LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KETUA UMUM FOSI CABANG UNIVERSITAS BRAWIJAYA KEPENGURUSAN

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KETUA UMUM FOSI CABANG UNIVERSITAS BRAWIJAYA KEPENGURUSAN 2011 – 2012 1.

Muqodimah 

Segala puji bagi Allah, kami memuji-Nya, memohon pertolongan-Nya, memohon ampunan-Nya dan kami berlindung kepada Allah dari kejahatan jiwa kami dan dari buruknya amal-amal kami. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka tidak seorangpun dapat menyesatkannya, dan barangsiapa yang disesatkan oleh Allah, maka tak satupun yang dapat memberi petunjuk kepadanya. Aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang haq kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kepada Allah Subhanallahu wa ta’ala karena hanya dengan rahmat-Nya-lah kami bisa menjalankan amanah sebagai pengurus FoSI UB periode 2010 - 2011 hingga akhir masa periode kami. Selama satu tahun kepengurusan, kami berusaha menjalankan amanah sesuai visi yang telah ada dengan tidak lupa berkoordinasi dengan jajaran Tanfidziyah Daerah Malang. Empat point utama yang ingin kami usung dalam kepengurusan tahun ini, yaitu ukhuwah, keikhalasan ber-Islam, semangat syi’ar Islam, dan pengembangan usaha mandiri. Namun dalam pelaksanaan selama kepengurusan kami pun tidak luput dari kecacatan maupun kekurangan yang disebabkan karena futuur ataupun hal lain yang terlalu banyak untuk disebutkan sehingga target yang ingin kami capai tidak sempurna. Dengan segala keterbatasan dan ikhtiar perjuangan yang kami lakukan, inilah hasil amanah kami. Masih perlu banyak berbenah dan dukungan dari berbagi pihak. Tak ada kata yang lebih pantas selain maaf atas segala ketidaksungguhan, kemalasan, dan ketidak bertanggungjawaban. Semoga dengan yang sedikit ini menjadi bagian kecil perantara penolong kami dihadapan Allah Subhanallahu wa ta’ala. Semoga Allah memberikan ampunan kepada kami karena belum sempurna dalam mengemban amanah di FoSI dan visi yang kami buat belum tercapai sepenuhnya. 2.

Visi Dan Misi Visi : “Terwujudnya keikhlasan ber-Islam dan integritas yang tinggi untuk menegakkan syariat Islam dalam diri kader FoSI pada khususnya dan Mahasiswa Brawijaya pada umumnya.” Misi : 1. Menjadikan FoSI UB sebagai lembaga dakwahprofesional dan amanah sehingga mampu mencetak dan membinakader yang berilmu, beriman, beramal, dan berdakwah dalam syariat Islam. lembaga dakwah yang mampu 2. Menjadikan FoSI UB sebagai menanamkan&mempereratukhuwahIslamiyah kepada pihak internal dan pihak eksternal FoSI cabang UB.

3. Memaksimalkan syi’ar Islam untuk membentuk Brawijaya Madani dengan menjadikan Islam sebagai pandangan hidup mahasiswa Brawijaya. 4. Mengembangkanusahamandiri dan menumbuhkan jiwakewirausahaan kader berbasissyariah untuk memperlancar dakwah FoSI. 3.

No 1 2 3 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 1 2 3

Struktur dan Susunan Pengurus FoSI UB 2010 – 2011

Nama

Amanah Univ/Fak/Jur/Angakatan Dewan Pengurus Harian Mohammad Frisma Ketua Tanfidziyah UB/MIPA/Kimia/2009 Suganda Rohman Widianto Sekertaris Umum UB/FT/TI/2010 Ferita Wijayani Bendahara Umum UB/FP/2010 Pelatihan dan Syi’ar Dimas Panji Koodinator Bidang UIN/SAINTEK/TI/2009 Wijaya Abdul Hamid Staff UB/FT/Mesin/2010 Jaelani Muhammad Iqwan Staff UB/MIPA/Matematika/2009 Budi Dary Abyantono Staff POLTEK/-/Listrik/2010 Nuril Erlinda Sekertaris Bidang UB/FH/-/2009 Fitria Niafatin Staff UB/FIA/-/2010 Pembinaan Muhammad Koordinator Bidang UB/MIPA/Matematika/2008 Khudzaifah Choirul Nasihin Staff UB/FIB/Sastra Inggris/2010 Fitri Alwi Azizah Sekertaris Bidang UB/FTP/-/2009 Dwi Eny Staff UB/FMIPA/Biologi/2010 MUAP Rahmad Naviyanto Koordinator Bidang UB/FIA/Perpajakan/2010 Setyawan Dwi nur Fitriani Sekertaris Bidang UB/FIB/Sastra jepang/2009 Rindi Eka Staff UB/FISIP/HI/2008

No Telp/Hp 085331049954 085646479147 085259949073 085790886366 0851515191705 085790909252 085234506987 085755027319 085230643421 085730009061 089680827004 085649513513 081946340450 085236024276 085755009889 085230654321

Rachmawati 1 2 3

Heri Syahputra Hafid Rahmatullah Supriyadi

Findak Koordinator Bidang UB/FTP/TIP/2010 Staff FPIK/-/2009 Staff UB/FT/TI/2010

081396795263 085238692278 085646635533

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DEWAN PENGURUS HARIAN (DPH) 1.

Muskercab  Tujuan :Mendapatkan rumusan untuk rencana kerja satu tahun  Parameter Keberhasilan : o Semua Pengurus Hadir o Terciptanya proker yang sesuai dengan GBHO  Pelaksanaan : Kegiatan ini terlaksana tanggal 25 September 2012 di Islah dengan untuk menentukan rencana kerja satu tahun kepengurusan.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Tingkat keberhasilan proker ini 90% dimana proker telah ditetapkan dan tidak semua pengurus hadir  Anggaran Dana : Rp 108.800,00  Kendala : o Terlaksana kurang tepat waktu o Tidak semua pengurus hadir  Solusi : o Tetap dilaksanakan walau agak terlambat o Berkoordinasi sebelum kegiatan kepada pengurus yang belum hadir  Rekomendasi : o Usahakan muskercab terlaksana sesegera mungkin di awal kepengurusan

2.

Musyawarah Evaluasi Bulanan  Tujuan :Mengevaluasi hasil kerja sebelumnya dan mempersiapkan rencana kerja selanjutnya  Parameter Keberhasilan : o Terencananya hasil kerja yang selanjutnya o Minimal 90% pengurus hadir o Terevaluasinya hasil kerja sebelumnya  Pelaksanaan : Proker ini hanya terlaksana beberapa kali di Islah dengan sisanya merupakan evaluasi secara terpisah. Rencananya proker ini dilaksanakan setiap bulannya pada minggu kedua dengan bentuk kegiatan syuro seperti pada umumnya.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Tingkat keberhasilan proker ini hanya 50% karena sebagian besar evaluasi terlaksana secara parsial/tidak bisa jadi satu.  Anggaran Dana : Kendala : o Banyaknya pengurus yang memiliki agenda di kampus  Solusi :



o Mencoba mencari waktu yang tepat agar sebagian pengurus dapat hadir dan bila tidak memungkinkan diusahakan evaluasi dilaksanakan secara terpisah tiap bidang Rekomendasi : o Harap evaluasi tiap bulan dilaksanakan secara istiqomah karena mengingat pentingnya kontrol kerja pengurus

3.

Data Base Kader  Tujuan :Mengumpulkan database kader  Parameter Keberhasilan : 100% database kader terkumpul  Pelaksanaan : Proses pengumpulan database dilakukan secara softcopy dan di sebarkan kepada setiap kader sehingga bisa menghemat biaya. Terlaksana di akhir kepengurusan.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Database yang di dapat sekitar 93%.  Anggaran Dana : Rp 5.000, Kendala : o Terdapat Calon Kader yang sulit dihubungi sehingga mempersulit proses pengumpulan biodata.  Solusi : o Memberikan Form ketika Bertemu.  Rekomendasi : o Kerjakan Proker secepatnya sehingga bisa mencapai hasil yang Optimal

4.

