Laporan Tahunan Annual Report
Enriching Value Pursuing Growth
Enriching Value Pursuing Growth
PT Plaza Indonesia Realty Tbk
2015
LAPORAN TAHUNAN
2015 ANNUAL REPORT
Tel : +6221 2992 0000 Fax : +6221 2992 1111 www.plazaindonesiarealty.com
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
PT Plaza Indonesia Realty Tbk The Plaza Office Tower, 10th Floor Jl. M.H Thamrin Kav. 28-30 Jakarta 10350
Enriching Value Pursuing Growth
Enriching Value Pursuing Growth Tahun 2015 menandai seperempat abad kiprah Perseroan melalui keberadaan Plaza Indonesia Shopping Center, kompleks perbelanjaan prestisius dan premium di jantung kota Jakarta, yang mengedepankan nilai-nilai unggulan sebagai pusat mode dan gaya hidup modern di Indonesia. Tahun 2015 juga menjadi awal pengembangan kompleks terpadu hotel bintang-5, apartemen, pusat perbelanjaan, dan perkantoran di Kawasan Jababeka, sebagai inisiatif strategis Perseroan untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan ke depan. Dinamika tersebut menginspirasi tema Laporan Tahunan ini: “Enriching Value, Pursuing Growth” bersama visualisasi pola Batik Parang, motif batik tradisional yang mengandung filosofi luhur tentang kesinambungan, kekuasaan, kekuatan, dan semangat tak kunjung padam, mewakili nilainilai yang mewarnai perjalanan Perseroan di sepanjang tahun 2015.
The year 2015 marked a quarter century in the progress of the Company with Plaza Indonesia Shopping Center, the premium and prestigious retail complex in the heart of Jakarta that is renowned for upholding leading values as a fashion and modern lifestyle hub in Indonesia. It also marked the start of the development of an integrated complex incorporating a 5-star hotel, apartment, shopping center and office in the Jababeka area, part of a strategic initiative of the Company to ensure continuous growth in the future. It is this dynamic that inspires the theme of this year’s Annual Report: “Enriching Value, Pursuing Growth” along with the visualization of Batik Parang, the traditional batik motif embedded with an ancestral philosophy spanning continuity, power, strength and an irrepressible spirit that colored the journey of the Company in 2015.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
1
BATIK PARANG
2
Batik Parang merupakan salah satu peninggalan budaya luhur bangsa yang memiliki keindahan pola dan warna, dan juga salah satu motif batik yang tertua di nusantara. Batik Parang berasal dari kata pereng atau lereng, dengan ciri khas kelompok motif garis miring yang tersusun membentuk garis-garis yang sejajar dengan sudut kemiringan tertentu.
Batik Parang is a national cultural legacy possessing beautiful patterns and colors; it is also one of the oldest batik motifs found in the archipelago. Its name derives from the world pereng or lereng, meaning incline, and it is defined by diagonal lines that form parallel slanting rows.
Dari motifnya, Batik Parang merupakan penggambaran dari ombak samudera dan deformasi dari bentuk burung rajawali sebagai simbol kegagahan. Oleh karenanya, Batik Parang memiliki filosofi yang tinggi, yaitu kesinambungan, kekuasaan, kekuatan, dan semangat pantang menyerah.
The motif depicts oceans waves and the shape of the Rajawali bird as a symbol of valor. It is imbued with deep philosophical meaning, namely continuity, power, strength and an irrepressible spirit.
Pada masa kerajaan Mataram Kartasura, motif Batik Parang merupakan jenis batik yang hanya bisa dipakai oleh raja, penguasa, dan para ksatria. Dalam perkembangannya, Batik Parang terdiri dari beberapa jenis motif, diantaranya:
During the Mataram Sultanate, the Batik Parang motif could only be used by kings, leaders and warriors. In its development, Batik Parang is based on several different motifs, including:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Parang Rusak Motif Parang Rusak terinspirasi dari jejeran pegunungan di pesisir selatan Pulau Jawa, sehingga yang terlihat seperti barisan tebing. Pada zamannya, motif ini dianggap sakral dan hanya boleh dikenakan oleh prajurit yang melambangkan sifat keberanian dan semangat pantang menyerah seperti ombak laut yang tak berhenti bergerak. Parang Rusak This motif is inspired by the mountains along the southern coast of Java, appearing like a cliff range. During its era the motif was considered sacred and was only permitted to be worn by soldiers who symbolized bravery and the refusal to surrender like ocean waves that never cease moving.
Parang Klithik Motif Parang Klithik memiliki ukuran motif lebih kecil dari Batik Parang lainnya, sehingga memberi kesan feminim. Oleh karenanya, motif ini hanya boleh dipakai oleh para putri raja sebagai lambang kelemah-lembutan dan perilaku yang halus. Parang Klithik The smallest of the Batik Parang motifs with a more feminine impression. It could only be worn by the king’s daughters to symbolize tenderness and graciousness.
Parang Barong Motif Parang Barong atau singa memiliki ukuran motif lebih besar dan hanya boleh dipakai oleh golongan raja-raja. Motif Parang Barong melambangkan filosofi tanggung jawab, kehati-hatian, dan pengendalian diri. Parang Barong This lion motif is of a larger size and could only be worn by kings. It symbolizes responsibility, circumspection and self-control.
Parang Slobog Motif Parang Slobog merupakan motif yang dipakai pada acaraacara sakral kerajaan atau pelantikan. Motif ini melambangkan sebuah harapan agar para pemimpin kerajaan memiliki keteguhan, ketelitian, dan kesabaran dalam mengemban tugasnya. Parang Slobog A motif used at sacred royal events and inaugurations. It symbolizes the hope that leaders will be resilient, precise and patient in executing their duties.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
3
4
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
A 25 YEAR OF JOURNEY: Perjalanan 25 tahun Plaza Indonesia Shopping Center ditandai dengan pergelaran program-program menarik yang berfokus pada
fashion, art, & gaya hidup modern. Puncaknya Plaza Indonesia menggelar Plaza Indonesia 25 Years Anniversary Gala yang dihadiri oleh tenant-tenant, international brand principals, business associates, pelanggan VIP, sosialita, dan selebriti. 25-year journey of Plaza Indonesia Shopping Center celebrated with an array of exciting events and programs focusing on fashion, art, & modern life style. Plaza Indonesia celebrated Plaza Indonesia 25 Years Anniversary Gala that was attended by tenants, international brand principals, business associates, VIP customers, socialites, and celebrities. PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
5
Daftar Isi
Table of Contents Analisis dan Pembahasan Manajemen
Kilas Kinerja 2015
2015 Performance Highlights
Management Discussion and Analysis
Ikhtisar Bisnis/Business Highlights
10
Peristiwa Penting/Event Highlights
12
• Plaza Indonesia Shopping Center
Ikhtisar Keuangan/Financial Highlights
16
• fX Sudirman
89
Ikhtisar Saham/Stock Highlights
18
• The Plaza Office Tower
92
Aksi Korporasi dan Informasi Perdagangan Saham/ Corporate Actions and Share Trading Information
20
Penghargaan dan Sertifikasi/Awards and Certifications
21
Laporan Manajemen Management Report
72 74
• Grand Hyatt Jakarta
96
• Keraton At The Plaza
101
Kinerja Keuangan/Financial Performance
104
Rasio-rasio Keuangan yang Signifikan/ Significant Financial Ratios
107
Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal/ Structure of Capital and Management Policy on Structure of Capital
108
Ikatan Material/Material Agreement
108
Prospek Usaha/Business Prospects
109
Target dan Realisasi 2015 serta Proyeksi Keuangan 2016/ Target and Realization of 2015 and Financial Projections for 2016
110
Aspek Pemasaran/Marketing Aspects
110
Laporan Dewan Komisaris/Report of the Board of Commissioners
24
Kebijakan Dividen/Dividend Policy
111
Laporan Direksi/Report of the Board of Directors
30
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum/ Use of Proceeds from the Initial Public Offerings
111
Informasi Material/Material Information
111
Informasi Transaksi Material, Transaksi dengan Pihak Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu/ Information Regarding Material Transaction, Affiliated Transaction and Conflict of Interest of Certain Transaction
112
Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang Berakibat Signifikan pada Perseroan/ Changes on the Laws and Regulations that Significantly Impact the Company
112
Perubahan Kebijakan Akuntansi/Changes in Accounting Policies
113
Profil Perusahaan Company Profile
6
Tinjauan Operasional/Operational Review
Identitas Perusahaan/Corporate Identity
40
Sekilas Tentang Perusahaan/Company History
41
Kegiatan Usaha/Business Activity
41
Jejak Langkah/Milestones
42
Visi dan Misi/Vision and Mission
44
Profil Dewan Komisaris/Profile of the Board of Commissioners
46
Profil Direksi/Profile of the Board of Directors
50
Struktur Organisasi/Organizational Structure
56
Sumber Daya Manusia/Human Resources
57
Informasi Pemegang Saham Utama dan Pengendali/ Major Shareholders Information
66
Komposisi Pemegang Saham/Composition of Shareholders
66
Struktur Grup Perusahaan/Structure of Company’s Group
67
Kronologis Pencatatan Saham/Share Listing Chronology
69
Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal/ Capital Market Supporting Institution
69
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Dasar Hukum, Prinsip, dan Komitmen Kebijakan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik/Policy, Principles, and Commitment to Good Corporate Governance
116
Perkembangan Tata Kelola Perusahaan/ Development of Corporate Governance
118
• Upaya Memperkuat Implementasi GCG/ Efforts to Strengthen GCG Implementation
118
• Rencana Pengembangan GCG Tahun 2016/ GCG Development Plan in 2016
118
Sistem Pelaporan Pelanggaran/Whistleblowing System
146
Siaran Pers/Press Releases
146
Pakta Integritas/Integrity Pact
146
Kebijakan Anti Korupsi/Anti-Corruption Policy
146
Akuntan Publik/Public Accountant
146
Kepatuhan Pajak/Tax Compliance
147
Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan/ Assessment of Corporate Governance Implementation
118
Akses Informasi dan Data Perusahaan/ Access to Information and Company’s Data
147
Struktur Tata Kelola Perusahaan/Corporate Governance Structure
119
Kode Etik Perusahaan/Code of Ethics
147
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)/ General Meeting of Shareholders
120
Budaya Perusahaan/Corporate Culture
149
Dewan Komisaris/Board of Commissioners
124
Komisaris Independen/Independent Commissioner
125
• Kriteria Penentuan Komisaris Independen/ Criteria for Independent Commissioner
125
• Pernyataan Independensi Komisaris Independen/ Statement on the Independence of the Independent Commissioner
126
Direksi/Board of Directors
126
Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi/ Diversity for the Composition of the Board of Commissioners and Board of Directors
130
Penilaian Dewan Komisaris dan Direksi/ Board of Commissioners and Board of Directors Assessment
130
Prosedur Penetapan Besarnya Remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi/Procedure on Determination of the Remuneration Amount for the Board of Commissioners and Board of Directors
130
Komite di bawah Dewan Komisaris/ Committee Under the Board of Commissioners
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Sambutan Ketua Yayasan Plaza Indonesia/ Message from the Chairman of Plaza Indonesia Foundation
154
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan/ Corporate Social Responsibility
155
• Kepedulian terhadap Bidang Pendidikan/ Education Concerns
156
• Kepedulian terhadap Bidang Sosial/Social Concerns
158
131
• Kepedulian terhadap Bidang Lingkungan/ Environmental Concerns
159
• Komite Audit/Audit Committee
131
• Kepedulian terhadap Bidang Keamanan dan Keselamatan/ Security and Safety Concerns
160
• Komite Remunerasi dan Nominasi/ Remuneration and Nomination Committee
133
• Kepedulian terhadap Pelanggan/Customer Care
162
• Kepedulian terhadap Karyawan/Employees Care
164
Komite di bawah Direksi/Committee Under the Board of Directors
134
166
135
Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan Tahun Buku 2015/ Statement of the Board of Commissioners and the Board of Directors Regarding Annual Report for the Year 2015
• Komite Efisiensi/Efficiency Committee
136
Referensi Silang Peraturan OJK No. X.K.6/ Cross Reference of OJK Regulation No. X.K.6
167
• Komite Service Quality Assurance/ Service Quality Assurance Committee
137
• Komite Remunerasi dan Pengembangan Organisasi/ Remuneration and Organizational Development Committee
138
• Komite Tender/Tender Committee
134
• Komite Problematik dan Likuidasi Aset/ Problematic and Assets Liquidated Committee
Sekretaris Perusahaan/Corporate Secretary
139
Internal Audit/Internal Audit
141
Sistem Pengendalian Internal/Internal Control System
142
Sistem Manajemen Risiko/Risk Management System
143
Litigasi dan Perkara Hukum Sepanjang Tahun 2015/ Litigation and Legal Cases in 2015
144
Informasi Sanksi Administratif/Information on Administrative Sanction
145
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan/ Employee/Management Share Ownership Programs
145
Laporan Keuangan Konsolidasian
Consolidated Financial Statements
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
7
KIlas Kinerja 2015 2015 Performance Highlights
8
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
9
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Ikhtisar Bisnis Business Highlights Pendapatan/Revenue
Rp
1.644,55
Miliar/Billion
Pendapatan Perseroan mencapai Rp 1.644,55 miliar, naik 8,07%, atau Rp 122,86 miliar dari tahun sebelumnya, yaitu Rp 1.521,68 miliar. Pendapatan pusat perbelanjaan mencapai Rp 803,43 miliar, meningkat 10,59% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 726,50 miliar. Pendapatan perkantoran meningkat 12,25% atau Rp 22,71 miliar dari Rp 185,46 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 208,17 miliar di tahun 2015.
The Company recorded revenue of Rp 1,644.55 billion, an increase of 8.07% or Rp 122.86 billion, from the previous year’s Rp 1,521.68 billion. The revenue of the shopping center is Rp 803.43 billion, registering a 10.59% increase from the previous year’s Rp 726.50 billion. The revenue of the office tower experienced a 12.25% increase or Rp 22.71 bilion to Rp 208.17 billion in 2015 from Rp 185.46 bilion in 2014.
43 Tenants
10
Tenant baru di Plaza Indonesia Shopping Center. New tenants in Plaza Indonesia Shopping Center.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Plaza Indonesia Shopping Center Pendapatan mencapai Rp 694,32 miliar, meningkat 11,31% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 623,78 miliar.
Grand Hyatt Jakarta Pendapatan mencapai Rp 506,22 miliar di 2015, meningkat 1,38% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 499,32 miliar.
Keraton At The Plaza Pendapatan mencapai Rp 126,72 miliar, meningkat 14,78% dibandingkan dengan pendapatan tahun 2014 sebesar Rp 110,40 miliar.
The Plaza Office Tower Pendapatan mencapai Rp 208,17 miliar, naik 12,25% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 185,46 miliar. Penambahan 16 penyewa baru yang sudah bergabung baik dari perusahaan lokal ternama maupun multinasional.
11,31% The revenue of the shopping center was Rp 694.32 billion, a 11.31% increase from the previous year’s Rp 623.78 billion.
1,38% The revenue of Grand Hyatt Jakarta reached Rp 506.22 billion in 2015, a 1.38% increase from Rp 499.32 billion in 2014.
14,78% The revenue of Keraton At The Plaza was Rp 126.72 billion, a 14.78% increase compared to the previous year’s amount of Rp 110.40 billion.
12,25% The revenue of the office tower was Rp 208.17 billion, a 12.25% increase from revenue in 2014 of Rp 185.46 billion. The addition of 16 new tenants from reputable local and multinational companies.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
11
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Peristiwa Penting Event Highlights 8 April 8 April Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) & Public Expose Pada 8 April 2015, Perseroan menyelenggarakan acara RUPST yang bertempat di Hotel Grand Hyatt Jakarta. Seusai acara RUPST, Perseroan juga menyelenggarakan acara Public Expose Tahunan yang bertempat di Hotel Grand Hyatt Jakarta.
Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) & Public Expose On April 8, 2015, the Company held the AGMS at Grand Hyatt Jakarta. Subsequently to the AGMS, the Company also organized the Annual Public Expose at Grand Hyatt Jakarta.
13 Juni 13 June Groundbreaking MAYFAIR Estate & Parklands Pada 13 Juni 2015, PT Plaza Indonesia Jababeka, perusahaan patungan dari PT Plaza Indonesia Realty Tbk dan PT Grahabuana Cikarang, telah melaksanakan peletakan batu pertama (Groundbreaking) yang menandai dimulainya pembangunan kawasan terpadu MAYFAIR Estate & Parklands. MAYFAIR Estate & Parklands akan dibangun di area komersial Jababeka di atas lahan seluas 12 hektar tepat disisi Jababeka Golf & Country Club Cikarang menghadap Main Roundabout seluas 4 ha.
Groundbreaking MAYFAIR Estate & Parklands On June 13, 2015, PT Plaza Indonesia Jababeka, a joint venture company from PT Plaza Indonesia Realty Tbk and PT Grahabuana Cikarang, conducted its groundbreaking to mark the construction of the integrated area, MAYFAIR Estate & Parklands. MAYFAIR Estate & Parklands will be built in the Jababeka commercial area on 12 ha right beside Jababeka Golf & Country Club Cikarang overlooking the 4 ha main roundabout.
12
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
16 Oktober 16 October
OHSAS 18001:2007
OHSAS 18001:2007
Pada 16 Oktober 2015, Perseroan lulus sertifikasi OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
On October 16, 2015, the Company has successfully obtained OHSAS 18001: 2007 certification on Occupational Health and Safety Management System.
Occupational Health and Safety Assessment Series (OHSAS) merupakan standar internasional tentang sistem kesehatan dan keselamatan di lingkungan kerja. Versi yang paling akhir adalah versi 2007. Sebagai bentuk komitmen terhadap lingkungan kerja yang sehat dan selamat, Perseroan sepakat untuk diaudit oleh auditor eksternal independen, yaitu Societe Generale de Surveillance (SGS) yang berpusat di Jenewa, Swiss. Dan Badan Akreditasi yang ditunjuk adalah Swiss Accreditation Service (SAS) dari Zurich, Swiss.
Occupational Health and Safety Assessment Series (OHSAS) is an international standard on health and safety management system in the workplace. The latest version of OHSAS 18001 is the 2007 version. As the commitment to healthy and safe working environment, the Company agreed to be audited by Societe Generale de Surveillance (SGS), independent external auditor which is located in Geneva, Switzerland. Meanwhile, the designated Accreditation agency is Swiss Accreditation Service from Zurich, Switzerland.
Cakupan OHSAS 18001: 2007 adalah Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower. SGS menyatakan bahwa Perseroan telah memenuhi syarat OHSAS 18001:2007 dan merekomendasikan Perseroan untuk mendapatkan sertifikat pada tanggal 16 Oktober 2015. Dari sisi target waktu penyelesaian, kelulusan audit sertifikasi tersebut adalah lebih cepat daripada target maksimal KPI perusahaan, yaitu November 2015.
The scope of OHSAS 18001:2007 is Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower. SGS states that the Company has qualified for OHSAS 18001:2007 and recommends the Company to obtain the certification on October 16, 2015. Completion date of audit certification is faster than the targeted date in the Company’s KPI, which in November 2015.
Sertifikat OHSAS 18001:2007 yang dikeluarkan oleh SGS berlaku selama 3 (tiga) tahun. Dan dokumentasi serta penerapan OHSAS tersebut akan diaudit secara berkala setiap 6 (enam) bulan sekali.
OHSAS 18001:2007 Certification issued by SGS is valid for 3 (three) years. The documentation and implementation of OHSAS will be audited periodically every 6 (six) months.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
13
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Alasan dan latar belakang Perseroan melakukan OHSAS adalah sebagai bentuk perbaikan berkelanjutan, setelah pada tahun 2014, Perseroan berhasil memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008 tentang Manajemen Mutu.
The Company conducted OHSAS as a continuous improvement. In 2014, the Company has also successfully obtained ISO 9001:2008 certification on Quality Management System.
Selain itu, Sertifikasi OHSAS dilakukan dalam rangka untuk memastikan bahwa kegiatan operasional Perseroan telah sesuai dengan regulasi yang ada, dan sebagai kontrol terdepan untuk meminimalisasi potensi kegagalan, kerugian, gangguan, kecelakaan dan sakit akibat kerja.
Furthermore, OHSAS certification was performed to ensure that the Company’s operational activities is in line with the prevailing regulations, and can be used as reliable control to minimize potential failure, loss, disturbance, accident, and occupational illness.
Terkait dengan sertifikasi ISO 9001:2008 tentang Manajemen Mutu, pada tanggal 1-2 April dan 22-23 Oktober 2015 juga telah dilakukan eksternal audit berkala terhadap Perseroan oleh SGS terhadap sistem manajemen mutu dan penerapannya di lapangan. SGS menyatakan bahwa Perseroan telah memenuhi syarat ISO 9001:2008 dan merekomendasikan Perseroan untuk melanjutkan sertifikat yang telah diperoleh.
In relation to ISO 9001:2008 certification on Quality Management System, on April 1-2 and October 22-23, 2015, regular external audit has been conducted by SGS on quality management system and its implementation in the Company’s operational area. SGS states that the Company has qualified for ISO 9001:2008 and it recommends the Company to continue its obtained certification.
Dengan demikian maka sejak tahun 2015, Perseroan telah memegang 2 (dua) Sertifikasi Internasional, yaitu: - ISO 9001:2008 tentang Sistem Manajemen Mutu. - OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Thus, since 2015, the Company has obtained 2 (two) International Certification, as follows: - ISO 9001:2008 on Quality Management System. - OHSAS 18001:2007 on Occupational Health and Safety Management System.
Pencapaian tersebut diharapkan dapat semakin memberikan nilai tambah Perseroan kepada para stakeholders, khususnya: pemegang saham, pengunjung, penyewa, pemerintah, karyawan dan lingkungan sekitar.
This achievement is expected to give the Company’s added value for its stakeholders especially for shareholders, visitors, tenants, government, employees, and surrounding environment.
29 Oktober 29 October Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Pada 29 Oktober 2015, Perseroan menyelenggarakan acara RUPSLB yang bertempat di Hotel Grand Hyatt Jakarta dengan agenda perubahan susunan Dewan Komisaris.
Extraordinary General Meeting of Shareholder (EGMS) On October 29, 2015 the Company held the EGMS at Grand Hyatt Jakarta with the agenda the changing composition of the Board of Commissioners.
14
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Plaza Indonesia menampilkan dekorasi imlek, dekorasi mall dengan nuansa Maroko untuk Ramadhan, instalasi I LOVE INDONESIA bernuansa merah putih dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia, dan accessories mania instalation bertemakan The Falling Cubes dari berbagai high end brands. Plaza Indonesia presented Chinese New Year (Imlek) decoration, Morocco decorated mall for Ramadhan season, I LOVE INDONESIA installation with red and white in order to commemorate the Independence Day, and installation accessories mania with the theme of The Falling Cubes from various high end brands.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
15
Ikhtisar Keuangan Financial Highlights
2015
2014
2013
(dalam jutaan Rupiah)
(in million of Rupiah)
Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
Consolidated Profit or Loss and Other Comprehensive Income
Pendapatan
1.644.546
1.521.681
1.393.192
Revenue
Laba Kotor
1.041.904
948.113
818.642
Gross Income
Laba Usaha setelah Penyusutan dan Amortisasi
549.077
503.221
416.833
Operating Income after Depreciation and Amortization
Laba Bersih
279.690
358.995
33.343
Net Profit
Jumlah Laba (Rugi) yang Dapat Diatribusikan kepada: – Pemilik Entitas Induk – Kepentingan Nonpengendali
272.243 7.447
355.578 3.417
40.547 (7.204)
– Owners of the Parent – Non-Controlling Interest
Jumlah Laba Komprehensif
288.742
357.609
33.343
Total Comprehensive Income Total Comprehensive Income (Loss) Atrributable to: – Owners of the Parent – Non-Controlling Interest
Jumlah Laba (Rugi) Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada: – Pemilik Entitas Induk – Kepentingan Nonpengendali Laba per Saham Dasar (dalam Rupiah penuh)
Total Income (Loss) Atrributable to:
281.078 7.664
354.243 3.366
40.547 (7.204)
76,69
100,16
11,42
Posisi Keuangan
Financial Position
Jumlah Aset
4.671.090
4.544.932
4.126.805
Total Assets
Aset Lancar
1.248.002
1.149.143
894.565
Current Assets
Aset Tetap dan Properti Investasi - Bersih
3.291.549
3.270.226
2.985.798
Fixed Assets and Investment Property - Net
131.539
125.563
246.442
Other Assets
2.264.521
2.178.604
1.967.221
Total Liabilities
746.557
618.936
815.065
Current Liabilities
1.517.964
1.559.668
1.152.156
Non-Current Liabilities
53.897
46.233
42.857
Non Controlling Interest
2.406.569
2.366.328
2.159.584
Total Equity
501.445
530.207
79.500
Net Working Capital
Aset Lain-lain Jumlah Liabilitas Liabilitas Lancar Liabilitas Jangka Panjang Kepentingan Nonpengendali Jumlah Ekuitas Modal Kerja Bersih
Indikator Keuangan Utama (%) Rasio Laba terhadap Aset
Key Financial Indicators (%) 5,99
7,90
0,81
Return on Asset
Rasio Laba terhadap Ekuitas
11,62
15,17
1,54
Return on Equity
Rasio Laba terhadap Pendapatan
17,01
23,59
2,39
Net Profit Margin
167,17
185,66
109,75
Current Ratio
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas
94,10
92,07
91,09
Liabilities to Equity Ratio
Rasio Liabilitas terhadap Aset
48,48
47,93
47,67
Liabilities to Asset Ratio
Rasio Lancar
16
Basic Earning per Share (in full Rupiah)
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Laba Usaha setelah Penyusutan dan Amortisasi Operating Income after Depreciation and Amortization
Pendapatan Revenues Dalam jutaan Rupiah In million Rupiah
Laba Bersih Net Profit Dalam jutaan Rupiah In million Rupiah
Dalam jutaan Rupiah In million Rupiah
358.995
1.644.546
549.077
1.521.681 503.221
1.393.192
279.690 416.833
33.343
2013
2014
2015
2013
2014
2015
2013
Jumlah Aset Total Assets
Jumlah Liabilitas Total Liabilities
Rasio Lancar Current Ratio
Dalam jutaan Rupiah In million Rupiah
Dalam jutaan Rupiah In million Rupiah
Dalam % In %
4.544.932
4.671.090
2.178.604
4.126.805
2.264.521
2014
2015
185,66
1.967.221
167,17
109,75
2013
2014
2015
2013
2014
2015
2013
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas Liabilities to Equity Ratio
Rasio Liabilitas terhadap Aset Liabilities to Assets Ratio
Dalam % In %
Dalam % In %
92,07
94,10
47,67
47,93
48,48
91,09
2013
2014
2015
2013
2014
2015
2014
2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
17
Ikhtisar Saham Stock Highlights
Periode Januari - Desember 2015 Period of January - December 2015 Harga Saham Stock Price Triwulan Quarter
I
II
III
IV
BULAN Month
Peredaran Saham di Pasar Reguler Stock Movement at Regular Market
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Akhir Closing
Volume Volume
Nilai Value
Frek. Freq.
Rp.
Rp.
Rp.
Unit
Rp.
(x)
IHSI
Jumlah Saham Total Share
Volume Perdagangan di Pasar Negosiasi Trading Volume in Negotiation Market (Unit)
Januari/January
3.750
3.750
3.750
100
375.000
1
1.556,081
3.550.000.000
0
Februari/February
3.750
2.650
2.650
16.900
48.497.000
10
1.099,631
3.550.000.000
1
Maret/March
3.000
2.200
2.600
459.700
1.212.216.000
103
1.078,883
3.550.000.000
158.410.001
April/April
4.400
2.310
3.600
737.300
2.384.763.000
901
1.493,838
3.550.000.000
0
Mei/May
3.700
2.880
2.880
17.000
52.836.500
46
1.195,070
3.550.000.000
0
Juni/June
3.500
2.560
3.500
4.600
14.779.500
31
1.452,342
3.550.000.000
0
Juli/July
3.900
3.500
3.900
2.100
7.790.000
7
1.618,324
3.550.000.000
15.094.316
Agustus/August
3.875
3.830
3.830
500
1.932.500
3
1.589,278
3.550.000.000
904.905.684
September/September
3.880
3.250
3.880
2.800
10.588.500
10
1.610,025
3.550.000.000
0
Oktober/October
3.500
2.800
2.825
4.600
13.475.500
29
1.172,248
3.550.000.000
5
November/ November
3.960
2.825
3.960
36.200
125.029.500
138
1.643,222
3.550.000.000
0
Desember/December
4.000
4.000
4.000
2.800
11.200.000
4
1.659,820
3.550.000.000
0
4.400
2.200
4.000 1.284.600
3.883.483.000
1.283
Kurs akhir/Closing Rate Jumlah/Total
Periode Januari - Desember 2014 Period of January - December 2014 Harga Saham Stock Price BULAN Month
Triwulan Quarter
I
Januari/January
III
IV
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Akhir Closing
Volume Volume
Nilai Value
Frek. Freq.
Rp.
Rp.
Rp.
Unit
Rp.
(x)
Volume Perdagangan di Pasar Negosiasi Trading Volume in Negotiation Market (Unit)
1.950
1.950
330.000
643.505.000
4
809,162
3.550.000.000
0
0
0
1.950
0
0
0
809,162
3.550.000.000
0
Maret/March
2.500
1.950
2.500
260.100
581.544.000
131
1.037,387
3.550.000.000
0
April/April
2.575
2.355
2.505
8.700
21.543.500
29
1.039,462
3.550.000.000
922.760.010
Mei/May
2.650
2.510
2.640
11.900
30.951.000
6
1.095,481
3.550.000.000
13.979.300
Juni/June
2.650
2.600
2.650
200
525.000
2
1.099,63
3.550.000.000
0
Juli/July
2.600
2.600
2.600
100
260.000
1
1.078,88
3.550.000.000
0
Agustus/August
2.600
2.600
2.600
100
260.000
1
1.078,88
3.550.000.000
0
September/September
2.600
2.600
2.600
3.900
10.140.000
3
1.078,88
3.550.000.000
0
Oktober/October
2.700
2.675
2.675
900
2.420.000
2
1.110,005
3.550.000.000
861.397
November/ November
3.000
2.200
3.000
283.900
757.298.500
31
1.244,865
3.550.000.000
0
Desember/December
3.750
3.750
3.750
13.500
50.625.000
4
1.556,081
3.550.000.000
0
3.750
1.950
3.750 913.300
2.099.072.000
214
Kurs akhir/Closing Rate Jumlah/Total
18
IHSI
Jumlah Saham Total Share
2.000
Februari/February
II
Peredaran Saham di Pasar Reguler Stock Movement at Regular Market
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Grafik Harga Saham Graphic of Share Price Rp 4.500 4.000
3.900 3.750
3.600
3.830
3.960
3.880
3.500 2.825
2.880 2.650
2.600
2014 3.000
2.500 2.500
2015 3.750
3.500 3.000
4.000
2.505
2.640
2.650
2.600
Mei
Jun
Jul
2.600
2.600
2.675
Agt
Sep
Okt
2.000 1.500
1.950
1.950
Jan
Feb
1.000 500 0 Mar
Apr
Nov
Des
Volume Perdagangan di Pasar Saham Reguler Trading Volume in Regular Market
800.000
2015
700.000 600.000
2014
500.000 400.000 300.000 200.000 100.000 0 Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
Volume Perdagangan di Pasar Negosiasi Trading Volume in Negotiation Market
1.000.000.000
2015 800.000.000
2014 600.000.000
400.000.000
200.000.000
0 Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
19
Kapitalisasi Pasar Market Capitalization Tahun/Year
Bulan/Month
2015
2014
Januari/January
13.312.500.000.000
6.922.500.000.000
Februari/February
9.407.500.000.000
6.922.500.000.000
Maret/March
9.230.000.000.000
8.875.000.000.000
April/April
12.780.000.000.000
8.892.750.000.000
Mei/May
10.224.000.000.000
9.372.000.000.000
Juni/June
12.425.000.000.000
9.407.500.000.000
Juli/July
13.845.000.000.000
9.230.000.000.000
Agustus/August
13.596.500.000.000
9.230.000.000.000
September/September
13.774.000.000.000
9.230.000.000.000
Oktober/ October
10.028.750.000.000
9.496.250.000.000
November/November
14.058.000.000.000
10.650.000.000.000
Desember/December
14.200.000.000.000
13.312.500.000.000
Grafik Kapitalisasi Pasar Graphic of Market Capitalization 16.000.000.000.000
2015
14.000.000.000.000 12.000.000.000.000
2014 10.000.000.000.000 8.000.000.000.000 6.000.000.000.000 4.000.000.000.000 2.000.000.000.000 0 Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Agt
Sep
Okt
Nov
Des
Perbandingan Peredaran Saham di Pasar Reguler Comparison of Stock Movement at Regular Market
Peredaran Saham di Pasar Reguler
2015
2014
1.284.600
913.300
Stock Movement at Regular Market
Aksi Korporasi dan INFORMASI Perdagangan Saham Corporate Actions and Share Trading Information
20
Dalam Hal Terjadi Aksi Korporasi Selama tahun 2015, Perseroan tidak melakukan aksi korporasi seperti pemecahan saham, penggabungan saham, dividen saham, saham bonus, dan penurunan nilai nominal saham. Perseroan juga tidak mencatatkan efek lainnya selain saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia.
Corporate Action In 2015, the Company did not undertake corporate action such as stock split, merger of shares, stock dividend, bonus shares and a reduction in the nominal value of shares. The Company also did not register other securities other than shares listed on the Indonesia Stock Exchange.
Tidak Ada Penghentian Sementara (Suspensi) Perdagangan Saham Perusahaan Selama tahun 2015, tidak ada penghentian sementara (suspensi) dari BEI atas perdagangan saham Perseroan. Perseroan senantiasa mematuhi prosedur dan ketentuan yang berlaku di Pasar Modal.
No Temporary Suspension for the Company’s Shares Trade In 2015, there was no temporary suspension from the Indonesia Stock Exchange over the Company’s shares trade. The Company continues to comply with the procedures and regulations of the Capital Market.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Penghargaan dan Sertifikasi 2015 Awards and Certification 2015
Pada tahun 2015, PT Plaza Indonesia Realty Tbk berhasil mendapatkan OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang mencakup: Property Management, Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out & Building Improvement, Retail & Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower.
In 2015, PT Plaza Indonesia Realty Tbk successfully obtained OHSAS 18001:2007 on Occupational Health and Safety Management System for the following activities: Property Management, Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out & Building Improvement, Retail & Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower.
Pada tahun 2015, PT Plaza Indonesia Realty Tbk menerima penghargaan sebagai Perusahaan Pembayar Pajak PBB terbaik 2015 se-Jakarta Pusat dalam Pekan Panutan Pembayar Pajak Bumi dan Bangunan Tahun 2015.
In 2015, PT Plaza Indonesia Realty Tbk received the award as a role model for the best property tax payers in 2015 throughout Central Jakarta on Week for Role Model of Property Tax Payers 2015.
Penghargaan untuk Hotel Grand Hyatt Jakarta Awards for Grand Hyatt Jakarta Nama Penghargaan Awards
Badan yang Memberikan Awarding Body
Certificate of Excellence
TripAdvisor
Best Business Hotel in Jakarta
Business Traveller Asia Pacific
Best Hotel in Jakarta
Readers’ Choice Award – DestinAsian
Best Hotel in Jakarta - Readers’ Choice Award - DestinAsian
Best Business Hotel - Bussines Traveller Asia Pacific
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
21
Laporan Manajemen Management Report
22
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
23
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Laporan DEWAN KOMISARIS Report from the Board of Commissioners
“Pencapaian Tahun 2015 telah menjadikan Perseroan sebagai operator pusat perbelanjaan pertama yang memiliki sertifikasi ISO dan OHSAS di Indonesia.” “The achievements made in 2015 have distinguished the Company as the first shopping center operator to receive the ISO and OHSAS in Indonesia.”
Franky Oesman Widjaja Komisaris Utama President Commissioner
24
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Pemegang Saham yang Terhormat,
Dear Valued Shareholders,
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
We extend our deepest thanks to God the Almighty for the joy,
segala nikmat, rahmat dan karunia yang telah dilimpahkan-
blessings and grace provided in abundance to us all. Allow
Nya kepada kita semua. Perkenankanlah saya mewakili Dewan
me to represent the Board of Commissioners in presenting our
Komisaris menyampaikan laporan pengawasan terhadap kinerja
Monitoring Report on the operational performance of PT Plaza
operasional PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. untuk tahun buku
Indonesia Realty, Tbk. for the year 2015.
