Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
CONSERVATIVE Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited ). TUJUAN INVESTASI Tujuan investasi Conservative adalah untuk pendapatan melalui pertumbuhan pendapatan.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI memaksimalkan
Saham : 0 - 20% Obligasi dan Pasar Uang : 80 - 100%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET -1,39% 2,16% Oct-13 5,41% Nov-13 -6,54%
Saham Obligasi dan Pasar Uang
Kinerja Dana Investasi
(berdasarkan abjad) AKR Corporindo 2019 - Obligasi Astra Sedaya 2015 - Obligasi Bank Mandiri - Saham FR0040 - Obligasi FR0047 - Obligasi
Persentase Perubahan Bulanan
3,000
15%
2,500
10%
2,000
5%
1,500
0%
1,000
-5% Tolok Ukur
Sep 02 Apr 03 Nop 03 Jun 04 Jan 05 Agust 05 Mar 06 Okt 06 Mei 07 Des 07 Jul 08 Feb 09 Sep 09 Apr 10 Nop 10 Jun 11 Jan 12 Agust 12 Mar 13 Okt 13 Mei 14 Des 14
-
Kinerja Dana Investasi Conservative Tolok Ukur (HSBC Bond Index 80% + JIBOR 1 M 10% + IHSG 10%)*
-10% -15% Sep 02 Apr 03 Nop 03 Jun 04 Jan 05 Agust 05 Mar 06 Okt 06 Mei 07 Des 07 Jul 08 Feb 09 Sep 09 Apr 10 Nop 10 Jun 11 Jan 12 Agust 12 Mar 13 Okt 13 Mei 14 Des 14
500 Conservative
PENEMPATAN TERATAS
11,00% 89,00%
1 Bulan -0,24% -0,30%
3 Bulan 4,80% 5,15%
6 Bulan 5,89% 6,60%
YTD 11,53% 13,73%
1 Tahun 11,53% 13,73%
Sejak Awal
172,62% 139,28%
* Tolak ukur diubah untuk lebih merefleksikan instrumen yang digunakan. Tolak Ukur sebelumnya adalah
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
10-Jul-02 IDR Harian Rp 20,4 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
1,55% 2.726,20
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
MODERATE Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Saham : 0 - 75% Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengan secara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumen Obligasi dan Pasar Uang : 0 - 100% pasar uang lainnya dengan risiko yang moderat. KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 15,45% 16,67% Sep-10 6,62% Nov-13 -6,67%
Saham Obligasi dan Pasar Uang
PENEMPATAN TERATAS
51,42% 48,58%
(berdasarkan abjad) AKR Corporindo 2019 - Obligasi Bank Mandiri - Saham Bank Negara Indonesia - Saham FR0065 - Obligasi FR0068 - Obligasi FR0070 - Obligasi FR0071 - Obligasi Pembangunan Perumahan- Saham Surya Citra Media - Saham Telekomunikasi Ind. Tbk - Saham
Persentase Perubahan Bulanan
Kinerja Dana Investasi 8,000
18%
7,000
13%
6,000
8%
5,000
3%
4,000 -2%
3,000
-7%
2,000 Moderate
1,000
Tolok Ukur
-
-12%
Kinerja Dana Investasi Moderate Tolok Ukur (IHSG 50% + Rata-rata Deposito 50%)
Sep 02 Apr 03 Nop 03 Jun 04 Jan 05 Agust 05 Mar 06 Okt 06 Mei 07 Des 07 Jul 08 Feb 09 Sep 09 Apr 10 Nop 10 Jun 11 Jan 12 Agust 12 Mar 13 Okt 13 Mei 14 Des 14
Sep 02 Apr 03 Nop 03 Jun 04 Jan 05 Agust 05 Mar 06 Okt 06 Mei 07 Des 07 Jul 08 Feb 09 Sep 09 Apr 10 Nop 10 Jun 11 Jan 12 Agust 12 Mar 13 Okt 13 Mei 14 Des 14
-17%
1 Bulan 1,84% 1,01%
3 Bulan 6,58% 1,63%
6 Bulan 8,67% 5,09%
YTD 20,45% 13,97%
1 Tahun 20,45% 13,97%
Sejak Awal
584,37% 426,42%
* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
10-Jul-02 IDR Harian Rp 67,4 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
1,75% 6.843,69
