Kata Pengantar Vivat Academica,Vivant Prefessores!
K
eberadaan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) sebagai sebuah institusi akademik di Lingkungan Universitas Padjadjaran memiliki kisah perjalanan yang panjang. FIB yang sebelumnya bernama Fakultas Sastra telah didirikan sejak tanggal 1 November 1958. Dalam rentang waktu yang demikian panjang, telah banyak perubahan dan kemajuan yang dialami Fakultas Ilmu Budaya, baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif. Melalui Tridarma-nya, Fakultas Ilmu Budaya selalu berupaya untuk terus meningkatkan kualitasnya secara berkelanjutan. Dalam kaitan itu pula, mulai tahun akademik 2012/2013, Fakultas Ilmu Budaya menetapkan 4 kompetensi pendukung yang diberikan kepada para lulusannya di seluruh Program Studi (sarjana), yaitu Kepariwisataan, Kewirausahaan, Diplomasi, dan Kajian Budaya. Kesemua upaya itu pada ujungnya didedikasikan bagi terpenuhinya kebutuhan stakeholders, di antaranya berupa kualitas lulusan yang memiliki kualifikasi unggul, tidak hanya berkaitan dengan ranah hardskill, tetapi juga ranah softskill. Pengakuan akan kualitas unggul dari komunitas akademik internasional pun secara terus menerus diperoleh Fakultas Ilmu Budaya, sebagaimana tercermin dari banyaknya aktivitas yang berbasiskan atas perjanjian kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi di luar negeri. Sebagai upaya untuk semakin mengenalkankan sosok Fakultas Ilmu Budaya beserta kemajuan-kemajuan yang telah berhasil diraihnya kepada “dunia luar” termasuk stakeholders, kami memandang penting untuk menyajikan Profil Fakultas Ilmu Budaya dalam sebuah kemasan khusus. Penyajian informasi yang lengkap sebagaimana termuat dalam profil ini tidak saja diharapkan akan semakin terang benderangnya pengetahuan stakeholders, khususnya para calon mahasiswa mengenai Fakultas Ilmu Budaya, tetapi yang tidak kalah penting akan semakin memudahkan para calon atau mitra kerja sama untuk mengetahui dengan baik potensi-potensi yang dimiliki Fakultas Ilmu Budaya bagi terselenggaranya kerjasama yang saling menguntungkan. Pada akhirnya kami berharap, semoga segala apa yang melatarbelakangi penyusunan Profil Fakultas Ilmu Budaya ini dapat mencapai sasaran sebagaimana yang diinginkan bersama. Jatinangor, 29 Desember 2014 Dekan,
Yuyu Yohana Risagarniwa, M.Ed., Ph.D.
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
3
Pengantar
0
Daftar Isi
4
6 Dari Fakultas Sastra Hingga Menjadi Fakultas Ilmu Budaya 8 Visi dan Misi 9 Testimoni Alumni dan Mahasiswa 10 Program Pendidikan 12 Tenaga Pendidik dan Kependidikan 13 Profil Mahasiswa 14 Profil Lulusan 15 Kurikulum 16 Pemimpin Program Studi Sarjana 17 Pemimpin Fakultas
Pemimpin Program Pascasarjana Pemimpin Departemen Pemimpin Pusat-Pusat Koordinator Pelayanan Bahasa Staf Dekan Pemimpin Administrasi Sarana dan Prasarana Kerja Sama Kesejahteraan Mahasiswa Organisasi Mahasiswa Minat, Bakat, dan Penalaran
4
18 18 19 20 20 21 22 24 26 27 28
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
5
Yuyu Yohana Risagarniwa, M.Ed., Ph.D. Wakil Dekan I Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama
Wakil Dekan II Bidang Perencanaan, Sumber Daya, dan Tatakelola
Dr. Mumuh Muhsin Zakaria, M.Hum.
Tatang Suparman, M.Hum.
