faskes telah tercatat dalam laporan bulan April. Berikut data dari setiap kabupaten/ kota : Tabel 13. Cakupan Faskes KB Swasta Kabupaten/ Kota April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
ADA
0 2 0 0 0 0 9 11
LAPOR
0 2 0 0 0 0 9 11
% LAPOR
0,00 100,00 0,00 0,00 0,00 0,00 100,00 100,00
Faskes Jejaring Praktik Dokter yang telah tercakup dalam laporan bulan April sebesar 87,32% dari 71 Jejaring Praktik Dokter. Jejaring Praktek Dokter yang belum melapor 100% yaitu Belitung Timur yang hanya melapor sebanyak 35,71% dari 14 Praktek Dokter yang ada. Tabel 14. Cakupan Faskes Jejaring Praktik Dokter Kabupaten/ Kota April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
ADA
15 8 0 9 25 14 0 71
LAPOR
15 8 0 9 25 5 0 62
% LAPOR 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 35,71 0,00 87,32
10
Pada Tabel 15 dapat dilihat dari 128 Faskes Jejaring Praktik Bidan yang ada, sebesar 83,59% diantaranya telah tercakup dalam laporan April 2016. Tabel 15. Cakupan Faskes Jejaring Praktik Bidan Kabupaten/ Kota April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
ADA
20 21 12 10 24 21 20 128
LAPOR
20 16 12 10 23 6 20 107
% LAPOR 100,00 76,19 100,00 100,00 95,83 28,57 100,00 83,59
Sedangkan untuk Faskes Jejaring Lainnya pada Tabel 16 seluruh Faskes lainnya telah melapor 100% dari jejaring yang ada. Tabel 16. Cakupan Faskes Jejaring Lainnya Kabupaten/ Kota April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
ADA
14 14 14 64 1 0 32 139
LAPOR
14 14 14 64 1 0 32 139
% LAPOR 100,00 100,00 100,00 100,00 0,00 0,00 100,00 100,00
11
BAB III PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PROGRAM KEPENDUDUKAN, KELUARGA BERENCANA DAN PEMBANGUNAN KELUARGA Evaluasi pelaksanaan program KKBPK perlu dilakukan untuk melihat perkembangan pencapaian program KKBPK selama kurun waktu tertentu. Pengukuran tingkat perkembangan dilakukan terhadap indikator atau variabel yang mempengaruhi perkembangan KKBPK, seperti jumlah peserta KB Baru (PB), Komplikasi dan Kegagalan, Peserta KB Aktif (PA) dan Umnet Need, pembentukan dan kesertaan Kelompok Ketahanan Keluarga serta Pusat Informasi dan Konseling bagi Remaja dan Mahasiswa (PIK-RM). 3.1 PESERTA KB BARU 3.1.1 Pencapaian Peserta KB Baru (PB) Pencapaian peserta KB Baru terhadap PPM Peserta KB Baru sampai dengan April 2016 masingmasing kontrasepsi dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 17 Peserta KB Baru Menurut Metode Kontrasepsi s.d April 2016 METODE PPM-PB KONTRASEPSI TAHUN 2016 370 1. IUD 920 2. MOW 7.050 3. IMPLANT 17.280 4. SUNTIKAN 15.010 5. PIL 40 6. MOP 3.620 7. KONDOM 44.290 JUMLAH 8.380 MKJP 3.660 METODE KB PRIA
PB 842 264 1.311 6.565 2.730 6 450 12.168 2.423 456
PENCAPAIAN PB % THD PPM % THD JUMLAH PB 227,57 6,92 28,70 2,17 18,60 10,77 37,99 53,95 18,19 22,44 15,00 0,05 12,43 3,70 27,47 100,00 28,91 19,91 12,46 3,75
Pencapaian Peserta KB sampai dengan April 2016 dapat dilihat dari Tabel 17 yang menunjukkan bahwa Pencapaian Peserta KB Baru mencapai 27,47% dari PPM atau sebanyak 12.168 peserta. Untuk peserta KB MKJP adalah sebanyak 2.423 peserta atau 19,91% dari jumlah PB, sedangkan Peserta KB Pria dilaporkan sebanyak 3,75% dari jumlah Peserta KB Baru atau 456 peserta.
12
IUD; 6,92%
KONDOM; 3,70%
MOW; 2,17%
MOP; 0,05%
IMPLANT; 10,77%
PIL; 22,44%
SUNTIKAN; 53,95%
Gambar 1. Kontribusi Metode Kontrasepsi terhadap Jumlah Peserta KB Baru Pada Gambar 1 dapat diketahui bahwa kontrasepsi yang paling banyak digunakan oleh Peserta KB Baru yaitu Suntikan sebanyak 53,95% dari jumlah Peserta KB Baru. Metode kontrasepsi terbanyak kedua yang digunakan yaitu Pil sebesar 22,44% dari jumlah Peserta KB sampai dengan April 2016. Metode kontrasepsi yang paling sedikit digunakan yaitu MOP dengan persentase sebesar 0,05% dari jumlah Peserta KB Baru. 250,00
227,57
200,00
150,00
100,00
50,00
0,00
28,70
IUD
MOW
37,99 18,60
IMPLANT SUNTIKAN
18,19
PIL
15,00
MOP
12,43
KONDOM
Gambar 2. Pencapaian Peserta KB Baru per Metode Kontrasepsi Terhadap PPM Pada Gambar 2 dapat terlihat bahwa IUD merupakan metode kontrasepsi dengan pencapaian PPM yang paling tinggi sampai dengan April 2016 yaitu telah mencapai 227,57% dari PPM. Pencapaian tertinggi kedua yaitu Suntikan dengan pencapaian sebesar 37,99% dari PPM. Metode Kontrasepsi yang pencapaiannya paling rendah yaitu Kondom yang baru mencapai 12,43% dari PPM. 13
49,60
50,00 45,00
38,13
40,00 35,00
32,21
30,00 25,00 20,00
25,63
28,60 22,54
19,11
15,00 10,00 5,00 0,00
BANGKA
BELITUNG
BANGKA SELATAN
BANGKA TENGAH
BANGKA BARAT
BELITUNG PANGKAL TIMUR PINANG
Gambar 3. Pencapaian Peserta KB Baru Kabupaten/ Kota April 2016 terhadap PPM Gambar 3 menunjukkan Pencapaian Peserta KB Baru Kabupaten/ Kota sampai dengan April 2016. Pencapaian Peserta KB Baru Kabupaten/Kota yang paling tinggi adalah Belitung dengan pencapaian 49,60% dari PPM. Pencapaian tertinggi kedua yaitu Bangka Tengah dengan pencapaian 38,13% dari PPM. Sedangkan pencapaian Peserta KB Baru yang terendah yaitu di Bangka dengan pencapaian 19,11% dari PPM. Pencapaian Peserta KB Baru per mix kontrasepsi masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 7. Pada Tabel 2 di bawah dapat dilihat Pencapaian Peserta KB Baru dari masing-masing kabupaten/ kota : Tabel 18. Pencapaian Peserta KB Baru Terhadap PPM-Peserta KB Baru s.d April 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7
KABUPATEN/ KOTA BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG JUMLAH
SASARAN PPMPESERTA KB BARU 13.397 2.508 5.881 6.677 5.910 2.860 7.057 44.290
PESERTA KB BARU 2.560 1.244 1.894 2.546 1.515 818 1.591 12.168
% THD PPM 19,11 49,60 32,21 38,13 25,63 28,60 22,54 27,47
Berikut dijelaskan pencapaian masing-masing metode kontrasepsi terhadap PPM, yaitu : a. IUD Pencapaian Peserta KB Baru IUD terhadap PPM mencapai 227,57%. Pencapaian Peserta KB Baru IUD kabupaten/kota semuanya telah melebihi PPM kecuali Bangka yang baru mencapai 49,11% dari PPM dan Bangka Selatan yang baru mencapai 79,59% dari PPM.
14
Tabel 19. Pencapaian Peserta KB Baru IUD Terhadap PPM s.d April 2016 NO
KAB/KOTA
(1)
(2)
PPM PENCAPAIAN (3)
(4)
112
% (5=4/3)
55
49,11
1
BANGKA
2
BELITUNG
21
49 233,33
3
BANGKA SELATAN
49
39
4
BANGKA TENGAH
56
387 691,07
5
BANGKA BARAT
49
76 155,10
6
BELITUNG TIMUR
24
42 175,00
7
PANGKAL PINANG
59
194 328,81
370
842 227,57
PROVINSI
79,59
b. Metode Operasi Wanita (MOW) Pencapaian Peserta KB Baru MOW baru mencapai 28,70% dari PPM sampai dengan bulan April tahun 2016. Pencapaian tertinggi yaitu di Pangkalpinang yang mencapai 70,75% dari PPM dan terendah di Bangka Selatan yang baru mencapai 10,57% dari PPM. Tabel 20. Pencapaian Peserta KB Baru MOW Terhadap PPM s.d April 2016 NO
KAB/KOTA
(1)
(2)
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
PPM PENCAPAIAN (3)
276
(4)
% (5=4/3)
35 12,68
53
14 26,42
BANGKA SELATAN
123
13 10,57
4
BANGKA TENGAH
139
48 34,53
5
BANGKA BARAT
123
32 26,02
6
BELITUNG TIMUR
59
18 30,51
7
PANGKAL PINANG
147
104
70,75
PROVINSI
920
264
28,70
15
c. Implant Pencapaian Peserta KB Baru Implant baru mencapai 18,60% dari PPM. Pencapaian tertinggi yaitu di Belitung yang mencapai 33,75% dari PPM dan yang terendah di Bangka yang baru mencapai 6,80% dari PPM. Tabel 21. Pencapaian Peserta KB Baru Implant Terhadap PPM s.d April 2016 NO
KAB/KOTA
PPM
PENCAPAIAN
%
(1)
(2)
(3)
(4)
(5=4/3)
2.132
145
6,80
1
BANGKA
2
BELITUNG
400
135
33,75
3
BANGKA SELATAN
937
177
18,89
4
BANGKA TENGAH
1.064
323
30,36
5
BANGKA BARAT
942
309
32,80
6
BELITUNG TIMUR
449
114
25,39
7
PANGKAL PINANG
1.126
108
9,59
PROVINSI
7.050
1.311
18,60
d. Suntik Pencapaian Peserta KB Baru Suntik sudah mencapai 37,99% dari PPM. Pencapaian tertinggi yaitu Belitung sebesar 70,79% dari PPM. Pencapaian terendah yaitu di Bangka Barat sebesar 28,26% dari PPM . Tabel 22. Pencapaian Peserta KB Baru Suntik Terhadap PPM s.d April 2016 NO
KAB/KOTA
PPM
PENCAPAIAN
%
(1)
(2)
(3)
(4)
(5=4/3)
1.584
30,26
979
693
70,79
BANGKA SELATAN
2.296
1.066
46,43
4
BANGKA TENGAH
2.606
1.130
43,36
5
BANGKA BARAT
2.307
652
28,26
6
BELITUNG TIMUR
1.099
580
52,78
7
PANGKAL PINANG
2.759
860
31,17
17.280
6.565
37,99
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
PROVINSI
5.234
16
e. Pil Pencapaian Peserta KB Baru Pil mencapai 18,19% dari PPM sampai dengan April 2016. Pencapaian tertinggi yaitu di Belitung yang mencapai 31,91% dari PPM. Pencapaian terendah yaitu Belitung Timur yang baru mencapai 5,93% dari PPM. Tabel 23. Pencapaian Peserta KB Baru Pil Terhadap PPM s.d April 2016 NO
KAB/KOTA
PPM
PENCAPAIAN
%
(1)
(2)
(3)
(4)
(5=4/3)
654
14,40
846
270
31,91
BANGKA SELATAN
1.989
534
26,85
4
BANGKA TENGAH
2.259
554
24,52
5
BANGKA BARAT
1.999
388
19,41
6
BELITUNG TIMUR
995
59
5,93
7
PANGKAL PINANG
2.381
271
11,38
15.010
2.730
18,19
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
PROVINSI f.
