LAPORAN AKHIR KADER INOVATOR PERDESAAN SEHAT
Nama Kader No. Ponsel Desa
Kecamatan Kabupaten Provinsi
: MOH.RIFKI, SKM : 085256568613 : Bajo : Bolano : Parigi Moutong : Sulawesi Tengah
Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal kerjasama dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin 2013
RINGKASAN KEGIATAN
Perdesaan sehat merupakan program dari Kementrian Pembangunan Daerah Tertinggal ( KPDT ) yang bekerja sama dengan Universitas Hasanuddin makasar dimana kader perdesaan sehat direkrut dari berbagai daerah regional V khususnya pada penempatan provinsi sulawesi tengah kabupaten parigi moutong, di mana lokasi kegiatan ialah desa bajo, kegiatan pertama dilakukan sosialisasi atau bertemu langsung kepala dinas kesehatan parigi moutong dengan menindak lanjuti surat tembusan kekecamatan, puskesmas, dan desa, dengan kedatangan di desa bajo pertama melakukan survei lapangan dan mengenal kepemerintahan desa bajo khususnya mengenal kepala dusun dan toko agama serta masyarakat desa bajo pada umumnya. Kegiatan selama tuju bulan dilapangan banyak berbagai hal kegiatan dilakukan yang pertama observasi ketersediaan tempat pelayanan kesehatan dimana kondisi poskesdes yg tidak digunakan semestinya dan puskesmas yang begitu jauh dari desa dengan menempuh jarak 8 km dan petugas kesehatan yang terbatas dimana puskesmas lambunu I hanya memiliki dokter umum PTT dan desa bajo tidak memiliki bidan desa yang selalu siap atau bertempat tinggal di desa bajo, mengenai peralatan medis puskesmas belum memiliki peralatan yang lengkap dan poskesdes yang tidak digunakan dengan peralatan seadanya. Dalam memperioritaskan masalah lima pilar kegiatan pembagian koesioner dilakukan selama beberapa hari dan di selang beberapa hari melakukan pengambilan data sekunder di puskesmas, kecamatan, dan desa, kegiatan perdesaan sehat berlanjut dalam kegiatan advokasi atau mempengaruhi kepala rumah tangah dalam kepedulian lingkungan khususnya pada Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan bulan berikutnya kembali lagi melakukan pembagian koesioner serta selesainya pengolahan data dan mempreoritaskan masalah yang di temukan dari hasil pembagian koesioner dan wawancara pada masyarakat. Kegitan berikutnya melakukan kunjungan kepuskesmas dalam rencana kegiatan perdesaan sehat selanjutnya pada kepala puskesmas dan kegiatan selanjutnya posyandu di lakukan setiap pada tanggal 6 dan apa bila jatu pada hari jum’at kegiatan posyandu tidak dilakukan karena pada hari itu aktifitas pasar di desa bajo sehingga posyandu dilewatkan pihak puskesmas mengambil keputusan atas saran dari masyarakat demi meningkatkan derajat kesehatan di desa bajo, kegiatan perdesaan sehat dilakukan disektor pendidikan dimana melakukan penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat serta tindakan cuci tangan pakai sabun (CTPS) pada siswa kelas 1, 2, dan 4 SD impres bajo, dalam kegiatan percepatan pembangunan perdesaan sehat kegiatan yang dilakukan mendampingi masyarakat kepuskesmas dalam berobat dikarenakan masyarakat yang kurang paham dalam prosedur atau pelayanan puskesmas dan membrikan masukan pada masyarakat bahwa akan pentingnya pertolongan medis, dan kegiatan selanjutnya memberdayakan masyarakat khususnya pada ibu-ibu rumah tangga dalam pengolahan sampah dan memberikan penyuluhan akan pentingnya hidup bersih dan sehat. Demi berjalannya program perdesaan sehat kegiatan yang utama melakukan advokasi pada pemerintah desa dan puskesmas dalam mengeluarkan peraturan mengenai larangan buang sampah sembarangan dan apa bila membuang sampah pada sembarangan tempat tidak akan melayani keperluan mereka yang menyangkut urusan kepemerintahan, kegitan dalam perdesaan sehat masi banyak yang belum terlaksana oleh karena itu akan perlunya lanjutan program dalam perdesaan sehat.
DAFTAR ISI
Judul...............................................................................................................
i
Ringkasan Hasil Kegiatan.........................................................................................
Daftar Isi...................................................................................................................
Daftar Tabel............................................................................................................. Daftar Lampiran.......................................................................................................
ii iii iv v
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang ..................................................................................................
6
2. Tujuan Kegiatan................................................................................................
6
3. Manfaat Kegiatan.............................................................................................
7
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI 1. Data Demografi............................................................................................... 2. Data Geografis (batas dan kondisi lokasi).......................................................
8 11
3. Data Sosial Budaya..........................................................................................
11
4. Data-data kesehatan.......................................................................................
12
BAB III HASIL KEGIATAN 3.1. Pemaparan hasil kegiatan............................................................................... 3.2. Daftar Isian terkait Lima Pilar perdesaan sehat..............................................
14 15
BAB IV FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
4.1 Pendukung....................................................................................................... 4.2 Penghambat.....................................................................................................
18 18
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1 Kesimpulan....................................................................................................... 5.1 Rekomendasi.....................................................................................................
19 19
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1............................................................................................
8
Tabel 2.2............................................................................................
9
Tabel 2.3............................................................................................
