T I Majalah C All about ICT in Indonesia
Edisi No. 32-Thn III • Maret 2015
Heboh
TV Digital Dibatalkan Pengadilan
Penyadapan Jokowi Penataan Frekuensi 1.800 MHz Terancam Gagal E-Magazine|Free
www.majalahict.com
DARI REDAKSI Pembaca Majalah ICT yang budiman, Selamat berjumpa kembali dengan kami Majalah ICT, majalah elektronik (e-magazine) yang mengetengahkan informasi seputar perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia. Tak terasa sebulan sudah sejak edisi terakhir terbit, dan begitu banyak perkembangan mutakhir yang menyangkut ICT Indonesia, namun hanya informasi yang mempunyai magnitude besarlah yang kami hadirkan untuk pembaca Majalah ICT tercinta dimanapun berada. Pada edisi N0.32-2015 ini, kami hadirkan informasi yang penting dan menarik dari perkembangan TIK Indonesia, di antaranya adalah mengenai kembali mencuatnya isu penyadapan yang pada tahun 2013 membuat heboh masyarakat Indonesia karena laporan Edward Snowden menyebutkan bahwa Presiden saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara, Wapres dan para Menteri teleponnya disadap negara lain, dan di Maret inipun isu itu mencuat kembali dan disebut-sebut menyadap Presiden Joko Widodo. Ada juga laporan menarik mengenai nikah siri online yang menjadi fenomena baru pemanfaatan internet Indonesia, termasuk juga penggunaan internet untuk menyebarkan paham radikalisme seperti ISIS. Dari rana penyiaran, diulas mengenai putusan pembatalan pengaturan televisi digital oleh PTUN, dan tak ketinggalan kami sampaikan perkembangan
terkini penataan frekuensi 1.800 MHz pascadikeluarkannya Surat Edaran Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 1 tahun 2015 tentang kebijakan penataan pita frekuensi radio 1800 MHz. Dan khusus di edisi ini, kami sertakan juga suplemen Fanpage and Twitter Trends Report untuk Bulan Februari sebagai hasil kerja sama Majalah ICT dengan Joy Intermedia dan Sotrender Pembaca sekalian, melalui mimbar ini dapat kami sampaikan bahwa selain edisi Bahasa Indonesia, Majalah ICT hadir pula dalam edisi Bahasa Inggris. Hal ini dimaksudnya agar perkembangan ICT Indonesia juga dapat diikuti negara lain apalagi mengingat dalam waktu tidak terlalu lama lagi kita akan memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN. Respons yang kami dapat cukup positif, karena beberapa pihak dari negara lain seperti Jepang, Malaysia serta Singapura, pun sempat mengunjungi kantor kami untuk berdiskusi maupun menjalin kerjasama.
Tentu saja, makin dikenalnya Majalah ICT tidak terlepas dari dukungan pembaca sekalian. Untuk itu terus berikan masukan kepada kami melalui email di redaksi@majalahict. com serta ikuti berita dan informasi terkini ICT Indonesia melalui situs www. majalahict.com ataupun Twitter kami di @indoict. Selamat membaca, maju terus ICT Indonesia.
TARIF IKLAN Cover
184 x 50 mm = Rp2 juta/edisi 50 x 50 mm = Rp1 juta/edisi
Halaman Belakang
Full page = Rp750,000 /edisi Half page = Rp500.000/edisi 184 x 50 mm = Rp250.000/edisi
• Redaksi
REDAKSI 50 x 50 mm = Rp100.000/edisi
Halaman Dalam
Full page = Rp750.000/edisi Half page =Rp500.000/edisi 184 x 50 mm = Rp250.000/edisi 50 x 50 mm = Rp100.000/edisi
Alamat Redaksi: Villa Cemara No. 22 Jl. Sawangan Raya-Depok Email:
[email protected] IKLAN & PROMOSI Email:
[email protected] Telepon: (021) 7750301, Fax. 021- 7756782
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
2
DAFTAR ISI Fenomena Pemanfaatan Baru Internet, Nikah Siri Online dan Propaganda Radikalisme......................... 4 Kisruh Soal Tanah, Kantor XL di Yogyakarta Dieksekusi..... 6 Bakrie Telecom Dililit Utang, PHK Tak Terelakan............... 9 Heboh Penyadapan Jokowi................................ 11 Penataan Frekuensi 1.800 MHz Terancam Gagal........ 16 Keok di PTUN, Kementerian Kominfo Banding Putusan TV Digital........................... 18 Mengintip Strategi Telkom Memenangkan Kompetisi.. 21 Dolar Naik, ASUS Justru Berikan Potongan Harga.... 24 OJK: Hati-Hati Gunakan Internet Banking................. 26 Indosat Gelar Kompetisi Catur Online Secara Simultan Terbesar.............. 28 3
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
DESAIN COVER: ISA
Fujitsu Hadirkan Data Capture dan Data Management Cerdas…...... 29 Baidu Gelar Roadshow Untuk Mencari Duta Baidu di Indonesia........................... 31 Jagoan Baru dari................ 33
HOT NEWS
Fenomena Pemanfaatan Baru Internet
W
Nikah Siri Online & Propaganda Radikalisme
abah penggunaan internet kian menggurita di seluruh sendi kehidupan masyarakat Indonesia, termasuk munculnya fenomena baru nikah siri online dan alat propganda radikalisme. Fenomena menikah siri secara online kini tengah marak dilakukan di beberapa kota. Pernikahan di luar hukum negara itu cukup dilakukan melalui online hanya menggu nakan koneksi internet. Pasangan pria dan wanita menikah menggunakan jasa penghulu yang bersedia menikahkan secara online melalui Skype. Dari beberapa pelaku nikah siri online didapat informasi bahwa alasan menikah siri adalah menghindari zina. Dan internet memberikan kemudian proses pernikahan yang secara tradisional di Indonesia membutuhkan biaya cukup besar. Terkait ramainya tren nikah siri online, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengingatkan agar masyarakat yang melakukan
pernikahan di luar ketentuan negara, seperti menikah siri, akan menghadapi resiko sejumlah permasalahan yang akan ditanggungnya kelak. “Kalau terjadi apa-apa, konsekuensi dari pelaksanaan hak-hak dan pelaksanaan kewajiban itu kemudian tidak bisa diketahui,” katanya. Kecaman pun datang dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) melalui salah satu Ketua MUI, Amidhan Shaberah. “Nikah sirinya saja melanggar Undang-Undang karena bisa dilaporkan ke KUHP walaupun itu dianggap sah. Kemudian jika melalui online maka tidak jelas hukumnya. Karena online tidak konkrit siapa walinya siapa kedua mempelainya siapa saksinya yang menikahkan,» tegasnya. Karena itulah kemudian Kementerian Komunikasi dan Informatika memblokir sembilan situs yang berhubungan nikah siri online. Pemblokiran ini dilakukan setelah pihak Kominfo mendapat pengaduan dari Kementerian
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
34
HOT NEWS
Agama. Menurut Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemenkominfo Ismail Cawidu, pihaknya baru akan melakukan pemblokiran lantaran baru menerima pengaduan dari Kementerian Agama yang mengeluhkan beredarnya situs nikah siri online tersebut. “Surat dari Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama baru kita terima kemarin sore. Karena sudah malam, jadi baru tadi pagi kita proses,” kata Ismail. Kementerian Agama sendiri menilai, nikah siri secara online bukan termasuk nikah yang sesungguhnya dan dipastikan melanggar Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Ditegaskan Ismail, situs-situs nikah siri online yang telah beredar tersebut diblokir, sehingga tidak bisa dikunjungi pengguna internet. «Ada sembilan situs tentang nilah siri,» ujarnya. Untuk pemblokiran, pihak Kementerian Komifo meminta kepada jasa penyalur internet atau internet service provider (ISP). “Mereka yang kita minta blokir,” tandasnya.
Video ISIS
Selain situs nikah siri online, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah pula memblokir video ISIS, yang menggambarkan anak-anak yang menggunakan Bahasa 5
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
Indonesia saat berlatih lari dengan membawa senjata laras panjang, belajar menembak, bongkar pasang senjata AK maupun tanya jawab apakah sang anak takut akan bom, dimana semua pertanyaan dijawab dengan lantang oleh anak kecil tersebut. Penghapusan di laman Youtube itu disampaikan Menkominfo Rudiantara. “Removal oleh YouTube untuk Asia Pasifik sudah dilakukan,” ungkap Rudiantara. Namun demikian, diakui bahwa konten seperti itu telah dikloning dan disebarluaskan melalui situs lain. Untuk itu, Rudiantara berharap masyarakat secara aktif mengadukan kepada pihaknya melalui email ke
[email protected]. go.id. “Kalau memang menemukan konten berbau terorisme, segera laporkan akan kami tindak lanjuti,” ujarnya. Menurut Rudiantara, dibanding dengan konten terorisme lebih mudah memblokir konten terkait pornografi. Hal itu, katanya, pornografi di internet untuk luar negeri merupakan area komersial, sementara konten terorisme memerlukan partisipasi aktif masyarakat. “Kalau pornografi mudah diidentifikasi karena komersial di luar negeri. Kalau soal terorisme tidak bisa ditemukan keyword-nya, jadi biasanya melalui pengaduan,” tandasnya. Untuk pemblokir, diakui bahwa pihaknya belum memiliki akses pemblokiran secara langsung untuk situs, akun, maupun konten di internet yang berbau terorisme, sehingga menggunakan cara semi manual dengan menghubungi ISP atau video platform yang menjadi salurannya. diharapkan, mulai pertengahan tahun ini Kominfo akan bisa memblokir secara mandiri untuk konten-konten yang tidak diinginkan di Indonesia.
