KAJIAN RlTME PERTUMBUHAN TANAMAN MANGGIS (Garcinia mangostana L) DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
OLEH
RAMDAN HIDAYAT AGR. 965029
PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2002
ABSTRAK RAMDAN HIDAYAT, 2002. Kajian Ritme Pertumbuhan Tanaman Manggis (Garcinia mangostana L) dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Di bawah bimbingan ACHMAD SURKATI ABlDlN sebagai ketua komisi dan ROEDHY POERWANTO, LlVY WINATA GUNAWAN (alm), LATIFAH K. DARUSMAN dan BAMBANG S. PURWOKO sebagai anggota.
Dalam rangka mempelajari mekanisme penyebab lambatnya pertumbuhan tanaman manggis sebagai dasar melakukan tindakan budidaya untuk memperbaiki laju pertumbuhannya telah dilakukan lima seri percobaan terhadap tanaman manggis umur 2, 4 dan 8 tahun , yaitu: 1) eksplorasi karakter tumbuh aktif dan dorman, 2) pola hubungan fenologi tunas dan akar, 3) analisis aktivitas fisiologi pada saat tumbuh aktif dan dorman, 4) analisis kandungan zat endogen dan status hara pada beberapa stadia tumbuh aktif dan dorman dan 5) aplikasi zat pemecah dormansi terhadap pertumbuhan tanaman manggis muda. Penelitian lapang dilakukan di Kebun pembibitan dan koleksi Taman Buah Mekarsari, Cileungsi, Bogor dan kebun pembibitan Cijeruk, Bogor. Analisis kandungan zat endogen daun manggis dilakukan di laboratorium Pusat Studi Pemuliaan Tanaman (PSPT)-IPB dan laboratorium Pomology, Fakultas Pertanian, Universitas Kagawa, Japan. Penelitian tersebut dilakukan pada bulan maret 1999 sampai dengan Januari 2002. klasil penelitian menunjukkan bahwa periode trubus lebih pendek daripada periode dormansi. Semakin tua umur tanaman manggis periode dormansinya semakin panjang. Periode dorman yang panjang terjadi setelah bibit manggis membentuk cabang. Dicirikan oleh perubahan morfologi berupa pengerasan dan pecahnya kulit batang yang diikuti dengan keluarnya getah. Berdasarkan pengamatan pertumbuhan tunas dan akar tanaman manggis selama satu tahun terdapat 5 kali trubus untuk bibit manggis umur 2 tahun, 4 kali trubus untuk tanaman manggis umur 4 tahun dan 2 kali trubus untuk tanaman manggis umur 8 tahun. Pola hungunan pertumbuhan tunas dan akar ditunjukkan dengan pertumbuhan akar yang cepat sekitar dua minggu sebelum tunas pecah. Sistem perakaran tanaman manggis kurang berkembang dengan baik, seperti yang ditunjukkan bahwa semakin tua umur tanaman manggis rasio bobot tunaslakar dan rasio luas daunlpanjang akar semakin tinggi. Aktivitas fisiologi yang meliputi laju fotosintesis, daya hantar stomata, laju transpirasi dan efisiensi penggunaan air pada saat pecah tunas (trubus) lebih tinggi, sedangkan potensial airnya lebih rendah dibandingkan dengan saat dorman. Pada bibit manggis umur 2 tahun belum bercabang laju fotosintesis, daya hantar stomata dan laju transpirasinya lebih tinggi dibandingkan dengan umur 2 tahun bercabang, umur 4 tahun dan 8 tahun. Sebaliknya potensial air pada musim kemarau menurun seiring dengan semakin tuanya umur tanaman manggis. Kandungan zat endogen yang meliputi hormon giberelin dan sitokinin, gula pereduksi (glukosa, fruktosa) dan gula transpor (sukrosa), serta status hara pada saat tumbuh tunas lebih tinggi dibandingkan dengan saat dorman, sedangkan kandungan pati sebaliknya. Pada bibit manggis umur 2 tahun, kandungan giberelin, sitokinin, sukrosa, glukosa, fruktosa dan hara P,K dan Ca lebih tinggi dibandingkan dengan tanaman manggis umur 4 dan 8 tahun. Pengaturan pengairan dengan sprinkler efektif mempercepat siklus trubus bibit manggis dan aplikasi zat pemecah dormansi (ZPD) pada sistem pengairan yang baik lebih efektif mempercepat siklus trubus dan memperbaiki pertumbuhan tunas manggis muda yang sudah membentuk cabang.
