QORIBA AGUS ROMADLON 3108.030.063 HARYO EKO FIRMANSYAH 3108.030.153 DOSEN PEMBIMBING: Ir. Sukobar, MT NIP: 19571201 198601 1 002
JURUSAN DIII TEKNIK SIPIL Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2011
DATA UMUM PROYEK
Nama
Pemilik Alamat Proyek Kontraktor Konsultan Perencana Jumlah Lantai
: Gedung Type B SDN WIYUNG I/459 ,II/454 : PEMKOT SURABAYA : Jl. Menganti Wiyung Surabaya. : CV. Pamoar Konsultan : CV. Pamoar Konsultan : Tiga Lantai
Denah Layout
Tampak Belakang
Tampak Depan
LATAR BELAKANG Dalam proyek pembangunan gedung SDN WIYUNG dibutuhkan waktu yang cepat untuk menyelesaikan pembangunan gedung SDN WIYUNG karena gedung tersebut akan digunakan untuk ruang kelas tahun ajaran baru, dan untuk mempercepat penyelesaian gedung SDN WIYUNG dibutuhkan suatu metode perhitungan percepatan waktu penyelesaian proyek tersebut.
LATAR BELAKANG Pada perencanaan awal suatu proyek, factor – factor biaya, waktu dan kualitas membentuk tata hubungan yang saling bergantung serta berpengaruh sangat kuat. Salah satu bentuk alternative optimalisasi untuk mengatasi keterlambatan waktu proyek yang dapat dilakukan adalah : melakukan penambahan jam kerja, shift kerja, penambahan material, penambahan alat berat, penambahan tenaga kerja, menggunakan konstruksi yang cepat pemasangannya. Dalam perhitungan percepatan waktu pada proyek pembangunan gedung SDN Wiyung Surabaya digunakan salah satu alternatif yaitu penambahan jam kerja (lembur).
PERUMUSAN MASALAH Bagaimana pengaruh percepatan waktu pada biaya dengan adanya penambahan jam kerja (jam lembur). Bagaimana pengaruh tingkat efektifitas penambahan jam kerja terhadap biaya proyek. Bagaimana perhitungan rencana anggaran biaya (RAB) sebelum dan sesudah adanya penambahan jam kerja (lembur).
BATASAN MASALAH
Perhitungan volume, durasi, dan rencana anggaran biaya hanya meliputi pekerjaan struktur utama. Pemakaian Network Planing yang diterapkan sebagai perencanaan penjadwalan pada pelaksanaan SDN WIYUNG. Mempercepat waktu pelaksanaan dan menjadwal ulang pekerjaan yang memungkinkan dengan metode TCTO. Perhitungan percepatan waktu dengan penambahan jam kerja ( lembur ).
TUJUAN Mampu menghitung Rencana Anggaran Biaya sebelum dan setelah dilakukan percepatan waktu pada pelaksanaan proyek Mengetahui cara atau alternative untuk memepercepat waktu pelaksanaan proyek. Mengetahui pengaruh percepatan waktu pada biaya pelaksanaan proyek akibat penambahan jam kerja (lembur).
MANFAAT
Hasil penulisan ini diharapkan mampu memberikan tambahan referensi khususnya mengenai pengaruh percepatan waktu pada biaya pelaksanaan proyek dengan penambahan jam kerja (lembur).
TINJAUAN PUSTAKA Penjadwalan Proyek : Ada beberapa metode untuk merencanakan dan melukiskan aktivitas pelaksanaan pekerjaan antara lain : Diagram balok (Gantt Bar Chard) Diagram garis (Time/production graph) Diagram panah (Arraw diagram) Diagram precedence (Precedence Diagram) Digram skla waktu (Time Scale Diagram) Dalam proyek akhir ini, kami menggunakan salah satu diantara metode tersebut yaitu diagram panah atau biasa dikenal Netwok Planning.
