Laporan Keberlanjutan 2014 Sustainability Report. Pernyataan Direksi Statement of Board of Directors. Memperkuat Kinerja Pelayanan Bagi Negeri

Laporan Keberlanjutan 2014 Sustainability Report

Pernyataan Direksi

STRENGTHENING Statement of Board of DirectorsOUR service

PERFORMANCES For the nation Memperkuat Kinerja Pelayanan Bagi Negeri

PARA PEMEGANG SAHAM DAN

DEAR DISTINGUISHED SHAREHOLDERS

TENTANG TEMA ABOUT THEME

Tahun 2014 merupakan satu langkah pemaknaan eksistensi ASABRI di tanah air. Tahun ini menjadi tahun kematangan bagi ASABRI dalam memberikan pelayanan bagi seluruh Peserta secara berkesinambungan sekaligus menjadi berkontribusi dalam memberikan yang terbaik bagi negara. Kontribusi ASABRI dalam memberikan pelayanan penyelenggaraan asuransi/jaminan sosial untuk Prajurit TNI, Anggota Polri dan PNS Kemhan/Polri merupakan bagian penting dalam sebuah negara. The year 2014 is a step to give meaning to ASABRI's existence in the country. This year is the year of well preparation for ASABRI in continuously providing services to all Participants while contributing to give the best for the nation. ASABRI's contribution to provide social insurance/security for the Indonesian National army, National police personnel, and Civil Servants of the Ministry of Defense/National Police, is an important part of the nation.

Pernyataan Direksi

Statement of Board of Directors

Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,

dear distinguished shareholders and stakeholders,

Kami

menyatakan

We members of the Board of Directors of PT ASABRI

bahwa Laporan Keberlanjutan (Sustainaility Report)

(Persero) hereby stated that all of the information in this

2014

ASABRI’s 2014 Sustainability Report are correct, can be

Direksi ini

PT

memuat

ASABRI

(Persero)

informasi

yang

dipertanggungjawabkan dan berimbang.

benar,

dapat

accounted for and balanced.

Direksi Board of Directors

Adam R. Damiri Direktur Utama President Director

Adiyatmika

Nurhajizah M

Direktur Operasi

Direktur Sdm & Umum

Direktur Investasi & Keuangan

Operations Director

Human Resources &

Investment & Finance Director

Hari Setianto

General Affairs Director

2014 Sustainability Report • PT ASABRI (PERSERO)

1

DAFTAR ISI Table of Contents Tentang Tema About Theme Pernyataan Direksi Statement of Board of Directors

5

Keunggulan Perseroan About Theme

6

Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certifications

8

Ikhtisar Kinerja Perusahaan Corporate Performance Summary

11

Sambutan Direktur Utama Foreword from President Director

15

Profil Perusahaan Company Profile

18

Struktur Organisasi Perusahaan Corporate Organization Structure

20 Visi dan Misi Perusahaan Company Vision and Mission 22

2

Tujuan dan Sasaran Perusahaan Company Objectives and Targets

PT ASABRI (PERSERO) • Laporan Keberlanjutan 2014

24

Sejarah Singkat Perusahaan Company Objectives and Targets

26

Komposisi Pemegang Saham Shareholding Composition

28

Alamat Wilayah Kerja Perusahaan Address of Company Working Area

30

Struktur Grup Perusahaan Company Group Structure

30

Perubahan Opersional Perusahan Changes in Company Operations

30

Pelayanan 4S 4S Services

31

Peristiwa Penting 2014 Events Highlights in 2014

34

Tentang Laporan Berkelanjutan 2014 About 2014 Sustainability Report

37

Strategi Keberlanjutan 2014 2014 Sustainability Strategy

41

Pelibatan Pemangku Kepentingan The Involvement of Stakeholders

43 70 75

Tata Kelola Perusahaan yang Berkelanjutan Sustainable Corporate Governance Kontribusi Ekonomi Perusahaan Company Contribution to the Economy Tanggung Jawab Produk dan Peserta Responsibility to Products and Participant7

83 Mengembangkan Kemampuan Pegawai, Meningkatkan Keunggulan Kompetitif Perusahaan Developing Employee Skills, Improving Company Competitive Advantages 96 Mengembangkan Kemampuan Pegawai, Meningkatkaan Keunggulan Kompetitif Kerja (K3) Developing Employees’ Competences, Improving Competitive Work Advantage (K3) 102 Pemberdayaan Masyarakat Demi Terwujudnya Kesejahteraan Masyarakat dalam Suatu Sistem Perekonomian yang Berdaya Saing Community’s Development for the Realization of Community’s Welfare in a Competitive Economic System


3

4


Keunggulan Perseroan Company's Excellence

√

PT ASABRI (Persero) merupakan perusahaan

asuransi

sosial

√

PT ASABRI (Persero) dengan premi 3,25 mampu memberikan 9 manfaat

terkemuka di Indonesia di mana

asuransi untuk seluruh pesertanya,

pesertanya terbatas hanya TNI/

dengan karakteristik peserta yang

Polri

mempunyai tugas dan risiko yang

dan

PNS

Kemhan/Polri

(Captive Market).

sangat tinggi)

PT ASABRI (Persero) is a leading

PT

social insurance company in

premium of 3.25, offers 9 insurance

Indonesia

benefits for all participants who

with

participants

limited to Indonesian Armed Forces/Police

personnel

ASABRI

(Persero),

with

the

have a very high-risk jobs).

and

Civil Servants who served in the Ministry of Justice and Human Rights/Police (Captive Market).


5

Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certifications Penghargan Perusahaan Tahun 2014 [G4-15] / Awards in 2014 [G4-15] INDONESIA INSURANCE AWARD 2014 (19 Mei 2014) / INDONESIA INSURANCE AWARD 2014 (May 19, 2014) a. CEO of The Year 2014 b. The Best IT c. Juara 1 Human Capital / 1st Winner in Human Capital Category d. Juara 1 Corporate Communication / 1st Winner of Corporate Communication Category e. Juara 2 CSR / 2nd Winner in CSR Category f. Juara 2 Marketing / 2nd Winner in Marketing Category g. Juara 3 Risk Management / 3rd Winner in Risk Management Category h. Juara 3 GCG / 3rd Winner in GCG Category i. Juara 3 Finance / 3rd Winner in Finance Category BUMN MEDIA INTERNAL AWARD 2014 / SOE MEDIA INTERNAL AWARD 2014 Penghargaan Perunggu Majalah ASABRI Edisi 12 Agustus 2014 Kategori Majalah (Sub kategori substansi, bahasa & sistematika terbaik) / Bronze Award for Majalah ASABRI August 12, 2014 Edition for the Category of Magazine (Sub category of best substance, language, and systematics) BUMN MARKETING AWARD 2014 / SOE MARKETING AWARD 2014 a. Silver Winner Kategori Strategic Marketing /

Silver Winner for the Category of Strategic Marketing

b. Bronze Winner Kategori Tactical Marketing /

Bronze Winner for the Category of Tactical Marketing

PENGHARGAAN PKBL BUMN SEBAGAI PELAYANAN PUBLIK 2014 / SOE PARTNERSHIP AND COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM AWARD 2014 1. Kategori

Bantuan

Sosial

dan

Penanganan

Masalah

Kesejahteraan Sosial (Emas) / Category of Social Assistance and Social Welfare Problem Handling (Gold) 2. Kategori Usaha Kecil (Perak) / Category of Small Business (Silver) 3. Kategori Pengembangan Sarana dan Prasarana Umum (Emas) / Category of Public Facilities and Infrastructure Development (Gold)

6


INDONESIA QUALITY AWARD, IQA / INDONESIA QUALITY AWARD, IWA Total Skor dari penilaian IQA tahun 2014 berdasarkan Kriteria Malcolm Bridge untuk Keunggulan Kinerja 2013-2014 PT ASABRI (Persero) adalah 458 dengan peringkat Early Improvement. / The Total Score of the 2014 IQA’S assessment based on Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence 2013-2014 for PT ASABRI (Persero) .

PENGHARGAAN UNTUK PKBL / AWARD FOR PARTNERSHIP AND COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM Indonesia Social Responsibility Award 2014 diberikan kepada PT ASABRI (Persero) predikat Perusahaan baik program pendidikan dan pemberdayaan masyarakat di perbatasan. Penyelenggara La Tofi School of CSR / Indonesia Social Responsibility Award 2014 was granted to PT ASABRI (Persero) as a Company with “Good” predicate in education program and empowerment for communities living in border area. Organizer: La Tofi School of CSR. INSURANCE AWARD 2014 “The

Most

Reliable

Social

Insurance

PT

ASABRI

(Persero)”

Penyelenggara Harian Bisnis Indonesia / “The Most Reliable Social Insurance PT ASABRI (Persero)”. Organizer: Harian Bisnis Indonesia ANUGERAH BISNIS REVIEW / ANUGERAH BISNIS REVIEW 1. Peringkat ke 4 The Best Corporation For Risk Management of The Year 2014 / Ranked 4th for the Best Corporation for Risk Management of the Year 2014 2. Peringkat ke 3 The Best CEO Of The Year 2014 / Ranked 3rd for the Best CEO of the Year 2014 3. Peringkat ke 5 The Best GCG Implementation of The Year 2014

/ Ranked 5th for the Best GCG Implementation of the Year 2014

Sertifikasi Perusahaan Tahun 2014 [G4-15] / Certification in 2014 [G4-15] 2011 Piagam MURI atas Rekor Bedug Nusantara / Muri Record for Bedug Nusantara Piagam Zona Integritas KUPAS-ASABRI / KUPAS-ASABRI Integrity Zone Certification Survei Kepuasan Pelanggan / Customer Satisfaction Survey: a. Kepuasan Pelanggan ASABRI / ASABRI Customer Satisfaction: 90,8 (Kategori Sangat Baik / "Very Good” Category) b. Kepuasan Pelanggan Kancab Semarang / Semarang Branch Office Customer Satisfaction: 91,6 (Kategori Sangat Baik / "Very Good” Category) c. Kepuasan Pelanggan Kancab Makassar / Makassar Branch Office Customer Satisfaction: 91,4 (Kategori Sangat Baik / "Very Good” Category) d. Kepuasan Pelanggan Kancab Denpasar / Denpasar Branch Office Customer Satisfaction: 95,8 (Kategori Sangat Baik / "Very Good” Category) 2012 ISO 9001:2008 Quality Management System Survei Kepuasan / Satisfaction Survey: a. Kepuasan Pelanggan / Customer Satisfaction b. Kepuasan Vendor/Suplier / Vendor/Supplier Satisfaction c. Kepuasan Pegawai / Employee Satisfaction

: 91,4 : 92,1 : 79,9 2014 Sustainability Report • PT ASABRI (PERSERO)

7

Ikhtisar Kinerja Perusahaan [G4-42] Corporate Performance Summary [G4-42] Kinerja Ekonomi economic performance (Miliar Rupiah / Billion Rupiah) Penerimaan Nilai Ekonomi

Nilai Ekonomi yang Ditahan

Generated Economic Value

Retained Economic Value

(Jutaan Rupiah / Million Rupiah)


2012

2012

1.736,31

2013

1.866,82

2014

2.127,64

2013

133,52

51,86

2014

150,06

Pendistribusian Nilai Ekonomi

Survei Kepuasan Pelanggan

Distributed of Economic Value

Customer Satisfaction Survey

(Jutaan Rupiah / Million Rupiah) 2012

1.602,79

2013

2012

1.814,96

2014

1.977,58

Kinerja Sosial Social Performance (Miliar Rupiah / Billion Rupiah) Beban Kepegawaian Employment Expenses (Jutaan Rupiah / Million Rupiah) 2012

2013

2014

8

103.901,27

112.442,79

113.444,80


2013

2014

91,40%

91,90%

92,10%

Program Pemberdayaan Masyarakat Community Development Program

690,50


414,05

195,74

Bantuan Korban Bencana Alam / Disaster Relief

221,50 69,97

1.438,25

60,50

Bantuan Peningkatan Kesehatan/ Kesejahteraan / Health/ Welfare Improvement Assistance

Bantuan Pendidikan dan Latihan / Education and Training Assistance

Bantuan Sarana dan Bantuan Sarana Ibadah Prasarana Umum / / Reiligious Facilities and General Facilities and Infrastructure Assistance Infrastructure Assistance

Bantuan Pelestarian Alam / Natural Preservation Assistance

Pengentasan Kemiskinan / Pengentasan Kemiskinan

Realisasi Dana Program Kemitraan ASABRI Tahun 2014 Berdasarkan Sektor Penyaluran ASABRI Partnership Program Fund Realization in 2014 by Distribution Sector (Jutaan Rupiah / Million Rupiah) 6.062,5

2.057,5 1.717,5

1.069,5 615

460 150

90 Industri / Industry

Dagang / Trade

Peternakan / Animal Husbandry

Perikanan / Fishery

Perkebunan / Plantation

Pertanian / Agriculture

Jasa / Service

Jasa Lainnya / Other Services


9

Jumlah Mitra Binaan dan Realisasi Dana Program Kemitraan ASABRI Tahun 2014 Berdasarkan Wilayah Penyaluran / Number of Foster Partners and ASABRI Partnership Fund Program Realization in 2014 Mitra Binaan Foster Partners

Jutaan Rupiah Million Rupiah

3.877

50 45

4.500 4.000

40

3.500

35

3.000

30

2.500

25

2.000

20 1.202

15 10

655

1.500

1.100

845

740

630

530

5

395

665

719

1.000

500

500 0

0 Kancab Banda Aceh / Banda Aceh Branch Office

Kancab Medan / Medan Branch Office

Kancab Palembang / Palembang Branch Office

Kancab Bandung / Bandung Branch Office

Kancab Semarang / Semarang Branch Office

Kancab Surabaya / Surabaya Branch Office

Nilai Penyaluran / Distribution Value (Jutaan Rupiah / Million Rupiah)

Kancab Denpasar / Denpasar Branch Office

Kancab Balikpapan / Balikpapan Branch Office

Kancab Makassar / Makassar Branch Office

Kancab Jayapura / Jayapura Branch Office

Kancab Jakarta / Jakarta Branch Office

Kantor Pusat / Head Office

Jumlah Mitra Binaan / Number of Foster Partners (Mitra Binaan / Foster Partners)

Kinerja Lingkungan Environmental Performance

Selama 2014 kegiatan berkelanjutan yang telah dilakukan

Pemakaian Listrik (jutaan Rupiah)

1. Penerapan konsep green office di lingkungan kantor

Electricity Consumption (milion Rupiah)

ASABRI, antara lain / In 2014, ASABRI has carried out continuous activities, among others: ASABRI / Implementation of green office concept in ASABRI office environment

2012

2013

2014

10

489,24

355,68

315,08


2. Pelestarian Lingkungan / Environmental Preservation

Sambutan Direktur Utama [G4-1] [G4-2] Foreword from President Director [G4-1] [G4-2]

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat, Selamat datang pada Laporan Keberlanjutan Tahun 2014. Melalui laporan ini, kami ingin menyampaikan bentuk upaya aktif ASABRI dalam upaya menjadi perusahaan yang berkelanjutan. Isu keberlanjutan bagi ASABRI memiliki makna penting dalam perumusan strategi maupun kebijakan Perusahaan. ASABRI memiliki komitmen penuh untuk ikut serta dalam pencapaian tujuan pembangunan yang berkesinambungan.

Dear Distinguished Shareholders and Stakeholders, Welcome

to

the

2014

Sustainability

Report.

By

publishing this report, we would like to report the activities undergone by ASABRI in its efforts to become a sustainable company. Sustainability retains an important meaning for developing strategy and Company policy. As such, ASABRI thoroughly commits to take part in achieving targets of continuous growth.

MAYOR JENDRAL TNI (PURN) ADAM R. DAMIRI DIREKTUR UTAMA / PRESIDENT DIreCtor


11

Pada

kesempatan

ini,

Direksi

On behalf of the Board of Directors, we would like to

keberlanjutan

present the 2014 sustainable report of PT ASABRI

PT ASABRI (Persero) Tahun 2014 sebagai bentuk

(Persero) as part of our accountability in performing

pertanggungjawaban

menjalankan

monitoring system on the Company. As it reaches 43

fungsi pengelolaan Perusahaan. Di usianya yang sudah

years of establishment, PT ASABRI (Persero) strives to

memasuki 43 tahun, PT ASABRI (Persero) senantiasa

demonstrate an utmost performance improvement. We

berupaya menunjukkan peningkatan kinerja yang

are aware of our expanding responsibiliy, in addition to

optimal. Kami sadar bahwa tanggung jawab yang

our greater responsibility on the development of our

kami emban menjadi semakin besar, selain itu kami

people and the Nation.

menyampaikan

kami

atas

nama

laporan Direksi

dalam

juga memiliki tanggung jawab yang lebih besar bagi kemajuan bangsa dan Negara. Kami sadar, prestasi PT ASABRI (Persero) tidak hanya

PT ASABRI (Persero) gains its achievement not only in

dilihat dari sisi keuangan saja, kelangsungan usaha

finance, but also in our capability to remain appreciated

PT ASABRI (Persero) juga bertumpu pada kemampuan

and trusted by the stakeholders. In doing so, we create

kami

seluruh

supportive, developing and beneficial relationship

untuk

dihargai

stakeholders.

Dengan

dan

dicintai

demikian,

oleh

tercipta

without oberlooking the rights of future generation

hubungan yang saling menunjang, membangun dan

akan

to reap similar benefits. Therefore, the Management

menguntungkan tanpa mengabaikan hak generasi

of PT ASABRI (Persero) composes the Company’s

mendatang untuk ikut menikmati manfaat yang sama di

Vision, Mission and Policy in accordance with the

masa depan. Manajemen PT ASABRI (Persero) sadar akan

grand purposes. Such purposes have been realized in

hal itu, karenanya Visi, Misi dan Kebijakan Perusahaan

the form of commitment and management policy to

yang dibuat oleh manajemen PT ASABRI (Persero)

develop sophisticated innovations on IT, management,

selalu diarahkan dan disesuaikan dengan tujuan besar

environmental

tersebut. Tujuan besar tersebut telah dituangkan dalam

preservation and all operational activities believed to

bentuk komitmen dan kebijakan manajemen untuk

provide positive impact on the environment, people and

mengembangkan inovasi-inovasi terdepan di bidang

PT ASABRI (Persero).

IT, manajemen, pembangunan lingkungan, pelestarian alam dalam seluruh kegiatan operasional perusahaan yang dapat diyakini dapat memberikan dampak positif lingkungan masyarakat dan PT ASABRI (Persero) sendiri.

12


development,

environmental

Guna mewujudkan suatu laporan yang sesuai dengan

In order to produce a report that is in line with global

standar global atas kinerja keberlanjutan yang telah

standards on sustainable performance. We implement

dilakukan,

kami

our standards thoroughly within our aspects, based on

menerapkan standar dengan aspek menyeluruh dan

pada

laporan

keberlanjutan

ini,

the reporting guidance from Global Reporting Initiative 4

mengarah pada petunjuk pelaporan Global Reporting

(GRI 4). This report contains details on company’s policy

Initiative 4 (GRI 4). Laporan ini menyajikan secara

in welfare development of the participants and the

rinci kebijakan-kebijakan perusahaan dalam bidang

people, as well as community development conducted

peningkatan kesejahteraan peserta dan masyarakat

through Partnership and Community Development

serta community/development yang diwujudkan melalui

(PKBL) which is our main priority in our activities.

program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang merupakan prioritas utama dalam menjalankan kegiatan. Upaya kami dalam memelihara pertumbuhan usaha

Our effort in maintaining business growth and generating

dan memperoleh keuntungan senantiasa diikuti oleh

profits are in concurrent with the implementation of

program tanggung jawab sosial yang mendatangkan

social responsibility program that provides benefits

manfaat bagi masyarakat luas guna menciptakan bisnis

for both the people and in realizing sustainable

yang berkelanjutan. Dengan kesungguhan hati, kami

business.

telah melakukan pemberdayaan masyarakat melalui

development initiative through sustainable corporate

program tanggung jawab sosial yang diselenggarakan

social responsibility program. Our commitment to

secara berkelanjutan. Komitmen pada prinsip-prinsip

the principles of sustainability inevitably becomes our

berkelanjutan menjadi tanggung jawab yang lebih besar

greater responsibility in the future, as we succeed in

pada masa mendatang, mengingat pada Tahun 2014 ini

achieving our goals on economic performance in 2014.

We

sincerely

conduct

our

community

kami sukses meraih pencapaian terkait kinerja ekonomi. PT ASABRI (Persero) berupaya untuk terus menyelaraskan

PT ASABRI (Persero) strives to meet the demands of the

berbagai kebutuhan para stakeholders dan seluruh

stakeholders; an implementation of Corporate Social

upaya

Responsibility that is conducted in a measured manner

tersebutmerupakan

bentuk

implementasi

tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social

on the targets to increase the benefits gained.

Rensponsibility) yang dilakukan secara terukur terhadap target-target guna meningkatkan manfaat.


13

Melalui kontribusi tersebut, kami ingin menjadi motor

The above contribution affirms our passion to be the

penggerak perubahan, sehingga mampu memberikan

force of change, thus generating positive contribution

kontribusi yang positif terhadap kemajuan bangsa.

for the nation. This sustainability report makes up

Laporan keberlanjutan ini merupakan bagian dari upaya

the parts of our effort to encourage transparency in

kami membangun transparansi sesuai prinsip-prinsip

accordance with Good Corporate Governance principles.

tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate

The solidarity of our employees and contribution from

Governance). Hasil yang telah dicapai selama ini tentunya

related parties could not be separated from our success

tidak terlepas dari dukungan partisipasi solidaritas

in achieving the targets.

karyawan serta kontribusi pihak–pihak terkait. Kami berharap, berbagai upaya yang dilakukan ASABRI

We sincerely hope that the efforts exerted by ASABRI in

dalam aspek keberlanjutan usaha akan mendorong ke

business sustainability will drive us toward a thorough

arah keberhasilan pelaksanaan program pengembangan

implementation of community skills development

potensi masyarakat dan dapat dirasakan langsung

program, of which local communities may directly

manfaatnya oleh masyarakat sekitar.

experience the benefits generated from the program.

Akhir kata, kami menyampaikan terima kasih atas

Finally, we extend our gratitude for the trust granted

kepercayaan yang telah diberikan kepada manajemen.

by the management. We also extend our greatest

Penghargaan

kami

appreciation to the employees for their dedication

sampaikan kepada seluruh karyawan atas dedikasi

yang

setinggi-tingginya

juga

and performance, as well as to the stakeholders of PT

dan kerja mereka serta seluruh stakeholders PT ASABRI

ASABRI (Persero) for their support. We hereby embrace

(Persero) atas dukungannya. Kami menyambut segenap

our shareholders and stakeholders in this Sustainability

pemegang saham dan pemangku kepentingan dalam

Report and welcome to ASABRI.

Laporan Keberlanjutan ini dan mengucapkan selamat datang di ASABRI. Salam keberlanjutan dari kami.

14


Regards.

Profil Perusahaan Company Profile Identitas Perusahaan [G4-3] COMPANY IDENTITY [G4-3]

Nama / Name

PT ASABRI (Persero)

Bidang Usaha/ Line of Business

Perseroan bergerak dalam bidang Asuransi/Jaminan Sosial untuk Prajurit TNI, Anggota Polri dan PNS Kemhan/Polri yang meliputi antara lain pelaksanaan Asuransi/Jaminan Kematian, Asuransi/Jaminan Kecelakaan Kerja, Asuransi/ Jaminan Hari Tua dan Asuransi/Jaminan Pensiun kepada Peserta ASABRI yang terdiri atas Prajurit TNI, Anggota Polri, dan PNS Kemhan/Polri berdasarkan PP 67 tahun 1991 tentang Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia dan PP 68 tahun 1991 tentang bentuk Badan Hukum Perusahaan dialihkan dari Perusahaan Umum (Perum) menjadi Perusahaan Perseroan (Persero). [G4-4] The Company is engaged in Social Insurance/Security for the Indonesian National Army, National Police Personnel, and Civil Servants of the Ministry of Defense/National Police Personnel, which includes, among others, the provision of Life Insurance/Security, Accident Insurance/Security, Pension/ Insurance, and Retirement Insurance/Security to the participants of the Company, consisting personnel of Army, National Police Personnel, and Civil Servants (PNS) of the Ministry of Defense and Indonesian National Police of the Ministry of Defense and Indonesian National Police based on Government Regulation No. 67 Year 1991 on Social Insurance of Indonesian National Army and Government Regulation No. 68 Year 1991 on Company Legal Status, which is converted from Perusahaan Umum (Perum) to Perusahaan Perseroan (Persero). [G4-4]

Status Perusahaan / Company Status

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) State-Owned Enterprise

Kepemilikan [G4-7] / Company Status [G4-7]

100% Dimiliki Pemerintah Republik Indonesia 100% held by Government of the Republic of Indonesia

Dasar Hukum [G4-7] / Legal Basis [G4-7]

• • • • • • •

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 1971 tentang Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1971 tentang Pendirian Perusahaan Umum Asuransi Sosial ABRI Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 1971 tentang Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia


15

•

• •

• • • • • • • •

• •

16


Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1991 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum (Perum) Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 1998 tentang Perusahaan Perseroan (Persero) Akta Notaris Muhani Salim, SH. Notaris di Jakarta tahun 1992 Nomor 201 tanggal 30 Desember 1992 tentang Pendirian dan Anggaran Dasar Perusahaan (Persero) PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia yang telah beberapa kali dilakukan perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Imas Fatimah, SH. Notaris di Jakarta Nomor 09 Tahun 2009, tanggal 8 Oktober 2009. Law Number 2 of 1992 concerning Insurance Business. Law Number 19 of 2003 concerning State-Owned Enterprises. Law Number 40 of 2004 concerning National Social Security System. Law Number 40 of 2007 concerning Limited Liability Company Government Regulation Number 44 of 1971 concerning Social Insurance for Indonesian Armed Forces Government Regulation Number 45 of 1971 concerning the Establishment of Perusahaan Umum Asuransi Sosial ABRI Government Regulation Number 67 of 1971 concerning Social Insurance for Indonesian National Armed Forces Government Regulation Number 68 of 1991 concerning Company’s Transformation from Perusahaan Umum (Public Company - Perum) Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia into Perusahaan Perseroan (Persero). Government Regulation Number 12 of 1998 concerning Perusahaan Perseroan (Persero). Notarial Deed of Muhani Salim, SH., Notary in Jakarta, in 1992, Number 201 dated December 30, 1992, concerning the Establishment and Articles of Association PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero), which has been amended for several times, most recently by the Notarial Deed of Imas Fatimah, SH., Notary in Jakarta Number 09 of 2009, dated October 8, 2009.

Akta Pendirian / Deed of Establishment

Didirikan berdasarkan Akta Notaris Muhani Salim, SH. Notaris di Jakarta tahun 1992 Nomor 201 tanggal 30 Desember 1992 tentang Pendirian dan Anggaran Dasar Perusahaan Perseroan (Persero) PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Established based on Deed of Muhani Salim, SH., Notary in Jakarta, in 1992, No. 201 dated December 30, 1992 on the Establishment and Articles of Association of PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero).

Tanggal Pendirian / Date of Establishment

1 Agustus 1971 / August 1st, 1971

Jumlah Pegawai / Total Employees

534 orang / Persons

Modal Dasar dan Disetor Penuh / Authorized Capital and Fully Paid Share Capital

Rp200.000.000

Jumlah Kantor / Office Network

13 Kantor Cabang (Kancab), 19 Kantor Cabang Pembantu (KCP), 1 Unit Pelayanan Pusat (UPP), dan 1 Unit Pelayanan Khusus (UPK). 13 Branch Offices,17 Sub-Branch Offices, 1 Central Service Unit, and 1 Special Service Unit (UPK).

Alamat Lengkap / Address

Gedung PT ASABRI (Persero) Jl. Mayjen Sutoyo No.11 Jakarta 13630 T +(62-21) 8094140 & 8094135 F +(62-21) 8012313 & 8095386 Call Center Urusan Santunan 0812 8237 1518 Urusan Pensiun 0812 8237 1519 www.asabri.co.id Gedung PT ASABRI (Persero) Jl. Mayjen Sutoyo No.11 Jakarta 13630 T +(62-21) 8094140 & 8094135 F +(62-21) 8012313 & 8095386 Call Center for Compensation Matters 0812 8237 1518 Pension Matters 0812 8237 1519 www.asabri.co.id


17

Struktur Organisasi Perusahaan [G4-3] Corporate Organization Structure [G4-3] Struktur organisasi PT ASABRI (Persero) disusun berdasarkan RUPS GMS

Keputusan Direksi Nomor: Kep/161-AS/XI/2011 tanggal 21 November 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja PT Asuransi Sosial Angkatan

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Bersenjata Republik Indonesia (Persero).

Ismono Wijayanto President Commissioner Syafrizal Ahiar I Nengah Kastika Dwi Pudji Astuti Handayani

The organizational structure of PT ASABRI (Limited) is composed based on the Board of Directors Decision No. Kep/161-AS/XI/2011 dated November 21st, 2011 regarding the Organization and Work procedure of PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik

Direktur Utama President Director Adam R. Damiri

Indonesia (Persero). Dir. Sdm dan Umum Human Resources and General Affairs Director Nurhajizah

Kadiv Umum Head of General Affairs Division Warnoto

Kadiv Personalia Head of Human Resources Division Toni Rinadi

Direktur Operasi Operational Director Adiyatmika

Kadiv Sistem Informasi

Head of Information System Division Zaynul Hudi

Kadiv Pensiun Head of Retirement Division Tando Aburdin

Kadiv PKBL Head of PKBL Division Heri Pramono

Kabid Pengadaan Head of Procurement Bureau Djoko Sutiono

Kabid Pendidikan dan Pelatihan Head of Education and Training Bureau H. Hadison

Kabid Pengembangan Sistem Informasi Head of Information System Development Supriyadi

Kabid Operasional PKBL Head of PKBL Bureau Dulrajad

Kabid Urusan Dalam Head of Internal Affairs Bureau Gito

Kabid Kinerja dan Pembinaan Head of Performance and Development Bureau Arief Yustiono

Kabid Aplikasi Head of Application Bureau Suhendriyanto

Kabid Perencanaan PKBL Head of PKBL Planning Bureau Sarwoko

Kabid Aset Head of Asset Bureau Yayat Supriyatna

Kabid Remunerasi & Kesejahteraan Head of Remuneration & Welfare Sita Masitah

Kabid Infrastruktur Head of Infrastructure Bureau

Kabid Keuangan PKBL Head of PKBL Finance Bureau Agus Sujarwo

Arining Lestari

Kancab Branch Office

Kasi Administrasi Head of Administration Section

18


Kasi Pelayanan Head of Service Section

Kantor Cabang Pembantu Dan Unit Pelayanan Pusat Sub-Branch Office And Center Service Unit

Kabid Administrasi Head of Administrative Bureau Priyono

Kabid Perencanaan Dan Evaluasi Head of Planning And Evaluation Bureau Edison Sianipar

Kabid Pengendalian Pensiun Head of Retirement Control Bureau Toto Sugiarto

Direktur Investasi & Keuangan Director of Investment And Finance Hari Setianto

Kepala SPI Head of Internal Audit Unit Eko Sutarto

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Masriadi

Kadiv Kepatuhan Hukum & Manajemen Risiko Head of Legal Compliance & Risk Management Division Bisler Simbolon

Kadiv Perencanaan & Pengembangan Head of Planning & Development Division Vian Devian Ruyatna

Kabid Sekretariat Head of Secretariat Bureau Ni Nengah Dwi H.

Kabid Perencanaan Head of Planning Bureau Hadi Sukaryadi

Plt Kabid Kepatuhan Head of Compliance Bureau Mardya Yuliartati

Kabid Administrasi Umum Head of General Administration Bureau Sihwiyono

Kabid Pengembangan Head of Development Bureau Hengky Effendy

Kabid Hukum Head of Legal Bureau Sismaranto

Kabid Pengawasan Ii Head of Supervision Bureau II Bambang Kuspriyanto

Kabid Hubungan Masyarakat Head of Public Relation Bureau Wiwiek Sundari

Kabid Pengendalian Head of Audit Bureau Rr. Dwi Harli P

Kabid Manajemen Risiko Head of Risk Management Bureau Indah Haryani

Kabid Pengawasan Iii Head of Supervision Bureau III Didi Widiyono

Kabid Produk Arsip & Perpustakaan Head of Archive & Library Product Martam Martoyo

Kabid Pengawasan I Head of Supervision Bureau I Woro Lestari

Kadiv Asuransi Head of Insurance Division Hari Sarwono

Kabid Kepesertaan Head of Membership Bureau Katiyo

Plt Kadiv Aktuaria, Pelayanan & Pemasaran

Head of Actuary, Service And Marketting Division Sunarto

Kabid Perhitungan Aktuaria Head of Actuary Calculation Bureau Sunarto

Kadiv Investasi Head of Investment Division Ilham W. Siregar

Kadiv Pengembangan Usaha Head of Business Development Bureau Yuda Gelorawan

Kadiv Kas dan Pembayaran Head of Cash and Payment Division Suardi Latief

Kadiv Akuntansi Head of Accounting Division Rini Nurzianah

Kabid Pengelolaan Saham Head of Shares Management Bureau Tri Yuwono

Kabid Usaha Investasi Lain Head of Other Investment Business Bureau Wartono

Kabid Pembiayaan Head of Funding Bureau Savitri D. Lestari

Kabid Laporan Keuangan Akuntansi Perusahaan Head of Corporate Accounting Financial Statement Bureau Ginanjar

Kabid Usaha Non Investasi Head of Non-Investment Business Bureau Gunanto

Kabid Pembayaran dan PertanggungJawaban Asuransi Head of Insurance Payment and Accountability Bureau Fitri Sulistyawati

Kabid Laporan Keuangan Akuntansi Pensiun Head of Retirement Accounting Financial Statement Bureau Tiny Kartiny

Kabid Pembayaran Pensiun Head of Retirement Payment Bureau Benny Gatot

Kabid Laporan Keuangan Akuntansi Pembayaran Pensiun Head of Retirement Payment Financial Statement Bureau Ni Ketut Berati

Kabid Perencanaan Dan Evaluasi Head of Planning And Evaluation Bureau Dwi Pudji Tugas

Kabid Analisa Pendanaan Aktuaria Head of Actuary Funding Analysis Bureau Syahroni

Kabid Pengelolaan Obligasi & Reksadana Head of Obligation & Reksadana Management Bureau Hery Wahyuni

Kabid Pengendalian Asuransi Head of Insurance Control Tri T. Setianingsih

Kabid Pelayanan Dan Pemasaran Head of Service And Marketting Bureau Mukti Haryanto

Kabid Pengelolaan Deposito Head of Deposit Management Bureau Indah Kusumawati

Kabid Kas & Bank Head of Cash And Bank Bureau Zuraida

Kabid Pajak Head of Tax Bureau Siti Rifianti


19

Visi dan Misi Perusahaan [G4-52] Company Vision and Mission [G4-52]

Menjadi Perusahaan pengelola asuransi sosial nasional terbaik yang mampu memberikan manfaat/jaminan yang optimal dalam pelaksanaan kegiatan pembayaran Asuransi dan Pensiun, serta pelayanan terbaik bagi Peserta dengan tetap memperhatikan kesejahteraan Pegawai.

VISI

VIsion

To be the best national social insurance

20

management companies which is able to provide optimal benefits/insurance in the implementation of the Insurance and Retirement payments, as well as to provide the best service for the participants by considering the welfare of employees.


MISI Mission

Meningkatkan kesejahteraan Prajurit TNI, Anggota Polri dan PNS Kemhan/Polri, dengan memberikan pelayanan pembayaran Asuransi dan Pensiun dengan prinsip 5T (Tepat Waktu, Tepat Alamat, Tepat Orang, Tepat Jumlah dan Tertib Administrasi) dan 4S (Senyum, Salam, Sapa, dan Sabar) yang dilandasi keakuratan data berbasis teknologi informasi dan didukung sarana/prasarana pelayanan yang maksimal serta sumber daya manusia yang professional. Improving the welfare of Indonesian Armed Forces personnel, police and civil servants of Ministry of Defense personnel/police, by providing Insurance and Retirement payment services by the principles of Right Time, Right Address, Right People, Right Number and Order Administration and Smiles, compliment, greeting and patient which is based on the accuracy of the data-based information technology and supported by facilities/ infrastructure for maximum service and professionals human resources.

DASAR PENETAPAN VISI, MISI PERUSAHAAN Visi dan Misi ASABRI telah ditetapkan berdasarkan Keputusan Direksi Nomor: Kep/161-AS/XI/2011 tanggal 21 November 2011

BASIS OF COMPANY’S VISION, MISSION STIPULATION Asabri’s Vision and Mission has been stipulated by the Board of Directors Decree No. Kep/161- AS/XI/2011 dated November 21, 2011


21

22


Tujuan dan Sasaran Perusahaan [G4-52] Company Objectives and Targets [G4-52] Tujuan Perusahaan

Company Objectives

Perusahaan didirikan untuk turut serta melaksanakan

The Company was established to participate in

dan menunjang kebijaksanaan program pemerintah

implementing and supporting government’s program

di

nasional

policy in field of economics and national development

pada umumnya, khususnya di bidang asuransi sosial

in general, particularly in the field of social insurance

melalui penyelenggaraan asuransi/jaminan sosial di

through insurance/social security in the Ministry of

lingkungan Kementerian Pertahanan, Tentara Nasional

Defence, the Indonesian Armed Forces (TNI)-Army, TNI-

Indonesia (TNI) Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, TNI

Navy, TNI-Air Forces, Indonesian National Police (Polri)

Angkatan Udara, Kepolisian Negara Republik Indonesia

and civil servants at the Ministry of Defence/Indonesian

(POLRI), dan PNS Kementrian Pertahanan / POLRI serta

National Police and optimization of Company resource

optimalisasi pemanfaatan sumber daya Perseroan

utilization to provide high-quality services and strong

untuk menghasilkan jasa yang bermutu tinggi dan

competitiveness, in order to increase the benefit value

berdaya saing kuat, guna meningkatkan nilai manfaat

for beneficiaries and Company value by applying the

bagi Peserta dan nilai Perusahaan dengan menerapkan

principles of limited liability company.

bidang

ekonomi

dan

pembangunan

prinsip-prinsip Perseroan Terbatas. Sasaran Usaha Perusahaan

Company Business Target

1. Pemberian pinjaman polis pada Peserta aktif dan

1. Provision of policy loan to active participants and

pensiunan.

retiree.

2. Pembentukan anak perusahaan di bidang asuransi kerugian dan pembiayaan (multifinance).

2. Establishment of subsidiaries in loss insurance and multifinance.

3. Pengembangan jaringan pelayanan dengan sistem

3. Development of service network with Office Channeling

Office Channeling dan pendirian kantor pelaynan

system and establishment of service office gradually

secara bertahap sesuai kemampuan perusahaan.

according to the company’s capability.

4. Mengoptimalkan

investasi

4. Optimization of investment fund management, both

perusahaan baik melalui pasar modal maupun

pengelolaan

through capital market and business development,

pengembangan usaha serta melakukan optimalisasi

as well as optimization of the company’s assets by

pendayagunaan

dengan

evaluating every change and learning from loss

melakukan evaluasi terhadap setiap perubahan dan

experienced in the past while using the assets

memperhatikan pengalaman kegagalan/kerugian

efficiently and effectively.

aset

dana

perusahaan

investasi masa lalu serta menggunakannya dengan efisien dan efektif. 5. Meningkatkan kerja sama dengan Angkatan dan

5. Improving cooperation with the Indonesian Army and

Polri untuk penyempurnaan data peserta, yang

the National Police to complete the participants’ data.

diharapkan perubahan data dapat dimonitor dan

Any change in the data is expected to be continuously

updating data dapat dilakukan secara real time.

monitored and updated in real time basis.


23

Sejarah Singkat Perusahaan [G4-3] Brief History of Company [G4-3]

2010-2014 1.

Peningkatan kualitas pelayanan melalui / An increase of service quality through: Pemangkasan prosedur proses klaim Manfaat Asuransi dari 49 titik menjadi 4 titik. / The decrease on the procedure of Insurance Benefit claim process from 49 procedures to 4 procedures. Penggunaan Cash Management System (CMS). / The use of Cash Management System (CMS). Program pelayanan 1 jam (one hour services). / One hour services program. Pelayanan 5T (Tepat Waktu, Tepat Alamat, Tepat Jumlah, Tepat Orang dan Tertib Administrasi) dan penampilan 4S (Senyum, Sapa, Salam dan Sabar). / 5T Services (Tepat Waktu/Timely, Tepat Jumlah/Right Number, Tepat Orang/Right Person & Tertib Administrasi/Administration Order & 4S Performance (Senyum/Smile, Sapa/Greeting, Salam/Greeting & Sabar/Patient) Kerjasama dengan BRI dalam bentuk sinergi pemanfaatan jaringan dan pemanfaatan sebagai kantor bayar secara online. / Cooperation with BRI in the form of network utilization & utilization as an online paying office. Hasil / Result: birokrasi pelayanan yang lebih singkat serta pelayanan klaim yang lebih cepat dan ramah. / shorter service bureaucracies as well as faster and friendly claim service.

2004-2009

2.

Reorganisasi Kantor Cabang. / Reorganization of Branch Offices Hasil / Result: Fungsi Kantor cabang lebih fokus pada tugas, tanggung jawab dan wewenangnya di daerah terutama dalam peningkatan pelayanan / function of Branch Offices focuses more on duties, responsibilities, and authorities in regional, particularly in service improvement.

3.

Ikut serta membangun daerah perbatasan dan 12 pulau terdepan dengan memberikan bantuan parabola dan televisi untuk pos-pos penjagaan. / Contribution in developing border areas & 12 major islands by providing parabola & televisions for guard posts. Hasil / Result: Telah disalurkan sebanyak 54 unit parabola dan televisi di pos-pos perbatasan di wilayah timur Indonesia dan 12 pulau terluar, 23 unit di pos-pos perbatasan Kalbar dan 20 unit di pos-pos perbatasan Kaltim. / telah disalurkan sebanyak 54 unit parabola dan televisi di pos-pos perbatasan di wilayah timur Indonesia dan 12 pulau terluar, 23 unit di pos-pos perbatasan Kalbar dan 20 unit di pospos perbatasan Kaltim. / the Company distributed 54 units of parabola & televisions for border post in eastern regions of Indonesia & 12 outer islands, 23 units of parabola & televisions for border posts in West Kalimantan, and 20 units of parabola & televisions for border posts in East Kalimantan.

4.

Pengembangan IT melalui pembaruan sistem, pergantian server dan perluasan pemasangan jaringan. / IT Development through system renewal, server replacement & expansion of network installation. Hasil / Result: Sistem proses data lebih cepat, penyimpanan data lebih aman dan tertata serta penyaluran data yang lebih mudah. / an accelerated data processing system, more secure and orderly data storage and easier data distribution.

5.

Pelayanan jemput bola untuk pemberian Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK). / Provision of easy access for the participants in giving Special Death Risk Compensation Benefit (SRKK). Hasil / Result: Manfaat asuransi yang diberikan dapat segera dimanfaatkan oleh ahli waris yang ditinggalkan dari peserta yang gugur/tewas. / benefits of the insurance given can be accessed as soon as possible by the heirs of active participants who are killed in action.

6.

Pelayanan pajak bagi pensiunan/purnawirawan. / Tax service for retirees/army retirees. Hasil / Result: Memberikan kemudahan kepada pensiunan/purnawirawan untuk dapat mengakses perhitungan pajak dari penerimaan pensiun melalui sarana internet. / facilitating retirees/army retirees to access tax calculation from their pension fund through the Internet.

7.

Peningkatan kegiatan sosialisasi Program ASABRI baik melalui media cetak, elektronik, ceramah maupun Diklat dan lainnya. / Improvement of dissemination of ASABRI’s programs through printed and electronic media, seminar, Education & Training, and others.

Perubahan terhadap Organisasi dan Tata Kerja PT ASABRI (Persero) dan penyesuaian Anggaran Dasar. Kondisi ini dilakukan terkait dengan penyesuaian terhadap UndangUndang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara. Pada periode ini juga, Manfaat Asuransi berkembang menjadi 9 jenis, dengan nilai manfaat yang terus ditingkatkan setiap tahunnya. Terkait dengan pelayanan, ASABRI menambah 2 Kantor Cabang yaitu Kancab Ambon dan Banda Aceh. The changes on the organization and work procedure of PT ASABRI (Persero) and the adjustment of Article of Association. The changes were made related to the comformation to Laws No. 40 Year 2007 regarding Limited Liability Company and Laws No. 19 Year 2003 regarding State Owned Enterprise. In this period, Insurance Benefit developed into 9 types of benefits with value which was improved each year. Related to services, ASABRI added 2 Branch Offices, namely Ambon Branch Office and Banda Aceh Branch Office.

1971 1 Agustus 1971, ASABRI dibentuk dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan Prajurit TNI, anggota Polri dan PNS Kemhan/Polri. ASABRI was established on August 1, 1971 with an objective to improve the welfare of Indonesian National Army, Police personnel and Civil Servants at the Ministry of Defence/ National Police.