HOT NEWS
Kisruh Soal Tanah, Kantor XL di Yogyakarta Dieksekusi
W
alaupun melakukan perlawanan secara hukum, akhirnya Kantor PT XL Axiata di Jalan Mangkubumi Nomor 21-22, Kota Yogyakarta, dieksekusi Juru sita Pengadilan Negeri Yogyakarta. Dalam eksekusi, ratusan karyawan XL tersebut melakukan perlawanan, namun karena mendapat bantuan dari polisi, eksekusi bisa dilaksanakan. Menurut Juru Sita PN Yogyakarta Mat Djuskan, meskipun pihak XL bersikukuh meminta agar eksekusi ditunda, namun karena pihaknya memegang surat keputusan yang berkekuatan hukum, maka eksekusi
tetap dijalankan. “Sudah ada putusan, sehingga eksekusi ini tak bisa ditunda,” tandas Mat Djuskan. Dalam kesempatan itu, Juru sita memberi waktu selama lima hari bagi XL untuk mengosongkan gedung. Dan setelah kosong, maka gedung akan dirobohkan, demikian dikatakan Sentot Panca Wardhana. Sentot sendiri merupakan kuasa hukum penggugat. Awal muasal eksekusi, dilakukan berdasar putusan Pengadilan Negeri Yogyakarta nomor W.13 UI/157/ HK.02/III/2015 tertanggal 3 Maret 2015 perihal pelaksanaan eksekusi yang ditandatangani Mat Djuskan, SH, MH selaku Panitera Sekretaris dengan mengatasnamakan Ketua PN Yogyakarta, yang menetapkan perintah eksekusi untuk pengosongan tanah seluas 3.800 m2 yang kini ditempati perusahaan
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
36
HOT NEWS telekomunikasi nasional XL di Jalan Mangkubumi No 20-22, Yogyakarta. Sedangkan eksekusi dilaksanakan pada Selasa (10/03/2015) Pukul 08.30 WIB. Sebelumnya, telah digelar rapat gabungan oleh PN Yogyakarta melibatkan unsur kepolisian, TNI, Badan Pertanahan Nasional, serta elemen kelurahan maupun kecamatan guna persiapan eksekusi tersebut. Dengan adanya penetapan eksekusi maka perusahaan XL Axiata Tbk yang menempati lokasi tanah itu, harus mengosongkan seluruh aset berikut penghentian aktivitas perkantoran yang selama ini dijalani. “Manajemen XL harus hengkang dari tanah Jl Mangkubumi No 2022, Yogyakarta terhitung saat dilaksanakannya eksekusi oleh PN Yogyakarta. Dengan demikian, operasional kegiatannya juga tidak boleh lagi menggunakan alamat tersebut,” demikian disampaikan Sentot Panca Wardhana dari kantor SAS Law firm, Jakarta. Dijelaskannya, di atas tanah itu, berdiri gedung untuk kegiatan kantor PT XL Axiata, Tbk. Sekarang, obyek tanah Jl Mangkubumi No 2022 kembali kepada pemilik sahnya yaitu Johannes Irwanto Putro. Sentot sendiri merupakan kuasa hukum yang ditunjuk Johannes Irwanto Putro. Johannes beralamat Jl Madrasah I No 20, Sukabumi Utara, Jakarta Barat. Disebutkan, perlawanan PT XL Axiata, Tbk terhadap Johannes atas tanah Jl Mangkubumi No 20-22 di tingkat kasasi Mahkamah Agung justru kandas dan ditolak dengan putusan nomor perkara 1917 K/Pdt/2008 MA. Akibat putusan kasasi MA itu, 7
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
pihak XL melakukan peninjauan kembali di MA pada 11 Agustus 2010 dengan perkara No. 278/PK/ Pdt/2010. Hanya saja, lanjutnya, upaya PK XL ditolak MA dan sekaligus menguatkan permohonan kasasi Johannes Irwanto Putro. Menyikapi hal tersebut, pihak XL masih berkeberatan terhadap eksekusi yang dilakukan. Apalagi, XL tengah melakukan dua upaya hukum perlawanan, dimana keduanya masih diproses dan diperiksa di tingkat banding, yaitu perlawanan atas Berita Acara Sita Eksekusi tertanggal 26 September 2013 yang terdaftar dalam register perkara No. 126/Pdt. Plw/2013/PN.Yk serta perlawanan XL atas Penetapan Eksekusi Ketua PN Jakarta Utara tertanggal 4 Desember 2013 yang terdaftar dalam register perkara No. 33/Pdt. Plw/2014/PN.Yk. Selain itu juga, XL juga mengajukan Laporan Polisi No.LP/822/X/2013/DIY/Dit. Reskrim tertanggal 25 Oktober 2013 terhadap seseorang yang bernama Jefry Patras yang diduga telah melakukan tindak pidana pemalsuan surat melalui surat keterangan tertulis yang diberikan pada saat Sita Eksekusi oleh PN Yogyakarta pada 26 September 2013 di Polda DIY.
Layanan Pelanggan Jalan Terus
Walaupun kantornya di eksekusi, XL memastikan layanan kepada pelanggan tidak akan terganggu. XL menyatakan bahwa pelanggan tetap menjadi prioritas utama sehingga lokasi pelayanan dialihkan
HOT NEWS
ke sejumlah lokasi layanan yang tersebar di beberapa tempat di sekitar kota Yogyakarta. VP Central Region XL - Bambang Parikesit mengatakan, “Pelanggan tetap menjadi prioritas kami. Meskipun kantor pelayanan kami dilakukan sita eksekusi, kami tetap mengutamakan dan mengupayakan agar layanan kepada pelanggan tidak terganggu. Selain itu, kami juga memastikan dari sisi teknis seperti network juga tidak terganggu karena memang ada perangkat telekomunikasi di dalam gedung Grha XL tersebut.” Bambang Parikesit menambahkan, pelanggan XL di Kota Yogyakarta tetap bisa mendapatkan pelayanan secara normal. Layanan XL Center Grha XL Mangkubumi dipindahkan ke lokasi Gedung Puri VADS , Jl.Adi Sucipto No 163 Yogyakarta. Pelanggan juga bisa mendapatkan layanan melalui XL Center Klaten, serta XL Center Magelang. Selain
itu tentu saja pelanggan bisa memanfaatkan layanan melalui saluran telepon 817. Untuk pembelian produk XL, pelanggan juga bisa mendatangi toko-toko yang menjual produk XL yang tersebar di Kota Yogyakarta. XL juga sudah menginstruksikan kepada jaringan distribusi untuk membantu pelanggan yang membutuhkan penjelasan berbagai hal terkait layanan seoptimal mungkin. Sementara itu dari sisi jaringan, XL juga sudah memastikan layanan kepada pelanggan tetap berjalan. Meskipun terdapat satu tower BTS yang terletak dalam lokasi gedung Grha XL yang harus dimatikan, namun area di sekiar tower tersebut tetap bisa terlayani oleh sejumlah BTS di sekitarnya. XL juga telah melakukan optimisasi jaringan khususnya di sekitar area Mangkubumi serta melakukan penyewaan tower di sekitar lokasi tersebut untuk penempatan BTS pengganti kepada pihak ketiga.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
38
HOT NEWS
Bakrie Telecom Dililit Utang, PHK Tak Terelakan
I
ndustri telekomunikasi mulai memakan anak kandungnya sendiri. Pemeo ini tepat jika dialamatkan pada operator telekomunikasi berbasis CDMA yang dikenal dengan produk Esia, Bakrie Telecom (BTEL). Persaingan yang ketat, dan hanya membesarkan operator besar, membuat BTEL tumbang. Setelah sahamnya harus dibagi-bagi kepada vendor yang memberinya pinjaman karena tidak mampu membayar utang, BTEL juga mulai melakukan Pemutusan Hubungan Kerja karyawannya alias PHK. Presiden Direktur Bakrie Telecom Jastiro Abi mengatakan, pengurangan pegawai sebagai strategi perusahaan agar operasional menjadi lebih efektif. Meski tidak disebut secara pasti, PHK dilakukan tidak sampai 800 karyawan. “Jumlahnya tidak seberapa, tidak sampai 800 karyawan. Setengahnya dari itu juga enggak sampai,” ungkap Jastiro. Dari informasi yang didapat, karyawan perusahaan operator telekomunikasi berbasis CDMA dengan merek Esia itu per Desember 2013 mencapai 1.438 orang. Jika karyawan yang dirumahkan mencapai 400 orang, itu berarti 28 persen dari total jumlah
9
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
karyawan perusahaan. Terkait pengurangan karyawan, Jastiro membantah jika disebutkan bahwa BTEL terancam bangkrut. “Operasional tetap jalan seperti biasa, tapi kondisi keuangan perusahaan memang memaksa kami melakukan efisiensi,” pungkasnya. Soal kondisi keuangan, beban BTEL memang begitu berat. Adapun besaran utang BTEL terkuak dalam dalam laporan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Berdasar verifikasi, diketahui total utang Bakrie Telecom mencapai Rp 11,3 triliun. Adapun rinciannya, utang BHP dan USO sebesar Rp 1,2 triliun, utang usaha sebesar Rp 2,4 triliun, utang penyedia tower sebesar Rp 1,3 triliun, utang dana hasil wesel senior sebesar Rp 5,4 triliun. Kemudian ada juga utang akibat derivatif sebesar Rp 185 miliar, utang afiliasi
HOT NEWS sebesar Rp 73,7 miliar, utang dengan jaminan sebesar Rp 625 miliar dan utang utang pembiayaan kendaraan sebesar Rp 2,6 miliar. Utang-utang tersebut belum termasuk utang kepada beberapa investor Amerika Serikat, yang tidak diakui BTEL. Padahal, beberapa investor telah mengajukan gugatan ke pengadilan di Amerika Serikat terhadap BTEL dan perusahaan asosiasi karena diduga melanggar ketentuan ikatan utangpiutang sebesar 380 juta dolar AS atau sekitar Rp. 4,56 triliun. BTEL digugat karena dua kali tidak membayar bunga dan terus default pada kewajibannya. Seperti dilaporkan Reuters, pihak penggugat adalah Universal Investment Advisory SA, Vaquero Master EM Credit Fund Ltd dan Trucharm Ltd, sementara pihak yang digugat adalah Bakrie Telecom Pte Ltd, PT Bakrie Telecom Tbk, PT Bakrie Network and PT Bakrie Connectivity. Gugatan diajukan ke pengadilan negara bagian New York, Amerika Serikat. PT Bakrie Telecom Tbk adalah induk dari Bakrie Telecom Pte Ltd, sebuah perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum Singapura yang menerbitkan obligasi. PT Bakrie Network dan PT Bakrie Connectivity merupakan anak dari PT Bakrie Telecom Tbk. Tiga penggugat, yang secara kolektif memiliki lebih dari 25 persen dari obligasi yang jatuh tempo Mei 2015, mengklaim perusahaan Grup Bakrie gagal membayar bunga yang jatuh tempo pada November 2013 dan Mei 2014. “Tergugat telah mengakui bahwa akan terus default dan tidak ada pembayaran bunga yang akan dilakukan, sementara perusahaan secara rahasia melakukan negosiasi dengan perusahaan yang dipilih ‘steering committee’ dan merestrukturisasi perusahaan serta pencatatan obligasi yang diefektifkan,”
kata investor dalam pengajuan gugatan. “Dengan demikian, ada kemungkinan besar bahwa tergugat akan memperburuk default dan gagal untuk membuat pembayaran berikutnya yang jatuh tempo pada November 2014”.
