6
HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini, percobaan dilakukan pada dua sisi, yaitu sisi operator dan sisi pengguna. Pada percobaan sisi operator menggunakan data training dari 18 produk operator dan data testing dari 147 pengguna produk operator. Percobaan sisi pengguna menggunakan data training dan data testing dari pengguna produk operator. Data dari pengguna terdiri atas pengguna mahasiswa dan pengguna non mahasiswa. Pengambilan Data Pengambilan data dilakukan pada pengguna produk operator dan produk operator. Pengambilan data pada pengguna produk operator meliputi penyebaran kuesioner dan validasi hasil kuesioner. Kuesioner yang dibagikan berisi 102 pertanyaan. a Penyebaran Kuesioner Penyebaran kuesioner dilakukan dengan metode Stratified Random Sampling. Jumlah kuesioner yang disebar dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4 Jumlah kuesioner Kelompok Kuesioner Yang Disebar Mahasiswa 100 Non 100 Mahasiswa b
Kuesioner Yang Dikembalikan 97 88
Validasi Hasil Kuesioner Kuesioner yang dikembalikan kemudian divalidasi dengan ketentuan sebagai berikut : 1 Kuesioner yang tidak diisi lengkap dinyatakan tidak valid. 2 Tidak menuliskan informasi lama pemakaian produk operator dinyatakan tidak valid. 3 Lama pemakaian produk operator kurang dari 3 bulan dinyatakan tidak valid. Kuesioner yang dinyatakan valid dari responden mahasiswa sebanyak 78 buah. Kuesioner yang dinyatakan valid dari responden non mahasiswa sebanyak 69 buah. Proses validasi dapat dilihat pada Gambar 3.
Gambar 3 Proses validasi data.
Representasi Kuesioner Setiap pertanyaan dalam kuesioner direpresentasikan menjadi satu feature dalam VFI5. Produk operator direpresentasikan menjadi kelas. Percobaan I (analisis dari sisi pengguna) Pada percobaan I digunakan 86 feature. Daftar feature dapat dilihat pada Lampiran 2. Data training dan data testing yang digunakan berasal dari responden. Percobaan I menggunakan sudut pandang pengguna dan menghasilkan pola yang menunjukkan tren pemilihan produk operator sekarang ini. Pada percobaan II dilakukan proses checking. Proses checking menggunakan data training dan data testing dari operator. Akurasi yang diperoleh sebesar 100%, artinya semua data training dikenali sesuai dengan kelasnya. a Responden Mahasiswa Pada percobaan ini digunakan 52 data training dan 26 data testing. Pola yang dihasilkan belum dapat menunjukkan tren pemilihan produk operator saat ini, karena antara pengguna produk operator yang sama memiliki karakteristik yang berbeda. Akurasi yang diperoleh sebesar 23.08% Sebanyak 26 data dilakukan pengujian, dan hanya 6 data yang dikenali sesuai dengan kelasnya. Hal ini dapat dikatakan bahwa pengguna produk operator yang sama memiliki karakteristik yang berbeda. Faktor lingkungan yang mempengaruhi dalam pemilihan produk operator pada responden mahasiswa yaitu keluarga sebanyak 37.17%, teman sebanyak 32.05%, iklan sebanyak 19.23%, dan lain-lain sebanyak
7
11.53%. Keluarga sebagai faktor lingkungan yang paling mempengaruhi pemilihan produk operator pada kelompok mahasiswa. b
Responden Non Mahasiswa Pada percobaan ini digunakan 46 data training dan 23 data testing. Sebanyak 23 data digunakan sebagai data testing, dan hanya 5 data yang dikenali sesuai dengan kelasnya. Akurasi yang diperoleh sebesar 21.74%. Hal ini menunjukkan belum ada pola yang menghasilkan tren pemilihan produk operator saat ini. Pengguna yang memakai layanan produk operator yang sama memiliki perbedaan karakteristik. Faktor lingkungan yang mempengaruhi kelompok non mahasiswa dalam pemilihan produk operator yaitu keluarga sebanyak 39.13%, teman sebanyak 34.78%, lain-lain sebanyak 14.49%, dan iklan sebanyak 11.59%. Iklan kurang mempengaruhi kelompok ini dalam memilih produk operator. Percobaan II (analisis dari sisi operator) Percobaan II dilakukan analisis dari sisi operator. Percobaan ini bertujuan untuk memprediksi tren pemilihan produk operator di masa yang akan datang. Percobaan II menggunakan 79 feature yang dapat dilihat pada Lampiran 3. Data training dari 18 operator dan data testing dari 147 responden. Hasil pelatihan pada algoritme VFI5 direpresentasikan dalam interval. Interval rendah pada feature linier menyatakan bahwa tarif yang ditawarkan oleh produk operator murah dan sebaliknya. a Tarif voice calling Tarif voice calling dibedakan menjadi dua, yaitu tarif ponsel ke PSTN dan tarif ponsel ke ponsel. 1 Ponsel ke PSTN Secara umum produk operator GSM pra bayar memiliki tarif voice calling tinggi untuk melakukan panggilan ponsel ke PSTN dalam zona lokal. Tarif murah dimiliki oleh produk operator CDMA (Esia, Flexy, dan Starone). Namun, untuk zona SLJJ (SLJJ1, SLJJ2 dan SLJJ3) tarif murah dimiliki Xplor. Hal ini berlaku untuk waktu peak dan off peak. 2 Ponsel ke ponsel Tarif rendah voice calling ponsel ke ponsel sesama operator dalam zona lokal dimiliki oleh produk operator Esia dan Fren. Sedangkan Flexy Classy memiliki rata-rata tarif termurah untuk menelpon ke operator
