JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN VOL. 8 NO. 1 Maret 2015
ISSN : 2086 – 4981
PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PEMANFAATAN E-COMMERCE Reni Wijaya1 Dorris Yadewani2
ABSTRACT This study aims to determine students' perceptions of the use of e-commerce. The approach used in this study is a quantitative method with a sample using simple random sampling. The results showed that the students looked at the ecommerce is very useful not only in lectures but also in their daily lives. Keywords: E-commerce, Internet INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap pemanfaatan e-commerce. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa memandang ecommerce sangat bermanfaat tidak hanya dalam perkuliahan tapi juga dalam kehidupan sehari hari. Kata Kunci : E-commerce, Internet
1 2
Dosen STMIK Jayanusa Padang Dosen STMIK Jayanusa Padang
103
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN VOL. 8 NO. 1 Maret 2015
PENDAHULUAN Internet sebagai jaringan komputer global dapat dipergunakan sebagai media perdagangan di era globalisasi. Dimana penggunaan teknologi diharapkan mampu memberikan manfaat yang besar baik di dunia pendidikan maupun didunia bisnis . Salah satunya adalah e-commerce yang merupakan konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa pada Internet atau proses jual beli atau pertukaran produk, jasa dan informasi melalui jaringan informasi termasuk di internet. Transaksi jual beli yang awalnya dilakukan dengan manual, yaitu penjual dan pembeli ada pada satu tempat, saat ini mulai berubah, yaitu proses jual beli dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja (Rezkiawan, 2008). E-commerce merupakan kegiatan bisnis yang menyangkut konsumen (consumers), manufaktur (manufactures), service providers dan pedagang perantara (intermediaries) dengan menggunakan jaringan komputer (computer networks) yaitu internet. Penggunaan sarana internet merupakan suatu kemajuan teknologi yang dapat dikatakan menunjang secara keseluruhan spektrum kegiatan komersial. (Mawardi, 2008) Di lingkungan mahasiswa AMIK JAYANUSA keterlibatan mahasiswa dalam e-commerce sudah terbilang tinggi. Hal itu dikarenakan e-commerce merupakan matakuliah wajib bagi mahasiswa AMIK Jayanusa dan dalam implementasinya mereka diwajbkan membuat aplikasi e commerce dan harus on line kemudian mereka juga diwajibkan berbelanja di salah satu web site e commerce yang ada artinya mahasiswa sudah memahami tentang apa itu e commerce
ISSN : 2086 – 4981
,kelebihan dan kekurangan serta manfaat yang diperolehnya Sejalan dengan uraian di atas maka penelitian ini di buat untuk meneliti bagaimana Persepsi Mahasiswa Terhadap Pemanfaatan e-commerce PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH Definisi e-Commerce menurut Laudon& Laudon (1998), eCommerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk- produk secara elektronik oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan komputer sebagai perantara transaksi bisnis. Diterjemahkan oleh Onno. W. Purbo: e-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan, dan informasi yang dilakukan secara elektronik. E-Commerce Menurut Karakteristiknya Kegiatan e-Commerce mencakup banyak hal, untuk membedakannya e-Commerce dibedakan menjadi 2 berdasarkan karakteristiknya: 1. Business to Business, karakteristiknya: 1) Pertukaran data dilakukan secara berulang-ulang dan berkala dengan format data yang telah disepakati bersama. 2) Salah satu pelaku tidak harus menunggu rekan mereka lainnya untuk mengirimkan data. 3) Model yang umum digunakan adalah peer to peer, di mana processing intelligence dapat
104
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN VOL. 8 NO. 1 Maret 2015
2.
didistribusikan di kedua pelaku bisnis. Business to Consumer, karakteristiknya: 1) Servis yang digunakan berdasarkan permintaan. 2) Sering dilakukan sistim pendekatan clientserver.(Onno W. Purbo & Aang Arif. W; Mengenal e-Commerce,hal 4-5)
8.
