HUBUNGAN PENGGUNAAN JEJARING SOSIAL FACEBOOK DAN TWITTER TERHADAP INDEKS PRESTASI BELAJAR MAHASISWA STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSSAR Citra maulana1, Yasir haskas2, Faisal Asdar3 1STIKES
Nani Hasanuddin Makassar Nani Hasanuddin Makassar 3STIKES Nani Hasanuddin Makassar 2STIKES
(Alamat Korespondensi:
[email protected]/085299075875)
ABSTRAK Indeks prestasi (IP) adalah target akhir ketika mahasiswa belajar diperguruan tinggi indeks prestasi yang tinggi membawa kepuasan bagi mahasiswa sendiri. Indeks prestasi yang baik membuktikan bahwa dia mampu kuliah di universitas pilihannya salah satu tips mendapatkan indeks prestasi maksimal adalah dengan membatasi kegiatan yang tak berguna. Mengorbankan waktu pribadi untuk belajar mengejar prestasi adalah kewajiban anak kuliah sumber belajar dapat berupa perpustakaan yang tersedia dikampus sekarang ini berkembang teknologi internet yang memberikan kemudahan dan keleluasaan dalam menggali ilmu pengetahuan. Mahasiswa dapat mengakses berbagai literatur dan referensi ilmu pengetahuan yang dibutuhkan dengan cepat sehingga dapat mempermudah proses pendidikan. Facebook dan twitter merupakan salah satu jejaring sosial yang memungkinkan para penggunanya untuk berinteraksi dengan orang lain di seluruh dunia berdasarkan Kominfo pada April 2012. Jenis penelitian cross sectional, populasi pada penelitian ini mahasiswa STIKES Nani Hasanuddin Makassar sebanyak 318 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 177 orang. Pengumpulan data menggunakan instrument kuisioner, data diolah aplikasi SPSS versi 21.0 menggunakan uji Regresi Linier (ρ≤ 0,05) untuk mengetahui hubungan antar variabel. Hasil analisis terdapat hubungan penggunaan jejaring sosial facebook dan twitter terhadap indeks prestasi belajar mahasiswa STIKES Nani Hasanuddin Makassar (ρ= 0,001).Kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan penggunaan jejaring sosial facebook dan twitter terhadap indeks prestasi belajar mahasiswa STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Kata kunci : Facebook, Twitter dan indeks prestasi
PENDAHULUAN Facebook merupakan aplikasi jejaring sosial online yang membuat penggunanya dapat menampilkan diri mereka dalam profil online menambah teman yang dapat memposting komentar serta saling melihat profil satu sama lain. Saat ini penggunaan facebook di Indonesia sudah menjadi rutinitas sehari-harimulai dari pelajar, mahasiswa, guru, dosen, pengusaha, artis, politisi, dan dari berbagai kelas dan golongankarena penggunaan internet bukan merupakan barang yang mahal. Hal ini disebabkan hanya dengan beberapa ribu saja sudah bisa menjelajah ke situs facebook di warnet-warnet pinggir jalan sehingga penggunaan facebook merupakan hal yang biasa seperti penggunaan internet pada umumnya.Demam facebook di Indonesia sebagaimana yang telah dilaporkan oleh Tempo interaktif 9 Februari 2009, dimulai pada pertengahan
tahun 2008 Indonesia tercatat dalam 10 besar negara pemakai situs yang mulai dibuka untuk umum pada tahun 2009. Pernyataan penelitian menurut www.checkfacebook.com (11 maret 2009) total jumlah pengguna facebook Indonesia adalah 11.746.760 dengan rentang usia dibawah 13 tahun sebanyak 228,24(1,9%), usia 14-17 tahun sebanyak 2.486.380 (21,0%), kategori usia 18-24 tahun sebanyak 4.749.580 (40%), usia 25-34 tahun sebanyak 3.000.200 (25,3%), kategori usia 3544 tahun sebanyak 1.009.920 (8,5%), usia 4554 tahun sebanyak 252.800(2,1%) serta 55-64 tahun sebanyak 46.987(0,4%). Kemudian tercatat di bulan Januari 2013, pengguna facebook di Indonesia mencapai 51 juta pengguna lebih. Kisaran usia 18-24 tahun menunjukan bahwa para pengguna facebook rata-rata adalah para remaja dimana remaja pada usia ini lebih mengarah pada kesibukan disekolah, kuliah, atau berada pada jenjang
154 Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Volume 9 Nomor 2 Tahun 2016 ● ISSN : 2302-1721