Infaq Pengurus  Tujuan : Belajar untuk menyisihkan dana guna kegiatan di jalan Allah  Parameter Keberhasilan : Infaq pengurus terlaksana rutin tiap bulan  Pelaksanaan : Infaq dilaksanakan tiap bulan dimana besarnya uang didasarkan kesepakatan bersama.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Proker ini terlaksana 50%  Anggaran Dana :  Kendala : o Pelaksanaannya tidak bisa rutin tiap bulan  Solusi : o Berusaha untuk melihat kondisi dari tiap pengurus sehingga tidak memaksakan karena ini hanya sarana untuk belajar  Rekomendasi : o Mohon didiskusikan ke semua pengurus terkait pelaksanaan teknisnya

5.

Upgrade SOP Administrasi  Tujuan :Membuat SOP lebih baik  Parameter Keberhasilan : o SOP tahun lalu sudah diperbaiki o Semua pengurus mengetahui SOP yang baru





   

Pelaksanaan : Terlaksana dimana administrasi terkait surat menyurat dan lainnya yang berhubungan dengan kesekretariatan telah dibuat Pencapaian Parameter Keberhasilan : SOP tahun lalu beberapa poin sudah di perbaiki, tetapi Belum semua pengurus mengetahui SOP yang baru. Proker ini terlakasana 80% Anggaran Dana : Rp 10.000 Kendala : o Kurang focus di proker sendiri karena Lebih Fokus pada Proker-proker besar. Solusi : o Berusaha untuk tetap melaksanakan proker ini. Rekomendasi : o Berusahalah untuk tetap jalankan proker walaupun itu termasuk proker kecil, karena proker tidak dilihat dari besar – kecilnya tetapi penting-tidaknya proker tersebut.

6.

Pembuatan SOP Keuangan  Tujuan : Menciptakan sistem keuangan yang baik  Parameter Keberhasilan : o SOP keuangan terbentuk o Semua pengurus mengetahui SOP  Pelaksanaan : SOP keuangan terbentuk namun belum sempat disosialisasikan karena baru terselesaikan di akhir kepengurusan.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 50%  Anggaran Dana : Kendala : o Pembuatan seharusnya dilakukan diawal namun baru terlaksana di akhir kepengurusan  Solusi : o Tetap mengusahakan adanya SOP agar dikepengurusan mendatang bisa digunakan  Rekomendasi : o Harap SOP ini bisa dijadikan pedoman bagi kepengurusan selanjutnya

7.

Open House FoSI UB  Tujuan : Mengenalkan FoSI kepada kader F1  Parameter Keberhasilan : o 90% kader F1 di UB mengikuti kegiatan. o Kader faham tentang FoSI  Pelaksanaan : Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan MLT dan menjadi bagian dari acara MLT.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Kurang Dari 90% yang mengikuti kegiatan ini

 

 

8.

Anggaran Dana :Kendala : o Tidak semua temen-temen hadir dalam kegiatan MLT dikarenakan oleh beberapa alasan yang menyangkut perkuliahan. Solusi : o Kegiatan Ini di laksanakan sejumlah peserta yang ada saja. Rekomendasi : o Kerjakan Proker Sesuai jadwal yang sudah di tentukan, supaya kita bisa mendapatkan hasil yang memuaskan dan tidak mengganggu kegiatan yang lain.

Muscab  Tujuan :Mengevaluasi 1 tahun kepengurusan dan memilih ketua yang baru  Parameter Keberhasilan : o 90% kader hadir o Terevaluasinya pengurus 2011-2012 o Terpilihnya ketua Tanfidziyah 2012-2013  Pelaksanaan : Proker ini terlaksana di Islah tanggal 9 Juni 2012 dengan bentuk kegiatan musyawarah akhir kepengurusan.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Kegiatan terlaksana hari sabtu tanggal 16 Juni 2012 di pondokan Darul Islah mulai pukul 09.00 sampai isyak. Keberhasilan kegiatan 70%  Anggaran Dana : Kendala : o Sempat terjadi penguluran waktu pelaksanaan  Solusi : o Dikoordinasikan dengan semua pengurus  Rekomendasi : o Diusahan pelaksanaan Muscab juga memperhatikan kalender akademik agar formatur dapat bekerja baik

Rekomendasi untuk kepengurusan selanjutnya: 1. Analisa SWOT dahulu terkait kuantitas dan kualitas kader maupun pengurus agar nantinya mudah untuk melangkah 2. Bagi DPH, usahakan lebih banyak kontrol kepengurusan terlebih ditengah kepungurusan atau ketika mulai berkurang semangat dakwah pengurus

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BIDANG PEMBINAAN Pandangan Umum Ketua Bidang Allah menciptakan manusia dan menempatkannya di bumi ini bukannya tanpa sebab, tetapi Allah menjadikan manusia sebagai makhluk terbaik yang ditugaskan untuk menghamba kepadaNya. Allah berikan kepada manusia tugas yang sungguh sangat berat sampai-sampai semua makhluk di bumi tidak sanggup kecuali manusia, yaitu Allah tugaskan kepada manusia sebagai khalifah di muka bumi. Selain itu Allah tugaskan kepada manusia menjadi da’i yang menyeru pada kebaikan, mencegah kemungkaran dan inilah jalan para nabi dan rasul. Konsekuensi dari tugas-tugas mulia yang telah Allah berikan tersebut adalah kewajiban untuk mengetahuinya, menjalankanya, dan mendakwahkannya dengan sebaik-baiknya. Untuk merealisasikan amanah tersebut dibutuhkan kader yang beriman, berilmu dan mampu beramal untuk melanjutkan perjuangan tegaknya kalimah Allah di muka bumi. Selain itu tidak hanya kader yang beriman dan berilmu, tetapi juga dibutuhkan kader yang militan dan Istiqomah dalam berda’wah. “Dan hendaklah ada diantara kamu, umat yang menyeru kepada kebaikan, menyeru yang makruf dan mencegah dari yang mungkar. Dan merekalah orang-orang yang beruntung.” (Qs. Ali Imran : 104) Dari Abu Said Al-khudri ra. Berkata: Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa diantara kalian melihat kemungkaran maka ubahlah dengan tangan, maka apabila tidak mampu dengan lisannya, dan apabila tidak mampu maka dengan hatinya, dan yang demikian itulah selemah-lemahnya iman.”( HR. Muslim). Dari hadits dan ayat di atas sudah jelas bahwa sudah menjadi keharusan setiap muslim untuk mengingatkan muslim yang lain, oleh karena itu sudah menjadi tugas setiap warga pondokan untuk membina saudara-saudara yang lain dan saling mengajak dan mengingatkan dalam kebaikan. Pembinaan FOSI cabang Universitas Brawijaya adalah salah satu bidang yang meng-organisir pembinaan di Fosi bertujuan untuk membina kader F1 dan seluruh warga pondokan dengan pembekalan ilmu agama islam yang cukup, salah satunya melalui usroh dan kajian. Semoga dengan sedikit yang telah kami lakukan dalam satu periode kepengurusan ini, atas izin Allah SWT akan menumbuhkan generasi robbani yang aktif dan istiqomah dalam dakwah. Amin. Laporan Pertanggungjawaban Tiap Proker 1. Pembinaan Pra F1  Tema Kegiatan : Perkenalan Keislaman dan Pondokan.  Waktu Pelaksanaan : Sebelum F1  Tujuan : Untuk Membenahi bacaan AL-QUR’AN dan pengenalan pondokan  Bentuk Kegiatan : Kajian  Parameter Keberhasilan : o Para kader dapat memahami secara umum bagaimana esensi dari Tuhan, Alam, Manusia serta Pengenalan pondokan secara detail. o Semangat para kader untuk syiar islam sangat diutamakan.



