lssN 0216-4701
EDI
i"-!T0RiAL
PENAPTSAN
WORK ABILITY DAN WORK ABILITY INDEX
EKSTRAK RIMPANG TEMU PUTIH
ii=!r;ili:: i:,iC : I
(Curcuma zedoaria (Berg.) Rosc.)
r,:
ii
r:
j.,!
i1,,j j
il
1 i
t::i
FlToKlMlA DAN
j.r;rt l
;
rii
i
UJt T0KSTS|TAS
i
ARi](Ei ASI! PREVALENSI, KARAKTERISTIK DAN FAKTOR.FAKTOR
lKHl lSAR PI]TTAKA
YANG BERHUBUNGAN DENGAN ITNSION-ITPT HEA D ACHE (TT H)
DIAGNOSIS DAN TATA LAKSANA NYERI PUNGGUNG BAWAH
PADA MAHASISWA STIKES BALI
i 1:i-:11;11,
:
j'.:jtj
i:iir:
i' lii'i i'iitiial I'i:li;l
al.a ,1la:=-,ll:.: MIKROMINERAL SENG
PBEVALENCE AND CHARACTERISTICS
i A l':ir,,ll #:i_i;;liitif
OF MALNUTRITION
l
IN PEDIATRICS OUTPATIENT CLINIC, SANGLAH HOSPITAL DENPASAR
i.i
;)t:i ;:::.:j r:.-i::il. :,li i:li.:l:"n.,:, ]ii'I :ql;;li*!
BIOLOGIC TARGETED RADIOTHERAPY IN MOLECULAR THERAPY . . ,1r, ,
:j
r;.- ri; r :
PREVALENSI DAN FAKTOR PREDIKTIF BAKTEREMIA PADA ANAK
DENGAN DEMAM DI RSUP SANGLAH DENPASAR
i,nr -:ai-ri,]l:ii:,
=ii:
.ii-=i:-.
i-iii.,i
PENERAPAN f-TEARNIN6 DALAM PENDIDIKAN KEDOK1ERAN
iinfqat ililifi,,.i
:
i',1,r
riil
r:,irt.'
ISOLASI DAN IDENTIFIKASI ISOLAT BAKTERI ASAM LAKTAT SRg ASAL CAIRAN RUMEN SAPI BALI SEBAGAI KANDIDAT UNGGUL PROBIOTIK
: .:i{a'r:i* !.;=tC::::-. i :iai-i:i,iiili I i\4iii:t silliijii;. i l.;,r'r.lfir;iii r;;riii:ii;
Nomor
2
Halaman 77 - 138
lil;i;i,rv.:ij
EDITORIAL
MEDICINA
WORK ABILITY DAN WORK ABILITY INDEX
Jurnal ltmiah Kedokteran
Nyoman
Adiputra
79
Volume 40 Nomor 2, Mei 2009
KETUA PENYUNTING dr. lda Bagus Subanada, Sp.A
PREVALENSI, KARAKTERISTIK DAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERH U BU
WAKIL KETUA PENYUNTING Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika,M.Kes
I Made Oka
PENYUNTING PELAKSANA Prof.Dr.dr. I Ketut Suastika, SpPD-KEMD Prof. Dr. dr. Nyoman Adiputra, MOH Prof. Dr. dr. Raka Widiana, SpPD Prof. Dr. dr. Anak Agung Raka Sudewi, SpS Prof. dr. I G. M. Aman, SpFK Prof. dr. Made Kornia Karkata, SpOG Prof. dr. Putu Sutisna, Sp.Par(K), DTMH Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si, Sp.MK Dr. dr. I Wayan Putu Sutirta Yasa, M.Si dr. I Made Jawi, M.Kes dr. Dewi Sutriani Mahalini, Sp.A TATA USAHA Ayu Chandria Dewi,
NGAN
DE
NGAN
T E N S I ON
-WP E
H
EADACH E ITTH)
PADA MAHASISWA STIKES BALI
Adnyana
PENERBIT
81
PREVALENCE AN D CHARACTERISTICS OF MALN UTRITION
IN PEDIATRICS OUTPATIENT CLINIC, SANGLAH HOSPITAL DENPASAR A.A. Ayu Windi Antari, IGL Sidiartha, IKG Suandi.... PREVALENSI DAN FAKTOR PREDIKTIF BAKTEREMIA PADA ANAK
DENGAN DEMAM DI RSUP SANGLAH DENPASAR
Ayu Setyorini, BNP Arhana, Dwi Lingga Utama
95
ISOLASI DAN IDENTIFIKASI ISOLAT BAKTERI ASAM LAKTAT SRg ASAL CAIRAN RUMEN"SAPI BALI SEBAGAI KANDIDAT UNGGUL PROBIOTIK I Wayan Suardana*, I Ketut Suada*, I Made Sukada*, INyoman Suarsana**..