4.541
Metode Operasi Pria (MOP) Pencapaian Peserta KB Baru MOP terhadap PPM mencapai 15,00%. Pencapaian tertinggi yaitu di Belitung Timur yang sudah mencapai 100,00% dari PPM. Kabupaten/ Kota lainnya belum terdapat Peserta KB Baru MOP kecuali Bangka Tengah yang sudah terdapat 1 orang PB MOP dan Pangkalpinang 2 orang PB MOP. Tabel 24. Pencapaian Peserta KB Baru MOP Terhadap PPM s.d April 2016 NO
KAB/KOTA
(1)
(2)
1 2 3 4 5 6 7
BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG PROVINSI
PPM PENCAPAIAN (3)
8 3 6 7 6 3 7 40
(4)
% (5=4/3)
0 0,00 0 0,00 0 0,00 1 14,29 0 0,00 3 100,00 2 28,57 6 15,00
17
g. Kondom Pencapaian Peserta KB Baru Kondom terhadap PPM yaitu sebesar 12,43% dari PPM. Pencapaian tertinggi yaitu di Belitung sebesar 40,29% dari PPM dan terendah yaitu di Belitung Timur yang baru mencapai 0,87% dari PPM. Tabel 25. Pencapaian Peserta KB Baru Kondom Terhadap PPM s.d April 2016 NO
KAB/KOTA
(1)
(2)
(3)
(4)
1094
% (5=4/3)
87
7,95
1
BANGKA
2
BELITUNG
206
83 40,29
3
BANGKA SELATAN
481
65 13,51
4
BANGKA TENGAH
546
103 18,86
5
BANGKA BARAT
484
58 11,98
6
BELITUNG TIMUR
231
2
0,87
7
PANGKAL PINANG
578
52
9,00
3620
PROVINSI 3.1.2
PPM PENCAPAIAN
450 12,43
Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I
7.000
6.565
6.000 5.000 4.000 2.730
3.000 2.000 1.000 -
1.311
842 126 IUD
66 264 MOW
816
272 IMPLANT SUNTIKAN
Jumlah PB KS dan KS I
409 PIL
-
6
MOP
100
450
KONDOM
Jumlah PB seluruh tahapan KS
Gambar 4. Jumlah Peserta KB Baru KPS dan KS I
18
Tabel 26 Peserta KB Baru KPS dan KS I Menurut Metode Kontrasepsi METODE KONTRASEPSI
1. IUD 2. MOW 3. IMPLANT 4. SUNTIKAN 5. PIL 6. MOP 7. KONDOM JUMLAH MKJP METODE KB PRIA
PENCAPAIAN PB KPS KS I APRIL 2016 PB
% THD JUMLAH
PB
KPS & KS I
PB KPS & KS I
SELURUH TAHAPAN KS 842 264 1.311 6.565 2.730 6 450 12.168 2.423 456
126 66 272 816 409 0 100 1.789 464 100
7,04 3,69 15,20 45,61 22,86 0 5,59 100,00 25,94 5,59
% PB KPS & KS I THD PB SELURUH TAHAPAN KS
14,96 25,00 20,75 12,43 14,98 0,00 22,22 14,70 19,15 21,93
Dari Gambar 4 dan Tabel 26 dapat dilihat perbandingan antara Peserta KB Baru seluruh tahapan keluarga dan Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I pada masing-masing metode kontrasepsi. Dari jumlah peserta KB baru sebanyak 12.168 PB, Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I sebesar 14,70% atau sebanyak 1.789 Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I. Pada Metode Kontrasepsi Jangka Panjang, dari jumlah Peserta KB Baru MKJP sebanyak 2.423 peserta, Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I MKJP berjumlah 464 peserta. KONDOM; 5,59% MOP; 0,00%
PIL; 22,86%
IUD; 7,04% MOW; 3,69%
IMPLANT; 15,20%
SUNTIKAN; 45,61%
Gambar 5. Kontribusi Metode Kontrasepsi terhadap Jumlah Peserta KB Baru KPS dan KS I Jumlah Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I sampai dengan April 2016 berjumlah 1.789 peserta. Suntikan masih tetap mendominasi metode kontrasepsi yang digunakan peserta KB baru dari Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I yaitu sebanyak 45,61% dari jumlah Peserta KB Baru 19
Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I. Metode Kontrasepsi terbanyak ke-dua yang digunakan yaitu Pil yang digunakan sebanyak 22,86% dari Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I. Metode Kontrasepsi Jangka Panjang digunakan sebanyak 25,94% dari jumlah PB KPS dan KS I. Jumlah Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I per mix kontrasepsi masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 8. 3.1.3
Peserta KB Baru Menurut Jalur Pelayanan
Program KB saat ini diarahkan kepada kemandirian masyarakat dalam memperoleh pelayanan kontrasepsi serta peningkatan fungsi sektor swasta dalam penyediaan pelayanan kontrasepsi, namun mayoritas peserta KB masih mendapatkan pelayanan KB dari jalur pemerintah. Sebanyak 47,22% Peserta KB Baru dilayani di Faskes KB Pemerintah atau sebanyak 5.746 peserta sampai dengan bulan April . Tempat pelayanan terbanyak kedua yang melayani Peserta KB Baru adalah Jejaring Lainnya yang telah melayani sebanyak 4.402 Peserta KB Baru atau sebesar 36,18% dari jumlah Peserta KB Baru. Sedangkan untuk Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I, sebanyak 84,01% Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I dilayani di Faskes KB Pemerintah atau sebanyak 1.503 peserta. Tempat pelayanan terbanyak kedua yang melayani Peserta KB Baru Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I adalah Jejaring Lainnya sebanyak 258 peserta KB. Tabel 27. Peserta KB Baru Berdasarkan Tempat Pelayanan s.d April 2016 TEMPAT PELAYANAN
1. FASKES KB PEMERINTAH 2. FASKES KB SWASTA 3. JEJARING PRAKTIK DOKTER 4. JEJARING PRAKTIK BIDAN 5. JEJARING LAINNYA JUMLAH
HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU PB SELURUH TAHAPAN KS 5.746 523 47 1.450 4.402 12.168
% THD JUMLAH PB SELURUH TAHAPAN KS 47,22 4,30 0,39 11,92 36,18 100,00
HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU KPS DAN KS I % THD JUMLAH PB PESERTA KBI KPS & PB KPS & KS BARU KS I 1.503 84,01 0 0,00 0 0,00 28 1,57 258 14,42 1.789 100,00
20
3.1.4
Hasil Pelayanan Peserta KB Baru Pasca Persalinan Tabel 28. Peserta KB Baru Menurut Metode Kontrasepsi s.d April 2016 METODE KONTRASEPSI 1. IUD 2. MOW 3. IMPLANT 4. SUNTIKAN 5. PIL 6. MOP 7. KONDOM JUMLAH MKJP METODE KB PRIA
PB PASCA PERSALINAN 202 90 404 3.221 1.154 0 128 5.199 696 128
% THD JUMLAH PB PASCA PERSALINAN 3,89 1,73 7,77 61,95 22,20 0 2,46 100,00 13,39 2,46
KB Pasca Persalinan adalah pelayanan KB yang diberikan kepada pasien pasca persalinan sampai kurun waktu 42 hari setelah persalinan. Pada Tabel 28 dapat diketahui bahwa sampai dengan bulan April terdapat hasil Peserta KB Baru Pasca Persalinan Sebanyak 5.199 Peserta . Peserta KB Baru Pasca Persalinan paling banyak masih menggunakan suntikan yaitu sebesar 61,95% dari jumlah Peserta KB Baru Pasca Persalinan. Jenis Kontrasepsi terbanyak kedua yang paling banyak digunakan yaitu pil sebanyak 22,20% atau 1.154 peserta KB Baru. 3.1.5
Hasil Pelayanan Peserta KB Baru Pasca Keguguran Tabel 29. Peserta KB Baru Menurut Metode Kontrasepsi s.d April 2016 METODE KONTRASEPSI 1. IUD 2. MOW 3. IMPLANT 4. SUNTIKAN 5. PIL 6. MOP 7. KONDOM JUMLAH MKJP METODE KB PRIA
PB PASCA KEGUGURAN
4 15 107 36 12 174 19 12
% THD JUMLAH PB PASCA KEGUGURAN 2,30 KEGUGURAN 0,00 8,62 61,49 20,69 0,00 6,90 100,00 10,92 6,90
KB Pasca Keguguran adalah pelayanan KB yang diberikan kepada pasien pasca keguguran sampai kurun waktu 42 hari setelah keguguran. Sampai dengan bulan April terdapat hasil Peserta KB Baru Pasca Keguguran Sebanyak 174 Peserta. Peserta KB Baru Pasca Keguguran paling banyak masih menggunakan suntikan yaitu sebesar 61,49% atau sebanyak 107 peserta KB Baru. Jenis Kontrasepsi terbanyak kedua yang paling banyak digunakan yaitu pil sebanyak 20,69% atau 36 peserta KB Baru. 21
Peserta KB Baru pasca keguguran yang menggunakan MKJP hanya sebanyak 19 peserta dan Metode KB Pria sebanyak 12 peserta. Hasil Pelayanan Peserta KB Baru Pasca Persalinan dan Pasca Keguguran per mix kontrasepsi masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 10. 3.2 HASIL PELAYANAN PESERTA KB LAMA (ULANGAN DAN GANTI CARA) 3.2.1 Pelayanan ganti Cara Kegiatan pelayanan ulang bagi peserta KB lama untuk ganti cara ke kontrasepsi lain sampai dengan bulan April sebanyak 5.880 peserta. Pada Tabel 30 dapat dilihat Peserta KB lama cenderung berganti ke metode kontrasepsi suntikan sebanyak 2.970 peserta atau sebesar 50,51% dari jumlah pelayanan ganti cara. Metode kontrasepsi terbanyak kedua yang dipilih oleh Peserta KB Ganti Cara yaitu Pil sebanyak 1.554 peserta atau sebesar 26,43% dari jumlah Peserta KB Ganti Cara. Jumlah Pelayanan Kontrasepsi Ganti Cara per mix kontrasepsi masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 14. Tabel 30. Peserta KB Ganti Cara s.d April 2016 METODE KONTRASEPSI