VISI DAN MISI DARI FAKULTAS SASTRA HINGGA MENJADI FAKULTAS ILMU BUDAYA
F
akultas Sastra secara resmi dibuka pada 1 November 1958. Pembukaan ini didasarkan atas Surat Keputusan Yayasan Pembina Universitas Padjadjaran No. 6/FS/531, tertanggal 1 Oktober 1958 tentang Pembukaan Fakultas Sastra. Pada saat didirikan, Fakultas Sastra berada di bawah pembinaan Yayasan Pembina Universitas Padjadjaran. Kurang lebih dua tahun kemudian, status Fakultas Sastra memperoleh legalitas yang lebih kuat dengan keluarkannya Surat Keputusan Menteri PPK No. 66971/UU/60 tertanggal 12 Agustus 1960. SK Menteri PPK tersebut menetapkan Fakultas Sastra sebagai salah satu fakultas di lingkungan Universitas Negeri Padjadjaran atau tepatnya menjadi fakultas kedelapan di Universitas Padjadjaran. Pada awal didirikan Fakultas Sastra memiliki empat jurusan untuk program sarjana yaitu Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Sunda, Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris, Jurusan Sejarah, serta Jurusan Bahasa dan Sastra Perancis. Seiring dengan tantangan dan kebutuhan masyarakat terhadap pendidikan tinggi, Fakultas Sastra telah mengalami perkembangan yang sangat signifikan di berbagai bidang. Khusus di bidang pendidikan, di samping mengalami penambahan program studi baru pada program Strata Satu, Fakultas Sastra juga mengalami perluasan jenjang pendidikan yang ditandai oleh dibukanya Program Diploma 3 (D-3) serta Program Pascasarjana, baik Program Magister maupun Program Doktor. Hingga saat ini Fakultas Sastra memiliki satu program studi tingkat doktoral (S-3), yakni Program Studi Ilmu-ilmu Sastra, yang di dalamnya memiliki 5 konsentrasi (Linguistik, Filologi, Ilmu Sejarah, Kajian Budaya, Sastra Kontemporer); dua program studi tingkat magister (S-2), yakni Program Studi Ilmu-ilmu Sastra, yang di dalamnya memiliki 7 konsentrasi (Linguistik Umum, Linguistik Jepang, Linguistik Inggris, Filologi, Ilmu Sejarah, Museologi, dan Sastra Kontemporer), dan Program Studi Kajian Budaya; Sembilan program studi tingkat sarjana (S-1), yakni Program Studi Sastra Indonesia, Sastra Daerah, Sastra Arab, Sastra Jepang, Sastra Inggris, Sastra Perancis, Sastra Jerman, Sastra Rusia, dan Ilmu Sejarah, serta empat program studi diploma 3 (D-3), yakni Program Studi Bahasa Indonesia (Editing), Bahasa Inggris, Bahasa Jepang, dan Usaha Perjalanan Wisata.
Visi : Menjadikan Fakultas Ilmu Budaya pada tahun 2026 sebagai institusi unggul dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi kelas dunia yang memiliki komitmen dan integritas yang kuat dalam melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas di bidang bahasa, sastra, budaya, dan sejarah, adaptif terhadap berbagai perubahan yang terjadi, serta memiliki kecerdasan dalam membangun jiwa kewirausahaan.
Misi : 1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang mampu memenuhi tuntutan masyarakat pengguna (stakeholders) jasa pendidikan tinggi; 2. Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berdaya saing internasional dan relevan dengan tuntutan pengguna (stakeholders) jasa pendidikan tinggi dalam memajukan perkembangan intelektual dan kesejahteraan masyarakat; 3. Menyelenggarakan pengelolaan pendidikan tinggi yang profesional dan akuntabel untuk meningkatkan citra perguruan tinggi; 4. Membentuk insan akademik yang menjunjung tinggi keluhuran budaya lokal dan budaya nasional dalam keberagaman budaya dunia.
Di luar berbagai perkembangan tersebut, dalam upaya untuk memperoleh ruang dan peluang yang lebih besar bagi berbagai upaya pengembangan, Fakultas Sastra juga berupaya mengubah namanya menjadi Fakultas Ilmu Budaya. Melalui kerja keras semua pihak, proses perubahan nama tersebut pada akhirnya memperoleh pengesahan dari Senat Universitas pada tanggal 5 Januari 2012. Sementara itu pada tingkat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, perubahan nama pun secara implisit telah memperoleh persetujuan, sebagaimana surat yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional Dodi Nandika kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nasional, No. 61783/A.A5/OT/2011, tertanggal 14 Juli 2011, perihal Perubahan Nama Fakultas Sastra menjadi Fakultas Ilmu Budaya. Dengan demikian, sejak tahun 2012, Fakultas Sastra secara resmi menyandang nama baru, yakni, Fakultas Ilmu Budaya.
8
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
9
Mexind Suko Utomo, Angkatan 2006 – 2011.
Nadya Amalia, Angkatan 2007 – 2011.
An Ambasador of Asean Youth Delegation, Indonesia Foreign Ministry.
Kementerian Luar Negeri, Republik Indonesia Not only does studying, in Faculty of Letters develop my intelectual capacity in the learning process but also my sense of arts. Such approach gives balance my development process both as a professional and as a personality.
People tend to mistaken the Faculty of Letters as merely a faculty of languages, or perhaps one of novel reading. Such paradox has since fueled my passion to prove the contrary and alter the ongoing misperception. Indeed I feel fortunate to have found myself in an intellectual milieu of likeminded yet diverse scholars acquiring formidable savoir-faire of how to read between the lines, how to analyze civilizations, and how to promote a better multiculturalism for a better world. Despite several limitations vis-à-vis learning facilities, I have faith that the Faculty of Letters will continue to play an avant-garde role in preparing future leaders for this ever-changing era of globalization.