PENAPISAN FITOKI M IA DAN RIMPANG TEMU PUTIH
SE
..........................:.
UJ I
100
TOKSISITAS EKSTRAK
(Curcuma zedoario (Berg.) Rosc.) Wiwik Susanah Rita ...........
1.04
DIAGNOSIS DAN TATA LAKSANA NYERI PUNGGUNG BAWAH Thomas Eko P, IGN Purna Putra
109
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bekerja sama dengan lkatan Dokter Indonesia (lDl) Wilayah Bali ALAMAT Gedung FK Universitas Udayana Lantai Jl. PB Sudirman Denpasar
I
Ielp.036t-2261.32
MIKROMINERAL SENG
lA DewiWiryanthini..
Email : medicina_fkudaya na @ya hoo.co. id JS.78.10
tssN
11s
BIOLOGIC TARGETED RADIOTHERAPY IN MOLECULAR THERAPY
421.6-47A7
Pageh Badunggawa .......... PE N
1.22
ERAPAN E-LEAR N I N G DALAM PEN DI DI KAN KEDOKTERAN I Made Ady Wirawan
PETUNJUK UNTUK PARA INSTRUCTIONS FOR
pENUltS..................
CONTRIBUTORS,......
129
................... 135
.,.,.
L37
ISOLASI DAN IDENTIFIKASI ISOLAT BAKTERI ASAM LAI(TAT SR9 ASAL RUMEN SAPI BALI SEBAGAI KANDIDAT UNGGUL PROBIOTIK
C{RAN
I Wayan Suardana* , I Ketut Suada* , I Made Sukada* , I Nyoman Suarsana** *l-ttf;otttlrir:itu Kt.itltahtr ,\lasyanrkd l1!,intr, '*'Ltltritlorittit Biokittio l':KLI L:tttri, ABSTRAK Bakteri asam laktat clikenal sebagai sumber probiotik, clan cirirru rumen sapi I)ali potens.al urcnuanc[ing scjr.ullah l:esar bakteri asam laktat, PeleLidan ini bcrtuiuan merrgidentilikasi i.solat baktcri asam laktat SR9 asai cairatr runren sapi BaL unruk dikernbangkan sebagai probiotik. Penehtian diat'ali dengan menurnbuhkan sampel pada rnedia
rfu
)'Irtrtt, Rago*t,.\'ltatlte (IIRS), dilanjutkan dengan tahapan skrining, pengujian aktivitas antirlikroba
kitAuirl;liutl Pt'o[i/,. Iti* t\Pi) 50 CHL. Hasii penelidan menuniukkan bahtr-a isolat SR9 clcnsan aktir-itas antimikrobanra -r-allg cukup luas tericlendfikasi 99,7th sebagai sttain lrt.l.t.0..il.r lttrlitlpp lanit l, dan potcnsial unruk clikarakterisasi lebih ianiut sebagai kanclidat ungul probiotik, IMEDICINA 2009;40:100-3]. ciensan metocie surnur, dan identilikasi spesies clensan
Kla ktrci: ltaktii
o.wn hktut, rolntn nnten
vpl
Bu//,
prtthialik.