1. IUD 2. MOW 3. IMPLANT 4. SUNTIKAN 5. PIL 6. MOP 7. KONDOM JUMLAH
PELAYANAN GANTI CARA JUMLAH GANTI CARA 378 2 872 2.970 1.554 104 5.880
%
6,43 0,03 14,83 50,51 26,43 1,77 100,00
Dilihat dari tempat pelayanan Peserta KB Ganti Cara pada tabel 31, tempat pelayanan yang paling banyak melayani KB ganti cara Jejaring Praktik Bidan sebanyak 3.412 peserta atau mencapai 58,03% dari jumlah seluruh pelayanan ganti cara. Tabel 31. Tempat Pelayanan Ganti Cara s.d April 2016 TEMPAT PELAYANAN 1. FASKES KB PEMERINTAH 2. FASKES KB SWASTA 3. JEJARING PRAKTIK DOKTER 4. JEJARING PRAKTIK BIDAN 5. JEJARING LAINNYA JUMLAH
PELAYANAN GANTI CARA 1.342 4 2
% 22,82 0,07 0,03
3.412 1.120 5.880
58,03 19,05 100,00
22
3.2.2 Pelayanan Pemberian Kontrasepsi Ulang Jumlah Peserta KB lama yang melakukan kunjungan ulang dan diberi metode kontrasepsi sesuai dengan metode kontrasepsi yang dipakainya sampai dengan April 2016 ada sebanyak 117.169 peserta. Pada tabel 32 dapat diketahui Pemberian kontrasepsi ulang yang paling banyak dilakukan adalah masih pada metode kontrasepsi suntikan sebanyak 75.631 peserta atau mencapai 64,55% dari jumlah pemberian kontrasepsi ulang. Pemberian kontrasepsi ulang terbanyak kedua adalah pil sebanyak 38.587 peserta. Jumlah Pemberian Kontrasepsi Ulang per mix kontrasepsi masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 15. Tabel 32. Pemberian Kontrasepsi Ulang s.d April 2016 METODE KONTRASEPSI
1. IUD 2. IMPLANT 3. KONDOM 4. SUNTIKAN 5. PIL JUMLAH
PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG ULANG JUMLAH ULANG %
57 683 2.211 75.631 38.587 117.169
0,05 0,58 1,89 64,55 32,93 100,00
Tabel 33. Tempat Pelayanan Pemberian Kontrasepsi Ulang s.d April 2016 TEMPAT PELAYANAN 1. FASKES KB PEMERINTAH 2. FASKES KB SWASTA 3. JEJARING PRAKTIK DOKTER 4. JEJARING PRAKTIK BIDAN 5. JEJARING LAINNYA JUMLAH
PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG 43.137 5.991 285 18.931 48.825 117.169
% 36,82 5,11 0,24 16,16 41,67 100,00
Dari tabel 33 di atas, pemberian kontrasepsi ulang terbanyak dilakukan di Jejaring Lainnya sebanyak 48.825 peserta atau sebesar 41,67%. Pemberian kontrasepsi ulang terbanyak kedua yaitu di Faskes KB Pemerintah sebanyak 43.137 peserta atau sebesar 36,82% dari jumlah pemberian kontrasepsi ulang. 3.3 PESERTA KB AKTIF Jumlah Peserta KB Aktif (PA) pada bulan April 2016 sebanyak 225.516 peserta. Pada Gambar 6 terlihat persebaran Peserta KB Aktif terbanyak ada di Bangka Selatan yaitu sebesar 19,58% dari jumlah Peserta KB Aktif. Persebaran yang paling sedikit yaitu di Belitung Timur sebesar 9,86% dari jumlah Peserta KB Aktif. Persentase Peserta KB Aktif dibandingkan jumlah Pasangan Usia Subur atau Angka Prevalensi Penggunaan Kontrasepsi (CPR) provinsi sebesar 82,47%. Pada Gambar 7 dapat dilihat variasi CPR kabupaten/kota yaitu terendah di Bangka Tengah sebesar 77,38% dan tertinggi di Belitung sebesar 23
90,43% .Jumlah Peserta KB Aktif dan Pasangan Usia Subur per mix kontrasepsi masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 25.
PANGKAL BANGKA; 16,33% PINANG; 11,82% BELITUNG TIMUR; 9,86%
BELITUNG; 15,77%
BANGKA BARAT; 14,53%
BANGKA SELATAN; 19,58%
BANGKA TENGAH; 12,12%
Gambar 6. Persebaran Jumlah Peserta KB Aktif 90,43 87,48 84,36 81,37 77,84
BANGKA
77,44
77,38
BELITUNG
BANGKA SELATAN
BANGKA TENGAH
BANGKA BARAT
BELITUNG TIMUR
PANGKAL PINANG
Gambar 7. Angka Prevalensi Penggunaan Kontrasepsi (CPR) Gambar 8 menunjukkan persentase Peserta KB Aktif MKJP dibandingkan dengan jumlah Peserta KB Aktif. Persentase Peserta KB aktif yang menggunakan metode MKJP dari jumlah Peserta KB Aktif tertinggi ada di Bangka Selatan sebesar 24,96% dari jumlah seluruh peserta KB aktif. Persentase Peserta KB Aktif MKJP terendah ada di Bangka sebesar 8,48% dari jumlah seluruh peserta KB aktif.
24
24,96 21,72
19,89 16,48
15,12
9,12
8,48
BANGKA
BELITUNG
BANGKA SELATAN
BANGKA TENGAH
BANGKA BARAT
BELITUNG TIMUR
PANGKAL PINANG
Gambar 8. Persentase Peserta KB Aktif MKJP 3.4 Unmet Need Upaya memenuhi permintaan masyarakat akan pelayanan KB juga menjangkau kelompok yang selama ini kebutuhannya belum terpenuhi, yaitu PUS yang sudah tidak ingin anak lagi dan atau masih ingin mempunyai anak tetapi ditunda dan tidak menggunakan salah satu metode kontrasepsi (unmet need). Jumlah PUS pada April 2016 berjumlah 273.460 pasangan ,dengan jumlah PUS bukan Peserta KB berjumlah 47.944 pasangan terdiri dari 7.401 PUS yang Hamil, 12.871 PUS Ingin Anak Segera, 11.729 PUS Ingin Anak Ditunda dan 15.943 PUS Tidak Ingin Anak Lagi. Dari angka tersebut diperoleh tingkat unmet need provinsi adalah 10,12% (27.672 PUS). Rentang unmet need di kabupaten/ kota bervariasi dari 3,70% di Bangka Selatan hingga 18,48% di Bangka. Rincian Pasangan Usia Subur bukan Peserta KB masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 23. Tabel 34. Unmet Need NO KABUPATEN/KOTA 1 2 3 4 5 6 7
BANGKA BELITUNG BANGKA SELATAN BANGKA TENGAH BANGKA BARAT BELITUNG TIMUR PANGKAL PINANG PROVINSI
PUS 47.318 39.316 50.486 35.311 40.263 26.357 34.409 273.460
INGIN ANAK DITUNDA JUMLAH 2.264 1.077 1.094 2.663 2.142 684 1.805 11.729
TIDAK INGIN ANAK LAGI JUMLAH 6.480 704 772 3.097 2.094 950 1.846 15.943
UNMET NEED PENC. % 8.744 18,48 1.781 4,53 1.866 3,70 5.760 16,31 4.236 10,52 1.634 6,20 3.651 10,61 27.672 10,12
25
3.5 Kelompok Kegiatan Ketahanan Keluarga Upaya – upaya yang telah dilakukan dalam rangka meningkatkan ketahanan keluarga adalah melalui pembentukan dan penggerakkan kelompok-kelompok kegiatan seperti Bina Keluarga Balita dan Anak (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR) dan Bina Keluarga Lansia dan Rentan (BKL). 1. Kelompok Bina Keluarga Balita dan Anak (BKB) Kelompok Kegiatan Bina Keluarga Balita dan Anak (BKB) merupakan wadah kegiatan beranggotakan yang keluarga yang memiliki anak balita untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orangtua dan atau anggota keluarga lainnya dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak balita melalui rangsangan/ stimulasi baik secara fisik, mental, sosial emosional dan intelektualnya. Pada laporan April 2016 terdapat jumlah kelompok BKB sebanyak 444 kelompok namun yang terlapor berjumlah 393 kelompok. Kesertaan ber-KB dari anggota kelompok ketahanan keluarga menjadi bagian penting dalam program KKBPK. Anggota kelompok BKB berstatus PUS yang menjadi sasaran menjadi peserta KB sebanyak 16.431 keluarga dan yang menjadi peserta KB berjumlah 14.730 keluarga atau sebesar 89,65% dari target sasaran. Pada Gambar 9 dapat dilihat perbandingan dari Jumlah Anggota BKB yang berstatus PUS dan yang menjadi Peserta KB dari masing-masing kabupaten/kota. Data mengenai pembinaan kelompok BKB masingmasing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 16 dan 17. 4.146
3.869 3.581
3.454
3.435
2.990
1.6631.534 1.1601.137
BANGKA
1.0691.009
BELITUNG
1.0701.044
