KATA PENGANTAR Dalam mengevaluasi hasil pembangunan baik pada level nasional, provinsi, dan kabupaten/kota terdapat 3 indikator makro yang selalu menjadi acuan dalam melakukan evaluasi yakni tingkat pertumbuhan ekonomi, laju perubahan harga dan masalah pengangguran. Untuk itu sebagai langkah awal, khususnya dalam menyediakan data laju perubahan harga sebagai salah satu dari ketiga indikator tersebut, pemerintah daerah melakukan penyusunan Indeks Harga Konsumen. Kebutuhan akan data harga khususnya perkembangan inflasi dapat dijadikan rujukan bagi pemerintah daerah dalam memformulasikan paket kebijakan ekonomi. Inflasi yang terjaga memberikan jaminan proses pembangunan yang terus meningkat. Selain itu juga perlu diimbangi dengan kemampuan daya beli masyarakat yang mencerminkan tingkat kesejahteraan yang merata. Sehubungan dengan itu, publikasi “Indeks Harga Konsumen Dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri Tahun 2016“ yang disusun ini diharapkan dapat memberikan sumbangan
yang
berharga
bagi
semua
pihak
terutama
bagi
pihak-pihak
yang
memerlukannya. Akhirnya kepada semua pihak yang telah ikut serta baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan buku ini, kami ucapkan terima kasih.
Wonogiri,
Desember 2016
BAPPEDA KABUPATEN WONOGIRI Kepala
Ir. SRI JARWADI, MM Pembina Utama Muda NIP. 195804221985031008
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
ii
DAFTAR ISI
Halaman Kata Pengantar..................................................................................................................
ii
Daftar Isi.............................................................................................................................
iii
Daftar Tabel........................................................................................................................
iv
Daftar Grafik.......................................................................................................................
v
I.
PENDAHULUAN........................................................................................................
1
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................
1
1.2 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi....................................................................
1
1.3 Indeks Harga Konsumen Tahun Dasar 2012=100..............................................
2
PENGHITUNGAN IHK...............................................................................................
3
2.1 Paket Komoditas..................................................................................................
3
2.2 Klasifikasi Barang dan Jasa................................................................................
4
2.3 Pengumpulan Data Harga...................................................................................
7
III.
KONSEP DAN DEFINISI...........................................................................................
11
IV.
ULASAN....................................................................................................................
12
4.1 IHK dan Inflasi tahun 2016..................................................................................
12
4.2 Tinjauan IHK dan Inflasi menurut Kelompok Pengeluaran tahun 2016...............
16
4.3 Tinjauan IHK dan Inflasi menurut Komoditas tahun 2016....................................
26
4.4 Perbandingan Inflasi Antar Daerah tahun 2016...................................................
28
II.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
iii
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 1.
Frekuensi Pengumpulan Data IHK..................................................................
8
Tabel 2.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Bahan Makanan tahun 20152016.................................................................................................................
16
Tabel 3.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau tahun 2015-2016.....................................................................
18
Tabel 4.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar tahun 2015-2016........................................................................
20
Tabel 5.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Sandang tahun 2015-2016.............
21
Tabel 6.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Kesehatan tahun 2015-2016..........
22
Tabel 7.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga tahun 2015-2016..............................................................................
24
Tabel 8.
Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Tranportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan tahun 2015-2016............................................................................
25
Tabel 9.
Sepuluh Komoditas Utama Pendorong Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016......
26
Tabel 10.
Sepuluh Komoditas Utama Penghambat Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016....
27
Tabel 11.
Indeks Harga Konsumen Kabupaten Wonogiri 2016.......................................
29
Tabel 12.
Inflasi/Deflasi Bulanan Kabupaten Wonogiri 2016..........................................
30
Tabel 13.
Inflasi/Deflasi Tahun Kalender Kabupaten Wonogiri 2016..............................
32
Tabel 14.
Inflasi/Deflasi Year on Year Kabupaten Wonogiri 2016...................................
32
Tabel 15.
Andil Inflasi/Deflasi Per Kelompok/Sub Kelompok Pengeluaran Selama Tahun 2016 di Kabupaten Wonogiri................................................................
32
Tabel 16.
Andil Inflasi Year on Year Per Kelompok/Sub Kelompok Pengeluaran Selama Tahun 2016 di Kabupaten Wonogiri...................................................
33
Tabel 17.
Andil Inflasi Per Komoditas Barang/Jasa Kabupaten Wonogiri tahun 2016.................................................................................................................
34
Tabel 18.
Perbandingan Inflasi Regional & Nasional Menurut Kelompok Pengeluaran tahun 2016.......................................................................................................
44
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
iv
DAFTAR GRAFIK
Halaman Grafik 1.
Perkembangan IHK Januari-Desember 2016 Kabupaten Wonogiri...............
12
Grafik 2.
Perkembangan Inflasi Januari-Desember 2016 Kabupaten Wonogiri............
13
Grafik 3.
Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Bahan Makanan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016............................................................................
17
Grafik 4.
Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional, 2016.............
19
Grafik 5.
Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional, 2016...............................
20
Grafik 6.
Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Sandang Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016..........................................................................................
22
Grafik 7.
Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Kesehatan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016............................................................................
23
Grafik 8.
Laju Inflasi Deflasi Kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olahraga Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016...................................................
24
Grafik 9.
Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa KeuanganKabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016................
25
Grafik 10.
Perbandingan Inflasi/Deflasi dalam Skala Regional dan Nasonal 2016........
28
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
v
I. PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi makro yang
digunakan untuk melihat pergerakan (naik/turun) harga secara umum. Indeks ini berkaitan dengan perkembangan harga barang dan jasa di pasar riil. Pola transaksi masyarakat di pasar (tradisional mapun modern) dicatat untuk kemudian dijadikan ukuran dalam menentukan besaran indeks. Pola konsumsi masyarakat memberikan andil dalam menciptakan besaran share masing-masing komoditas terhadap total konsumsi. Semakin sering atau banyak suatu komoditas dikonsumsi oleh masyarakat semakin besar pula kontribusinya terhadap pembentukan indeks secara umum. Dalam perkembangannya kemudian, IHK dihitung perbandingannya antar periode (bulan kebulan atau tahun ke tahun) yang memunculkan besaran persentase yang dikenal dengan nama inflasi. Besaran inflasi relatif lebih mudah untuk menggambarkan pergerakan harga konsumen. Tingginya nilai inflasi menandakan besarnya ketidakpastian nilai uang, tingkat produksi, distribusi dan arah perkembangan ekonomi sehingga dapat menimbulkan ekspektasi keliru dan manipulasi yang dapat membahayakan perekonomian secara keseluruhan. Sebaliknya inflasi yang rendah juga tidak menguntungkan perekonomian karena menggambarkan rendahnya daya beli dan permintaan akan barang dan jasa yang pada gilirannya memperlambat pertumbuhan ekonomi. Sumber inflasi dibedakan menjadi 2 (dua) yakni : inflasi terjadi karena naiknya permintaan (demand pull inflation) dan inflasi yang disebabkan kenaikan biaya produksi (cost
push inflation). Tingginya permintaan akan suatu barang dan jasa tertentu mengakibatkan stok terbatas di pasar, sehingga menaikkan harga. Sedangkan naiknya biaya produksi misalnya karena harga bahan baku atau upah buruh yang naik menyebabkan produsen menaikkan harga di pasar sehingga inflasi tercipta.
1.2
Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Inflasi merupakan indikator ekonomi makro yang
saling berkaitan. Keterkaitan diantara keduanya dapat dijelaskan dalam uraian berikut ini. Inflasi diukur dengan menghitung perubahan tingkat persentase perubahan sebuah indeks harga. Indeks harga tersebut di antaranya:
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
1
a. Indeks Harga Konsumen (IHK) atau consumer price index (CPI), adalah indeks yang mengukur harga rata-rata dari barang tertentu yang dibeli oleh konsumen. b. Indeks Biaya Hidup atau cost-of-living index (COLI). c. Indeks Harga Produsen (IHP) adalah indeks yang mengukur harga rata-rata dari barang-barang yang dibutuhkan produsen untuk melakukan proses produksi. IHP sering digunakan untuk meramalkan tingkat IHK di masa depan karena perubahan harga bahan baku meningkatkan biaya produksi, yang kemudian akan meningkatkan harga barang-barang konsumsi. d. Indeks harga komoditas adalah indeks yang mengukur harga dari komoditaskomoditas tertentu. e. Indeks harga barang-barang modal f. Deflator PDB menunjukkan besarnya perubahan harga dari semua barang baru, barang produksi lokal, barang jadi, dan jasa. Formulasi dari perubahan indeks-indeks di atas itulah yang kemudian membentuk nilai inflasi. Pergerakan indeks tersebut dapat memberikan nilai positif (inflasi) maupun negatif (deflasi). Di Indonesia dan beberapa negara berkembang, penghitungan inflasi dilakukan dengan memanfaatkan nilai perubahan IHK dengan asumsi bahwa IHK mampu mencerminkan kondisi “pasar” karena ukuran yang digunakan IHK adalah harga ditingkat konsumen. Perkembangan IHK menunjukkan ketidakstabilan
harga di pasaran, sehingga
secara umum mempengaruhi rata-rata harga yang tercipta antara produsen dengan konsumen. 1.3
Indeks Harga Konsumen tahun dasar 2012=100 Tahun dasar yang digunakan pada penghitungan IHK tahun 2016 adalah tahun dasar
2012. Tahun dasar 2007 yang digunakan sejak tahun 2009 dirasa kurang mampu memberikan gambaran perekonomian terkini sehingga pergantian tahun dasar dilakukan. Beberapa faktor yang dijadikan pertimbangan untuk merubah IHK tahun 2007 dengan IHK tahun dasar 2012 adalah : a.
Perubahan pola konsumsi masyarakat yang dicerminkan oleh perubahan diagram timbang/bobot barang dan jasa.
b.
Penambahan cakupan kota yang merupakan sentra-sentra ekonomi baru akibat pemekaran wilayah dan otonomi daerah.
c.
Semakin banyaknya jenis dan ragam barang/produk baru masuk ke pasar, terutama barang tahan lama (durable goods), jasa telekomunikasi dan jasa keuangan yang dikonsumsi masyarakat.
d.
Mengurangi indeks bias dengan cara memperbaiki penghitungan indeks pada tingkat rata-rata harga terutama pada komoditas yang harganya cepat berubah.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
2
II.
2.1
PENGHITUNGAN IHK
Paket Komoditas Bagian paling penting dan kritis dalam penyusunan IHK adalah pemilihan paket
komoditas yang mencerminkan perilaku pola konsumsi masyarakat. Paket komoditas ini juga menggambarkan alokasi anggaran konsumen untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Pilihan konsumen terhadap suatu komoditas berbeda antara orang yang satu dengan yang lain tergantung pada pendapatan, kualitas barang yang tersedia dipasar. Faktor ini menjadi penentu
harga.
Secara
umum
IHK
sebagai
ukuran
inflasi/deflasi
mencerminkan
kecenderungan perubahan harga-harga dari barang dan jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat. Untuk menjamin bahwa tingkat inflasi hanya menunjukkan perubahan harga, maka penghitungan IHK menggunakan paket komoditas tetap pada tahun dasar. Namun demikian pilihan konsumen, besarnya pendapatan, jenis barang dan jasa, pasar tetap dijaga perubahannya dari waktu ke waktu sejalan dengan perubahan yang dinamis dalam perkembangan sosial ekonomi masyarakat. Paket komoditas didasarkan pada kegiatan Survei Biaya Hidup (SBH) tahun 2012. Survey Biaya Hidup (SBH) 2012 dilaksanakan di 66 kota di Indonesia yang dianggap mencerminkan kondisi perekonomian secara umum. Dari kegiatan SBH didapatkan informasi tentang paket komoditas dominan dan pola konsumsi masyarakat di suatu daerah untuk kemudian menghasilkan Nilai Konsumsi Dasar. Karena Kabupaten Wonogiri tidak melakukan SBH, maka paket komoditas yang digunakan ”meminjam”
paket komoditas kota terdekat yang melakukan SBH yaitu Kota Surakarta.
Sedangkan diagram timbang dan Nilai Konsumsi Dasar hasil SBH Kota Surakarta di imputasi untuk kemudian menjadi diagram timbang dan Nilai Konsumsi Dasar Kabupaten Wonogiri.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
3
Alur kegiatan dapat tergambarkan melalui skema berikut ini : Digram 1 : Alur Kerja Penghitungan IHK
SURVEI BIAYA HIDUP (SBH 2012) DILAKUKAN DI 66 KAB/KOTA BESAR DI INDONESIA
PROVINSI JATENG DILAKUKAN DI BEBERAPA KOTA BESAR (KOTA SURAKARTA) 1. PAKET KOMODITAS 2. DIAGRAM TIMBANG 3. NILAI KONSUMSI DASAR
2.2
KABUPATEN WONOGIRI TIDAK MELAKUKAN SBH 2012
DIIMPUTASI MENJADI ANGKA KABUPATEN WONOGIRI
HARGA
HARGA
INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) KOTA SURAKARTA
INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK) KAB WONOGIRI
Klasifikasi Barang dan Jasa Klasifikasi barang dan jasa pada IHK didasarkan pada COICOP (Clasification of
Individual Consumption According to Purpose) yang disesuaikan. Jumlah kelompok IHK baru 7 kelompok, jumlahnya berkurang dibandingkan COICOP aslinya yaitu 12 kelompok. Dengan bantuan diagram, terminologi dan klasifikasi IHK dijelaskan sebagai berikut. Pada level terendah dimana harga varietas/kualitas komoditas dikutip dari sampel pasar kita sebut item. Satu produk dapat lebih dari 1 atau 2 item. Dari produk tersebut diiklasifikasikan menurut karakteristik dan kegunaannya. Dari komoditas kita tambahkan ke sub kelompok, kelompok dan umum (IHK). Setiap daerah mempunyai struktur diagram yang sama, hanya pangklasifikasiannya tergantung pada barang yang tersedia di pasar. Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
4
Diagram 2 :
Struktur IHK Menurut Kelompok Barang & Jasa
IHK
Kelompok 1
Kelompok 2
Sub Kelompok
Kelompok 3 Sub Kelompok
Artikel Produk
Artikel Produk
Kualitas
Kualitas
Artikel
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
5
Struktur IHK Kabupaten Wonogiri di gambarkan sebagai berikut : Kelompok
INDEKS HARGA KONSUMEN (IHK)
1.