Merger dengan SmartFren?
Penataan frekuensi 800 MHz oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika sesungguhnya memberi peluang bagi BTEL dipinang atau diakusisi operator lain, khususnya SmartFren. Hal itu karena frekuensi BTEL dan SmartFren memang diatur bersebelahan. Namun, proses merger ini nampaknya belum menemukan titik terang. Apalagi, jika melihat kewajiban membayar utang total sebesar Rp. 11,3 triliun dimana dari utang sebesar itu, Rp. 1,2 triliun merupakan kewajiban BTEL kepada pemerintah terkait dengan pembayaran BHP frekuensi dan BHP USO sebesar Rp. 1,2 triliun. Jika kreditur lain, utang-utang BTEL digantikan dengan saham BTEL, utang BHP kepada pemerintah dipastikan harus dibayar dan menjadi prioritas pembayaran secara tunai. Inilah yang menyandera BTEL hingga saat ini untuk melakukan tukar guling dengan PT SmartFren Telecom. Dalam satu kesempatan, Anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia, M. Ridwan Effendi menegaskan, pemerintah memberikan syarat yang harus dipenuhi sebelum kerja sama ini berjalan. Salah satunya adalah membayar kewajiban BHP frekuensi yang selama ini belum ditunaikan. “Mereka sebelum memulai kerja sama harus melunasi kewajiban BHP frekuensi masing-masing lebih dulu,” ujar Ridwan. Namun Ridwan menolak mengungkap berapa kewajiban BHP frekuensi yang belum dibayarkan kedua operator tersebut.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 10
LAPORAN UTAMA
Heboh
Penyadapan Jokowi
H
ubungan Indonesia dan negara tetangga Australia, memang sering pasang dan surut. Baru saja hubungan kembali adem setelah 2013 lalu ada informasi penyadapan yang dilakukan Australia terhadap sejumlah pejabat Indonesia, terutamanya adalah Presiden RI saat itu Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara Ani Yudhoyono, Wapres Boediono dan menteri-menteri lainnya, kini beredar kembali adanya informasi yang sama mengenai upaya Australia menyadap Indonesia. Isu penyadapan yang mengemuka ini menambah rumitnya persahabatan dua negara, apalagi pemerintah juga akan segera mengeksekusi mati dua warga negara Australia dan disebut dengan “duo Balinine” karena kasus Narkoba. Australia menyadap percakapan telepon selular dan data publik serta pejabat Indonesia melalui jaringan telepon selular terbesar, Telkomsel. Hal itu terungkap dari bocoran dokumen rahasia milik bekas kontraktor NSA, Edward Joseph
11
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
Snowden. Bocoran Snowden diterbitkan di Selandia Baru. Berdasar dokumen rahasia Snowden, badan spionase elektronik Australia, yakni Australian Signals Directorate (ASD) telah bekerjasama dengan Biro Keamanan dan Komunikasi Selandia Baru (GCSB) untuk menyadap jaringan telekomunikasi di seluruh Indonesia dan Pasifik Selatan. Selandia Baru dan Australia menyadap satelit komunikasi satelit dan kabel telekomunikasi bawah laut. Kedua negara itu berbagi data panggilan telepon, email, pesan media sosial dan metadata. Data-data sadapan itu lantas dibagi bersama jaringan Five Eyes atau jaringan spionase “Five Eyes”. Disebut-sebut seorang perwira intelijen Selandia Baru yang bekerja di sebuah bursa di Canberra pada tahun 2009 ditempatkan pada ‘bagian analisis jaringan infrastruktur’ ASD, di mana ia diberi tugas khusus untuk menyediakan data telekomunikasi selular Telkomsel Indonesia, termasuk menyelidiki catatan
”
LAPORAN UTAMA Kalau pas ke kebun karet atau hutan pinus baru banyak penyadap, nggak ada yang sadap saya, apanya yang mau disadap, ujar Jokowi”
panggilan telepon dan data yang dikirim internet. Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Prof Budiyatna mengatakan, disadapnya Telkomsel oleh pihak Australia akan menjadi ancaman bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Ini pasti ada sesuatu dan mengincar Jokowi. Bisa-bisa dibongkar itu borokboroknya Jokowi ke mata publik,” terang Budiyatana. Menurutnya, penyadapan ini merupakan skenario untuk menjatuhkan Jokowi dari jabatannya sebagai kepala negara/pemerintah. “Jika Australia sampai membongkar dari Pilpres sampai sekarang, maka menyudahi puncak kesuksesan Presiden Jokowi di Indonesia. Jelas sekali terlihat jika sasaran Australia adalah Jokowi,” ungkapnya. Disebut-sebut penyadapan menyasar dirinya, Presiden Jokowi terlihat santai dan tidak terpengaruh akan isu penyadapan. “Kalau pas ke kebun karet atau hutan pinus baru banyak
penyadap,” ujarnya. “Nggak ada yang sadap saya, apanya yang mau disadap.” Jika Jokowi santai, tidak demikian dengan Badan Intelijen Negara (BIN). Menurut Kepala BIN Marciano Norman, pihaknya tengah mendalami penyadapan yang dilakukan Selandia Baru terhadap Indonesia pada tahun 2009 yang diduga melibatkan operator telekomunikasi di Indonesia. Diungkap Marciano, setelah pendalaman cukup, baru fakta tersebut akan dilaporkan kepada presiden. “Sedang kita dalami. Pada saatnya akan kita laporkan,” ungkap Marciano. Ditambahkannya, dengan adanya bocoran ini, pemerintah Indonesia juga kini telah meningkatkan keamanan dalam berkomunikasi. “Saya rasa itu kita dalami dan kita sudah melakukan upayaupaya untuk peningkatan keamanan komunikasi menggunakan sarana-sarana komunikasi yang kita miliki,” tandas mantan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden ini.