(referensi : Paulus, Natan, Sutjipto, 1986 : hal 25-26)
TINJAUAN PUSTAKA Biaya Proyek : Menurut sofwan badri ada 3 macam biaya proyek antara lain :
Biaya langsung (Direct Cost) biaya tak langsung (Indirect Cost) Biaya kesempatan yang hilang (Opportunity Cost Proyek).
TINJAUAN PUSTAKA Terminologi Time Cost Trade Off Untuk menganalisis lebih lanjut hubungan antara waktu dan biaya suatu kegiatan, dipakai definisi sebagai berikut : Kurun waktu normal Biaya Normal Kurun Waktu Dipersingkat (crash Time) Biaya untuk Waktu Dipersingkat
TINJAUAN PUSTAKA Memampatkan Waktu Pelaksanaan
Lintasan Kritis Untuk mencari lintasan kritis kita mengggunakan metode Critikal President Metod (CPM).
Crash cost – normal cost
Cost Slope =Normal duration – crash duration
Contoh Perhitungan Cost Slope : a. Volume b. Jumlah pekerja c. Biaya satuan d. Normal durasi e. Normal cost f. Cost harian Crash duration : g. Produktivitas harian h. Produktivitas perjam i. Produktivitas lembur tiap jam j. Produktivitas harian setelah crash
= diketahui = diketahui = pekerja + material (diketahui) = diketahui = ( a x c) =(e/d) = ( a/d ) = ( g/7 jam ) = ( h / 75% ) = ( 7 x h ) + (3 x i) system lembur ( hari) = ….lembur +…. Normal
k. Crash duration = (1/d) Crash cost : l. Normal cost / jam m. Biaya lembur n.Crash cost / hari
=(h xc) = [(1,5 x l)+(2 x l)+(2 x l)] = (f x m)
n. Jadi crash cost total
= (n x k) Crash cost – normal cost
Cost Slope =
Normal duration – crash duration
FLOW CHART METODOLOGI START Pengumpulan Data Proyek Menyusun Jenis-Jenis Pekerjaan
PERHITUNGAN NORMAL
PERHITUNGAN PEMAMPATAN
kesimpulan
FLOWCHART METODOLOGI
Pengumpulan Data Proyek •Gambar Proyek •RAB •Daftar HSPK Kontraktor
FLOW CHART METODOLOGI START Pengumpulan Data Proyek Menyusun Jenis-Jenis Pekerjaan
PERHITUNGAN NORMAL
PERHITUNGAN PEMAMPATAN
kesimpulan
FLOWCHART METODOLOGI
Menyusun Jenis-Jenis Pekerjaan Pekerjaan bangunan bawah •Pekerjaan pondasi •Pkerjaan pile cap •Pekerjaan sloop Pekerjaan bangunan atas •Pekerjaan Kolom •Pekerjaan Balok •Pelat lantai •Pekerjaan Atap
FLOW CHART METODOLOGI START
Pengumpulan Data Proyek Menyusun Jenis-Jenis Pekerjaan
PERHITUNGAN NORMAL
PERHITUNGAN PEMAMPATAN
kesimpulan
FLOWCHART METODOLOGI
FLOW CHART METODOLOGI Perhitungan Volume pada Kondisi Normal
Perhitungan Biaya pada Kondisi Normal •Biaya Langsung START •Biaya Tak Langsung
Pengumpulan Data Proyek Perhitungan Durasi Waktu pada Kondisi Normal Menyusun Jenis-Jenis Membuat Network Planning pada Kondisi Normal Pekerjaan
PERHITUNGAN NORMAL
PERHITUNGAN PEMAMPATAN
kesimpulan
FLOWCHART METODOLOGI
Perhitungan Pemampatan Waktu dan Biaya
FLOW CHART METODOLOGI ALTERNATIF (Penambahan jam kerja)
Menghitung cost slope
START
Crash cost – normal cost Normal duration – crash duration