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
AGGRESSIVE Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited ). TARGET ALOKASI DANA INVESTASI TUJUAN INVESTASI Saham : 80 - 100% Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan Obligasi dan Pasar Uang : 0 - 20% mengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi serta pertumbuhan pasar saham Indonesia. KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR
KOMPOSISI ASET
PENEMPATAN TERATAS
Dana Investasi
:
21,51%
Saham
90,68%
(berdasarkan abjad)
Tolok Ukur
:
21,09%
Obligasi dan Pasar Uang
9,32%
Astra Autoparts - Saham
Bulan terbaik
:
Sep-10
Astra International - Saham
11,50%
Bank Central Asia -Saham
Bulan terburuk
:
Aug-13
Bank Mandiri - Saham
-9,70%
Bank Negara Indonesia - Saham Bank Rakyat Indonesia - Saham Kalbe Farma -Saham Pembangunan Perumahan- Saham Surya Citra Media - Saham Telekomunikasi Ind. Tbk - Saham
Kinerja Dana Investasi
Persentase Perubahan Bulanan
14,000
29%
12,000
19%
10,000
9%
8,000 -1% 6,000 -11%
4,000
-21%
2,000
Aggressive
Tolok Ukur
-
Kinerja Dana Investasi Aggressive Tolok Ukur (IHSG)
Sep 02 Apr 03 Nop 03 Jun 04 Jan 05 Agust 05 Mar 06 Okt 06 Mei 07 Des 07 Jul 08 Feb 09 Sep 09 Apr 10 Nop 10 Jun 11 Jan 12 Agust 12 Mar 13 Okt 13 Mei 14 Des 14
Sep 02 Apr 03 Nop 03 Jun 04 Jan 05 Agust 05 Mar 06 Okt 06 Mei 07 Des 07 Jul 08 Feb 09 Sep 09 Apr 10 Nop 10 Jun 11 Jan 12 Agust 12 Mar 13 Okt 13 Mei 14 Des 14
-31%
1 Bulan 1,75% 1,50%
3 Bulan 4,96% 1,74%
6 Bulan 9,85% 7,14%
YTD 26,62% 22,29%
1 Tahun 26,62% 22,29%
Sejak Awal
1168,14% 994,94%
* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih
INFORMASI LAIN Tanggal Peluncuran
: 10-Jul-02
Biaya Manajemen Tahunan *
:
Mata Uang
: IDR
Harga (NAB per Unit)
:
Periode Valuasi
: Harian
Dana Kelolaan
: Rp
1,75% 12.681,41
* Lihat Polis
1,1 trilliun
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
XTRA PRIMA Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited ). TUJUAN INVESTASI Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal dari investasi pada instrumen pasar uang dan surat utang.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Pasar Uang & Obligasi : 0 - 100%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET -6,39% -1,72% Okt-13 5,18% Jun-13 -6,54%
Pasar Uang Obligasi
PENEMPATAN TERATAS (berdasarkan abjad) Bank BTN - Deposito Bank UOB Indonesia - Deposito DBS Bank - Deposito Obligasi Pemerintah Rabobank - Deposito
29,16% 70,84%
Kinerja Dana Investasi
Persentase Perubahan Bulanan
2,600 2,400 2,200
8% 6% 4%
2,000 1,800 1,600 1,400
2% 0% -2% -4% -6%
Kinerja Dana Investasi Xtra Prima Tolok Ukur (HSBC Bond Index)
1 Bulan -0,60% -0,64%
3 Bulan 4,30% 6,00%
6 Bulan 5,34% 6,85%
YTD 9,24% 13,33%
1 Tahun 9,24% 13,33%
Jul 14
Des 14
Feb 14
Apr 13
Sep 13
Jun 12
Nop 12
Jan 12
Agust 11
Okt 10
Mar 11
Mei 10
Jul 09
Des 09
Feb 09
Apr 08
-8% Sep 08
Jul 14
Des 14
Feb 14
Apr 13
Jun 12
Nop 12
Tolok Ukur
Jan 12
Agust 11
Okt 10
Mar 11
Mei 10
Jul 09
Des 09
Feb 09
Apr 08
Sep 08
Xtra Prima
Sep 13
1,200 1,000 800
Sejak Awal
88,81% 130,58%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
11-Apr-08 IDR Harian Rp 9,0
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
1,75% 1.888,12
* Lihat Polis