Pencapaian keberhasilan

: Acara terlaksana dengan prosentase > 70%

 ULUL ALBAB  Pelaksanaan : Terlaksana setiap hari, di isi pada saat Ngaji ba’da Subuh , Kajian Pondokan, serta kegiatan external lainnya  Kendala : o Kuranganya koordinasi antar sesama penghuni pondokan o Seringnya bentrok dengan agenda teman – teman dikampus o Banyaknya senior yang kurang peduli terhadap agenda yang sudah direncanakan bersama  Solusi : o Meningkatkan komitmen tiap anggota pondokan untuk bergotong royong dalam mewujudkan kader yang islam, Meminta pertimbangan senior dan Pembinaan daerah untuk pembina Pembinaan Pra F1  Rekomendasi : o Menambah materi tentang pengenalan sedikit materi F1.  DARUL ISLAH dan UKHTI  Pelaksanaan Berjalan 2 kali pertemuan. Dengan materi pemberitahuan adanya F1 dan Kajian tentang apa saja yang akan diadakan diF1. Tidak berjalan rutin.  Hambatan o Anggota Usroh disibukkan dengan kegiatan di kampus.  Solusi o Dari awal menjelaskan pada anggota pondokan agenda tersebut wajib.  Rekomendasi o Senior selalu mengingatkan. 2. Pembinaan Pasca F1  Nama Kegiatan : Usrah Al-Adzkia  Tema Kegiatan : Pemantapan TAM (Tuhan Alam Manusia)  Waktu Pelaksanaan : Setelah F1  Tempat Pelaksanan : Pondokan Masing-masing  Tujuan : Untuk Memantapkan materi materi F1 kepada kader F1 baru  Bentuk Kgiatan : Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk usrah kecil  Parameter Keberhasilan : o Acara terlaksana dengan prosentase > 70% o Para kader F1 sangat antusias dalam mendalami materi F1 o Para kader F1 mampu berkoordinasi secara maximal antar anggota yang lain dalam beberapa agenda Fosi.  Pencapaian keberhasilan : Acara terlaksana dengan prosentase > 70%

   

 

IKHWAN Pelaksanaan : Tiap Kamis Malam dengan Pembina Ust. Hadiyanto Anggaran Dana : Kendala : o Kurangnya pendekatan dari para senior untuk membina. o Kurangnya motivasi ke kader F1 untuk lebih meningkatkan ilmu tentang F1. Solusi :Rekomendasi : Istiqomah

 AKHWAT Usroh Muta’allim  Pelaksanaan :Berjalan tidak rutin.  Hambatan : o Banyak anggota usroh yang keluar dari usrohnya o Anggota usroh sibuk dengan kegiatan kuliah  Solusi : o Pembina selalu menguatkan anggota usroh o Memberikan pengertian pentingnya usroh bagi anggota usroh  Rekomendasi : o Istiqomah Usroh Al-Adzkiya  Pelaksanaan : Berjalan rutin setiap pekan  Hambatan : o Beberapa anggota usroh tidak bersemangat menghadiri usroh  Solusi : o Memberikan variasi kegiatan usroh yang lebih berbeda  Rekomendasi : o Istiqomah 3. Kajian Pondokan  Waktu Pelaksanaan : Setiap Pekan  Tempat Pelaksanan : Pondokan Masing-masing  Tujuan : Memperdalam Pemahaman tentang Islam (FiQh, Hadits, Tahsin)  Bentuk Kegiatan : Kajian  Pencapaian Keberhasilan : Acara terlaksana dengan prosentase > 70%  ULUL ALBAB Kajian Bulughul Maram (Fiqh), Siroh Nabawi dan Kajian Akhlaq.  Waktu Pelaksanaan : Hari Jum’at pagi ba’da subuh dengan pemateri Ust. Roman.  Kendala : o Sebagian warga pondokan ada yang tidur dan mengerjakan tugas.  Solusi :



o Warga pondokan diharapkan lebih disiplin (Mengerjakan Tugas dan tidur pada waktunya) Rekomendasi : o Warga pondokan harapannya mempunyai ghirah semangat yang lebih.

Kajian Tahsin  Waktu Pelaksanaan : Sesuai jadwal masing-masing kelompok tahsin.  Kendala : o Terbentur dengan agenda kampus dan lainnya. o Kurangnya komunikasi antara pembina kelompok tahsin dengan anggota kelompok tahsin  Solusi : o Mengingatkan jadwal kajian dari jauh hari agar telah diagendakan. o Pembinaan ikut serta mengkomunikasikan dengan pihak terkait.  Rekomendasi : o Istiqomah dan menjalin komunikasi yang lebih baik. Kajian Hadits Riyadus Shalihin  Waktu Pelaksanaan : Tiap pagi ba’da subuh.  Kendala : o Sebagian warga pondokan ada yang tidur dan mengerjakan tugas.  Solusi : o Warga pondokan diharapkan lebih disiplin (Mengerjakan Tugas dan tidur pada waktunya)  Rekomendasi : o Warga pondokan harapannya mempunyai ghirah semangat yang lebih.  DARUL ISLAH Kajian Fiqih (Ustzh Meha)  Pelaksanaan : o Berjalan rutin setiap rabu malam o Anggota pondokan antusias  Hambatan : o Senior banyak yang tidak bisa datang kajian  Solusi : o Rolling senior  Rekomendasi : o istiqomah

Kajian Tahsin (Ustzh Desy)  Pelaksanaan : o Berjalan rutin senin malam  Hambatan : o Senior banyak yang tidak bisa datang kajian

 Solusi : o Manejemen waktu  Rekomendasi : o Istiqomah.  UKHTI Kajian Fiqih (Ustzh Dewi & Ustzh Desy)  Pelaksanaan : o Berjalan rutin setiap rabu malam. o Anggota pondokan antusias.  Hambatan : o Beberapa anggota pondokan, sebagian kecil bentrok dengan agenda akademik.  Solusi : o Rolling senior  Rekomendasi : o istiqomah Kajian Tahsin (Ustzh Ria)  Pelaksanaan : o Berjalan rutin senin malam  Hambatan : o Senior banyak yang tidak bisa datang kajian  Solusi : o Manejemen waktu  Rekomendasi : o Istiqomah  KAJIAN BERSAMA (AKHWAT)  Pelaksanaan : Awalnya berjalan rutin setiap minggu kajian bersama ikhwan dan akhwat, kemudian berpisah.  Hambatan : o Banyak warga pondokan yang tidak aktif mengikuti krima  Solusi : o Memberikan penekanan tentang pentingnya dan wajibnya krima  Rekomendasi : o Istiqomah 4. Kajian Cabang Bersama (Kajian Arba’in)  Waktu Pelaksanaan : Setiap Pekan pada hari Selasa sore bersama Ust. Hendi.  Tempat Pelaksanan : Darul Islah.  Tujuan : Memperdalam Pemahaman tentang Islam dan ajang Silaturrohim, memperkuat Ukhuwah.  Anggaran Dana : Rp. -

 





Parameter Keberhasilan : Acara terlaksana dengan prosentase > 70% Kendala : o Terbentur dengan agenda kampus dan lainnya o Kurangnya antusias peserta kajian Solusi : o Mengingatkan jadwal kajian dari jauh hari agar telah diagendakan. o Mencari waktu yang tepat Rekomendasi : o Fokus pada setiap kajian yang diadakan dipondokan masing-masing o Istiqomah

Tidak Terlaksana Kajian Kitab AL – ADZKAR (Doa dan Dzikir).  Kendala : o Sulit mencari pemateri, karena pemateri Kajian Kitab AL – ADZKAR (Doa dan Dzikir) tahun lalu terkendala jarak yang jauh dan beliau sudah punya kesibukan lain  Solusi : o ganti dengan materi kajian lain yang pematerinya mudah didapatkan  Rekomendasi : o Dalam penyusunan Proker harus dipertimbangkan kembali agar tidak kesulitan mencari pemateri