24

1971-1976 Perum ASABRI pada saat itu menempati kantor di Jalan Diponegoro Nomor 56, dengan pada saat itu program ASABRI hanya pelayanan pembayaran manfaat asuransi kepada peserta seiring dengan berkembangnya proses dan mekanisme pelayanan, maka agar pelayanan dapat dilakukan secara profesional dan untuk memberikan kenyamanan bagi para peserta, pada tanggal 1 Januari 1975 Perum ASABRI pindah ke gedung baru yang lebih luas di Jalan Jl. Pintu Air No. 23, Jakarta Pusat. Perum ASABRI at that time located on Jalan Diponegoro No. 56. The Company’s program was limited only to insurance benefit payment services to the participants. Along with the development of service process and mechanism, thus in order to provide professional services and comfort for the participants, on January 1, 1975, Perum ASABRI moved to a new wider building on Jl. Pintu Air No, 23 Jakarta Pusat.


1982-1987 Pada periode ini ditetapkan ketentuan tentang pemberian Bantuan Uang Muka untuk mendapatkan Kredit Pemilikan Rumah dari Bank Tabungan Negara. In this period, the Company determined a provision on the granting of Down Payment Assistance to get Housing Loan from Bank Tabungan Negara.

Hasil / Result: Meningkatnya pengajuan klaim dari peserta yang selama ini belum mengetahui dan mengajukan haknya yang seharusnya klaim tersebut diajukan pada tahun-tahun sebelumnya. / increasing claim proposals from participants that have not known their claim rights and have never submitted their claims which should have been submitted in their previous years. 8.

Program Bedah Rumah. / House Construction Program (Program Bedah Rumah). Hasil / Result: Program yang dimulai akhir Tahun 2011, baru tercapai 8 unit rumah dan dilanjuntukan Tahun 2012 melalui program CSR, hingga kini tercapai 49 unit. / this program was started at the end of 2011 and had realized 8 houses. Continued in 2012 through the CSR program, the Company has realized 49 houses as of today.

9. Memperluas penyaluran dana pensiun, selain melalui Kantor Pos juga melalui jasa mitra kerja perbankan. / Improvement of pension fund distribution through not only Post Office but also banking work partners.Hasil / Result: Peserta memiliki pilihan lebih luas sarana pembayaran yang diinginkan. / participants have wider choice for payment facilities. 10. Penyempurnaan database kepesertaan melalui kerjasama intensif dengan Disinfolahta Angkatan dan Polri. / Improvement of participants’ database through intensive cooperation with Disinfolahta of the Army and National Police. Hasil / Result: Akhir Tahun 2011 diperoleh data perorangan dengan tingkat akurasi sekitar 96% yang dapat digunakan sebagai dasar perhitungan penerimaan premi, pembayaran manfaat asuransi, pembentukan Cad. klaim dan pembentukan Cad. Premi. / at the end of 2011, individual data was obtained with the accuracy of 96%. The data can be used as the calculation basis for premium acceptance, insurance benefits payment, claim Reserves formation and Premium Reserves formation. 11. Pembangunan masjid. / Mosque construction. Hasil / Result: Dalam rangka meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, sekaligus pembinaan rohani dan fasilitas sarana ibadah bagi para pegawai dan peserta, maka telah dibangun Masjid ASABRI Baitul Halim. / as an effort to improve the faith and belief to God and as a worship facility for the employees and participants, the Company has constructed ASABRI Mosque of Baitul Halim. 12. Perluasan pelayanan melalui pembentukan Kantor Cabang Pembantu (KCP). / Service expansion through the establishment of Sub-Branch Office (KCP). Hasil / Result: Telah terbentuk 12 KCP yang memberikan kemudahan kepada peserta (portabilitas) dalam mengurus klaim manfaat asuransi maupun pensiun serta lebih mendekatkan pelayanan kepada peserta. / the Company has established 12 Sub-Branch Offices that facilitate the participants with portability in handling their insurance benefit claims and pension funds. It is also an effort of the Company to be closer to all participants.

13. Peningkatan pembinaan pegawai melalui pendidikan formal dan non formal, termasuk pembinaan mental spiritual melalui program ESQ secara berkelanjutan. / Improvement of employee’s development program by providing of formal and nonformal education, including mental and spiritual development through the sustainable program of ESQ. Hasil / Result: Diharapkan melalui pembinaan pegawai yang berkesinambungan dapat menghasilkan SDM yang berkualitas yang memiliki wawasan pengetahuan dan keterampilan yang baik serta etika dan moralitas yang tinggi. / the sustainable employee’s development program is expected to provide high-quality Human Resources that have wide knowledge and excellent skills as well as possessing good ethics and morals. 14. Reorganisasi Kantor Pusat, diantaranya / Reorganization of Headquarters, such as:: Hasil / Result: Perubahan nomenklatur pada posisi/jabatan, pengembangan Divisi Investasi dengang dibentuknya Divisi Pengembangan Usaha, penambahan Divisi Kepatuhan, Hukum dan Manajemen Risiko serta peningkatan peran SPI. / change to the nomenclature of position, development of Investment Division through the establishment of Business Expansion Division, addition of Compliance, Legal & Risk Management Division, as well as the improvement of Internal Audit roles. 15. Perubahan Visi dan Misi Perusahaan. / Change in the Company’s Vision & Mission. Hasil / Result: Dinyatakan dalam piagam komitmen manajemen dan peraturan organisasi yang baru. / the change has been stated in the new commitment of management charter and organization rules. 16. Penerapan SAP untuk pelaporan keuangan perusahaan. / Implementation of SAP for the financial reporting system of the Company. Hasil / Result: Laporan keuangan yang terintegrasi antar unit dan lebih cepat. / integrated and accelerated financial reports among work units. 17. Pembangunan DRC (Disaster Recovery Center) di Tabanan, Bali bekerjasamadengan BRI. / Establishment of Disaster Recovery Center (DRC) in Tabanan, Bali, in cooperation with BRI. Hasil / Result: Terbangunnya sistem backup data alternatif untuk mengantisipasi hilangnya data akibat bencana. / an alternative data backup system has been established to anticipate the loss of data due to disasters. 18. Peningkatan Kantor Layanan, dengan menambah 8 Kantor Cabang Pembantu (KCP) di Padang, Bengkulu, Batam, Cirebon, Palu, Mataram, Palangkaraya dan Madiun. / Establishment of new Service Offices by adding 8 Sub-Branch Offices (KCP) in Padang, Bengkulu, Batam, Cirebon, Palu, Mataram, Palangkaraya and Madiun. Perubahan Status Kantor Cabang Pembantu (KCP) Pontianak menjadi Kantor Cabang (Kantor cabang) disertai dengan pembangunan sarana dan prasarana kantor pelayanan yang memadai. / Change of status of Pontianak Sub-Branch Office to be Branch Office is accompanied by the construction of adequate facilities and infrastructure for branch office.

1998-2004 1988-1994 Penambahan tugas pembayaran pensiun dari Departemen Keuangan RI. Untuk itu, pada tanggal 1 Januari 1990, kantor ASABRI dipindahkan ke tempat baru yaitu Gedung ASABRI Jalan Mayjen Sutoyo Nomor 11 Jakarta Timur. Selanjutnya dalam upaya meningkatkan operasional dan hasil usaha, maka berdasarkan PP nomor 68 Tahun 1991, bentuk hukum perusahaan dialihkan dari Perusahaan Umum menjadi Perusahaan Perseroan. A additional duty of pension payment from Department of Finance of Republic of Indonesia. Thus, ASABRI office moved to a new building in Jalan Mayjen Sutoyo No. 11 Jakarta Timur. Furthermore, to increase business’ yield and operational, according to Government Regulation No. 68 Year 1991, legal form of the Company was shifted from Public Company to Limited Liability Company.

1994-1997 Sebagai tindak lanjut dari pengalihan bentuk hukum menjadi PT Persero, maka disusunlah Organisasi dan Tata Kerja PT ASABRI (Persero) yang baru. Pada periode ini PT ASABRI (Persero) mempunyai 10 Kancab yang berada di 10 Kodam. As the follow-up from the shift of legal form to PT Persero, the Company arranged new Organization and Work Procedure of PT ASABRI (Persero). In this period, PT ASABRI (Persero) had 10 Branch Offices in 10 Military Area Commands.

Manfaat Santunan Asuransi yang semula besaran nilainya di bawah yang diterima peserta Taspen, pada periode ini menjadi sama besarnya. Di samping itu, untuk memberikan proteksi risiko peserta ASABRI yang gugur/tewas atau mengalami cacat dalam tugas, maka pada periode ini diterbitkan produk manfaat santunan Risiko Kematian Khusus dan Santunan Cacat Karena Dinas. Insurance Compensation Benefit which initially below the amount of compensation received by Taspen participants had the same amount in this period. In addition, to protect ASABRI’s participants from the risks of death or disability in performing duties, thus in this period the Company issued benefit products, namely Special Death Risk Compensation and DutyRelated Disability Compensation.


25

Komposisi Pemegang Saham [G4-7] Shareholding Composition [G4-7]

Saham ASABRI tidak ada yang dimiliki oleh

No ASABRI shares are held by Board of Commissioners and

Dewan

maupun

Board of Directors or community as company shares are

masyarakat karena seluruh saham Perusahaan

100% held by the Government of the Republic of Indonesia

dimiliki seluruhnya (100%) oleh Pemerintah

with authorized capital amounted to Rp500,000,000,000

Republik Indonesia dengan penyertaan modal

(five hundred billion Rupiah), paid-up by Rp200,000,000,000

dasar sebesar Rp500.000.000.000 (lima ratus

(two hundred billion Rupiah) that are sourced from old

miliar rupiah) dan sudah disetor sebesar

capital injection and general reserves.

Komisaris

dan

Direksi

Rp200.000.000.000 (dua ratus miliar rupiah) yang berasal dari setoran modal lama dan cadangan umum.

26


Pada Tahun 1971 ketika ASABRI didirikan, modal

During its establishment in 1971, ASABRI initial capitals

awalnya merupakan modal dasar sebagai

were Authorized Capital as Government Capital Placement

Penempatan Modal Pemerintah (PMP) dan

(PMP) and paid-up capital amounted to Rp53,000,000 (fifty-

sebagai modal disetor sebesar Rp53.000.000

three million Rupiah) as Company working capital. In 1992,

(lima puluh tiga juta rupiah) digunakan untuk

Government capital amounted to Rp1,000,000,000 (one

modal kerja Perusahaan. Lalu pada Tahun 1992

billion Rupiah) was deposited by the Government through

Modal Pemerintah sebesar Rp1.000.000.000

the Ministry of Finance.

(satu miliar rupiah) baru ditempatkan oleh Pemerintah melalui Departemen Keuangan. Berdasarkan Akta Notaris Muhani Salim, SH.

Under the Notarial Deed of Muhani Salim, SH. Number 201

Nomor 201 di Jakarta tanggal 30 Desember

in Jakarta on December 30th, 1992 on the Establishment

1992 tentang Pendirian dan Anggaran Dasar

and Articles of Association of the Company as the follow

Perusahaan yang merupakan tindak lanjut

up of Government Regulation No. 68 Year 1991, it was

Peraturan

Tahun

set that the initial capital was Rp125,000,000,000 (one

sebesar

hundred and twentyfive billion Rupiah). As of March 6th,

Rp125.000.000.000 (seratus dua puluh lima

1998, already paid Rp90,000,000,000 (ninety billion Rupiah)

miliar rupiah). Sampai dengan tanggal 6 Maret

sourced from Government Capital Placement and General

1998 sudah disetor Rp90.000.000.000 (sembilan

Reserves and appropriated reserve conversion has been

puluh miliar) yang berasal dari PMP dan konversi

deposited. The Capital, according to Law No. 2 of 1992 on

Cadangan

1991,

Pemerintah

ditetapkan

Nomor

modal

68

dasar

Tujuan.

Insurance Business and Government Regulation No. 73 of

Permodalan sesuai Undang-Undang Nomor 2

1992 on Insurance Business Conduct which later amended

Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian dan

by Government Regulation No. 63 of 1999, was set at

Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 1992

Rp100,000,000,000 (one hundred billion Rupiah).

Umum

dan

Cadangan

tentang Penyelenggaraan Usaha Perasuransian kemudian

diubah

dengan

Peraturan

Pemerintah Nomor 63 Tahun 1999 ditetapkan Rp100.000.000.000 (seratus miliar rupiah). Kemudian berdasarkan Akta Notaris Muhani

Later, based on Notarial Deed of Muhani Salim, SH. No. 16

Salim, SH. Nomor 16 tanggal 27 Agustus 2008

dated August 27th, 2008 in Jakarta, the initial capital was

di Jakarta, ditetapkan modal dasar sebesar

set at Rp500,000,000,000 (five hundred billion Rupiah) and

Rp500.000.000.000 (lima ratus miliar rupiah)

Rp200,000,000,000 (two hundred billion Rupiah) from old

dan sudah disetor sebesar Rp200.000.000.000

capital injection and general reserves has been deposited.

(dua ratus miliar rupiah) yang berasal dari setoran modal lama dan cadangan umum.


27

Alamat Wilayah Kerja Perusahaan [G4-5,G4-6,G4-8] Address of Company Working Area [G4-5,G4-6,G4-8] JARINGAN KANTOR PT ASABRI (Persero) OFFICE NETWORK of PT ASABRI (Persero) Kantor Pusat / Head Office Jl. Mayjen Sutoyo No. 11 Jakarta Timur Telp Sentral / Phone (Hunting) : (021) 8094140, 8094135 Fax : (021) 8012313, 8095386

Kantor Cabang (Kancab) / Branch Office 1. Kancab Medan / Medan Branch Office Komplek Griya Riatur Indah Jl. T Amir Hamzah Blok B/4 Medan 20123 Telp (061)- 8460675 Fax (061)- 8460680

28

2.

Kancab Palembang / Palembang Branch Office Jl. Radial No. 3 A-B 24 llir, Palembang – 30134 Telp. (0711) 369048 Faks. (0711) 361114

3.

Kancab Bandung / Bandung Branch Office Jl. Citarum No. 6, Bandung 40114 Telp. (022) 7103177 Fax. (022) 7234214

4.

Kancab Semarang/ Semarang Branch Office Jl. Perintis Kemerdekaan Pudak Payung, semarang 50265 Telp (024) 7475049, Fax (024) 7462701

5.

Kancab Surabaya / Surabaya Branch Office Jl. Kebonsari Elveka I/5 Telp (031) 8295960 Fax (031) 8290241

6.

Kancab Balikpapan / Balikpapan Branch Office Jl. Jend Sudirman, Komp V&W/PU III no 52 Balikpapan 76111 Telp (0542) 424737, Fax (0542) 424737

7.

Kancab Makassar / Makassar Branch Office Jl. Pettarani no 21, Makassar 902232 Telp ( 0411) 432147 Fax (0411) 425437

8.

Kancab Jayapura / Jayapura Branch Office Jl. Raya Sentani Waena, Jayapura – 99358 Telp. (0967) 571209 Faks. (0967) 571209


9.

Kancab Denpasar / Denpasar Branch Office Jl. Hang Tuah no 8 Denpasar 80226 Telp (0361) 238167 Fax (0361) 236377

10. Kancab Jakarta / Jakarta Branch Office Jl. Bekasi Timur IV no 1 Jakarta Timur 13410 Telp (021) 8192742 Fax (021) 85903160 11. Kancab Ambon / Ambon Branch Office Jl. DR Kayadoe SK No 20 Kudamati, Ambon 97116 Telp (0911) 311353 Fax (0911) 342877 12. Kancab Banda Aceh/ Banda Aceh Branch Office Jl. Cut Nyak Dien no 27 A Ajun Peukan Bada Aceh Besar 23351 Telp (0651) 43267 Fax (0651) 43266 13. Kancab Pontianak / Pontianak Branch Office Jl. Arteri Supadio KM 16 Kec. Sungai Raya Kab Kubu Raya, Pontianak Telp ( 0561) 733083

Kantor Cabang Pembantu (KCP) / Sub-Branch Office 1. Kancab Pembantu Pekanbaru / Pekan Baru Sub-branch Office Jl. Nenas, no 81-B, Suka Jadi, Pekanbaru Telp/Fax (0761) 7891739 2. Kancab Pembantu Lampung / Lampung Sub-branch Office Jl. ZA Pagar Alam, no 32 D Gedung Meneng Rajabasa Bandar Lampung Telp (0721) 787302 Fax ( 0721) 700320 3. Kancab Pembantu Serang / Serang Sub-branch Office Jl Maulana Yusuf, Ruko Taman Sari No 2 Kel Cimuncang, Kota Serang-Banten 42111 Telp/Fax (0254) 201106 4. Kancab Pembantu Yogjakarta / Yogyakarta Sub-branch Office Jl Bulak Sumur Blok H. 6 Kel Catur Nunggal Kec Depok Kab Sleman, Yogyakarta Telp/Fax ( 0274) 566488

5.

Kancab Pembantu Malang / Malang Sub-branch Office Ruko de Panorama square Blok B-2 Jl. Ahmad Yani no 123-125, Malang Telp ( 0341) 412645 Fax ( 0341) 473792

14. Kancab Pembantu Mataram/Lombok / Mataram/Lombok Sub-branch Office Jl. Sriwijaya no 177 (Depan Kantor Pos) Lombok Mataram –NTB Telp/Fax (0370) 636400

6. Kancab Pembantu Banjarmasin / Banjarmasin Sub-branch Office Jl. Jend A Yani Km 33 Loktabat Selatan Kota Banjar Baru – Kalimantan Selatan Telp /Fax ( 0511) 4783820

15. Kancab Pembantu Batam / Batam Sub-branch Office Jl. Jend Sudirman no 3 Batam Center – Batam Kepri 25004 Telp (0778) 468681, Fax ( 0778) 468684

7.

Kancab Pembantu Manado / Manado Sub-branch Office Jl. Pogodon raya no 58 Tuminting Manado Telp/Fax (0431) 847094

8.

Kancab Pembantu Sorong / Sorong Sub-branch Office Jl. Jend Ahmad Yani no 11 Klademak II SOrong Telp /Fax (0951) 325886

16. Kancab Pembantu Bengkulu / Bengkulu Sub-branch Office Jl. Puri Gading Cempaka No. 4, Bengkulu Indah Mall Kel. Penurunan, Kec. Ratu Samban, Bengkulu Telp. (0736) 5612725 Faks. (0736) 5612725

9. Kancab Pembantu Kupang / Kupang Sub-Branch Office Jl. S. K Lerik no 5 Oebobo Kupang Telp / Fax (0380) 831264 10. Kancab Pembantu Ternate / Ternate Sub-branch Office Jl. Raya Bastiong, Kel Bastiong Karance Kec Ternate Selatan Maluku Utara 97716 Telp/Fax (0921) 3217853 11. Kancab Pembantu Lhokseumawe / Lhoksumawe Sub-branch Office BRI Lhoksumawe Jl. Merdeka No 19 Lhoksumawe Telp/Fax (0645) 40387 12. Kancab Pembantu Palu / Palu Sub-branch Office Jl. Jend Sudirman no. 12 Palu- Sulawesi Tengah Telp/Fax ( 0451) 421040 13. Kancab Pembantu Padang / Padang Sub-branch Office Jl. Kartini no 5 Kel Padang Pasir Kec Padang barat, Kota Padang (Kantor Bank BRI Kartini) Telp (0751) 30021, Fax (0751) 30020

17. Kancab Pembantu Cirebon / Cirebon Sub-branch Office Jl. Kartini no 85 Cirebon Jabar Telp/Fax (0231) 8336668 18. Kancab Pembantu Madiun / Madiun Sub-branch Office Jl. Raya Serayu Timur Komp Pertokoan PGM Blok B 22-24 / PGM Shopping Complex Blok B 22-24 Madiun – Jawa Timur / East Java Telp/Fax (0351) 4472450

Unit Pelayanan Pusat (UPP) / Central Service Unit

PT ASABRI (Persero) Cabang Jakarta / PT ASABRI (Persero) Jakarta Branch: Gedung Kantor Pusat PT ASABRI (Persero) / Head Office Building of PT ASABRI (Persero) Jl. Mayjen Sutoyo, No. 11, Jakarta 13630 Telp. (021) 8094140 & 8094135 Fax. (021) 8012313 & 8095386

Unit Pelayanan Khusus (UPK) / Special Service Unit

PT ASABRI (Persero) Cabang Jayapura / PT ASABRI (Persero) Cabang Jayapura: Gedung BRI Jayapura / BRI Jayapura Building Jl. Jend. Achmad Yani, No. 82, Jayapura Telp. (0967) 535412


29

Struktur Grup Perusahaan [G4-7, G4-17] Company Group Structure [G4-7, G4-17] PT ASABRI (Persero) tidak memiliki anak perusahaan dan

The Company does not have subsidiaries or associates,

atau perusahaan asosiasi sehingga tidak ada informasi

therefore

terkait nama, prosentase kepemilikan, bidang usaha

percentage of ownership, business and operations

dan status operasi terkait dengan anak perusahaan atau

status related to the subsidiaries or associates do not

perusahaan asosiasi. Perusahaan juga tidak memiliki

exist. The Company does not have Joint Venture and

Joint Venture dan Special Purpose Vehicle (SPV), sehingga

Special Purpose Vehicle (SPV), therefore any information

tidak ada informasi terkait struktur grup Perusahaan

regarding the structure of the Company Group in the

dalam bentuk bagan.

form of chart do not exist.

any

information

regarding

the

name,

Perubahan Opersional Perusahan [G4-13] Changes in Company Operations [G4-13] Terdapat pembentukan 1 Kantor Cabang Pembantu.

The establishment of one Sub-Branches.

Pelayanan 4S 4S Services

1. Senyum, yaitu memberikan senyum kepada peserta dengan perasaan ikhlas dan penuh persahabatan. 2. Salam, yaitu menyampaikan ucapan salam hangat dengan lemah lembut kepada peserta. layanan

yang

dapat

diberikan

friendly smile. 2. Greeting; to give the participants a warm and gentle greeting.

3. Sapa, yaitu menyapa peserta dengan menawarkan bantuan

1. Smile; to serve the participants with a sincere and

atau

menanyakan keperluan kedatangan peserta secara

3. Regard; to regard the participants by offering assistance or by asking their purpose of visit in a polite and courteous manner.

sopan dan santun.

30

4. Sabar, yaitu melayani kepentingan peserta secara

4. Patience; to help fulfill the need of the participants

sabar dan ramah, sehingga dapat memberikan

with an open arms and patience, in order to achieve

kepuasan bagi peserta.

customer satisfaction.


Peristiwa Penting 2014 Events Highlights in 2014

Februari / February Bumn bersih Bebas Gratifikasi, Fraud dan KKN PT ASABRI (Persero) selalu berupaya menjadi BUMN yang berkomitmen dalam meningkatkan implementasi GCG dalam menjalankan roda perusahaan Clean SOE, free from Gratuity, Fraud, and KKN (Corruption, Collusion, and Nepotism) PT ASABRI (Persero) always strives to become a SOE committed to improve GCG implementation in the Company’s activity.

Maret / March Penerapan ISO 9001:2008 melalui penyusunan “Prosedur/ SOP” Sejak tahun 2012 manajemen ASABRI telah menerapkan Sistem Manajemen Mutu/SMM ISO 9001.2008. Dalam rangka mengimplementasikan sistem tersebut maka ASABRI terus melakukan improvement di semua lini terutama pada sistem pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing bidang melalui penyempurnaan dan penyusunan prosedur/SOP yang ada. ISO 9001:2008 implementation through SOP preparation Since 2012, ASABRI management has deployed quality management System/SMM ISO 9001:2008. To implement the system, ASABRI constantly perform improvement in all ranks, mainly in implementation system of duties and functions of each sector by preparation and development of existing SOP. Penerapan online sistem pada proses Rekrutmen Pegawai Salah satu tugas utama dari Manajemen Sumber Daya Manusia adalah membuat konsep pengelolaan sumber daya manusia antara lain melakukan perencanaan dan analisis sumber daya manusia, kesetaraan kesempatan bekerja, perekrutan sampai dengan pengembangan sumber daya manusia. Untuk mendapat SDM yang berkualitas selain menerima berkas lamaran secara online tetapi dilakukan juga tes pengetahuan ASABRI secara online untuk penyaringan pelamar. Online System Implementation on Employee Recruitment process One of the primary duties of Human Resources Management is formulating human resources management concept, which covers planning and analyzing the human resources, equal employment opportunity, recruitment, and human resources development. In order to recruit qualified HR, the online test regarding ASABRI is conducted in addition to receiving the application file online.


31

Juni / June Diklat Pra Jabatan Calon Pegawai PT ASABRI (Persero) Education and Training for employee candidate of PT ASABRI (Persero)

Agustus / August Peletakan Batu Pertama Kancab Surabaya dan Pendirian Kantor Aju untuk pelayanan Peserta di palangkaraya Dalam upaya menuju pelayanan prima PT ASABRI (Persero) memindahkan Kantor Cabang Surabaya ke tempat yang lebih strategis dan membuka kantor baru di Palangkaraya agar Peserta dapat dengan mudah untuk mendapatkan hak-haknya. Groundbreaking of Branch Office in Surabaya and the Establishment of Aju Office for participants’ service in Palangkaraya To reach excellent performance, PT ASABRI (Persero) moved the Branch Office in Surabaya to a more strategic location and opened new office in Palangkaraya thus the participants easily acquire their rights.

September / September Kunjungan Menhan RI Visit from the Ministry of Defense of the Republic of Indonesia

32


Desember / December ASABRI bersama 11 BUMN bangun perbatasan Wilayah perbatasan bukanlah wilayah terbelakang, wilayah ini justru menjadi garda terdepan bangsa Indonesia dalam menjaga kedaulatannya. BUMN tergerak untuk membangun perbatasan demi menjaga keutuhan NKRI ASABRI cooperated with 11 SOEs on boundary establishment SOE was encouraged to develop border regions since the regions considered left behind, while in fact, they are the front guard of Indonesia in maintaining the sovereignty and wholeness of the nation. Early Improvement Indonesia Quality Award merupakan suatu penghargaan atas tingkat pencapaian kinerja ekselen yang diberikan kepada suatu organisasi berdasarkan hasil assessment berbasis Malcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence. Walau baru pertama namun ASABRI meraih skor 458 yang termasuk kategori Early Improvement yang artinya selama ini ASABRI benar-benar bekerja dengan memaksimakan sumber daya yang ada, melakukan inovasi, mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Early Improvement Indonesia Quality Award is an award for excellent performance given to an organization based on Malcolm Baldrige Criteria for Performa Excellence. Though it was the first time for Asabri, the Company achieved the score of 458. The score is categorized into Early Improvement, meaning ASABRI has been operating by maximizing the use of existing resources, promoting innovation, and experiencing significant development. Pembangunan Aplikasi Whistleblowing Whistleblowing System adalah mekanisme penanganan pengaduan pelanggaran di PT ASABRI (Persero), sebagai bentuk peningkatan perlindungan stakeholders dalam rangka menjamin hak-haknya dalam berhubungan dengan perusahaan. Penerapan kebijakan tersebut merupakan suatu proses internal dalam pengendalian yang dilakukan oleh Perusahaan dimana efektivitas penerapan kebijakan tersebut perlu diselenggarakan dan dikelola melalui jalur komunikasi bagi Pegawai dan pemangku kepentingan lainnya untuk melaporkan indikasi terjadinya pelanggaran baik terhadap kode etik maupun disiplin Pegawai, pelanggaran terhadap prosedur yang berlaku, terjadinya kecurangan (fraud) bahkan tindak pidana. Whistleblowing Application Development Whistleblowing System is a complaint handling mechanism in PT ASABRI (Persero), as a form of protection for stakeholders to guarantee their rights to interact with the Company. The implementation of the mechanism is an internal control process carried out by the Company, where the effectiveness of the implementation needs to be performed and managed through channels of communications for employees and other stakeholders to report indication of violation, both toward code of conduct and employees’ discipline, violation toward applicable procedure, fraud, even criminal offense.


33

Tentang Laporan Berkelanjutan 2014 [G4-18, G4-23] About 2014 Sustainability Report [G4-18, G4-23] Aspek keberlanjutan merupakan aspek yang tidak

Sustainability aspect is an inseparable aspect in business

terpisahkan dalam pencapaian bisnis, pemberdayaan

achievement, social empowerment and environmental

sosial dan pelestarian lingkungan di suatu perusahaan.

preservation in a company. The Company is not only

Perusahaan tidak hanya berperan sebagai pelaku

acting as a business entity which is sustainably developing

bisnis yang berkembang secara berkelanjutan dari segi

from profit sector, but also takes part to improve the

keuntungan semata, akan tetapi juga turut berperan

welfare of community particularly community around

sebagai pelaku dalam meningkatkan kesejahteraan

the Company’s operating area. Such thing becomes an

masyarakat terutma masyarakat di sekitar Perusahaan

essential part for short term business plan and long

beroperasi. Hal ini menjadi bagian yang esensial dari

term strategy of the Company.

perencanaan bisnis jangka pendek dan strategi jangka panjang Perusahaan. Keseluruhan informasi Perusahaan yang tertera di dalam

Complete information of the Company which is stated

laporan ini merupakan informasi yang srelevan dengan

in this report is relevant with reporting material

aspek material pelaporan. Laporan ini dimaksudkan

aspects. This report is intended to disclose internal

untuk mengungkapkan aspek internal maupun eksternal

and external aspects to stakeholders in respect to the

kepada para pemangku kepentingan perihal kondisi

Company’s factual condition related to the Company’s

faktual Perusahaan yang terkait dengan etika bisnis

business ethics in facing and anticipating all forms of

perusahaan dalam menghadapi dan mengantisipasi

opportunity and risk thus all stakeholders understand

segala bentuk peluang maupun risiko yang dimiliki

and then provide input or constructive suggestion

Perusahaan

to be a sustainable learning media and performance

agar

seluruh

pemangku

kepentingan

mengetahui dan memberikan masukan atau saran

improvement in the future.

konstruktif untuk menjadi media pembelajaran dan penyempurnaan kinerja berkelanjutan Perusahaan di masa mendatang. Selain itu, laporan ini juga mengungkapkan pelaksanaan

In addition, this report also discloses the implementation

kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate

of Corporate Social Responsibility as a part of annual

Social Responsibility) sebagai bagian laporan tahunan atau

report or in separated form as Sustainability Report.

dalam bentuk terpisah seperti Laporan Berkelanjutan. Teknik pengukuran data finansial yang digunakan dalam

Technique to measure financial data employed in

laporan ini sesuai dengan standar akuntansi keuangan

this report is in accordance with applicable financial

yang berlaku di Indonesia, sedangkan untuk data non

accounting standard in Indonesia, while in terms of non

finansial atau data keberlanjutan, kami menggunakan

financial or sustainability data, we use measurement

teknik pengukuran yang berlaku secara internasional.

technique applicable internationally.

Periode Laporan dan Pedoman Pelaporan

Report Period and Report Guidance

Laporan ini merupakan laporan keberlanjutan kedua

This report is our second sustainability report which

kami yang meliputi informasi kinerja serta komitmen

covers performance information as well as sustainability

keberlanjutan Perusahaan selama periode 1 Januari

commitment of the Company from the period of

hingga 31 Desember 2014. Hal ini sejalan dengan

January 1 to December 31, 2014. This is in line with

komitmen kami untuk selalu menerbitkan laporan

our commitment to publish the sustainability report

berkelanjutan secara periodik setiap tahunnya. [G4-28,

annually. [G4-28, G4-29, G4-30]

G4-29, G4-30] 34


Penyusunan laporan ini mengacu kepada Pedoman

The preparation of this report refers to Sustainability

Pelaporan

Reporting

Reporting Guidelines issued by Global Reporting

Guidelines) yang dikeluarkan oleh Global Reporting

Initiative (GRI) version 4.0. All disclosed sustainability

Initiative (GRI) versi 4.0. Seluruh indikator kinerja

performance indicator in this report is aspects we are

keberlanjutan yang diungkapkan dalam laporan ini

considered material and relevant to the Company’s

merupakan aspek-aspek yang kami anggap material

activity based on our and stakeholders’ assessment.

dan relevan dengan aktivitas Perusahaan berdasarkan

Sustainability performance indicator of GRI version

penilaian kami dan para pemangku kepentingan.

4.0 applied in this report is presented in red letters

Indikator kinerja keberlanjutan GRI versi 4.0 yang

and in brackets in every relevant page. This report

diterapkan dalam laporan ini, disajikan dengan huruf

refers to GRI-G4 reporting in ‘Core’ or reporting which

warna merah di dalam kurung pada setiap halaman

only contains valuable information to be known by

yang relevan. Laporan ini merujuk pelaporan GRI-G4

stakeholders, while ‘Comprehensive’ reporting is an

secara ‘Core’ atau pelaporan yang hanya memuat

expansion form of ‘Core’ format. This material aspect

informasi penting untuk diketahui oleh pemangku

has been approved by the Company’s management

kepentingan, sedangkan pelaporan ‘Comprehensive’

team. [G4-18] [G4-32]

Keberlanjutan

(Sustainability

sebagai perluasan dari format ‘Core’. Aspek material ini telah disetujui oleh jaaran manajemen Perusahaan. [G418] [G4-32] Perusahaan akan terus berupaya meningkatkan kualitas

The Company will always strive to increase the quality

laporan yang disajikan. Pada periode pelaporan ini,

of the presented report. At this reporting period, the

Perusahaan belum menugaskan eksternal assuror

Company has not yet assigned independent assuror

independen untuk melakukan jasa assurance atas

external to perform assurance service on sustainability

laporan keberlanjutan. Pada penyusunan laporan

report. For future period of report preparation, we are

periode

akan

planning to assign independent assuror external to

menugaskan eksternal assuror independen untuk

mendatang,

carry out assurance on the Company’s sustainability

melakukan

report. [G4-33]

assurance

kami atas

merencanakan laporan

keberlanjutan

Perusahaan. [G4-33]

Aspek-aspek Material dan Batasan Laporan [G4-19] [G4-21]

Material aspects and Report Limitation [G4-19] [G4-21]

Penetapan aspek material dan batasan ditentukan

The stipulation of material aspects and limitation is

berdasarkan analisi keberlanjutan Perusahaan termasuk

determined based on the Company’s sustainability

survei eksternal maupun internal untuk menghasilkan

analysis, including external and internal survey in

data yang relevan sesuai dengan kebutuhan para

accordance with the needs of stakeholders. Material

pemangku

yang

areas which will be reported in this report’s discussion

akan dilaporkan dalam pembahasan laporan ini akan

will be prioritized on several main focus related with

diprioritaskan pada beberapa fokus utama terkait

business, community empowerment, and environmental

dengan aspek bisnis, pemberdayaan masyarakat dan

preservation aspects, covering:

kepentingan.

Area-area

material

pelestarian lingkungan, meliputi:


35

Kategori

Ekonomi Economic Category

- Aspek Perekonomian Berkelanjutan / Sustainability Economy Aspects - Dampak ekonomi bagi masyarakat lokal / Economic impact on local community

Aspek-aspek Material dan Batasan Laporan / Material aspects and Report Limitation Kategori

lingkungan Environmental Category

- - -

Dampak Lingkungan / Environmental Impact Konsumsi energi / Energy Consumption Upaya Pelestarian Lingkungan / Environmental Preservation Efforts

informasi

pemangku

yang

kepentingan

SOSIAL

oleh

segenap

Information access needed by all stakeholders can be

diakses

maupun

accessed and submitted through:

dibutuhkan dapat

- -

Sumber Daya Manusia Berkelanjutan / Sustainability Human Resources Kesehatan dan Keselamatan Kerja / Kategori Health and Occupational Safety Peningkatan Kepuasan Pelanggan / Customers’ Satisfaction Improvement Social Category Peningkatan Kualitas Kehidupan Masyarakat / Community Life Quality Increase Produk dan Pengelolaannya / Products and its Management Tata Kelola Berkelanjutan / Sustainability Governance

Information Access on Sustainability Report [G4-31]

Akses Informasi atas Laporan Keberlanjutan [G4-31] Akses

- - - -

disampaikan melalui:

36

Kantor Pusat PT ASABRI (Persero)

PT ASABRI (Persero) Head Office

Alamat: Jl. Mayjen Sutoyo No. 11 Jakarta 13630

Address: Jl. Mayjen Sutoyo No. 11 Jakarta 13630

Telepon Sentral (Hunting): (021) 8094140 & 8094135

Central Phone (Hunting): (021) 8094140 & 8094135

Faksimili: (021) 8012313 & 8095386

Facsimile: (021) 8012313 & 8095386

Layanan Informasi Santunan Pesawat: 106 & 410

Compensation Information Service Extension: 106 & 410

Layanan Informasi Pensiun Pesawat: 107 & 419

Retirement Information Service Extension: 107 & 419

Call Center Urusan Santunan: 0812 8237 1518

Compensation Call Center: 0812 8237 1518

Call Center Urusan Pensiun: 0812 8237 1519

Retirement Call Center: 0812 8237 1519

E-mail: [email protected]

E-mail: [email protected]

Website www.asabri.co.id

Website: www.asabri.co.id


Strategi Keberlanjutan 2014 2014 Sustainability Strategy Tantangan dan Strategi Keberlanjutan 2014

2014 Sustainability Strategy and Challenge

Pengelolaan asuransi sosial terbaik merupakan visi

The best social insurance management is the vision of

utama Perusahaan yang dilaksanakan selaras dengan

the Company, implemented conforms to sustainability

pembangunan berkelanjutan. Hal ini dilakukan untuk

development. This is conducted to give optimal

memberikan manfaat/jaminan yang optimal dalam

benefit/guarantee in the implementation of pension

pelaksanaan

dan

and insurance payment activity with the best service

pensiun dengan pelayanan terbaik bagi peserta dengan

for participants by taking into account the employees’

tetap memperhatikan kesejahteraan para pegawai.

welfare. Therefore, the Company aligns the business

Oleh karena itu, Perusahaan menyelaraskan aktivitas

activity with sectors which are able to support the

bisnis Perusahaan pada sektor-sektor yang mampu

service innovation process for participants as well as

menunjang proses inovasi pelayanan bagi peserta

contribution to community social development.

kegiatan

pembayaran

asuransi

serta kontribusi Perusahaan pada pembangunan sosial masyarakat. Perusahaan menyadari bahwa dalam memberikan

The Company realizes that there is opportunity, risk, and

kontribusi

proses

challenge in economic, social, and environmental sector

pembangunan tersebut terdapat peluang, risiko dan

in giving sustainable contribution to the development

tantangan dalam bidang ekonomi, sosial dan lingkungan

process which will affect the business sustainability. In

yang akan memberi dampak bagi keberlanjutan bisnis

economic sector, the challenges are: [G4-2]

yang

berkelanjutan

pada

perusahaan. Pada bidang ekonomi, tantangan yang Kami hadapi antara lain: [G4-2] 1. Aktivitas perekonomian global yang melambat terutama sektor-sektor perdagangan komoditas dan

1. The decelerating global economic activity, mostly at energy and commodity trading sectors.

energi. 2. Laju inflasi yang cukup tinggi akibat fluktuasi

2. The high inflation rate due to fluctuation of rupiah

nilai tukar rupiah karena tekanan dari neraca

exchange rate caused by pressure from balance of

perdagangan serta fluktuasi harga komoditas.

trade as well as commodity price fluctuation.

3. Persaingan bisnis yang semakin ketat dengan

3. The tighter business competition with increasing

banyaknya perusahaan kompetitor yang masuk

competitors which also engaged in the similar

pada segmen bisnis Perusahaan dan terutama akan

business segment as the Company and mainly the

dimulainya Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 2015.

start of ASEAN Economic Community in 2015.

4. Suku bunga acuan dari Bank Indonesia yang cukup

4. Benchmark interest rate from Bank Indonesia which

tinggi sehingga memberi tekanan kepada Perusahaan

is quite high hence gives pressure to the Company

dalam menentukan sumber pembiayaan untuk

in determining the financing source for conducted business projects.

proyek-proyek bisnis yang dilakukan. sebagai

5. The adjustment in the Company’s policy as a

konsekuensi dari perubahan regulasi pemerintah

consequence of changes in the Government’s

terutama dengan diberlakukannya Undang-Undang

regulation, generally with the enactment of Laws

Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara

No.24 Year 2011 regarding Social Security Agency

Jaminan

which oblige the Company to transform to Social

5. Penyesuaian

Sosial

kebijakan

yang

perusahaan

mewajibkan

transformasi

perusahaan ke dalam Badan Penyelenggara Jaminan

Security Agency Employment in 2015.

Sosial Ketenagakerjaan pada tahun 2015.


37

Pada sektor sosial, kondisi internal dan eksternal yang

In social sector, internal and external condition faced is

dihadapi relatif stabil seiring dengan kondisi sosial

relatively stable along with conducive social condition in

yang kondusif di wilayah operasi Perusahaan. Hal ini

the Company’s operating area. This condition does not

tidak berdampak signifikan bagi kelangsungan bisnis

impact the business continuity significantly. [G4-2]

perusahaan. [G4-2] Kelestarian alam di mana perusahaan beroperasi

Environmental preservation in which the Company

menjadi pusat perhatian Perusahaan. Risiko yang

operating become a concern for the Company. Risks

dihadapi oleh Perusahaan dalam bidang lingkungan

faced by the Company in environmental sector is mainly

terutama berkaitan dengan posisi geografis beberapa

related to geographical position of several branch

kantor cabang perusahaan yang relatif dekat dengan

offices which are relatively close with disaster site such

titik bencana seperti gunung berapi, banjir dan

as volcanoes, floods, and climate change thus affect the

perubahan iklim sehingga memengaruhi kelangsungan

business continuity. [G4-2]

bisnis perusahaan. [G4-2] Identifikasi risiko-risiko tersebut merupakan tantangan

The identification of such risks is a considerable challenge

utama bagi Perusahaan untuk dapat menerapkan

for the Company to use winning strategy in conforming

strategi yang tepat dalam menyelaraskan kinerja dan

the performance and the Company’s distribution to the

kontribusi Perusahaan pada ketiga sektor tersebut.

three sectors. The Company strives to align and manage

Perusahaan berusaha menyelaraskan dan mengelola

all resources to maximize the learning process as well

seluruh sumber daya untuk memaksimalkan proses

as social responsibility through sustainability strategy

pembelajaran serta tanggung jawab sosial perusahaan

comprising three pillars, namely Economic Development,

melalui strategi keberlanjutan yang terdiri dari tiga pilar

Social Partnership, and Environmental Preservation.

utama, yaitu Pengembangan Ekonomi, Kemitraan Sosial dan Kelestarian Lingkungan. Pengelolaan risiko ekonomi, sosial dan lingkungan

Until now, the Company has managed the economic,

hingga saat ini telah Perusahaan kelola dengan baik.

social, and environmental risk properly. In economic

Dari segi ekonomi, inovasi produk-produk asuransi dan

aspect, innovation in insurance and financial products

keuangan baru terus dikembangkan di beberapa segmen

is continue to be developed at several different market

pasar yang berbeda untuk menciptakan nilai tambah

segments to provide added values and benefits for

dan manfaat bagi peserta. Sedangkan dari sisi sosial dan

participants. Meanwhile, in social and environmental

lingkungan Perusahaan terus meningkatkan kerja sama

sector, the Company constantly improve the cooperation

kemitraan dengan masyarakat di sekitar lingkungan

around the Company’s areas as well as implements good

Perusahaan serta secara konsisten menerapkan sistem

environment management system consistently.

manajemen lingkungan yang baik.

38


Strategi Keberlanjutan Strategi keberlanjutan merupakan langkah Perusahaan

SUSTAINABILITY STRAREGY Sustainability strategy is the Company’s movement to

untuk mengelola seluruh aktivitas

bisnis maupun

manage all business activities and operational in the

operasional

ruang

lingkup

field of sustainability. This strategy consists of three

keberlanjutan. Strategi ini terdiri dari tiga pilar utama

pillars and later divided to six sub sector. Each sub

yang kemudian dibagi lagi menjadi enam sub sektor.

sector has objective realized through program or certain

Setiap sub sektor memiliki tujuan yang direalisasikan

policy in the Company.

melalui

Perusahaan

program

atau

dalam

kebijakan

tertentu

dalam

Perusahaan.

Melestarikan lingkungan melalui pengelolaan dampak operasional Perusahaan dan penyaluran dana sosial. Preserving the environtmental through the management of impacts from Company operation and social fund distribution.

Perhatian terhadap pegawai dengan membangun hubungan pegawai dan manajemen yang baik dan pelaksanaan manajemen kerja yang layak. Concern towards employees through the building of relationship between employees and management as well as proper work management.

Kepedulian Social

Community Empowerment

En lest vir ar on ian me nt

l cia So ness e r Ca

Ke Pe mitr Ek nge aan on mb om an g i

Pe Busi rfo ne rm ss an ce

ic nt om e on lopm ip c E ve rsh De ne an Part

t uc ty od sibili r P n o sp Re

Sustainable Reservation

Membangun daerah melalui pelayanan perbankan terbaik dan mendorong kemandirian finansial melalui kewirausahaan. Developing the region through the best banking services and encourging financial independence with entrepreneurship.

En Re viron se rv men at ion t Ke

ity bil nt a e in ta yem s Su plo Em

Lingkungan Sustainability

Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pengentasan kemiskinan, kerjasama sosial dan investasi sosial. Improving community's life quality through poverty alleviation, social partnership, and social investment.

Memitigasi risiko lingkungan yang berasal dan debitur. Mitigating environmental risks sourced from the debitors.

Melindungi hak-hak para nasabah melalui pelaksanaan tanggung jawab yang baik. Protecting customer's rights with good product responsibility.