miliar
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
XTRA AGGRESSIVE Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang mengkapitalisasi pertumbuhan pasar saham di Indonesia
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI dengan
Saham : 80 - 100% Pasar Uang : 0 - 20%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 19,58% 21,09% Sep-10 11,81% Aug-13 -10,50%
Saham Pasar Uang
PENEMPATAN TERATAS
89,83% 10,17%
(berdasarkan abjad) Astra Autoparts - Saham Astra International - Saham Bank Central Asia -Saham Bank Mandiri - Saham Bank Rakyat Indonesia - Saham pasar uang
Kinerja Dana Investasi
Persentase Perubahan Bulanan 30%
2,000 1,800 1,600 1,400 1,200 1,000 800 600 400 200
20% 10% 0% -10% -20% Xtra Aggressive
Tolok Ukur
-30%
Kinerja Dana Investasi Xtra Aggressive Tolok Ukur (IHSG)
Des 07 Mar 08 Jun 08 Sep 08 Des 08 Mar 09 Jun 09 Sep 09 Des 09 Mar 10 Jun 10 Sep 10 Des 10 Mar 11 Jun 11 Sep 11 Des 11 Mar 12 Jun 12 Sep 12 Des 12 Mar 13 Jun 13 Sep 13 Des 13 Mar 14 Jun 14 Sep 14 Des 14
Des 07 Mar 08 Jun 08 Sep 08 Des 08 Mar 09 Jun 09 Sep 09 Des 09 Mar 10 Jun 10 Sep 10 Des 10 Mar 11 Jun 11 Sep 11 Des 11 Mar 12 Jun 12 Sep 12 Des 12 Mar 13 Jun 13 Sep 13 Des 13 Mar 14 Jun 14 Sep 14 Des 14
-40%
1 Bulan 1,22% 1,50%
3 Bulan 4,13% 1,74%
6 Bulan 9,13% 7,14%
YTD 26,70% 22,29%
1 Tahun 26,70% 22,29%
Sejak Awal
84,25% 92,55%
* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
18-Dec-07 IDR Harian Rp 285,1 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
1,75% 1.842,47
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
USD MANAGED FUND Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Reksa Dana USD : 0 - 40% Bertujuan untuk memberikan hasil yang maksimum yang terdiri dari Pendapatan Tetap USD : 0 - 95% pendapatan sekarang dan pertumbuhan modal melalui investasi US dollar Pasar Uang USD : 0 - 100% terutama dalam instrumen pendapatan tetap. KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 1,00% 1,64% Jul-10 4,13% Aug-13 -5,13%
PENEMPATAN TERATAS 78,16% 21,84%
Pendapatan Tetap USD Pasar Uang USD
Kinerja Dana Investasi
Tolok Ukur
Des 04 Mei 05 Okt 05 Mar 06 Agust 06 Jan 07 Jun 07 Nop 07 Apr 08 Sep 08 Feb 09 Jul 09 Des 09 Mei 10 Okt 10 Mar 11 Agust 11 Jan 12 Jun 12 Nop 12 Apr 13 Sep 13 Feb 14 Jul 14 Des 14
USD
Persentase Perubahan Bulanan
Kinerja Dana Investasi USD Managed Fund Tolok Ukur (Rata-rata Bunga Deposito USD 1 Bln)
20% 15% 10% 5% 0% -5% -10% -15% -20% Des 04 Mei 05 Okt 05 Mar 06 Agust 06 Jan 07 Jun 07 Nop 07 Apr 08 Sep 08 Feb 09 Jul 09 Des 09 Mei 10 Okt 10 Mar 11 Agust 11 Jan 12 Jun 12 Nop 12 Apr 13 Sep 13 Feb 14 Jul 14 Des 14
2.80 2.60 2.40 2.20 2.00 1.80 1.60 1.40 1.20 1.00
(berdasarkan abjad) Republic of Indonesia 2016 Republic of Indonesia 2017 Republic of Indonesia 2035
1 Bulan -0,39% 0,08%
3 Bulan 2,22% 0,23%
6 Bulan 3,56% 0,45%
YTD 9,88% 0,89%
1 Tahun 9,88% 0,89%
Sejak Awal
71,92% 16,19%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
INFORMASI LAIN Tanggal Peluncuran
: 25-Oct-04
Biaya Manajemen Tahunan *
:
Mata Uang
: USD
Harga (NAB per Unit)
:
Periode Valuasi
: Harian
Dana Kelolaan
: USD 1,85
1,50% 2,5788
* Lihat Polis
juta
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan. PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