ISOLATION AND IDENTIFICATION OF SR9 ISOLATE OF ACID LACTIC BACTERIA FROM BALI CATTLE'S GASTRIC FLUID AS A POTENTIAL CANDIDATE OF PROBIOTIC I Wayan Suardana* , I Ketut Suada* , I Made Sukadax , I Nyoman Suarsana** L' rh i ;- t t t t o [, t i t't r., I A'
ABSTRACT -\cid lactic bacteria as knou'n es e s.)Lrrce of probiotic, aml a g;rstric fluicl of Bali cattlc is potentiallv abtindance bi'ncid lacric bacteria. A snrdr'\tas conducted to idcnu{i'of SR9 isoiatc of lactic acirl bacteria originatecl frr:m gasffic lluicl of llali cattle, and to deterurine their potentialiv xs the candidate of probioric. Lactic acid bacreria rr-crc is
/aiic
trii
liar/ti,t, luli
calilt.'.t
PENDAHULUAN
ptobiotik -yang utama,
Bakteri asam laktat (Br\L) adalah isulah umum unruk mentebut
bakteri \.ang memfermentasi laktosa dan rnenghasiikan asam iaktat scbagai procluk utamanva. Bakteri
ini
lrcmbawa efck menguntungkan clan sanqat pentins peranannl-a dalam
bahan pangan karena BAL aman dikonsurnsi dan merupakan sumber
100
.
JURNAL TLMTAH KEDoKTERAN
gaslir fluid, prol;ittir.
sehingga
scring disebut dengan istilair GR-\S {.gt n uu I13' re trg t i o 7e d t .u, fi).i Saluran pencernxxn manusia
ataupun heu'an
clengan perkiraan ticlak kurang dari 500 species.: Ternak rurninansia (sapi, kambrng, dan domba) sebagai
hervan herbir-ora memiliki organ
mengandung
rumen vang berperanan sebagai
seiumlah bcsar mikroorgnnismc. Secara umum flora dalam salurarl
tempat pencernaan selul<>sa dan pohsakarida dari tanamal clengan bannran aktivitas mirko
percernaan akan meningkat dalam jumlah dan kompleksitasnta tang diperkirakan melimpah sampai 1011 bakteri per gram isi saiuran cerna
tcmpcratur rumen rang tctap (39 C), dengan
pH (6,5) dan
secara alamiah
Isolasi dan ldentifikasi lsolat Bakteri Asam Laktat SB9 Asal Cairan Bumen Sapi Bali Sebagai Kandidat Unggul Probiotik I I Wayan Suardana, I Ketut Suada, I Made Sukada, I Nyoman Suaruna
bersifat anaerob @,o = -0,4 volts), mefliadikan rurnen sebagai tempat
png ideal untuk
perkembangan bakteri-bekteri golongan anaerob
termasuk
di
dalamnya bakteri
asam laktat.3 Disisi lain, sapi Bali sebagai salah satu bangsa sapi asli
dan rnurni Indonesia, memilki cid genetik yang khas yaitu dapat hidup hanya dengan memanfaatkan hiiauan yang kurang bergizi, tidak selektif terhadap makanan, dan memiliki daya cerna yang cukup baik terhadap makanan serat4,5, sehingga diperkirakan mengandung jenis bakteri potensial yang memiliki
hamkteristik berbeda dengan bangsa sapi lainnya. Berdasarkan latar belakang di atas, maka penelitian ini dilakukan dengan tuiuan dapat diidentifikasinya isolat bakteri asam laktat hasil isolasi cairan rumen sapi Bali serta kaiian potensinya untuk dikembangkan sebagai kandidat unggul probiotik yang batu,
BAHAN DANI METODE Desain/Rancaogan Penelitian Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adaiah raocaflgan
acak lengkap
AAq
dengan besar
sampel sebanyak 100 ekor.
Metode Pengambilan sampel
Sampel diambil dari rumah pemotongao hewan &Pf} Pesanggaran, dengan
menggunakan termos berisi masing-masing sebanyak 10
es
B,
dibawa ke laboratorium Biosain dan Bioteknologi Unud untuk dilakukan tahapan isolasi dan identifikasi.
