PERANAN INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBELI ATAU MEMBUAT SENDIRI PRODUK SETENGAH JADI (Studi Kasus Pada Perusahaan Mebeul Budi Hikmat) Helmy Nur Hidayat 083403095 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan informasi akuntansi diferensial dalam mengambil keputusan membuat atau membeli produk setengah jadi, serta untuk mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan yang telah diterima sehingga dapat diterapkan pada kasus di lapangan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu metode untuk menganalisa apakah pranan informasi akuntansi diferensial dapat digunakan untuk pengambilan keputusan membuat atau membeli produk setengah jadi pada perusahaan Mebeul Budi Hikmat. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Peranan informasi akuntansi diferensial untuk pengambilan keputusan sangat berperan penting karena dengan informasi akuntansi diferensial tersebut perusahaan dapat mengetahui besarnya pengorbanan sumber ekonomi yang dikeluarkan maupun keuntungan yang akan diperoleh yang benar-benar berkaitan dengan masalah yang dihadapi, (2) pengambilan keputusan selalu menyangkut masa yang akan datang, yang mengandung ketidakpastian, dan selalu menyangkut pemilihan alternatif yang tersedia. Oleh karena itu, pengambilan
keputusan
selalu berusaha mengumpulkan
informasi
untuk
mengurangi
ketidakpastian dalam pemilihan alternatif tersebut, (3) dari hasil pembahasan perusahaan Mebeul Budi Hikmat lebih baik membeli dari pemasok luar karena penawaran harga yang lebih murah dengan catatan produk yang dibeli bukan khas dari perusahaan. Kata kunci :
Informasi akuntansi diferensial, pengambilan keputusan, membuat atau membeli sendiri produk setengah jadi.
PENDAHULUAN Perekonomian memegang peranan penting sehingga persaingan dalam dunia usaha semakin pesat. Persaingan ini terjadi di dalam semua sektor perekonomian baik industri, perdagangan maupun jasa. Kondisi ini menyebabkan setiap bentuk usaha khususnya perusahaan-perusahaan 1
yang berorientasi pada laba perlu mempunyai kebijakan yang terarah dan mampu menjalankan fungsinya agar semuanya dapat berjalan sesuai rencana dan pada akhirnya tercapai tujuan perusahaan. Dalam suatu perusahaan, tugas dari seorang manajemen adalah mengelola seluruh kegiatan perusahaan agar semuanya dapat berjalan sesuai dengan rencana dan pada akhirnya tercapai tujuan perusahaan. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, manajemen perlu mengambil kebijakan-kebijakan yang tepat dan cepat untuk kemajuan perusahaannya karena manajemen sering kali dihadapkan pada berbagai masalah. Salah satu masalah yang dihadapi adalah mengenai pengambilan keputusan. Hal ini dapat dilakukan dengan baik apabila manajemen memiliki informasi yang benar dan akurat mengenai keadaan perusahaannya. Dalam penerapannya, informasi akuntansi diferensial dapat mengurangi ketidakpastian yang akan dihadapi manajemen dalam pemilihan suatu alternatif, baik untuk mengatasi masalah perusahaan maupun untuk menghadapi peluang di masa yang akan datang. Informasi ini memiliki kemampuan untuk memperjelas alternatif-alternatif yang sedang dipertimbangkan, dengan mewujudkan alternatif-alternatif tersebut dalam bentuk kuantitatif (keuangan), sehingga memudahkan manajemen dalam pengambilan keputusan suatu alternatif yang dianggap paling tepat bagi perusahaannya. Demikian halnya dengan perusahaan Mebeul Budi Hikmat yang salah satu tujuan usahanya adalah mengoptimalkan laba, yang sebelumnya membeli produk setengah jadinya dari pemasok luar kemudian mempertimbangkan untuk memproduksi sendiri produknya. Adakalanya perusahaan mengalami kendala dari segi pengadaan bahan baku, baik dari jumlah yang terbatas maupun