ABSTRACT Ramdan Hidayat, 2002. Studies on growth rhythm of mangosteen (Garcinia mangostana L.) plants and it's influencing factors. Supervised by Achmad Surkati Abidin as chairman and Roedhy Poerwanto, Livy Winata Gunawan, Latifah K. Darusman, and Bambang S. Purwoko as members.
Mangosteen (Garcinia mangostana L.) is well known for its slow growth, especially during its juvenile and early vegetative stages. Five sets of experiments were carried out to (1) characterize the dormancy and active growth stages, (2) identify the relation of phenologic pattern between shoots dan roots,(3) analyze physiological activities during active growth and dormant stages, (4) analyze endogenous substances and nutrient status during dormant and active growth stages, (5) identify the effect of application of dormancy breaking substance on growth of young mangosteen plants. The experiments were conducted at Taman Buah Mekarsari, Cileungsi, Bogor and at "Cijeruk" nursery,, Bogor. Analyses of endogenous substances were conducted at Center for Crop Improvement Studies, Faculty of Agriculture, Bogor Agricultural University and at Laboratorium of Pomology, Faculty of Agriculture, Kagawa University, Japan. All experiments were conducted from March 1999 until January 2002. Results of the experiments indicated that flush period was shorter than dormant period; the older the plants the longer the dormant period. The longer dormancy periods was indicated when mangosteen plants formed branches, followed by hardening of the branch skin, breaking the stem skin and oozing the sap stem. Two-year old mangosteen plants produced five flushes of leaves, four-year old plants produced four flushes of leaves, whereas eight-year old plants produced only two flushes of leaves. Two weeks prior to initial flush formation, there were rapid growth of roots. However, root development was less extensive, as was indicated by high ratio of shootlroot and high ratio of leaf arealroot length. The older the plants the higher the shootlroot ratio and leaf arealroot length. Physiological activities, i.e. rate of photosynthesis, stomatal conductivity, transpiration rate and water use efficiency during early leaves flush were higher; while water potential was lower than those during dormant period. Unbranching Two-year old plants showed higher rate of photosynthesis, stomatal conductivity and transpiration rate than those of branching two-year old plants, four-year old plants or eight years old plants. However, during dry seasson, water potential decreased as the plants growing older. Endogenous substances, including gibberellin and cytokinin, reducing sugar (glucose and fructose), transpor sugar (sucrose) and the status of plant nutrients during flushing were higher than those during dormant periods. However, starch content was on the contrary. In two-year old plants, gibberellin, cytokinin, sucrose, glucose, fructose and P, K and Ca content were higher than those in four-year or eight-year old plants.. Sprinkler irrigation was found to be effective to hasten flush cycles in the young plants. Application of dormancy breaking subtances along with watering shortened the flush cycles, and improved shoot growth of the branching young mangosteens.
SURATPERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya: Nama
: Ramdan Hidayat
NRP
: 965029
Program Studi : Agronomi Program
: Pascasarjana, lnstitut Pertanian Bogor
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa laporan disertasi dengan judul: Kajian Ritme Pertumbuhan Tanaman Manggis (Garcinia mangostana L.) dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi adalah benar-benar merupakan hasil penelitian saya selama mengikuti program S3 di Program Pascasarjana, lnstitut Pertanian Bogor dan belum pernah di publikasi. Semua sumber data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan secara jelas dar~dapat diperiksa kebenarannya. Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan untuk menjadikan periksa
Bogor, Agustus 2002 Yang Membjat Pernyataan
J' Ramdan Hidayat
NIM: 9650291AGR
.