10
DAFTAR LAMPIRAN
1. Foto-foto kegiatan dan narasi gambar.................................................................
20
22
2. Questioner...........................................................................................................
3. Output hasil questioner / pengumpulan data primer...........................................
32
34
4. Matriks 5 pilar.....................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Berdasarkan Kemitraan Dalam Tata Kelola Percepatan Pembangunan Kualitas Kesehatan Berbasis Perdesaan (Perdesaan Sehat) Didaerah Tertinggal di Wilayah Regional V sulawesi khususnya sulawesi tengah kabupaten parigi moutong kecamatan bolano desa bajo mengalami berbagai masalah-masalah kritis kesehatan yang terjadi di daerah tertinggal. Terutama untuk desa bajo, fakta menunjukkan bahwa masalah kritis kesehatan terjadi terkait dengan rendahnya keterjangkauan dan/atau kualitas pelayanan kesehatan, rendahnya angka harapan hidup, tidak adanya persediaan air bersih, kurangnya fasilitas sanitasi khususnya jamban keluarga maupun umum, tingginya angka kematian bayi dan ibu melahirkan serta masih adanya kasus gizi buruk hal itu disebabkan pengetahuan yang kurang dan perkonomian yang terbatas dengan pekerjaan mayoritas nelayan. Di dalam kovenan Internasional tentang hak-hak ekonomi dan sosial budaya, kesehatan adalah hak asasi manusia yang fundamental dan tak ternilai demi terlaksananya hak asasi manusia yang lain. Setiap orang berhak untuk menikmati standar kesehatan tertinggi yang dapat dijangkau dan kondusif bagi kehidupan manusia bermartabat. Melalui tata kelola Perdesaan Sehat ini serta dukungan dan atau pemikiran secara akademis dalam perumusan alternatif
strategis dan kebijakan imnplementasi dapat mewujudkan Perdesaan Sehat di kabupaten Parigi Moutong guna meningkatkan kesejatraan masyarakat desa bajo. Hal ini menunjukan Pembangunan daerah tertinggal merupakan upaya terencana untuk mengubah suatu daerah yang dihuni oleh komunitas dengan berbagai permasalahan sosial ekonomi dan keterbatasan fisik, menjadi daerah yang maju dengan komunitas yang kualitas hidupnya sama atau tidak jauh tertinggal dibandingkan dengan masyarakat Indonesia lainnya. Dalam hal ruang lingkup pelaksanaan pembangunan, pembangunan daerah tertinggal berbeda dengan penanggulangan kemiskinan karena dalam konteks ini selain aspek ekonomi dalam pembangunan dimaksud memasukkan pula aspek sosial, budaya, keamanan bahkan terkait dengan hubungan antar daerah tertinggal dengan daerah maju. 2. Tujuan Kegiatan -
Memprioritaskan pokok permasalahan 5 pilar di daerah tertingal khususnya Desa Bajo dalam percepatan pembangunan perdesaan sehat.
-
Mengkoordinasi puskesmas dalam percepatan pembangunan perdesaan sehat.
-
Mendampingi masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan.
-
Meningkatkan pengetahuan masyarakat dan anak didik di Desa Bajo.
-
Melestarikan budaya Desa Bajo
-
Memberdayakan masyarakat guna mensejatrakan.
3. Manfaat Kegiatan
-
Manfaat Program untuk meninkatkan kesadaran kemauan dan kemampuan setiap individu untuk hidup sehatagar tercapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggitingginya, dengan demikian dapat diwujudkan secara siknifikan percepatan pemerataan keterjangkauan kesehatan dasar sekaligus percepatan peningkatan keberdayaan masyarakat dalam pembangunan kesehatan di seluru daerah khususnya pada desa binaan selain hal tersebut kebijakan pemerintah untuk memprioritaskan intervensi pembangunan di sektor kesehatan khusunya pada desa bajo.
-
Manfaat bagi institusi (Universitas dan KPDT) untuk mengetahui permasalahan yang ada di daerah-daerah khususnya diwilaya perdesaan daerah tertinggal dan akan menjadi acuan percepatan pembangunan.
-
Manfaat Instansi terkait (Bappeda, Dinkes, Pemda setempat) untuk mengetahui permasalahan daerah tertinggal dan akan menjadi tanggungjawab pemerintah khususnya pada instansi setempat dalam percepatan pembangunan disektor kesehatan sehingga menjadi daerah yang maju dan masyarakat yang sejatrah.
-
Manfaat bagi kader menjadi suatu pengalaman dan pembelajaran dalam bermasyarakat dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam percepatan pembangunan di daerah tertinggal sehingga menumbuhkan kesadaran dan kemauan dalam perubahan daerah yang akan lebih menjadi maju.
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI
1. Data Demografi (Kependudukan, mata pencahaian, jenis kelamin, umur, dll)
Jumlah Penduduk
-
Desa Bajoi mempunyai Jumlah Penduduk 4.465 Jiwa, yang tersebar dalam 4 Dusun dengan Perincian sebagaimana tabel :
TABEL 2.1 JUMLAH PENDUDUK
No.
Dusun
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
Jumlah KK
1.
Bajo
826
804
1.630
462
2.
Gegutu Dayan Aik
796
864
1.660
434
3.
Bajo Timur
570
605
1.175
308
2.192
2.273
4.465
1.204
Jumlah
(Data Primer Desa Bajo 2012)
Mata Pencaharian
Desa Bajo berdasarkan fakta geografis merupakan Desa Perikana
tetapi yang
perlu diketahui bahwa sebagian kecil pemilik lahan Tambak di Desa Bajoi merupakan hak milik/dikuasai oleh warga yang berasal dari luar wilyah Desa Bajo sehingga tidak bisa mempengaruhi kultur budaya tentang pengolahan tambak yang yang ada didesa bajo.
Mata pencaharian penduduk Desa Bajo yang sangat dominan adalah Nelayan,Petani pedagang dll, selengkapnya sebagai berikut ;
TABEL 2.2 MATA PENCAHARIAN
No.
Jenis mata pencaharian
Jumlah
Keterangan
1
Nelayan
112 Orang
2
Pedagang/Pengusaha
75 Orang
3
Buruh Tani
Orang
4
Buruh lepas
Orang
5
Pertukangan
45 Orang
6
Peternak
7
PNS
4 Orang
8
Polri
Orang
9
TNI
Orang
Orang
10 Karyawan Swasta
32 Orang
11 Karyawan BUMN
- Orang
12 PRT
- Orang
13 TKI/TKW
- Orang
14 Pengemudi / Tukang Ojek
120 Orang
15 Pengrajin
10 Orang
16
- Orang
Pemulung (Data Primer Desa Bajo 2012)
Sarana dan Prasarana Desa
-
Kondisi sarana dan prasarana umum Desa BAJO secara garis besar adalah sebagai berikut :
TABEL 2.3
PRASARANA 1. TRANSPORTASI
No.