2015. 2015 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi hampir
Challenges colored the activities of almost all industrial sectors
seluruh sektor industri di Indonesia. Perekonomian Indonesia
in Indonesia in 2015. The Indonesian economy weakened
kembali mengalami pelemahan di sepanjang tahun, seperti
throughout the year, reflected in the decrease in economic
tercermin dari menurunnya aktivitas ekonomi di sektor-sektor
activities in leading sectors, including banking and automotive,
utama, termasuk perbankan dan otomotif, serta menurunnya
as well as the reduction in export volume of several commodities
volume ekspor beberapa komoditas yang selama ini menjadi
that have long been the economic backbone of the nation.
tulang punggung perekonomian Indonesia. Menghadapi tantangan tersebut, pemerintah telah menggulirkan
In meeting the challenges, the government has unfurled various
beberapa paket stimulus dan melakukan langkah mendasar guna
stimulus packages and embarked on several steps to strengthen
memperkuat fundamental perekonomian Indonesia, sekaligus
Indonesia’s economic fundamentals, while simultaneously
menahan laju inflasi dan mencegah lebih banyak dana asing
curbing the rise in inflation and the loss of foreign exchange from
keluar dari Indonesia.
the nation.
Semua ini tentunya memberikan dampak yang cukup besar bagi
All of these factors inevitably exerted significant effects on the
sektor-sektor bisnis PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. Namun
business sectors of PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. Nevertheless,
demikian, Dewan Komisaris senantiasa memonitor gejolak yang
the Board of Commissioners continually monitored any resulting
terjadi dan terus bekerjasama dengan Direksi serta melakukan
disruption and cooperated closely with the Directors to monitor
pengawasan dan memberikan masukan atas upaya dan inisiatif
and provide input on the efforts and initiatives taken by the
yang dilakukan Direksi untuk mengantisipasi kondisi tersebut
Directors to anticipate such conditions with a reasoned and
secara matang dan terukur.
measured response.
Kami selaku Dewan Komisaris menghargai kinerja yang dicapai
On behalf of the Board of Commissioners, we value the
oleh Direksi dan seluruh karyawan, yang dapat membuktikan
performance achieved by the Directors and all staff that was
pencapaian kinerja yang cukup memuaskan baik secara
satisfactory both operationally and financially amid the challenges
operasional maupun finansial di tengah tantangan dan gejolak
and economic turmoil that affected the business world.
perekonomian yang cukup berdampak dalam dunia bisnis.
KINERJA DIREKSI
DIRECTORS PERFORMANCE
Di tengah keadaan perekonomian Indonesia yang kurang
In the midst of less favourable Indonesia economic conditions,
menguntungkan, Perseroan tetap mengalami peningkatan
the Company still managed to book an increase in Revenue are
pendapatan sebesar Rp 122,87 miliar, dari Rp 1.521,68 miliar di
Rp 122.87 billion, from Rp 1,521.68 billion in 2014 to Rp 1,644.55
tahun 2014 menjadi sebesar Rp 1.644,55 miliar di tahun 2015
billion in 2015 is a proof of good and professional management,
merupakan bukti bahwa Perseroan dikelola secara baik dan
especially for services provided to all tenants, guests and
profesional, terutama terkait dengan layanan yang diberikan
customers.
kepada seluruh penyewa, tamu, dan para pelanggan.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
25
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Dari beberapa pencapaian yang berhasil diraih di tahun 2015,
From the various achievements made in 2015, the Board of
Direksi patut mendapatkan apresiasi tinggi atas kesuksesan
Directors deserves high appreciation for securing the OHSAS
meraih
18001:2007 for Occupational Health and Safety Management
sertifikasi
OHSAS
18001:2007
tentang
Sistem
Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja, mencakup:
System,
Property Management, Engineering, Retail Fit Out & Building
Retail Fit Out and Building Improvement, Retail & Office Tower
comprising:
Property
Management,
Engineering,
Improvement, Retail & Office Tower Operations, Safety and
Operations, Safety and Security Plaza Indonesia Shopping
Security Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office
Center and The Plaza Office Tower. This achievement has
Tower. Pencapaian ini telah menjadikan Perseroan sebagai
distinguished the Company as the first shopping center operator
operator pusat perbelanjaan pertama yang memiliki sertifikasi
to receive the ISO and OHSAS in Indonesia.
ISO dan OHSAS di Indonesia. Keberhasilan Direksi juga ditandai dengan pencapaian perjalanan
The success of the Directors is also underlined by the
Plaza Indonesia Shopping Center selama 25 tahun. Hal ini
achievement of journey of Plaza Indonesia Shopping Center
tentunya salah satu bukti nyata dari keseriusan Direksi dalam
over 25 years. This is firm proof of the Directors’ earnestness in
mengelola bisnis utama yaitu pengelolaan properti komersial
managing its main business, the management of a prestigious
prestisius di jantung kota Jakarta.
commercial property in the heart of Jakarta.
Kami sadar bahwa pencapaian kinerja di 2015 merupakan kerja
We are fully aware that the performance results for 2015 are
keras semua pihak. Menurut kami, Direksi telah berhasil mengelola
from the hard work of all parties. In our opinion, the Directors
sumber daya manusia yang unggul sekaligus menerapkan
have successfully developed superior human resources and
prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik sehingga
commensurately
pertumbuhan dapat diraih secara berkelanjutan. Selain itu, kami
principles sustainably. We also support the Directors’ initiative
juga mendukung inisiatif Direksi untuk mendirikan Plaza Indonesia
to establish the Plaza Indonesia Talent Development Center as
Talent Development Center sebagai Pusat Pengembangan dan
a Center for Employee Development and Training in 2015. We
Pelatihan Karyawan di tahun 2015. Kami yakin Perseroan akan
are confident the Company will be able to elevate the standard
mampu meningkatkan standar pelayanannya ke level yang lebih
of services to a higher level and support the achievement of
tinggi serta mendukung pencapaian target Perseroan di masa
Company targets in the future.
implement
good
corporate
management
mendatang. Dalam menjalankan fungsi pengawasan, kami terus memberikan
In conducting our oversight function, we always provide input,
masukan dan saran serta berkomunikasi secara efektif dengan
recommendations
Direksi terkait aksi korporasi ataupun pengembangan usaha
Directors on corporate actions and business development. We
yang dilakukan. Kami senantiasa memastikan bahwa setiap
unceasingly determine that every decision by the Directors is
keputusan yang diambil Direksi dilakukan secara terencana dan
done in a carefully planned and structured approach.
and
effectively
communicate
with
the
terukur.
26
ANALISIS PROSPEK USAHA
BUSINESS PROSPECT ANALYSIS
Tahun 2016 kembali diprediksi sebagai tahun yang akan dipenuhi
The year 2016 is also predicted to be one full of challenges
dengan tantangan mengingat ketidakpastian yang masih terjadi
considering the continuing uncertainty both globally and
di lingkup global dan regional. Namun, kami sepakat dengan
regionally. Yet, we are in agreement with the Directors to continue
Direksi untuk terus bergerak maju dengan strategi yang tepat
to move forward with a fitting strategy and good understanding
dan pemahaman yang baik terhadap industri yang digeluti, serta
of the industries that we embrace, along with deliberate and
perencanaan yang matang dan terukur.
thorough planning.
Meskipun perekonomian Indonesia masih terpengaruh oleh
Even though the Indonesian economy continues to be
kondisi global, kami yakin pembangunan infrastruktur yang
influenced by global conditions, we believe that infrastructure
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
digenjot oleh pemerintah akan memberikan dampak perbaikan
development by the government will provide improvements
pada tingkat kenyamanan masyarakat. Hal ini tentunya
to the level of comfort of society. This will of course extend a
berpengaruh baik terhadap bisnis Perseroan. Dengan inisiatif
positive influence on the Company’s business. With initiatives
dan strategi yang disusun oleh masing-masing bisnis Perseroan,
and strategies formulated by each Company, we are confident
kami yakin tingkat pelayanan Perseroan akan terus meningkat,
that the Company’s services will continue to improve to reach the
sehingga mampu menjadi yang terdepan dan memberikan
forefront and provide continuing growth for shareholders.
pertumbuhan yang berkelanjutan bagi para pemegang saham. Berbekal pengalaman di 2015, kami meyakini kemampuan
Based on our experiences in 2015, we trust the capabilities of
Direksi dalam pengelolaan Perseroan menjadi semakin solid
the Directors in managing the Company to become more solid
dan tangguh dalam mengatasi berbagai tantangan yang
and resilient in overcoming challenges that emerge, and make
muncul, sekaligus menjadikannya peluang untuk terus tumbuh
them opportunities for growth and development. In the future,
dan berkembang. Ke depan, inovasi akan terus dilakukan dan
innovation will continue to made and adapted to the needs of
disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
consumers.
KINERJA KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS
PERFORMANCE OF COMMITTEES UNDER THE BOARD OF COMMISSIONERS
Dalam melakukan tugas pengawasan dan memberikan arahan,
In conducting our duties of overseeing and providing guidance,
kami dibantu oleh 2 komite yaitu Komite Audit dan Komite
we are assisted by two committees, namely the Audit Committee
Remunerasi dan Nominasi. Sepanjang tahun 2015, kedua komite
and Nomination and Remuneration Committee. Throughout
ini aktif memberikan kontribusi terhadap pelaksanaan fungsi
2015, the two committees actively provided contributions to the
kami tersebut, yang pada gilirannya turut memberikan kontribusi
execution of our functions that in turn contributed to healthy and
terhadap jalannya komunikasi yang sehat dan efektif pada jajaran
effective communication among the Company management.
manajemen utama di Perseroan. Selain Komite yang bertanggung jawab langsung kepada Dewan
Apart from the committees that are directly accountable to
Komisaris, Perseroan juga memiliki beberapa komite yang
the Board of Commissioners, the Company also has several
langsung bertanggung jawab kepada Direksi seperti Komite
committees that answer to the Board of Commissioners,
Tender, Komite Efisiensi, Komite Service Quality Assurance,
including the Tender Committee, the Efficiency Committee,
Komite Problematik Aset dan Likuidasi dan lainnya. Dengan
the Service Quality Assurance Committee and the Problematic
adanya komite-komite yang membantu tugas pengurusan
Assets and Liquidation Committee, among others. The presence
Perseroan oleh Direksi akan semakin memperkuat jalannya
of these committees in assisting in the management duties of
operasional Perseroan sehingga dapat berjalan efektif dan
the Company by the Directors will strengthen the operations of
efisien dan setiap pengambilan keputusan akan dilaksanakan
the Company for their effective and efficient running, and every
dengan pertimbangan yang matang dari segala aspek. Pada
decision will be done with thorough consideration of all aspects.
akhirnya semua proses tersebut akan memberikan peningkatan
Ultimately, the entire process will provide added value to the
nilai kepada Perseroan.
Company.
PERUBAHAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS
CHANGES TO THE BOARD OF COMMISSIONERS
Pada 2015, susunan Dewan Komisaris Perseroan mengalami
In 2015, there were changes to the Company’s Board
perubahan. Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar
of
Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada 29 Oktober 2015,
Shareholders Meeting of October 29, 2015, it was decided to
keputusan RUPSLB menyetujui pengangkatan Drs. Sutanto
appoint Drs. Sutanto to the Company’s new member of Board of
menjadi anggota Dewan Komisaris Perseroan yang baru.
Commissioners.
Pada kesempatan ini, Dewan Komisaris menyambut Drs. Sutanto
The
dan berharap dengan pengalamannya dan keahlian yang beliau
Drs. Sutanto with expectations that the experience and skills he
miliki akan semakin melengkapi wawasan Dewan Komisaris
possesses will broaden the insight of the Board of Commissioners
Commissioners.
Commissioners
Through
used
the
the
Extraordinary
opportunity
to
General
welcome
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
27
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
dalam melakukan fungsi pengawasan Perseroan. Penambahan
in conducting its oversight of the Company. The increase in
anggota Dewan Komisaris ini juga tentunya memberikan
the membership of the Board of Commissioners also provides
keyakinan bahwa Perseroan siap untuk menghadapi tantangan
confidence that the Company is ready to face challenges in the
ke depan.
future.
Sehubungan dengan pengangkatan anggota Dewan Komisaris
Related to the appointment of the member to the Company’s
Perseroan tersebut, selanjutnya susunan Dewan Komisaris
Board of Commissioners, the membership of the Board of
Perseroan adalah sebagai berikut:
Commissioners is as follows:
• Franky Oesman Widjaja, Komisaris Utama
• Franky Oesman Widjaja, President Commissioner
• Mohamad Tachril Sapiie, Wakil Komisaris Utama
• Mohamad Tachril Sapiie, Vice President Commissioner
• Sintong Panjaitan, Komisaris Independen
• Sintong Panjaitan, Independent Commissioner
• Drs. Sutanto, Komisaris
• Drs. Sutanto, Commissioner
APRESIASI
APPRECIATION
Akhir kata, kami selaku Dewan Komisaris mengucapkan terima
In conclusion, the Board of Commissioners expresses its highest
kasih dan mengapresiasi setinggi-tingginya keberhasilan dan
thanks and appreciation for the success and performance of
kinerja yang diraih Direksi, manajemen, dan seluruh karyawan
the Directors, management and all employees in traversing the
dalam mengarungi situasi yang sulit di 2015. Kami berharap
difficult situation in 2015. We hope that the realization of this
pencapaian kinerja yang membanggakan ini akan menjadi
gratifying performance will be both the basis and the motivator
landasan dan penyemangat bagi seluruh elemen Perseroan
for all elements of the Company to continually maintain and
untuk senantiasa mempertahankan bahkan meningkatkan kinerja
enhance performance in the future. We will work together to
di masa-masa yang akan datang. Kami akan bersama-sama
continually progress and play a role in the development of the
untuk terus maju dan berperan bagi pertumbuhan Perseroan dan
Company for the benefit of the advancement of the nation.
bermanfaat bagi pembangunan bangsa.
Jakarta 16 Maret 2016 | March 16th, 2016 Atas nama Dewan Komisaris | On behalf of the Board of Commissioners PT Plaza Indonesia Realty Tbk
Franky Oesman Widjaja Komisaris Utama / President Commissioner
28
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Dewan Komisaris – Board of Commissioners Franky Oesman Widjaja - Komisaris Utama | President Commissioner Mohamad Tachril Sapiie - Wakil Komisaris Utama | Vice President Commissioner Sintong Panjaitan - Komisaris Independen | Independent Commissioner Drs. Sutanto - Komisaris | Commissioner
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
29
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Laporan DIREKSI
Report from the Board of Directors
“Melihat pencapaian yang diraih oleh seluruh unit bisnis Perseroan, kami optimis dapat terus mempertahankan bahkan meningkatkan kinerja di tahun-tahun mendatang.” “In viewing the achievements recorded by all the businesses of the Company, we are optimistic that we can continue to maintain and improve performance in the future.”
Rosano Barack Direktur Utama President Director
30
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Pemegang Saham yang Terhormat,
Dear Valued Shareholders,
Pada kesempatan ini, perkenankanlah kami memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya dengan rahmat dan karunia-Nya Perseroan berhasil melalui berbagai tantangan di tahun 2015 dengan hasil kinerja yang baik.
Let me take this opportunity to extend praise and thanks to God the Almighty, because it is only with His grace and blessings that the Company was able to pass the challenges of 2015 with satisfactory performance.
Atas nama Direksi PT Plaza Indonesia Realty Tbk, kami menyampaikan laporan pertanggungjawaban atas pengelolaan kinerja Perseroan untuk tahun buku 2015 beserta pencapaian utamanya kepada para pemegang saham dan pemangku kepentingan.
On behalf of the Directors of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, we present our accountability report on the management of the Company for the year 2015 and the detailing of major achievements for perusal of our shareholders and important functionaries.
PENCAPAIAN DAN KINERJA 2015
PERFORMANCE AND ACHIEVEMENTS 2015
Tahun 2015 merupakan momentum penting bagi Perseroan, yang ditandai perjalanan seperempat abad kiprah Plaza Indonesia Shopping Center sebagai pusat perbelanjaan prestisius dan premium di jantung kota Jakarta, yang mengedepankan nilainilai unggulan sebagai pusat mode dan gaya hidup modern di Indonesia.
The year 2015 was an important milestone for the Company, marked by the commemoration of the quarter century of operations of Plaza Indonesia Shopping Center as a premium and prestigious shopping center in the heart of Jakarta that always advances the highest values as a fashion and modern lifestyle center in Indonesia.
Perjalanan Plaza Indonesia Shopping Center selama 25 tahun ini merupakan salah satu bukti nyata dari keseriusan kami dalam mengelola bisnis utama yaitu pengelolaan properti komersial prestisius dengan menyasar kalangan kelas atas melalui strategi yang tepat serta serangkaian inovasi yang senantiasa diselaraskan dengan minat dan kebutuhan konsumen.
The journey of Plaza Indonesia Shopping Center over 25 years is proof of the company’s seriousness in managing its main business, a prestigious commercial property that targets reaching the upper class through employment of an appropriate strategy and a series of innovations that are always harmonized with the tastes and needs of consumers.
Keberhasilan kami selama ini tentunya juga tidak terlepas dari pesatnya pertumbuhan Jakarta sebagai salah satu pintu masuk arus bisnis dan berbagai aktivitas serta keberadaan masyarakatnya yang semakin mapan, meskipun di tengah situasi pelemahan ekonomi sejak beberapa tahun terakhir.
Our success cannot be separated from the rapid growth of Jakarta as one of the gateways for business and other activities, as well as the presence of an increasingly affluent society despite the weakened economy of recent years.
Pada 2015, Perseroan berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 1.644,55 miliar, meningkat sebesar 8,07% dibandingkan tahun 2014 sebesar Rp 1.521,68 miliar. Sementara laba tahun berjalan adalah sebesar Rp 279,69 miliar, menurun dari sebesar Rp 359,00 miliar pada tahun sebelumnya, dimana penurunan tersebut disebabkan oleh kenaikan kerugian selisih kurs yang belum terealisasi sebesar Rp 122,45 miliar akibat perubahan kurs mata uang Dolar Amerika Serikat terhadap Rupiah di tahun 2015 sebesar Rp 1.355 sedangkan di tahun 2014 hanya sebesar Rp 251. Sedangkan EBITDA tercatat sebesar Rp 761,53 miliar, meningkat dari Rp 706,66 miliar di tahun 2014.
In 2015, the Company recorded revenues of Rp 1,644.55 billion, a 8.07% increase from Rp 1,521.68 billion in 2014. Meanwhile, profit for the year were Rp 279.69 billion, down from Rp 359.00 billion the previous year. The decrease was due to a rise in losses from unrealized foreign exchange amounting to Rp 122.45 billion because of a change in the US Dollar to the Rupiah of Rp 1,355 in 2015, compared to Rp 251 in 2014. The EBITDA was recorded at Rp 761.53 billion, an increase from Rp 706.66 billion in 2014.
Plaza Indonesia Shopping Center Strategi yang dikembangkan dan telah berhasil dilaksanakan adalah strategi tenant mix untuk mengikuti tren pasar dan menghadirkan tenant-tenant baru yang merupakan brand papan atas dunia. Di tahun 2015, Plaza Indonesia Shopping Center berhasil mendatangkan 43 tenant baru yang di antaranya adalah Philip Lim, Mulberry, Stella McCartney, Socieaty, Diane James, Damiani, MaxMara Weekend, Agabang, Bam! dan Stella McCartney Kids. Salah satu bentuk perwujudan dari strategi ini adalah upaya yang konsisten dan berkesinambungan untuk memberikan pelayanan prima kepada seluruh customer dan VIP customer. Inisiatif ini telah melahirkan suatu produk baru yang memberikan kenyamanan lebih bagi pengunjung, yakni Plaza
Plaza Indonesia Shopping Center The strategy that has been developed successfully is implementation of tenant mix to follow market trends and present new tenants from the world’s leading brands. In 2015, Plaza Indonesia Shopping Center welcomed 43 new tenants, among them Philip Lim, Mulberry, Stella McCartney, Diane James, Damiani, MaxMara Weekend, Agabang, Bam! and Stella McCartney Kids. One realization of this strategy comes in the consistent and continuous effort to provide the highest level of services to our customers and VIP customers. The initiative has led to the creation of a new product ensuring convenience for our customers, the Plaza Indonesia Privilege Card. Offered as part of
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
31 31
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
32
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Indonesia Privilege Card. Ditawarkan dalam bentuk program loyalty, produk ini terus mendapatkan tanggapan yang baik dari customer.
a loyalty program, the program has received a positive response from customers.
Selain itu, inovasi serta renovasi juga menjadi bagian dari strategi Plaza Indonesia Shopping Center, sehingga baik penyewa maupun pengunjung akan senantiasa mendapatkan suasana, nuansa maupun karakter yang selalu segar dan menarik.
Innovations and renovations also continue to be part of the strategy of Plaza Indonesia Shopping Center, with tenants and visitors gaining an atmosphere, nuances and character that are always fresh and interesting.
Seperti di tahun-tahun sebelumnya, di tahun 2015, Plaza Indonesia Shopping Center kembali menjadi kontributor pendapatan terbesar Perseroan dengan menyumbang pendapatan sebesar Rp 694,32 miliar atau 42,22% dari total pendapatan Perseroan. Sumbangan pendapatan dari Plaza Indonesia Shopping Center ini mengalami kenaikan 11,31% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan pendapatan sebesar Rp 623,78 miliar.
As in previous years, Plaza Indonesia Shopping Center was the contributor of the most revenue to the Company, amounting to Rp 694.32 billion, or 42.22% from the Company’s total revenue. The contribution of Plaza Indonesia Shopping Center rose 11.31% from the previous year, with revenue of Rp 623.78 billion.
Grand Hyatt Jakarta Pada 2015, Grand Hyatt Jakarta tetap mampu mempertahankan posisinya sebagai hotel yang memiliki Revenue per Available Room (RevPAR) tertinggi di kelasnya. Meskipun dengan tingkat okupansi yang sedikit menurun, Grand Hyatt Jakarta berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 506,22 miliar di 2015, meningkat 1,38% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 499,32 miliar. Pencapaian ini merupakan hasil dari penerapan strategi yang secara konsisten terus dilaksanakan untuk meningkatkan kenyamanan para tamu melalui perbaikan serta penambahan fasilitas dan penyelenggaraan berbagai event bergengsi dan premium.
Grand Hyatt Jakarta In 2015, Grand Hyatt Jakarta continued to hold the position of the hotel that possessed the highest Revenue per Available Room (RevPAR) of its class. Despite a slight decline in occupancy, Grand Hyatt Jakarta booked revenue of Rp 506.22 billion in 2015, an increase of 1.38% from 2014’s revenue of Rp 499.32 billion. This achievement is the result of the implementation of a strategy that is consistently executed to enhance the comfort of guests through improvements, the presentation of additional facilities and the holding of prestigious events.
Keraton Luxury Collection Hotel Keraton Luxury Collection Hotel mencatatkan tahun yang baik dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 14,78% di 2015, atau mencapai Rp 126,72 miliar dari Rp 110,40 miliar di 2014. Hal ini merupakan pencapaian yang cukup menggembirakan mengingat kondisi perekonomian Indonesia di 2015 masih dalam tren perlambatan.
Keraton Luxury Collection Hotel Keraton Luxury Collection Hotel registered a satisfying year with growth in come of 14.78% in 2015, amounting to Rp 126.72 billion from Rp 110.40 billion in 2014. The achievement was a gratifying one in light of the persistently sluggish Indonesian economic conditions in 2015.
Pencapaian ini dapat diraih melalui penerapan strategi yang tepat untuk lebih mengenalkan keunikan Keraton Luxury Collection Hotel kepada masyarakat global, sehingga semakin mengangkat citra Hotel.
This resulted from an effective strategy to raise awareness of the uniqueness of Keraton Luxury Collection Hotel to the global community, thereby enhancing the hotel’s image.
The Plaza Office Tower Walaupun mengalami penurunan tingkat okupansi gedung, The Plaza Office Tower berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 208,17 miliar, naik 12,25% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 185,46 miliar. Hal ini terjadi melalui keberhasilan strategi yang relevan dan telah dilaksanakan dengan baik yaitu dengan menselaraskan harga sewa terhadap fasilitas, kualitas, dan kenyamanan yang mereka nikmati selama berkantor di The Plaza Office Tower.
The Plaza Office Tower Although it experienced a decrease in its building occupancy, The Plaza Office Tower booked revenue of Rp 208.17 billion, an increase of 12.25% from 2014’s figure of Rp 185.46 billion. This resulted from the successful implementation of an appropriate strategy by commensurating the rental fee with the facilities, quality and comfort enjoyed during their period at The Plaza Office Tower.
fX Sudirman Meskipun menghadapi kompetisi bisnis yang ketat di industri pusat perbelanjaan, fX Sudirman tetap mampu menghasilkan kinerja yang baik selama 2015. Pertumbuhan pendapatan fX Sudirman mengalami peningkatan sebesar 12,12% dari Rp 97,32 miliar di tahun sebelumnya, menjadi Rp 109,12 miliar di
fX Sudirman Despite the tight business competition in the shopping center industry, fX Sudirman displayed pleasing performance during 2015. fX Sudirman experienced an increase in revenue of 12.12% to Rp 109.12 billion from Rp 97.32 billion the previous year. This was attributable to an increase in rental rates for new tenants
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
tahun 2015. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan harga bagi penyewa baru dan penyewa lama yang melakukan perpanjangan sewa sambil meningkatkan fasilitas dan kenyamanan fX Sudirman.
and current tenants who extended their rental contracts while upgrading its facilities and comfort experience
Melihat pencapaian yang diraih oleh seluruh unit bisnis Perseroan, kami optimis dapat terus mempertahankan bahkan meningkatkan kinerja di tahun-tahun mendatang.
In viewing the achievements recorded by all the businesses of the Company, we are optimistic that we can continue to maintain and improve performance in the future.
TANTANGAN 2015
CHALLENGES IN 2015
Selama 2015, tantangan utama yang dihadapi Perseroan adalah situasi perekonomian Indonesia yang melemah, sehingga memberikan dampak atas pelemahan yang terjadi di hampir seluruh sektor industri. Di samping itu, berbagai isu global dan regional juga menjadi penyebab atas krisis perekonomian yang terjadi di negara-negara belahan dunia.
During 2015, the Company’s main challenge was the weakened economic situation in Indonesia that affected almost all industrial sectors. In addition, several global and regional issues also contributed to the economic crisis that occurred in the hemisphere.
Selain itu, nilai kurs mata uang Rupiah sempat mencapai titik terendah terhadap Dolar AS, di mana hingga akhir 2015 kurs Rupiah berada di posisi Rp 13.795 per Dolar AS. Sementara, suku bunga acuan Bank Indonesia masih cukup tinggi di posisi 7,50%, yang tentunya berdampak terhadap daya beli masyarakat.
Apart from these concerns, the rupiah hit a low against the US Dollar, culminating in a rate of Rp 13,795 to the dollar at the end of 2015. Meanwhile, the Bank Indonesia benchmark interest rate remained relatively high at 7.50% and inevitably affected consumer spending power.
Menyikapi pelemahan yang terjadi, pemerintah telah melakukan berbagai langkah mendasar dengan memperkuat fundamental perekonomian Indonesia, diantaranya memacu pembangunan infrastuktur untuk meningkatkan sektor-sektor produktif dan daya saing ekonomi. Meskipun memiliki dampak jangka panjang yang baik, pembangunan infrastruktur berpengaruh pada tingkat kenyamanan suasana kota. Sebagai contoh, pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di area jantung kota jakarta, yang sedikit banyak berdampak pada ketidaknyamanan bagi para tamu dan pengunjung di area tersebut termasuk Kompleks Plaza Indonesia.
In addressing the downturn, the government embarked on several steps to bolster economic fundamentals of Indonesia, including accelerating infrastructure development to boost the productive sector and economic competitiveness. While it will provide long-term benefits, infrastructure development also affected the level of comfort and convenience in the city. As an example, the construction of the Mass Rapid Transport (MRT) in the center of Jakarta that inconvenienced guests and visitors to the area, including to Plaza Indonesia complex.
Perkembangan Jakarta sebagai kota modern dan pasar yang menggiurkan bagi perusahaan ritel multinasional menjadi tantangan di industri pusat perbelanjaan, di mana Perseroan dihadapkan pada persaingan bisnis pusat perbelanjaan yang semakin ketat.
The development of Jakarta as a modern city and tempting market for multinational retail companies presents a challenge for the shopping center industry, with the Company facing increasingly tight competition in the sector.
Tantangan lain yang dihadapi Perseroan di 2015 adalah permintaan ruang perkantoran di Jakarta sedikit mengalami penurunan akibat pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sedang melemah. Hal ini tentunya berimbas juga pada tarif sewa bulanan di area utama Jakarta yang mengalami penurunan sehingga memberikan tekanan pada marjin yang didapat dari pengelolaan ruang perkantoran.
Other challenges faced by the Company in 2015 included a slight downturn in office rentals due to the weak Indonesian economy. This inevitably affected monthly rental rates in Jakarta’s main areas, with the attendant decrease putting pressure on the margin gained from office management.
Di industri perhotelan, tren pelemahan ekonomi berdampak terhadap dunia usaha yang kurang kondusif, sehingga terjadi penurunan perjalanan dan aktivitas bisnis di berbagai wilayah di Indonesia. Kondisi ini berdampak langsung terhadap turunnya tingkat okupansi kamar hotel di 2015.
In the hotel industry, the weakened trend created unconducive conditions for the business world, leading to a decline in business travel and activities in various areas of Indonesia. The condition directly affected the drop in hotel occupancy in 2015.
Melihat berbagai tantangan di 2015, Perseroan telah menyusun strategi yang dirumuskan secara hati-hati dalam upaya untuk tetap menjadi yang terdepan dan memberikan pertumbuhan yang berkelanjutan.
In viewing the challenges of 2015, the Company has devised a carefully formulated strategy to ensure it remains in a leading position and for continued growth.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
33
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
34
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
SUMBER DAYA MANUSIA
HUMAN RESOURCES
Sebagai perusahaan yang mengedepankan layanan prima, kami memahami pentingnya penyegaran kembali pemahaman akan makna dan falsafah budaya perusahaan oleh seluruh karyawan. Dengan pemahaman yang utuh atas budaya perusahaan, maka hubungan dan pemberian jasa kepada seluruh pelanggan dan stakeholders Perseroan akan semakin berkualitas.
As a company that always prioritizes prime services, we understand the importance of providing fresh understanding of the values and philosophy of the corporate culture to all employees. With a thorough understanding of the Company culture, provision of communication and services to all customers and stakeholders of the Company will be of a higher quality.
Agar dapat mencapai tujuan ini, Perseroan telah mengembangkan konsep pengembangan dan pelatihan sumber daya manusia berbasis kompetensi. Perseroan juga secara rutin dan berkala mengadakan team building yang bertujuan untuk mempererat kerjasama dan komunikasi antar karyawan. Hal ini didukung dengan upaya untuk menginternalisasikan Budaya Perusahaan kepada seluruh karyawan melalui aktivitas grup diskusi (Sharing Session) sebagai sarana komunikasi dan dialog bagi semua level karyawan untuk merumuskan ide-ide perbaikan yang positif.
In reaching this aim, the Company has developed its concept of competence-based human resource training and development. The Company also conducts team building on a routine, periodic basis to strengthen cooperation and communication among employees. It is supported by efforts to internalize the corporate culture among all employees through group sharing sessions, as a forum of communication and dialog for all level of employees in formulating positive ideas for improvement.
Di tahun 2015, program pengembangan karyawan yang telah ada terus dititikberatkan pada Program SQA (Service Quality Assurance) untuk meningkatkan standar pelayanan karyawan kepada pelanggan baik internal maupun eksternal.
In 2015, the emphasis of the employee development program is on Service Quality Assurance to enhance employee service standards to customers, both internally and externally.
TATA KELOLA PERUSAHAAN
CORPORATE GOVERNANCE
Perseroan memandang tata kelola perusahaan sebagai perangkat yang penting dan harus terus disempurnakan agar terbentuk organisasi yang kokoh dan juga mampu menangkap aspirasi dari seluruh pemangku kepentingan tanpa terkecuali dengan cara-cara yang proporsional.
The Company views good corporate governance as an important apparatus that must always be perfected to create a solid organization that can also detect the aspirations of all stakeholders without exception and in a proportional manner.
Di sepanjang tahun 2015, Perseroan secara konsisten menerapkan prinsip-prinsip GCG dalam melakukan kegiatan usahanya. Kami terus berupaya dalam menyempurnakan perangkat-perangkat GCG di Perseroan berdasarkan Pedoman Tata Kelola bagi Perusahaan Terbuka. Kami menyakini pelaksanaan GCG yang baik akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi bisnis Perseroan. Upaya-upaya perbaikan dalam rangka peningkatan GCG yang telah dilaksanakan oleh Perseroan di sepanjang tahun 2015 antara lain menyesuaikan anggaran dasar Perseroan sesuai dengan Peraturan OJK, pengembangan situs web Perseroan dari sisi kecukupan informasi, finalisasi Pakta Integritas bagi Karyawan Perseroan dan rekanan, dan lainnya.
In 2015, the Company consistently applied the GCG principles in conducting business. We continually strove to perfect the GCG apparatus in the Company based on Corporate Guidance for a Public Company. We believe that executing GCG well will provide a continuing positive effect for the Company business. Efforts at improvement in enhancing GCG that have been conducted by the Company throughout 2015 include adjusting the Company budget to the Financial Service Authority (OJK) Regulations, the development of the Company website for sufficient information, the finalization of the Integrity Pact for the Company’s employees and associates and others.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Sebagai warga korporat yang baik, Perseroan melakukan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) yang merupakan suatu rangkaian tak terpisahkan dari program kerja Perseroan yang dilakukan secara rutin dan berkesinambungan.
As a good corporate citizen, the Company conducts a series of Corporate Social Responsibility (CSR) outreaches that are part of the Company work program on a routine, sustainable basis.
Prinsip inilah yang telah mendasari pendirian Yayasan Plaza Indonesia, sehingga seluruh kegiatan CSR perusahaan saat ini telah dapat dilaksanakan secara lebih terencana dan terarah dalam satu naungan.
This principle is the basis of the establishment of our foundation, Yayasan Plaza Indonesia Foundation, with all CSR activities now conducted with better planning and focus under one shelter.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Kegiatan CSR yang telah dilakukan di sepanjang tahun 2015 antara lain memiliki 10 TK Binaan dibawah Yayasan Plaza Indonesia dengan total siswa sebanyak 181 siswa, pemberian bantuan pendidikan berupa beasiswa kepada lulusan terbaik dari siswa-siswa TK Binaan Perseroan tersebut, berpartisipasi aktif dalam program Taman Bundaran HI, pelestarian lingkungan melalui program reduce, reuse, recycle, dan pengurangan emisi gas CO2, penyediaan pedestrian entrance bagi para pejalan kaki di area Selatan Plaza Indonesia Shopping Center, penyelenggaraan berbagai training kepada para tenants, pemberian beasiswa bagi anak karyawan Perseroan, program umroh dan wisata rohani serta kegiatan lainnya.
CSR activities in 2015 included the running of 10 TK Binaan kindergartens under Yayasan Plaza Indonesia, with a total of 181 students, the provision of educational scholarships to the top graduates among students of these Company TK Binaan, active participation in the Hotel Indonesia Park program, environmental preservation through following principles of reduce, reuse, recyle, and reducing CO2 gas emissions, the designation of a pedestrian entrance in the southern area of Plaza Indonesia Shopping Center, the holding of various types of training for tenants, the awarding of scholarships to children of Company employees, umroh minor pilgrimage and religious travel, among other activities.
Wujud dari kepedulian Perseroan terhadap CSR dan aspek operasional lainnya telah membuat Perseroan berhasil meraih sertifikasi ISO 9001:2008 tentang Manajemen Mutu pada 30 Oktober 2014. Selanjutnya pada 16 Oktober 2015, Perseroan juga berhasil memperoleh sertifikasi OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja di tahun 2015 dengan cakupan Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower.
The realization of the Company’s concern for CSR and other operational aspects led to it receiving the ISO 90001:2008 for Quality Management on October 30, 2014. On October 16, 2015, the Company also received the OHSAS 18001:2007 on Occupational Health and Safety Management System that spanned Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower.
Pencapaian ini telah menjadikan Perseroan sebagai operator pusat perbelanjaan pertama yang memiliki sertifikasi ISO dan OHSAS di Indonesia.
The Company is distinguished as the first shopping center operator to hold both certifications in Indonesia.
PROSPEK USAHA
BUSINESS PROSPECTS
Tahun 2016 tetap akan menghadirkan peluang menarik bagi Perseroan dalam mendorong pertumbuhan ke depan, meskipun tentunya situasi tren pelemahan perekonomian yang terjadi saat ini masih akan menjadi salah satu tantangan utama di samping lingkungan fiskal yang diperkirakan tetap akan ketat. Kondisi tahun 2016 juga akan diwarnai dengan semakin ketatnya persaingan bisnis di seluruh lini bisnis Perseroan.
The year 2016 promises to be an interesting one for the Company in pursuing growth, even though the current weak economic trend presents a major challenge, along with the predicted tight fiscal environment. Conditions in 2016 will also be colored by increasingly tight business competition in all of the Company lines.