Koshikawa Kojiro – Jepang Di Pusat Bahasa FIB ada mahasiswa yang berasal dari berbagai belahan dunia. Ada dari Eropa, Asia, Afrika, dan ada juga dari wilayah Arab, kurang lebih ada 20 negara. Oleh karena itu, saya tidak hanya belajar bahasa Indonesia, tapi juga bisa belajar kebudayaan negara lain. Setiap semester juga selalu ada Kuliah Kerja Lapangan. Saya pernah pergi ke Garut, Cirebon, dan Kawah Putih. Acara KKL ini tidak hanya membuat saya semakin paham budaya Indonesia, tapi juga semakin mengakrabkan dengan teman-teman kuliah dan dosen. Bagi saya, semau hal itu adalah kesempatan yang sangat berharga.
Heru Rizky Jiwayani, Angkatan 2001 – 2006. Number 1 National Best Customer Service Bank Mandiri. “FIB adalah fakultas yang menghasilkan lulusan berkualitas, kreatif, dan inovatif juga membentuk mahasiswa untuk selalu berkarya dan terus berimprovisasi menjadi yang terbaik di mana pun berada. Menjadi orang-orang terbaik yang selalu berkarya dan menhasilkan yang terbaik
Wawan Purwanto (Angkatan 91) Manager Production PT Narumi Indonesia Banyak lulusan Fakultas Sastra Unpad yang tidak hanya bekerja sebagai ahli bahasa, tetapi mereka jauh menyebrang dari ilmu yang dipelajarinya selama di kampus. Mereka bisa menjadi pengusaha, Direktur Produksi, Manager Produksi yang membawahi ratusan bahkan ribuan karyawan. Apa yang menyebabkan mereka bisa seperti itu? Bahasa. Dengan menguasai bahasanya, mereka bisa dengan cepat mempalajari ilmu-ilmu lain dari para ahli/advisor asing yang ada. Itulah....hanya dengan modal bahasa, terbuka cakrawala ilmu yang lebih luas untu dipelajari. Mengasai bahasa...menguasai dunia. Andhina Intan Amartiana (2009) dan M. Robitho Rochim (2006) Presenter TVRI Nasional FIB Unpad, merupakan tempat terbaik bagi saya untuk menimba ilmu dan mencari pengalaman sebanyakbanyaknya. Di FIB saya mendapat keahlian dalam bidang bahasa yang membawa saya menjadi karyawan sekaligus News Anchor Indonesia Pagi, Pemandu Dialog, serta Presenter salah satu program di TVRI Nasional .
10
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
TESTIMONI ALUMNI DAN MAHASISWA
M. Kamarujjaman – Bangladesh Saya berasal dari Bangladesh dan datang ke Bandung untuk studi S-2 di Unpad. Saat ini saya masih belajar di Pusat Bahasa FIB. Pusat Bahasa adalah tempat yang sangat bagus untuk belajar. Guru-gurunya sangat perhatian kepada semua mahasiswa. Kami berasal dari berbagai negara, German, Jepang, China, Sinegal, Uzbekistan, Tazikistan, Kirgizistan, Argentina, Zimbabwe, Australia, Korea, dan Madagaskar. Di pusat bahasa kami semua seperti saudara. Saya senang berada di sini.
Hikmat Kurnia, Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Unpad Angkatan 1986 Pendiri Kelompok Agromedia Sebagai seorang entrepreneur, saya selalu dituntut untuk menjawab setiap tantangan usaha dengan cerdas, kreatif, dan tepat. Dan saya merasa, kemampuan itu mulai terasah saat saya kuliah di Jurusan Sejarah Fakultas Sastra Unpad. Apa yang kita capai saat ini adalah akumulasi dari pengalaman, pendidikan, kompetensi, keberanian untuk menentukan pilihan, kreatifitas, dan terutama kesadaran untuk menjadi manusia pembelajar. Namun, perlu diingat sebuah kesuksesan pasti memiliki pemantiknya, dan saya dapatkan pemantik itu saat saya menjadi mahasiswa. Dan inilah salah satu titik balik dalam kehidupan saya. Sastra go, fight, win…
Profil Ilmu Budaya Unpad
11
TENAGA AKADEMIS
T
enaga akademis yang ada di Fakultas Ilmu Budaya hingga akhir tahun 2014 terdiri dari dosen tetap yang berjumlah 130 orang, dan dosen tidak tetap, baik dari dalam dan luar negeri yang jumlahnya terus mengalami pergerakan yang sangat dinamis, seiring dengan kebutuhan institusi. Dari 130 orang jumlah dosen tetap, 6 orang memiliki kualifikasi pendidikan S-1 (3 orang di antaranya sedang menempuh studi S-2), 78 orang memiliki kualifikasi pendidikan S-2 (20 orang di antaranya sedang menempuh studi S-3), dan 40 orang memiliki kualifikasi pendidikan S-3. Dari sejumlah dosen yang bergelar doktor, tujuh orang di antaranya menyandang jabatan sebagai guru besar yaitu : Prof. Dr. Hj T. Fatimah Djajasudarma Prof. Dr. Davidescu Sp. Christiana, M.A. Prof. Dr. H. I. Syarief Hidayat, M.Hum. Prof. Dr. Hj. Nina Herlina Lubis, M.S. Prof. Dr. H. Dadang Suganda, M.Hum. Prof. Dr. Cece Sobarna, M.Hum. Prof. Dr. H. Tadjuddin Nur, M.Hum.