BANGKA SELATAN
ANGGOTA BKB STATUS PUS
BANGKA TENGAH
BANGKA BARAT
BELITUNG TIMUR
PANGKAL PINANG
ANGGOTA BKB STATUS PUS BER-KB
Gambar 9. Anggota BKB berstatus PUS yang menjadi Peserta KB NO 1 2 3 4
Tabel 34. Pembinaan Kelompok BKB
INDIKATOR JUMLAH KELUARGA SASARAN BKB JUMLAH KELUARGA MENJADI ANGGOTA BKB ANGGOTA BKB BERSTATUS PUS ANGGOTA BKB BERSTATUS PUS MENJADI PESERTA KB
JUMLAH 34.678 20.734 16.431 14.730
26
2. Kelompok Bina Keluarga Remaja (BKR) Kelompok Bina Keluarga Remaja (BKR) adalah wadah kegiatan beranggotakan keluarga yang memiliki anak dan remaja untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orangtua dan atau anggota keluarga lainnya dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak dan remaja melalui komunikasi efektif antara orang tua dan anak remaja. Anggota kelompok BKR berstatus PUS yang menjadi target sasaran menjadi peserta KB sebanyak 4.489 keluarga dan yang menjadi peserta KB berjumlah 3.787 keluarga atau sebesar 84,36% dari target sasaran. Pada Gambar 10 dapat dilihat perbandingan dari Jumlah Anggota BKR yang berstatus PUS dan yang menjadi Peserta KB dari masing-masing kabupaten/kota. Data mengenai pembinaan kelompok BKR masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 18 dan 19. 1.789 1.381 1.022
225 213
BANGKA
277
557 505
449 417 208
BELITUNG
899
170 164
BANGKA SELATAN
ANGGOTA BKR STATUS PUS
BANGKA TENGAH
BANGKA BARAT
BELITUNG TIMUR
PANGKAL PINANG
ANGGOTA BKR STATUS PUS BER-KB
Gambar 10. Anggota BKR berstatus PUS yang menjadi Peserta KB NO 1 2 3 4
Tabel 35. Pembinaan Kelompok BKR
INDIKATOR JUMLAH 20.887 JUMLAH KELUARGA SASARAN BKR 6.245 JUMLAH KELUARGA MENJADI ANGGOTA BKR 4.489 ANGGOTA BKR BERSTATUS PUS 3.787 ANGGOTA BKR BERSTATUS PUS MENJADI PESERTA KB
3. Bina Keluarga Lansia dan Rentan (BKL) Bina Keluarga Lansia dan Rentan (BKL) merupakan kelompok kegiatan untuk membina keluarga lansia dalam upaya meningkatkan kepedulian dan peran keluarga dalam mewujudkan lanjut usia yang sehat, mandiri, produktif, dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Anggota kelompok BKL berstatus PUS yang menjadi target sasaran menjadi peserta KB sebanyak 2.703 PUS dan yang menjadi peserta KB berjumlah 2.348 peserta atau sebesar 86,87% dari jumlah PUS . Pada Gambar 11 dapat dilihat perbandingan dari Jumlah Anggota BKL 27
yang berstatus PUS dan yang menjadi Peserta KB dari masing-masing kabupaten/kota. Data mengenai pembinaan kelompok BKL masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 20 dan 21. 825
767
711 634
305
248
BANGKA
257 229
BELITUNG
172 160
155 144
BANGKA SELATAN
ANGGOTA BKL STATUS PUS
BANGKA TENGAH
BANGKA BARAT
222 222
BELITUNG TIMUR
PANGKAL PINANG
ANGGOTA BKL STATUS PUS BER-KB
Gambar 11. Anggota BKL berstatus PUS yang menjadi Peserta KB NO 1 2 3 4
Tabel 36. Pembinaan Kelompok BKL
INDIKATOR JUMLAH KELUARGA SASARAN BKL JUMLAH KELUARGA MENJADI ANGGOTA BKL ANGGOTA BKL BERSTATUS PUS ANGGOTA BKL BERSTATUS PUS MENJADI PESERTA KB
JUMLAH 12.323 5.978 2.703 2.348
3.6 Pusat Informasi dan Konseling Remaja / Mahasiswa Pusat Informasi dan Konseling Remaja / Mahasiswa adalah suatu wadah kegiatan program GenRe dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja/ mahasiswa yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja/ mahasiswa guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja/ mahasiswa serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya. Menurut klasifikasinya, PIK Remaja/ Mahasiswa dibentuk menjadi 3 tahapan kelompok yaitu PIK Remaja/ Mahasiswa Tumbuh, PIK Remaja/ Mahasiswa Tegak dan PIK Remaja/ Mahasiswa Tegar. Jumlah PIK Remaja pada laporan April 2016 sebanyak 274, dengan rincian 211 PIK Remaja tahap Tumbuh (77,01%), 39 PIK Remaja tahap Tegak (14,23%) dan 24 PIK Remaja tahap Tegar (8,76%). Dari 274 PIK Remaja yang ada, tercatat sebanyak 208 PIK Remaja yang melapor pada April 2016. Cakupan Laporan PIK Remaja masing-masing kabupaten/kota dapat dilihat di Lampiran 2.
28
PIK-R TEGAR; 8,76% PIK-R TEGAK; 14,23%
PIK-R TUMBUH; 77,01%
Gambar 12. Persentase PIK Remaja tahap Tumbuh, Tegak dan Tegar 3.7 Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) adalah wadah kegiatan ekonomi yang beranggotakan keluarga, terutama keluarga Pra Sejahtera (KPS) dan Keluarga Sejahtera I (KS I), yang saling berinteraksi untuk melakukan kegiatan usaha ekonomi produktif dalam upaya meningkatkan pendapatan keluarga kecil bahagia sejahtera. Jumlah Anggota UPPKS yang berstatus PUS sebanyak 1.214 pasangan dan yang menjadi peserta KB ada sebanyak 1.134 PUS atau sebesar 93,41% dari jumlah PUS. Angka ini bervariasi dari paling rendah di Belitung Timur sebesar 79,80% dari PUS dan tertinggi ada di Bangka Selatan yang mencapai 100% dari jumlah PUS. Pada Gambar 13 dapat dilihat perbandingan dari Jumlah Anggota UPPKS yang berstatus PUS dan yang menjadi Peserta KB dari masing-masing kabupaten/kota. Data lebih lengkap dapat dilihat di Lampiran 22. 268 263 230
262
239
212 145
134
141 138 99
69 69
BANGKA
BELITUNG
BANGKA SELATAN
ANGGOTA UPPKS STATUS PUS
BANGKA TENGAH
BANGKA BARAT
79
BELITUNG TIMUR
PANGKAL PINANG
ANGGOTA UPPKS STATUS PUS BER-KB
Gambar 13. Anggota UPPKS berstatus PUS yang menjadi Peserta KB
29
3.8 Hasil Kegiatan Operasional Koordinasi Lapangan Salah satu kegiatan penting dalam kegiatan operasional di lapangan adalah dilakukannya Rapat Koordinasi Program KKBK di tingkat Kecamatan (Rakor KB Kecamatan) oleh Petugas KB Kecamatan, serta rapat Koordinasi tingkat Desa/Kelurahan (Rakor KB Desa/kelurahan) oleh Petugas KB Desa/Kelurahan (PLKB/PKB/Petugas KB Honorer) secara teratur setiap bulan. Laporan kegiatan Rakor Kecamatan dan Desa/kelurahan pada bulan April dapat di lihat pada gambar di bawah ini.
TIDAK MELAKUKAN RAKOR KECAMATAN; 27,66% MELAKUKAN RAKOR KECAMATAN; 72,34%
Gambar 13. Kegiatan Rakor Kecamatan
TIDAK MELAKUKAN RAKOR DESA/KELURAHAN; 27,63% MELAKUKAN RAKOR DESA/KELUARAHA N; 72,37%
Gambar 14. Kegiatan Rakor Desa/ Kelurahan Selain itu dalam rangka memenuhi permintaan masyarakat akan adanya pelayanan KB di lapangan, dilakukan juga kegiatan Mobil Pelayanan KB (MUYAN KB), Tim KB Keliling (TKBK) yang bergerak dari kecamatan ke desa/ kelurahan, kabupaten/kota ke kecamatan, dam provinsi ke kabupaten/ kota. 30
Tabel 37 Frekuensi Mobil Pelayanan dan Tim KB keliling NO
MUYAN/ TKBK
1 Muyan Prov.ke Kab/Kota
JUMLAH YANG ADA
JUMLAH YANG LAPOR
% LAPOR
Kabupaten/ Kota
2
28,57
27
57,45
127
33,42
7 2 Muyan Kab. Ke Kecamatan
Kecamatan 47
3 TKBK Kecamatan ke Desa/Kel
Desa/Kelurahan 380
Dari 47 kecamatan yang ada, Mobil Pelayanan KB baru bergerak ke 27 kecamatan selama bulan April 2016. Dari 380 desa/ kelurahan yang ada, TKBK Kecamatan sudah bergerak ke127 desa/ kelurahan.
31
IV.
PENUTUP
Laporan Umpan Balik Pengendalian Lapangan dan Pelayanan Kontrasepsi bulan April 2016 ini merupakan laporan yang disusun sebagai bahan evaluasi Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK). Laporan ini juga sebagai dasar perencanaan untuk bulan berikutnya dalam rangka mewujudkan BKKBN menjadi lembaga yang handal dan dipercaya dalam mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan keluarga berkualitas. Berbagai permasalahan dan hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan program KKBPK terus menerus diupayakan penyelesaian dan arah kebijakan yang harus dirumuskan untuk tercapainya sasaran program yang telah ditentukan.