dari besarnya biaya yang timbul. Bahan baku merupakan bagian yang paling penting dalam menunjang kelancaran proses produksi, maka perusahaan berusaha untuk selalu dapat menyediakan bahan baku sesuai dengan kebutuhan. Dalam menghadapi kondisi yang seperti ini, manajemen memerlukan informasi akuntansi diferensial yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan membeli atau membuat sendiri, dengan taksiran penghematan biaya yang dapat dilakukan oleh perusahaan. Informasi akuntansi diferensial dapat mengukur seberapa besar biaya diferensial yang terjadi jika manajemen memilih suatu alternatif, sehingga manajemen dapat memperoleh perbandingan biaya yang terjadi dari alternatif-alternatif tersebut. Oleh karena itu, informasi akuntansi diferensial dapat membantu manajemen dalam pengambilan keputusan suatu alternatif yang terbaik bagi kemajuan perusahaan. 2
Keputusan membuat atau membeli sendiri terutama penting dalam lingkungan manufaktur maju. Keputusan membuat atau membeli sendiri sebuah komponen produk yang merupakan keputusan jangka pendek, alasan inilah yang penulis maksud memilih perusahaan Mebeul Budi Hikmat, karena banyak terjadinya keputusan jangka pendek mengenai membuat atau membeli sendiri didalam perusahaan ini. Dalam hal keputusan membuat atau membeli sendiri hal ini berkaitan dengan produk setengah jadi, alasan inilah kenapa penulis memilih produksetengah jadi sebagai kajian yang menarik untuk diteliti lebih lanjut. Adapun tujuan penelitian skripsi ini yaitu untuk mengetahui penerapan dan peranan informasi akuntansi diferensial dalam menunjang pengambilan keputusan membuat atau membeli barang setengah jadi
pada
Perusahaan
Mebeul
Budi
Hikmat
Tinjauan Puastaka Ada beberapa pendapat mengenai pengertian informasi akuntansi diferensial, antara lain dikemukakan oleh Hariadi (2002:40) dalam bukunya yang berjudul “Akuntansi Manajemen”, sebagai berikut: “Informasi akuntansi diferensial adalah informasi tentang bagaimana biaya, penghasilan dan aktiva akan berbeda jika suatu tindakan di ambil ketika dibandingkan dengan alternatif tindakan yang lain.” Menurut S.Munawir (2002:305) dalam bukunya yang berjudul “Akuntansi Keuangan dan Manajemen”, informasi akuntansi diferensial adalah: “Informasi akuntansi diferensial adalah informasi biaya yang akan terjadi dimasa depan (future cost) yang diperkirakan akan berbeda untuk setiap alternatif dan bermanfaat bagi manajemen untuk pengambilan keputusan memilih salah satu alternatif tindakan yang terbaik.” Sedangkan menurut Sunarto (2004:57) informasi akuntansi diferensial adalah: “Informasi akuntansi diferensial merupakan informasi akuntansi yang dihubungkan dengan pemilihan alternatif”. Berdasarkan pengertian di atas dapat diketahui bahwa, informasi akuntansi diferensial bermanfaat bagi manajemen dalam pemilihan alternatif yang terbaik bagi perusahaan, karena informasi akuntansi diferensial memuat informasi tentang taksiran perbedaan aktiva, pendapatan
3
dan biaya sebagai akibat dipilihnya suatu alternatif tindakan dibandingkan dengan alternatif tindakan yang lain. Pengambilan keputusan selalu menyangkut masa yang akan datang, yang mengandung ketidakpastian dan selalu menyangkut pemilihan suatu alternatif tindakan diantara sekian alternatif yang tersedia Dengan demikian dapat diketahui bahwa dalam pengambilan keputusan membeli atau membuat sendiri, manajemen akan menghadapi berbagai kemungkinan alternatif. Bagi perusahaan yang sebelumnya memproduksi sendiri produknya, kemudian mempertimbangkan akan membeli produk tersebut dari pemasok luar. Sebaliknya, bagi perusahaan yang sebelumnya membeli produk tertentu dari pihak luar, kemudian mempertimbangkan akan membuat sendiri produk tersebut.