Dalam menghadapi seluruh tantangan tahun depan, kami akan merespon dengan strategi dan inisiatif yang tepat sehingga mampu memaksimalkan peluang yang ada. Selain itu, Perseroan akan terus mengembangkan strategi untuk melakukan inovasi sesuai dengan kebutuhan konsumen sebagai salah satu elemen dari strategi pertumbuhan bisnis.
In facing all these challenges in 2016, we will respond with an appropriate strategy and initiative to maximize all opportunities. In addition, the Company will continue to develop strategies to conduct innovation that are suitable for consumer needs as one element of the business development strategy.
Salah satu strategi Perseroan adalah dengan memperluas ekspansi bisnis Perseroan melalui pengembangan kawasan komersial Jababeka. Pada 13 Juni 2015, PT Plaza Indonesia Jababeka, perusahaan patungan dari PT Plaza Indonesia Realty Tbk dan PT Grahabuana Cikarang, telah melaksanakan peletakan batu pertama (Groundbreaking) yang menandai dimulainya pembangunan kawasan terpadu MAYFAIR Estate & Parklands. MAYFAIR Estate & Parklands akan dibangun di area komersial Jababeka di atas lahan seluas 12 hektar. Pembangunan ini akan memadukan kawasan industri dengan pemukiman, perkantoran, komersil, pendidikan, dan rekreasi secara integrasi sehingga mampu memenuhi kebutuhan masyarakat masa kini.
One of the Company’s strategies is to expand business through the development of the Jababeka commercial area. On June 13, 2015, PT Plaza Indonesia Jababeka, a joint venture of PT Plaza Indonesia Realty Tbk and PT Grahabuana Cikarang, conducted a groundbreaking to commence the development of MAYFAIR Estate & Parklands integrated area. It will be built on 12 hectares in the Jababeka commercial area. The development will combine the industrial area with residences, offices, commercial, education and recreation in an integrated manner to meet the needs of today’s society.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
35
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Pelaksanaan strategi dan inovasi secara matang dan terukur akan didukung oleh kesiapan sumber daya manusia Perseroan yang terus dipersiapkan melalui berbagai pelatihan dan peningkatan kompetensi sehingga mampu beradaptasi dalam menghadapi persaingan dan perubahan bisnis yang cepat.
The implementing of the strategy and innovation with a thorough and measured approach will be supported by Company human resources who will be continually prepared through training and competence enhancement to allow them to adapt in facing competition and rapid business changes.
APRESIASI
APPRECIATION
Sebuah pencapaian dan reputasi yang baik tidak mungkin terealisasi tanpa dukungan orang-orang yang kompeten dan berdedikasi. Oleh karena itu, perkenankanlah saya atas nama Direksi menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh karyawan atas kerja keras dan dedikasi mereka selama ini terhadap pencapaian dan kinerja Perseroan. Secara khusus kami juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Dewan Komisaris dan seluruh Pemegang Saham termasuk seluruh pemangku kepentingan atas kepercayaan dan dukungan yang berharga kepada Direksi Perseroan.
Achievements and a fine reputation cannot be realized without the support of competent and dedicated people. On behalf of the Directors, allow me to express my thanks to all employees for their hard work and dedication for the achievements and performance of the Company. We express particular thanks to the Board of Commissioners and all shareholders and stakeholders for their trust and valuable support to the Company Directors.
Ke depan, kami berharap dapat terus mengembangkan bisnisbisnis Perseroan untuk tumbuh berkelanjutan, serta memberikan kontribusi lebih banyak lagi bagi industri properti seiring langkah kami mencapai visi dan misi Perseroan.
We hope we can continue to develop the Company businesses for sustained growth, and provide more contributions to the property industry together with our steps to achieve the vision and mission of the Company.
Jakarta 16 Maret 2016 | March 16th, 2016 Atas nama Direksi | On behalf of the Board of Directors PT Plaza Indonesia Realty Tbk
Rosano Barack Direktur Utama | President Director
36
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Direksi – Board of Directors Rosano Barack - Direktur Utama | President Director Boyke Gozali - Wakil Direktur Utama | Vice President Director Maria (Mia) Egron - Direktur & Chief Operating Officer | Director & Chief Operating Officer Lucy Suyanto - Direktur & Chief Financial Officer dan Business Development | Director & Chief Financial Officer and Business Development Arnes Lukman - Direktur Strategic & Corporate Affairs | Strategic & Corporate Affairs Director Jacop Makmur - Direktur Independen & Chief Property Management Officer | Independent Director & Chief Property Management Officer
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
37
PROFIL PERUSAHAAN Company Profile
38
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
39
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Identitas Perusahaan Corporate Identity Nama Perusahaan Company’s Name
PT PLAZA INDONESIA REALTY TBK
Tanggal Pendirian Date of Establishment
5 November 1983 November 5th, 1983
Bidang Usaha Line of Business
Bidang pembangunan, terutama meliputi bidang perhotelan, pusat perbelanjaan, perkantoran dan apartemen Development business, mainly to engage in hotel business, shopping center, office space and apartments.
Alamat Address
The Plaza Office Tower, Lantai 10 Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30 Jakarta 10350 * Perseroan tidak memiliki kantor cabang/perwakilan / The Company does not have any branch offices
Telepon Phone
+62 21 2992 0000
Faksimili Facsimile
+62 21 2992 1111
Website Website
www.plazaindonesiarealty.com
Email Email
[email protected]
Kode Saham Shares Code
PLIN
Modal Dasar Authorized Capital
Rp 1.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Paid-Up Capital
Rp 710.000.000.000
Jumlah Saham Beredar Total Shares Issued
3.550.000.000
Akta Pendirian dan Anggaran Dasar Perusahaan/ Deed of Establishment and Articles of Association of the Company
Akta Pendirian No. 40 tanggal 5 November 1983 dibuat di hadapan Winanto Wiryomartani, S.H., Notaris di Jakarta dan anggaran dasar tersebut telah disesuaikan dengan Undang-undang Perseroan Terbatas berdasarkan Akta No. 44 tanggal 8 Agustus 2008 dibuat di hadapan Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., Notaris di Jakarta, serta anggaran dasar terakhir yang telah disesuaikan dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berdasarkan Akta No. 34 tanggal 30 April 2015 yang dibuat di hadapan Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., Notaris di Jakarta. Established based on Deed No. 40 dated 5 November 1983 made before Winanto Wiryomartani, S.H., Notary in Jakarta and the Articles of Association has been adapted to Indonesian Company Law by Deed No. 44 dated August 8, 2008, made before Poerbaningsih Adi Warsito, SH, Notary in Jakarta, and the latest Articles of Association has been adapted with OJK Regulation by Deed No. 34 dated April 30, 2015, made before Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., Notary in Jakarta.
40 40
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Sekilas Tentang Perusahaan Company’s History Perseroan pada awalnya didirikan dengan nama PT Bimantara Eka Santosa berdasarkan Akta No. 40 tanggal 5 November 1983 dibuat di hadapan Winanto Wiryomartani, S.H., Notaris di Jakarta, oleh para pendirinya yaitu PT Bimantara Siti Wisesa, Eka Tjipta Widjaja dan Ferry Teguh Santosa. PT Bimantara Eka Santosa kemudian berubah nama menjadi PT Plaza Indonesia Realty berdasarkan Akta No. 129 tanggal 20 Desember 1990, dibuat di hadapan Winanto Wiryomartani, S.H., Notaris di Jakarta.
The Company formerly known as PT Bimantara Eka Santosa established based on Deed No. 40 dated 5 November 1983 made before Winanto Wiryomartani, S.H., Notary in Jakarta, by its founders PT Bimantara Siti Wisesa, Eka Tjipta Widjaja and Ferry Teguh Santosa. PT Bimantara Eka Santosa then changed its name to PT Plaza Indonesia Realty based on Deed No. 129 dated 20th December 1990, made before Winanto Wiryomartani, S.H., Notary in Jakarta.
Pada 2 Mei 1992, Perseroan memperoleh Pernyataan Pendaftaran Efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK d/h Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), yang selanjutnya secara resmi dicatat di Bursa Efek Indonesia melalui kode saham PLIN pada 15 Juni 1992. Saham perdana yang ditawarkan sebanyak 35.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham dan harga penawaran Rp 4.950 per saham.
On May 2, 1992, the Company received effective Registration Statement from the Capital Market Supervisory Agency (BAPEPAM) and then on June 15, 1992 the Company has officially listed its shares on the Indonesia Stock Exchange with the stock code namely PLIN. The Company’s Initial public offering consists of 35,000,000 shares with a nominal value of Rp 1,000 per share and offering price of Rp 4,950 per share.
Pada RUPS tanggal 14 November 2006, Perseroan meningkatkan modal dasar menjadi Rp 1 triliun dan modal disetor Rp 710 miliar dengan nilai nominal saham menjadi Rp 200 per saham dan jumlah saham beredar sebanyak 3.550.000.000 lembar saham.
At the AGMS held on November 14, 2006, the Company increased its authorized capital to Rp 1 trillion and paid up capital to Rp 710 billion with the nominal share value of Rp 200 per share and total shares issued of 3,550,000.000 share.
Kegiatan Usaha Business Activity Sebagaimana tercantum dalam Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, ruang lingkup kegiatan Perseroan adalah menjalankan usaha dalam bidang pembangunan, terutama meliputi bidang perhotelan, pusat perbelanjaan, perkantoran dan apartemen.
As stipulated in Article 3 of the Company’s Articles of Association, the line of business of the Company is to conduct development business, mainly to engage in hotel business, shopping center rental, office space and apartments.
Saat ini, Perseroan merupakan pemilik Plaza Indonesia Shopping Center, Grand Hyatt Jakarta, The Plaza Office Tower dan Keraton At The Plaza. Perseroan juga telah mengembangkan usahanya melalui anak perusahaannya, yakni PT Sarana Mitra Investama, yang secara tidak langsung memiliki saham di PT Plaza Lifestyle Prima, perusahaan pemilik dan pengelola fX Sudirman. Perseroan juga memiliki saham dalam PT Plaza Indonesia Jababeka, PT Jababeka Plaza Indonesia dan PT Plaza Indonesia Urban.
Currently, the Company is the owner of Plaza Indonesia Shopping Center, Grand Hyatt Jakarta, The Plaza Office Tower and Keraton At The Plaza. The Company has also developed its business through its subsidiary, PT Sarana Mitra Investama, which indirectly owns shares in PT Plaza Lifestyle Prima, who owns and manages fX Sudirman. The Company also own shares in PT Plaza Indonesia Jababeka, PT Jababeka Plaza Indonesia and PT Plaza Indonesia Urban.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
41
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Jejak Langkah Milestones
1983
1984-1986
Perusahaan didirikan dengan nama PT Bimantara Eka Santosa
Perencanaan & Pengembangan Desain Proyek
1986 Proyek pembangunan Plaza Indonesia dimulai
1990 Pada 1 Maret, Plaza Indonesia Shopping Center mulai beroperasi Pada 20 Desember, PT Bimantara Eka Santosa berubah nama menjadi PT Plaza Indonesia Realty
The establishment of the company (formerly known as PT Bimantara Eka Santosa)
Planning & Development of the Projects Design
Commencement of Plaza Indonesia’ Project Development
On March 1st, Plaza Indonesia Shopping Center starting to operate On December 20th, Change of name from PT Bimantara Eka Santosa to PT Plaza Indonesia Realty
2004 2006 Entertainment Center (eX) mulai beroperasi
eX starting to operate
42
2008 2009 2010
Pembangunan Proyek Perluasan Kompleks PI (PI extension, The Plaza Office Tower & Keraton At The Plaza) dilanjutkan.
Pengembangan usaha dengan mengambil alih fX Sudirman melalui anak perusahaan
Continuation of PI Complex Expansion Project’ Development (PI Extension, The Plaza Office Tower & Keraton At The Plaza)
Business expansion by taking over fX Sudirman through the
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Plaza Indonesia Extension mulai beroperasi
Pelepasan Aset Entertainment Center (eX)
The Plaza Office Tower mulai beroperasi
Plaza Indonesia Extension starting to operate
company’s subsidiary The Plaza Office Tower starting to operate
Release of eX Assets
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
1991 1992 1996 1997 2002 Pada 1 Juli, Grand Hyatt Jakarta mulai beroperasi
Perseroan menjadi perusahaan publik
Pembelian aset Tanah Entertainment Center (eX)
Pembangunan Proyek Perluasan Kompleks PI (PI Extension, The Plaza Office Tower & Keraton At The Plaza) dimulai.
Pembangunan Entertainment Center (eX)
On July 1st, Grand
The Company became a public company
Asset Purchase of Entertainment Center (eX) Land
Commencement of PI Complex Expansion Project Development (PI Extension, The Plaza Office Tower & Keraton At The Plaza).
Commencement of eX
Hyatt Jakarta starting to operate
2012 2013 2014
Construction
2015
Pada April, Keraton At The Plaza mulai beroperasi
Pembentukan: PT Plaza Indonesia Jababeka, PT Jababeka Plaza Indonesia, dan PT Pembangunan Kota Tua Jakarta.
Pengembangan usaha dengan mengakuisisi PT Citra Asri Property (“PT CAP”) dan mengganti nama PT CAP menjadi PT Plaza Indonesia Urban (“PT PIU”)
Pada 13 Juni 2015, peletakan batu pertama (Groundbreaking) menandai dimulainya pembangunan kawasan terpadu MAYFAIR Estate & Parklands oleh PT Plaza Indonesia Jababeka
On April, Keraton At The Plaza starting to operate
The Establishment of: PT Plaza Indonesia Jababeka, PT Jababeka Plaza Indonesia, and PT Pembangunan Kota Tua Jakarta
Business expansion by acquiring PT Citra Asri Property (“PT CAP”) and changed the name of PT CAP into PT Plaza Indonesia Urban (“PT PIU”)
On June 13th, 2015, groundbreaking to mark the construction of the integrated area MAYFAIR Estate & Parklands by PT Plaza Indonesia Jababeka
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
43
VISI vision Menjadi salah satu perusahaan terbaik di Indonesia yang memberikan keuntungan maksimum kepada para pemegang saham dan stakeholders, yaitu para penyewa, para pengunjung, para karyawan, para rekanan serta pemerintah dan masyarakat.
To become one of the best companies in Indonesia by providing maximum benefits to shareholders and stakeholders, i.e. tenants, customers, employees, partners, government and society.
MISI mission
44
1. Menjadi unggulan di bidang pengembang dan pengelola properti khususnya hotel, pusat perbelanjaan, apartemen dan gedung perkantoran dengan membangun properti berikut fasilitas-fasilitasnya dan selalu memberikan pelayanan yang terbaik.
1. To become the best in the property development and management business, especially hotels, shopping centers, apartments and office buildings, by building the properties and facilities as well as providing the best services.
2. Menciptakan sinergi yang maksimum diantara sektor bisnis Perseroan.
2. To create maximum synergy among the Company’s business sectors.
3. Membantu peningkatan kualitas hidup masyarakat dan kemajuan sosial ekonomi negara.
3. To enhance the public’s standard of living and the country’s socio-economic progress.
4. Mempromosikan Jakarta sebagai kota metropolitan dan ibukota negara.
4. To promote Jakarta as a metropolitan city and the capital city of Indonesia.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
45
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Profil Dewan Komisaris Profile of the Board of Commissioners
Franky Oesman Widjaja Komisaris Utama President Commissioner
46
Lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, beliau meraih gelar Bachelor of Commerce dari Aoyama Gakuin University, Jepang, tahun 1979. Saat ini, beliau menjabat sebagai Chairman Golden Agri Resources Ltd sejak 2000 dan Chief Executive Officer sejak 1996, Komisaris Utama PT Plaza Indonesia Realty Tbk sejak 2001, Komisaris PT Sinartama Gunita sejak 2001, Komisaris Utama PT SMART Tbk sejak 2003, Executive Chairman Sinarmas Land Ltd sejak akhir 2006, Wakil Komisaris Utama PT Bumi Serpong Damai Tbk sejak 2007, Wakil Komisaris Utama PT Duta Pertiwi Tbk sejak 2007, Komisaris Utama PT Dian Swastika Sentosa Tbk sejak 2011 dan Komisaris PT Plaza Indonesia Jababeka sejak 2013.
Born in Makassar, South Sulawesi, he graduated with a Bachelor of Commerce from Aoyama Gakuin University, Japan, in 1979. He currently serves as Chairman Golden Agri Resources Ltd since 2000 and Chief Executive Officer since 1996, President Commissioner of PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. since 2001, Commissioner of PT Sinartama Gunita since 2001, President Commissioner of PT SMART Tbk since 2003, Executive Chairman of Sinarmas Land Ltd since the end of 2006, Vice President Commissioner of PT Bumi Serpong Damai, Tbk. since 2007, Vice President Commissioner of PT Duta Pertiwi Tbk since 2007, President Commissioner of PT Dian Swastika Sentosa Tbk since 2011 and Commissioner of PT Plaza Indonesia Jababeka since 2013.
Beliau juga pernah menjabat sebagai Presiden Golden Agri Resources Ltd (1996-2000), CEO & Chairman Sinarmas Land Ltd (2000-2006), Komisaris Utama PT Bumi Serpong Damai Tbk (2006-2007), Komisaris Utama PT Duta Pertiwi Tbk. (2004-2007), Direktur Utama PT SMART Tbk (1991-1992), Wakil Komisaris Utama PT SMART Tbk (1992-2003).
He was the President of Golden Agri Resources Ltd. (1996-2000), CEO & Chairman of Sinarmas Land Ltd (2000-2006), President Commissioner of PT Bumi Serpong Damai, Tbk. (2006-2007), President Commissioner of PT Duta Pertiwi Tbk. (2004-2007), President Director of PT SMART, Tbk. (1991-1992), Vice President Commissioner of PT SMART, Tbk. (1992-2003).
Dalam bidang profesional dan organisasi, saat ini beliau juga menjabat sebagai anggota Dewan Pembina dari Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia sejak 2007, anggota Dewan Penasehat dari Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia sejak 2010, Wakil Ketua Umum Bidang Agribisnis dan Pangan Kamar Dagang dan Industri Indonesia - KADIN sejak 2013 (periode sebelumnya 2009-2010 Bidang Agribisnis, Pangan dan Kehutanan, 2010-2013 Bidang Agribisnis, Pangan dan Peternakan), Sekretaris Dewan Pertimbangan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia sejak 2013 (periode sebelumnya 20082013 Anggota Dewan Pertimbangan), Anggota Dewan Penasehat dari Asosiasi Emiten Indonesia periode 2011-2014. Beliau juga aktif sebagai Ketua dari Dewan Minyak Sawit Indonesia sejak 2008-2012.
In the professional and organizational field, he also currently serves as Advisor of the Indonesian Palm Oil Association since 2007, member of Advisory Board of The Indonesian Food and Beverage Association since 2010, Vice Chairman of the Food and Agribusiness Sector of the Indonesian Chamber of Commerce and Industry (KADIN) since 2013 (previous period 2009-2010 Agribusiness, Food & Forestry sector, 2010-2013 Agribusiness, Food and Livestock sector), Secretary to the Board of Advisory of the Indonesia Employers Association since 2013 (previous period 2008-2013 member of the Board of Advisory), Member of Board of Advisory of the Indonesia Public Listed Companies Association period of 2011-2014. He was also active as the Chairman of the Indonesian Palm Oil Board since 2008-2012.
Di samping itu juga aktif dalam kegiatan sosial dengan menjadi Vice Chairman di Buddhist Tzu Chi Foundation Indonesia (Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia) sejak 2002 dan sebagai Anggota Dewan Pembina Yayasan Plaza Indonesia.
Furthermore, he also actives in social activities as the Vice Chairman of the Buddhist Tzu Chi Foundation Indonesia since 2002 and as the member of Advisory Board of Plaza Indonesia Foundation.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Mohamad Tachril Sapiie Wakil Komisaris Utama Vice President Commissioner
Lahir di Jakarta, beliau mulai menjabat sebagai Komisaris di Perseroan sejak 1998-2002 dan sebagai Wakil Komisaris Utama sejak 2002 sampai dengan sekarang.
Born in Jakarta, he served as a Commissioner of the Company from 1998 to 2002 and as Vice President Commissioner from 2002 to the present date.
Pendidikan terakhir di Politechnic of Central London. Karirnya berawal di PT Bakrie & Brothers (1979-1981), menjabat sebagai Direktur PT Bimantara Citra Tbk. (kini PT Global Mediacom Tbk.) periode 1981-1995 dan periode 1998-2000, dan juga pernah ditunjuk menjadi Komisaris di perusahaan yang sama pada periode 1995-1998 dan periode 2000-2012. Selain itu juga pernah menjabat sebagai wakil Komisaris Utama PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) (2008-2010) dan Komisaris RCTI (2010-2011). Saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Trans Javagas Pipeline sejak 1991, Direktur Utama PT Langen Kridha Pratyangga sejak 1992, wakil Direktur Utama PT Indonesia Paradise Island sejak 2011 dan Komisaris PT Jakarta Marcapada Media sejak 2013. Sejak Desember 2012, menjabat sebagai Anggota Dewan Pengawas Yayasan Plaza Indonesia.
He completed his education at the Polytechnic of Central London. Starting his career at PT Bakrie & Brothers (1979-1981), he has since served as Director of PT Bimantara Citra Tbk. (currently PT Global Mediacom Tbk.) from 1981 to 1995 and 1998 to 2000, and was also appointed as a Commissioner for the same company from 1995 to 1998 and 2000 to 2012. He served as the Vice President Commissioner of RCTI (2008-2010) and Commissioner of RCTI (2010-2011). He has also served as the Director of PT Trans Javagas Pipeline since 1991, the President Director of PT Langen Kridha Pratyangga since 1992 and the Vice President Director of PT Indonesia Paradise Island since 2011 and Commissioner of PT Jakarta Marcapada Media since 2013. Since December 2012, he has served as Member of the Board of Trustees of the Plaza Indonesia Foundation.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
47
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Sintong Panjaitan Komisaris Independen Independent Commissioner
48
Lahir di Tarutung, Sumatra Utara, beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak 2005.
Born in Tarutung, North Sumatra, he has served as an Independent Commissioner of the Company since 2005.
Perjalanan karirnya di kemiliteran berhasil mengisi berbagai posisi penting seperti Komandan Kopassus (1985), Komandan Pusenif, Bandung (1987), Pangdam IX/Udayana (1988). Setelah itu menjadi Panglima Tinggi di TNI AD (1991), hingga akhirnya menjabat Kepala Staf Ahli untuk Panglima Angkatan Bersenjata di Mabes ABRI (1993). Kemudian dipercaya menjadi Asisten Menteri untuk Menteri Riset dan Teknologi/Kepala BPPT (1994), Penasihat Wakil Presiden bidang Pertahanan dan Keamanan (1998), Sekretaris Pengendalian Operasi Pembangunan Sekretariat Negara Republik Indonesia, dan Komisaris PT BPIS (2000). Sejak Desember 2012, menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Yayasan Plaza Indonesia.
His career in the military including holding a variety of important postings, including the Commandant of the Indonesian Army’s Special Forces (Kopassus) (1985); Chief in Command for Pusenif Bandung (1987); and Chief of Military Territory (Pangdam) IX/ Udayana (1988). Subsequently, he served as Army Chief of Staff (1991) and finally served as Chief of Expert Staffs to the Commander-in-Chief of the then Armed Forces of the Indonesian Republic (1993). He was then Assistant Secretary to the Minister of Research and Technology and the Chief of the BPPT (1994), Advisor to the Vice President for Defense and Security (1998), Secretary of the Development Operations Control Secretariat of the Republic of Indonesia and Commissioner of PT BPIS (2000). Since December 2012, he has served as Chairman of the Board of Trustees of the Plaza Indonesia Foundation.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Drs. Sutanto Komisaris Commissioner
Lahir di Comal, Pemalang, Jawa Tengah, beliau mulai menjabat sebagai Komisaris di Perseroan sejak Oktober 2015. Setelah lulus dari Akabri Kepolisian di tahun 1973, beliau mengawali karirnya sebagai perwira di Kepolisian Negara Republik Indonesia. Sebagai perwira polisi beliau kemudian mengikuti pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK, 1983), Sekolah Staff dan Pimpinan Polisi (Sespimpol Bandung, 1990), dan Lemhanas (2000).
Born in Comal, Pemalang, Central Java, he was appointed as Commissioner in the Company since October 2015 . After graduating from the Academy of Armed Forces – Police on 1973, he began his career as an officer in the Indonesian National Police. As a police officers he has attended education at the University of Police Science (PTIK, 1983), Police School of Staff and Leaders (Sespimpol Bandung, 1990), and National Resilience Institute (Lemhanas, 2000).
Selama karirnya di Kepolisian beliau pernah menduduki beberapa posisi strategis yaitu; Kapolda Sumatra Utara (2000), Kapolda Jawa Timur (17 Oktober 2000-Oktober 2002), Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Nasional, dan Kepala Kepolisian Negara RI (8 Juli 2005-30 September 2008).
During his career in the police force, he has occupied several key positions, which include; Police Chief of North Sumatra Province (2000), Police Chief of East Java Province (October 17th, 2000-October 2002), Daily Chief of the National Drug Enforcement Body, and Chief of the Indonesian National Police (July 8th, 2005-September 30th, 2008).
Setelah pensiun dari kepolisian, beliau masih diberikan amanat untuk menduduki beberapa posisi di beberapa Badan Usaha Milik Negara antara lain yaitu; Komisaris Utama PT Angkasa Pura II (Persero) (2008-2009), dan Komisaris Utama PT Pertamina (2009-2010).
After retiring from the police force, he still receives the duty to held several key position at the State Owned Enterprises, among else was; President Commissioner of PT Angkasa Pura II (Persero) (2008-2009), and President Commissioner of PT Pertamina (2009-2010).
Pada tahun 2010, beliau kemudian kembali mendapat tugas dari negara dan menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara sampai tahun 2011. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Independen PT Media Nusantara Citra, Tbk., sejak Desember 2011, Komisaris Utama PT Ancora Indonesia Resources, Tbk., Komisaris Utama PT Nusadua Graha Internasional, dan Komisaris Independen PT Gajah Tunggal, Tbk, sejak 2013.
In 2010, Mr. Sutanto returned to the government after being selected as the Head of The National Intelligence Body until the year 2011. He currently serves as Independent Commissioner of PT Media Nusantara Citra, Tbk., since December 2011, President Commissioner of PT Ancora Indonesia Resources, Tbk., President Commissioner of PT Nusadua Graha Internasional, and Independent Commissioner of PT Gajah Tunggal, Tbk., since 2013.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
49
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Profil Direksi Profile of the Board of Directors
Rosano Barack Direktur Utama President Director
50
Lahir di Jakarta, beliau lulus dari Waseda University, Jepang, tahun 1979. Merupakan salah satu pendiri PT Bimantara Citra, Tbk. yang berdiri sejak tahun 1981 (sekarang bernama PT Global Mediacom, Tbk.). Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Utama PT Global Mediacom, Tbk. dan Direktur Utama PT Nusadua Graha International sejak 1998, Direktur Utama PT Plaza Indonesia Realty Tbk. sejak 1999, Komisaris Utama PT Panasonic Manufacturing Indonesia sejak 2001, Komisaris PT Panasonic Gobel Indonesia dan Komisaris Utama PT Media Nusantara Citra, Tbk. sejak 2004, serta Komisaris PT Plaza Indonesia Jababeka sejak 2013.
Born in Jakarta, he graduated from Waseda University, Japan, in 1979. A founder of PT Bimantara Citra, Tbk. established since 1981 (currently known as PT Global Mediacom, Tbk.). He currently serves as President Commissioner of PT Global Mediacom, Tbk. and President Director of PT Nusadua Graha International since 1998, President Director of PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. since 1999, President Commissioner PT Panasonic Manufacturing Indonesia since 2001, Commissioner PT Panasonic Gobel Indonesia as well as President Commissioner PT Media Nusantara Citra, Tbk. since 2004 and Commissioner of PT Plaza Indonesia Jababeka since 2013.
Beliau pernah menjabat sebagai Direktur di PT Bimantara Citra, Tbk. (1982-1997) dan Wakil Direktur Utama di PT Bimantara Citra, Tbk. (1997-1998), Komisaris PT Bursa Efek Jakarta (1996-2001), Komisaris PT Nasional Gobel/PT Panasonic Manufacturing Indonesia (1996-2001).
He was the Director of PT Bimantara Citra, Tbk. (1982-1997) and Vice President Director of PT Bimantara Citra, Tbk. (19971998), Commissioner of PT Bursa Efek Jakarta (1996-2001), Commissioner of PT Nasional Gobel/PT Panasonic Manufacturing Indonesia (1996-2001).
Dalam bidang profesional dan organisasi beliau juga pernah menjabat sebagai Ketua Asosiasi Emiten Indonesia (1996- 2002), Dewan Penasehat Asosiasi Emiten Indonesia (2002-2005). Saat ini masih terus dipercaya memangku jabatan Anggota Dewan Kehormatan Asosiasi Emiten Indonesia.
In the professional and organizational field, he was the Chief of the Indonesia Public Listed Companies Association (19962002), Advisory Board of the Indonesia Public Listed Companies Association (2002-2005). Currently serves as the member of Honorary Board of the Indonesia Public Listed Companies Association.
Saat ini juga aktif dalam kegiatan sosial sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Plaza Indonesia.
He currently actives in social activities as the Chief of Advisory Board of Plaza Indonesia Foundation.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Boyke Gozali Wakil Direktur Utama Vice President Director
Lahir di Jakarta, beliau meraih gelar Bachelor of Business Administration dari Pepperdine University, Los Angeles - USA tahun 1982 dan meraih gelar Master of Public Administration dari University of Southern California, Amerika Serikat tahun 1983.
Born in Jakarta, he graduated with a Bachelor of Business Administration from Pepperdine University, Los Angeles - USA in 1982 and graduated with a Master of Public Administration from University of Southern California, USA in 1983.
Saat ini beliau menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Plaza Indonesia Realty Tbk. sejak 1992, Komisaris Utama PT Indonesian Paradise Islands sejak 2003 dan Direktur Utama di PT Plaza Indonesia Jababeka sejak 2013.
He currently serves as Vice President Director of PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. since 1992. President Commissioner of PT Indonesian Paradise Islands since 2003 and President Director of PT Plaza Indonesia Jababeka since 2013.
Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Ometraco Group (1992-1998), Komisaris Utama PT Schneider Ometraco (19982000), Wakil Presiden Komisaris PT Mitra Adiperkasa Tbk (20042010).
He was the Director of Ometraco Group (1992-1998), President Commissioner of PT Schneider Ometraco (1998-2000), Vice President Commissioner PT Mitra Adiperkasa, Tbk. (2004-2010).
Beliau juga aktif dalam kegiatan sosial dengan menjadi Anggota Dewan Penasehat Sekolah Tiara Bangsa dan Anggota Dewan Pembina Yayasan Plaza Indonesia.
He also actives in social activities as the member of Advisory Board of Sekolah Tiara Bangsa and as the member of Advisory Board of Plaza Indonesia Foundation.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
51
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Maria (Mia) Egron Direktur & Chief Operating Officer Director & Chief Operating Officer
52
Warga Negara Perancis yang lahir di Samar, Filipina, beliau menjabat sebagai Direktur dan Chief Commercial Officer Perseroan sejak 2008, dan sejak tahun 2015 menjabat sebagai Chief Operating Officer.
A French citizen born in Samar, the Philippines, she has served as Director and Chief Commercial Officer of the Company since 2008, and appointed as Chief Operating Officer since 2015.
Beliau menyelesaikan pendidikannya dengan memperoleh gelar B.A. di bidang Komunikasi Massa dari Ateneo de Manila University, Filipina (1983) dan M.A. di bidang Komunikasi Publik dari Fordham University, New York City, AS (1985). Karirnya berawal sebagai General Manager Rex Communications, New York City, AS (1985-1988), President Rex Public Relations, New York City, AS (1988-1990), sebelum akhirnya bergabung dengan Perseroan dan pernah menduduki berbagai jabatan sejak tahun 1997. Saat ini juga menjabat sebagai Direktur PT Plaza Indonesia Jababeka sejak 2013 dan Direktur PT Plaza Indonesia Urban sejak 2014.
She completed her education with a B.A. in Mass Communications from the Ateneo de Manila University, the Philippines (1983) and an M.A. in Public Communications from Fordham University, New York City, USA (1985). She started her career as a General Manager for Rex Communications, New York City, USA (19851988) and as the President of Rex Public Relations, New York City, USA (1988-1990), before joining the Company, where she has held various positions since 1997. She also serves as Director of PT Plaza Indonesia Jababeka since 2013 and Director of PT Plaza Indonesia Urban since 2014.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Lucy Suyanto Direktur & Chief Financial Officer and Business Development Director & Chief Financial Officer and Business Development
Lahir di Palembang, beliau menjabat sebagai Direktur dan Chief Financial Officer sejak 2010. Sejak 2015 juga membawahi Business Development.
Born in Palembang, she has served as the Company’s Director & Chief Financial Officer since 2010. She was appointed to handle Business Development since 2015.
Setelah lulus sebagai Sarjana Akuntansi dari Universitas Trisakti, karirnya dimulai sebagai Auditor dan Quality Assurance pada Arthur Andersen (sekarang Ernst & Young) sampai 1990. Menjabat sebagai AVP Finance/Accounting di Bank Danamon sampai dengan 1992. Bergabung dengan Kalbe Group sampai tahun 1997 sebagai Direktur dan CFO Kalbe Food Division. Kemudian menjabat sebagai Direktur dan CFO pada PT Astra Graphia sampai tahun 2003, dan PT Mobile 8 Telecom sampai tahun 2008.
After graduating with a bachelor’s degree in Accounting from Trisakti University, she began her career as an Auditor and Quality Assurance at Arthur Andersen (now Ernst & Young) until 1990. Served as AVP Finance/Accounting at Bank Danamon until 1992. Join the Kalbe Group until 1997 as Director and CFO of Kalbe Food Division. Then served as Director and CFO at PT Astra Graphia until 2003, and at PT Mobile 8 Telecom until 2008.
Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Plaza Lifestyle Prima sejak 2010, Komisaris PT Sarana Mitra Investama dan Komisaris PT Bangun Persada Prima sejak 2011, Direktur PT Plaza Indonesia Jababeka dan Direktur PT Jababeka Plaza Indonesia sejak 2013, serta Direktur Utama PT Plaza Indonesia Urban sejak 2014. Sejak Desember 2012, menjabat sebagai Anggota Dewan Pengawas Yayasan Plaza Indonesia.
She currently serves as President Commissioner of PT Plaza Lifestyle Prima since 2010, Commissioner of PT Sarana Mitra Investama and Commissioner of PT Bangun Persada Prima since 2011, Director of PT Plaza Indonesia Jababeka and Director of PT Jababeka Plaza Indonesia since 2013. In 2014 she is also appointed as President Director of PT Plaza Indonesia Urban. She currently serves as Member of the Board of Trustees of the Plaza Indonesia Foundation since December 2012.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
53
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Arnes Lukman Direktur Strategic & Corporate Affairs Strategic & Corporate Affairs Director
54
Lahir di Padang Panjang, beliau menjabat sebagai Chief Corporate Affairs Perseroan sejak tahun 2010 dan diangkat menjadi Direktur sejak 2013. Selanjutnya, Beliau diangkat menjadi Direktur Strategic & Corporate Affairs pada tahun 2015. Beliau merupakan lulusan S1 Psikologi dari Universitas Padjajaran tahun 1993.
He was born in Padang Panjang, he served as Chief Corporate Affairs Officer of the Company since 2010, subsequently he was appointed as Director since 2013. Then, he was appointed as Strategic & Corporate Affairs Director in 2015. He received an undergraduate degree in Psychology from the Padjadjaran University in 1993.
Karir beliau bermula sebagai Konsultan di Biro Psikologi Pesona (1992-1994), sebelum akhirnya bergabung dengan Perseroan sebagai Asisten HR Manager (1994-1996), Senior Consultant pada PT Tafe Indonesia (1997), dan mendapatkan sertifikat Human Resources dari Australian Human Resources Institute, Melbourne, Plant HR Manager (1997-2001), Government Project Specialist PT Mosanto Indonesia (1999-2001), dan Direktur PT Trinatra (2001-2005). Beliau kemudian bergabung kembali dengan Perseroan sejak tahun 2005 sebagai Senior Manager dan tahun 2006 sebagai General Manager.
He began his career as a consultant in the Pesona Psychology Bureau (1992 to 1994), before joining the Company as an Assistant HR Manager (1994 to 1996). He was a Senior Consultant for PT Tafe Indonesia (1997) and obtained a certificate from the Australian Human Resources Institute in Melbourne. He was Plant HR Manager (1997-2001), Government Project Specialist for PT Mosanto Indonesia (1999 to 2001) and Director of PT Trinatra (2001 to 2005). He re-joined the Company in 2005 as a Senior Manager and became a General Manager in 2006.
