BPS PROVINSI JAWA TIMUR No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JAWA TIMUR OKTOBER 2015 DEFLASI 0,19 PERSEN Pada bulan Oktober 2015 Jawa Timur mengalami deflasi sebesar 0,19 persen. Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, empat kota mengalami deflasi dan empat kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,34 persen, diikuti Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,25 persen, Kabupaten Jember sebesar 0,05 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 0,04 persen. Sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Sumenep sebesar 0,15 persen, Kota Madiun sebesar 0,10 persen, Kota Malang sebesar 0,03 dan inflasi terendah terjadi di Kota Probolinggo sebesar 0,02 persen. Dari tujuh kelompok pengeluaran, empat kelompok pengeluaran mengalami deflasi dan tiga kelompok pengeluaran mengalami inflasi. Kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi tertinggi adalah kelompok bahan makanan sebesar 1,08 persen, diikuti kelompok sandang sebesar 0,16 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,15 persen, dan kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,19 persen, diikuti kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,06 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,01 persen. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi adalah cabai rawit, telur ayam ras, daging ayam ras, cabai merah, emas perhiasan, apel, tarif listrik, melon, parfum, dan pepaya. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi adalah tomat sayur, wortel, bawang merah, jeruk, kentang, bawang putih, pasir, biskuit, rokok kretek filter, dan biaya tukang bukan mandor. Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, lima kota mengalami deflasi dan satu kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,34 persen, diikuti Kota Semarang sebesar 0,16 persen, Kota Bandung sebesar 0,06 persen dan Kota Jakarta sebesar 0,05. Sedangkan inflasi hanya terjadi di Kota Yogyakarta sebesar 0,01 persen. Dari 82 kota IHK nasional, 44 kota mengalami deflasi dan 38 kota mengalami inflasi. Lima kota yang mengalami deflasi tertinggi adalah Tanjung Pandan sebesar 1,95 persen, Tual sebesar 1,53 persen, Singaraja sebesar 1,05 persen, Bulu Kumba sebesar 1,03 persen, dan Bau-Bau sebesar 1,02 persen. Sedangkan 5 kota yang mengalami inflasi tertinggi adalah Menado sebesar 1,49 persen, Ambon sebesar 1,02 persen, Merauke sebesar 1,01 persen, Bima sebesar 0,92 persen dan Ternate sebesar 0,91 persen. Laju inflasi tahun kalender (Oktober 2015 terhadap Desember 2014) Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 2,16 persen, angka ini lebih rendah dibanding inflasi tahun kalender Oktober 2014 sebesar 3,83 persen. Inflasi year-on-year (Oktober 2015 terhadap Oktober 2014) Jawa Timur sebesar 6,03 persen, angka ini lebih tinggi dibanding inflasi year-on-year bulan Oktober 2014 sebesar 4,57 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
1
1. Inflasi Jawa Timur Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Dari hasil pemantauan harga pada bulan Oktober 2015, Jawa Timur mengalami deflasi sebesar 0,19 persen atau terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 120,85 pada bulan September 2015 menjadi 120,62 pada bulan Oktober 2015. Sepanjang tahun 2006-2015, pada bulan Oktober terjadi tujuh kali inflasi dan tiga kali deflasi. Tahun 2007 merupakan inflasi tertinggi sebesar 0,89 persen dan inflasi terendah pada tahun 2010 sebesar 0,02 persen. Deflasi tertinggi terjadi pada tahun 2015 sebesar 0,19 persen, dan deflasi terendah pada tahun 2013 sebesar 0,06 persen. Gambar 1. Series Data Inflasi Jawa Timur Bulan Oktober Tahun 2006 – 2015 (Persen)
Penyebab terjadinya deflasi bulan Oktober 2015 di Jawa Timur adalah turunnya indeks harga konsumen pada empat kelompok pengeluaran. Kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi tertinggi adalah kelompok bahan makanan sebesar 1,08 persen, diikuti
kelompok
sandang sebesar 0,16 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,15 persen, dan kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,19 persen, diikuti kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,06 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 0,01 persen, sebagaimana terlihat pada tabel 1.
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
Tabel 1. Tingkat Inflasi, Andil Inflasi, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year on Year Jawa Timur Bulan Oktober 2015 Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100)
Kelompok Pengeluaran
IHK Oktober 2014
( 1)
(2)
IHK Oktober 2015
Inflasi Oktober 20151)
Andil Inflasi Oktober 2015
Tingkat Inflasi Tahun Kalender 20152)
Inflasi Year on Year3)
( 5)
( 5)
(6)
( 7)
(8)
(9)
IHK IHK Desember September 2014 2015 (3)
113.76
118.07
120.85
120.62
-0.19
-0.19
2.16
6.03
1 Bahan Makanan
118.36
123.66
126.20
124.84
-1.08
-0.22
0.95
5.47
Makanan Jadi, 2 Minuman, Rokok, dan Tembakau
115.95
118.64
125.03
125.27
0.19
0.03
5.59
8.04
112.66
115.16
118.06
118.13
0.06
0.01
2.58
4.86
4 Sandang
104.31
105.21
109.63
109.46
-0.16
-0.01
4.04
4.94
5 Kesehatan
110.35
112.25
116.86
116.69
-0.15
-0.01
3.96
5.75
UMUM
3
Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar
6
Pendidikan, Rekreasi, dan Olah raga
107.86
108.35
113.15
113.16
0.01
0.00
4.44
4.91
7
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
115.77
126.84
124.52
124.51
-0.01
0.00
-1.84
7.55
1)
P ersentase perubahan IHK bulan Okto ber 2015 terhadap IHK bulan sebelumnya
2)
P ersentase perubahan IHK bulan Okto ber 2015 terhadap IHK bulan Desember 2014
3)
P ersentase perubahan IHK bulan Okto ber 2015 terhadap IHK bulan Okto ber 2014
Deflasi bulan Oktober 2015 dipicu oleh beberapa komoditi, antara lain cabai rawit, telur ayam ras, daging ayam ras, cabai merah, emas perhiasan, apel, tarif listrik, melon, parfum, dan pepaya. Terjadinya panen untuk komoditi cabai rawit dan cabai merah serta melimpahnya pasokan telur ayam ras dan daging ayam ras yang tidak diikuti dengan meningkatnya permintaan konsumen terhadap komoditi tersebut, mengakibatkan turunnya harga komoditi cabai rawit, cabai merah, telur ayam ras dan daging ayam ras. Sedangkan panen melon secara serentak di beberapa wilayah Jawa Timur, membuat pasokan melon melimpah di pasaran. Emas perhiasan kembali mengalami penurunan harga akibat spekulasi tentang kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed Amerika Serikat. Sedangkan tarif listrik mengalami penurunan untuk golongan tarif R2 daya 3.500 VA hingga 5.500 VA dan R3 daya 6.600 VA ke atas dari Rp 1.523,- per Kwh menjadi Rp 1.507,- per Kwh. Perkembangan indeks harga konsumen tahun dasar 2012=100 dapat dilihat pada gambar 2. Pada bulan ini, empat kelompok mengalami penurunan indeks harga konsumen dan tiga kelompok pengeluaran mengalami kenaikan indeks harga konsumen. Penurunan tertinggi terjadi pada kelompok bahan makanan dari 126,20 persen menjadi 124,84 persen, kelompok sandang dari 109,63 persen menjadi 109,46 persen, kelompok kesehatan dari 116,86 persen menjadi 116,69 persen, dan kelompok transport, komunikasi, dan jasa keuangan dari 124,52
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
3
persen menjadi 124,51 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dari 125,03 persen menjadi 125,27 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar dari 118,06 persen menjadi 118,13 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga dari 113,15 persen menjadi 113,16 persen. Gambar 2. Perkembangan Indeks Harga Konsumen Jawa Timur menurut Kelompok Pengeluaran Bulan Oktober 2013- Oktober 2015 (2012=100)
Komoditi yang mendorong terjadinya inflasi adalah tomat sayur, wortel, bawang merah, jeruk, kentang, bawang putih, pasir, biskuit, rokok kretek filter, dan biaya tukang bukan mandor. Berkurangnya stok dan berakhirnya masa panen beberapa komoditi sayuran mengakibatkan naiknya harga komoditi sayuran. Prediksi datangnya musim penghujan beberapa bulan ke depan membuat petani enggan untuk menanam sayuran karena beresiko gagal dan memilih untuk memulai persiapan menanam padi. Musim kemarau membuat banyak masyarakat memilih untuk melakukan renovasi atau mendirikan bangunan, serta percepatan proyek konstruksi menjelang berakhirnya tahun anggaran menyebabkan meningkatnya permintaan tukang. Hal ini mengakibatkan biaya tukang bukan mandor mengalami kenaikan, antara lain di Kota Malang dan Kota Madiun. Sedangkan kelangkaan material pasir karena maraknya kasus penambangan ilegal di beberapa daerah Jawa Timur menyebabkan kenaikan harga komoditi pasir.