32
TABEL 1 CAKUPAN LAPORAN DATA WILAYAH DAN INSTITUSI KB DI LAPANGAN BULAN : APRIL 2016
KECAMATAN NO
KABUPATEN/KOTA
YANG
YANG
ADA
LAPOR
DESA/ KELURAHAN %
YANG
YANG
ADA
LAPOR
PPLKB %
YANG
YANG
ADA
LAPOR
PLKB/PKB/PETUGAS KB DESA/KEL %
YANG
YANG
ADA
LAPOR
%
PPKBD YANG
YANG
ADA
LAPOR
SUB PPKBD %
YANG
YANG
ADA
LAPOR
KELOMPOK KB %
YANG
YANG
ADA
LAPOR
%
1
BANGKA
8
8
100,00
70
70
100,00
2
1
50,00
25
25
100,00
77
77
100,00
212
212
100,00
44
44
100,00
2
BELITUNG
5
5
100,00
49
49
100,00
5
5
100,00
9
9
100,00
49
49
100,00
203
203
100,00
50
50
100,00
3
BANGKA SELATAN
8
8
100,00
53
53
100,00
0
0
0,00
19
19
100,00
64
64
100,00
128
128
100,00
10
10
100,00
4
BANGKA TENGAH
6
6
100,00
63
63
100,00
3
3
100,00
20
19
95,00
64
64
100,00
150
150
100,00
63
33
52,38
5
BANGKA BARAT
6
6
100,00
64
64
100,00
6
6
100,00
31
31
100,00
64
64
100,00
190
190
100,00
105
105
100,00
6
BELITUNG TIMUR
7
7
100,00
39
39
100,00
19
19
100,00
23
23
100,00
39
39
100,00
185
185
100,00
2
2
100,00
7
PANGKAL PINANG
7
7
100,00
42
42
100,00
1
1
100,00
14
14
100,00
42
42
100,00
345
345
100,00
148
148
100,00
47
47
100,00
380
380
100,00
36
35
97,22
141
140
99,29
399
399
100,00
1.413
1.413
100,00
422
392
92,89
PROVINSI
TABEL 2 CAKUPAN LAPORAN PIK REMAJA BULAN : APRIL 2016 PIK REMAJA TUMBUH NO
KABUPATEN/KOTA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
YANG
YANG
ADA
LAPOR
%
PIK REMAJA TEGAK YANG
YANG
ADA
LAPOR
PIK REMAJA TEGAR
%
YANG
YANG
ADA
LAPOR
TOTAL PIK REMAJA
%
YANG
YANG
ADA
LAPOR
%
16
16
100,00
5
5
100,00
4
4
100,00
25
25
100,00
14
14
100,00
4
4
100,00
7
7
100,00
25
25
100,00
15
15
100,00
3
3
100,00
2
2
100,00
20
20
100,00
80
29
36,25
15
5
33,33
4
1
25,00
99
35
35,35
10
10
100,00
6
6
100,00
2
2
100,00
18
18
100,00
13
11
84,62
1
1
100,00
3
3
100,00
17
15
88,24
63
63
100,00
5
5
100,00
2
2
100,00
70
70
100,00
211
158
74,88
39
29
74,36
24
21
87,50
274
208
75,91
TABEL 3 FREKUENSI OPERASIONAL MUPEN DAN RAKOR KB BULAN : APRIL 2016 OPERASIONAL MUPEN KAB/KOTA NO
KABUPATEN/KOTA
KECAMATAN
FREKUENSI
YANG ADA
MUPEN
1
BANGKA
8
2
BELITUNG
5
3
BANGKA SELATAN
8
4
BANGKA TENGAH
6
5
BANGKA BARAT
6
6
BELITUNG TIMUR
7
7
PANGKAL PINANG
7
PROVINSI
47
RAKOR KB KECAMATAN
%
1
12,50
4
80,00
5
62,50
4
66,67
0
0,00
0
0,00
0
0,00
14
29,79
KECAMATAN
RAKOR KB
YANG ADA
KECAMATAN 8 5 8 6 6 7 7
47
RAKOR KB DESA/ KELURAHAN %
0
0,00
5
100,00
8
100,00
3
50,00
6
100,00
7
100,00
5
71,43
34
72,34
DESA/ KEL
RAKOR KB
YANG ADA
DESA/ KEL
70 49 53 63 64 39 42 380
%
0
0,00
41
83,67
53
100,00
36
57,14
64
100,00
39
100,00
42
100,00
275
72,37
TABEL 4 FREKUENSI OPERASIONAL PENYULUHAN DAN KIE KB BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/KOTA
PENYULUHAN KB OLEH
FREKUENSI KIE MENGGGUNAKAN
TOMA/TOGA/TODA
PLKB/PKB/PETUGAS KB DESA/KEL
KIE KIT
YANG AKTIF MELAKUKAN KIE KB
DESA/ KEL
FREKUENSI
YANG ADA
PENYULUHAN KB
1
BANGKA
70
2
BELITUNG
49
3
BANGKA SELATAN
53
4
BANGKA TENGAH
63
5
BANGKA BARAT
64
6
BELITUNG TIMUR
39
7
PANGKAL PINANG
42
PROVINSI
380
JUMLAH
%
FREKUENSI KIE
%
KIE/KIT
TOMA/TOGA/TODA
TOMA/TOGA/TODA
YANG ADA
YG AKTIF MELAKUKAN KIE
%
0
0,00
0
0
0,00
32
0
0,00
46
93,88
5
33
660,00
109
41
37,61
53
100,00
7
53
757,14
100
53
53,00
54
85,71
4
59
1475,00
126
31
24,60
101
157,81
24
95
395,83
71
43
60,56
37
94,87
11
38
345,45
35
0
0,00
47
111,90
7
24
342,86
79
20
25,32
338
88,95
58
302
520,69
552
188
34,06
TABEL 5 FREKUENSI GERAK MUYAN KB DAN OPERASIONAL TIM KB KELILING BULAN : APRIL 2016
NO
MUYAN KB KAB/KOTA
TKBK KECAMATAN
KE KECAMATAN
KE DESA/KEL
KABUPATEN/KOTA KECAMATAN
FREKUENSI
YANG ADA
MUYAN KB
1
BANGKA
8
2
BELITUNG
5
3
BANGKA SELATAN
8
4
BANGKA TENGAH
6
5
BANGKA BARAT
6
6
BELITUNG TIMUR
7
7
PANGKAL PINANG
7
PROVINSI
47
%
1
12,50
5
100,00
11
137,50
4
66,67
1
16,67
5
71,43
0
0,00
27
57,45
DESA/KEL
FREKUENSI
YANG ADA
TKBK 70 49 53 63 64 39 42
380
%
0
0,00
29
59,18
48
90,57
2
3,17
28
43,75
6
15,38
14
33,33
127
33,42
TABEL 6 CAKUPAN LAPORAN DAN TEMPAT PELAYANAN KB BULAN : APRIL 2016
FASKES JEJARING NO
KABUPATEN/KOTA
FASKES KB PEMERINTAH ADA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
LAPOR
FASKES KB SWASTA ADA
PRAKTIK DOKTER
LAPOR
ADA
PRAKTIK BIDAN
LAPOR
ADA
JEJARING LAINNYA
LAPOR
ADA
LAPOR
15
15
100,00
0
0
0,00
15
15
100,00
20
20
100,00
14
14
100,00
12
12
100,00
2
2
100,00
8
8
100,00
21
16
76,19
14
14
100,00
10
10
100,00
0
0
0,00
0
0
0,00
12
12
100,00
14
14
100,00
63
63
100,00
0
0
0,00
9
9
100,00
10
10
100,00
64
64
100,00
9
9
100,00
0
0
0,00
25
25
100,00
24
23
95,83
1
1
0,00
8
8
100,00
0
0
0,00
14
5
35,71
21
6
28,57
0
0
0,00
12
12
100,00
9
9
100,00
0
0
0,00
20
20
100,00
32
32
100,00
129
129
100,00
11
11
100,00
71
62
87,32
128
107
83,59
139
139
100,00
TABEL 7 PENCAPAIAN INDIKATOR PPM PESERTA KB BARU MENURUT METODE KONTRASEPSI BULAN : APRIL 2016
PESERTA KB BARU IUD PPM 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
PENCAPAIAN
% THD PPM
% THD JUMLAH PESERTA KB
PESERTA KB BARU MOW PPM
PENCAPAIAN
% THD PPM
% THD JUMLAH PESERTA KB
PESERTA KB BARU IMPLANT PPM
PENCAPAIAN
% THD PPM
% THD JUMLAH PESERTA KB
PESERTA KB BARU SUNTIK PPM
PENCAPAIAN
% THD PPM
% THD JUMLAH PESERTA
112
55
49,11
1,41
276
35
12,68
0,89
2.132
145
6,80
3,71
5.234
1.584
30,26
40,49
21
49
233,33
2,41
53
14
26,42
0,69
400
135
33,75
6,65
979
693
70,79
34,15
49
39
79,59
1,63
123
13
10,57
0,54
937
177
18,89
7,38
2.296
1.066
46,43
44,47
56
387
691,07
7,51
139
48
34,53
0,93
1.064
323
30,36
6,27
2.606
1.130
43,36
21,92
49
76
155,10
3,16
123
32
26,02
1,33
942
309
32,80
12,86
2.307
652
28,26
27,14
24
42
175,00
3,13
59
18
30,51
1,34
449
114
25,39
8,51
1.099
580
52,78
43,28
59
194
328,81
5,78
147
104
70,75
3,10
1.126
108
9,59
3,22
2.759
860
31,17
25,64
370
842
227,57
4,09
920
264
28,70
1,28
7.050
1.311
18,60
6,37
17.280
6.565
37,99
31,89
TABEL 7 (2) PENCAPAIAN INDIKATOR PPM PESERTA KB BARU MENURUT METODE KONTRASEPSI BULAN : APRIL 2016
PESERTA KB BARU PIL
PPM 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
PENCAPAIAN
% THD PPM
PESERTA KB BARU MOP % THD JUMLAH PESERTA KB BARU
PPM
PENCAPAIAN
% THD PPM
PESERTA KB BARU KONDOM
% THD JUMLAH PESERTA KB BARU
PPM
PENCAPAIAN
% THD PPM
JUMLAH PESERTA
% THD JUMLAH PESERTA KB BARU
KB BARU
4.541
654
14,40
25,55
8
0
0,00
0,00
1094
87
7,95
3,40
2.560
846
270
31,91
10,55
3
0
0,00
0,00
206
83
40,29
3,24
1.244
1.989
534
26,85
20,86
6
0
0,00
0,00
481
65
13,51
2,54
1.894
2.259
554
24,52
21,64
7
1
14,29
0,04
546
103
18,86
4,02
2.546
1.999
388
19,41
15,16
6
0
0,00
0,00
484
58
11,98
2,27
1.515
995
59
5,93
2,30
3
3
100,00
0,12
231
2
0,87
0,08
818
2.381
271
11,38
10,59
7
2
28,57
0,08
578
52
9,00
2,03
1.591
15.010
2.730
18,19
22,44
40
6
15,00
0,05
3620
450
12,43
3,70
12.168
TABEL 7 A HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
14
33
-
19
52
313
92
523
48
14
-
83
135
683
268
1.231
20
13
-
31
90
237
140
531
117
48
1
35
107
324
213
845
68
30
-
55
291
553
364
1.361
42
17
3
2
114
550
59
787
64
30
2
32
80
188
72
468
373
185
6
257
869
2.848
1.208
5.746
TABEL 7 B HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
109
74
0
0
19
229
92
523
109
74
0
0
19
229
92
523
TABEL 7 C HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH FASKES JEJARING (PRAKTIK DOKTER) BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK DOKTER MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
2
0
0
0
4
1
7
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
2
27
5
37
0
2
0
0
0
0
0
2
0
1
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
0
3
2
31
6
47
TABEL 7 D HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH FASKES JEJARING (PRAKTIK BIDAN MANDIRI) BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK BIDAN MANDIRI MENURUT METODE KONTRASEPSI
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
15
3
24
371
84
497
1
-
-
5
2
8
8
20
29
176
81
314
6
7
2
169
39
223
8
3
18
99
24
152
-
-
-
30
-
30
9
1
4
191
21
226
47
34
77
1.041
251
1.450
TABEL 7 E HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES KB LAINNYA BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PESERTA KB BARU YANG DILAYANI OLEH JEJARING LAINNYA MENURUT METODE KONTRASEPSI
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
26
65
69
896
477
1.533
-
-
-
5
-
5
11
14
58
653
313
1.049
264
58
212
610
297
1.441
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
12
19
5
252
86
374
313
156
344
2.416
1.173
4.402
TABEL 8 JUMLAH PESERTA KB BARU KELUARGA PRA SEJAHTERA DAN SEJAHTERA I BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH PESERTA KB BARU KPS DAN KS I MENURUT METODE KONTRASEPSI
KABUPATEN/ KOTA IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
7
9
-
12
15
129
26
198
29
12
-
43
50
259
164
557
-
-
-
1
-
12
20
33
12
-
-
2
14
56
18
102
30
10
-
22
125
185
132
504
15
5
-
-
37
73
5
135
33
30
-
20
31
102
44
260
126
66
-
100
272
816
409
1.789
TABEL 8 A JUMLAH PESERTA KB BARU KELUARGA PRA SEJAHTERA DAN SEJAHTERA I YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU KPS DAN KS I YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
2
9
-
11
10
62
15
109
29
12
-
43
50
259
164
557
-
-
-
-
-
5
1
6
5
-
-
-
7
5
3
20
30
10
-
22
125
185
132
504
15
5
-
-
37
73
5
135
32
30
-
14
29
44
23
172
113
66
-
90
258
633
343
1.503