Rekomendasi Untuk Kepengurusan Selanjutnya: 1. Secara garis besar, hal – hal yang paling penting diutamakan adalah syiar (mengajak, membangun, memantau, memperhatikan) kepada perkembangan seluruh kader, baik kader yang aktif maupun belum dikatakan aktif. 2. Menggalakkan usroh kader F1 maupun kader F2. 3. Meningkatkan pengetahuan keislaman dari pada seluruh kader dengan saling memperhatikan dan sekaligus mengimplemntasikan pada bentuk keseharian atau mengamalkannya. 4. Kepada seluruh senior yang ada di seluruh jajaran FoSI UB ikhwan maupun akhwat, memperhatikan perkembangan keder dengan serta merta membina keder Fosi secara keseluruhan (artinya, komitmen untuk membina perilaku yang baik), mematuhi pada tata tertib bagi subyek maupun obyek yang di ingatkan maupun mengingatkan, memaparkan sedikit tentang podokan tehadap seluruh kader dengan menjelaskan tentang tujuan didirikan pondokan itu apa. 5. Menjelasan konsep tujuan FoSI kesemua jajaran dan selalu mengecek keuangan yang ada di cabang.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BIDANG PELATIHAN & SYI’AR Pandangan Umum Ketua Bidang Allah menciptakan manusia hanya untuk selalu mengingatnya dan menyembahnya. Allah juga memutuskan menempatkan manusia di bumi untuk menjadi Khalifah diantara makhluk ciptaan yang lain. Maka keharusan yang mutlak bagi kita sebagai mahkluk ciptanya untuk selalu bersukur atas apa yang telah kita dapatkan pada hari, walaupun pada hari ini kita mengalami kesulitan, mengalami masalah sebesar apapun kita wajib tetap bersukur kepadanya. Disela- sela rasa sukur kami pada Allah, hari ini kami mewakili teman – teman dari bidang pelatihan ingin menggambarkan beberapa keadaan yang telah kita alami selama setahun masa jabatan yang telah purna pada waktu yang sempit ini. Berbagai kondisi seperti susah, senang, sedih, bakan mengharukan mewarnai wajah kita dalam menjalankan amanah yang telah diberikan oleh FOSI Cabang Brawijaya setahun yang lalu. Kami pada awal kepengurusan mengusulkan beberapa agnda yang kita bagi menjadi dua yaitu agenda wajib dan agenda sunah. Dan Alhamdulillah agenda wajib telah kita laksanakan walaupun, masih dengan corak warna yang kalambu, akan tetapi kami tetap bersukur walaupun hasil yang telah kita capai belum mencapai target yang kita tentukan. Sedangkan dari segi kepengurusan, kami dilantik dengan personel yang cukup menggembirakan dengan koordinator dan wakilnya serta stafnya yang berjumlah 5 orang, akan tetapi pada penghujung kepengurusan ini hanya empat orang yang bisa bertahan sampai hari ini. demikian gambaran umum yang bisa kami sampaikan tentang kondisi divisi pelatihan Fosi Cabang Brawijaya. Laporan Pertanggungjawaban Tiap Proker 1. Pra F1 dan Outbond  Tujuan : Memberi gambaran dan menyiapkan peserta sebelum mengikuti F1  Parameter Keberhasilan : o Para kader dapat mengetahui beberapa hal tentang Fosi beserta kegiatan dalam Fosi o Semangat para kader untuk mengikuti F1  Pelaksanaan : Hanya terselenggara kajian dan diskusi untuk Out Bond belum terlaksana  Pencapaian keberhasilan : Acara terlaksana dengan prosentase > 60%  Kendala : o Kuranganya Koordinasi Internal Devis Pelatihan o Banyak waktu yang berbenturan dengan kegiatan kampus dan devisi lain  Solusi o Koordinasi Internal Devisi harus diciptakan sedemikian hingga tidak terjadi kesalahpahaman.  Rekomendasi : o Acara ini harus dibentuk panitia

2.

Pelatihan Forum Studi Islam 1 (F1)  Tujuan : untuk meluruskan keislaman dan sebagai pengkaderan tingkat satu  Parameter Keberhasilan : o Para kader dapat memahami secara umum bagaimana esensi dari Tuhan, Alam, Manusia dan Syahadat o Semangat para kader untuk syiar islam sangat diutamakan.  Pelaksanaan : Terlaksana pada tanggal 25 – 27 November dengan jumlah peserta putra 21 dan peserta putri 16 di Gedung Pramuka, Lawang. Kegiatan ini dinamakan Trancendental Motivation Training dengan tema “Meluruskan Aqidah agar Ikhlas Berislam Secara Kaffah”.  Pencapaian keberhasilan : Acara terlaksana dengan prosentase > 80%  Kendala : o Kuranganya koordinasi antar sesama panitia o Persiapan panitia dalam konsumsi pada hari pertama menghambat kegiatan awal F1 o Pembagian tugas antar individu panitia kurang baik jadi banyak panitia yang bingung. o peserta akhwat masih ada yang belum terkondisikan dengan rapi  Solusi : o Segera melakukan koordinasi jika terjadi ketidakpastian dalam pelaksanaan acara. o Untuk konsumsi pada awal acara lebih baik menggunakan jasa ketring atau masak si pondokan.  Rekomendasi : o Pembentukan panitia 3 bulan sebelum acara F1 diadakan. o Seluruh anggota bidang pelatihan di konsenkan ke bagian acara dan SC

3.

MLT  Tujuan : Melatih jiwa kepemimpinan dan berdakwah  Parameter Keberhasilan : o Para kader dapat memahami secara umum tentang pengertian kepemimpinan dan kebersamaan o Semangat para kader untuk syiar islam sangat diutamakan.  Pelaksanaan : Kegiatan ini terlakasana tanggal 20-22 April 2012 di Pondok Pesantren Darussalam, Lawang dengan tema “Be an inspirational leader in leadership”. Bentuk kegiatan ini adalah pemaparan materi, diskusi, dan outbound.  Pencapaian keberhasilan : Acara terlaksana dengan prosentase > 60%  Kendala : o Acara hari pertama sangat terlambat dikarenakan konsumsi mengalami keterlambatan, o Kurang kordinasi penuh dengan pihak transkoper sehingga tidak semua barang dapat diangkut yang dapat menyebabkan keterlambatan. o Hambatan kordinasi dengan pihak transkoper terkait masalah kelengkapan outbond.





o Panitia kurang kordinasi dengan bendahara terkait masalah keuangan baik pengeluaran maupun nota-nota perbelanjaan. o Sei peserta kurang mampu membaca kondisi peserta sehingga banyak peserta yang berhalangan hadir Solusi : o Koordinasi antar bagian harus dilakukan secara baik o Konsep acara harus disiapkan secara matang dengan mempertimbangkan kondisi terburuk pada saat acara berlangsung Rekomendasi : o Setiap coordinator bagian harus mengetahui kebutuhan yang dibutuhkan oleh anggota bagiannya. o MlT dimasukkan dalam agenda tahunan pondokan.

4.

Kajian-kajian ilmiah atau bedah buku  Tujuan : Menambah wawasan ilmu tentang Islam  Parameter Keberhasilan : o Para kader dapat memahami secara umum tentang pengertian kepemimpinan dan kebersamaan o Semangat para kader untuk syiar islam sangat diutamakan.  Pelaksanaan : Tidak berjalan optimal dan hanya sebatas ke kajian ilmiyah  Pencapaian keberhasilan : Acara terlaksana dengan prosentase > 60%  Kendala : o Tidak adanya penanganan secara langsung dari coordinator divisi sehingga tidak terlaksana prokernya dengan baik. o Tidak adanya alokasi waktu buat melaksanakan kegiatan o Kurang sinerginya antar anggota devisi pelatihan  Solusi : o Koordinasi antar bagian harus dilakukan secara baik o Konsep acara harus disiapkan secara matang dengan mempertimbangkan kondisi terburuk pada saat acara berlangsung  Rekomendasi : o Setiap Koordinator bagian harus mengetahui kebutuhan yang dibutuhkan oleh anggota bagiannya

5.

Pelatihan desain dan grafis  Tujuan : memberikan bekal dan menjaring bakat para kader dalam bidang Grafik  Parameter Keberhasilan : o Para kader dapat menggunakan Corel draw atau yang lain. o Semangat para kader untuk syiar islam sangat diutamakan.  Pelaksanaan : Tidak Terlaksana  Kendala : o Program Kerja hamper sama dengan Program Kerja MUAP o Kurang adanya waktu dalam pelaksanaanya





6.