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
Gambar 3. Perkembangan Inflasi Tahun Kalender Bulanan Jawa Timur Tahun 2006 - 2015 (persen)
Perkembangan inflasi tahun kalender Jawa Timur dari tahun 2006 sampai dengan Oktober 2015 dapat dilihat pada Gambar 3. Inflasi tertinggi terjadi pada tahun kalender Oktober 2008 akibat naiknya daging ayam ras, daging sapi, bahan bakar rumah tangga, emas perhiasan, mie, nasi dengan lauk, kontrak rumah, kentang, mujair dan kelapa. Sedangkan inflasi terendah terjadi pada tahun kalender Oktober 2015, yaitu sebesar 2.16 persen.
2.
Inflasi 8 Kota di Jawa Timur Dari 8 kota IHK di Jawa Timur, empat kota mengalami deflasi dan empat kota
mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,34 persen, diikuti Kabupaten Banyuwangi sebesar 0,25 persen, Kabupaten Jember sebesar 0,05 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Kediri sebesar 0,04 persen. Sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Sumenep sebesar 0,15 persen, Kota Madiun sebesar 0,10 persen, Kota Malang sebesar 0,03 dan inflasi terendah terjadi di Kota Probolinggo sebesar 0,02 persen. Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Oktober 2015, tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 2,48 persen, diikuti Kota Malang sebesar 2,24 persen, Kota Madiun sebesar 1,93 persen, Kabupaten Jember sebesar 1,65 persen, Kota Probolinggo sebesar 1,64 persen, Kabupaten Sumenep sebesar 1,53 persen, Kabupaten Banyuwangi sebesar 1,26 persen, dan terendah di Kota Kediri sebesar 0,80 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 5. Dilihat dari inflasi year-on-year (Oktober 2015 terhadap Oktober 2014), Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 6,03 persen, angka inflasi ini lebih tinggi dibanding dengan inflasi year-on-year bulan Oktober 2014 sebesar 4,57 persen. Dari 8 kota IHK, inflasi year-on-year tertinggi terjadi di Kota Malang sebesar 6,61 persen, diikuti Kabupaten Jember sebesar 6,34
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
5
persen, Kota Surabaya sebesar 6,09 persen, Kota Madiun sebesar 5,74 persen, Kabupaten Sumenep sebesar 5,49 persen, Kota Probolinggo sebesar 5,19 persen, dan inflasi year-on-year terendah terjadi di Kabupaten Banyuwangi dan Kota Kediri masing-masing sebesar 5,05 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 6. Gambar 4. Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 (persen)
Gambar 5. Inflasi Tahun Kalender 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 (persen)
Gambar 6 Inflasi Year On Year 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 (persen)
3.
Inflasi 6 Ibukota Provinsi di Pulau Jawa Dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, lima kota mengalami deflasi dan satu kota mengalami
inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Surabaya sebesar 0,34 persen, diikuti Kota Semarang sebesar 0,16 persen, Kota Bandung sebesar 0,06 persen dan Kota Jakarta sebesar 0,05. Sedangkan inflasi hanya terjadi di Kota Yogyakarta sebesar 0,01 persen sebagaimana terlihat pada Gambar 7.
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
Gambar 7. Inflasi Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 (persen)
Gambar 8. Inflasi Tahun Kalender Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 (persen)
Gambar 9. Inflasi Year On Year Ibukota Provinsi di Pulau Jawa dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 (persen)
Inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Oktober 2015 ibukota provinsi di Pulau Jawa, inflasi tertinggi terjadi di Kota Bandung sebesar 2,93 persen, diikuti Kota Serang sebesar 2,69 persen, Kota Surabaya sebesar 2,48 persen, Kota Jakarta sebesar 2,44 persen, dan Kota Yogyakarta sebesar 1,98 persen. Inflasi tahun kalender terendah terjadi di Kota Semarang sebesar 1,30 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar 8. Inflasi year-on-year bulan Oktober 2015, dari 6 ibukota provinsi di Pulau Jawa, inflasi tertinggi terjadi di Kota Serang sebesar 7,62 persen, diikuti oleh Kota Jakarta sebesar 6,76 persen, Kota Bandung sebesar 6,68 persen, Kota Surabaya sebesar 6,09 persen, Kota Semarang sebesar 5,13 persen, dan inflasi terendah terjadi di Kota Yogyakarta sebesar 4,94 persen, sebagaimana terlihat pada Gambar 9. 4.