TABEL 8 B JUMLAH PESERTA KB BARU KELUARGA PRA SEJAHTERA DAN SEJAHTERA I YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH PESERTA KB BARU KPS DAN KS I YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA MENURUT METODE KONTRASEPSI
KABUPATEN/ KOTA IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TABEL 8 C JUMLAH PESERTA KB BARU KELUARGA PRA SEJAHTERA DAN SEJAHTERA I YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES (PRAKTIK DOKTER)
BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH PESERTA KB BARU KPS DAN KS I YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK DOKTER MENURUT METODE KONTRASEPSI
KABUPATEN/ KOTA IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOW
KONDOM
MOP
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TABEL 8 D HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU KELUARGA PRA SEJAHTERA DAN SEJAHTERA I YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES (PRAKTIK BIDAN MANDIRI) BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU KPS DAN KS I YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK BIDAN MANDIRI MENURUT METODE KONTRASEPSI
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
3
0
1
1
0
5
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
18
4
23
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
1
1
19
4
28
TABEL 8 E HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU KELUARGA PRA SEJAHTERA DAN SEJAHTERA I YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES KB LAINNYA
BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU KPS DAN KS I YANG DILAYANI OLEH JEJARING LAINNYA MENURUT METODE KONTRASEPSI
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
2
1
4
66
11
84
0
0
0
0
0
0
0
1
0
7
19
27
7
1
7
33
11
59
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
6
2
58
21
88
10
9
13
164
62
258
TABEL 9 HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU JAMINAN KESEHATAN NASIONAL MENURUT METODE KONTRASEPSI BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PELAYANAN PESERTA KB BARU JKN MENURUT METODE KONTRASEPSI
NO
KABUPATEN/ KOTA
IUD PBI
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOW NON PBI
PBI
MOP NON PBI
PBI
KONDOM NON PBI
PBI
IMPLAN
NON PBI
PBI
SUNTIKAN
NON PBI
PBI
PIL
NON PBI
PBI
TOTAL NON PBI
PBI
NON PBI
3
12
4
10
0
0
14
2
11
24
133
147
27
40
192
235
33
12
8
2
0
0
43
31
47
82
253
267
161
42
545
436
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7
14
7
4
14
18
11
2
0
0
0
0
2
0
15
3
12
25
6
2
46
32
27
1
12
1
0
0
26
0
53
12
139
8
105
2
362
24
3
0
2
1
0
0
0
1
3
0
71
41
4
3
83
46
36
14
10
0
0
0
12
9
49
3
81
93
14
52
202
171
113
41
36
14
0
0
97
43
178
124
696
595
324
145
1444
962
TABEL 10 HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN DAN KEGUGURAN MENURUT METODE KONTRASEPSI BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PELAYANAN PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN DAN KEGUGURAN MENURUT METODE KONTRASEPSI
NO
IUD
KABUPATEN/ KOTA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
TOTAL
PERSALIN
KEGUGUR
PERSALIN
KEGUGUR
PERSALIN
KEGUGUR
PERSALIN
KEGUGUR
PERSALIN
KEGUGUR
PERSALIN
KEGUGUR
PERSALIN
KEGUGUR
PERSALIN
KEGUGUR
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
AN
17
-
2
-
-
-
9
-
50
1
785
4
285
4
1.148
9
48
-
14
-
-
-
70
8
129
2
663
1
237
10
1.161
21
10
-
6
-
-
-
10
-
78
2
764
12
291
4
1.159
18
35
-
14
-
-
-
10
2
13
-
240
12
95
2
407
16
30
-
10
-
-
-
21
-
81
3
288
4
170
2
600
9
18
-
9
-
-
-
1
-
18
-
286
-
24
-
356
-
44
4
35
-
-
-
7
2
35
7
195
74
52
14
368
101
202
4
90
-
-
-
128
12
404
15
3.221
107
1.154
36
5.199
174
TABEL 11 HASIL PELAYANAN PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN DAN KEGUGURAN MENURUT TEMPAT PELAYANAN BULAN : APRIL 2016
JUMLAH PELAYANAN PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN DAN KEGUGURAN MENURUT TEMPAT PELAYANAN
NO
FASKES KB
KABUPATEN/ KOTA
FASKES KB PEMERINTAH PERSALINAN
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
FASKES JEJARING FASKES KB SWASTA
KEGUGURAN
PERSALINAN
PRAKTIK DOKTER
KEGUGURAN
PERSALINAN
PRAKTIK BIDAN MANDIRI
KEGUGURAN
PERSALINAN
JEJARING FASKES KB LAINNYA
KEGUGURAN
PERSALINAN
KEGUGURAN
224
0
0
0
5
0
311
3
608
6
1153
21
0
0
0
0
8
0
0
0
247
2
0
0
0
0
243
12
669
4
94
0
0
0
0
0
53
0
260
16
519
9
0
0
0
0
81
0
0
0
332
0
0
0
1
0
23
0
0
0
156
45
109
46
0
0
17
0
86
10
2725
77
109
46
6
0
736
15
1623
36
TABEL 11 A JUMLAH PELAYANAN PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
5
1
-
-
19
139
60
224
47
14
-
70
129
658
235
1.153
5
6
-
1
38
130
67
247
19
14
-
3
5
32
21
94
22
10
-
19
65
243
160
519
18
8
-
1
18
263
24
332
21
16
-
2
32
67
18
156
137
69
-
96
306
1.532
585
2.725
TABEL 11 B JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
19
19
0
0
2
60
9
109
19
19
0
0
2
60
9
109
TABEL 11 C JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH FASKES JEJARING (PRAKTIK DOKTER) BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK DOKTER MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
1
0
0
0
3
1
5
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0
0
0
3
1
6
TABEL 11 D JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH FASKES JEJARING (PRAKTIK BIDAN MANDIRI) BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK BIDAN MANDIRI MENURUT METODE KONTRASEPSI
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
4
-
13
247
47
311
1
-
-
5
2
8
4
4
21
159
55
243
2
2
2
43
4
53
8
2
16
45
10
81
-
-
-
23
-
23
1
-
-
11
5
17
20
8
52
533
123
736
TABEL 11 E JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES KB LAINNYA BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA PERSALINAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES KB LAINNYA
KABUPATEN/ KOTA
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
8
9
18
396
177
608
0
0
0
0
0
0
1
5
19
475
169
669
14
5
6
165
70
260
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
5
1
57
20
86
26
24
44
1093
436
1623
TABEL 12 A JUMLAH PELAYANAN PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
2
1
10
21
0
0
0
0
0
2
0
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
4
2
9
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
2
7
27
8
45
1
0
0
10
12
34
20
77
TABEL 12 B JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH FASKES KB SWASTA MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
37
6
46
3
0
0
0
0
37
6
46
TABEL 12 C JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH FASKES JEJARING (PRAKTIK DOKTER) BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK DOKTER MENURUT METODE KONTRASEPSI IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOP
MOW
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TABEL 12 D JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH FASKES JEJARING (PRAKTIK BIDAN MANDIRI) BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING PRAKTIK BIDAN MANDIRI MENURUT METODE KONTRASEPSI
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
1
2
0
3
0
0
0
0
0
0
0
0
2
7
3
12
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
9
3
15
TABEL 12 E JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES KB LAINNYA BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH PESERTA KB BARU PASCA KEGUGURAN YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES KB LAINNYA
KABUPATEN/ KOTA
KONDOM
IUD 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
0
0
0
2
4
6
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
1
4
0
2
0
12
2
16
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10
0
10
0
2
0
27
7
36
TABEL 13 JUMLAH KOMPLIKASI BERAT DAN KEGAGALAN MENURUT METODE KONTRASEPSI BULAN : APRIL 2016
JUMLAH KOMPLIKASI BERAT DAN KEGAGALAN MENURUT METODE KONTRASEPSI NO
IUD
KABUPATEN/ KOTA
MOW
MOP
IMPLAN
TOTAL
KOMPLIKASI KEGAGALANKOMPLIKASIKEGAGALANKOMPLIKASIKEGAGALAN KOMPLIKASI KEGAGALAN KOMPLIKASI KEGAGALAN BERAT 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
BERAT
BERAT
BERAT
BERAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
TABEL 14 JUMLAH PELAYANAN KONTRASEPSI GANTI CARA
BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH PELAYANAN KONTRASEPSI GANTI CARA
KABUPATEN/ KOTA IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
20
-
-
4
76
140
149
389
10
-
-
43
98
54
77
282
49
1
-
1
241
268
89
649
230
-
-
27
142
470
182
1.051
36
1
-
29
118
105
164
453
22
-
-
-
176
1.918
884
3.000
11
-
-
-
21
15
9
56
378
2
-
104
872
2.970
1.554
5.880
TABEL 14 A JUMLAH PELAYANAN KONTRASEPSI GANTI CARA YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH DAN SWASTA BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH GANTI CARA FASKES KB PEMERINTAH
KABUPATEN/ KOTA IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
JUMLAH GANTI CARA FASKES KB SWASTA
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
IUD
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
6
0
0
1
16
17
12
52
0
0
0
0
0
0
0
0
10
0
0
5
97
25
42
179
0
0
0
0
0
0
0
0
36
1
0
1
125
80
29
272
0
0
0
0
0
0
0
0
57
0
0
1
20
29
9
116
0
0
0
0
0
0
0
0
27
1
0
29
104
94
162
417
0
0
0
0
0
0
0
0
22
0
0
0
171
53
32
278
0
0
0
0
0
0
0
0
8
0
0
0
19
0
1
28
2
0
0
0
2
0
0
4
166
2
0
37
552
298
287
1342
2
0
0
0
2
0
0
4