Ketika Operator Telekomunikasi Kembali Dituding
W
histleblower Edward Snowden mengungkapkan bahwa Amerika Serikat (AS) dan Inggris berhasil menembus sistem pembuat chip
terbesar di dunia, Gemalto dan melakukan mata-mata. Dalam dokumen Snowden, aksi mata-mata dalam bentuk penyadapan sudah dilakukan pada tahun 2010 lalu.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 12
LAPORAN UTAMA
Gemalto merupakan produsen kartu SIM atau SIM Card ponsel berbasis di Amsterdam, Belanda. Menurut Snowden, setidaknya ada 450 operator sukses disadap dalam beberapa tahun terakhir sejak kartu SIM dibuat. Santer dikabarkan, dua operator seluler Indonesia, Telkomsel dan Telkomsel juga diketahui menggunakan chip kartu SIM Gemalto. Akibatnya, dua operator tersebut terbawa-bawa isu dimana penggunanya sudah disadap pihak NSA dan dan Inggris. Apalagi, pada 2013 menyeruak kabar terjadinya penyadapan terhadap Presiden Indonesia saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara, Wakil Presiden dan beberapa Menteri. Dan secara bersamaan, ada informasi bahwa penyadapan dilakukan melalui dua operator yang terkait dengan Singapuran, Telkomsel dan Indosat. Telkomsel melalui Vice President (VP) Corporate Communication Adita Irawati, mengakui bahwa beberapa kartu SIM miliknya merupakan buatan Gemalto. “Kami memang memakai 13
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
Gemalto di samping vendor-vendor lainnya. Namun yang perlu dipertegas, kita selalu menjunjung tinggi Good Corporate Governance dan patuh pada ketentuan yang berlaku dalam memilih vendor,” ungkap Adita Irawati. Hal yang sama juga diakui Adrian Prasanto, Division Head Public Relations Indosat. “Kendati kita menggunakan Gemalto untuk membuat kartu SIM tersebut, sampai saat ini kita masih percaya bahwa Gemalto menjaga dengan benar keamanannya,” tangkis Adrian. Kepada The Verge, Gemalto menolak tudingan Snowden. Pembuat 2 miliar SIM card per tahun ini menyatakan bahwa SIM card nya aman, meski tetap akan melakukan investigasi menyeluruh terhadap bocoran yang disebut Snowden mengenai enkripsi yang sudah diketahui NSA. Disebutnya operator telekomunikasi Telkomsel dan Indosat, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengaku tidak mengetahui secara persis dimana penyadapan itu
LAPORAN UTAMA terjadi. “Saya tidak tahu penyadapan itu terjadi di mana. Apakah pelanggan Telkomsel, atau Indosat yang sedang berbicara ke luar negeri. Kalau itu, sudah pasti tersadap, percakapannya, juga identitasnya. Maksudnya adalah nomor Mobile Subscriber Integrated Services Digital Network Number atau pelanggan,” ungkapnya. Terkait dengan isu tersebut, Menkominfo meminta agar para operator telekomunikasi yang diduga tersebut diminta untuk memeriksa kembali jaringannya. “Kita minta agar para operator masing-masing mengecek kembali jaringannya,” tegas Rudiantara. Menurut Rudiantara, peristiwa penyadapan ini bukanlah yang pertama kali. Sebelumnya, jaringan Telkomsel pernah disadap dan targetnya sejumlah petinggi di republik ini. Rudiantara menandaskan akan ada sanksi bagi oeprator yang terlhat pembocoran informasi. “Sanksinya dari regulator. Kita lihat dulu. Regulator itu pernah meminta audit dilaksanakan atau tidak. Nanti kita lihat laporannya mana,” ucapnya. Setelah komando dari Rudiantara, operator pun diminta mengumpulkan
laporan penyelidikan internal mengeai isu penyadpaan ini. Hasilnya, kasus penyadapan yang disebut-sebut melibatkan operator, nampaknya tidak akan diperpanjang. Hal itu setelah Bada Regulasi Telekomunikasi Indonesia menyatakan bahwa sistem operator aman-aman saja, dan tidak ada indikasi melakukan penyadapan. Hal itu diperkuat juga dengan pernyataan Menter iKomunikasi dan Informatika Rudiantara. “Operator seluler dan BRTI sudah bilang kalau untuk isu ini tidak ada masalah,” ungkap Rudiantara. Dengan kondisi tersebut, audit lebih lanjut terhadap operator tidak diperlukan. Menurutnya, audit akan tergantung dari apakah operator terbukti secara sengaja melakukan penyadapan secara ilegal. Kalau ternyata tidak ada penyadapan yang menyalahi aturan, maka tidak perlu ada audit. ”Kalau memang ada kesengajaan dari dalam operator, baru kita tindak lanjuti. Tapi kan siapa yang berani melakukannya karena sanksinya pidana,” tegas Rudiantara. Sementara itu, Anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), Ridwan Effendi, mengungkapkan bahwa operator telekomunikasi sudah menyerahkan laporan awal terkait isu penyadapan.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 14
LAPORAN UTAMA Menurutnya, laporan sudah diterima BRTI pada Jumat (13/3/2015) dan selanjutnya BRTI akan mengkaji laporan operator tersebut. “Kelihatannya aman, sementara aman, nggak ada masalah,” tegas Ridwan. Ditambahkannya, dalam konteks keamanan jaringan, para operator sudah mematuhi aturan keamanan sesuai standar International Telecommunication Union (ITU). Sebab, katanya, sesuai standar internasional, jaringan operator terdapat keamanan yang memastikan merekam semua data yang melalui jaringan telekomunikasi.
Kepala Informasi dan Humas Kementerian Kominfo Ismail Cawidu, dalam siara pers nya menjelaskan bahwa operator seperti PT. Hutchison 3 Indonesia (Tri), PT. XL Axiata (XL), PT. Indosat, PT. Sampoerna Telekomunikasi Indonesia dan PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel), telah melaporkan hasil investigasi internal. “Mereka menyatakan tidak menemukan adanya kebocoran pada kartu SIM miliknya. Para operator juga menjamin bahwa penyedia kartu SIM yang digunakan telah memenuhi GSM Security Standard,” tandasnya.
JK Merasa Jadi Sasaran Empuk Penyadapan
W
akil Presiden Jusuf Kalla merasa dirinya menjadi sasaran empuk dalam penyadapan. Hal itu terbukti bahwa bukan kali ini saja isu penyadapan dikaitkan dengan dirinya, saat menjadi Wapres Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, JK pun sudah dikabarkan disadap. Sehingga, hal itu tidak lagi dianggasebagai hal baru. “Penyadapan itu bukan hal yang pertama. Dulu, Presiden pun disadap. Saya disadap juga oleh Australia. Dengan teknologi sekarang ini, Anda bisa menyadap dari sini, di Amerika, ini kan karena teknologi sudah demikian mudahnya,” kata JK. Meski demikian, tambah JK, pelaku
15
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
penyadapan juga sulit dibuktikan. Untuk itu, pemerintah tidak akan mengajukan protes kepada Selandia Baru atau Australia. Meski begitu, pemerintah belum meminta Badan Intelijen Negara alias BIN mengusut kabar penyadapan tersebut. “Frekuensi itu kan terbuka sekali, apalagi kalau dia masuk ke sistem operator. Ya mudah sekarang kan pakai frekuensi, bisa gampang disadap orang,” ujarnya. Untuk itu JK meminta masyarakat berhati-hati ketika berbicara yang sifatnya rahasia melalui telepon. Jadi, hati-hati saja, siapa yang mau bicara rahasia ya ketemu langsung atau pakai telepon antisadap,” kata JK.
LAPORAN KHUSUS
Penataan Frekuensi 1.800 MHz Terancam Gagal
P
ara operator telekomunikasi yang menghuni frekuensi 1.800 MHz menyatakan belum menemukan kata sepakat terkait metode penataan di spektrum itu. Padahal empat operator yang adalah Telkomsel, Indosat, XL, dan Tri Indonesia. Padahal, Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia telah menandatangani surat edaran Nomor 1 Tahun 2015 tentang kebijakan tata ulang pita frekuensi 1.800 MHz, serta dibentuk Satgas untuk mengawasi tata ulang tersebut. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyatakan siap turun tangan jika penataan terancam gagal. Dari perkembangan yang didapat, empat operator masih dalam tahap membahas metode pemindahan menempati alokasi baru dimana susunannya adalah XL, Tri, Indosat, Telkomsel di 1.800 Mhz. Dalam pemindahan kanal ini ada dua metode yang dibahas operator. Pertama, skenario pemindahan kanal bertahap per wilayah dengan cara swap
frekuensi serempak (Direct). Dan kedua, pemindahan kanal bertahap per wilayah dengan cara swap frekuensi tetapi disediakan kanal kosong untuk transisi (Indirect). Menurut rencana, penataan selesai pada semester kedua 2015, sehingga operator dapat mulai melakukan penataan kanal di frekuensi 1.800 MHz agar bisa menempati posisi berdampingan sehingga ideal untuk 4G. “Baiknya kita tunggu saja hasil diskusi mereka. Saya selalu pendekatannya partisipatif dan persuasif dulu, enaknya kan mereka sepakat, itu lebih bagus. Tetapi jika sinyalnya deadlock (diskusi), saya akan step in dengan regulasi. Pokoknya saya tak mau target waktu komersial 4G di 1.800 MHz itu molor diakhir tahun ini,” kata Pria yang akrab disapa RA ini. “Rencananya April ini akan dikeluarkan Keputusan Menteri soal ini. Masalahnya sekarang itu kan di metode, direct atau indirect, cepatlah diputuskan agar tenggat waktu dipenuhi. Kalau soal proses pemindahan kita sudah berikan tenggang waktu 2-3 bulan, karena itu
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 16
LAPORAN KHUSUS Eksisting:
Hasil penataan :
targetnya 4G di 1.800 MHz itu pada akhir 2015,” tambah Rudiantara. Meski penataan frekuensi 1.800 MHz masih alot, pihak Telkomsel masih optimistis pada akhir tahun 2015 proses penataan kanal bisa diselesaikan. Dikatakan Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah kalau diskusi terkesan alot, hal itu karena Telkomsel berpegang pada dua hal untuk eksekusi penataan kanal di 1.800 MHz. “Pertama, kita harus menghindarkan jaringan dan layanan bermasalah kala proses ini berlangsung. Kedua, kita tak bisa hanya bicara kecepatan, tetapi mengorbankan kualitas layanan ke pelanggan. Kedua, pemindahan kanal bertahap per wilayah dengan cara swap frekuensi tetapi disediakan kanal kosong untuk transisi (Indirect),” terang Ririek. Diungkapkannya, dalam eksekusi penataan posisi kanal di 1.800 MHz terkesan ada kepentingan masing-masing dari para operator. “Tetapi kita harus merujuk kepada himbauan regulator yang meminta momentum penataan tidak menjadi alat kompetisi. Sebaiknya melihat benchmark di luar negeri untuk proses penataan ini, karena ini melibatkan empat operator dimana menguasai 90% pangsa pasar seluler,” katanya. Masing-masing operator memiliki persepsi sendiri mengenai metode perpindahan dibenarkan oleh Chief 17
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
Service Management Officer (CSMO) XL Ongki Kurniawan . Katanya, meskipun sebagian besar sudah disepakati, diungkapkannya ada dua hal itu yang belum ada kata kesepakatan, yaitu metode perpindahan dan wilayah. Hal itu wajar, karena setiap operator memiliki persepsi risiko berbeda-beda. “Kalau dari sisi XL, kita masuk dalam posisi direct. Karena kita lihat dari implementasi di negara lain, so far yang sukses menggunakan metode perpindahan direct dan itu sudah ada contohnya di Australia,” ungkap Ongki. Alasan XL memilih metode tersebut, dijelaskannya hal itu karena jika menggunakan metode perpindahan direct, maka hanya sekali berpindah jadi tidak ada biaya dua kali lipat dari metode perpindahan indirect. “Kalau direct kan langsung, hanya sekali,” yakinnya. Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) Alexander Rusli meminta pemmerintah memberikan perlindungan kepada operator selama proses pemindahan kanal, terutama jika terjadi tuntutan dari pelanggan. “Sekarang kan ada saja yang memanfaatkan peluang, kita harapkan pemerintah untuk melindungi operator selama proses pemindahan itu dari somasi kalau tiba-tiba muncul,” harapnya.
