GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP)
Mata Kuliah
: Akuntansi Keuangan Menengah I
Kode Mata Kuliah
:
Semester
: III
SKS
: 3 SKS (2-1)
Jurusan
: Akuntansi
Deskripsi Singkat : Mata kuliah ini menjelaskan (i) konsep-konsep dan prinsip-prinsip akuntansi keuangan seperti definisi, pengakuan, pengukuran dan penilaian, serta penyajian dan pengungkapan informasi akuntansi keuangan, dan (ii) aplikasi konsep-konsep tersebut terutama untuk pos-pos yang terklasifikasi sebagai aset lancar dan kewajiban lancar, serta (iii) pengakuan pendapatan. Oleh karena terdapat kemajuan yang luar biasa dari dan pengakuan dunia bisnis terhadap IFRS (International Financial Reporting Standards), maka mata kuliah ini juga mengajarkan konsep-konsep yang melandasi IFRS dan penerapannya. Meskipun demikian, perhatian utama mata kuliah ini adalah aplikasi konsep-konsep akuntansi keuangan. Kompetensi Dasar : Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan pentingnya standar akuntansi dan standar akuntansi internasional. 2. Memahami rerangka konseptual penyajian dan pelaporan keuangan. 3. Memahami cara pengakuan, pengukuran, dan pelaporan aset untuk diterapkan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. 4. Membandingkan metode-metode alternatif yang ada untuk akuntansi aset dan kewajiban lancar dan mampu memilih metode yang dapat diterapkan sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku umum. 5. Menerapkan cara penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku Umum. 6. Menginterpretasikan informasi yang tersaji di neraca terutama untuk pos aset dan kewajiban lancar. 7. Memahami berbagai isu etikal yang terkait dengan pembuatan laporan keuangan.
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
Estimasi Waktu (menit)
No.
Kompetensi Dasar dan Indikator
Sumber Kepustakaan
1 1.
2 Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu menjelaskan pentingnya standar akuntansi Mahasiswa mampu memahami rerangka konseptual penyajian dan pelaporan keuangan Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi dan fokus utama akuntansi keuangan Mahasiswa mampu menjelaskan kegunaan pelaporan keuangan dalam lingkungan bisnis global Mahasiswa mampu menjelaskan PABU, standar akuntansi, dan sejarah pengembangan standar akuntansi
3 Standar akuntansi dan pelaporan akuntansi.
4 a. Lingkungan bisnis global dan laporan keuangan b. Kebutuhan akan standar akuntansi internasional c. Tujuan pelaporan keuangan d. Badan penyusun standar
5 150 Menit
6 1. Silabus; 2. Kieso, bab 1; 3. PSAK No. 1 (revisi 2009): Penyajian Laporan Keuangan; 4. Keith, bab 1
2.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu memahami rerangka konseptual penyajian dan pelaporan keuangan Mahasiswa mampu memahami elemenelemen statemen keuangan Mahasiswa mampu menerapkan cara penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku Umum Mahasiswa mampu mereviu sistem informasi akuntansi; Mahasiswa mampu mereviu siklus akuntansi; Mahasiswa mampu mereviu penyajian laporan keuangan
Konsep-konsep yang melandasi akuntansi keuangan
a. Rerangka konseptual dan pengembangannya; b. Asumsi dasar; c. Prinsip-prinsip dasar akuntansi dan contraints; d. Karakteristik kualitatif; e. Elemen-elemen statemen keuangan; f. Pengakuan dan pengukuran.
150 Menit
1. Kieso, bab 1; 2. SAK: kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan; 3. Keith, bab 2.
3.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu menjelaskan kegunaan dan keterbatasan laporan laba rugi komprehensif Mahasiswa mampu menjelaskan format
Laporan Laba Komprehensif
a. Laporan Laba terpisah dari Laporan Laba Komprehensif; b. Laporan Laba tidak terpisah dari Laporan
150 Menit
1. Kieso, bab 4; 2. PSAK No. 1 (revisi 2009); 3. PSAK No. 25 (revisi 2009): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi,
dan isi laporan laba rugi komprehensif Mahasiswa mampu menjelaskan bagaimana melaporkan dalam laporan laba rugi komprehensif Mahasiswa mampu menyusun laporan laba rugi komprehensif
Laba Komprehensif; c. Klasifikasi pos-pos dalam laporan laba, termasuk perubahan yang terjadi tentang extraordinary items; d. Pos-pos minimum menurut IFRS; e. Pengungkapan.
dan Kesalahan; 4. Keith, bab 16.