2.
Sub Kelompok
6
2. Daging dan Hasilnya
7
3. Ikan Segar
8
4. Ikan Diawetkan
5
5. Telur, Susu & Hasilnya
14
6. Sayur-sayuran
18
7. Kacang-Kacangan
4
8. Buah-buahan
10
9. Bumbu-bumbuan
13
10. Lemak & Minyak
3
11. Bahan Makan Lainnya
3
1. Makanan Jadi
32
2. Minuman yangg Tidak Beralkohol
12
3. Tembakau dan Minuman Beralkohol
3
1. Biaya Tempat Tinggal
14
2. Bhn Bakar, Penerangan dan Air
7
3. Perlengkapan Rumah Tangga
18
4. Penyelenggaraan Rumah Tangga
15
1. Sandang Laki-laki
20
2. Sandang Wanita
17
3. Sandang Anak-anak
13
4. Barang Pribadi dan Sandang lainnya
6
1. Jasa Kesehatan
8
2. Obat-obatan
9
3. Jasa Perawatan Jasmani
6
4. Perawatan Jasmani dan Kosmetika
15
1. Jasa Pendidikan
6
Pendidikan
2. Kursus-kursus/ Pelatihan
2
Rekreasi
3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan
12
& Olahraga
4. Rekreasi
10
5. Olahraga
8
1. Transportasitasi
8
2. Komunikasi dan Pengiriman
6
3. Sarana dan Penunjang
11
Bahan Makanan
Makanan
Jadi,
Minuman,
Rokok
Perumahan, Listrik,
Air,
Gas
&
Bahan Bakar
4.
5.
6.
Sandang
Kesehatan
Transportasitasi, 7.
/Produk
1. Padi-padian, Umbi, dan Hasilnya
dan Tembakau 3.
Komoditas
Komunikasi & Jasa Keuangan
4. Jasa Keuangan Transportasitasi
Total Komoditas yang di gunakan
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
4 353
6
2.3
Pengumpulan Data Harga
2.3.1 Pemantauan Harga Konsep harga yang digunakan dalam penghitungan IHK adalah sejumlah uang yang dibayarkan konsumen untuk membeli barang dan jasa yang mereka beli. Harga konsumen adalah harga eceran sudah termasuk pajak. Pada umumnya harga barang dan jasa ditentukan adanya interaksi penawaran dan permintaan di pasar. Tempat pemantauan data harga adalah pasar tradisional dan pasar swalayan atau sejenisnya, dan hal ini dilakukan karena hasil SBH’12 menyatakan bahwa ada perubahan pola belanja masyarakat kota yang sebagian tempat berbelanjanya pindah ke pasar swalayan dan supermarket. Pasar adalah tempat terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli untuk suatu komoditas atau barang/jasa, atau tempat yang lazim terdapat permintaan dan penawaran, atau pemberian jasa baik secara eceran maupun partai besar. Pasar dibagi menjadi 2 (dua) jenis : a.
Pasar tradisional, biasanya terjadi tawar menawar harga untuk suatu komoditas sebelum terjadi kesepakatan harga. Beberapa kriteria pasar tradisional sebagai tempat pemantauan data HK : - Relatif besar di kota/kabupaten tersebut. - Beraneka ragam barang di perdagangkan - Kebanyakan masyarakat berpendapatan menengah dan rendah - Banyak pedagang penentu harga - Kelangsungan pencacahan data harga pada pasar tersebut harus terjamin.
b.
Pasar modern, yang mencakup pasar swalayan dan departement store/outlet. Di pasar swalayan biasanya tidak terjadi tawar menawar harga untuk suatu komoditas, dan pembeli umumnya melakukan pelayanan sendiri, seperti pemilihan barang, penimbangan dan sebagainya. Jenis pasar swalayan digolongkan ke dalam 3 (tiga) tipe : -
Hypermarket
-
Supermarket
-
Minimarket
Pelaksanaan pemantauan harga di Kabupaten Wonogiri dilakukan di pasar induk Wonogiri dan outlet, toko, supermarket dengan pertimbangan telah terpenuhi faktor keterwakilan, disamping mempertimbangkan segi pendanaan dan waktu.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
7
2.3.2 Frekuensi Pencacahan Beberapa harga komoditas (seperti beras, sayuran dan barang kebutuhan lainnya) berubah sangat cepat (hampir setiap hari), sementara beberapa jenis barang lainnya bersifat musiman. Beberapa harga komoditas dan jasa tidak sepenuhnya mengikuti mekanisme pasar melainkan dikendalikan dan disubsidi oleh pemerintah (seperti BBM, listrik, uang sekolah, tarif angkutan dan jasa telepon). Kondisi demikian menyebabkan cara pengumpulan data harga untuk setiap komoditas berbeda-beda. Harga yang frekuensi perubahannya tinggi dikumpulkan secara mingguan. Harga komoditas lainnya dikumpulkan dua minggu dan bulanan. Tabel 1 : Frekuensi Pengumpulan Data IHK Daftar Isian
Frekuensi Pencacahan
HK-1.1
Mingguan
HK-1.2
Hari Pencacahan
Lamanya
Senin dan Selasa
2 hari
Dua Mingguan
Rabu dan Kamis dalam Minggu I dan III
2 hari
HK-2.1
Bulanan
Mulai hari Selasa yang terdekat dengan tanggal 15 sampai dengan hari Kamis
3 hari
HK-2.2
Bulanan
Awal bulan, tanggal 5 s.d 15
11 hari
HK-3
Bulanan
Awal bulan, tanggal 1 s.d 10
10 hari
2.3.3 Pemilihan Responden Responden Survei HK adalah pedagang yang menjual barang dan jasa kebutuhan rumahtangga secara eceran dan dilakukan dengan metode pemilihan sampel purposive. Dalam pemantauan data harga dari berbagai jenis barang dan jasa dalam paket komoditas IHK, dimana sebagian besar dijumpai di pasar tradisional, tetapi sebagian lagi tidak berlokasi di pasar seperti toko : bahan bangunan, emas, alat elektronik, alat-alat rumahtangga, suku cadang
kendaraan,
penjual
kendaraan
bermotor,
bahan
pelumas
dan
rumah
makan/warung/restoran. Selain pedagang eceran, sebagai responden data HK juga adalah pemberi jasa perseorangan/perusahaan yang memberikan pelayanannya seperti di tempat praktek dokter, tempat pangkas rambut, salon kecantikan, rumah sakit, jasa pengiriman barang, penyedia jasa, pengelola parkir, bengkel kendaraan, penyewa atau pengontrak rumah, pembantu rumahtangga, sekolah, perguruan tinggi, tempat kursus dan sebagainya.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
8
Beberapa kriteria memilih pedagang sebagai responden data HK adalah : a.
Berdagang pada tempat yang tetap/permanen/tidak berpindah-pindah.
b.
Bermacam-macam komoditas yang diperdagangkan.
c.
Diperkirakan kontinuitas pencacahan data HK terjamin.
d.
Mudah diwawancarai, jujur dan bersahabat.
Dalam pencatatan data HK, dipilih sebanyak 3 (tiga) – 4 (empat) responden untuk setiap jenis barang dan jasa. 2.3.4
Penghitungan Indeks
A. Elementary Aggregate IHK dihitung dari perubahan rata-rata harga pada dua periode pada level terendah yang kita sebut elementary aggregate untuk memperkirakan perubahan harga pada semua komoditas dalam paket komoditas IHK. Pada penghitungan IHK 1996 = 100, BPS menggunakan APR ( Arithmetic Mean of Price Ratio) untuk memperolah rata-rata harga untuk seluruh komoditas dalam paket komoditas IHK. APR menganggap bahwa setiap item/kualitas mempunyai penimbang yang sama, tidak melihat apakah harga komoditas tersebut naik atau turun. Hal ini berarti bahwa elastisitas permintaan dari komoditas sama dengan nol, berlawanan dengan konsep perilaku konsumen. Sehingga penggunaan APR untuk penghitungan rata-rata harga akan menghasilkan bias positif, IHK cenderung over
estimate. Selain menggunakan APR, penghitungan rata-rata harga dapat juga dilakukan dengan metode Goemetric Mean of Price Ratio (GM). GM dipakai untuk mengantisipasi terjadinya bias positif pada komoditas yang harganya bergerak sangat dinamis. Sehingga sejak tahun 2002=100, BPS menggunakan GM untuk menghitung rata-rata harga pada 30 komoditas, sedangkan komoditas lainnya yang harganya lebih elastis BPS tetap menggunakan APR. B. Formula Indeks Dari sudut pandang praktek, indeks Laspeyres merupakan formula yang paling layak digunakan untuk pengukuran perubahan harga. Formula ini menggunakan penimbang pada tahun dasar, dengan asumsi bahwa selama periode itu tidak terjadi perubahan pilihan komoditas oleh konsumen. Penerapan formula ini untuk penghitungan IHK akan menghemat biaya, karena untuk memperbaharui paket komoditas dan penimbang dengan SBH terlalu mahal. Hal ini menjadi alasan mengapa kebanyakan negara menggunakan formula
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
9
Laspeyres muntuk menghitung IHK. Salah satu cara untuk meningkatkan validitas indeks, rumus Laspeyes dimodifikasi dengan menggunakan nilai konsumsi terakhir sebagai penimbang. Nilai konsumsi bulan lalu dipakai untuk menghitung indeks berjalan. Rumusan Formula penghitungan IHK :
Dimana : = Indeks periode ke-n = Harga jenis barang ke-i, periode ke-n = Harga jenis barang ke-i, periode (n-1) = Nilai konsumsi jenis barang ke-i, periode ke-(n-1) = Nilai Konsumsi jenis barang ke-i pada tahun dasar = Jumlah jenis barang paket komoditas
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
10
III.
KONSEP DAN DEFINISI
Harga Konsumen (HK) adalah harga transaksi yang terjadi antara penjual (pedagang eceran) dan pembeli (konsumen) secara eceran dengan pembayaran tunai. Eceran yang dimaksud adalah membeli suatu barang atau jasa dengan menggunakan satuan terkecil untuk dipakai atau dikonsumsi. Contoh : sayuran dengan satuan ikat, beras dengan satuan kg/liter, emas dengan satuan suku/gram dan sebagainya.
Satuan atau ukuran jumlah suatu barang/jasa dalam pencatatan data HK yang dipakai satuan terkecil dan standar untuk seluruh Indonesia. Satuan standar ini telah ditentukan didalam quesioner, kemudian harus dikonversi kedalam satuan standar yang dimaksud. Contoh : kg, ons, meter, lembar, eksemplar, buah, helai, per orang, per pasien.
Jenis Barang dan Jasa atau komoditas yang dimaksud adalah komoditas
yang
tercakup dalam paket komoditas kebutuhan rumah tangga yang termasuk di dalam diagram timbangan.
Kualitas atau Merk Barang adalah merupakan spesifikasi barang. Satu macam barang dan jasa umumnya mempunyai lebih dari satu kualitas/merk. Contoh :
-
Ikan dalam kaleng merk Mackerel, A1 dan Sardines
-
Bus angkutan antar propinsi kualitas ekonomi, bisnis dan eksekutif.
Pedagang Eceran adalah pihak atau seseorang yang menjual barang dan jasa kepada pembeli untuk dikonsumsi (end user), bukan untuk diperdagangkan lagi. Tempat lokasi pedagang eceran sebagai responden data HK biasanya di areal pasar atau sekitar pasar, tetapi dapat juga di luar areal pasar yang bersangkutan, termasuk pasar swalayan atau supermarket, dan toko-toko.
Relatif Harga atau RH adalah rasio perbandingan harga suatu komoditas pada suatu periode waktu tertentu terhadap harga pada periode waktu sebelumnya.
Nilai Konsumsi (NK) adalah jumlah nilai yang dikeluarkan oleh rumah tangga untuk memperoleh suatu komoditas untuk dikonsumsi. Nilai konsumsi suatu komoditas merupakan perkalian antara harga komoditas dengan kuantitas yang dikonsumsi.
Diagram Timbangan adalah diagram yang menunjukkan persentase nilai konsumsi tiap jenis barang/jasa terhadap total rata-rata pengeluaran rumah tangga di suatu kota. Diagram timbangan tersebut juga mencerminkan pola konsumsi rumah tangga di kota/kabupaten tersebut.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
11
IV.