TABEL 14 B JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI GANTI CARA YANG DILAYANI OLEH JEJARING FASKES KB BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH GANTI CARA PRAKTIK DOKTER
KABUPATEN/ KOTA
IUD MOW MOP KONDOM
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
IMPLAN
SUNTIKAN
JUMLAH GANTI CARA PRAKTIK BIDAN MANDIRI PIL
JUMLAH IUD KONDOM
IMPLAN
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
5
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
3
0
24
0
0
0
0
0
0
0
0
3
0
3
0
0
0
0
1
0
0
1
9
0
13
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
2 15
SUNTIKAN
PIL
48 43
JUMLAH GANTI CARA OLEH FASKES LAINNYA
JUMLAH IUD KONDOM
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
3
55
74 94
240
0
38
0
21 31
90
118 39
184 10
0
92
70 21
193
273 83
362 ##
26
119
168 90
573
8
11
4
96 14
IMPLAN
13
2
35
0
0
0
0
0
0
5
1865 852
2722
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
15
8
24
0
51
2323 ###
3412 ##
67
266
348 244
1120
0
TABEL 15 JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG BULAN : APRIL 2016
NO
JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG MENURUT METODE KONTRASEPSI
KABUPATEN/ KOTA IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
7
293
66
19.423
11.969
31.758
7
178
53
1.533
1.643
3.414
7
585
68
20.497
8.123
29.280
21
263
71
9.625
4.073
14.053
2
323
77
10.601
5.089
16.092
4
266
342
7.584
4.922
13.118
9
303
6
6.368
2.768
9.454
57
2.211
683
75.631
38.587
117.169
TABEL 15 A JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG YANG DILAYANI OLEH FASKES KB PEMERINTAH DAN SWASTA BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG FASKES KB PEMERINTAH IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG FASKES KB SWASTA
JUMLAH
IUD
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
4
99
32
3.116
2.240
5.491
-
-
-
-
-
-
7
163
53
1.411
1.473
3.107
-
15
-
10
92
117
7
266
54
4.594
1.298
6.219
-
-
-
-
-
-
2
32
9
510
294
847
-
-
-
-
-
-
2
302
77
8.394
4.384
13.159
-
-
-
-
-
-
4
266
342
7.544
4.922
13.078
-
-
-
-
-
-
3
98
6
750
379
1.236
3
29
-
4.219
1.623
5.874
29
1.226
573
26.319
14.990
43.137
3
44
-
4.229
1.715
5.991
TABEL 15 B JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG YANG DILAYANI OLEH FASKES JEJARING BULAN : APRIL 2016
NO
KABUPATEN/ KOTA
JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG PRAKTIK DOKTER
IUD
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
KONDOM IMPLAN SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG PRAKTIK BIDAN MANDIRI
IUD
KONDOM IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH PEMBERIAN KONTRASEPSI ULANG JEJARING FASKES KB LAINNYA
JUMLAH
IUD
KONDOM
IMPLAN
SUNTIKAN
PIL
JUMLAH
-
-
1
117
-
118
3
25
8
6.454
1.768
8.258
-
169
25
9.736
7.961
17.891
-
-
-
-
-
-
-
-
-
112
78
190
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
33
-
2.414
926
3.373
-
286
14
13.489
5.899
19.688
-
12
-
114
41
167
3
14
16
3.184
920
4.137
16
205
46
5.817
2.818
8.902
-
-
-
-
-
-
-
21
-
2.207
705
2.933
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
40
-
40
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
3
176
-
1.399
766
2.344
-
12
1
231
41
285
6
93
24
14.411
4.397
18.931
19
836
85
30.441
17.444
48.825
TABEL 16 PEMBINAAN KELOMPOK BINA KELUARGA BALITA (BKB) BULAN : APRIL 2016
KELOMPOK BKB NO
KABUPATEN/KOTA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
YANG ADA
YANG LAPOR
JUMLAH KELUARGA SASARAN BKB
%
KELUARGA MENJADI ANGGOTA BKB JUMLAH
%
JUMLAH JUMLAH KELUARGA PER PERTEMUAN/ KELOMPOK BKB PENYULUHAN
KELUARGA HADIR DALAM PERTEMUAN JUMLAH
%
RATA-RATA
KELUARGA ANGGGOTA BKB MENGGUNAKAN KKA
62
62
100,00
1.763
1.449
82,19
23,37
39
1169
80,68
30
1.169
46
46
100,00
3.000
2.505
83,50
54,46
39
2136
85,27
55
1.544
14
14
100,00
1.542
1.082
70,17
77,29
12
927
85,67
77
882
107
65
60,75
9.922
4.694
47,31
43,87
71
3503
74,63
49
3.494
61
59
96,72
8.792
4.145
47,15
67,95
52
2551
61,54
49
2.738
40
33
82,50
1.887
1.718
91,04
42,95
27
1543
89,81
57
1.040
114
114
100,00
7.772
5.141
66,15
45,10
111
4046
78,70
36
3.623
444
393
88,51
34.678
20.734
59,79
46,70
351
15.875
76,57
45
14.490
TABEL 17 PEMBINAAN KELOMPOK BINA KELUARGA BALITA (BKB) BULAN : APRIL 2016 JUMLAH KELUARGA NO
KABUPATEN/KOTA
ANGGOTA BKB
ANGGOTA BKB DARI SELURUH TAHAPAN KS BERSTATUS
PUS BER-KB
%
ANGGOTA BKB DARI TAHAPAN KPS DAN KS I %
BERSTATUS
PUS 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
PUS BER-KB
%
%
PUS
1.449
1.160
80,1
1.137
98,02
-
0,00
-
#DIV/0!
2.505
1.069
42,7
1.009
94,39
413
16,49
384
92,98
1.082
1.070
98,9
1.044
97,57
52
4,81
33
63,46
4.694
3.454
73,6
2.990
86,57
1.091
23,24
699
64,07
4.145
3.869
93,3
3.581
92,56
1.110
26,78
1.048
94,41
1.718
1.663
96,8
1.534
92,24
276
16,07
276
100,00
5.141
4.146
80,6
3.435
82,85
1.104
21,47
903
81,79
20.734
16.431
79,2
14.730
89,65
4.046
19,51
3.343
82,62
TABEL 18 PEMBINAAN KELOMPOK BINA KELUARGA REMAJA (BKR) BULAN : APRIL 2016
KELOMPOK BKR NO
KABUPATEN/KOTA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
YANG ADA
JUMLAH KELUARGA SASARAN BKR
%
YANG LAPOR
KELUARGA MENJADI ANGGOTA BKR JUMLAH
%
KELUARGA HADIR DALAM PERTEMUAN
JUMLAH JUMLAH KELUARGA PER PERTEMUAN/ KELOMPOK BKR PENYULUHAN
JUMLAH
%
RATA-RATA
20
11
55,00
293
277
94,54
14
8
231
83,39
29
21
21
100,00
820
399
48,66
19
13
283
70,93
22
10
10
100,00
933
486
52,09
49
9
427
87,86
47
63
63
100,00
9.664
2.480
25,66
39
41
1.635
65,93
40
14
13
92,86
6.315
587
9,30
42
8
330
56,22
41
14
6
42,86
686
660
96,21
47
5
243
36,82
49
123
123
100,00
2.176
1.356
62,32
11
119
1.072
79,06
9
265
247
93,21
20887
6245
29,90
24
203
4221
67,59
21
TABEL 19 PEMBINAAN KELOMPOK BINA KELUARGA REMAJA (BKR) BULAN : APRIL 2016 JUMLAH KELUARGA NO
KABUPATEN/KOTA
ANGGOTA BKR
ANGGOTA BKR DARI SELURUH TAHAPAN KS BERSTATUS
PUS BER-KB
%
ANGGOTA BKR DARI TAHAPAN KPS DAN KS I %
BERSTATUS
PUS 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
PUS BER-KB
%
%
PUS
277
225
81,2
213
94,67
0
0,00
0
#DIV/0!
399
277
69,4
208
75,09
91
22,81
69
75,82
486
449
92,4
417
92,87
34
7,00
31
91,18
2.480
1.789
72,1
1.381
77,19
488
19,68
238
48,77
587
170
29,0
164
96,47
68
11,58
61
89,71
660
557
84,4
505
90,66
450
68,18
450
100,00
1.356
1.022
75,4
899
87,96
273
20,13
216
79,12
6.245
4.489
71,9
3.787
84,36
1.404
22,48
1.065
75,85
TABEL 20 PEMBINAAN KELOMPOK BINA KELUARGA LANSIA (BKL) BULAN : APRIL 2016
KELOMPOK BKL NO
KABUPATEN/KOTA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
YANG ADA
JUMLAH KELUARGA SASARAN BKL
%
YANG LAPOR
KELUARGA MENJADI ANGGOTA BKL JUMLAH
%
KELUARGA HADIR DALAM PERTEMUAN
JUMLAH JUMLAH KELUARGA PER PERTEMUAN/ KELOMPOK BKL PENYULUHAN
JUMLAH
%
RATA-RATA
39
30
76,92
513
484
94,35
12
13
421
86,98
32
21
21
100,00
1.199
885
73,81
42
16
356
40,23
22
6
6
100,00
205
176
85,85
29
6
162
92,05
27
63
63
100,00
4.393
1.412
32,14
22
47
956
67,71
20
15
15
100,00
2.459
650
26,43
43
10
346
53,23
35
24
20
83,33
531
384
72,32
16
3
343
89,32
114
121
121
100,00
3.023
1.987
65,73
16
117
1.674
84,25
14
289
276
95,50
12323
5978
48,51
21
212
4258
71,23
20
TABEL 21 PEMBINAAN KELOMPOK BINA KELUARGA LANSIA (BKL) BULAN : APRIL 2016 JUMLAH KELUARGA NO
KABUPATEN/KOTA
ANGGOTA BKL
ANGGOTA BKL DARI SELURUH TAHAPAN KS BERSTATUS
PUS BER-KB
%
ANGGOTA BKL DARI TAHAPAN KPS DAN KS I %
BERSTATUS
PUS 1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
PUS BER-KB
%
%
PUS
484
305
63,0
248
81,31
0
0,00
0
#DIV/0!
885
257
29,0
229
89,11
124
14,01
114
91,94
176
155
88,1
144
92,90
11
6,25
10
90,91
1.412
767
54,3
634
82,66
217
15,37
192
88,48
650
172
26,5
160
93,02
68
10,46
58
85,29
384
222
57,8
222
100,00
1
0,26
1
100,00
1.987
825
41,5
711
86,18
410
20,63
190
46,34
5.978
2.703
45,2
2.348
86,87
831
13,90
565
67,99
TABEL 22 PEMBINAAN KELOMPOK UPPKS BULAN : APRIL 2016
JUMLAH KELOMPOK UPPKS
NO
KABUPATEN/KOTA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
YANG
YANG
ADA
LAPOR
%
JUMLAH KELUARGA YANG
JUMLAH KELUARGA YANG
MENJADI ANGGOTA UPPKS
MENJADI ANGGOTA UPPKS
SELURUH
KPS DAN KS I
%
BERSTATUS
TAHAPAN KS
%
ANGGOTA UPPKS DARI TAHAPAN KPS DAN KS I
PERTEMUAN KELOMPOK UPPKS
PUS BER-KB
%
BERSTATUS
PUS
%
%
PUS BER-KB
JUMLAH
%
PUS
32
26
81,25
280
31
11,07
230
82,14
212
92,17
56
20,00
50
89,29
25
96,15
71
68
95,77
423
179
42,32
268
63,36
263
98,13
101
23,88
101
100,00
62
91,18
12
12
100,00
73
10
13,70
69
94,52
69
100,00
8
10,96
8
100,00
12
100,00
66
40
60,61
222
73
32,88
145
65,32
134
92,41
36
16,22
36
100,00
6
15,00
29
29
100,00
174
57
32,76
141
81,03
138
97,87
56
32,18
52
92,86
22
75,86
31
22
70,97
188
28
14,89
99
52,66
79
79,80
24
12,77
24
100,00
4
18,18
51
51
100,00
371
190
51,21
262
70,62
239
91,22
146
39,35
138
94,52
44
86,27
292
248
84,93
1731
568
32,81
1214
70,13
1134
93,41
427
24,67
409
95,78
175
70,56
TABEL 23 PASANGAN USIA SUBUR BUKAN PESERTA KB BULAN : APRIL 2016
HAMIL
INGIN ANAK SEGERA INGIN ANAK DITUNDA TIDAK INGIN ANAK LAGI JUMLAH
PUS NO
PUS TIDAK
KABUPATEN/KOTA JUMLAH
1
BANGKA
47.318
2
BELITUNG
39.316
3
BANGKA SELATAN
50.486
4
BANGKA TENGAH
35.311
5
BANGKA BARAT
40.263
6
BELITUNG TIMUR
26.357
7
PANGKAL PINANG
34.409
PROVINSI
273.460
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
BER-KB
UNMET NEED PENC.