XTRA DYNAMIC Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengan secara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumen pasar uang lainnya dengan risiko yang moderat ke agresif.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Saham dan Obligasi : Pasar Uang :
0 - 75% 2 - 90%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 9,75% 11,35% Sep-10 3,57% Jun-13 -2,45%
Saham dan Obligasi Pasar Uang
PENEMPATAN TERATAS
50,49% 49,51%
(berdasarkan abjad) Bank BTN - Deposito Bank Panin - Deposito Bank Permata - Deposito DBS Bank - Deposito Obligasi Pemerintah
Persentase Perubahan Bulanan
Kinerja Dana Investasi
Tolok Ukur
Des 07 Mar 08 Jun 08 Sep 08 Des 08 Mar 09 Jun 09 Sep 09 Des 09 Mar 10 Jun 10 Sep 10 Des 10 Mar 11 Jun 11 Sep 11 Des 11 Mar 12 Jun 12 Sep 12 Des 12 Mar 13 Jun 13 Sep 13 Des 13 Mar 14 Jun 14 Sep 14 Des 14
Xtra Dynamic
Kinerja Dana Investasi Xtra Dynamic Tolok Ukur (IHSG 5% + Rata-rata Deposito 1 bln 95%)
12% 10% 8% 6% 4% 2% 0% -2% -4% -6% Des 07 Mar 08 Jun 08 Sep 08 Des 08 Mar 09 Jun 09 Sep 09 Des 09 Mar 10 Jun 10 Sep 10 Des 10 Mar 11 Jun 11 Sep 11 Des 11 Mar 12 Jun 12 Sep 12 Des 12 Mar 13 Jun 13 Sep 13 Des 13 Mar 14 Jun 14 Sep 14 Des 14
1,700 1,600 1,500 1,400 1,300 1,200 1,100 1,000 900 800
1 Bulan 0,75% 0,55%
3 Bulan 1,94% 1,45%
6 Bulan 4,23% 3,13%
YTD 9,99% 6,57%
1 Tahun 9,99% 6,57%
Sejak Awal
64,36% 49,01%
* IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
18-Dec-07
IDR Harian Rp 6,8 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
2,25% 1.643,60
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
XTRA PROGRESSIVE Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal dari investasi pada efek surat utang dan instrumen pasar uang.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Pasar Uang & Obligasi : 0 - 100%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 9,08% 10,69% Jan-12 2,81% Mei-12 -3,31%
Pasar Uang Obligasi
Kinerja Dana Investasi
PENEMPATAN TERATAS
92,00% 8,00%
(berdasarkan abjad) Bank Danamon - Deposito Bank Permata - Deposito Bank Tabungan Negara - Deposito Bank UOB Indonesia - Deposito DBS Bank - Deposito
Persentase Perubahan Bulanan
1,650
4%
1,550
3%
1,450
2%
1,350
1%
1,250
0%
1,150
-1%
1,050
-2% Tolok Ukur
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
1 Bulan 0,56% 0,50%
3 Bulan 1,68% 1,43%
6 Bulan 3,14% 2,91%
YTD 6,34% 5,75%
1 Tahun 6,34% 5,75%
Agust 14 Des 14
Des 13 Apr 14
Des 12 Apr 13 Agust 13
Agust 11 Des 11 Apr 12 Agust 12
Des 10 Apr 11
Des 09 Apr 10 Agust 10
Des 08 Apr 09 Agust 09
Apr 08 Agust 08 Des 08 Apr 09 Agust 09 Des 09 Apr 10 Agust 10 Des 10 Apr 11 Agust 11 Des 11 Apr 12 Agust 12 Des 12 Apr 13 Agust 13 Des 13 Apr 14 Agust 14 Des 14 Kinerja Dana Investasi Xtra Progressive Tolok Ukur (Rata-rata deposito 1 bulan net) **
-3% Apr 08 Agust 08
Xtra Progressive
950
Sejak Awal
37,48% 54,66%
;** Perubahan tolok ukur efektif sejak tanggal 1 Januari 2012 untuk lebih merefleksikan strategi portfolio
: : : :
11-Apr-08 IDR Harian Rp 2,6 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
1,50% 1.374,75
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia
HASANAH EQUITY Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi secara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Saham Syariah : 80 - 100% Obligasi dan Pasar Uang Syariah : 0 - 20%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 20,49% 16,18% Sep-10 10,49% Jan-11 -10,13%
PENEMPATAN TERATAS
Saham Syariah Obligasi dan Pasar Uang Syariah
Kinerja Dana Investasi 15%
1,900
10%
1,700
5%
1,500
0%
1,300
-5%
1,100
-10% Tolok Ukur
-15% Sep 09 Des 09 Mar 10 Jun 10 Sep 10 Des 10 Mar 11 Jun 11 Sep 11 Des 11 Mar 12 Jun 12 Sep 12 Des 12 Mar 13 Jun 13 Sep 13 Des 13 Mar 14 Jun 14 Sep 14 Des 14
Sep 09 Des 09 Mar 10 Jun 10 Sep 10 Des 10 Mar 11 Jun 11 Sep 11 Des 11 Mar 12 Jun 12 Sep 12 Des 12 Mar 13 Jun 13 Sep 13 Des 13 Mar 14 Jun 14 Sep 14 Des 14
900
Kinerja Dana Investasi Hasanah Equity Tolok Ukur (Jakarta Islamic index)
(berdasarkan abjad) Ace Hardware - Saham Astra Autoparts - Saham Astra International - Saham Indofood Sukses Makmur - Saham Perusahaan Gas Negara - Saham
Persentase Perubahan Bulanan
2,100
Hasanah Equity
86,72% 13,28%
1 Bulan 1,58% 1,17%
3 Bulan 3,93% 0,50%
6 Bulan 8,34% 5,50%
YTD 22,40% 18,10%
1 Tahun 22,40% 18,10%
Sejak Awal
89,94% 72,10%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
15-Sep-09 IDR Harian Rp 20,1 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
2,00% 1.899,36
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia - Syariah
SALAM BALANCED Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital syariah Sun Life mencapai 122% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 15% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited ). TUJUAN INVESTASI Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi secara aktif pada instrumen-instrumen pasar modal dan pasar uang syariah.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Saham Syariah : 0 - 75% Obligasi dan Pasar Uang Syariah : 0 - 100%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 18,84% 12,82% Mei-13 3,80% Jun-13 -4,68%
PENEMPATAN TERATAS
Saham Syariah Obligasi dan Pasar Uang Syariah
62,58% 37,42%
Kinerja Dana Investasi
(berdasarkan abjad) Astra Internasional - Saham Bank Danamon Syariah - Deposito Bank OCBC NISP Syariah - Deposito Bank Permata Syariah - Deposito BTPN Syariah - Deposito
Persentase Perubahan Bulanan 3%
1,430 1,380 1,330 1,280 1,230 1,180 1,130 1,080 1,030 980 930
2% 1% 0% -1% -2% -3% -4%
Kinerja Dana Investasi Salam Balanced Tolok Ukur (Jakarta Islamic index + Rata-rata Deposito Syariah 1 Bln)
-5% -6% Des 10 Feb 11 Apr 11 Jun 11 Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
Tolok Ukur
Des 10 Feb 11 Apr 11 Jun 11 Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
Salam Balance
1 Bulan 2,61% 0,76%
3 Bulan 4,27% 0,81%
6 Bulan 6,08% 3,84%
YTD 16,54% 11,08%
1 Tahun 16,54% 11,08%
Sejak Awal
36,40% 25,44%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
2-Dec-10 IDR Harian Rp 1.241,1 juta
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
1,75% 1.364,02
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia - Syariah