Solusi : o Koordinasi antar bagian harus dilakukan secara baik o Menegemant waktu harus di optimalkan Rekomendasi : o Proker ini dilaksanakan oleh MUAP sebagai Pengenalan Maba terhadap Organisasi

Pelatihan keakhwatan  Waktu Pelaksanaan : Semester 2  Tujuan : memberikan bekal seputar tentang Keahwatan  Parameter Keberhasilan : o Para peserta dapat mengetahui prihal keahwatan o Pera peserta bisa melaksanakan dan mengimplementasikan ilmu yang di dapat dalam kehidupan sehari – hari  Pelaksanaan : Terlaksana dengan adanya kajian fiqih setiap minggu dan pengetahuan tentang kesehatan juga terlaksana dengan adanya praktek dilapangan, sebagai contoh bekam.  Kendala o Banyak Kegiatan yang diagendakan berbentur pada kegiatan kampus o Kurang istiqomahnya pengurus dalam melaksanakan kegiatan ini.  Solusi ; o Kegiatan diagendakan bener – bener sesuai dengan waktu pelaksanaan  Rekomendasi o Kegiatan ini diadakan oleh Devisi Pembinaan selaku pelaksana kajian rutin Cabang

Rekomendasi Untuk Kepengurusan Selanjutnya: 1. Saling berkoordinasi dengan sesama pengurus terutama dengan bidang pembinaan dan terlebih didalam bidang pelatihan sendiri 2. Menentukan waktu yang tepat dalam pemilihan setiap kegiatan terutama F1 dan MLT yang disesuaikan dengan kondisi calon peserta

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BIDANG MAJELIS UKHUWAH ANTAR PONDOKAN (MUAP) Pandangan Umum Ketua Bidang: Menurut pendapat saya sebagai ketua bidang anggota dari masing-masing PJ telah melaksanakan tugasnya dengan baik, meskipun terdapat beberapa tugas tidak dapat dilaksanakan dengan baik tetapi secara keseluruhan sudah cukup baik. Dari segi pelaksanaan proker terdapat banyak kendala yang dihadapi selama masa kepengurusan. Baik dari segi eksternal maupun dari segi internal yaitu dari diri saya sendiri yang kurang bisa menjalankan proker yang telah disusun diawal kepengurusan. Laporan Pertanggungjawaban Tiap Proker 1. Company Profile Pondokan  Tujuan : Mengenalkan setiap aktifitas-aktifitas yang biasa dilakukan warga pondokan kepada calon warga pondokan  Parameter Keberhasilan : o Terciptanya Company Profile pondokan sebagai sarana media komunikasi memperkenalkan pondokan (rumah muslim/rumah muslimah) o Para maba memahami kegiatan yang ada di pondokan  Pelaksanaan : Selama kepengurusan (Maret), masing-masing pondokan, mendokumentasikan kegiatan-kegiatan/rutinitas yang dilakukan di masing-masing pondokan. Sekarang dalam tahap konsep dan kerangka  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Kegiatan ini baru terlaksana 50% karena masih dalam pengerjaan dan mengumpulkan dokumentasi kegiatan  Anggaran Dana : Kendala : o Masih belum mempunyai pandangan terkait seperti apa buku yang akan dibuat o Pondokan yang belum bisa terkondisikan sepenuhnya o Timeline yang tidak pasti o Aktifitas pondokan yang sering terlupa dalam pengambilan dokumentasi  Solusi : o mencari referensi-referensi terkait membuat company profile yang simple dan bagus o Berusaha lebih ekstra mengondisikan pondokan o Menentukan timeline yang jelas o Menentukan desain yang disepakati bersama o Ketika melakukan aktifitas pondokan diharapkan saling mengingatkan adanya proker ini, guna mengambil sampel foto yang akan dimasukkan dalam Company Profile Pondokan  Rekomendasi : o Company profile pondokan sangat diperlukan untuk lebih memberikan gambaran kepada calon penghuni pondokan, sehingga mampu memahamkan segala aktifitas yang terdapat dalam pondokan.

o Koordinasi sangat perlu dilakukan dalam menjalankan proker ini, menentukan secara rinci deadline tiap-tiap aktifitas yang menunjang pelaksanaan proker ini, seperti deadline pengumpulan foto, pengerjaan desain, proses pencetakan dan lain-lain. 2. Evaluasi dan pembekalan junior dan senior per3bulan sekali + Evaluasi Pondokan  Tujuan :Mengevaluasi hasil kerja senior sebelumnnuya dan mempersiapkan junior untuk menjadi senior  Parameter Keberhasilan : o Segi kualitatif : keberhasilan sudah memenuhi target, karena setiap kali akan melaksanakan evaluasi dan pembekalan, dilakukan persiapan poin-poin yang harus dibahas sehingga masalah dapat ditemukan solusinya. Namun proker ini nampaknya masih mengarah pada evaluasi kerja dan pondokan, untuk pembekalan masih belum terlalu maksimal, karena dirasa kapasitas kader tidak terlalu bermasalah. Pembahsan saat dilakukan proker ini lebih mengarah apada evaluasi proker dan pondokan yang selama ini banyak terdapat masalah yang perlu segera ditindak lanjuti. o Segi Kuantitatif : karena persentsi kehadiran lebih dari 50% dan bagi yang datang mentransfer hasil syuro kepada teman-teman sepondokan.  Pelaksanaan : IKHWAN : dimulai pada bulan Oktober, masing-masing pondokan, mengevaluasi senior dan mempersiapkan junior. Namun pelaksanaannya tidak rutin AKHWAT : Pertemuan 1 bertempat di Qudsi yang hadir 7 dari 9 orang undangan Pembahasan : persiapan podokan baru, nama pondokan baru, persiapan rapat rumah perpondokan Kegiatan berjalan lancar dan adanya saling timbal balik Pertemuan 2Bertempat di Gazebo FK yang hadir 7 dari 9 orang undangan Pembahasan : tindakan bagi maba bermasalah, progress report personal anggota pondokan,pemaparan rincian keuangan pondokan, penegasan bagi penghuni yang belum lunas. Kegiatan berjalan lancar dan adanya banyak masukan, saran dan timbale balik Pertemuan 3 Bertempat Di depan rektorat yang hadir 5 dari 9 orang undangan Pembahasan : evaluasi senior, penguatan senior Kegiatan berjalan lancar tapi ada bebearapa yang tidak tepat waktu Pertemuan 4 Bertempat Di Ishlah hadir 5 dari 9 orang undangan Pembahasan : evaluasi pondokan, Kondisi pondokan, pemaparan penghuni pondokan yang bertahan. Persiapan pondokan pengganti pondokan ukhti. Kegiatan berjalan lancar Pertemuan 5 Bertempat Di Ishlah hadir 5 dari 9 orang + 1DPH Daerah Pembahasan :. Persiapan pondokan pengganti pondokan ukhti, persiapan Muscab (Musyawarah Cabang), persiapan hunting MABA,

  





asumsi keuangan di pondokan untuk tahun ajaran baru. Kegiatan berjalan lancar Pencapaian Parameter Keberhasilan : 65% Anggaran Dana :Kendala : o Semua anggota pondokan tidak semuanya dapat berkumpul pada saat evaluasi baik junior maupun senior o Susah menentukan waktu yang bisa berkumpul bersama o Tidak ada pencatatan/dokumentasi sehingga waktu pelaksana lupa o Waktu syuro yang tidak tepat waktu o Notulen yang terpusat (tidak semua orang mencatat hasil rapat) Solusi : o Membuat kesepakatan bersama untuk menentukan jadwal o Memberikan Kesadaran mengenai efektifitas waktu o Mengharuskan semua peserta rapat mencatat hasil rapat Rekomendasi o Sebaiknya untuk kepengurusan selanjutnya, evaluasi dan pembekalan juniorsenior dilakukan dengan santai tapi tetap serius o Seharusnya diagendakan tidak hanya per3 bulan melainkan incidental jika di pondokan terdapat masalah yang urgent yang harus segera diselesaikan