Saat ini menjabat sebagai Komisaris PT Sarana Usaha Jaya sejak 2009, Direktur Utama PT Plaza Lifestyle Prima sejak 2010, Presiden Direktur PT Aneka Bina Lestari, Komisaris PT Dinamika Putra Perkasa, Komisaris PT Plaza Nusantara Realti sejak 2011, Direktur PT Jakarta Marcapada Media sejak 2011, Komisaris Utama PT Jababeka Plaza Indonesia, Komisaris PT Mahagaya Adi Perkasa sejak 2013 dan Komisaris Utama PT Plaza Indonesia Urban sejak 2014. Pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Mega Biru Selaras (2011) dan Komisaris PT Mahendra Graha Mulya (2012).
He has served as Commissioner of PT Sarana Usaha Jaya since 2009, President Director of PT Plaza Lifestyle Prima since 2010, President Director of PT Aneka Bina Lestari, Commissioner of PT Dinamika Putra Perkasa, Commissioner of PT Plaza Nusantara Realti since 2011 and Director of PT Jakarta Marcapada Media since 2011, President Commissioner of PT Jababeka Plaza Indonesia and Commissioner of PT Mahagaya Adi Perkasa since 2013 also President Commissioner of PT Plaza Indonesia Urban since 2014. He has also served as President Director of PT Mega Biru Selaras (2011) and Commissioner of PT Mahendra Graha Mulya (2012).
Selain itu juga aktif di bidang organisasi dengan menjadi Dewan Penasihat Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI, Wakil Ketua Ikatan Alumni Psikologi UNPAD sejak tahun 2010, Wakil Ketua Majelis Ekonomi Pengurus Pusat Muhammadiyah sejak tahun 2011, Board of Executive Kelompok Pelestarian Budaya Kota Tua Jakarta (Jakarta Endowment for Art and Heritage/JEFORAH) dan menjabat sebagai Ketua Pengurus Yayasan Plaza Indonesia sejak Desember 2012.
He has also been active in the field, where he served as Capital Advisory Board for the Indonesia Shopping Centers Management Association (APPBI) DKI; Vice Chairman of the UNPAD Psychology Students Alumni Association since 2010, the Deputy Chairman of the Executive Committee of Muhammadiyah’s Economic Council since 2011, Board of Executive of Jakarta Endowment for Art and Heritage (JEFORAH) and as Chairman of Plaza Indonesia Foundation since December 2012.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Jacop Makmur Direktur Independen & Chief Property Management Officer Independent Director & Chief Property Management Officer
Lahir di Tanjung Pinang, beliau menjabat sebagai Chief Property Management Officer sejak Mei 2012 dan diangkat sebagai Direktur Independen sejak 2014. Beliau menyelesaikan pendidikannya di Akademi Akuntansi Trisakti (sekarang STIE Trisakti), Jakarta,tahun 1985. Karirnya bermula di PT Serpih Mas (KIA Group) (1984-1987), selanjutnya bergabung di PT Aneka Sakti Bakti (ASABA Group) (1987-1989), PT Bank Bumi Arta Indonesia (1989), dan PT Sana Profil Semesta Woodworking (1989-1991).
Born in Tanjung Pinang, he has served as Chief Property Management Officer since May 2012 and appointed as Independent Director since 2014. He completed his education at the Trisakti Accounting Academy in Jakarta (currently STIE Trisakti) in 1985. His career began at PT Serpih Mas (KIA Group) (1984-1987) and he later held various positions at PT Aneka Sakti Bakti (ASABA Group) (1987-1989), PT Bank Bumi Arta Indonesia (1989) and PT Sana Profile Semesta Woodworking (1989-1991).
Beliau bergabung dengan Perseroan sebagai Assistant Financial Controller (1991), dan melanjutkan tugasnya di Grand Hyatt Jakarta sebagai Materials Manager dan jabatan terakhirnya Director of Rooms (1993-2003). Sejak tahun 2003, beliau kembali bergabung dengan Perseroan sebagai Project Controller, kemudian sebagai General Manager Operation The Plaza Office Tower (2009) dan merangkap sebagai General Manager eX Lifestyle Entertainment Center (2010), dan sebagai Direktur Utama PT Plaza Nusantara Realti (2011-2014) serta Direktur PT Bangun Persada Prima (2012-2014).
He joined the Company as an Assistant Financial Controller in 1991 and continued his duties at the Grand Hyatt Jakarta as Materials Manager and his last position as Director of Rooms (1993 to 2003). He re-joined the Company as Project Controller in 2003, later serving as Operations and General Manager of The Plaza Office Tower (2009) and General Manager of eX Lifestyle Entertainment Center (2010). He has served as President Director of PT Plaza Nusantara Realti (2011-2014) and Director of PT Bangun Persada Prima (2012-2014).
Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Plaza Indonesia Urban sejak 2014.
Currently he serves as Commissioner in PT Plaza Indonesia Urban since 2014.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
55
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Struktur Organisasi Organization Structure
DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners • • • •
Franky Oesman Widjaja Mohamad Tachril Sapiie Sintong Panjaitan Drs. Sutanto
: Komisaris Utama / President Commissioner : Wakil Komisaris Utama / Vice President Commissioner : Komisaris Independen / Independent Commissioner : Komisaris / Commissioner
DIREKSI Board of Directors • Rosano Barack : Direktur Utama / President Director • Boyke Gozali : Wakil Direktur Utama / Vice President Director • Maria (Mia) Egron : Direktur & Chief Operating Officer / Director & Chief Operating Officer • Lucy Suyanto : Direktur & Chief Financial Officer dan Business Development/ Director & Chief Financial Officer and Business Development : Direktur Strategic & Corporate Affairs / • Arnes Lukman Strategic & Corporate Affairs Director • Jacop Makmur : Direktur Independen & Chief Property Management Officer / Independent Director & Chief Property Management Officer
GENERAL MANAGERS DIRECT REPORTS • Susy Suprantio : Deputy Chief Commercial Officer • Evy Tirtasudira : Deputy Chief Financial Officer • Febry Eddy : Deputy Chief Corporate Engineering • Agnes Yanita : Human Resources General Manager • Dinna Muskita : Sales General Manager Keraton Residence/ PIJ Executive Coordinator • Fitri Irmawati : Corporate Secretary & Legal General Manager • Fredy Lesmana Tanjung : Corporate Services General Manager • Harry Aditya Sugianto : Business Development & Finance General Manager • Holy Multi : Group Procurement General Manager • Indria Rani Hartanto : Project General Manager • Jimmy Supratman : Information Technology General Manager • Megawati : Corporate Finance General Manager • Renata Pohan : PIJ Leasing General Manager • Rina Dharmayanthi : Retail Fit Out & Building Improvement General Manager • Robert Tusemeda : Act. General Manager Building Maintenance Plaza Indonesia Shopping Center • Stella Kohdong : TCR, CS & SQA General Manager • Zamri Mamat : Marketing General Manager • Markus Winawan : Internal Audit Senior Manager • Yoke Setiawan* : Act. Senior Manager Building Maintenance The Plaza Office Tower* • Helen : Collection & AP Manager/Operation Finance Department * Pada saat penerbitan Laporan Tahunan, sudah tidak menjabat lagi pada posisi tersebut sehubungan dengan pengunduran dirinya sebagai karyawan Perseroan At the time of publication of the Annual Report, he is no longer holding the position due to his resignation as the Company
56
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Sumber Daya Manusia Human Resources
Sepanjang tahun 2015, strategi pengelolaan SDM mengutamakan pengembangan karyawan berbasis kompetensi yang diselaraskan dengan tujuan yang ingin dicapai oleh Perseroan. Secara umum, pengelolaan Sumber Daya Manusia yang dilakukan terfokus pada hal-hal sebagai berikut: • Membentuk Plaza Indonesia Talent Development Center sebagai Pusat Pengembangan dan Pelatihan Karyawan. • Melanjutkan program pengembangan karyawan dengan menitikberatkan kepada Program SQA (Service Quality Assurance) untuk meningkatkan standar pelayanan karyawan kepada pelanggan baik internal maupun eksternal. • Menginternalisasikan Budaya Perusahaan kepada seluruh karyawan dengan membentuk aktivitas grup diskusi (Sharing Session) sebagai sarana komunikasi dan dialog bagi semua level karyawan untuk merumuskan ide-ide improvement positif bagi Perseroan. • Melaksanakan Monthly Employee Events dengan semangat Competition in Harmony. • Menerapkan sistem penilaian kinerja berbasis Balance Scorecard yang bertujuan untuk mengkomunikasikan Strategi Perseroan ke seluruh lini untuk mendukung pencapaian target Perseroan.
In 2015, the HR management strategy prioritized a competencebased employee development system that is synchronized with the goals of the Company. In general, HR management was focused on the following:
• The holding of Monthly Employee Events in the spirit of Competition in Harmony. • Implementation of Balanced Scorecard performancebased evaluations with the objective of communicating the Company Strategy to all employee lines to support the achievement of Company targets.
Manajemen Rekrutmen SDM
HR Rercruitment Management
SDM merupakan aset yang terpenting bagi Perseroan, sehingga untuk memperoleh kualitas karyawan yang handal dan memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh Perseroan, harus dilakukan manajemen perekrutan yang tepat sebagai salah satu fungsi utama Human Resource Division. Perseroan berkomitmen untuk merekrut karyawan yang bermotivasi tinggi, berintegritas, profesional dan kompeten serta memiliki karakter yang sesuai dengan nilai budaya perusahaan yaitu Integrity, High Performance, Teamwork, dan Customer Focus.
HR is the most important asset of the Company, with the recruitment of skilled and competent employees who are needed by the Company one of the main functions of the Human Resource Division. The Company is committed to recruiting highly motivated employees who display integrity, are professional, competent and whose character is in keeping with its Corporate Culture values, that is High Performance, Teamwork and Customer Focus.
Sumber Rekrutmen
Sources of Recruitment
1. Rekrutmen Internal, melalui jalur promosi, mutasi maupun rotasi dan penugasan sementara. 2. Rekrutmen Eksternal, melalui pemasangan iklan, social media, jalur universitas dan head hunter.
1. Internal Recruitment, through promotion, change in job position or rotation or through temporary assignment. 2. External Recruitment, through the placement of advertising; social media, campus outreach or headhunters.
• Develop the Plaza Indonesia Talent Development Center as the Center for Employee Development and Training. • Continue the employee development program with an emphasis on the Service Quality Assurance (SQA) Program to enhance employee standards, both internally and externally. • Internalize the Company Culture to all employees through Sharing Session discussion groups as a forum for communication and dialog for all employees to formulate positive ideas for improvement for the Company.
Proses Rekrutmen
Perencanaan Tenaga Kerja
Permintaan Tenaga Kerja
Proses Seleksi HRD
Interview User
Proses Final Assessment
Tes Kesehatan
Keputusan Final User
Penawaran & Penandatangan Kontrak Kerja
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
57
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil SDM
HR Profile
Komposisi Karyawan Perseroan berdasarkan Status Kepegawaian Komposisi karyawan per 31 Desember 2015 adalah sebanyak 1.541 orang. Sedangkan, jumlah karyawan Perseroan pada tahun sebelumnya yaitu sebanyak 1.543 karyawan (termasuk Chief) dan sebanyak 1.535 karyawan (tidak termasuk Chief).
Company Employee Composition Based on Status The employee composition as of December 31, 1,541 people. Meanwhile, the total number of the employees in previous year was 1,543 (including 1,535 (not including Chief).
Komposisi karyawan Perseroan adalah sebagai berikut:
The Company employee composition was as follows:
Komposisi Karyawan Perseroan Berdasarkan Pendidikan
Employee Composition Based on Education
Pendidikan/Education
2015
2014
14
11
Sarjana (S1)/Bachelor’s Degree
236
314
Diploma 3/Diploma 3
218
237
Diploma 1/Diploma 1
109
38
Sekolah Menengah Atas/ Senior High School
833
838
Sekolah Menengah Pertama/ Junior High School
21
21
Sekolah Dasar/ Elementary School
11
12
NR
99
72
1.541
1.543
Pasca Sarjana (S2)/ Master’s Degree
Total
Komposisi Karyawan Perseroan Berdasarkan Level Jabatan Level
2015
General Manager
26
24
36
41
103
115
Section Heads Staff / Supervisor Non Staff Total
127
119
1.009
1.003
240
233
1.541
1.535
Komposisi Karyawan Perseroan Berdasarkan Usia Umur/Age
2015
2014
9
14
<20 - <=30
376
344
<30 - <=40
400
404
<40 - <=50
604
632
<=20
<50 - <=60 Total
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
2015
2014
Employee Composition Based on Position Level
2014
Senior Manager Managers
58
Profil Perusahaan Company Profile
152
141
1.541
1.535
2015
2014
Employee Composition Based on Age
2015
2014
Employee 2015, was Company’s Chief) and
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Komposisi Karyawan Kepegawaian
Perseroan
Berdasarkan
Komposisi
2015
2014
Karyawan Tetap
1.258
1.302
283
233
1.541
1.535
Karyawan Kontrak Total
Status
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Employee Composition Based on Employment Status
2015
2014
Implementasi Pengembangan SDM berbasis Kompetensi
Implementation Development
of
Competence-based
HR
Dalam rangka mengukur pertumbuhan kerja Perseroan, sejak tahun 2011 Perseroan telah menerapkan sistem Key Performance Indicator (KPI). KPI juga menjadi salah satu tolak ukur pada proses Penilaian Kinerja Tahunan. Melalui sistem KPI ini, selain proses pengukuran dan pencapaian kinerja setiap karyawan dapat terukur secara jelas dan obyektif, juga dapat dijadikan sebagai salah satu tolak ukur untuk memperoleh karyawan potensial yang masuk ke dalam Talent Pool.
In the framework of measuring Company growth, since 2011 the Company has implemented the Key Performance Indicator (KPI) system. It is one benchmark for the Annual Performance Appraisal. Through the KPI system, apart from evaluation and achievement performance, every employee can be evaluated clearly and objectively. It is also a benchmark to identify employees with the potential to be included in the Talent Pool.
Selain KPI, proses Penilaian Kinerja Tahunan juga mempertimbangkan aspek Kompetensi. Untuk mendukung hal ini, salah satu program pengembangan yang dilakukan oleh Perseroan adalah program pengembangan dan pelatihan berbasis kompetensi.
Apart from the KPI, the Annual Performance Appraisal also considers the aspect of competency. To support this aim, the Company includes Competence-based Development and Training among its programs.
Melanjutkan program Competency Assessment yang telah dilakukan pada tahun 2014 untuk level General Manager, Senior Manager dan Manager, maka pada tahun 2015 dilakukan pemetaan kompetensi untuk level Section Head. Hasil dari pemetaan kompetensi ini menjadi salah satu acuan untuk mengoptimalkan persyaratan kompetensi di masing-masing posisi melalui serangkaian program pelatihan dan pengembangan untuk mendukung tercapainya penguasaan kompetensi yang dibutuhkan bagi pencapaian target Perseroan.
In continuing the Competency Assessment conducted in 2014 for General Manager, Senior Manager and Manager, in 2015 there was also introduced specific competency mapping for the Section Head. The result of this competency mapping serves as reference to optimize competency requirements for the respective positions through a series of development and training programs that will support the mastery of the competency necessary to attain Company targets.
Program Suksesi (Succession Plan)
Succession Plan
Program Suksesi (Succession Plan) merupakan salah satu program utama dalam strategi pengembangan SDM tahun 2015. Terdapat 2 jenis program suksesi yang dilakukan, yaitu: 1. Jalur Eksternal melalui Program Management Trainee Program Management Trainee merupakan salah satu strategi yang ditempuh oleh Perseroan untuk mendapatkan Young Talent di mana mereka akan menjalani program khusus yang dipersiapkan untuk menjadi pemimpin di masa depan. Untuk saat ini program Management Trainee telah berjalan di Direktorat Property dan telah ada sebanyak 4 (empat) orang mengikuti program ini.
The Succession Plan was another main program in the HR development program for 2015. Two types of succession programs were implemented, namely: 1. External Approach through Management Trainee Program The Management Trainee program is a strategy taken by the Company to procure Young Talent, who then participate in programs to prepare them to become future leaders. The Management Trainee program is currently implemented in the Property Directorate with a total of four participants.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
59
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
2. Jalur Internal melalui program Talent Pool Pengembangan SDM dengan menggunakan jalur Talent Pool telah mulai dilakukan sepanjang tahun 2015. Hasil pemetaan Potensi dan Kinerja karyawan dengan jalur Talent Pool telah dilakukan untuk program Promosi Internal. Hal ini bertujuan untuk mengoptimalkan jalur pengembangan karir bagi karyawan yang berpotensi melalui jalur Young Managers Program.
Profil Perusahaan Company Profile
2. Internal Approach Through Talent Pool program HR development through utilization of the Talent Pool was conducted throughout 2015. The results of mapping for Potential and Performance of employees through the Talent Pool has been conducted for this Internal Promotion program. It is done to optimize the career development path for employees with displayed potential through the Young Managers Program.
Young Manager Program & Program Management Trainee
60
Pengembangan SDM dengan menggunakan Program Pelatihan
HR Development through Training Programs
Perseroan sangat menyadari bahwa keberhasilan yang telah berhasil dicapai selama 25 tahun beroperasinya Perseroan salah satunya adalah karena kualitas pelayanan yang diberikan kepada pelanggan. Sehingga untuk mendukung pencapaian hal ini, tahun 2015 secara resmi didirikan Talent Development Center sebagai pusat pelatihan dan pengembangan dengan menitikberatkan kepada program Creating 1st Class Service sebagai program pelatihan wajib bagi seluruh karyawan Perseroan. Selain itu Perseroan juga menyelenggarakan berbagai program pelatihan yang bersifat teknis dan non teknis untuk mengoptimalkan kompetensi SDM sehingga mampu mendukung pencapaian target Perseroan.
The Company is fully aware that one of the reasons for its success over the past 25 years is the quality of service provided to customers. In supporting this achievement, in 2015 there was the official inauguration of the Talent Development Center as the center for training and development with an emphasis on the program Creating 1st Class Service as a mandatory program for all employees. The Company also held various training programs, both technical and non-technical, to optimize HR competency to support attainment of Company goals.
Sepanjang tahun 2015 terdapat 3 (tiga) program pelatihan yang telah dilaksanakan oleh Perseroan, yaitu : 1. Internal Training, merupakan pelatihan yang diselenggarakan di internal Perseroan. Para trainer merupakan karyawan internal yang ditunjuk untuk memberikan pelatihan kepada para karyawan. 2. In-house Training, merupakan pelatihan yang diselenggarakan di internal/eksternal Perseroan, dimana para trainer berasal dari para trainer eksternal yang diundang untuk memberikan pelatihan kepada para karyawan. 3. External Training, merupakan pelatihan yang diselenggarakan di eksternal Perseroan, dengan konsep Public Training, dimana karyawan yang telah ditunjuk oleh Perseroan mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga training eksternal.
In 2015, there were 3 (three) training programs conducted by the Company: 1. Internal Training, conducted internally by the Company. The trainers are Company employees who are assigned to provide training to their fellow employees.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
2. In-house Training, conducted both internally and externally, using outside trainers invited to train the employees.
3. External Training, organized by the Company under the concept of Public Training, with employees assigned by the Company taking part in training organized by outside training institutions.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Berikut adalah perincian dari masing-masing program Internal Training, External Training dan In-house Training yang telah dilaksanakan di tahun 2015 bagi karyawan level staf hingga level manajerial: 1. Internal Training Induction Program untuk karyawan baru (Batch 1-5), First Aid Training Plus (Batch 3-5), Sosialisasi Penyalahgunaan Narkoba (6 batch), Sosialisasi Service Culture (1 batch), Sosialisasi dan Pengenalan SQA (Service Quality Assurance) – (1 batch), IT Training – Computer Introduction (batch 1-2), IT Training – Microsoft Outlook (batch 1-2), IT Training – Preventive Maintenance (PAMS) (batch 1-2), IT Training – Basic Excel (batch 1), IT Training – Advance Excel (batch 1-2), Engineering Training – Chiller Operation (1 batch), Engineering Training - Power Monitoring Expert (1 batch), Engineering Training - Control Panel LV & MV(1 batch), Engineering Training – PCMS (1 batch), Engineering Training – Control Diesel & Genset (1 batch), Engineering Training – Control Pump (1 batch), Communication Skills (1 batch), English Training (batch 1-2), Business Correspondent (Email ethics)(1 batch), Outbound Security Team (1 batch), Legal Sharing Discussion (HAKI)(1 batch)
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
The following is a summary of the Internal Training, External Training and In-house Training that was conducted in 2015 for employees from the staff to managerial levels: 1. Internal Training Induction Program for new employees (1-5 batches), First Aid Training Plus (3-5 batches), Narcotics Abuse Familiarization (6 batches), Service Culture Familiarization (1 batch), Introduction & Familiarization for SQA (Service Quality Assurance) – (1 batch), IT Training – Computer Introduction (1-2 batches), IT Training – Microsoft Outlook (1-2 batches), IT Training – Preventive Maintenance (PAMS) (1-2 batches), IT Training – Basic Excel (1 batch), IT Training – Advance Excel (1-2 batches), Engineering Training – Chiller Operation (1 batch), Engineering Training – Power Monitoring Expert (1 batch), Engineering Training – Control Panel LV & MV (1 batch), Engineering Training – PCMS (1 batch), Engineering Training – Control Diesel & Generator (1 batch), Engineering Training – Control Pump (1 batch), Communication Skills (1 batch), English Training (1-2 batches), Business Correspondent (Email ethics) (1 batch), Outbound Security Team (1 batch), Legal Sharing Discussion (HAKI)(1 batch)
Adapun total biaya pelatihan Internal Training selama tahun 2015 adalah sebesar Rp 47.537.250,-. Biaya tersebut tidak termasuk pelatihan yang diadakan oleh 3 unit bisnis Perseroan lainnya, yaitu Hotel Grand Hyatt Jakarta, Hotel Keraton Luxury Collection dan fX Sudirman.
The total cost of Internal Training during 2015 was Rp 47,537,250,-. The cost did not include training conducted in three other Company business units: Grand Hyatt Jakarta, Keraton Luxury Collection Hotel and fX Sudirman.
2. In-house Training SQA Training – Creating 1st class Service (Operational team) batch (batch 1-7), SQA Training – Creating 1st class Service (non-Operational team) (batch 1-8), Follow Up SQA Training for Staff – Section Head (1 batch), SQA Training for Manager (1 batch), Powerman Training (batch 1-2), First Aid Training level 3 (SOS International) (1batch), SQA Training for GM & SM – Leading Transforming & Change in Service (SQCI) (1 batch), Competency Up Training (High Performance Leaders) for Section Head (batch 1-2)
2. In-house Training SQA Training – Creating 1st class Service (Operational team) (1-7 batches), SQA Training – Creating 1st class Service (nonOperational team) (1-8 batches), Follow Up SQA Training for Staff – Section Head (1 batch), SQA Training for Manager (1 batch), Powerman Training (1-2 batches), First Aid Training level 3 (SOS International) (1 batch), SQA Training for GM & SM – Leading Transforming & Change in Service (SQCI) (1 batch), Competency Up Training (High Performance Leaders) for Section Head (1-2 batches)
Adapun total biaya pelatihan In-house Training selama tahun 2015 adalah sebesar Rp 729.662.937,-. Biaya tidak termasuk pelatihan yang diadakan oleh 3 unit bisnis Perseroan lainnya, yaitu Hotel Grand Hyatt Jakarta, Hotel Keraton Luxury Collection dan fX Sudirman.
The total cost of In-house Training during 2015 was Rp 729,662,937,-. The cost did not include training conducted in three other business units of the Company: Grand Hyatt Jakarta, Keraton Luxury Collection Hotel and fX Sudirman.
3. External Training Fraud Risk Management, ASEAN Public Relation Summit (APRS): Transforming PR Practice in ASEAN Economic Community, Aspek Penting Peraturan BI no 17/3/PBI/2015 Kewajiban Penggunaaan Rupiah di wilayah NKRI, Lokakarya Konvergensi IFRS, Kupas Tuntas Aspek Hukum Pertanahan Rumah Susun dan Akuisisi Property, Managing and Negotiating Contract Claim, Variation and Dispute Masterclass, Tata Kelola Dokumen & Procurement Training, Deloitte Seminar: Hedging -The Benefit and Implementation Challenges in Indonesia, ICCA Seminar – Membedah Dinamika Pemberantasan Korupsi di Era Jokowi-JK, ICSA
3. External Training Fraud Risk Management, ASEAN Public Relation Summit (APRS): Transforming PR Practice in ASEAN Economic Community, Important Aspects of BI Regulation no 17/3/ PBI/2015 on Mandatory Use of the Rupiah in the Republic of Indonesia, Lokakarya Konvergensi IFRS, Discussion of Legal Aspects of Apartment Plots and Property Acquisition, Managing and Negotiating Contract Claim, Variation and Dispute Masterclass, Corporate Governance Documents & Procurement Training, Deloitte Seminar: Hedging – The Benefit and Implementation Challenges in Indonesia, ICCA Seminar – Analyzing the Dynamics of Cubing Corruption
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
61
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Workshop – ESOP & MSOP, ICSA Workshop – Economic Outlook 2016, Landscape & Gardening Training, Train the Trainer Certification, The Jump Start Practical Ethos Training, Secretary Motivation Seminar, Becoming a Professional Coach Seminar, Training Effectiveness Evaluation, Effective Presentation Skills, Laporan Keuangan Konsolidasi, Effective Leadership Training (Franklin Covey Method)
in the Jokowi-JK Era, ICSA Workshop – ESOP & MSOP, ICSA Workshop – Economic Outlook 2016, Landscape & Gardening Training, Train the Trainer Certification, The Jump Start Practical Ethos Training, Secretary Motivation Seminar, Becoming a Professional Coach Seminar, Training Effectiveness Evaluation, Effective Presentation Skills, Financial Consolidation Report, Effective Leadership Training (Franklin Covey Method)
Adapun total biaya pelatihan External Training selama tahun 2015 adalah sebesar Rp 130.190.800,-. Biaya tersebut tidak termasuk pelatihan yang diadakan oleh 3 (tiga) unit bisnis Perseroan lainnya, yaitu Hotel Grand Hyatt Jakarta, Hotel Keraton Luxury Collection dan fX Sudirman.
The total cost of External Training in 2015 was Rp 130,190,800,-. The cost did not include training conducted in three other business units of the Company: Grand Hyatt Jakarta, Keraton Luxury Collection Hotel and fX Sudirman.
Program Penghargaan Karyawan
Employee Appreciation Program
Untuk meningkatkan rasa memiliki (ownership) dan penghargaan terhadap dedikasi karyawan, Perseroan memberikan beberapa jenis penghargaan, yaitu : 1. Penghargaan Masa Kerja Karyawan (Service Year) Diberikan kepada karyawan yang telah memasuki masa kerja 5, 10, 15, 20, dan 25 tahun di Perseroan. 2. Penghargaan Recognition Card (Implementasi Corporate Culture dan Service Culture) Diberikan kepada karyawan yang dinilai telah mengimplementasikan nilai-nilai budaya Perseroan dan Budaya Pelayanan pada aktivitas pekerjaannya sehari-hari. 3. Penghargaan Karyawan Pensiun Diberikan kepada karyawan yang telah memasuki masa Pensiun.
In enhancing the feeling of ownership and honoring the dedication of employees, the Company provided various types of awards, namely: 1. Service Year Award Given to employees in their 5th, 10th, 15th, 20th and 25th year at the Company. 2. Recognition Card Award (Implementation of Corporate Culture and Service Culture) Awarded to employees who are deemed to have implemented the Corporate Culture and Service Culture in their everyday work activities. 3. Retired Employee Honor Provided to employees who have entered their pension period.
Survei Karyawan
Employee Survey
Survei Karyawan tahun 2015 dilakukan secara berkala setiap 6 (enam) bulan sekali untuk mengukur tingkat kepuasan karyawan dengan indeks nilai rata-rata 4,11 dari skala 5. Adapun beberapa dimensi indikator yang digunakan dalam survei tingkat kepuasan karyawan antara lain terkait pekerjaan, suasana kerja, atasan, Budaya Perusahaan dan komunikasi.
The Employee Survey was conducted periodically every 6 (six) months to determine employee satisfaction, with an average score of 4.11 on a scale of 5. The various indicators that were used were related to work, work environment, supervisors, the Corporate Culture and communication.
Recognition Card 2015
62
Laporan Manajemen Management Report
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Service Year Award 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Employee Events 2015
Employee Events 2015
Untuk meningkatkan semangat dan motivasi karyawan dalam bekerja, maka sepanjang tahun 2015 Perseroan melalui Divisi HR menyelenggarakan berbagai kegiatan karyawan dengan tema Competition in Harmony sebagai salah satu nilai budaya Perseroan. Program ini dilaksanakan setiap bulan dengan melibatkan seluruh karyawan dari seluruh departemen melalui ajang kompetisi antar departemen dengan strategi cross functional spirit.
To raise the spirit and motivation of employees in their work, during 2015 the Company through the HR Division organized various employee activities themed Competition in Harmony as part of the its Corporate Culture values. The program was conducted monthly and involved employees from each department with inter-department competitions and a strategy of cross-functional spirit.
Berikut adalah ajang Employee Event “Competition in Harmony” tahun 2015: 1. Employee Appreciation Night 2. Kartini’s day 3. Mother’s day 4. Tumpeng Competition 5. Ramadhan Charity Garage Sale Competition 6. Independence Day (Aku Cinta Indonesia) 7. 5 S Photo Competition 8. PIR Voice Talent 9. PIR Anniversary 10. Year End Charity Garage Sale
The following are the Competition in Harmony Employee Events in 2015: 1. Employee Appreciation Night 2. Kartini’s Day 3. Mother’s Day 4. Tumpeng Competition 5. Ramadhan Charity Garage Sale Competition 6. Independence Day (Aku Cinta Indonesia) 7. 5 S Photo Competition 8. PIR Voice Talent 9. PIR Anniversary 10. Year End Charity Garage Sale
Program Pengembangan Tahun 2016
Development Program 2016
Untuk tahun 2016, strategi Pengembangan SDM difokuskan pada 3 (tiga) hal, yaitu: 1. Peningkatan kompetensi karyawan untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) melalui standarisasi skills bagi seluruh karyawan dengan berfokus pada: a. IT Literacy Skills b. Pencapaian SQA Score c. English Abilities Seluruh pelatihan tersebut dilakukan dengan metode In-class Training dan E-Learning 2. Meningkatkan sistem pengukuran kinerja yang tepat sasaran dengan menggunakan sistem quarterly Performance Management System. 3. Mengoptimalkan Sistem Reward based on Performance.
For 2016, the HR Development Strategy is focused on 3 (three) aspects, namely: 1. The improvement of employee competency to face the ASEAN Economic Community through the standardization of skills for employees with a focus on: a. IT Literacy Skills b. SQA Score Achievement c. English Abilities All training is conducted through In-class Training and E-Learning 2. The enhancement of the performance evaluation system in reaching its target with the use of the quarterly Performance Management System; 3. Optimalization of the Reward System based on Performance.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
63
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Employee Events 2015
MARCH Employee Appreciation Party
64
APRIL Kartini’s Days
MAY Mother’s Day
JUNE Tumpeng Competition
JULY Garage Sale
JULY JULY Garage Sale Obrolan Puasa
AUGUST Aku Cinta Indonesia
AUGUST Aku Cinta Indonesia
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
AUGUST Halal Bihalal 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
SEPTEMBER S5 Photo Competition
OCTOBER PIR Voice Talent
NOVEMBER PIR Anniversary - Service Award
JULY NOVEMBER Garage Sale PIR Anniversary - Scholarship
NOVEMBER • 32ND ANNIVERSARY PIR
DECEMBER Year End Charity Garage Sale
DECEMBER Year End Charity Garage Sale
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
65
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Informasi Pemegang Saham Utama dan Pengendali Major Shareholders Information DB AG HK SA PT MNC Investama
HT Investment Development 11,19% Ltd
PT Grahatama 37,00% Kreasibaru
Elysium Investment
18,00%
UBS AG Singapore
22,12%
Bhakti 8,92% Investama International Ltd
PT Ekacentra 26,47% Usahamaju
UBS Switzerland
20,64%
Oxley Capital Investment Ltd
Masyarakat/ 46,96% Lainnya Public/Others
Masyarakat/ Lainnya Public/Others
2,25%
PT Paraga Artamida
PT Bumi Serpong Damai Tbk
18,98%
26,57%
35,71%
PT Indonesian 25,92% Paradise Property Tbk
MNC Media Investment
10,36%
5,77%
Masyarakat/ 44,78% Lainnya Public/Others
PT MNC Land Tbk
25,71%
Masyarakat/ 12,66% Lainnya Public/Others
PT Plaza Indonesia Realty Tbk
Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders
per 31 Desember 2015/as of December 31, 2015
Pemegang Saham Shareholders PT Bumi Serpong Damai Tbk
1.267.642.500
PT Indonesian Paradise Property Tbk
920.000.000
PT MNC Land Tbk
912.859.800
Sub Total Masyarakat/Lainnya Public/Others Total
66
Jumlah Saham Number of Shares
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
3.100.502.300 449.497.700 3.550.000.000
35,71%
Bumi Serpong Damai
25,92%
Indonesian Paradise Property
25,71%
MNC Land
12,66%
Masyarakat/Lainnya Public/Others
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Struktur Grup Perusahaan Structure of Company’s Group
PT Plaza Indonesia Realty Tbk
PT Pembangunan Kota Tua Jakarta
PT Plaza Nusantara Realti
PT Bangun Persada Prima
PT Jakarta Marcapada Media
PT Sarana Mitra Investama
PT Plaza Indonesia Jababeka
PT Jababeka Plaza Indonesia
PT Plaza Indonesia Urban
Plaza Indonesia Finance BV*
PT Plaza Lifestyle Prima
PT Aneka Bina Laras
Keterangan/Note: * Pada tanggal 28 Januari 2016 proses likuidasi PIFBV telah diselesaikan. Dampak dari likuidasi tersebut terhadap laporan keuangan Grup adalah tidak material. On 28 January 2016, the liquidation process of PIFBV has been effectively completed. The impact of the liquidation to the Group’s financial statements is not material.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
67
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Per 31 Desember 2015, Perseroan telah menanamkan saham di anak perusahaan dan perusahaan asosiasi dengan tingkat kepemilikan sebagai berikut:
Profil Perusahaan Company Profile
As of December 31, 2015, the company has invested shares in the subsidiary and associated companies with ownership level as described below:
Penyertaan Saham dengan Kepemilikan Langsung/Direct Share Ownership No 1.
Nama Perusahaan Company Name
Persentase Kepemilikan Ownership Percentage
PT Plaza Nusantara Realti
99,99%
Alamat Address
Bidang Usaha Company Name
Jl. M.H. Thamrin Kav. 28 – 30 RT 009/RW 005, Gondangdia, Menteng, Central Jakarta – 10350
Bidang Perdagangan, Pembangunan, Industry, Pertambangan, Pertanian, Percetakan, Pengangkutan, Perbengkelan, Jasa Pengelolaan Gedung
Status Aktif Active
Trade, Construction, Industry, Mining, Agriculture, Printing, Transportation, Repair Workshops, Building Management Services 2.
3.
4.
5.
6.
PT Jakarta Marcapada Media
75%
PT Sarana Mitra Investama
80,6%
PT Plaza Indonesia Jababeka
70%
PT Jababeka Plaza Indonesia
30%
PT Pembangunan Kota Tua Jakarta
11,11%
FX Building, Jl. Jend. Sudirman Pintu Satu, Senayan, Gelora, Tanah Abang, Central Jakarta 10270
Perdagangan Jasa dan Konsultan Bidan Multimedia
Plaza Indonesia Shopping Center, 4th Floor, Jl. M.H. Thamrin Kav. 28 – 30 RT 009/RW 005, Gondangdia, Menteng, Central Jakarta 10350
Bidang Perdagangan, Pembangunan, Industri, Pertambagan, Pertanian, Percetakan, Pengangkutan, Perbengkelan, Jasa
Kavling Commercial Kavling Oasis – Golf City Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo Blok E Jababeka, Kabupaten Bekasi
Bidang Perdagangan Umum, Barang, dan Jasa
Hollywood Plaza No.10-12, Jl. H. Usmar Ismail, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi 17550
Bidang Pembangunan, Perdagangan, dan Jasa
Menara BCA Lt. 48 Grand Indonesia Shopping Town, Jl. MH. Thamrin No. 1 Jakarta Pusat 10310
Bidang Jasa, Pembangunan, Perdagangan, dan Percetakan
Belum Aktif Not Yet Active
Trade Services and Multimedia Consultancy
Aktif Active
Trade, Construction, Industry, Mining, Agriculture, Printing, Transportation, Repair Workshops, Services Aktif Active
General Trade, Goods, and Services
Aktif Active
Construction, Trade, dan Services
Aktif Active
Services, Construction, Trade, and Printing
7.
PT Plaza Indonesia Urban
99,9%
Gedung Office 8, Lantai 12 Unit 12-D, SCBD, Jl. Jend. Sudirman Kav.52-53
Bidang Property
8.