Pengumpulan Data Proyek
Hasil Biaya yang digunakan
Menentukan kegiatan kompresi
Hasil Waktu yang dibutuhkan
Menyusun Jenis-Jenis Pekerjaan
PERHITUNGAN NORMAL
PERHITUNGAN PEMAMPATAN
kesimpulan
Membuat Network Planning Setelah Pemampatan
Durasi Pelaksanaan Pekerjaan No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Kegiatan Nama kegiatan Pembongkaran penutup atap zone 1 Pembongkaran penutup atap zone 2 pembongkaran kayu rangka atap zone 1 Pembongkaran kayu rangka atap zone 2 Pembongkaran plafond dan rangka zone 1 pembongkaran plafond dan rangka zone 2 Pembongkaran dinding zone 1 Pembongkaran dinding zone 2 Pemasangan bowplank Pekerjaan pemancangan zone 1 Pekerjaan pemancangan zone 2 Pekerjaan galian poer zone 1 Pekerjaan galian poer zone 2 Kupas tiang pancang zone 1 Kupas tiang pancang zone 2 Pekerjaan pengurukan pasir zone1 Pekerjaan pengurukan pasir zone 2 Pengecoran lantai kerja zone 1 Pengecoran lantai kerja zone 2 Pekerjaan bekisting poer zone 1 Pekerjaan bekisting poer zone 2 Pekerjaan bekisting sloof zone 1 Pekerjaan bekisting sloof zone 2 Pekerjaan penulangan poer zone 1 Pekerjaan penulangan poer zone 2 Pekerjaan penulangan sloof zone 1 Pekerjaan penulangan sloof zone 2 Pekerjaan pengecoran poer & sloof zone 1 Pekerjaan pengecoran poer & sloof zone 2 Pekerjaan penulangan kolom zone 1
(i-j) A-B B-D B-C D-F C-E F-G E-H G-H H-I I-J J-L J-K L-N K-M N-P M-O P-R O-Q R-V Q-T V-X Q-S V-W T-U X-Y S-U W-Y U-Z Y-AA Z-AB
Kurun Waktu (D) 2 2 1 1 3 2 4 3 1 6 5 4 4 2 2 1 1 1 1 3.00 3.00 7.00 7.00 2 2 3.00 2.00 1.00 1.00 3.00
Paling Awal mulai selesai 0.00 2.00 2.00 4.00 2.00 3.00 4.00 5.00 3.00 6.00 5.00 7.00 6.00 10 7.00 10 10 11 11 17 17 22 17 21 22 26 21 23 26 28 23 24 28 29 24 25 29 30 25 28 30 33 25 32 30 37 28 30 33 35 32 35 37 39 35 36 39 40 36 39
Paling Akhir mulai selesai 0.00 2.00 2.00 4.00 2.00 3.00 4.00 5.00 3.00 6.00 5.00 7.00 6.00 10 7.00 10 10 11 11 17 17 22 17 30 22 26 30 32 26 28 32 33 28 29 33 34 29 30 34 42 30 37 34 41 30 37 42 44 37 39.00 41 44 37 39 44 45 39 40 45 48
Float Total 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 9.00 0.00 9.00 0.00 9.00 0.00 9.00 0.00 14.00 4.00 9.00 0.00 14.00 4.00 9.00 0.00 9.00 0.00 9.00
Keterangan lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis
lintasan kritis
lintasan kritis
Durasi Pelaksanaan Pekerjaan 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60