Status Jalan
Panjang
1
Jalan Provinsi
350 km
2
Jalan Kabupaten
270 km
3
Jalan Desa
1,7 km
4
Jalan Dusun
0,00 km
Keterangan
(Data Primer Desa Bajo 2012) 2. PENDIDIKAN, TEMPAT IBADAH DAN FASILITAS UMUM No.
Jenis prasarana
Jumlah/unit
1
TK/PAUD
2
2
Sekolah Dasar/Ibtida’yah
2
3
SMP/Alkhairat
1
4
SMA/Aliyah
-
5
Universitas/Akademi
-
6
Perpustakaan/TBM
1
7
Masjid
2
8
Musholla
-
9
Pondok Pertemuan P3A
-
10
Balai Dusun
-
11
Puskesmas Pembantu
1
12
Polindes/Poskesdes
1
13
Lapangan Sepak Bola
1
14
Lapangan Badminton
1
15
Lapangan Volly
1
16
Tenkis Meja
5
17
Telepon Umum Pedesaan
1
18
Tempat Pembuangan Sampah
-
(Data Primer Desa Bajo 2012)
Keterangan
2. Data Geografis (batas dan kondisi lokasi)
Letak dan Luas Wilayah
•
Desa Bajoi merupakan salah satu dari 11 Desa di Wilayah Kecamatan BOLANO, yang terletak 3 Km ke arah Selatan dari kota Kecamatan. Desa Bajoi mempunyai luas wilayah seluas 5525 Hektar.
Batas wilayah Desa Bajo sebagai berikut :
• • • •
Sebelah Utara : Desa Bolano Sebelah Selatan : Teluk Tomini Sebelah Barat : Ongka/santigi Sebelah Timur : Lambunu
( Data Primer Ddesa Bajo 2012)
Orbitasi ;
: 357 Km • Jarak ke Ibu Kota Provinsi Jarak ke Ibu Kota Kabupaten : 290 Km • Jarak ke Ibu Kota kecamatan : 5 Km •
( Data Primer Ddesa Bajo 2012) Iklim
•
Iklim Desa Bajoi, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia mempunyai Iklim Kemarau dan Penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Bajo Kecamatan BOLANO. Iklim ; • • • •
Curah hujan Suhu rata – rata
tinggi tempat Bentang wilayah
: 1000 Mm/Th. : 30 C : 0-5 Mdl
: Datar ( Data Primer Ddesa Bajo 2012)
3. Data Sosial Budaya (Agama, tingkat pendidikan, suku, adat dan kebiasaan masyarakat)
-
Agama • • • •
-
Pendidikan ; •
Islam : 4.463 Orang Protestan : Orang Katolik : Orang Hindu : 2 Orang ( Data Primer Ddesa Bajo 2012)
Belum Sekolah (Balita)
: 560 Orang
Usia 15 - 45 tidak pernah sekolah Pernah sekolah SD tetapi tdk Tamat Tamat SD / Sederajat
Tamat SLTP
Tamat SLTA
Tamat D 1
Tamat D 2
Tamat D 3
Tamat S 1
Tamat S 2
• • • • • • • • • • -
Etnis ; • • • • • • • • • • •
: : : : : : : : : :
256 Orang 1856 Orang - Orang 252 Orang 298 Orang 12 Orang 19 Orang - Orang 67 Orang 1 Orang
( Data Primer Ddesa Bajo 2012)
Bajo : 4.311 Orang Arab : 1 Orang Jawa : 6 Orang Gorontalo : 10 Orang Buton : 31 Orang Bali : 2 Orang Tajio : 15 Orang Mandar : 1 Orang Tioalo : 6 Orang Bugis : 47 Orang Kaili : 33 Orang ( Data Primer Ddesa Bajo 2012)
-
BIDANG SOSIAL BUDAYA
Masalah
Potensi
- Masih banyaknya pernikahan di usia muda - Banyaknya Masyarakat yang belum memiliki Akta Nikah - Banyaknya TKI dan TKW Bermasalah - Banyaknya KDRT - Adanya Mantan Napi yang belum mendapatkan pekerjaan
- P3NTR - Adanya P2TP2A - Adanya Lembaga Desa Pendukung - Adanya lembaga pengaduan masyarakat ( Comunity Center/ CC)
( Data Primer Ddesa Bajo 2012)
4. Data-data kesehatan (10 Penyakit tertinggi, Data sekunder tentang status kesehatan, seperti angka kematian bayi, ibu, balita, dll serta angka kesakitan). -
10 penyakit tertingi
%L.ISPA
%L.Gastristis %L.Diare %L.Reumatik
%L.Hipertensi %L.Asma %L.Penyakit kulit elergi %L.Disentri %L.Penyakit mata conjungtifitis %L.Penyakit kulit karena jamur (Data Primer puskesmas jan-nov 2013)
Angka kematian
Angka kesakitan
1. Bayi
2
24
2. Balita
-
18
3. Ibu hamil
-
48
(Data Primer puskesmas jan-nov 2013)
-
Status umum %L.Jamkesmas : 1.259 orang %L.Askes
: 998
%L.Cuma2
: 1.460 orang
orang
(Data Primer puskesmas jan-nov 2013)
BAB III HASIL KEGIATAN
3.1. Pemaparan hasil kegiatan triwulan pertama, kedua dan ketiga -
Triwulan Pertama
NO
KEGIATAN
BULAN JUNI
1.
SOSIALISASI a. Dinas Kesehatan b. Camat c. Kepala Desa d. Puskesmas e. Kepala Dusun I-IV f. Tokoh Agama g. Toko Masyarakat
2.