39

Pilar 1 KEPEDULIAN SOSIAL

Pillar 1 SOCIAL AWARENESS

Community Investment, Perusahaan berkomitmen

Community Investment, the Company is committed

untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat

to improve the quality of local community who

lokal yang juga menjadi bagian dari pemangku

also become a part of stakeholders through Social

kepentingan

Partnership, Social Investment, and Charity.

melalui

upaya

Kemitraan

Sosial,

Investasi Sosial, dan Kegiatan Amal. berupaya

Sustainable Employment, the Company attempts

untuk menjaga aset strategisnya, yaitu sumber daya

to maintain its important asset, namely human

manusia, melalui perhatian terhadap para pegawai

resources, through attention to several employees

dengan

Sustainable

Employment,

Perusahaan

dan

by building good employees and management

manajemen yang baik serta implementasi praktek

relationship as well as the implementation of proper

kerja yang layak.

work practice.

membangun

hubungan

pegawai

Pilar 2 KEMITRAAN PENGEMBANGAN EKONOMI

Pillar 2 ECONOMIC DEVELOPMENT PARTNERSHIP

Contribution to the Real Economy, Perusahaan

Contribution

to

the

Economy,

pembangunan industri telekomunikasi nasional

telecommunication industry development as well as

serta membangun perekonomian daerah melalui

local economic development through partnerships

kemitraan dan pembinaan kewirausahaan dengan

and entrepreneurships with Medium, Small, and

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

Micro Enterprises.

untuk

melindungi

hak-hak

konsumen

melalui

pelayanan dan pelaksanaan tanggung jawab produk

contribute

to

the

Company

Product Responsibility, Perusahaan selalu berupaya

consistently

Real

secara konsisten berupaya berkontribusi pada

national

Product Responsibility, the Company always do its best to protect the consumers’ rights through optimum product responsibility and service.

yang optimal.

Pilar 3 KELESTARIAN LINGKUNGAN

Pillar 3 ENVIRONMENTAL PRESERVATION

Environment

Perusahaan

Environment Impact Management, the Company is

melakukan

committed to start analysis on the impact of business

berkomitmen analisis

Impact

mengenai

Perusahaan

Management,

untuk

mulai

dampak

terhadap

aktivitas

lingkungan

mengimplementasikan

serta

manajemen

bisnis

toward environment as well as begin to implement

mulai

the

dampak

lingkungan perusahaan.

the

Company’s

environment

impact management. Environment

Preservation,

the

Company

is

Environment Preservation, Perusahaan berkomitmen

committed to take part in environmental preservation

untuk ikut mengambil peran dalam melestarikan

through various environmental awareness activities

lingkungan

as well s social fund distribution for environmental

melalui

berbagai

kegiatan

peduli

lingkungan serta penyaluran dana sosial bagi pelestrarian lingkungan.

40

management


preservation.

Pelibatan Pemangku Kepentingan [G4-25] The Involvement of Stakeholders [G4-25] Pemangku kepentingan merupakan bagian penting dari

Stakeholders are important part of business activity of

kegiatan bisnis dari perusahaan asuransi yang ditunjuk

insurance company appointed by the Government in

oleh pemerintah dalam mengelola dan pensiun TNI dan

managing pension fund of Indonesia National Army and

Kepolisian di Indonesia. Keterlibatan para pemangku

Polices in Indonesia. The involvement of stakeholders

kepentingan

usaha

makes the Company’s business develop to a better

Perusahaan untuk dapat berkembang menjadi lebih

menciptakan

kesinambungan

business sustainably. The Company’s stakeholders is

baik. Pemangku kepentingan Perusahaan terdiri dari

comprised of participants, shareholders, employees,

peserta, pemegang saham, pegawai, mitra kerja dan

partners, and media.

media. Hubungan baik antara Perusahaan dengan para

Good

pemangku kepentingan terjalin dalam bentuk kebijakan

stakeholders is tied in the form of strategic policy as

strategis serta keputusan dan praktik bisnis sehari-hari.

well as decision and daily business practice. It is carried

Hal ini dilakukan untuk mengetahui dan memenuhi

out to find out and fulfill the requirements which will be

kebutuhan yang harus dipenuhi oleh para pemangku

fulfilled by stakeholders. Approach conducted at certain

kepentingan. Pendekatan yang dilakukan dalam kondisi

time also involves the Board of Commissioners and the

tertentu juga melibatkan Dewan Komisaris dan Direksi

Board of Directors to be present at GMS, visit activity to

untuk hadir saat RUPS berlangsung, kegiatan kunjungan

participants locations and stakeholders and information

ke

group expected covering: [G4-24] [G4-26] [G4-27]

lokasi

peserta

Berikut

kelompok

pemangku

relationship

between

the

Company

and

kepentingan dan informasi yang diharapkan meliputi: [G4-24] [G4-26] [G4-27] Pemangku Kepentingan / Stakeholders Peserta Participants

Pemegang Saham (Pemerintah) Shareholders (Government)

Metode Pelibatan / Involvement Methods

Harapan Pemangku Kepentingan / Stakeholders’ Expectation

• • • •

Website Kunjungan langsung Call center Pengukuran kepuasan

• Mendapatkan pelayanan dan mutu pelayanan yang memuaskan. • Memberikan perlindungan kepada tenaga kerja.

• • • •

Website Direct visit Call center Measurement of satisfaction

• Providing protection to workforce. • Receiving satisfying service and quality of service.

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) General Meeting of Shareholders (GMS)

Perusahaan berjalan secara produktif dalam memberikan perlindungan kepada tenaga kerja. The Company runs productively in providing protection to workforce.


41

Pemangku Kepentingan / Stakeholders

Metode Pelibatan / Involvement Methods

Pegawai

Serikat pekerja

Employees

Labor union

Harapan Pemangku Kepentingan / Stakeholders’ Expectation Memperoleh tempat kerja yang nyaman dengan imbalan kerja yang memadai dan memberikan kesempatan untuk berkembang. Working in a comfortable workplace which provides proper salary and the opportunity to grow.

Pemerintah dan Pembuat Kebijakan Government and DecisionMakers

Mitra Kerja Work Partners

Media

• Dengar pendapat Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) • Pelaporan yang teratur kepada regulator dan pemerintah / • House of Representatives hearing • Regular reporting to regulator and government • Kontrak kerja • Mitra investasi • Work contract • Investment partner

• Press release • Media Visit • Press tour • Press confrence • Press release • Media visit • Press tour • Press conference

42


• Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku • Memaksimalkan kontribusi Perusahaan terhadap pemupukan modal pembangunan • Compliance with applicable laws and regulation • Maximizing Company contribution for development capital accumulation • Proses pengadaan yang obyektif • Memperoleh kerjasama yang saling menguntungkan • Objective procurement process • Obtaining mutually-beneficial cooperation • Narasumber berita yangnterpercaya • Pemberitaan yang akurat • Reliable source of news • Accurate coverage

Tata Kelola Perusahaan yang Berkelanjutan Sustainable Corporate Governance

Tata Kelola yang Baik Good Governance

Keuangan Perusahaan Financial Helath

Perilaku Usaha Business Activities

Perusahaan Perasuransian yang Sehat, Dapat Diandalkan, Amanah dan Kompeten A Healthy, Reliable, Trustworthy and Competence Insurance Company

Pendekatan Manajemen [G4-DMA]

Management Approach [G4-DMA]

Komitmen untuk membangun Perusahaan dengan

Commitment to establish the Company with sustainability

prinsip-prinsip berkelanjutan merupakan tanggung

principles is an important responsibility for the Company.

jawab besar bagi Perusahaan. Perusahaan menyadari

The Company realizes that the implementation of

bahwa penerapan tata kelola perusahaan yang baik

Good Corporate Governance is the best method to

atau Good Corporate Governance (GCG) merupakan

achieve the Company’s goals as well as improve the

cara terbaik untuk mencapai tujuan Perusahaan

Company’s value to shareholders sustainably. The

serta meningkatkan nilai Perusahaan di mata para

Company always refers to best practices and applicable

pemegang saham secara berkelanjutan. Perusahaan

laws and regulations. As a concrete form of sustainable

selalu mengacu pada best practices dan peraturan

governance implementation, the Company has owned

perundang-undangan yang berlaku. Sebagai bentuk

the policy and good corporate governance procedure

konkrit

structure

terhadap

implementasi

tata

kelola

yang

which

set

the

implementation,

review,

berkelanjutan, Perusahaan telah memiliki susunan

and updates of sustainable corporate governance

kebijakan dan prosedur tata kelola perusahaan yang

infrastructure, covering ISO 9001:2008, ISO 31000:2900

baik yang mengatur pelaksanaan, peninjauan dan

(Risk Management-Principles and Guidelines), corporate

pemutakhiran infrastruktur tata kelola perusahaan yang

governance guidance, code of conduct, Board Manual,

berkelanjutan, meliputi ISO 9001:2008, ISO 31000:2900

Whistleblowing System, Audit Committee Charter, IAU

(Risk Management-Principles and Guidelines), pedoman

Charter, gratuity policy, and policy related to rights and

tata kelola perusahaan, kode etik perusahaan, Board

suppliers’ obligations. [G4-43]

Manual, Whistleblowing System, Charter Komite Audit, Charter SPI, kebijakan gratifikasi, dan kebijakan terkait hak-hak, dan kewajiban pemasok. [G4-43]


43

Perolehan total skor penilaian tata kelola perusahaan

The total score of corporate governance assessment

mencapai

was 90.81% (qualified as EXCELLENT), compared to the

90,81%

(berkualifikasi

SANGAT

BAIK),

dibandingkan dengan 2012 yang mencapai 83,62%.

year 2012 which was 83.62%.

Kebijakan dan Implementasi Tata Kelola Perusahaan

Policy and Implementation of Corporate

Perseroan telah memiliki berbagai kebijakan yang

The Company has several policies regulating GCG

mengatur pelaksanaan GCG di perusahaan yang meliputi

implementation in the Company which covers GCG

GCG Code, Standar Etika Perusahaan (Code of Conduct),

Code, Code of Conduct, Board Manual, Whistleblowing

Board Manual, Whitleblowing System, Komite Audit

System, Audit Committee Charter, Internal Audit

Charter, (Audit Committee Charter), SPI Charter (Internal

Charter, Gratuity Policy, and Policy related to Rights

Audit Charter), Kebijakan Gratifikasi dan Kebijakan

and Obligation of Suppliers. Besides, in the field of

terkait Hak dan Kewajiban Pemasok. Selain itu, dalam

Human Resources (HR), the Company has prepared

bidang Sumber Daya Manusia (SDM), Perseroan telah

Performance Management System (SMK) based on

melakukan penyusunan Sistem Manajemen Kinerja

Merit System as policy and procedure in assessing the

(SMK) berdasarkan Merit System sebagai kebijakan dan

employee’s performance.

Governance

prosedur dalam penilaian kinerja pegawai Perseroan. Perseroan senantiasa berkomitmen untuk menerapkan

The Company is committed to apply Good Corporate

prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik

Governance principle in conducting its business. All

(Good

menjalankan

levels of the Company believe that the Company should

setiap aktivitas usahanya. Seluruh jajaran Perusahaan

Corporate

Governance)

dalam

achieve the best performance, profitability, and added

meyakini bahwa perusahaan harus mencapai kinerja

value for all stakeholders, as well as long term business

terbaik, profitabilitas, dan nilai tambah bagi seluruh

sustainability. The followings are corporate governance

pemangku kepentingan, serta keberlangsungan usaha

that has been implemented by the Company:

jangka panjang. Implementasi prinsip-prinsip tata kelola yang telah dilaksanakan oleh Perusahaan meliputi: Transparansi PT

ASABRI

Transparency (Persero)

dalam

PT ASABRI (Persero) is transparent in carrying out

melaksanakan proses pengambilan keputusan dan

decision-making process and prioritizing transparency

mengutamakan keterbukaan dalam mengungkapkan

in the disclosure of material and relevant information

informasi material dan relevan mengenai Perusahaan.

concerning the Company. Information on the Company

Informasi

diakses

can be easily accessed by stakeholders and public

dengan mudah oleh luas melalui website Perusahaan

through the Company’s website at www.asabri.co.id. The

yaitu www.asabri.co.id. Perseroan menjamin akurasi

Company ensures the accuracy of material information

informasi material menyangkut kinerja operasi dan

on ASABRI’s operational and financial performance,

kinerja keuangan, pengelolaan serta kepemilikan saham

management, share ownership, and other information

Perseroan maupun informasi lainnya yang dipandang

considered necessary.

mengenai

bersifat

Perusahaan

terbuka

dapat

penting.

44


Akuntabilitas

Accountability

Perseroan memiliki pedoman pengelolaan perusahaan

The Company operates under a management guideline

yang

which

mengatur

dengan

jelas

pelaksanaan

dan

clearly

regulates

the

implementation

and

pertanggungjawaban setiap fungsi/jabatan sehingga

accountability of each function/position for effective

pengelolaan Perusahaan terlaksana secara efektif.

Company management. The Company implements the

Bentuk penerapan prinsip akuntabilitas yang dilakukan

accountability principle among others through Board

Perseroan antara lain meliputi pelaporan Direksi kepada

of Directors reporting to Board of Commissioners

Dewan Komisaris mengenai rencana kerja anggaran

concerning annual work budget, submission of financial

tahunan, penyampaian laporan keuangan pada RUPS

statements in Annual General Meeting of Shareholders,

Tahunan, pembentukan Audit Internal dan penunjukan

Internal

Auditor Eksternal.

appointment.

Pertanggungjawaban

Responsibility

PT ASABRI (Persero) memastikan kesesuaian dalam

PT ASABRI (Persero) ensures conformity in Company

pengelolaan

management with applicable laws and regulations

Perusahaan

perundang-undangan

terhadap

peraturan dan

and

External

Audit

with sound corporate principle. Responsibility principle

korporasi yang sehat. Prinsip responsibilitas juga

is also implemented by complying with laws and

diimplementasikan

peraturan

regulation, company regulation, and implementation

perundang-undangan, peraturan perusahaan serta

of social responsibility to maintain long-term business

melaksanakan tanggung jawab sosial untuk menjaga

sustainability. The Company will always carries out the

kesinambungan usaha jangka panjang. Perseroan akan

partnership with stakeholders by referring to regulations

senantiasa mengupayakan kemitraan dengan segenap

and sound business ethics.

dengan

berlaku

establishment

prinsip

stakeholders

yang

Audit

mematuhi

mengacu pada peraturan perundang-

undangan dan etika bisnis yang sehat. Independensi

Independency

Perseroan memastikan bahwa pengelolaan Perusahaan

The Company ensures that ASABRI’s management is

dilakukan secara independen, bebas dari benturan

carried out independently, free from conflict of interest,

kepentingan dan tanpa pengaruh dari pihak manapun

and without influence from any other parties which are

yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-

unsuitable with the regulation and sound corporate

undangan dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.

principle. The Company avoids domination by any parties

Perusahaan menghindari terjadinya dominasi oleh

to maintain objective decision-making for the sake of

pihak manapun agar pengambilan keputusan dilakukan

the Company. The Company’s Board of Commissioners

secara

kepentingan

and Board of Directors have independent opinions in

Perusahaan. Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan

each decision made. However, it is possible for them to

memiliki pendapat yang independen dalam setiap

receive suggestions from independent consultant and

keputusan yang diambil, namun dimungkinkan untuk

Committees under the Boards.

obyektif

semata-mata

untuk

mendapatkan saran dari konsultan independen, dan komite-komite yang dibentuk.


45

Kewajaran

Fairness

Perseroan menerapkan perlakuan wajar dan adil

The Company applies fair and just treatment in meeting

dalam memenuhi hak-hak para pemangku kepentingan

stakeholders’ rights and complies with the regulations

sepanjang memenuhi peraturan perundang-undangan

and ethical standards generally applied in commercial

serta standar etika yang berlaku umum dalam dunia

industry. Fairness principle is justice and equality

usaha. Prinsip Kewajaran merupakan keadilan dan

in meeting stakeholders’ rights arising based on

kesetaraan di dalam memenuhi hak stakeholders

agreements and applicable laws and regulations.

yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Struktur Tata Kelola Perusahaan yang Berkelanjutan [G4-34]

Sustainable Corporate Governance Structure [G4-34]

Struktur GCG ASABRI terdiri dari Rapat Umum Pemegang

The

Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi sesuai

General Meeting of Shareholders (GMS), the Board

ketentuan Undang-undang Perseroan Terbatas Nomor

of Commissioners and the Board of Directors in

40 Tahun 2007. Selain itu, ASABRI juga membentuk

accordance with the provisions of the Limited Liability

organ pendukung yang terdiri dari komite-komite di

Company Act No. 40 Year 2007. In addition, the Company

bawah Dewan Komisaris, Sekretaris Perusahaan dan

also establishes supporting organs which includes

Satuan Pengawasan Intern (SPI). Organ Perseroan

committees under the Board of Commissioners,

menjalankan

fungsinya

structure

consists

of

the

ketentuan

Corporate Secretary, Internal Audit Unit and Legal Compliance and Risk Management Division. The

ketentuan lainnya atas dasar prinsip bahwa masing-

company organs fulfills their functions in accordance

masing

dalam

with the laws and regulations, the Company’s Articles of

melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya

Association, and other provisions under the principle

untuk kepentingan Perseroan.

that each organ has the independency in performing its

mempunyai

dengan

GCG

perundangundangan, Anggaran Dasar Perseroan dan organ

sesuai

Company’s

independensi

duties, functions, and responsibilities for the interest of the Company. .

RUPS GMS

Dewan Komisaris Board of Commissioners

KOMITE AUDIT Audit Committee

46

KOMITE ASURANSI DAN RISIKO USAHA Insurance And Business Risk Committee

SEKRETARIS DEWAN KOMISARIS Secretary Of Board Of Commissioners


Direksi Board of Directors

SEKRETARIS PERUSAHAAN Corporate Secretary

SATUAN PENGAWAS INTERNAL (SPI) Internal Audit

DIVISI PERENCANAAN & PENGEMBANGAN Plan and Development Division

DIVISI KEPATUHAN HUKUM & MANAJEMEN RISIKO Legal Compliance and Risk Management Division

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) [G4-47,G4-49,G4-50]

General Meeting of Shareholders (GMS) [G4-47,G4-49,G4-50]

Dalam Perseroan, RUPS mejadi organ perusahaan

In the Company, GMS is the highest company organ

tertinggi yang wewenangnya diatur oleh Undang-Undang

whose authority is established in the Law and Articles

dan Anggaran Dasar yang memiliki wewenang untuk

of Association with the power to appoint and dismiss

mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan

members of Board of Commissioners and Board of

Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan

Directors, evaluate Board of Commissioners and Board

Komisaris dan Direksi, menyetujui perubahan Anggaran

of Directors’ performance, approve changes in the

Dasar Perusahaan, menyetujui laporan keuangan, serta

Company’s Articles of Association, approve financial

menetapkan remunerasi anggota Dewan Komisaris dan

statements, and establish remuneration for Board of

Direksi. RUPS terdiri dari RUPS Tahunan (RUPST) dan

Commissioners and Board of Directors’ members. The

RUPS Luar Biasa (RUPSLB).

GMS is comprised of Annual GMS and Extraordinary GMS.

Wewenang dan tanggung jawab RUPS di antaranya

Authority and responsibility of GMS are approving

menyetujui atau menolak RJPP & RKAP, mengesahkan

or refusing RJPP & RKAP, validating the Financial

Laporan Keuangan, mengangkat dan memberhentikan

Statements, appointing and dismissing the Board of

Direksi dan Dewan Komisaris, menetapkan target

Directors and Board of Commissioners, stipulating the

dan menilai kinerja Direksi dan Dewan Komisaris,

target and evaluating the performance of the Board

menetapkan

of Directors and Board of Commissioners, appointing

auditor

eksternal,

dan

menetapkan

remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris.

external auditor, and stipulating the remuneration of the Board of Directors and Board of Commissioners.

Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan

The Company’s Board of Commissioners and Board of Directors

Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi (Board

Board Manual [G-30]

Manual) [G-30] Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi mengacu

The

kepada Board Manual Perusahaan yang berisi tentang

procedure of the Board of Commissioners and Board

petunjuk tata kerja Dewan Komisaris dan Direksi yang

of Directors explaining the activity stage in a structured

menjelaskan

terstruktur,

manner, systematic, understandable, and can be run

sistematis, mudah dipahami, dan dapat dijalankan

consistently. Therefore, the Company’s Board Manual

dengan konsisten. Sehingga, Board Manual Perusahaan

becomes reference for the Board of Commissioners

menjadi acuan bagi Dewan Komisaris dan Direksi dalam

and Board of Directors in implementing each duties

melaksanakan tugas masing-masing untuk mencapai

to achieve vision, mission, and goals of the Company.

visi, misi, dan tujuan Perusahaan. Board Manual

Board Manual refers to corporate law principles,

Perusahaan mengacu pada prinsip-prinsip hukum

provision of Articles of Association, laws and regulations,

korporasi, ketentuan Anggaran Dasar, peraturan dan

shareholder’s directives, and the best practice of

ketentuan perundangundangan, arahan pemegang

Corporate governance.

tahapan

aktivitas

secara

Company’s

Board

Manual

contains

working

saham, serta praktik-praktik terbaik (best practices) tata kelola Perusahaan.


47

Kemampuan dan Kepatutan Dewan Komisaris dan

Capability and Appropriateness of the Board of

Direksi [G4-40]

Commissioners and Board of Directors [G4-40]

Dewan

wajib

The Board of Commissioners and Board of Directors must

memenuhi persyaratan kemampuan dan kepatutan

Komisaris

meet the capability and appropriateness requirements

sebelum diangkat oleh RUPS dan ditetapkan sebagai

before being appointed by GMS and determined as

Dewan Komisaris dan Direksi. Dalam Anggaran Dasar

the Board of Commissioners and Board of Directors.

Perusahaan tercantum persyaratan untuk menjadi

The requirements are stated in the Company’s Articles

Dewan

of Association, both capability and appropriateness

Komisaris

dan

dan

Direksi

Direksi,

Perusahaan

baik

persyaratan

kemampuan dan juga persyaratan kepatutan.

requirements.

Persyaratan kemampuan mencakup :

Capability requirements cover:

a. Memiliki pengetahuan yang memandai dan relevan

a. Having sufficient and relevant knowledge in the

di bidang usaha Perusahaan maupun jabatannya. b. Memiliki

pemahaman

mengenai

Company’s line of business and the position.

permasalahan

b. Having comprehension regarding the Company’s

manajemen Perusahaan yang berkaitan dengan

management issues which is related to one of the

salah satu fungsi manajemen.

management’s function.

c. Memiliki pengalaman di bidang usaha perusahaan dan/atau bidang lainnya yang relevan dengan

c. Having experience in the Company’s line of business and/or in other field relevant to the position.

jabatannya. Persyaratan kepatutan terdiri dari :

Appropriateness requirements cover:

a. Memiliki integritas dan dedikasi.

a. Having integrity and dedication.

b. Menyediakan waktu yang cukup untuk melaksanakan

b. Devoting time to fulfill his/her duty.

tugas. c. Tidak pernah melakukan pelanggaran peraturan

c. Never violated the laws and regulations.

perundang-undangan. d. Tidak pernah dihukum karena tindak kejahatan.

d. Never committed any crime.

e. Tidak pernah dinyatakan pailit atau dinyatakan

e. Never been bankrupt or found guilty and cause

bersalah

yang

mengakibatkan

perusahaan

dinyatakan pailit berdasarkan keputusan pengadilan

bankruptcy for the company based on court decision having permanent legal force.

yang mempunyai kekuatan hukum tetap. Status uji kemampuan dan kepatutan Dewan Komisaris

Status of capability and appropriateness test of the

dan Direksi Perusahaan pada 2014:

Board of Commissioners and Board of Directors in 2014:

Nama / Name Ismono Wijayanto Syafrizal Ahiar I Nengah Kastika

48

Jabatan / Position Komisaris Utama / President Commissioner Komisaris / Commissioner Komisaris | Commissioner


Domisili /Domicile

Fit & Proper Test

Jakarta

Lulus / Passed

Jakarta

Lulus / Passed

Jakarta

Lulus / Passed

Nama / Name

Jabatan / Position Komisaris /

Dwi Pudjiastuti Handayani Adam R. Damiri

Commissioner Direktur Utama / President Director

Domisili /Domicile

Fit & Proper Test

Jakarta

Lulus / Passed

Jakarta

Lulus / Passed

Jakarta

Lulus / Passed

Jakarta

Lulus / Passed

Jakarta

Lulus / Passed

Direktur SDM dan Nurhajizah M

Umum / HR and General Affairs Director

Adiyatmika

Direktur Operasi / Operational Director Direktur Investasi dan

Hari Setianto

Keuangan / Investment and Finance Director

Berdasarkan tabel status uji di atas, seluruh anggota

Based on the table above, all members of the Board of

Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan memiliki

Commissioners and Board of Directors in the Company

integritas, kompetensi, reputasi, dan pengalaman serta

have integrity, competency, reputation, and experience

keahlian yang dibutuhkan dalam menjalankan fungsi

as well as expertise needed in performing each functions

ddan tugasnya masing-masing, juga telah dinyatakan

and duties, and also stated “passed” in fit and proper

lulus uji kemampuan dan kepatutan (fit and proper test).

test.

Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi [G4-38]

Composition of Board of Commissioners and Board of Directors [G4-38]

Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-

Pursuant to Decision of the Minister of SOE Number: SK-

225/MBU/10/2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang

225/MBU/10/2014 dated October 17, 2014 concerning

Pemberhentian dan Pengangkatan anggota-anggota

Dismissal and Appointment of members of the

Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT

Company's Board of Commissioners of Perusahaan

ASABRI, susunan Dewan Komisaris Perusahaan sebagai

Perseroan (PERSERO) PT ASABRI, the composition of the

berikut:

Company's Board of Commissioners is as follows:

Nama / Name Ismono Wijayanto

Jenis Kelamin / Gender Laki-laki / Male

Jabatan / Position Komisaris Utama / President Commissioner

Dasar Pengangkatan / Basis of Appointment Keputusan Menteri Negara BUMN Nomor : SK225/MBU/10/2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT ASABRI. / Decision of the Minister of SOE Number : SK-225/MBU/10/2014 dated October 17, 2014 concerning Dismissal and Appointment of members of the Board of Commissioners of Perusahaan Perseroan (PERSERO) of PT ASABRI.


49

Syafrizal Ahiar


I Nengah Kastika

Laki-laki / Male

Komisaris / Commissioner

Dwi Pudjiastuti Handayani

Laki-laki / Male


Nama / Name


Dasar Pengangkatan / Basis of Appointment Keputusan Menteri Negara BUMN Nomor : SK225/MBU/10/2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT ASABRI. / Decision of the Minister of SOE Number : SK-225/MBU/10/2014 dated October 17, 2014 concerning Dismissal and Appointment of members of the Board of Commissioners of Perusahaan Perseroan (PERSERO) of PT ASABRI. Keputusan Menteri Negara BUMN Nomor : SK225/MBU/10/2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT ASABRI. / Decision of the Minister of SOE Number : SK-225/MBU/10/2014 dated October 17, 2014 concerning Dismissal and Appointment of members of the Board of Commissioners of Perusahaan Perseroan (PERSERO) of PT ASABRI. Keputusan Menteri Negara BUMN Nomor : SK225/MBU/10/2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan anggota-anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT ASABRI. / Decision of the Minister of SOE Number : SK-225/MBU/10/2014 dated October 17, 2014 concerning Dismissal and Appointment of members of the Board of Commissioners of Perusahaan Perseroan (PERSERO) of PT ASABRI.

Sedangkan susunan komposisi Direksi sampai dengan

The composition of Board of Directors until December

tanggal 31 Desember 2014 tidak mengalami perubahan,

31, 2014 did not change at all with the following

dengan komposisi sebagai berikut:

composition:

Adam R. Damiri


Jabatan / Position Direktur Utama / President Director

Nurhajizah M

Wanita / Female

Direktur SDM dan Umum/ HR and General Affairs Director

Nama / Name

50

Jabatan / Position


Dasar Pengangkatan / Basis of Appointment Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara RI Nomor Kep-139/ MBU/2009 tanggal 29 Juni 2009 dan efektif bekerja terhitung mulai 30 Juni 2009. / Decree of the Minister of State Owned Enterprises of Republic of Indonesia No. Kep-139/MBU/2009 dated June 29th, 2009, effective since June 30th, 2009. Surat Keputusan Meneg BUMN Nomor Kep-226 MBU/2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang Perubahan Nomenklatur Jabatan dan Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. / Decree of the State Minister of SOE Number Kep-226 MBU/2014 dated October 17, 2014 on the Change in the Nomenclature of Position and Appointment of Members of Board of Directors of PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero).

Adiyatmika


Jabatan / Position Direktur Operasi / Operational Director

Hari Setianto

Laki-laki / Male

Direktur Investasi dan Keuangan / Investment and Finance Director

Nama / Name

Dasar Pengangkatan / Basis of Appointment Surat Keputusan Meneg BUMN Nomor SK-141 MBU/2014 tanggal 1 Juli 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. / Decree of the Minister of SOE No. SK-141 MBU/2014 dated July 1, 2014 on the Dismissal and Appointment of the Members of Board of Directors of PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero). Surat Keputusan Meneg BUMN Nomor SK-141/ MBU/2014 tanggal 1 Juli 2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. / Decree of the Minister of SOE No. SK-141 MBU/2014 dated July 1, 2014 on the Dismissal and Appointment of the Members of Board of Directors of PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero).

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Board of Commissioners’ Duties and Responsibilities

Tugas

Komisaris

In general, Board of Commissioners’ Duties and

secara umum adalah memonitor, mengawasi, dan

dan

tanggung

jawab

Dewan

responsibilities are to monitor, oversee, and evaluate the

mengevaluasi kinerja Perusahaan atau Direksi dalam

Company or Board of Directors’ performance in running

pengurusan dan pengelolaan Perusahaan. Menurut

and managing the Company. Pursuant to the provision

ketentuan Anggaran Dasar pasal 15 ayat 1, tugas Dewan

of Articles of Association, article 15 paragraph 1, Board

Komisaris adalah melakukan pengawasan terhadap

of Commissioners’ duties are to perform supervision on

kebijakan pengurusan pada umumnya, mengenai aspek

management policy in general, regarding the Company’s

keberlanjutan perusahaan yang dilakukan oleh Direksi

sustainable aspect that is performed by the Board of

serta memberikan nasihat kepada Direksi termasuk

Directors. These aspects Includes an act of supervision on

pengawasan terhadap pelaksanaan RJPP dan RKAP,

the implementation of RJPP, RKAP, provision of Articles

ketentuan Anggaran Dasar, Keputusan RUPS serta

of Association, GMS Resolution, as well as the legislation

peraturan perundang-undangan yang berlaku [G4-

in force [G4-36]. Board of Commissioners proactively

36]. Secara proaktif Dewan Komisaris juga melakukan

supervise and provide suggestions to the Board of

pengawasan dan memberikan masukan kepada Direksi

Directors regarding the Company’s sustainable aspects

mengenai aspek keberlanjutan Perusahaan dalam

in field of economy, social and environment. Supervision

bidang ekonomi, sosial, dan lingkungan. Pengawasan

is performed directly by monitoring the follow-up actions

dilakukan secara langsung termasuk memantau tindak

on Board of Commissioners’ recommendation to the

lanjut atas rekomendasi Dewan Komisaris kepada

Board of Directors, Audit Committee, and Business Risk

Direksi, maupun melalui Komite Audit dan Komite

and Insurance Committee. [G4-44]

Asuransi dan Risiko Usaha. [G4-44] Dalam rangka membantu pelaksanaan tugas dan

In order to assist the implementation of duties and

tanggung

responsibilities of the Board of Commissioners, the

jawab

Dewan

Komisaris,

Perusahaan

membentuk organ Komite Audit dan Komite Asuransi

Company

dan Risiko Usaha. Selain itu, Dewan Komisaris dibantu

Business Risk and Insurance Committee. In fact, Board of

has

established

Audit

Committee

and


51

oleh Sekretaris Komisaris dalam melaksanakan tugas

Commissioners is assisted by Commissioner’s Secretary

sehari-harinya. Komposisi, persyaratan, kompetensi,

in performing their daily assignments. Composition,

keahlian, pedoman kerja, tugas dan tanggung jawab,

requirements, competences, skills, guidelines, duties

serta penilaian kinerja Komite Audit dan Komite Asuransi

and responsibilities, as well as performance assessment

dan Risiko Usaha dapat dilihat pada Laporan Tahunan

of the Audit Committee and Business Risk and Insurance

Perusahaan (Persero) 2014.

Committee can be seen in the Company’s 2014 Annual Report.

Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Board of Directors’ Duties and Responsibilities

Sebagai organ perusahaan, secara umum Direksi

As the Company’s instrument, Board of Directors is

bertugas

dan

in charge to lead, manage and control the Company

mengendalikan Perusahaan sesuai dengan visi-misi

according to Corporate vision and mission, as well as

Perusahaan serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas

improving the Company’s efficiency and effectiveness.

Perusahaan. Di samping itu, tugas dan tanggung jawab

Moreover, Board of Directors is also responsible to

Direksi lainnya adalah mengelola Perusahaan serta

manage the Company and follow-up findings and

menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi hasil

recommendation of examination result from Internal

pemerikaan Satuan Audit Internal maupun auditor

Audit Unit or external audit. Not limited to that, they

eksternal serta melaksanakan dan mengelola program-

are also have to implement and manage the Company’s

program tanggung jawab sosial Perusahaan (Corporate

Corporate Social Responsibility programs and other

Social

untuk

Responsibility)

memimpin,

serta

mengurus

keberlanjutan

sustainable programs. In performing such duty, they

lainnya yang dibantu oleh Divisi Program Kemitraan

program

are assisted by the Partnership and Community

dan Bina Lingkungan di

bawah Direktorat Sumber

Development Program Division under the Directorate of

Daya Manusia sesuai surat keputusan Nomor: Kep/01-

Human Resources, pursuant to the decree No: Kep/01-

AS/II/2007 tanggal 2 Februari 2007 tentang Organisasi

AS/II/2007 dated February 2, 2007 on Organization

dan Tata Kerja PT ASABRI (Persero) melalui Keputusan

and Governance of PT ASABRI (Persero) through the

Direksi PT ASABRI (Persero) No: Kep/49-AS/IV/2009-UT

Decision of Board of Directors of PT ASABRI (Persero)

tanggal 24 April 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja

No: Kep/49-AS/IV/2009-UT dated April 24, 2009 on

Unit Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT

Organization and Governance of Partnership and

ASABRI (Persero) yang terakhir diperbarui Kep: 161/AS/

Community Development (PKBL) Program Unit of PT

XII/2011 tanggal 21 November 2011 tentang organisasi

ASABRI (Persero) which has been recently amended

dan tata kelola perusahaan. [G4-36]

by Kep: 161/AS/XII/2011 dated November 21, 2011 on organization and corporate governance. [G4-36]

Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya,

In carrying out its duties and responsibilities, the Board of

Direksi

berpedoman

Directors continually adheres to the Articles of Association

pada Anggaran Dasar maupun ketentuan internal

and internal regulations, as well as the legislation in

dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

force. Board of Directors delivers its accountability

Direksi

senantiasa

berpegang

dan

pelaksanaan

on duty implementation to the shareholders through

tugasnya kepada pemegang saham melalui RUPS.

mempertanggungjawabkan

the GMS. Their responsibility to the GMS is a form of

Pertanggungjawaban Direksi kepada RUPS merupakan

Company management accountability, in accordance

perwujudan

with the principles of Corporate governance.

akuntabilitas

pengelolaan

Perusahaan

sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan.

52


Independensi dan Rangkap Jabatan Dewan Komisaris

Independency and Concurrent Position of the Board

dan Direksi [G4-39]

of Commissioners and Board of Directors [G4-39]

Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan bertindak

Board of Commissioners and Board of Directors of

independen dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya

the Company acts independently in performing their

baik secara individual maupun kolegial. Untuk menjaga

functions and duties, either individually or collegially.

independensi, Direksi, Dewan Komisaris, dan Pemegang

To maintain independency, Board of Directors, Board

Saham tidak saling memiliki hubungan keuangan,

of Commissioners, and Shareholders do not have any

kepemilikan saham dan keluarga sampai dengan derajat

financial relation, shareholdings and family relation,

kedua dengan anggota Direksi lainnya dan/atau anggota

down to the second degree with other member of

Dewan Komisaris lainnya serta pemegang saham.

the Board of Directors, Board of Commissioners and shareholders.

Selama 2014, Perusahaan belum memiliki Komisaris

In 2014, the Company has not yet any Independent

Independen. Namun, seluruh anggota Dewan Komisaris

Commissioner. However, the entire member of Board

tidak memiliki hubungan keluarga sampai dengan

of Commissioners does not have any family relationship

derajat kedua dengan anggota Dewan Komisaris lainnya

down to the second degree with other member of Board

dan/atau anggota Direksi serta pemegang saham.

of Commissioners, Board of Directors and shareholders.

Pada 2014, seluruh anggota baik Dewan Komisaris

In 2014, the entire member of Board of Commissioners

maupun

yang

and Board of Directors did not have any concurrent

dilarang oleh peraturan perundang-undangan tentang

Direksi

tidak

merangkap

jabatan

position that is prohibited by the legislation regarding

pelaksanaan tata kelola perusahaan.

the implementation of Corporate governance.

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan [G4-44]

Assessment on the Performance of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors [G4-44]

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris

Assessment

on

the

Board

of

Commissioner’s

Performance Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan oleh

Assessment on the Board of Commissioner’s performance

Pemegang Saham. Mekanisme penilaian dilakukan

is conducted by the Shareholders. Mechanism of the

berdasarkan

Dewan

assessment is based on the Responsibility Report of the

Komisaris dan Direksi yang disampaikan pada forum

Laporan

Board of Commissioners and Board of Directors that are

RUPS Tahunan yang diselenggarakan paling lambat 6

delivered to the AGM forum which is organized not later

(enam) bulan setelah Tahun buku Perusahaan ditutup.

than 6 (six) months after the closing of the Company’s

Indikator

Pencapaian

Pertanggungjawaban

ukuran

fiscal year. Performance Assessment Indicator becomes

penilaian atas keberhasilan pelaksanaan tugas dan

a standard in assessing the success of Board of

tanggung jawab pengawasan dan pemberian nasihat

Commissioner’s duty and responsibility implementation,

oleh

pursuant to the legislation and/or Articles of Association.

Dewan

Kinerja

Komisaris

sesuai

merupakan

dengan

peraturan

perundang-undangan dan/atau Anggaran Dasar.


53

Hasil penilaian kinerja Dewan Komisaris dikaitkan

Assessment result of the Board of Commissioners’

dengan

Perusahaan

performance is related to the result of the Company’s

secara keseluruhan. Dengan diterimanya Laporan

performance achievement in overall. By the approval of

Pertanggungjawaban Pengawasan Dewan Komisaris

the Supervision and Accountability Report by the Board

maka

of Commissioners, then GMS grant an aquite of the

hasil

RUPS

pencapaian

memberikan

kinerja

pelunasan

pembebasan

tanggung jawab (aquite of the charge) untuk Tahun buku

charge for the Fiscal Year.

bersangkutan. Di samping itu, penilaian juga diukur dari hasil Assessment

Other than that, assessment is also measured from

GCG khususnya pada bagian Dewan Komisaris untuk

the result of GCG assessment, especially to figure out

mengetahui tingkat efektifitas fungsi pengawasan

the effectiveness level of supervision and guidance

dan penasihatan yang telah dilakukan. Parameter

function that is performed by Board of Commissioners.

penilaian mandiri yang dilakukan di 2014 mencakup

Independent

komposisi dan kriteria, proses dalam Dewan Komisaris,

carried out in 2014 included the composition and

efektifitas komite penunjang, hubungan komunikasi

criteria, process within the Board of Commissioners,

secara internal maupun lintas fungsi, pelaporan dan

effectiveness of the supporting committees, cross-

pertanggungjawaban, dan penerapan pedoman etika

functional or internal communication relationship,

perusahaan.

reporting and accountability, as well as implementation

assessment

parameter

which

was

of the Company's ethical guidelines. Penilaian Kinerja Direksi

Board of Directors’ Performance Assessment

Kinerja Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris baik

Board of Directors’ performance is evaluated by the Board

secara individual maupun kolektif. Hasil penilaian

of Commissioners, both individually and collectively.

kinerja Direksi oleh Dewan Komisaris disampaikan

Result of Board of Directors’ performance assessment

dalam RUPS. Pelaksanaan penilaian dilakukan pada

that is performed by the Board of Commissioners

saat RUPS Pertanggungjawaban Laporan Tahunan (LPT),

is submitted in the GMS. Implementation of the

untuk kinerja tahun buku 2013 telah dilaksanakan pada

assessment is conducted by the time of Annual Report

RUPS LPT tanggal 3 April 2014.

Accountability GMS, for the 2013 fiscal year performance has been carried out in the GMS LPT in April 3, 2014.

Hasil penilaian kinerja Direksi dikaitkan dengan hasil

Result

pencapaian kinerja perusahaan secara keseluruhan.

assessment is connected to the result of the Company’s

Dengan diterimanya laporan pertanggungjawaban atas

performance assessment in overall. By the approval

Laporan Keuangan Tahunan maka RUPS memberikan

of the accountability report on the Annual Financial

pelunasan pembebasan tanggung jawab (aquite of

Statement, then the GMS grant an aquite of the charge

the charge) untuk tahun buku bersangkutan. Hasil

for the fiscal year. Result of the Board of Directors’

penilaian kinerja Direksi ini akan berimplikasi terhadap

performance assessment will impact the Board of

remunerasi Direksi.

Directors’ remuneration.

Indikator

54

penilaian

kinerja

Direksi

2014

adalah

of

the

Performance

Board

of

assessment

Directors’

indicators

performance

of

Board

of

pencapaian Kontrak Kerja Manajemen dalam Key

Directors in 2014 were the achievement of Employment

Performance Indicators (KPI) 2014 yang mencakup

Contract Management in Key Performance Indicators

aspek

aspek

(KPI) in 2014 which covers financial, operational and

administrasi. Uraian lebih lanjut mengenai pencapaian

keuangan,

aspek

operasional

dan

administrative aspects. Further descriptions regarding

KPI 2014 diuraikan tersendiri pada bagian Analisa dan

the achievement of KPI in 2014 is described separately in

Pembahasan Manajemen. Di samping itu, penilaian

Management Discussion and Analysis sector. Moreover,


Direksi juga diukur dari hasil assessment GCG khususnya

the assessment is also measured from the GCG

pada bagian Direksi untuk 2014, mencapai skor 32,55%

assessment result especially for the Board of Directors

atau setara dengan 93,00%, meningkat dibandingkan

in 2014, achieving a score of 32.55%, or equal to 93.00%,

skor tahun sebelumnya sebesar 31,93 dari skor

increase compared to the score in 2013 at 31.93 out of

maksimal 35.

35.

Rapat Dewan Komisaris dan Direksi [G4-47]

Board of Commissioners and Board of Directors’ Meetings [G4-47] Pursuant to the Articles of Association article 16

Menurut ketentuan Anggaran Dasar pasal 16 ayat 7

paragraph 7, it is stated that both the Board of

dinyatakan bahwa baik Dewan Komisaris maupun Direksi

Commissioners and Board of Directors have to conduct

harus melakukan rapat paling sedikit sekali setiap bulan

at least 1 meeting each month to discuss about the

untuk membahas masalah kinerja ekonomi, sosial,

economic performance, social, environment, risk, and

lingkungan, risiko, dan peluang Perusahaan. Dewan

Company’s opportunities. Board of Commissioners

Komisaris dapat mengadakan rapat sewaktu-waktu atas

may organize a meeting over the request of one or

permintaan satu atau beberapa orang anggota Dewan

several member of the Board of Commissioners,

Komisaris, permintaan Direksi, atau atas permintaan

Board of Directors, or by the written request from the

tertulis dari pemegang saham dengan menyebutkan

shareholders by mentioning the materials. Similar to

hal-hal yang dibicarakan. Begitu pula tidak tertutup

that, Board of Directors may also conduct meetings

kemungkinan bahwa Direksi mengadakan rapat Direksi

outside the scheduled date. Implementation of meeting

di luar jadwal yang telah ditentukan. Penyelenggaraan

becomes the Board of Commissioners’ mechanism

rapat tersebut menjadi mekanisme Dewan Komisaris

to supervise and evaluate the Board of Directors’

untuk mengawasi dan mengevaluasi kinerja Direksi

performance for the implementation of sustainable

dalam pelaksanaan tata kelola Perusahaan yang

Corporate governance.

berkelanjutan. Selama

2014,

rapat

internal

Dewan

Komisaris

During

2014,

Board

of

Commissioners’

internal

diselenggarakan sebanyak 14 (empat belas) kali,

meetings were carried out 14 (forut teen) times, Board

rapat Direksi yang dilakukan secara internal selama

of Directors internal meeting amounted to 3 (three)

2014 diselenggarakan sebanyak 3 (tiga) kali, rapat

times, supervising and coordination meeting between

pengawasan atau koordinasi Dewan Komisaris dengan

Board of Commissioners and Board of Directors in 2014

Direksi 2014 sebanyak 3 (tiga) kali dan rapat koordinasi

amounted to 3 (three) times and coordination meeting

bersama Komite sebanyak 27 (dua puluh tujuh) kali.

with the Committees amounted to 27 (twenty seven) times.

Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris dan Direksi [G4-43]

Board of Commissioners and Board of Directors Competency Development [G4-43]

Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris

Board of Commissioners Competency Development

Sepanjang tahun 2014, Dewan Komisaris Perseroan

Throughout

telah mengikuti program pelatihan dan pengembangan

Commissioners

untuk

meningkatkan

kompetensi

dan

2014, has

the

Company’s

participated

in

Board training

of and

menunjang

development programs to improve their competency

pelaksanaan tugas. Beberapa seminar yang ditujukan

to support duties implementation. Several seminars

untuk mengembangkan kompetensi dan pengetahuan

intended to develop the competencies and knowledge

Dewan Komisaris sebagai berikut:

of the Board of Commissioners are as follows: 2014 Sustainability Report • PT ASABRI (PERSERO)

55

Tema Pelatihan / Theme of Training

Penyelenggara / Organizer

Tanggal / Date

Tempat / Place

Mengoptimalkan Peran dan Tanggung Jawab Komisaris Perusahaan / Optimizing the Roles and Responsibilities of the Company’s Commissioners

Inti pesan

11 November 2014 / November 11, 2014

Ritz Carlton Jakarta

Fundamental Competencies of Audit Committee Profesionals

IKAI

11 Desember 2014 / December 11, 2014

Bandung

National Anti Fraud Conference 2014

The ACFE Indonesia Chapter extends appreciation

3 Desember 2014 / December 3, 2014

Yogyakarta

Pengembangan Kompetensi Direksi

Board of Directors’ Competency Development

Dalam meningkatkan kompetensi dan menunjang

In order to improve the competencies and to support

pelaksanaan tugasnya, selama 2014 anggota Direksi

its duties implementation, throughout 2014, member

Perusahaan telah mengikuti program pengembangan

of the Company’s Board of Directors has participated in

sebagaimana diuraikan dalam tabel berikut:

development programs as described in the table below:

Waktu / Date

Pelatihan / Pelatihan

Tempat / Tempat

16-17 Oktober 2014 October 16-17, 2014

Global Investment Strategy Forum

28 Oktober 2014 October 28, 2014

Global Investment Strategy Forum

11-15 November 2014 November 11-15, 2014

Konferensi Global dalam Industri Superannuation (Tabungan Hari Tua) Global Conference in Superannuation Industry (Pension Savings)

Melbourne, Australia

2-3 Desember 2014 December 2-3, 2014

Konferensi Global dalam Industri Superannuation (Tabungan Hari Tua) Global Conference in Superannuation Industry (Pension Savings)

Hotel Sahid Rich, ogyakarta

Biaya / Biaya

Singapore

Rp17.891.100

Hotel Indonesia Kempinsky

-

Rp23.858.400

-

Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan [G4-51, G4-52, G4-53, G4-54, G4-55]

Remuneration of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors [G4-51, G4-52, G4-53, G4-54, G4-55]

Prosedur Penetapan dan Struktur Remunerasi

Procedures of Determination and Remuneration

Dewan Komisaris dan Direksi

Structure of Board of Commissioners and Board of Directors

56

Penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Determination

dilakukan

BUMN

Commissioners and Board of Directors is based on

Nomor Per-04/MBU/2014 tanggal 10 Maret 2014

Regulation of the Minister of SOE Number Per-04/

berdasarkan

Peraturan

Menteri


of

remuneration

of

Board

of

tentang Pedoman Penetapan Penghasilan DIreksi,

MBU/2014 dated March 10, 2014 concerning Guidelines

Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN dan

on Determination of Salary of Board of Directors, Board

Risalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

of Commissioners, and Supervisory Board of SOE and Minutes of General Meeting of Shareholders (GMS).

Mekanisme Penetapan Remunerasi

Mechanism of Remuneration Determination

Mekanisme penetapan remunerasi Dewan Komisaris

Mechanism of remuneration determination of Board of

dan Direksi ASABRI adalah sebagai berikut:

Commissioners and Board of Directors of ASABRI is as follows:

a) Dewan Komisaris dibantu oleh konsultan independen melakukan

penelaahan

atas

kompensasi

a) Board of Commissioners is assisted by independent

yang

consultant

that

carries

out

review

on

the

diberikan dan disesuaikan dengan fungsi dan

compensation given and adjusted with the same

status yang sama. Hasil kajian tersebut telah

function and status. Result of the review has taken

memperhitungkan kinerja Perseroan dan kontribusi

into account the Company’s performance and

masing-masing individu kemudian dikaji oleh Dewan

contribution of each individual to be submitted

Komisaris sebagai bahan rekomendasi.

by the Board of Commissioners as input for recommendation.

b) Usulan remunerasi dari konsultan independen

b) Proposal of the remuneration from the independent

dipelajari Dewan Komisaris dan disampaikan kepada

consultant is studied by the Board of Commissioners

pemegang saham untuk mendapat persetujuan

and submitted to the shareholders for GMS approval.

RUPS. c) RUPS memberikan persetujuan dan menetapkan

c) GMS obtains approval and determines the Board of

remunerasi Direksi.

Directors’ remuneration.

Rasio Gaji Tertinggi dan Terendah

Highest and Lowest Salary Ratio

Komponen gaji pegawai PT ASABRI (Persero) terdiri

Employee’s salary components of PT ASABRI (Persero)

dari gaji tetap dan gaji tidak tetap. komponen gaji tetap

consisting of fixed salary and variable salary. Fixed

adalah komponen gaji yang besarnya dipengaruhi oleh

salary component is the type of salary which amount

pengalaman atau masa kerja pegawai dan nilai jabatan,

depends on employee’s experience, working period,

sedangkan komponen gaji tidak tetap (variable salary)

and position while variable salary is the kind of salary

merupakan komponen gaji yang besarnya dipengaruhi

which depends on employee’s performance. Highest

oleh kinerja individu (pegawai). Rasio gaji tertinggi dan

and lowest employee salary ratio is as follows:

terendah pegawai adalah sebagai berikut: Komponen Gaji / Salary Component Gaji Tetap / Fixed Salary Gaji Tidak Tetap / Variable Salary

Tertinggi (Rp) / Highest (Rp)

Terendah (Rp) / Lowest (Rp)

Rasio / Ratio

17.284.750

4.515.200

1 : 3,8

3.050.250

796.800

1 : 3,8

Menghindari Benturan Kepentingan [G4-41]

Averting Conflict of Interest [G4-41]

Sesuai dengan prinsip tata kelola Perusahaan yaitu

In

Kemandirian, Perusahaan selalu menghindari terjadinya

governance which is independence, the Company

accordance

with

the

principles

of

Corporate


57

dominasi yang tidak wajar oleh pihak manapun dan

continually evading unnatural domination from any

terbebas dari benturan kepentingan. Upaya yang

party and strives to be free from conflict of interest.

dilakukan Perusahaan untuk menghindari benturan

The Company performs several efforts to avoid conflict

kepentingan adalah Perusahaan memperlakukan setiap

of interest by treating all stakeholders in fair and equal

pemangku kepentingan dengan sikap yang adil dan

manner, in every activity and continuously put an effort

setara dalam setiap aktivitas yang dilakukan dan selalu

to make the parties with interest to understand their

mengupayakan agar pihak-pihak yang berkepentingan

rights and obligations in accordance with the laws and

dapat memahami hak dan kewajiban sesuai dengan

regulations.

peraturan perundang-undangan.

Manajemen Risiko

Risk Management

Pengelolaan dan Peninjauan Manajemen Risiko

Management and Observation of Risk Management

[G4-46]

[G4-46]

Ketidakpastian dalam proses bisnis dapat menimbulkan

Uncertainty in business process may give rise to risk

potensi risiko yang dapat mempengaruhi pencapaian

potential which capable in affecting the achievement of

visi dan misi Perusahaan. Oleh karena itu, Perusahaan

Company’s vision and mission. Therefore, the Company

melakukan pengelolaan dan peninjauan manajemen

performs the observation and management of risk

risiko yang dimasukkan ke proses tata kelola Perusahaan

which is incorporated in to the process of sustainable

yang berkelanjutan yang mengacu pada ISO 31000:2009

corporate governance which refers to ISO 31000:2009

Risk Management Principles and Guidelines yang telah

Risk Management Principles and Guidelines that

diadopsi menjadistandar nasional SNI ISO 31000 : 2011

has been adopted as the national standard SNI ISO

dan Pedoman Kebijakan Manajemen Risiko.

31000:2011 and Guidelines of Risk Management Policy.

Pada 2014, ASABRI sudah melakukan assessment

In 2014, ASABRI has performed risk management

maturitas manajemen risiko. Kegiatan ini dilaksanakan

maturity assessment. This activity was held on June 2014

pada Juni 2014 dengan adanya peningkatan level

with the increase of maturity level of Risk Management

maturitas penerapan MR yang diukur dengan Model

implementation which was measured with Risk Maturity

Maturitas Risiko dengan level maksimum 5.

Model with maximum score of 5.

Kebijakan Manajemen Risiko

Risk Management Policy

Tanggung jawab pengelolaan manajemen risiko ASABRI

ASABRI risk management implementation responsibility

dilaksanakan oleh Divisi Kepatuhan, Hukum dan

is performed by Compliance, Legal and Risk Management

Manajemen Risiko sesuai dengan Kebijakan Pedoman

Division in accordance with the Risk Management

Manajemen Risiko yang terdiri dari:

Guidelines consisting of:

a. Mengembangkan, memelihara, dan mengevaluasi

a. Developing, maintaining and evaluating the validity

validitas dan kapasitas sistem manajemen risiko

and capacity of ASABRI risk management system.

ASABRI. b. Merumuskan format dan formula Kriteria Risiko masing-masing

Risk Criteria and Risk Criteria of each Division/

mengusulkan

Branch/Field/Sector and providing recommendation

kepadaDireksi melalui KMR untuk disahkan dan

to the Board of Directors through the KMR to be

digunakan sebagai acuan bagi pengukuran nilai

ratified as a reference for risk value measurement by

risiko oleh para Risk Owner.

Risk Owners.

Korporat

dan

Kriteria

Risiko

Divisi/Cabang/Bidang/Bagian

58

b. Formulating the format and formula of Corporate

dan


c. Menjadi fasilitator dan katalisator bagi penerapan

c. Becoming the facilitator and catalyst for the

sistem manajemen risiko yang terintegrasi oleh par

implementation of integrated risk management

aRisk Owner dan memastikan bahwa para Risk Owner

system by Risk Owners and ensuring that Risk

dan jajarannya memiliki kompetensi yang memadai

Owners and the staffs possess adequate competency

untuk mengelola risiko sesuai ketentuan dalam

to manage the risks in accordance with the Risk

Pedoman Manajemen Risiko.

Management Guidelines

d. Menyusun, memelihara, memantau dan mengkaji perkembangan

status

risiko

korporat

d. Preparing, maintaining, observing and reviewing the

sesuai

development of corporate risk status in accordance

dinamika perubahan database risiko yang dilaporkan

with the dynamic changes of risk database that is

para Risk Owner dan melaporkannya kepada Direksi.

reported by Risk owners and giving the report to the

e. Komite Manajemen Risiko dalam bentuk Profil/ Portofolio

Risiko,

termasuk

memberikan

Board of Directors.

opini

e. Risk Management Committee, in form of Profile / Risk

terhadap kebijakan perusahaan, tindakan korporat

Portfolio, including providing opinion to Company

(corporate action), dan investasi dari sudut pandang

policies, corporate actions, and investment from the

manajemen risiko, untuk keperluan pengambilan

viewpoint of risk management, for the requirements

keputusan strategis oleh Direksi maupun keputusan

of strategic decision-making by the Board of Directors

lainnya olehpara Risk Owner.

of other decisions by the Risk Owners.

f. Mengevaluasi aplikasi sistem manajemen risiko melalui

pemantauan

dan

pengkajian

f. Evaluating the risk management system application

(review)

through observation and review on risk management

terhadap laporan pengelolaan risiko oleh para Risk

report by the Risk Owner as well as providing

Owner serta merekomendasikan langkah-langkah

recommendation of system improvement measures

perbaikan sistem kepada Direksi melalui Komite

to the Board of Directors through Risk Management

Manajemen Risiko. g. Memberikan

Committee. kebijakan

g. Providing opinion on all corporate policies, corporate

perusahaan, tindakan korporat (corporate action)

actions and investment from the viewpoint of risk

dan investasi dari sudut pandang manajemen risiko

management in order to support strategic decision-

guna mendukung pengambilan keputusan strategis.

making.

Pedoman

opini

Kebijakan

terhadap

semua

ASABRI

Guidelines of ASABRI Risk Management Policy is set in

ditetapkan dalam Keputusan Bersama Nomor: Kep/08/

the Mutual Agreement No: Kep/08/KOM/AS/XII/2012

KOM/AS/XII/2012

and No: Kep/108-AS/XII/2012 dated December 28, 2012

dan

Manajemen Nomor

Risiko

Kep/108-AS/XII/2012

tanggal 28 Desember 2012 yang mengatur lingkup

which regulates the following scopes:

ketentuan sebagai berikut: 1. Prinsip dan kerangka manajemen risiko ASABRI

1. ASABRI risk management frame and principles

2. Proses manajemen risiko

2. Risk management process

3. Konteks bisnis korporat ASABRI

3. ASABRI corporate business context

4. Implementasi proses manajemen risiko

4. Risk management process implementation

Dalam rangka mengatur tata kerja manajemen risiko,

In regulating risk management work procedure, Risk

Bidang Manajemen Risiko juga telah dilengkapi dengan

Management Unit is prepared with Risk Management

Standard Operating Procedure (SOP) Manajemen Risiko

Standard Operating Procedure (SOP) and SOP on

dan SOP Kajian Risiko Penempatan Dana Pengembangan

Business Development Fund Investment Risk Review.

Usaha.


59

Penerapan Manajemen Risiko

Risk Management Implementation

Penerapan manajemen risiko Perusahaan mencakup

Implementation of the Company’s risk management

identifikasi terhadap potensi risiko internal pada setiap

includes identification to internal risk potential in

fungsi/unit dan potensi risiko eksternal yang dapat

each functions/units and external risk potential which

mempengaruhi kinerja Perusahaan, mengembangkan

may affect the Company’s performance, developing

strategi

risiko,

strategic handling of risk management, implementing

mengimplementasikan program-program pengelolaan

management programs to reduce the risks, as well as

untuk

evaluating the success of risk management.

penanganan mengurangi

pengelolaan

risiko,

serta

mengevaluasi

keberhasilan manajemen risiko. Proses Manajemen Risiko ASABRI diawali dari kegiatan

ASABRI Risk Management Process begins with risk

identifikasi risiko untuk menentukan risiko-risiko yang

identification to determine potential risks which may

berpotensi mempengaruhi pencapaian kinerja ASABRI,

affect ASABRI’s performance achievement, goals and

tujuan dan strategi yang telah ditetapkan. Identifikasi

strategies that has been set. Risk identification is

risiko dilakukan dengan pendataan risiko yang mungkin

performed with data collection of potential risks as

terjadi sebanyak mungkin termasuk pemilik risiko,

much as possible including risk owners, impacts caused

dampak yang ditimbulkan oleh risiko, faktor yang

by the risks, risk-affecting factors, and determination of

mempengaruhi risiko, penentuan risk appetite dan risk

risk appetite and risk tolerance.

tolerance.

Evaluasi Implementasi Program-program Menentukan Strategi Penanganan Pengelolaan / Identifikasi Risiko / Risk

Determining Risk Management Strategy

Identification

60


Pengelolaan Risiko / Risk Management Programs Implementation

Keberhasilan Manajemen Risiko / Risk Management Success Evaluation

Hasil identifikasi risiko dicatat dalam Daftar Risiko (Risk

Result of risk identification is listed in the Risk Register to

Register) selanjutnya diolah lebih lanjut oleh konsultan

be processes by the consultant into the Company’s Risk

ke dalam laporan Profil Risiko Perusahaan. Aktivitas

Profile report. The formulation activity involves the Risk

perumusan tersebut melibatkan Pemilik Risiko (Risk

Owners and Risk Officer, resulting in a Risk Map to be

Owner) dan Risk Officer sehingga dihasilkan suatu Peta

monitored and to produce measures related to the act

Risiko untuk dapat dimonitor dan diambil langkah

of mitigations which will be performed.

terkait dengan tindakan mitigasi yang akan dilakukan. Upaya mitigasi dan pencegahan dalam antisipasi potensi

Mitigation and precautionary measures in anticipating

terjadinya risiko selama tahun 2014 dilakukan ASABRI

the potential of occurring risks during 2014 which were

dengan uraian sebagai berikut:

performed by ASABRI are listed below:

Jenis Risiko / Risk Types Risiko Strategis / Strategic Risk

Risiko Aktuaria / Actuary Risk

Potensi Risiko / Risk Potentials Potensi risiko kehilangan premi dan risiko kehilangan segmen pasar. / Potential risk of losing premiums and risk of losing market segment. Potensi risiko kerugian akibat kesalahan data peserta dan asumsi yang digunakan dalam formula. / Potential risk of losses due to errors in participants’ data and assumption used in formula.

Risiko Operasional / Operational Potensi Risiko yang ditimbulkan Risk oleh kesalahan SDM. / Potential risk arising from Human Errors.

Risiko Perlindungan Aset / Asset Protection Risk

Potensi Kerugian atas bangunan kantor akibat kebakaran kebanjiran dan bencana alam. / Potential risk to office buildings from fire, flood, and natural disasters.

Rencana Mitigasi Risiko / Risk Mitigation Plan Mempersiapkan sistem pembayaran yang sistimatis dan efisien. / Preparing systematic and efficient payment system. Memperbaiki database kepesertaan dan membuat individual account bagi setiap peserta, dan melakukan pengkajian berkala terhadap asumsi yang digunakan sebagai dasar perhitungan. / Repairing participants’ database, making individual account for each participant, and performing periodic review to assumptions used as calculation formula. Meningkatkan kompetensi SDM dengan cara melaksanakan pendidikan dan latihan secara teratur, terarah dan sejalan dengan proses bisnis Perusahaan. / Improving HR competency by carrying out education and training regularly, focused, and in accordance with Company business process. Membagi risk (risk transfer) dengan membeli polis asuransi kebakaran, dan melakukan perawatan secara berkala serta melengkapi gedung/kantor dengan springgler dan alat pemadam kebakaran lainnya. / Performing risk transfer through fire insurance policy purchase, doing regular maintenance, and equipping the buildings/offices with sprinklers and other firefighting instruments.


61

Jenis Risiko / Risk Types

Potensi Risiko / Risk Potentials

Risiko Pasar / Market Risk

Potensi risiko atas turun naiknya harga komoditi/commercial paper yang dimiliki Perusahaan. / Potential risk from the fluctuation of commodity price/ commercial paper owned by the Company.

Risiko Hukum / Legal Risk

Potensi Risiko yang diakibatkan gagalnya menarik kembali dana investasi pada intrumen investasi tertentu. / Potential risk caused by the failure in redrawing investment fund in certain investing instrument. Potensi Risiko yang diakibatkan oleh tidak tersedianya dana untuk membiayai klaim peserta asuransi. / Potential risk caused by the unavailability of funds for insurance claim payment.

Risiko Likuiditas / Liquidity Risk

Etika dan Integritas Perusahan

Corporate Ethics and Integrity

Pedoman Perilaku Etika (Code of Conduct) dan

Guidelines of Code of Conduct and Corporate Culture

Budaya Perusahaan [G4-56]

[G4-56]

Pedoman Perilaku Etika (Code of Conduct) Perusahaan

Guidelines of the Company’s Code of Conduct is set

ditetapkan berdasarkan Surat Edaran Nomor: SE/06-AS/

based on the Circular Letter No: SE/06-AS/XI/2005 on

XI/2005 tentang Kode Etik Perusahaan (Code of Conduct)

Company’s Code of Conduct of PT ASABRI (Persero)

PT ASABRI (Persero) tanggal 28 November 2005 yang

dated November 28, 2005 which was signed by the

ditandatangani oleh Direktur Utama. Seiring dengan

President Director. Along with the condition and

kondisi dan dinamika bisnis perusahaan, ASABRI telah

dynamics of Company’s business, ASABRI has revised

melakukan revisi Code of Conduct yang sebanyak 2 kali,

the Code of Conduct two times. First in 2010 which were

yaitu pada tahun 2010 yang ditetapkan berdasarkan

set based on the Board of Commissioners and Board of

Surat Keputusan Bersama Dewan Komisaris dan Direksi

Directors’ Joint Decree No: Kep/248-AS/XII/2010 dated

Nomor: Kep/05/KOM/AS/ XII/2010 dan Nomor: Kep/248-

December 3, 2010 and later in 2013 which was ratified

AS/XII/2010 tanggal 3 Desember 2010 dan terakhir pada

based on the Joint Decree No: Kep/04/KOM/AS/IX/2013

tahun 2013 yang disahkan berdasarkan Keputusan

and No: Kep/50-AS/IX/2013 dated September 3, 2013.

Bersama Nomor: Kep/04/KOM/AS/IX/2013 dan Nomor: Kep/50-AS/IX/2013 tanggal 3 September 2013.

62

Rencana Mitigasi Risiko / Risk Mitigation Plan Memilih instrumen investasi yang terbaik, dan setiap saat dilakukan pengkajian terhadap instrumen investasi yang dipilih, bila perlu dilakukan perubahan portofolio investasi. / Selecting the best investing instruments, and regularly reviewing the selected investing instruments and performing changes to investment portfolio, if necessary. Mempersiapkan tenaga yang memiliki kompetensi bidang hukum yang mampu menangani masalah litigasi dan non litigasi. / Preparing personnel with legal competence with the ability to handle litigation and non-litigation issues Membuat portofolio investasi yang memiliki kemampuan untuk memenuhi kewajiban dalam jangka pendek/ panjang, dan menyiapkan dana minimal sebagai kas besi. / Creating investment portfolio with the capability to meet longterm/ short-term liability and preparing minimum fund as safety cash balance.


Standar Etika Perusahaan (Code of Conduct) merupakan

Standard of the Company’s Code of Conduct is a set

sekumpulan komitmen yang terdiri dari etika bisnis

of commitments consisting of the Company’s business

Perusahaan

mempengaruhi,

ethics that are prepared to influence, shape, organize,

membentuk, mengatur, dan melakukan kesesuaian

and conduct behavior suitability to achieve consistent

tingkah laku sehingga tercapai keluaran yang konsisten

output according to the Corporate culture in achieving

sesuai dengan budaya Perusahaan dalam mencapai visi

its vision and mission. In other words, Code of Conduct is

dan misi Perusahaan. Dengan kata lain, Code of Conduct

a guideline for all employees in the Company to behave

merupakan pedoman bagi seluruh pegawai Perusahaan

in accordance with standard of ethics that has been set

dalam bertingkah laku sesuai dengan standar etika yang

by ASABRI.

yang

disusun

untuk

ditetapkan ASABRI. Untuk mencapai Visi dan Misi yang ditetapkan, ASABRI

In order to achieve the Vision and Mission that has

menetapkan budaya perusahaan yang menjadi acuan

been set, ASABRI determined Company culture which

dalam bertingkah laku dengan standar tertentu sesuai

became a reference in behaving with certain standards

deklarasi komitmen Code of Conduct, yaitu:

in accordance with the declaration of Code of Conduct commitment, namely:

Ahlak Mulia/ Takwa / Virtue

Peranan dan Prestasi Pegawai / Employee Roles and Achievement

Displin / Discipline

Budaya Perusahaan / Company Culture

Kebersamaan / Togetherness

Profesional / Professional

Kejujuran / Honesty

Layanan Prima / Excellent Service

Pedoman Perilaku Etis yang Mengandung Nilai-nilai

Guidelines of Ethical Behavior which Contains Values

Etika Berusaha [G4-56, G4-57]

of Business Ethics [G4-56, G4-57] dalam

As form of the Company’s commitment in supporting

mendukung program pemerintah dalam penerapan

Government’s program for the implementation of

penyelenggaraan negara yang bebas korupsi serta serta

corruption-free nation, as well as one of the Corporate

salah satu tata kelola Perusahaan, berdasarkan Undang-

governance, based on the Law No. 28 year 1999 regarding

Undang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

the Enforcement of a Clean and Free from Corruption,

Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan

Collusion and Nepotism Country, then the Company

Nepotisme maka Perusahaan menyusun kebijakan

prepared a policy with the Decision of PT ASABRI

dengan Keputusan Direksi PT ASABRI (Persero) Nomor

(Persero)’s Board of Directors No. Kep/25-AS/I/2011

Sebagai

bentuk

komitmen

Perusahaan


63

Kep/25-AS/I/2011 tanggal 27 Januari 2011 tentang

dated January 27, 2011 regarding the Determination of

Penetapan Pejabat Struktural PT ASABRI (Persero) Wajib

PT ASABRI’s Structural Officer is Obliged to Submit the

Menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara

State Official’s Wealth Report (LHKPN).

Negara (LHKPN). Divisi Kepatuhan, Hukum, dan Manajemen Risiko

Compliance, Legal, and Risk Management Division

Perusahaan mengkoordinir Anggota Dewan Komisaris,

of the Company coordinating member of Board of

Direksi dan seluruh Kepala Divisi setingkat dan Kakancab

Commissioners, Board of Directors and all Head of

untuk mengisi dan menyerahkan LHKPN kepada Komisu

Division and Head of Branch Offices to fill and submit

Pemberatan Korupsi (KPK) dan mengkoordinir seluruh

the LHKPN to the Corruption Eradication Commission

pegawai

penandatanganan

(KPK) and coordinating the entire employees to sign the

Pakta Integritas. Selain itu, dalam rangka mendukung

Integrity Pact. In addition, in order to uphold compliances

kepatuhan terhadap peraturan perpajakan, ASABRI juga

to taxation law, ASABRI also has reported the Report of

telah melaporkan Laporan Pajak-Pajak Pribadi (LP2P).

Personal Taxes (LP2P).

Perusahaan juga membuat kebijakan dengan Keputusan

The Company has made policies with the Board of

Bersama Dewan Komisaris dan Direksi Nomor Kep/04/

Commissioners and Board of Directors’ Joint Decree

KOMAS/XII/2012 dan Nomor Kep/91-AS/XII/2012 tanggal

No.

17 Desember 2012 tentang Kebijakan Pemberian dan

XII/2012 dated December 17, 2012 regarding the

Penerimaan Gratifikasi PT ASABRI (Persero). Kebijakan

Policy of Provision and Acceptance of Gratification

tersebut diberlakukan bagi Dewan Komisaris, Direksi,

of PT ASABRI (Persero). Such policy applies to the

dan seluruh jajaran pegawai PT ASABRI (Persero) untuk

Board of Commissioners, Board of Directors, and

tidak menerima hadiah atau gratifikasi dalam bentuk

the entire employees of PT ASABRI (Persero) to do

apapun, baik secara langsung maupun tidak langsung

not accept reward or gratification in any form, either

dari

Perusahaan.

directly or indirectly from the Company’s stakeholders.

Implementasi larangan menerima dan memberi hadiah,

Implementation of prohibition on receiving and giving

dan gratifikasi sebagai salah satu upaya untuk mencegah

gifts, and gratification as one of the effort to prevent

Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan menegakkan

Corruption, Collusion and Nepotism (KKN) and enforcing

nilai-nilai moral serta etika.

moral values as well as ethics.

Selain itu, dalam upaya untuk mewujudkan disiplin

Moreover, in order to realizing employee’s discipline,

pegawai, Perusahaan menetapkan 3 jenis pelanggaran

the Company set 3 types of violations and disciplinary

dan hukuman disiplin bagi yang melanggar ketentuan,

punishments for those who violate the regulations,

yakni pelanggaran/ hukuman ringan, sedang, dan

namely light, medium, and heavy violation/punishment.

berat. Untuk menindaklanjuti pelanggaran tersebut,

To follow-up such act of violation, the Company has

Perusahaan membentuk Badan Pertimbangan Pegawai

established the Public Servant Review Board consisting of

yang terdiri dari wakil perusahaan dan perwakilan

Company representative and employee representative

pegawai yang berfungsi memberikan saran dan pendapa

which serves to provide advice and opinion in case the

tdalam hal Direksi akan menjatuhkan hukuman disiplin

Board of Directors is about to give medium or heavy

sedang atau berat kepada pegawai dimana pegawai

disciplinary sentence where the employee who is about

yang dijatuhi hukuman disiplin sedang atau berat

to be sentenced may appeal, in accordance with the

dapat mengajukankeberatan sesuai ketentuan yang

regulations that has been determined.

untuk

seluruh

melaksanakan

pemangku

kepentingan

ditetapkan.

64


Kep/04/KOMAS/XII/2012

and

No.

Kep/91-AS/

PAKTA INTEGRITAS PENERAPAN GCG

INTEGRITY PACT ON THE IMPLEMENTATION OF GCG

Dalam rangka menegakkan dan menjalankan Good

As an effort to uphold and implement Good Corporate

Corporate Governance (GCG) di PT ASABRI (Persero),

Governance (GCG) at PT ASABRI (Persero), the Company

Perseroan telah menyusun pakta integritas yang berisi

has compiled integrity pact that encompasses the

sebagai berikut:

following stipulations:

• Pemahaman terhadap isi Pedoman Tata Kelola

• Shall comprehend the contents of Good Corporate

Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance)

Governance Guidelines and Code of Conducts, as

dan Pedoman Perilaku (Code of Conduct), serta

well as implementing and conducting GCG basic

menerapkan

principles consistently by taking into account the

dan

melaksanakan

prinsip-prinsip

dasar GCG secara konsisten dan konsekuen.

consequences.

• Melaksanakan tugas pokok, fungsi, dan kewajiban di

• Shall perform the main duties, functions, and

Perusahaan secara amanah dan profesional, sesuai

obligations at the Company professionally and in line

dengan prinsip-prinsip GCG serta memastikan

with the given mandate and the principles of GCG,

bahwa

diterapkan

as well as ensuring that the principles are applied in

sehari-hari,

conducting the routines with the best outcomes for

dalam

prinsip

tersebut

melaksanakan

senantiasa pekerjaan

dengan memberikan hasil kerja yang terbaik bagi

the Company.

Perusahaan. • Menaati Peraturan Displin Pegawai Perusahaan,

• Shall adhere to the Disciplinary Regulations set for

serta bersedia menerima segala konsekuensinya

the company’s employees and accepting all the

apabila melakukan pelanggaran.

consequences if proven to have committed violation against the regulations.

• Tidak akan melakukan tindakan Korupsi, Kolusi,

• Shall not conduct any Corruption, Collusion, and

dan Nepotisme (KKN) serta berperan aktif dalam

Nepotism (KKN) acts and will actively participate

upaya

KKN

in the effort to prevent and eradicate the acts of

termasuk melaporkan apabila mengetahui peristiwa

KKN, including reporting the acts that are alleged

yang mengandung perbuatan KKN di lingkungan

to be of the KKN acts within the Company’s work

pencegahan

dan

pemberantasan

Perusahaan.

environment.

• Tidak akan melibatkan diri dalam perbuatan tercela,

• Shall not be involved in criminal acts, shall not ask for

tidak meminta atau menerima pemberian secara

or receive both direct and indirect gifts in the forms

langsung atau tidak langsung, berupa hadiah,

of presents, donations, or other forms that indicate

bantuan, atau bentuk lainnya yang terindikasi suap,

bribery, as well as shall have transparent, honest,

serta akan bersikap transparan, jujur, obyektif, dan

objective, and accountable manner in conducting

akuntabel.

routine activities.

• Tidak akan memberi atau menjanjikan untuk

• Shall not give or promise to give, both directly and

memberi secara langsung ataupun tidak langsung,

indirectly, gifts in the forms of presents, donations,

berupa hadiah, bantuan, atau lainnya yang terindikasi

or other forms that indicate bribery, or any other

suap, atau hal lainnya yang berkaitan dengan jabatan

matters that are related to the position or work.

atau pekerjaan. • Berkomitmen untuk berinovasi dan mengerahkan

• Shall commit to creating innovations and employ

segala kemampuan serta sumber daya secara

all capabilities and resources optimally in the effort

maksimal untuk terus-menerus menata Perusahaan

to manage the Company consistently by taking into

dengan konsisten dan konsekuen.

account the consequences.


65

• Senantiasa melaksanakan pakta integritas secara konsisten dan konsekuen.

and by taking into account the consequences.

• Tidak akan pernah memberikan rekomendasi, mengambil perintah

keputusan

yang

• Shall always implement the integrity pact consistently

dan/atau

bertujuan

akan

• Shall

never

provide

recommendations,

make

memberikan

decisions and/or give commands that have the

memanfaatkan

intention of exploiting the Company, both directly

Perusahaan, baik secara langsung maupun tidak

and indirectly, and for personal or family/group

langsung, untuk menguntungkan pribadi, keluarga

gains.

dan/atau golongan.

Keterlibatan Politik [G4-SO6]

Political Involvement [G4-SO6]

Sesuai dengan peraturan Menteri Negara BUMN

Pursuant to the regulation of State Minister of SOEs

yang melarang semua BUMN untuk memberikan

which forbid all of SOEs to provide financial contribution

konstribusi secara finansial dan bentuk lainnya kepada

and any kind of contribution to political parties,

partai politik, politisi, dan institusi yang terkait maka

politician, and related institutions, then the Company

Perusahaan menegaskan dana atau aset perusahaan

insists that the Company’s funds or assets are not to

tidak boleh digunakan untuk kepentingan partai politik.

be used for the interest of political parties. Both the

Baik Direksi dan pegawai tidak boleh menjadi pengurus

Board of Directors and employees may not become an

maupun anggota partai politik serta wajib mematuhi

official or member of political parties as well as obliged

setiap peraturan perundang-undangan yang mengatur

to obey all legislation which regulates the Company and

keterlibatan Perusahaan dan pegawai dalam urusan

employees’ involvement in political issues.

politik. Selama 2014, Perusahaan tidak memberikan konstribusi

During 2014, the Company did not provide any financial

finansial atau bentuk lainnya kepada partai politik,

or other contribution to political parties, politicians, and

politisi dan Institusi yang terkait.

related institutions.

Pelaporan Pelanggaran [G4-58]

WhistleBlowing [G4-58]

Kebijakan Whistleblowing System telah diterapkan sejak

Whistleblowing System policy has been implemented

tahun 2010. Dalam rangka mengikuti dinamika usaha

since 2010. In order to keep up with business dynamics

dan perkembangan regulasi yang berlaku, kebijakan

and the development of applicable regulation, the policy

tersebut telah direview dan disempurnakan pada

has been reviewed and improved in 2013 and has been

tahun 2013 dan ditetapkan kembali melalui Keputusan

re-determined through the Board of Commissioners and

Bersama Dewan Komisaris dan Direksi Nomor: Kep/02-

Board of Directors’ Joint Decree No: Kep/02-AS/X/2013

AS/X/2013 tentang Kebijakan Pengelolaan Pelanggaran

on ASABRI Whistle Blowing System.

(Whistle Blowing System) ASABRI. Kebijakan

Pengelolaan

(Whistleblowing

66

System)

Pengaduan merupakan

Pelanggaran sistem

Whistleblowing System Policy is a system that is

yang

used as the media for reporting witness to deliver

dapat digunakan sebagai media bagi saksi pelapor

information regarding an act of violation against the law

untuk menyampaikan informasi mengenai tindakan

or unethical behavior which is indicated to be going in

pelanggaran hukum atau perilaku tak beretika yang

inside a Company. This Whistleblowing System Policy


diindikasi terjadi di dalam suatu Perusahaan. Kebijakan

is applied to the entire Company members, namely

Pengelolaan Pengaduan Pelanggaran ini diberlakukan

Board of Commissioners, Board of Directors, Board

bagi seluruh jajaran anggota Perusahaan yakni Dewan

of Commissioners and Board of Directors Supporting

Komisaris, Direksi, Organ Pendukung Dewan Komisaris

Instruments, and the entire employees within the

dan Direksi, dan seluruh pegawai di lingkungan

Company’s environment.

Perusahaan. Selama 2014, Perusahaan tidak mengidentifikasi adanya

In 2014, the Company did not identify the existence of

pelanggaran hukum dan peraturan atau keluhan yang

violation against the law or regulations, or complains

terkait dengan HAM atau ketenagakerjaan lainnya.

related to Human Rights or other employment. The

Perusahaan juga tidak menemukan adanya legal actions

Company also did not find any legal actions related to

terkait dengan praktikpraktik anti-competitive, anti-trust,

anti-competitive, anti-trust, and monopoly practices.

dan monopoli. [G4-HR12, G4-LA16, G4-SO5, G4-SO7, G4-

[G4-HR12, G4-LA16, G4-SO5, G4-SO7, G4-SO8, G4-PR8]

SO8, G4-PR8]

Komunikasi Perusahan kepada Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan

The Company’s Communication to Shareholders and Stakeholders

Bentuk implementasi komunikasi Perusahaan kepada

Implementation Form of the Company’s communication

pemegang saham dan para pemangku kepentingan

to shareholders and stakeholders are as follows:[G4-50]

adalah sebagai berikut: [G4-50]

Majalah ASABRI ASABRI Magazine

Website ASABRI: www.asabri.co.id

Acara Kamera Ria TVRI

ASABRI Website: www.asabri.co.id

Kamera Ria Program on TVRI

Iklan

Sosialisasi

Advertisements

Socialization

Tata Kelola Teknologi Informasi (TI)

Information Technology (IT) Governance

Tata kelola TI merupakan tanggung jawab eksekutif dan

IT Governance is the responsibility of the Company’s

pemegang saham Perusahaan. Tata kelola TI terdiri

executives and shareholders. IT Governance consisting

dari struktur tata kelola TI, pengembangan SDM TI,

of IT governance structure, IT Human Resources

dan program tata kelola TI untuk memastikan bahwa

Development, and IT governance programs to ensure

TI organisasi berkelanjutan dan selaras dengan strategi

that the organization’s IT is sustainable and in harmony

dan tujuan bisnis Perusahaan.

with the Company’s strategies and business objectives.


67

1. Struktur Tata Kelola TI

1. IT Governance Structure

Struktur Tata Kelola TI memberikan keseimbangan

IT Governance Structure provides balance between

antara pengelolaan aspek-aspek strategis, operasional,

strategic, operational, projects, and risk management

proyek, dan pengelolaan risiko. Pengelolaan aspek-

aspects.

aspek strategis implementasi TI akan menjadi tanggung

implementation will be the IT committee’s responsibility,

jawab komite TI yaitu IT Steering Committee. Pengelolaan

which is the IT Steering Committee. Operational

operasional akan menjadi tanggung jawab divisi terkait

management will be the responsibility of related division

di Kantor Pusat, bagian terkait di Kantor Cabang.

in the Head Office, and related division in the Branch

Strategic

aspects

management

of

IT

Office.

Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Director of HR and Public Affairs

Kepala Divisi Sistem Informasi Head of Information System Division

Kepala Bidang Pengembangan Sistem Informasi Head of Information System Development Saction

Kepala Bidang Aplikasi Head of Application Saction

Kepala Bidang Infrastruktur Head of Infrastructure of Saction

Divisi Sistem Informasi berada di bawah Direktorat

Information System Division is positioned under the

SDM dan Umum. Seluruh lingkup pekerjaan teknologi

Human Resource and General Affair Directorate.

informasi dikelola oleh Divisi Sisfo di Kantor Pusat. Divisi

The entire information technology scope of work is

Sisfo terdiri dari 3 bidang yaitu Bidang Pengembangan

managed by Information System Division in the Head

Sistem, Bidang Aplikasi serta Bidang Infrastruktur.

Office. Information System Division consisting of 3 fields, namely System Development, Application, and Infrastructure.

68


2. Pengembangan SDM TI

2. Development of IT Human Resources

Pengembangan kapasitas dan kompetensi SDM TI

The development of IT Human Resources’ capacity and

mutlak dilakukan sebagai prasyarat struktur organisasi

competence must be conducted as a requirement for the

operasional

secara

organization structure to perform its role optimally. The

optimal.

dapat

menjalankan

Kebutuhan

perannya

dan

needs for the short-term and long-term improvement of

kompetensi jangka pendek dan jangka panjang akan

peningkatan

kapasitas

capacity and competence will be the requirements to be

menjadi prasyarat yang akan ditetapkan dalam roadmap

implemented in the roadmap of IT Human Resources.

pengembangan SDM IT. ASABRI telah menyelenggarakan beberapa pendidikan

ASABRI has carried out several training and education

dan pelatihan SDM TI diantaranya :

activities for IT Human Resources, such as:

1. Pendidikan formal untuk anggota Sisfo ke jenjang S1.

1. Formal education of bachelor’s degree (S1) for the members of Sisfo Division.

2. Pendidikan non formal seperti training, kursus

2. Non-formal education, such as trainings, courses,

dan workshop untuk programer aplikasi dan

and workshops, for the application and network

jaringan.

programmers.

3. Pelatihan internal untuk tenaga TI di Kancab/KCP.

3. Internal trainings for IT personnel at Branch Offices/Sub-branch Offices.

4. Seminar dan pertemuan eksternal TI.

4. IT seminars and external meetings.

3. Program Tata Kelola TI Perusahaan

3. IT Governance Program dan

The Company performs policy identification and

Standar Operasional Perusahaan (SOP) TI dengan

Standard Operating Procedure (SOP) by referring to the

merujuk kepada Panduan Tata Kelola TI Kementerian

IT Governance Guidelines of the Ministry of SOE and

BUMN

dan

melakukan

juga

identifikasi

kebutuhan

ke

kebijakan

untuk

considering the future needs so as to be able to improve

meningkatkan kapabilitas proses-proses TI prioritas

depan

the capability of the priority IT processes based on

berdasarkan COBIT, lalu sertifikasi ISO 20000, kemudian

COBIT, ISO 20000 certification and ISO 270001. [G4-15]

ISO 270001. [G4-15]


69

Kontribusi Ekonomi Perusahaan Company Contribution to the Economy Pertumbuhan Indonesia yang terhitung cukup stabil

The relatively stable growth of Indonesia affects the

juga turut mempengaruhi kinerja industri asuransi.

performance of insurance industry. Each year, insurance

Setiap tahunnya industri asuransi menjadi salah satu

industry is acknowledged as an industry with significant

industri yang mengalami peningkatan yang signifikan.

growth in the nation. The public become more aware of

Kesadaran akan pentingnya asuransi untuk menghindari

the importance of insurance to avoid the risks of accident

risiko kecelakaan maupun penyakit mulai disadari oleh

and sickness. Hence, Insurance has developed into one

masyarakat. Asuransi menjadi satu kebutuhan yang

of the primary needs of the society for protection as well

tidak hanya menjadi pelindung akan tetapi juga sebagai

as a form of investments.

bentuk investasi.

70


masa

Prospect of national insurance industry is expected to

mendatang diperkirakan akan terus berkembang.

keep on growing. With a total of population growth that

Dengan pertumbuhan penduduk sebanyak 7 juta

amounted to 7 million people/year, there will be 235

jiwa/tahun maka pada 2025 akan terdapat 235 juta

million of people in 2025, or reach 60% of the country’s

penduduk, atau mencapai 60% penduduk Indonesia

population which is currently in the middle-class group.

yang telah berada pada kelompok menengah. Kondisi

This condition serves as an opportunity and challenge

ini merupakan peluang sekaligus tantangan bagi industri

for the insurance industry to be able to increase its

asuransi untuk dapat meningkatkan market share (dalam

market share (in the context of the number of insured

konteks jumlah tertanggung) dan akumulasi premi

participants) and premium accumulation per year.

per tahunnya. Salah satu alternatif pasar sasaran yang

One of the potential target market alternatives to be

potensial untuk dielaborasi dan dikembangkan adalah

elaborated and developed is the middle class population

penduduk yang masuk dalam kategori kelas menengah,

through various socialization activities concerning the

melalui berbagai kegaitan sosialisasi tentang manfaat

benefits of risk management and modification and the

dan benefit pengelolaan risiko serta modifikasi dan

provision of a more attractive insurance product.

Prospek

industri

asuransi

nasional

untuk

pembuatan produk asuransi yang lebih menarik.

Ukuran Perusahaan [G4-9]

Company Size [G4-9] Tahun / Year

Aspek / Aspects

Satuan / Units

Jumlah Pegawai / Number of Employees

Orang / People

540

534

534

Aset / Assets

Jutaan Rupiah / Million Rupiah

8.993.671.183

9.509.717.282

11.986.188.079

Modal / Capital


1.554.043.789

959.459.416

1.470.039.205

Laba / Profit


148.304.599

67.400.427

247.228.035

2012

2013

2014

Distribusi Nilai Ekonomi

Distribution of Economic Value

Kontribusi ekonomi Perusahaan terhadap keberlanjutan

Company’s economic contribution to the sustainability

terutama tercermin dari besarnya nilai ekonomi yang

is mainly reflected on the amount of economic value

diperoleh dan didistribusikan kepada para pemangku

generated and distributed to the stakeholders. Through

kepentingan.

yang

a sustainable economic contribution, the Company

berkelanjutan, Perusahaan berkomitmen untuk terus

Melalui

kontribusi

ekonomi

is committed to supporting economic growth of the

mendukung pertumbuhan ekonomi para pemangku

stakeholders. The following table explains the Company’s

kepentingan. Berikut ini merupakan rincian dari nilai

economic value that is generated, distributed and

ekonomi Perusahaan yang diperoleh, didistribusikan

retained. [G4-EC1]

dan ditahan. [G4-EC1]


71

Data Ekonomi (Dalam Ribuan Rupiah) / Economic Data (In Million Rupiah)

2012

2013

2014

Premi / Premium

850.736.164

908.464.053

970.627.740

Hasil investasi / Return on Investment

880.400.870

949.160.046

1.144.175.923

Pendapatan Lain-lain / Other Incomes

5.173.901

9.193.240

12.841.298

1.736.310.935

1.866.817.339

2.127.644.961

I. Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan I. Generated Direct Economic Value

Jumlah penerimaan nilai ekonomi / Total revenue from economic value

II. Distribusi Nilai Ekonomi (Pengeluaran Nilai Ekonomi) II. Economic Value Distribution (Economic Value Expense) Biaya Pokok / Principal Expense Klaim dan Manfaat / Claims and Benefits

615.577.584

772.689.798

844.490.125

Kenaikan Liabilitas Manfaat Polis Masa Depan / Increase in Liabilities for Future Policy Benefits

871.043.773

900.297.424

902.411.635

71.126.848

77.094.743

83.712.000

101.201.576

125.753.573

133.133.417

183.403

676.116

381.749

14.784.350

15.539.698

13.452.301

1.602.790.686

1.814.956.709

1.977.581.227

133.520.249

51.860.630

150.063.734

Biaya Operasi / Operating Expense Gaji dan Tunjangan Pegawai / Employee Salary and Allowance Biaya Umum & Administrasi / General & Administration Expenses Pengeluaran untuk pemerintah / Spending on Government Pengeluaran untuk investasi sosial masyarakat / Spending on Social Community Investments Jumlah nilai ekonomi yang didstribusikan / Total distributed economic valu Nilai Ekonomi yang ditahan (I-II) / Retained Economic value (I-II)

72

Pada 2014, kinerja ekonomi Perusahaan mengalami

In

peningkatan yang signifikan terhadap perekonomian

experienced a significant improvement towards the

pemangku kepentingan dibandingkan dengan 2013.

economic value of stakeholders compared with the

Terbukti dengan meningkatnya nilai ekonomi yang

previous year. This is reflected on the increase in

diperoleh sebesar 13,97% terutama berasal dari hasil

generated economic value by 13.97%, particularly from

investasi sebesar 20,55%.

the investment result which reached 20.55%.