*
KAJIAN RITME PERTUMBUHAN TANAMAN MANGGIS Garcinia mangostana L. DAN FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Oleh
Ramdan Hidayat Agr. 965029
Disertasi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar DOKTOR
Pada Program Studi Agronomi Program Pascasarjana lnstitut Pertanian Bogor
PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2002
Judul Disertasi
: Kajian Ritme Pertumbuhan Tanaman Manggis (Garcinia
mangostana L.) dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhi
Nama Mahasiswa
: Ramdan Hidayat
Nomor Pokok
: Agr. 965029
Menyetujui, Icomisi P~mbimbing
/
Prof. Dr. Ir. Ahmad Surkati Abidin, MSc. Ketua
k rCI---c
Dr. 1
5
R,oedhy Poerwanto, - MSc. Anggota
Anggota
/ Prof. Dr.Ir, Latifah K. Darusman, MS. Anggota
Prof. Dr. Ir. Livy Winata Gunawan (Alm) Annnota
Ketua Program Studi Agronomi
Dr. Ir. Hajrial Asw_idinnoor,MSc. Tanggal: Tanggal Lulus: 4 September 2002
MSc. -
Penulis adalah anak kedua dari delapan bersaudara yang dilahirkan di Boyolali, 05 Pebruari 1962 dari seorang ayah yang berprofesi sebagai guru, bel-nailla Moch. Barnawi.
BA, dan Ibu Rr. Sri Redjeki (Alm). Sekolah Dasar (SD) diselesaikan di SD Negeri 67, Bumi, Solo pada Tahun 1973. Pada Tahun 1974 melalljutkan Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri I Solo dan lulus tahun 1976. Sekolah Menengah Atas (SMA) diselesaikan dalam waktu tiga setengah tahun di SMA Negeri 5 Solo dan lulus pada pertengahan tahun 1980. Pada tahun yang sama melanjutkan pendidikan ke jenjang S, di Jurusan Agronomi, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta dan lulus tahun 1984. Sz dilaksanakan pada tahun 1991 pada Program Studi Agronomi, Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor dan lulus pada tahun 1993. Jenjang S j dilakukan di Program Studi Agronomi, PPS-IPB mulai tahun 1996. Pada tahun 1986 penulis menikah dengan Dra. Andini Estuningtyas dan sainpai sekarang dikaruniai seorang anak wanita bernama Mutia Wahyu Hidayati (13 tahun) dan seorang anak laki-lalti bernama Ndaru Wicaksono (7 tahun). Pengalaman pekerjaan sebagai staf pengajar dimulai menjadi Asisten Ahli Madya sejak tahun 1986 dan pada tahun 1994 diberi kepercayaan sebagai Ketua Laboratoriunl sainpai sekarang pada Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Pen~bangunanNasional "Veteran" Jawa Timur di Surabaya.
UCAPAN TERIMAKASIH Puji syukur penulis panjatkan kehadlirat Alloh SWT atas segala Rachmat, Taufiq dan Hidayahnya sehingga penelitian dan laporan disertasi dengan judul
"
Kajian Ritlne
Pertumbuhan Tanaman Manggis (Gcrrcinia Illnngostnnn L.) dan Faktor- faktor yang h/lsmpengaruhi" dapat terlaksana. Pada kesempatan ini penulis sampaikan penghargaan dan terimakasih kepada Bapak Prof. Dr. 1r. H. Achinad Surkati Abidin, MSc atas segala bimbingan dail arahan mulai dari penyusunan proposal sampai dengan penulisan laporan disertasi ini. Secara khusus penulis sampaikan penghargaan dan kebanggaan kepada Bapak Dr. Ir. H. Roedhy Poemanto, MSc. atas segala kesempatan, pengarahan, bimbingan dan tempaannya, baik dibidang akademis maupun keprofesian dibidang buah-buahan kepada penulis. Terimakasih juga disampaikan kepada Ibi~Prof. Dr. Is. Hj. Latifah K. Darusman, MS. dan Bapak Dr. Ir. Bambang S. Punvoko, MSc. atas segala pengarahan dan bimbingannya sehingga disertasi ini dapat disslesaikan sebagairnana mestinya. Terinlakasih dan doa khusus disampaikan kepada almarliumah Ibu Prof. Dr. Livy Winata Gunawan atas dorongan semangat pada penulis saat penyusunan proposal dan pelaksanaan penelitian di lapang. Semoga arwahnya diterima di sisi Alloh SWT sesuai dengan amal dan ibadahnya. Ucapan
terimakasih juga
penulis
sampaikan
kepada
Rektor
Universitas
Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur. Surabaya, Dekan Fakultas Pertanian UPN "\ysteran" Jawa Timur yang memberikan kesempatan dan dana untuk mengikuti Program Strata 3 di PPS- Institut Pertanian Bogor. Penghargaan juga disarnpaikan kepada Rektor Institut Pertanian Bogor, Direktur Prosram Pascasarjaila IPB, Ketua dan Staf Pengajar Program Studi Agronomi PPS-IPB yans telah berkenan memberikan kesempatan, bantuan dan ilmu pengetahuannya kepada penulis selama mengikuti program Strata-3.