OBSERVASI/PENDATAAN a. Ketersediaan Tempat Pelayanan Kesehatan b. Ketersediaan Petugas Kesehatan ( Dokter Puskesmas Dan Bidan Desa ) c. Ketersediaan Peralatan Medis
3.
INTERVENSI KEGIATAN • Bakti Sosial
4.
IDENTIFIKASI DAN PENGUMPULAN DATA a. Pembagian Koesiner b. Pengambilan Data Sekunder ( Puskesmas, Kecamatan dan Kantor Desa )
JULI
AGUSTUS
c. Melakukan Advokasi Pada Kepala Rumah Tangga d. Pembagian Koesioner 5.
Laporan Bulanan
6.
Laporan Pertiga Bulan
-
Triwulan Kedua
NO
KEGIATAN
BULAN SEP.
1.
-
Posyandu
-
Penyuluhan PHBS serta kegiatan CTPS
OKT.
NOV.
( Cuci Tangan Pakai Sabun ) -
Mendampingi pasien kepuskesmas
-
Posyandu dan penyuluhan KB
-
Kunjungan kepuskesmas
-
Penyuluhan PHBS dan pengolahan sampa
2.
Laporan Bulanan
3.
Laporan Pertiga Bulan
3.2. Daftar Isian terkait Lima Pilar perdesaan sehat yang ditambahkan dengan interpretasi dan narasi 1. Dokter puskesmas
No
Jenis fasilitas kesehatan
Jumla h
Identifikasi masalah
Kegiatan/ aktivitas yang dilakukan oleh kader terkait masalah tersebut
Solusi alternatif yang dilakukan saat in
Rekomendas i(solusi alternatif kedepan
1.
2.
3.
Puskesmas
Poskesdes
Posyandu
1 Unit
Jarak tempuh desa dengan puskesmas begitu jauh
1 Unit
Tidak memiliki Peralatan medis
-
Tidak memiliki tempat yang memadai
Akan pentingnya pertolongan medis
-
Memberikan penyuluha
Membantu masyarakat kepuskesmas
Lebih aktifnya puskesmas keliling
Menyarankan Merekomend masyarakat asikan berobat kepuskesmas kepuskesmas agar lebih posyandu dilakukan dirumah warga
Mengaktifkan kader posyandu
Dari pilar pertama mengenai dokter puskesmas dalam mengidentifikasi masalah khususnya jenis fasilitas kesehatan yaitu puskesmas lambunu memiliki wilayah kerja 17 desa salah satunya desa bajo yang berada jauh dari puskesmas yang memiliki jarak sekitar 8 km hal itu yang menjadi masalah pada masyarakat bajo sedangkat pada poskesdes tidak memiliki peralatan medis oleh karena itu masyarakat berobat kepuskesmas dan posyandu tidak memiliki tempat hanya menggunakan poskesdes dan rumah warga oleh karna itu pihak puskesmas dalam meningkatkan derajat kesehatn akan pentingnya puskesmas keliling.
2. Ketersediaan bidan desa
No
1.
Jenis fasilitas kesehatan
Bidan desa
Jumla h
Identifikasi masalah
-
Desa yang tidak memiliki bidan
Kegiatan/ aktivitas yang dilakukan oleh kader terkait masalah tersebut
Solusi alternatif yang dilakukan saat in
Rekomendas i(solusi alternatif kedepan
-
Membantu masyarakat kepuskesmas
Perlunya bidan dan menetap di desa
Brdasarkan tinjauan dilapangan dan pemberitahua dari kepala puskesmas bahwa dari wilaya kerja puskesmas lambunu I dengan wilaya kerja 17 desa yang tidak memiliki bidan desa ialah tuju desa yang belum memiliki bidan termaksud desa bajo, oleh karna itu dalam pelayanan kesehatan masyarakat di arakan langsung kepuskesmas. 3. Penyediaan air bersih
No
1.
Jenis fasilitas kesehatan
Sumur suntik
Jumla h
Identifikasi masalah
10 Unit
Terdapat air yang tidak memenuhi syarat ialah berwarna
Kegiatan/ aktivitas yang dilakukan oleh kader terkait masalah tersebut Melakukan penyuluhan
Solusi alternatif yang dilakukan saat in
Rekomendas i(solusi alternatif kedepan
-
Terpenuhinya penyediaan air bersih di setiap rumah tangga
Penyediaan air bersih sangatlah penting dalam rumah tangga akan tetapi masi banyak air di desa bajo yang tidak memenuhi syarat dan berwarna kuning khususnya pada dusun 1 yang digunakan skitar 10 kk dikarenakan desa bajo berada di pesisir pantai dan dikelilingi empang oleh karena itu dilaksanakan penyuluhan kepada warga di setiap kesempatan warga berkumpul seperti pada saat posyandu, Materi yang disampaikan dalam penyuluhan adalah tentang air bersih. 4. Sanitasi
No
Jenis fasilitas kesehatan
1.
Kepemilikan jamban
2.
SPAL
3.
Tempat pembuangan sampah
Jumla h
Identifikasi masalah
Kegiatan/ aktivitas yang dilakukan oleh kader terkait masalah tersebut
-
Banyaknya masyarakat yang tidak memiliki jamban
Mendata KK yang tidak memiliki jamban
Mengunakan MCK umum
-
-
Tidak memiliki SPAL
Mendata KK yang tidak memiliki SPAL
-
-
-
Tidak memiliki tempat pembuangan sampa
Memberikan penyuluha
-
-
Solusi alternatif yang dilakukan saat in
Rekomendas i(solusi alternatif kedepan
Berdasarkan letak desa bajo berada di pesisir pantai untuk aktifitas jamban mereka semua mengairi kelaut dan begitu pula SPAL dan pembuangan sampa oleh karna itu lebih meningkatkan penyuluhan dalam menjaga kelestarian alam.
5. Gizi seimbang
No
1.