Pekerjaan penulangan kolom zone 2 Pekerjaan bekisting kolom zone 1 Pekerjaan bekisting kolom zone 2 Pekerjaan pengecoran kolom zone 1 Pekerjaan pengecoran kolom zone 2 Pekerjaan bekisting balok lt 2 & tangga zone 1 Pekerjaan bekisting balok lt 2 & tangga zone 2 Pekerjaan bekisting plat lt 2 zone 1 Pekerjaan bekisting plat lt 2 zone 2 Pekerjaan penulangan balok lt2 zone 1 Pekerjaan penulangan balok lt2 & tangga zone 2 Pekerjaan penulangan plat lt2 zone 1 Pekerjaan penulangan plat lt2 zone 2 Pekerjaan pengecoran balok dan plat zone 1 Pekerjaan pengecoran balok plat & Tangga lt 2 zone 2 Pekerjaan penulangan kolom lt2 zone 1 Pekerjaan penulangan kolom lt2 zone 2 Pekerjaan bekisting kolom lt2 zone 1 Pekerjaan bekisting kolom lt2 zone 2 Pekerjaan pengecoran kolom lt2 zone 1 Pekerjaan pengecoran kolom lt2 zone 2 Pekerjaan bekisting balok lt 3 zone 1 Pekerjaan bekisting balok & tangga lt 3 zone 2 Pekerjaan bekisting plat lt 3 zone 1 Pekerjaan bekisting plat lt 3 zone 2 Penulangan balok lt3 zone 1 Penulangan balok & tangga lt3 zone 2 Pekerjaan penulangan plat lt3 zone 1 Pekerjaan penulangan plat lt3 zone 2 Pengecoran balok, plat & tangga lt3 zone 1
AA-AC AB-AD AC-AE AD-AF AE-AG AF-AI AG-AL AF-AH AG-AK AI-AJ AL-AM AH-AJ AK-AM AJ-AN AM-AO AN-AP AO-AQ AP-AR AQ-AS AR-AT AS-AU AT-AW AU-AZ AT-AV AU-AY AW-AX AZ-BA AV-AX AY-BA AX-BB
2.00 5.00 5.00 1.00 1.00 9.00 9.00 9.00 9.00 5.00 8.00 4.00 5.00 1.00 1.00 3.00 3.00 4.00 4.00 1.00 1.00 9.00 9.00 9.00 9.00 5.00 8.00 4 5.00 1.00
40 33 42 44 47 45 48 45 48 54 57 54 57 59 65 60 66 63 69 67 73 68 74 68 74 77 83 77 83 82
42 38 47 45 48 54 57 54 57 59 65 58.00 62.00 60 66 63 69 67 73 68 74 77 83 77 83 82 91 81 88.00 83.00
40 48 42 53 47 54 48 54 48 63 57 64 60 68 65 69 66 72 69 76 73 77 74 77 74 86 83 87 86 91
42 53 47 54 48 63 57 64 60 68.00 65 68.00 65.00 69 66 72 69 76 73 77 74 86 83 87 86 91 91 91 91.00 92.00
0.00 15.00 0.00 9.00 0.00 9.00 0.00 10.00 3.00 9.00 0.00 10.00 3.00 9.00 0.00 9.00 0.00 9.00 0.00 9.00 0.00 9.00 0.00 10.00 3.00 9.00 0.00 10.00 3.00 9.00
lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis
lintasan kritis
lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis
lintasan kritis
Durasi Pelaksanaan Pekerjaan
61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74
Pengecoran balok, plat & tangga lt3 zone 2 Pekerjaan penulangan kolom lt3 Pekerjaan bekisting kolom lt3 Pekerjaan pengecoran kolom lt3 Pekerjaan bekisting balok atap Pekerjaan bekisting plat atap Pekerjaan penulangan balok atap pekerjaan penulangan plat atap Pekerjaan pengecoran balok dan plat atap Pekerjaan pemasangan kuda- kuda Pekerjaan pemasangan gording Pekerjaan pemasangan reng Pekerjaan pemasangan atap genteng Pekerjaan pemasangan bubungan genteng
BA-BB BB-BC BC-BD BD-BE BE-BG BE-BF BG-BH BF-BH BH-BI BI-BJ BJ-BK BK-BL BL-BM BM-BN
1.00 4.00 5.00 1.00 4.00 2.00 3.00 1.00 1.00 2.00 3.00 6.00 5.00 1.00
91 92 96 101 102 102 106 104 109 110 112 115 121 126
92 96 101 102 106 104 109 105.00 110 112 115 121 126 127
91 92 96 101 102 102 106 108 109 110 112 115 121 126.00