NaCL fisioiogis sebanr-ak 90 ml sehingga diperoleh pengenceran 10 1. Selanjutnl'a dibuat pengenceran l. berseri sampai 1 0' Dari pengcncerxn 103 tersebut, ditanam 10 pl pada media i{RJ dgdr }'ang telah ditambahkan indikator pH lsrortcrusol
Pu,?te, diinkubasikan pada kondisi ataeroh dengan menambahkan sachet gas
generatiry
ke dalam alat
kil
1
anaerobic rl,slent
araerub ,:ltonber dan
diinkubasi pada 37"C selama 2 x 24 jam. Koloni Br\L r.ang rumbuh tetlihat benvarna kuning sebagai karakteristik dihasilkannl'a asam. Koloni vang tumbuh selaniutnla diseieksi dan ditumbuhkan kembali pada media ,1IRf ttgltr ufltuk pemurniannva.
Pewarnaan Gram I(oloni Br\J- vang tumbuh pada media IIBS agar dilakukan pewarnaan Gram dengan cara mengambil
7 lo ap
kolont umur biakan
t haddan dibuatapusarl padagelas ob1'ek. Apusan dirvarnai dengan kristal vioiet 1%, didiamkan selama 1-1,5 menit. Selaniutnva dicuci
Uji prodwksi gas l:ji produksi gas diiakukan clengan membakar ujung ose di atns lampu Bunsen hingga panns, kemudian dicelupkan ke tabung reaksi lang bedsi isolat rang diuii. Isolat ,vang tergolong kelompok
akan membentuk gelembung gas pada tabung hontrtJermentatiJ)
reaksi, sedangkan untuk kelompok lte te rrtfe rn t t ta t!1" maka tidak terbentuk e
gelembung gas pada tabung reaksi.
Pengukuran
pH akbir padd
media MRS Pengukuran pH akhir ini bertujuan untuk mengkarakterisasi lebih laniut isoiat BAL karena strain Br\L dapat dibedakan berdasarkan atas pH akhir r.arrg terukur. Isolat
ditumbuhkan pada ,1rRJ' ltrotb, dirnkr-rbasi pada 37''C selamt 2448 jam, kemudian diperiksa pH akhirnva.
Uji
pertumbuban pada NaCl
75o/"
dengan air, ditetesi dengan larutan
Untuk melihat genus Br\L
gaftrniodin dan di.diamkan selama i menit. Apusan dicuci dengan alkohol 957n selama beberapa detik, dicuci dengan air dan dirvarnai dengan
berdasarkan metode Holzapfel dan Schiliinger, identi{ikasi dilanjutkan dengan menumbuhkan isoiat pada
pe\l,arna safranin dan didiamkan seiama 1-2 menit. Sel bakteri vang telah dili,arnai dicuci dengan air, dikeringkan, selanjutnrz diamati di bariah mikroskop. Bakteri Gram positip tedihat beruarna ungu dan Gram negatif benvarna merah.
media ilIRS ,rang 15'7o
rnengandung
NaCl. Isolat berbenruk kokus
tetra ,vang rumbuh pada media
ini
dikelompokkan sebagai genus Tet'rugenoroccrrs, sebaiiknt'a isolat lang tidak tumbuh dikelompokkan sebagai Pediancn.r.
Uji pertumbuban pada pH 9,6
Identifikasi BAL
Uji Katalase
Untuk memastikan bahs'a Isolasi BAL
isolat yang diuji merupakan bakteri dari kelompok BAL, maka penguiian
Penunbuhan pada Meilia de Mann, Ragosa, Sbarpe (MRS) Agar
dilanjutkan dengan uii katalase dengan cara: usapan isolat pada
Seluruh sampel (100 sampel) dicampur menjadi satr] di dalam gelas ukur, diaduk secara merata, diambil 10 ml untuk di tambahkan
Identifikasi BAL
gelas ob1.ek ditetesi dengan 2 tetes
H,O23oh. Hasil positif dituniukkan
juga
dilakukan dengan menumbuhkan isolat pada media IIRS clengan pFI 9,6. Isoiat lang tumbuh pada pH
ini
dikelompokkan sebagai genus ErlroLruas, sebalikn)'a isolat r.ang tidak tumbuh dikatagorikan sebagai kelompok genus I ttrlococcns.
dengan terbentuknva gelembung gas oksigen sebagai hasil degradasi HrO, oleh enzim katalase.
JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN
.
101.
MEDICINA
.
voLUME 40 NoMoR 2
Uii aktivitas antimikroba dengan metode Sumur t-lntuk melihat spektrum aktir.itas antimikroba dari BAL,
digunakan cartaa
ekstraselluler
sebagai hasil isolasi dari BAL 1,ang telah disesuaikan pH-nya meniadi 7, terhadap bakteri p engaii S tap ly ln n ccu s
/,ICC
29213 (Gram positif non-spora). Biakan bakteri penguii ditanam satu ose pada 5 ml media aareus
car
brath, diiqkubasi 37oC selama 24 i"*. Biakan terlebih dahulu diukur serapan optiknp 0,1 fuIRS
0
660 nm) dengan jumlah bakteri 1. x 10e sel / ml. Biakan diambil 1 ml, dicampur dan diratakan di atas permukaan media blood agar dengan
gelas bengkok, dibiarkan selama 10 menit sampai inokulum keriag Selanjutnla dibuat lubang dengan *gel 5
pundtef' dengan diameter sekitar
mm. Sumur diisidengan
15
pl cairan
eksuaselluler, diinkubasikan pada suhu 37oC selama 24iam. Diameter zona teraflg yang terbentuk diukur dengan alat jangka soroflg.
Identi8kasi
dan
r
MEt 200e
Semua isolat hasil isolasi diidentifikasi dengan uii produksi gas, uji pertumbuhan pada 1.51'/o NaCl, uii perrumbuhan pada
,,t ?
pH 9,6, pengukuran
pH akhir pada media I\IRS,
diuii
,li
serta
.*1t
2921,3, akhirnva cliketahui bahrva salah satu isolat dengan diameter daya hambatnva terluas (6,2 mm) rakni isolat SR9 cLtidentifikasikan sebagai isolat bakteri asam laktat vang memiliki potensi untuk dikafi lebih laniut dibandingkan dengan isolat lainnr-a. Isoiat SR9 terscbut menunjukkan ciri-ciri sebagai isoiat Br\L dcngan karakteristik seperti Tabel 1.
DISKUSI
Ilemperhaukan hasil dari ienis-jenis uji seperti Tabel 1, maka isoiat SR9 secara presumtif dapat dikelompokkan kc dalam Genus Slreplocorcus.i Disebutkan bahs'a genus Slrcploroccrrs rnemiliki ciriciri: pH akhir dalam media IIRS < 4.6, CO, (uii katalase) negarip,
isolasi dan identifikasi isolat BAL SR9 dati cairan rumen sapi
Bali
Identifikasi dan penenruan
spccies bakteri )'ang telah No rr:enuniukkan aktivitas antibakteri 1.
rsale* SR9
clilakukan dengan Standad ,4na/ytica/ Profle ldex (API; CH50 I it ftiotrIeriueux, Nlarcl' l'Etoile, France).r"-
Jpnis
rrii
Frasil
Gram Bentuk 3. Lji Katalase 4. Liiproduksieas 1. Perrarnnan
Positip
2.
Koku-.
5. Ufi pernrmbuhan pada 159'r,
Negatip Negatip
NaCI
pH 9,6 pH akhir parla media IIRS tempnt
6. Uii pertumbuhan pada
Analisis statistika
7.
Data hasil peneliuan dianalisis
sccara cleskdptif berdasarkan atas clata empiris ,vang diperoleh, untuk scianiutnya disajikan daiam bentuk rabei ataupun gambar.
HASIL Isolasi dan identifikasi BAL
Setelah dilakukan tahap :.'.,iasi berupa penumbuhan sampel c:irlan rumen pada media IIRJ' agar, :r:rri 100 isolat terpilih dilakukan uji
iC2
.