%
873
869
2.264
6.480
10.486
8.744
18,48
570
1.410
1.077
704
3.761
1.781
4,53
2.006
2.451
1.094
772
6.323
1.866
3,70
598
1.630
2.663
3.097
7.988
5.760
16,31
1.233
2.032
2.142
2.094
7.501
4.236
10,52
1.208
1.281
684
950
4.123
1.634
6,20
913
3.198
1.805
1.846
7.762
3.651
10,61
7.401
12.871
11.729
15.943
47.944
27.672
10,12
TABEL 24 PASANGAN USIA SUBUR KPS DAN KS I BUKAN PESERTA KB BULAN : APRIL 2016
HAMIL NO
INGIN ANAK SEGERA
INGIN ANAK DITUNDA
TIDAK INGIN ANAK LAGI
JUMLAH PUS KPS &
KABUPATEN/KOTA JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
KPS I TIDAK BER-KB
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
173
8,27
172
8,22
452
21,60
1.296
61,92
2.093
62
15,42
101
25,12
120
29,85
119
29,60
402
188
25,07
331
44,13
124
16,53
107
14,27
750
46
25,14
46
25,14
44
24,04
47
25,68
183
414
23,22
400
22,43
440
24,68
529
29,67
1.783
56
20,90
81
30,22
48
17,91
83
30,97
268
79
12,32
167
26,05
223
34,79
172
26,83
641
1.018
16,63
1.298
21,21
1.451
23,71
2.353
38,45
6.120
TABEL 25 PESERTA KB AKTIF MENURUT METODE KONTRASEPSI BULAN : APRIL 2016
IUD NO
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
SUNTIK
PIL
JUMLAH JUMLAH PA/PUS PA
KABUPATEN/KOTA JUMLAH
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
PUS
%
1.146
3,11
216
0,59
26
0,07
545
1,48
1737
4,72
22.894
62,16
10.268
27,88
36.832
47.318
77,84
1.111
3,12
1.447
4,07
43
0,12
1.266
3,56
3260
9,17
17.125
48,16
11.303
31,79
35.555
39.316
90,43
1.692
3,83
450
1,02
121
0,27
1.014
2,30
8762
19,84
16.957
38,40
15.167
34,34
44.163
50.486
87,48
3.246
11,88
445
1,63
120
0,44
1.514
5,54
1631
5,97
12.473
45,65
7.894
28,89
27.323
35.311
77,38
976
2,98
223
0,68
88
0,27
1.401
4,28
1701
5,19
17.279
52,74
11.094
33,86
32.762
40.263
81,37
498
2,24
499
2,24
94
0,42
361
1,62
2271
10,21
13.193
59,34
5.318
23,92
22.234
26.357
84,36
2.694
10,11
1.284
4,82
23
0,09
1.532
5,75
1788
6,71
13.676
51,32
5.650
21,20
26.647
34.409
77,44
11.363
5,04
4.564
2,02
515
0,23
7.633
3,38
21150
9,38
113.597
50,37
66.694
29,57 225.516
273.460
82,47
TABEL 25 A PESERTA KB AKTIF MENURUT METODE KONTRASEPSI PADA JALUR PELAYANAN PEMERINTAH BULAN : APRIL 2016
IUD NO
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
SUNTIK
PIL
JUMLAH PA
KABUPATEN/KOTA JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JALUR PEMERINTAH
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
619
3,11
117
0,59
14
0,07
294
1,48
938
4,71
12.363
62,06
5.575
27,99
19.920
1.017
3,52
1.351
4,68
43
0,15
1.010
3,50
3.230
11,19
13.244
45,89
8.968
31,07
28.863
992
3,06
276
0,85
105
0,32
701
2,16
6.680
20,61
12.822
39,56
10.834
33,43
32.410
2.870
12,70
379
1,68
109
0,48
1.287
5,69
1.407
6,22
10.358
45,82
6.197
27,41
22.607
673
3,69
154
0,84
87
0,48
814
4,46
1.254
6,87
10.034
54,99
5.232
28,67
18.248
358
2,51
469
3,29
94
0,66
252
1,77
2.093
14,67
7.774
54,50
3.224
22,60
14.264
1.254
10,74
564
4,83
20
0,17
756
6,47
1.114
9,54
5.574
47,72
2.398
20,53
11.680
7.783
5,26
3.310
2,24
472
0,32
5.114
3,46
16.716
11,30
72.169
48,77
42.428
28,67
147.992
TABEL 25 B PESERTA KB AKTIF MENURUT METODE KONTRASEPSI PADA JALUR PELAYANAN SWASTA BULAN : APRIL 2016
IUD NO
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
SUNTIK
PIL
JUMLAH PA
KABUPATEN/KOTA JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JALUR SWASTA
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
527
3,12
99
0,59
12
0,07
251
1,48
799
4,72
10.531
62,27
4.693
27,75
16.912
94
1,40
96
1,43
0
0,00
256
3,83
30
0,45
3.881
57,99
2.335
34,89
6.692
700
5,96
174
1,48
16
0,14
313
2,66
2.082
17,71
4.135
35,18
4.333
36,87
11.753
376
7,97
66
1,40
11
0,23
227
4,81
224
4,75
2.115
44,85
1.697
35,98
4.716
303
2,09
69
0,48
1
0,01
587
4,04
447
3,08
7.245
49,92
5.862
40,39
14.514
140
1,76
30
0,38
0
0,00
109
1,37
178
2,23
5.419
67,99
2.094
26,27
7.970
1.440
9,62
720
4,81
3
0,02
776
5,18
674
4,50
8.102
54,13
3.252
21,73
14.967
3.580
4,62
1.254
1,62
43
0,06
2.519
3,25
4.434
5,72
41.428
53,44
24.266
31,30
77.524
TABEL 26 PESERTA KB AKTIF KPS DAN KS I MENURUT METODE KONTRASEPSI BULAN : APRIL 2016
IUD NO
MOW
MOP
KONDOM
IMPLAN
SUNTIK
PIL
JUMLAH PA
KABUPATEN/KOTA JUMLAH
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
KPS & KS I
230
3,12
42
0,57
3
0,04
107
1,45
347
4,71
4.578
62,11
2.064
28,00
7.371
562
15,19
27
0,73
7
0,19
166
4,49
652
17,63
1.326
35,85
959
25,93
3.699
168
5,29
64
2,02
13
0,41
136
4,28
989
31,15
878
27,65
927
29,20
3.175
20
4,98
5
1,24
0
0,00
35
8,71
43
10,70
160
39,80
139
34,58
402
275
3,38
81
0,99
66
0,81
396
4,86
575
7,06
4.093
50,26
2.658
32,64
8.144
20
1,47
11
0,81
4
0,29
49
3,59
152
11,14
605
44,32
524
38,39
1.365
252
11,15
118
5,22
1
0,04
157
6,94
269
11,90
881
38,97
583
25,79
2.261
1.527
5,78
348
1,32
94
0,36
1.046
3,96
3.027
11,46
12.521
47,40
7.854
29,73
26.417
TABEL 27 PENCAPAIAN TERHADAP PPM PESERTA KB AKTIF BULAN : APRIL 2016
PESERTA KB IUD NO
PESERTA KB MOW
PESERTA KB MOP
PESERTA KB KONDOM
KABUPATEN/KOTA PPM
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
PENCAPAIAN
%
PPM
PENCAPAIAN
%
PPM
PENCAPAIAN
%
PPM
PENCAPAIAN
%
788
1.146
145,43
1.302
216
16,59
125
26
20,80
1.207
545
45,15
678
1.111
163,86
1.056
1.447
137,03
102
43
42,16
980
1.266
129,18
750
1.692
225,60
1.360
450
33,09
130
121
93,08
1.266
1.014
80,09
490
3.246
662,45
718
445
61,98
69
120
173,91
660
1.514
229,39
500
976
195,20
960
223
23,23
93
88
94,62
891
1.401
157,24
315
498
158,10
615
499
81,14
59
94
159,32
571
361
63,22
539
2.694
499,81
749
1.284
171,43
72
23
31,94
695
1.532
220,43
4.060
11.363
279,88
6.760
4.564
67,51
650
515
79,23
6.270
7.633
121,74
TABEL 27 (2) PENCAPAIAN TERHADAP PPM PESERTA KB AKTIF BULAN : APRIL 2016
PESERTA KB IMPLAN NO
PESERTA KB SUNTIK
PESERTA KB PIL
TOTAL PESERTA KB AKTIF
KABUPATEN/KOTA PPM
1
BANGKA
2
BELITUNG
3
BANGKA SELATAN
4
BANGKA TENGAH
5
BANGKA BARAT
6
BELITUNG TIMUR
7
PANGKAL PINANG PROVINSI
PENCAPAIAN
%
PPM
PENCAPAIAN
%
PPM
PENCAPAIAN
%
PPM
PENCAPAIAN
%
3.633
1.737
47,81
19.483
22.894
117,51
10.351
10.268
99,20
36.889
36.832
99,85
2.949
3.260
110,55
15.815
17.125
108,28
8.402
11.303
134,53
29.982
35.555
118,59
3.812
8.762
229,85
20.437
16.957
82,97
10.857
15.167
139,70
38.612
44.163
114,38
2.005
1.631
81,35
10.753
12.473
116,00
5.712
7.894
138,20
20.407
27.323
133,89
2.681
1.701
63,45
14.375
17.279
120,20
7.637
11.094
145,27
27.137
32.762
120,73
1.719
2.271
132,11
9.215
13.193
143,17
4.895
5.318
108,64
17.389
22.234
127,86
2.091
1.788
85,51
11.212
13.676
121,98
5.956
5.650
94,86
21.314
26.647
125,02
18.890
21.150
111,96
101.290
113.597
112,15
53.810
66.694
123,94
191.730
225.516
117,62