Ucapan teriiiia kasih juga disampaikan kepada SEARCA, BPPS dan AIEJ yang telah meinberikan bantuan dana pendidikan dan penelitian selama penulis nielaksanakan program Strata-3 di PPS-IPB. Rasa honnat dan terima kasih penulis persembahkan kepada alnlarhumah Ibunda Sri Redjeki dan Ayahanda H. Moch. Barnawi, BA. Beserta Bapak dan Ibu Mertua R. Suryadi Setyohardoyo yang telah memberikan do'a restu, dorongan semangat dan motivasi. Pengliargaan dan kebanggaan dengan segala ketulusan disampaikan kepada Istrinda tercinta Dra. Andini Estuningtyas dan anak-anakku tersayang Mutia Wahyu Hidayati dan Ndaru Wicaksono atas selnua pengorbanan, pengertian, ketabahan dan dorongan semangat yang telah diberikan selama penulis menyelesaikan pendidikan Strata-3 di PPS-IPB. Ucapan terima kasih kepada Ibu Prof.Dr.Ir. Syafrida Mgnuwoto, MSc., Ir. Yayah K. Wagiono, MEc., Is. Heri Harti, Ir. Sulistyowaty, Rike Lesmawati, Amd, Ir. Taufiq Kumiawan, Ir. Kusuma Dharma, Msi. Peneliti dan staf pada Pusat Kajian Buah-buahan Tropika (PKBT) -Lembaga Penelitian IPB atas segala fasilitas, dorongan dan keramahtamaliannya selama penulis menyelesaikan program Strata-3. Terima kasih kepada Direktur Taman Buah Mekarsari, Ir. Moch. Reza Tirtawinata, MS. yang telah memberikan kesempatan penulis melaksanakan penelitian. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Prof. Dr. Ikuo Kataoka dan Dr. Kenji Beppu yang telah memberikan kesempatan dan bimbingan selama penulis melakukan analisis kilnia terhadap sampel penelitian di Laboratorium Pomology, Fakultas Pertanian, Universitas Kagawa, Japan. Terilna kasih juga disampaikan kepada Prof. Dr. Keizo Yonemori dari Laboratrium Pomology, Fakultas Pertanian, Universitas Kyoto dan Prof. Dr. Hiroshi Gemma, Laboratoriuin
Pomology,
Fakultas
Pertanian,
Universitas
Tsukuba
yang
telah
memii~jamkanLI-COR 6400 untuk pengamatan fotosintesis. Terinla kasili juga disampaikan kepada Prof. Dr. Ir. Sri Setyati Harjadi, MSc., Prof. Dr. Ir. G.A. Wattimena, MSc. dan Dr. Sumamo, MSc. Direktur Jendral Bina ~roduksi
Hortikultiu-a yang telah bersedia lnenjadi penguji di luar komisi pembimbing atas pertanyaan dan saran-saran perbaikan penulisan disertasi ini. Kepada Is. Nyoman Rai, MS. disampaikan terima kasih atas kesediaan untuk berdiskusi pada penulisan laporan disertasi ini dan kepada semua pihak yang telah nielnbantu penulis, baik pada saat pengamatan di lapangan, analisis kimia di laboratorium, analisis statistik sampai dsngan penulisan disertasi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu disampaikan terima kasih. Akliimya tiada gading yang tak retak dan tiada kesempumaan di dunia yang fana ini. Mudali-mudahan laporan disertasi ini bermanfaat bagi kita semua. Amin.
Bogor, Mei, 2002 Penulis
DAFTAR IS1 ABSTRAK ............................................................................ ABSTRACT ......................................................................... LEMBXR PENGESAHAN ......................................................... RIWAYAT HIDUP .................................................................
1
UCAP.4N TERIMA KASIH ....................................................
11
DAFTAR IS1.........................................................................
v
DAFTAR TABEL ...................................................................
Vlll
DAFT.4R GAMBAR ...............................................................
X
I.
PENDAHULUAN A . Latar Belakang ..................................................... B . Perumusan Masalah ............................................... C . Tujuan Penelitian ..................................................
D . Hipotesis Penelitian ............................................... E . Manfaat Penelitian ................................................ I1.