Plaza Indonesia Finance BV
100%
Luna Arena, Herikerbergweg 238, 1011 CM, Amsterdam Zuidoost, the Netherlands
Jasa Keuangan
Aktif
Property
Active Pada tanggal 28 Januari 2016 proses likuidasi PIFBV telah diselesaikan
Financial Services
On 28 January 2016, the liquidation process of PIFBV has been effectively completed
Penyertaan Saham dengan Kepemilikan Tidak Langsung/Indirect Share Ownership No. 1.
Nama Perusahaan Company Name PT Bangun Persada Prima
Persentase Kepemilikan Ownership Percentage 99,96% melalui PT Plaza Nusantara Realti 99,96% through PT Plaza Nusantara Realti
2.
PT Aneka Bina Laras
48,99% melalui PT Plaza Nusantara Realti 48.99% through PT Plaza Nusantara Realti
3.
PT Plaza Lifestyle Prima
74% melalui PT Sarana Mitra Investama 74% through PT Sarana Mitra Investama
68
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Alamat Address
Bidang Usaha Company Name
The Plaza Office Tower 9th Floor, Jl. M.H. Thamrin Kav. 28 – 30, Gondangdia, Menteng, Central Jakarta – 10350
Bidang Pembangunan, Penyalur, Ekspor, Impor, dan Jasa
Apartemen FX Residence Lantai 10, Jl. Jend. Sudirman, Pintu I Senayan, Jakarta Pusat 10270
Bidang Perdagangan Umum
FX Building 5th Floor, Jl. Jend. Sudirman Pintu Satu, Senayan, Gelora, Tanah Abang, Central Jakarta – 10270
Bidang Perdagangan, Pembangunan, Industri, Pertambangan, Pertanian, Percetakan, Pengangkutan, Perbengkelan, Jasa
Construction, Distribution, Exports, Imports and Services
General Trade
Trade, Construction, Industry, Mining, Agriculture, Printing, Transportation, Repair Workshops, Services
Status Status Aktif Active
Aktif Active
Aktif Active
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Kronologis Pencatatan Saham Stock Listing Chronology
Tanggal Pencatatan Listing Date
Jumlah Aksi Korporasi Total Corporate Action
Saham Terakumulasi Accumulated Shares
Penawaran Saham Perdana Initial Public Offering
15 Juni 1992 15 June 1992
35.000.000
35.000.000
Pencatatan Seluruh Saham Record of Shares
15 Juni 1992 15 June 1992
80.000.000
115.000.000
Saham Bonus Bonus Shares
26 Mei 1994 26 May 1994
115.000.000
230.000.000
Penawaran Umum Terbatas Limited Public Offering
26 Mei 1994 26 May 1994
40.500
230.040.500
Penawaran Umum Terbatas Limited Public Offering
26 Mei 1994 26 May 1994
5.000
230.045.500
Penawaran Umum Terbatas Limited Public Offering
26 Mei 1994 26 May 1994
506.100
230.551.600
Penawaran Umum Terbatas Limited Public Offering
26 Mei 1994 26 May 1994
200
230.551.800
Penawaran Umum Terbatas Limited Public Offering
26 Mei 1994 26 May 1994
110.732.900
341.284.700
Penawaran Umum Terbatas Limited Public Offering
26 Mei 1994 26 May 1994
3.715.300
345.000.000
13 Oktober 2003 13 October 2003
10.000.000
355.000.000
Saham Bonus Bonus Shares
22 Desember 2006 22 December 2006
355.000.000
710.000.000
Perubahan Nilai Nominal Saham Change in Nominal Share Value
26 Desember 2006 26 December 2006
2.840.000.000
3.550.000.000
Penambahan Modal tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Capital Increase without Pre-Emptive Rights
Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institution Biro Administrasi Efek Notaris Publik Share Registration Bureau Public Notary
Kantor Akuntan Publik Public Accounting Firm
PT Sinartama Gunita Sinarmas Land Plaza, Menara I, Lantai 9 Jl. M.H. Thamrin No. 51 Jakarta 10350 Telp : +62 21 392 2332 Fax : +62 21 392 3003
Osman Bing Satrio & Eny
Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH Jl. Panglima Polim V No. 11 Kebayoran Baru Jakarta 12160 Telp : +62 21 724 4650 Fax : +62 21 726 5090
(Anggota dari Deloitte Touche Tohmatsu Internasional) (Member of Deloitte Touche Tohmatsu International) The Plaza Office Tower, Lt. 32 Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30 Jakarta 10350 Telp : +62 21 2992 3100 Fax : +62 21 2992 8300
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
69
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis
70
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
71
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Tinjauan Operasional Operational Review PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. mengelola beberapa segmen usaha, yakni pusat perbelanjaan, hotel, apartemen, dan perkantoran yang berlokasi di jantung kota Jakarta. Segmen usaha tersebut masing-masing diwakili oleh Plaza Indonesia Shopping Center, fX Sudirman, Hotel Grand Hyatt Jakarta, Keraton At The Plaza (Keraton Luxury Collection Hotel dan Keraton Private Residence) dan The Plaza Office Tower. Pada 2015, keseluruhan segmen usaha tersebut mampu memberikan kontribusi yang positif terhadap pendapatan Perseroan, yaitu sebesar Rp1.644,55 miliar, meningkat 8,07% dibandingkan pendapatan di 2014 sebesar Rp 1.521,68 miliar. Plaza Indonesia Shopping Center tetap memberikan kontribusi terbesar bagi pendapatan Perseroan yaitu sebesar 42,22%, atau mencapai Rp 694,32 miliar. Selanjutnya, kontribusi dari Hotel Grand Hyatt Jakarta sebesar 30,78%, atau mencapai Rp 506,22 miliar, kemudian secara berurutan kontribusi dari The Plaza Office Tower sebesar 12,66%, atau mencapai Rp 208,17 miliar, Keraton At The Plaza sebesar 7,70%, atau mencapai Rp 126,72 miliar, serta fX Sudirman yang meraih pendapatan sebesar Rp 109,12 miliar, 6,64% terhadap total pendapatan Perseroan. Selain mengelola segmen usaha di jantung kota Jakarta, Perseroan juga telah melakukan pengembangan usaha di area lain yang memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang, yaitu di wilayah Jababeka dan Ciputat. Pengembangan properti di kedua wilayah tersebut menyasar segmen masyarakat yang berbeda, sehingga ke depan Perseroan akan melayani segmen masyarakat yang lebih luas. Kinerja masing-masing segmen usaha Perseroan di 2015 dijabarkan secara detil di bawah ini.
PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. manages various business segments, including retail centers, hotels, apartment and offices located in the heart of Jakarta. Each business segments are represented by Plaza Indonesia Shopping Center, fX Sudirman, Grand Hyatt Jakarta, Keraton At The Plaza (Keraton Luxury Collection Hotel and Keraton Private Residence) and The Plaza Office Tower. In 2015, all business segments provided positive contributions to the Company’s revenue, in the amount of Rp 1,644.55 billion, an 8.07% increase compared to the previous year revenue of Rp 1,521.68 billion. Plaza Indonesia Shopping Center continued to provide the highest contribution to the Company’s revenues, registering 42.22%, or Rp 694.32 billion. It was followed by the contribution of Grand Hyatt Jakarta in the amount of 30.78% or Rp 506.22 billion, and then in descending order: The Plaza Office Tower 12.66%, or Rp 208.17 billion, Keraton At The Plaza valued at 7.70% or Rp 126.72 billion, and fX Sudirman with a total of Rp 109.12 billion, 6.64% toward the Company’s total revenues. Apart from managing businesses in the Central Jakarta, the Company also has conducted business development in other areas with great potential for growth and development, namely Jababeka and Ciputat areas.The property development in these two areas targets a different segment of society, with the Company serving a broader societal segment in the future. The performance of each business segment of the Company in 2015 is detailed below.
72
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Plaza Indonesia selalu berevolusi dan menjadi trendsetter selama 25 tahun terlihat dari pemilihan F&B yang beragam dari restoran terbaik skala Internasional dan Indonesia. A constant evolution for the past 25 years with the latest international and home grown Food & Beverage outlets.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
73
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Plaza Indonesia Shopping Center Dari segi finansial, Plaza Indonesia Shopping Center berhasil mempertahankan kontribusi pendapatan yang positif bagi Perseroan. Pada 2015, Plaza Indonesia Shopping Center berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 694,32 miliar, meningkat 11,31% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 623,78 miliar. In financial terms, Plaza Indonesia Shopping Center successfully maintained its contribution to the Company. In 2015, Plaza Indonesia Shopping Center booked Rp 694.32 billion in revenue, a 11.31% increase from the previous year’s Rp 623.78 billion.
74
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
TINJAUAN UMUM
OVERVIEW
Plaza Indonesia Shopping Center berdiri dan diresmikan pada Maret 1990 dan hingga kini telah menjadi destinasi belanja kelas atas di Indonesia. Plaza Indonesia Shopping Center terletak di lokasi yang strategis di jantung kota Jakarta, tepatnya di seberang Tugu Selamat Datang, yang merupakan salah satu ikon kota Jakarta.
Plaza Indonesia was established and opened in March 1990, and remains today a premium shopping destination in Indonesia. Plaza Indonesia Shopping Center is positioned at a strategic location in the heart of Jakarta, across from the Selamat Datang (Welcome) Monument that is a Jakarta icon.
Selain lokasi yang strategis, Plaza Indonesia Shopping Center juga terkoneksi dengan hotel bintang lima dan bintang enam, gedung perkantoran prestisius, serta apartemen mewah yang menjadikan reputasinya sebagai pusat perbelanjaan terkemuka tetap bertahan hingga saat ini, meski usianya telah mencapai seperempat abad. Selama 25 tahun berkiprah, Plaza Indonesia Shopping Center telah memperoleh berbagai pengakuan dari domestik dan internasional sebagai pusat fashion, gaya, dan kemewahan di Indonesia.
Apart from its strategic location, Plaza Indonesia Shopping Center is also connected to a five and six-star hotel, prestigious office building and luxury apartment that has confirmed its long-held reputation as the leading shopping center despite a quarter century of operations. During its 25 years of activities, Plaza Indonesia Shopping Center has garnered domestic and international acknowledgement as a center for fashion, style and luxury in Indonesia.
Plaza Indonesia Shopping Center menempati lahan seluas 38.050 m2 dengan total luas lantai 62.747 m2 serta luas area yang disewakan (lettable area) seluas 40.591 m2, yang terdiri dari 5 lantai untuk ruang ritel, mulai dari lantai basement (LB), lantai 1 sampai dengan lantai 4, serta area parkir dengan luas 2,5 lantai. Guna mengakomodir kebutuhan akan area perbelanjaan yang semakin meningkat setiap tahunnya, maka pada Januari 2009 telah dilakukan perluasan ruang seluas 42.325 m2, termasuk lettable area seluas 24.645 m2 di 6 lantai ruang ritel dan 5 lantai ruang parkir yang terhubung dengan jalan M.H. Thamrin.
Plaza Indonesia Shopping Center stands on a plot measuring 38,050 sqm with total floor area of 62,747 sqm and lettable area of 40,591 sqm. Its 5 floors dedicated to retail activities span the basement and first to fourth floors; there are also 2.5 floors dedicated for parking. To accommodate the ever increasing demand for shopping areas, in January 2009 there was expansion of space to 42,325 sqm, including lettable area of 24,645 sqm on 6 floors for retail space and 5 floors for parking space that is connected to Jl. M. H. Thamrin.
Sebagai pelopor pusat perbelanjaan kelas atas di Indonesia, Plaza Indonesia Shopping Center terus melakukan inovasi untuk meningkatkan layanannya kepada para penyewa dan pengunjung. Tingginya tingkat layanan yang berhasil dipertahankan selama ini tercermin dari kenyataan bahwa selama 25 tahun, Plaza
As a pioneering premium shopping center in Indonesia, Plaza Indonesia Shopping Center continues to innovate to improve its services. Due to the high level of services successfully maintained over 25 years, Plaza Indonesia Shopping Center has become home to several generations of retail entrepreneurs and
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
75
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Indonesia Shopping Center telah menjadi rumah bagi beberapa generasi dari pengusaha ritel dan para pelanggan. Keteguhan komitmen dalam memberikan yang terbaik bagi para pelanggan dan penyewa di Plaza Indonesia Shopping Center telah menjadi kekuatan pendorong di balik evolusi Plaza Indonesia Shopping Center yang dilakukan secara terencana dan berkesinambungan.
customers. Its unswaying commitment to providing the best to customers and tenants at Plaza Indonesia Shopping Center has been the impetus behind its evolution that has been conducted with thorough planning and in a systematic manner.
KINERJA OPERASIONAL
OPERATIONAL PERFORMANCE
Dalam rangka mempertahankan kinerja yang positif dari tahun ke tahun, Plaza Indonesia Shopping Center telah melakukan 3 kali renovasi besar pada 1996, 2000, dan 2006 hingga 2008. Sementara di 2015, Plaza Indonesia Shopping Center melakukan perbaikan berbagai fasilitas dan ruang publik secara berkala.
In the effort to maintain positive performance from year to year, Plaza Indonesia has conducted 3 major renovations in 1996, 2000 and 2006 through 2008. Meanwhile, in 2015, Plaza Indonesia Shopping Center conducted the periodic renovation of various facilities and public spaces.
Selain itu, Plaza Indonesia Shopping Center juga melakukan 29 relokasi outlet, 20 renovasi outlet, perluasan 4 outlet, serta pembukaan 14 outlet yang beroperasi secara temporer. Hal ini dilakukan dalam rangka menciptakan nuansa outlet yang tetap segar bagi para pengunjung.
In addition, Plaza Indonesia Shopping Center underwent 29 outlet relocations, 20 renovations of outlets, the expansion of 4 outlets and the opening of 14 temporary outlets for a temporary period. This was done to create a fresh ambiance for customers.
Dari segi finansial, Plaza Indonesia Shopping Center berhasil mempertahankan kontribusi pendapatan yang positif bagi Perseroan. Pada 2015, Plaza Indonesia Shopping Center berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 694,32 miliar, meningkat 11,31% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 623,78 miliar. Sementara itu, tingkat hunian mencapai 95,22%, naik 0,22% di atas target okupansi yang ditetapkan Perseroan sebesar 95,00%, mengalami sedikit penurunan yaitu 1,52% dibandingkan dengan okupansi di 2014 yang disebabkan oleh pembukaan toko yang lebih banyak di 2015 dibandingkan di 2014.
In financial terms, Plaza Indonesia Shopping Center successfully maintained its contribution to the Company. In 2015, Plaza Indonesia Shopping Center booked Rp 694.32 billion in revenue, a 11.31% increase from the previous year’s Rp 623.78 billion. Tenant occupancy reached 95.22%, or 0.22% above the target of 95.00% set by the Company. It was a slight drop of 1.52% compared to the occupancy rate in 2014 due to more shop openings in 2015 than in 2014.
Pencapaian di 2015 juga meliputi kehadiran 43 tenant baru yang mulai menempati dan membuka outlet di Plaza Indonesia Shopping Center, termasuk Philip Lim, Mulberry, Stella McCartney, Socieaty, Diane James, Damiani, MaxMara Weekend, Agabang, Bam! and Stella McCartney Kids yang merupakan produk internasional yang baru memasuki Indonesia khusus hanya untuk Plaza Indonesia. Kehadiran tenant-tenant baru ini semakin mengukuhkan reputasi Plaza Indonesia Shopping Center sebagai pusat perbelanjaan premium yang menawarkan kelengkapan koleksi produk ternama dan memberikan pengalaman belanja yang tak terlupakan.
One of the shopping center’s achievements in 2015 was the welcoming of 43 new tenants, including Philip Lim, Mulberry, Stella McCartney, Socieaty, Diane James, Damiani, MaxMara Weekend, Agabang, Bam! and Stella McCartney Kids that are international new brand entries to Indonesia and exclusive only in Plaza Indonesia. Their presence bolsters Plaza Indonesia Shopping Center’s esteem as a premium shopping center offering a complete range of renowned brand names and unforgettable shopping experiences.
STRATEGI 25 TAHUN
MARKETING 25 YEARS
PEMASARAN
&
MENYAMBUT
2015 adalah tahun yang memiliki arti penting bagi Plaza Indonesia Shopping Center yang memasuki usia perak atau 25 tahun. Dalam merayakannya, Plaza Indonesia Shopping Center mengadakan berbagai program menarik yang berfokus pada Fashion, Art, dan gaya hidup modern. Plaza Indonesia 25th Anniversary Gala diadakan pada 18 Maret 2015, yang dihadiri oleh para tenant, international brand principals, business associates, pelanggan VIP, socialites, dan para selebriti.
76
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
STRATEGY
&
WELCOMING
The year 2015 held particular meaning for Plaza Indonesia Shopping Center in marking its silver anniversary with 25 years of operations. To celebrate the feat, Plaza Indonesia Shopping Center held an array of interesting programs focused on fashion, art and modern lifestyle. Plaza Indonesia 25th Anniversary Gala was held on March 18, 2015, with tenants, international brand principals, business associates, VIP customers, socialites and celebrities in attendance.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Selama tahun 2015, Plaza Indonesia Shopping Center menyelenggarakan berbagai acara rutin dan tematik sesuai dengan kondisi pasar dan minat konsumen, baik penyewa maupun pengunjung. Selain itu, banyak acara-acara menarik lainnya yang dipersembahkan Plaza Indonesia Shopping Center dalam rangka ulang tahun ke-25 bagi para pengunjung setia, di antaranya sebagai berikut:
Throughout 2015, Plaza Indonesia Shopping Center held regular events on themes determined by market conditions and consumer tastes, both tenants and customers. There were other interesting events for customers in conjunction with the 25th anniversary, including:
Plaza Indonesia Fashion Week Spring/Summer 2015 diadakan pada tanggal 23-27 Maret dengan menampilkan brand-brand prestisius yang terdapat di Plaza Indonesia serta beragam brand Indonesia ternama lainnya. Acara ini dihadiri oleh para pecinta fashion di Jakarta.
Plaza Indonesia Fashion Week Spring/Summer 2015, held on March 23-27 with the presence of prestigious brands available at Plaza Indonesia and various leading Indonesian brands. The event drew lovers of fashion.
Plaza Indonesia 25th Anniversary Photo Exhibition, sebuah pameran foto terbesar yang pernah diadakan di Plaza Indonesia Shopping Center. Selama pameran berlangsung, Plaza Indonesia Main Atrium didekorasi dengan tema A 25 Year Journey. Dan, di akhir perayaan ditutup dengan penampilan dari Edgardo Osorio, Aquazzura, desainer sepatu ternama asal Milan, Italia. Acara ini mendapat sambutan yang meriah dan dihadiri oleh lebih dari 100 public figures, selebriti, media, para tenant, dan mitra bisnis yang terlihat sangat antusias untuk berpartisipasi dalam ajang ini.
Plaza Indonesia 25th Anniversary Photo Exhibition is notable as the largest photo exhibition ever held at Plaza Indonesia Shopping Center. During its run, Plaza Indonesia Main Atrium was decorated on the theme A 25 year Journey. The celebration concluded with the appearance of Edgardo Osorio of Aquazzura, a well-known shoe designer from Milan, Italy. The event garnered an enthusiastic response, with more than 100 public figures on hand, including celebrities, media, tenant and business partners enjoying the celebration.
Kombinasi penyewa juga diperbarui setiap tahun, seiring dengan tren ritel dan aspirasi dari pelanggan. Plaza Indonesia Shopping Center menyajikan merek-merek internasional terbaik serta konsep kreatif Indonesia, mulai dari fashion, makanan, gaya hidup, dan hiburan, sebagai bagian dari upaya untuk memberikan pengalaman yang mengesankan bagi para pelanggan.
The tenants mix is also renewed every year, in keeping with retail trends and customer aspirations. Plaza Indonesia Shopping Center provides the leading international brands and Indonesian creative concepts, from fashion, food, lifestyle to entertainment, part of its bid to provide impressive experiences for customers.
Untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan terhadap layanan yang diberikan, Plaza Indonesia Shopping Center telah melakukan survei kepuasan pelanggan dengan customer satisfaction index, baik bagi pengunjung maupun tenant. Selanjutnya, hasil survei tersebut menjadi salah satu acuan bagi Perseroan dalam rangka meningkatkan layanannya bagi para tenant dan pengunjung yang berada di Plaza Indonesia Shopping Center.
To determine customer satisfaction regarding its services, Plaza Indonesia conducted a customer satisfaction index survey, both for visitors and tenants. Subsequently, this survey result became one of the tools for the Company in the effort to improve satisfaction for both Plaza Indonesia Shopping Center tenants and visitors.
Dalam rangka pengelolaan tenant sebagai mitra usaha, Tenant Commercial Relations (TCR) bertugas untuk menjaga hubungan baik dengan tenant yang ada, serta mengadakan pelatihan dan sosialisasi prosedur kepada seluruh tenant. Pada 2015, jumlah pelatihan yang dilaksanakan mencapai 59 pelatihan, di antaranya Food Service & Hospitality Training, Effective Retail Selling Skill, In Store Service Excellence Training, Fire Fighting & Safety Training.
The Tenant Commercial Relations (TCR) section is entasked with managing relations with tenants as valued business partners, as well as conducting training and familiarization of procedures. In 2015, there were 59 training sessions, such as Food Service & Hospitality Training, Effective Retail Selling Skill, In Store Service Excellence Training, Fire Fighting & Safety Training.
Selain itu, Plaza Indonesia Shopping Center juga mengadakan 225 tenants events dan berbagai aktivitas shopping-driven. Kegiatan yang dilakukan antara lain VVIP Customer CARE & Loyalty Programs, seperti: temu muka dengan desainer terkenal dunia, makan siang dengan pelanggan VVIP, undangan untuk menghadiri store events, Special Previews on New Collections dan lain sebagainya.
Moreover, there were also 225 tenant events and shoppingdriven activities. Among them were the VVIP Customer CARE & Loyalty Programs, including face-to-face meetings with famous designers, lunch with VVIP customers, invitations to store events and special previews of New Collections, and others.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
77
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
78
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
PERTUMBUHAN BISNIS KE DEPAN
BUSINESS GROWTH INITIATIVES
Keberhasilan dalam mengarungi usia perak sebagai pusat perbelanjaan kelas atas di Indonesia akan menjadi dasar sekaligus semangat bagi Plaza Indonesia Shopping Center untuk melakukan perencanaan ke depan dengan senantiasa mengedepankan kebutuhan penyewa dan pelanggan. Sebagai bagian penting dari rencana ke depan adalah tetap konsisten terhadap komitmen untuk menyajikan gaya hidup yang tinggi namun dalam suasana yang nyaman, layanan yang maksimal, dalam rangka mewujudkan visinya untuk tetap menjadi yang terdepan di bisnis pusat perbelanjaan kelas atas di Indonesia.
Success in marking 25 years as the premium shopping center in Indonesia provides the grounding and motivation for Plaza Indonesia Shopping Center to conduct future planning that prioritizes tenants and customers. Important to the future is the committment to providing a high-quality lifestyle experience but in a welcoming and comfortable atmosphere complete with outstanding service. It is part of its effort of realizing its vision to remain the leader among premium retail businesses in Indonesia.
Sepanjang perjalanannya, Plaza Indonesia Shopping Center menjunjung tinggi komitmennya untuk senantiasa menjalin hubungan yang baik dengan para penyewa dan pelanggan. Sebagai pelopor pasar ritel kelas premium di Indonesia, Plaza Indonesia Shopping Center senantiasa menetapkan standar baru dengan berbagai upaya yang terbaik untuk terus melakukan perbaikan, menciptakan inovasi, dan menjadi yang terdepan.
Throughout its journey of evolution, Plaza Indonesia Shopping Center remains true to its commitment to be relevant to tenants and customers. As the country’s pioneer in up- market retailing, Plaza Indonesia Shopping Center continues to set new benchmarks with its constant effort to improve, innovate and excel.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
79
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
80
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
81
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
PHOTO EXHIBITION: TRIBUTE TO MOM, JOURNEY OF REZA RAHADIAN, BEST FLAVOURS OF THE WORLD Koridor Plaza Indonesia diubah selayaknya ruang galeri yang menampilkan karya seni fotografer kawakan Indonesia seperti Indra Leonardi untuk Tribute to Mom “Boxed In Love” menampilkan sosok-sosok ternama di Jakarta dan Hakim Satrio untuk Best Flavours of The World Photo Exhibition menampilkan selebriti dan public figures beserta beberapa F&B outlet di Plaza Indonesia dan 10 Years Persona(l) Journey of Reza Rahadian. Plaza Indonesia corridor was turned into an art space showcasing a result of a collaboration with top Indonesian photographers such as Indra Leonardi for Tribute to Mom entitled “Boxed in Love” featuring Jakarta’s society and Hakim Satrio for Best Flavors of The World photo exhibition highlighting celebrities and public figures with the best F&B outlets in Plaza Indonesia and 10 Years Persona(l) Journey of Reza Rahadian.
82
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
PLAZA INDONESIA FASHION WEEK S/S 2015 Plaza Indonesia Fashion Week Spring/Summer 2015, berlangsung pada tanggal 23-27 Maret menampilkan brand-brand ternama di Plaza Indonesia.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
PLAZA INDONESIA FASHION WEEK S/S 2015 Plaza Indonesia Fashion Week Spring/Summer 2015, held on March 23-27, featured prestigious brands available in Plaza Indonesia and top Indonesian brands.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
83
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
PLAZA INDONESIA MENS’S FASHION WEEK F/W 2015 Plaza Indonesia merayakan Men With Style selama Plaza Indonesia Men’s Fashion Week Fall Winter 2015. Selama acara berlangsung, area Plaza Indonesia dipenuhi oleh kaum pria yang stylish termasuk nama-nama penggerak dunia fashion di Indonesia dan model-model pria Internasional.
84
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Profil Perusahaan Company Profile
PLAZA INDONESIA MENS’S FASHION WEEK F/W 2015 Plaza Indonesia celebrated MEN WITH STYLE during Plaza Indonesia Men’s Fashion Week Fall Winter 2015. The shows and runway was filled with stylish men including Indonesian movers and shakers and international male models.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
WORLD CLASS SHOES DESIGNER Pada tahun 2015, Plaza Indonesia menghadirkan tiga shoes designers dunia seperti Edgardo Osorio dari Aquazzura, Nicholas Kirkwood, dan Edoardo Caovilla dari Rene Caovilla.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
WORLD CLASS SHOES DESIGNER In 2015, there were three personal appearances by world class shoes designers such as Edgardo Osorio from Aquazurra, Nicholas Kirkwood and Edoardo Caovilla from Rene Caovilla.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
85
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Studio 54 Revival
Christmas Tree Lighting Party
LATE NIGHT SHOPPING
86
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
INDONESIA THROUGH MY EYES
PLAZA INDONESIA FILM Festival
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
87
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
88
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Fx Sudirman Pertumbuhan pendapatan fX Sudirman meningkat sebesar 12,12% dari Rp 97,32 miliar menjadi Rp 109,12 miliar. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan harga bagi penyewa baru dan penyewa lama yang melakukan perpanjangan sewa. fX Sudirman has experienced a significant increase in revenue to 12,12%, from Rp 97.32 billion to Rp 109.12 billion. This was due to the improvement in new tenant rates and renewal rates.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
89
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
90
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
TINJAUAN UMUM
OVERVIEW
Sejak awal beroperasi secara resmi di tahun 2008, fX Sudirman telah berevolusi menjadi community mall dengan positioning yang kuat dan juga menawarkan berbagai layanan kenyamanan bagi pengunjung di sekitaran CBD Area. Dengan lokasi yang strategis di CBD area, fX Sudirman telah dianggap oleh para pengunjungnya yang sebagian besar adalah corporate sebagai meeting place terbaik di Jakarta. Dalam upaya meningkatkan layanannya, fX Sudirman menawarkan berbagai fasilitas untuk menambah kenyamanan pengunjung seperti corporate parking membership yang nyaman, penyediaan sarana shower room, dan berbagai variasi pengalaman makan yang berbeda.
Officially in operation since 2008, fX Sudirman has evolved into a community mall with a strong positioning that also offers various services to visitors around the CBD area. With its strategic location in the CBD area, fX Sudirman is considered to be the best meeting place in Jakarta for its visitors, who mostly are corporate. In efforts to enhance its services, fX Sudirman offers various facilities to increase visitors convenience and comfort, such as convenient corporate parking membership, shower room facilities and a vast range of dining experiences.
fX Sudirman berdiri di atas tanah seluas 41.724 m2 dan memiliki area penyewaan dengan luas total 31.724 m2. fX Sudirman memiliki 160 tenants dengan persentase penyewa retail sebesar 21,16%, F&B 18,98%, dan usaha jasa sebesar 59,41%.
fX sudirman occupies a plot of 41,724 sqm, and has a total leasable area of 31,724 sqm. There are 160 tenants with 21.16% drawn from retail, 18.98% from F&B and 59.41% from services.
KINERJA OPERASIONAL
OPERATIONAL PERFORMANCE
Meskipun banyaknya tantangan yang muncul, kinerja fX Sudirman berhasil tetap stabil di tahun 2015 ini. Di tengah melemahnya perekonomian Indonesia pada tahun 2015, fX Sudirman merupakan salah satu pusat perbelanjaan di wilayah CBD Jakarta yang mempunyai tren pertumbuhan pengunjung yang positif.
Despite the emergence of many challenges, fX Sudirman’s performance remained stable in 2015. In the midst of Indonesia’s economic slowdown 2015, fX Sudirman was one of the few malls in the Jakarta’s CBD that registered positive traffic growth.
Pertumbuhan pendapatan fX Sudirman meningkat sebesar 12,12% dari Rp 97,32 miliar menjadi Rp 109,12 miliar. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan harga bagi penyewa baru dan penyewa lama yang melakukan perpanjangan sewa .
fX Sudirman has experienced a significant increase in revenue to 12,12%, from Rp 97.32 billion to Rp 109.12 billion. This was due to the improvement in new tenant rates and renewal rates.
Komposisi organisasi fX Sudirman yang didominasi oleh generasi muda, memungkinkan fX Sudirman untuk bisa membangun para pemimpin muda dengan kemampuan yang mumpuni melalui beragam program pelatihan internal dan eksternal.
fX Sudirman team’s young-dominated demographic allows the building of new leaders and improvement of skills through various trainings done internally and externally.
fX Sudirman menjadikan investasi pengembangan karyawan sebagai salah satu fokus perusahaan pada tahun 2015, di mana jumlah jam pelatihan yang diadakan di sepanjang tahun mencapai 1.900 jam. Materi pelatihan yang diberikan bervariasi, mulai dari kemampuan teknis hingga soft skill, seperti pelatihan service culture dan kepemimpinan. Selain itu, fX Sudirman telah mencapai efisiensi di berbagai bidang, melalui perawatan bangunan dan sarana gedung yang terkelola dengan baik. Salah satu hasil signifikan yang paling berpengaruh adalah pergantian penerangan mall dengan sistem LED. Di samping itu, sarana gedung juga mengalami perubahan yang cukup signifikan dari area parkir motor, pergantian lantai public corridor, perbaikan tampilan lobby mall, perbaikan toilet dan penambahan fasilitas Shower Room.
Investing in the team was a crucial focus for fX Sudirman in 2015, with 1,900 hours investment in training. Training included a diversified range of topics from technical training, to first aid and more soft skill trainings, like service culture and leadership. Moreover fX Sudirman has achieved efficiency through building maintenance and utilities. Some significant efforts that contributed to performance are; changing the traditional lighting system into the LED system, extension of the motorcycle parking area, change of flooring on the first three levels, improvement of the lobby, restroom improvements and new shower room.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
STRATEGI PEMASARAN
MARKETING STRATEGY
fX Sudirman tetap berfokus pada komposisi penyewa dengan sasaran utama kelas menengah dan oleh karenanya selalu berusaha mencari penyewa yang sesuai dengan positioning fX Sudirman dan juga mampu menyampaikan visi fX Sudirman kepada pelanggan.
fX Sudirman’s tenant mix continued to focus on the middle market and it continues to seek tenants who match fX’s positioning and able to deliver its vision to customers.
Pada 2015, fX Sudirman terus memperkuat sekaligus memperlebar variasi penyewanya. Sebagai contoh, fX Sudirman menyambut Eat and Eat food court sebagai penyewa utama yang baru . Penyewa ini memilih fX Sudirman sebagai lokasi gerai pertamanya di daerah SCBD. fX Sudirman menyakini bahwa keberadaan tenant ini dapat melayani pelanggan corporate di sekitar area tersebut. Food court populer ini lebih banyak menyediakan makanan tradisional Indonesia dengan tampilan yang lebih modern dan lebih terorganisir, dan merupakan satu-satunya yang berada di area SCBD. fX Sudirman juga menyambut beberapa penyewa baru dengan dibukanya toko baru lain seperti Kompas TV, Dutemps, Cargloss, e-Store, De Leila, Kafe Heritage, Clarks, Binus Expansion, Baskin Robbins, Rock Hall, Gadget Gaya, Ethan Store, Waffelicious, MATA Design Office, Mr. Donut, District12, Chatime, Coconailexpress, Siti Khadijah, Yumnaa Boutique, INDIJ, Red Shop, Depot Nutrisi Indonesia, dan 3 Wonton.
In 2015, fX Sudirman continued to strengthen and expand its tenant mix. As an example, fX Sudirman has welcomed the entry of our new anchor tenant: Eat and Eat food court. The tenant chose fX Sudirman as their first location in the SCBD area. We believe that such a tenant is strategic in serving corporate customers in the area. This popular food court consists of traditional Indonesian food in a modern and organized setting, and it is the only one of it’s kind in the SCBD area, a major selling point. Other openings included: Kompas TV, Dutemps, Cargloss, E-Store, De Leila, Kafe Heritage, Clarks, Binus Expansion, Baskin Robbins, Rock Hall, Gadget Gaya, Ethan Store, Waffelicious, MATA Design Office, Mr. Donut, District12, Chatime, Coconailexpress, Siti Khadijah, Yumnaa Boutique, INDIJ, Red Shop, Depot Nutrisi Indonesia, and 3 Wonton.
Jumlah pengunjung di sepanjang 2015 meningkat 10,52% dibandingkan pengunjung di 2014, yang disertai kenaikan jumlah mobil dan motor, masing-masing sebesar 6,96% dan 4,68% pada 2015. Kenaikan ini terutama didorong oleh meningkatnya kegiatan promosi dengan lebih banyaknya event yang diadakan di mall, perbaikan komposisi penyewa, peningkatan fasilitas pelayanan parking membership dan shuttle service dari daerah sekitar Jakarta. Marketing Communication fX Sudirman juga berhasil mendapatkan daya tarik melalui berbagai acara kampanye dan awareness. Selain itu, fX Sudirman juga menjadi fund raising partner pada event Jakarta Mandiri Marathon dan Lari untuk Berbagi, di mana pada event ini fX Sudirman memperoleh penghargaan khusus dari Pemda DKI.
The number of visitors in 2015 increased by 10.52% compared to 2014, which was attributed by a 6.96% increase for vehicles and 4.68% increase for motorcycles during 2015. This was mainly attributed to more events per month, improved tenant mix and increase in corporate services including corporate parking and shuttle service buses from Jakarta area. Marketing communications has also continued to gain traction with more campaigns and awareness. fx received an award as fund raising partner for hosting the Jakarta Mandiri Marathon and “Lari untuk Berbagi” event hosted by the local Jakarta government.
PERTUMBUHAN BISNIS KE DEPAN
BUSINESS GROWTH INITIATIVES
Meskipun menghadapi tantangan kompetisi yang ketat yakni semakin banyaknya pusat perbelanjaan baru yang bertumbuh di daerah pinggir Jabodetabek, fX Sudirman tetap mampu berkinerja unggul dan tetap mendominasi corporate market di CBD area.
Despite the various new mall openings in the suburbs of Jabodetabek area, fX Sudirman was still able to dominate the corporate market in the CBD area.
fX Sudirman memiliki positioning yang unik dibandingkan dengan kompetitor lainnya dan untuk kedepannya akan senantiasa merintis konsep inovatif yang relevan dengan profil para customernya. fX Sudirman meyakini bahwa inovasi akan lebih banyak menarik para penyewa baru dan juga para pelanggan untuk selalu hadir di fX Sudirman.
fX Sudirman has unique positioning in comparison to its competitors, and in the future will pioneer innovative concepts that are relevant to its customer profile. fX Sudirman is confident that innovation will attract new tenants and customers to make fX Sudirman their choice.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
91
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
THE Plaza Office tower Pendapatan mencapai Rp 208,17 miliar, naik 12,25% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 185,46 miliar. Penambahan 16 penyewa baru yang sudah bergabung baik dari perusahaan lokal ternama maupun multinasional. The revenue of the office tower was Rp 208.17 billion, a 12.25% increase from revenue in 2014 of Rp 185.46 billion. The addition of 16 new tenants from reputable local and multinational companies.
