No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI ACEH
KEADAAN KETENAGAKERJAAN FEBRUARI 2014 FEBRUARI 2014: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 6,75 PERSEN Jumlah angkatan kerja di Provinsi Aceh pada Februari 2014 mencapai 2,173 juta orang, bertambah sekitar 123 ribu orang dibanding jumlah angkatan kerja pada Agustus 2013 sebesar 2,050 juta orang, atau bertambah sekitar 26 ribu orang dibanding Februari 2013 sebesar 2,147 juta orang. Jumlah penduduk yang bekerja di Provinsi Aceh pada Februari 2014 mencapai 2,027 juta orang, bertambah sekitar 184 ribu orang jika dibandingkan dengan keadaan pada Agutus 2013 sebesar 1,843 juta orang, atau bertambah sekitar 56 ribu orang jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2013 sebesar 1,971 juta orang. Jumlah penganggur pada Febuari 2014 sebesar 147 ribu orang mengalami penurunan sekitar 60 ribu orang dibandingkan dengan keadaan Agustus 2013 yaitu dari 207 ribu orang, jumlah penganggur tersebut lebih kecil sekitar 30 ribu orang dibandingkan keadaan Februari 2013 yang mencapai sebesar 177 ribu orang. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Aceh pada Februari 2014 mencapai 6,75 persen, lebih rendah 3,37 persen dari TPT bulan Agustus 2013 yang mencapai sebesar 10,12 persen, dan lebih rendah 1,47 persen dibandingkan TPT bulan Februari 2013 yang mencapai sebesar 8,22 persen. Jumlah Penduduk yang bekerja di sektor pertanian keadaan Februari 2014 mengalami penurunan sebanyak 45 ribu orang dibandingkan keadaan Februari 2013, jika dibandingkan dengan keadaan Agustus 2013 meningkat sebanyak 95 ribu orang. Fluktuatif jumlah penduduk bekerja dan TPT pada keadaan Februari tahun 2014 dibandingkan keadaan Februari dan Agustus tahun 2013, sangat dipengaruhi musim, di mana pada bulan Februari aktivitas sektor pertanian jauh lebih besar dibandingkan pada bulan Agustus di setiap tahunnya.
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
1.
Angkatan Kerja, Penduduk yang Bekerja dan Pengangguran
Keadaan ketenagakerjaan di Provinsi Aceh pada triwulan pertama tahun 2014 menunjukkan adanya peningkatan jumlah angkatan kerja. Jumlah angkatan kerja di Provinsi Aceh pada Februari 2014 mencapai 2,173 juta orang, bertambah sekitar 26 ribu orang dibanding Februari 2013 sebesar 2,147 juta orang. Penduduk yang bekerja di Provinsi Aceh pada Februari 2014 mencapai 2,027 juta orang, bertambah sekitar 56 ribu orang jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2013 sebesar 1,971 juta orang. Penganggur pada Februari 2014 sebesar 147 ribu orang mengalami penurunan sekitar 30 ribu orang dibandingkan keadaan Februari 2013 yang mencapai sebesar 177 ribu orang. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Aceh pada Februari 2014 mencapai 6,75 persen, lebih rendah 1,47 persen dibandingkan TPT bulan Februari 2013 yang mencapai sebesar 8,22 persen. Fluktuatif TPT terhadap keadaan Februari dan Agustus 2012, sangat dipengaruhi pengaruh musim, dimana pada bulan Februari aktivitas sektor pertanian jauh lebih besar dibandingkan pada bulan Agustus di setiap tahunnya, Pada periode Februari 2013 sampai dengan Februari 2014 peningkatan jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja juga diimbangi dengan penurunan jumlah penduduk yang menganggur. Berdasarkan tiga periode waktu tersebut, pengangguran pada Februari 2014 merupakan pengangguran terendah dengan jumlah penduduk menganggur sebesar 147 ribu orang dan TPT sebesar 6,75 persen. Gambar 1. Perkembangan Jumlah Angkatan Kerja, Penduduk Bekerja dan Pengangguran Provinsi Aceh, 2013 – 2014 Bekerja
Pengangguran 146.670
176.554 207.405
1.970.566
Feb-13
1.842.671
Agst 2013
2.026.734
Feb-14
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
Gambar 2. Perkembangan TPAK dan TPT Provinsi Aceh 2013 – 2014 Feb-13 65,82
Agst-13
Feb-14
62,24 65,32
8,22
TPAK
2.