TENAGA ADMINISTRASI PROGRAM SARJANA (S-1)
PROGRAM PASCASARJANA
Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia
Program Doktor (S-3)
Program Studi Bahasa dan Sastra Sunda
- Konsentrasi Linguistik
Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris
- Konsentrasi Filologi
Program Studi Bahasa dan Sastra Perancis
- Konsentrasi Sejarah
Program Studi Bahasa dan Sastra Jepang
- Konsentrasi Kajian Budaya (Pendidikan, Seni, Pariwisata)
Program Studi Bahasa dan Sastra Jerman Program Studi Bahasa dan Sastra Arab
Program Magister (S-2) Program
Studi Sastra
- Konsentrasi Sastra - Konsentrasi Filologi
12
enaga administrasi yang mendukung kegiatan akademis dan non akademis yang ada di FIB berjumlah 85 orang. 5 orang memiliki kualifikasi S-2, 16 orang memiliki kualifikasi pendidikan S-1, 8 orang memiliki kualifikasi pendidikan D-3, 42 orang memiliki kualifikasi pendidikan SMA, dan 14 orang memiliki kualifikasi pendidikan SMP. Hingga saat ini ada 6 orang tenaga administrasi yang tengah melaksanakan studi lanjut. Pihak Fakultas terus memberikan peluang bagi para tenaga administrasi untuk melaksanakan studi lanjut dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki Fakultas Ilmu Budaya.
Program Studi Sastra
Program Studi Sejarah
Program Studi Bahasa dan Sastra Rusia
T
Program Studi Linguistik
Program Studi Sejarah
Program Studi Kajian Budaya
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
PROGRAM PENDIDIKAN
Profil Ilmu Budaya Unpad
13
PROFIL LULUSAN
S
ejak berdiri sampai dengan wisuda gelombang IV (September 2014) tahun akademik 2014/2015, secara kuantitas Fakultas Ilmu Budaya telah menghasilkan lulusan sebanyak 18.714 orang dengan rincian Program Sarjana 10.120 orang, Program Diploma 3 Kebahasaan 8.049 orang, program Magister 545 orang. Adapun secara kualitas lulusan FIB untuk program S-1 dan D-3 rata-rata memiliki IPK > 3,20. Begitu pula jumlah lulusan yang memperoleh predikat yudisium dengan pujian (cumlaude) terus meningkat. Berdasarkan tracer study, para alumnus FIB tidak mengalami kesulitan di dalam memperoleh pekerjaan. Ratarata masa tunggu maksimal hingga memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keahlian adalah satu tahun. Pengguna lulusan FIB adalah Instansi Pemerintah (termasuk BUMN) dan swasta seperti Kementerian, Perbankan, Perusahaan Media Elektronik (radio, televisi, multimedia, dll), Perusahaan Media Cetak (koran, majalah, tabloid, dll), Perusahaan penerbangan nasional dan internasional, Biro Perjalanan Wisata, Perusahaan Cargo, Kedutaan Asing di Indonesia, serta berbagai Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) nasional dan internasional. Di luar itu, tidak sedikit alumni FIB yang menjadi wiraswasta atau wirausaha mendiri di berbagai sektor bisnis dan perdagangan.
PROFIL MAHASISWA
M
ahasiswa yang berkuliah di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran dapat dikatakan berasal dari hampir seluruh wilayah di Indonesia. Dari tahun ke tahun, perkembangan jumlah mahasiswa FIB terus mengalami pergerakan yang signifikan. Seleksi mahasiswa baru FIB Program Sarjana dilakukan melalui dua sistem, yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) . Sementara itu, seleksi mahasiswa baru FIB Program Pascasarjana dilakukan melalui Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran (SMUP).
14
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
15
PEMIMPIN PROGRAM STUDI PROGRAM SARJANA
1
K
urikulum yang diberlakukan di semua program studi di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya senantiasa diupayakan agar selalu responsif dengan kebutuhan stakeholders. Dalam kaitan itu, keluaran (outcomes), sasaran (goals), dan tujuan (objectives) setiap kurikulum program studi diformulasikan sedemikian rupa sehingga memiliki kemampuan antisipatif terhadap berbagai perubahan yang terjadi dan akan terjadi. Di luar itu, kerangka dasar dan struktur kurikulum berbagai program studi di ling-kungan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran selalu diupayakan agar minimal memenuhi kriteria-kriteria sebagaimana digariskan dalam Standar Nasional Pendidikan (SNP). Adapun untuk menjaga mutu pendidikan, secara internal terus-menerus dipantau oleh Tim Penjaminan Mutu (Quality Assurance) FIB.