Inflasi Berdasarkan Kelompok Komponen Disamping pengelompokan inflasi berdasarkan kelompok pengeluaran. BPS juga
mempublikasikan inflasi berdasarkan pengelompokan disagregasi inflasi/kelompok komponen yang bertujuan untuk menghasilkan suatu indikator inflasi yang lebih menggambarkan pengaruh dari faktor yang bersifat fundamental. Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
7
Komponen inti pada Oktober 2015 mengalami inflasi sebesar 0,08 persen, komponen yang harganya diatur pemerintah mengalami deflasi sebesar 0,05 persen, dan komponen bergejolak mengalami deflasi sebesar 1,27 persen. Sumbangan inflasi komponen inti sebesar 0,05 persen, komponen yang harganya diatur pemerintah dan komponen bergejolak menghambat inflasi masing-masing sebesar 0,01 persen dan 0,23 persen, sebagaimana terlihat pada gambar 10. Gambar 10. Sumbangan Kelompok Komponen 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 (persen)
Pada bulan Oktober, komponen inti memberikan sumbangan inflasi pada inflasi Jawa Timur dan inflasi di tujuh kota IHK Jawa Timur. Sedangkan komponen inti di Kota Surabaya menghambat inflasi sebesar 0,01 persen. Komponen yang harganya diatur pemerintah menghambat inflasi Jawa Timur dan inflasi di lima kota IHK, yaitu Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Sumenep, Kota Malang, Kota Probolinggo dan Kota Surabaya. Sedangkan komponen bergejolak menghambat inflasi Jawa Timur dan inflasi di tujuh kota IHK Jawa Timur. Pada bulan Oktober 2015, komoditi yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen inti adalah emas perhiasan dan parfum. Sedangkan komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen inti antara lain pasir, biskuit dan biaya tukang bukan mandor. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen bergejolak antara lain cabai rawit, telur ayam ras, daging ayam ras, cabai merah, apel, melon, dan pepaya. Sedangkan komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen bergejolak antara lain tomat sayur, wortel, bawang merah, jeruk, kentang, dan bawang putih. Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi komponen yang harganya diatur pemerintah adalah tarif listrik, solar, dan bensin (jenis pertamax dan pertamax plus). Sedangkan komoditi yang mendorong terjadinya inflasi komponen yang harganya diatur pemerintah adalah rokok kretek filter.
8
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
Tabel 2. Tingkat Inflasi, Inflasi Tahun Kalender, Inflasi Year on Year dan Andil Inflasi Menurut Kelompok Komponen Bulan Oktober 2015 (2012=100) IHK September 2015
IHK Oktober 2015
Inflasi Oktober 2015
Tingkat Inflasi Tahun Kalender 2015
Inflasi Year on Year
Andil Inflasi Oktober 2015
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
JEMBER
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
119.52 112.21 140.35 124.12
119.46 112.35 140.41 123.32
-0.05 0.12 0.04 -0.64
1.65 2.97 -2.11 1.78
6.34 4.51 11.96 6.31
-0.05 0.08 0.00 -0.13
BANYUWANGI
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
119.45 113.26 129.23 128.38
119.15 113.36 129.2 126.87
-0.25 0.09 -0.02 -1.18
1.26 4.30 0.44 -4.45
5.05 6.17 11.9 -1.39
-0.25 0.05 0.00 -0.30
SUMENEP
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
118.91 115.51 129.35 121.70
119.09 115.87 128.76 121.84
0.15 0.31 -0.46 0.12
1.53 2.40 -1.36 1.22
5.49 5.1 8.25 4.68
0.15 0.19 -0.07 0.03
KEDIRI
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
119.96 117.02 135.60 115.83
119.91 117.24 135.89 114.45
-0.04 0.19 0.21 -1.19
0.80 2.90 -1.86 -3.62
5.05 4.36 10.42 1.97
-0.04 0.12 0.04 -0.20
MALANG
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
121.79 114.64 144.81 125.88
121.83 114.81 144.78 125.42
0.03 0.15 -0.02 -0.37
2.24 3.65 -0.16 0.14
6.61 4.88 11.98 6.66
0.03 0.09 0.00 -0.06
PROBOLINGGO
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
120.64 115.47 136.47 123.02
120.67 115.74 136.35 122.45
0.02 0.23 -0.09 -0.46
1.64 3.59 -2.52 0.28
5.19 4.37 9.06 4.11
0.02 0.13 -0.01 -0.10
MADIUN
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
118.97 115.36 132.47 119.63
119.09 115.75 132.56 118.76
0.10 0.34 0.07 -0.73
1.93 3.68 -0.98 -1.12
5.74 4.99 9.06 5.12
0.10 0.21 0.01 -0.12
SURABAYA
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
121.14 116.02 135.19 129.08
120.73 116.01 135.06 126.79
-0.34 -0.01 -0.1 -1.77
2.48 3.85 -1.38 1.38
6.09 5.67 7.97 5.86
-0.34 -0.01 -0.02 -0.31
JAWA TIMUR
UMUM INTI DIATUR PEMERINTAH BERGEJOLAK
120.85 115.38 136.37 126.69
120.62 115.47 136.66 125.08
-0.19 0.08 -0.05 -1.27
2.16 3.68 -1.16 0.44
6.03 5.32 9.37 5.28
-0.19 0.05 -0.01 -0.23
No
KOTA
KELOMPOK KOMPONEN
(1)
(2)
(3)
1
2
3
4
5
6
7
8
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th.XIII, 2 November 2015
9
Lampiran 1 Tabel 3. Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 Kabupaten/Kota
Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
-0,05
-0,25
0,15
-0,04
0,03
0,02
0,10
-0,34
-0,19
100 BAHAN MAKANAN
-0,66
-1,07
0,11
-1,08
-0,31
-0,38
-0,65
-1,48
-1,08
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya
-0,34
0,84
0,84
-2,59
0,08
0,22
0,03
-0,08
-0,11
102 Daging & hasilnya
-0,08
-4,52
0,71
1,15
-1,57
-2,11
-0,05
-1,45
-1,36
103 Ikan Segar
0,02
0,19
0,66
2,96
0,48
-3,54
-1,22
0,32
0,24
104 Ikan Diawetkan
-1,32
-1,27
2,22
-2,25
5,91
3,57
-1,13
0,38
1,25
105 Telur, Susu dan hsl-nya
-7,82
-1,28
0,97
-2,01
-2,51
-2,03
-1,39
-2,64
-2,71
106 Sayur-2an
0,14
6,81
-4,28
-0,54
2,08
5,09
3,12
1,47
1,72
107 Kacang-2an
0,95
-0,04
-0,27
0,48
0,20
1,46
0,10
0,02
0,19
108 Buah-2an
3,97
3,48
1,53
0,23
0,15
1,35
-0,31
-3,87
-1,56
109 Bumbu-2an
-1,05
-18,50
-7,34
-4,88
-1,38
-1,11
-8,47
-8,70
-7,01
110 Lemak dan Minyak
-0,20
2,21
1,27
0,37
-1,26
0,71
2,13
-1,53
-0,80
111 Bahan makanan lainnya
-1,03
0,00
0,00
0,00
0,40
-0,22
0,07
-0,08
-0,05
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
0,19
0,16
0,11
-0,04
0,06
0,37
0,93
0,20
0,19
201 Makanan Jadi
0,00
0,00
0,02
0,04
0,02
0,04
1,23
0,14
0,13
202 Minuman yang tdk beralkohol
0,13
-0,20
0,68
-0,28
0,25
1,29
0,73
0,24
0,26
203 Tembakau dan Min. beralkohol
0,58
0,62
0,00
0,00
0,00
0,53
0,29
0,48
0,37
300 PERUMAHAN
0,28
0,14
0,11
0,62
0,26
0,19
0,20
-0,12
0,06
301 Biaya tempat tinggal
0,48
0,48
0,60
0,41
0,21
0,00
0,17
-0,23
0,01
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
-0,06
-0,36
-1,24
0,97
-0,13
-0,06
0,19
-0,28
-0,17
303 Perlengkapan rumahtangga
0,33
0,08
0,89
1,17
1,71
1,24
0,47
0,22
0,59
304 Penyelenggaraan rumahtangga
0,15
0,33
0,21
0,43
0,04
0,42
0,20
0,35
0,28
400 SANDANG
-0,35
0,03
0,01
-0,47
0,01
-0,01
-0,27
-0,18
-0,16
401 Sandang laki-laki
0,37
0,00
0,02
0,00
0,05
-0,16
0,11
0,00
0,03
402 Sandang Wanita
1,17
1,52
0,00
0,00
0,43
0,00
0,10
0,04
0,25
403 Sandang anak-anak
0,50
0,00
0,06
0,00
0,03
0,00
0,06
0,00
0,04
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
-3,77
-0,70
-0,01
-2,04
-0,52
0,09
-1,57
-0,54
-0,83
500 KESEHATAN
0,35
0,01
0,01
0,47
0,10
0,21
0,42
-0,43
-0,15
501 Jasa Kesehatan
0,00
0,03
0,00
0,39
0,13
0,00
0,12
0,00
0,05
502 Obat-Obatan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,22
0,00
0,37
0,00
0,05
503 Jasa Perawatan Jasmani
0,00
0,00
0,00
2,77
0,00
0,00
0,00
0,58
0,45
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
0,97
0,00
0,02
0,10
0,01
0,50
0,79
-1,06
-0,49
600 PEND. REKREASI & O.R.
-0,12
0,07
0,99
0,18
0,05
0,10
0,06
-0,06
0,01
601 Jasa Pendidikan
0,00
0,00
2,29
0,39
0,00
0,00
0,00
0,00
0,08
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,21
0,00
0,00
0,01
0,04
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
-0,91
0,43
-0,52
-0,26
0,06
-0,10
0,07
-0,24
-0,19
604 Rekreasi
0,06
0,00
0,33
0,05
0,13
0,64
0,17
-0,03
0,06
605 Olahraga
0,00
0,00
0,00
0,23
0,00
0,00
0,61
-0,20
-0,06
700 TRANS, KOM & JASA KEU.
0,16
0,03
-0,03
0,14
0,01
0,02
-0,04
-0,04
-0,01
701 Transport
0,16
-0,08
-0,04
-0,04
0,01
0,01
-0,08
-0,07
-0,04
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
0,64
0,00
-0,03
0,00
0,00
0,00
0,00
0,03
703 Sarana & Penunjang Transport
0,54
0,00
0,00
1,94
0,00
0,00
0,02
0,02
0,16
704 Jasa Keuangan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
000 UMUM
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
10
Lampiran 2 Tabel 4. Tahun Kalender Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 Kabupaten/Kota
Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa
000
UMUM
Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
1,65
1,26
1,53
0,80
2,24
1,64
1,93
2,48
2,16
4,49 100 BAHAN MAKANAN
1,96
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya 102 Daging & hasilnya
5,05 -3,63
1,75
6,02
2,22
2,04
-2,06
103 Ikan Segar
2,30
104 Ikan Diawetkan
4,63
4,60
5,88
3,51
4,39
4,50
-3,11
0,63
0,59
-0,82
1,92
0,95
3,24
0,62
3,23
2,78
2,66
6,92
5,22
8,64
-3,41
4,84
2,84
8,87
6,63
4,92
9,91
6,24
9,34
11,89
3,94
9,41
2,67
5,47
9,42
0,03
14,45
-6,34
5,19
-3,99
-5,18
19,76
12,07
105 Telur, Susu dan hsl-nya
-3,21
0,71
7,03
-0,90
1,54
-1,20
-1,64
0,02
0,12
106 Sayur-2an
-2,93
8,26
-12,51
-10,06
-2,32
-6,83
1,66
2,02
0,09
107 Kacang-2an
16,19
3,62
3,17
5,41
2,90
0,25
4,66
2,58
3,62
8,65
7,68
6,60
7,05
6,19
2,39
0,16
1,53
3,57
-16,67
-52,04
-28,24
-22,59
-23,95
-7,09
-30,37
-22,14
-24,15
110 Lemak dan Minyak
-0,88
-0,33
3,91
-9,87
-2,02
-2,23
0,15
-6,93
-4,89
111 Bahan makanan lainnya
4,20
8,02
4,36
3,84
3,71
7,83
4,93
6,81
5,91
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
5,79
3,82
2,55
3,65
3,66
3,25
5,37
6,83
5,59
201 Makanan Jadi
3,70
1,92
1,31
3,54
1,82
1,51
4,85
7,19
5,13
202 Minuman yang tdk beralkohol
6,72
5,18
5,06
2,69
6,65
7,88
6,28
7,20
6,67
203 Tembakau dan Min. beralkohol
9,12
6,87
3,85
5,21
7,20
4,46
5,74
4,46
5,45
300 PERUMAHAN
1,68
5,50
3,24
3,95
2,60
3,16
3,02
2,17
2,58
301 Biaya tempat tinggal
1,33
3,31
2,48
3,67
1,36
1,96
2,18
0,67
1,28
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
0,78
0,90
3,62
4,91
4,67
1,91
3,73
3,17
3,25
303 Perlengkapan rumahtangga
3,49
20,06
4,31
3,81
4,51
7,90
3,53
5,83
6,08
304 Penyelenggaraan rumahtangga
3,07
6,10
3,44
3,33
4,35
5,61
4,54
4,26
4,29
400 SANDANG
3,38
5,31
3,93
1,25
3,37
7,82
4,60
4,18
4,04
401 Sandang laki-laki
3,54
3,06
3,55
0,30
3,17
9,66
1,90
1,49
2,32
402 Sandang Wanita
4,33
8,24
2,57
0,78
1,52
5,31
3,61
2,84
3,00
403 Sandang anak-anak
1,82
2,32
1,83
1,26
3,32
6,28
5,69
4,34
3,80
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
3,52
6,93
7,04
3,06
5,89
9,31
7,59
6,88
6,39
500 KESEHATAN
4,55
5,16
1,12
3,65
3,19
4,47
4,12
4,10
3,96
501 Jasa Kesehatan
5,58
8,08
0,23
4,01
1,14
3,84
4,30
5,15
4,37
502 Obat-Obatan
-0,19
2,52
0,22
4,49
6,16
6,60
2,31
5,09
4,61
503 Jasa Perawatan Jasmani
9,83
4,79
0,47
7,47
3,38
0,00
4,19
2,77
3,73
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
3,91
4,48
2,66
1,90
3,95
4,41
5,27
3,24
3,49
600 PEND. REKREASI & O.R.
4,13
4,44
2,19
2,31
8,71
3,08
2,81
3,63
4,44
601 Jasa Pendidikan
8,32
10,17
4,80
2,06
13,25
3,10
4,28
6,52
7,49
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
5,26
0,82
0,00
1,60
4,43
5,79
0,66
1,48
2,32
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
-0,86
3,36
0,88
1,26
2,92
3,48
0,48
2,33
2,17
604 Rekreasi
-0,33
-0,10
0,13
3,87
4,04
2,13
1,86
1,12
1,70
605 Olahraga
1,24
1,41
0,07
3,01
5,79
2,10
2,13
2,08
2,71
700 TRANS, KOM & JASA KEU.
-3,24
-0,05
-2,59
-2,11
-1,17
-2,87
-1,77
-1,96
-1,84
701 Transport
-4,50
-0,35
-4,04
-3,45
-2,22
-4,18
-3,38
-3,59
-3,24
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
0,02
-0,51
-0,44
-0,41
-0,67
0,00
0,25
0,01
703 Sarana & Penunjang Transport
0,55
2,66
0,31
5,13
6,40
4,83
4,40
3,53
3,91
704 Jasa Keuangan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
108 Buah-2an 109 Bumbu-2an
11
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
Lampiran 3 Tabel 5. Year on Year Inflasi 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 Kabupaten/Kota
Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa
000 UMUM
Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
6,34
5,05
5,49
5,05
6,61
5,19
5,74
6,09
6,03
-0,92
4,90
4,49 100 BAHAN MAKANAN
6,14
5,05
4,63
4,60
5,88
3,51
4,39
4,50
2,10
6,64
3,97
5,10
6,18
5,47
13,27
5,94
7,53
5,64
11,36
10,09
10,29
13,02
11,62
102 Daging & hasilnya
1,59
-5,99
2,86
-0,30
5,18
2,91
10,59
7,53
5,27
103 Ikan Segar
4,07
7,08
2,47
12,40
14,90
-1,00
16,55
6,28
8,01
104 Ikan Diawetkan
10,47
-1,53
4,43
-2,20
14,17
-4,80
3,30
18,39
13,55
105 Telur, Susu dan hsl-nya
-1,38
8,61
10,49
2,19
3,26
2,93
0,86
3,24
3,19
106 Sayur-2an
3,83
-4,39
-5,11
5,48
0,56
0,81
-0,05
4,42
2,88
19,73
7,06
5,85
11,28
4,66
10,11
5,10
2,74
5,28
108 Buah-2an
5,87
8,87
11,33
1,08
7,88
1,50
0,45
1,24
3,37
109 Bumbu-2an
-0,20
-38,51
-5,49
-5,92
4,72
7,41
-0,76
-1,04
-2,49
110 Lemak dan Minyak
-0,22
0,18
4,65
-9,45
-1,16
-1,55
-1,04
-7,47
-4,99
111 Bahan makanan lainnya
7,04
6,90
6,16
4,25
4,75
11,40
6,08
9,87
8,10
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
9,81
8,58
9,17
4,94
5,02
3,94
7,28
9,35
8,04
201 Makanan Jadi
7,65
8,99
11,61
5,05
3,29
1,74
6,55
10,40
8,17
202 Minuman yang tdk beralkohol
8,93
4,92
5,66
3,36
8,20
8,37
7,65
8,88
8,13
14,89
9,74
6,21
6,71
7,96
6,82
8,93
5,32
6,92
300 PERUMAHAN
3,72
7,13
5,77
6,21
4,88
4,94
5,04
4,57
4,86
301 Biaya tempat tinggal
1,93
3,78
4,71
4,96
3,06
3,87
3,81
3,20
3,31
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
6,13
4,64
7,21
9,79
10,43
3,87
7,07
6,52
7,19
303 Perlengkapan rumahtangga
4,27
22,06
7,30
5,81
5,27
9,17
4,91
6,95
7,26
304 Penyelenggaraan rumahtangga
4,80
6,26
3,86
4,97
4,94
6,90
5,88
5,09
5,18
400 SANDANG
3,55
6,46
5,09
2,28
3,64
8,87
5,44
5,32
4,94
401 Sandang laki-laki
4,83
4,38
5,62
1,67
3,31
10,57
2,67
2,88
3,46
402 Sandang Wanita
3,65
8,76
3,52
2,21
1,83
7,16
5,43
4,12
3,99
403 Sandang anak-anak
2,14
2,49
2,93
1,32
5,27
6,45
5,90
6,61
5,47
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
3,09
8,90
7,42
4,07
4,77
10,51
7,94
7,02
6,47
500 KESEHATAN
8,11
6,25
2,58
4,97
4,97
5,75
5,41
5,89
5,75
501 Jasa Kesehatan
5,69
8,12
0,23
4,01
1,83
3,84
4,82
6,77
5,42
502 Obat-Obatan
3,62
3,95
4,82
5,59
8,51
8,98
3,22
7,14
6,77
29,34
5,22
0,47
7,47
8,15
11,68
5,35
3,99
7,21
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
5,56
6,24
4,22
4,40
6,03
4,61
7,64
5,11
5,37
600 PEND. REKREASI & O.R.
4,26
5,49
2,83
2,73
9,00
3,41
3,41
4,16
4,91
601 Jasa Pendidikan
8,32
10,17
4,80
2,06
13,25
3,10
4,28
6,52
7,49
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
7,11
2,35
0,00
1,93
5,46
7,10
3,81
1,48
2,89
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
-0,81
3,66
1,89
2,46
2,95
5,95
1,97
2,38
2,48
604 Rekreasi
-0,29
2,36
1,39
4,80
4,58
1,75
2,10
2,62
2,83
605 Olahraga
2,04
1,86
1,23
3,01
10,03
2,05
2,28
3,55
4,37
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya
107 Kacang-2an
203 Tembakau dan Min. beralkohol
503 Jasa Perawatan Jasmani
7,78
9,27
5,08
8,33
10,25
7,73
7,18
6,47
7,55
10,63
11,57
8,01
10,55
13,46
10,54
10,40
9,28
10,40
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
-0,40
-1,03
0,05
-0,11
-2,41
-0,24
0,00
-0,15
703 Sarana & Penunjang Transport
0,88
3,34
0,53
6,76
7,59
5,03
4,53
3,84
4,45
10,41
26,54
8,43
21,25
13,15
16,66
18,44
13,10
14,37
700 TRANS, KOM & JASA KEU. 701 Transport
704 Jasa Keuangan
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
12
Lampiran 4 Tabel 6. Sumbangan Kelompok Pengeluaran 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 Kelompok dan Sub Kelompok Jenis Barang/ Jasa Jbr.
Bwg.
Smnp.
Kdr.
Mlg.
Prob.
Mdn.