3. Rihlah  Tujuan : Refreshing sambil memperkuat ukhuwah  Parameter Keberhasilan (dari Segi Kualitatif atau Kuantitatif): o Terjalinnya ukhuwah antar warga pondokan dengan baik o Keikutsertaan warga pondokan untuk mengikuti rihlah  Pelaksanaan : IKHWAN : Dilaksanakan kondisional baik dalam bentuk futsal ataupun pergi ke Malang Tempoe Doeloe dan lain sebagainya yang disesuaikan dengan kondisi yang ada. AKHWAT : Acara dijadikan satu bersama proker PO (pengembangan Organisasi) Daerah, sehingga acara lebih ramai (dari UB-UM), lebih matang dan direncanakan dengan detail, tak hanya sekedar rihlah, namun juga terdapat motivation training dari senior akhwat. Dilakukan pula dengan rihlah ke Malang Tempoe Doeloe Waktu : Maret 2012 & Mei 2012 Tempat : Bumi Perkemahan Bedengan, Malang & Malang Tempoe Dulu Ijen Tema : Menjalin ukhuwah bersama kegembiraan Deskripsi : acara berjalan sesuai rundown yang telah direncanakan  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 50% (kurang warga pondokan yang hadir)  Anggaran Dana : menggunakan dana pribadi masing-masing



 

Kendala : IKHWAN : Tidak semua warga pondokan bisa ikut dalam setiap kegiatan AKHWAT :  Jalan menuju lokasi yang susah dijangkau  Peserta yang belum bisa memprioritaskan acara ini  Pemberangkatan terlambat Solusi : o Pemberitahuan lebih awal dan pemahaman mengenai pentingnya acara ini Rekomendasi : o Meminta kepada semua warga pondokan agar dapat meluangkan sedikit waktunya pada saat liburan. o Proker ini memiliki tujuan yang baik bagi kader untuk menjalin ukhuwah melalui refreshing bersama-sama agar kebersamaan ukhuwah tidak terasa monoton. o Pemberitahuan secara besar-besaran sangat diperlukan untuk menarik minat dan memberikan pemahaman untuk memprioritaskan acara ini.

4. Nonton Film Bareng + Mengkajinya  Tujuan :Mendapatkan ilmu dan hikmah Dari film-film yang bekualitas  Parameter Keberhasilan : o Segi Kualitatif : setelah menonton film yang disepakati bersama warga pondokan bisa merasakan apa yang tergambar di film dan mempu mengambil pelajaran karena film yang dipilih merupakan kejadian nyata yang bisa diaplikasikan dalam sehidupan sehari-hari. o Segi kuantitatif : Kehadiran dan adanya sharing (diskusi)  Pelaksanaan : IKHWAN : Sulitnya untuk mencari waktu yang pas untuk melaksanakan proker ini karena banyak warga pondokan yang mempunyai agenda sehingga proker dilaksanakan dalam usroh Al-Adzkiya’ di pondokan Ulul Albab dengan film “Tanda Tanya”. AKHWAT :  Tempat : Pondokan Ishlah  Tema Kegiatan : Film inspirasiku  Deskripsi kegiatan : Film yang dipilih adalah “Hafalan Sholat Delisa” yakni nobar (nonton bareng) sekaligus mabit di pondokan Ishlah.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 0% Keberhasilan sebesar 70% karena setelah terdapat proker ini, terjalin ukhuwah dan warga pondokan dapat mampu mengambil pelajaran dari film tersebut.  Anggaran Dana : Kendala : o Waktu terlambat o Waktu terlalu malam sehingga batal mengkaji film  Solusi : o Perlu dilakukan estimasi waktu o Pengkajian film dilakukan dilain waktu



Rekomendasi : o Untuk proker ini, perlu perlu persiapan film dan estimasi waktu agar pelaksanaannya bisa maksimal.

5. Menyiapkan Pondokan  Tujuan : Mengantisipasi kemungkinan kontrakan yang tidak diperpanjang  Parameter Keberhasilan : o Segi kualitatif : Tersedianya pondokan yang kondusif o Segi kuantitatif : warga pondokan sangat membantu dalam terlaksananya proker Ini.  Pelaksanaan : Kegiatan ini dilaksanakan mulai Maret sampai dengan akhir Juni. Tahun 2012 -2013, akan terdapat 2 pondokan ikhwan dan 2 pondokan akhwat: a. ‘Ibadurrahman: bertempat di Jl Sumbersari Gg 3 no.219, Malang, dengan jumlah warga pondokan 9 orang (2 orang senior, 4 orang dari angkata 2011, 3 orang maba) dan tempat bisa digunakan mulai awal Juni. b. Pondokan di Jl. Kertosariro no. 70, Malang. Jumlah warga pondokan 7 Orang (senior 1, 2 orang dari angkatan 2011, 4 orang maba) dan tempat bisa digunakan pertengahan Juni. c. Darul Ishlah: bertempat di Kertosentono 33A, Malang, dengan jumlah warga pondokan 10 orang (2 oran g senior, 4 orang dari angkata 2011, 4 orang maba). Tempat sudah siap, persiapan administrasi keuangan. d. Al Istiqomah: bertempat di Kertorahayu 95, Malang dengan jumlah warga pondokan 8 orang (3 orang senior, 1 orang dari angkata 2011, 4 orang maba). Dapat ditempati mulai awal juli, persiapan administrasi keuangan.  Pencapaian Parameter Keberhasilan : Diperoleh pondokan baru yang kondusif dengan persentasi keberhasilan 70%  Anggaran Dana : Kendala : o Susahnya mendapatkan pondokan yang strategis dan kondusif o Pembayaran DP pondokan  Solusi : o Memperbanyak referensi informasi mengenai rumah kontrakan o Setiap tahun dianggarkan dana simpanan untuk seaktu-waktu jika ada hal yang membutuhkan uang dalam jumlah yang besar dan cepat  Rekomendasi : o Karena proses mencari rumah baru sangatlah susah, perlu adanya informasi yang lebih awal agar bisa mendapatkan rumah yang strategis dan kondusif 6. Lomba Persentasi Islami  Tujuan : mengadakan lomba persentasi islami antar warga pondokan dan belajar menyampaikan







 





Parameter Keberhasilan : o Segi Kualitatif : antusias warga pondokan saat mengikuti acara ini sangat besar, terlihat persiapan dari peserta lomba presentasi (warga baru pondokan), dan terdapat satu juara yang berasal dari pondoakan. Dapat meningkatakan pengetahuan dan kemempuan menyampaikan materi yang disampaikan. o Segi Kuantitatif : Peserta yang hadir dari pondokan sekitar 80% Pelaksanaan : IKHWAN : Tidak terlaksana AKHWAT :  Waktu : Tempat : Pondokan ukhti  Tema : Cerdas dan Bertaqwa  Deskripsi : Acara dilaksanakan ba’da isya’ yakni bergantian menyampaikan materi agama sesuai giliran yang telah dirandom,sampai pada akhirnya terdapat 1 pemenang Pencapaian Parameter Keberhasilan : IKHWAN : 0% AKHWAT : Peserta dapat lebih dalam pengetahuan mengenai islam karena peserta benar-benar mempersiapkan materi yang kan dilombakan dan mencoba belajar untuk menyampaikan materi. Persentase keberhasilannya adalah 80%. Anggaran Dana : Rp. 50.000,Kendala : IKHWAN : tidak dibentuk panitia penilai dan juga daftar teman-teman yang memperoleh tema presentasi AKHWAT :  Waktu yang tidak sesuai, sehingga akhir lomba larut malam  Salah satu anggota ishlah sakit, sehingga senior ada yang bertugas menjaga di ishlah Solusi : o Membentuk panitia yang bersedia dan mampu menilai serta dapat istiqomah hadir dalam waktu pelaksanaannya o Adanya koordinasi antar koordinator pondokan Rekomendasi : o Proker ini dilaksanakan dengan acara yang lebih menarik