PENYIARAN
Keok di PTUN, Kementerian Kominfo Banding Putusan TV Digital
P
engadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta membatalkan Peraturan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Nomor 22 Tahun 2011 tentang penyelenggaraan televisi
digital. Gugatan ini diajukan oleh Asosiasi Televisi Jaringan Indonesia (ATVJI). Dalam putusan perkara nomor 119/G/2014/PTUN-JKT itu Majelis Hakim PTUN menyatakan, menolak eksepsi tergugat dan tergugat intervensi untuk seluruhnya. Mejelis hakim menyatakan batal segala peraturan menteri, serta keputusan-keputusan lain terkait penyelenggaraan televisi digital. Kuasa hukum ATVJI, Andi Simangunsong mengatakan, Majelis Hakim juga mewajibkan tergugat untuk mencabut keputusan menteri tentang penetapan aturan penyiaran digital. Keempat, menghukum tergugat dan tergugat intervensi untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 1.382.000. Menurut Andi, hasil putusan PTUN telah sah dan dinyatakan berlaku terhitung
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 18
PENYIARAN putusan dibacakan, Jumat (06/03). Selanjutnya, ujar dia, Peraturan Menteri Kemenkominfo harus dibatalkan untuk mencegah kerugian lebih lanjut sekalipun ada upaya banding atau kasasi. “Dengan demikian mulai hari ini tidak ada hak untuk melakukan siaran televisi digital. Jika masih melakukan, maka akan dipidana,” kata Andi. Ditambahkannya, jika industri televisi diarahkan ke digital, maka peraturan harus jelas dan sesuai dengan tatanan, yaitu dengan merevisi undang-undang penyiaran. Meski demikian, Majelis hakim memberikan kesempatan kepada pihak tergugat dalam hal ini Kemenkominfo, serta tergugat intervensi yang berjumlah 29, untuk mengajukan upaya banding dalam waktu 14 hari, jika tidak terima dengan putusan tersebut. Kesempatan tersebut tidak disiasiakan
19
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Menurut Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemkominfo Ismail Cawidu, pihaknya akan mengajukan banding atas putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta yang mengugurkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 22 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan TV Digital. Menurut Ismail, adapun pertimbangan pengajuan upaya hukum itu dilandasi untuk menjamin industri penyiaran dalam rencana peralihan teknologi penyiaran tersebut. “Terkait dengan putusan PTUN pada 5 Maret 2015, yang membatalkan 33 Kepmen tentang Lembaga Multiplexing MUX pada 11 provinsi, maka setelah mempelajari dan mempertimbangkan secara seksama, Kementerian Kominfo menempuh upaya banding terhadap keputusan PTUN
PENYIARAN tersebut,” kata Ismail. Dijelaskannya, upaya ini ditempuh dengan maksud juga untuk memastikan industri penyiaran dan masyarakat tetap mengarah kepada proses migrasi analog ke digital. Adapun sikap Kementerian di bawah Rudiantara ini, kata Ismail, usai putusan PTUN itu adalah merancang ulang penyelenggara multiplexer yang bersifat independen dan efisien guna penyelenggaraan televisi digital. “Juga untuk tetap terjaminnya pelaksanaan program pita lebar Indonesia dengan optimalisasi digital deviden,” yakinnya.
Percepat Revisi UU Penyiaran
Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi berpendapat, adalah hak Kementerian Kominfo untuk melakukan banding. “Menjadi Hak Kementerian Kominfo untuk banding. Tapi, akar persoalan ini semua adalah perlunya revisi UU Penyiaran No.32-2002 dengan segera,” ujarnya. Menurut Heru, sejak disahkan jadi UU pada 2002 lalu, persoalan memang begitu terus membayangi UU ini. Dan memang revisi UU juga sudah mulai dilakukan sejak 2013. “Karena sudah masuk prolegnas, dan pernah dibahas di DPR periode sebelumnya, percepatan revisi merupakan jalan terbaik dan menghindari konflik implementasi TV digital ke depan,” ucapnya, Ditambahkan lelaki yang juga Ketua Komite Independen Telekomunikasi dan Penyiaran Indonesia (KITPI) ini, pembatalan PM No. 22/2011 berdampak sangat signifikan, terutama adalah hasil penetapan lelang penyelenggara multiplekser yang telah dilakukan Menteri Kominfo sebelumnya, Tifatul Sembiring. “Penyelenggara multiplkeser tidak dikenal dalam Undang-undang Penyiaran No.32/2002. Sehingga, jika dasar penetapan penyelenggara berdasar
aturan tersebut, maka hal ini juga bisa membatalkan hasil lelang yang pernah dilakukan,” katanya. Soal revisi UU Penyiaran, Komisioner KPI Pusat Fajar Arifianto Isnugroho mengatakan, dalam upaya mempercepat pembahasan atas Revisi Undang-undang Penyiaran nanti, KPI berharap pemerintah khususnya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga turut mendukung dalam tahap pembahasan di DPR. Menurut Fajar, cepat dan tidaknya dalam pembahasan Undang-undang harus disetujui oleh dua pihak, yakni DPR dan pemerintah."Kami berharap pembahasannya lebih cepat dan tuntas tahun ini, mengingat, revisi Undangundang ini pernah diajukan sejak 2010 lalu," kata Fajar.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 20
TELEKOMUNIKASI
Mengintip Strategi Telkom Memenangkan Kompetisi
D
i era kompetisi industri telekomunikasi yang kian ketat, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) memiliki cara bagaimana untuk memenangkannya. Telkom pun melakukan lompatan teknologi dari layanan triple play (memadukan layanan telepon rumah, akses internet kecepatan tinggi, dan Internet Protocol Television/IPTV) menjadi delapan layanan dalam satu paket atau disebut dengan quadraple play (layanan triple play ditambah layanan nirkabel (wireless) baik selular maupun WiFi. Demikian disampaikan VP Consumer Marketing & Sales Telkom Jemy Confido di Jakarta. “Telkom tak mau berpuas diri hanya menyediakan tiga paket layanan alias triple play, tapi nantinya menjadi quadraple play, bahkan kelak harus siap mengembangkan delapan layanan dalam satu paket atau octuple play,” katanya. Dijelaskan Jemy, paket quadraple
21
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
play diberikan melalui layanan IndiHome mendukung sepenuhnya perkembangan gaya hidup dan kebutuhan pelanggan, di mana desain layanantriple play ditambah berbagai fasilitas wifi, selular, digital music, automation selanjutnya menjadiioctuple play. Ditambahkannya, di segmen fixed broadband yang mengandalkan akses dengan serat optik, awalnya dikenalkan layanan triple play atau tiga layanan dalam satu paket, yaitu telepon rumah, akses internet kecepatan tinggi dan televisi, khususnya IPTV alias Internet Protocol Television.
TELEKOMUNIKASI Komponen pertama dari layanan Indihome adalah akses internet kecepatan tinggi dengan dukungan jaringan fiber optik. Komponen kedua layanan Indihome adalah televisi, dimana terdapat total 99 channel, termasuk channel favorit seperti BeIN 1, BeIN 2, BeIN 3 untuk penggemar olahraga dan HBO, HBO Hits, Fox Movies Premium untuk penggemar film dan masih banyak lagi. Komponen ketiga adalah layanan telepon rumah dengan konsep baru yang lebih fleksibel, memberikan manfaat lebih dan hemat bagi pelanggan, di mana pelanggan bebas melakukan panggilan telepon rumah baik lokal maupun interlokal dengan kuota sebanyak 1.000 menit per bulan. Sedangkan keempat, layanan telekomunikasi nirkabel seluler yang ditawarkan kepada pelanggan dalam dua jenis layanann yaitu Kartu Halo Telkomsel spesial untuk pelanggan Indihome dan panggilan unlimited dari telepon rumah ke nomor Telkomsel. Layanan kelima berupa akses internet wifi di seluruh jaringan Indonesia Wifi atau wifi.id yang kini telah memiliki lebih dari 100.000 access point yang tersebar di seluruh Indonesia. Akses internet unlimited di jaringan wifi.id tersebut dapat dinikmati hanya dengan Rp10.000 per bulan khusus untuk pelanggan IndiHome. Dan keenam adalah layanan digital music bagi pelanggan Indihome juga bebas streaming musik selama 12 bulan dan mendapatkan gratis perlindungan antivirus Trend Micro selama tiga bulan. Streaming musik disediakan oleh Melon (melon.
co.id) yang mempunyai lebih dari 10 juta lagu. Bagi pelanggan berminat, tersedia pilihan bebas download secara add on. Sedangkan layanan ketujuh adalah layanan panggilan langsung internasional atau global call. Paket layanan Global Call disediakan dalam lima jenis agar pelanggan bisa memilih sesuai dengan negara tujuan favoritnya masing-masing. Sebagai contoh paket Global 1, dengan negara tujuan USA, Kanada, Tiongkok, Hong Kong, Korea Selatan, cukup dengan Rp 50.000 bisa melakukan panggilan selama 100 menit dalam kurun waktu satu bulan. Adapun layanan kedelapan dari Indihome adalah home automation, yang dikembangkan untuk memberikan kenyamanan di rumah bagi pelanggan Indihome. Salah satu bentuk layanannya adalah surveillance camera yang berbasis koneksi internet, sehingga bisa dipantau dari berbagi lokasi menggunakan aplikasi mobile.