4.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu memahami kegunaan dan keterbatasan Laporan Posisi Keuangan Mahasiswa mampu mengidentifikasi klasifikasi dalam Laporan Posisi Keuangan Mahasiswa mampu memahami format dan isi Laporan Posisi Keuangan Mahasiswa mampu menyusun Laporan Posisi Keuangan
Laporan Posisi Keuangan
a. Klasifikasi lancar & taklancar; b. Klasifikasi lain; c. Pos-pos minimum menurut IFRS; d. Pengungkapan
150 Menit
1. Kieso, bab 5; 2. PSAK No. 1 (revisi 2009); 3. PSAK No. 25 (revisi 2009); 4. Keith, bab 16.
5.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu mengidentifikasi tujuan dan kegunaan laporan arus kas Mahasiswa mampu mengidentifikasi isi dan format laporan arus kas Mahasiswa mampu menyusun laporan arus kas Mahasiswa mampu mengidentifikasi apa saja yang termasuk kas Mahasiswa mampu memahami bagaimana melaporkan kas
Laporan Arus Kas dan Kas
a. b. c. d.
Tujuan Isi dan Format Metode Kegunaan Laporan Arus Kas e. Definisi Kas f. Manajemen dan Pengendalian terhadap Kas g. Melaporkan Kas
150 Menit
1. Kieso, bab 5; 2. PSAK No. 1 (revisi 2009); 3. PSAK No. 2 (revisi 2009): Laporan Arus Kas; 4. Keith, bab 17.
6.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu memahami kegunaan dan keterbatasan Laporan Perubahan Ekuitas Mahasiswa mampu mengidentifikasi klasifikasi dalam Laporan Perubahan Ekuitas Mahasiswa mampu memahami format
Laporan Perubahan Ekuitas
a. Pos-pos yang dilaporkan; b. Pengaruh penerapan restrospektif atas perubahan kebijakan akuntansi, perubahan estimasi, dan kesalahan.
150 Menit
1. Kieso, bab 4; 2. PSAK No. 1 (revisi 2009); 3. PSAK No. 25; 4. Keith, bab 16.
dan isi Perubahan Ekuitas Mahasiswa mampu menyusun Laporan Perubahan Ekuitas
7.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu memahami pengertian instrument keuangan Mahasiswa mampu mengidentifikasi instrumen keuangan dan Aset keuangan Mahasiswa mampu mendefinisikan piutang dagang dan membedakannya dari jenis piutang lainnya Mahasiswa mampu menjelaskan isu-isu akuntansi terkait dengan pengakuan dan penilaian piutang dagang Mahasiswa mampu menjelaskan bagaimana pengakuan awal dan penghentian pengakuan : Piutang dan Pinjaman yang diberikan Mahasiswa mampu menjelaskan bagaimana pengukuran awal dan pengukuran setelah pengukuran awal Mahasiswa mampu menjelaskan isu-isu akuntansi terkait dengan pengakuan dan penilaian piutang dan pinjaman yang diberikan
Piutang
a. Definisi dan klasifikasi piutang: usaha dan nonusaha; b. Pengakuan piutang usaha nonwesel (aksep atau promes) dan piutang usaha dengan wesel; c. Penilaian piutang; d. Penjualan piutang dengan dan tanpa hak regres (recourse); e. Penyajian, analisis, dan pengungkapan
150 Menit
1. Kieso, bab 7; 2. Keith, bab 6.
8.
Memberikan penilaian atas prestasi belajar mahasiswa.
Ujian Tengah Semester
Materi kuliah yang telah diajarkan sampai pada pertemuan ke-7.
150 Menit
1. Kieso, bab 8; 2. PSAK No. 14 (Revisi 2008); 3. Keith, bab 9.
9.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu memahami klasifikasi Persediaan dan Pengendalian Mahasiswa mampu mengidentifikasi barang yang termasuk dalam Persediaan Mahasiswa mampu memahami Biaya Persediaan Mahasiswa mampu menjelaskan Asumsi Arus Biaya Mahasiswa mampu menjelaskan Dasar Memilih metode Persediaan
Penilaian Persediaan: Cost Basis
a. Klasifikasi Persediaan dan Pengendalian b. Barang yang termasuk dalam Persediaan c. Biaya Persediaan d. Asumsi Arus Biaya e. Dasar Memilih metode Persediaan
150 Menit
10.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu memahami Lowerof-Cost-or-Market Mahasiswa mampu menjelaskan Estimasi Persediaan dengan Metode Gross Profit dan Metode Retail Inventory Mahasiswa mampu menjelaskan Penyajian persediaan dalam laporan keuangan dan Analisis
Persediaan: Penilaian selain Cost
a. Lower-of-Cost-orMarket b. Estimasi Persediaan • Metode Gross Profit • Metode Retail Inventory c. Penyajian dan Analisis