7. Lomba Kebersihan dan Kerapian Kamar  Tujuan :Terciptanya kamar yang bersih dan rapi di tiap-tiap kamar warga  Parameter Keberhasilan : Meningkatnya kesadaran akan kebersihan pada masing-masing warga pondokan  Pelaksanaan :Oktober-Mei  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 0%  Anggaran Dana :-



 

Kendala : o Adanya pembangunan/renovasi yang dilakukan di pondokan UA sehingga kebersihan dipondokan sendiri menjadi sangat kotor yang berdampak pondokan menjadi tidak kondusif. o Pada pondokan akhwat (Ukhti), kondisi fisik juga menyebabkan proker ini tidak berjalan. Solusi : o Mencari rumah sebagai pondokan yang benar-benar kondusif Rekomendasi : o Proker ini sangat bagus untuk meningkatkan kebersihan pada pribadi warga pondokan sehingga untuk kepengurusan berikutnya perlu dipertahankan. Pemberitahuan akan adanya proker ini sebaiknya jauh-jauh hari dipublikasikan dan dengan sistem SIDAK (Inspeksi Mendadak) sehingga pemenang ditargetkan memang dari pribadi yang menyukai kebersihan dan menciptakan suasana bersih dalam pondokan serta lebih dimatangkan terkait sistem penilaian yang disesuaikan dengan kondisi pondokan.

8. PenggalanganPKM  Tujuan :Meningkatkan kesadaran pentingnya menulis  Parameter Keberhasilan : o Segi Kalitatif : Proker ini berhasil melatih penghuni pondokan untuk belajar menulis karya tulis yang dikirim ke DIKTI (Pendidikan Tinggi) o Segi Kuantitatif : Proker ini diikuti warga pondokan dengan antusias.  Pelaksanaan : Tema : Sukses menulis melalui PKM Deskripsi : Pembelajaran bagi warga pondokan untuk mengirimkan usulan proposal PKM ke DIKTI Waktu : sekitar bulan September dan oktober  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 70%  Anggaran Dana : Kendala : o Ada kekurangminatan dalam penulisan PKM sehingga hanya ada beberapa anggota saja yang mengikuti. o Warga pondokan khususnya MABA masih belum paham mengenai PKM  Solusi : o Memberikan penggalangan PKM pada saat dibukanya PKM dan pengarahan pada Maba  Rekomendasi : o Memberikan sosialisasi PKM dan membentuk kelompok-kelompok antara senior dan junior sehingga tercipta jalinan ukhuwah dan dapat juga mengundang bapakbapak FOSI yang berpengalaman dalam bidang Penulisan ini. o Seharusnya kegiatan ini tak terpaut oleh proker sehingga bisa bebas berpikir kreatif tanpa dibatasi adanya proker. o Untuk kepengurusan selanjutnya, perlu adanya pembagian ploting kelompok yang sesuai kemampuan dan kapasitas sehingga bisa maksimal dalam pengerjaannya

9. Hunting MABA  Tujuan :Membantu maba agar mendapatkan tempat kos murah yang kondusif, nyaman dan bernuansa islami  Pelaksanaan : tahap persiapan  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 20% (tahap persiapan)  Anggaran Dana : Kendala : Solusi : Rekomendasi :10. Pendataan Inventaris Pondokan  Tujuan :Pendataan barang milik pondokan  Parameter Keberhasilan : Adanya data inventaris pondokan  Pelaksanaan :Di awal kepengurusan dan akhir kepengurusan  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 80%  Anggaran Dana : Kendala : o Adanya barang-barang yang tidak tahu pemiliknya  Solusi : o Menanyakan ke senior terkait barang-barang di pondokan  Rekomendasi : o Dibentuk PJ pendataan inventaris yang bertugas mendata barang-barang milik pondokan diawal kepengurusan dan mengecek kembali diakhir kepengurusan. 11. Fosi UB Awards  Tujuan :Membenuk pribadi yang lebih baik  Pelaksanaan : Pencapaian Parameter Keberhasilan : 0%  Anggaran Dana : Kendala : o Tidak dibentuknya susunan penilain dan penunjukan juri sebagai penilai. o Kurangnya publikasi o Kurangnya Kontrol dari awal kepengurusan karena penilaian berasal dinilai dari semester 1 ketika berada dipondokan  Solusi : o membentuk susunan kategori penilain dan juri yang bertugas menilai perilaku warga pondokan sehingga dapat menjadi tauladan bagi warga pondokan lainnya. o Publikasi dilakukan di awal dan secara terus menerus o Pengontrolan dilakukan dari awal secara berkala  Rekomendasi : Pengontrolan bisa dilakukan dengan pencatatan, baik usroh, kajian pondokan, maupun tingkah laku dipondokan

12. Safari MUAP  Tujuan : Momen untuk berkunjung ke masing-masing pondokan ikhwan akhwat semalang raya dan kepara senior FOSI  Pelaksanaan : IKHWAN : Tidak terlaksana AKHWAT :  Tempat : ishlah-ukhti  Tema : Menjalin silaturrahmi penuh barakah Idul Fitri  Deskripsi : Kegiatan ini dialihkan menjadi mengunjungi rumah tetangga di sekitar pondokan Ishlah-Ukti untuk silaturrahmi dan saling maaf memaafkan saat Idul Fitri  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 50%  Anggaran Dana : Kendala : Solusi : Rekomendasi : o Proker ini perlu dilanjutkan guna menjalin keeratan dengan tetangga sekitar pondokan. Jika memungkinkan tujuan proker ditambah berkunjung ke senior FOSI sesuai tujuan awal.

Rekomendasi Untuk Kepengurusan Selanjutnya : 1. Dalam setiap proker MUAP, tidak akan terlepas dari semua senior yang ada di Pondokan. Oleh karena itu diharapkan dari senior untuk bisa menjadi contoh yang baik bagi junior serta mendukung kegiatan MUAP. 2. Proker yang dilaksanakan difokuskan pada keeratan ukhuwah dari warga pondokan pada sesama maupun ke yang lainnya dan pengarahan dengan nilai islam serta disesuaikan dengan kondisi pondokan dan warga pondokan. 3. Untuk setiap proker, diharapkan disesuaikan dengan kondisi yang ada semisal company profile pondokan yang harapannya dapat rujukan bagi calon penghuni pondokan untuk sedikit memberikan gambaran mengenai aktifitas dipondokan. Karena selama ini penjelasan kepada calon mpenghuni pondokan hanya berupa pembicaraan yang masih bersifat abstrak dan belum bisa ditangkap sepenuhnya oleh calon penghuni pondokan.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BIDANG FINDAK Pandangan Umum Ketua Bidang Segala puji bagi ALLAH S.W.T zat yang Maha Pemurah, Maha Penyayang, Maha Pemberi rezki, Maha Adil dan tidak ada yang hak yang untuk disembah selain ALLAH S.W.T. Shalawat serta salam kepada Rasul kita tercinta Nabi Muhammad S.A.W serta kepada Keluarga, Sahabat serta Orang-orang yang meneruskan memperjuangan beliau untuk menegakkan Islam. FOSI merupakan salah satu organisasi Indonesia yang Insyaallah bertujuan untuk memperjuangkan agama Islam. Dalam organisasi dakwah ada beberapa komponen yang harus saling melengkapi dan menyumbang apa yang diberikan oleh Allah berupa pemikiran, tenaga, materi dan ilmu. Bidang dalam FOSI satu sama lain saling berhubungan dan apabila satu bidang tumbang maka yang lain akan terhambat. Bidang Pelatihan dan Bidang Pembinaan merupakan yang langsung terjun kemedan Dakwah dan dalam kegiatannya membutuhkan sokongan baik pikiran, tenaga dan DANA. Apabila kegiatan kedua bidang tersebut tidak berjalan karena kurangnya Dana, dimana Bidang Findak disini banyak beperan, maka FINDAK ini perlu dipertanyakan. Maka dari itu adanya Bidang FINANSIAL DAKWAH ini untuk menyokong kegiatan. Bidang FINDAK merupakan wadah yang cocok untuk mengembangkan jiwa wirausaha. FINDAK banyak memberikan kesempatan bagi kader untuk mengetahui sulitnya mencari uang, biar nantinya sudah tidak kaget pada saat di masyarakat. Seperti disinggung diatas bidang FINDAK adanya dua kebutuhan yang sangat mendasar yakni untuk menyokong kegiatan dakwah FOSI dalam bidang dana dan mencetak kader-kader yang mempunyai jiwa wirausaha dan siap terjun langsung ke-masyarakat tanpa kaget kerasnya hidup. Sekian kata dari FINDAK jika ada salah mohon dimaafkan dan jika kerang benar mohon diluruskaan. Laporan Pertanggungjawaban Tiap Proker 1. Rental LCD (Galeri Rental )  Tujuan : Membantu masyarakat umum untuk memenuhi kebutuhan teknologi  Parameter keberhasilan : o Tingginya frekuensi order & kepuasan pelangan  Pelaksanaan : Selama terdapat order  Pencapaian : o Kurang berhasil karena tidak sesuai dengan target pencapaian tertinggi.  Kendala : o Terjadi masalah pada LCD proyektor  Solusi : o Pengadaan LCD proyektor baru  Rekomendasi : o Diusahakan asa regenerasi LCD Proyektor, publikasi GR lebih ditingkatkan dan Pengelola GR yang mempunyai komitmen tinggi