pendidikan hal ini dikhawatirkan dalam penggunaan facebook pengguna tidak bisa mengendalikan diri dalam memanfaatkan fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh facebook sebab pemanfaatan fasilitas-fasilitas facebook mengarah pada intensitas penggunaan facebook itu sendiri Menurut studi yang dilakukan oleh Ohio State University, semakin sering menggunakan facebook semakin sedikit waktu belajar dan semakin buruklah nilai-nilai mata pelajaran mahasiswa. Begitu tertulis dalam laporan studi yang mengambil sampel 219 mahasiswa Ohio State University tersebut namun penulis laporan mengatakan, laporannya hanya memperlihatkan kemungkinan hubungan antara penggunaan facebook dan menurunnya nilai-nilai yang diperoleh di sekolah. Namun disebutkan bahwa 65% mahasiswa setiap hari mengakses facebook minimal satu kali dan menghabiskan setidaknya satu jam di halaman tersebut. Yang menarik 79% dari pengguna facebook merasa bahwa menggunakan halaman tersebut tidak mempengaruhi kualitas pekerjaan mereka. Namun yang terpengaruh adalah nilai ujian (Wiek, 2009). Pelanggan seluler di Indonesia hinggatahun 2011 mencapai 249,80 juta pelanggan atau terjadinya peningkatan 18,23% dari tahun sebelumnya pesatnya pertumbuhan pelanggan seluler menunjukkan tingginya kebutuhan masyarakat terhadap layanan komunikasi seluler di Indonesia. Penetrasi pelanggan telepon seluler mencapai lebihdari 100% pengguna internet di Indonesia dari tahun ketahun mengalami peningkatan penggunaan laporan itu memberikan kenaikan yang cukup tajam terjadi dalam kurun waktu tahun 2010 sampai 2011 perkiraan pada tahun 2013 pengguna internet mencapai 82 jutaproyeksi, padatahun 2015 pengguna internet akanmencapai 139 juta orang (KalamullahRamli, dkk, 2013). Media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia saat ini salah satunya yaitu twitter. Twitter dalam hal ini satu dari beberapa situs dengan ide sosial networking yang berbasis micro blogging untuk menjalin sosialisasi dunia maya di mana pengguna dapat membentuk jaringan dengan menggundang teman dan memberikan fasilitas bagi pengguna dapat membentuk jaringan dengan mengundang teman dan memberikan fasilitas bagi pengguna untuk mengirim pembaharuan berupatulisan teks dengan panjang maksimum 140 karakter (Ahmad dalam jurnal Nazhifah 2014). Dari 1000 remaja atau mahasiswa yang telah di survey, dimulai pada pertengahan
tahun 2013 data menunjukkan jika 80% dari mereka menggunjungi laman media sosial disetiap harinya dan sekitar 4 dari 5 remaja yang disurvey merasa pengalaman yang negatif jika tidak terhubung dengan media sosial dalam sehari saja. Dan juga remaja mengaku tidak tahan untuk nge-tweet daripada menahan diri dari merokok serta meminum minuman keras (Kompas, 9 Februari 2009). Shafiq pontoh memang salah satu penggiat media sosial di Indonesia yang juga bekerja disebuah perusahaan yang khusus mengamati perkembangan sosial media seperti facebook dan twitter. Akun twitter yang aktif di indonesia sebagian besar adalah berasal dari kalangan remaja hal ini wajar mengingat kalangan remaja seperti pelajar dan mahasiswa di Indonesia cukup antusias dengan layanan jejaring sosial seperti facebook dan twitter kalau dihitung hanya ada 2 jutaakun yang aktif per hari. BAHAN DAN METODE Lokasi, populasi dan sampel Peneltian ini dilakukan dengan desain deskripsianalitik, dimana peneliti memberikankousioner padamahasiswayang akan diteliti. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini yaitu rancangan penelitian korelasional yang bertujuan mengungkapkan dan menjelaskan hubungan korelasi dan kekuatan hubungan antara variabel yaitu variabel independen (penggunaan jejaring sosial Facebook dan Twitter) dengan variabel dependen (indeks prestasi belajar) dengan menggunakan pendekatan cross-sectional dimana pengambilan data variabel independen dan variabel dependen dilakukan secara bersamaan. Penelitian dilakukan di kampus STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Alasan pemilihan lokasi tersebut karena menghemat biaya, mempercepat pelaksanaan penelitian, menghemat tenaga dan belum penah diteliti sebelumnya di kampus STIKES Nani Hasanuddin. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2014. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswi keperawatan STIKES Nani Hasanuddin Makassar tingkat II program studi S1 keperawatan yang berjumlah 318 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa – mahasiswi tingkat II program studi S1 Keperawatan sebnyak 177 responden dengan menggunakan Purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbang antertentu. Adapun kriteria insklusi pada penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Mahasiswa – mahasiswi tingkat II program studi S1,
155 Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Volume 9 Nomor 2 Tahun 2016 ● ISSN : 2302-172
2. Mahasiswa – mahasiswi yang hadir yang pada saat penelitian 3. Mahasiswa – mahasiswi yang bersedia menjadi subjek dalam penelitian 4. Mahasiswa mahasiswi yang menggunakan jejaring sosial facebook dan twitter. Pengolahan Data 1. Editing Editingadalah upaya memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah data terkumpul. 2. Coding Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik (angka) terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. Pemberian kode ini sangat penting bila pengolahan dan analisis data menggunakan komputer. Biasanya dalam pemberian kode dibuat juga daftar kode dan artinya dalam satu buku untuk memudahkan kembali melihat lokasi dan arti suatu kode dari suatu variabel. 3. Entering Data Data enteri adalah kegiatan memasukkan data telah dikumpulkan ke dalam master tabel atau database komputer, kemudian membuat distribusi sederhana atau bisa juga dengan membuat tabel kontigensi. Analisis Data 1. Analisis Univariat Analisis yang dilakukan terhadap masing-masing variabel, untuk mendapatkan distribusi, frekuensi, dan persentasi pada masing-masing variabel. 2. Analisis Bivariat Analisis yang bertujuan untuk melihat hubungan penggunaan jejaring sosial facebook dan twitter dengan indeks prestasi belajar mahasiswa karena hipotesis bersifat koleratif dan skalanya ratiomaka uji statistik yang digunakan adalah uji parametrik. HASIL PENELITIAN 1. Analisis Univariat Tabel 1. Distribusi Responden berdasarkan Kelas Responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Kelas n % A1 59 33,3 A2 59 33,3 A3 59 33,3 Total 177 100.0
Tabel 1 menunjukkan bahwa responden berada dari kelas A1, A2, maupun A3 sama-sama berjumlah 59 orang (33,3%). Tabel 2. Distribusi Responden berdasarkan Jenis Kelamin Responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Jenis Kelamin n % Laki-laki 28 15,8 Perempuan
149
84,2
Total
177
100.0
Tabel 2 menunjukkan bahwa sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan, yaitu sebanyak 149 responden (84,2%), sedangkan distribusi terkecil adalah responden yang berjenis kelamin laki-laki, yaitu sebanyak 28 responden (15,8%). Tabel 3. Distribusi Responden berdasarkan Umur Responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Umur n % 18 tahun 19 tahun 20 tahun Total
8 143 26 177
4,5 80,8 14,7 100.0
Tabel 3 menunjukkan bahwa sebagian besar responden berumur 19 tahun, yaitu sebanyak 143 responden (80,8%), sedangkan yang beumur 18 tahun paling sedikit, yaitu sebanyak 8 responden (4,5%). Tabel 4. Distribusi Responden berdasarkan Penggunaan Facebookdi STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Penggunaan n % Facebook Tinggi 126 71,2 Rendah 51 28,8 Total 177 100.0 Tabel 4 menunjukkan bahwa sebagian besar responden penggunaan facebooknya tinggi yaitu 126 responden (71,2%), sedangkan yang rendah sebanyak 51 responden (28,8%).