92 96 101 102 106 108 109 109 110 112 115 121 126 127
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 4.00 0.00 4.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis lintasan kritis
Biaya Normal Biaya Langsung REKAPITULASI ANGGARAN BIAYA NO 1 2 3 4 5 6
URAIAN pekerjaan persiapan Pekerjaan struktur Bawah
Pekerjaan struktur lantai I pekerjaan struktur lantai II Pekerjaan Struktur Lantai III Pekerjaan struktur Atap
JUMLAH HARGA Rp Rp Rp Rp Rp Rp
5,576,308.40 604,498,807.37 161,085,754.37 493,422,367.78 339,351,308.20 341,617,965.41
JUMLAH Rp 1,945,552,511.54 Ppn 10% Rp 194,555,251.15 Jumlah Total Rp 2,140,107,762.69
Biaya Normal Perhitungan Biaya Tak Langsung
Biaya over head kantor BIAYA PERSONIL TENAGA Project Manager Site Engineering Manager Site Operation Manager Site Administrasi Manager Pelaksana Proyek Draftman Administrasi gudang Quantity Surveyor Akuntansi Keuangan Logistik Security Office Boy
JUMLAH 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1
BILL RATE
SATUAN
Rp 160,000 Rp 120,000 Rp 120,000 Rp 120,000 Rp 60,000 Rp 40,000 Rp 40,000 Rp 80,000 Rp 80,000 Rp 60,000 Rp 20,000 Rp 15,000 Jumlah
org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI org/HARI
BIAYA Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
160,000 120,000 120,000 120,000 60,000 40,000 40,000 80,000 80,000 60,000 40,000 15,000 935,000
Biaya Normal Perhitungan Biaya Tak Langsung
Biaya over head kantor BIAYA NON PERSONIL TENAGA Sewa komp+print Sewa kendaraan(motor) Sewa kendaraan(mobil) ATK (Alat Tulis Kantor)
JUMLAH 2 2 1 1
BILL RATE Rp 300,000 Rp 250,000 Rp 1,000,000 Rp 400,000 Jumlah
SATUAN unit/bulan unit/bulan unit/bulan bulan
Rp Rp Rp Rp Rp
BIAYA 2,540,000 2,116,667 4,233,333 1,693,333 10,583,333
Biaya overhead kantor = 127 x (935.000,00 + 423.333) = Rp. 172.508.333,00
biaya/hari Rp Rp Rp Rp Rp
101,600 84,667 169,333 67,733 423,333
Biaya Normal Perhitungan Biaya Tak Langsung
Biaya over head Lapangan BIAYA OVERHEAD LAPANGAN TENAGA BBM fasilitas sementara proyek Penerangan Rapat lapangan Kontrol kwalitas Shop drawing,as built,lap.progress fisik Asuransi tenaga kerja
JUMLAH 1 1 1 1 1 1 1
BIAYA TOTAL Rp 2,963,333 Rp 5,000,000 Rp 5,080,000 Rp 1,566,667 Rp 7,500,000 Rp 2,500,000 Rp 6,000,000 Rp 30,610,000
Total biaya overhead
= biaya overhead kantor + biaya overhead lapangan = Rp. 172.508.333,00 +Rp. 30.610.000,00
= Rp. 203.118.333,00
Biaya Normal •Biaya contingency ( biaya tak terduga ) Biaya contingency
= 1,5% x total biaya langsung = 1,5% X 2.140.107.762,69 = Rp. 32.101.616,00
Biaya tak langsung total
= Biaya overhead kantor + biaya overhead lapangan + biaya contingency = Rp. 172.508.333,00 +Rp. 30.610.000,00 + Rp. 32.101.616,00 = Rp.