10,12
6,75
TPT
Penduduk yang Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama
Jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2013, jumlah penduduk yang bekerja pada Februari 2014 mengalami peningkatan hampir di semua sektor, mulai dari sektor industri sebesar 35 ribu orang, sektor Listrik, Gas dan Air sebesar 7 ribu orang, sektor konstruksi dan perdagangan masing-masing sebesar 24 ribu orang, Lembaga Keuangan sekitar 5 ribu orang, dan sektor jasa-jasa meningkat sebesar 25 ribu orang. Namun demikian, terdapat tiga sektor yang mengalami penurunan jumlah tenaga kerja yaitu sektor pertanian sebesar 45 ribu orang, sektor pertambangan dan penggalian sebesar 2 ribu orang, serta sektor transportasi sebesar 15 ribu orang. Walaupun jumlah tenaga kerja di sektor pertanian mengalami penurunan yang cukup drastis, sektor pertanian masih merupakan sektor yang menyerap tenaga kerja paling banyak di Provinsi Aceh. Jumlah tenaga kerja yang bekerja pada sektor pertanian mencapai 956 ribu orang atau sekitar 47,15 persen dengan kata lain satu dari dua orang yang bekerja di Provinsi Aceh berada di lapangan usaha pertanian. Gambar 3. Perkembangan Jumlah Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Usaha Utama Provinsi Aceh, 2013 – 2014 (ribuan) Industri
1.000
Jasa-jasa
860
Pertanian
956
762
782
800
209
200
271
Feb-13
Agst-13
Feb-14
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
Setelah lapangan usaha pertanian, lapangan usaha jasa-jasa juga menyerap tenaga kerja cukup banyak yaitu sebesar 800 ribu orang atau sekitar 39,47 persen, artinya sekitar empat dari sepuluh orang yang bekerja di Provinsi Aceh berada di lapangan usaha jasa-jasa. Lapangan usaha yang paling sedikit menyerap tenaga kerja di Provinsi Aceh adalah lapangan usaha industri pengolahan yang hanya mampu menyerap tenaga kerja sebesar 271 ribu orang atau sekitar 13,37 persen. 3.
Penduduk yang Bekerja menurut Status Pekerjaan Utama
Secara sederhana, pendekatan kegiatan formal dan informal dari penduduk yang bekerja dapat diidentifikasi berdasarkan status pekerjaan. Dari tujuh kategori status pekerjaan utama, pendekatan pekerja formal mencakup kategori berusaha dibantu buruh tetap dan kategori buruh/karyawan, sisanya termasuk pekerja informal. Berdasarkan identifikasi ini, maka pada Februari 2014 sebesar 738 ribu orang (36,41 persen) bekerja pada kegiatan formal dan 1.289 ribu orang (63,59 persen) bekerja pada kegiatan informal. Situasi ini menggambarkan bahwa sebagian besar tenaga kerja di Provinsi Aceh adalah tenaga kerja di sektor informal, yang artinya tenaga kerja di Provinsi Aceh mayoritas tidak memiliki perlindungan yang memadai bagi tenaga kerja. Karena pekerja di sektor informal tidak dilindungi dengan hak-hak yang didapatkan oleh tenaga kerja di sektor formal. Dari 2,027 juta orang yang bekerja pada Februari 2014, status pekerjaan utama yang terbanyak adalah sebagai buruh/karyawan/pegawai sebesar 32,51 persen, diikuti berusaha sendiri 20,53 persen, kemudian pekerja keluarga/tidak dibayar 19,00 persen, lalu berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tidak dibayar sebesar sebesar 16,75 persen. Untuk status pekerjaan berusaha dibantu buruh tetap dan pekerja bebas nilainya di bawah sepuluh persen. Gambar 4. Penduduk Bekerja Menurut Status Pekerjaan Formal dan Informal Di Provinsi Aceh, 2013 – 2014 (ribuan) Formal
Informal 1.289
1.231
1.114
739
729
Feb-13
Agst-13
738
Feb-14
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
4.