92
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
TINJAUAN UMUM
OVERVIEW
The Plaza Office Tower mulai beroperasi sejak 2009 dan terus menunjukkan kinerja yang positif. Dibangun di atas area seluas 70.880 m2, gedung ini memiliki 49 lantai dengan lettable area mencapai 56.447 m2. Terletak di lokasi yang sangat strategis, The Plaza Office Tower memiliki akses yang mudah dengan 7 pintu masuk (entry point), baik di dalam maupun di luar zona 3 in 1.
In operation since 2009, The Plaza Office Tower continues to display positive performance. It is constructed on an area of 70,880 sqm with lettable space of 56,447 sqm. The 49-storey building has 7 entry points, both within and outside the 3 in 1 traffic zone, and is located in a highly strategic area.
Gedung perkantoran The Plaza Office Tower terintegrasi dengan Plaza Indonesia Shopping Center, Hotel Grand Hyatt Jakarta, dan Keraton At The Plaza sehingga memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi para penyewanya serta eksekutif yang berkantor di gedung ini untuk menikmati berbagai fasilitas di dalam kompleks.
The Plaza Office Tower is a premium office building that is integrated with the Plaza Indonesia Shopping Center, Grand Hyatt Jakarta and Keraton At The Plaza. This ensures exceptional convenience and comfort for tenants in benefitting from the exclusive facilities located in the Plaza Indonesia complex.
The Plaza Office Tower memiliki keunikan desain interior ultra modern dengan ciri khas dinding yang dihiasi lukisan mural hutan Indonesia dari gugusan Sabang sampai Merauke hasil karya pelukis kenamaan Indonesia, Sucahyo. Selain itu, The Plaza Office Tower juga didukung dengan berbagai fasilitas yang ramah lingkungan dengan teknologi terkini. The Plaza Office Tower merupakan salah satu pelopor tren gedung hemat energi, antara lain penggunaan low e-coating technology untuk pelapisan ganda kaca luar jendela dengan konsumsi energi yang rendah, serta penggunaan sistem pendingin ruangan ozonefriendly.
With an ultra-modern interior design and distinctive lobby mural, depicting the forest canopy from westernmost Sabang to Merauke in the east that was hand-painted by renowned Indonesian painter Sucahyo, The Plaza Office Tower features the most advanced, environmentally friendly facilities. This premium office building is distinguished as a pioneer among energy-efficient office buildings, among others through the use of low e-coating technology for its outer windows that ensure low energy consumption, and its ozone-friendly room air-conditioning system.
The Plaza Office Tower juga menyediakan akses internet dan WiFi berkecepatan tinggi dengan fasilitas fiber optic. Sementara itu, sistem keamanan canggih 24 jam dengan teknologi tinggi dan elevator yang menggunakan proximity card readers, serta sistem elevator untuk level lantai Low-Mid-High, memberikan kenyamanan bagi para penyewa dan pengunjung di The Plaza Office Tower.
The Plaza Office Tower provides high-speed Internet and WiFi access through fiber optic technology. Its technologically advanced 24-hour security system and elevators using the proximity card reader and designation for Low-Mid-High assure comfort for tenants and visitors.
Pada 2015, The Plaza Office Tower telah menambahkan fasilitas untuk pejalan kaki di depan The Plaza Office yang bersisian dengan jalan MH Thamrin, sehingga memberikan kenyamanan bagi para penyewa. Selain itu, The Plaza Office Tower juga telah meningkatkan sistem registrasi Lobby Works di lobby The Plaza Office Tower dan penggunaan lampu LED untuk tangga darurat untuk meningkatkan keamanan bagi para penyewa dan pengunjung di The Plaza Office Tower.
To provide more convenience for its tenants and visitors, in 2015 The Plaza Office Tower added facilities such as a pedestrian entrance in front of The Plaza Office at JL MH Thamrin. Other developments conducted by The Plaza Office Tower are the improved Lobby Works registration sytem located in the lobby of The Plaza Office Tower, and the use of LED lights in emergency exits in order to ensure greater comfort and safety for the tenants and visitors at The Plaza Office Tower.
The Plaza Office Tower menerima sertifikasi OHSAS 18001:2007 di tahun 2015 untuk Property Management; Risk Assurance; Engineering; Retail Fit Out dan Building Improvement dan Office Tower Operations; Safety and Security Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower. Sementara itu, Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 tetap dipertahankan, membuktikan bahwa Perseroan tetap fokus pada penyediaan layanan yang terbaik kepada para penyewa dan pengunjungnya.
The achievement of the OHSAS 18001 : 2007 in year 2015 for Property Magement: Risk Assurance; Engineering; Retail Fit Out and Building Improvement and Office Tower Operations; Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and the Plaza Office Tower. Meanwhile the quality of Management System is upheld in accordance with the standard of ISO 9001: 2008 for Quality Management System. It proves that the Company remains focused on maintaining the provision of best services to its tenants and visitors.
KINERJA OPERASIONAL
OPERATIONAL PERFORMANCE
Walaupun tingkat okupansi gedung The Plaza Office Tower mengalami penurunan di 2015, The Plaza Office Tower di tahun 2015 berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 208,17
Despite a decrease in overall occupancy, in 2015, The Plaza Office Tower successfully booked revenue of Rp 208.17 billion, a 12.25% rise from Rp 185.46 billion in 2014. An increase in rental
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
93
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
94
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
miliar, naik 12,25% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 185,46 miliar. Salah satu pendorong peningkatan pendapatan tersebut adalah naiknya harga sewa, meskipun okupansi The Plaza Office Tower tercatat di angka 87,29%.
fees was among the contributors to the rise in revenue, though the occupancy rate of The Plaza Office Tower was 87.29%.
Penurunan okupansi ini disebabkan terutama oleh dikeluarkannya Peraturan Pemerintah yang melarang 12 jenis mineral di ekspor dalam bentuk mentah sehingga menyebabkan tutupnya sejumlah perusahaan yang bergerak di bidang ekspor diantaranya batu bara dan mineral lainnya. Hal ini berdampak pada penurunan perjalanan bisnis maupun aktivitas industri tersebut secara umum. Selain itu, pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS juga turut memberikan dampak penurunan okupansi The Plaza Office Tower.
The decrease in occupancy is due primarily to the impact of the issuance of the government regulation prohibiting export of 12 types of minerals in raw form. The aforesaid regulation led to the closure of several companies engaged in the export of coal and other minerals. This situation has impacted business travel which experienced a decline and industry activities in general. Furthermore, the Rupiah depreciation to the US Dollar also contributed to a decrease in occupancy in The Plaza Office Tower.
Di tengah kondisi yang kurang kondusif di tahun 2015, The Plaza Office Tower mencatat sebanyak 16 penyewa baru yang sudah bergabung baik dari perusahaan lokal ternama maupun multinational beberapa diantaranya adalah: Datang International; Roland Berger Consultants, Marquee Serviced Office, Les Amis Holdings, Crown Group, KDJ Investment, Yongjing Investindo, dan lainnya.
Amid less than conducive conditions in 2015, The Plaza Office Tower welcomed 16 new tenants from reputable local companies to multinationals, including: Datang International; Roland Berger Consultants, Marquee Serviced Office, Les Amis Holdings, Crown Group, KDJ Investment, Yongjing Investindo, among others.
STRATEGI PEMASARAN
MARKETING STRATEGY
Dari segi kompetisi, The Plaza Office Tower dihadapkan pada tantangan terjadinya peningkatan jumlah gedung baru di area CBD yang mulai beroperasi di tahun 2015, sehingga harga sewa gedung perkantoran menjadi sangat kompetitif. The Plaza Office Tower telah mengantisipasi tantangan tersebut dengan mempertahankan kualitas layanan sehingga calon penyewa dan penyewa tetap merasakan harga sewa yang diberikan setara dengan fasilitas, kualitas, kenyamanan yang mereka nikmati selama berkantor di The Plaza Office Tower.
In terms of competition, The Plaza Office Tower faced the challenge of an increase of new buildings in the CBD that commenced operations in 2015. Consequently, the rental price for office buildings became very competitive. The Plaza Office Tower has anticipated the challenge by maintaining service qualities to ensure that tenants and prospective tenants are certain that rental fees are befitting the facilities, quality and comfort they experience at The Plaza Office Tower.
Pertumbuhan Bisnis ke Depan
Business Growth Initiatives
Terkait pengembangan bisnis ke depan, The Plaza Office Tower menerapkan strategi khusus melalui inovasi-inovasi yang disesuaikan dengan perubahan dan kebutuhan para penyewa. Salah satu inovasi yang dilakukan adalah penyediaan ruang perkantoran dengan ukuran kecil dan ruang perkantoran yang siap untuk beroperasi, telah dilengkapi dengan furniture sehingga memudahkan perusahaan multinasional atau perusahaanperusahan asing yang baru masuk untuk segera beroperasi dan berinvestasi di Indonesia.
Concerning business development, The Plaza Office Tower applies a special strategy through innovations that are suited to change and the needs of customers. One of the innovations is the provision of small-sized office and offices that are ready for operation, inclusive of furniture, to assist multinationals and foreign company who have just entered Indonesia to immediately commence operations and invest in the nation.
Sebagai bagian dari upaya dalam memberikan pelayanan yang terbaik, prima, dan ekslusif kepada para penyewanya, The Plaza Office Tower juga terus meningkatkan produktivitas dan kreativitas dengan mengembangkan networking yang luas dan memberikan pelatihan bagi seluruh karyawannya.
As part of its effort to provide the best, prime and exclusive services to tenants, The Plaza Office Tower also continually increases productivity and creativity with the development of extensive networking and the provision of training to all employees.
Dalam rangka meningkatkan okupansi dan pendapatan, selain meningkatkan pelayanan dan kenyamanan di The Plaza Office Tower, Perseroan juga berupaya menambah fasilitas-fasilitas yang terkoneksi dengan kompleks Plaza Indonesia untuk memberikan berbagai kemudahan bagi para penyewa The Plaza Office Tower.
In increasing occupancy and income, apart from its efforts to enhance services and comfort at The Plaza Office Tower, the Company also strives to add facilities that are connected to Plaza Indonesia to provide convenience to The Plaza Office Tower tenants.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
95
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
GRAND HYATT JAKARTA Hotel Grand Hyatt Jakarta tetap mampu mempertahankan posisinya sebagai hotel yang memiliki Revenue per Available Room (RevPAR) tertinggi di kelasnya dan membukukan pendapatan sebesar Rp 506,22 miliar di 2015, meningkat 1,38% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 499,32 miliar. Grand Hyatt Jakarta remained the hotel with the highest Revenue per Available Room (RevPAR) in its class and managed to generate revenue of Rp 506.22 billion, a 1.38% increase from 2014’s Rp 499.32 billion.
96
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
TINJAUAN UMUM
OVERVIEW
Hotel Grand Hyatt Jakarta adalah hotel bintang 5 berlian yang telah dikelola secara profesional sejak 1991 oleh Hyatt Hotels Corporation. Berdiri di lokasi yang strategis di pusat bisnis dan jantung kota Jakarta, Hotel Grand Hyatt Jakarta memiliki arsitektur yang mewah dan menawarkan akomodasi dengan fasilitas yang elegan berkelas dunia seperti restoran, ruang dan fasilitas rapat, serta berbagai fasilitas lainnya didukung teknologi terkini. Selain itu, Hotel Grand Hyatt Jakarta juga menawarkan kenyamanan dan tingkat keamanan yang tinggi bagi para tamu, baik saat menghabiskan waktu untuk bisnis maupun wisata di Jakarta dan sekitarnya.
Grand Hyatt Jakarta is a five-star hotel professional managed by Hyatt Hotels Corporation since 1991. Situated at a strategic location in the heart of Jakarta, Grand Hyatt Jakarta Hotel has ornate architecture that offers accommodation with elegant, world-class facilities, including its restaurants, rooms and meeting facilities, and the most up-to-date technology. The Hotel also offers comfort and high-level security to its guests, both business and leisure travels to Jakarta and its vicinity.
Sebagai bagian dari kompleks Plaza Indonesia, Hotel Grand Hyatt Jakarta terkoneksi langsung dengan Plaza Indonesia Shopping Center, sehingga menghadirkan keleluasaan bagi para tamu untuk menikmati pusat perbelanjaan yang mewah ataupun beragam kuliner yang berkelas. Hotel Grand Hyatt Jakarta juga terkoneksi langsung dengan gedung perkantoran The Plaza Office Tower dan apartemen Keraton Private Residence serta Hotel Keraton Luxury Collection.
As part of the Plaza Indonesia complex, Grand Hyatt Jakarta Hotel is directly connected to Plaza Indonesia Shopping Center. This ensures wide-ranging choices for guests in enjoying this luxurious shopping center or partaking of exceptional cuisine. The Hotel is also connected directly to The Plaza Office Tower and Keraton Private Residence as well as the Keraton Luxury Collection Hotel.
Hotel Grand Hyatt Jakarta berdiri di atas lahan seluas 67.400 m2, terdiri dari 28 lantai dan 427 kamar, serta menawarkan berbagai fasilitas dan layanan terbaik, termasuk 5 restoran kelas utama, lounge, business center, pusat kebugaran Club Olympus, 7 ruang pertemuan, serta grand ballroom yang memuat hingga 700 tamu dan The Residence ONFIVE, yaitu fasilitas yang dapat digunakan untuk berbagai event dengan nuansa residensial.
Grand Hyatt Jakarta stands on 67,400 sqm, consisting of 28 floors and 427 rooms. It offers a host of facilities and prime services, including 5 top class restaurants serving Asian and Western cuisine, lounge, business center, the ultra-modern Club Olympus health center, 7 meeting rooms, a grand ballroom that can accommodate up to 700 guests and The Residence ONFIVE, the new residential-style multi event facility along with many other facilities.
Selama lebih dari dua dekade, Hotel Grand Hyatt Jakarta mampu mempertahankan reputasinya sebagai salah satu hotel terkemuka di Jakarta. Hal ini semakin diperkuat dengan keberhasilan dalam membukukan pendapatan per kamar yang tertinggi di antara hotel-hotel bintang 5 yang setara di Jakarta.
In over two decades, Grand Hyatt Jakarta has retained its status as the leading hotel in the hospitality industry. It consistently records highest income per room among comparable 5-star hotels in Jakarta.
KINERJA OPERASIONAL 2015
2015 OPERATIONAL PERFORMANCE
Situasi ekonomi di tahun 2015 masih menunjukan tren pelemahan, sehingga berdampak terhadap lingkungan usaha yang kurang kondusif. Selain itu, dikeluarkannya Peraturan Pemerintah yang melarang 12 jenis mineral di ekspor dalam bentuk mentah berpengaruh terhadap penurunan perjalanan dan aktivitas bisnis di Indonesia, meskipun dalam jangka panjang kebijakan tersebut akan mampu mengendalikan inflasi serta defisit neraca transaksi berjalan.
The economic situation in 2015 continued to show a weakened trend, with an attendant unconducive effect on the business environment. In addition, the issuance of a government regulation banning the export of 12 minerals in their raw form influenced the decrease in business travel and activities in Indonesia, even though over the long term the policy will work to control inflation and the current account deficit.
Kondisi di atas berdampak langsung terhadap turunnya tingkat okupansi rata-rata Hotel Grand Hyatt Jakarta menjadi 57,6% selama 2015, dari sebelumnya 59,8% di 2014. Meskipun demikian, Hotel Grand Hyatt Jakarta tetap mampu mempertahankan posisinya sebagai hotel yang memiliki Revenue per Available Room (RevPAR) tertinggi di kelasnya. Selain itu, Hotel Grand Hyatt Jakarta berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 506,22 miliar di 2015, meningkat 1,38% dari pendapatan di 2014 sebesar Rp 499,32 miliar.
Amid the slowing of the world economy, and especially the Indonesian economy, Grand Hyatt Jakarta closed the year with an average occupancy of 57.6% in 2015, was down compared to the previous year occupancy rate was 59.8%. However, Grand Hyatt Jakarta remained the hotel with the highest Revenue per Available Room (RevPAR) in its class. In 2015, Grand Hyatt Jakarta booked revenue of Rp 506.22 billion, a 1.38% increase from 2014’s Rp 499.32 billion.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
97
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Hotel Grand Hyatt Jakarta memiliki target untuk mempertahankan posisi nomor satu atas hotel di Jakarta, dengan Revenue Penetration Indeks periode Januari-Desember 2015 tercatat di angka 131,3.
The hotel’s target is to remain in the first position among hotels in Jakarta, with a Revenue Penetration Index period JanuaryDecember 2015 of 131.3.
Walaupun telah beroperasi selama 25 tahun, Hotel Grand Hyatt Jakarta mengukuhkan reputasinya sebagai hotel terbaik di kelasnya. Pada 2015, Hotel Grand Hyatt Jakarta kembali meraih serangkaian penghargaan bergengsi, yaitu: 1. 2015 Certificate of Excellence by TripAdvisor. 2. 2015 Best Business Hotel in Jakarta by Business Traveller Asia Pacific (untuk tahun ke-16). 3. 2015 Best Hotel in Jakarta by Readers’ Choice Award – DestinAsian (selama 10 tahun berturut-turut).
Although in operation for almost 25 years, Grand Hyatt Jakarta continues to affirm its reputation as the best hotel in its class. In 2015, it received the following prestigious awards: 1. 2015 Certificate of Excellence by TripAdvisor. 2. 2015 Best Business Hotel in Jakarta by Business Traveller Asia Pacific (for the 16th year). 3. 2015 Best Hotel in Jakarta by Readers’ Choice Award – DestinAsian (for the 10th consecutive year).
Selain itu, Hotel Grand Hyatt Jakarta juga menerima penghargaan khusus terkait fasilitas yang dimiliki, yaitu: 2015 Indonesia Tatler Best Restaurants untuk C’s Steak & Seafood Restaurant, Grand Café, Sumire, dan Seafood Terrace.
In addition to hotel industry awards, Grand Hyatt Jakarta also gained distinctions for its facilities in 2015, including: 2015 Indonesia Tatler Best Restaurants for C’s Steak & Seafood Restaurant, Grand Café, Sumire, Seafood Terrace.
Seperti di tahun-tahun sebelumnya, strategi yang dikembangkan di sepanjang 2015 adalah memberikan layanan yang lebih baik serta memperkenalkannya kepada para tamu maupun pengunjung melalui penyelenggaraan event bergengsi dan premium. Beberapa event tersebut antara lain: 1. Grand Hyatt Jakarta Wedding Fair Acara ini diselenggarakan dari tanggal 27 Februari-1 Maret 2015 dan menampilkan koleksi bridal dari Ferry Sunarto dan Yogie Pratama, serta 30 vendor pernikahan ternama di Indonesia. Melalui event ini, hotel berhasil mendapatkan 8 konfirmasi pernikahan di tahun 2015 dan 2 konfirmasi pernikahan di tahun 2016. 2. Asian Food Channel (AFC) Celebrity Chefs Dalam rangka kerja sama dengan AFC, Hotel Grand Hyatt Jakarta mengundang para editor lokal dan bloggers untuk menikmati jamuan khusus dari Chef Johnny Fua dan Chef Sherson Lian di restoran C’s Steak & Seafood.
As in previous years, the strategy through 2015 was to provide the best services and introduce them to guests and visitors through the holding of prestigious and premium events. Among these events were:
3. Experience Argentina Hotel Grand Hyatt Jakarta mengundang Chef Federico Ferrari – Park Hyatt Buenos Aires untuk menampilkan masakan khas Argentina di restoran C’s Steak & Seafood. Acara ini didukung oleh Qatar Airways. Beberapa food editors ternama juga diundang untuk menikmati hidangan kuliner yang disajikan oleh guest chef. 4. Annual Charity Dinner With Miniapolis Bersama dengan Miniapolis, Grand Hyatt Jakarta mengadakan acara makan yang diperuntukan bagi 200 anak-anak kurang beruntung dari berbagai panti dan komunitas di Jakarta. Acara ini diawali dengan bermain di taman bermain Miniapolis dimana anak-anak dapat mencoba berbagai macam wahana dan permainan yang menyenangkan. Untuk selanjutnya kegiatan acara berpindah tempat di Grand Ballroom Hotel Grand Hyatt Jakarta dimana anak-anak tersebut diberikan hiburan berupa tampilan acara akrobat serta ajang untuk menunjukkan kebolehan dengan berpartisipasi dianeka ragam games. Pada acara ini, Grand Ballroom didekorasi dengan tema pesta petani, dengan menampilkan berbagai karakter hewan dan pasar petani, yang dilengkapi juga dengan gulali (cotton candy) dan popcorn. Acara ditutup dengan pembagian hadiah bagi anak-anak setelah makan malam.
98
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
1. Grand Hyatt Jakarta Wedding Fair The wedding fair, held on February 27 to March 1, 2015, showcased the bridal collection by Indonesian designers Ferry Sunarto and Yogie Pratama. The event generated 8 wedding confirmations in 2015 and 2 wedding confirmations for 2016. 2. Asian Food Channel (AFC) Celebrity Chefs In cooperation with AFC, the hotel hosted a special sixcourse dinner at C’s Steak & Seafood restaurant with Chef Johnny Fua and Chef Sherson Lian. The celebrity chefs showcased their specialties to food bloggers and editors of local publications. 3. Experience Argentina In cooperation with Qatar Airways, the hotel invited Chef Federico Ferrari of Park Hyatt Buenos Aires to showcase authentic Argentinian cuisine at C’s. Selected food editors were invited to experience the culinary presentation by the guest chef. 4. Annual Charity Dinner with Miniapolis Grand Hyatt Jakarta teamed up with Miniapolis to hold a special charity dinner for 200 under-privileged children from different orphanages and communities in Jakarta. Their enjoyable afternoon started at Miniapolis Kids Playground, Plaza Indonesia, where they had the chance to try all of the fun rides and participate in various activities, followed by games and an acrobat show in the Grand Ballroom of Grand Hyatt Jakarta Hotel. The Grand Ballroom was decorated with a farmer’s party theme, with adorable animal characters and a farmers’ market feel that was complete with cotton candy and popcorn stalls. The event concluded with a festive dinner and gift distribution for the children.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
5. The Residence ONFIVE Housewarming Party Grand Hyatt Jakarta merayakan acara peluncuran kembali ONFIVE sebagai The Residence ONFIVE pada 19 November 2015. Tempat pertemuan yang bergaya residensial terkini ini memiliki empat ruangan modern dengan pencahayaan alami. Fitur lainnya adalah ruangan dengan dapur terbuka dimana coffee breaks dan makanan dipersiapkan, ruang tamu, dua cabanas serbaguna serta empat teras di mana pengunjung dapat menikmati panorama Jakarta, terutama pada saat matahari terbenam. Perayaan pembukaan ini dihadiri oleh sosialita Jakarta, Editor publikasi lokal, klien perusahaan serta mitra penyelenggara pernikahan.
5. The Residence ONFIVE Housewarming Party Grand Hyatt Jakarta redefined the ultimate event experience with the re-launch of ONFIVE as The Residence ONFIVE on November 19, 2015. The new residential-style event venue now features four modern meeting rooms with natural daylight, a communal area with a show kitchen where coffee breaks and meals are freshly prepared, a living room, two multipurpose cabanas and four terraces with beautiful and panoramic views of Jakarta, especially at sunset. The housewarming party was attended by Jakarta socialites, editors of local publications, corporate clients and wedding partners.
TARGET PEMASARAN DIGITAL DAN STRATEGI UNTUK MERAIHNYA
DIGITAL MARKETING TARGETS AND STRATEGY
Dalam rangka meningkatkan jumlah pemesanan kamar melalui online, Hotel Grand Hyatt Jakarta melakukan strategi-strategi berikut untuk memaksimalkan peranan pemasaran digital: 1. Optimisasi Mesin Pencari (SEO): Mengoptimalkan situs dengan menyelaraskan kata kunci dan konten untuk meningkatkan tingkat pencarian situs terhadap pelanggan online dan konversi pemesanan kamar. 2. Pemasaran Melalui Mesin Pencari (SEM): Melakukan investasi dan mengoptimalkan kampanye search berbayar pada kata kunci brand seperti “Grand Hyatt Jakarta” atau “Hyatt Jakarta” dan kata kunci relevan yang lain untuk memastikan pelanggan memesan kamar langsung ke website kita dan memberikan nilai kembali investasi yang lebih tinggi lagi. 3. Media Sosial: Mengaktifkan produksi konten (berbayar atau organik) pada tiga media sosial utama (Facebook, Instagram, dan Google+), untuk meningkatkan pencapaian user, basis pengikut, keterlibatan pelanggan, dan kesadaran terhadap brand Grand Hyatt Jakarta.
In the effort to increase the number of online bookings, Grand Hyatt Jakarta maximizes digital marketing effort by below strategies: 1. Search Engine Optimization (SEO): Optimize website to cover relevant keywords and contents to improve site search visibility to relevant online customers and booking conversion. 2. Search Engine Marketing (SEM): Invest and optimize paid search campaigns on brand keywords such as “Grand Hyatt Jakarta” or “Hyatt Jakarta” and other relevant keywords to ensure customers book directly on our hotel website which will drive better Return on Ad Investment.
Kesukseskan strategi pemasaran digital juga bergantung kepada peningkatan kemampuan para karyawan dibidang media sosial dan teknologi, oleh karena itu kami telah merancang pelatihanpelatihan sebagai berikut: 1. Mendidik pekerja Hotel Grand Hyatt melalui pemberian training pada divisi berbeda untuk meningkatkan pengetahuan sehingga lebih memahami, mengadopsi, dan mendukung media sosial dan teknologi lainnya. 2. Bersama-sama dengan divisi Rooms dan F&B mengadakan ajang promosi di media sosial serta mengukur keberhasilan setiap promosi sehingga mendapatkan pembelajaran berharga.
The success of digital marketing strategy will also rely on enhancement of the associates’ knowledge on social media and technology hence we designed several educational activities as below: 1. Conducting training in different divisions to increase awareness, understanding, adoption and support towards social media and other related technologies.
Selain itu, Hotel Grand Hyatt Jakarta juga senantiasa meningkatkan pemaparan brand (kamar dan fasilitas restoran) melalui kerja sama dengan situs-situs yang memiliki kredibilitas: 1. Berinteraksi dengan para penulis blog dengan cara mengundang para penulis untuk menikmati fasilitias kamar atau dengan jamuan makan spesial sehingga mereka dapat berbagi pengalamannya dengan para penggemar dan pembaca blog. 2. Memasang iklan dan bekerjasama dengan situs-situs terkemuka sehingga ekuitas brand dapat meningkat terhadap bisnis F&B, melalui situs-situs seperti Zomato dan Qraved.
Furthermore, Grand Hyatt Jakarta continuously improves its online brand exposure on room and F&B business through partnership with reputable websites: 1. Engaging bloggers by inviting them to stay or dine at Grand Hyatt Jakarta, so they can share their experiences among their followers and blog readers.
3. Social Media: Activating content publishing (paid and organic) on three major social media platforms (Facebook, Instagram and Google+), to increase reach, followers base, customer engagement and brand awareness of Grand Hyatt Jakarta.
2. Creating promotion with Rooms and F&B team on social media and track the performance to achieve valuable learnings.
2. Investing in ads and partnerships with relevant top online sites to drive exposure toward Grand Hyatt F&B business, e.g. Zomato and Qraved.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
99
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
100
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
PERTUMBUHAN BISNIS KE DEPAN
BUSINESS GROWTH INITIATIVES
Tantangan ke depan akan terus dihadapi oleh PT Plaza Indonesia Realty Tbk terkait dengan situasi perekonomian yang masih belum stabil. Namun demikian, dengan strategi dan rencana kerja yang tepat, tahun 2016 tetap akan menghadirkan peluang menarik bagi Hotel Grand Hyatt Jakarta sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan yang positif. Beberapa perbaikan fasilitas dan renovasi yang telah selesai dilakukan, seperti empat kamar suites dan The Residence ONFIVE, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ke depan.
Future challenges faced by PT Plaza Indonesia Realty Tbk concerns the still unstable economic situation. Nevertheless, with a strategy and suitable working plan, 2016 will continue to provide attractive positive-growth opportunities for Grand Hyatt Jakarta. Several improvements of facilities and renovations have been completed, including the four grand suites and The Residence ONFIVE, which are expected to support future growth.
Dalam rangka mencapai target yang telah ditetapkan di tahun 2016, Hotel Grand Hyatt Jakarta telah mempersiapkan berbagai strategi dan rencana kerja, di mana salah satu fokus utamanya adalah meningkatkan pendapatan dan tingkat rata-rata okupansi, seperti: 1. Menerapkan harga kamar yang menarik di hari tertentu (Kamis dan Minggu) untuk membuat penawaran yang lebih menarik. 2. Menerapkan sistem tarif kamar yang fleksibel untuk grup dengan pemesanan lebih dari 10 kamar, berdasarkan tingkat hunian kamar. 3. Meningkatkan peluang dari segmen Online Travel Agencies (OTA), bekerjasama dengan Agoda dan booking.com yang selama ini merupakan kontributor terbesar kedua pada segmen OTA. 4. Meningkatkan peluang untuk bekerjasama dengan Hyatt™ worldwide sales office dengan menawarkan tarif kamar yang kompetitif kepada perusahaan bertaraf Internasional. 5. Meningkatkan produktivitas dan interaksi dengan pelanggan melalui situs web Jakarta.grand.hyatt.com, dengan menyediakan beragam penawaran menarik seperti Advance Purchase Package and promo Suitest Life (bayar 2 malam untuk mendapatkan 3 malam) 6. Meningkatkan produktivitas dari Segmen Wholesale dengan memperkenalkan model bisnis floating deposit, bekerjasama dengan wholesaler Indonesia terbesar. 7. Meningkatkan kata kunci (key word) untuk pencarian di Internet melalui situs web Hotel Grand Hyatt Jakarta yang juga menyertakan kata kunci untuk penawaran paket dan promosi agar lebih meningkatkan citra Hotel Grand Hyatt Jakarta. 8. Meningkatkan kinerja Media Sosial untuk mempererat hubungan dengan pelanggan dan lebih mengerti akan kebutuhan mereka.
To meet targets set for 2016, Grand Hyatt Jakarta has devised various strategies, with the main focus being to increase revenue and average occupancy rates. Planned actions include the following:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
1. Offer favourable rates on certain days (Thursdays and Sundays) to make offers more interesting. 2. Offer flexible room rates, based on occupancy levels, for group accounts booking more than ten rooms per night. 3. Optimise opportunities to work with Online Travel Agencies (OTA), working with Agoda and Booking.com as the second largest supplier in the segment. 4. Optimise opportunities to work with Hyatt™ worldwide sales offices to offer competitive room rates to international corporate accounts. 5. Increase productivity and interaction with customers through Jakarta.grand.hyatt.com with various attractive offers, including the “Advance Purchase” package and the “Suitest Life” promotion (pay for two, get three nights). 6. Increase productivity from the wholesale segment by introducing a floating-deposit business model to the largest Indonesian wholesalers. 7. Increase keywords for Internet searches on Grand Hyatt Jakarta’s website, combined with keywords for promotions and special packages, to enhance the image of the Hotel.
8. Increase social media performance to enhance customer relations and better understand customer needs.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
KERATON AT THE PLAZA Di tengah kondisi perekonomian Indonesia di 2015 masih dalam tren perlambatan, Keraton Luxury Collection Hotel tetap berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 126,72 miliar, meningkat 14,78% dibandingkan dengan pendapatan tahun 2014 sebesar Rp 110,40 miliar. Despite the sluggish economic conditions in Indonesia in 2015, Keraton Luxury Collection Hotel was still able to book revenue of Rp 126.72 billion, a 14.78% increase from the previous year’s revenue of Rp 110.40 billion.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
101
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
102
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
TINJAUAN OPERASIONAL
OPERATIONAL REVIEW
Keraton At The Plaza, A Luxury Collection Hotel, Jakarta (Keraton Hotel) merupakan hotel mewah yang menawarkan suasana istimewa dan eksklusif dengan konsep budaya Indonesia, khususnya budaya Jawa, yang diterjemahkan secara sempurna oleh tampilan desain interior dan arsitektur modern eklektik sehingga menciptakan suasana yang lebih segar nan mewah. Keraton Hotel menawarkan pengalaman luar biasa bagi para tamu dan pengunjung dengan berbagai fasilitas kelas dunia yang dipadukan dengan selera lokal yang berkelas.
Keraton At the Plaza, A Luxury Collection Hotel, Jakarta (Keraton Hotel) is a luxury hotel imbued with a special and exclusive atmosphere due to its Indonesian, particularly Javanese, cultural concept. The concept has been translated perfectly in the interior design and eclectic modern architecture to create a fresh and luxurious ambiance. Keraton Hotel offers an extraordinary experience for guests and visitors thanks to its world-class facilities and local taste that meets an exceptionally high standard.
Keraton Hotel merupakan salah satu dari 108 rangkaian hotel dan resort terbaik di dunia dan telah memperoleh penghargaan internasional dari The Luxury Collection® yang tersebar di lebih dari 30 negara. Keraton Hotel dikelola secara profesional oleh manajemen Starwood Hotels & Resorts Worldwide, Inc., yaitu salah satu perusahaan perhotelan terkemuka di dunia yang memiliki lebih dari 1.270 properti di hampir 100 negara. Keraton Hotel senantiasa memastikan setiap pengunjung dan tamu yang datang mendapatkan pengalaman berkualitas internasional.
Keraton Hotel is one of 108 leading hotels and resorts internationally in 30 nations that has gained the honor of inclusion in The Luxury Collection. Under the professional management of Starwood Hotels & Resorts Worldwide, Inc., one of the world’s leading hotel companies with 1,270 properties in more than 100 nations, Keraton Hotel ensures an extraordinary international quality experience to each of its guests and visitors.
Dibangun di atas lahan seluas 5.610 m2, bangunan dengan 48 lantai ini mulai beroperasi sejak April 2012. Pada lantai 7 hingga 22, Keraton Hotel memiliki 140 kamar tamu dan suite dengan luas antara 61 m2 hingga 140 m2. Para tamu yang memiliki preferensi di lantai-lantai ini juga akan menikmati ruang kamar yang elegan dengan plafon yang tinggi.
Occupying a plot measuring 5,610 sqm, the 48-story building commenced operations in April 2012. On its 7th to 22nd floors, Keraton Hotel has 140 spacious guest rooms and suites that range in size from 61 sqm to 140 sqm. Guests who prefer these floors will enjoy elegant rooms with exceptionally high ceilings.
Pada setiap kamar Junior Suite maupun Keraton Suite, Keraton Hotel menawarkan kemewahan bergaya keraton Jawa serta panorama keindahan pemandangan ibu kota yang semarak dengan kilauan lampu di malam hari. Selain itu, kenyamanan ala bangsawan dapat dinikmati oleh para tamu Keraton Hotel dengan akses ke berbagai fasilitas yang terintegrasi dalam Komplek Plaza Indonesia. Untuk memberikan lebih banyak kemudahan dan kenyamanan bagi para tamu, Keraton Hotel menyediakan layanan YourOwnTime, yaitu fasilitas early checkin dan late check-out tanpa dikenakan biaya tambahan. Para tamu juga dapat menggunakan fasilitas WiFi di seluruh area hotel, termasuk berbagai area dan fasilitas lain yang ada di hotel, seperti restoran Bengawan, Keraton Lounge, Pusat Bisnis dan ruang rapat eksekutif 24 jam, pusat kebugaran 24 jam, kolam renang tertutup, dan Keraton Spa.
In every Junior Suite room and Keraton Suite, Keraton Hotel, is infused with the luxurious style of the Javanese keraton (palace) and panoramic views of the capital city bathed in sparkling lights at night. Moreover, guests are feted with superior aristocratic comforts in the Keraton Hotel with access that is integrated within the Plaza Indonesia Complex. Keraton Hotel provides YourOwnTime, an early check-in and late check-out facility at no additional charge. Guests are entitled to use complimentary WiFi services throughout the hotel, including at Bengawan, Keraton Lounge, the Business Center and 24-hour executive meeting room, 24-hour fitness center, indoor swimming pool and Keraton Spa.
KINERJA OPERASIONAL
OPERATIONAL PERFORMANCE
Di tengah kondisi perekonomian Indonesia di 2015 masih dalam tren perlambatan, Keraton Hotel tetap berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 126,72 miliar, meningkat 14,78% dibandingkan dengan pendapatan tahun 2014 sebesar Rp 110,40 miliar. Pencapaian ini dapat diraih melalui penerapan strategi yang tepat untuk lebih mengenalkan keunikan Keraton Hotel kepada masyarakat global, sehingga semakin mengangkat citra Hotel. Pada 2015, Keraton Hotel menyambut beberapa tamu tersohor, termasuk Presiden Zimbabwe Robert Mugabe, Eric Trump, Paula Abdul, Demi Lovato, Michael Bolton, Suju Korea Artist, Korea Drama Gang Doctor, dan DJ Dash Berlin.