ULASAN
4.1 IHK Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 Berdasarkan hasil pemantauan harga yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonogiri di pasar tradisional dan modern selama periode bulan Januari 2016 – Desember 2016 tercatat IHK sebesar 123,38. Ini berarti terjadi kenaikan secara umum harga barang dan jasa sebesar 23,38 persen dibandingkan tahun dasar 2012. Grafik 1. Perkembangan IHK Januari – Desember 2016 Kabupaten Wonogiri
123,50
123,33
123,38
Nov
Des
122,83
123,00 122,50
122,45
122,47
122,45
Agts
Sept
Okt
122,13
122,00 121,46 121,50 120,80
121,00 120,50
120,64
120,43 120,09
120,00 119,50 119,00 118,50 118,00 Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Selama kurun waktu tahun 2016 IHK berfluktuasi di kisaran 120,09 sampai 123,38. Secara umum terjadi kenaikan nilai IHK di setiap bulan pada tahun 2016. Kenaikan IHK tertinggi terjadi pada bulan November 2016 yang mencapai 0,72 persen. Sedangkan penurunan IHK tertinggi terjadi pada bulan Agustus 2016 yang turun sebesar 0,31 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
12
Indeks Harga Konsumen (IHK) menunjukkan perkembangan harga secara umum yang diakumulasikan dengan tingkat konsumsi masyarakat terhadap barang dan jasa. Pada grafik 1 disajikan pola pergerakan IHK selama tahun 2016. Secara umum IHK cenderung mengalami kenaikan. Meski pada bulan-bulan tertentu indeks terlihat menurun. Bulan Desember menjadi bulan dengan nilai IHK tertinggi sebesar 123,38. Sedangkan indeks terendah tercatat pada bulan Februari sebesar 123,09.
4.1.2 Inflasi Kabupaten Wonogiri Tahun 2016 Tercatat 2,94 Persen Grafik 2. Perkembangan Inflasi Januari-Desember 2016 Kabupaten Wonogiri
0,80 0,72
0,68 0,60
0,59
0,57 0,56
0,48 0,40
0,20 0,01
0,03
0,00
-0,01 -0,13
-0,20 -0,28
-0,31
-0,40 Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agts
Sept
Okt
Nov
Des
Awal tahun 2016 inflasi tercatat sebesar 0,48 persen. Hampir semua kelompok pengeluaran mencatat inflasi pada bulan ini. Hanya kelompok Transportasi, komunikasi dan jasa keuangan yang mencatat penurunan indeks hingga 0,57 persen. Sedangkan inflasi tertinggi terjadi pada kelompok sandang yang mencapai 1,09 persen. Meski demikian, kelompok pengeluaran dengan sumbangan inflasi tertinggi justru berasal dari kelompok bahan makanan. Kelompok ini mencatat andil inflasi hingga 0,18 persen. Bawang putih, daging ayam ras dan telur ayam ras menjadi komoditas dengan sumbangan inflasi tinggi. ketiga komoditas ini mampu memberikan sumbangan hingga 0,38
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
13
persen. Sedangkan tekanan deflasi pada bulan Januari berasal dari penurunan pada indeks komoditas bensin. Bensin mampu memberi tekanan deflasi hingga 0,12 persen. Bulan Februari indeks harga konsumen mengalami penurunan hingga mencatat deflasi sebesar 0,28 persen. Kali ini deflasi terjadi pada sebagian besar kelompok pengeluaran. Deflasi tertinggi terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 1,07 persen. Sedangkan inflasi hanya terjadi pada 3 kelompok pengaluaran yaitu : kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,04 persen. Kelompok sandang sebesar 0,81 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,12 persen. Komoditas dengan tekanan deflasi tertinggi berasal dari penurunan indeks komoditas telur ayam ras. Telur ayam ras mampu memberi tekanan deflasi hingga 0,10 persen. Sedangkan andil inflasi tertinggi disumbang oleh komoditas cabai merah sebesar 0,10 persen. Bulan Maret IHK kembali menguat dengan catatan inflasi sebesar 0,59 persen. Inflasi tertinggi terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 2,72 persen. Sedangkan deflasi masih terjadi pada kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,19 persen. Andil inflasi tertinggi disumbang oleh komoditas bawang merah yang mencapai 0,23. Bulan April kembali terjadi deflasi dengan besaran 0,13 persen. Secara bersamaan seperti pada bulan Februari, kelompok bahan makanan dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mencatat deflasi. Bahan makan mencatat deflasi sebesar 2,02 persen, sedangkan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mencatat deflasi sebesar 1,46 persen. Bawang putih, cabai merah dan bensin menjadi komoditas dengan andil deflasi tinggi. ketiga komoditas tersebut mampu memberikan tekanan kepada indeks harga konsumen sehingga turun dengan besaran 0,81 persen. Inflasi kembali terjadi pada bulan Mei 2016 sebesar 0,68 persen. Kelompok bahan makanan dan kelompok makanan jadi mencatat inflasi diatas 1 persen. Bahan makanan inflasi sebesar 1,59 persen. Sedangkan kelompok makanan jadi inflasi sebesar 1,16 persen. Komoditas dengan sumbangan inflasi tinggi terdapat pada bawang putih dan gula pasir. Kedua komoditas ini mampu menyumbang inflasi hingga 0,33 persen. Bulan Juni kembali terjadi inflasi sebesar 0,56 persen. Kelompok bahan makanan masih menjadi pemicu utama inflasi pada bulan Juni. Kelompok ini mencatat inflasi sebesar 1,66 persen dengan andil mencapai 0,32 persen atau yang tertinggi diantara kelompok pengeluaran lainnya. Untuk bulan Juni, komoditas utama pemicu inflasi terdapat pada komoditas daging ayam ras yang memberikan sumbangan inflasi hingga 0,23 persen.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
14
Tren inflasi kembali terjadi pada bulan Juli. Kali ini inflasi tercatat sebesar 0,57 persen. Bahan makan masih menjadi kelompok pengeluaran yang dominan mencatat inflasi pada bulan Juli. Sumbangan inflasinya mencapai 0,43 persen. Bulan ini beras menjadi komoditas dengan sumbangan inflasi tertinggi sebesar 0,15 persen. Akhirnya tren inflasi terhenti pada bulan Agustus. Pada bulan ini indeks tercatat mengalami penurunan sebesar 0,31 persen. Hanya dua kelompok pengeluaran yang mencatat deflasi, masing-masing adalah kelompok bahan makanan sebesar 2,06 persen dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,66 persen. Beras dan gula pasir menjadi dua komoditas yang dominan menekan indeks. Kedua komoditas tersebut mampu menyumbang deflasi sebesar 0,37 persen. Bulan September indeks kembali mengalami kenaikan tipis. Pada bulan ini tercatat inflasi sebesar 0,01 persen. Inflasi tertinggi terjadi pada kelompok sandang sebesar 1,77 persen. Meski demikian sumbangan tertinggi inflasi justru terjadi pada komoditas dikelompok bahan makanan. Cabai merah mencatat andil inflasi tertinggi sebesar 0,16 persen. Deflasi kembali terjadi pada bulan Oktober. Pada bulan ini indeks harga konsumen terkoreksi tipis sebesar 0,01 persen. Tiga kelompok pengeluaran mencatat deflasi, masingmasing adalah kelompok sandang sebesar -0,14 persen, kelompok kesehatan -0,01 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,55 persen. Komoditas pemicu deflasi adalah bawang putih yang menyumbang deflasi hingga 0,10 persen. Memasuki bulan November, inflasi tercatat sebesar 0,72 persen atau yang tertinggi selama tahun 2016. Bahan makanan menjadi kelompok pengeluaran dengan catatan inflasi tertinggi sebesar 3,47 persen. Dominannya kelompok bahan makanan juga ditandai dengan andil inflasi yang diberikan mencapai 0,68 persen. Sedangkan komoditas utama pemicu inflasi pada bulan November adalah cabai merah. Sumbangan inflasi yang diberikan mencpai 0,20 persen. Selain cabai merah, komoditas lain yang memicu inflasi adalah bawang merah dan bawang putih. Akhir tahun 2016 ditutup dengan catatan inflasi tipis 0,03 persen. Empat kelompok pengeluaran mencatat inflasi dan tiga kelompk pengeluaran mencatat deflasi. Inflasi tertinggi terjadi pada kelompok kesehatan sebesar 0,47 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi pada kelompok sandang. Komoditas dengan andil inflasi tertinggi terdapat pada cabe rawit. Komoditas ini mampu menyumbang inflasi hingga 0,21 persen.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
15
4.2 Tinjaun IHK dan Inflasi Menurut Kelompok Pengeluaran Tahun 2016 4.2.1 Kelompok Bahan Makanan Pada tahun 2016 kelompok bahan makanan mencatat nilai inflasi sebesar 7,88 persen. Jauh lebih tinggi daripada periode yang sama di tahun 2015 yang hanya bergerak 0,35 persen. Dari sebelas sub kelompok yang ada, tujuh diantaranya mencatat inflasi. Hanya empat sub kelompok yang mengalami deflasi sepanjang 2016. Inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 43,89 persen. Selain itu juga sub kelompok sayur-sayuran juga mencatat nilai inflasi yang tinggi yaitu sebesar 30,95 persen. Sedangkan inflasi terendah teradi pada sub kelompok telur, susu dan hasilnya sebesar 1,20 persen. Deflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok bahan makanan lainnya sebesar 8,57 persen. Tingginya inflasi pada kelompok bumbu-bumbuan terutama terjadi karena pergerakan indeks pada komoditas seperti cabai rawit, bawang merah dan bawan putih. Secara bergantian ketiga komoditas tersebut memberikan dorongan inflasi yang cukup signifikan sepanjang tahun 2016. Tabel 2 Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Bahan Makanan 2015-2016 Kelompok Barang/Jasa
Inflasi/Deflasi (%) 2015
2016
(1) Bahan Makanan
(3) 0,35
(4) 7,88
1. Padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya
5,12
-2,93
2. Daging dan hasil-hasilnya
8,53
2,29
3. Ikan segar
4,03
3,31
4. Ikan diawetkan
45,35
24,57
5. Telur, susu, dan hasil-hasilnya
0,05
1,20
6. Sayur-sayuran
-4,80
30,95
7. Kacang-kacangan
5,25
-5,80
8. Buah-buahan
5,03
-2,92
9. Bumbu-bumbuan
-22,10
43,89
10. Lemak dan minyak
-11,25
16,16
11. Bahan makanan lainnya
14,25
-8,57
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
16
Jika dilihat perbulan maka kelompok bahan makanan memiliki rentang nilai inflasi dari -2,06 persen pada bulan Agustus sampai tertinggi 3,47 persen pada bulan November 2016. Dengan nilai rataan sebesar 0,65 yang menunjukkan pergerakan indeks setiap bulannya. Tingginya pertumbuhan indeks pada bulan November dipicu karena pergerakan indeks pada komoditas seperti cabai merah. Komoditas ini menyumbang 0,20 persen inflasi umum atau yang tertinggi diantara komoditas lainnya. Sedangkan penurunan indeks yang tajam pada bulan Agustus dikarenakan melemahnya indeks pada komoditas beras yang memberikan andil deflasi hingga -0,22 persen. Grafik 3 Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Bahan Makanan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016
4 3 2 1 0 -1 -2 -3 jan
feb
mar
apr
mei Jawa Tengah
4.2.2
jun
jul Wonogiri
agt
sept
okt
nov
des
Nasional
KELOMPOK MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau mengalami inflasi sebesar
3,20 persen atau indeks harga konsumen naik dari 126,40 pada Desember 2015 menjadi 130,45 pada Desember 2016. Inflasi terjadi pada semua sub kelompok dengan besaran yang beragam. Diawali dengan sub kelompok makanan jadi yang mengalami inflasi sebesar 1,41 persen. kemudian sub kelompok minuman tidak beralkohol yang mencatat inflasi sebesar 4,26 persen. Sub
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
17
kelompok terakhir yang mengalami inflasi adalah sub kelompok tembakau dan minuman beralkohol dengan nilai inflasi tertinggi 11,61 persen. Andil inflasi pada kelompok ini tercatat sebesar 0,70 persen. Tertinggi kedua setelah kelompok bahan makanan. Sedangkan menurut sub kelompok maka sub kelompok dengan andil inflasi tertinggi pada kelompok makanan jadi adalah sub kelompok tembakau dan minuman beralkohol yang menyumbang 0,31 persen inflasi. Sub kelompok makanan jadi menyumbang 0,21 persen inflasi. Dan terakhir sub kelompok minuman tidak beralkohol yang menyumbang hingga 0,18 persen inflasi. Tabel 3 Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau tahun 2015-2016
Kelompok Barang/Jasa
Inflasi/Deflasi (%) 2015
2016
(1)
(3)
(4)
Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
9,03
3,20
1.
Makanan Jadi
8,09
1,41
2.
Minuman Tidak Beralkohol
10,53
4,26
3.
Rokok dan Minuman Beralkohol
12,03
11,61
Selama tahun 2016 kelompok makanan jadi, minuman rokok dan tembakau mencatat inflasi sebanyak 7 (tujuh) kali dengan deflasi sebanyak 5 (lima) kali. Inflasi tertinggi terjadi pada bulan April 2016. Pada bulan ini pergerakan indeks pada komoditas rokok kretek filter dan gula pasir mampu memberikan sumbangan inflasi hingga 0,18 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi pada bulan Agustus 2016 dengan besaran -0,66 persen. Gula pasir menjadi pemicu utama pergerakan menurun indeks kelompok makanan jadi, minuman dan temakau pada bulan ini. Total andil yang diberikan mencapai 0,15 persen deflasi. Jika diperhatikan maka sepanjang tahun 2016, komoditas seperti rokok, gula pasir dan beberapa jenis makanan ringan anak-anak memberikan pengaruh dominan terhadap pergerakan indeks kelompok makanan jadi, minman dan tembakau. Andil yang diberikan mampu mempengaruhi pergerakan inflasi atau deflasi secara umum. Total sampai dengan akhir tahun, kombinasi ketiga komoditas diatas mampu menyumbang hingga 0,50 persen inflasi umum.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
18
Grafik 4 Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016 2 1,5 1 0,5 0 -0,5 -1 jan
feb
mar
apr
mei Nasional
4.2.3
jun
jul
Jawa Tengah
agt
sept
okt
nov
des
Wonogiri
KELOMPOK PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS & BAHAN BAKAR
Tahun 2016 kelompok pengeluaran ini mengalami inflasi sebesar 0,61 persen. Inflasi terjadi karena kenaikan indeks harga konsumen dari 109,49 pada tahun 2015 menjadi 110,16 pada tahun 2016. Inflasi terjadi pada dua sub kelompok di dalamnya. Dua sub kelompok yang mengalami inflasi adalah sub kelompok perlengkapan rumah tangga sebesar 1,09 persen dan sub kelompok penyelenggara rumah tangga sebesar 11,41 persen. Sedangkan deflasi terjadi pada sub kelompok biaya tempat tinggal sebesar 2,14 persen. Andil inflasi kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,13 persen inflasi umum. Berasal dari kontribusi negatif sub kelompok biaya tempat tinggal sebesar 0,26 persen deflasi. Kemudian masing-masing andil inflasi dari sub kelompok perlengkapan rumah tangga sebesar 0,02 persen inflasi dan sub kelompok penyelengaraan rumah tangga sebesar 0,38 persen. Menurut komoditas maka jasa pembantu rumah tangga menjadi penyumbang inflasi tertinggi sebesar 0,32 persen inflasi umum. Sedangkan komoditas dengan sumbangan deflasi tertinggi berasal dari komoditas semen yang pada tahun 2016 memberikan tekanan deflasi hingga 0,20 persen.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
19
Tabel 4 Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar tahun 2015-2016
Inflasi/Deflasi (%)
Kelompok Barang/Jasa
2015
2016
(1)
(3)
(4)
Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar
1,66
0,61
1.