,
,
antimikrobanl.a pada media bhod dengan Gambar 1. Hasil Identifikasi Isolat SR9 setelah 48Jam bakted indikator Pasca Inokulasi pada Perangkat Kit r\pl 50 CH J'tap h_y /oco rtu r (+ HasilUjiGulano.i) dllrelrr ATCC
penentuan Tabel 1. Hasil
species
ru1.1-:lrnrilo
*
5!!-x
aktivitas
'iii'il
Gram dan uii katalase.
JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN
perrumbuhan
isoiate
Negatip
Ncgatip 4,54
8. Diamcter zona hambat pada rnedia
Aealdarab
Kartaktedsasi isolat BAL SRg Berdasarkan uji fermentasi dengan menggunakan perangkat kit API 50 CH, didapatkan hasil isolat SR9 mendegrudasi
g1"
23 komponen
ftarbohidrat) yang meliputi gula no: 1(v), t 5,6, 10, t1,,12,13, 1,8, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 29, 29, 31,,
32,39,42,47(v), dan 48(v) sepetti Gambar 1.
6,2mn koioni berbenruk kokus, kokus tidak berbenruk tetrad, dan tidak tumbuh pada suhu 10"C. Berdasarkan atas aktirttas rnetabolismenva, isolat SR9 dapat dikelompokkan ke dalam sub-group ltonoferne r ta tij, karena han,r'a mampu
menghasilkan asam laktat, dan tidak mampu menghasilkaa CO, 1'8 Lebih lanjut disebutkan bahrva,
lsolasi dan ldentifikasi lsolat Bakteri Asam
laktat
I
BAL pada sub-grup l:ortoJenttertatif rnemiliki ciri berupa 85%, dari hasil fermentasi mcrupakan asam lakrat, berbeda halnl.a dengan bakteri dari strb-grup fulerrlirruutatif- dengan hasil fermentasi berupa asam laktar hanva 5091,, atau kira-kira seimbang dengan hasil fermentasi iainnrz seperti asam asetet, ctanoi dan karbon dioksida.e Pengujian lebih laniut dari isolat SR9 terhaclap aktivitas antimikrobanla pada media agar darah rnenunjukkan terbentuk$'a diameter kil/iug ryne rang cukup luas vakni 6,2 mm. Diameter zona hambat ,vang dihasiikan merupakan zona lrambat terbesar dibandingkan
dengan isolat-isolat lainnva. Xlemperhatikaa kemampuan
Kandidat Unggul Probiotik I I Wayan Suardana, Ketut Suada, I Made Sukada, I Nyoman Suarsana
SRg Asal Cairan Rumen Sapi Bali Sebagai
;\Iernperhatikan teiah terpenuhinva
DAFTAR PUSTAKA
salah satu svarat probiotik clari isoJat
SR9 vakni kemampuannl'a untuk menghambat atau rnembunuh bakteri patogen 1'akni bakteri indikator .flapl4'hrrtru.t (t/trcllt
1. 2.
tersebut, rnaka identifi kasi terhadap SR9 untuk nrcnemukan strain \ang
dimaksud menjacii penting untuk
dilakukan,
se
kalipun
persl-aratan
lain sebagai sumber probiotik rnasih memedukan kaiian khusus. Berdasarkan uii fennentasi dengan menggunakan perangkat kit API 50 CH, didapatkrrn hasil bahu,a isolat SR9 ]'ang mendegradasi
23
3. llacligan \Il Biologr of 4.
SR9 scbesar 99,1{'in adalah lttilrtcortr-t
Sepertidiketahui bahrva secaraumum beberapa persyaratan lang harus dipenuhi dari suatu spesies untuk dapat digunakan sebagai sumber
probiotik adalah: Ill mempunrai viabrlitas rang tinggi sehingga tetap hidup, armbuh, clan aktif dalam sistem pencernaan. 121
berasal
dari genus )ang aman dikonsumsi, t3l tahan terhadap asam, garam ernpedu, dan kondisi auaerolt, 14) mampu turnbuh dengan cepar dan menempel (melakukan kolonisasi) pada dtncling saluran pencernaan, [5] mampu mendegradasi laktose
dan menurunkan kadar
an
ti lta kte
i
dan Fakultas I(edokterarr l{eri.an Universitas
Uciar-ana. 2006.