Bahasa dan Sastra Indonesia
2
Dr. Undang Ahmad Darsa, M.Hum. Koordinator Program Studi Bahasa dan Sastra Sunda
3
Dr. Dade Mahzuni, M.S1. Koordinator Program Studi Sejarah
4
Dr. Sutiono Mahdi, M.Hum. Koordinator Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris
5
Tania Intan, M.Pd. Koordinator Program Studi
6
KURIKULUM
Dr. Wahya, M.Hum. Koordinator Program Studi
7
Bahasa dan Sastra Prancis
Dr. Hj. Puspa Mirani Kadir, M.A.
Koordinator Program Studi
Bahasa dan Sastra Jepang
Supian, M.A. Koordinator Program Studi
Bahasa dan Sastra Rusia
8
Dr. Dewi Ratnasari, M.Hum. Koordinator Program Studi Bahasa dan Sastra Jerman
9
Dr. Ade Kosasih, M.Ag. Koordinator Program Studi
Bahasa dan Sastra Arab
Untuk memperoleh gelar Sarjana Humaniora (S.Hum.) mahasiswa program sarjana diharuskan menempuh beban minimal 144 SKS untuk 8 semester atau paling lama 14 semester. Berdasarkan pengamatan, waktu tercepat program sarjana ini dapat ditempuh dalam waktu tiga tahun. Gelar Ahli Madya (A.Md.) yang merupakan gelar untuk alumnus Program Diploma 3 dapat diperoleh setelah menempuh beban studi minimal 110 SKS dengan waktu 6 semester atau paling lama 10 semester. Sementara itu untuk memperoleh gelar Magister Humaniora (M.Hum.) mahasiswa program magister diwajibkan menempuh beban studi sebanyak 36 - 50 SKS untuk 4 semester atau paling lama 10 semester, sedangkan Program Doktor (Dr.) ditempuh dalam waktu 4 semester atau paling lama 10 semester dan diwajibkan menempuh beban studi sebanyak 40 SKS untuk program doktor sebidang, dan 52 SKS untuk program doktor tidak sebidang.
16
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
17
PEMIMPIN PUSAT-PUSAT
PEMIMPIN PROGRAM PASCASARJANA
1
Dr. Lina Meilinawati, M.Hum. Koordinator Program Studi Ilmu Sastra S-2
2
Dr. Gugun Gunardi, M.Hum.
Koordinator Program Studi 3
Kajian Budaya S-2
Prof. Dr. Cece Sobarna, M.Hum. Koordinator Program Studi Sastra Ilmu Sastra S-3
PEMIMPIN DEPARTEMEN
18
1
Dr. Sugeng Riyanto, M.A. Ketua Departemen Linguistik
2
Aquarini Priyatna, M.A., M.Hum., Ph.D. Ketua Departemen Ilmu Sastra dan Kajian Budaya
3
Prof. Dr. Nina Herlina, M.Hum. Ketua Departemen Sejarah dan Filologi
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
1 Dr. Widyonugrahanto, M.Si. Ketua P2K2M 2 Erlina. M.Hum. Kepala Pusat Kerja Sama 3 Elly Sutawikara, M.Hum. Kepala Pusat Bahasa 4 Nandang Rahmat, M.A., Ph.D. Kepala Pusat Studi Bahasa Jepang 5 Dr. Hazbini, M.Ag. Kepala Pusat Satuan Penjaminan Mutu 6 Taufik Ampera, M.Hum. Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat 7 Abdul Hamid, M.Hum. Kepala Pusat Teknologi Informasi 8 Rahmat Sopian, M.Hum. Kepala Pusat Hubungan Masyarakat 9 Rani Rosantina, S.Sos. Kepala Perpustakaan 10 Dr. Dian Ekawati, M.A. Ketua Laboratorium Bahasa
Profil Ilmu Budaya Unpad
19
PEMIMPIN ADMINISTRASI
KOORDINATOR PELAYANAN BAHASA
1
Dr. Wagiati, M.Hum. Koordinator Pelayanan BIPA
2
Rasus Budhyono, M.Hum. Koordinator Pelayanan Bahasa Inggris
3
Isye Herawati, M.Hum. Koordinator Pelayanan Bahasa Asing Lainnya
1 2 3 4 5
STAF DEKAN
1 2 3 4
20
Sudarwan, M.M. Kepala Bagian Tata Usaha Budiarto, Drs. Kepala sub-bagian Pembelajaran dan Kemahasiswaan Wawan Wardiana, S.Sos. Kepala sub-bagian Kepegawaian dan Tata Kelola Suryaman, S.Sos. Kepala sub-bagian Keuangan dan Sarana Prasarana Moch. Syaiful, M.M. Kepala sub-bagian Data dan Pelaporan
Prof. Dr. I. Syarief Hidayat, M.S. Staf Dekan Bidang Akademik Dr. Phil. Niredaningtyas R. Purnomowulan, M.A. Staf Dekan Bidang Akademik Budi Ruhyana, M.A Staf Dekan Bidang Perencanaan, Sumberdaya dan Tatakelola Taufiq Hanafi, M.A Staf Dekan Bidang Perencanaan, Sumberdaya dan Tatakelola
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
21