lain. Rata-rata tarif termahal untuk melakukan panggilan sesama operator dan ke operator lain dimiliki oleh Kartu AS. Rata-rata tarif murah untuk melalukan panggilan ke SLJJ1 dimiliki oleh Fren Pasca Bayar dan Flexy Classy. Simpati menjadi produk yang memiliki rata-rata tarif tertinggi untuk fitur ini. Fren Pasca Bayar juga memiliki rata-rata tarif terendah untuk melakukan panggilan ke SLJJ2 dan SLJJ3. Tarif tinggi untuk melakukan panggilan ke SLJJ2 dan SLJJ3 dikenakan pada pengguna produk operator GSM pra bayar yaitu Simpati dan IM3 Smart. Xplor memiliki rata-rata tarif murah untuk melakukan panggilan ponsel ke ponsel. b
Tarif SMS Jempol berada pada interval terendah untuk fitur biaya pengiriman SMS ke sesama operator maupun ke operator lain dan interval paling tinggi diduduki oleh Simpati dan Bebas. Interval terendah untuk fitur SMS lintas operator diduduki oleh Three (3). Produk operator CDMA berada pada interval bawah pada fitur SMS Internasional dan interval atas fitur ini dimiliki oleh Kartu AS. c Tarif GPRS Starone berada pada posisi interval terendah dan Matrix pada interval tertinggi untuk fitur layanan GPRS. Starone menjadi pilihan yang tepat untuk melakukan transfer data melalui layanan GPRS dengan tarif murah. d Coverage Area (jangkauan sinyal) Jangkauan sinyal menjadi salah satu fitur yang dipertimbangkan untuk memilih produk operator. Layanan coverage area yang menjangkau ke seluruh nusantara didominasi oleh produk operator GSM. e Tarif Nada Sambung Pribadi (Ring Back Tone) Three (3) sebagai produk operator baru menawarkan tarif Nada Sambung Pribadi (NSP) paling murah. Seluruh produk operator Telkomsel masih menawarkan tarif tinggi. Hasil survei menunjukkan bahwa responden mahasiswa paling banyak memakai produk operator Kartu AS. Simpati menjadi produk operator yang banyak diminati oleh kalangan non mahasiswa. Grafik data hasil survei dapat dilihat pada Gambar 4 dan Gambar 5
8
Tabel 5 Data responden mahasiswa No Kelas Jumlah 1 Kartu AS 18 2 Simpati 14 3 IM3 Smart 15 4 Bebas 9 5 Jempol 7 6 Xplor 4 7 Mentari 2 8 Matrix 1 9 Fren Pra Bayar 1 10 Three (3) Pra Bayar 1 11 Three (3) Pasca Bayar 1 12 Flexy Trendy 1 13 Esia Pra Bayar 3
Gambar 4 Grafik data responden mahasiswa.
Gambar 5 Grafik data responden non mahasiswa. Data yang digunakan pada penelitian ini melalui proses validasi. Data responden mahasiswa IPB setelah validasi dapat dilihat pada Tabel 5. Data responden non mahasiswa setelah validasi dapat dilihat pada Tabel 6.
Tabel 6 Data responden non mahasiswa No Kelas Jumlah 1 Simpati 22 2 IM3 Smart 15 3 Kartu AS 5 4 Mentari 7 5 Kartu Halo 3 6 Bebas 4 7 IM3 Bright 2 8 Flexy Trendy 2 9 Esia Pra Bayar 2 10 Matrix 1 11 Flexy Classy 1 12 Fren Pasca Bayar 2 13 Fren Pra Bayar 1 14 Jempol 2 Prediksi Tren Pemilihan Produk Operator di Masa Mendatang Percobaan untuk memprediksi tren pemilihan produk operator di masa mendatang dilakukan dengan data testing dari responden. Sebelumnya sistem telah dilatih dengan 18 data dari produk operator. Pengujian dilakukan secara terpisah pada responden mahasiswa dan responden non mahasiswa. Responden mahasiswa menggunakan 78 data masukan dan responden non mahasiswa menggunakan 69 data masukan. Jumlah feature yang digunakan sebanyak 79 feature. a
Responden Mahasiswa Hasil pengujian pada data responden mahasiswa menunjukkan bahwa pengguna produk operator Kartu AS, Simpati, IM3 Smart, Bebas, Jempol, dan Mentari tidak dikenali sebagai pengguna produk operator tersebut. Lain halnya dengan pengenalan pada 4 pengguna produk operator Xplor, sebanyak 50% dapat dikenali sesuai dengan kelasnya. Berikut dapat dilihat prediksi tren pemilihan
9
produk operator di masa mendatang dari sudut pandang operator.