235.219.950,77
Biaya Proyek Pada Kondisi Normal didapat dari : = Biaya Langsung + Biaya Tak Langsung = Rp. 2.140.107.762,69 + Rp. 235.219.950,77 = Rp. 2.375.327.712,46
Perhitungan Percepatan Waktu TABEL 10 : REKAPITULASI COST SLOPE PENAMBAHAN JAM KERJA (LEMBUR) NO
JENIS PEKERJAAN
1 2
Pekerjaan pembongkaran dinding zon 1 pekerjaan galian pile cap zone 2
3
41.47 35.5075
M3 M3
WAKTU NORMAL 4.00 4.00
Pekerjaan bekisting kolom lt1 zone 2
119.6974
m2
5.00
Rp
265,829.00
4
Pekerjaan bekisting Plat lt2 zone 2
190.5368
m2
9.00
Rp
50,650,207.01
5
Pekerjaan penulangan Plat lt2 zone 2
1832.517
kg
5.00
Rp
36,244,902.73
6
Pekerjaan bekisting balok lt2 & tangga zone 2
197.8163
m2
9.00
Rp
7,820,467.63
7
Pekerjaan penulangan balok lt2 & tangga zone 2
1972.757
kg
8.00
Rp
39,018,672.00
8
Pekerjaan bekisting kolom lt2 zone 2
63.21
m2
4.00
Rp
2,498,944.14
9
Pekerjaan bekisting Plat lt3 zone 2
190.5368
m2
9.00
Rp
50,650,207.01
10
Pekerjaan penulangan Plat lt3 zone 2
2976.925
kg
5.00
Rp
58,879,846.64
11
Pekerjaan bekisting balok lt3 & tangga zone 2
197.8163
m2
9.00
Rp
7,820,467.63
12
Pekerjaan penulangan balok lt3 & tangga zone 2
1972.757
kg
8.00
Rp
39,018,672.00
13
Pekerjaan bekisting kolom lt3 zone 2
103.788
m2
5.00
Rp
4,103,154.79
14
Pekerjaan bekisting balok atap
126.4
m2
4.00
Rp
4,997,097.60
15
Pekerjaan penulangan balok atap
1220.009
kg
3.00
Rp
24,130,253.01
16
Pekerjaan pemasangan reng
450
m2
6.00
Rp
75,433,500.00
17
Pekerjaan pemasangan atap
450
m2
5.00
Rp
37,818,000.00
(Sumber : lampiran perhitungan cost slope) keterangan : kompresi 1 kompresi 2 kompresi 3
VOLUME SATUAN
Rp
NORMAL COST 1,550,978.00 834,994.37
SISTEM LEMBUR 3 hari lembur 3 hari lembur 3 hari lembur + 1 hari normal 6 hari lembur 1 hari normal 3 hr lmbr 6 hari lembur + 1 hr normal
3 hr lmbr 6 hr lembur 1 hari normal 3 hr lmbr + 1 norm 6 hari lembur + 1 hari normal
3 hr lmbr + 1 norm 3 hr lmbr 3 hr lmbr 3 hr lmbr + 2 norm 3 hr lmbr + 1 norm
WAKTU CRASH 3 Rp Rp 3
CRASH COST 1,762,475.00 1,118,296.03
Rp Rp
COST SLOPE 145,404.19 283,301.66
4
Rp
36,158,006.21
Rp
2,386,428.41
6
Rp
70,347,509.73
Rp
9,848,651.36
3
Rp
41,187,389.47
Rp
2,718,367.71
7
Rp
8,886,895.03
Rp
325,852.82
5
Rp
44,339,400.00
Rp
1,829,000.25
3
Rp
2,839,709.25
Rp
234,276.01
6
Rp
57,557,053.42
Rp
2,110,425.29
4
Rp
66,908,916.64
Rp
4,415,988.50
7
Rp
8,886,895.03
Rp
325,852.82
5
Rp
44,339,400.00
Rp
1,829,000.25
4
Rp
4,662,675.90
Rp
307,736.61
3
Rp
5,678,520.00
Rp
468,477.90
3
Rp
27,420,742.06
Rp
3,016,281.63
5
Rp
85,719,886.36
Rp
4,714,593.75
4
Rp
42,975,000.00
Rp
2,836,350.00