SARANA DAN PRASARANA
K
ampus Utama Fakultas Ilmu Budaya berlokasi di Jalan Raya Bandung-Sumedang Km 21 Jatinangor Sumedang 45363. Telepon/Faksimile +62 22 779 6482. Kampus utama ini digunakan sebagai sarana perkuliahan untuk program S-1, Diploma 3, dan Program Pascasarjana. Suasana kampus yang dikelilingi pengunungan memberikan kesejukan dan ketenangan yang sangat mendukung berlangsungnya proses pendidikan. Luas area kampus utama Fakultas Ilmu Budaya adalah 12.259,60 M2. Area ini terbagi menjadi 1 Gedung Dekanat berlantai tiga, 4 Gedung Perkuliahan berlantai tiga, 1 Gedung Student Center berlantai dua, Pusat Studi Bahasa Jepang (PSBJ), Sarana Ibadah, Teater Terbuka, Kantin, Perpustakaan, Laboratoriun, Lapangan Olahraga, Tempat Parkir, dan fasilitas penunjang lainnya. Ruang perkuliahan di Fakultas Ilmu Budaya dilengkapi dengan perangkat multimedia.
SARANA DAN PRASARANA Laboratorium Saat ini Fakultas Ilmu Budaya memiliki 4 ruang Laboratorium Bahasa dan 5 ruang Laboratorium Bahasa Multimedia dengan kapasitas sebagai berikut: Laboratorium Bahasa A berkapsitas 40 unit Laboratorium Bahasa B berkapasitas 64 unit Laboratorium Bahasa C berkapasitas 54 unit
Sarana Ibadah
Laboratorium Bahasa PSBJ berkapasistas 40 unit
Sarana ibadah berupa mushola seluas 120M2 tersedia bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya. Selain digunakan sebagai tempat beribadah, mushola ini juga digunakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Senat Mahasiswa (SEMA) untuk melaksanakan kegiatan Mentoring Agama Islam dan kegiatan keislaman lainnya.
Laboratorium Bahasa Multimedia I berkapasitas 20 unit Laboratorium Bahasa Multimedia II berkapasitas 40 unit Laboratorium Bahasa Multimedia III berkapasitas 30 unit Laboratorium Bahasa Multimedia IV berkapasitas 25 unit
Teater Terbuka (Blue Stage)
Laboratorium Bahasa Multimedia V berkapasitas 25
Teater terbuka Fakultas Ilmu Budaya yang diberi nama Blue Stage disediakan bagi seluruh mahasiswa sebagai sarana untuk menggelar berbagai pentas kesenian yang mendukung aktivitas akademik di ruang kuliah. Berbagai pentas seni yang sering digelar di teater terbuka ini adalah pembacaan puisi, pementasan teater, drama, operet, kabaret, pentas seni tari, pentas karawitan, pentas musik, dll.
Perpustakaan
Pusat Kegiatan Mahasiswa Pusat Kegiatan Mahasiswa (Student Centre) merupakan gedung yang terdiri atas dua lantai dengan jumlah ruangan 24 buah. Ruangan ini digunakan untuk sekretariat seluruh organisasi kemahasiswaan Program Sarjana dan Program Diploma 3 serta kelompok kegiatan.
Lapangan Basket
Sarana perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya terdapat di lantai satu gedung B seluas 235 m². Perpustakaan Fakutas Sastra memiliki koleksi buku, majalah, jurnal, dan terbitan berkala lainnya. Hingga saat ini koleksi yang dimiliki Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran adalah 75.561 eksemplar (5.266 di antaranya adalah koleksi sumbangan Wing Kardjo). Jumlah koleksi ini belum termasuk jumlah koleksi milik perpustakaan program studi, mengingat setiap jurusan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran umumnya memiliki perpustakaan program studi masing-masing. Koleksi yang ada di perpustakaan ditujukan untuk menunjang program-program akademik yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran. Pada saat ini koleksi Perpustakaan Fakultas Budaya berjumlah 75.561 eksemplar yang terdiri dari 36.292 judul. Koleksi tersebut terdiri dari: koleksi buku teks berjumlah 24.342 eksemplar, hasil penelitian berjumlah 415 eksemplar, dan 345 jurnal dan buletin, 23.786 eksemplar koran nasional, 2.647 eksemplar majalah, dan 473 koleksi NBC National Building Corner.