METODE PENELITIAN Penelitian dilakukan pada perusahaan Mebeul Budi Hikmat yang terletak di Jl.Ciakar Cibeureum Tasikmalaya. Perusahaan ini bergerak dalam bidang Mebeul. Ruang lingkup penelitian ini adalah peranan informasi akuntansi diferensial dalam pengambilan keputusan membuat atau membeli barang setengah jadi. Perusahaan Mebeul Budi Hikmat didirikan oleh Ibu Hj. Jubaedah yang beralamatkan di Jl.Ciakar Cibeureum Tasikmalaya. Pada awal berdirinya perusahaan ini bergerak dalam bidang penjualan bahan-bahan bangunan dan peralatan dari besi, tikar dan rental kendaraan. Sejak tahun 1974 pemilik perusahaan mulai menigkatkan usahanya dengan mengkhususkan pada kegiatan pembuatan mebeuler yang didukung dengan b ahan baku yang memadai untuk memenuhi kebutuhan terhadap permintaan alat-alat mebeuler. Produk yang dihasilkannya pada saat itu berupa lemari, tempat tidur dan kursi. Perusahaan Mebeul Budi Hikmat merupakan sebuah perusahaan keluarga yang didirikan dengan tujuan menigkatkan kesejahteraan masyarakat sekitarnya. Karena dalam merekrut tenaga kerjanya berasal dari masyarakat setempa, disamping potensi daerah dalam menyediakan kebutuhan alat-alat rumah tanggga yang sangat dibutuhkan dan potensi pasar yang sangat kuat. Berkembangnya pasar dan banyaknya permintaan akan produk-produk mebeuler telah menuntut perusahaan Mebeul Budi Hikmat dapat meningkatkan daya saing dan perluasan usahanya juga melakukan inovasi terhadap produk-produknya tidak hanya membuat produk4
produk mebeul untuk kebutuhan rumah tangga. Tetapi sekarang perusahaan Mebeul Budi Hikmat melayani pemesanan pembuatan alat-alat mebeuler untuk keperluan sekolah seperti kursi, meja dan juga menyediakan kursi, lemari jenis jepara. Perusahaan mebeul Budi Hikmat juga telah membawa dampak yang positif bagi masyarakat sekitarnya karena dengan adanya perusahaan mebeul budi Hikmat telah dapat mengurangi tingkat pengangguran, dengan mempekerjakan masyarakat setempat dan hal ini berdampak bagi meningkatkan kesejahteraan hidup mereka dengan bertambahnya penghasilan dari pekerjaan membuat alat-alat mebeuler tersebut. Perusahaan mebeul Budi Hikmat dalam memasarkan produk yang dihasilkannya tidak hanya di Tasikmalaya stetapi juga mendapat pesanan dari luar kota, seperti Ciamis, Garut, Cilacap, Brebes bahkan sampai Bekasi. Dalam melaksanakan penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan pendekatan studi kasus. Dalam metode ini akan diamati secara seksama aspek-aspek yang berkaitan erat dengan masalah yang diteliti, sehingga dapat diperoleh data-data yang mendukung penyusunan laporan penelitian. Data tersebut dapat berupa data primer maupun data sekunder. Kemudian data-data tersebut diolah, dianalisis dan diproses lebih lanjut dengan menggunakan alat bantu berupa dasar-dasar teori yang telah dipelajari sbelumnya, sehingga dapat memperjelas gambaran mengenai objek yang diteliti dan objek tersebut dapat ditarik kesimpulan mengenai maslah yang diteliti. Maka dari itu diperlukan serangkaian langkah-langkah yang akan dimulai dengan Teknik pengumpulan data dan aspek-aspek yang diteliti. Data yang digunakan adalah data kualitatif yang merupakan sumber dari deskripsi yang luas dan memuat penjelasan tentang proses-proses yang terjadi didalam lingkungan perusahaan. Data kualitatif diperoleh melalui penggambaran fakta-fakta atau karakteristik yang sebenarnya. Data yang diperoleh di lapangan diklasifikasikan sesuai criteria variable yang telah dijabarkan dalam operasionalisasi variable sehingga data-data dapat dianalisa. Dengan data-data kualitatif penulis dapat mengikuti dan memahami alur peristiwa atau kegiatan yang terjadi didalam lingkungan perusahaan yang sedang diteliti.