Identifikasi masalah
Masi memiliki penderita gizi buruk
Kegiatan/ aktivitas yang dilakukan oleh kader terkait masalah tersebut Menyarankan mengkonsusmsi 5 sehat 4 sempurna
Solusi alternatif yang dilakukan saat in
Rekomendasi( solusi alternatif kedepan
Rawatan tindak lanjut oleh bidan
Perlunya perhatian puskesmas dalam penangulangan gizi buruk tersebut
Berdasarkan keadaan perkonomian masyrakat desa bajo masi begitu memperhatinkan karena mata pencahrian nelayan oleh karena itu dalam mencukupi asupan makanan yang bergizi masi sulit.
BAB IV FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
1. Faktor Pendukung
1. Dalam pelaksanaan kegiatan program perdesaan sehat sangat lah penting dukungan pemerintah daerah kabupaten parigi moutong khususnya Dinas Kesehatan serta ditingkat kecamatan, desa dan puskesmas setempat. 2. Dukungan masyarakat desa bajo yang sangat membantu dalam keberhasilan program perdesaan sehat di daerah tertinggal guna meningkatkan pembangunan.
2.
Penghambat
1. Sulitnya masyarakat berobat dikarenakan poskesdes yang tidak memiliki tenaga kesehatan khususnya pada bidan yang tidak tinggal di desa dan jarak puskesmas yang begituh jauh. 2. Sulitnya mengumpulkan masyarakat di karenakan aktifitas masyarakat banyak nelayan oleh karna itu program perdesaan sehat tidak berjalan maksimal. 3. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang kesehatan. 4. Sarana dan prasarana kesehatan yang terbatas di desa bajo. 5. Sarana dan prasarana PUSTU dan Poskesdes belum memadai. 6. Kesadaran masyarakat yang kurang dalam penanganan sampah.
BAB V KESIMPULAN DAN RREKOMENDASI
1.
Kesimpulan Kebijakan Perdesaan Sehat diprioritaskan pada penjaminan dan penyediaan faktor penentu kualitas kesehatan (5 pilar Perdesaan Sehat) yakni dokter puskesmas, bidan desa, air bersih, sanitasi dan gizi yang seimbang terutama bagi ibu hamil, ibu menyusui, bayi dan balita. Pelaksanaan kegiatan Perdesaan Sehat dapat menjadi pendorong percepatan pembangunan kualitas kesehatan di daerah teertinggal.
2. Rekomendasi 1. Perlunya tenaga dokter, baik itu dokter
umum maupun dokter
gigi, karena di
kecamatan bolano belum ada sama sekali tenaga dokter. 2. Perlunya tenaga bidan khususnya penempatan poskesdes desa bajo. 3. Perlunya tenaga kesehatan lain (perawat, gizi, farmasi, tenaga analis kesehatan dan tenaga penyuluh kesehatan) karena tenaga kesehatan masih sangat kurang. 4. Perlunya sarana dan prasarana kesehatan, contohnya peralatan medis dan ruang laboratorium. 5. Perlunya penyediaan air bersih yang memenuhi syarat. 6. Perlunya pembangunan tempat pembuangan sampa sementara dan alat pengangkut sampa di tingkat dusun. 7. Pelunya pembangunan MCK.
Lampiran: 1. Foto-foto kegiatan dan narasi gambar -
DESA BAJO
! -
KEGIATAN POSYANDU
!
! Penimbangan Balita
-
!
SANITASI
! Pendataan Gizi Seimbang
Pemberian Vitamin A
Jamban yang digunakan masyarakat berada dipesisir laut
!
!
!
Aktifitas mencuci
Masyarakat yang mengambil air untuk kebutuhan rumah tangga
!
!
-
Penyuluhan
Penyuluhan dan Kegiatan CTPS
!
!
Penyuluhan dan pengol;ahan
Sekolah Jauh Desa Bajo
!
!
Puskesmas
Foto Bersama staf puskesmas
!
!
2. Questioner
Nama Responden
:
No Kuesioner
:
:
Jenis Kelamin
Tempat/Tanggal Lahir : N O
PERTANYAAN
LINGKARI JAWABAN KODING Keteranga YANG BENAR ( d i i s i n petugas)
gizi
1
Apa itu seimbang ?
2
Berapa kali biasanya 1 anda makan buah kali dalam sehari ?
2 kali
……. lainnya
SOAL TINDAKAN 3
Saya menggunakan Ya garam beryodium
Tidak
4
Saya makan pagi setiap Ya hari
Tidak
5
Saya minum air putih Ya setiap habis berolahraga / beraktivitas
Tidak
6
Saya membaca label Ya pada makanan yang dikemas
Tidak
7
Saya mencuci tangan Ya setelah BAB
Tidak
8
Apakah makanan yang Ya Anda makan di rumah ditutup dengan baik ?
Tidak
9
Pentingkah mengetahui Ya berat badan ?