156 Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Volume 9 Nomor 2 Tahun 2016 ● ISSN : 2302-1721
Tabel 5. Distribusi Responden berdasarkan Penggunaan Twitterdi STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Penggunaan n % Twitter Tinggi 104 58,8 Rendah 73 41,2 Total 177 100.0 Tabel 5 menunjukkan bahwa sebagian besar responden penggunaan twitternya tinggi yaitu 104 responden (58,8%), sedangkan yang rendah sebanyak 73 responden (41,2%). Tabel 6. Distribusi Responden berdasarkan Rata-rata Indeks Prestasidi STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Penggunaan n % Twitter Baik 152 85,9 Kurang 25 14,1 Total 177 100.0 Tabel 6 menunjukkan bahwa responden sebagian besar responden memiliki rata-rata indeks prestasi Baik sebanyak 152 responden (85,9%), sedangkan yang Kurang sebanyak 25 responden (14,1%). 2. Analisis Bivariat Tabel 7. Hubungan Penggunaan Facebook dengan Rata-rata Indeks Prestasi Responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Rata-rata IP
Penggunaan Facebook Tinggi n
Baik
Jumlah
Rendah
%
n
115 65,0
37
%
n
%
20,9 152 85,9
Kurang
11
6,2
14
7,9
Jumlah
126 71,2
51
28,8 177 100.0
25
14,1
ρ = 0,001
Tabel 7 menggambarkan hubungan antara Penggunaan Facebook dengan Rata-rata Indeks Prestasi Responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Dari 177 responden, Penggunaan Facebook yang Tinggi dengan Rata-rata IP Baik sebanyak 115 responden (65,0%), Penggunaan Facebook yang Rendah dengan Rata-rata IP Baik sebanyak 37 responden (20,9%), Penggunaan Facebook yang Tinggi dengan Rata-rata IP Kurang sebanyak 11 responden (6,2%)
Hasil uji Chi- Square menunjukkan bahwa nilai ρ = 0,001 artinya terdapat hubungan antara penggunaan facebook dengan rata-rata Indeks Prestasi responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Tabel 8.Hubungan Penggunaan Twitter dengan Rata-rata Indeks Prestasi Responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar, 2015 Penggunaan Twitter Rata-rata IP
Tinggi n
Baik Kurang Jumlah
%
Jumlah
Rendah n
%
n
%
97 54,8
55
31,1 152 85,9
7
4,0
18
10,2 25
104 58,8
73
41,2 177 100.0
14,1
ρ = 0,001
Tabel 8 menggambarkan hubungan antara Penggunaan Twitter dengan dengan Rata-rata Indeks Prestasi Responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Dari 177 responden, Penggunaan Twitter yang Tinggi dengan Rata-rata IP Baik sebanyak 97 responden (54,8%), Penggunaan Twitter yang Rendah dengan Rata-rata IP Baik sebanyak 55 responden (31,1%), Penggunaan Twitter yang Rendah dengan Rata-rata IP Kurang sebanyak 7 responden (4,0%) Hasil uji Chi- Square menunjukkan bahwa nilai ρ = 0,001 artinya terdapat hubungan antara penggunaan twitter dengan dengan rata-rata Indeks Prestasi responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. PEMBAHASAN 1. Hubungan Penggunaan Facebook dengan Rata-rata Indeks Prestasi Responden Dari 177 responden, Penggunaan Facebook yang Tinggi dengan Rata-rata IP Baik sebanyak 115 responden (65,0%), Penggunaan Facebook yang rendah dengan Rata-rata IP Baiksebanyak 37 responden (20,9%), Penggunaan Facebook yang Tinggi dengan Rata-rata IP Kurang sebanyak 11 responden (6,2%). Hasil uji Chi- Square menunjukkan bahwa nilai ρ = 0,001 artinya terdapat hubungan antara penggunaan facebook dengan ratarata IndeksPrestasi responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Hal ini sesuai dengan teori yang menyebutkan bahwa Seseorang pengguna facebook dengan tingkat keseringan bisa
157 Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Volume 9 Nomor 2 Tahun 2016 ● ISSN : 2302-172