Lapangan basket Fakultas Ilmu Budaya semula dibangun di dekat Gedung Dekanat lalu dipindahkan ke sebelah Gedung C. Lapangan basket ini tidak saja digunakan oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Bduaya, tetapi mahasiswa fakultas lain sebagai ajang berlatih dan ajang open tournament
22
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
23
KERJA SAMA Sebuah lembaga tidak mungkin berdiri sendiri tanpa ada kerja sama dengan pihak lain. Demikian pula dengan Fakultas Ilmu Budaya. Untuk mencapai kualitas unggul serta mencapai kesetaraan dengan berbagai perguruan tinggi di luar negeri, Fakultas Ilmu Budaya terus berupaya memperluas kerja sama dengan berbagai institusi pendidikan, institusi pemerintah, maupun swasta.
Kerja Sama Dalam Negeri Fakultas Ilmu Budaya saat ini telah menjalin
DAAD
kerja sama dengan berbagai pihak, di anta-
Erasmus
ranya Surat Kabar Pikiran Rakyat, Galamedia,
Taalcentrum
RRI Bandung, PT Pos Indonesia, PT Telkom,
Japan Foundation
PT INTI, Pusat Arkeologi Nasional, Kemen-
Monash University, Australia
Hannam University, Korea Selatan.
terian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,
Universiti Kebangsaan Malaysia
University of Nayla Republic Sudan
Bappenas, Merpati Indonesia, Garuda In-
Passau University, Jerman
Penza University Russia
donesia, Bank Nasional Indonesia (BNI),
Kassel University, Jerman
Rutgers Unviersity Amerika Serikat
ASITA, PT OS Service
Indonesian, Balai
Kyorin University, Jepang
Sonka University Thainland
Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat, PEMDA
Swift Personnel Singapore
Sumitomo Fundation Jepang
Kabupaten Sumedang, PT Bina Media Teng-
KOICA, Korea Selatan Nanzan University, Jepang
gara, dll.
Daito Bunka University, Jepang
Kerja Sama Luar Negeri
Queensland University Australia Shanghai International Studies University, China
Berbagai program kerja sama dengan institusi pendidikan di luar negeri telah dijalin oleh Fakultas Ilmu Budaya. Kerja sama tersebut di antaranya adalah dengan, Faculty of Literature, Language,
Arts
and
Humanities
Nikkei Asia Gothe Institute Senshu University, Jepang Waseda University, Jepang
Family Mart Jepang Russki Mirfond, Moscow, Rusia Institute of Teacher Education Campus Tun Hussein Onn Malaysia Khampaeng Phat Rajabbat University of Thailand
Program-program kerjasama yang selama ini telah dijalin dengan berbagai lembaga dan perguruan tinggi di luar negeri antara lain meliputi : Pertukaran dosen dan mahasiswa, Bantuan tenaga pengaja bidang bahasa, sastra, kebudayaan, dan sejarah, Riset bidang bahasa, sastra, kebudayaan, dan sejarah, Muhibah Kebudayaan, Seminar Internasional, dan Focus Group Discussion
(FLASH),
University of La Rochelle (Perancis), University of
Malaya
(Malaysia),
dan
Suez
Canal
University (Mesir). Institusi lain di luar negeri yang telah melakukan kerja sama internasional dengan Fakultas Ilmu Budaya di antaranya adalah:
24
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
25
KESEJAHTERAAN MAHASISWA
Beasiswa Pada tahun ajaran 2014/2015, sebanyak 706 atau 22.94 % mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya telah memperoleh beasiswa dari institusi seperti Prestasi dan Peningkatan Akademik, Supersmar, Gudang Garam, Bantuan Kerja Mahasiswa, Tunjangan Ikatan Dinas, Beasiswa BBM, PN Gas, PT Taspen, Darma Wanita Unpad, Bantuan Pendidikan Mahasiswa.
Bimbingan Konseling Tim Bimbingan Konseling Fakultas Ilmu Budaya terdiri dari dosen-dosen yang telah mendapat penataran khusus oleh Tim Bimbingan Konseling Universitas Padjadjaran. Tim ini diangkat oleh Dekan untuk membantu mahasiswa yang menghadapi berbagai persoalan selama menjadi mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya. Pada setiap program studi terdapat dosen-dosen yang tergabung dalam Tim Biimbingan Konseling ini. Bila memerlukan bantuan bimbingan konseling, silakan menghubungi ketua atau sekretaris program studi.