SALAM EQUITY Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital syariah Sun Life mencapai 122% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 15% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi secara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Saham Syariah : 80 - 100% Obligasi dan Pasar Uang Syariah : 0 - 20%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 20,09% 16,18% Okt-11 7,42% Jan-11 -10,28%
PENEMPATAN TERATAS
Saham Syariah Obligasi dan Pasar Uang Syariah
Kinerja Dana Investasi
86,11% 13,89%
(berdasarkan abjad) Ace Hardware - Saham Astra Autoparts - Saham Astra International - Saham Indofood Sukses Makmur - Saham Perusahaan Gas Negara - Saham
Persentase Perubahan Bulanan 13%
1,600 1,500
8%
1,400 1,300
3%
1,200 -2%
1,100 1,000
-7% Tolok Ukur
Salam Equity
Des 10 Feb 11 Apr 11 Jun 11 Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
800
Kinerja Dana Investasi Salam Equity Tolok Ukur (Jakarta Islamic index)
-12% Des 10 Feb 11 Apr 11 Jun 11 Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
900
1 Bulan 1,60% 1,17%
3 Bulan 3,62% 0,50%
6 Bulan 8,10% 5,50%
YTD 21,92% 18,10%
1 Tahun 21,92% 18,10%
Sejak Awal
47,86% 31,34%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
2-Dec-10
IDR Harian Rp 104,6 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
2,25% 1.478,62
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA
AGGRESSIVE MULTI PLUS Desember - 14
TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan mengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi serta pertumbuhan pasar saham Indonesia.
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI Saham 80 - 100% Obligasi dan Pasar Uang 0 - 20%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR Dana Investasi Tolok Ukur Bulan terbaik
: : :
Bulan terburuk
:
KOMPOSISI ASET 21,67% 21,09% Sep-10 14,17% Agust-13 -13,25%
PENEMPATAN TERATAS
Saham Obligasi dan Pasar Uang
86,50% 13,50%
Kinerja Dana Investasi 2,900 2,700 2,500 2,300 2,100 1,900 1,700 1,500 1,300 1,100 900
(berdasarkan abjad) Astra Autoparts - Saham Astra International - Saham Bank Mandiri - Saham Bank Rakyat Indonesia - Saham Gudang Garam - Saham
Persentase Perubahan Bulanan 20% 15% 10% 5% 0% -5% -10%
YTD 25,79% 22,29%
1 Tahun 25,79% 22,29%
Des 14
Apr 14
Agust 14
Des 13
Apr 13
Agust 13
Des 12
Apr 12
6 Bulan 10,00% 7,14%
Agust 12
Des 11
Apr 11
3 Bulan 4,85% 1,74%
Agust 11
Des 10
Apr 10
1 Bulan 0,83% 1,50%
Agust 10
Des 09
Des 14
Apr 14
-15% Agust 14
Des 13
Apr 13
Kinerja Dana Investasi Aggressive Multi Plus Tolok Ukur (IHSG)
Agust 13
Des 12
Apr 12
Tolok Ukur
Agust 12
Des 11
Apr 11
Agust 11
Des 10
Apr 10
Agust 10
Des 09
Multi Plus
Sejak Awal
151,85% 116,36%
*IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Mata Uang Periode Valuasi Dana Kelolaan
: : : :
16-Nov-09 IDR Harian Rp 581,0 miliar
INFORMASI LAIN Biaya Manajemen Tahunan * Harga (NAB per Unit)
: :
2,00% 2.518,52
* Lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA
Maxi Fund 1 Desember - 14 TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai high watermark pada saat jatuh tempo. High watermark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya Maxi Fund 1. Ada 97 tanggal ulang bulan untuk Maxi Fund 1 semenjak peluncurannya
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI RD Saham/Saham RD Pendapatan Tetap/Obligasi RD Pasar Uang/Pasar Uang