Sby
Jatim
-0,05
-0,25
0,15
-0,04
0,03
0,02
0,10
-0,34
-0,19
100 BAHAN MAKANAN
-0,16
-0,32
0,03
-0,22
-0,06
-0,10
-0,13
-0,29
-0,22
101 Padi-2an, umbi-2an & hsl-nya
-0,02
0,06
0,06
-0,13
0,00
0,01
0,00
0,00
-0,01
102 Daging & hasilnya
0,00
-0,18
0,03
0,03
-0,04
-0,11
0,00
-0,04
-0,04
103 Ikan Segar
0,00
0,01
0,02
0,04
0,01
-0,10
-0,01
0,01
0,00
104 Ikan Diawetkan
-0,02
-0,01
0,02
-0,01
0,04
0,04
-0,01
0,00
0,01
105 Telur, Susu dan hsl-nya
-0,19
-0,03
0,02
-0,05
-0,06
-0,05
-0,04
-0,07
-0,07
106 Sayur-2an
0,00
0,14
-0,04
-0,01
0,03
0,07
0,03
0,02
0,02
107 Kacang-2an
0,01
0,00
0,00
0,01
0,00
0,02
0,00
0,00
0,00
108 Buah-2an
0,07
0,07
0,03
0,01
0,00
0,02
-0,01
-0,08
-0,03
109 Bumbu-2an
-0,02
-0,41
-0,14
-0,10
-0,02
-0,02
-0,13
-0,11
-0,10
110 Lemak dan Minyak
0,00
0,04
0,03
0,00
-0,01
0,01
0,03
-0,01
-0,01
111 Bahan makanan lainnya
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
200 MAK. JADI, MIN., Rokok
0,03
0,02
0,02
-0,01
0,01
0,06
0,17
0,04
0,03
201 Makanan Jadi
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,13
0,01
0,01
202 Minuman yang tdk beralkohol
0,00
0,00
0,02
-0,01
0,01
0,04
0,03
0,01
0,01
203 Tembakau dan Min. beralkohol
0,02
0,03
0,00
0,00
0,00
0,02
0,01
0,01
0,01
300 PERUMAHAN
0,05
0,03
0,02
0,14
0,07
0,04
0,05
-0,03
0,01
301 Biaya tempat tinggal
0,04
0,03
0,05
0,05
0,03
0,00
0,02
-0,03
0,00
302 Bhn bakar, Penerangan & Air
0,00
-0,02
-0,07
0,05
-0,01
0,00
0,01
-0,02
-0,01
303 Perlengkapan rumahtangga
0,01
0,00
0,03
0,02
0,04
0,03
0,01
0,00
0,01
304 Penyelenggaraan rumahtangga
0,00
0,01
0,00
0,01
0,00
0,01
0,01
0,01
0,01
400 SANDANG
-0,02
0,00
0,00
-0,02
0,00
0,00
-0,02
-0,01
-0,01
401 Sandang laki-laki
0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
402 Sandang Wanita
0,02
0,02
0,00
0,00
0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
403 Sandang anak-anak
0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
404 Barng Pribadi & sandang lainnya
-0,05
-0,02
0,00
-0,02
-0,01
0,00
-0,02
-0,01
-0,01
500 KESEHATAN
0,02
0,00
0,00
0,02
0,00
0,01
0,02
-0,02
-0,01
501 Jasa Kesehatan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
502 Obat-Obatan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,01
0,00
0,00
503 Jasa Perawatan Jasmani
0,00
0,00
0,00
0,02
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
504 Perawatan Jasmani & Kosmetik
0,02
0,00
0,00
0,00
0,00
0,01
0,02
-0,02
-0,01
600 PEND. REKREASI & O.R.
-0,01
0,01
0,08
0,01
0,01
0,01
0,01
-0,01
0,00
601 Jasa Pendidikan
0,00
0,00
0,08
0,02
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
602 Kursus-Kursus / Pelatihan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
603 Perlengkapan/Peralatan Pendd.
-0,01
0,01
-0,01
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
604 Rekreasi
0,00
0,00
0,01
0,00
0,00
0,01
0,00
0,00
0,00
605 Olahraga
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
700 TRANS, KOM & JASA KEU.
0,04
0,01
0,00
0,03
0,00
0,00
-0,01
-0,01
0,00
701 Transport
0,03
-0,01
0,00
-0,01
0,00
0,00
-0,01
-0,01
0,00
702 Komunikasi dan Pengiriman
0,00
0,02
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
703 Sarana & Penunjang Transport
0,01
0,00
0,00
0,04
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
704 Jasa Keuangan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
0,00
000 UMUM
13
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
Lampiran 5 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
09. KAB. JEMBER 1
JERUK
2
10. KAB. BANYUWANGI
15,4612
0,0614
1
WORTEL
30,8635
0,0672
BAWANG MERAH
7,3561
0,0338
2
BERAS
0,9088
0,0612
3
SEPEDA MOTOR
0,9998
0,0224
3
JERUK
9,6167
0,0540
4
WORTEL
11,7155
0,0213
4
BAWANG PUTIH
8,4352
0,0402
5
PASTA GIGI
7,1860
0,0208
5
LAMURU
5,2064
0,0273
6
SEWA RUMAH
2,8202
0,0204
6
ASBES
8,3329
0,0271
7
KONTRAK RUMAH
2,6402
0,0199
7
BAJU MUSLIM
6,0201
0,0234
8
ROKOK KRETEK FILTER
0,6834
0,0163
8
KANGKUNG
7,2055
0,0223
9
MOBIL
0,6221
0,0156
9
CUMI-CUMI
3,6360
0,0200
2,7102
0,0154
10
TELEPON SELULER
3,2608
0,0195
10 KAYU BALOKAN
29. KAB. SUMENEP
71. KOTA KEDIRI
1
DAGING SAPI
6,8713
0,1202
1
BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA
2,5900
0,0595
2
AKADEMI/PERGURUAN TINGGI
4,4796
0,0763
2
PEMELIHARAAN/SERVICE
4,7001
0,0366
3
BERAS
0,9162
0,0563
3
WORTEL
29,8564
0,0356
4
PISANG
5,6556
0,0475
4
DAGING AYAM RAS
2,6267
0,0303
5
UDANG BASAH
4,7001
0,0301
5
PASIR
4,3100
0,0224
6
TONGKOL PINDANG
2,1297
0,0180
6
GENTENG
6,0976
0,0206
7
TELUR AYAM RAS
1,9265
0,0167
7
JERUK
5,7092
0,0199
8
KELAPA
5,3768
0,0166
8
TOMAT SAYUR
33,7593
0,0195
9
TONGKOL/AMBU-AMBU
3,5200
0,0154
9
BAWANG MERAH
5,4404
0,0191
4,1411
0,0148
10
AKADEMI/PERGURUAN TINGGI
1,1401
0,0153
10 BAWANG MERAH
73. KOTA MALANG 1
TOMAT SAYUR
2
74. KOTA PROBOLINGGO
45,6799
0,0350
1
TOMAT SAYUR
25,3229
0,0386
TONGKOL PINDANG
9,5153
0,0328
2
JERUK
7,4987
0,0368
3
PASIR
5,0000
0,0294
3
TONGKOL PINDANG
9,0262
0,0314
4
BAWANG MERAH
12,5446
0,0262
4
TEMPE
2,9200
0,0244
5
TUKANG BUKAN MANDOR
1,4324
0,0204
5
DAGING AYAM KAMPUNG
3,2796
0,0229
6
BAWANG PUTIH
6,5627
0,0199
6
LEMARI PAKAIAN
4,2969
0,0216
7
CAT TEMBOK
2,1265
0,0189
7
BAWANG MERAH
7,9830
0,0211
8
KENTANG