Manfaat e-Commerce 1. Dengan menggunakan eCommerce maka perusahaan dapat lebih 2. efisien dan efektif dalam meningkatkan keuntungannya 3. Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar). Transaksi online yang membuat semua orang di seluruh dunia dapat memesan dan membeli produk yang dijual hanya dengan melalui media komputer dan tidak terbatas jarak dan waktu. 4. Menurunkan biaya operasional (operating cost). Transaksi eCommerce adalah transaksi yang sebagian besar operasionalnya diprogram di dalam komputer sehingga biaya-biaya seperti showroom, beban gaji yang berlebihan, dan lain-lain tidak perlu terjadi. 5. Melebarkan jangkauan (global reach) 6. Transaksi on-line yang dapat diakses oleh semua orang di dunia tidak terbatas tempat dan waktu karena semua orang dapat mengaksesnya hanya dengan menggunakan media perantara komputer. 7. Meningkatkan customer loyalty. Ini disebabkan karena sistem transaksi e-Commerce menyediakan informasi secara lengkap dan informasi tersebut dapat diakses setiap waktu selain itu dalam hal pembelian
ISSN : 2086 – 4981
juga dapat dilakukan setiap waktu bahkan konsumen dapat memilih sendiri produk yang dia inginkan. Transaksi e-Commerce menyebabkan pengefisienan biaya operasional pada perusahaan terutama pada jumlah karyawan dan jumlah stok barang yang tersedia sehingga untuk lebih menyempurnakan pengefisienan biaya tersebut maka sistem supply management yang baik harus ditingkatkan
Ancaman dalam Penggunaan ECommerce Ada beberapa bentuk ancaman yang mungkin terjadi dengan penggunaan mekanisme eCommerce: 1. System Penetration. Orangorang yang tidak berhak dapat melakukan akses ke sistem komputer bisa melakukan segala sesuatu sesuai dengan keinginannya. 2. Authorization Violation. Pelanggaran atau penyalahgunaan wewenang legal yang dimiliki seseorang yang berhak mengakses sebuah sistim. 3. Planting. Memasukan sesuatu ke dalam sebuah sistem yang dianggap legal tetapi belum tentu legal di masa yang akan datang. 4. Communications Monitoring. Seseorang dapat memantau semua informasi rahasia dengan melakukan monitoring komunikasi sederhana di sebuah tempat pada jaringan komunikasi. 5. Communications Tampering. Segala hal yang membahayakan kerahasiaan informasi seseorang tanpa melakukan penetrasi, seperti
105
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN VOL. 8 NO. 1 Maret 2015
6.
mengubah informasi transaksi di tengah jalan atau membuat sistem server palsu yang dapat menipu banyak orang untuk memberikan informasi rahasia mereka secara sukarela. Denial of Service. Menghalangi seseorang dalam mengakses informasi, sumber, dan fasilitas-fasilitas lainnya
Membaca dan 4,5% mengirim email Membaca berita 8,2% atau artikel Chatting 15,5% Bisnis transaksi Game online
dan
Jejaring sosial
ANALISA DAN PEMBAHASAN Pemanfaatan Internet oleh Mahasiswa 1. Kegiatan yang Dilakukan Ketika Mengakses Internet Mahasiswa mempunyai kebebasan mengakses internet di kampus, ada beberapa kegiatan yang dilakukan mahasiswa saat mengakses internet, diantaranya terlihat pada tabel 1 di bawah. Tabel 1. Kegiatan Ketika Mengakses Internet Kegiatan Ya Tidak Total Mencari informasi
ISSN : 2086 – 4981
Lain-lain
6,8% 11,5% 25,4% 9,5%
Total
100%
Berdasarkan tabel di atas kegiatan yang sering dilakukan mahasiswa saat mengakses internet adalah jejaring sosial 25,4% seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lain-lain. Kemudian diikuti oleh mencari informasi 18,6% seperti informasi perubahan jadwal kuliah di facebook Informasi Jayanusa.
78,76% 21,24% 100%
3.
Pemanfaatan e-Commerce oleh Mahasiswa Transaksi online yang pernah dilakukan oleh mahasiswa dapat dilihat pada tabel di bawah.
Membaca 54,72% 45,28% 100% Bisnis dan transaksi
24,62% 75,38% 100%
Game online Jejaring sosial Chatting
28,48% 71,52% 100%
2.
Tabel 3. Transaksi yang Pernah Dilakukan Melalui Internet Kegiatan Ya Tidak Total
80,14% 19,86% 100%
Pembelia n buku secara online Pembelia n barang elektronik
61,58% 38,42% 100%
Kegiatan yang Paling Banyak Dilakukan Ketika Mengakses Internet
Pembelia n software Pembelia n tiket Transaksi perbanka n
Tabel 2. Kegiatan yang Paling Banyak Dilakukan Ketika Mengakses Internet Kegiatan Persentasi Mencari informasi
18,6%
106
15,12 % 18,26 % 8,45% 28,75 % 22,58 %
84,88 %
100 %
81,74 %
100 %
91,55 % 71,25 % 77,42 %
100 % 100 % 100 %
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN VOL. 8 NO. 1 Maret 2015 Reservasi hotel Pembelia n barang fashion Lainnya
12,63 % 35, 55% 9,89%
87,37 % 64,45 % 90.11 %
100 % 100 %
Kegiatan 17-20 Pembelian buku secara online Pembelian barang elektronik
100 %
Transaksi Online yang Pernah Dilakukan Berdasarkan Karakteristik Mahasiswa
1.
