IMPLEMENTASI SPSE KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT TA 2016
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
Dasar Hukum • Peraturan Presiden No 54 /2010 ttg PBJ Pemerintah sebagaimana terakhir kali diubah melalui Perpres No 4 / 2015 – Pasal 106
(1) Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dilakukan secara elektronik. (2) Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik dilakukan dengan cara E-Tendering atau E-Purchasing. – Pasal 108
(3) K/L/D/I mempergunakan Sistem Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Secara Elektronik yang dikembangkan oleh LKPP • Surat Edaran Menteri PUPR Nomor : 57/SE/M/2015 tentang Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Secara Elektronik (E-Procurement)
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
2
Surat Edaran Menteri PUPR Tentang Pelaksanaan e-Procurement • •
•
•
Tahun anggaran 2015 penerapan Full E-Procurement diberlakukan di semua paket pekerjaan yang berada pada Satuan Kerja/SNVT Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di pusat dan 32 (tiga puluh dua) propinsi Tahun Anggaran 2015 Penerapan Semi E-Procurement diberlakukan untuk semua paket pekerjaan yang berada pada Satuan Kerja/SNVT Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat pada 2 (dua) propinsi berikut: Propinsi Papua dan Papua Barat kecuali kota Jayapura dan Kota Manokwari diberlakukan secara Full EProcurement. Full E-Procurement adalah proses pemilihan penyedia barang/jasa yang dilakukan dengan cara memasukan dokumen (file) penawaran melalui sistem e-Procurement, sedangkan penjelasan dokumen seleksi/lelang (Aanwijzing) masih dilakukan secara tatap muka antara pengguna jasa dengan penyedia jasa. Semi E-Procurement adalah proses pemilihan penyedia barang/jasa yang sebagian prosesnya dilakukan melalui media elektronik (internet) secara interaktif dan sebagian lagi dilakukan secara manual Mulai Tahun Anggaran 2016 Penerapan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) diberlakukan untuk seluruh paket pekerjaan yang berada pada Satuan Kerja/SNVT Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
3
Ketentuan pelaksanaan pengadaan barang/jasa secara elektronik (E-Procurement) • • • •
• • •
•
Penjelasan dokumen lelang/seleksi dapat dilakukan secara tatap muka apabila diperlukan sesuai dengan peraturan perundangan. Pada prinsipnya data penawaran (termasuk data kualifikasi) dari peserta pengadaan disampaikan secara elektronik dan penyerahan dokumen asli (hardcopy) hanya dilakukan terhadap penawaran yang akan diusulkan sebagai calon pemenang dan/atau pemenang cadangan oleh Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa (Pokja ULP). Substansi yang akan dievaluasi (administrasi, teknis, harga dan kualifikasi) yang disampaikan secara elektronik wajib ditetapkan oleh Pokja ULP dalam dokumen pengadaan. Apabila dalam verifikasi dokumen elektronik dengan dokumen asli yang akan diusulkan Pokja ULP sebagai calon pemenang dan/atau pemenang cadangan terjadi perbedaan, maka penawaran tersebut tidak gugur, dan data yang digunakan adalah data dokumen elektronik. Sedangkan untuk kebenaran dokumen kualifikasi akan dilakukan pembuktian kualifikasi. Pembukaan dokumen penawaran dapat disaksikan oleh wakil peserta dan berita acara ditandatangani oleh Pokja ULP dan 2 (dua) orang saksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan; Dokumen elektronik yang rusak (sesudah mendapat klarifikasi dari LPSE) akibat kesalahan pengiriman dokumen oleh Penyedia Jasa, yang mengakibatkan dokumen tersebut tidak dapat dilakukan evaluasi oleh Pokja ULP, maka dokumen elektronik tersebut dinyatakan tidak memenuhi syarat. Jika pada suatu paket pekerjaan setelah seluruh proses dekripsi berhasil dan terdapat lebih dari satu dokumen elektronik yang rusak, berbeda isinya, dan tidak saling melengkapi serta tidak ada keterangan penggantian dokumen, maka dokumen yang digunakan untuk evaluasi adalah dokumen yang di Upload paling akhir. Tetapi jika waktu upload nya sama maka yang digunakan adalah dokumen yang waktu modifikasinya paling akhir. Dokumen elektronik yang dimaksud adalah dokumen administrasi, teknis,harga, serta dokumen kualifikasi, sesuai data dan syarat-syarat yang tercantum dalam dokumen pengadaan. Apabila terjadi hambatan teknis terkait dengan sistem pengadaan secara elektronik, sehingga Pokja ULP tidak dapat mengunggah (upload) dokumen pengadaan secara utuh, maka segera memberitahukan/menghubungi LPSE untuk diadakan perubahan/penyesuaian jadwal dengan memperhatikan alokasi waktu yang cukup.