8,3081
0,0144
8
BAWANG PUTIH
8,7731
0,0182
9
WORTEL
11,7095
0,0122
9
SEPEDA
1,8182
0,0181
3,6100
0,0114
10
DAUN BAWANG
12,2773
0,0175
10 KULKAS/LEMARI ES
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
14
Lampiran 6 Tabel 7. Komoditi Penyumbang Inflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Lanjutan No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
77. KOTA MADIUN
78. KOTA SURABAYA
1
NASI DENGAN LAUK
3,2945
0,0489
1
TOMAT SAYUR
21,9910
0,0218
2
MIE
4,0063
0,0421
2
KENTANG
12,4677
0,0193
3
WORTEL
33,4811
0,0375
3
WORTEL
10,2899
0,0148
4
BAWANG MERAH
11,8534
0,0368
4
JERUK
3,5887
0,0137
5
TUKANG BUKAN MANDOR
1,8868
0,0350
5
BAWANG MERAH
4,3123
0,0126
6
KELAPA
9,0858
0,0306
6
BAWANG PUTIH
4,5065
0,0102
7
TELUR ASIN
16,6756
0,0301
7
BISKUIT
4,2994
0,0092
8
BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA
0,7900
0,0162
8
KEMBUNG REBUS
8,0413
0,0069
9
KOL PUTIH/KUBIS
15,0917
0,0160
9
ROKOK KRETEK FILTER
0,4783
0,0064
10,0781
0,0157
10
SALAK
6,7103
0,0062
10 ANGGUR
PROVINSI JAWA TIMUR
1
TOMAT SAYUR
24,7236
0,0219
2
WORTEL
13,9387
0,0195
3
BAWANG MERAH
6,3464
0,0177
4
JERUK
4,5326
0,0176
5
KENTANG
10,7901
0,0157
6
BAWANG PUTIH
5,2157
0,0140
7
PASIR
1,0828
0,0063
8
BISKUIT
2,5977
0,0053
9
ROKOK KRETEK FILTER
0,3426
0,0052
0,3243
0,0049
10 TUKANG BUKAN MANDOR
15
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
Lampiran 7 Tabel 8. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Bulan Oktober 2015 No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
09. KAB. JEMBER
10. KAB. BANYUWANGI
1
TELUR AYAM RAS
-17,4857
-0,1775
1
CABAI RAWIT
2
EMAS PERHIASAN
-4,6291
-0,0440
2
DAGING AYAM RAS
3
CABAI RAWIT
-34,4105
-0,0321
3
CABAI MERAH
4
CABAI MERAH
-23,6361
-0,0239
4
5
BERAS
-0,3950
-0,0212
6
KACANG PANJANG
-4,9400
7
TONGKOL PINDANG
-3,9029
8
KETIMUN
9
PINDANG ASIN
10 LAPTOP/NOTEBOOK
-55,9369
-0,3639
-8,6715
-0,1574
-47,4340
-0,1002
IKAN ASIN BELAH
-6,7475
-0,0305
5
TELUR AYAM RAS
-6,0174
-0,0240
-0,0158
6
EMAS PERHIASAN
-0,7856
-0,0213
-0,0128
7
RAMPELA HATI AYAM
-6,2329
-0,0189
-1,0800
-0,0165
-11,5409
-0,0097
8
BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA
-4,8485
-0,0089
9
TERI
-5,6132
-0,0163
-2,1333
-0,0087
10
TONGKOL/AMBU-AMBU
-0,9113
-0,0159
29. KAB. SUMENEP
71. KOTA KEDIRI
1
CABAI RAWIT
-73,0613
-0,0905
1
BERAS
2
CABAI MERAH
-47,2682
-0,0680
2
CABAI RAWIT
3
BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA
-2,7700
-0,0666
3
TELUR AYAM RAS
4
DAGING AYAM RAS
-6,0431
-0,0661
4
5
CUMI-CUMI
-13,8300
-0,0453
6
DAGING AYAM KAMPUNG
-7,5929
7
KETIMUN
8
BAYAM
9
APEL
10 KACANG PANJANG
-2,9926
-0,1341
-62,8254
-0,0892
-7,3171
-0,0476
CABAI MERAH
-47,8016
-0,0432
5
KACANG PANJANG
-13,1009
-0,0328
-0,0421
6
EMAS PERHIASAN
-4,6401
-0,0243
-28,7614
-0,0230
7
NANGKA MUDA
-26,5616
-0,0166
-17,8104
-0,0227
8
GULA PASIR
-1,7262
-0,0144
-5,5556
-0,0154
9
APEL
-3,3497
-0,0137
-30,1540
-0,0104
10
MELON
-8,5179
-0,0126
73. KOTA MALANG 1
CABAI RAWIT
2
74. KOTA PROBOLINGGO
-47,6938
-0,0662
1
DAGING AYAM RAS
-9,0686
-0,0893
TELUR AYAM RAS
-7,7445
-0,0572
2
TELUR AYAM RAS
-7,1885
-0,0522
3
DAGING AYAM RAS
-4,9673
-0,0563
3
CABAI MERAH
-26,7386
-0,0343
4
SEMEN
-1,8865
-0,0487
4
SOLAR
-2,2464
-0,0285
5
MINYAK GORENG
-2,8084
-0,0242
5
CUMI-CUMI
-9,1899
-0,0261
6
BAYAM
-24,5272
-0,0111
6
CABAI RAWIT
-36,7535
-0,0243
7
EMAS PERHIASAN
-0,9670
-0,0092
7
TONGKOL/AMBU-AMBU
-4,3441
-0,0238
8
JAGUNG MANIS
-10,6895
-0,0074
8
DAGING KAMBING
-5,2358
-0,0184
9
TAUGE/KECAMBAH
-5,4131
-0,0057
9
RAMPELA HATI AYAM
-2,9905
-0,0159
-10,9623
-0,0039
10
DAGING SAPI
-1,1116
-0,0157
10 KETIMUN
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
16
Lampiran 8 Tabel 8. Komoditi Penyumbang Deflasi Terbesar 8 Kota dan Jawa Timur Lanjutan No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
No
Jenis Komoditi/Barang
Persentase perubahan harga
Sumbangan inflasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(1)
(2)
(3)
(4)
77. KOTA MADIUN
1
CABAI RAWIT
2
TELUR AYAM RAS
3
78. KOTA SURABAYA
-56,0311
-0,1506
1
CABAI RAWIT
-49,7980
-0,1096
-5,6171
-0,0391
2
TELUR AYAM RAS
-8,5232
-0,0777
CABAI MERAH
-44,9070
-0,0264
3
DAGING AYAM RAS
-3,1496
-0,0350
4
BAYAM
-16,6088
-0,0204
4
CABAI MERAH
-40,8985
-0,0239
5
PEPAYA
-6,2464
-0,0198
5
APEL
-6,3106
-0,0206
6
BATU BATA/BATU TELA
-2,7800
-0,0191
6
MELON
-13,3149
-0,0198
7
EMAS PERHIASAN
-3,4112
-0,0191
7
PARFUM
-7,0007
-0,0196
8
LELE
-3,5973
-0,0184
8
TARIP LISTRIK
-0,5320
-0,0175
9
PIR
-7,4345
-0,0107
9
PEPAYA
-7,8683
-0,0155
-8,3845
-0,0102
10
SEMANGKA
-13,6128
-0,0151
10 TERONG PANJANG
PROVINSI JAWA TIMUR
1
CABAI RAWIT
-49,7466
-0,1076
2
TELUR AYAM RAS
-8,3494
-0,0712
3
DAGING AYAM RAS
-3,4435
-0,0412
4
CABAI MERAH
-33,0441
-0,0264
5
EMAS PERHIASAN
-1,3772
-0,0148
6
APEL
-3,7911
-0,0124
7
TARIP LISTRIK
-0,3546
-0,0113
8
MELON
-8,6869
-0,0111
9
PARFUM
-3,9091
-0,0109
10 PEPAYA
-4,6657
-0,0095
17
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
Lampiran 9 Tabel 9. Inflasi 82 Kota di Indonesia Bulan Oktober 2015 (Tahun Dasar 2012 = 100) Bulan Oktober 2015 No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46
IHK
Kota
Inflasi (%)
No.