Biaya Tempat Tinggal
0,00
-2,14
2.
Bahan Bakar, Penerangan dan Air
4,23
0,00
3.
Perlengkapan Rumah Tangga
11,67
1,09
4.
Penyelengaraan Rumah Tangga
0,07
11,41
Grafik 5 memberikan gambaran tentang pergerakan inflasi kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar pada tingkatan nasional, provinsi dan kabupaten. Terlihat pola pergerakan inflasi cenderung seirama. Terlihat bahwa inflasi tertinggi Wonogiri terjadi pada bulan Juni dengan nilai sebesar 0,54 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi pada bulan September sebesar -0,71 persen. Grafik 5 Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016 0,8 0,6 0,4 0,2 0 -0,2 -0,4 -0,6 -0,8 jan
feb
mar
apr
mei
Nasional
jun
jul
Jawa Tengah
agt
sept
okt
nov
des
Wonogiri
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
20
4.2.4
KELOMPOK SANDANG Kelompok pengeluaran sandang mencatat nilai inflasi yang cukup tinggi selama tahun
2016, yaitu sebesar 4,97 persen. Tertinggi kedua setelah inflasi pada kelompok bahan makanan. Tingginya inflasi terkait dengan kenaikan indeks harga konsumen dari 120,32 di tahun 2015 menjadi 126,31 pada tahun 2016. Sub kelompok barang pribadi dan sandang lainnya mencatat nilai inflasi tertinggi diantara sub kelompok yang lain. Sub kelompok ini selama tahun 2016 mencatat inflasi sebesar 7,58 persen. Sub kelompok lainnya yaitu sub kelompok sandang wanita mencatat nilai inflasi 7,00 persen. Sub kelompok sandang anakanak inflasi 4,89 persen dan terakhir sub kelompok sandang laki-laki yang mencatat nilai deflasi 0,74 persen. Tabel 5 Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Sandang tahun 2015-2016 Kelompok Barang/Jasa
Inflasi/Deflasi (%) 2015
2016
(1)
(3)
(4)
Sandang
5,42
4,97
1.
Sandang Laki-laki
8,32
-0,74
2.
Sandang Wanita
11,59
7,00
3.
Sandang Anak-anak
0,28
4,89
4.
Barang Pribadi dan Sandang lainnya
2,53
7,58
Andil inflasi yang disumbangkan oleh kelompok sandang cukup tinggi, mencapai 0,30 persen inflasi umum. Angka ini berasal dari sumbangan sub kelompok barang pribadi dan sandang lainnya sebesar 0,14 persen inflasi. Sub kelompok sandang wanita dengan nilai andil inflasi sebesar 0,11 persen inflasi dan sub kelompok sandang anak-anak sebesar0,07 persen inflasi. Satu-satunya sub kelompok dengan sumbangan negatif diberikan oleh sub kelompok sandang laki-laki sebesar -0,01 persen deflasi. Emas perhiasan dan kerudung wanita merupakan komoditas yang sangat berpengaruh terhadap pembentukan inflasi kelompok sandang. Kedua komoditas ini bersama-sama mencatat adil inflasi sebesar 0,16 persen. Sedangkan deflasi terutama disebabkan pergerakan indeks pada komoditas seperti celana panjang jeans, baju kaos, dan sandal karet pria.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
21
Grafik 6 Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Sandang Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016 2 1,5 1 0,5 0 -0,5 -1 jan
feb
mar
apr
mei
Nasional
4.2.5
jun
jul
Jawa Tengah
agt
sept
okt
nov
des
Wonogiri
KELOMPOK KESEHATAN Kelompok kesehatan mengalami inflasi tahunan sebesar 3,48 persen. Inflasi terjadi
pada semua sub kelompok pengeluaran. Inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok perawatan jasmani dan kosmetika sebesar 6,97. Sub kelompok jasa perawatan jasmani mengalami inflasi sebesar 3,07 persen. sub kelompok obat-obatan mengalami inflasi sebesar 2,54 persen. Terakhir adalah sub kelompok jasa kesehatan yang mengalami inflasi sebesar 1,64 persen Tabel 6 Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Kesehatan tahun 2015-2016
Kelompok Barang/Jasa
Inflasi/Deflasi 2015
2016
(1)
(3)
(4)
Kesehatan
4,02
3,48
1.
Jasa Kesehatan
2,07
1,64
2.
Obat-obatan
2,63
2,54
3.
Jasa Perawatan Jasmani
28,93
3,07
4.
Perawatan Jasmani dan Kosmetika
1,60
6,97
Sub kelompok perawatan jasmani dan kosmetika memberikan tekanan inflasi tertinggi diantara sub kelompok yang lain. Sub kelompok ini mampu menyumbang hingga 0,13 persen inflasi. Sedangkan sub kelompok jasa kesehatan menempati urutan kedua penyumbang Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
22
inflasi tertinggi pada kelompok kesehatan. Sub kelompok ini memberikan andil inflasi hingga 0,05 persen. Beberapa komoditas yang memberikan andil cukup signifikan dalam membentuk inflasi pada kelompok kesehatan adalah biaya check up, shampo dan bedak. Sedangkan komoditas biaya dokter spesialis menyumbang tekanan deflasi yang cukup tinggi pada kelompok kesehatan. Grafik 7 Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Kesehatan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016 1,2 1 0,8 0,6 0,4 0,2 0 -0,2 -0,4 jan
feb
mar
apr
mei
Nasional
jun
jul
Jawa Tengah
agt
sept
okt
nov
des
Wonogiri
4.2.6 KELOMPOK PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA Kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga selama tahun 2016 mencatat inflasi sebesar 2,26 persen. Inflasi terutama terjadi pada sub kelompok rekreasi 9,62 persen. Inflasi juga terjadi pada sub kelompok pendidikan sebesar 1,23 persen, sub kelompok perlengkapan/peralatan pendidikan sebesar 1,31 persen. Inflasi terendah terjadi pada sub kelompok olahraga sebesar 0,03 persen. Andil inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok rekreasi sebesar 0,11 persen. tertinggi kedua adalah sub kelompok pendidikan yang memberi andil inflasi sebesar 0,07 persen. Sub kelompok terakhir yang menyumbang inflasi adalah sub kelompok perlengkapan/peralatan pendidikan sebesar 0,01 persen. sedangkan dua sub kelompok yang lain, masing-masing sub kelompok kursus/pelatihan dan sub kelompok olahraga relatif tidak memberi tekanan inflasi dan deflasi yang signifikan. Inflasi kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tertinggi terjadi pada bulan Agustus sebesar 1,37 persen. beberapa komoditas pemicu inflasi pada bulan ini antara lain : bola, pakaian olahraga pria dan harga laptop. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi pada bulan Juli sebesar -0,73 persen. Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
23
Tabel 7 Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga tahun 2015-2016 Inflasi/Deflasi
Kelompok Barang/Jasa
2015
2016
(1)
(3)
(4)
Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
-1,08
2,26
1.
Pendidikan
0,00
1,23
2.
Kursus/Pelatihan
0,00
0,00
3.
Perlengkapan/alat pendidikan
-2,13
1,31
4.
Rekreasi
-6,14
9,62
5.
Olahraga
3,92
0,03
Grafik 8 Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olahraga Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016 1,5 1 0,5 0 -0,5 -1 jan
feb
mar
apr
mei Nasional
4.2.7
jun
jul
Jawa Tengah
agt
sept
okt
nov
des
Wonogiri
KELOMPOK TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN Tahun 2016 kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan menjadi satu-
satunya kelompok pengeluaran yang mencatat deflasi sebesar 0,88 persen. Deflasi hanya terjadi pada sub kelompok transportasi sebesar 1,79 persen. Dua sub kelompok yang lain, masing-masing sub kelompok sarana dan penunjang transporttasi dan sub kelompok jawa keuangan mencatat inflasi sebesar 2,47 persen dan 1,14 persen.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
24
Tabel 8 Perkembangan Inflasi/Deflasi Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan Tahun 2015-2016 Inflasi/Deflasi
Kelompok Barang/Jasa
2015
2016
(1)
(3)
(4)
Transportasitasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan
-3,84
-0,88
1.
Transportasi
-5,58
-1,79
2.
Komunikasi dan Pengiriman
-0,16
0,00
3.
Sarana dan Penunjang Transportasi
-0,78
2,47
4.
Jasa Keuangan
-2,61
1,14
Semenjak penentuan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) menggunakan subsidi tetap, maka perubahana harga BBM menjadi sering terjadi sesuai dengan perkembangan harga minyak dunia. Bulan April misalnya, sub kelompok transportasi terkoreksi cukup dalam hingga mencapai 2,28 persen yang diakibatkan pergerakan indeks komoditas bensin dan solar yang melemah. Disaat yang bersamaan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mencatat deflasi tertinggi sebesar 1,46 persen. Grafik 9 Laju Inflasi/Deflasi Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah dan Nasional 2016 2,5 2 1,5 1 0,5 0 -0,5 -1 -1,5 -2 jan
feb
mar
apr
mei
Nasional
jun
jul
Jawa Tengah
agt
sept
okt
nov
des
Wonogiri
Kondisi deflasi kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan terjadi sejak awal tahun. Bulan Januari kelompok ini mencatat deflasi sebesar 0,57 persen yang berlanjut pada tiga bulan berikutnya. Februari deflasi sebesar 0,58 persen, Maret deflasi 0,19 persen dan terakhir bulan April yang deflasi hingga1,46 persen.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
25
4.3
Tinjauan IHK dan Inflasi Menurut Komoditas Tahun 2016 Pantauan harga terhadap 349 komoditas yang diperdagangkan di pasar menunjukkan
fluktuasi yang beragam dari beberapa jenis komoditas strategis seperti cabai rawit, cabai merah, bawang merah, bawang putih dan BBM. Pergerakan dari komoditas strategis tersebut sangat berpengaruh terhadap pembentukan inflasi atau deflasi secara umum. Tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi terhadap komoditas tersebut membuat setiap pergerakannya selalu berdampak dalam pembentukan indeks harga konsumen. Tabel 9 memberikan gambaran tentang beberapa komoditas yang mempunyai andil besar dalam pembentukan inflasi 2016. Dimulai dari komoditas cabai rawit yang pada tahun 2016 mencatat andil tertinggi dalam pembentukan inflasi tahunan. Total andil komoditas ini mencapai 0,36 persen. Upah pembantu rumah tangga dan rokok kretek filter menempati urutan berikutnya masing-masing dengan sumbangan inflasi sebesar 0,32 persen dan 0,25 persen. Berturut-turut kemudian adalah bawang putih, cabai merah dan cabe hijau dengan andil inflasi sebesar 0,25 persen,0,24 persen dan 0,21 persen. Terakhir bawang merah dengan andil inflasi sebesar 0,09 persen. Komposisi sepuluh besar komoditas peyumbang inflasi tertinggi sebagian besar di isi oleh komdoitas pada kelompok bahan makanan. Artinya selama tahun 2016 pergerakan indeks kelompok bahan makanan mampu memberikan tekanan pembentukkan inflasi/deflasi secara umum. Tabel 9 Sepuluh Komoditas Utama Pendorong Inflasi Kabupaten Wonogiri tahun 2016
Jenis komoditas barang/jasa
Inflasi (%)
Andil (%)
(1)
(2)
(3)
1. CABAI RAWIT
51,85
0,36
2. UPAH PEMBANTU RT
16,67
0,32
3. ROKOK KRETEK FILTER
14,54
0,25
4. BAWANG PUTIH
60,71
0,25
5. CABAI MERAH
149,53
0,24
6. CABE HIJAU
125,00
0,21
7. SEPEDA MOTOR
4,92
0,15
8. BANDENG PRESTO
22,50
0,12
9. SAWI HIJAU
137,50
0,09
10. BAWANG MERAH
18,45
0,09
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
26
Tabel 10 menunjukkan komoditas yang dominan menghambat inflasi pada tahun 2016. Komoditas yang dominan menghambat inflasi selama tahun 2016 adalah bensin dengan andil inflasi mencapai -0,28 persen. Berturut-turut kemudian adalah semen (-0,20 persen), beras (-0,15 persen), salak (-0,05 persen) dan jeruk (-0,05 persen). Tiga komoditas teratas penghambat deflasi sangat dominan berasal dari kelompok pengeluaran yang berbeda. Masing-masing dari kelompok bahan makanan, kelompok perumahan, air,listrik, gas dan bahan bakar dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan. Tabel 10 Sepuluh Komoditas Utama Penghambat Inflasi Kabupaten Wonogiri tahun 2016 Jenis komoditas barang/jasa
Inflasi (%)
Andil (%)
(1) 1. BENSIN
(2) -8,26
(3) -0,28
2. SEMEN
-25,72
-0,20
3. BERAS
-1,17
-0,15
4. SALAK
-50,78
-0,05
5. JERUK
-31,62
-0,05
6. TEMPE
-5,26
-0,05
7. NANGKA MUDA
-42,86
-0,04
8. PASIR
-3,45
-0,04
9. JAM TANGAN
-20,75
-0,04
10. TAS SEKOLAH
-33,98
-0,04
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
27
4.4.