King of Digital
Selain itu, Telkom saat ini juga sedang bertransformasi untuk menjadi perusahaan digital. Telkom ingin menjadi King of Digital di darat, laut dan udara. King of Digital on the air lewat selular, King of Digital lewat fiber optik ke setiap rumah, dan king in the sea lewat kabel optik bawah laut. “Kalau Presiden berencana membangun tol laut, Telkom kini sedang membangun ‘tol pita lebar’ se-Indonesia dan tahun ini rampung,”
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 22
TELEKOMUNIKASI demikian disampaikan Direktur Utama PT Telkom Alex J. Sinaga. Untuk itu, Telkom berkolaborasi dengan 22 operator untuk membangun serat optik ke berbagai negara, PT Telkom Indonesia Tbk bertekad menjadi global gateway. Tahun ini, pembangunan broadband atau jaringan pita lebar sepanjang 75.000 km di seluruh wilayah Nusantara rampung dan akan dilanjutkan ke berbagai negara. Investasi di dalam negeri bakal mencapai Rp 3,6 triliun, sedang ekspansi ke luar negeri menelan dana investasi 240 juta dolar AS. Alex menambahkan, perseroan sudah menghubungkan backbone kabel optik hingga ke wilayah Jayapura. Proyek multiyears (tahun jamak) ini menelan total investasi sekitar Rp 3,4 triliun. “Saat ini kami tengah melanjutkan pembangunan backbone dari Timika ke Merauke. Sehingga pada September nanti, Indonesia sudah memiliki ‘tol kabel optik’ dari Sabang sampai Merauke,” jelas Alex. Selain berupaya memperkuat akses broadband di dalam negeri, lanjut dia, perseroan juga siap
23
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
menjadikan Indonesia sebagai jalur global network. Langkah tersebut sudah dilakukan dengan menandatangani kesepakatan pembangunan kabel laut internasional. Di awal Maret ini, Telkom melalui PT Telekomunikasi Indonesia Internasional (Telin) ikut serta dalam pembangunan sistem komunikasi kabel laut yang menghubungkan Indonesia ke negara-negara belahan Barat hingga Eropa melalui Konsorsium South East Asia-Middle East-Western Europe 5 (SEA-ME-WE 5) sepanjang 20.000 km. Proyek tersebut melibatkan konsorsium 15 operator melalui 13 negara, yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Myanmar, Srilanka, Bangladesh, Tiongkok, UEA, Yaman, Saudi Arabia, Prancis, dan Italia. Selanjutnya, pada Agustus 2014, Telin kembali bergabung dengan konsorsium South East Asia-United States (SEA-US) untuk membangun sistem kabel laut internasional yang menghubungkan sistem jaringan backbone Indonesia ke belahan Timur hingga Amerika Serikat. Kabel laut ini dikerjakan konsorsium 7 operator, memiliki panjang 15.000 km, dan menghubungkan lima area dan teritori yaitu Manado (Indonesia), Davao (Filipina), Piti (Guam), Oahu (Hawaii), dan Los Angeles (AS). Di 2015, Telkom menargetkan pendapatan Rp 100 triliun dan kapitalisasi pasar Rp 300 triliun. Di 2014, Telkom meraup penjualan bersih Rp 89,7 triliun dan laba bersih Rp 14,6 triliun. Market cap Telkom saat ini sudah mencapai sekitar Rp. 300 triliun.
TEKNOLOGI INFORMASI
Dolar Naik, ASUS Justru Berikan Potongan Harga
K
ondisi pasar yang tidak kondusif, di mana nilai tukar mata uang Rupiah terus melemah dibandingkan dengan mata uang asing, khususnya Dolar AS membuat sejumlah produsen vendor mempertimbangkan berbagai langkah strategis. Sejumlah produsen berupaya menahan harga produknya agar tidak naik. Sebagian lain terpaksa menaikkan harga agar tidak merugi. Sebagai salah satu pemain utama di industri mobile, ASUS juga terkena imbas kondisi yang tidak menguntungkan tersebut. Meski demikian, pendekatan yang berbeda diambil oleh produsen asal Taiwan ini.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 24
TEKNOLOGI INFORMASI
“Di saat produsen lain mati-matian mempertahankan harga atau sudah menaikkan harga produknya, ASUS mengambil langkah yang berbeda,” ucap Juliana Cen, Country Product Group Leader, ASUS Indonesia. “Beberapa produk notebook unggulan ASUS kami tawarkan di harga promo. Potongan harga antara Rp.100 ribu sampai Rp.1,5 juta kami siapkan,” ucapnya. Juliana menyebutkan, kondisi pasar saat ini memang sangat tidak mendukung. “Nilai tukar rupiah yang melemah memang sangat menyulitkan, tetapi kami juga melihatnya sebagai sebuah peluang bisnis,” sebut Juliana. “Ini merupakan kesempatan yang bagus bagi ASUS Indonesia untuk memperluas pangsa pasar sekaligus menawarkan produk-produk terbaik pada pengguna, justru dengan harga yang lebih terjangkau,” ucapnya. Program Promo untuk Notebook Mainstream sampai High End Produk-produk yang mendapatkan discount sebesar Rp100 ribu sampai Rp300 ribu antara lain ASUS X450, X455 dan A455 series. Produk-produk 25
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
tersebut tersedia dengan prosesor Core i3 sampai Core i7 dengan RAM sebesar 2GB atau 4GB dan harddisk sebesar 500GB sampai 1TB. Notebook-Tablet 2-in-1 andalan ASUS, yakni Transformer Book T100TA yang menggunakan prosesor Intel Atom generasi terbaru juga tersedia dalam harga promo, yakni turun Rp300 ribu. Yang menarik, ASUS juga memberikan harga perkenalan bagi produk ultrabook terbarunya yakni ASUS UX303LN. Produk yang baru diluncurkan ke pasaran tersebut sudah diperkuat oleh prosesor Intel Core i7-4510U, RAM 8GB dan harddisk 1TB. Sampai akhir Maret, pengguna yang membeli tipe ini akan mendapatkan diskon sebesar Rp.1,5 juta menjadi hanya Rp.14,299 juta sebelum kembali ke harga normal di kisaran Rp.15,799 jutaan. Program promo ASUS tersebut akan berlangsung hingga akhir bulan Maret 2015. “Ini merupakan hadiah dari ASUS Indonesia bagi pengguna setianya di saat kondisi ekonomi yang tidak kondusif,” sebut Juliana. “Di akhir bulan nanti, kita akan review lagi program ini dengan melihat kondisi ekonomi yang ada,” ucapnya.
INTERNET
O
toritas Jasa Keuangan (OJK) meminta masyarakat berhatihati menggunakan fasilitas Internet banking. Kewasadaan yang disampaikan OJK itu terkait dengan ramainya modus kejahatan mencuri data pribadi nasabah (phishing). Menurut Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Kusumaningtuti Sandriharmy Soetiono, yang terjadi belakangan ini ada pihak-pihak memanfaatkan celah jaringan Internet karena komputer atau alat komunikasi nasabah terkena virus, ditanami virus jenis trojan atau juga alat komunikasi yang disadap, sehingga para penyerang bisa tahu nomor otentifikasi nasabah. “Modus ini sebelumnya dapat diatasi dengan meningkatkan security
OJK: Hati-Hati Gunakan Internet Banking
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 26
INTERNET
system dan pengamanan multifaktor melalui konfirmasi SMS atau penggunaan token,” jelasnya. OJK mengharapkan, masyarakat mematuhi informasi pengamanan yang telah diberikan oleh masingmasing bank saat menggunakan fasilitas Internet banking. “Masyarakat hendaknya tidak bertransaksi menggunakan komputer yang digunakan di tempat umum. Komputer yang digunakan untuk bertranskasi perlu di-upgrade dengan antivirus secara berkala, mengganti PIN atau password, serta tidak mudah memberikan data pribadi dan nama ibu kandung,” tambah Kusumaningtuti. Phising adalah bentuk penipuan yang dicirikan dengan percobaan untuk mendapatkan informasi penting dan sensitif, seperti kata sandi (password) surat elektronik dan kode angka (PIN) kartu kredit, dengan menyamar sebagai orang atau bisnis yang terpercaya dalam sebuah komunikasi elektronik seakanakan resmi. Pihak OJK sendiri, lanjutnya, sudah meminta kepada setiap bank untuk mengaudit ulang pengamanan teknologi informasi yang mendukung fasilitas Internet banking, termasuk melakukan pemblokiran otomatis jika dapat diidentifikasi komputer yang digunakan nasabah terdeteksi terjangkit virus. 27
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
“Masyarakat tidak perlu panik jika bank memblokir rekening nasabahnya karena bank akan mengkonfirmasikan dan membuka kembali blokir setelah nasabah juga melakukan berbagai tahapan yang harus dilakukannya sebagai langkah pengamanan,” harapnya. Salah satu bank yang menyambut perlunya kewaspadaan pengguna internet banking adalah Bank Mandiri. Melalui email yang dikirimkan pada para nasabahnya, bank BUMN ini mengingatkan untuk bertransaksi aman menggunakan internet banking. Seperti, perlunya memastikan pengguna login ke alamat website resmi bank, memastikan selalu memperbaharui antivirus di komputer, mengganti PIN/Password secara berkala dan penggunaan token yang hanya digunakan untuk bertransaksi finansial, bukan login. Bahkan, Bank Mandiri membuatkan kartun khusus agar nasabahnya aman dari phising.