TINJAUAN PUSTAKA A . Botani Tanaman Manggis ....................................... B . Faktor-faktor Penyebab Lambatnya Pertumbuhan Manggis
C . Upaya-upaya Perbaikan Pertumbuhan Bibit Manggis ........ 1. Pada Bibit Asal Biji ....................................... 2 . Dormansi dan Upaya Mengatasi Panjangnya Periode Dormansi Tanaman Manggis .................. a . Tatanama dan Tahap Dormansi ..................... b . Upaya Mengatasi Panjangnya Periode Dormansi Tanaman Manggis .................................... D . Efek Fisiologi Hormon Giberelin, Sitokinin. dan Zat peinecah Dorrnansi .......................................... I . Efek Fisiologi Hormon Giberelin ..................... 2 . Efelc Fisiologi Horrnon Sitokinin ..................... 3 . Efek Fisiologi Zat Pemecah Dormansi ............... E . Perubahan Metabolit Selama Periode Pertumbuhan Tanaman ...........................................................
..
...
Halanl an 111.
KAJIAN RITME PERTUMBUHAA' TANAMAN MANGGIS A . Pendahuluan ......................................................... B . Metode Penelitian .................................................. 1. Waktu dan Tempat Penelitian ................................. 2 . Pelaltsanaan Penelitian ......................................... C . Hasil dan Pembahasan ..............................................
IV .
POLA PERTUMBUHAN TUNAS DAN AKAR PADA BERBAGAI UMUR TANAMAN MANGGIS ASAL BIJI A . Pendahuluan ......................................................... .. B . Metode Penelltian ................................................... 1. Waktu dan Tempat Penelitian ................................ 2 . Pelaksanaan Penelitian ........................................ C . Hasil dan Pembahasan .............................................. 1. Hubungan Pertuinbuhan Tunas dan Akar .................. 2 . Rasio TajuWAkar ................................................
V.
30 31 31 32 35
39 41 41 41 43 43 53
PERUBAHAN FOTOSINTESIS DAN STATUS AIR SELAMA PERTUMBUHAN TUNAS VEGETATIF
A . Pendahuluan ......................................................... B . Metode Penelitian .................................................. 1. Waktu dan Tempat Penelitian ................................ 2 . Pengambilan Sampel Penelitian .............................. C . Hasil dan Pembahasan .............................................. 1. Perubahan Potensial Air ........................................... 2 . Perubahan Laju Fotosintesis ....................................... 3 . Perubahan Daya Hantar Stomata ................................ 4 . Perubahan Laju Transpirasi ....................................... 5 . Perubahan Efisiensi Penggunaan Air ............................ V1.
PERUBAHAN KANDUNGAN HORMON . KARBOHIDRAT DAN STATUS HARA SELAMA PERTUMBUHAN TUNAS A . Pendahuluan ......................................................... .. B . Metode Penelitlan .................................................... 1. Waktu dan Tempat Penelitian ................................. 2 . Pengambilan Sampel Penelitian .............................. C. Hasil dan Pembahasan ............................................. 1 . Perubahan Kandungan Giberelin Daun Pucuk .................. 2 . Perubahan Kandungan Sitokinin Daun Pucuk .................. 3 . Pola Distribusi Karbohidrat .......................................
73 75 75 76 77 77 79 82
a . Kandungan Gula Pereduksi dan Gula Transpor Daun Pucuk dan Daun Sub-terminal ........................ b . Kandungan Pati pada Daun Pucuk dan Daun Subtem~inal.......................................................... c . Kandungan Total Karbohidrat dan C/N Rasio Daun Pucuk Dan Daun Sub-terminal ........................................ 4 . Kandungan Nutrisi Daun Pucuk dan Daun Sub-terminal ...... VII .
APLIKASI ZAT PEMECAH DORMANSI TERHADAP PERTUMBUHAN TUNAS MANGGIS MUDA A . Pendahuluan .......................................................... .. B . Metode Penelltian ................................................... 1. Waktu dan Tempat Penelitian ................................ 2 . Pelaksanaan Penelitian ........................................ C . Hasil dan Pembahasan ..............................................
VIII . PEMBAHASAN UMUM ............................................
A . Ritme Pertumbuhan Tanaman Manggis ........................ B . Pola Pertumbuhan Tunas dan Akar Tanaman Manggis Asal Biji ............................................................
C . Aplikasi Zat Pemecah Dormansi terhadap Pertumbuhan Tunas Manggis Muda ............................................