2. Jasa Penitipan Snack dari Luar Pondokan (Canteen Tax)  Tujuan : Mencari tambahan laba.  Parameter Keberhasilan : Diperoleh Laba yang sesuai dan terbentuknya sifat jujur warga pondokan.  Pelaksanaan : 1 x 1 bulan  Pencapaian Parameter Keberhasilan :  Kendala : o tidak jelasnya keuntungan hasil meskipun sudah adanya kesepakatan dengan mitra  Solusi : o untuk pengadaan barang dipondokan lebih perjelas alurnya, exc: penjual→fidak→pondokan  Rekomendasi : o untuk memperpanjang jalur kemitraan atau memeperluas sahabat usaha 3.

Cuci Karpet  Tujuan : Membantu Warga Pondokan menjaga kebersihan  Parameter Keberhasilan : Tingginya Frekuensi oreder & kepuasan pelanggan  Pelaksanaan : selama ada order, namun pada pelaksanaannya hanya berjalan pada awal kepengurusan  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 20%  Kendala : o Tidak adanya lokasi yang tepat untuk usaha tersebut (dilihat dari berbagai segi)  Solusi : o Untuk pemilihan lokasi yang sesuai dari segala sisi terutama keperluan dasar yakni air dan jemuran  Rekomendasi : o Terlalu memakan waktu dan tempat untuk usaha sehingga tidak direkomendasikan lebih lanjut

4. Tiketing Online  Tujuan : Memenuhi kebutuhan jasa pemesanan Tiket.  Parameter Keberhasilan : o Tingginya Frekuensi oreder & kepuasan pelanggan.  Pelaksanaan : Setiap Bulan  Pencapaian Parameter Keberhasilan :  Kendala : o Sudah Melek tekhnologi  Solusi : o Lebih luas lingkup kerjanya  Rekomendasi : o Usaha ini sangat baik dan dapat menjadi pembelajaran yang bermanfaat

5. Printer  Tujuan : Mencari tambahan laba dan Membantu warga pondokan dalam menyelesaikan tugas  Parameter Keberhasilan : Tingginya Frekuensi oreder & kepuasan pelanggan  Pelaksanaan : Tidak berjalan  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 0%  Kendala : o Tidak ada anggaran yang jelas untuk pengadaaan printer di tiap pondokan  Solusi : o Diperjelas terkait dana untuk pengadaan printer  Rekomendasi : o Proker ini bisa dilaksanakan di kepengurusan selanjutnya karena masih memungkinkan 6. Event Wisuda  Tujuan : Memenuhi permintaan peserta dan pendamping wisuda terhadap surat kabar dan bunga  Parameter Keberhasilan: o Diperoleh laba o Terbentuknya jiwa Enterpreneur warga pondokan o Terjalinnya ukhuwah  Pelaksanaan : Terlaksana dua kali  Pencapaian : kurang berhasil (50%)  Kendala : o Masa liburan yang bersamaan dengan event wisuda dan bersamaan dengan kegiatan di FOSI  Solusi : o Dijadikan proker yang insidental  Rekomendasi : o Memperluas jangkauan usaha ini tidak hanya di cabang UB 7. Ujian Dan Pendaftaran Maba  Tujuan : Memenuhi permintaan peserta  Parameter Keberhasilan: o Diperoleh laba o Terbentuknya jiwa Enterpreneur warga pondokan o Terjalinnya ukhuwah  Pelaksanaan : Tidak terlaksana  Pencapaian : kurang berhasil (0%)  Kendala : o Tidak adanya kontroling pada proker ini  Solusi :-



Rekomendasi : o Tidak dimasukan dalam porgam kerja kepengurusan tetapi program pondokan

8. PBB (Penjualan Barang Bekas)  Tujuan :menambah pemasukan  Parameter Keberhasilan : o Termanfaatkannya barang-barang eks pondokan  Pelaksanaan : terlaksana sekali  Pencapaian Parameter Keberhasilan : kurang sukses (50%)  Kendala : o Berbenturan dengan pembangunan pondokan  Solusi : o Tetap dilaksanakan  Rekomendasi : o Untuk pengumpulan alahkah baiknya jika dilakukan secara bertahan atau tidak sekali waktu 9. Pengadaan Atribut  Tujuan : Memenuhi kebutuhan akan kostum FOSI atau warga pondokan  Parameter Keberhasilan : o Termanfaatkannya barang-barang eks pondokan  Pelaksanaan : Tidak terlaksana  Pencapaian Parameter Keberhasilan : 0%  Kendala : o Koordinasi pengadaan barang tidak berjalan sehingga tidak dapat berjalan  Solusi : Rekomendasi : o Dikoordinasikan lebih lanjut untuk kepengurusan selanjutnya

Rekomendasi Untuk Kepengurusan Selanjutnya 1. Perlu adanya Evaluasi Bulanan Karena bentuk kegiatan yang kontinyu 2. Bentuk Usaha yang Mudah dijalankan dan tidak terlalu memberatkan Crew meskipun kecil tapi istiqomah dan mendapat untung walaupun sedikit 3. Adanya pengontrolan dari anggota lain agar saat program tidak berjalan atau terlihat ada hambatan segera ada solusi yang difikirkan bersama 4. Untuk progam kerja yang melibatkan pihak luar lebih diperjelas sepeti apa alurnya 5. Bekerjalah dengan Ikhlas, berorientasi untuk maju dan berkembang 6. Rencanakan, pertimbangkan dan kerjakan

LAPORAN KEUANGAN FOSI CABANG UNIVERSITAS BRAWIJAYA PERIODE KEPENGURUSAN 2011-2012 Bulan

September

Oktober

November

April

Tanggal

Keterangan

19 23 24 25 15 29 29 1 1

Saldo awal Modal jualan bunga Laba jualan bunga Konsumsi musyawarah kerja Mabit dipondokan Ukhti Jualan bunga Laba jualan bunga Iuran pondokan Ukhti Uang krupuk Mbak Ame Sisa bedah buku ushroh mutha'alim F1 UB Kas Akhwat Kas Ikhwan Kas Asmus Dana dari Pemkot Dipinjam MLT 2012 MLT 2012 Sisa F1 UB Lain-lain

1 22 10 17 7 7 7 7 7 7

361.500 17.000 20.000

Saldo (Rp) 295.000 84.800 806.800 698.000 653.100 420.950 782.450 799.450 819.450

247.700

1.067.150

Debet (Rp)

Kredit (Rp)

295.000 213.200 722.000 108.800 44.900 232.150

909.200 43.000 50.000 185.000 1.500.000

1.250.400

157.950 200.950 250.950 435.950 1.935.950 400.000 1.535.950 100.000 1.435.950 2.686.350 134.750 2.551.600