5
Hasil dan Pembahasan Peranan Informasi Akuntansi Diferensial dalam Pengambilan Keputusan Salah satu fungsi manajemen adalah perencanaan. Begitu juga perusahaan Mebeul Budi Hikmat dituntut untuk melakukan perencanaan dengan baik bagi kelancaran kegiatan perusahaan. Dalam perencanaan, mereka dihadapkan pada pengambilan keputusan yang menyangkut pemilihan berbagai alterrnatif. Untuk memeutuskan alternatif mana yang harus dipilih, mereka menghadapi ketidakpastian. Oleh karena itu manajemen perusahaan Mebeul Budi Hikmat memerlukan informasi yang dapat mengurangi ketidakpastian yang mereka hadapi, sehingga memungkinkan perusahaan Mebeul Budi Hikmat menentukan pilihan dengan baik pada alternatif yang ada. Salah satu informasi penting yang biasanya diperlukan sebagai dasar perencanaan dan pengambilan keputusan adalah informasi akuntansi diferensial. Jelas sudah perusahaan Mebeul Budi Hikmat membutuhkan informasi akuntansi diferensial dalam setiap tahap pengambilan keputusan, terutama menyangkut tentang pengadaan produk setengah jadi pada perusahaan Mebeul Budi Hikmat berkaitan dengan alternatif untuk membuat atau membeli sendiri produk setengah jadi tersebut. maka dari itulah informasi akuntansi diferensial berperan penting dalam setiap pengambilan keputusan untuk menunjang kemajuan perusahaan Mebeul Budi Hikmat mencapai tujuannya mengoptimalkan laba. Membuat atau Membeli Sendiri Produk Setengah jadi Setiap perusahaan menjalankan usahanya tidak luput dari berbagai macam masalah. Masalah yang dihadapi tidak dapat diabaikan begitu saja, karena secara langsung ataupun tidak langsung dapat menghambat pencapaian tujuan perusahaan. Oleh karena itu sangat diperlukan pemecahan yang tepat atas masalah yang dihadapi. Perusahan Mebeul Budi Hikmat inipun tidak terlepas dari masalah-masalah dalam menjalankan operasinya. Salah satu diantaranya membuat atau membeli produk setengah jadi. Dalam menyelesaikan masalah ini diperlukan pertimbangan dan perhitungan yang cermat dari manajemen agar keputusan yang diambil tidak merugikan perusahaan Mebeul Budi Hikmat. Sehubungan dengan kegiatan produksi produk setengah jadi yang dilakukan oleh perusahaan, maka yang menjadi titik pokok dalam pembahasan ini adalah peranan informasi akuntansi difeensial dalam pengambilan keputusan membuat atau membeli sendiri produk 6
setengah jadi pada prusahaan Mebeul Budi Hikmat. Dalam upaya untuk memperoleh laba yang optimal dari hasil produksinya, maka pihak manajemen perusahaan perlu mengelola kegiatan produksinya secara efisien dan efektif, khususnya pada proses produksi produk setengah jadi tersebut, sehingga dapat dijadikan sebagai alat pengambilan keputusan. Informasi akuntansi diferensial yang ada di perusahaan bukanlah semata-mata sebagai bahan pengambilan keputusan, akan tetapi akan lebih banyak berperan untuk mengumpulkan data informasi relevan dan menganalisa informasi tersebut, sehingga dapat disajikan informasi yang benar-benar siap untuk digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan. Dengan semakin meningkatnya persaingan dan untuk mendapatkan keuntungan yang optimal, perusahaan mencoba untuk menganalisis masalah ini. Dalam memecahkan masalah yang dihadapi ini, terdapat dua alternatif yang dapat dipilih oleh perusahaan yaitu: 1. Perusahaan memproduksi sendiri produk setengah jadi, 2. Perusahaan Membeli sendiri produk setengah jadi pada pemasok luar Perusahaan Mebeul Budi Hikmat sebelumnya tidak mempertimbangkan apakah akan memproduksi sendiri atau membeli dari perusahaan lain untuk setiap produk yang diproduksinya, sebab adaproduk-produk tertentu yang merupakan produk khas dari perusahaan, sehingga perusahaan tidak akan mempertimbangkan kemungkinan untuk membeli dari perusahaan lain dengan alasan agar citra kuaalitas produk-produk khas tersebut tidak rusak karena rendahnya kualitas produk yang dihasilkan oleh pemasok luar. Untuk menganalisis kemungkinan perusahaan membeli dari pemasok luar untuk memenuhi suatu pesanan, perusahaan Mebeul Budi Hikmat mengambil produk lemari pintu dua. Model ini digunakan untuk menganalisis dengan alasan bahwa produk ini diproduksi oleh banyak pemasok dan bukan merupakan produk khas dari perusahaan. Dalam hal ini penulis akan mencoba membantu pihak manajemen perusahaan Mebeul Budi Hikmat dalam menganalisi apakah lebih baik memproduksi sendiri atau membeli dari pemasok luar untuk memenuhi suatu pesanan lemari pintu dua ini. Keputusan membuat atau membeli sendiri dihadapi oleh manajemen terutama dalam perusahaan yang produknya terdiri dari berbagai komponen dan yang memproduksi berbagai jenis produk. Tidak selamanya komponen yang membentuk suatu produk harus diproduksi 7
sendiri oleh perusahaan, jika memamng pemasok luardapat memasok komponen tersebut dengan harga yang lebih murah daripada biaya untuk memproduksi sendiri komponen tersebut. Oleh karena itu, salah satu pemicu timbulnya pertimbangan untuk memproduksi sendiri atau memmbeli adalah penawaran harga dari pemasok luar untuk suatu komponen produk yang berada di bawah biaya produksi sendiri komponen tersebut. Alternatif ini timbul karena Peranan informasi akuntansi diferensial yang digunakan, serta adanya pemasok dari luar yang menyediakan produk setengah jadi dengan harga yang relatif. Ini memungkinkan perusahaan Mebeul Budi Hikmat yang sebelumnya memproduksi sendiri produk setengah jadinya, kemudian mempertimbangkan akan membeli produk setengah jadi tersebut dari pemasok.