Tidak
SOAL PENGETAHUAN 10 Gambar di ujung kanan Benar atas adalah empat sehat lima sempurna
Salah
11 Tidak ada satu jenis makanan pada orang dewasa yang mengandung zat gizi lengkap
Benar
Salah
12 M a k a n l e m a k d a n Benar minyak tidak perlu banyak
Salah
13 Nasi bisa digantikan Benar mie/jagung/singkong/ ubi
Salah
14 B u a h y a n g m u r a h Benar seperti pisang dan pepaya kurang banyak mengandung vitamin
Salah
15 Minum susu saja Benar sudah cukup untuk membuat tubuh sehat
Salah
16 Pemanis buatan sama Benar baiknya dengan gula
Salah
17 G a r a m b e r y o d i u m Benar lebih baik dari garam biasa
Salah
18 Asi eksklusif adalah asi Benar yang diberikan kepada bayi dari 0 – 6 bulan
Salah
19 C u c i l a h t a n g a n Benar sebelum dan sesudah makan
Salah
SOAL SIKAP 20 Menurut saya makan Sanga Setuju gula atau makanan t m a n i s t i d a k p e r l u Setuju banyak
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
21 M e n u r u t s a y a Sanga Setuju sebaiknya makan buah t setiap hari Setuju
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
22 Menurut saya makan Sanga Setuju sayur sebaiknya 2 - 3 t kali sehari Setuju
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
23 Menurut saya makan Sanga Setuju mentimun lebih baik t dari pada wortel Setuju
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
24 Menurut saya nilai gizi Sanga Setuju ikan asin lebih baik t dibanding ikan segar Setuju
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
25 M e n u r u t s a y a a s i Sanga Setuju ekslusif adalah t pemberian asi saja Setuju kepada bayi
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
26 Menurut saya kurang Sanga Setuju minum air putih t membuat sakit Setuju
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
27 Menurut saya jalan Sanga Setuju kaki lebih t menyehatkan dari pada Setuju naik kendaraan
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
28 M e n u r u t s a y a Sanga Setuju membaca label pada t makanan yang dikemas Setuju itu penting
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
29
M e n u r u t s a y a Sanga Setuju sebaiknya mencuci t tangan di air yang Setuju mengalir
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
30
M e n u r u t s a y a Sanga Setuju menimbang berat t badan sekali dalam 6 Setuju bulan itu penting
Tidak S a n g a t Setuju T i d a k Setuju
LEMBAR KUESIONER PERTANYAAN DAN LEMBAR PENGAMATAN LEMBAR PERTANYAAN SANITASI PERDESAAN I. DATA LOKASI 1. Kota
:
3. Kelurahan :
2. Kecamatan : 4. RW:
5. RW:
6. Nomor Rumah : 7. Nama Kepala Rumah Tangga : (Ayah atau Ibu atau yang menjadi penanggung jawab dirumah)
II. DATA KUNJUNGAN
TANGGAL WAWANCARA
JAM WAWANCARA
TANDA TANGAN NAMA PEWAWANCARA
HASIL
KUNJUNGAN 1
KUNJUNGAN 2
REKAP TERAKHIR
TANGGAL
BULAN
TAHUN
JML KUNJUNGAN
HASIL KUNJUNGAN
Kunjungan 1
Kunjungan 2
KUNJUNGAN Ket: beri kode angka dalam kotak hasil kujungan. (1 = selesai, 2= tidak selesai, 3 = ditangguhkan, 4 = ditolak)
Informed Consent
Assalama Alaikum Wr. Wb. Selamat pagi/siang/sore, nama saya……………….. Kami peneliti di Program Pengembangan Sanitasi dan Air Bersih di Desa anda.. Saat ini Kami sedang melakukan survai rumah tangga dan bapak/ Ibu/saudara terpilih untuk diwawancara. Kami ingin menanyakan dan mengamati hal-hal yang berkaitan dengan Sanitasi dan Air Bersih. Nantinya, informasi yang kami dapatkan akan membantu pemerintah kota merencanakan program Sanitasi dan Air Bersih.
Informasi Bapak/Ibu terjaga kerahasiaannya dan tidak akan ditunjukkan pada orang lain. Wawancara berlangsung sekitar 20 menit. Keikutsertaan bapak/Ibu bersifat sukarela dan Bapak/Ibu dapat menolak ikut serta atau menolak menjawab pertanyaan
Jadi, Apakah Bapak/ Ibu bersedia untuk diwawancarai ?
Responden Bersedia Diwawancarai ……………………..……………………...….1 Responden Tidak Bersedia Diwawancarai …………………………………………2
Bila Setuju, maka lanjutkan pada lembar pertanyaan di halaman 3.
Bila Tidak Setuju : Hentikan wawancara, sampaikan terima kasih , dan lanjutkan pada calon responden lainnya. Atau lanjutkan pada rumah berikutnya. LEMBAR PERTANYAAN
Pertanyaan Tentang Air Bersih No
Pertanyaan
Jawaban Responden
Keterangan
1
Untuk Keperluan minum, apa sumber yang paling banyak (utama) Bapak/Ibu gunakan?
Air ledeng (PDAM): Led eng sam pai rum a h … … … …..
-
Led eng sam pai hal a m a n … … … …
-
Led eng um um … … … … … … …..
-
Led eng teta ngg a … … … … … … ….
Sumur : S u mur p o mp a …
2
Apa sumber paling banyak (utama) ibu gunakan untuk mencuci piring?
SDA
3
Apa sumber paling banyak (utama) Bapak/Ibu gunakan untuk mandi / mencuci membersihkan tubuh?
SDA
4
Bila menggunakaan mata air, kolam, hidran; milik siapakah sumber air tersebut?
5
Dalam dua minggu terakhir, pernahkan Ya sumber air bapak/ibu tidak bias dipakai …………………………………. samasekali karena macet atau lainnya? Tidak Pernah……………………….. Tidak Tahu………………………….
6
Dalam setahun terakhir, pernahkan Ya sumber air bapak/ibu tidak bias dipakai …………………………………. samasekali karena macet atau lainnya? Tidak Pernah……………………….. Tidak Tahu………………………….
7
Apakah air yang bapak/ibu gunakan memenuhi syarat kesehatan (fisik)
Berbau atau Tidak berbau ………… Berasa atau tidak berasa ………….. Berwarna / tidak berwarna ………… Keruh atau tidak keruh ……………. (Jawaban akan dicross chek dengan observasi langsung)
8
Apakah ibu menampung air sebelum digunakan? (dimana)
Ya …………………………………. Tidak ………………………………. Jika Ya,
Milik Bersama/Warga ……………… Pemerintah……………………… ….. Orang Lain …………………………. Tidak pakai mata air, kolam, hidran;..
Penampungan Air (5000 L atau >)... Di drum …………………………… Ember …………………………….. Lainnya sebutkan , ………………… 9
10 LEMBAR PERTANYAAN SANITASI
Pertanyaan Tentang Sampah No
Pertanyaan
Jawaban Responden
Keterangan
1
Bagaimana cara bapak/ibu membuang sampah rumah tangga?
Gali info. Tolong digambarkan seperti apa?
Bila Diangkut, oleh siapa?
Dikumpulkan, diangkut petugas dari: P e md a / kel ura han … … … … … Ma ys/ P e md a / Kel / Des a… … Per usa haa n swa sta … … … … …
Kedalam lubang lalu di
kubur………. Kedalam lubang lalu di bakar ………. Kedalam lubang dan dibiarkan……. Ke kolong rumah…………………….