6.
spccics
Protection. 2003; 66:355-63.
antimikrobanra yang cr"rkurp luas, 99,7{l/', cliidentifikasikan sebagai spesies lttiocot'ur-r laclis spp leils I Spesies Ltrloroccus /ttti.r .rpp lactis / hasil isolasi diketal'rui
berpotensi untuk dikaii lebih
mendalam sehingga potensial uotuk
dikernbangkan sebagai kandidat probiotik unggul. UCAPAN TERIMAKASIH
disampaikan kepada pihak Llniversitas Udar-ana ]'ang telah
teriadinva diare. dan mcmacu sistem
atau membunuh bakteri patogen.r
Alfalfa Sprouts frrr Compctitive Iniribition of f;oodborne -|. Pathogens. Fbod Protection.
SR9 hasil isolasi cairan rumen sapi Bali dengan kemampuan ailti\.itas
kolesterol, [6] secara spesifik mampu
kekebalan tubuh, [{l] secara genetik stabi-l, serta [9] mampu menghambat
Lactic
7. \\'ilderdvke IIR, Smith Dr\, SIMPULAN DAN SARAN Brashears )IlI. Isolation, Identification and Selection Dari hasil penelitirn of Lactic Acid Bacteria from disirnpuikan bal*va isolat llAL
memfermentasi prebiotik seperti galakto-oligosakarida, fruktooligosakarida, dan retistatt .rtarrh, tI mempunvai karakter pernacu sehatan tubuh seperti menurunkan risiko kanker dan tumor, mencegah
of
Ilxclusion Product to Recluce Slredding of E.rclpirltia cali O15?:H7 in Cattle. J. Fooci
l.
serum
ke
anci Characterization
terhadap bakteri indikator duruilt tersebut,
Lu-lototrus lrttli.r .rpp lulis
Brashears IINI, -]aroni D, Trlnble J. Isolation, Seiection
;\cid Bacteria for Competitive
.\'tapliy/ocornts
dikrrtegorikan sebagai
Edisi ke- 1 1. Neu. Iersr': Prentice Hall.200(r. Bandini \1 Sapi Bali. Penebar Su.adara. Bogor. 2003. Penvakitnva.
isoiat SR9 claiam menghambat /ocis spp laeil-t 1. ;\tas dasar itu maka isolat SR9 dengan aktititas pertumbuhan bakteri iadikltor
.ftaplg'lorocur"r tt/!ru!! tersebut, rnaka isolat SR9 potensial untuk dikarakterisasi lebih laniut sebagai kandidat unggul probiotik vans baru.
llartinko JlI. l{icroorganisms.
5. Batan I\\: Sapi Bali
komponen gula (karbohidrat)
tersebut, dianali.sis dengan program apia'rb rnenunjukkan balru'a isolat
\\'idoclo, Bioteknologi Inciustri Susu. Cetakan ke- 1. V)g).akarta: Lacticia Press.2003. Salminen S, \\ right A. Lactic Acicl Bacteria. [:disi ke-2. Nerv York: llarcei Dekker,lnc. 1998.
Ucapan
mendanai penelitian
2tt04; 67:947 -51
8.
Surono, IS. Probiotik Susu Ilermentasi dan Kesehatan. Jakarta: Penerbit YAPPIII. 2004.
9. J"l' Jlt, Loessner IIJ, Golden DA. Ilodern Food Ilicrobiology Edisi ke-7. Nen, York Springer Science * Bussirress lleclia. Inc. 2005.
terimakasih
ini
melalui
Program Dana DIPA
Tahun i\nggaran 2009 sesuai dengan Surat Perianiian Pelaksanaan Pekeriaan l{omor: 1 491C.7 1 / Hl 4 I H\I / 2009, tanggal 16 April2009.
JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN
.
L03