Kontribusi Terhadap Pendapatan Negara [G4-EC4]

Contribution to the State Revenue [G4-EC4]

Bentuk komitmen ASABRI kepada Negara diwujudkan

ASABRI’s commitment to the country is realized in its

dalam ketaatan Perusahaan sebagai Wajib Pajak.

compliance as a Taxpayer. During 2014, ASABRI did

Selama

Surat

not receive any Warning Letter, Reprimand Letter

Peringatan, Teguran hingga Sanksi Denda. Selain itu,

and Sanction. Furthermore, ASABRI is committed to

ASABRI juga berkomitmen untuk menjadi perusahaan

becoming an accountable and transparent company,

2014,

ASABRI

tidak

mendapatkan


2014,

the

Company’s

economic

performance

yang akuntabel dan transparan dalam menyampaikan

particularly in disclosing corporate information. Total

informasi perusahaan. Jumlah kontribusi yang diberikan

contributions of ASABRI given to the country in 2014

ASABRI kepada negara pada 2014 sebesar Rp9.619.769

amounted to Rp9,619,769 thousand, increased by

ribu, naik 19,22% dibandingkan pada 2013 sebesar

19.22% compared to the previous year which amounted

Rp8.068.655 ribu. Kontribusi terbesar setoran pajak ada

to Rp8,068,655 thousand. The largest tax contributions

pada Pajak Penghasilan Pasal 21.

came from Income Tax of Article 21.

Kontribusi Pada Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Contribution to the Regional Economic Growth

[G4-EC8]

[G4-EC8]

Pembukaan

kantor

cabang

daerah

In line with business growth, the Company opens

perekonomian daerah juga berkembang. Kegiatan

branch offices in several regions in the Country to

operasional akan memberi kontribusi tak langsung,

support the regional economic growth. The operations

berupa penyerapan tenaga kerja lokal di daerah

of the Company in the regions will provide indirect

operasional Perusahaan. Penyerapan tenaga kerja

contribution in the form of local manpower absorption

lokal ini dilakukan secara langsung oleh Perusahaan.

in the surrounding Company operational areas. This

Semakin banyak tenaga kerja lokal yang terserap, maka

activity is conducted directly by the Company with the

akan semakin meningkatkan taraf hidup masyarakat

expectation that, the more manpower to be absorbed,

sekitar. Selain dampak ekonomi langsung maupun tidak

life quality of the surrounding community will be more

langsung yang ditimbulkan dari kegiatan operasional,

improved. In addition to the direct and indirect economic

Perusahaan

pembayaran

impact resulted from the operations, the Company also

pajak, sehingga turut menyumbang pada komponen

provides contribution through taxes which subsequently

Pendapatan Asli Daerah (PAD).

contributed to the component of Own-Source Revenue

berkontribusi

di

beberapa

melalui

(Pendapatan Asli Daerah – PAD). Dampak Ekonomi Tidak Langsung

Indirect Economic Impact

Dalam menjalankan fungsi intermediasi, Perusahaan

In carrying out its intermediary function, the Company

memiliki potensi risiko yang bersumber dari aktivitas

may have the potential of risk arising from the

peserta yang kurang memperhatikan lingkungan. Hal

participants’ activities that are inconsiderate of the

ini dapat mempengaruhi pelaksanaan industri yang

environment. This will influence the implementation

berkelanjutan. Untuk itu, Perusahaan telah memulai

of sustainable industry of the Company. Thus, ASABRI

inisiatif untuk mengarah kepada asuransi berkelanjutan

has begun an initiative that may lead to a sustainable

agar para peserta lebih memperhatikan lingkungan,

insurance business so that the participants will be more

pembiayaan

yang

aware of the surrounding environment. Furthermore,

berpotensi menimbulkan dampak pada kelestarian

kepada

sektor-sektor

produktif

the initiative will also provide funds for the productive

lingkungan dan dalam hal ini adalah penyediaan produk

sectors that have the potential of preserving the

dan jasa keuangan yang dikhususkan untuk pembiayaan

environment, such as, in this case, the provision of

proyek-proyek yang ramah lingkungan.

financial products and services that are specifically aimed at the financing of environmentally-friendly projects.

Di samping itu, gangguan yang disebabkan oleh alam

In addition, problems generated by the nature and

maupun manusia (masyarakat) merupakan bagian dari

people (society) are parts of the Company’s sustainable

risiko bisnis Perusahaan yang berkelanjutan. Kejadian-

business risk. Accidents caused by the nature (natural

kejadian seperti bencana alam (force majeure) dan

disasters or force majeure) and social instability may

ketidakstabilan sosial dapat menyebabkan kerugian

provide loss for the Company economically. [G4-EC2]

pada Perusahaan secara ekonomis. [G4-EC2]


73

PERKEMBANGAN KERJASAMA ANTARA

Cooperation

ASABRI DENGAN MITRA BAYAR

and Paying Partner

Perusahaan

menyadari

between

ASABRI

keberadaan

The Company realizes the importance of other parties

pihak-pihak yang bertindak sebagai pemasok dalam

as suppliers for the continuation of the Company’s

keberlangsungan operasional Perusahaan. Interaksi

operations. Positive interaction between the Company

positif antara Perusahaan dengan para pemasok, akan

and suppliers will result in positive impact on the

berdampak positif pula pada kinerja perusahaan, oleh

Company’s performances due to significant role of

karenanya mitra kerja/supplier merupakan bagian

the work partners/suppliers as a significant link in the

dari mata rantai operasional usaha. Oleh karena itu,

business operations. Therefore, in fulfilling the demands

dalam pemenuhan kebutuhan barang dan jasa yang

for goods and services that are conducted by the work

dilaksanakan oleh mitra kerja, Perusahaan menerapkan

partners, the Company implements an efficient, effective,

prinsip dasar pengadaan yang efisien, efektif, terbuka dan

open and competitive, transparent, non-discriminative,

bersaing, transparan, tidak diskriminatif dan akuntabel

and accountable provision principle to achieve the

demi tercapainya sasaran yang ditetapkan sesuai waktu

target set in accordance with the predetermined period

yang ditetapkan dan dapat dipertanggungjawabkan.

and that can be held accountable.

Pada periode pelaporan, Perusahaan telah bekerjasama

In the reporting period, the Company cooperates with

dengan beberapa pemasok dan mitra diantranya Bank

several suppliers and business partners such as Bank

Rakyat Indonesia dan PT POS Indonesia sebagai penyedia

Rakyat Indonesia and PT POS Indonesia as the suppliers

jaringan titik pelayanan, kontraktor dalam perangkat IT

of service point network, contactors in IT hardware and

sebagai penyedia perangkat dan pemelihara perangkat

software as the suppliers and maintenance providers of

server dan software, serta pemasok lainnya sebagai

the Company’s server and software, and other suppliers

penyedia barang dan jasa untuk mendukung layanan

as the providers of goods and services that will support

Perusahaan. [G4-EC9]

the Company’s operations. [G4-EC9]

Sebagai bagian dari upaya pemberdayaan ekonomi

As a part of economic empowerment effort for the

masyarakat

surrounding

sekitar,

pentingnya

Development

Perusahaan

memberikan

community

the

Company

provides

kesempatan kepada usaha kecil dan koperasi setempat,

an opportunity for the local small enterprises and

termasuk mitra binaan yang memiliki kompetensi,

cooperatives, including the competent development

untuk mengerjakan beberapa bidang jasa tertentu.

partners, to carry out several particular services

Berdasarkan

No.Kep/84-

based on the Decree of Board of Directors No.Kep/84-

AS/X/2013 tentang Buku Pedoman Penyelenggara

Surat

Keputusan

Direksi

AS/X/2013 on the Guidelines for the Provision of Goods

Pengadaan Barang dan Jasa, Perusahaan memiliki dua

and Services, the Company has two mechanisms that

mekanisme yang didasarkan pada nominal proyek

are based on the nominal of prioritized procurement

pengadaan yang diprioritaskan untuk dilaksanakan

project to be implemented by local partners in the main

oleh mitra lokal di areal operasional utama Perusahaan,

operational areas of the Company, namely:

yaitu: 1. Pembelian langsung, untuk proyek pengadaan dengan nominal sampai dengan Rp100 juta. 2. Penunjukan langsung, untuk proyek pengadaan dengan nominal sampai dengan Rp100 juta.

74


1. Direct purchase, for the project with the nominal of up to Rp100 million. 2. Direct appointment, for the project with the nominal of up to Rp100 million.

Tanggung Jawab Produk dan Peserta Responsibility to Products and Participants Pendekatan Manajemen [G4-DMA] ASABRI

menyadari

bahwa

kepercayaan

Management Approach [G4-DMA] yang

ASABRI is aware of the fact that trust given by the

diberikan peserta merupakan ujung tombak yang

participants is the spear point which will enable the

menjadikan ASABRI dapat mencapai kegiatan usaha

Company to achieve sustainable business activity in the

yang berkelanjutan dalam persaingan yang semakin

current stricter competition. Excellent services given to

kompetitif. Pelayanan yang baik kepada peserta menjadi

the participants will be the key for this achievement.

kunci penting dalam pencapaian tersebut. Pelayana

Moreover, excellent services will be a phrase that has

yang terbaik menjadi frase yang memiliki makna

wide definitions in terms of socialization of rights and

luas mulai dari sosialisasi hak dan kewajiban serta

obligations of the participants and the services given.

pelayanan kepada peserta. Karena itu, dalam menjaga

Hence, to maintain the trusts, ASABRI implements the

kepercayaan tersebut, ASABRI mengimplementasikan

corporate social responsibility program for all insurance

program tanggung jawab sosial perusahaan terhadap

participants of ASABRI.

seluruh peserta asuransi ASABRI.

Produk dan Layanan Perusahan [G4-4]

Company’s Products and Services [G4-4]

Secara

In the majority point of view, the Company has a duty

program

makro,

Perusahaan

pemerintah

di

bertugas bidang

mendukung dan

to support the government’s programs in the national

pembangunan nasional melalui penanaman dana

ekonomi

economy and development through investments and

investasi dan Program Pembinaan Usaha Kecil dan

Small Enterprises and Cooperatives Development

Koperasi (PUKK), yang kemudian berkembang menjadi

Program

Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL).

Partnership and Community Development Program

Secara mikro Perusahaan bertugas menunjang upaya

(PKBL). Whereas in terms of micro activities, the

meningkatkan kesejahteraan Prajurit TNI, Anggota

Company supports the efforts of improving the welfare

Polri dan PNS Kemhan/Polri beserta keluarganya

National Army Soldiers, National Police Personnel, and

melalui penyelenggaraan program asuransi sosial dan

Civil Servants of the Ministry of Defense/National Police,

pembayaran pensiun.

as well as their families, through the implementation of

(PUKK),

which

later

develops

into

the

social insurance pensioner financing programs. Perusahaan

memiliki

tiga

produk

asuransi

yang

The Company offers three insurance products, namely:

ditawarkan antara lain: Produk / Product

Deskripsi / Description

1. Jaminan Hari Tua (JHT) / Old-Age Insurance a. Manfaat Santunan Asuransi (SA) / Insurance Compensation Benefit

Diberikan Kepada Peserta Yang Diberhentikan Dengan Hak Pensiun Atau Tunjangan Bersifat Pensiun. / Given to participants dismissed with pension rights/pension-like benefits.

b. Manfaat Santunan Nilai Tunai Asuransi (SNTA) / Insurance Cash Value Compensation Benefit

Diberikan Kepada Peserta Yang Diberhentikan Tanpa Hak Pensiun Atau Tanpa Tunjangan Bersifat Pensiun dan Kepada Ahli Waris Dari Peserta Yang Meninggal Dunia Dalam Status Dinas Aktif. / Given to participants dismissed without pension rights/pension-like benefits and to Heir of participants passing away in active duty.


75

Produk / Product

Deskripsi / Description

2. Jaminan Kematian (JK) / Death Insurance a. Manfaat Santunan Risiko Kematian (SRK) / Death Risk Compensation Benefit

Diberikan Kepada Ahli Waris Dari Peserta Aktif Yang Meninggal Dunia. / Given to participants passing away in active duty.

b. Manfaat Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) / Special Death Risk Compensation Benefit

Diberikan Kepada Ahli Waris Dari Peserta Aktif Yang Gugur Atau Tewas Yang Ditetapkan Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Atau Kapolri. / Given to heirs of active participants who are killed in action, stipulated by Decree of Indonesian Armed Force Commander or Chief of Indonesian National Police.

c. Manfaat Santunan Biaya Pemakaman (SBP) / Funeral Cost Compensation Benefits

Diberikan Kepada Ahli Waris Peserta Pensiunan Yang Meninggal Dunia. / Given to heirs of deceased retiree participants.

d. Manfaat Santunan Biaya Pemakamam Istri/ Suami (SBPI/S) / Spouse Funeral Cost Compensation Benefit

Diberikan Kepada Ahli Waris Dari Istri/ Suami Peserta Aktif/ Pensiunan Yang Meninggal Dunia. / Given to Heirs Of Spouse of Active Participants/Retired Who passed away.

3. Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) / Workplace Accident Insurance a. Manfaat Santunan Cacat Karena Dinas (SCKD) / Duty-Related Disability Compensation Benefit

Diberikan Kepada Penyandang Cacat Yang Terjadi Oleh Karena Dinas Sebagai Akibat Tindakan Langsung Lawan Maupun Bukan Akibat Tindakan Langsung Lawan Sesuai Dengan Tingkat Dan Golongan Cacatnya Yang Ditetapkan Berdasarkan Keputusan Panglima TNI Atau Kapolri. / Granted to disabled participants as a result of direct or indirect actions of opponent according to levels and groups of disability regulated by Indonesian National Force Commander or Chief of Indonesian National Police.

b. Manfaat Santunan Cacat Bukan Karena Dinas (SCBKD) / Non Duty-Related Disability Compensation Benefit.

Diberikan kepada penyandang cacat yang terjadi bukan karena dinas sesuai dengan tingkat dan golongan cacatnya yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Panglima TNI atau Kapolri. / Granted to disabled participants resulted not from official duty according to the levels and groups of disability regulated by Indonesian National Force Commander or Chief of Indonesian National Police.

Penjelasan Produk Terhadap Peserta [G4-PR3, G4-PR4]

Products Description to the Participants [G4-PR3, G4-PR4]

Perusahaan berkomitmen untuk selalu memberikan

The Company is committed to always providing

penjelasan produk kepada peserta secara lengkap

description on its products to the participants in a

dan transparan. Komitmen ini ditunjukan terutama

complete and transparent manner. This commitment is

dengan pencantuman ketentuan dan persyaratan pada

mainly shown in the enclosure of terms and conditions

buku produk dan media promosi serta penjelasan

within the products manuals and promotional media,

hak dan kewajiban peserta. Pada periode pelaporan

including the elaboration of participants’ rights and

tidak ada insiden pelanggaran ketentuan asuransi

obligations. Within the current reporting period,

yang terkait dengan informasi produk sehingga dapat

there was no violation incident against the insurance

mengakibatkan kerugian terhadap Peserta.

provisions related to the product information that may cause loss to the participants.

76


Pengembangan Produk dan layanan di 2014

Products and Services Development in 2014

Perusahaan berkomitmen untuk terus meningkatkan

The Company is committed to continuously improving

kualitas produk dan layanan, berikut ini rincinan rencana

the quality of its products and services. The followings

kedepan meliputi:

are the details of the Company’s plans for the future:

1. Produk

1. Products

a. Manfaat beasiswa pendidikan bagi putera dan puteri

a. Provision of scholarships for the children of

Peserta yang gugur atau tewas dalam tugas.

participants that are passed away in active duty.

b. Peningkatan manfaat Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK).

b. Improvement of Special Death Risk Compensation (SRKK).

2. Layanan

2. Services

a. Peningkatan jumlah KCP secara bertahap hingga

a. Increasing

mencapai target 44 KCP di seluruh Indonesia.

the

number

of

Sub-Branch

Office

gradually so as to meet the target of 44 Sub-Branch Offices across Indonesia.

b. Pelayanan

melalui

ATM

untuk

memberikan

kemudahan layanan dengan cakupan yang lebih

b. Providing services through ATMs for a wider network of participants.

luas. c. Reformasi

birokrasi

pelayanan

melalui

penyelenggaraan pelayanan terpadu Asuransi dan Pensiun (One Stop Services). d. Perubahan Kartu Tanda Perserta ASABRI (KTPA) dari

c. Reforming the service procedure through the implementation

of

One

Stop

Insurance

and

Retirement Services. d. Changing the ASABRI Participant ID Card (KTPA) from

bentuk biasa menjadi Magnetic Card atau Chip Card.

the ordinary form to the Magnetic Card or Chip Card,

e. Pembuatan Individual Account untuk seluruh Peserta

e. Providing Individual Account for all participants of

ASABRI.

ASABRI.

f. Pembentukan Mobile Services Unit (MSU) yaitu unit

f. Establishing Mobile Service Unit (MSU) that will

yang akan membrikan pelayanan keliling mendekati

provide mobile service to all participants according

peserta seseuai kebutuhan.

to their needs.

g. Pengembangan Call Center menjadi Costumer Care

g. Developing Call Center to Customer Care Unit (CCU)

Unit (CCU) yaitu unit khusus yang memberikan

that will provide service and solution to the problems

pelayanan, penanganan permasalhan dan keluhan

or complaints of the participants. This special unit

peserta yang beroperasi selama 24 jam termasuk

will operate for 24 hours, including the holidays.

hari libur. 1. Peningkatan Layanan Peserta

1. Improvement of Service for the Participants

Dalam rangka memudahkan pembayaran santunan

In order to facilitate the provision of grant to all parts of

hingga pelosok desa di wilayah Indonesia, Perusahaan

the country, the Company established Participant Service

telah membentuk Pusat Layanan Peserta sebagai

Center as a form of improvement of service quality to

wujud upaya peningkatan kualitas pelayanan kepada

the participants. This service center has been operating

Peserta. Pusat layanan ini beroperasi sejak Tahun 2008.

since 2008 and become the facility for the participants

Pusat layanan Peserta telah menjadi sarana Peserta

to submit their suggestions, report their complaints,


77

untuk memberikan saran, pelaporan keluhan, dan

and ask for information regarding the Company and

kebutuhan informasi lainnya. Untuk mengakses layanan

its products. To access the center, Participants are not

Peserta, Peserta tidak dibebani oleh biaya pulsa karena

charged with telephone credit due to its advantage of

menggunakan layanan telepon bebas pulsa.

using free-credit telephone service.

Service excellent dan customer focus adalah komitmen

Excellent

pelayanan

ASABRI.

Tidak

hanya

berhenti

service

and

customer

focus

are

the

pada

commitments of ASABRI’s services. In addition to fulfilling

pemenuhan tanggung jawab yang dibebankan oleh

the responsibility given by the legislations, ASABRI also

peraturan perundangundangan, namun ASABRI juga

provides extra services for the society. With the support

memberikan Pelayanan ekstra. Didukung oleh sumber

of its professional human resources, ASABRI implements

daya yang profesional, dalam pelayanan kepada Peserta

the principles of 5T 5T (Tepat waktu, Tepat alamat, Tepat

ASABRI menerapkan prinsip 5T (Tepat Waktu, Tepat

orang, Tepat jumlah dan Tertib administrasi – Right time,

Alamat, Tepat Orang, Tepat Jumlah, Tertib Administrasi)

Right address, Right people, Right number and Orderly

dan 4S (Senyum, Salam, Sapa, Sabar).

administration) and 4S (Senyum, Salam, Sapa, Sabar – Smiles, Regards, Greetings, Patience) in providing services to participants.

TEPAT ORANG RIGHT PEOPLE

TEPAT ALAMAT RIGHT ADDRESS

TEPAT WAKTU RIGHT TIME

TEPAT ORANG RIGHT TOTAL

TERTIB ADMINISTRASI RIGHT ADMINISTRATION

PELAYANAN SERVICES

SENYUM SMILE

SABAR PATIENT SALAM REGARD

78


SAPA GREATING

Dalam

Perusahaan

In providing service to the participants, the Company

berkomitmen untuk menjaga data dan informasi Peserta.

pelayanan

terhadap

Peserta,

is also committed to keeping the participants’ data

Komitmen ini ditunjukan melalui upaya peningkatan

and information. This commitment is reflected on

tranparansi kepada Peserta serta prosedur otorisasi

the Company’s efforts to improve transparency to

untuk pengungkapan data dan informasi Peserta. Pada

the participants and authorization procedure for

periode pelaporan tidak terdapat insiden pelanggaran

the disclosure of participants’ data and information.

terkait dengan keamanan data dan informasi Peserta.

During the reporting period, there was no violation

[G4-PR2, G4-PR8]

incident related to the security of participants’ data and information. [G4-PR2, G4-PR8]

2. Peningkatan Media Komunikasi

2. Improvement of Communication Media

Perusahaan terus berupaya memberikan kemudahan

The Company continues to facilitate the stakeholders in

dalam akses informasi bagi para pemangku kepentingan

terms of information access through the development of

melalui pengembangan sistem teknologi informasi

reliable and strong information technology and system.

yang kuat dan hadal. Perusahaan menyadari bahwa

The Company realizes that information dissemination to

penyebaran informasi kepada stakeholders merupakan

all stakeholders is an integral part in the implementation

bagian penting dalam pelaksanaan prinsip transparansi.

of transparency principles. The information disclosure is

Penyebaran

conducted through the Company’s website: www.asabri.

informasi

tersebut

dilakukan

melalui

media website: www.asabri.co.id, majalah ASABRI dan

co.id, ASABRI magazine, etc.

sebagainya. Selain itu, informasi tentang ASABRI dapat pula diperoleh

Moreover, information regarding ASABRI may also be

di Kantor Pusat yang beralamat di:

obtained from the Company’s Headquarters which is located on:

Jl. Mayjen Sutoyo No.11 Jakarta Timur 13630

Jl. Mayjen Sutoyo No.11 East Jakarta 13630

Telepon central (Hunting): (021) 8094140, 8094135

Phone (Hunting): (021) 8094140, 8094135

Call Center Urusan Asuransi:

Call Center Insurance Matters:

081282371518 (pin BB 21E21959)

081282371518 (pin BB 21E21959)

Call Center Urusan Pensiun: 081282371519

Call Center Retirement Matters : 081282371519

Faksimili: (021) 8012313, 8093586

Facsimile : (021) 8012313, 8093586

Email: [email protected]

Email : [email protected]

3. Strategi Pemasaran [G4-PR6]

3. Marketing Strategy [G4-PR6]

Kegiatan pemasaran produk ASABRI dilakukan dengan

ASABRI’s product marketing activity is conducted by

updating data Peserta, publikasi dan penyuluhan ke

updating data from the participant, publication and

Kemhan, Mabes TNI, Angkatan dan Polri serta Pepabri

counsleing to the Ministry of Defense, Headquarters of

baik ditingkat Pusat maupun Daerah, baik langsung

the Indonesian Armed Forces, Angkatan and National

maupun

itu,

Police, such as Pepabri both in Head Office and

dilakukan penerbitan dan pendistribusian Kartu Tanda

Regional office, directly and through Branch Offices. In

melalui

Kantor

Cabang.

Disamping


79

Peserta ASABRI (KTPA) yang diajukan oleh Dansatmikal,

addition, ASABRI Participant Card (KTPA) proposed by

Ditajenad, Mabes TNI AU, Kobangdikal, Mabes Polri

Dansatmikal, Ditajenad, Headquarters of Indonesian

dan Kemhan serta Kantor Cabang ASABRI langsung

Navy, Kobangdikal, Headquarters of National Police,

didistribusikan ke instansi terkait sesuai pengajuan.

and the Ministry of Defense, as well as ASABRI Branch

Adapun untuk mempercepat proses penerbitan Kartu

Office is published and directly distributed to related

Tanda Peserta ASABRI (KTPA) khusus bagi calon Peserta

institutions according to the proposal. In order to

baru, ASABRI melakukan jemput bola ke penerbit NRP di

accelerae the Participant Card of ASABRI (KTPA) special

instansi terkait dan KTPA langsung diberikan aat dilantik

for new candidates of Participant, ASABRI approached

menjadi Prajurit, Anggota Polri dan Calon Pegawai

the NRP issuer first in the related institution and KTPA

Negeri Sipil Kemhan/Polri.

is directly given at the time the Soldier, Member of the National Police, and Candidates of Civil Servants of the Ministry of Defense/National Police are inaugurated.

ASABRI senantiasa melakukan peningkatan sosialisasi

ASABRI

secara terus menerus dan berkesinambungan baik di

continously and sustainably both in the head office and

tingkat pusat maupun daerah dengan sasaran para

regional office by targeting active participant and those

Peserta aktif dan Peserta yang akan memasuki masa

approaching retirement period, as well as the retiree.

pensiun serta para purnawirawan/werdatama. Adapun

The implementation of socialization for the level of

pelaksanaan sosialisasi untuk setingkat Mabes, Kodam

Headquarters of National Police, Military Command or

atau Polda, dilaksanakan oleh Kantor Pusat. Sosialisasi

Local Police, is carried out by personnel in Head Office.

di bawah Kodam atau Polda, dilaksanakan oleh Kantor

Dissemination to those under Military Command or

Cabang. Informasi yang diberikan antara lain mengenai

Local Police is performed by Branch Office. Information

sekilas kegiatan Perusahaan, pelayanan santunan

that is given is, among others, activity of the Company at

yang diberikan, hak-hak yang dapat diperoleh Peserta,

a glance, benefits service given, rights obtained by the

besaran nilai santunan yang diperoleh, prosedur

participants, amount of benefits obtained, procedure

pengajuan santunan, dan persyaratan yang perlu

to propose benefits, and requirements that needs to

dilengkapi dalam pengajuan santunan. Hal ini bertujuan

be complemented in the proposal of benefits. This

untuk memperjelas hak dan kewajiban Peserta ASABRI.

aims to clarify rights and responsibilities of ASABRI’s

continues

to

improve

the

socialization

participants. Selain itu, ASABRI bekerjasama dengan Bank Rakyat

In addition, ASABRI cooperates with Bank Rakyat

Indonesia (BRI) dalam meningkatkan pelayanan kepada

Indonesia (BRI) to improve service to participants,

Peserta, khususnya Pembayaran Manfaat Santunan

especially Direct Funeral Expenses Compensation

Biaya Pemakaman Langsung (SBPL) secara tunai. Ahli

Payment Benefit (SBPL) in cash. Heirs can propose the

waris dapat mengajukan dan dibayarkan di kantor bayar

amount and paid in appointed BRI branches across

BRI yang ditunjuk di seluruh Indonesia.

Indonesia.

Dalam

80

menyusun

dan

menerapkan

program

In compiling and implementing marketing strategies,

pemasaran, Perusahaan senantiasa memperhatikan

the Company always takes into account the prevailing

aspek peraturan dan etika yang berlaku, terutama

regulations and code of conduct aspects, particularly

terkait dengan pemenuhan hak-hak Pelanggan dalam

the ones related to the fulfillment of Customer’s rights

mendapatkan informasi yang utuh.

to obtain complete information.


Sehingga, pada periode pelaporan tidak terdapat kasus

In the reporting period, there was no legal cases on

hukum atas ketidakpatuhan terkait dengan peruntukan

the disobedience that is related to the products and

produk dan jasa maupun program komunikasi promosi

services, as well as communication programs of the

dan pemasaran yang dilakukan. [G4-PR7, G4-PR9]

promotion and marketing conducted by the Company. [G4-PR7, G4-PR9]

Survei Kepuasan Peserta [G4-PR5]

Customer’s Satisfaction Survey [G4-PR5]

Pada Tahun 2014, ASABRI telah melakukan Survei

In 2014, ASABRI performed Customer’s Satisfaction

Kepuasan Peserta guna mengetahui tingkat kepuasan

Survey to understand the satisfaction level of the

Peserta atas jasa yang diterimanya dari ASABRI. Hal ini

Participants on the service of ASABRI. This is conducted

bertujuan untuk dapat mengetahui kualitas pelayanan

to observe the service quality on a particular market

pada segmen pasar tertentu dan yang membutuhkan

segment and to know which segment needs the

peningkatan pelayanan.

improvement in service quality.

Hasil survei kepuasan Peserta Tahun 2014 mencapai skor

The score of Customer’s Satisfaction Survey conducted

92,10% meningkat dibanding Tahun 2013 yaitu sebesar

in 2014 reached 92.10%, showing an increase compared

91,90%. Hal ini menunjukan bahwa dampak postif pada

to the previous year recorded at 91.90%. This illustrates

pelaksanaan operasional kegiatan pelayanan.

a positive impact on the performance and operations of the Company.

Kepuasan Peserta / Customer Satisfication 92,10%

91,40% 90,90%

2012

2013

2014

Aspek Kepuasan Peserta

Customer’s Satisfaction Aspects

Aspek kepuasan peserta dihitung dengan menggunakan

Customer’s Satisfaction Aspects are measured using

metode Customer Satisfaction Index (CSI) yang dilakukan

the Customer Satisfaction Index (CSI) method that is

sampel di 8 kantor cabang dan 5 kantor cabang

conducted by taking samples from 8 branch offices and

pembantu PT ASABRI (Persero) berdasarkan 6 aspek

5 sub-branch offices of PT ASABRI (Persero). Based on

yaitu aspek pemahaman terhadap produk santunan,

the 6 aspects, namely understanding on grant products


81

aspek pemahaman terhadap produk pensiun, aspek

aspect, understanding on retirement products aspect,

prosedur, aspek fasilitas layanan, aspek personal, dan

procedure aspect, service facility aspect, personal aspect,

aspek keterimaan maka indeks PT ASABRI (Persero)

and acceptance aspect, the index of PT ASABRI (Persero)

adalah 92,10% dengan demikian kategori tingkat

was 92.10% and the Company was classified into the

kepuasan pada rentang Sangat Baik, dapat dilihat pada

level of “Excellent” in terms of customer’s satisfaction.

tabel berikut.

The details can be seen in the following diagram.

Indeks kepuasan pelanggan untuk Kancap dan KCP

Customer satisfaction index for branch office and

adalah sebagai berikut:

subbranch office is as follows: Kategori / Category

Indeks 2013 / 2013 Index

Kategori / Category

93,5

Sangat Baik / Excellent

-

-

Denpasar Branch Office

Kancab Semarang

92,4


93,1


Semarang Branch Office

Kancab Makassar

-

-

-

-

Makassar Branch Office

Kancab Jakarta

93,1


92,9


Jakarta Branch Office

Kancab Bandung

94,4

-

92,4


Bandung Branch Office

Kancab Medan

-

-

-

-

Kancab Banda Aceh

-

-

93,4


Banda Aceh Branch Office

Kancab Jayapura

-

-

91,6


Jayapura Branch Office

KCP Malang

-

-

-

-

Malang Sub-branch Office

91,5


-

-

Pontianak Sub-branch Office

-

-

89,9


Serang Sub-branch Office

91,8


90,3


Yogyakarta Sub-branch Office

-

-

91,7


Lhokseumawe Subbranch Office

92,1


91,9


Customer Satisfaction Index (CSI)

Kantor Cabang / Kantor Cabang Pembantu

Indeks 2014 / 2014 Index

Kancab Denpasar

KCP Pontianak KCP Serang KCP Yogyakarta KCP Lhokseumawe Customer Satisfaction Index (CSI)

82


Branch Office / Sub-branch Office

Medan Branch Office

Mengembangkan Kemampuan Pegawai, Meningkatkan Keunggulan Kompetitif Perusahaan Developing Employee Skills, Improving Company Competitive Advantages Pendekatan Manajemen [G4-DMA]


ASABRI menyadari bahwa keberhasilan Perusahaan

ASABRI is aware of the fact that the success of the

bergantung pada kontribusi yang diberikan oleh setiap

Company depends on the contribution of each of its

pegawai. Perusahaan selalu berupaya meningkatkan

employees. To that end, Company always strives to

kompetensi

pegawai

improve its employees’ competencies in order to improve

meningkat, sehingga akan menciptakan keunggulan

pegawai

their productivity and create competitive advantages

bersaing (competitive advantage) bagi Perusahaan. Lebih

for the Company. Furthermore, the Company has

lanjut, Perusahaan membuat kebijakan pengelolaan

established an employee management policy to facility

pegawai sebagai fasilitasi dalam mengembangkan

their skill development. The policy includes transparent

kompetensinya. Kebijakan tersebut meliputi sistem

and qualified recruitment system that is used to grab

proses rekrutmen yang transparan dan berkualitas

competent

untuk menjaring calon pegawai yang berkompeten;

of Merit System in the employees’ performance

penerapan Merit System dalam sistem manajemen

management system; development of employees by

kinerja pegawai; pengembangan pegawai dengan

providing trainings, seminar and workshops that are

memberikan pelatihan, seminar, dan workshop secara

conducted in direct and tiered manner; provision of

terarah dan berjenjang; pemberian kompensasi dan

balanced compensation and benefits in accordance with

benefit yang seimbang sesuai dengan kinerja dan

the performance and contribution of the employees;

kontribusinya; serta menciptakan lingkungan kerja yang

and creation of work environment that is healthy,

sehat, nyaman, dan kondusif.

comfortable, and conducive.

Profil dan Jumlah Pegawai [G4-10, G4LA1,G4-LA12]

Profile and Total Employees [G4-10, G4-LA1,G4-LA12]

Komposisi Pegawai Berdasarkan Status Kepegawaian

Composition of Employees Based on Employment

dan Jenis Kelamin

Status and Gender

Pada 2014, komposisi pegawai tetap tercatat sebanyak

In 2014, the composition of permanent employee was

499 orang naik dibandingkan pada 2013 sebanyak 452

recorded at 499 employees. It increased compared

orang. Sedangkan pegawai tidak tetap tercatat sebanyak

with 2013 at 452 peiple. Meanwhile, non-permanent

35 orang turun dibandingkan pada 2013 sebanyak 82

employees were recorded at 35 people. It declined

orang.

compared with 2013 at 82 people.

Status Kepegawaian / Employment Status

agar

produktivitas

potential

employees;

implementation

Jenis Kelamin / Gender 2012 Pria / Male

2013

Wanita / Female

Jumlah / Total

Pria / Male

2014

Wanita / Female

Jumlah / Total

Pria / Male

Wanita / Female

Jumlah / Total

Pegawai Tetap / Permanent Employees

322

136

458

319

133

452

339

160

499

Pegawai Tidak Tetap / NonPermanent Employees

79

3

82

54

28

82

23

12

35

Jumlah / Total

401

139

540

373

161

534

362

172

534


83

Komposisi Pegawai Berdasarkan Lokasi dan Jenis

Employee Composition based on Location and

Kelamin

Gender yang

In line with the Company’s growth that has its root until

mengakar hingga ke daerah, Perusahaan mengupayakan

its business in the region, the Company attempts to

penyebaran pegawai yang merata dan sesuai dengan

recruit its employees evenly across regions according to

kebutuhan pegawai setiap daerah.

the needs for the number of employees in each region.

Seiring

dengan

pertumbuhan

Perusahaan

Jenis Kelamin / Gender Lokasi / Location

2012 Pria / Male

2013

2014

Wanita / Female

Jumlah / Total

Pria / Male

Wanita / Female

Jumlah / Total

Pria / Male

Wanita / Female

Jumlah / Total


232

102

334

203

99

302

192

107

299

Kantor Cabang / Branch Office

134

30

164

128

47

175

170

65

235

Kantor Cabang Pembantu / Sub-Branch Office

35

7

42

42

15

57

40

15

55

Jumlah / Total

401

139

540

373

161

534

402

187

589

Komposisi Pegawai Berdasarkan Usia Komposisi

pegawai

hampir

merata

Employee Composition based on Age pada

semua

Employee composition is almost even in the entire age

tingkatan usia dengan jumlah terbanyak yaitu pegawai

group, with the largest composition of 30-50 age group

pada rentang usia 30-50 tahun sebanyak 262 orang

at 262 people or 49.34% of total employees. The second

atau sebesar 49,34% dari total keseluruhan pegawai,

largest is >50 years old age group composition at 181

kemudian diikuti oleh pegawai dengan rentang usia >50

people or 34,09% of total employees. Meanwhile, the

tahun, yaitu sebanyak 181 orang atau sebesar 34,09%

smallest composition is the <30 years old age group at

dari total keseluruhan pegawai, dan jumlah terkecil

88 people or 16,57% of total employees.

adalah pegawai usia <30 sebanyak 88 orang atau sebesar 16,57% dari total keseluruhan pegawai.

Usia / Age

84

Jenis Kelamin / Gender 2012

2013

2014

<30

103

128

88

30-50

279

254

262

>50

158

152

181

Jumlah / Total

540

534

531


Komposisi Pegawai Berdasarkan Level Jabatan dan

Employee Composition Based on Level of Position

Jenis Kelamin [G4-LA12]

and Gender [G4-LA12]

Pada 2014, komposisi pegawai berdasarkan level

In 2014, employee composition based on organizational

organisasi didominasi oleh level manajemen lini

level is dominated by first-line management level at 90

pertama sebanyak 90 orang, level manajemen tingkat

people, mid-level management level at 26 people, and

menengah sebanyak 26 orang serta level manajemen

top management at 4 people.

puncak sebanyak 4 orang. Jenis Kelamin / Gender

Level Jabatan / Position Level

2012

2013

2014

4

4

4

Manajemen Tingkat Menengah / Mid-Level Management

27

28

26

Manajemen Lini Pertama / First-Line Management

84

89

90

115

121

120

Manajemen Puncak / Top Management

Jumlah / Total Komposisi Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Employee Composition Based on Level of Education

dan Jenis Kelamin

and Gender

Pada 2014, jumlah pegawai dengan level pendidikan S3

In 2014, total employees with doctoral degree were

sebanyak 3 orang, S2 sebanyak 24 orang, S1 sebanyak

3 people, with master’s degree were 24 people, with

244 orang, Akademi 68 orang, SLTA sebanyak 171 orang,

bachelor’s degree were 24 people. Mewanhile, those

SLTP sebanyak 16 orang, serta SD sebanyak 8 orang.

graduated from the academy were 68 people, from high

Berdasarkan informasi tersebut, dengan demikian

school were 171 people, from Junior High School were 16

secara keseluruhan tingkat pegawai ASABRI didominasi

people, and from Primary School were 8 people. Based

oleh S1.

on the information, ASABRI’s employee composition was mostly made up of those with bachelor’s degree.

Setiap tahunnya, komposisi pegawai berpendidikan tinggi

Every year, the number of employees with higher

terus meningkat dan sebaliknya pegawai berpendidikan

education degree continues to increase, while those

rendah terus menurun. Hal ini terjadi dikarenakan

with associate degrees or below it continues to decline.

sistem rekrutmen yang dilakukan Perusahaan sejak

This resulted from recruitment system that has been

beberapa tahun terakhir mensyaratkan bahwa minimum

implemented by the Company since the past few years,

pendidikan calon pegawai adalah D3, bahkan S1 untuk

which required that the prospective employees must

posisi-posisi tertentu. Selain itu, banyak pegawai yang

at least hold diploma degree, even bachelor’s degree

meneruskan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi,

for certain positions. In addition, there were many

baik atas biaya sendiri maupun biaya beasiswa dari

employees that continued their education to a higher

Perusahaan.

level, be it self-funded or by scholarship from the Company.


85

Jenis Kelamin / Gender

Level Jabatan / Position Level

2012

S3 / Doctorate

2013 2

2

3

20

19

24

178

233

244

Akademi / Diploma

62

70

68

SLTA / Senior High

239

184

171

SLTP / Junior High

28

18

16

SD / Elementary

11

8

8

Jumlah / Total

540

534

534

S2 / Master’s S1 / Bachelor's

Employee Turnover Rate [G4-LA1]

Tingkat Turn Over Pegawai [G4-LA1] Pada tahun 2014, tingkat turnover pegawai Perusahaan mencapai 0,56% yang disebabkan oleh:

In 2014, the Company’s employee turnover rate reached 0.56%, which was caused by: Jumlah Pegawai (Orang) / Number of Employees (people)

Penyebab / Clause

2012 Pensiun (normal) / Retirement (normal)

2013

2014

18

14

18

Mengundurkan Diri / Resignation

2

4

3

Meninggal / Death

1

1

1

Pemberhentian Tidak Hormat / Dishonorable Discharge

1

0

1

22

19

23

Jumlah / Total

Proses Rekrutmen yang Transparan dan Berkualitas

Transparent and Quality Recruitment Process

Dalam memenuhi kebutuhan Perusahaan akan tenaga

In order to fulfill the Company’s needs for employees

kerja yang memiliki kompetensi sesuai persyaratan

whose competency is suitable with the position

jabatan,

qualification,

Perusahaan

melaksanakan

rekrutmen

the

Company

performs

transparent

secara terbuka yang didukung oleh mitra seleksi yang

recruitment, which was supported by professional

profesional. Rekrutmen pegawai dilakukan secara adil

partners

dan transparan tanpa adanya campur tangan nepotisme

recruiment is conducted in fair and transparent manner

dari kalangan internal Perusahaan. Perusahaan juga

without nepotism from the Company’s insider. The

tidak memiliki kebijakan khusus untuk memprioritaskan

Company also has no special policy to prioritize the

penerimaan pegawai lokal untuk menempati posisi

recruitment of local employees to fill in certain positions,

tertentu

including senior management [G4-EC6].

termasuk

manajemen

senior

[G4-EC6].

who

select

the

candidates.

Employee

Prospective

Calon-calon pegawai yang diterima sebagai pegawai

employees accepted as the Company’s employees are

Perusahaan adalah calon pegawai potensial yang

potential employees whose competency is suitable with

memiliki kompetensi sesuai dengan yang dibutuhkan

that of needed by the Company.

Perusahaan.

86

2014


Recruitment process implemented by the Company is as

Proses rekrutmen yang diterapkan Perusahaan:

follows: 1. Pembentukan panitia.

1. Establishment of committee.

2. Rapat panitia untuk menentukan jumlah kebutuhan

2. Committee meeting to determine the number of

pegawai, jadwal pelaksanaan, dan penentuan mitra

employees to be employed, recruitment schedule, determination of recruitment partners.

seleksi. 3. Pemasangan iklan lowongan di media massa

3. Advertisement publication in national mass media and ASABRI’s website.

nasional dan website ASABRI. 4. Pengiriman surat permintaan kerjasama dengan

4. Delivery

of

cooperation

request

letter

with

mitra profesional untuk pelaksanaan tes psikologi

professional partners to conduct psychological test

dan pemeriksaan kesehatan.

and health examination.

5. Penerimaan surat lamaran melalui pos.

5. Acceptance of cover letter sent via post office.

6. Seleksi administrasi.

6. Administration selection. seleksi

7. Notification of applicants that passed administration

administrasi dan informasi jadwal tahapan seleksi

selection and information on schedule of further

selanjutnya melalui website ASABRI dan telepon.

selection stage through ASABRI’s website and

7. Pemberitahuan

pelamar

yang

lolos

telephone. 8. Pelaksanaan Tes Potensi Akademik.

8. Implementation of Academic Potential Test.

9. Pelaksanaan Tes Psikologi.

9. Implementation of Psychological Test.

10. Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan.

10. Health Examination.

11. Pelaksanaan Wawancara.

11. Interview.

12. Rapat panitia untuk menentukan pelamar yang lulus

12. Committee meeting to determine applicants that

dan diterima sebagai capeg.

passed and were accepted as candidates for employees.

13. Laporan hasil seleksi dan meminta persetujuan kepada Direktur Utama. 14. Pengumuman pelamar yang lulus dan diterima sebagai capeg melelui website ASABRI dan telepon.

13. Report on selection result and request approval from the President Director. 14. Notification of applicants that passed and were accepted as candidates for employees through ASABRI’s website and telephone.

15. Proses administrasi (pembuatan Keputusan Direksi tentang Pengangkatan Calon Pegawai).

15. Administration process (preparation of Decision of Board of Directors regarding Appointment of Candidates for Employees).