150 Menit
1. Kieso, bab 9; 2. PSAK No.14 (Revisi 2008); 3. Keith, bab 9.
11.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu menjelaskan Perolehan dan Penilaian Aset Tetap Mahasiswa mampu menjelaskan Akuntansi Tanah Mahasiswa mampu menjelaskan Kapitalisasi Biaya Pinjaman Mahasiswa mampu menjelaskan Pengeluaran setelah akuisisi Mahasiswa mampu menjelaskan metode Depresiasi asset tetap Mahasiswa mampu menjelaskan Pelepasan Aset Tetap
Aset Tetap
a. Perolehan dan Penilaian Aset Tetap b. Akuntansi Tanah c. Kapitalisasi Biaya Pinjaman d. Pengeluaran setelah akuisisi e. Depresiasi f. Pelepasan Aset Tetap
150 Menit
1. Kieso, bab 10; 2. PSAK No. 16 Aset Tetap (revisi 2007); 3. PSAK No. 47 Akuntansi Tanah; 4. Keith, bab 10.
12.
Mahasiswa mampu memahami cara pengakuan, pengukuran, pencatatan, dan pelaporan aset untuk diterapkan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum
Aset Tetap: Model Revaluasi dan Properti Investasi
a. Pengukuran b. Pencatatan c. Penyajian
150 Menit
1. Lau, Bab 3 2. PSAK 16 (rev 2007), PSAK 13 3. Mirza, Bab 11, 17,
13.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu menjelaskan definisi dan jenis Aset Tak Berwujud Mahasiswa mampu menjelaskan Biaya Riset dan Pengembangan Mahasiswa mampu menjelaskan Biaya Situs Web Mahasiswa mampu menjelaskan penyajian asset tak berwujud dalam laporan keuangan
Aset tak Berwujud
a. Aset tak Berwujud b. Jenis Aset tak Berwujud c. Biaya Riset dan Pengembangan d. Biaya Situs Web e. Penyajian
150 Menit
1. Kieso, bab 12; 2. PSAK No. 19 Aset Tidak Berwujud (revisi 2000); 3. PSAK No. 29 Akuntansi Minyak dan Gas Bumi; 4. Keith, bab 11.
14.
Mahasiswa mampu memahami berbagai isu etikal mengenai Aset yang terkait dengan pembuatan laporan keuangan
Isu Khusus Aset
a. Aset tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual b. Aset Biolojik c. Penyajian dan Analisis
150 Menit
1. Lau, Bab 22; 2. PSAK 58 (rev 2009), IAS 41 3. Mirza, Bab 29
15.
Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan agar : Mahasiswa mampu menjelaskan Penurunan nilai untuk Aset Tetap Mahasiswa mampu menjelaskan Penurunan nilai untuk Properti Investasi Mahasiswa mampu menjelaskan Penurunan nilai untuk Aset tak Berwujud, khususnya untuk Goodwill Mahasiswa mampu menjelaskan penyajian dan pengungkapan penurunan nilai untuk asset tetap dalam laporan keuangan
Penurunan Nilai
a. Penurunan nilai untuk Aset Tetap b. Penurunan nilai untuk Properti Investasi c. Penurunan nilai untuk Aset tak Berwujud • Penurunan nilai untuk goodwill d. Penyajian dan Pengungkapan
150 Menit
1. Kieso, Bab 11, 12 2. Lau, Bab 8 3. PSAK 48 (revisi 2010), ISAK 17
16.
Memberikan penilaian akhir atas prestasi belajar mahasiswa.
Ujian Akhir Semester
Materi kuliah yang telah diajarkan sampai pada pertemuan ke-15
150 Menit
Sumber Kepustakaan 1. Wajib 1. Kieso, Donald E., dan Jerry Weygandt, Intermediate Accounting, 13th edition (update), John Wiley and Sons, 2008 2. Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Akuntansi Keuangan per 1 Juli 2009, Salemba Empat, 2009 3. Lau, Peter dan Nelson Lam. Intermediate Financial Accounting: An IFRS Perspective, McGraw Hill. 2008 2. Pendukung 1. Stice, Stice, Skousen, Intermediate Accounting, 16th edition, Cengage Learning/ South-Western, 2007 2. Keith Alfredson, Ken Leo, Ruth Piker, Paul Pacter, Jannie Radford, dan Victoria Wise. 2007 (atau edisi terbaru, bila ada). Applying International Financial Reporting Standards. Enhanced Edition. Milton, Qld: John Wiley & Sons Australia, Ltd. 3. Mirza, Abbas Ali, Graham J. Holt, dan Magnus Orrell, International Financial Reporting Standards (IFRS), Workbook and Guide, 2nd edition, John Wiley, 2008 4. Epstein, Barry J., Abbas Ali Mirza, IFRS 2009: Interpretation and Application of International Accounting and Financial Reporting Standards, John Wiley, 2009 5. Artikel, tulisan ilmiah/semi ilmiah, laporan keuangan yang relevan dengan masalah yang akan didiskusikan.