Despite the sluggish economic conditions in Indonesia in 2015, Keraton Hotel was still able to book revenue of Rp 126.72 billion, a 14.78% increase from the previous year’s revenue of Rp 110.40 billion. This achievement was due to the implementation of a strategy to introduce the uniqueness of Keraton Hotel to the global community and enhance the image of the hotel. In 2015, Keraton Hotel welcomed a number of famous guests, including the President of Zimbabwe Robert Mugabe, Eric Trump, Paula Abdul, Demi Lovato, Michael Bolton, the Korean artist Suju, the cast of Korean drama Gang Doctor, and DJ Dash Berlin. These visits enhance the Hotel’s image so that the management of the
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Berbagai kunjungan tersebut semakin meningkatkan citra hotel, sehingga manajemen Keraton Hotel senantiasa menjaga kualitas layanan yang diberikan bagi para tamu. Dilihat dari kinerja secara keseluruhan, pada tahun 2015, rata-rata harga kamar meningkat sebesar 14,78% dari tahun 2014, sementara rata-rata okupansi tercatat sebesar 54,8%, menurun sedikit sebesar 4.2% dari rata-rata okupansi tahun 2014 sebesar 59%.
Hotel consistently maintain the service quality for the guests. The average room rate in 2015 increased 14.78% compared to 2014. Meanwhile, occupancy averaged 54.8%, a slight decrease of 4.2% from the previous year’s figure of 59%.
STRATEGI PEMASARAN
MARKETING STRATEGY
Pada 2015, tim Sales dan Marketing Hotel fokus untuk meningkatkan okupansi, terutama melalui kerjasama dengan luxury wholesaler dan travel management. Strategi ini dipadukan dengan penggunaan teknologi digital, dan akan terus diimplementasikan hingga 2016.
In 2015, the hotel’s Sales and Marketing team focused on increasing occupancy through partnerships with luxury wholesalers and travel management. This strategy was integrated with use of digital technology, continuing through 2016.
PERTUMBUHAN BISNIS KE DEPAN
BUSINESS GROWTH INITIATIVES
Keraton Hotel memiliki komitmen untuk senantiasa meningkatkan fasilitas dan pelayanan yang mewah sehingga menjadikannya sebagai salah satu hotel berkelas dan bergengsi di Jakarta. Pada akhir kuartal I-2015, Keraton Hotel telah membuka eksekutif lounge baru yang terletak di lantai 5 dalam rangka lebih meningkatkan pengalaman menginap para tamu. Selain itu, pada awal 2015 Keraton Hotel juga mengelola restoran LaModa yang baru saja selesai direnovasi dan terletak di main atrium Plaza Indonesia Shopping Center.
Keraton Hotel is committed to always enhancing its luxurious facilities and services in its position as a prestigious and highclass hotel in Jakarta. At the end of the first quarter of 2015, Keraton Hotel opened a new executive lounge on the 5th floor for a heightened guest experience. From early 2015, the hotel also managed the newly renovated LaModa restaurant in the center of Plaza Indonesia.
KERATON PRIVATE RESIDENCE
KERATON PRIVATE RESIDENCE
Keraton Private Residence merupakan hunian berkelas nan eksklusif yang terdiri dari 54 unit apartemen dengan fasilitas berstandar internasional. Bangunan apartemen prestisius ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang menjamin privacy dari penghuni, seperti tempat parkir khusus, lift tersendiri bagi tiaptiap penghuni apartemen, Lobby Lounge Bar, Business Center, multifunction room, kolam renang (indoor dan outdoor), pusat kebugaran, restaurant, spa, dan akses privat ke pusat perbelanjaan Plaza Indonesia Shopping Center, dan Hotel Grand Hyatt Jakarta.
Keraton Private Residence is an exclusive residence with 54 units boasting international standard facilities.The prestigious apartment building’s facilities ensure the privacy of residents, such as designated parking, private lifts for each resident, Lobby Lounge Bar, Business Center, multifunction room, indoor and outdoor swimming pool, fitness center, restaurant, spa and private access to Plaza Indonesia Shopping Center and Grand Hyatt Jakarta Hotel.
Untuk menjaga keamanan dan kenyamanaan para penghuninya, Keraton Private Residence dilengkapi dengan sistem pemantauan elektronik canggih yang dikelola secara profesional selama 24 jam non-stop oleh para staf terlatih. Saat ini, perhimpunan penghuni masih dikelola oleh PT Plaza Indonesia Realty Tbk selaku pemilik yang memberikan mandat kepada Keraton Hotel untuk mengelola seluruh gedung hingga saat perhimpunan penghuni tetap telah terbentuk.
In the interests of security and comfort of residents, Keraton Private Residence is furnished with a state-of-the-art electronic surveillance system that is monitored around the clock by highly trained staff. The residence is currently managed by PT Plaza Indonesia Realty Tbk as the owner, with Keraton Hotel mandated to manage the entire building until a residence association is established.
Keraton Private Residence memiliki konsep bangunan yang dirancang dengan sistem lantai “sandwich” sehingga menjadikannya sangat unik, di mana pemilik apartemen dapat merancang tempat hunian mereka sesuai dengan cita-rasa dan selera individu masing-masing. Dengan plafon apartemen yang tinggi, Keraton menawarkan kenyamanan tersendiri bagi para penghuni untuk berlepas dari keramaian dan kesibukan ibukota dan mendapatkan waktu istirahat berkualitas namun tetap dekat dengan pusat aktivitas bisnis di Jakarta.
Keraton Private Residence’s is built on the concept of a “sandwich” floor system that is unique, with apartment owners able to design their residences according to their individual tastes. With its high ceilings, Keraton offers its own sense of comfort to residents to escape the frenzied pace of the capital and enjoy quality rest within easy reach of Jakarta’s central business activities.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
103
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Kinerja Keuangan Financial Performance KINERJA KEUANGAN
FINANCIAL PERFORMANCE
Pembahasan dan analisa kinerja keuangan dibuat berdasarkan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2015 dan 2014, dan telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Eny, anggota dari Deloitte Touche Tohmatsu Limited, dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian. Dalam pembahasan mengenai kinerja keuangan ini yang dimaksud dengan Grup adalah Perseroan dan entitas anak.
The financial performance discussion and analysis are based on the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2015 and 2014, which have been audited by Public Accountant Firm of Osman Bing Satrio & Eny, a member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited, with unqualified opinion. In this financial performance discussion and analysis, referred to as the Group are the Company and its subsidiaries.
Pendapatan Pada tahun 2015, Grup memperoleh Pendapatan sebesar Rp 1.644,55 miliar, naik 8,07%, atau Rp 122,86 miliar dari tahun sebelumnya, yaitu Rp 1.521,68 miliar. Peningkatan pendapatan terutama berasal dari pendapatan pusat perbelanjaan yang meningkat 10,59% atau Rp 76,93 miliar dari Rp 726,50 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 803,43 miliar di tahun 2015. Peningkatan pendapatan juga berasal dari peningkatan pendapatan perkantoran sebesar 12,25% atau Rp 22,71 miliar dari Rp 185,46 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 208,17 miliar di tahun 2015. Peningkatan pendapatan pusat perbelanjaan dan perkantoran terutama karena penyesuaian tarif sewa dan apresiasi nilai tukar US$ terhadap Rupiah .
Revenues In 2015, Group earned revenues of Rp 1,644.55 billion, an increase of 8.07% or Rp 122.86 billion from the previous year, at Rp 1,521.68 billion. The increase in the revenue is derived primarily from the increase of revenue in shopping center by 10.59% or Rp 76.93 billion from Rp 726.50 billion recorded in 2014 to Rp 803.43 billion in 2015. The increase in revenue is also derived from an increase of 12.25% revenue in office tower or Rp 22.71 billion from Rp 185.46 billion recorded in 2014 to Rp 208.17 billion in 2015. The increase in revenues of shopping centers and office buildings was due to the adjustments in rental rates and appreciation of US$ against IDR.
Pendapatan hotel meningkat 3,81% atau sebesar Rp 23,22 miliar dari Rp 609,72 miliar di tahun 2014, menjadi Rp 632,94 miliar di tahun 2015 berasal dari kontribusi peningkatan tarif kamar hotel dan penjualan makanan dan minuman yang utamanya dikontribusi dari pembukaan kembali Restoran LaModa.
Hotel revenue increased by 3.81% or Rp 23.22 billion from Rp 609.72 billion in 2014, to Rp 632.94 billion in 2015. This increase of revenue was due to contributions from room rate increment and increase in food and beverages sales which mainly derived from the reopening of LaModa Restaurant.
(dalam miliar Rupiah) Segmen Usaha Business Segment
Kenaikan Increase
Kontribusi Kenaikan Increment Contribution %
2015
2014
Amount
%
Pusat Perbelanjaan Shopping Center
803,43
726,50
76,93
10,59
62,61
Perhotelan Hotel
632,94
609,72
23,22
3,81
18,90
Perkantoran Office
208,17
185,46
22,71
12,25
18,48
-
-
Apartemen Apartment
104
(in billion Rupiah) Pendapatan Usaha Operating Revenue
Beban Pokok Pendapatan Beban pokok pendapatan konsolidasian mengalami peningkatan sebesar 5,07% atau Rp 29,07 miliar dari Rp 573,57 miliar di tahun 2014 menjadi Rp 602,64 miliar di tahun 2015. Kenaikan beban pokok pendapatan ini terutama dikontribusikan dari segmen usaha hotel terkait kenaikan beban kesejahteraan karyawan dan peningkatan beban pokok atas penjualan makanan dan minuman yang sejalan dengan peningkatan pendapatan atas penjualan makanan dan minuman.
Cost of Revenues Consolidated cost of revenue increased by 5.07% or Rp 29.07 billion from Rp 573.57 billion in 2014 to Rp 602.64 billion in 2015. The increase in cost of revenue was mainly contributed from hotel business segment related to the increment of employee welfare expenses and food and beverages cost of revenue which is inline with increase in food and beverages sales.
Beban umum dan Administrasi Beban umum dan administrasi konsolidasian pada tahun 2015 meningkat sebesar 10,77% atau Rp 47,94 miliar dibandingkan
General and Administrative Expenses Consolidated general and administrative expenses in 2015 increased by 10.77% or Rp 47.94 billion compared to the previous
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
tahun sebelumnya. Pada tahun 2014, Grup mencatat beban umum dan administrasi sebesar Rp 444,89 miliar dan meningkat menjadi Rp 492,83 miliar pada tahun 2015.
year. In 2014, the Group recorded general and administrative expenses amounting to Rp 444.89 billion and increased to Rp 492.83 billion in 2015.
Peningkatan beban umum dan administrasi antara lain terjadi pada biaya pemasaran sebesar Rp 19,03 miliar; biaya jasa professional sebesar Rp 5,46 miliar; penghapusan aset real estat sebesar Rp 5,45 miliar; dan beban depresiasi dan amortisasi sebesar Rp 4,75 miliar. Peningkatan biaya tersebut adalah sehubungan dengan kegiatan di PT Plaza Indonesia Urban (“PIU”) dan PT Plaza Indonesia Jababeka (“PIJ”) yang merupakan entitas anak.
An increase in general and administrative expenses are due to increment of marketing expenses amounting Rp 19.03 billion; professional fees amounting Rp 5.46 billion; write-off of real estate asset amounting Rp 5.45 billion; and depreciation and amortization expenses amounting Rp 4.75 billion. The increase of those expenses is related to the activities of PT Plaza Indonesia Urban (“PIU”) and PT Plaza Indonesia Jababeka (“PIJ”) which are the Company’s subsidiaries.
Laba Usaha setelah Penyusutan dan Amortisasi Pada tahun 2015, Grup mencatat laba usaha setelah penyusutan dan amortisasi sebesar Rp 549,08 miliar, naik sebesar Rp 45,86 miliar atau 9,11% dibandingkan dengan tahun 2014 yang sebesar Rp 503,22 miliar. Peningkatan tersebut seiring dengan meningkatnya pendapatan sebesar Rp 122,87 miliar atau 8,07%, peningkatan beban pokok sebesar Rp 24,81 miliar dan beban umum dan administrasi sebesar Rp 43,19 miliar serta peningkatan beban depresiasi dan amortisasi sebesar Rp 9,02 miliar akibat penambahan aset tetap dan properti investasi di tahun 2015.
Operating Income after Depreciation and Amortization In 2015, the Group recorded operating income after depreciation and amortization amounted to Rp 549.08 billion, increased to Rp 45.86 billion or 9.11% compared to the previous year which amounted to Rp 503.22 billion. The increase occurred due to the increase in revenues amounted to Rp 122.87 billion or 8.07%, the increase cost of revenues amounted to Rp 24.81 billion and general and administrative expenses amounted to Rp 43.19 billion and depreciation and amortization expenses amounted to Rp 9.02 billion due to the additional of fixed assets and investment properties in 2015.
Kerugian Lain-lain - Bersih Grup mencatat peningkatan kerugian lain-lain bersih sebesar Rp 132,64 miliar. Kerugian lain-lain bersih sebesar Rp 5,96 miliar selama tahun 2014, naik menjadi sebesar Rp 138,59 miliar selama tahun 2015. Peningkatan tersebut disebabkan karena kenaikan kerugian selisih kurs sebesar Rp 122,45 miliar di tahun 2015 sementara di tahun 2014 hanya sebesar Rp 26,69. Kenaikan kerugian selisih kurs sebagian besar berasal dari kerugian selisih kurs yang belum terealisasi atas saldo pinjaman bank dalam US$.
Other Losses - Net The group recorded an increase in other losses - net amounting to Rp 132.64 billion. Other losses - net amounting to Rp 5.96 billion during 2014, to Rp 138.59 billion in 2015. This is the result of foreign exchange losses increment amounting to Rp 122.45 billion in 2015 compared to 2014. The significant portion of foreigin exchange losses is unrealized foreign exchange loss on long-term bank loan denominated in US$.
Laba Bersih Grup membukukan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 279,69 miliar pada tahun 2015, dibandingkan tahun 2014 yang tercatat sebesar Rp 358,99 miliar. Penurunan laba bersih tersebut disebabkan oleh peningkatan kerugian selisih kurs sebesar Rp 122,45 miliar selama tahun 2015 yang sebagian terkompensasi dengan peningkatan laba bruto di tahun 2015 sebesar Rp 93,79 miliar dibandingkan tahun 2014.
Net Profit The group generated a net profit for the year amounted to Rp 279.69 billion in 2015, compared to the year 2014 which was Rp 358.99 billion. The decrease in net income was mainly contributed from increase in foreign exchange losses of Rp 122.45 billion during 2015 offset with the increase in gross profit generated in 2014 amounting to Rp 93.79 billion compared to 2014.
Profitabilitas Profitabilitas merupakan kemampuan Perseroan dalam menghasilkan laba yang ditunjukkan melalui rasio profitabilitas.
Profitability Profitability is the Company’s ability to generate earnings which shown by the ratio of profitability.
Keterangan Information
Penurunan/Decrease %
2015
2014
17,01
23,59
6,58
5,99
7,90
1,91
Return On Equity (%)
11,62
15,17
3,55
EBITDA Margin (%)
46,31
46,44
0,13
Net Profit Margin (%) Return On ASSETS (%)
Dari rasio-rasio di atas, terlihat bahwa profitabilitas Grup di tahun 2015 mengalami perubahan yang disebabkan oleh apresiasi nilai tukar US$ terhadap Rupiah. Dengan mengeluarkan dampak
From the above ratios, it appears that the profitability of the Group in 2015 has unfavorable changed compared to prior year as a result of appreciation of US$ exchange rate against
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
105
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
106
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
dari kerugian selisih kurs, Grup mampu menjaga kestabilan profitabilitas dari kegiatan operasional yang ditunjukkan melalu rasio EBITDA margin yang relatif stabil ditengah kondisi perekonomian selama 2015 dengan tetap meningkatkan program efisiensi dan produktivitas.
IDR. Excluding the foreign exchange loss factor, the operational profitability as reflected through EBITDA margin is relatively stable given the economic condition during 2015 while improving the efficiency and productivity program.
POSISI KEUANGAN
FINANCIAL POSITION
Total Aset Jumlah Aset Grup pada akhir tahun 2015 tercatat sebesar Rp 4.671,09 miliar, meningkat sebesar Rp 126,16 miliar atau 2,78% dari jumlah aset pada akhir 2014 yang sebesar Rp 4.544,93 miliar.
Total Assets The Group total assets at the end of 2015 was Rp 4,671.09 billion, showing an increase of Rp 126.16 billion, or 2.78% of total assets in 2014 which was Rp 4,544.93 billion.
Aset Lancar Aset lancar Grup tercatat sebesar Rp 1.248,00 miliar pada akhir tahun 2015, naik sebesar Rp 98,86 miliar atau 8,60% dibandingkan dengan aset lancar pada akhir tahun 2014, yang tercatat sebesar Rp 1.149,14 miliar. Peningkatan terbesar dikontribusi dari peningkatan saldo kas dan setara kas sebesar Rp 82,79 miliar, dari sebesar Rp 720,16 miliar pada akhir tahun 2014 menjadi Rp 802,94 miliar pada akhir tahun 2015.
Current Assets Current assets of the Group at the end of 2015 was Rp 1,248.00 billion, increase Rp 98.86 billion or 8.60% compared to the current assets at the end of 2014, which was Rp 1,149.14 billion. The highest increase was contributed from the increment in cash and cash equivalents amounted Rp 82.79 billion, from Rp 720.16 billion at the end of 2014 to Rp 802.94 billion at the end of 2015.
Aset Tidak Lancar Pada akhir tahun 2015, aset tidak lancar Grup mengalami peningkatan sebesar Rp 27,29 miliar dibanding tahun sebelumnya, dari Rp 3.395,79 miliar di akhir tahun 2014 menjadi Rp 3.423,09 miliar di akhir tahun 2015.
Non-current Assets At the end of 2015, non-current assets of the Group increased by Rp 27.29 billion compared to the previous year, from Rp 3,395.79 billion at the end of 2014 to Rp 3,423.09 billion at the end of 2015.
Jumlah Liabilitas Jumlah liabilitas Grup pada akhir tahun 2015 tercatat sebesar Rp 2.264,52 miliar, meningkat sebesar Rp 85,92 miliar atau 3,94% dari jumlah liabilitas di akhir tahun 2014 yang sebesar Rp 2.178,60 miliar.
Total Liabilities Total liabilities of the Group at the end of 2015 amounted to Rp 2,264.52 billion, an increase of Rp 85.92 billion, or 3.94% of total liabilities at the end of 2014 which was Rp 2,178.60 billion.
Liabilitas Jangka Pendek Terjadi peningkatan liabilitas jangka pendek pada tahun 2015, yakni dari Rp 618,94 miliar di akhir tahun 2014 menjadi Rp 746,56 miliar di akhir tahun 2015. Peningkatan liabilitas jangka pendek ini terutama karena utang bank jangka panjang Perseroan sebesar Rp 202,84 miliar yang akan jatuh tempo di tahun 2016.
Current Liabilities There was an increase in current liabilities at the end of 2015, from Rp 618.94 billion at the end of 2014 to Rp 746.56 billion at the end of 2015. The increase in current liabilities is mainly due to the current portion of long-term bank loan amounting to Rp 202.84 billion due in 2016 .
Liabilitas Jangka Panjang Liabilitas jangka panjang Grup mengalami penurunan di akhir tahun 2015 dibandingkan tahun 2014. Pada akhir tahun 2014, jumlah liabilitas jangka panjang Grup tercatat sebesar Rp 1.559,67 miliar, sedangkan pada akhir tahun 2015, jumlah tersebut menurun menjadi Rp 1.517,96 miliar. Penurunan ini terjadi karena adanya pembayaran utang bank jangka panjang selama 2015 sebesar US$ 10.000.000 atau setara dengan Rp 132,36 miliar atas fasilitas pinjaman jangka panjang bank sindikasi yang diperoleh Perseroan di bulan Oktober 2014 sebesar US$ 100.000.000. Pinjaman tersebut memiliki tenor selama lima tahun.
Non-Current Liabilities Non-current liabilities of the Group were decreased at the end of 2015 compared to 2014. At the end of 2014, total non-current liabilities of the Group was Rp 1,559.67 billion, while in 2015, the balance decreased to Rp 1,517.96 billion. This decrease due to the long-term loan repayment during 2015 amounting to US$ 10,000,000 or equivalent to Rp 132.36 billion in the Company’s long-term syndicated bank loan facility obtained by the Company in October 2014 amounted to USD 100,000,000. The loan has a maturity period for five years.
Ekuitas Jumlah ekuitas yang dibukukan Perseroan pada akhir tahun 2015 adalah sebesar Rp 2.406,57 miliar. Sementara pada akhir tahun sebelumnya adalah Rp 2.366,33 miliar. Dengan demikian terjadi peningkatan sebesar Rp 40,24 miliar, atau 1,70%. Peningkatan ini berasal dari laba komprehensif tahun 2015 sebesar Rp 288,74 miliar dan dikurangi dengan pembagian dividen sebesar Rp 248,50 miliar di tahun 2015.
Equity Total equity of the Company recorded at the end of 2015 was equal to Rp 2,406.57 billion. While in the previous year was Rp 2,366.33 billion. Thereby there was an increase of Rp 40.24 billion, or 1.70%. This increase derived from comprehensive income for 2015 amounting to Rp 288.74 billion deducted with dividend distribution amounting to Rp 248.50 billion in 2015.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Kas dan Setara Kas Jumlah kas dan setara kas tercatat pada akhir tahun 2015 adalah sebesar Rp 802,94 miliar, meningkat Rp 82,79 miliar atau 11,50% dari tahun 2014 yang tercatat sebesar Rp 720,16 miliar. Pada akhir tahun 2015, kas dan setara kas tersebut terdiri dari kas dan bank sebesar Rp 103,09 miliar dan deposito berjangka sebesar Rp 699,85 miliar. Kas dan bank terdiri dari kas sebesar Rp 2,37 miliar, setara kas-bank dalam Rupiah sebesar Rp 86,65 miliar dan setara kas-bank dalam mata uang asing sebesar ekuivalen Rp 14,07 miliar, sedangkan deposito berjangka terdiri dari deposito berjangka dalam Rupiah sebesar Rp 262,12 miliar dan deposito berjangka dalam Dolar Amerika Serikat sebesar ekuivalen Rp 437,73 miliar.
Cash and Cash Equivalents Total cash and cash equivalents recorded at the end of 2015 was Rp 802.94 billion, an increase of Rp 82.79 billion or 11.50% from the year 2014 which was Rp 720.16 billion, where for the 2015 cash and cash equivalents consist of cash and bank amounted Rp 103.09 billion and time deposits of Rp 699.85 billion. Cash and bank consists of cash of Rp 2.37 billion, cash equivalents in the amount of Rupiah amounted to Rp 86.65 billion and cash equivalent in foreign currency amounting to Rp 14.07 billion, while time deposits consist of time deposits in Rupiah amounted to Rp 262.12 billion and time deposits in US Dollar equivalent to Rp 437.73 billion.
Kenaikan jumlah kas dan setara kas di tahun 2015 dikontribusikan dari dampak bersih atas aktivitas Grup dibawah ini: • Kas diperoleh dari aktivitas operasi sebesar Rp 647,97 miliar; • Kas digunakan untuk aktivitas investasi tercatat sebesar Rp 184,33 miliar, menurun Rp 183,65 miliar dari tahun 2014 yang tercatat sebesar Rp 367,98 miliar. Penurunan penggunaan kas untuk investasi di tahun 2015 disebabkan adanya pembelian properti investasi di tahun 2014 sebesar Rp 274,49 miliar, sedangkan di tahun 2015 pembelian properti investasi sebesar Rp 79,80 miliar; dan • Kas digunakan untuk aktivitas pendanaan di tahun 2015 tercatat sebesar Rp 380,86 miliar, naik Rp 325,15 miliar dibandingkan dengan tahun 2014 yang tercatat sebesar Rp 55,72. Peningkatan penggunaan kas untuk aktivitas pendanaan disebabkan pembayaran utang bank jangka panjang sebesar Rp 132,36 miliar dan pembayaran dividen tunai di tahun 2015 sebesar Rp 248,50 miliar, sedangkan pembayaran dividen tunai di tahun 2014 adalah sebesar Rp 150,88 miliar.
The increase in the amount of cash and cash equivalents in 2015 was contributed from net impact of the following activities: • Cash generated from operating activities amounted to Rp 647.97 billion; • Cash used in investing activities recorded to Rp 184.33 billion, showing a decrease of Rp 183.65 billion from the year 2014 which was recorded at Rp 367.98 billion. The decrease of cash used in investing activities in 2015 due to acquisition of investment properties which was Rp 274.49 billion in 2014 and Rp 79.80 billion in 2015; and • Cash used in financing activities during 2015 recorded to Rp 380.86 billion, showing an increase of Rp 325.15 compared to 2014 which was recorded at Rp 55.72. The increase in the use of cash in financing activities was due to the repayment of long-term bank loan amounted to Rp 132.36 billion and cash dividen payment in 2015 amounted to Rp 248.50 billion, while cash dividen payment in 2014 amounted to Rp 150.88 billion.
RASIO-RASIO KEUANGAN YANG SIGNIFIKAN
SIGNIFICANT FINANCIAL RATIOS
Untuk mengukur kemampuan Group dalam melunasi kewajiban jangka pendek, manajemen menggunakan rasio likuiditas yaitu rasio lancar. Sedangkan untuk mengukur kemampuan dalam memenuhi seluruh kewajibannya, manajemen menggunakan rasio solvabilitas yang diukur dengan membuat perbandingan seluruh kewajiban terhadap seluruh aset dan perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas.
To measure the Group’s ability to repay short-term obligation, the Company uses the liquidity ratios which are the current ratio. Meanwhile, to measure the ability to meet all of its obligations, the Group uses the solvency ratio as measured by all liabilities to all assets ratio and all liabilities to equity ratio.
Rasio Lancar Rasio lancar Group di akhir tahun 2015 adalah 1,67, sedangkan di akhir tahun 2014 yaitu 1,86. Dengan rasio lancar di atas 1,0 baik di akhir tahun 2015 dan 2014, menunjukkan kemampuan Group untuk dapat memenuhi liabilitas jangka pendeknya adalah relatif stabil.
Current Ratio The Group’s current ratio at the end of 2015 is 1.67, while at the end of 2014, it was 1.86. With the current ration above 1.0 both by the end of 2015 and 2014, the Group’s ability to meet its current liabilities is relatively stable.
Rasio Solvabilitas Rasio solvabilitas adalah perbandingan antara dana yang disediakan sendiri oleh Grup dan dana yang diperoleh dari kreditur. Rasio solvabilitas mencerminkan kemampuan Grup dalam menyelesaikan seluruh liabilitasnya.
Solvency Ratio The Solvency ratio is the ratio between the funds provided by the Group and the funds obtained from creditors. Solvency ratio shows the ability of the Company to settle all its liabilities.
• Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas Rasio liabilitas terhadap ekuitas merupakan perbandingan antara liabilitas dan ekuitas dalam pendanaan Grup yang menunjukkan kemampuan Grup untuk memenuhi seluruh
• Liabilities to Equity Ratio The liabilities-to-equity ratio is the ratio showing the financing structure between liabilities and equity of the Group, which demonstrating the ability of the Group to fulfill all of its PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
107
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
kewajibannya dengan modal sendiri. Di akhir tahun 2015, rasio liabilitas terhadap ekuitas Group adalah sebesar 94,10%, sedangkan pada tahun sebelumnya adalah 92,07%. Walaupun Grup memperoleh pinjaman sindikasi bank dan melakukan pembayaran dividen, namun rasio liabilitas terhadap ekuitas Grup relatif stabil dibandingkan tahun 2014. Hal ini karena kinerja Grup yang menghasilkan laba komprehensif sebesar Rp 288,74 miliar di tahun 2015.
liabilities with its own capital. At the end of 2015, liabilities to equity ratio of the Group was 94.10%, whereas in the previous year was 92.07%. Although the Group has obtained a syndicated bank loan and made dividend payments, the liabilities to equity ratio of the Groups is relatively stable compared to 2014. This is due to the performance of the Group which generated a net comprehensive income of Rp 288.74 billion in 2015.
• Rasio Liabilitas terhadap Total Aset Rasio liabilitas terhadap total aset merupakan perbandingan antara liabilitas lancar dan liabilitas jangka panjang dengan jumlah seluruh aset Grup yang menunjukkan bagian dari keseluruhan aset yang diperoleh melalui pendanaan utang. Pada tahun 2015, rasio liabilitas terhadap total aset Grup relatif stabil yaitu sebesar 48,48% di tahun 2015 dan sebesar 47,93% di tahun 2014.
• Liabilities to Total Assets Ratio Liabilities-to-total assets ratio is the comparison between current liabilities and non-current liabilities to the Group’s total assets to show the portion of the total assets financed by debt. In 2015, liabilities to the Group’s total assets ratio were relatively stable, stood at 48.48% in 2015 and amounted to 47.93% in 2014.
Kolektabilitas Piutang usaha Periode penagihan piutang rata-rata memberikan gambaran jumlah hari untuk kolektabilitas piutang. Periode penagihan piutang rata-rata di selama tahun 2015 adalah 29 hari, atau lebih cepat 2 hari dari periode penagihan piutang rata-rata di tahun 2014 yaitu 31 hari.
The Collectability of Accounts Receivable The average collection period for the Company’s receivable gives an overview on the average number of days to collect the receivables. Average collection period in 2015 was 29 days, or 2 day earlier from the average receivables collection period in 2014 which was 31 days.
STRUKTUR MODAL DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN ATAS STRUKTUR MODAL
STRUCTURE OF CAPITAL AND MANAGEMENT POLICY ON STRUCTURE OF CAPITAL
Group mengelola risiko modal untuk memastikan kemampuan Group dalam melanjutkan bisnisnya, selain memaksimalkan keuntungan para pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Pada akhir tahun 2015, struktur permodalan kami sebagai berikut:
Group managing risk capital to ensure the Group’s ability to continue its business, besides maximizing the benefit of shareholders through the optimization of the debt and equity balance. At the end of 2015, our capital structure are as follows:
(dalam miliar Rupiah) Description/Uraian
108
(In billion Rupiah) 2015
%
2014
%
Total Liabilitas/Total Liabilities
2.264,52
48,48
2.178,60
47,93
Total Ekuitas/Total Equity
2.406,57
51,52
2.366,33
52,07
Total Aset/Total Assets
4.671,09
100,00
4.544,93
100,00
Struktur modal perusahaan lebih didominasi oleh ekuitas dibandingkan dengan liabilitas. Pada 2015, aset yang dibiayai oleh liabilitas sebesar 48,48% yang relatif stabil dibandingkan tahun 2014 sebesar 47,93%. Adapun aset yang dibiayai oleh Ekuitas tahun 2015 sebesar 51,52% yang juga relatif stabil dibandingkan tahun 2014 yang tercatat sebesar 52,07%.
The capital structure of the company is dominated by equity compared to liabilities. In 2015, the assets financed by liabilities amounting to 48.48%, which is relatively stable compared to the year 2014 amounted to 47.93%. The assets financed by equity in 2015 amounted to 51.52%, which is also relatively stable compared to the year 2014 stated at 52.07%.
IKATAN MATERIAL
MATERIAL AGREEMENT
Perjanjian Pengelolaan Hotel Grand Hyatt Jakarta Perseroan mengadakan perjanjian pengelolaan Hotel dengan Hyatt International-Asia Pacific, Limited untuk mengelola dan mengusahakan hotel dengan nama Grand Hyatt Jakarta selama 38 tahun sejak tanggal 1 Agustus 1991. Balas jasa terutang (jasa royalti dan jasa pengelolaan) adalah berdasarkan persentase tertentu dari pendapatan operasi kotor Hotel.
Management Agreement for Grand Hyatt Jakarta Hotel The Company entered into a management agreement with Hyatt International-Asia Pacific Limited to manage and operate the Hotel under the name of Grand Hyatt Jakarta for 38 years starting August 1, 1991. Fees payable (royalty and management) are based on certain percentages of the Hotel’s gross operating profit, as defined in the agreement.
Sesuai dengan peraturan baru tentang pendirian perusahaan asing di Indonesia, hak dan kewajiban Hyatt International-Asia Pacific, Limited dalam perjanjian tersebut dialihkan kepada PT Hyatt Indonesia sejak Oktober 1997, entitas anak yang dimiliki sepenuhnya oleh Hyatt International Corporation.
In compliance with the new law to establish a foreign investment company in Indonesia, the rights and obligations of Hyatt International-Asia Pacific, Limited under the management agreement have been assigned to PT Hyatt Indonesia, a wholly owned subsidiary of Hyatt International Corporation, since October 1997.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Perjanjian Kerjasama Pada tanggal 10 Juli 2007, Perseroan melalui entitas anak PT Plaza Lifestyle Prima (PLP) dan PT Aneka Bina Lestari (ABL) membuat Perjanjian Kerjasama dimana ABL menunjuk dan memberikan kuasa dengan hak dan wewenang penuh kepada PLP sebagai satu-satunya pihak yang berwenang untuk mengelola dan mengembangkan fX Sudirman maupun fasilitas penunjang dari proyek berdasarkan hak dan liabilitas ABL sebagaimana diatur dalam Perjanjian Kerjasama dengan Badan Pengelola Gelora Bung Karno.
Cooperation Agreement On July 10, 2007, the Company through its subsidiary PT Plaza Lifestyle Prima (PLP) and PT Aneka Bina Lestari (ABL) entered into an agreement where ABL appoint and give full legal authority to PLP as the sole party to manage and develop fX Sudirman and the facilities from the project based on rights and obligations of ABL as stated in the agreement with the Management of Gelora Bung Karno .
Perjanjian Kerjasama Dengan group Starwood Asia Pasific hotels & Resort Pte. Ltd. Pada tanggal 8 Desember 2010, Perseroan dan Group Starwood Asia Pasific Hotels & Resort Pte. Ltd., menandatangani perjanjian kerjasama yaitu: • Perjanjian Jasa-jasa Operasional • Perjanjian Jasa-jasa yang Disentralisasi • Perjanjian Jasa-jasa Konsultasi Pengembangan • Perjanjian Bantuan Teknis dan License System. Perjanjian-perjanjian kerjasama tersebut ditandatangani dalam rangka rencana pembangunan dan pengoperasian hotel bintang 5 di kompleks Plaza Indonesia, Jl. M.H. Thamrin No. 15, Jakarta, yang bernama “Keraton At The Plaza, A Luxury Collection Hotel.”
Cooperation Agreement with the Starwood Asia Pacific Hotels & Resorts Pte. Ltd. On December 8, 2010, the Company and Starwood Asia Pacific Hotels & Resort Pte. Ltd., signed the following agreements: • Operating Service Agreement • Centralized Service Agreement • Development Consulting Services Agreement • System License and Technical Assistance Agreement. Those agreements are signed in relation to Company’s plan to develop and operational a five-star hotel within Plaza Indonesia’s Complex, Jl. M.H. Thamrin No. 15, Jakarta, named “Keraton At The Plaza, A Luxury Collection Hotel”.
Perjanjian Pembelian gas Dengan PGN Pada tanggal 24 Maret 2010, Perseroan dan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) mengadakan perjanjian pembelian gas untuk bahan bakar peralatan operasional yang berlaku hingga 31 Maret 2013 dan telah diperpanjang hingga 31 Maret 2018.
Gas Purchase Agreement with PGN On March 24, 2010, the Company and PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) entered into a purchase of gas agreement for operating equipment which ended on March 31, 2013 and has been extended to March 31, 2018.
Perjanjian Fasilitas Pinjaman Bank Sindikasi Pada tahun 2014, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman bank sindikasi sebesar US$ 100.000.000 yang digunakan untuk pembayaran kembali semua pinjaman dari fasilitas pinjaman tertanggal 13 Desember 2010 (diubah pada tanggal 16 Agustus 2012), untuk pengeluaran modal dan investasi. Jangka waktu pinjaman 5 tahun yang dibayarkan dengan cicilan setiap kuartal sebesar persentase tertentu dari total fasilitas mulai kuartal pertama tahun 2015. Pinjaman ini telah dicairkan seluruhnya di bulan Oktober 2014. Pemberi pinjaman terdiri dari PT Bank CIMB Niaga Tbk, Qatar National Bank SAQ, Cabang Singapura, dan Woori Bank, Cabang Singapura.
Loan Agreement with CIMB Niaga In 2014 the Company obtained a bank syndicated loan facility of US$ 100,000,000 which were used to refinance all outstanding amount under the facility agreement dated December 13, 2010 (amended on August 16, 2012), to finance capital expenditure and investments. The loan period of 5 years paid by installments every quarter by a certain percentage of the total facility from the first quarter 2015. This loan facility was fully disbursed on October 2014. The lenders were PT Bank CIMB Niaga Tbk, Qatar National Bank SAQ, Singapore Branch, and Woori Bank, Singapore Branch.
PROSPEK USAHA
BUSINESS PROSPECTS
Perseroan tetap optimis dalam mengembangkan bisnis di tahun-tahun mendatang. Optimisme ini semakin kuat terutama setelah terlihat adanya upaya yang serius dari Pemerintah dalam mempertahankan kinerja perekonomian Indonesia di tengah ketidakpastian lingkungan global termasuk salah satunya melalui percepatan pembangunan infrastruktur baik itu di wilayah urban seperti Jakarta dan sekitarnya maupun di wilayah dengan potensi pertumbuhan yang besar.