menurunkan produktifitas dan peforma khususnya para remaja namun ada pula kalangan yang beranggapan bahwa facebook tidak akan memberikan pengaruh yang negatif apabila dalam penggunaanya dibatasi dan diperkenalkan kepada remaja secara benar bahkan situs jejaring sosial ini dapat dimanfaatkan secara benar oleh para remaja. 2. Hubungan Penggunaan Twitter dengan Rata-rata Indeks Prestasi Responden Dari 177 responden, Penggunaan Twitter yang Tinggi dengan Rata-rata IP Baik sebanyak 97 responden (54,8%), Penggunaan Twitter yang Rendah dengan Rata-rata IP Baik sebanyak 55 responden (31,1%), Penggunaan Twitter yang Rendah dengan Rata-rata IP Kurang sebanyak 7 responden (4,0%). Hasil uji Chi- Square menunjukkan bahwa nilai ρ = 0,001 artinya terdapat hubungan antara penggunaan twitter dengan rata-rata Indeks Prestasi responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Hal ini sesuai dengan teori yang mengumukakan bahwa twitter akan mempermudah akses komunikasi, bertukar informasi dan koneksi baik antar mahasiswa, maupun dari mahasiswa kelingkup akademis lainnya. Berkat adanya twitter, akses komunikasi para mahasiswa Di dalam list tersebut, mahasiswa bisa bertukar informasi tentang perkuliahan, baik berupa penjelasan tugas, jadwal kuliah atau info-info tentang perkuliahan lainnya. Mereka menjadi lebih mudah untuk terhubung dengan rekan-rekan sekelas guna berdiskusi masalah perkuliahan atau hal lainnya. Dengan mem follow accountaccount yang bermanfaat mereka bisa mendapat informasi secara real-time. KESIMPULAN 1. Terdapat hubungan antara penggunaan facebook dengan dengan rata-rata Indeks Prestasi responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. 2. Terdapat hubungan antara penggunaan twitter dengan rata-rata Indeks Prestasi responden di STIKES Nani Hasanuddin Makassar.
SARAN 1. Bagi ilmu pengetahuan dan teknologi Diharapkan agar perkembangan teknologi dapat terus berkembang salah satunya teknologi yang berbasis internet untuk membantu dalam memperoleh informasi dan pengetahuan dan menciptakan sumber daya manusia yang mampu bersaing di era globalisasi demi kemajuan negara terutama didunia keperawatan. 2. Bagi Mahasiswa a. Diharapkan bagi mahasiswa yang menggunakan facebook, tidak menggunakannya pada saat proses perkuliahan berlangsung karena mengganggu konsentrasi, mahasiswa tidak akan memahami apa yang dijelaskan oleh dosen, dan sebaiknya facebook tidak digunakan berlarut-larut. b. Diharapkan mahasiswa menggunakan facebook untuk hal-hal positif dalam membantu memperoleh informasi berupa ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kepentingan proses belajar mengajar sehingga mampu meningkatkan keterampilan dalam menggunakan teknologi yang nantinya akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan misi kampus STIKES Nani Hasanuddin Makassar. 3. Bagi peneliti Penelitian ini sangat bermanfaat dan merupakan pengalaman yang berharga bagi peneliti, dimana peneliti dapat memperoleh wawasan mengenai analisis tentang penggunaan jejaring sosial Facebook dan Twitter terhadap indeks prestasi belajar bagi mahasiswa, wawasan pengetahuan dan pemahaman yang lebih luas lagi mengenai penelitian ini dan bagi peneliti selanjutnya dapat dijadikan sebagai bahan referensi serta hendaknya mengadakan penelitian yang lebih luas dengan menggunakan instrument pengumpulan data yang lebih beragam, sehingga data yang diperoleh pun lebih lengkap dan lebih luas terutama untuk meningkatkan hasil penelitian selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA Adjani, S.2013. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa kelas XI SMK 1,Solo. Diakses Januari 2012. Adjani, S.2014. Hubungan motivasi dengan prestasi akademik mahasiswa semester V Program S1 Keperawatan. STIK Sint Carolus,Jakarta.