Perbandingan Inflasi Antar Daerah Tahun 2016 Grafik 10 Perbandingan Inflasi Dalam Skala Regional dan Nasional tahun 2016
1,2 1 0,8 0,6 Nasional
0,4
Jawa Tengah
0,2
Surakarta Wonogiri
0 -0,2 -0,4 -0,6 jan
feb
mar
apr
mei
jun
jul
agt
sept
okt
nov
des
Dari grafik diatas terlihat bahwa selama tahun 2016, kecenderungan inflasi Kabupaten Wonogiri masih mengikuti pola inflasi yang terjadi secara regional maupun nasional. Peran ekonomi regional dan nasional dalam mempengaruhi laju inflasi Kabupaten Wonogiri terlihat dari pola inflasi yang cenderung seirama. Artinya bahwa inflasi yang terjadi di Kabupaten Wonogiri tidak semata-mata diakibatkan oleh tekanan ekonomi internal di Kabupaten Wonogiri sendiri, tetapi juga berkaitan dengan fenomena ekonomi regional maupun nasional. Diawali dengan inflasi 0,48 persen di bulan Januari 2016. Kemudian laju inflasi bergerak beriringan mengikuti pola yang dinamis. Meski demikian pola keteraturan inflasi memberikan gambaran tentang kenaikan serta penurunan indeks harga yang selalu mengikuti pola tertentu setiap tahunnya. Sehingga langkah antisipatif dapat dilakukan dengan membandingkan pola pergerakan dan pemicu inflasi setiap bulannya.
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
28
Tabel 11 Indeks Harga Konsumen Kabupaten Wonogiri 2016
Kode
Kelompok/Sub Kelompok Barang dan Jasa
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(1)
1 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 2 201 202 203 3 301 302 303 304 4 401 402 403 404 5 501 502 503 504 6 601 602 603 604 605 7 701 702 703 704
Umum/Total Bahan Makanan Padi, Umbi dan Hasilnya Daging dan Hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak & Minyak Bahan Makanan Lainnya Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
120,43 120,09 120,80 120,64 121,46 122,13 122,83 122,45 122,47 122,45 123,33 123,38 130,02 128,63 132,13 129,46 131,51 133,69 136,62 133,81 134,01 134,20 138,86 138,99 119,07 117,43 117,68 114,34 116,53 118,19 121,69 117,94 119,34 119,38 119,19 115,30 128,73 125,45 122,84 122,91 113,92 128,11 134,06 125,45 124,85 123,83 128,74 124,23 136,02 133,52 131,16 131,16 139,09 146,88 149,64 141,25 143,11 140,13 138,43 138,68 169,56 175,03 175,47 202,12 200,38 200,38 200,38 203,87 203,87 203,87 203,87 205,64 124,42 119,72 114,18 122,05 117,15 118,33 120,64 120,38 116,64 115,53 113,05 118,94 125,56 127,81 127,95 124,33 129,52 129,52 131,52 136,81 139,70 137,03 149,84 171,80 133,05 131,77 132,79 130,59 129,66 126,94 131,31 129,27 130,85 130,45 131,25 130,16 137,25 137,25 137,25 153,71 158,98 166,37 155,49 146,10 136,00 130,05 129,41 138,26 197,03 197,15 256,44 194,03 219,55 207,54 223,10 222,27 233,45 248,87 295,31 273,53 84,60
83,80
83,63
Pendidikan, Olahraga
Rekreasi
84,43
85,56
89,43
92,42
94,12
97,37
98,68
99,05
127,13 126,84 127,34 129,54 131,04 131,39 131,92 131,04 130,74 130,81 130,52 130,45
Makanan Jadi 128,95 128,95 129,72 Minuman yg tdk Beralkohol 128,33 126,83 126,77 Tembakau & Min Alkohol 116,12 116,12 116,12 Perumahan, Listrik, Air, Gas dan Bahan Bakar 110,07 110,12 110,20 Biaya Tempat Tinggal B Bakar, Penerangan, air Perlengkapan R. Tangga Penyelenggaraan R Tangga Sandang Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Brg Pribadi & Sandang lain Kesehatan Perawatan Jasmani Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Prwt Jasmani & Kosmetik
83,53
109,77 109,77 109,77 105,00 105,00 105,00 105,00 105,00 105,00 105,00 105,00 105,00
130,15 129,85 129,85 130,15 130,15 130,15 130,15 130,15 130,15 131,62 136,16 137,93 139,60 135,09 133,55 133,91 132,44 132,04 123,38 129,61 129,61 129,61 129,61 129,61 129,61 129,61 129,61 110,14 110,10 110,69 110,65 110,93 110,15 110,17 110,12 110,16
105,67 105,72 105,64 105,36 105,29 105,07 105,01 105,47 104,01 103,96 103,90 103,88 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 105,91 122,01 122,01 122,01 123,04 123,04 121,87 121,87 121,63 120,12 120,60 120,60 120,60 131,14 131,29 132,22 132,54 132,49 138,53 138,53 138,75 139,81 139,95 139,88 140,26 121,64 122,63 122,94 122,88 124,08 124,29 124,48 124,65 126,85 126,67 126,65 126,31 92,81
93,31
93,32
93,32
94,11
94,11
94,11
94,09
95,19
95,19
94,98
93,28
125,87 125,82 125,82 125,82 125,82 125,82 125,82 125,82 133,79 133,79 133,79 133,79 131,68 133,99 134,41 136,03 136,03 136,03 135,97 136,03 136,03 136,03 136,03 136,03 141,10 142,53 143,37 141,89 145,56 146,38 147,13 147,75 147,56 146,87 147,04 147,58 114,40 114,36 114,03 114,60 115,26 115,49 115,49 115,49 115,99 115,98 116,56 117,12 116,66 116,66 116,66 116,66 116,66 117,17 117,17 117,17 117,17 117,17 117,38 117,38 108,50 108,50 108,50 109,34 106,40 106,40 106,40 106,40 106,73 106,60 109,54 111,25 155,38 159,94 155,38 153,09 153,09 153,09 153,09 153,09 153,09 153,09 153,09 153,09 105,24 104,08 104,08 105,92 109,56 109,56 109,56 109,56 110,95 110,99 110,99 111,83
& 112,73 112,87 112,87 114,06 113,69 114,38 113,54 115,10 115,76 115,13 115,13 115,10
Pendidikan 119,27 Kursus / Pelatihan 109,13 Perlengkapan Pendidikan 105,34 Rekreasi 97,15 Olahraga 107,79 Tranportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan 123,22 Transportasi 135,28 Komunikasi & Pengiriman 100,70 Sarana Penunj Transportasi 118,30 Jasa Keuangan 114,85
119,27 119,27 119,27 119,27 119,27 119,27 120,74 120,74 120,74 120,74 120,74 109,13 109,13 109,13 109,13 109,13 109,13 109,13 109,13 109,13 109,13 109,13 106,23 106,23 111,17 108,11 108,11 103,61 108,11 109,23 109,23 109,23 109,01 97,15
97,15 100,46 100,46 104,87 103,65 103,65 106,97 103,07 103,07 103,07
108,80 108,80 108,80 110,44 108,80 106,49 110,44 109,30 109,30 109,30 109,30 122,50 122,27 120,48 120,89 120,73 121,64 122,20 122,23 122,23 122,75 122,82 134,07 133,67 130,62 131,32 131,05 132,60 132,96 132,96 132,96 133,84 134,50 100,70 100,70 100,70 100,70 100,70 100,70 100,70 100,70 100,70 100,70 100,70 118,30 118,30 118,30 118,30 118,30 118,30 118,30 118,63 118,63 118,63 118,71 114,85 114,85 114,85 114,85 114,85 114,85 136,32 136,32 136,32 136,32 116,15
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
29
Tabel 12 Inflasi/Deflasi Bulanan Kabupaten Wonogiri 2016
Kode
Kelompok/Sub Kelompok Barang dan Jasa
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
0,48
-0,28
0,59
-0,13
0,68
0,56
0,57
-0,31
0,01
-0,01
0,72
0,03
0,92
-1,07
2,72
-2,02
1,59
1,66
2,19
-2,06
0,15
0,14
3,47
0,09
0,24
-1,38
0,21
-2,84
1,92
2,96
-3,08
1,18
0,03
-0,16
-3,27
6,00
-2,55
-2,08
0,05
-7,31
4,64
-6,42
-0,47
-0,82
3,96
-3,50
1,33
-1,84
-1,76
6,04
1,88
-5,60
1,32
-2,08
-1,21
0,18
2,71
3,22
0,25
-0,86
0,00
0,00
1,74
0,00
0,00
0,00
0,87
5,86
-3,77
-4,63
0,00 15,1 9 6,90
1,42 12,4 6 5,60
-4,02
1,01
1,96
-0,22
-3,10
-0,96
-2,15
-4,30
1,80
0,10
-2,83
4,17
0,00
1,55
4,02
2,11
-1,91
9,35
-3,70
-0,97
0,78
-0,71
-2,10
3,45
-1,56
1,22
-0,30
0,61
-3,63
0,00
-6,04
-6,91
-4,37
7,50
-0,37
5,03
6,61
1,33
4,52
3,35
1,84
3,45
-0,49 18,6 6 1,34
-7,37
-0,95
-4,42
0,00
0,00
24,3 -0,124 -4,34
-5,47
-0,79
3,43 13,1 5 1,08
-6,54
0,06
0,00 30,0 8 -0,20
4,65
3,65
-1,66 12,0 0-
5,22 14,6 5 -0,83
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,58
-0,23
0,40
1,72
1,16
0,26
0,40
-0,66
-0,23
0,05
-0,22
-0,06
1 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 2 201 202 203
Umum/Total Bahan Makanan Padi, Umbi dan Hasilnya Daging dan Hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak & Minyak Bahan Makanan Lainnya Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Makanan Jadi Minuman yg tdk Beralkohol Tembakau & Min Alkohol
3
Perumahan, Listrik, Air, Gas dan Bahan Bakar
301 302 303 304 4 401 402 403 404 5 501 502 503 504
Biaya Tempat Tinggal B Bakar, Penerangan, air Perlengkapan R. Tangga Penyelenggaraan R Tangga Sandang Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Brg Pribadi & Sandang lain Kesehatan Perawatan Jasmani Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Prwt Jasmani & Kosmetik
6 601 602 603 604 605 7 701 702 703 704
Pendidikan, Olahraga
Rekreasi
6,84 0,38
0,47
0,00
0,59
0,33
-0,23
0,00
0,23
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,33
-1,17
-0,05
3,82
3,45
1,30
1,21
-3,23
-1,14
0,27
-1,10
-0,30
0,00
0,00
0,00
6,25
5,05
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,53
0,04
0,07
-0,05
-0,04
0,54
-0,03
0,25
-0,71
0,02
-0,04
0,04
-0,45
0,05
-0,08
-0,27
-0,06
-0,21
-0,06
0,44
-1,38
-0,05
-0,06
-0,02
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
-5,97
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,09
0,81
0,25
-0,04
0,97
0,18
0,15
0,14
1,77
-0,14
-0,01
-0,27
-1,24
0,54
0,01
0,00
0,84
0,00
0,00
-0,02
0,00
-0,23
-1,79
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,18 27,2 7 4,75
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,08
-0,04
-0,28
0,49
0,58
0,20
0,00
0,00
0,43
-0,01
0,50
0,47
1,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,44
0,00
0,00
0,00
0,00
0,18
0,00
0,00
0,00
0,00
0,77
-2,69
0,00
0,00
0,00
0,31
-0,12
2,76
1,56
4,61
2,93
-2,85
-1,48
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,66
-1,09
0,00
1,77
3,43
0,00
0,00
0,00
1,27
0,04
0,00
0,76
0,16
0,12
0,00
1,05
-0,32
0,61
-0,73
1,37
0,58
-0,55
0,00
-0,03
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,23
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
-2,10
0,85
0,00
4,64
-2,75
0,00
-4,16
4,35
1,04
0,00
0,00
-0,20
3,33
0,00
0,00
3,41
0,00
4,39
-1,17
0,00
3,21
-3,65
0,00
0,00
-1,35
0,94
0,00
0,00
1,51
-1,48
-2,12
3,71
-1,04
0,00
0,00
0,00
-0,57
-0,58
-0,19
-1,46
0,34
-0,13
0,75
0,46
0,03
0,00
0,43
0,06
-1,22
-0,90
-0,30
-2,28
0,53
-0,21
1,18
0,27
0,00
0,00
0,67
0,49
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
2,12
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,28
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00 18,6 9
0,00
0,00
0,00
0,07 14,7 9
&