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
4
Implementasi SPSE Kemen PUPR terpusat • Implementasi SPSE di Kemen PUPR dilakukan secara TERPUSAT • Hanya ada 1 Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) di Kementerian PUPR • LPSE Kemen. PUPR direncanakan akan berada di Pusat Data dan Teknologi Informasi • Penanganan permasalahan ditangani oleh LPSE jika tidak dapat ditangani akan di eskalasi ke LKPP (termasuk jika terjadi file rusak) • Penyedia jasa yang belum mempunyai kode akses di SPSE agar mendaftar di LPSE Kementerian PUPR (dapat juga mendaftar di LPSE terdekat lalu menerapkan agregasi penyedia jasa agar dapat ikut lelang di semua LPSE)
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
5
Implementasi SPSE Jaminan Keamanan • SPSE menerapkan enkripsi : SSL (https) dan Apendo (Aplikasi Pengaman Dokumen – Oleh Lemsaneg) • Bandwidth (650 MB) • Redundant server
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
6
Lelang TA 2016 • Diharapkan dapat mulai lelang di bulan SEPTEMBER Tahun Anggaran-1, agar di bulan Januari pekerjaan sudah dapat dimulai • Proses lelang dimonitor mingguan oleh Menteri
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
7
Alur eProcurement Kementerian PUPR T.A. 2016 A4 Data kontrak
RKAKL SIRUP pusat
LKPP
Pemaketan
Data paket
ePurchasing
LKPP
Pejabat pengadaan dan PPK
A3
Sistem Pemantauan Pengadaan LPSE
eMonitoring
Biro PKLN
Pemantauan Progres Fisik dan Keuangan
A2
Data paket
SPSE 3.6
A1
SIRUP lokal
LPSE
LPSE
Data lelang
Pemantauan Pengadaan Barang dan Jasa
Pokja ULP
SPSE 4
LPSE
A5
Data kontrak
Aplikasi Penghubung A1 : eMonitoring – SIRUP Lokal dan Pusat (oleh BPKLN) A2 : SIRUP Lokal – SPSE 3.6 dan SPSE 4 (oleh LKPP – Dit.SPSE) A3 : SIRUP Lokal – Sirup Pusat (reguler dan saat dibutuhkan) (oleh LKPP – Dit. Perencanaan dan Monev) A4 : ePurchasing – eMonitoring dan Sistem Pemantauan Pengadaan (oleh LKPP – Dit.SPSE) A5 : SPSE 3.6 dan SPSE 4 – eMonitoring dan Sistem Pemantauan Pengadaan (oleh Pusdata) Aplikasi Lainnya Sistem Pemantauan Pengadaan (oleh Pusdata)
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
8
Perbedaan eProc PU vs LKPP SPSE 3.6 • 1 anggota Pokja 1 Kode akses/Password • Aanwijzing online (semi chat) di rentang waktu tertentu • Pembukaan Penawaran (tanpa saksi) • Dokumen Penawaran Enkripsi -> Apendo • Upload Dokumen Penawaran : sistem 1 file dan 2 file (tidak dapat dipecah) max 500 MB • Jaminan Penawaran -> sesuai dengan aturan/SBD dari Ditjen Bina Konstruksi • Full eProcurement untuk seluruh wilayah KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
9
Akses ke Sistem • Akses sistem di http://lpse.pu.go.id • Atau www.pu.go.id sub menu LPSE, sub sub menu SPSE
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
10
SPSE Kementerian PUPR http://lpse.pu.go.id
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
11
SPSE Kementerian PUPR http://lpse.pu.go.id
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
12
eKatalog https://e-katalog.lkpp.go.id/
• Menampilkan daftar barang-barang yang dapat dibeli melalui ePurchasing
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
13
ePurchasing • Membeli barang dari eKatalog di INAPROC • Akses melalui SPSE LPSE Kemen PUPR • Dilakukan oleh Pejabat Pengadaan atau PPK dengan login di SPSE lalu pilih menu aplikasi eProcurement lainnya
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
14
SIRUP http://sirup.lkpp.go.id
• Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan • Menampilkan Pemaketan (Swakelola dan Penyedia (kontraktual) • Pemasukan Data melalui eMonitoring • TA 2015 PUPR sudah menampilkan 92 T rupiah
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
15
Kode Akses SPSE
USER
Surat Permohonan KODE AKSES PPK / PEJABAT PENGADAAN / POKJA
LPSE
Memeriksa dan Mengirimkan kode akses ke User/Pengguna
Datang langsung atau kirim scan asli ke email
[email protected] dan
[email protected]
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
16
Format Surat Permohonan -Panitia
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
17
Format Surat Permohonan – PPK/Pejabat Pengadaan
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
18
Hubungi Kami • • • •
Email :
[email protected] Telp : 021 – 7255789 / 021 – 7395588 ext 199 Fax : 021 – 7232366 Panduan penggunaan sistem dapat di download di : http://edokumen.pu.go.id/pulink/PAQ3G
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
19