Di buang di TPS Resmi
…………… Di buang ke sungai……………….. Di buang ke belakang rumah …….. Di buang ke kali …. ……………….. Di bunag ke hutan………………….
2
Seberapa sering sampah diangkut?
Setiap hari …………………………. Sekali seminggu ……………………. Beberapa kali dalam seminggu…….. Beberapa kali dalam sebulan ……… Setiap bulan………………………… Lainnya sebutkan, …………………
3
Apakah sampah selalu diangkut tepat waktu?
Selalau tepat waktu…………………. Kebanyakan tepat waktu…………… Kadang tepat waktu ………………. Sering terlambat…………………… Selalau terlambat……………………. Tidak tahu…………………………..
4
Biasanya kapan ibu membuang sampah ke TPS?
Pagi hari …………………………… Siang hari …………………………… Sore hari ……………………………. Malam hari …………………………
5
Apakah Bapak/ibu memisahkan sampah sebelum dibuang?
Ya ………………………………….. Tidak ………………………………..
6
Apa saja jenis sampah yang Ibu pisahkan?
Organik, sampah dapur / basah……. Logam, gelas, plastic……………….. Lainnya, sebutkan ………………….
7
Apakah Ibu selalu membersihkan (menyapu ) sampah di depan rumah?
Selalu / setiap hari …………………. Dua hari sekali …………………….. Sehari seminggu…………………….
8
Berapa uang yang ibu bayarakan untuk Rp. ………………../ Bulan biaya pengangkutan sampah?
LEMBAR PERTANYAAN SANITASI
Pertanyaan BAB No
Pertanyaan
Jawaban Responden
Keterangan
1
Maaf, bila anggota rumah tangga mau BAB, biasanya dimana tempat yang bisanya digunakan ?
Gali info.
Tolong digambarkan seperti apa tempat itu?
Jamban (WC) siram/ Leher angsa atau di salurkan ke: K e sept i c tan k… … … … ….. K e cub luk / jum blin g… … ….. Lob ang gali a n … … … … … … K e sun gai, kali , pari t , got ….. K e kol a m … … … … … … …. Lainnya sebutkan, …………………
2
Kalau malam hari, biasanya dimana tempat yang bisanya digunakan untuk BAB?
Jamban (WC) siram/ Leher angsa atau di salurkan ke: K e sept i c tan k… … … … ….. K e cub luk / jum blin g… … ….. Lob ang gali a n … … … … … … K e sun gai, kali , pari t , got ….. K e kol a m … … … … … … …. Lainnya sebutkan, …………………
3
Kalau malam hari, biasanya dimana tempat yang bisanya digunakan untuk BAB?
Jamban (WC) siram/ Leher angsa atau di salurkan ke: K e sept i c tan k… … … … ….. K e cub luk / jum blin g… … ….. Lob ang gali a n … … … … … … K e sun gai, kali , pari t , got ….. K e kol a m … … … … … … …. Lainnya sebutkan, …………………
4
Milik siapa sarana BAB tersebut ?
Pribadi …………………………… Milik Orang lain …………………… WC Umum………………………….
5
BILA ADA SPTIK TANK, Dimana letak septic tank tersebut?
Dibawah lantai rumah…………….. Di belakang rumah ………………… Di pekaranagan depan……………… Lainnya, sebutkan…………………..
6
Kapan septic tank dibangun?
< 2 tahun lalu ……………………. 2-5 tahun lalu ……………………. 5 Tahun lalu………………………. Tidak tahu …………………………..
7
Pernahkan septic tank ini di sedot/ dibersihkan?
Pernah …………. …………………. Tidak pernah ……………………….. Tidak Tahu ………………………….
8
Kapan septic tank disedot?
< 2 tahun lalu ……………………. 2-5 tahun lalu ……………………. 5 Tahun lalu………………………. Tidak tahu …………………………..
9
Kemana isi Septik tank dibuang?
Ke sungai ………………………….. Di kubur di lahan rumah….. ………. Di kubur di lahan orang lain………. Tidak tahu …………………………..
LEMBAR PERTANYAAN SANITASI
Pertanyaan RUMAH No
Pertanyaan
Jawaban Responden
Keterangan
1
Apakah selama bapak/ibu tinggal dirumah ini pernah terjadi banjir/ air pasang?
Pernah
2
Apakah banjir terjadi seraca rutin?
Rutin
3
Biasanya berapa kali banjir atau pasang terjadi dalam setahun?
< 5
4
Umumnya berapa lama banjir mengering?
1 hari
Maaf apakah rumah ini memiliki kamar? (Juga diobservasi) jika berapa?
Ya
5
Tidak pernah
Tidak tahu
Tidak rutin
Tidak tahu
> 5
Tidak tahu
2 hari
3 hari atau >
Tidak
Jumlah kamar
LEMBAR OBSERVASI SANITASI PERDESAAN
No
Objek Pengamatan
Hasil Pengamatan (Lingkari Jawabannya)
Ket.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Pembuangan kotoran (Jamban keluarga)
a. Ada sarana, memenuhi syarat b. Ada sarana, tidak memenuhi syarat c. Tidak ada sarana
Jarak pembuangan
Penyediaan Air
a.
Kualitas Air Bersih
a.
kotoran atau sumur resapan dengan sumber air bersih
Bersih, mengambil dari sumber:
yang dpakai seharihari :
a. < 10 mtr b. > 10 mtr
Jendela
Ventilasi rumah:
Ventilasi dapur:
Lantai rumah
Bebas dari pencemaran
b. Tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna (keruh) c. Tidak berasa, berbau dan atau keruh. d. Lainnya, sebutkan
a.
Pembuangan sampah b.
c.
a.