Pendidikan Kursus / Pelatihan Perlengkapan Pendidikan Rekreasi Olahraga Transportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan Transportasi Komunikasi & Pengiriman Sarana Penunj Transportasi Jasa Keuangan
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
30
Tabel 13 Inflasi/Deflasi Tahun Kalender Kabupaten Wonogiri 2016
Kode
Kelompok/Sub Kelompok Barang dan Jasa
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
0,48
0,20
0,80
0,66
1,35
1,91
2,49
2,17
2,19
2,17
2,91
2,94
0,92
-0,16
2,56
0,49
2,08
3,78
6,05
3,87
4,02
4,17
7,78
7,88
0,24
-1,14
-0,93
-3,74
-1,89
-0,50
2,45
-0,71
0,47
0,50
0,34
-2,93 2,29
1 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 2 201 202 203
Umum/Total Bahan Makanan Padi, Umbi dan Hasilnya Daging dan Hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak & Minyak Bahan Makanan Lainnya Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Makanan Jadi Minuman yg tdk Beralkohol Tembakau & Min Alkohol
3
Perumahan, Listrik, Air, Gas dan Bahan Bakar
301 302 303 304 4 401 402 403 404 5 501 502 503 504
Biaya Tempat Tinggal B Bakar, Penerangan, air Perlengkapan R. Tangga Penyelenggaraan R Tangga Sandang Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Brg Pribadi & Sandang lain Kesehatan Perawatan Jasmani Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Prwt Jasmani & Kosmetik
6 601 602 603 604 605 7 701 702 703 704
Pendidikan, Olahraga
Rekreasi
6,00
3,29
1,15
1,20
-6,20
5,49
10,38
3,29
2,80
1,96
6,00
1,33
-0,54
-2,29
-2,29
3,61
9,42
11,48
5,23
6,61
4,39
3,13
3,31
2,71
6,02
6,29
22,43
21,38
21,38
21,38
23,49
23,49
23,49
23,49
24,57
5,86
1,87
-2,85
3,85
-0,32
0,68
2,65
2,42
-0,75
-1,70
-3,81
1,20
-4,30
-2,57
-2,47
-5,23
-1,28
-1,28
0,25
4,29
6,49
4,45
14,22
30,95
-3,70
-4,63
-3,89
-5,49
-6,16
-8,13
-4,96
-6,44
-5,30
-5,58
-5,01
-5,80
-3,63
-3,63
-3,63
7,93
11,63
16,82
9,18
2,58
-4,51
-8,68
-9,13
-2,92
3,65
3,71
34,90
2,07
15,50
9,18
17,37
16,93
22,81
30,92
55,35
43,89
-0,79
-1,73
-1,93
-2,05
-0,99
0,33
4,87
8,38
10,37
14,18
15,72
16,16
-4,42
-4,42
-4,42
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
0,58
0,35
0,75
2,48
3,67
3,95
4,36
3,67
3,44
3,49
3,26
3,20
0,47
0,47
1,07
1,40
1,17
1,17
1,40
1,41
1,41
1,41
1,41
1,41
1,33
0,14
0,09
3,92
7,51
8,91
10,22
6,66
5,45
5,74
4,57
4,26
0,00
0,00
0,00
6,25
11,61
11,61
11,61
11,61
11,61
11,61
11,61
11,61
0,53
0,57
0,64
0,59
0,55
1,10
1,06
1,31
0,60
0,62
0,57
0,61
-0,45
-0,41
-0,48
-0,75
-0,81
-1,02
-1,08
-0,65
-2,02
-2,07
-2,13
-2,14
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
2,27
2,27
2,27
3,14
3,14
2,16
2,16
1,96
0,69
1,09
1,09
1,09
4,17
4,29
5,02
5,28
5,24
10,04
10,04
10,21
11,06
11,17
11,11
11,41
1,09
1,92
2,17
2,13
3,12
3,30
3,45
3,59
5,42
5,27
5,26
4,97
-1,24
-0,71
-0,70
-0,70
0,14
0,14
0,14
0,12
1,30
1,30
1,07
-0,74
0,67
0,63
0,63
0,63
0,63
0,63
0,63
0,63
7,00
7,00
7,00
7,00
1,54
3,32
3,64
4,89
4,89
4,89
4,84
4,89
4,89
4,89
4,89
4,89
2,85
3,90
4,50
3,43
6,10
6,70
7,25
7,70
7,56
7,05
7,18
7,58
1,08
1,04
0,76
1,25
1,84
2,04
2,04
2,04
2,48
2,47
2,99
3,48
1,01
1,01
1,01
1,01
1,01
1,46
1,46
1,46
1,46
1,46
1,64
1,64
0,00
0,00
0,00
0,77
-1,94
-1,94
-1,94
-1,94
-1,63
-1,75
0,96
2,54
4,61
7,68
4,61
3,07
3,07
3,07
3,07
3,07
3,07
3,07
3,07
3,07
0,66
-0,45
-0,45
1,31
4,79
4,79
4,79
4,79
6,12
6,16
6,16
6,97
0,16
0,29
0,29
1,34
1,02
1,63
0,88
2,26
2,86
2,29
2,29
2,26
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,23
1,23
1,23
1,23
1,23
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
-2,10
-1,27
-1,27
3,31
0,47
0,47
-3,71
0,47
1,51
1,51
1,51
1,31
3,33
3,33
3,33
6,85
6,85
11,54
10,24
10,24
13,78
9,62
9,62
9,62
-1,35
-0,42
-0,42
-0,42
1,08
-0,42
-2,53
1,08
0,03
0,03
0,03
0,03
-0,57
-1,14
-1,33
-2,77
-2,45
-2,57
-1,84
-1,39
-1,36
-1,36
-0,94
-0,88
-1,22
-2,10
-2,39
-4,62
-4,11
-4,31
-3,18
-2,91
-2,91
-2,91
-2,27
-1,79
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
2,12
2,12
2,12
2,12
2,12
2,12
2,12
2,12
2,40
2,40
2,40
2,47
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
18,69
18,69
18,69
18,69
1,14
&
Pendidikan Kursus / Pelatihan Perlengkapan Pendidikan Rekreasi Olahraga Transportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan Transportasi Komunikasi & Pengiriman Sarana Penunj Transportasi Jasa Keuangan
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
31
Tabel 14 Inflasi/Deflasi Year on Year Kabupaten Wonogiri 2016
Kode
Kelompok/Sub Kelompok Barang dan Jasa
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
3,31
3,77
3,19
3,50
3,71
3,32
2,77
3,12
2,98
3,54
2,94
7,07
9,52
10,49
10,20
9,57
8,08
5,21
7,86
7,40
10,43
7,88
-2,04
-4,91
5,37
5,61
5,87
7,86
5,12
3,01
4,11
0,02
-2,93
7,23
11,37
11,41
-0,37
6,60
3,01
1,60
6,31
2,29
7,87
4,15
4,15
10,65
9,34
10,33
1,92
14,67
4,07
0,24
3,31
68,26
70,14
95,99
94,30
87,84
69,07
78,02
47,03
22,46
22,97
24,57
2,99
2,66
6,73
0,77
0,41
5,51
-0,33
1,99
3,35
-0,75
1,20
7,27
10,47
7,35
11,28
4,57
3,02
13,70
21,87
7,28
11,61
30,95
-2,59
-1,84
-3,07
-4,43
-6,72
-3,57
-5,07
-4,55
-5,45
-4,94
-5,80
5,18
4,97
14,51
18,44
23,95
0,75
1,22
-3,95 -10,04
-7,48
-2,92
46,09
69,21
27,67
36,42
23,84
16,55
14,85
29,87
51,89
91,18
43,89
-9,87
-6,12
-7,32
-8,94
-5,85
20,81
24,85
8,25
12,91
17,81
16,16
4,40
4,40
-0,13
-0,13
-0,13
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
-8,57
(1)
1 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 2
Umum/Total 2,91 Bahan Makanan 3,19 Padi, Umbi dan Hasilnya 3,25 Daging dan Hasilnya 7,49 Ikan Segar 7,52 Ikan Diawetkan 49,29 Telur, Susu dan Hasilnya 4,53 Sayur-sayuran -7,16 Kacang-kacangan 1,16 Buah-buahan 1,78 Bumbu-bumbuan 1,69 Lemak & Minyak -12,65 Bahan Makanan Lainnya 9,20 Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 7,91
201 202 203
Makanan Jadi Minuman yg tdk Beralkohol Tembakau & Min Alkohol
3
Perumahan, Listrik, Air, Gas dan Bahan Bakar
301 302 303 304 4 401 402 403 404 5 501 502 503 504 6 601 602 603 604 605 7 701 702 703 704
3,28 -12,12
4,94
4,82
4,62
5,60
5,95
5,39
4,41
3,79
3,96
3,50
3,20
6,11
3,49
2,94
1,27
1,21
1,21
1,45
1,45
1,45
1,45
1,41
1,41
11,99
7,26
7,43
9,17
11,54
13,37
11,56
7,37
7,17
8,04
5,81
4,26
12,03
9,85
12,03
17,87
22,61
22,61
18,53
16,88
11,61
11,61
11,61
11,61
1,51
0,81
0,86
0,10
0,45
1,11
1,02
1,31
0,82
0,70
0,67
0,61
Biaya Tempat Tinggal -1,64 B Bakar, Penerangan, air 4,23 Perlengkapan R. Tangga 14,20 Penyelenggaraan R Tangga 4,29 Sandang 5,76 Sandang Laki-laki 5,08 Sandang Wanita 8,80 Sandang Anak-anak 0,79 Brg Pribadi & Sandang lain 7,69 Kesehatan 5,08 Perawatan Jasmani 3,10 Obat-obatan 2,46 Jasa Perawatan Jasmani 34,88 Prwt Jasmani & Kosmetik 2,14
-1,42
-1,42
-1,22
-1,42
-1,48
-1,08
-0,53
-1,79
-1,71
-1,77
-2,14
4,51
4,51
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
3,95
2,42
3,13
4,56
3,57
2,73
1,96
0,69
1,09
1,09
1,09
2,33
3,28
3,74
6,31
11,40
9,49
9,74
11,70
10,30
10,38
11,41
3,52
5,68
3,38
3,38
4,66
4,74
4,09
5,65
5,28
5,51
4,97
1,21
2,26
-0,03
0,78
0,78
0,49
0,67
1,27
1,27
1,04
-0,74
Pendidikan, Olahraga
Rekreasi
3,60
6,21
1,81
1,51
5,03
3,41
3,66
10,81
10,81
9,60
7,00
-0,99
4,58
5,15
4,89
4,89
4,84
4,89
4,89
4,89
4,89
4,89
8,89
8,63
5,94
5,71
7,05
8,97
6,36
5,31
4,11
5,95
7,58
4,28
3,64
3,85
4,43
4,14
4,50
4,43
4,08
3,82
4,31
3,48
1,54
0,76
1,01
1,01
1,46
1,46
1,46
1,46
1,46
1,64
1,64
1,99
1,99
1,94
-0,80
-0,98
-0,98
-0,98
-1,67
-2,09
0,61
2,54
36,22
32,34
30,38
30,38
30,38
30,38
30,38
23,19
20,25
20,25
3,07
1,73
1,79
2,65
6,09
4,51
5,74
5,49
6,24
6,28
6,16
6,97
-0,93
-0,93
-0,69
0,47
0,19
0,77
0,06
2,89
2,29
2,29
2,26
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,23
1,23
1,23
1,23
1,23
&
Pendidikan Kursus / Pelatihan Perlengkapan Pendidikan Rekreasi Olahraga Transportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan Transportasi Komunikasi & Pengiriman Sarana Penunj Transportasi Jasa Keuangan
2,35
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
-4,28
-4,42
-2,56
2,90
0,46
0,32
-3,63
0,55
1,51
1,51
1,51
1,31
-3,02
-3,02
-3,02
0,26
0,26
4,66
3,44
10,24
13,78
9,62
9,62
9,62
2,52
3,96
3,96
3,96
5,53
3,40
0,89
4,96
1,58
0,03
0,03
0,03
-1,76
2,14
1,57
-1,54
-1,31
-1,56
-1,36
-1,43
-1,49
-1,33
-1,10
-0,88
-2,80
2,88
1,80
-3,08
-2,57
-2,77
-2,44
-2,97
-3,11
-2,87
-2,52
-1,79
-0,16
-0,16
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
1,32
3,62
4,33
4,76
3,73
2,12
2,12
2,12
2,40
2,40
2,40
2,47
-2,61
-2,61
-2,61
-2,61
-2,61
0,00
0,00
18,69
18,69
18,69
18,69
1,14
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
32
Tabel 15 Andil Inflasi Tahun Kalender Per Kelompok/Sub Kelompok Pengeluaran Selama tahun 2016 Kabupaten Wonogiri
Kode
Kelompok/Sub Kelompok Barang dan Jasa
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
1 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 2 201 202 203 3 301 302 303 304 4 401 402 403 404 5 501 502 503 504 6 601 602 603 604 605 7 701 702 703 704
Umum/Total Bahan Makanan Padi, Umbi dan Hasilnya Daging dan Hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak & Minyak Bahan Makanan Lainnya
0,48 0,18 0,01 0,12 0,01 0,02 0,15 -0,06 -0,06 -0,08 0,08 -0,01 -0,01
0,20 -0,03 -0,06 0,07 0,00 0,04 0,05 -0,04 -0,07 -0,08 0,08 -0,01 -0,01
0,80 0,49 -0,05 0,02 -0,02 0,05 -0,07 -0,04 -0,06 -0,08 0,76 -0,02 -0,01
0,66 0,09 -0,19 0,02 -0,02 0,16 0,10 -0,08 -0,08 0,16 0,04 -0,02 -0,01
1,35 0,40 -0,10 -0,12 0,03 0,16 -0,01 -0,02 -0,09 0,24 0,34 -0,01 -0,01
1,91 0,73 -0,03 0,11 0,08 0,16 0,02 -0,02 -0,12 0,35 0,20 0,00 -0,01
2,49 1,17 0,12 0,21 0,09 0,16 0,07 0,00 -0,07 0,19 0,38 0,04 -0,01
2,17 0,75 -0,04 0,07 0,04 0,17 0,06 0,06 -0,10 0,05 0,37 0,07 -0,01
2,19 0,78 0,02 0,06 0,05 0,17 -0,02 0,10 -0,08 -0,09 0,49 0,08 -0,01
2,17 0,80 0,03 0,04 0,04 0,17 -0,04 0,07 -0,08 -0,18 0,67 0,11 -0,01
2,91 1,50 0,02 0,12 0,03 0,17 -0,09 0,21 -0,08 -0,19 1,20 0,13 -0,01
2,94 1,52 -0,15 0,05 0,03 0,18 0,03 0,47 -0,09 -0,06 0,95 0,13 -0,01
Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Makanan Jadi Minuman yg tdk Beralkohol Tembakau & Min Alkohol
0,13 0,07 0,06 0,00
0,08 0,07 0,01 0,00
0,16 0,16 0,00 0,00
0,55 0,21 0,17 0,17
0,81 0,18 0,32 0,31
0,87 0,18 0,38 0,31
0,96 0,21 0,44 0,31
0,81 0,21 0,29 0,31
0,76 0,21 0,23 0,31
0,77 0,21 0,25 0,31
0,72 0,21 0,20 0,31
0,70 0,21 0,18 0,31
0,13 -0,05 0,00 0,03 0,14 0,12 -0,01 0,01 0,04 0,07 0,07 0,03 0,00 0,05 -0,01
0,14 -0,06 0,00 0,03 0,17 0,13 -0,01 0,01 0,05 0,08 0,05 0,03 0,00 0,03 -0,01
0,13 -0,09 0,00 0,05 0,18 0,13 -0,01 0,01 0,07 0,06 0,08 0,03 0,01 0,02 0,02
0,12 -0,10 0,00 0,05 0,17 0,19 0,00 0,01 0,07 0,11 0,12 0,03 -0,02 0,02 0,09
0,24 -0,12 0,00 0,03 0,33 0,20 0,00 0,01 0,07 0,12 0,13 0,04 -0,02 0,02 0,09
0,23 -0,13 0,00 0,03 0,33 0,21 0,00 0,01 0,07 0,13 0,13 0,04 -0,02 0,02 0,09
0,29 -0,08 0,00 0,03 0,34 0,22 0,00 0,01 0,07 0,14 0,13 0,04 -0,02 0,02 0,09
0,13 -0,25 0,00 0,01 0,37 0,33 0,02 0,11 0,07 0,14 0,16 0,04 -0,02 0,02 0,12
0,14 -0,25 0,00 0,02 0,37 0,32 0,02 0,11 0,07 0,13 0,16 0,04 -0,02 0,02 0,12
0,13 0,13 -0,26 -0,26 0,00 0,00 0,02 0,02 0,37 0,38 0,32 0,30 0,01 -0,01 0,11 0,11 0,07 0,07 0,13 0,14 0,19 0,22 0,05 0,05 0,01 0,03 0,02 0,02 0,12 0,13
0,02 0,00 0,00 -0,01 0,04 0,00
0,02 0,00 0,00 -0,01 0,04 0,00
0,12 0,00 0,00 0,04 0,08 0,00
0,09 0,00 0,00 0,01 0,08 0,00
0,14 0,00 0,00 0,01 0,14 0,00
0,08 0,00 0,00 -0,04 0,12 0,00
0,20 0,07 0,00 0,01 0,12 0,00
0,25 0,07 0,00 0,02 0,16 0,00
0,20 0,07 0,00 0,02 0,11 0,00
0,20 0,07 0,00 0,02 0,11 0,00
-0,18 -0,21 0,00 0,03 0,00
-0,21 -0,24 0,00 0,03 0,00
-0,43 -0,47 0,00 0,03 0,00
-0,38 -0,41 0,00 0,03 0,00
-0,40 -0,43 0,00 0,03 0,00
-0,29 -0,32 0,00 0,03 0,00
-0,22 -0,29 0,00 0,03 0,04
-0,21 -0,29 0,00 0,04 0,04
-0,21 -0,29 0,00 0,04 0,04
-0,15 -0,14 -0,23 -0,18 0,00 0,00 0,04 0,04 0,04 0,00
Perumahan, Listrik, Air, Gas dan Bahan Bakar 0,12 Biaya Tempat Tinggal -0,06 B Bakar, Penerangan, air 0,00 Perlengkapan R. Tangga 0,03 Penyelenggaraan R Tangga 0,14 Sandang 0,07 Sandang Laki-laki -0,02 Sandang Wanita 0,01 Sandang Anak-anak 0,02 Brg Pribadi & Sandang lain 0,05 Kesehatan 0,07 Perawatan Jasmani 0,03 Obat-obatan 0,00 Jasa Perawatan Jasmani 0,03 Prwt Jasmani & Kosmetik 0,01 Pendidikan, Rekreasi & Olahraga 0,01 Pendidikan 0,00 Kursus / Pelatihan 0,00 Perlengkapan Pendidikan -0,02 Rekreasi 0,04 Olahraga 0,00 Transportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan -0,09 Transportasi -0,12 Komunikasi & Pengiriman 0,00 Sarana Penunj Transportasi 0,03 Jasa Keuangan 0,00
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
0,20 0,07 0,00 0,01 0,11 0,00
33
Tabel 16 Andil Inflasi Year on Year (YoY) Per Kelompok/Sub Kelompok Pengeluaran Di Kabupaten Wonogiri tahun 2016 Kode (1)
1 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 2 201 202 203 3 301 302 303 304 4 401 402 403 404 5 501 502 503 504 6 601 602 603 604 605 7 701 702 703 704
Kelompok/Sub Kelompok Barang dan Jasa
IHK Desember 2015
IHK Desember 2016
Inflasi/ Deflasi
Andil
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
119,85 128,83 118,78 121,45 134,23 165,09 117,53 131,19 138,17 142,42 190,09 85,27 114,84
123,38 138,99 115,30 124,23 138,68 205,64 118,94 171,80 130,16 138,26 273,53 99,05 105,00
2,94 7,88 -2,93 2,29 3,31 24,57 1,20 30,95 -5,80 -2,92 43,89 16,16 -8,57
2,94 1,52 -0,15 0,05 0,03 0,18 0,03 0,47 -0,09 -0,06 0,95 0,13 -0,01
126,40 128,35 126,65 116,12
130,45 130,15 132,04 129,61
3,20 1,41 4,26 11,61
0,70 0,21 0,18 0,31
109,49 106,15 105,91 119,30 125,89 120,32 93,97 125,04 129,69 137,19 113,18 115,49 108,50 148,53 104,55
110,16 103,88 105,91 120,60 140,26 126,31 93,28 133,79 136,03 147,58 117,12 117,38 111,25 153,09 111,83
0,61 -2,14 0,00 1,09 11,41 4,97 -0,74 7,00 4,89 7,58 3,48 1,64 2,54 3,07 6,97
0,13 -0,26 0,00 0,02 0,38 0,30 -0,01 0,11 0,07 0,14 0,22 0,05 0,03 0,02 0,13
112,55 119,27 109,13 107,60 94,02 109,26
115,10 120,74 109,13 109,01 103,07 109,30
2,26 1,23 0,00 1,31 9,62 0,03
0,20 0,07 0,00 0,01 0,11 0,00
123,92 136,95 100,70 115,85 114,85
122,82 134,50 100,70 118,71 116,15
-0,88 -1,79 0,00 2,47 1,14
-0,14 -0,18 0,00 0,04 0,00
Umum/Total Bahan Makanan Padi, Umbi dan Hasilnya Daging dan Hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasilnya Sayur-sayuran Kacang-kacangan Buah-buahan Bumbu-bumbuan Lemak & Minyak Bahan Makanan Lainnya Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Makanan Jadi Minuman yg tdk Beralkohol Tembakau & Min Alkohol Perumahan, Listrik, Air, Gas dan Bahan Bakar Biaya Tempat Tinggal B Bakar, Penerangan, air Perlengkapan R. Tangga Penyelenggaraan R Tangga Sandang Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Brg Pribadi & Sandang lain Kesehatan Perawatan Jasmani Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Prwt Jasmani & Kosmetik Pendidikan, Rekreasi & Olahraga Pendidikan Kursus / Pelatihan Perlengkapan Pendidikan Rekreasi Olahraga Transportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan Transportasi Komunikasi & Pengiriman Sarana Penunj Transportasi Jasa Keuangan
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
34
Tabel 17 Andil Inflasi Per Komoditas Barang/Jasa Kabupaten Wonogiri tahun 2016
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
Inflasi
Andil
(1)
(2)
(3)
(4)
-3,20 4,81 0,00 -1,54 0,00 4,17 0,00 -0,99 0,27 0,00 11,40 0,00 0,00 -6,25 4,35 -15,00 2,50 -12,00 10,00 7,14 2,78 22,50 -6,25 0,00 16,67 66,67 2,36 5,87 -0,29
-0,15 0,00 0,00 -0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,04 0,00 0,00 -0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,03 0,00 0,00 0,12 0,00 0,00 0,02 0,05 0,00 0,02 0,00
8,84 -22,90 2,03 6,01 -3,96 0,00 8,96 0,00 0,00 3,97 25,00 -20,00
0,05 -0,03 0,00 0,00 -0,03 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,03 -0,02
0,00
0,00
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43
Beras Bihun Ketela Pohon Mie Kering Instant Tepung Beras Tepung Terigu
Bakso Daging Ayam Kampung Daging Ayam Ras Daging Kambing Daging Sapi Rampela Hati Ayam Ayam Nuggets Bandeng Cumi-Cumi Gurame Kakap Merah Kembung/Gembung Lele Tongkol Udang Basah Bandeng Presto Ikan Asin Belah Ikan Dalam Kaleng Ikan Keranjang Teri Makanan Bayi Susu Bubuk Susu Kental Manis Susu Sapi Murni Susu Untuk Balita Susu Untuk Bayi Susu Untuk Wanita Hamil Telur Ayam Kampung Telur Ayam Ras Telur Puyuh Susu Untuk Tulang/Manula Susu Fermentasi Susu Cair Kemasan Susu Rendah Lemak Bayam Buncis Daun Singkong
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
35
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
(1)
44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88
(2)
Jagung Muda Kacang Panjang Kangkung Kentang Ketimun Kol Putih/Kubis Labu Siam/Jipang Cabe Hijau Nangka Muda Petai Sawi Hijau Tauge/Kecambah Terong Panjang Tomat Sayur Wortel Kacang Hijau Kacang Tanah Tahu Mentah Tempe Alpukat Anggur Apel Jeruk Melon Pepaya Pir Pisang Salak Semangka Bawang Merah Bawang Putih Penyedap Masakan/Vetsin Bumbu Masak Jadi Garam Gula Merah Kecap (Isi) Kemiri Lada/Merica Cabe Merah Cabe Rawit Sambel Jadi Terasi Udang Kelapa Margarine Minyak Goreng
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
Inflasi
Andil
(3)
(4)
42,86 5,00 50,00 29,41 183,33 -10,00 -10,00 250,00 -42,86 300,00 137,50 25,00 50,00 20,00 -10,00 -50,00 0,00 0,00 -5,26 -10,00 20,00 9,43 -11,76 8,33 0,00 -16,67 0,00 -43,75 18,18 18,45 52,38 11,36 15,71 0,00 0,00 18,55 28,57 0,00 69,47 130,19 -9,09 -46,52 40,00 0,00 10,73
0,01 0,01 0,04 0,04 0,04 -0,01 -0,01 0,21 -0,04 0,01 0,09 0,02 0,03 0,03 -0,01 -0,04 0,00 0,00 -0,05 -0,01 0,02 0,02 -0,05 0,01 0,00 -0,01 0,00 -0,05 0,01 0,09 0,25 0,01 0,01 0,00 0,00 0,02 0,00 0,00 0,24 0,36 -0,01 -0,01 0,06 0,00 0,07
36
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
(1)
89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132
(2)
Bahan Agar-Agar Emping Mentah Kerupuk Udang Ayam Bakar Ayam Goreng Biskuit Bubur Bubur Kacang Hijau Capcai Donat Gado-Gado Gudeg Gulai Ikan Bakar Kembang Gula Kue Basah Kue Kering Berminyak Martabak Mie Nasi Pecel Rawon Roti Manis Roti Tawar Rujak Sate Soto Pizza Tahu Campur bebek Goreng Wafer Rambak Sayur Beef Steak Air Kemasan Es Gula Pasir Juice Buah Kopi Bubuk Kopi manis Minuman Kesegaran Minuman Ringan Sari Jeruk Sirop Teh
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
Inflasi
Andil
(3)
(4)
6,54 -40,00 0,00 0,00 0,00 5,59 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 48,58 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 25,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 8,53 0,00 5,09 0,00 -0,01 0,00 0,00 65,33 0,00 -0,96 6,38
0,00 -0,01 0,00 0,70 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,07 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,18 0,00 0,05 0,00 0,00 0,00 0,00 0,05 0,00 0,00 0,03
37
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
(1)
133 134 135 136 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 148 149 150 151 152 153 154 155 156 157 158 159 160 161 162 163 152 153 154 155 156 157 158 159 160 161 162 163 164
(2)
T E H Manis Rokok Kretek Rokok Kretek Filter Rokok Putih Batu Bata/Batu Tela BESI BETON(8 Ml) Cat Tembok Genteng Kayu Balokan Kayu Lapis Keramik Kontrak Rumah Paku Pasir Pipa Pralon Semen Sewa Rumah Tukang Bukan Mandor Batu Bateray Bola Lampu Lampu Tl/Neon Tarip Air Minum Pam Tarip Listrik Korek Api Gas Bahan Bakar Rumah Tangga Air Conditioner (Ac) Blender Gelas Minum Karpet Tukang Bukan Mandor Batu Bateray Bola Lampu Lampu Tl/Neon Tarip Air Minum Pam Tarip Listrik Korek Api Gas Bahan Bakar Rumah Tangga Air Conditioner (Ac) Blender Gelas Minum Karpet Kasur Kipas Angin Kulkas/Lemari Es
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
Inflasi
Andil
(3)
(4)