Dalam proses rekrutmen pegawai dan pemasok,

In recruitment process of employees and suppliers,

Perusahaan senantiasa berpedoman pada aturan

the Company continues to refer to the applicable

ketenagakerjaan yang berlaku termasuk usia minimum

manpower rules, including minimum age of candidates

calon pegawai dan tenaga kerja paksaan. [G4-HR5,G4-

for employees and labor force. [G4-HR5,G4-HR6].

HR6]. Sepanjang periode pelaporan, Perusahaan tidak

During reporting period, the Company never employs

pernah mempekerjakan pegawai berusia dibawah 18

employees under age 18 and performs labor force to

tahun dan melakukan pemaksaan kerja kepada pegawai

certain employees. The Company also ensures that

tertentu. Perusahaan juga memastikan tidak terdapat

there are no suppliers of the Company that are potential

pemasok Perusahaan yang beresiko mempekerjakan

to employ child labor and labor force. [G4-HR5,G4-HR6]

pekerja anak dibawah umur dan pekerja paksa. [G4HR5,G4-HR6]


87

Hubungan Industrial Pegawai dengan Perusahan Perusahaan

menjamin

untuk

The Company ensures employees’ union freedom.

berorganisasi. Sampai saat ini pegawai masih menginduk

Until present, the employee still follows Korps Pegawai

pada organisasi Korps Pegawai Republik Indonesia

Republik Indonesia (KORPRI) organization and has not

(KORPRI) dan belum memiliki Serikat Pekerja sendiri.

had its own labor union. Manpower rules are regulated

Aturan

Peraturan

through Company Rules that are determined through

Keputusan

Board of Directors’ decision and Work Agreement

ketenagakerjaan

Perusahaan

yang

kebebasan

Industrial Relation of the Employees with the Company

diatur

ditetapkan

pegawai

melalui melalui

Direksi serta Perjanjian Kerja antara Pegawai dengan

between Employee and the Company. [G4-11].

Perusahaan [G4-11]. Selain itu, penyaluran aspirasi pegawai yang baik

In addition, the voicing of employee aspiration that is

dan sesuai dengan etika menjadi wujud kebebasan

proper and in line with ethics is a form of union freedom

organisasi di ASABRI [G4-HR4]. ASABRI juga memberikan

in ASABRI [G4-HR4]. ASABRI also provides reward for

penghargaan masa bakti sebagai bentuk penghargaan

work dedication of employees to the Company. The

atas pengabdian yang diberikan pegawai kepada

reward is given to employee who has fulfilled certain

Perusahaan. Penghargaan tersebut diberikan kepada

term of office requirement and shown their best

pegawai yang telah memenuhi syarat masa bakti

performance.

tertentu dan menunjukkan kinerja terbaiknya. Perusahaan juga memberikan kesempatan kepada

The Company also provides opportunity to each

setiap pegawai untuk memberikan masukan terkait

employee to provide advices related to the employees’

dengan harapan pegawai. Mekanisme yang ditempuh

expectation. The mechanism that is taken is, among

antara lain melalui dialog antara Perusahaan dengan

others, thorugh dialogue between the Company and

pegawai misalnya pada saat pelaksanaan rapat dengan

employees, for example, at the meeting with the

Manajemen, menyampaikan melalui surat elektronik

Management, through e-mail sent to the company’s

yang ditujukan pada email address perusahaan,

e-mail address, the fulfillment of questionnaire by

pengisian instrument berupa kuesioner oleh pegawai

employees in certain activities conducted by the

pada

Company. [G4-50]

beberapa

kegiatan

yang

diselenggarakan

Perusahaan. [G4-50] Sampai

periode

Perusahaan

belum

Until the reporting period, the Company has not yet

pemberitahuan

kepada

regulated notice to employees if there is any significant

pegawai bila terdapat perubahan yang berhubungan

changes related to the Company’s operations. However,

dengan operasi Perusahaan secara signifikan. Namun

based on experience, when the Company performs

berdasarkan pengalaman, ketika Perusahaan akan

restructuring on the changes on vision, mission, and

melakukan

visi,

quality control, the Management (the Board of Directors)

misi, dan kebijakan mutu, maka Manajemen (Direksi)

informs in writing through management meeting with all

menginformasikan hal tersebut secara lisan melalui

Heads of Division in each level and to all employees when

rapat manajemen dengan para Kepala Divisi Setingkat

they perform sports at least 3 (three) months earlier.

maupun pada seluruh pegawai saat kegiatan olah raga

This is usually followed up by establishing committee/

mingguan paling lambat 3 (tiga) bulan sebelumnya. Hal

team through the Board of Directors’ letter of order.

tersebut biasanya ditindaklanjuti dengan pembentukan

Important matters that will happen and are planned in

panitia/tim melalui surat perintah Direksi. Hal-hal

the fiscal year are always informed to the activities of

mengatur

88

tentang

pelaporan, waktu

reorganisasi

ataupun

perubahan


penting yang akan terjadi dan direncanakan pada tahun

Technical Coordinating Meeting at the beginning of the

berjalan, selalu diinformasikan pada kegiatan Rapat

year. With regard to the notice (information) of the end

Koordinasi Teknis (Rakornis) di awal tahun. Terkait

of term (pension) of employees, the notice will be given

dengan pemberitahuan (informasi) waktu purna tugas

to the related employees at the least a month earlier.

(pensiun) pegawai diberikan kepada pegawai yang

[G4-LA4]

bersangkutan paling lambat 1 (satu) bulan sebelumnya. [G4-LA4]

Sistem Pembinaan Personil Perusahan

Development System of the Company’s

Sistem Pembinaan Personil / Personnel Development System

28 1 A DI

2

11

4

10 9 SAH 27

24

DIK 16

3

8

7

22 23

6

12 5

29 15

13

14

19

20 18 17 WAT 21 GUN 25

26

Keterangan:

Keterangan:

1. Calon tenaga kerja potensial

1. Potential worker

2. Rekrutmen pegawai

2. Employee recruitment

3. Pendidikan pertama

3. First education

4. Perawatan pendidikan pertama

4. First education maintenance

5. Perawatan bagi pegawai yang turut pendidikan

5. Taking care of employees that participate in education.

6. Sistem pendidikan personil

6. Personnel education system

7. Perawatan pegawai yang akan dipisahkan

7. Taking care of employees that will be separated.

8. Perawatan mantan pegawai yang masih didapatkan

8. Taking care of former employees that are permanent

tetap (pensiun) 9. Rektutmen dari mantan pegawai yang masih didapatkan (asuransi) sekali

9. Recruitment for former employees that still have insurance once

10. Perawatan bagi siswa yang dilepas dari pendidikan

10. Taking care of students that has no scholarship

11. Perawatan sebelum masuk pendidikan

11. Taking care of employees before entering education

12. Perawatan selama pegawai mengikuti pendidikan

12. Taking care of employees while they are entering

anymore

education


89

13. Perawatan pendidikan bagi pegawai yang mengikuti pendidikan

13. Maintenance of education for employees that participate in education

14.Pegawai yang dipilih mengikuti pendidikan

14. Employees selected to attend education

15. Jenis pendidikan yang dilaksanakan pegawai

15. Type of education taken by employee

16. Jenis pendidikan diluar Perusahaan yang dapat

16. Type of education outside the Company that can be

diikuti oleh pegawai 17. Pegawai

Perusahaan

taken by employee dari

jenis

kepangkatan,

golongan, dan jabatan 18. Perawatan

pegawai

17. The Company’s employees based on position, group, and position

aktif/struktural

dan

non

18. Taking care of active/structural and non structural

struktural 19. Perawatan pegawai yang megikuti pendidikan saat

19. Taking care of employees that attends education

akan dipisahkan (pensiun- Masa Persiapan Pensiun

when they will be separated (pension – time for

(MPP))

pension preparation (MPP))

20. Perawatan bagi pegawai MPP(asuransi, pesangon)

20. Taking care of employees of MPP (insurance, pension)

21. Pegawai yang akan dipisahkan

21. Employees that will be separated

22. Perawatan bagi pegawai pensiun

22. Taking care of pension employees

23. Pensiun pegawai yang masih potensial

23. Pension of potential employees

24. Pensiun pegawai yang tidak potensial lagi

24. Pension of employees that are no longer potential

25. Pegawai yang dapat bermitra/sinergi/kerjasama dan

25. Employees

serikat pekerja

can

make

partner/synergy/

26. Pegawai luar

26. External employees

27. Non potensial

27. Non potential

28. Masyarakat/pegawai/mantan pegawai

28. Society/employees/former employees

29. Lembaga pendidikan luar yang dapat bersinergi

29. External institutions that can make synergy, including

termasuk guru

90

that

cooperation and labor union

teachers

Komitmen Terhadap Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM)

Commitment to the Enforcement of Human Rights

Sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No.

According to Law of Manpower No. 13/2003, the

13/2003, Perusahaan senantiasa menjunjung tinggi HAM

Company continues to enforce human rights in each

pada setiap praktik ketenagakerjaan. Dalam praktik

manpower practice. In manpower practice, the Company

ketenagakerjaan,

membedakan

does not discriminate employees from their religion,

pegawai dari segi agama, suku, ras, maupun jenis kelamin.

race, group, and gender. The Company opens job

Perusahaan membuka peluang berkarir seluas-luasnya

opportunities widely and performs recruitment process,

dan melakukan proses rekrutmen, evaluasi kinerja,

performance evaluation, promotion, and fulfilling rights

promosi, dan hak atas remunerasi yang berdasarkan

regarding remuneration that is given based on quality,

pada kualitas, kompetensi, pengalaman, dan kinerja

competency, experience, and performance, as well as

serta pencapaian dari masing-masing individu. Sampai

achievement from each individual. Until the reporting

periode pelaporan, tidak terdapat laporan atau insiden

period, there was no report or incident related to the

yang terkait dengan tindakan diskriminatif di lingkungan

discriminatory action in the Company’s environment.

Perusahaan. [G4-HR3]

[G4-HR3]

Perusahaan

tidak


Perusahaan juga mewajibkan para pemasok yang

The Company also requires all supplier partners to

bermitra untuk mematuhi peraturan ketenagakerjaan

comply with the applicable manpower regulation. This is

yang berlaku. Hal tersebut tertuang di dalam setiap

stated in each clauases of contract agreement between

klausul perjanjian kontrak kerja sama antara pemasok

the supplier and the Company. Thus, employees’ rights

dengan Perusahaan. Sehingga, secara tidak langsung

of each party (the company’s partner) is also indirectly

hak-hak pegawai setiap perusahaan rekanan tersebut

protected. [G4-HR1,G4-HR4,G4-HR9]

juga terlindungi. [G4-HR1,G4-HR4,G4-HR9] Peningka tan Kompetensi Pegawai yang Mengacu

Improvement of Employee Competency that Refers to

pada Kompetensi yang Tersertifikasi dan Dibutuhkan

the Certified Competency Needed by the Company

Perusahan Perusahaan menyadari bahwa untuk menjadi pelaku

The Company realizes that in order to become a world-

industri kelas dunia harus memiliki pegawai yang

class company, it needs to have a competent, tough,

berkompeten, tangguh, professional, dan mempunyai

and professional employees, who also have high ethics

standar etika yang tinggi dalam setiap aktivitas kerjanya.

is performing each activity. Therefore, the Company

Oleh karena itu, Perusahaan melakukan peningkatan

performs improvement and employee competency

dan

melalui

development through education and training program

program pendidikan dan pelatihan yang terencana

that is well planned and refers to the certified

dengan mengacu pada kompetensi yang tersertifikasi

competency needed by the Company.

pengembangan

kompetensi

pegawai

dan dibutuhkan Perusahaan. Adapun jenis pendidikan dan pelatihan (diklat) yang

Type of training and education that is prioritized is held

diutamakan diselenggarakan oleh Perusahaan (baik

by the Company (for active employees or those wo

untuk pegawai aktif maupun pegawai yang mau

approach pension age), is as follows:

memasuki masa pensiun), adalah sebagai berikut: a. Diklat bidang pelayanan;

a. Education and training in services;

b. Diklat bidang teknologi informasi;

b. Education and training in information technology;

c. Diklat bidang audit & hukum;

c. Education and training in audit & legal;

d. Diklat bidang bisnis & keuangan;

d. Education and training in business & finance;

e. Diklat bidang SDM (termasuk diklat kepemimpinan).

e. Education and training in HR (including education and training in leadership)

Uraian / Description

Satuan / Units

Jumlah Hari Diklat / Total Education and Training Day

hari / day

Jumlah Peserta Diklat / Total Education and Training Participants Jumlah Pegawai / Total Employees Jumlah HOP / Total Day/ Person/Training

.

Tahun / Year 2013

2014 4.335

4.360

orang / person

816

879

orang / person

534

534

hari per pegawai / day per employee

8,12

8,12


91

Perusahaan juga memberikan program pendidikan,

The

pelatihan, pembimbingan, pencegahan, dan tindak

counselling,

lanjut terkait kesehatan sebagai bagian dari upaya

regarding health as part of the Company’s preventive

preventif Perusahaan untuk membantu pegawai serta

action to help employees and its family overcome serious

keluarganya di lingkungan tempat tinggal mereka

diseases in their enviornment that were caused by work

dalam menanggulangi penyakit serius akibat kerja [G4-

activity [G4-LA7]. These programs, such as nutritional

LA7]. Program-program tersebut seperti penyuluhan

health counseling, empowerment workshop of Anti-Drug

kesehatan

gizi,

workshop

also

provides

prevention,

and

education,

training,

follow-up

program

Kader

Personnel of Government Institution, and seminar and

Anti Narkoba Instansi Pemerintah, serta seminar

health examination. In addition, the Company provides

dan pemeriksaan kesehatan. Selain itu, Perusahaan

education and training for employees that approach

memberikan pendidikan dan pelatihan bagi pegawai

pension age to provide intensive training on skills and

yang akan memasuki masa pensiun sebagai bekal

knowledge in health and finance management, in order

setelah mereka pensiun dengan keterampilan maupun

to help them well prepared dealing with retirement

pengetahuan

period. [G4-LA10]

dalam

pemberdayaan

Company

mengelola

kesehatan

dan

keuangan. [G4-LA10]

Survei Kepuasan Pegawai

Employee Satisfaction Survey

Selain program pendidikan dan pelatihan, salah satu cara

In addition to education and training program, one

yang dapat dilakukan Perusahaan untuk meningkatkan

of the ways that can be conducted by the Company

kualitas pegawai adalah dengan memperhatikan dan

to improve employees’ quality is by considering and

menerima masukan dari pegawai yang dapat diperoleh

accepting suggesiton from employees through employee

melalui survei kepuasan pegawai. Sehingga, pada tahun

satisfaction survey. Thus, this year the Company

ini Perusahaan mengadakan survei kepuasan pegawai

conducts employee satisfaction survey as an effort to

sebagai upaya untuk terus memperbaiki kondisi

continuously improve the Company’s work condition.

lingkungan kerja Perusahaan. Metode

survei

kepuasan

pegawai

dilaksanakan

Employee satisfaction survey method is conducted by

dengan cara menyebarkan kuesioner kepada seluruh

spreading questionnaire to all permanent employees.

pegawai tetap. Survei ini dilaksanakan dengan cara

This survey is performed by gathering employees in

mengumpulkan pegawai pada waktu dan tempat

certain time and place in the Head Office, Branch Office,

tertentu di Kantor Pusat, Kantor Cabang, dan Kantor

and Representative Office of the Company.

Cabang Perwakilan Perusahaan. Indeks

92

kepuasan

pegawai

Perusahaan

diukur

The

Company’s

employee

satisfaction

index

is

berdasarkan 8 (delapan) faktor, yaitu faktor perusahaan,

measured based on 8 (eight) factors, namely company,

pekerjaan, fasilitas fisik, iklim kerja, komunikasi &

work, physical facility, work climate, communication

kerjasama, kompensasi & benefit, orientasi pelanggan,

& cooperation, compensation & benefit, customer

dan faktor integritas. Hasil skor indeks kepuasan

orientation, and integrity factor. Score of employee

pegawai tahun 2013 sebesar 86,1 (Kategori Baik),

satisfaction index in 2013 was 86.1 (under Good

meningkat 7,76% dibandingkan dengan tahun lalu yaitu

category. It increased 7.76% compared to the previous

sebesar 79,9.

year, namely 79.9.


Penilaian Kinerja Pegawai [G4-LA11]

Employee Performance Assessment [G4-LA11]

Perusahaan menyadari bahwa produktivitas Perusahaan

The Company realizes that the Company’s productivity can

dapat dicapai melalui kualitas dan kehandalan pegawai

be achieved through quality and reliability of employees

yang dimilikinya. Oleh karena itu, secara rutin pada

that it has. Therefore, every year, the Company routinely

setiap tahunnya, Perusahaan melakukan penilaian

assesses work performance received by all employees

kinerja kerja yang diterima oleh seluruh pegawainya

using Employee Performance Management System,

mengunakan Sistem Manajemen Kinerja Pegawai, Merit

competency-based merit system owned by employees.

System berbasis pada kompetensi (competency based)

The objective to implement this system is to ensure the

yang dimiliki pegawai. Tujuan diterapkannya sistem ini

acheivement of objective and target of the Company,

adalah untuk menjamin tercapainya tujuan dan target

improve motivation and employees’ work spirit, create

Perusahaan, meningkatkan motivasi dan semangat

objective and fairer performance evaluation, identify

kerja pegawai, mewujudkan penilaian kinerja yang lebih

areas of improvement, facilitate basis for career

adil dan obyektif, mengidentifikasi area-area perbaikan

determination, as well as provide objective nad fairer

yang perlu dilakukan, memfasilitasi terwujudnya dasar

education and compensation.

penentuan karir, serta pendidikan dan balas jasa yang lebih adil dan objektif. Penerapan Merit System dilakukan melalui teknologi

The implementation of merit system is conducted

informasi (aplikasi), sehingga mempermudah dan

through information technology (application) to facilitate

mempercepat Perusahaan dalam proses dokumentasi

and accelerate the Company in the documentation

dan perolehan hasil penilaian. Hasil dari penilaian

process and achievement of the assessment result. The

kinerja ini akan digunakan Perusahaan sebagai dasar

result from this performance assessment will be used by

penetapan kebijakan dan keputusan dalam mengelola

the Company as a basis to determine policy and decision

pegawai, antara lain pelatihan dan pengembangan

in managing employees, among others, training and

perencanaan

produksi/bonus,

development of career planning, salary, production/

remunerasi, dan kebijakan lainnyaa yang berhubungan

bonus services, remuenration, and other policies related

dengan pegawai.

to the employees.

karir,

gaji,

jasa

Remunerasi ADAM Remuneration KPI

Kontrak Manajemen Management Contract Kontrak Kinerja Performance Contract

Gaji Salary

Jasa Produksi/ Bonus Production Fee/ Bonus

Karier Career

SISTEM PENILAIAN KINERJA: Merit System PERFORMANCE ASSESSMENT SYSTEM: Merit System


93

Meningkatkan Kesejahteraan Pegawai yang Selaras

Improving Employees’ Welfare that is in Line with

dengan Pertumbuhan dan Kemampuan Perusahan

the Growth and Capacity of the Company

Perusahaan menerapkan perhitungan gaji pegawai

The Company calculates employees’ salary professionally

secara profesional dan kompetitif. Perusahaan juga

and competitively. The Company also does not

tidak membedakan perlakuan remunerasi terhadap

differentiate the amount of given remuneration to male

pegawai pria dan wanita di seluruh tingkat jabatan [G4-

and female employees in each position [G4-LA13]. The

LA13]. Perusahaan menjamin bahwa gaji yang diterima

Company ensures that the salary received by employees

pegawai

penggajian

is the formualiton of the employee payroll system stated

pegawai yang dinyatakan dalam grade yang ditetapkan

merupakan

formulasi

sistem

in the grade determined above the Provincial Minimum

diatas Upah Minimum Provinsi (UMP) sesuai lokasi

Wage (UMP) according to the location where they work.

tempat mereka bekerja. [G4-EC5]

[G4-EC5]

Namun demikian ada perbedaan remunerasi yang

Nevertheless, there is difference of remuneration for

diterapkan pada pegawai, menurut status pegawai tetap

employees, according to the status of permanent and

dan tidak tetap (kontrak). Pegawai tetap mendapatkan

contract employees. Permanent employees receive

seluruh fasilitas tunjangan dan insentif, sedangkan

all allowance facility and incentives, while contract

pegawai tidak tetap (kontrak) hanya mendapatkan

employees only receive religious holiday allowance

fasilitas tunjangan hari raya dan bantuan pengobatan

facility and medication aid, in addition to salary that they

disamping honor yang diterima tiap bulannya [G4-LA2].

receive each month [G4-LA2]. In addition, the Company

Selain itu, Perusahaan juga memberikan tunjangan hari

also provides pension in the form of periodical benefit

tua antara lain dalam bentuk manfaat berkala hari tua

and savings. [G4-EC3]

dan tabungan hari tua. [G4-EC3] Benefit yang diterima pegawai di tahun 2014:

No

94

Jenis Benefit / Type of Benefits

Benefit received by employees in 2014: Pegawai Tetap / Permanent Employees

Pegawai Tidak Tetap / Non-Performance Employees Direksi / Directors

Non Direksi *** / Non-Directors ***

1

Gaji/Honorarium / Salary/Honorarium

√

√

√

2

Tunjangan Perumahan / Housing Allowance

-

√

-

3

Tunjangan Uang Makan / Meal Allowance

√

√

√

4

Tunjangan Transportasi / Transportation Allowance

√

√

√

5

Biaya Kesehatan (Reimburse) / Medical Assistance (Reimbursement)

√

√

√

6

Jaminan Hari Tua / Old Age Benefits

√

√

√

7

Kendaraan Dinas* / Official Vehicle*

√

√

√


No

Pegawai Tetap / Permanent Employees

Jenis Benefit / Type of Benefits

Pegawai Tidak Tetap / Non-Performance Employees Direksi / Directors

Non Direksi *** / Non-Directors ***

8

Tunjangan Hari Raya Keagamaan / Religious Holiday Allowance

√

√

-

9

Kesejahteraan (Sembako dan TPP)** / Welfare (Nine Basic Commodities and TPP)**

√

√

√

10

Jasa Produksi/ Tunjangan Kinerja/ Tantiem / Production Fee/Performance Benefits/Profit- Sharing

√

√

√

11

Seragam Dinas (Pakaian dan Sepatu) Official uniform (Clothing and Shoes)

√

√

√

12

Pelaksanaan Cuti dan Bantuan Uang Cuti / Leave and Leave Allowance

√

√

-

Keterangan :

Explanation:

* Diberikan kepada Pegawai Tetap dengan jabatan

* Given to Permanent Employees with position of

Kepala Divisi setingkat

Division Head and Equivalents

** TPP: Tunjangan Perbaikan Penghasilan

** TPP: Earning Improvement allowance

*** Non Direksi: Organ Dewan Komisaris dan Calon

*** Non-Directors: Board of Commissioners and

Pegawai

Employee Candidates

Adapun realisasi biaya kesejahteraan pegawai yang

Employee’s welfare fee incurred by the Company during

dikeluarkan Perusahaan selama tahun 2014 adalah

2014 amounted to Rp12.152.626 thousands. In addition

sebesar

yang

to the above benefit, the Company also provides other

memberikan

allowance as part of the remuneration of its employees,

tunjangan lain sebagai bagian dari remunerasi kepada

such as the giving of religious holiday allowance, annual

pegawainya, seperti pemberian tunjangan hari raya

leave allowance, primary allowance (every 3 years),

tunjangan cuti tahunan, tunjangan cuti besar (3

marriage allowance, medication aid, bonus giving,

tahunan), tunjangan pernikahan, bantuan pengobatan,

promotion of grade and position, and provision of

pemberian bonus, promosi kenaikan peringkat dan

reward based on working period for 8, 16, 24, 32 years

jabatan, serta memberikan penghargaan berdasarkan

and etc.

Rp12.152.626

dipaparkan

diatas,

ribu.

Selain

Perusahaan

juga

benefit

masa kerja bentuk penghargaan masa kerja 8, 16, 24, 32 tahun dan sebagainya.


95

Mengembangkan Kemampuan Pegawai, Meningkatkaan Keunggulan Kompetitif Kerja (K3) Developing Employees’ Competences, Improving Competitive Work Advantage (K3) Pendekatan Manajemen [G4-DMA]


ASABRI menyadari bahwa pegawai merupakan aset

ASABRI strives to prioritize employees’ health and safety

berharga dalam keberlangsungan bisnis Perusahaan,

as the Company realizes that employees are valuable

sehingga Kami senantiasa mengutamakan keselamatan

assets for the continuity of Company’s business. K3

dan kesehatan kerja (K3) pegawai. Kebijakan mengenai

policies are formally written and stated in a Company’s

K3 tercantum secara formal dan tertulis dalam sebuah

Regulation and in accordance with Board of Directors’

Peraturan Perusahaan dan sesuai dengan Keputusan

Decree of PT ASABRI (Persero) No. Kep/161-AS/XI/ PT

Direksi PT ASABRI (Persero) Nomor Kep/161-AS/XI/ PT

ASABRI (Persero) dated November 21, 2011 regarding

ASABRI (Persero) tanggal 21 November 2011 tentang

Organization and Work Procedure of K3 under General

Organisasi dan Tata Kerja K3 tersebut dibawah Divisi

Affairs Division.

Umum. [G4-LA8] Dalam mengelola K3, Perusahaan mengacu pada

The Company manages K3 by referring to the Laws

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun

of Republic of Indonesia No. 3 year 2003 regarding

2003 tentang Ketetapan K3 Ketenagakerjaan dan

the Stipulation of K3 Employment and Regulation

Permenaker Nomor 05/MEN/1996 tentang Sistem

of

Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Dengan

05/MEN/1996

adanya pengelolaan K3 tersebut, tingkat kecelakaan di

Occupational Health and Safety. Through this K3

lingkungan Perusahaan senantiasa terpantau, dapat

management,

dicegah, dan dapat segera ditanggulangi dengan

Company’s environment can be monitored, prevented,

baik, sehingga selama tahun pelaporan tidak terjadi

and properly handled. Thus, there was no accident (zero

kecelakaan (zero accident). [G4-LA6]

accident) during the reporting year.

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)

Management System of Occupational Health and Safety

Perusahaan

The Company established Management System of

membentuk

Sistem

Manajemen

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) bertujuan

Manpower

and

Transmigration

regarding level

of

Management occupational

Minister System accident

No. of in

Occupational Health and Safety with aims to:

untuk: 1. Mengidentifikasi

area-area

yang

mudah

menimbulkan bahaya kebakaran di lingkungan

1. Identify areas prone to fire in Company’s environment and provide solutions to overcome it.

Perusahaan dan menghasilkan solusi-solusi untuk mengatasinya. pihak

2. Increase an awareness of Company’s employees

Perusahaan akan tugas dan tanggung jawab dalam

for their duties and responsibilities to anticipate an

rangka antisipasi keadaan darurat, kebakaran, dan

emergency situation, fire, and other disasters.

2. Meningkatkan

kewaspadaan

terhadap

bencana lainnya.

96


3. Meningkatkan keterampilan dan tanggung jawab akan peran yang telah ditugaskan oleh Perusahaan

3. Improve skills and responsibilities of Company’s employees to anticipate fire and other disasters.

dalam rangka antisipasi keadaan kebakaran dan bencana lainnya. 4. Mensosialisasikan

keadaan

darurat

kebakaran

dan bencana lainnya kepada seluruh pegawai

4. Socialize emergency situation, fire, and other disasters to all Company’s employees.

Perusahaan. 5. Meningkatkan

koordinasi

secara

optimal

baik

5. Improve the coordination both internal and external

internal maupun eksternal pada saat keadaan

optimally in emergency situation, fire, or other

darurat kebakaran atau bencana lain.

disasters.

Ruang lingkup SMK3:

Fasilitas Kesehatan dan Keselamatan Kerja / Occupational Health and Safety Facilties

Scope of SMK3:

Prosedur Bila Terjadi Kebakaran dan Keadaan Darurat Lainnya / Procedures During Fire and Other Emergencies

Tim Kesehatan dan Keselamatan Kerja / Occupational Health and Safety Team

A. Fasilitas Kesehatan dan Keselamatan Kerja

A. Occupational Health and Safety Facility

Dalam hal kesehatan pegawai, Perusahaan telah

In term of employees’ health, the Company provides

menyediakan fasilitas kesehatan berupa penggantian

health facility in the form of employee medical

biaya berobat pegawai termasuk tenaga medis, rumah

reimbursement, including medical personnel, hospitals,

sakit, apotik, penyediaan ambulan, mobil jenazah,

pharmacies, provision of ambulances, hearses, medical

medical check up serta fasilitas asuransi kesehatan

check up, as well as life, accident, and health insurance

kecelakaan dan kematian. Fasilitas tersebut diberikan

facility.

tidak hanya pegawai, namun juga bagi anggota keluarga pegawai.


97

Sedangkan dalam hal keselamatan dan keamanan kerja,

While in term of occupational safety and security, the

Perusahaan telah menyediakan fasilitas alat sebagai

Company provides equipments as follows

berikut: No

Alat / Equipments

Jumlah / Total

1

Alat Deteksi Asap (Smoke Detector) / Smoke Detectors

28 buah/lantai / 28 units/floor

2

Speaker Darurat / Emergency Speakers


3

Sistem Pemadam Kebakaran / Firefighting System Springkler (Pemancar Air Otomatis) / Sprinklers


Hidrant Box / Hydrant Boxes


Hidrant Pilar / Hydrant Pillars

4 titik di halaman gedung / 4 points in the courtyard

Alat Pemadam Api Ringan (APAR) / Light Fire Extinguishers 4

Pintu Darurat, dilengkapi dengan Door Close tahan api 2 jam / Emergency Exits, equipped with fire resistant Door Close for 2 hours

5

Lampu Emergency Darurat / Emergency Lights

3 tabung isi 6 kg/lantai / 3 6-kg tubes/floor 3 unit/lantai / 3 units/floor Terletak di sejumlah tangga darurat jenis TL 40 watt / 40W TL-Lamps installed at a number of emergency stairs

Perusahaan juga memiliki alat yang dapat mendeteksi

The Company also has fire (heat and smoke) detector

adanya api (panas dan asap) secara dini dan bekerja

which works automatically, and it is connected to Fire

secara otomatis yang terhubung ke dalam Fire Alarm

Alarm System and monitored or controlled in Control

System dan termonitor atau terpantau diruangan kendali

Room for 24 hours.

(Ruang Kontrol) selama 24 jam.

98

Dalam mengelola kebersihan dan kenyamanan gedung

The Company manages operational office building’s

kantor operasional, Perusahaan telah bekerjasama

cleanliness and comfort by cooperating with ASABRI’s

dengan Koperasi ASABRI.

cooperative.


B. Prosedur Bila Terjadi Kebakaran dan Keadaan

B. Fire and Other Emergency Situation Handling

Darurat Lainnya

Procedure

Teknis / Technician

Operator Telepon / Phone Operator

Operator Listrik / Electricity Operator

Petugas Keamanan / Security Guard

Tim Pemadam Kebakaran Lantai / Floor Firefighting Team

Tim Evakuasi, Penyelamatan, dan Pencarian (SAR) / Search and Rescue Team

Operator Pompa Hidrant dan Sprinkler / Hydrant and Sprinkler Operator

Operator Genset / Genset Operator

Tim Keamanan / Security Team

Tim Pertolongan Pertama (PP) / Health Personnel Team

C. Tim Keseharan dan Keselamatan Kerja

C. Occupational Health and Safety Team

Sebagai bagian dari budaya K3 yang dijunjung tinggi oleh

As a part of K3 cultures upheld by the Company, ASABRI

Perusahaan, ASABRI membentuk sejumlah perwakilan

established K3 Team consisting of several employees’

pekerja ke dalam Tim K3. Keterlibatan Tim K3 tersebut

representatives. The involvement of K3 Team provides

menunjukan dampak positif yang konsisten terhadap

a consistent positive impact on K3 awareness and

kesadaran dan perbaikan K3 di lingkungan operasi

enhancement in operational environment of the

Perusahaan. Tim K3 Perusahaan meliputi: [G4-LA5]

Company. K3 Team of the Company includes: [G4-LA5]

Tim Pemadam Kebakaran Lantai / Floor Firefighting Team

Tim Petugas Kesehatan (PP) / Health Personnel Team


99

Tim Pemadam Kebakaran Lantai

Floor Firefighting Team

Kepala Peran Kebakaran Lantai / Chief Floor Warden

Wakil Kepala Peran Kebakaran Lantai / Deputy Chief Floor Warden

Tim Pemadam Kebakaran / Firefighting Team

Tim Evakuasi dan Penyelamat SAR / Search and Rescue Team

Health Personnel Team

Tim Petugas Kesehatan

Penanggung Jawab Kesehatan / Health PIC

Tim Petugas Kesehatan / Health Personnel Team

100

Tim Keamanan / Security Team


Untuk mencegah terjadinya kebakaran atau keadaan

To prevent fire or other emergency situations, the

darurat

Company holds several programs as follows:

lainnya,

Perusahaan

menyelenggarakan

program sebagai berikut: Program Pelatihan terkait K3 Program Pelatihan / Training Program

K3 Training Program Deskripsi Program / Description of Program

Pelatihan perorangan / Personal Training

Bagaimana cara penggunaan peralatan pemadam kebakaran seperti tabung pembakaran, penyemprotan air menggunakan hydran, cara menuju tangga darurat, dan cara penyelematan dokumen-dokumen, serta latihan dasar tim khusus dalam penangulangan korban luka kebakaran atau korban akibat terjadinya insiden kerja lainnya. / How to use firefighting equipments such as fire extinguisher, water spraying with hydrant, how to access emergency stairs, how to save documents, and basic training for special teams for treatment of burns and other work incidents.

Pelatihan antar Tim K3 (dalam hubungan 1 lantai) / Inter-OHS Training (within one floor)

Latihan terpadu antar tim dalam hubungan 1 lantai (dalam hubungan personil) untuk penanggulangan insiden kebakaran atau kebakaran atau keadaan darurat lainnya. / Inter-team integrated training within one floor (interpersonal relationship) for fire or other emergency response.

Pelatihan gabungan Tim K3 (antar lantai) / OHS Team Joint Training (inter-floor

Latihan gabungan terpadu antar lantai untuk penanggulangan insiden kebakaran atau kebakaran atau keadaan darurat lainnya. / Inter-floor integrated joint training for fire or other emergency response.

Pelatihan gabungan lengkap / Integrated Joint Training

Latihan gabungan terpadu seluruh lantai untuk penanggulangan insiden kebakaran atau keadaan darurat lainnya. / Integrated joint training for the whole floors for fire or other emergency response.


101

Pemberdayaan Masyarakat Demi Terwujudnya Kesejahteraan Masyarakat dalam Suatu Sistem Perekonomian yang Berdaya Saing Community’s Development for the Realization of Community’s Welfare in a Competitive Economic System Pendekatan Manajemen [G4-DMA]


Perusahaan meyakini bahwa kesinambungan usaha

The Company believes that its business continuity is not

tidak hanya diperoleh melalui pencapaian target

only determined by financial target, but also supported by

finansial semata, tetapi juga ditunjang oleh investasi

non-financial investment from Company’s contribution

non-finansial

in

yang

dibangun

melalui

kontribusi

community’s

education,

health,

environmental

Perusahaan pada pengembangan masyarakat di bidang

management development, as well as other responsive

pendidikan, kesehatan, dan pengelolaan lingkungan

matters on another disaster occured in the community.

hidup serta hal-hal yang bersifat responsif terhadap

Thus, stakeholders will have a constructive response

bencana alam dan musibah nasional lainnya yang terjadi

to the Company which will give a positive impact to the

di tengah masyarakat. Dengan demikian, kedepannya

increase of value for stakeholders and their satisfactions,

akan tercipta respon yang konstruktif dan timbal balik di

as well as provide benefits for community. [G4-SO1]

antara para pemangku kepentingan kepada Perusahaan, sehingga memberikan dampak pada peningkatan nilai bagi kepuasan seluruh pemangku kepentingan dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas. [G4-SO1]

Program Pemberdayaan Masyarakat

Community’s Development Program

Secara konsisten, Perusahaan terus meningkatkan

The Company consistently improves community’s

program pemberdayaan masyarakat yang direalisasikan

development program realized in several innovative and

dalam beberapa program kegiatan yang inovatif dan

efficient programs to develop community’s life. The aim

tepat guna dalam mengembangkan hidup masyarakat,

is to create an independent community that is able to

sehingga menjadi masyarakat yang mandiri dan

make new innovations for the development of national

mampu melakukan terobosan-terobosan baru guna

economy. Community development program held by

mengembangkan

Program

the Company consists of Partnership and Community

diselenggarakan

Development Program. The Company creates this

Kemitraan

dan

program as a part of core strategies which may give a

pemberdayaan Perusahaan Program

perekonomian masyarakat

terdiri

dari

Bantuan

Bina

bangsa.

yang

Program

Perusahaan

positive impact for the development of community,

menjadikan program ini sebagai bagian dari strategi

maintain business continuity of the Company, as well as

inti, karena berdampak positif bagi perkembangan

develop Company’s image in community. The Company

dan kemajuan masyarakat, memelihara kelangsungan

also realizes that community development program is

usaha Perusahaan, serta dapat meningkatkan citra

Company’s effort to create an independent community.

Perusahaan dikalangan masyarakat. Perusahaan juga

Through this program the Company expects to create

menyadari bahwa program pemberdayaan masyarakat

an independent community which is materially strong.

adalah

Thus, the community may become a transformation

upaya

untuk

Lingkungan.

menciptakan

kemandirian

masyarakat. Dengan kata lain, kemandirian yang berarti bahwa masyarakat mampu dan memiliki kemampuan untuk mengelola sumber daya yang dimilikinya serta mempunyai kekuatan dalam hal manterial, sehingga nantinya masyarakat tersebut akan menjadi agen-agen perubahan yang dapat meningkatkan kondisi ekonomi.

102


agent which increases economic condition.

Program pengembangan masyarakat ini tidak sebatas

This community development program does not

berfokus pada pertumbuhan ekonomi, redistribusi

only focus on economic growth, redistribution by the

oleh negara, subsidi kepada pengusaha kecil, dan

State, subsidy for small entrepreneur, but also on the

menjadi tulang punggung masyarakat, namun program

quality and sustainable growth in long-term period. The

yang berfokus kepada petumbuhan yang berkualitas

program is contributed by community’s participation in

dan berkelanjutan dalam jangka panjang dengan

emphasizing wisdom and developing local instritution.

adanya partisipasi masyarakat, menonjolkan kearifan,

The implementation of community’s development

dan mengembangkan institusi lokal. Adapun etika

program is performed by the Company by referring to

pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat yang

a relationship of mutual respect with the rights of local

dilakukan Perusahaan didasarkan pada hubungan

community, including domestic community living in

saling

masyarakat

Company’s operational areas. The Company ensures

setempat, termasuk masyarakat adat yang tinggal di

that there is no Company’s activity which violates

sekitar wilayah kerja Perusahaan. Sehingga, Perusahaan

community’s rights in Company’s operational areas. [G4-

memastikan bahwa selama periode pelaporan, tidak

HR8]

menghormati

dengan

hak-hak

terdapat aktivitas Perusahaan yang melanggar hak-hak masyarakat di sekitar kegiatan operasonal Perusahaan. [G4-HR8] Dukungan Manajemen Perusahaan dalam pelaksanaan

Company’s management supports the program by

program ini terbukti dengan dibentuknya fungsi

establishing a function in organizations which is

dalam organisasi yang bertanggung jawab terhadap

responsible to the implementation and success of

pelaksanaan

sosial

Company’s social program. Commitment of ASABRI’s

mengacu

Board of Directors refers to Article 7 No. 40 Year 2007

pada Pasal 74 No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan

regarding Limited Liability Company that manages

Terbatas yang mengatur kewajiban perusahaan untuk

Company’s obligation to conduct social responsibility

melaksanakan program tanggung jawab sosial serta

program, as well as Regulation of SOE Minister

Peraturan

No.PER-08/MBU/2013

No.PER-05/MBU/2007 regarding Partnership Program

perubahan keempat atas Peraturan Menteri Negara

between SOE and Small Enterprises and Community

BUMN Nomor Per-05/MBU/2007 tentang Program

Development Program.

Perusahaan.

dan

keberhasilan

Komitmen

Menteri

Direksi

BUMN

program ASABRI

Kemitraan BUMN dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT / COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM Program Kemitraan / Partnership Program

Program Bina Lingkungan / Non-Partnership Assistance Program

Jumlah Dana Penyaluran: Total Funds Distributed:

Jumlah Dana Penyaluran: Total Funds Distributed:

Wilayah Penyaluran: Kantor Pusat dan 11 Kantor Cabang (Kancab), yakni Banda Aceh, Medan, Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makassar, Jayapura, dan Jakarta

Wilayah Penyaluran: Kantor Pusat dan 11 Kantor Cabang (Kancab), yakni Banda Aceh, Medan, Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makassar, Jayapura, dan Jakarta

Distribution Area: Kantor Pusat dan 11 Kantor Cabang (Kancab), yakni Banda Aceh, Medan, Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makassar, Jayapura, dan Jakarta

Distribution Area: Kantor Pusat dan 11 Kantor Cabang (Kancab), yakni Banda Aceh, Medan, Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makassar, Jayapura, dan Jakarta 2014 Sustainability Report • PT ASABRI (PERSERO)

103

PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT / COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM 8 Sektor Penyaluran: 1. Industri 2. Dagang 3. Perternakan 4. Perikanan 5. Perkebunan 6. Pertanian 7. Jasa 8. Jasa Lainnya

7 Sektor Penyaluran: 1. Bantuan Korban Bencana Alam 2. Bantuan Pendidikan dan Pelatihan 3. Bantuan Peningkatan Kesehatan/Kesejahteraan 4. Bantuan Sarana dan Prasarana Umum 5. Bantuan Sarana dan Prasarana Ibadah 6. Bantuan Pelestarian Alam 7. Bantuan Sosial Kemasyarakatan dalam rangka Pengentasan Kemisminan

8 Distribution Sectors: 1. Industry 2. Trade 3. Animal Husbandry 4. Fishery 5. Plantation 6. Agriculture 7. Services 8. Other Services

7 Distribution Sectors: 1. Disaster Relief 2. Education and Training 3. Health Improvement/Welfare 4. Public Facilities and Infrastructure 5. Religious Facilities and Infrastructure 6. Environmental Preservation 7. Social Community Aid to Poverty Alleviation

A. Program Kemitraan Program Kemitraan adalah program pemberdayaan dan

Partnership Program is community's empowerment and

peningkatan ekonomi masyarakat melalui pemberian

community's social improvement program conducted

pinjaman untuk modal kerja dan investasi serta bantuan

through loan for work capital and investment, as well

pembinaan berupa bantuan pelatihan manajemen

as aids for business management training, marketing

usaha, bantuan pemasaran (promosi/pameran) dan lain-

(promotion/exhibition), and others. Partnership program

lain. Program Kemitraan dimaksudkan untuk mendorong

is aimed to support economic activity and growth as

kegiatan

kerakyatan

well as to create equitable development through the

serta terciptanya pemerataan pembangunan melalui

expansion of employment opportunities, business

perluasan lapangan kerja, kesempatan berusaha dan

opportunities, and community’s empowerment. Sectors

pemberdayaan masyarakat. Cakupan sektor penyaluran

of Partnership Program includes: industry, trade, animal

Program Kemitraan antara lain: industri, perdagangan,

husbandry, fishery, plantation, agriculture, services,

peternakan, perikanan, perkebunan, pertanian, jasa

and other services. Targets of Partnership program

dan jasa lainnya. Sasaran Program Kemitraan adalah

are partners which have promising prospects, meet

bagaimana

memiliki

the qualifications determined by the Company, and

prospek jelas ke depan, memenuhi persyaratan yang

have motivations to become a tough and independent

ditetapkan oleh Perusahaan, dan memiliki motivasi

entrepreneurs. The fund is expected to be properly

menjadi pengusaha yang tangguh dan mandiri. Dana

used in developing their business in order to generate

yang dipinjamkan diharapkan dapat digunakan untuk

optimum efficiency.

dan

pertumbuhan

memilih

mitra

ekonomi

binaan

yang

mengembangkan usahanya sehingga menghasilkan daya guna yang optimal.

104

A. PARTNERSHIP PROGRAM


Peta Penyaluran Program Pemberdayaan Masyarakat / Community Development Fund Distribution Map Banda Aceh Kancab / Branch Office

Medan Kancab / Branch Office

Palembang Kancab / Branch Office

Kancab / Branch Office Pontianak

Kancab / Branch Office Balikpapan

Jayapura

Kancab / Branch Office Makassar Kancab / Branch Office Jakarta

Kancab / Branch Office Bandung

Kancab / Branch Office Ambon Kancab / Branch Office

Kancab / Branch Office Semarang

Surabaya Kancab / Branch Office

Denpasar Kancab / Branch Office

Selama periode pelaporan, Perusahaan telah memiliki

During the reporting period, the Company has 265

265 mitra binaan yang tersebar pada wilayah Kantor

foster businesses in Headquarters and in several branch

Pusat dan kantor Cabang ASABRI. Adapun aktivitas

offices of ASABRI. Development program activities given

pembinaan yang diberikan kepada mitra binaan

to business foster are:

meliputi: - Pendidikan, pelatihan, penelitian, dan pemagangan

-

Education, training, research, and internship program

untuk meningkatkan kemampuan kewirausahaan,

to develop entrepreneurship, management, as well

manajemen serta keterampilan teknis produksi, dan

as production technical ability, and

- Pemasaran dan promosi hasil produksi.