Kota
120,33 115,41 116,38 119,90 123,53 122,37 118,04 124,28 118,39 125,46 120,81 122,30 118,82 120,02 118,38 118,57 127,47 122,33 129,49 127,18 123,12 120,71 121,01 122,32 120,45 121,00 120,54 118,42 118,99 119,91 119,83 123,13 119,02 126,79 118,28 120,27
0,05 0,10 0,36 -0,21 0,43 -0,33 -0,01 -0,44 -0,40 -0,25 -0,19 0,11 -0,32 0,07 0,19 -0,55 -0,52 0,09 0,03 -1,95 -0,21 -0,67 -1,01 -0,05 -0,70 0,05 -0,06 0,10 -0,32 -0,20 0,59 -0,23 0,02 -0,11 0,26 -0,16
47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82
TANGERANG CILEGON SERANG SINGARAJA DENPASAR MATARAM BIMA MAUMERE KUPANG PONTIANAK SINGKAWANG SAMPIT
117,87 119,15 119,46 119,15 119,09 119,91 121,83 120,67 119,09 120,73 120,62
0,29 0,01 -0,05 -0,25 0,15 -0,04 0,03 0,02 0,10 -0,34 -0,19
Sept'15
Okt'15
PADANG BUKITTINGGI TEMBILAHAN PEKANBARU DUMAI BUNGO JAMBI PALEMBANG LUBUKLINGGAU BENGKULU BANDAR LAMPUNG METRO TANJUNG PANDAN PANGKAL PINANG BATAM TANJUNG PINANG DKI JAKARTA BOGOR SUKABUMI BANDUNG CIREBON BEKASI DEPOK TASIKMALAYA CILACAP PURWOKERTO KUDUS SURAKARTA SEMARANG
120,27 115,29 115,96 120,15 123,00 122,77 118,05 124,83 118,87 125,77 121,04 122,16 119,20 119,94 118,16 119,23 128,13 122,22 129,45 129,71 123,38 121,52 122,24 122,38 121,30 120,94 120,61 118,30 119,37 120,15 119,13 123,42 119,00 126,93 117,97 120,46
TEGAL YOGYAKARTA JEMBER BANYUWANGI SUMENEP KEDIRI MALANG PROBOLINGGO MADIUN SURABAYA JAWA TIMUR
117,53 119,14 119,52 119,45 118,91 119,96 121,79 120,64 118,97 121,14 120,85
MEULABOH BANDA ACEH LHOKSEUMAWE SIBOLGA PEMATANG SIANTAR
MEDAN PADANGSIDIMPUAN
5 Kota Yang Mengalami Inflasi Tertinggi Oktober 2015 : 1. Menado (1,49%) 2. Ambon (1,02%) 3. Merauke (1,01%) 4. Bima (0,92%) 5. Ternate (0,91%)
PALANGKARAYA
TANJUNG BANJARMASIN BALIKPAPAN SAMARINDA TARAKAN MANADO PALU BULUKUMBA WATAMPONE MAKASSAR PARE-PARE PALOPO KENDARI BAU-BAU GORONTALO MAMUJU AMBON TUAL TERNATE MANOKWARI SORONG MERAUKE JAYAPURA
IHK Sept'15
Okt'15
128,50 124,60 126,76 128,19 118,65 119,95 122,20 115,77 121,54 128,79 121,37 121,27 118,32 121,93 119,59 125,00 123,14 129,21 121,26 121,29 127,95 117,70 121,42 118,67 119,35 118,00 124,87 117,72 119,84 120,41 133,64 124,73 113,65 123,30 123,20 121,71
128,52 124,55 126,38 126,84 117,99 120,10 123,33 115,72 121,99 128,70 120,83 121,68 118,97 122,78 119,78 126,09 123,36 129,64 123,07 122,24 126,63 117,68 121,38 118,34 119,29 117,58 123,60 117,78 119,99 121,64 131,59 125,87 113,16 123,04 124,45 121,65
Inflasi (%)
0,02 -0,04 -0,30 -1,05 -0,56 0,13 0,92 -0,04 0,37 -0,07 -0,44 0,34 0,55 0,70 0,16 0,87 0,18 0,33 1,49 0,78 -1,03 -0,02 -0,03 -0,28 -0,05 -0,36 -1,02 0,05 0,13 1,02 -1,53 0,91 -0,43 -0,21 1,01 -0,05
Kota di Jawa Timur yang mengalami Inflasi tertinggi : Sumenep (0,15%)
5 Kota Yang Mengalami Deflasi Tertinggi Oktober 2015 10 (-1,95%) 1. Tanjung Pandan 2. Tual (-1,53%) 3. Singaraja (-1,05%) 4. Bulukumba (-1,03%) 5. Bau-Bau (-1,02%)
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Timur No. 70/11/35/Th. XIII, 2 November 2015
18
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TIMUR
Informasi Lebih Lanjut Hubungi :
Kepala Bidang Statistik Distribusi SATRIYO WIBOWO, SP, MM Email :
[email protected] Tel : 031-8439343 (hunting) Fak : 031 - 8471143