Berdasarkan Mahasiswa
Jenis
Tabel 4. Transaksi yang Dilakukan Melalui Internet Kegiata Laki- Perempu n laki an Pembeli 8,42% an buku 11,12 secara % online Pembeli 5,87% an 15,65 barang % elektroni k Pembeli 4,16% 7,32 an % software Pembeli 19,76 18,98% an tiket % Transak 17,38% si 25,24 perbank % an Reserva 8,27 4,23% si hotel % Pembeli 28.35% an 25,69 barang % fashion Lainnya 6,26 3,78% %
2.
ISSN : 2086 – 4981
Pembelian software Pembelian tiket Transaksi perbankan Reservasi hotel Pembelian barang fashion
Kelamin
Pernah Total 19.54 %
7,22 % 10,31 % 4,12 % 3,09 % 9,28 % 2,06 % 19,59 %
Usia 21-25
Total
3,09 %
10,31 %
11,2 %
21,5%
8,25 % 6,19 % 23,71 % 12,37 % 8,25 %
12,37% 9,28% 32,99% 14,36% 27,84%
Lainnya
5,15 1,03 6,18% % % Dari tabel 5 diatas memperlihatkan bahwa pembelian barang fashion cendrung dilakukan oleh mahasiswa yang memiliki umur antara 17-20 tahun yaitu sebesar 19,59% . Sementara untuk transaksi perbankan cendrung dilakukan oleh mahasiwa yang memiliki umur antara 21-25 tahun sebesar 23,71%
21,52 %
11,48 % 38,74 % 42,62 %
KESIMPULAN Dari hasil analisis dan pembahasan dapat ditarik beberapa kesimpulan mengenai gambaran persepsi mahasiswa terhadap pemanfaatan e-Commerce. Pada umumnya, mahasiswa memanfaatkan internet untuk berinteraksi sosial serta mencari informasi mengenai barang dan jasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa memandang eCommerce sebagai salah satu cara untuk melakukan transaksi dengan menggunakan internet
12,5 % 54,04 %
10,04 %
Berdasarkan Usia Mahasiswa
Tabel 5. Transaksi Online yang Pernah Dilakukan Berdasarkan Usia Responden
DAFTAR PUSTAKA [1] Anonymous. 2010. Hasil Olah
107
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN VOL. 8 NO. 1 Maret 2015 Cepat Penduduk Indonesia. Badan Pusat Statistik. [2] Kalakota, Ravi dan Whinston, Andrew B. 1996. Electronic Commerce : A Manager’s Guide. Boston: Addison – Wasley Professional, 1st Edition. [3] Kottler, Philip. 2000) Marketing Management. New Jersey : Prentice Hall. [4] Laudon, Jane dan Laudon, Kenneth C. 1998. Essentials of Management Information Systems. New Jersey : Prentice Hall. [5] Mannisto, Laura. 1999. Asia and The Future of The World Economic System. London: International Telecommunication Union. [6] Purbo, Onno W dan Wahyudi, Aang Arif. 2001. Mengenal ECommerce. Jakarta : Elex Media. [7] Rakhmat, Jalaludin. 1998. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung : PT Remaja Rosda Karya. [8] Rakhmat, Jalaludin. 2003. Psikologi Komunikasi. Bandung : PT Remaja Rosda Karya. [9] Sarwono, Jonathan. 2008. Statistik Itu Mudah. Bandung : Andi. [10] h t t p : / / m h s . b l o g . u i . ac.id/hari. wibawa/2010/10/28/perkemba ngan- manfaat-dan-kelemahane-Commerce/ [11] h t t p : / / n e w s e c o m m e r ce.blogspot. com/2009/10/penerap an-eCommerce-sebagaiupaya.html [12] www.surabaya.go.id [13] Mawardi. 2008. Transaksi Ecommerce dan Bai’ As-Salam (Suatu Perbandingan). Hukum Islam volume VIII No.1 Juni 2008
108
ISSN : 2086 – 4981