- Marketing and promotion of production result.

Jumlah Mitra Binaan dan Realisasi Dana Program

Total Development Partners and Realization of

Kemitraan ASABRI Tahun 2014 Berdasarkan Wilayah

Partnership Program Fund of ASABRI in 2014 based

Penyaluran [G4-EC8]

on Disbursement Area [G4-EC8]

Mitra Binaan Foster Partners

Jutaan Rupiah Million Rupiah 3.877

50 45

4.000

40

3.500

35

3.000

30

2.500

25

2.000

20 1.202

15 10

4.500

1.500

1.100

845

655

740

630

530

5

395

665

719

1.000

500

500 0

0 Kancab Banda Aceh / Banda Aceh Branch Office

Kancab Medan / Medan Branch Office

Kancab Palembang / Palembang Branch Office

Kancab Bandung / Bandung Branch Office

Nilai Penyaluran / Distribution Value (Jutaan Rupiah / Million Rupiah)

Kancab Semarang / Semarang Branch Office

Kancab Surabaya / Surabaya Branch Office

Kancab Denpasar / Denpasar Branch Office

Kancab Balikpapan / Balikpapan Branch Office

Kancab Makassar / Makassar Branch Office

Kancab Jayapura / Jayapura Branch Office

Kancab Jakarta / Jakarta Branch Office


Jumlah Mitra Binaan / Number of Foster Partners (Mitra Binaan / Foster Partners)


105

Realisasi

penyaluran

dana

Program

Kemitraan

The

Company's

Partnership

Program

funds

are

Perusahaan disalurkan kedalam beberapa wilayah

distributed to the areas surrounding Head office as

Kantor Cabang dan kantor pusat. Pada 2014 penyaluran

well as several Branch Offices. In 2014, the three

dana tiga terbesar, yang pertama yaitu Kancab di

largest disbursement of funds is from the Head Office

Semarang pada 25 mitra binaan sebesar Rp1,6 miliar,

in Semarang, which is for 25 development partners

yang kedua Kancab Palembang pada 25 mitra binaan

with the value of Rp1.6 billion, from Palembang Branch

dengan nilai penyaluran dana sebesar Rp1,49 miliar, dan

Office for 25 development partners with the value of

untuk ketiga terbesar yaitu di Kancab Jakarta sebesar

Rp1.49 billion, and from Jakarta Branch Office for 19

Rp1,24 miliar dengan 19 mitra binaan.

development partners with the value of Rp1.24 billion.

Realisasi Dana Program Kemitraan ASABRI Tahun 2014

ASABRI Partnership Program Fund Realization in 2014

Berdasarkan Sektor Penyaluran

by Distribution Sector

(Jutaan Rupiah)

(Million Rupiah) 6.062,5

2.057,5 1.717,5

1.069,5 615

460 150

90 Industri / Industry

Dagang / Trade

Peternakan / Animal Husbandry

Perikanan / Fishery

Perkebunan / Plantation

Pertanian / Agriculture

Jasa Lainnya / Other Services

Jasa / Service

Dilihat dari sektor penyaluran dana program kemitraan,

Referring to the fund distribution of partnership

sektor perdagangan menempati urutan pertama yaitu

program sector, trade sector ranked first at Rp6.06

sebesar Rp6,06 miliar, disusul sektor jasa peternakan

billion, followed by the animal husbandry and industry

dan perindustrian masing-masing sebesar Rp2,06 miliar

sectors respectively at Rp2.06 billion and Rp1.72 billion.

dan Rp1,72 miliar.

106

B. Program Bina Lingkungan

B. Community Development Program

Perusahaan menyadari bahwa untuk menciptakan

The Company is fully aware that it needs support from

pertumbuhan

berkelanjutan,

surrounding communities to maintain sustainable

dibutuhkan dukungan dari lingkungan masyarakat

business growth. Therefore, the Company continues

setempat dimana Perusahaan berada. Oleh karena itu,

to be responsive to the communities’ social and

Perusahaan terus berupaya responsif terhadap aktivitas

humanitarian activities. To realize such vision, the

sosial masyarakat dan kemanusiaan yang sifatnya

Company

insidental ataupun tanggap darurat. Untuk mewujudkan

Program. This program is aimed to empower and

hal tersebut, Perusahaan telah melaksanakan Program

develop the communities' social and environmental

Bina lingkungan. Program Bina Lingkungan ini bertujuan

conditions which

untuk memberdayakan dan mengembangkan kondisi

the Company's image so that the Company can be

sosial masyarakat serta lingkungannya yang dapat

welcomed and the Community Development program

memberikan kontribusi terhadap peningkatan citra

can also give positive contribution to the development

Perusahaan

yang


implements

Community

Development

would contribute to

improving

perusahaan di masyarakat serta lingkungan sehingga

of the Company. The scope of Community Development

keberadaan perusahaan dapat diterima dengan baik

Program includes disaster relief, support for education

dan dapat memberikan kontribusi yang positif bagi

and training, health/welfare improvement, construction

perkembangan perusahaan. Cakupan kegiatan Program

of public facilities and infrastructure, construction of

Bina Lingkungan meliputi pemberian bantuan untuk

house of worship, and environmental preservation.

bencana alam, bantuan pendidikan dan pelatihan, bantuan kesehatan/kesejahteraan, bantuan sarana dan prasarana umum, bantuan sarana ibadah serta bantuan pelestarian alam. Realisasi Dana Program Bina Lingkungan ASABRI

ASABRI Environmental Development Program Fund

Tahun 2014 Berdasarkan Sektor Penyaluran

Realization in 2014 by Distribution Sector

(Jutaan Rupiah)

(Million Rp)

690,50

414,05

195,74

Bantuan Korban Bencana Alama / Disaster Relief

221,50 69,97

Bantuan Pendidikan dan Latihan / Education and Training Assistance

60,50

Bantuan Peningkatan Kesehatan/ Kesejahteraan / Health/ Welfare Improvement Assistance

Bantuan Sarana dan Bantuan Sarana Ibadah Prasarana Umum / / Reiligious Facilities and General Facilities and Infrastructure Assistance Infrastructure Assistance

Bantuan Pelestarian Alam / Natural Preservation Assistance

1.438,25

Pengentasan Kemiskinan / Pengentasan Kemiskinan

ASABRI Bangun Perbatasan Kalbar

ASABRI Developed the Community of West Kalimantan Border

Kecamatan Batang lupar termasuk kecamatan yang

Batang Iupar Sub-district was located in the vicinity

berada di perbatasan Indonesia-Malaysia. Tak heran,

of state border of Indonesia and Malaysia. Trading

aktivitas perdagangan di sana banyak dipenuhi produk-

activity was abound with products from Malaysia, such

produk Malaysia, seperti susu, gas, gula, minyak sayur,

as milk, gas, sugar, vegetable oil, fuel, solar fuel, meat

bensin, solar, daging, dan sebagainya. Hal ini terjadi

and others. This was possible due to the relatively close

karena jarak tempuh ke Malaysia lebih dekat, yakni

mileage to Malaysia, which was 20 km, compared with

hanya 20 km, berbeda jauh dengan jarak tempuh ke

the mileage to the cities in Indonesia which may reach

negeri sendiri, yang berjarak ratusan kilo.

hundreds kilometer.

Seperti kebanyakan yang dialami wilayah perbatasan

As with most of the area located near state bordes,

lainnya, Kecamatan Batang lupar yang terletak di wilayah

Batang Iupar Subdistrict in West Kalimantan lacked

Kalimantan Barat itu minim sarana dan prasarana

general facilities and infrastructure. Local community

umum. Menurut pengakuan penduduk setempat,

confessed to have suffered power outage from 19:00

hampir setiap malam listrik yang di kelola oleh PLN Unit

WITA, as regulated by PLN, Lanjak Ranting Putussibau


107

Lanjak Ranting Putussibau, Kapuas Hulu, padam pada pukul 19.00 WITA. “Padahal listrik di kecamatan di suplai dari Negeri Serawak, Malaysia. Tetapi di Serawak jarang sekali terjadi pemadaman, kalaupun ada pemadaman akan ada pemberitahuan melalui media cetak dan

Unit, Kapuas Hulu. Arsad, a member of local community, stated, “The State of Serawak, Malaysia, provided electricity for the subdistricts. Power outage is rare, and any scheduled ones will be announced through printed media and radio”.

radio,” ungkap Arsad, salah satu warga.

Kesulitan juga dialami warga untuk mendapatkan air

Clean water was another issue faced by the community.

bersih. Pada musim kemarau, mereka harus menempuh

They must walked for 5 km to take water from a river

jarak 5 km untuk mengambil air di sungai yang letaknya

on the hill when dry season came. Rain water became

di atas bukit. Selama ini, warga lebih mengandalkan

the community’s mainstay; it is collected to be further

datangnya musim hujan, dengan menampung air hujan

boiled as clean water and for cooking. Nevertheless, not

untuk dijadikan air minum dan memasak. Namun, tidak

all Sepandan communities took similar actions as most

semua warga melakukan hal yang sama. Sebab, tidak

of them did not own rainwater reservoirs such as drum

semua masyarakat Sepandan memiliki penampungan

or torrent that may be used during dry season.

air hujan seperti drum (tong) atau toren, yang akan digunakannya jika musim kemarau kembali datang.

108

Sesuai arahan Deputi Usaha Jasa dan Keuangan

In accordance with the directives from Deputy of Service

Kementerian BUMN, agar ASABRI menjadi koordinator

and Finance of the Ministry of SOE, ASABRI shall become

sinergi BUMN dalam membangun wilayah perbatasan,

the coordinator for SOE synergy in developing areas close

kegiatan tersebut telah dilakukan ASABRI bersama TNI

to state border. ASABRI, in coordination with National

dalam membangun perbatasan di wilayah Kecamatan

Army (TNI), conducted its activity at Batang Lupar

Batang Lupar Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan

Subdistrict, Kapuas Hulu Regency, West Kalimantan,

Barat. Pembangunan itu berlangsung di tujuh titik lokasi,

at seven locations: Kampung Hulu, Kampung Baru,

yaitu Kampung Hulu, Kampung Baru, SMPN 1 Lanjak,

SMPN 1 Lanjak, Badau, Kodim 1202SKW, Kodim 1204/

Badau, Kodim 1202/SKW, Kodim 1204/SGU, dan Kodim

SGU and Kodim 1206/PSB. The goals of the program

1206/PSB, dengan sasaran program berupa penyediaan

were: the provision of clean water and sanitary blocks,

fasilitas air bersih, MCK, renovasi surau, parabola dan

praying room, parabolic antenna and TV renovation and

TV, serta rabat beton seluas 800 m x 1,2 m.

concrete rebates with a width of 800 m x 1.2 m.


Pelaksanaan pembangunan dimulai pada minggu ke-2

The Company started the development on the second

November 2014. Rencana penyelesaian pembangunan

week of November 2014. The development was predicted

diperkirakan akan berakhir di minggu ke-2 bulan

to be completed by the second week of December 2014,

Desember 2014, dengan total anggaran diperkirakan

with total budget of Rp700 million.

mencapai Rp 700 juta. Tujuan kunjungan tim adalah mengadakan survei

The team visited Batang Lupar Subdistrict, Kapuas Hulu

lapangan di Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten

Regency, on three locations: Kampung Hulu, Kampung

Kapuas Hulu, dengan tiga titik lokasi, yaitu Kampung

Baru and SMPN 1 Lanjak for field survey and clean water

Hulu, Kampung Baru, dan SMPN 1 Lanjak dengan

and sanitary blocks as the goals.

sasaran air bersih dan MCK. Warga Desa Sepandan, Agus Aryanto, menyambut

Agus Aryanto, the resident of Sepandan Vilage, gladly

gembira atas rencana ASABRI membuatkan sumur bor

welcomed ASABRI’s plan to construct drilling well and

dan pipanisasi. Dengan pembangunan infrastruktur

pipe installation. The infrastructure development was

tersebut,

memiliki

expected to help local community to better prepare

persiapan yang lebih baik untuk jangka panjang. “Kami

for the long term. “We are very grateful for ASABRI’s

ucapkan banyak terimakasih, karena dengan kedatangan

initiatives to provide solutions to get clean water facilities

ASABRI kami sudah mendapatkan solusi untuk sarana

for us to cook and drink. We do not have to be dependent

dan prasarana air bersih untuk kebutuhan masak dan

on rainwater”, he said. “We hope that the construction of

minum. Sehingga masyarakat tidak harus tergantung

drilling wells and pipe installation may resolve Sepandan

dengan air hujan,” ungkapnya. “Dengan dibangunnya

Village’s dependency on water reservoirs and the river”.

diharapkan

warga

setempat

sumur bor dan pipanisasi dari ASABRI, mudah-mudahan yang saat ini Sepandan mengandalkan tadah hujan dan saluran air sungai dapat segera teratasi,” imbuhnya.

Agus Aryanto (Warga Kampung Baru Desa Sepandan Kec. Batang Lupar) (Resident of Kampung Baru, Sepandan Village, Batang Lupar Subdistrict) Sekarang saya kalau mau ambil air untuk minum

I do not have to go up the hill or to the lake to collect

dan memasak serta untuk mandi sudah tidak

water for drinking, cooking and bathing. I hope that

bersusah-susah lagi ke bukit atau ke danau. Dengan

the construction of artesian wells and pipe installation

adanya pembuatan sumur bor dan pipanisasi dari

expand to other villages with similar demand,

ASABRI, saya berharap agar di perluas ke desa-

particularly for villages near the border with scarce

desa lain yang sama kebutuhannya seperti di

access to clean water.

desa ini, khususnya desa perbatasan yang sulit mendapatkan akses air bersih.


109

Maheldin (Warga Kampung Baru Desa Sepandan Kec. Batang Lupar) Maheldin (Resident of Kampung Baru, Sepandan Village, Batang Lupar Subdistrict) Terimakasih kepada ASABRI yang sudah peduli

Thank you ASABRI for their care and awareness

dan sangat memperhatikan Kampung Baru Desa

of the demand for clean water from Kampung

Sepadan akan kebutuhan air bersih. Dengan

Baru, Sepandan Village. These wells and pipes may

adanya bantuan sumur bor dan pipanisasi, akan

reduce water scarcity in this village, as we are highly

mengurangi sulitnya kebutuhan air dikampung

dependent on rainwater. Previously, we must walk

ini. Biasanya kami jika butuh air, kami hanya

up the hill to Sentarum Lake when dry season came.

mengandalkan air hujan. Jika musim kemarau tiba,

We highly hope that this development can be realized

kami harus ke Danau Sentarum yang letaknya di

soon.

atas bukit kampung ini. Harapan kami semoga pembangunan ini cepat terealisasi.

Marselus Yunias (Kepala Sekolah SMPN 1 Lanjak) Marselus Yunias (Headmaster of SMPN 1 Lanjak) Saya ucapkan banyak terimakasih kepada ASABRI

I express my gratitude for ASABRI, which has provided

yang sudah memperhatikan sekolah kami. Sebab

care for our school. Before the development, our

selama ini, jika anak-anak ingin mengambil air

students must walked for 30 meters to collect water

untuk kebutuhan MCK, mereka terpaksa berjalan

drums for sanitary purpose at school. With the

kaki sepanjang 30 meter untuk sampai ke tong-

support from ASABRI, I hope that our students do not

tong penampungan air, kemudian mengangkatnya.

have to struggle for clean water.

Dengan adanya bantuan dari ASABRI, mudahmudahan anak-anak kami tidak perlu bersusah payah lagi untuk mengambil air.

110


Kebutuhan air bersih sangat dinantikan warga perbatasan. ASABRI berupaya memenuhi penantian tersebut agar warga tak lagi bergantung dengan air hujan yang tak rutin selalu datang. / The demand for clean water was highly expected from communities living near the state border. ASABRI strived to meet the expectation for the communities to be less dependent on irregular rainwater.

ASABRI KUCURI AIR BERSIH DI PERBATASAN

ASABRI DELIVERED CLEAN WATER FOR AREAS NEAR THE BORDER

Januari 2014, tepatnya di minggu ketiga hingga keempat,

In January 2014, on the third up to fourth week,

sebanyak lima tim ASABRI mendapat penugasan untuk

ASABRI conducted five teams to visit five locations at

‘blusukan’ ke lima daerah perbatasan, meliputi Lanjak-

the borderland, including Lanjak-Kapuas Hulu in West

Kapuas Hulu di Kalimantan Barat, Nunukan diKalimantan

Kalimantan, Nunukan in East Kalimantan, Atambua in

Timur, Atambua di NTT, serta Papua Jayapura. Kegiatan

NTT and Jayapura in Papua. The visitation was held to

tersebut dilakukan dalam rangka penyaluran program

distribute ASABRI Community Development program on

Bina Lingkungan ASABRI di wilayah perbatasan, terluar,

the borderland, particularly for the outer, secluded and

terpencil dan tertinggal, dengan prioritas program air

underdeveloped area, with clean water as priority.

bersih. Di Atambua, Kabupaten Belu, NTT, contohnya. Survei

An example is the visitation held at Atambua, Belu

yang dipimpin langsung oleh Direktur SDM dan Umum

Regency, NTT. H.M. Falevi, Director of HR and General

ASABRI, H.M. Fahlevi, pada 28- 30 Januari 2014, itu

Affair of ASABRI, led the survey to directly observe and

bertujuan untuk meninjau secara langsung sekaligus

monitor the potency of location in which several public

mengamati potensi lokasi yang rencananya akan

facilities would be constructed, such as roads, bridges,

di bangun beberapa fasilitas umum, seperti jalan,

sanitary blocks, communication network and saltwater

jembatan, MCK, jaringan komunikasi, serta pengadaan

distillation to produce clean water.

atau penyulingan air laut menjadi air tawar atau air bersih.


111

Rencananya, bantuan akan direalisasikan pada akhir

The support would be realized by the end of February

Februari 2014 kepada personil TNI yang bertugas di Pos

2014 to National Army personnels on duty at Border

Pengamanan Perbatasan, serta beberapa perwakilan

Security Posts, as well as to community representatives

warga dari sejumlah desa yang memang membutuhkan

from villages in need of clean water.

bantuan air bersih. Komandan Komando Resor Militer (Korem) 161/

Brigadier General Achamd Yuliarto, Commander of

Wirasakti Kupang, Brigjen Achmad Yuliarto, menyambut

Military

baik rencana tersebut. Dirinya membenarkan bahwa

Kupang, greatly welcomed the plan, stating that clean

para prajurit yang bertugas di perbatasan Indonesia-

water was one of the supports needed by soldiers

Timor Leste dan pulau terdepan sangat membutuhkan

stationed at the border between Indonesia and Timor

air bersih, sebagai salah satu penunjang berjalannya

Leste, as well as in the frontier islands, in their duty of

tugas pengamanan. “Saat ini ada 700 orang prajurit

securing the border. He stated, “There are 700 combat

tempur dan 300 prajurit teritorial. Namun, walau dilanda

soldiers and 300 territorial army soldiers as of now.

keterbatasan, para prajurit tetap dalam kondisi siap

Despite the scarcity of resources, our soldiers always

siaga menangkal gangguan kedaulatan,” ujar Achmad.

stand on guard to prevent possible disruption on the

Resort

Command

(Korem)

161/Wirasakti

country’s sovereignity”. Dirinya menambahkan, khususnya di Pulau Batek,

Furthermore, he added that the soldiers, particularly

prajurit harus menempuh perjalanan selama 60 menit

the ones stationed at Batek Island, must conducted

untuk mengambil air tawar menggunakan dirijen, atau

a 60-minute travel to collect clean water using jerry

membutuhkan waktu yang lebih lama jika menggunakan

cans and even more time on fisherman’s boat. “I give

kapal nelayan. “Saya sangat berterimakasih kepada

my utmost gratitude to ASABRI for their understanding

ASABRI yang dapat memahami kebutuhan masyarakat

on the demands of the community and the soldiers on

dan para prajurit yang bertugas di wilayah perbatasan

duty in the borderland and foremost islands”, said the

dan pulau-pulau terdepan,” ungkap Jenderal bintang

Brigadier General.

satu itu. Menanggapi hal tersebut, Fahlevi menegaskan bahwa

In regard to the aforementioned statement, Fahlevi

ASABRI memiliki agenda khusus untuk memberikan

emphasized that ASABRI had a special agenda to provide

bantuan sarana air bersih, khususnya di wilayah

clean water for areas located at the state borders. “What

perbatasan. “Apa yang kami lakukan merupakan

we did was part of ASABRI’s duty and responsibility in

bagian dari tugas dan tanggung jawab ASABRI di bidang

humanity sector”, he affirmed.

kemanusiaan,” tandas Fahlevi.

112

Perbatasan Kalimantan Barat

West Kalimantan Border

Beranjak dari NTT, tim ASABRI juga mengirimkan

From NTT, ASABRI team sent their personnels to Lanjak,

personilnya ke wilayah Lanjak, Kapuas Hulu, Kalimantan

Kapuas Hulu, West Kalimantan, near the border of

Barat, yang lokasinya tidak jauh dari perbatasan dengan

Serawak, Malaysia. The visitation was conducted on

Serawak, Malaysia. Kunjungan yang dilakukan pada

January 22 – 25, 2014, and represented by Heri Pramono,

22-25 Januari 2014, itu diwakili oleh Kadiv PKBL Heri

Head Division of PKBL to conduct field survey at Batang


Pramono. Tujuan kunjungan tim adalah mengadakan

Lupar Subdsitrict, Kapuas Hulu Regency, on three

survei lapangan di Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten

locations: Kampung Hulu, Kampung Baru and SMPN1

Kapuas Hulu, dengan tiga titik lokasi, yaitu Kampung

Lanjak that aimed for clean water and sanitary blocks.

Hulu, Kampung Baru, dan SMPN 1 Lanjak dengan sasaran air bersih dan MCK. Menurut pengakuan penduduk setempat, hampir setiap

Local community confessed to have suffered power

malam listrik yang di kelola oleh PLN Unit Lanjak Ranting

outage from 19:00 WITA, as regulated by PLN, Lanjak

Putussibau, Kapuas Hulu, sering mati pada pukul 19.00

Ranting Putussibau Unit, Kapuas Hulu. Arsad, a member

WITA. “Padahal listrik di kecamatan di suplai dari Negeri

of local community, stated, “The State of Serawak,

Serawak, Malaysia.

Tetapi di Serawak jarang sekali

Malaysia, provided electricity for the subdistricts.

terjadi pemadaman, kalaupun ada pemadaman akan

Power outage is rare, and any scheduled ones will be

ada pemberitahuan melalui media cetak dan radio,”

announced through printed media and radio”.

ungkap Arsad, salah satu warga. Kesulitan juga dialami warga untuk mendapatkan air

Clean water was another issue faced by the community.

bersih. Pada musim kemarau, mereka harus menempuh

They must walked for 5 km to take water from a river

jarak 5 km untuk mengambil air di sungai yang letaknya

on the hill when dry season came. Rain water became

di atas bukit. Selama ini, warga lebih mengandalkan

the community’s mainstay; it is collected to be further

datangnya musim hujan, dengan menampung air hujan

boiled as clean water and for cooking. Nevertheless, not

untuk dijadikan air minum dan memasak. Namun, tidak

all Sepandan communities took similar actions as most

semua warga melakukan hal yang sama. Sebab, tidak

of them did not own rainwater reservoirs such as drum

semua masyarakat Sepandan memiliki penampungan

or torrent that may be used during dry season.

air hujan seperti drum (tong) atau toren, yang akan digunakannya jika musim kemarau kembali datang. Kepala Desa Sepandan, Agus Aryanto, menyambut

Agus Aryanto, the resident of Sepandan Vilage, gladly

gembira atas rencana ASABRI membuatkan sumur bor

welcomed ASABRI’s plan to construct drilling well and

dan pipanisasi. Dengan pembangunan infrastruktur

pipe installation. The infrastructure development was

tersebut,

expected to help local community to better prepare for

diharapkan

warga

setempat

memiliki

persiapan yang lebih baik untuk jangka panjang.

the long term.


113

PASAR MURAH DAN PELAYANAN KESEHATAN JELANG HUT KE-43

CHEAP MARKET AND HEALTH CARE WERE HELD ON THE 43RD ANNIVERSARY OF ASABRI

Sedari pagi, antrian peserta memenuhi halaman

Since early morning, participants queued on the main

utama kantor pusat PT ASABRI (Persero) yang terletak

field of PT ASABRI (Persero) head office at Cililitan, East

di kawasan Cililitan, Jakarta Timur. Mereka nampak

Jakarta. Their enthusiasm was expressed as they waited

antusias menunggu dimulainya kegiatan pemeriksaan

for the opening of free medical checkup and cheap

kesehatan gratis, sekaligus pasar murah yang menjual

market that sold staple food in affordable price.

sembako dengan harga-harga “miring”. Gambaran tersebut merupaka potret kesibukan yang

The event above reflected the exhiliriation at ASABRI

terekam di kantor pusat ASABRI pada Selasa, 1 Juli 2014.

head office on Tuesday, July 1, 2014. As of the previous

Seperti yang dilakukan di tahun-tahun sebelumnya,

Company Anniversaries, ASABRI held free medical

dalam rangka menyambut hari ulang tahun Perusahaan

checkup for Retired Personnels of National Army,

yang

program

National Police and Civil Servants of the Ministry of

pemeriksaan kesehatan gratis kepada para peserta

ke-43,

ASABRI

menyelenggarakan

Defense / Police, employees of ASABRI Cooperatives and

Pensiunan TNI Polri dan PNS Kemhan / Polri, karyawan

PKWT. This activity was aimed for the community living

Koperasi ASABRI dan PKWT, Kegiatan ini juga ditujukan

at Cawang, East Jakarta.

bagi warga sekitar perusahaan yang menetap di wilayah Cawang, Jakarta Timur. Pemeriksaan kesehatan gratis yang dihelat ASABRI

The free medical checkup coincided with pension

bertepatan dengan pembayaran pensiun bulan Juli

allowance granting on July 2014. The services provided

tahun 2014, itu

menyediakan pemeriksaan umum,

in the event were: general checkup, blood tension

pemeriksaan tensi, berat badan, konsultasi dokter, cek

checkup, weight measurement, medical consultation,

darah, dan pemberian obat-obatan.

blood testing and provision of medication.

Antusias peserta sungguh terlihat. Sebanyak 300 peserta

The participants displayed significant enthusiasm on the

Pensiunan TNI Polri dan PNS Kemhan/Polri, beserta 75

event. About 300 Pensioners from National Army, the

masyarakat sekitar perusahaan yang membutuhkan

Police, Civil Servants of the Ministry of Defense / Police

pelayanan

hadir

and 75 community members came for medical checkup.

untuk memeriksakan kesehatannya. Mereka tak ingin

They made the most of the special event to maintain

menyiakan kesempatan istimewa itu, untuk menjaga

their health.

kesehatan,

berbondong-bondong

kebugaran tubuhnya.

114

MURAH MERIAH

Cheap and Affordable Goods

Selain memberikan pelayanan kesehatan gratis, peserta

In addition to free healthcare service, participants also

yang hadir juga menikmati program Pasar Murah

enjoyed Cheap Staple Food Market held by ASABRI in the

Sembako yang digelar ASABRI di hari yang sama.

same day. The activity was held to support pensioners

Kegiatan tersebut bertujuan untuk membantu para

of National Army, the Police and Civil Servants of the

peserta pensiunan TNI Polri dan PNS Kemhan / Polri,

Ministry of Defense/Police, as well as the community

serta warga yang berdomisili di sekitar

Perusahaan,

living in RT 03, RT 04 RT 010, RW 09, Kelurahan Cawang,

yaitu RT 03, RT 04 RT 010, RW 09, Kelurahan Cawang

East Jakarta, to support them in meeting their daily


Kegiatan pasar murah dan pelayanan kesehatan menjadi kegiatan pembuka dalam rangkaian HUT ASABRI ke-43. Keduanya merupakan kegiatan PKBL yang rutin dilaksananan tiap tahun oleh perusahaan. / The holding of cheap market and health care opened a series of events on the 43rd Anniversary of ASABRI. Both events were parts of PKBL activities held periodically by the company. Jakarta Timur, untuk meringankan beban mereka dalam

primary needs. This activity was held in concurrence

memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Hal ini juga

with Ramadhan month, when the price of staple food

sejalan dengan datangnya bulan suci Ramadhan yang

significantly increased.

seringkali diikuti dengan peningkatan harga-harga kebutuhan pokok. Kegiatan Pasar Murah Sembako yang terlaksana

The event, realized using the budget provided by ASABRI

atas kucuran anggaran Bina Lingkungan ASABRI, itu

Community Development, was held to distribute 450

menyediakan sebanyak 450 paket sembako, yang terdiri

staple food packages, which consisted of 300 packages

dari 300 paket untuk pensiunan, 75 paket warga sekitar,

for pensioners, 75 packages for the community and 75

dan 75 karyawan koperasi dan PKWT ASABRI. Masing-

packages for employees of ASABRI cooperatives and

masing paket bernilai maksimal Rp 100.000 yang dapat

PKWT. Each package had maximum value of Rp100,00,

dibeli warga hanya dengan harga Rp 30.000.

of which the community could purchase with the price of Rp30,000.

Direktur Utama PT ASABRI (Persero), Adam R. Damiri,

Adam R. Damiri, President Director of PT ASABRI

menyampaikan rasa

(Persero), extended his utmost gratitude and award

yang

terimakasih dan penghargaan yang

for the parties that supported and participated in both

mendukung dan berpartisipasi pada kedua kegiatan

setinggi-tingginya

kepada

pihak-pihak

events. He put high hope on the events to generate great

tersebut. Dirinya berharap, kegiatan yang berlangsung

benefits for the participants. “This free healthcare service

dapat menebar manfaat maksimal kepada para peserta.

may help the retired employees of National Army, the

“Dengan adanya kegiatan pelayanan kesehatan gratis

Police, Civil Servants of the Ministry of Defense/Police

ini, para peserta Pensiunan TNI Polri dan PNS Kemhan

and the community to lead a healthy life. The Cheap

/ Polri dan masyarakat dapat hidup lebih baik dan

Staple Food Market held also helped the community to

terkontrol kesehatannya. Dan untuk kegiatan Pasar

meet their primary needs with affordable price”, stated

Murah Sembako kali ini dapat membantu masyarakat

Adam.

yang daya belinya kurang untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sehari-hari,” ungkap Adam.


115

Tanggung Jawab Perusahaan Terhadap Lingkungan Corporate Social Responsibility to the Environment

Pendekatan Manajemen [G4-DMA]


Perusahaan berkomitmen untuk dapat berpartisipasi

The Company commits to participate in environmental

dalam program pelestarian lingkungan. Kesadaran

preservation program, as awareness on preserving the

akan pelestarian lingkungan harus dipahami dalam

environment should be ingrained in every operations.

setiap kegiatan operasional Perusahaan. ASABRI secara

ASABRI consistently encourages all stakeholders to

konsisten mengajak seluruh pemangku kepentingan

synergize and preserve the nature. The Board of

untuk ikut bersinergi dalam menjaga kelestarian

Directors stipulates the CSR policy for the environment,

lingkungan. Adapun Kebijakan CSR bidang lingkungan

of which implementation is supported by the Company

telah

menunjang

through strategies such as: cooperating with related

ditetapkan

implementasi

oleh

Direksi.

kebijakan

Untuk

Perusahaan

parties, disseminating environmental policy for each

menggunakan strategi antara lain melakukan kerjasama

unit and inseminating a culture of environmental care

dengan

pihak-pihak

tersebut,

sosialisasi

in ASABRI employees. Corporate social responsibility for

kebijakan lingkungan di setiap unit dan membangun

terkait,

melakukan

the environment is realized in preservation program,

budaya peduli lingkungan di seluruh pegawai ASABRI.

such as tree planting and Gren Office implementation in

Tanggung jawab Perusahaan terhadap lingkungan

regions that needed environmental preservation in the

diwujudkan dalam program pelestarian lingkungan

Company.

yang dilaksanakan melalui bentuk penanaman pohon dan penerapan Green Office di beberapa daerah yang memerlukan upaya pelestarian alam kembali dan lingkungan kantor Perusahaan.

Program Kegiatan Pengelolaan Lingkungan

Environmental Management Program

Tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan

Corporate social responsibility to the environment is

hidup diwujudkan dalam Program Bina Lingkungan

realized through Community Development Program

yang bertujuan untuk memberikan manfaat kepada

aimed at generating benefits for the community that

masyarakat di sekitar wilayah usaha ASABRI. Sepanjang

lived in the vicinity of ASABRI’s business area. Throughout

2014 bentuk kegiatan terkait tanggung jawab kepada

2014, the activity conducted was as follows:

lingkungan diwujudkan meliputi:

116

Program Efisiensi Energi / Energy Efficiency Program

Program Green Office / Green Office Program

Program Efisiensi Energi / Energy Efficiency Program

Program Green Office / Green Office Program


1. Program Efisiensi Energi

1.Energy Efficiency Program

Dalam kegiatan operasional Perusahaan energi yang

Electricity, fuel (BBM) and gas were some of the energy

dikonsumsi meliputi energi listrik, Bahan Bakar Minyak

resources consumed for operational activities. The

(BBM) dan gas. Perusahaan mengonsumsi energi listrik

Company utilized electricity for operational demands

terutama untuk kebutuhan operasional kantor serta

in offices and service houses. Fuel was consumed for

rumah dinas. Selain itu, Perusahaan juga mengonsumsi

business travel, both by Company-owned vehicles

BBM untuk kebutuhan perjalanan dinas, baik dengan

and public transportation, while gas was used to meet

menggunakan kendaraan milik Perusahaan maupun

kitchen needs.

transportasi umum, sedangkan energi gas digunakan untuk memenuhi kebutuhan dapur Perusahaan. Pada periode pelaporan, energi listrik yang dikonsumsi

During the reporting period, electricity consumed for

untuk kegiatan operasional Perusahaan mencapai

operations was equal to Rp318.08 million. The Company

Rp318,08 juta. Perusahaan tidak memproduksi energi

does not generate its own power supply independently,

listrik secara mandiri sehingga semua energi listrik yang

thus the electricity that the Company uses is entirely

dikonsumsi bersumber dari jaringan Perusahaan Listrik

from Perusahaan Listrik Milik Negara (PLN).

Milik Negara (PLN). Perusahaan berkomitmen untuk terus melakukan

The Company committed to ongoing initiatives for

inisiatif demi menghemat pemakaian energi listrik di

saving electricity consumption at office buildings and

gedung perkantoran serta rumah dinas dengan upaya

service houses, such as:

sebagai berikut: 1. Hemat listrik dengan cara mematikan komputer dan peralatan elektronik lainnya jika akan ditinggal atau

1. Turning off computers and other electronic devices when not being used for longer period.

tidak digunakan dalam waktu yang lama. 2. Mengupayakan untuk menempatkan meja kerja di sudut kantor dengan pencahayaan alami yang

2. Placing office tables in the corners of office space with optimum natural lighting.

optimal. 3. Membuka jendela dan tidak menyalakan AC apabila gedung perkantoran terletak di kawasan yang masih

3. Opening windows and turning off Air Conditioners for office buildings located at green area.

asri. 4. Mengatur suhu ruangan agar tidak terlalu dingin. Suhu yang nyaman untuk bekerja adalah antara 20-

4. Adjusting room temperature to reach ideal degree for work, namely between 20 – 24 degree Celsius.

24 derajat Celsius. 5. Menghindari penggunaan lift dan menggunakan tangga jika hanya ingin pindah ke 1 atau 2 tingkat

5. Avoiding the use of elevators and using stairs to move between 1 or 2 floors.

lantai yang berbeda.


117

Inisiatif tersebut kami lakukan untuk mengantisipasi

The aforementioned initiatives were conducted to

naiknya kebutuhan energi listrik sebagai konskuensi

anticipate rising demand for electricity due to the

dari

seperti

Company’s expansion, such as establishing more office

penambahan jaringan kantor serta sarana prasarana

perkembangan

bisnis

Perusahaan

network and office facilities that utilized electricity. The

kantor yang menggunakan energi listrik. Pada periode

implementation of the initiatives successfuly reduced

pelaporan, implementasi inisiatif-inisiatif tersebut telah

energy consumption on the reporting period. [G4-EN6]

menghasilkan penghematan konsumsi energi. [G4-EN6]

Jumlah Konsumsi Energi (Gigajoule) [G4-EN3]

Total Energy Consumptions (Gigajoule) [G4-EN3]

Pemakaian Listrik (dalam jutaan) /

2012

2013

315,08

355,68

489,24

Electricity Consumption (Gigajoule)

2014

Dalam pemakaian listrik, ASABRI menggunakan listrik

With regard to electricity use, ASABRI's electricity cost

mencapai Rp315,08 juta, turun dibandingkan dengan

reached Rp315.08 million, decreased compared with

Tahun sebelumnya. Sedangkan dalam penggunaan

the previous year. Meanwhile, in the use of fuel, ASABRI

BBM, ASABRI melakukan penghematan konsumsi BBM

attempted to save fuel consumption when performing

untuk aktivitas perjalanan dinas, Kami melakukan

official travel activities. We took the following initiatives:

inisiatif sebagai berikut: 1. Service kendaraan operasional secara berkala;

1. Periodical services for operational vehicles;

2. Mengganti onderdil yang aus untuk mengefisienkan

2. Replace worn-out spare parts for more efficient

kerja mesin; 3. Menyusun agenda perjalanan dinas secara kolektif antar unit tugas pada kota tujuan yang sama; 4. Mengurangi intensitas perjalanan dinas dengan mengoptimalkan alat-alat komunikasi.

118


machine performance; 3. Set a collective schedule for business travels between assignment units stationed in the same city; 4. Decrease the intensity of business travel by optimizing communication devices.

2. Program Green Office [G4-EN19, G4-EN23]

2.Green Office Program [G4-EN19, G4-EN23]

Sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan, ASABRI

As a realization of awareness on the environment,

menerapkan program Green Office yang merupakan

ASABRI implemented Green Office program. The

konsep kantor yang kegiatannya dijalankan dengan cara

program covered an office concept where actvities were

yang ramah lingkungan, yaitu seluruh pegawai serta

carried out in an eco-friendly way. All employees and the

pihak manajemen kantor berupaya untuk menerapkan

management were encouraged to save paper, electricity

berbagai penghematan, seperti hemat kertas, hemat

and water usage, as well as managing waste products.

listrik dan hemat air serta upaya Perusahaan dalam mengelola sampah. Daftar kegiatan dan aktivitas dalam mendukung

The following activities were conducted to support the

terciptanya Green Office melalui:

realization of Green Office:

- Hemat kertas dan tinta dengan cara mengurangi

- Saving papers and ink by reducing the usahe of

penggunaan kertas, penyimpanan dokumen dalam

papers, storing documents in soft copy, utilizing

bentuk soft copy, pemanfaatan email sebagai

email, using recycled paper to print document

pemanfaatan kertas bekas dalam mencetak dokumen

drafts and turning on economode version setting on

yang belum final dan pengunaan economode version

printers.

ketika melakukan pencetakan pada alat printer. - Hemat air dengan cara menggunakan air sesuai kebutuhan dan menutup kran air apabila tidak

- Saving water by using it as needed and ensuring the water taps are tightly closed.

diperlukan. - Mengurangi polusi udara dengan cara pegawai

- Reducing polution by prohibiting employees to

dilarang untuk merokok di seluruh area dalam

smoke inside the building and setting up smoking

gedung, Area merokok diperbolehkan di tempat

rooms.

yang telah disediakan - Melakukan pengelolaan Limbah Kertas, Tinta Printer, dan alat tulis melalui jasa pengelolaan sampah.

- Managing Paper Waste, Printer Ink and used stationary through waste management service.

Penerapan Green Office di lingkungan ASABRI diharapkan

Green Office implementation was expected to provide

akan memberikan manfaat, tidak sekedar manfaat

concrete benefits, such as improved income, reduced

nyata dan konkrit seperti peningkatan pendapatan,

costs and better efficiency, as well as other benefits that

pengurangan biaya dan peningkatan efisiensi, tetapi juga

included improved image and implementation of CSR

manfaat lainnya seperti peningkatan citra, penerapan

and GCG.

CSR dan GCG. 3. Program Pelestarian Lingkungan

3.Environmental Preservation Program

Dengan adanya penerapan pelestarian lingkungan

The implementation of environmental preservation

diharapkan bisa menjadi salah satu alternatif dalam

was expected to be an alternative in managing and

menata dan memelihara kelestarian lingkungan hidup

preserving the nature of Indonesia. A high degree of


119

di wilayah Indonesia. Kesadaran yang tinggi dalam

awareness was crucial in maintaining and preserving the

memelihara dan melestarikan lingkungan hidup dalam

nature, as well as anticipating environmental damages

rangka mengantisipasi dari segala bentuk pengrusakan

and

dan pencemaran lingkungan. Pengelolaan perusahaan

management served as a foundation toward a clean

yang berwawasan lingkungan merupakan dasar dalam

and comfortable environment, particularly in optimum

menciptakan suasana keindahan dan kenyamanan

improvement of the community’s welfare.

pollutions.

An

environment-based

company

lingkungan, terutama dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal. Dalam hal aktivitas pelestarian lingkungan hidup,

In terms of activities taken to preserve the environment,

ASABRI melakukan kegiatan pelestarian di beberapa

ASABRI conducted acivities in several area where

daerah yang memerlukan upaya pelestarian alam

natural preservation was needed most. This action was

kembali. Hal ini dilakukan atas dasar kesadaran penuh

conducted on the basis that the sustainability of life for

ASABRI bahwa keberlangsungan hidup generasi yang

future generation lied on current generation’s awareness

akan datang bergantung pada kepedulian generasi hari

in creating healthy environment. The program was one

ini dalam menciptakan lingkungan hidup yang sehat

of ASABRI’s supports on nature preservation program

dan layak. Program ini sekaligus merupakan bentuk

issued by the government.

dukungan ASABRI terhadap program pelestarian alam yang telah dicanangkan oleh pemerintah. Selama 2014 kegiatan penanaman pohon yang telah

In 2014, ASABRI coducted the following tree-planting

dilakukan ASABRI antara lain: [G4-EN13]

program: [G4-EN13]

a. Penghijauan di Kecamatan Pacet-Bandung

a. Green activities in Pacet Sub-district-Bandung

b. Penanaman pohon di BR Kubakal Denpasar

b. Tree planting in BR Kubakal Denpasar

c. Penghijauan pohon di Jonggol Jawa Barat

c. Tree planting in Jonggol, West Java

Dalam kegiatan operasionalnya, PT ASABRI menyadari

PT ASABRI understood that the operations conducted

bahwa aktifitas Perusahaan berpotensi mencemari

were potential to pollute the nature. Therefore, the

lingkungan. Karena itu Perusahaan senantiasa menjaga

Company rigorously maintained and monitored waste

dan melakukan pengendalian terhadap pembuangan

disposal process in accordance with Article 21 of

limbah Sesuai dengan ketentuan Pasal 21 Peraturan

Government Regulation No. 82 Year 21 on Water Quality

Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan

Management and Water Pollution Monitoring. PT ASABRI

Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. PT

(Persero) was highly committed to control pollution rate

ASABRI (Persero) senantiasa patuh untuk melakukan

due to waste water disposal. [G4-EN14]

pengendalian pencemaran akibat pembuangan air limbah. [G4-EN14]

120


4. Program Pengelolaan Limbah

4.Waste Management Program

PT ASABRI (Persero) menyadari dalam aktifitasnya

PT ASABRI (Persero) endeavoured to preserve cleanliness

turut menjaga kebersihan dan mengurangi dampak

and reduce the impact of pollution by providing

pencemaran

perusahaan

temporary waste disposal space to then be transported

menyediakan tempat pembuangan sampah sementara.

by Sanitary Agency of DKI Jakarta. To prevent water

Selanjutnya sampah diambil oleh Sudin Kebersihan

pollution, PT ASABRI (Persero) strived to perform waste

DKI. Untuk Pengolahan limbah PT ASABRI (Persero)

processing based on the standards issued by regional

dalam menjaga lingkungan dari pencemaran air tanah,

government. Waste water was processed prior to

berusaha melaksanakan standard pengolahan limbah

being disposed, making it safe to the environment and

yang telah ditentukan oleh pemerintah daerah, sehingga

benefited the greenery in the company’s environment.

setelah air limbah diproses pada tempat pengolahan, air

[G4-EN22]

lingkungan,

sehingga

limbah dibuang ke saluran tidak mencemari lingkungan dan telah membuat resapan air dan penghijauan di lingkungan perusahaan. [G4-EN22] Untuk Pengolahan air, total pengumpulan air tanah

The ground water used by PT ASABRI (Persero) for water

yang dipergunakan PT ASABRI (Persero) adalah air tanah

processing was collected by synthetic pump system at

sistem pompa sintetis kedalaman 150 m, dan di tampung

150 m depth and was directed to water reservoir for

ditempat penampungan air dan dipengunaannya diatur

regulated usage. [G4-EN8, G4-EN9]

seminimal mungkin. [G4-EN8, G4-EN9] Investasi Lingkungan

Investment on the Environment

Dana yang digunakan terkait dengan tanggung jawab

The fund utilized for corporate social responsibility to

perusahaan terhadap lingkungan hidup diambil dari

the environment was from social fund budget. Total

anggaran dana sosial. Total dana yang dikeluarkan oleh

fund spent by ASABRI for corporate social responsibility

ASABRI terkait dengan tanggung jawab perusahaan

to the environment in 2014 was Rp60,5 billion. [G4-EN31]

terhadap lingkungan Tahun 2014 adalah sebesar Rp60,5 juta. [G4-EN31]


121

Lembar Umpan Balik Feedback Sheet

Terima kasih telah membaca Laporan Keberlanjutan

Thank you for reading PT ASABRI (Persero) 2014

PT ASABRI (Persero) 2014. Untuk meningkatkan kinerja

Sustainability Report. To improve the sustainable

keberlanjutan Perusahaan mohon kesediaan para

performance of Company, we ask the willingness of

pemangku kepentingan untuk memberikan umpan balik

stakeholders to provide feedback after reading this

setelah membaca Laporan Keberlanjutan ini dengan

Sustainability Report by sending an email or sending this

mengirimkan email atau formulir ini melalui fax/pos.

form via fax/mail.