Gambar 6 Grafik tren pengguna Kartu AS.
Pasca Bayar sebanyak 3 orang dan 2 orang dikenali sebagai pengguna Three (3).
Gambar 9 Grafik tren pengguna Bebas.
Gambar 6 menunjukkan tren pengguna produk operator Kartu AS. Dari 18 orang pengguna Kartu AS, sebanyak 13 responden dikenali optimal sebagai pengguna Xplor dan 2 orang sebagai pengguna Flexy Classy. Selainnya dikenali sebagai pengguna Fren Pasca Bayar, Esia Pasca Bayar, dan Bebas masing-masing sebanyak 1 orang.
Grafik tren pengguna produk operator Bebas dapat dilihat pada Gambar 9. Hasil prediksi 9 orang pengguna Bebas, 5 orang dikenali sebagai pengguna Xplor. Pengguna Bebas lainnya dikenali sebagai pengguna Simpati, Fren Pasca Bayar, Three (3), dan Kartu Halo masing-masing 1 orang.
Gambar 7 Grafik tren pengguna Simpati.
Gambar 10 Grafik tren pengguna Jempol.
Grafik tren pengguna produk operator Simpati dapat dilihat pada Gambar 7. Pengenalan dilakukan pada 14 orang pengguna Simpati. Sebanyak 7 orang dikenali optimal sebagai pengguna Xplor, 4 orang pengguna Flexy Classy, 2 orang pengguna Three (3), dan 1 orang pengguna Fren Pasca Bayar.
Grafik tren pengguna produk operator Jempol dapat dilihat pada Gambar 10. Pengenalan pada 7 orang pengguna Jempol memberikan hasil 3 orang dikenali sebagai pengguna Xplor dan 3 orang dikenali sebagai pengguna Flexy Classy. Satu orang lainnya dikenali sebagai pengguna Fren Pasca Bayar.
Gambar 8 Grafik tren pengguna IM3 Smart. Grafik tren pengguna produk operator IM3 Smart dapat dilihat pada Gambar 8. Prediksi optimasi terhadap 15 orang pengguna layanan produk operator IM3 Smart, sebanyak 6 orang dikenali sebagai pengguna Flexy Classy dan 4 orang pengguna Xplor. Selainnya dikenali sebagai pengguna Fren
Gambar 11 Grafik tren pengguna Xplor. Grafik tren pengguna produk operator Xpor dapat dilihat pada Gambar 11. Hasil pengenalan pada 4 orang pengguna Xplor, sebanyak 2 orang dikenali sebagai pengguna Xplor. Dua orang lainnya dikenali sebagai pengguna Flexy Classy. Grafik tren pengguna produk operator Mentari dapat dilihat pada Gambar 12. Hasil pengenalan pada 2 orang responden pengguna
10
layanan produk operator Mentari sebanyak 50% dikenali sebagai pengguna Flexy Classy. Sebanyak 50% lainnya dikenali sebagai pengguna Fren Pasca Bayar. Hasil optimasi responden mahasiswa secara keseluruhan dapat dilihat pada Tabel 7.
Gambar 12 Grafik tren pengguna Mentari. Tabel 7 Hasil optimasi responden mahasiswa Produk Produk Jumlah Operator Operator Awal Optimal Xplor 13 Flexy Classy 2 Kartu AS Esia Pasca Bayar 1 Fren Pasca Bayar 1 Bebas 1 Xplor 7 Flexy Classy 4 Simpati Three (3) 2 Fren Pasca Bayar 1 Flexy Classy 6 Xplor 4 IM3 Smart Fren Pasca Bayar 3 Three (3) 2 Xplor 5 Kartu Halo 1 Bebas Three (3) 1 Fren Pasca Bayar 1 Simpati 1 Xplor 3 Jempol Flexy Classy 3 Fren Pasca Bayar 1 Xplor 2 Xplor Flexy Classy 2 Fren Pasca Bayar 1 Mentari Flexy Classy 1 Esia Pra Xpor 2 Bayar Three (3) Xplor 1 Pasca/Pra Flexy Classy 1 Bayar Xplor 1 Flexy Trendy Flexy Classy 1 Fren Pra Xplor 1 Bayar Matrix Three (3) 1
Faktor coverage area juga menjadi pertimbangan dalam memilih produk operator. Coverage area yang menjangkau seluruh nusantara menjadi pilihan 76,92% dari 78 responden mahasiswa. Pengenalan pada 78 responden mahasiswa diperoleh hasil 2.56% pengguna dapat dikenali sesuai dengan kelasnya. Sebagian besar pengguna pada kelas target dikenali sebagai pengguna Xplor. Fren Pasca Bayar, Flexy Classy, dan Three (3) muncul sebagai kelas hasil prediksi setelah Xplor. b Responden Non Mahasiswa Prediksi tren di masa mendatang pada data responden non mahasiswa dilakukan pada 6 kelas target. Hasilnya dapat dilihat sebagai berikut.