GALERI
Indosat Gelar Kompetisi Catur Online Secara Simultan Terbesar
I
ndosat menggelar kompetisi catur online secara simultan terbesar di Indonesia dan Dunia, bertajuk Indosat Grand Master Chess Match. Kompetisi ini mempertemukan seorang Woman Grand Master Indonesia berprestasi, Medina Warda Aulia, melawan 650 pecatur muda dari seluruh Indonesia. Kompetisi ini akan tercatat dalam Rekor MURI dan telah didaftarkan untuk dicatat dalam Guiness World Records sebagai kompetisi catur online terbesar atau dengan peserta terbanyak dalam sejarah. Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat mengatakan, “Kompetisi catur online ini bertujuan untuk mendorong pelajar Indonesia
untuk bermain sekaligus belajar strategi melalui permainan catur. Kami ingin memberikan pengalaman bagi generasi muda Indonesia dalam memanfaatkan teknologi data dan aplikasi terkini untuk sesuatu yang bermanfaat dan menyenangkan. Aplikasi permainan yang berbasis smartphone ini juga diharapkan dapat mendorong migrasi dari feature phone sehingga pelanggan Indosat dapat menikmati pengalaman gaya hidup digital terbaik yang didukung oleh jaringan baru Indosat.” Sementara itu, Medina Warda Aulia memberikan komentarnya, “Saya sangat gembira dan berterima kasih mendapat kesempatan untuk terlibat dalam kompetisi ini. Saya ingin
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 28
GALERI mengajak generasi muda lainnya yang memiliki hobi dan ketertarikan dengan olahraga catur, untuk bisa berprestasi dalam olahraga catur sekaligus menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan positif untuk mengembangkan diri ke depan.” Para peserta harus mengunduh aplikasi “Jago Catur” yang tersedia di Google Play Store™ dan melakukan registrasi untuk dapat mengikuti kompetisi ini. Peserta yang dapat mengikuti kompetisi ini adalah pelanggan prabayar dan paskabayar Indosat di seluruh Indonesia dengan usia maksimal 22 tahun. Ada dua tahap yang akan dilalui peserta, yaitu pertandingan online yang dilaksanakan pada 28 Maret 2015 dan tahapan Grand Final untuk 10 finalis terbaik yang akan dilaksanakan
secara offline pada tanggal 30 Maret 2015 di Jakarta. Indosat telah menyiapkan hadiah bagi para peserta kompetisi senilai ratusan juta rupiah dan Grand Prize berupa satu unit mobil Toyota Agya. Medina Warda Aulia merupakan pecatur puteri Indonesia yang mendapatkan gelar Woman Grand Master (WGM) pada tahun 2011. Saat menerima gelar itu, usianya baru 14 tahun dan menjadikannya sebagai WGM termuda di Indonesia. Berbagai kejuaraan catur baik nasional maupun internasional telah ia menangi. Melalui Indosat Grand Master Chess Match ini, ia akan mencoba membuktikan kemampuannya dalam menghadapi 650 pecatur lain secara bersamaan dan online.
Fujitsu Hadirkan Data Capture dan Data Management Cerdas
F
ujitsu sebagai penyedia solusi bisnis berbasis teknologi informasi menghadirkan solusi Data Capture & Data Management terbaru yang di perkuat dengan teknologi terkini guna mendukung pengelolaan data serta informasi bisnis secara cerdas, aman dan efisien. Solusi Data Capture & Data Management ini dihadirkan saat digelarnya “Fujitsu Document Solutions Day 2015” untuk menjawab dinamika kebutuhan dan tantangan yang dihadapi organisasi bisnis sehubungan dengan tren IT terbaru, seperti cloud dan big data.
29
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
Dalam Fujitsu Document Solutions Day 2015 yang mengangkat tema “Journey to Digitation”, digelar seminar dan ekshibisi ini melibatkan para pemegang keputusan bisnis dan IT dari berbagai sektor usaha, seperti perbankan, pemerintahan dan lembaga pendidikan. Melalui gelaran ini, mereka diharapkan dapat memperoleh kesempatan untuk meningkatkan pemahaman terhadap teknologi dan solusi terkini yang efektif dalam menjawab tantangan terbaru. Achmad S Sofwan, Direktur Utama Fujitsu Indonesia, mengatakan bahwa banyak perusahaan di Indonesia,
GALERI
terutama dari industri perbankan, pemerintahan dan pendidikan telah mengimplementasi solusi data capture & data management untuk tujuan efektivitas dan penghematan biaya. Pada saat yang bersamaan, tren pemanfaatan cloud di Indonesia tumbuh dengan pesat. “Begitu pun dengan mobilitas pekerja yang terus meningkat akibat dorongan penetrasi perangkat mobile yang kian intensif. Ditambah dengan pertumbuhan bisnis yang terus meningkat sebagai dampak positif dari terus membaiknya perekonomian nasional, data-data bisnis mengalami ledakan jumlah volumenya yang menuntut terbangunnya sistem pengelolaan data informasi yang mampu menangkap beragam data yang masuk, cerdas dalam melakukan analisa data, transparan, mudah untuk diakses, namun tetap memiliki proteksi yang
terjamin,” katanya. Sementara itu, Yasunori Miyauchi, Assistant VP, Fujitsu Asia Pacific Limited, menyampaikan bahwa kebutuhan terhadap solusi data capture & data management didorong juga oleh ledakan volume data yang dicetak di atas kertas. “Untuk mengubah data menjadi informasi berharga di dalam pengelolaan bisnis yang cerdas, data-data tersebut harus dikonversi menjadi data berformat digital guna menyederhanakan pencarian, pengaksesan dan pemrosesannya. Untuk organisasi bisnis di Indonesia, solusi data capture & data management dari Fujitsu menjadikan mereka mampu menyediakan akses informasi yang dapat mengatasi persoalan geografis maupun tantangan kolaborasi dan proses bisnis untuk meningkatkan produktivitas serta efisiensi yang signifikan,” paparnya.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 30
INTERNET Baidu Gelar Roadshow Untuk Mencari Duta Baidu di Indonesia
S
31
ebagai rangkaian dari Program Baidu User Ambassador, Baidu Indonesia akan menggelar roadshow ke tiga kota besar di Indonesia. Roadshow pertama
Baidu untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman mereka dalam mengikuti program Baidu User Ambassador. Program Baidu User Ambassador diadakan di Indonesia
telah diadakan Jakarta, yakni di Pisa Café, Jakarta Pusat, pada tanggal 7 Maret 2015. Dalam kegiatan tersebut, Baidu mengajak para peserta program serta para pengguna aktif produk-produk
sejak 2 Februari 2015 untuk mencari 15 peserta terbaik untuk didapuk sebagai duta Baidu, sekaligus menjadi penghubung antara Baidu dengan masyarakat luas di Indonesia. Hingga awal
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
INTERNET
Maret 2015, lebih dari 2.000 orang telah mendaftarkan diri untuk ikut berpartisipasi dalam program ini. Setelah Jakarta, Baidu akan mengadakan roadshow lagi ke dua kota lainnya, yakni Bandung dan Yogyakarta, pada bulan April 2015. Baidu masih membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin mendaftarkan diri dalam program ini. Persyaratannya adalah sebagai berikut: warga negara Indonesia, pria atau wanita, familiar dengan Baidu dan bangga menggunakan produkproduk Baidu, aktif dalam media sosial, blog, dan forum; serta aktif dalam kegiatan organisasi. “Program ini merupakan salah satu upaya kami untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan para pengguna Baidu di Indonesia. Melalui program ini, kami juga ingin menunjukkan komitmen kami untuk terus mengevaluasi serta memperbaiki kualitas produk-produk serta layanan kami,” ujar Bao Jianlei, Managing Director Baidu Indonesia. “Kami sangat antusias melihat respons dari para pengguna Baidu yang mendaftarkan diri dalam Program Baidu User Ambassador. Lebih dari 2.000 peserta telah mengikuti program ini, dengan jumlah peserta terbanyak dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Makassar, dan Medan,” Bao Jianlei menambahkan. Program Baidu User Ambassador
akan ditutup pada tanggal 3 Mei 2015 dan Baidu akan mengumumkan nama para pemenang pada tanggal 25 Mei 2015. Mereka akan menjalankan tugasnya sebagi duta Baidu mulai 1 Juni 2015 hingga 31 Mei 2016. Selain berhak menyandang gelar “Baidu User Ambassador”, para pemenang juga akan mendapat kesempatan untuk mengunjungi kantor pusat Baidu di Beijing dan kesempatan untuk mengikuti program internship di kantor Baidu Indonesia. Dalam program internship ini, Baidu akan memberikan ilmu serta melatih para Baidu User Ambassador untuk mengenal lebih dalam mengenai bisnis internet dan industri mobile. Baidu berharap nantinya mereka dapat menerapkan ilmu yang mereka peroleh dalam dunia kerja yang nyata di era digital. Baidu mulai beroperasi di Indonesia pada bulan Juli 2013. Hingga kini, Baidu telah memperkenalkan berbagai layanan serta aplikasi mobile dan PC unggulannya bagi masyarakat Indonesia. Aplikasiaplikasi mobile tersebut, yakni Baidu Browser (peramban untuk perangkat Android), DU Apps Series (DU Battery Saver dan DU Speed Booster), serta MoboMarket (toko aplikasi Android). Sedangkan, aplikasi-aplikasi PC unggulan Baidu, yakni Baidu PC Faster, Baidu Antivirus, dan portal Hao123.