Penduduk yang Bekerja menurut Jumlah Jam Kerja
Pada Februari 2014, pekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 8 jam per minggu relatif kecil jumlahnya, yaitu sebesar 54 ribu orang (2,67 persen) dari total penduduk yang bekerja sebesar 2,027 juta orang. Sementara itu, penduduk yang bekerja penuh waktu (full time worker) yaitu pekerja pada kelompok 35 jam ke atas jumlahnya mencapai 1,143 juta orang (56,40 persen). Sebaliknya penduduk dengan jumlah jam kerja per minggu 1 – 34 jam digolongkan sebagai setengah pengangguran sebesar 884 ribu orang (43,60 persen). Gambar 5. Persentase Penduduk Bekerja di bawah Jam Kerja Nomal Menurut Jenis Kelamin, Februari 2014 56,45
36,01
Laki-laki
5.
Perempuan
Berdasarkan komposisi jumlah jam kerja per minggu penduduk usia 15 tahun ke atas yang bekerja laki-laki dan perempuan terdapat perbedaan yang cukup berarti. Pekerja laki-laki yang berstatus full time worker sebesar 815 ribu orang (63,99 persen) sedangkan pekerja perempuan sebesar 328 ribu orang (43,55 persen). Untuk pekerja laki-laki berstatus setengah pengangguran sebesar 459 ribu orang (36,01 persen) sedangkan pekerja perempuan sebesar 425 ribu orang (56,45 persen).
Penduduk yang Bekerja menurut Pendidikan
Pada Februari 2014, jumlah penduduk yang bekerja menurut pendidikan tertinggi setingkat SD ke bawah merupakan yang paling banyak dibandingkan jenjang pendidikan lainnya yaitu sebesar 738 ribu orang (36,44 persen) diikuti tingkat pendidikan SLTA sebesar 545 ribu orang (26,87 persen), kemudian tingkat pendidikan SLTP sebesar 421 ribu orang (20,77 persen), lalu tingkat diploma dan universitas sebesar 247 ribu orang (12,18 persen) dan terakhir tingkat pendidikan SMK sebesar 76 ribu orang (3,74 persen). Berdasarkan data tersebut, terlihat bahwa sebagian besar tenaga kerja di Provinsi Aceh masih didominasi oleh tenaga kerja dengan pendidikan yang rendah yaitu setingkat SD ke bawah. Pada masa yang akan datang, diharapkan semakin banyak tenaga kerja yang terdidik, sehingga pendidikan yang ditamatkan oleh tenaga kerja di Provinsi Aceh bukan didominasi pada tingkat SD ke bawah melainkan bisa minimal didominasi pada tingkat pendidikan SLTA. Berdasarkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), nilai TPT tertinggi adalah angkatan kerja yang memiliki pendidikan tertinggi SMA Umum mencapai 11,02 sedangkan untuk jenjang pendidikan lainnya di bawah 10 persen dengan TPT terendah adalah penduduk dengan pendidikan tertinggi SMK sebesar 2,77 persen. Fenomena ini menggambarkan bahwa penduduk yang memiliki pendidikan tertinggi SMK mudah diserap di pasar tenaga kerja dibandingkan penduduk dengan pendidikan lainnya.