D . Manfaat Penelitian ................................................ IX .
KESIMPULAN DAN SARAN ..................................... DAFTAR PUSTAKA ................................................ LAMPIRAN ........................................................... GLOSARIUM ........................................................
vii
DAFTAR TABEL Judul
Teks 1.
Halaman
Rata-rata Lama Periode Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas Tanaman Manggis Asal Biji Umur 2, 4 dan 8 Tahun.. .................
35
Rata-rata Panjang dan Lebar Daun, Panjang dan Diameter Tangkai Tunas pada Beberapa Umur dan Stadia Pertumbuhan Tunas Manggis Seedling. ......................................................................
38
Bobot Basah dan Bobot Kering Tanaman, Panjang Akar dan Luas Daun Manggis Umur 2, 4 dan 6 Tahun.. .................................
53
Rasio Bobot TajuWAkar dan Rasio Luas DaunIPanjang Akar Tanaman Manggis Umur 2, 4 dan 6 Tahun ..........................................
54
Potensial Air Daun pada Beberapa Stadia Pertumbuhan Tunas Manggis Seedling Umur 2, 4 dan 8 Tahun.. ..........................................
60
Efisiensi Penggunaan Air Tertinggi pada Stadia Trubus dan Dornlan Tanaman Manggis Umur 2, 4 dan 8 Tahun ................................
71
Net Fotosintesis, Daya Kantar Stomata, Laju Transpirasi dan Efisiensi Penggunaan Air Tertinggi pada Stadia Trubus Awal dan Dorman Tanaman Manggis Umur 2, 4 dan 8 Tahun.. ...............................
72
Kandungan Sukrosa pada Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas dan Umur Tanaman Manggis Seedling.. .........................................
86
Kandungan Total Karbohidrat dan C/N Rasio pada Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas dan Umur Tanaman Manggis Seedling.. ...........
90
10. Kandungan Hara Daun pada Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas dan Uiiiur Tanainan Manggis Seedling.. .........................................
93
2.
3. 4.
5.
6.
7.
8.
9.
11.
Pengarull Aplikasi Zat Pemecah Dormansi terhadap Rata-rata Periode (hari) Pel-tumbuhan Tunas dan Siklus (hari) Trubus Manggis u111ur 2 dan 4 Tahun.. .........................................................
12. Pengaruh Jenis dan Waktu Aplikasi Zat Pemecah Dormansi terhadap Pel-tunibuhan Tunas Manggis Seedling Umur 2 Tahun.. ..................
101
103
Halaman 13. Pengaruh Jenis dan Waktu Aplikasi Zat Pemecah Dormansi terhadap Fert~~rnbulian Tunas Manggis Seedling Umur 4 Tahun.. ..................
104
14. Pengaruh Jenis Zat Pemecah Dorrnansi terhadap Kandungan Pati, Gula Pereduksi, Giberelin dan Sitokinin Daun Pucuk Manggis Seedling Umur 4 Tahun. ......................................................
106
Lampiran 1. Hubungan Pertumbuhan Akar, Panjang Tunas dan Stadia Pertunibuhan Tunas Manggis Seedling Umur 2, 4 dan 8 Tahun.. .........................
147
2. Penetapan Panjang Akar Total Tanaman dengan Metode Interseksi Garis (Line Intersection Method) (Newmann, 1966; Tennant, 1975). ....
156
3. Penetapan Nilai Potensial Air Daun dengan Pressure Chamber (Kaufniann, 1968). ..............................................................
157
4. Data Penganiatan Fotosintesis dengan LI-COR 6400 pada Bibit Manggis Uniur 2 Tahun Belum Bercabang (Flush Awal). .............................
158
DAFTAR GAMBAR Nomor
Judul
Halaman
Teks 1 . Kerangka pikir kajian ritme pertumbuhan tanaman manggis daii faktor-faktor yang mempengaruhi.. .......................................
3
2. Tatananla donnansi menurut Lang et al. (1987). .......................
13
3. Berbagai Karakter Morfologi Stadia Pertumbuhan Tunas (Flushing) Mauggis Seedling Umur 2, 4 dan 8 Tahun ................................
34
4. Grafik hubungan pertu~ilbuhaiitunas dan panjang akar visibel (PAV) Pada tanamaii manggis seedling umur 2, 4 dan 8 tahun.. ................