Pembuangan air limbah dapur
Sumur
b. PDAM c. Sungai d. Lainnya……………………………
Tersedia tempat pembuangan sampah yang tertutup Tersedia tempat pembuangan sampah yang tidak tertutup Tidak tersedia
Tersedia sarana yg tertutup dan mengalir sehingga tdk ada genangan air/SPAL. a. Tdk tersedia sarana atau dibuang secara terbuka
a. Ada di seluruh jenis ruang / kamar dan cukup b. Ada, hanya pada sebagian ruang / kamar c. Tidak ada.
a. Ada jendela, ada lubang angin/ventilasi. b. Ada jendela, tidak ada lubang angin/ ventilasi. c. Tidak ada jendela, tidak ada a. Ada jendela, ada lubang angin/ventilasi. b. Ada jendela, tidak ada lubang angin/ ventilasi. c. Tidak ada jendela, tidak ada lubang angin/ ventilasi
a. Tanah pada seluruh ruang / kamar b. Plester/semen pada sebagian ruang /
3. Output hasil questioner / pengumpulan data primer
MASTER TABEL •
Sanitasi Perdesaan
N o
Nama
Kepemilikan Sarana Air Bersih
1
AN
1
2
2
2
2
2
BE
1
2
2
2
2
3
SD
1
2
2
2
2
4
JF
1
2
2
2
2
5
AS
2
2
2
2
2
6
FR
1
2
1
2
2
7
AR
1
2
2
2
2
8
AM
1
2
2
2
2
9
UD
1
2
2
2
2
10
FD
1
2
2
2
2
11
AS
1
2
2
2
2
12
SK
1
2
2
2
2
Kepemilikan Kepemilikan TPS Jamban
Rumah Sehat
Kepemilikan SPAL
13
SR
1
2
1
1
1
14
IL
1
2
2
2
2
15
PY
1
2
2
2
2
16
GL
1
2
2
2
2
17
PT
1
2
2
2
2
18
RD
3
2
2
2
2
19
HR
3
2
2
2
2
20
YM
3
2
2
2
2
21
JM
3
2
2
2
2
22
WE
1
2
2
2
2
23
TH
1
2
2
2
2
24
AS
1
2
2
2
2
25
SH
1
2
2
2
2
26
RN
3
2
2
2
2
27
RM
1
2
2
2
2
28
SD
1
2
2
2
2
29
SG
1
2
2
2
2
30
DI
1
2
2
2
2
( Sumber : Data Sekunder 2013 ) Ket. Kepemilikan Sarana Air Bersih :
Kepemilikan TPS :
Kepemilikan Jamban :
1. Sumur Suntik
1. Memiliki
1. Memiliki
2. Sumur Gali
2. Tdk Memiliki
2. Tdk Memiliki
Kepemilikan SPAL
3. Sumur Pompa
Rumah Sehat :
1. Bersyarat
1. Memiliki
2. Tdk Bersyarat
2. Tdk Memiliki
Hasil Analisis :
Dari master tabel diatas menunjukan bahwa dari 30 sampel sanitasi perdesaan menunjukan bahwa kepemilikan sarana air bersih dengan mengunakan sumur suntik 24 orang, Sumur Gali 1 orang dan Sumur Pompa 5 orang, yang memiliki tempat pembuangan sampa sementara 0 sedangkan tidak memiliki 30 orang, yang memiliki jamban 2 sedangkan yang tidak memiliki 28 orang, yang memiliki rumah sehat 1 bersyarat sedangkan tidak bersyarat 29 sedangkan untuk kepemilikan SPAL 1 orang dan tidak memiliki 29 orang. •
Gizi Seimbang
No
Nama
Pengetahuan
Sikap
1
Ny.Ay
1
1
2
Ny.Dt
1
1
3
Ny.Fd
1
2
4
Ny.Dh
1
2
5
Ny.Yu
1
2
6
Ny.Ol
2
1
7
Ny.We
2
1
8
Ny.Av
1
1
9
Ny.Hj
1
1
10
Ny.Kw
1
2
11
Ny.Lm
2
2
12
Ny.Id
2
1
13
Ny.Ds
1
1
14
Ny.Zm
1
1
15
Ny.Tn
1
1
16
Ny.Fa
1
1
17
Ny.Nd
1
1
18
Ny.El
1
2
19
Ny.Wl
2
2
20
Ny.Dw
2
2
21
Ny.Nd
1
1
22
Ny.In
1
1
23
Ny.Sk
1
1
24
Ny.Ii
1
1
25
Ny.Kt
2
2
26
Ny.Dl
1
2
27
Ny.Sr
1
1
28
Ny.Lh
1
1
29
Ny.Sn
1
1
30
Ny.Fr
1
1
( Sumber : Data Sekunder 2013 ) Ket. Pengetahuan :
Sikap :
1. Rendah
1. Baik
2. Tinggi
2. Tdk Baik
Hasil Analisis :
Dari master tabel diatas menunjukan dari 30 sampel gizi seimbang menunjukan pengetahuan rendah 23 orang sedangkan pengetahuan tinggi 7 orang sedangkan pada sikap yang baik 20 orang dan yang tidak baik 10 orang.
4. Matriks 5 pilar -
Pembentukan kader perdesaan sehat
Jumlah
Tujuan
Peran
3 orang
Melanjutkan program perdesaan sehat
Memaksimalkan posyandu dan derajat kesehata masyarakat desa bajo
-
Penyuluhan PHBS Sasaran
Materi
Frekuensi
metode
media
Keluarga
Kesadaran dalam berperilaku hidup bersih dan sehat
1 kali
-
-
Siswa SD Impres Bajo
Pentingnya hidup bersih dan kegiatan cuci tangan pakai sabun
-
Sabun dan Tempat penampung air
1 kali
-
Kegiatan Advokasi Peran kader
Hasil
Menyarankan penampungan sampah
Terlaksana dan adanya pertimbangan dikarenakan menyangkut angaran akan tetapi pemerinta mengeluarkan peraturan setempat mengenai permasalaan yang ditemukan di lapangan
Perlunya air bersih Menyaranakan masyarakat jamaban di wc umum
-
Identifikasi masalah Tenaga Kesehatan
Jumlah Kebutuhan
Ratio
Bidan
≥5
445 KK