Crash Duration Tahap Normal Durasi Biaya langsung normal Biaya Tak Lansung Biaya Total
= 127 hari = Rp. 2.140.107.762,69 = Rp. 253.219.949,77 = Rp. 2.375.327.712,46
Kompresi 1
Untuk perhitungan kompresi 1 kami ambil kegiatan yang mempunyai nilai cost slope rendah antara lain : ITEM
DURASI NORMAL
CRASH
SISTEM LEMBUR
COST SLOPE
3 hari lembur
Rp 283,301.66
galian pile caps 2
4.00
3.00
Pekerjaan bekisting balok lt2 & tangga zone 2
9.00
7.00
Durasi pelaksanaan berkurang Sehingga durasi setelah crash
6 hari lembur Rp 325,852.82 1 hr normal Total Rp 609,154.48
= 3 hari = 124 hari
Kompresi 1 Biaya langsung normal penambahan biaya Biaya langsung akibat crash
Rp 2,140,107,762.69 Rp 609,154.48 Rp 2,140,716,917.17 (a)
Biaya tak langsung biaya tak langsung / hari Biaya tak langsung akibat crash biaya tak langsung akibat lembur Biaya tak langsung Total
Rp 235,219,949.77 Rp 1,852,126 Rp 229,663,573.01 Rp 9,428,571.43 Rp 239,092,144.44 (b)
Biaya total
Rp 2,379,809,061.61 (a)+(b)
Kompresi 2
Untuk perhitungan kompresi 2 kami ambil kegiatan yang mempunyai nilai cost slope rendah antara lain :
ITEM
DURASI NORMAL
CRASH
Pekerjaan bekisting kolom lt2 zone 2
4.00
3.00
Pekerjaan bekisting balok lt3 & tangga zone 2
9.00
7.00
Durasi pelaksanaan berkurang Sehingga durasi setelah crash
SISTEM LEMBUR 3 hari lembur + 1 hari normal 6 hari lembur + 1 hari normal Total
COST SLOPE Rp 234,276.01 Rp 325,852.82 Rp 560,128.83
= 3 hari = 121 hari
Kompresi 2 Biaya langsung akibat crash 1 penambahan biaya Biaya langsung akibat crash
Rp 2,140,716,917.17 Rp 560,128.83 Rp 2,141,277,046.00 (a)
Biaya tak langsung biaya tak langsung / hari Biaya tak langsung akibat crash biaya tak langsung akibat lembur Biaya tak langsung Total
Rp 229,663,573.01 Rp 1,852,126 Rp 224,107,196.24 Rp 7,071,428.57 Rp 231,178,624.81 (b)
Biaya total
Rp 2,372,455,670.81 (a)+(b)
Kompresi 3
Untuk perhitungan kompresi 2 kami ambil kegiatan yang mempunyai nilai cost slope rendah antara lain : ITEM
DURASI NORMAL
CRASH
Pekerjaan bekisting kolom lt3 zone 2
5.00
4.00
Pekerjaan bekisting balok atap
4.00
3.00
SISTEM LEMBUR COST SLOPE 3 hari lembur Rp 307,736.61 + 1 hari normal 3 hari lembur Rp 468,477.90 Total Rp 776,214.51
Durasi pelaksanaan berkurang Sehingga durasi setelah crash
= 2 hari = 119 hari
Kompresi 3
Biaya langsung akibat crash 1 penambahan biaya Biaya langsung akibat crash
Rp 2,141,277,046.00 Rp 776,214.51 Rp 2,142,053,260.51 (a)
Biaya tak langsung biaya tak langsung / hari Biaya tak langsung akibat crash biaya tak langsung akibat lembur Biaya tak langsung Total