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
Gambar 6. Jumlah Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Provinsi Aceh, Februari 2014
67.428
30.926 26.235 13.961 2.158 <= SD
SMP
SMA Umum
SMA Kejuruan
5.962
Diploma I/II/III
Universitas
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
Tabel 1 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis Kegiatan Utama, 2012 – 2014 (ribuan orang) 2012 Kegiatan Utama (1)
2013
2014
Februari Agustus Februari Agustus Februari (2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1
Penduduk 15+
3.196
3.229
3.262
3.294
3.327
2
Angkatan Kerja
2.111
1.999
2.147
2.050
2.173
- Bekerja
1.948
1.821
1.971
1.843
2.027
163
178
177
207
147
1.085
1.230
1.115
1.244
1.154
66,06
61,92
65,82
62,24
65,32
7,72
8,93
8,22
10,12
6,75
- Penganggur 3 4 5
Bukan Angkatan Kerja Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) Tingkat Pengangguran Terbuka (%)
Tabel 2 Penduduk Laki-laki Usia 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis Kegiatan Utama, 2012 – 2014 (ribuan orang) 2012 Kegiatan Utama (1)
2013
2014
Februari Agustus Februari Agustus Februari (2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1
Penduduk 15+
1.577
1.594
1.610
1.626
1.643
2
Angkatan Kerja
1.295
1.273
1.332
1.302
1.363
- Bekerja
1.202
1.178
1.236
1.185
1.274
93
95
96
116
89
282
321
278
324
279
82,12
79,88
82,73
80,05
83,00
7,17
7,48
7,19
8,94
6,53
- Penganggur 3 4 5
Bukan Angkatan Kerja Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) Tingkat Pengangguran Terbuka (%)
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
Tabel 3 Penduduk Perempuan Usia 15 Tahun Ke Atas menurut Jenis Kegiatan Utama, 2012 – 2014 (ribuan orang) 2012 Kegiatan Utama (1)
2013
2014
Februari Agustus Februari Agustus Februari (2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1.619
1.635
1.652
1.668
1.685
1
Penduduk 15+
2
Angkatan Kerja
816
726
815
748
810
- Bekerja
746
643
734
657
752
70
83
81
91
58
803
909
837
919
875
50,42
44,42
49,33
44,87
48,08
8,59
11,46
9,91
12,17
7,12
- Penganggur 3 4 5
Bukan Angkatan Kerja Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (%) Tingkat Pengangguran Terbuka (%)
Tabel 4 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama (ribuan orang), 2012 – 2014 2012
2013
2014
Lapangan Pekerjaan Utama Februari Agustus Februari Agustus Februari (1)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Pertanian (Agriculture)
980
854
1000
860
956
Industri Pengolahan (Manufacturing)
213
223
209
200
271
Jasa-jasa (Services)
756
744
762
782
800
1.948
1.821
1.971
1.843
2.027
Jumlah
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
Tabel 5 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja menurut Status Pekerjaan Utama (ribuan orang), 2012 – 2014
Status Pekerjaan Utama (1)
2012
2013
2014
Februari Agustus Februari Agustus Februari (2) (3) (4) (5) (6)
Berusaha Sendiri
361
359
394
398
416
Berusaha Dibantu Buruh Tidak Tetap/Buruh Tidak Dibayar
340
305
335
306
339
Berusaha Dibantu Buruh Tetap
87
89
96
94
79
Buruh/Karyawan/Pegawai
654
642
644
634
659
Pekerja Bebas
133
131
149
111
148
Pekerja Keluarga/Tidak Dibayar
373
295
353
300
386
1.948
1.821
1.971
1.843
2.027
Jumlah
Tabel 6 Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja menurut Jumlah Jam Kerja per Minggu (ribuan), Februari 2014
Jumlah Jam Kerja per Minggu
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
(1) 1-7 8-14 15-24 25-34 1-34 35+ Jumlah
(2) 17 54 165 223 459 815 1.274
(3) 37 93 157 137 425 328 752
(4) 54 147 323 360 884 1.143 2.027
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
Tabel 7 Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Jenis Kegiatan dan Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan (ribuan) Februari 2014 Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan (1) 1 SD ke bawah 2 SLTP 3 SLTA 4 SMK 5 Diploma 6 Universitas Total
Bekerja (2) 738 421 545 76 96 151 2.027
Pengangguran
Angkatan Kerja
(3)
(4)
31 26 67 2 6 14 147
TPT (%)
769 447 612 78 102 165 2.173
Berita Resmi Statistik No. 22/5/Th.XVII, 5 Mei 2014
(5) 4,02 5,87 11,02 2,77 5,85 8,46 6.75