Laporan Pelaksanaan Kegiatan

Pokja Sanitasi Kabupaten Banjarnegara

Laporan Pelaksanaan Kegiatan Konsultasi Publik Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah (a)

Nama Kegiatan

: Konsultasi Publik Strategi Sanitasi Kabupaten

(b)

Waktu dan Tempat

: 27 Desember 2011, Banjarnegara

(c )

Lokasi

: Aula Sasana Bakti Praja Kabupaten Banjarnegara

(d)

Fasilitator

: Tim Pokja Sanitasi Kabupaten Banjarnegara

(e)

Jumlah Peserta yang : Laki-laki : 64 orang Hadir Perempuan : 20 orang

(f)

Asal Peserta

: SKPD: Bappeda, LH, PU, Dinkes, KPMDes, Disdikpora, Infokomtel; DPRD Komisi C ; Camat, Kepala desa/Lurah, Wakil Masyarakat, Kadinda Banjarnegara, LSM, Media-Banyumas Post

(g)

Proses pelaksanaan

: 1. Pembukaan Kegiatan diawali dengan pembacaan doa dilanjutkan pembacaan susunan acara oleh pembawa acara. Hadirin dimohon berdiri untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, selanjutnya pembacaan Laporan Kegiatan oleh Sekretaris Pokja Karnoto, 2. Sambutan sekaligus Pembukaan oleh Setda Kabupaten Banjarnegara Drs. FAHRUDIN SLAMET SUSIADI, MM. Menekankan pentingnya pembangunan sanitasi sebagai bagian pembangunan Banjarnegara, sehingga kedepan harapannya Strategi Sanitasi Kabupaten ini bisa kita implementasikan, tidak sebatas sekedar dokumen perencanaan tanpa aksi. 3. Presentasi Strategi Sanitasi Kabupaten Perjalanan dan proses penyusunan SSK, Gambaran kondisi awal sanitasi Kabupaten Banjarnegara, gambaran zonasi empat sub sector (air limbah, persampahan, drainase lingkungan dan air minum) sasaran tujuan dan pentahapan, serta Program Kegiatan Sanitasi kabupaten Banjarnegara

Laporan Konsultasi Publik SSK

1


4. Diskusi Januri-Wonodadi; menannyakan apakah warna Peta Zonasi, itu harus basisnya desa atau bisa kecamatan untuk setiap sub sector di PPSP Tanggapan Pokja; ada beberapa data yang dipakai dalam penentuan zonasi (data primer dan data sekunder) data sekunder basis data nya adalah desa misalnya angka kesakitan diare, timbunan sampah, sedang dalam data primer dari survey EHRA Pokja menggunakan system Klaster karena keterbatasan data, tenaga dan waktu, jadi desa-desa yang tidak disurvey EHRA ikut masuk dalam kluster. Pada dasarnya dalam PPSP baik di area beresiko ataupun zonasi basis utamanya adalah desa. Handi-PU meskipun SSK hari ini kita sudah konsultasi public sangat bisa untuk tetap mendapat masukan dari manapun Semua pihat stake holder terkait sanitasi. Kamijan_Pejawaran; bagaimana posisi SSK ini dengan perencanaan lain misalnya musrenbangdes apakah kalau kita mengusulkan kegiatan harus leawat PPSP seperti di Pamsimas atau P2KP Tanggapan Pokja: SSK pada prinsipnya menyatukan perencanaan-perencanaan yang ada seperti RPJMD, RPIJM PU, jadi mekanismenya menurut apa yang sudah ada di kabupaten misalnya desa lewat musrenbang; jadi diharapkan nanti isinya dokumen musrenbangdes itu mulai ada bidang-bidang sanitasi tidak Cuma jalan dan jembatan. Ibu Dyah-Komisi C DPRD: berjanji akan turut mengawal program-program sanitasi di dewan karena sangat penting dan sudah mendesak untuk menjadi prioritas pembangunan di Banjarnegara. Wiyarsanto_TA Fas Kab satu yang prinsip SSK adalah dokumen yang menyatukan perrencanaan dibidang sanitasi, bagaimana kabupaten mulai melirik pembangunan sanitasi menjadi prioritas, yang muaranya pada; peningkatan anggaran, adanya regulasi terkait sanitasi. Kedepan ini menjadi tugas Pokja untuk mengawal dan terus mengkampanyekannya. Setda: atas nama Pemerintah kabupaten Banjarnegara mengucapkan terima kasih kepada Semua pihak yanh telah membantu perumusan SSK


2


ini terutama kepada Tim PPSP baik pusat, provinsi maupun kabupaten, serta Tim Pokja Sanitasi. Upaya kedepan nanti juga akan kita masukan Dokumen BPS dan SSK ini dalam web-nya Pemerintah Kabupaten Banjarnegara agar ada masukan dari masyarakat, agar ada payung hukumnya supaya mengikat nanti SSK ini akan kita kasih paying hokum minimal perbub sukur bisa perda, Pokja;mungkin kalauu sudah tidak ada lagi kita cukupkan disini dan kita sepakat pada dasarnya SSK ini bisa kita terima sebagai dokumen resmi kabupaten Banjarnegara terkait perencanaan Sanitasi (h)

Tujuan

: Terpaparkannya Dokumen Strategi Sanitasi Kabupaten Banjarnegara Adanya masukan-masukan Publik terhadap Dokumen SSK

(i)

Output Kegiatan

: Dokumen Final Strategi Sanitasi Kabupaten Banjarnegara

(j)

Rencana Tindak Lanjut

: RTL Finalisasi Dokumen SSK, berdasarkan masukan konsultasi Publik; Bappeda, Pengunggahan Dokumen SSK ke Web. Kab Banjarnegara.

Catatan : Terlampir 1. Undangan 2. Absensi Peserta 3. Photo Kegiatan 4. Materi Presentasi


3


Undangan Konsultasi Publik SSL 27 Desember 2011


4


Daftar Hadir


5



6



7



8


DOKUMENTASI KEGITAN


9

Laporan Pelaksanaan Kegiatan

Recommend Documents