Rp 224,107,196.24 Rp 1,852,126 Rp 220,402,945.06 Rp 4,714,285.71 Rp 225,117,230.78 (b)
Biaya total
Rp 2,367,170,491.29 (a)+(b)
Tabel 11 : Rekapitulasi kegiatan percepatan No
Kegiatan
1 Normal 2 Kompresi 1 3 Kompresi 2 4 Kompresi 3
Durasi (hari) 127 124 121 119
Rp Rp Rp Rp
Biaya Prosentase Biaya Tak Prosentase Biaya Prosentase Langsung (%) Langsung (%) Total (%) 2,140,107,762.69 Rp 235,219,949.77 Rp 2,375,327,712.46 2,140,716,917.17 0.03 Rp 239,092,144.44 1.65 Rp 2,379,809,061.61 0.19 2,141,277,046.00 0.05 Rp 231,178,624.81 1.72 Rp 2,372,455,670.81 0.12 2,142,053,260.51 0.09 Rp 225,117,230.78 4.30 Rp 2,367,170,491.29 0.34
Biaya Langsung Rp2,142,500,000.00
Kompresi 3 Rp2,142,000,000.00
Biaya Langsung (Rp)
Kompresi 2 Rp2,141,500,000.00
Kompresi 1 Biaya Langsung Rp2,141,000,000.00
Normal Rp2,140,500,000.00
Rp2,140,000,000.00 118
119
120
121
122
123
124
Durasi (hari)
125
126
127
128
Biaya Tak Langsung Rp240,000,000.00
Kompresi 1
Rp238,000,000.00
Biaya Tak Langsung (Rp)
Rp236,000,000.00
Normal Rp234,000,000.00
Rp232,000,000.00
Kompresi 2
Biaya Tak Langsung
Rp230,000,000.00
Rp228,000,000.00
Rp226,000,000.00
Kompresi 3 Rp224,000,000.00 118
119
120
121
122
123
124
Durasi (hari)
125
126
127
128
Biaya Total Rp2,382,000,000.00
Kompresi 1
Rp2,380,000,000.00
Rp2,378,000,000.00
Normal
Biaya Total (Rp
Rp2,376,000,000.00
Rp2,374,000,000.00 Biaya Total
Kompresi 2
Rp2,372,000,000.00
Rp2,370,000,000.00
Rp2,368,000,000.00
Kompresi 3
Rp2,366,000,000.00 118
119
120
121
122
123 Durasi (hari)
124
125
126
127
128
KESIMPULAN Dari kegiatan percepatan waktu pelaksanaan menyebabkan durasi berkurang selama 8 hari dari waktu normal yaitu 127 hari menjadi 119 hari dan mengakibatkan penambahan biaya langsung dari Rp. 2.140.107.762,69 menjadi Rp. 2.142.053.260,51 dikarenakan adanya penambahan biaya lembur, sedangkan biaya tidak langsung berkurang dari Rp. 235.219.949,77 menjadi Rp. 225.117.230,78 dikarenakan durasi pekerjaan berkurang yang mengakibatkan biaya tak langsung ikut berkurang dan biaya total keseluruhan berubah dari Rp. 2.375.327.712,46 menjadi Rp. 2.367.170.491,29, sehingga biaya proyek dapat dihemat sebesar Rp. 8.157.221,18.
Berdasarkan dari hasil diatas, pengaruhnya percepatan waktu pelaksanaan proyek pembangunan gedung SDN WIYUNG SURABAYA pada biaya pelaksanaan proyek dengan penambahan jam kerja (lembur) adalah bertambahnya biaya langsung proyek sedangkan biaya tak langsung menjadi berkurang.
SARAN - Metode percepatan waktu ( crashing ) dengan penambahan jam kerja dapat digunakan pada proyek yang membutuhkan percepatan waktu.