Dana Kesehatan Pada saat mendaftarkan diri sebagai mahasiswa baru Universitas Padjadjaran, setiap mahasiswa harus membayar Dana Kesehatan yang besarnya ditetapkan oleh Universitas Padjadjaran dan setelah itu setiap mahasiwa mempunyai hak untuk mendapatkan perawatan kesehatan dan bantuan pengobatan di Poliklinik Universitas Padjadjaran baik di kampus Jl. Dipatiukur maupun di kampus Jatinangor.
26
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
ORGANISASI KEMAHASISWAAN
Lembaga-lembaga kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran terdiri atas lembaga tingkat fakultas yang dapat menampung semua elemen mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya seperti Majelis Perwakilan Mahasiswa (MPM), Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM), Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) dan lembaga-lembaga yang hanya dapat menampung elemen mahasiswa sesuai dengan program studi masing-masing, yang dikenal dengan nama himpunan-himpunan.
Himpunan Mahasiswa Program Sarjana
1
GELANGGANG
: Himpunan Mahasiswa Sastra Indonesia
2
PAMASS
: Paguyuban Mahasiswa Sastra Sunda
3
HIMSE
: Himpunan Mahasiswa Sejarah
4
GEMASI
: Gelanggang Mahasiswa Sastra Inggris
5
HIMAPER
: Himpunan Mahasiswa Sastra Perancis
6
HIMADE
: Himpunan Mahasiswa Sastra Jepang
7
HIMARUS
: Himpunan Mahasiswa Sastra Rusia
8
HIMASAD
: Himpunan Mahasiswa Sastra Jerman
9
HIMASA
: Himpunan Mahasiswa Sastra Arab
Profil Ilmu Budaya Unpad
27
MINAT, BAKAT, DAN PENALARAN BEM
BPM
Badan Eksekutif Mahasiswa FIB Unpad yang menamakan dirinya BEM Gama FIB Unpad merupakan wadah bagi setiap mahasiswa FIB yang ingin aktif di organisasi kemahasiswaan. Bagi yang berminat menjadi penggerak organisasi di Lembaga Kemahasiswaan FIB Unpad bisa langsung saja mempelajarinya di http://
Badan Perwakilan Mahasiswa FIB Unpad merupakan sebuah wadah untuk menampung aspirasi setiap mahasiswa FIB Unpad. Badan yang menamakan dirinya BPM Gama FIB Unpad ini merupakan kepanjangan tangan dari seluruh mahasiswa FIB Unpad.
www.bemgamafibunpad.com/
DKM Al-Muslih DKM Al Muslih Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran didirikan pada hari Rabu 19 September 1991. Visi DKM Al Muslih ialah menjadi wadah pendidikan dan pembinaan umat Islam di kalangan sivitas akademika Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran, sedangkan misi DKM Al Muslih ialah melaksanakan kegiatan sesuai dengan visinya agar dapat membantu Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran menghasilkan lulusan yang beriman, cerdas, mandiri, dan berbudaya.
Bluehikers Alam terkembang memberi cinta karena alam yang begitu luasnya penuh dengan keindahan dan keindahan tersebut memberi cinta bagi kita semua karena cinta merupakan suatu hal yang universal. Demikian motto Blue Hikers, yang berdiri 30 September 1994, berawal dari kegelisahan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya mencari cinta sejati. Blue Hikers terdiri atas tiga divisi, yaitu divisi alam bebas (out door) yang meliputi kegiatan alam bebas, hutan dan gunung, dan panjat dinding, divisi seni budaya yang meliputi kegiatan teater dan seni sastra, dan divisi fotografi.
Blue Radio BLURadio adalah radio streaming Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran yang mengawali peluncurannya atas gagasan segelintir mahasiswa di jurusan sastra inggris. Dengan ledakan kreativitas dan tekad yang kuat membuat para penggagasnya ingin lebih memperbesar eksploitasi kreativitas dari berbagai orang di sekeliling mereka. Dimulai kemarin, kini hingga nanti, kami bersedia menjadi pesawat untuk menerbangkan segala bentuk kreativitas kamu di http://199.167.134.163:7186/listen.pls
USBU UBSU adalah nama awal sebelum fakultas berganti nama jadi fib. Ubsu adalah unit basket sastra unpad yang sekarang lebih dikenal dengan nama fib basket ball. Prestasi: 2010: juara 3 putra forsi; 2011: peringkat 5 putra UBL; peringkat 3 putri di UBL; 2012: peringkat 3 forsi putra; peringkat 3 universe cup, antar fakultas se jawa bali; 2013: 4 besar ubl putra; peringkat 3 ubl putri. PARASASTRA Solidaritas Fotografi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran ini aktif mengabadikan setiap moment baik yang berada di lingkungan kampus maupun di luar lingkungan kampus. Karya-karyanya
dapat
dilihat
di
https://
www.flickr.com/photos/PARASASTRA
28
Profil Fakultas Ilmu Budaya Unpad
Profil Ilmu Budaya Unpad
29