Dari penjelasan diatas, untuk produk setengah jadi lemari pintu dua yang sebelumnya membuat sendiri dan mendapat tawaran dari pemasok luar untuk membeli produk tersebut. informasi yang digunakan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan disajikan untuk produk stengah jadi lemari pintu dua pada gambar 4.1 Biaya bahan baku: • Kayu tisuk ( 1/5 kibik x 900.000 ) Biaya tenaga kerja variabel • Gaji pegawai (2hari x 35.000) Biaya overhead pabrik variabel • Listrik Biaya overhead pabrik tetap terhindarkan • Paku ( ½ kg x 18.000 ) • Lem kayu ( ½ bungkus x 10.000 ) • Pisau mesin sugu Biaya overhead pabrik tetap bersama • Pengawas Jumlah biaya produksi
Rp 180.000 Rp 70.000 Rp
6.000
Rp Rp Rp
9.000 5.000 8.000
Rp 40.000 Rp 318.000
Gambar 4.1 Biaya produksi penuh (Full Cost of production) produk setengah jadi lemari pintu dua Dari hasil analisis ketiga jenis produk setengah jadi diatas semua hasilnya mendorong manajemen untuk memilih alternatif membuat sendiri, karena harga yang ditawarkan lebih besar 8
dari biaya produksi pada perusahaan Mebeul Budi Hikmat. Setelah analisis dijelaskan maka perhitungan informasi akuntansi diferensial sangat berperan penting terhadap pengambilan keputusan membeli atau membuat sendiri produk setengah jadi pada beberapa jenis produk yang banyak diminati oleh konsumen. Simpulan Berdasarkan keseluruhan penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan oleh penulis dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Pada awalnya penerapan Informasi Akuntansi diferensial pada perusahaan Mebeel Budi Hikmat kurang efektif, karena tidak terlalu diperhatikan disebabkan sumber daya manusia yang kurang mendukung. Tetapi dengan adanya berbagai alternatif dalam pengambilan keputusan yang mendorong perusahaan untuk bisa lebih memperhitungkan kebijakan dalam pengambilan keputusan dengan menggunakan informasi akuntansi diferensial khususnya membeli atau membuat sendiri produk setengah jadi. 2. Selama ini perusahaan Mebeul Budi Hikmat telah memperhatikan dan mempertimbangkan dengan
cermat
faktor-faktor
yang
berpengaruh
dalam
pengambilan
keputusan
memproduksiatau membeli sendiri produk setengah jadi tertentu dari pemasok luar untuk memenuhi suatu pesanan. 3. Informasi akuntansi diferensial berperan dalam membantu manajemen untuk memilih alternatif yang terbaik. a. Manfaat informasi akuntansi diferensial dalam pengambilan keputusan membuat atau membeli produk setengah jadi pada produk tertentu yaitu untuk memanfaatkan secara maksimal sumberdaya produktif dan keuangan perusahaan. b. Pertimbangan yang dilakukan oleh perusahaan Mebeul Budi Hikmat dengan membandingkan laba yang diperoleh apabila membeli produk setengah jadi tertentu untuk memenuhi suatu pesanan. Daftar Pustaka Munawir, S. 2002. Akuntansi Keuangan dan Manajemen. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta Hariadi, Bambang. 2002. Akuntansi Manajemen. Yogyakarta: BPFE. Sunarto. 2004. Akuntansi Manajemen. Yogyakarta: Amus Yogya.
9