0 - 100% 0 - 100% 0 - 100%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR
KOMPOSISI ASET
Dana Investasi Bulan terbaik
: :
Mar-11
Bulan terburuk
:
Jan-11
5,06% 7,43%
PENEMPATAN TERATAS
Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah Aset Berisiko* *Saham, Obligasi, Kas, Reksa dana
47,90% 52,10%
(berdasarkan abjad) Astra International - Saham Bank Mandiri - Saham Bank Rakyat Indonesia - Saham FR0031 - Obligasi FR0053 - Obligasi
-7,59%
Kinerja Dana Investasi
Maxi Fund 1
Des 10 Feb 11 Apr 11 Jun 11 Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
HWM
Kinerja Dana Investasi Maxi Fund 1 Maxi Fund 1 (HWM dibandingkan dengan NAB aktual)
Persentase Perubahan Bulanan
10% 8% 6% 4% 2% 0% -2% -4% -6% -8% -10%
Des 10 Feb 11 Apr 11 Jun 11 Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
1,350 1,300 1,250 1,200 1,150 1,100 1,050 1,000 950 900 850
1 Bulan 0,32% 5,00%
3 Bulan 3,83% 8,66%
6 Bulan 6,54% 11,50%
YTD 1 Tahun Sejak Awal 15,16% 15,16% 18,12% 20,52% 20,52% 23,62%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Tanggal Jatuh Tempo Mata Uang Dana Kelolaan
: : : :
15-Dec-10 15-Dec-20 IDR Rp 65,4 miliar
INFORMASI LAIN Periode Valuasi Harga (NAB per Unit) High watermark per 15 May 2013 Biaya Manajemen Tahunan *
: : : :
Harian 1.181,15 1.236,20 2,50%
* lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA
Maxi Fund 3 Desember - 14 TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai high watermark pada saat jatuh tempo. High watermark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya Maxi Fund 3. Ada 97 tanggal ulang bulan untuk Maxi Fund 3 semenjak peluncurannya
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI RD Saham/Saham RD Pendapatan Tetap/Obligasi RD Pasar Uang/Pasar Uang
0 - 100% 0 - 100% 0 - 100%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR
KOMPOSISI ASET
Dana Investasi Bulan terbaik
: :
Okt-11
Bulan terburuk
:
Agust-13
6,35% 6,60%
PENEMPATAN TERATAS
Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah Aset Berisiko* *Saham, Obligasi, Kas, Reksa dana
43,95% 56,05%
(berdasarkan abjad) Astra International - Saham Bank Mandiri - Saham Bank Rakyat Indonesia - Saham FR0034 - Obligasi FR0053 - Obligasi
-8,04%
Kinerja Dana Investasi
MAXI FUND 3
Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
HWM
Kinerja Dana Investasi Maxi Fund 3 Maxi Fund 3 (HWM dibandingkan dengan NAB aktual)
Persentase Perubahan Bulanan
8% 6% 4% 2% 0% -2% -4% -6% -8% -10%
Agust 11 Okt 11 Des 11 Feb 12 Apr 12 Jun 12 Agust 12 Okt 12 Des 12 Feb 13 Apr 13 Jun 13 Agust 13 Okt 13 Des 13 Feb 14 Apr 14 Jun 14 Agust 14 Okt 14 Des 14
1,250 1,200 1,150 1,100 1,050 1,000 950 900 850
1 Bulan 0,35% 4,86%
3 Bulan 3,97% 8,64%
6 Bulan 6,94% 11,74%
YTD 1 Tahun Sejak Awal 16,48% 16,48% 11,50% 21,71% 21,71% 16,51%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Tanggal Jatuh Tempo Mata Uang Dana Kelolaan
: : : :
24-Aug-11 24-Aug-21 IDR Rp 58,3 miliar
INFORMASI LAIN Periode Valuasi Harga (NAB per Unit) High watermark per 24 May 2013 Biaya Manajemen Tahunan *
: : : :
Harian 1.114,97 1.165,09 2,50%
* lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920
Laporan Kinerja Bulanan DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA
Maxi Fund 4 Desember - 14 TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 September 2014, rasio Risk Based Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 120% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai High Watermark pada saat jatuh tempo. High Watermark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya Maxi Fund 4. Ada 97 tanggal ulang bulan untuk Maxi Fund 4 semenjak peluncurannya
TARGET ALOKASI DANA INVESTASI RD Saham/Saham RD Pendapatan Tetap/Obligasi RD Pasar Uang/Pasar Uang
0 - 100% 0 - 100% 0 - 100%
KINERJA DAN KOMPOSISI PORTOFOLIO
KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR
KOMPOSISI ASET
Dana Investasi Bulan terbaik
: :
Okt-13
Bulan terburuk
:
Agust-13
5,61% 5,10%
PENEMPATAN TERATAS
Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah Aset Berisiko* *Saham, Obligasi, Kas, Reksadana
40,49% 59,51%
(berdasarkan abjad) Astra International - Saham Bank Central Asia -Saham Bank Mandiri - Saham Bank Rakyat Indonesia - Saham FR0053 - Obligasi
-8,48%
Kinerja Dana Investasi
Persentase Perubahan Bulanan 6%
1,300 1,250 1,200 1,150 1,100 1,050 1,000
4% 2% 0% -2% -4% Maxi Fund 4
-6%
Kinerja Dana Investasi Maxi Fund 4 Maxi Fund 4 (HWM dibandingkan dengan NAB aktual)
1 Bulan 0,39% 5,82%
3 Bulan 3,99% 9,61%
6 Bulan 7,02% 12,81%
Des 14
Jul 14
Feb 14
Sep 13
Apr 13
Nop 12
-10% Jun 12
Des 14
Jul 14
Feb 14
Sep 13
-8% Apr 13
Nop 12
Jun 12
Jan 12
HWM
Jan 12
950 900
YTD 1 Tahun Sejak Awal 16,48% 16,48% 15,55% 22,78% 22,78% 21,80%
* NAB : Nilai Aktiva Bersih
Tanggal Peluncuran Tanggal Jatuh Tempo Mata Uang Dana Kelolaan
: : : :
15-Nov-11 15-Nov-21 IDR Rp 25,8 miliar
INFORMASI LAIN Periode Valuasi Harga (NAB per Unit) High watermark per 15 May 2013 Biaya Manajemen Tahunan *
: : : :
Harian 1.155,47 1.217,96 2,50%
* lihat Polis
Biro Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi bulan Desember naik menjadi 8,36% year on year dari 6,23% year on year pada bulan November. Kenaikan inflasi tersebut disebabkan oleh kenaikan harga bahan bakar bersubsidi dan kenaikan harga bahan pangan. Neraca Perdagangan tercatat turun sebesar USD 425,7 juta pada bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat surplus sebesar USD 20 juta. Bank Indonesia mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 7,75% dengan asumsi bahwa tingkat suku bunga saat ini cukup efektif untuk mengendalikan tekanan inflasi jangka pendek. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 1,5% ke level 5.226 pada akhir bulan Desember, meskipun terjadi fluktuasi dan sempat turun ke level 5.026 pada pertengahan bulan karena keluarnya modal asing dan akibat melemahnya nilai tukar rupiah ke level Rp 12.700 per USD. Sektor penggerak naiknya IHSG antara lain sektor properti dan konstruksi (+4,7%), sektor miscellaneous industries (+4,4%), dan sektor perkebunan (+2,6%). Kinerja pasar saham yang berbalik positif pada akhir tahun 2014 dipicu oleh rencana pemerintah untuk menurunkan harga BBM sesuai dengan turunnya harga minyak dunia dan penerapan sistem subsidi tetap. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.
PT Sun Life Financial Indonesia, World Trade Center I Lantai 8, Jl. Jendral Sudirman Kav 29, Jakarta 12920