Gambar 13 Grafik tren pengguna Kartu AS. Grafik tren pengguna produk operator Kartu AS dapat dilihat pada Gambar 13. Prediksi tren pola pemilihan produk operator di masa mendatang pada 5 orang pengguna Kartu AS menghasilkan pola 80% dikenali sebagai pengguna Xplor dan 20% dikenali sebagai pengguna Fren Pasca Bayar. Hasil prediksi tren pada 22 orang pengguna Simpati, sebanyak 64% dikenali sebagai pengguna Xplor, 18% dikenali sebagai pengguna Three (3), dan 9% dikenali sebagai pengguna Flexy Classy. Selainnya dikenali sebagai pengguna Fren Pasca Bayar dan Bebas masing-masing sebanyak 5%.
Gambar 14 Grafik tren pengguna Simpati. Grafik tren pengguna produk operator Simpati dapat dilihat pada Gambar 14. Prediksi tren pemilihan produk operator optimal di masa mendatang juga dilakukan
11
pada 15 orang responden pengguna IM3 Smart. Grafik tren pengguna produk operator IM3 Smart dapat dilihat pada Gambar 15. Pengguna IM3 Smart yang dikenali sesuai dengan kelasnya sebanyak 7%. Pengguna IM3 Smart lainnya dikenali sebagai pengguna Xplor sebanyak 40%, 27% dikenali sebagai pengguna Flexy Classy, 20% dikenali sebagai pengguna Fren Pasca Bayar dan 7% dikenali sebagai pengguna Bebas.
responden yang memakai produk operator Mentari yaitu 57% dikenali sebagai pengguna Xplor, 14% dikenali sebagai pengguna Three (3), 14% Fren Pasca Bayar, dan 14% Flexy Classy. Hasil optimasi responden non mahasiswa dapat dilihat pada Tabel 8.
Gambar 18 Grafik tren pengguna Mentari.
Gambar 15 Grafik tren pengguna IM3 Smart.
Gambar 16 Grafik tren pengguna Bebas. Grafik tren pengguna produk operator Bebas dapat dilihat pada Gambar 16. Dari 4 orang pengguna layanan produk operator Bebas, hasil prediksi tren di masa mendatang sebanyak 75% dikenali sebagai pengguna Xplor dan 25% dikenali sebagai pengguna Flexy Classy. Sedangkan 2 orang responden pengguna Jempol diprediksi optimal pada Xplor dan Fren Pasca Bayar masing-masing 1 orang. Grafik tren pengguna produk operator Jempol dapat dilihat pada Gambar 17.
Gambar 17 Grafik tren pengguna Jempol. Grafik tren pengguna produk operator Mentari dapat dilihat pada Gambar 18. Sebanyak 7 orang yang memakai Mentari tidak ada yang dikenali sebagai pengguna produk operator tersebut. Hasil pengenalan
Tabel 8 Hasil optimasi responden non mahasiswa Produk Produk Jumlah Operator Operator Awal Optimal Xplor 4 Kartu AS Fren Pasca Bayar 1 Xplor 13 Three (3) 4 Simpati Flexy Classy 3 Bebas 1 Fren Pasca Bayar 1 Xplor 6 Flexy Classy 4 IM3 Smart Fren Pasca Bayar 3 IM3 Smart 1 Bebas 1 Xplor 3 Bebas Flexy Classy 1 Xplor 1 Jempol Fren Pasca Bayar 1 Xplor 4 Fren Pasca Bayar 1 Mentari Flexy Classy 1 Three (3) 1 Fren Pra Flexy Classy 1 Bayar Flexy Classy 2 Kartu Halo Three (3) 1 Flexy Classy 1 Flexy Trendy Three (3) 1 Fren Pasca Xplor 2 Bayar Flexy Classy 1 Esia Pra Bayar Fren Pasca Bayar 1 Matrix Xplor 1 IM3 Bright Xplor 2 Flexy Esia Pasca Bayar 1 Classy