44
5. Grafik hubungan pertumbuhan tunas dan panjang akar visibel (PAV) Pada tanainan manggis seedling umur 2 , 4 dan 8 tahun.. ................
45
6. Rata-rata Suhu Udara Harian di Lapang Selama Percobaan Berlangsung (Nopember 1999 s/d Nopember 2000). .....................................
50
7. Rata-rata Kelembaban Udara Harian di Lapang Selama Percobaan Berlangsung (Nopember 1999 s/d Nopember 2000). .....................
51
8. Curah Hujan Selama Penelitian Berlangsung dari Bulan Nopember 1999 sampai dengan Bulan Desember 2000 di Taman Buah Mekarsari, Cileungsi, Bogor.. ...............................................
51
9. Hubuiigan Pertumbuhan Tajuk Tanaman Manggis Umur 8 tahun di Lapangan dan Curah Hujan selama Satu (1) Tahun Pengamatan di Tainan Buah Mekarsari, Cileungsi, Bogor.. ..............................
52
10. Net Fotosintesis Daun Sub-tenninal Tanaman Manggis Seedling UIIIU~ 2, 4 dan 8 Tahun Pada Stadia Dorman (D), Stadia Trubus Aw.al (TA) dan Trubus Penuh (TP). .......................................
62
11. Daya Hantar Stomata Daun Sub-ternlinal Tanaman Manggis Seedling Umur 2 , 4 dan 8 Tahun Pada Stadia Dorman (D), Stadia Trubus Awal (TA) dan Stadia Trubus Penuh (TP). ......................................
66
12. Laju Transpirasi Daun Sub-terminal Bibit Manggis Seedling Umur 2 , 4 dan 8 Tahun pada Stadia Donnan (D), Stadia Trubus Awal (TA) dan Stadia Trubus Penuh (TP). .............................................
69
Halaman
13. Kandungan Giberelin pada Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas dan Umur Tanaman Manggis Seedling.. ...................................
78
14. Kandungan Sitokinin pada Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas dan Umur Tanaman Manggis Seedling.. ...................................
81
15. Kandungan Gula Pereduksi pada Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas Manggis Seedling Umur 2 , 4 dan 8 Tahun pada Daun Sub-telminal (DST) dan Daun Pucuk (DP). ................................
84
16. Kandungan Pati pada Berbagai Stadia Pertumbuhan Tunas Manggis Seedling Umur 2 , 4 dan 8 Tahun pada Daun Sub-terminal (DST) dan Daun Pucuk (DP). ........................................................
89
17. Bagan Alir Mekanisme Penyebab dan Faktor yang Mempengaruhi Lainbatnya Pertumbuhan Tanaman Manggis ...............................
110
18. Bagan Alir Perbedaan Karakter dan Mekanisme Pertumbuhan Tanaman Manggis Muda dan Dewasa ..................................... I . . .........
126
19. Siklus Pertunlbuhan Tunas dan Tindakan Budidaya untuk Me~nperbaiki 134 Pertumbuhan Tanaman Manggis Muda .................................... Lampiran 1. Prosedur Ekstraksi Sampel Daun Manggis untuk Analisis Kandungan Sitokinin dan Giberelin (Komatsu dan Nakagawa, 1991) ...............
148
2. Metode Ekstraksi, Pemumian dan Fraksinasi Kandungan Giberelin Pada Salnpel Daun manggis (Ogata et nl., 1996; Beppu et nl., 2001) ...
149
3. Prosedur Uji Biologis Kandungan Giberelin dengan Tananlan Padi Kate "Tanginbouzu"(Nishijima dan Katsura, 1989). .....................
150
4. Prosedur Ekstraksi, Pemurnian dan Fraksinasi Kandungan Sitokinin Daun Manggis (Komatsu dan Nakagawa, 1991) .........................
151
5. Prosedur Uji Biologis Kandungan Sitokinin Daun Manggis pada Kalus Kedele (Kataoka, 1986) .............................................
152
6. Prosedur Analisis Kandungan Sukrosa, Glukosa dan Fruktosa (Barham dan Trinder, 1972; Vemmos, 1999). ..........................
153
7. Prosedur Analisis Kandungan Pati (Dekker dan Richards, 197 1). .....
154
8. Prosedur Analisis Kandungan Hara N, P, K, Ca dan Mg (Poerwanto, 1990) ...........................................................
155