0,00 3,17 14,54 18,03 0,00 -5,97 0,00 0,00 0,00 1,21 0,00 0,00 -21,21 -3,45 0,00 -25,96 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 13,14 29,03 0,00 0,00 0,00 0,00 -5,97 0,00 0,00 0,00 1,21 0,00 0,00 -21,21 -3,45 0,00 -25,96 2,61 1,40
0,00 0,31 0,25 0,03 0,13 -0,02 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,01 -0,04 0,00 -0,20 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,01 0,00 0,00 0,00 0,13 -0,02 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,01 -0,04 0,00 -0,20 0,00 0,00
38
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
(1)
165 166 167 168 169 170 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 201 202 203 204 205 206 207 208
(2)
Meja Kursi Tamu Meja Kursi Makan Mesin Cuci Panci Piring Sprey Tempat Tidur Pompa Air Listrik Magic Com Kompor Ongkos Binatu Pembasmi Nyamuk Bakar Pembasmi Nyamuk Cair Pembasmi Nyamuk Spray Pembersih Lantai Pemutih Pengharum Cucian/Pelembut Penyegar Ruangan Sabun Cair/Cuci Piring Sabun Cream Detergen Sabun Detergen Bubuk Tissu Upah Pembantu Rt Biaya Keamanan Jasa Pembuangan Sampah Bahan Celana Katun Bahan Kemeja Batik Baju Kaos/T-Shirt Celana Dalam Pria Celana Panjang Jeans Celana Panjang Katun Celana Pendek Jaket Kaos Kaki Kaos Kutang/Singlet Baju Kaos Tanpa Kerah Kemeja Panjang Batik Kemeja Pendek Batik Kemeja Pendek Katun Sandal Karet Sandal Kulit Sarung Katun Sepatu Seragam Sekolah Pria
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
Inflasi
Andil
(3)
(4)
0,00 0,00 1,50 0,00 0,00 0,00 0,00 -25,00 6,71 2,50 40,00 5,83 -0,42 -4,61 16,42 30,92 13,73 1,00 -2,17 -3,77 -2,53 0,00 16,67 0,00 0,00 27,27 4,75 0,00 1,10 -15,34 0,00 1,34 0,60 2,39 1,04 -12,60 2,82 -2,97 11,07 -11,70 1,92 -8,92 0,00 58,55
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,02 0,00 0,00 0,38 0,01 0,00 0,00 0,01 0,00 0,02 0,00 0,00 0,00 -0,01 0,00 0,32 0,00 0,00 0,30 0,00 0,00 0,00 -0,02 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,02 0,00 0,00 0,01 -0,01 0,00 0,00 0,00 0,01
39
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
(1)
209 210 211 212 213 214 215 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 227 228 229 230 231 232 233 234 235 236 237 238 239 240 241 242 243 244 245 246 247 248 249 250 251 252
(2)
Baju Muslim Bahan Baju Katun Baju Kaos Berkerah Baju Muslim Baju batik Bh Katun Blus Celana Dlm Wanita Celana Panjang Jeans Daster Gaun Kebaya Mukena Pembalut Wanita Rok Luar Model Biasa Sandal Kulit Sepatu Seragam Sekolah Wnt Baju Kaos Berkerah Celana Dalam Anak Celana Panjang Jeans Celana Pendek Kaos Dalam/Singlet Baju Kaos Tanpa Kerah Kemeja Pendek Sandal Sepatu Seragam Sekolah Anak Baju Muslim Pampers Kaos kaki Emas Perhiasan Jam Tangan Ongkos Jahit Tas Tangan Wanita Kerundung/Jilbab Tas Dokter Gigi Dokter Umum Biaya Untuk Kb Tarip Puskesmas Tarip Rumah Sakit Ongkos Bidan Jamu
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
Inflasi
Andil
(3)
(4)
1,64 19,42 3,82 0,00 -7,80 7,55 2,21 -1,66 0,00 8,33 0,00 0,00 0,00 37,31 0,00 0,00 3,95 -10,71 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 9,26 160,00 0,00 -1,57 0,00 0,00 5,84 0,00 9,95 -20,75 0,00 0,87 62,67 71,25 10,00 0,00 0,00 0,00 0,00 142,42 35,00
0,00 0,11 0,01 0,00 -0,01 0,01 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,09 0,00 0,00 0,00 0,00 0,07 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,05 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,00 0,14 -0,04 0,00 0,00 0,07 0,03 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,03
40
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
(1)
253 254 255 256 257 258 259 260 261 262 263 264 265 266 267 268 269 270 271 272 273 274 275 276 277 278 279 280 281 282 283 284 285 286 287 288 289 290 291 292 293 294 295 296
(2)
Obat Dengan Resep Obat Batuk Obat Sakit Kepala Obat Flu Obat Gosok Alat Kontrasepsi Vitamin Kaca Mata Plus & Minus Creambath Facial Keriting/Meluruskan Rambut Tarip Gunting Rambut Pria Tarip Gunting Rambut Wnt Tarip Gunting Rambut Anak Bedak Deodorant Hand Body Lotion Kapas Lipstik Minyak Rambut Parfum Pelembab Pembersih/Penyegar Pasta Gigi Sabun Mandi cair Sabun Mandi Sabun wajah Shampo Sikat Gigi Taman Kanak-Kanak Sekolah Dasar SLTP SLTA Akademi/Perguruan Tinggi Kelompok Belajar Bimbingan Belajar Kursus Bahasa Asing Printer Biaya Foto Copy Buku Tulis Bergaris Kertas HVS Pensil Hitam Pulpen/Bollpoint Tas Sekolah
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
Inflasi
Andil
(3)
(4)
0,00 6,91 6,91 4,26 5,25 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 42,86 15,99 6,30 -0,94 -3,62 4,87 19,03 5,68 6,46 4,86 4,26 10,91 3,03 1,35 14,41 10,46 0,00 0,00 0,00 5,00 0,00 0,00 0,00 0,00 21,31 0,00 3,73 -14,49 3,70 95,94 -33,98
0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 0,00 0,02 0,00 0,00 0,00 0,00 0,02 0,13 0,01 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,01 0,00 0,01 0,01 0,01 0,00 0,04 0,00 0,20 0,00 0,00 0,07 0,00 0,00 0,00 0,00 0,01 0,00 0,00 -0,01 0,00 0,03 -0,04
41
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
Inflasi
Andil
(1)
(2)
(3)
(4)
297 298 299 300 301 302 303 304 305 306 307 308 309 310 311 312 313 314 315 316 317 318 319 320 321 322 323 324 325 326 327 328 329 330 331 332 333 334 335 336 337 338 339 340 341 342
Laptop/Notebook Buku Pelajaran SD Buku Pelajaran SMP Buku Pelajaran SMA Buku Pelajaran Akademi/Universitas Cd-Tape-Rec-Radio Televisi Berwarna Vcd / Dvd Player Kamera Majalah Berkala Surat Kabar Harian Tabloid Sepeda Anak Rekreasi Biaya Jaringan Saluran Tv Komputer Tablet Bola Raket Kolam Renang Pakaian Olah Raga Pria Sepatu Olah Raga Pria Sepatu Olah Raga wanita Pakaian Olahraga Wanita Sewa Lapangan Futsal Angkutan Antar Kota Angkutan Dalam Kota Bahan Pelumas/Oli Bensin Mobil Sepeda Sepeda Motor Solar Tarip Kereta Api Biaya Pengiriman Barang Tarip Telepon Biaya Akses Internet Di Warnet Tarip Pulsa Ponsel Telepon Seluler Biaya Langganan Internet Ban Dalam Mobil Ban Luar Mobil Ban Luar Motor Biaya Pembuatan SIM Helm Pemeliharaan/Service Tarip Parkir
-9,38 12,65 30,00 33,80 0,00 93,22 -10,91 0,00 12,00 0,00 14,71 17,86 0,00 0,00 0,00 -57,78 20,00 3,37 0,00 16,42 4,78 0,00 3,24 -35,77 0,00 0,00 0,00 -7,05
-0,03 0,01 0,02 0,01 0,00 0,11 -0,02 0,00 0,01 0,00 0,03 0,01 0,00 0,00 0,00 -0,03 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 -0,01 -0,14 0,00 0,00 -0,28 0,00 0,00 0,15 -0,01 0,07 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,03 0,00 0,00
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
0,00 4,92 -21,25 66,67 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 10,00 0,00 2,70 0,00 66,67 0,00 0,00
42
Lanjutan Tabel 17
No
Jenis Komoditas Barang/Jasa
Inflasi
Andil
(1)
(2)
(3)
(4)
0,00 0,00 9,38 1,14 -60,00 0,00 40,00
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
343 344 345 346 347 348 349
Ban Luar Sepeda Jasa Perpanjangan Stnk Cuci Kendaraan Biaya Administrasi Kartu ATM Biaya Administrasi Kartu Kredit Biaya Administrasi Transfer Uang Biaya Administrasi Buku Tabungan
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
43
Tabel 18 Perbandingan Inflasi Regional dan Nasional Menurut Kelompok Pengeluaran tahun 2016 Kelompok Pengeluaran (1)
Umum
Bahan Makanan
Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau Perumahan, Listrik, Air, Gas & Bahan Bakar
Sandang
Kesehatan
Pendidikan, Rekreasi & Olahraga
Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan
Wilayah
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
Nasional
2,2
-0,58
0,69
-0,94
0,3
1,62
1,12
-0,68 -0,07 -0,21
1,66
0,5
Jateng
2,05
-1,06
1,5
-1,12 -0,05
1,06
1,94
-0,93 -0,36 -0,18
2,08
0,23
Surakarta
1,59
-0,6
0,79
-0,05 -0,66
0,48
1,32
-0,93 -0,56 -0,61
2,17
0,98
Wonogiri
0,92
-1,07
2,72
-2,02
1,59
1,66
2,19
-2,06
0,15
0,14
3,47
0,09
Nasional
0,51
0,63
0,36
0,35
0,58
0,58
0,54
0,41
0,34
0,24
0,25
0,45
Jateng
0,62
0,42
0,29
0,22
0,64
0,46
0,36
-0,09
0,09
0,26
0,12
0,16
Surakarta
0,55
0,27
0,18
0,12
0,81
0,45
0,13
-0,09
0,05
-0,03
0,08
0,07
Wonogiri
0,58
-0,23
0,40
1,72
1,16
0,26
0,40
-0,66 -0,23
0,05
-0,22 -0,06
Nasional
0,53
-0,45 -0,07 -0,13
0,02
0,15
0,24
0,41
0,29
0,56
0,16
0,18
Jateng
0,53
-0,45
0,04
-0,01 -0,03
0,24
0,28
0,28
0,19
0,21
0,09
0,16
Surakarta
0,75
-0,33
0,67
-0,17 -0,01
0,16
0,21
0,18
0,35
0,23
0,08
0,02
Wonogiri
0,53
0,04
0,07
-0,05 -0,04
0,54
-0,03
0,25
-0,71
0,02
-0,04
0,04
Nasional
0,26
0,64
0,55
0,22
0,44
0,7
0,44
0,4
0,13
-0,31 -0,01 -0,46
Jateng
0,05
0,17
0,33
0,09
0,31
0,23
0,42
0,13
-0,03 -0,17 -0,14 -0,44
Surakarta
0,1
0,07
0,34
0,44
-0,03
0,01
0,52
0,05
0,08
0,03
Wonogiri
1,09
0,81
0,25
-0,04
0,97
0,18
0,15
0,14
1,77
-0,14 -0,01 -0,27
Nasional
0,36
0,26
0,3
0,31
0,27
0,34
0,37
0,39
0,33
0,29
0,3
0,32
Jateng
0,52
0,26
0,2
0,18
0,2
0,12
0,11
0,26
0,13
0,12
0,08
0,3
Surakarta
2,06
0,45
0,46
0,42
0,18
0,03
0,09
0,48
0,38
0,15
0,07
0,41
Wonogiri
1,08
-0,04 -0,28
0,49
0,58
0,20
0,00
0,00
0,43
-0,01
0,50
0,47
Nasional
0,15
0,06
0,03
0,03
0,03
0,03
0,51
1,18
0,52
0,1
0,02
0,05
Jateng
0,4
0,06
0,03
0,07
0
0,05
0,99
0,77
0,58
0,14
0
-0,04
Surakarta
0,04
-0,01
0,02
0,41
0,02
0,12
0,02
1,22
0,05
0
0
-0,04
Wonogiri
0,16
0,12
0,00
1,05
-0,32
0,61
-0,73
1,37
0,58
-0,55
0,00
-0,03
Nasional
-1,11 -0,15 -0,22
-1,6
0,21
0,63
1,22
-1,02
0,19
-0,03
0,07
1,12
Jateng
-1,7
-0,06 -0,15
-1,8
-0,03
0,08
2,16
-1,4
0,31
-0,13
0,52
0,66
Surakarta
-1,4
0,02
-1,64
0,04
-0,03
1,6
-1,52
0,25
-0,23
0,9
0,56
Wonogiri
-0,57 -0,58 -0,19 -1,46
0,34
-0,13
0,75
0,46
0,03
0,00
0,43
0,06
Nasional
0,51
-0,09
0,19
-0,45
0,24
0,66
0,69
-0,02
0,22
0,14
0,47
0,42
Jateng
0,48
-0,24
0,39
-0,46
0,13
0,41
1
-0,28
0,09
0,05
0,56
0,21
Surakarta
0,52
-0,11
0,42
-0,19
0,04
0,22
0,62
-0,25
0,06
-0,1
0,6
0,3
Wonogiri
0,48
-0,28
0,59
-0,13
0,68
0,56
0,57
-0,31
0,01
-0,01
0,72
0,03
0,06
Indeks Harga Konsumen dan Laju Inflasi Kabupaten Wonogiri 2016
-0,09 -0,27
44