Data Diri

Personal Data

Nama (bila berkenan)

:

:

Institution/Company :

Telp/HP :

Tel./ Mobile phone

Golongan Pemangku Kepentingan

Stakeholder Category

o Pemerintah

o Government

o Masyarakat

o Society

o LSM

o LSM

o Media

o Media

o Perusahaan

o Company

o Akademik

o Academic

o Lain-lain, mohon sebutkan

o Other, please write

Mohon pilih jawaban yang paling sesuai

Please choose the most appropriate answer

1. Laporan ini bermanfaat untuk Anda

1. This report is useful for you

:

o Sangat tidak setuju

o Strongly disagree

o Tidak setuju

o Disagree

o Netral

o Neutral

o Setuju

o Agree

o Sangat Setuju

o Strongly disagree

2. Laporan ini menggambarkan kinerja Perusahaan

2. This report describes the Company’s performance in

dalam pembangunan berkelanjutan

sustainable development


o Strongly disagree

o Tidak setuju

o Disagree

o Netral

o Neutral

o Setuju

o Agree

o Sangat Setuju

o Strongly agree

3. Laporan ini mudah dimengerti

122

Name (optional)

Institusi/Perusahaan :

3. This report is easy to understand


o Strongly disagree

o Tidak setuju

o Disagree

o Netral

o Neutral

o Setuju

o Agree

o Sangat Setuju

o Strongly agree


4. Laporan ini menarik

5.

4. This report is interesting


o Strongly disagree

o Tidak setuju

o Disagree

o Netral

o Neutral

o Setuju

o Agree

o Sangat Setuju

o Strongly agree

Laporan

ini

meningkatkan

kepercayaan

Anda

5. This report develop your trust toward the Company’s

terhadap keberlanjutan Perusahaan

sustainabiliy


o Strongly disagree

o Tidak setuju

o Disagree

o Netral

o Neutral

o Setuju

o Agree

o Sangat Setuju

o Strongly agree

Mohon untuk memberikan saran / usul / komentar Anda

Please provide your advice/suggestions/comments for

atas laporan ini:

this report:

.................................................................................................

.................................................................................................

.................................................................................................

.................................................................................................

........................................................................................

.................................................................................................

..............................................................................................

.................................................................................................

..............................................................................................

.................................................................................................

..............................................................................................

.................................................................................................

..............................................................................................

.................................................................................................

..............................................................................................

.................................................................................................

..............................................................................................

......................................................................

Terima Kasih Atas Partisipasi Anda.

Thank You For Your Participation.

Mohon agar formulir ini dikirimkan ke alamat berikut:

We kindly request to send back this form to:

Jl. Mayjen Sutoyo No. 11, Cawang DKI Jakarta - 13630 Phone : (021) 8094140/35 Email: [email protected] Website: http://www.asabri.co.id


123

Indikator GRI - G4 GRI - G4 Checklist Indicator

Indikator Indicator

Hal Page

Deskripsi

STRATEGI DAN ANALISIS

124

G4-1

6-7,11

G4-2 G4-3 G4-4

14

G4-5

Description STRATEGY AND ANALISYS

Laporan pengambil keputusan tertinggi di perusahaan

Statement from the organization’s most senior decision-maker

11,37-38

Uraian mengenai dampak, risiko, dan peluang

Description of key impacts, risks, and opportunities

15,18,24

Nama perusahaan

Name of the organization

Merek, produk, dan jasa

Primary brands, products, and services

28-29

Lokasi kantor pusat perusahaan

Location of the organization’s headquarters

G4-6

28-29

Jumlah negara tempat perusahaan beroperasi dan nama negara tempat kegiatan usaha utama perusahaan berlangsung, serta nama negara yang secara khusus dibahas dalam laporan berkelanjutan pada topik tertentu

Number of countries where the organization operates, and names of countries where either the organization has operations that are significant or specifically relevant to the sustainability topics covered in the report

G4-7

15,26,30

Bentuk kepemilikan dan badan hukum

Nature of ownership and legal form

G4-8

28-29

Pasar yang dilayani (termasuk wilayah, sektor, tipe pelanggan, dan penerima jasa)

Markets served (including geographic breakdown, sectors served, and types of customers and beneficiaries)

G4-9

71

Skala organisasi, termasuk: • Jumlah pegawai • Jumlah kegiatan usaha • Penjualan bersih (untuk perusahaan swasta) atau pendapatan bersih (untuk perusahaan publik) • Jumlah kapitalisasi yang dirinci dalam hutang dan ekuitas (untuk perusahaan swasta) • Jumlah produk dan jasa yang dimiliki

Scale of the organization, including: • Total number of employees • Total number of operations • Net sales (for private sector organizations) or net revenues (for public sector organizations) • Total capitalization broken down in terms of debt and equity (for private sector organizations) • Quantity of products or services provided

G4-10

83

a. Jumlah pegawai berdasarkan kontrak kerja dan jenis kelamin b. Jumlah pegawai tetap berdasarkan jenis pekerjaan dan jenis kelamin c. Jumlah tenaga kerja berdasarkan status kepegawaian, dan tenaga kerja yang dibawahi berdasarkan jenis kelamin d. Jumlah pegawai keseluruhan berdasarkan wilayah dan jenis kelamin e. Laporan mengenai persentase pekerjaan yang dilakukan oleh pekerja yang secara resmi dipekerjakan sendiri oleh perusahaan atau oleh individu selain pegawai atau pekerja yang dibawahi, termasuk pegawai dan pekerja yang dibawahi oleh agensi/perusahaan lain yang terikat kerja sama kepada perusahaan f. Laporan mengenai perbedaan penting dalam jumlah pekerjaan (seperti pekerjaan musiman yang bermacammacam pada sektor industri dan pertanian)

a. Total number of employees by employment contract and gender b. Total number of permanent employees by employment type and gender c. Total workforce by employees and supervised workers by gender d. Total workforce by region and gender

Persentasi jumlah pegawai di bawah perjanjian negosiasi bersama

Percentage of total employees covered by collective bargaining agreements

e. Report whether a substantial portion of the organization’s work is performed by workers who are legally recognized as self-employed, or by individuals other than employees or supervised workers, including employees and supervised employees of contractors f. Report any significant variations in employment numbers (such as seasonal variations in employment in the tourism or agricultural industries)

G4-11

88

G4-12

N/A

Uraian mengenai rantai pasokan perusahaan

Describe the organization’s supply chain

G4-13

30

Perubahan penting selama periode pelaporan mengenai ukuran, struktur, kepemilikan atau rantai pasokan, termasuk: • Perubahan pada lokasi atau perubahan pada operasi, termasuk pembukaan fasilitas baru, penutupan dan ekspansi • Perubahan pada struktur modal saham dan pembentukan modal lainnya, pemeliharaan dan perubahan operasi (untuk perusahaan swasta) • Perubahan lokasi pemasok, struktur rantai pasokan, atau dalam hubungannya dengan pemasok, termasuk pemilihan dan pemutusan kerja dengan pemasok

Any significant changes during the reporting period regarding size, structure, ownership, or supply chain, including: • Changes in the location of, or changes in operations, including facility openings, closings, and expansions • Changes in the share capital structure and other capital formation, maintenance, and alteration operations (for private sector organizations) • Changes in the location of suppliers, the structure of the supply chain, or in relationships with suppliers, including selection and termination

G4-14

N/A

Laporan mengenai pendekatan/prinsip kehati-hatian yang dilakukan oleh perusahaan dan implementasi dari prinsip tersebut

Report whether and how the precautionary approach or principle is addressed by the organization

G4-15

6-7,69

Daftar pedoman, prinsip, atau langkah-langkah lain yang dikembangkan secara eksternal mengenai ekonomi, lingkungan, dan sosial yang dijalankan atau didukung oleh perusahaan

List externally developed economic, environmental, and social charters, principles, or other initiatives to which the organization subscribes or which it endorses


Indikator Indicator

Hal Page

G4-16

N/A

Deskripsi

Description

Keanggotaan asosiasi (seperti asosiasi industri) dan organisasi advokasi nasional dan internasional di mana perusahaan:

Memberships of associations (such as industry associations) and national or international advocacy organizations in which the organization: 1. holds a position on the governance body 2. participates in projects or committees 3. provides substantive funding beyond routine membership dues or 4. views membership as strategic

1. Menjabat pada struktur organisasi 2. Berpartisipasi dalam proyek atau kepanitiaan 3. Menyediakan dana di luar iuran wajib anggota 4. Menganggap strategis keanggotaan RUANG LINGKUP DAN ASPEK MATERIAL

SCOPE AND MATERIAL ASPECTS

G4-17

a. Daftar entitas yang dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan perusahaan atau dokumen sejenis lainnya yang tidak disebutkan b. Laporan apakah terdapat entitas lain yang dikonsolidasikan dalam laporan keuangan perusahaan atau dokumen sejenis lainnya yang tidak disebutkan

a. List all entities included in the organization’s consolidated financial statement or equivalent documents

30

b. Report whether any entity included in the organization’s consolidated financial statements or equivalent documents is not covered by the report

G4-18

34-35

a. Penjelasan mengenai proses penyusunan materi dan ruang lingkup laporan b. Penjelasan mengenai bagaimana perusahaan melaksanakan prinsip-prinsip pelaporan dalam menyusun materi laporan

a. Explain the process for defining report content and the aspect boundaries b. Explain how the organization has implemented the reporting principles for defining report content

G4-19

35

Daftar aspek-aspek material yang diidentifikasi selama proses penyusunan materi laporan

List all the material aspects identified in the process for defining reporting content

G4-20

N/A

Laporan ruang lingkup dalam perusahaan untuk setiap aspek, antara lain: • Laporan apakah aspek tersebut termasuk aspek material dalam perusahaan • Jika aspek tersebut tidak material bagi seluruh entitas dalam perusahaan (sebagaimana dijelaskan dalam poin G4-17), pilih salah satu dari pendekatan berikut: i. Daftar entitas atau grup entitas yang termasuk dalam G417 yang mana aspek tidak material; atau ii. Daftar entitas atau grup entitas yang termasuk dalam G-17 yang mana aspek tersebut material • Laporan batasan khusus mengenai ruang lingkup dalam perusahaan

For each material aspect, report the aspect boundary within the organization, as follows: • Report whether the aspect is material within the organization • If the aspect is not material for all entities within the organization (as described in G4-17), select one of the following two approaches and report either: i. The list of entities or groups of entities in G4-17 for which the aspect is not material; or ii. The list of entities or groups of entities included in G4-17 for which the aspect is material • Report any specific limitation regarding the aspect boundary within the organization

G4-21

35

Laporan ruang lingkup dalam perusahaan untuk setiap aspek material, sebagai berikut: • Laporan apakah aspek tersebut termasuk material di luar perusahaan • Jika aspek tersebut merupakan aspek material di luar perusahaan, entitas, grup entitas, atau elemen yang menunjukkan materialitas aspek tersebut disebutkan. Selain itu, lokasi geografis dari tempat aspek material bagi entitas tersebut juga dijelaskan. • Laporan adanya batasan mengenai ruang lingkup aspek di luar perusahaan

For each material aspect, report the aspect boundary outside the organization, as follows: • Report whether the aspect is material outside the organization • If the aspect is material outside the organization, identify the entities, groups of entities or elements for which the aspect is material. In addition, describe the geographical location where the aspect is material for the entities identified • Report any specific limitation regarding the aspect boundary outside the organization

G4-22

N/A

Laporan pengaruh dari pengulangan informasi yang disediakan di laporan sebelumnya dan alasan-alasan terkait pengulangan tersebut

Effect of any restatements of information provided in previous reports, and the reasons for such restatements

G4-23

34

Perubahan penting dari pelaporan pada periode sebelumnya mengenai cakupan dan batas-batas aspek

Significant changes from previous reporting periods in the scope and aspect boundaries

KETERLIBATAN PARA PEMANGKU KEPENTINGAN

STAKEHOLDER ENGAGEMENT

G4-24

41

Daftar grup para pemangku kepentingan yang terlibat dalam perusahaan

List of stakeholder groups engaged by the organization

G4-25

41

Dasar penetapan dan penilaian pemangku kepentingan yang akan dilibatkan dalam perusahaan

Basis for identification and selection of stakeholders with whom to engage

G4-26

41

Pendekatan perusahaan dalam melibatkan para pemangku kepentingan, termasuk frekuensi dan keterlibatan berdasarkan tipe dan grup pemangku kepentingan, dan apakah terdapat adanya keterlibatan yang secara khusus sebagai bagian dari proses penyusunan laporan

Organization’s approach to stakeholder engagement, including frequency of engagement by type and by stakeholder group, and an indication of whether any of the engagement was undertaken specifically as part of the report preparation process


125

Indikator Indicator

Hal Page

Deskripsi

Description

G4-27

41

Topik dan permasalahan utama yang diangkat melalui keterlibatan pemangku kepentingan dan bagaimana perusahaan menghadapi topik dan permasalahan tersebut, termasuk melalui laporan. Laporan grup pemangku kepentingan yang mengangkat masing-masing topik dan permasalahan tersebut

Key topics and concerns that have been raised through stakeholder engagement, and how the organization has responded to those key topics and concerns, including through its reporting. Report the stakeholder groups that raised each of the key topics and concerns

G4-28

34

Periode pelaporan (contoh: tahun buku) untuk informasi yang disediakan

Reporting period (e.g. fiscal/calendar year) for information provided

G4-29

34

Tanggal laporan terkini (jika ada)

Date of most recent previous report (if any)

G4-30

34

Siklus pelaporan (tahunan, sekali dalam dua tahun)

Reporting cycle (annual, biennial)

G4-31

36

Informasi kontak jika ada pertanyaan mengenai isi laporan

Contact point for questions regarding the report or its contents

G4-32

35

a. Laporan mengenai kriteria untuk diaplikasi yang dipilih perusahaan b. Laporan Indeks GRI sesuai versi yang telah dipilih c. Laporan referensi kepada Penjamin Laporan Eksternal, dalam hal laporan tersebut menggunakan penjamin eksternal. GRI merekomendasikan jasa penjamin eksternal meskipun bukan syarat kesesuaian dengan petunjuk/ pedoman

a. Report the ‘in accordance’ option the organization has chosen b. Report the GRI Content index for the chosen option c. Report the reference to the External Assurance Report, if the report has been externally assured. GRI recommends the use of external assurance but it is not a requirement to be ‘in accordance’ with the guidelines

G4-33

35

a. Kebijakan dan praktik yang dilakukan perusahaan berkenaan dengan penjaminan eksternal pada laporan b. Jika tidak termasuk di dalam laporan penjamin yang disertakan dalam laporan berkelanjutan, laporan dasar dan ruang lingkup penjamin eksternal yang digunakan c. Hubungan antara perusahaan dengan penyedia jasa penjamin d. Laporan apakah pejabat tertinggi atau pejabat senior dalam perusahaan terlibat untuk mengupayakan penjaminan laporan berkelanjutan perusahaan

a. The organization’s policy and current practice with regard to seeking external assurance for the report b. If not included in the assurance report accompanying the sustainability report, report the scope and basis of any external assurance provided c. The relationship between the organization and the assurance providers d. Report whether the highest governance body or senior executives are involved in seeking assurance for the organization’s sustainability report

G4-34

46

Struktur tata kelola organisasi, termasuk komite tertinggi dalam manajemen identifikasi komite yang bertanggung jawab untuk mengambil keputusan atas dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial

Governance structure of the organization, including committees of the highest governance body. Identify any committees responsible for decision-making on economic, environmental and social impacts

G4-35

N/A

Proses pendelegasian wewenang atas topik ekonomi, lingkungan, dan sosial dari pejabat tertinggi dalam manajemen kepada pejabat senior dan para karyawan lain

Process for delegating authority for economic, environmental, and social topics from the highest governance body to senior executives and other employees

G4-36

51-52

Laporan apakah perusahaan menunjuk pejabat atau ppihak yang bertanggung jawab terhadap hal-hal mengenai ekonomi, lingkungan, dan sosial dan apakah direktorat tersebut melakukan pelaporan langsung kepada tingkat tertinggi dalam manajemen

Report whether the organization has appointed an executivelevel person or persons with responsibility for economic, environmental, and social matters, and whether post holders report directly to the highest governance body

G4-37

N/A

Proses konsultasi antara pemangku kepentingan dan tingkat tertinggi dalam manajemen terkait topik ekonomi, lingkungan, dan sosial. Penjelasan tentang pihak yang didelegasikan serta proses umpan balik diberikan kepada tingkat tertinggi dalam manajemen dalam hal konsultasi tersebut didelegasikan

Consultation processes between stakeholders and the highest governance body on economic, environmental, and social topics. If consultation is delegated, describe to whom and any feedback processes to the highest governance body

G4-38

49

Komposisi pejabat tertinggi beserta komitenya berdasarkan:

Composition of the highest governance body and its committees by: • Executive or non-executive • Independence • Tenure on the governance body • Number of each individual’s other significant positions and commitments, and the nature of the commitments • Membership of under-represented social groups • Competences relating to economic, environmental and social impacts • Stakeholder representation

TATA KELOLA

GOVERNANCE

• • • •

Eksekutif atau non-eksekutif Independen Masa jabatan Jumlah posisi penting dan tanggung jawab serta bentuk tanggung jawabnya • Keanggotaan dalam grup sosial • Kompetensi yang berkaitan dengan dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial • Perwakilan pemangku kepentingan G4-39

126

53

Apakah pimpinan dari pemegang pejabat tertinggi dalam manajemen menjabat sebagai pejabat eksekutif (jika benar, fungsinya dalam manajemen perusahaan dan alasan atas penyusunannya disebutkan).


The chair of the highest governance body is also an executive officer (and, if so, his or her function within the organization’s management and the reasons for this arrangement)

Indikator Indicator G4-40

G4-41

Hal Page 48

57

Deskripsi

Description

Proses nominasi dan seleksi untuk pejabat tertinggi dalam manajemen dan komitenya, serta kriteria nominasi dan seleksi yang digunakan untuk memilih anggota pejabat tertinggi, termasuk: • Pertimbangan atas keberagaman • Pertimbangan atas independensi • Pertimbangan atas keahlian dan pengalaman mengenai topik ekonomi, lingkungan, dan sosial yang dilakukan • Pertimbangan atas keterlibatan pemangku kepentingan (termasuk pemegang saham)

Nomination and selection processes for the highest governance body and its committees, and the criteria used for nominating and selecting highest governance body members, including:

Proses pada pejabat tertinggi menjamin bahwa benturan kepentingan dapat dikelola dan dihindari. Laporan bahwa apakah benturan kepentingan telah diungkapkan kepada pemangku kepentingan, termasuk, sekurang-kurangnya: • Lintas keanggotaan manajemen • Lintas kepemilikan saham antara pemasok dan pemangku kepentingan lain • Keberadaan pemegang saham pengendali • Pengungkapan pihak-pihak terkait

Processes for the highest governance body to ensure conflicts of interest are avoided and managed. Report whether conflicts of interest are disclosed to stakeholders, including, as a minimum: • Cross-board membership • Cross-shareholding with suppliers and other stakeholders

Peran pejabat tertinggi dan pejabat eksekutif dalam pengembangan, persetujuan, dan pembaruan tujuan, nilainilai atau misi, strategi, kebijakan, dan visi yang berkaitan dengan dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial

Highest governance body’s and senior executives’ roles in the development, approval, and updating of the organization’s purpose, value or mission statements, strategies, policies, and goals related to economic, environmental and social impacts

• Whether and how diversity is considered • Whether and how independence is considered • Whether and how expertise and experience relating to economic,environmental and social topics are considered • Whether and how stakeholders (including shareholders) are involved

• Existence of controlling shareholders • Related party disclosures

G4-42

8

G4-43

43,55

Langkah yang diambil untuk mengembangkan dan menambah pengetahuan kolektif pejabat tentang topik ekonomi, lingkungan, dan sosial

Measures taken to develop and enhance the highest governance body’s collective knowledge of economic, environmental, and social topics

G4-44

51,53

a. Proses evaluasi kinerja pejabat tertinggi dengan memperhatikan tata kelola ekonomi, lingkungan, dan sosial. Apakah evaluasi tersebut dilakukan secara independen, secara berkala, dan apakah dilakukan secara self-assessment b. Tindakan yang diambil berdasarkan evaluasi kinerja pejabat tertinggi berkenaan dengan topik ekonomi, lingkungan, dan sosial, termasuk sekurang-kurangnya perubahan keanggotaan dan dan praktik perusahaan

a. Processes for evaluation of the highest governance body’s performance with respect to governance of economic, environmental and social topics. Report whether such evaluation is independent or not, and its frequency. Report whether such evaluation is a self-assessment b. Report actions taken in response to evaluation of the highest governance body’s performance with respect to economic, environmental and social topics, including, as a minimum, changes in membership and organizational practice

G4-45

N/A

a. Peran pejabat tertinggi dalam mengidentifikasi dan mengelola dampak, risiko dan peluang ekonomi, lingkungan, dan sosial, termasuk peran pejabat tertinggi dalam mengimplementasikan proses due diligence b. Laporan apakah konsultasi pemangku kepentingan digunakan untuk mendukung kegiatan yang dilakukan oleh pejabat tertinggi, yaitu identifikasi serta pengelolaan risiko dan peluang ekonomi, lingkungan, dan sosial

a. Highest governance body’s role in the identification and management of economic, environmental, and social impacts, risks, and opportunities, including the highest governance body’s role in the implementation of due diligence processes b. Report whether stakeholder consultation is used to support the highest governance body’s identification and management of economic, environmental, and social risks and opportunities

G4-46

58

Peran badan tata kelola tertinggi dalam meninjau efektivitas proses manajemen risiko organisasi untuk topik ekonomi, lingkungan, dan sosial

Highest governance body’s role in reviewing the effectiveness of the organization’s risk management processes for economic, environmental and social topics

G4-47

47,55

Frekuensi tinjauan badan tata kelola tertinggi mengenai dampak, risiko, dan peluang ekonomi, lingkungan, dan sosial

Frequency of the highest governance body’s review of concerning impact, risk and opportunity in economy environment and social

G4-48

N/A

Komite atau posisi tertinggi yang secara resmi meninjau dan menyetujui laporan berkelanjutan organisasi dan memastikan bahwa semua aspek material telah tercakup

Highest committee or position that formally reviews and approves the organization’s sustainability report and ensures that all material aspects are covered

G4-49

47

Penjelasan proses penyampaian informasi penting kepada pejabat tertinggi

Describe the process for communicating critical concerns to the highest governance body

G4-50

47,67,88

Laporan jumlah informasi penting yang disampaikan kepada pejabat tertinggi dan mekanisme yang digunakan untuk mengatasi dan menyelesaikan informasi tersebut

Nature and total number of critical concerns that were communicated to the highest governance body and the mechanism(s) used to address and resolve them


127

Indikator Indicator G4-51

Hal Page 56

Deskripsi

Description

a. Kebijakan remunerasi untuk pejabat tertinggi dan pejabat eksekutif untuk jenis-jenis remunerasi sebagai berikut: • Pendapatan tetap dan tidak tetap: i. Pendapatan berbasis kinerja; pendapatan berbasis kepemilikan; iii. Bonus; iv. Saham ditangguhkan atau pribadi; • Sign-on bonus atau pendapatan insentif rekrutmen • Pendapatan pensiun • Clawback • Manfaat pensiun, termasuk perbedaan antara skema manfaat dan tingkat kontribusi pejabat tertinggi, pejabat eksekutif dan pegawai lainnya

a. Remuneration policies for the highest governance body and senior executives for the following types of remuneration: • Fixed pay and variable pay: i. Performance-based pay; ii. Equity-based pay; iii. Bonuses; iv. Deferred or vested shares; • Sign-on bonuses or recruitment incentive payments • Termination payments • Clawbacks • Retirement benefits, including the difference between benefit schemes and contribution rates for the highest governance body, senior executives, and all other employees b. Report how performance criteria in the remuneration policy relate to the highest governance body’s and senior executives’ economic, environmental and social objectives

b. Laporan mengenai bagaimana kriteria kinerja dalam kebijakan remunerasi berkaitan dengan tujuan ekonomi, lingkungan, dan sosial dari badan tata kelola tertinggi dan eksekutif senior G4-52

20,23,56

Proses untuk menentukan remunerasi. Laporan mengenai apakah konsultan remunerasi dilibatkan dalam penentuan remunerasi dan apakah mereka independen dari manajemen. Laporan mengenai hubungan lainnya yang dimiliki konsultan remunerasi dengan organisasi.

Process to determine remuneration. Report whether remuneration consultants are involved in determining remuneration and whether they are independent of management. Report any other relationships which the remuneration consultants have with the organization.

G4-53

56

Laporan mengenai bagaimana pandangan pemangku kepentingan diminta dan dipertimbangkan terkait dengan remunerasi, termasuk hasil pemungutan suara pada kebijakan dan usulan remunerasi, jika berlaku.

Report how stakeholders’ views are sought and taken into account regarding remuneration, including the results of votes on remuneration policies and proposals, if applicable.

G4-54

56

Rasio jumlah kompensasi tahunan antara gaji individu tertinggi di tiap negara dengan operasi signifikan dengan rata-rata jumlah kompensasi tahunan seluruh pegawai (tidak termasuk gaji individu tertinggi) di negara yang sama

Ratio of the annual total compensation for the organization’s highest-paid individual in each country of significant operations to the median annual total compensation for all employees (excluding the highest-paid individual) in the same country

G4-55

56

Rasio peningkatan persentase dalam total kompensasi tahunan untuk individu yang memperoleh pendapatan paling tinggi dalam organisasi di setiap negara dari operasi yang signifikan terhadap peningkatan persentase median dalam total kompensasi tahunan untuk semua karyawan (tidak termasuk individu yang memperoleh pendapatan paling tinggi) di negara yang sama

Ratio of percentage increase in annual total compensation for the organization’s highest-paid individual in each country of significant operations to the median percentage increase in annual total compensation for all employees (excluding the highest-paid individual) in the same country

G4-56

62-63

Gambaran nilai, prinsip, standar dan norma perilaku perusahaan seperti kode etik dan pedoman perusahaan

Organization’s values, principles, standards and norms of behavior such as codes of conduct and codes of ethics

G4-57

63

Mekanisme internal dan eksternal untuk mendapatkan saran atas kesesuaian perilaku terhadap etika dan hukum, dan halhal lain yang berkaitan dengan integritas perusahaan, seperti jalur pelaporan dan jalur konsultasi

Internal and external mechanisms for seeking advice on ethical and lawful behavior, and matters relating to organizational integrity, such as help lines or advice lines

G4-58

66

Mekanisme internal dan eksternal untuk pelaporan berkenaan dengan perilaku tidak etis dan pelanggaran hukum serta hal-hal lain yang berhubungan dengan integritas perusahaan, seperti eskalasi melalui jalur manajemen, sistem pelaporan pelanggaran atau jalur khusus

Internal and external mechanisms for reporting concerns about unlawful or unethical behavior, and matters relating to organizational integrity, such as escalation through line management, whistle blowing mechanisms or hotlines

KINERJA EKONOMI

128

ECONOMIC PERFORMANCE

G4-EC1

71

Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan didistribusikan

Direct economic value generated and distributed

G4-EC2

73

Implikasi finansial, risiko dan peluang lainnya akibat perubahan iklim

Financial implications and other risks and opportunities due to climate change

G4-EC3

94

Kecukupan pemenuhan kewajiban organisasi atas manfaat pasti karyawan

Coverage of the organization’s defined benefit plan obligations

G4-EC4

72

Bantuan finansial yang diterima dari pemerintah

Financial assistance received from government

G4-EC5

94

Rasio gaji karyawan baru terhadap upah minimum regional (UMR)

Ratios of standard entry level wage by gender compared to local minimum wage

G4-EC6

86

Proporsi manajemen senior yang dipekerjakan dari masyarakat setempat di lokasi operasi yang signifikan

Proportion of senior management hired from the local community at significant locations of operation

G4-EC7

N/A

Dampak pembangunan prasarana umum dan bantuan lainnya

Impact of development of public facilities and other aid

G4-EC7

N/A

Perkembangan dan dampak dari investasi infrastruktur dan layanan yang didukung

Development and impact of infrastructure investments and services supported


Indikator Indicator G4-EC8

Hal Page 73,105

Deskripsi Dampak ekonomi tidak langsung yang signifikan, termasuk penyebaran atas dampak tersebut

Aspek: Praktik Pengadaan G4-DMA

43,75, 83,96, 102,116

G4-EC9

74

Significant indirect economic impacts, including the extent of impacts Procurement Practices

Pengungkapan pendekatan manajemen

Disclosure of management approach

Proporsi belanja pemasok lokal

Proportion of spending on local suppliers

KINERJA LINGKUNGAN

ENVIRONMENT PERFORMANCE

Aspek: Material G4-DMA

Description

Aspect: Materials

43,75, 83,96, 102,116



G4-EN1

N/A

Bahan yang digunakan

Materials Used

G4-EN2

119,121

Persentase bahan material daur ulang yang digunakan

Percentage of materials used that are recycled input materials

G4-DMA

43,75, 83,96, 102,116



G4-EN3

118,121

Konsumsi energi dalam perusahaan

Energy consumption within the organization

G4-EN4

N/A

Konsumsi energi di luar organisasi

Energy consumption outside of the organization

G4-EN5

N/A

Intensitas energi

Energy intensity

G4-EN6

118

Pengurangan konsumsi energi

Reduction of energy consumption

G4-EN7

N/A

Pengurangan kebutuhan energi produk dan jasa

Reductions in energy requirements of products and services

G4-EN8

121

Jumlah pengambilan air dari sumber air

Total water withdrawal by source

G4-EN9

121

Sumber air yang terkena dampak signifikan atas pengambilan air

Water sources significantly affected by withdrawal of water

G4-EN10

N/A

Persentase dan total volume air yang didaur ulang dan digunakan kembali

Percentage and total volume of water recycled and reused

Aspek: Energi

Aspect: Energy

Aspek: Air

Aspect: Water

Aspek: Keanekaragaman Hayati

Aspect: Biodiversity

G4-EN11

N/A

Lokasi operasi yang dimiliki, disewakan, dikelola, atau bersebelahan dengan kawasan yang dilindungi dan kaya dengan keanekaragaman hayati

Operational sites owned, leased, managed in, or adjacent to, protected areas and areas of high biodiversity value

G4-EN12

N/A

Dampak signifikan atas aktivitas, produk, dan jasa terhadap keanekaragaman hayati di kawasan yang dilindungi dan kaya dengan keanekaragaman hayati.

Significant impacts of activities, products, and services on biodiversity in protected areas and areas of high biodiversity value

G4-EN13

120

Habitat yang dilindungi atau dipulihkan

Habitats protected or restored

G4-EN14

120

Jumlah spesies yang termasuk dalam IUCN Red List dan daftar konservasi nasional, yang habitatnya terkena dampak oleh kegiatan operasi

Total number of IUCN Red List Species and national conservation list species with habitats in areas affected by operations

Aspek: Emisi

Aspect: Emissions

G4-EN15

N/A

Emisi gas rumah kaca (GRK) langsung (Cakupan 1)

Direct Greenhouse Gas (ghg) emissions (scope 1)

G4-EN16

N/A

Emisi gas rumah kaca (GRK) tidak langsung (Cakupan 2)

Energy indirect greenhouse gas (ghg) emissions (scope 2)

G4-EN17

N/A

Emisi gas rumah kaca (GRK) tidak langsung lainnya (Cakupan 3)

Other indirect greenhouse gas (ghg) emissions (scope 3)

G4-EN18

N/A

Intensitas emisi gas rumah kaca (GRK)

Greenhouse gas (ghg) emissions intensity

G4-EN19

119

Pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK)

Reduction of greenhouse gas (ghg) emissions

G4-EN20

N/A

Emisi bahan kimia perusak lapisan ozon

Emissions of ozone-depleting substances (ods)

G4-EN21

N/A

NOX, SOX, dan emisi udara lainnya

Nox, sox, and other significant air emissions

Aspek: Limbah Cair dan Buangan

Aspect: Effluents and Waste

G4-EN22

Total water discharge

121

Total pembuangan air


129

Indikator Indicator

Hal Page

Deskripsi

G4-EN23

119

Jumlah berat limbah

Total weight of waste

G4-EN24

N/A

Jumlah dan volume tumpahan

Total number and volume of significant spills

G4-EN25

N/A

Limbah B3 menurut ketentuan Konvensi Basel2

Waste deemed hazardous under the terms of the basel convention2

G4-EN26

N/A

Dampak pembuangan air terhadap keanekaragaman hayati dan habitat lainnya di badan air dan aliran air.

Impact of water discharge on biodiversity and other habitats in the water bodies and water flows

Aspek: Produk dan Jasa

Aspect: Products and Services

G4-EN27

N/A

Mitigasi dampak lingkungan atas produk dan jasa.

Mitigation of environmental impacts of products and services

G4-EN28

N/A

Produk terjual dan bahan kemasannya yang dimanfaatkan kembali

Products sold and their packaging materials that are reclaimed by category

G4-EN29

N/A

Denda dan hukuman atas ketidakpatuhan terhadap undangundang dan peraturan lingkungan hidup

Monetary value of significant fines for non-compliance with environmental laws and regulations

Aspek: Transportasi

Aspect: Transport

G4-DMA

N/A



G4-EN30

N/A

Dampak lingkungan akibat transportasi produk, jasa dan tenaga kerja

Significant environmental impacts of transporting products and other goods and transporting members of the workforce

Aspek: Keseluruhan G4-EN31

130

Description

121

Aspect: Overall Jumlah biaya proteksi lingkungan hidup

Total environmental protection expenditures

Aspek: Penilaian Lingkungan Pemasok

Aspect: Supplier Environmental Assessment

G4-EN32

N/A

Seleksi pemasok berdasarkan kriteria lingkungan

New suppliers that were screened using environmental criteria

G4-EN33

N/A

Dampak lingkungan potensial pada rantai pasokan dan tindakan yang diambil

Potential environmental impacts in the supply chain and actions taken

Aspek: Mekanisme Pengaduan Lingkungan

Aspect: Environmental Grievance Mechanisms

G4-DMA

43,75, 83,96, 102,116



G4-EN34

N/A

Mekanisme pengaduan dampak lingkungan

Environmental impacts grievance mechanisms

KINERJA SOSIAL

SOCIAL PERFORMANCE

Praktik dan Etika Kerja

Labor Practices and Work Ethics

SUB-KATEGORI: PRAKTIK PERBURUHAN DAN KENYAMANAN BEKERJA

LABOR PRACTICE AND DECENT WORK

Aspek: Pekerjaan

Aspect: Employment

G4-LA1

83,86

G4-LA2

94

G4-LA3

N/A

Perputaran karyawan

Employee turnover

Imbalan jasa karyawan tetap yang tidak diberikan kepada karyawan kontrak

Benefits provided to full-time employees that are not provided to temporary or part-time employees

Kembali bekerja setelah cuti hamil

Return to work and retention rates after parental leave

Aspek: Hubungan Pekerja/Manajemen

Aspect: Labor/Management Relations

G4-LA4

Minimum notice periods regarding operational changes

89

Batas waktu minimal pemberitahuan kepada karyawan mengenai rencana perubahan organisasi

Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Aspect: Occupational Health and Safety

G4-LA5

99

Persentase karyawan yang duduk dalam komite kesehatan dan keselamatan kerja

Percentage of total workforce represented in formal joint management–worker health and safety committees

G4-LA6

96

Tingkat kecelakaan kerja, penyakit yang timbul akibat kegiatan kerja, hari tidak masuk, dan mangkir

Rates of injury, occupational diseases, lost days, and absenteeism

G4-LA7

92

Risiko tinggi atas penyakit akibat pekerjaan

High risk of diseases related to their occupation

G4-LA8

96

Topik kesehatan dan keselamatan yang dibahas dalam perjanjian informal dengan serikat dagang

Health and safety topics covered in informal agreement with trade unions

Aspek: Pelatihan dan Pendidikan

Aspect: Training and Education

G4-LA9

N/A

Jam pelatihan rata-rata per tahun per karyawan

Average hours of training per employee

G4-LA10

92

Program untuk pengelolaan kemampuan dan pembelajaraan yang mendukung kemampuan kerja dan membantu pegawai dalam meniti karir

Programs for skills management and lifelong learning that support the continued employability and assist them in managing career endings


Indikator Indicator

Hal Page

Deskripsi

Description

G4-LA11

93

Persentase pegawai yang menerima tinjauan berkala atas kinerja dan pengembangan karir, berdasarkan jenis kelamin dan kategori pegawai

Percentage of employees receiving regular performance and career development reviews, by gender and by employee category

G4-LA12

83,85

Komposisi struktur tata kelola dan penjabaran kategori per pegawai sesuai dengan jenis kelamin, umur, keanggotaan minoritas, dan indikator keberagaman lain

Composition of governance bodies and breakdown of employees per employee category according to gender, age group, minority group membership, and other indicators of diversity

G4-LA13

94

Rasio gaji pokok dan remunerasi antara wanita dan pria

Ratio of basic salary and remuneration of women to men

Aspek: Penilaian Praktik Perburuhan Pemasok

Aspect: Supplier Assessment for Labor Practices

G4-LA14

N/A

Seleksi pemasok berdasarkan kriteria praktik perburuhan

New suppliers that were screened using labor practices criteria

G4-LA15

N/A

Potensi dampak negatif dan aktual yang signifikan atas praktik perburuhan dalam rantai pasokan

Significant actual and potential negative impacts for labor practices in the supply chain

Aspek: Mekanisme Pengaduan Praktik Perburuhan

Aspect: Labor Practices Grievance Mechanisms

G4-LA16

Grievances and settlement of labor practice cases

67

Pengaduan dan penyelesaian kasus praktik perburuhan.

Hak Asasi Manusia

Human Rights

Aspek: Investasi

Aspect: Investment

G4-HR1

67,91

G4-HR3 G4-HR4

88,91

Klausul hak asasi manusia dalam perjanjian atau kontrak investasi

Clauses of human rights in the agreement or investment contracts

Jumlah total insiden diskriminasi dan tindakan perbaikan yang diambil

Total discrimination incidents and follow-up actions

Kegiatan operasional dan pemasok yang teridentifikasi memiliki hak untuk melaksanakan kebebasan berserikat dan perjanjian bersama yang mungkin melanggar atau berisiko tinggi, dan langkah yang diambil untuk mendukung hak-hak tersebut

Operations and suppliers identified in which the right to exercise freedom of association and collective bargaining may be violated or at significant risk, and measures taken to support these rights

Aspek: Pekerja Anak G4-HR5

87

Aspect: Child Labor Operasi dan pemasok yang diidentifikasi berisiko besar mempekerjakan tenaga kerja di bawah umur

Operations and suppliers identified as having significant risk for incidents of child labor

Aspek: Kerja Paksa atau Wajib

Aspect: Forced or Compulsory Labor

G4-HR6

Identified forced or compulsory labor

87

Identifikasi kerja paksa atau wajib kerja

Aspek: Praktik Keamanan

Aspect: Security Practices

G4-HR7

N/A

Pelatihan Hak Asasi Manusia bagi petugas pengamanan (security)

Human Rights trainings for security personnels

G4-HR8

103

Pelanggaran terhadap budaya lokal

Violation to local customs

91

Jumlah dan persentase operasi yang telah ditinjau pelaksanaan hak asasi manusianya

Aspek: Penilaian

Aspect: Assessment

G4-HR9

Total number and percentage of operations that have been subject to human rights reviews

Aspek: Penilaian Hak Asasi Manusia Pemasok

Aspect: Supplier Human Rights Assessment

G4-HR10

N/A

Seleksi pemasok berdasarkan kriteria hak asasi manusia

New suppliers that were screened using human rights criteria

G4-HR11

N/A

Potensi dampak negatif dan aktual yang signifikan atas hak asasi manusia dalam rantai pasokan

Significant actual and potential negative human rights impacts in the supply chain

Aspek: Mekanisme Pengaduan Hak Asasi Manusia

Aspect: Human Rights Grievance Mechanisms

G4-HR12

Grievances on the violation to human rights

67

Pengaduan pelanggaran hak asasi manusia

G4-SO1

102

Persentase kegiatan operasi yang telah melibatkan komunitas lokal, penilaian terhadap dampak, dan program pengembangan

Percentage of operations with implemented local community engagement, impact assessments, and development programs

G4-SO2

N/A

Kegiatan operasi dengan potensi dampak negatif dan aktual yang signifikan terhadap komunitas setempat

Operations with significant actual and potential negative impacts on local communities

Kemasyarakatan

Society

Aspek: Anti-korupsi G4-SO3

N/A

Aspect: Anti-corruption Penilaian risiko korupsi

Risks assessment of corruption


131

Indikator Indicator

Hal Page

G4-SO4

N/A

G4-SO5

67

Deskripsi Komunikasi dan pelatihan tentang kebijakan anti-korupsi dan prosedur

Communication and training on anti-corruption policies and procedures

Insiden yang tercatat dan langkah yang diambil

Confirmed incidents of corruption and actions taken

Aspek: Kebijakan Publik G4-SO6

66

Aspect: Public Policy Sumbangan/kontribusi untuk partai politik

Donation/contribution for political party

Aspek: Sikap anti-persaingan

Aspect: Anti-Competitive Behavior

G4-SO7

Anti-competitive behavior, anti-trust, and monopoly practices

67

Anti-persaingan, anti-trust, dan praktik monopoli

Aspek: Kepatuhan G4-SO8

67

Aspect: Compliance Denda dan hukuman atas pelanggaran undang-undang dan peraturan

Fines and sanctions for non-compliance with laws and regulations

Aspek: Penilaian Pemasok untuk Dampak terhadap Masyarakat

Aspect: Supplier Assessment for Impacts on Society

G4-SO9

N/A

Seleksi pemasok berdasarkan kriteria dampak tehadap masyarakat

New suppliers that were screened using criteria for impacts on society

G4-SO10

N/A

Potensi dampak negatif yang aktual dan signifikan terhadap masyarakat dalam rantai pasokan dan tindakan yang diambil

Significant actual and potential negative impacts on society in the supply chain and actions taken

Aspek: Mekanisme Pengaduan untuk Dampak terhadap Masyarakat

Aspect: Grievance Mechanisms for Impacts on Society

G4-SO11

Grievances of the society on the operational impact

N/A

Pengaduan masyarakat atas dampak operasional

SUB-KATEGORI: TANGGUNG JAWAB PRODUK

SUB-CATEGORY: PRODUCT RESPONSIBILITY

Aspek: Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan

Aspect: Customer Health and Safety

G4-PR1

N/A

Dampak produk dan jasa terhadap kesehatan dan keselamatan

Impact of products and services on health and safety

G4-PR2

79

Pelanggaran terhadap peraturan terkait dampak produk dan jasa terhadap kesehatan dan keselamatan

Violation to rules related to the impact of products and services on health and safety

Aspek: Pemberian Label Produk dan Jasa

Aspect: Product and Service Labeling

G4-PR3

76

Penyajian informasi produk dan jasa yang sesuai dengan prosedur

Presentation of information on products and services according to the procedures

G4-PR4

76

Pelanggaran terhadap peraturan atau norma terkait infomasi produk dan jasa serta kemasannya

Violation to rules or norms related to information of products and services and its label

G4-PR5

81

Survei kepuasan pelanggan

Customer satisfaction survey

Aspek: Komunikasi Pemasaran

Aspect: Marketing Communications

G4-PR6

79

Penjualan produk yang dilarang atau bersengketa

Sale of banned or disputed products

G4-PR7

81

Pelanggaran terhadap peraturan dan norma terkait komunikasi pemasaran.

Violation to rules and norms related to marketing communications

Aspek: Privasi Pelanggan G4-PR8

67,79

Aspect: Customer Privacy Keluhan pelanggan

Aspek: Kepatuhan G4-PR9

132

Description

81

Customer Complaints Aspect: Compliance

Denda dan hukuman lainnya terahadap pelanggaran peraturan dan norma terkait penyediaan serta penggunaan produk dan jasa


Fines and other sanctions for non-compliance with laws and regulations concerning the provision and use of products and services

LaporanKeberlanjutan Sustainability Report

2014 ASABRI STRENGTHENING OUR SERVICE PERFORMANCES FOR THE NATION / Memperkuat Kinerja Pelayanan Bagi Negeri LaporanKeberlanjutan Sustainability Report

2014

Jl. Mayjen Sutoyo No. 11, Cawang DKI Jakarta - 13630 Phone : (021) 8094140/35 Email: [email protected] Website: http://www.asabri.co.id

Laporan Keberlanjutan 2014 Sustainability Report. Pernyataan Direksi Statement of Board of Directors. Memperkuat Kinerja Pelayanan Bagi Negeri

Recommend Documents