158 Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Volume 9 Nomor 2 Tahun 2016 ● ISSN : 2302-1721
Ariwibowo,M, S.2012. Pengaruh lingkungan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa PPKn angkatan 2008/2009 Universitas Ahmad Dahlan semester ganjil Tahun Akademik 2010/2011. Jurnal Ciitizenship Vol.1 No.2 Andina, 2010. Pengaruh jejaring sosial twitter terhadap prestasi belajar mahasiswa. Jurnal e-Teknologi, Volume 1 No 2 Dina. 2013. Presepsi remaja terhadap teknologi informasi dan komunikasi. Jurnal Ilmiah Vol.2 No. 1 mahasiswa Universitas, Surabaya. Dwi, 2013. Beyond Borders. Comunication moderenity dan history. STIKOM The London School of public relations. Jakarta. Ditya, 2012. Pengguna Twitter Indonesia capai 30 juta dan 2 juta aktif setiap hari. Sosial media (Online) diakses Oktober 2012. Enterprise, J.2010. Facebook goes to school. Elex media komputindo: Jakarta. Juditha, C. 2011. Hubungan penggunaan situs jejaring sosial facebook dengan perilaku remaja dikota Makassar. Jurnal penelitian IPTEK-KOM.Volume 1 No 1 Januari 2013. Juju, D. 2009. Twitter. PT. ELEX Media Komputindo, Jakarta. Konradus, N.2010. Keterbukaan diri remaja pengguna twitter tahap perkembangan remaja (remaja awal, tengah, dan akhir). Jurnal Ilmiah Universitas Gunadarma Mahmud, Z, M.2013. Penggunaan facebook dalam kalangan pelajar.(http:journal. uc.ac.id. Diakses Desember 2013). Mutaqin, Z.2011. Facebook dalam komunikasi seluler terhadap pemasaran modern. Jurnal Ilmiah Teknologi Vol.1 No.2 diakses Juli 2011. Nazhifah, 2014. Pengaruh Twitter terhadap perilakyu kecanduan mahasiswa. Jurnal Ilmiah Vol.2 No.1Universitas Riau. Diakses Oktober 2014. Nurmandia, H. 2013. Hubungan antar kemampuan sosialisasi dengan kecanduan jejaring sosial. Jurnal Penelitian Psikologi Vol.04 No.02 Nugroho, D, N.2011. Penggunaan Pendekatan Pilihan Rasional dalam Menganalisis Pemilihan Jejaring Sosial Twitter Sebagai Media Sosial dan Komunikasi di Kalangan Mahasiswa Jurusan Politik Pemerintahan Universitas Gadjah Mada Angkatan 2009. Diakses 25 Mei 2011. Notoadmojo, dkk.2009. Pengertian pengetahuan menurut para ahli. Metodologi penelitian Kesehatan. PT Rineka Cipta, Jakarta. Riyanto. 2010. Pemanfaatan Internet dan Motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas X di SMK Muda Patria, Kalasan. Ramli,
K.2013. Pola perilaku pengguna facebook terhadap munculnya smartphone. http://dindakodok.wordpress.com/2013/12/20/jurnal-mengenai-faktor-faktor-yang-mempengaruhiprestasi-akademik-munculnya smartphone/ Diakses 20 Desember 2013.
Setyani, I, K.2013. Penggunaan Media Sosial sebagai sarana komunikasi bagi komunitas. Jurnal Komunikasi Ilmu Sosial dan Politik diakses Februari 2013. Sopiah, 2013. Pemanfaatan Internet terhadap aplikasi di Jejaring sosial facebook. Seminar aplikasi teknologi informasi, diakses 15 Juni 2013. Sugiyono.2014. Statistika untuk penelitian.Alfabeta. Bandung. Wiek,
2009. Facebook sebabkan mahasiswa malas dan kompas.com/read/2009/04/25/10590447/facebook.Diakses 15 April 2009.
bodoh.http://tekno.
Yuniar, S, G.2013. Hubungan antara intensitas penggunaan situs jejaring sosial facebook dengan pengungkapan diri(self disclosure)pada siswa siswi kelas VII SMP NEGERI 26 Surabaya. Jurnal Ilmiah Chacarter Volume 2 No 1 Tahun 2013.
159 Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Volume 9 Nomor 2 Tahun 2016 ● ISSN : 2302-172