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 32
BEDAH GADGET
Jagoan Baru dari Lenovo
L
enovo Indonesia mengumumkan produk generasi terbaru ThinkPad yang terdiri dari produk ThinkPad X1 Carbon, ThinkPad Yoga dan ThinkPad Helix baru. Ketiga produk tersebut akan memperkuat jajaran notebook, tablet dan ultrabook convertable di kelas bisnis yang sudah ada. Setiap perangkat akan mempunyai kelebihan dan kegunaan yang berbeda-beda. Untuk Lenovo ThinkPad X1 Carbon dan Lenovo ThinkPad Helix telah dilengkapi dengan modul 3G sehingga dimanapun Anda tetap dapat terkoneksi dengan Internet. “Membangun semangat inovasi merupakan bagian dari DNA kami dimana para insinyur ThinkPad s ecara berkelanjutan terus mendorong keunggulan rancangan yang membuat setiap ThinkPad baru yang lebih baik daripada sebelumnya. Perubahan gaya hidup pengguna bisnis juga telah
33
Majalah IC T
mendorong evolusi pada desain ThinkPad Ditandaidengan pengenalan Multimode pada ThinkPad Yoga danThinkPad Helix bersama dengan ThinkPad X1 Carbon yang berdesain klasik tapi jauh lebih canggih yang kami perkenalkan hari ini. Dengan inovasi yang terus-menerus, ThinkPad terus menjadi salah satu merek yang palingdihormati dalam industri dan mendorong kesuksesan Lenovo untuk
ThinkPad X1 Carbon No. 32• Maret 2015
BEDAH GADGET
ThinkPad Helix
matte dengan rollcage di bagian dalamnya untuk memperkuat ultrabook tersebut. Untuk keyboard, Lenovo tetap mengusung tuts accupad yang tahan percikan air dan mempunyai backlit keyboard untuk pemakaian di ruangan minim cahaya. Untuk daya tahan baterai, X1 Carbon dapat bertahan hingga 10 jam lebih untuk pemakaian aplikasi harian.
ThinkPad Helix
menjadi produsen PC # 1 di dunia,” kata Sandy Lumy, Chief Operating Officer, Lenovo Indonesia.
ThinkPad X1 Carbon
Lenovo ThinkPad X1 Carbon merupakan generasi ketiga dari X1 Carbon yang lebih tipis dari ThinkPad X1 Carbon sebelumnya dan lebih ringan dengan berat hanya 1.3 kg. Dimensi dari X1 carbon ini masuk dalam kelas ultrabook dengan layar berukuran 14" tetapi tetap mempunyai bentuk yang nyaman untuk diajak mobile. Selain itu, ThinkPad X1 mengusung prosesor Intel Core i7 5th Gen. Broadwell dan diperkuat dengan storage solid state drive hingga kapasitas 512GB. Untuk casing, Lenovo ThinkPad X1 Carbon mengusung casing yang sangat solid dengan bahan carbon dengan fisishing hitam
Lenovo ThinkPad Helix kali ini dapat dikatakan merupakan generasi kedua. Lenovo ThinkPad Helix mempunyai 5 cara penggunaan yang berbeda tergantung situasi: tablet, stand, tent, laptop dan desktop. Mode desktop merupakan mode terbaru dari Lenovo ThinkPad Helix dimana perangkat ini tinggal Anda tempatkan pada sebuah docking yang dapat dibeli terpisah. Anda tinggal langsung menempatkannya pada docking dan
ThinkPad Yoga
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
3 34
BEDAH GADGET
layar akan langsung di-mirror ke layar external, Anda tinggal melengkapi perangkat ini dengan keyboard dan mouse. Lenovo ThinkPad Helix akan menggunakan prosesor Intel Core M sehingga perangkat ini tidak menggunakan fan sebagai pendinginnya seperti generasi sebelumnya. Memungkinkan tablet ini lebih tipis dibandingkan sebelumnya. Selain itu, Lenovo ThinkPad Helix juga dilengkapi dengan docking keyboard dengan dua pilihan, yang pertama yang dilengkapi dengan baterai di dalamnya dan yang kedua tanpa baterai sehingga lebih ringan.
ThinkPad Yoga
Produk yang jua diperkenalkan adalah Lenovo ThinkPad New Yoga. Perangkat ini adalah sebuah ultrabook convertable yang mempunyai beberapa cara pemaian 35
Majalah IC T
No. 32• Maret 2015
tergantung dengan situasi. Cara merubahnya cukup dengan cara memutar layar hingga 360 derajat. Beberapa mode yang bisa digunakan adalah tablet, stand, tent, laptop dan flat. Selain itu, Lenovo ThinkPad Yoga dilengkapi dengan kamera Intel RealSense 3D untuk ThinkPad YOGA 15. Lenovo ThinkPad Yoga mempunyai beberapa pilihan layar, mulai dari 12", 14" dan 15" sehingga mempunyai dimensi dan berat yang bervariasi. Anda tinggal memilih sesuai dengan kenyaman dan keperluan Anda. Dengan dimensi yang tipis (19mm) dan ringan (kurang dari 1,5 kg) pada model 12", perangkat convertible bergaya ini hadir dalam warna hitam dengan keyboard backlit yang menarik, sertatampilan FHD layar sentuh. Untuk spesifikasi, Lenovo ThinkPad Yoga akan menggunakan prosesor Intel Core i5 dan i7 generasi kelima.
Hasil Kerja sama Majalah ICT dengan Joy Intermedia & Sotrender
I
S uplemen Majalah IC T
S uplemen Majalah IC T
II
III Suplemen Majalah IC T
S uplemen Majalah IC T
IV
V
S uplemen Majalah IC T
S uplemen Majalah IC T
VI
VII Suplemen Majalah IC T
S uplemen Majalah IC T VIII
Fanpage Trends Indonesia JANUARY 2015
ADVERTISING
ENGAGEMENT
REPORT ANALY TICS BRAND FACEBOOK INTERACTION OPTIMISATION
72 520 000 10 000 000 16 400 000 8 800 000 3 400 000 1 660 000 1 540 000
age:
13-18 19-25 26-33 34-40 41-50 50+
41 800 000
T IX Suplemen Majalah IC www.sotrender.com
age:
13-18 19-25 26-33 34-40 41-50 50+
10 200 000 11 600 000 5 200 000 2 000 000 1 040 000 680 000
30 720 000
www.joyintermedia.sg
Fanpage Trends Indonesia FEBRUARY 2015
ADVERTISING
ENGAGEMENT
REPORT ANALY TICS BRAND FACEBOOK INTERACTION OPTIMISATION
69 420 000 9 600 000 16 000 000 8 600 000 3 200 000 1 580 000 1 480 000
age:
13-18 19-25 26-33 34-40 41-50 50+
40 460 000
www.sotrender.com
age:
13-18 19-25 26-33 34-40 41-50 50+
10 000 000 11 400 000 5 000 000 1 920 000 980 000 640 000
28 960 000
S uplemen Majalah IC T
X
www.joyintermedia.sg
Twitter Trends Indonesia JANUARY 2015
RETWEETS
FOLLOWERS ACTIVITIES FOLLOWED FAVO R I T E S TWITTER
TWEETS
01 Top engagement 1 2 3
INDOSAT Activities:
39 552
Per tweet:
21
KASKUS Activities:
21 770
Per tweet:
48
TELKOMSEL Activities:
16 589
Per tweet:
18
T XI Suplemen Majalah IC www.sotrender.com
02 Top growth 1
STARBUCKS INDONESIA
+ 49 385 FO L LOWE R S +8%
Percentage change:
2
SAMSUNG INDONESIA
+ 43 729 FO L LOWE R S +6%
Percentage change:
3
WIRAUSAHA MANDIRI
+ 31 793 FO L LOWE R S Percentage change:
+9%
www.joyintermedia.sg
Twitter Trends Indonesia FEBRUARY 2015
RETWEETS
FOLLOWERS ACTIVITIES FOLLOWED FAVO R I T E S TWITTER
TWEETS
01 Top engagement 1 2 3
STARBUCKS INDONESIA
Per tweet:
1
WIRAUSAHA MANDIRI
Per tweet:
2 3
SAMSUNG INDONESIA
SMARTFREN Activities:
37 290 52 INDOSAT Activities:
21 472
16
SAMSUNG INDONESIA Activities:
15 214
02 Top growth
Per tweet:
72
www.sotrender.com
+ 6 % FO L LOWE R S
+ 6 % FO L LOWE R S
+ 4 % FO L LOWE R S
S uplemen Majalah IC T
XII
www.joyintermedia.sg