The Company remains optimistic in expanding its business in the following years. This optimism grows stronger since seeing serious effort from the Government in maintaining Indonesia’s economic performance in midst of global uncertainty, one of the efforts is including the acceleration of infrastructure development both in urban area, such as Jakarta and its surroundings, and other areas with big growth potential.
Dalam merespon terhadap hal ini, Perseroan menetapkan strategi untuk terus meningkatkan layanan pada lini usaha yang telah ada. Termasuk dalam inisiatif yang dilaksanakan adalah peremajaan terhadap bangunan-bangunan Perseroan berikut fasilitas-fasilitas atau sarana-sarana yang disediakan oleh Perseroan baik itu pada usaha pusat perbelanjaan perhotelan, maupun perkantoran yang dikelola.
In responding this situation, the Company implements strategy to continuously improve its services in each existing business line. One of the initiatives was regeneration of the Company’s buildings including its facilities provided in shopping center, hotel, and office.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
109
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
110
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Selain itu, Perseroan juga melakukan strategi dan rencana pengembangan bisnis dengan melanjutkan perencanaan pembangunan proyek di Jababeka.
Aside from that, Company also conduct strategy and business development plan by continuing its construction development plan in Jababeka project.
Target dan rencana kedepan secara lebih terperinci untuk masingmasing unit bisnis baik pusat perbelanjaan, hotel, perkantoran maupun apartemen dapat dilihat pada bagian pembahasan mengenai Analisis dan Manajemen dari Laporan Tahunan ini.
More details about target and future plans of each business units, including shopping center, hotel, office, and apartment, are provided in Management and Discussion Analysis in this Annual Report.
TARGET DAN REALISASI 2015 SERTA PROYEKSI KEUANGAN 2016
TARGET AND REALIZATION OF 2015 AND FINANCIAL PROJECTIONS FOR 2016
Mengacu kepada strategi dan rencana kerja yang telah ditetapkan oleh Group serta dengan harapan akan stabilitas politik dan ekonomi yang semakin baik, maka Group mentargetkan peningkatan pendapatan recurring income sebesar 6,31% untuk tahun 2016 dengan tetap melakukan inovasi dan produktivitas kerja sehingga diharapkan juga dapat meningkatkan EBITDA margin sekitar 7,39%. Seiring dengan peningkatan hasil yang diharapkan dapat dicapai oleh Group, manajemen akan senantiasa mengkaji kebijakan pembagian dividen bagi para pemegang saham.
Referring to the strategy and work plan established by the Group as well as the hope of the better political and economic stability, the Group expects an increase in revenue of 6.31% recurring income for 2016 through constant innovation and productivity that is also expected to increase the EBITDA margin approximately 7.39%. Along with the expected yield increase to be achieved by the Group, the management will continue to review the dividend policy for the shareholders.
Walaupun tahun 2015 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi hampir seluruh sektor industri di Indonesia, yang seiring dengan melemahnya perekonomian Indonesia, namun Group tetap dapat mencapai peningkatan pendapatan sebesar 8,07%.
Although 2015 was challenging for almost all industrial sector in Indonesia and weakening in economic condition, the Group still achieved increase of revenues of 8.07% for 2015.
ASPEK PEMASARAN
MARKETING ASPECT
Strategi Pemasaran Setelah berkiprah selama lebih dari seperempat abad, PT Plaza Indonesia Realty Tbk telah tumbuh sebagai perusahaan yang sangat mengenal industri yang digeluti serta kebutuhan para pelanggannya. Perseroan juga memahami bahwa persaingan di dunia usaha telah menjadi semakin ketat dengan masuknya pemain-pemain papan atas dalam area bisnis Perseroan. Oleh karena itu, manajemen telah menetapkan strategi pemasaran yang dapat dirangkum sebagai berikut: 1. Meningkatkan pelayanan baik kepada para tenant, customer dan pengunjung. 2. Fokus pada inovasi untuk meningkatkan kinerja Perusahaan. 3. Memperkuat program loyalty untuk para customer. 4. Mengoptimalkan penggunaan Digital Marketing termasuk sosial media. 5. Mengadakan beragam kegiatan (social event). 6. Membangun kerja sama dengan mitra yang sejalan.
Marketing Strategy After its milestone for more than a quarter century, PT Plaza Indonesia Realty Tbk has grown as the company that really knows the its industry as well as the needs of its customers. The Company also realized that the business competition has become tighter with the inclusion of high profile players in the Company’s business area. Therefore, the management has implemented some strategies, as follows:
Terkait dengan strategi pemasaran untuk masing-masing bisnis unit secara lebih mendetail telah dijabarkan pada pembahasan Tinjauan Operasional Per Segmen Usaha.
Whereas marketing strategies for each business unit, has been described in much greater detail on the discussion Review of Operations Per Segment.
Pangsa Pasar Pangsa Pasar untuk kompleks Plaza Indonesia adalah pada segmen pasar High-End Niche Market. Namun Perseroan melalui anak usahanya fX Sudirman, PT Plaza Indonesia Jababeka dan PT Plaza Indonesia Urban, juga menggarap segmen pasar baru yang sebelumnya tidak tersentuh yakni kalangan urban, para profesional muda serta keluarga muda.
Market Share Market Share for Plaza Indonesia business unit inside Plaza Indonesia complex is on the high-end Niche market segment. However, the Company, through its subsidiary namely fX Sudirman, PT Plaza Indonesia Jababeka, PT Jababeka Plaza Indonesia and PT Plaza Indonesia Urban, currently working on the new market segments which is among the urban, young professionals and young families segment.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
1. Increase the excellent services to all tenants, customers and visitors. 2. Focus on innovation to improve the Company’s performance. 3. Strengthen the loyalty program for the customers. 4. Optimizing the use of Digital Marketing including social media. 5. Provide a variety of social events. 6. Establish cooperation with strategic partners.
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
KEBIJAKAN DIVIDEN
DIVIDEND POLICY
Keputusan RUPS Tahunan Perseroan yang dilaksanakan pada 8 April 2015 menyetujui penggunaan Laba Bersih Perseroan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang dibagikan sebagai dividen tunai sebesar Rp 248,5 miliar atau sebesar 70,03% dari seluruh laba bersih tahun buku 2014.
The resolution of the Company’s Annual General Meeting of Shareholders conducted on April 8, 2015, approved the utilization of the Company’s Net Profit earned during the financial year ended December 31, 2014 which will be distributed as cash dividends in the amount of Rp 248.5 billion or 70.03% of the total net profit for the 2014 financial year.
Dividen Tunai tersebut dibagikan kepada 3.550.000.000 saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan. Dengan demikian, setiap saham akan memperoleh pembagian dividen tunai sebesar Rp 70,- per saham. Pembagian Dividen di tahun 2015 telah diumumkan di satu media berskala nasional yaitu Media Indonesia pada tanggal 10 April 2015. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, Perseroan belum menerima konfirmasi dari pemegang saham yang sahamnya tidak berada dalam penitipan kolektif KSEI atau masih dalam bentuk warkat terkait pembayaran dividen sebesar Rp 4,40 miliar.
The cash dividend has been distributed to 3,550,000,000 shares issued by the Company, in which each share received cash dividend of Rp 70,-. The announcement regarding this dividend payout in 2015 was placed on one national paper, Media Indonesia on April 10, 2015. As of December 31, 2015, the Company has not received any confirmation from script shares holders or which shares is not in collective custody (KSEI) regarding the dividend payments amounting to Rp 4.40 billion .
REALISASI PENGGUNAAN PENAWARAN UMUM
USE OF PROCEEDS OFFERINGS
DANA
HASIL
FROM
THE
PUBLIC
Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir Perseroan tidak pernah melakukan penawaran umum.
Within the past 5 years the Company has never made a public offering.
INFORMASI MATERIAL
MATERIAL INFORMATION
Pada tahun 2015, Perseroan telah menyampaikan informasi material kepada Bursa dan OJK dalam rangka memenuhi Peraturan Bapepam Nomor X.K.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-86/PM/1996 tanggal 24 Januari 1996 tentang Keterbukaan Informasi Yang Harus Segera Diumumkan Kepada Publik dan Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep306/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004 tentang Kewajiban Penyampaian Informasi, yaitu sebagai berikut:
In 2015, the Company submitted material information to the Indonesian Stock Exchange and the Indonesian Financial Services Authority (OJK) to meet Bapepam Regulation No. X.K.1 Annex Decision of Chairman of Bapepam No. Kep-86/PM/1996 dated January 24, 1996 on Disclosure of Information That Must Be Announced Immediately to Public and The Decision of the Board of Directors of the Indonesia Stock Exchange No. Kep-306/BEJ/07-2004 dated July 19, 2004 concerning the Obligation to Submit Information, which is associated with: 1. On February 24, 2015, the Company submitted a Disclosure of Information about Press Release Alterra Residences which disseminated during the Press Conference of PT Plaza Indonesia Urban regarding the apartment construction project in South Tangerang area, 1.8 hectares with total investment value is Rp 1.2 trillion.
1. Pada tanggal 24 Februari 2015, Perseroan telah menyampaikan Keterbukaan Informasi terkait dengan Press Release Alterra Residences yang disampaikan dalam acara Press Conference oleh PT Plaza Indonesia Urban terkait dengan proyek pembangunan apartemen di wilayah Tangerang Selatan seluas 1,8 hektar dengan nilai investasi sebesar Rp 1,2 triliun. 2. Pada tanggal 15 Juni 2015, Perseroan telah menyampaikan Keterbukaan Informasi terkait ground breaking MAYFAIR Estate & Parklands oleh PT Plaza Indonesia Jababeka yaitu proyek pembangunan kawasan properti terpadu di area komersial Jababeka. Dana investasi tahap pertama pembangunan MAYFAIR Estate & Parklands adalah Rp 2 triliun. 3. Pada tanggal 2 September 2015, Perseroan telah menyampaikan Keterbukaan Informasi Pemegang Saham Di atas 5% terkait dengan pembelian saham Perseroan oleh PT Indonesian Paradise Property Tbk sebanyak 904.905.684 lembar saham dengan harga Rp 2.500/saham. Selanjutnya, total kepemilikan saham PT Indonesian Paradise Property Tbk adalah sebesar 920.000.000 saham atau setara dengan 25,91%. 4. Keterbukaan informasi lainnya adalah terkait dengan transaksi afiliasi atas pinjaman PT Plaza Indonesia Jababeka
2. On June 15, 2015, the Company submitted a Disclosure of Information about the ground breaking of MAYFAIR Estate & Parklands by PT Plaza Indonesia Jababeka, it is a construction of integrated property area in Jababeka commercial area. The investment value of first phase construction of MAYFAIR Estate & Parklands is Rp 2 trillion. 3. On September 2, 2015, the Company submitted a Disclosure of Information on Shareholder Ownership above 5% regarding the Company’s share purchase by PT Indonesian Paradise Property Tbk amounted 904,905,684 with the share price was Rp 2,500/share. In addition, the total share ownership of PT Indonesian Paradise Property Tbk is 920,000,000 or equal to 25.91%. 4. Other disclosure of information is related to the affiliated transaction on the loan of PT Plaza Indonesia Jababeka as
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
111
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
112
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
sebagaimana telah kami jelaskan dalam bagian mengenai Informasi Transaksi Material, Transaksi dengan Pihak Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu.
we explained in the section of Information regarding Material Transaction, Affiliated Transaction, and Conflict of Interest of Certain Transaction.
INFORMASI TRANSAKSI MATERIAL, TRANSAKSI DENGAN PIHAK AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU
INFORMATION REGARDING MATERIAL TRANSACTION, AFFILIATED TRANSACTION AND CONFLICT OF INTEREST OF CERTAIN TRANSACTION
Selama tahun 2015 tidak terdapat transaksi Material sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam No. IX.E.2 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama. Dan terdapat 1 transaksi afiliasi sebagaimana diuraikan dibawah ini. Pada tanggal 8 Juli 2015, Perseroan memberikan pinjaman kepada PT Plaza Indonesia Jababeka (PT PIJ) yang merupakan entitas anak Perseroan hingga sebesar-besarnya sejumlah Rp 100.000.000.000 sesuai dengan Perjanjian Pinjaman tertanggal 8 Juli 2015.
During 2015, there were no Material Transactions as stipulated in Bapepam Regulation No. IX.E.2 on Material Transactions and Changes in Core Business. And there was 1 affiliated transaction as follows. On July 8, 2015, the Company gave a loan to PT Plaza Indonesia Jababeka (PT PIJ) which is a subsidiary of the Company, up to the maximum amount of Rp 100,000,000,000 in accordance with the Loan Agreement dated July 8, 2015.
Transaksi pinjaman tersebut merupakan transaksi afiliasi namun tidak mengandung Benturan Kepentingan sebagaimana didefinisikan di dalam Peraturan Bapepam Nomor IX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu dikarenakan Perseroan merupakan induk perusahaan PT PIJ dengan kepemilikan saham sebesar 105.000 lembar saham atau sebesar 70%. Pinjaman kepada PT PIJ tersebut akan digunakan sebagai dana operasional dalam rangka pengembangan dan pembangunan proyek yang berlokasi di Jababeka agar berkembang dan segera melakukan kegiatan komersial yang akan memberikan dampak positif bagi Perseroan, selaku induk perusahaan, yaitu dengan memperluas segmentasi pasar dan meningkatkan pendapatan dari PT PIJ. Sehubungan dengan transaksi tersebut Perseroan telah memenuhi kewajibannya untuk mengumumkan informasi mengenai transaksi tersebut kepada masyarakat melalui harian Media Indonesia pada tanggal 10 Juli 2015 dan menyampaikan bukti pengumuman tersebut kepada OJK bersamaan dengan dokumen-dokumen pendukungnya pada tanggal 10 Juli 2015.
The loan transaction is an affiliated transaction without conflicts of interest as defined in Bapepam Regulation Number IX.E.1 regarding Affiliated Transaction and Conflicts of Interest in Certain Transaction since the Company is the holding company of PT PIJ with shares ownership of 105,000 shares in PT PIJ or 70% of ownership. The loan to PT PIJ will be used as operating funds for the development and construction projects located in Jababeka in order to thrive and immediately carry out commercial activities which will have a positive impact for the Company, as the holding company, i.e to expand the market segmentation and increase the income of PT PIJ. In connection with te said transaction, the Company has fulfilled its obligation to announce information on the transaction to the public through Media Indonesia on July 10, 2015 and submit such announcement to OJK together with its supporting documents on July 10, 2015.
PERUBAHAN PERATURAN PERUNDANGUNDANGAN YANG BERAKIBAT SIGNIFIKAN BAGI PERSEROAN
CHANGES ON THE LAWS AND REGULATIONS THAT SIGNIFICANTLY IMPACT THE COMPANY
Di tahun 2015, Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang berpengaruh signifikan kepada Perseroan adalah: 1. Pada 31 Maret 2015, Bank Indonesia (“BI”) menerbitkan Peraturan No. 17/3/PBI/2015 tentang Kewajiban Penggunaan Rupiah di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (“PBI 17/2015”). PBI 17/2015 mensyaratkan kewajiban penggunaan Rupiah dalam transaksi tunai atau non tunai yang dilakukan di Indonesia. PBI tersebut juga mensyaratkan bahwa pencantuman harga barang dan jasa harus dalam Rupiah. Transaksi yang dikecualikan dari penggunaan wajib Rupiah adalah: • transaksi tertentu dalam rangka pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja Negara; • penerimaan atau pemberian hibah dari atau ke luar negeri; • transaksi perdagangan internasional; • simpanan di Bank dalam bentuk valuta asing; • transaksi pembiayaan internasional;
In 2015, changes on the laws and regulations that significantly impact the Company are as follows: 1. On March 31, 2015, Bank Indonesia (“BI”) issued Regulation No. 17/3/PBI/2015 on Mandatory Use of Rupiah within the Territory of the Republic of Indonesia (“PBI 17/2015”). PBI 17/2015 requires the mandatory use of Rupiah in cash or non-cash transactions conducted in Indonesia. It also requires that all price quotations of goods and services must be in Rupiah. Transactions which are exempted from the mandatory use of Rupiah are:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
• transactions related to the implementation of the State budget; • • • •
receipt or grant of offshore grants; international commercial transactions; bank deposits in foreign currency; international financing transactions;
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
• transaksi dalam valuta asing yang dilakukan berdasarkan ketentuan Undang-undang.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
• transactions in foreign currency conducted based on prevailing laws and regulations.
PBI 17/2015 menjelaskan bahwa pembebasan hanya berlaku untuk: a. perjanjian yang berkaitan dengan transaksi yang dikecualikan dari penggunaan wajib Rupiah sebagaimana dimaksud dalam PBI 17/2015; atau b. perjanjian untuk “Proyek Infrastruktur Strategis” dan mendapat persetujuan dari BI. Perjanjian tertulis mengenai pembayaran atau penyelesaian kewajiban non-tunai dalam valuta asing yang dibuat sebelum 1 Juli 2015 tetap berlaku sampai dengan berakhirnya perjanjian tersebut. Sedangkan perpanjangan atau perubahan atas subjek dan/atau objek atas perjanjian tertulis yang dibuat sebelum 1 Juli 2015 harus tunduk pada PBI 17/2015. 2. Pada 1 Juni 2015, BI mengeluarkan Surat Edaran Nomor 17/11/DKSP tentang Kewajiban Penggunaan Rupiah Di Wilayah NKRI, yang berlaku efektif segera (“SEBI”). SEBI ini merupakan peraturan pelaksanaan dari PBI 17/2015 dan menegaskan kembali hal-hal yang diatur dalam PBI 17/2015. Hal-hal yang ditegaskan antara lain mengenai: • Penggunaan Rupiah di wilayah Indonesia menganut asas teritorial, larangan dual quotation dalam pencantuman harga barang dan/atau jasa; • Definisi perjanjian tertulis dalam PBI 17/2015 termasuk juga perjanjian induk, perjanjian turunan atau dokumen lain yang memuat transaksi. Namun untuk perjanjian tertulis yang merupakan turunan atau pelaksanaan dari perjanjian induk yang dibuat sejak tanggal 1 Juli 2015 yang diperlakukan sebagai perjanjian yang berdiri sendiri wajib tunduk pada PBI 17/2015. • Yang dimaksud dengan perubahan perjanjian selain perubahan atas subjek dan/atau objek juga perubahan atas harga barang dan/atau jasa.
PBI 17/2015 clarifies that the exemption applies only for:
PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI
CHANGES IN ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Laporan keuangan konsolidasian tidak ditujukan untuk menyajikan laporan posisi keuangan, hasil operasi dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi dan praktik pelaporan yang berlaku di negara lain.
The consolidated financial statements of the Group have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. These consolidated financial statements are not intended to present the financial position, result of operations and cash flows in accordance with accounting principles and reporting practices generally accepted in other countries.
Pada tahun 2015, Grup melakukan penerapan standar akuntansi dan interpretasi baru/revisi yang berlaku efektif 1 Januari 2015. Kebijakan akuntansi Grup telah disesuaikan seperti yang disyaratkan sesuai dengan ketentuan transisi dalam masingmasing Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”). Pada tahun 2015, Grup telah menyajikan kembali laporan posisi keuangan konsolidasian dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain tahun 2014 sebagai dampak atas penerapan retrospektif atas PSAK 24 (revisi 2013), Imbalan Kerja dan PSAK 46 (revisi 2013), Pajak Penghasilan. Catatan 2 dan Catatan 36 dalam laporan keuangan konsolidasian menjelaskan dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup atas penerapan standar akuntansi yang berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai pada dan setelah tanggal 1 Januari 2015.
In 2015, Group adopted the new/revised accounting standards and interpretations which are effective January 1, 2015. Group’s accounting policies have been changed in accordance to the requirement of each Statements of Financial Accounting Standard (“PSAK”) and Interpretation of Financial Accounting Standards (“ISAK”). In 2015, Group has restated the consolidated financial positions and consolidated profit or loss and other comprehensive income for the year 2014 as the corresponding impact of retrospective application of PSAK 24 (revised 2013), Employee Benefits and PSAK 46 (revised 2013), Income Taxes. Note 2 and Note 36 in the consolidated financial statements explained the impact of implementation of accounting standards which are effective for ccounting period beginning on and after January 1, 2015 to the consolidated financial statements.
a. agreements relating to transactions exempted from the mandatory use of Rupiah as referred to in PBI 17/2015; or b. agreements for “Strategic Infrastructure Projects” that have obtained approvals from BI. Other written agreements on non-cash payments or settlement of obligations in foreign currency made before July 1, 2015 will still be valid until the expiry of those agreements. Whereas extension or amendment to the subject and/or object of the written agreement made before July 1, 2015 shall comply with PBI 17/2015. 2. On June 1, 2015, BI issued Circular Letter No. 17/11/DKSP on Mandatory Use of Rupiah Within the Territory of the Republic of Indonesia, which became effective immediately (“BI Circular”). This is the implementing regulation of PBI 17/2015 and reaffirms the matters regulated under PBI 17/2015. The following matters were reaffirmed: • The use of Rupiah in Indonesia adheres the territorial principle, prohibition of dual quotation in the price quotations of goods and/or services; • Definition of a written agreement in PBI 17/2015 including master agreements, derivative agreement or other document that contains the transaction. But for a written agreement that is a derivative or execution of master agreements made since 1 July 2015 are treated as a stand-alone agreement shall be subject to PBI 17/2015. • What is meant by change agreement in addition to amendments to the subject and/or object also changes in the prices of goods and/or services.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
113
TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance
114
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
115
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
DASAR HUKUM, PRINSIP, DAN KOMITMEN KEBIJAKAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK
LEGAL BASIS, PRINCIPLES, COMMITMENT TO THE IMPLEMENTATION OF GOOD CORPORATE GOVERNANCE POLICY
Dasar Hukum Sebagai perusahaan yang berorientasi pada pertumbuhan bisnis berkelanjutan, Perseroan menyakini penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (“GCG”) merupakan faktor utama dalam mewujudkan visi Perseroan untuk menjadi salah satu perusahaan properti terbaik di Indonesia yang memberikan keuntungan maksimum kepada para pemegang saham dan pemangku kepentingan (stakeholders).
Legal Basis As the company that aims for sustainable business growth, the Company believes the implementation of Good Corporate Governance (“GCG”) is the main factor in creating the Company’s vision that is to become one of the best property companies in Indonesia by providing maximum benefits to shareholders and stakeholders.
Dalam mempraktikkan GCG, Perseroan senantiasa berupaya meningkatkan fungsi pengendalian internal, antara lain dengan memaksimalkan peran dan tugas komite-komite, serta penerapan fungsi kepatuhan yang ditunjang oleh kegiatan auditor baik internal maupun eksternal.
In practicing GCG, the Company continuously improves internal control function, among others through maximizing the role and duties of committees, and the implementation of compliance function supported by internal and external auditor activities.
Penerapan GCG di Perseroan mengacu pada ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, antara lain: 1. Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”); 2. Undang-undang No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal; 3. Peraturan Bapepam-LK dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan; 4. Peraturan Bursa Efek Indonesia; 5. Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka OJK tahun 2015;
The implementation of GCG in the Company is referred to the prevailing regulations, as follows: 1. Law No. 40 of 2007 on the Limited Liability Company (“Company Law”); 2. Law No. 8 of 1995 on the Capital Market; 3. Bapepam-LK and Financial Services Authority Regulations;
6. Pedoman Umum Good Corporate Governance Indonesia yang diterbitkan Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG); 7. Anggaran Dasar Perseroan.
116
Profil Perusahaan Company Profile
4. Indonesia Stock Exchange (IDX) Regulations; 5. Corporate Governance of Public Company Guideline OJK 2015; 6. Good Corporate Governance Guideline issued by National Committee on Governance Policy (KNKG); 7. Articles of Assocation of the Company.
Prinsip-Prinsip GCG Perseroan menjunjung tinggi prinsip-prinsip GCG dalam setiap aspek kegiatan usahanya demi mewujudkan Perseroan yang berdaya saing tinggi, transparan, akuntabel, independen dan bertanggung jawab.
GCG Principles The Company uphold the GCG Principles in every its business aspects to create a high competitiveness, transparent, accountable, independent, and responsible Company.
Pelaksanaan GCG di lingkungan Perseroan dilakukan berdasarkan 5 (lima) prinsip GCG yang dikeluarkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG), yaitu:
The implementation of GCG in the Company is conducted based on 5 (five) GCG principles issued by National Committee on Governance Policy, as follows:
1. Transparansi Perseroan senantiasa terbuka dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan. Perseroan juga selalu mengungkapkan keterbukaan informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan serta menyediakan informasi material dan relevan bagi pemangku kepentingan dengan cara yang mudah diakses. Perseroan menerapkan prinsip ini antara lain dalam: Penerbitan Laporan Tahunan, Laporan Keuangan berkala dan laporan lainnya. 2. Akuntabilitas Perseroan mengelola kegiatan usahanya secara efektif dan benar sesuai dengan kepentingan perusahaan dengan tetap mempertimbangkan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Perseroan juga memiliki
1. Transparancy The Company always transparent in the decision-making process. The Company continuously disclosing any information in accordance with the prevailing regulations and providing relevant material and information for its stakeholders in accessible manner. The Company implements this principle in providing Annual Report, Financial Report and other reports.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
2. Accountability The Company manages its business effectively and rightly in line with the Company’s interest and considers the interest of its shareholders and other stakeholders. The Company also has a clear function, structure, system and responsibility
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
kejelasan fungsi, struktur, sistem, dan pertanggungjawaban di Perseroan. Prinsip ini antara lain dilakukan dengan pembagian tugas dan wewenang Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, dan Direksi.
in the Company. This principle is reflected in dividing duties and authorities of General Meeting of Shareholders (“GMS”), Board of Commissioners, and Board of Directors.
3. Pertanggungjawaban Perseroan mematuhi peraturan perundang-undangan serta melaksanakan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan sehingga dapat memelihara kesinambungan usaha dalam jangka panjang dan mendapat pengakuan sebagai good corporate citizen. Perseroan melakukan prinsip ini antara lain melalui pelaksanaan kewajiban perpajakan dengan baik dan tepat waktu serta menyelenggarakan program tanggung jawab sosial perusahaan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah operasional Perseroan.
3. Responsibility The Company complies with laws and regulations and fulfills its responsibility towards society and environment to maintain the business sustainability in the long-term period and to be recognized as a good corporate citizen. The Company implements this principle, among others through fulfilling tax obligation in timely manner as well as conducting corporate social responsibility program for community who live nearby the Company operational area.
4. Independensi Perseroan dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat. Penerapan prinsip ini dilakukan dengan cara saling menghormati hak, kewajiban, tugas, wewenang, serta tanggung jawab di antara organ Perseroan.
4. Independency The Company is professionally managed without any conflict of interest and intervention from any other parties against the prevailing regulations and healthy corporate principles. The implementation of this principle is performed through respecting rights, obligations, duties, authorities, and responsibilities between the company organs.
5. Kewajaran Perseroan senantiasa berlaku adil dan setara dalam memenuhi hak-hak Pemegang Saham dan Stakeholders, baik yang timbul karena perjanjian maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku serta kebijakan Perseroan. Penerapan prinsip ini diantaranya ditunjukkan melalui Pemegang saham Perseroan berhak menghadiri dan memberikan suara dalam RUPS sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
5. Fairness The Company is constantly fair and equal in fulfilling the rights of Shareholders and Stakeholders which arise from the agreement and the prevailing laws and regulations including the Company’s policy. The implementation of this principle is performed among others through the Company’s shareholders who are granted with rights to attend and cast a vote in the GMS according to the prevailing regulations.
Komitmen terhadap Penerapan GCG Seluruh jajaran Manajemen dan karyawan Perseroan berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip GCG dengan standar tertinggi secara konsisten dalam melakukan pengambilan keputusan serta penetapan kebijakan pokok Perseroan.
Commitment to GCG Implementation All Management and employees of the Company are committed to consistently implement GCG principles with the highest standard in the decision making and determination of the Company’s main policy.
Perseroan secara terus menerus melakukan penyempurnaan pada Pedoman Pelaksanaan GCG sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta Kode Etik yang berisi nilai-nilai yang wajib dijunjung tinggi oleh setiap karyawan Perseroan.
The Company continuously improves the GCG Implementation Manual according to the prevailing regulations and Code of Conduct which contains values which shall be uphold by each employees.
Pada tingkat Dewan Komisaris dan Direksi, komitmen pelaksanaan praktik terbaik GCG dilaksanakan melalui pengawasan atas kepatuhan Perseroan dalam menetapkan kebijakan dan melaksanakan kegiatan operasional sesuai aturan dan perundangan yang berlaku. Sedangkan pada level staf, GCG ditunjukkan dengan bertindak sesuai dengan Kode Etik dan nilai-nilai dalam 4 (empat) kuadran Budaya Perusahaan dalam menjalin hubungan dengan pihak internal dan eksternal perusahaan termasuk para tenants, mitra kerja, komunitas, serta masyarakat.
On the Board of Commissioners and Board of Directors level, the commitment of GCG best practices is demonstrated through the supervision on the Company’s compliance in determining its policy and performing its operational activities according to the prevailing laws and regulations. Meanwhile, on the staff level, GCG is performed by acting based on the Code of Conduct and values in 4 (four) quadrants of Corporate Culture in maintaining relationship with the Company’s internal and external parties including tenants, business partners, community and the public.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
117
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
118
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Salah satu implementasi dari komitmen terhadap penerapan GCG adalah diperolehnya Sertifikat OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang dikeluarkan oleh SGS pada tanggal 16 Oktober 2015 yang mencakup Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and Office Tower. Perseroan melakukan OHSAS adalah sebagai bentuk perbaikan berkelanjutan setelah pada tahun 2014, Perseroan berhasil memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008 tentang Sistem Manajemen Mutu. Dengan diperolehnya OHSAS dan ISO diharapkan akan memberikan nilai tambah kepada para stakeholders, khususnya pemegang saham, pengunjung, penyewa, pemerintah, karyawan dan lingkungan sekitar.
One of the implementation of GCG commitment is the achievement of OHSAS 18001:2007 certification on Occupational Health and Safety Management System issued by SGS on October 16, 2015 which include Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and Office Tower. The Company conducted OHSAS as a continuous improvement after in 2014 the Company successfully obtained ISO 9001:2008 certification on Quality Management System. By obtaining OHSAS and ISO certification, it is expected that the Company will give added value to its stakeholders, shareholders, visitors, tenants, government, employees, and surrounding environment.
PERKEMBANGAN TATA KELOLA PERUSAHAAN
DEVELOPMENT OF CORPORATE GOVERNANCE
Perseroan menyadari penerapan GCG secara berkesinambungan dalam persaingan usaha yang semakin kompetitif merupakan hal yang sangat penting. Penguatan penerapan GCG dilakukan secara berkelanjutan dan konsisten melalui proses dari waktu ke waktu.
The Company realizes that the continuous implementation of GCG in an increasingly competitive business environment is very substantial. The strengthen effort to GCG implementation is conducted continuously and consistently.
Upaya Memperkuat Implementasi GCG Sepanjang tahun 2015, Perseroan telah melakukan beberapa inisiatif untuk memperkuat penerapan GCG Perseroan, antara lain: - Melengkapi informasi dan data pada situs web Perseroan sesuai dengan peraturan OJK No.8/POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik. - Finalisasi Pakta Integritas yang akan mulai diterapkan pada awal tahun 2016. - Penyempurnaan Code of Conduct Perseroan. - Finalisasi sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system). - Penyusunan Board of Manual bagi Dewan Komisaris dan Direksi.
Efforts to Strengthen GCG Implementation Throughout 2015, the Company has performed several initiatives to strengthen the GCG implementation in the Company, as follows: - Completing the information and data in the Company’s website according to the OJK regulation No.8/POJK.04/2015 on Public Company’s Website. - Finalization on Integrity Pact which will be implemented in the beginning of 2016. - Improvement on the Company’s Code of Conduct. - Finalization on whistleblowing system. - Preparing Board of Manual for Board of Commissioners and Directors.
Rencana Pengembangan GCG di Tahun 2016 Dalam rangka mempertahankan konsistensi penerapan GCG Perseroan, Perseroan memiliki rencana kerja di bidang GCG, antara lain: - Menyebarluaskan materi Code of Conduct kepada para karyawan Perseroan, termasuk pengenalan kepada para karyawan baru melalui induction training dan pemantapan kepada para karyawan lama. - Menyebarluaskan penggunaan whistleblowing system kepada para pemangku kepentingan Perseroan. - Sosialisasi Pakta Integritas. - Board of Manual bagi Dewan Komisaris dan Direksi.
GCG Development Plan in 2016 In order to maintaining consistency towards GCG implementation in the Company, the Company has GCG development plans, among others: - Distribute the Code of Conduct material to all employees, including the new employees through induction training and refreshment for existing employees. - Distribute the use of whistleblowing system to the stakeholders. - Socialization Integrity Pact. - Board of Manual for the Board of Commissioners and Directors.
PENILAIAN PENERAPAN PERUSAHAAN
KELOLA
ASSESSMENT OF CORPORATE GOVERNANCE IMPLEMENTATION
Pada tahun 2015, Perseroan terus melakukan berbagai upaya peningkatan dan perbaikan kualitas dalam melaksanakan GCG. Di tahun-tahun berikutnya, Perseroan akan melakukan selfassessment secara komprehensif.
In 2015, the Company continuously made any efforts to enhance and improve the quality of GCG implementation. In the following years, the Company will perform a comprehensive selfassessment.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
TATA
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Di samping bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan GCG yang sudah berjalan, penilaian ini juga berfungsi sebagai upaya pengembangan dan perbaikan tata kelola perusahaan yang berkelanjutan, termasuk di dalamnya pengambilan tindak korektif apabila diperlukan guna mendapatkan hasil yang lebih sempurna.
The assessment of GCG functions not only as a tools to monitor and evaluate, but also as effort to develop and improve the Company’s corporate governance, including taking a corrective action, if necessary, in obtains more perfect results.
Indikator Penilaian GCG Indikator penilaian GCG yang dilakukan oleh Perseroan didasarkan pada aspek-aspek yang membangun penguatan GCG antara lain: 1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris.
4. Penanganan benturan kepentingan. 5. Penerapan fungsi kepatuhan. 6. Penerapan fungsi Audit Internal. 7. Penerapan fungsi Audit Eksternal. 8. Penerapan fungsi Manajemen Risiko dan Sistem Pengendalian Internal. 9. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan serta laporan pelaksanaan GCG dan pelaporan internal. 10. Rencana strategis Perseroan.
Indicators of GCG Assessment The indicators of GCG Assesment conducted by the Company based on the following aspects that strengthening the corporate governance: 1. The implementation of tasks and responsibilities of the Board of Commissioners. 2. The implementation of the tasks and responsibilities of the Board of Directors. 3. The comprehensiveness and well-executed of tasks for all committees. 4. Conflicts of interest’ handling. 5. Implementation of compliance. 6. Implementation of the Internal Audit function. 7. Implementation of the External Audit function. 8. Implementation of Risk Management function and the Internal Control System. 9. Transparency of financial and non-financial condition and GCG implementation report and internal reporting. 10. Strategic plan of the Company.
STRUKTUR TATA KELOLA PERUSAHAAN
CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE
Struktur GCG Sesuai dengan UUPT, organ Perseroan terdiri dari RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi. Dewan Komisaris dan Direksi, memiliki wewenang dan tanggung jawab yang jelas sesuai fungsinya masing-masing sebagaimana diamanatkan dalam Anggaran Dasar dan Peraturan Perundang-Undangan.
GCG Structure In accordance with Company Law, the Company’s organs consist of the GMS, the Board of Commissioners and Board of Directors. The Board of Commissioners and Board of Directors have the authorities and responsibilities which are clearly fit their respective functions as mandated by the Articles of Association as well as the Laws and Regulations.
Struktur Tata Kelola Perseroan terdiri atas: - Rapat Umum Pemegang Saham. - Dewan Komisaris. - Direksi. - Komite-komite di bawah Dewan Komisaris yaitu Komite Audit dan Komite Remunerasi dan Nominasi.
Corporate Governance structure of the Company consists of: - General Meeting of Shareholders. - Board of Commissioners. - Board of Directors. - Committees under the Board of Commissioners, which consist of Audit Committee and Nomination and Remuneration Committee. - Committees under the Board of Directors, which consist of Tender Committee, Problematic and Asset Liquidation Committee (PLA), Efficiency Committee, Service Quality Assurance Committee (SQA) and Remuneration and Organization Development Committee (RPO). - Internal Audit Unit, and - Corporate Secretary.
2. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi. 3. Kelengkapan dan pelaksanaan tugas komite-komite.
- Komite-komite di bawah Direksi yang terdiri dari Komite Tender, Komite Problematik dan Likuidasi Aset (PLA), Komite Efisiensi, Komite Service Quality Assurance (SQA), dan Komite Remunerasi dan Pengembangan Organisasi (RPO). - -
Unit Audit Internal, dan Sekretaris Perusahaan.
Mekanisme GCG Dalam RUPS, para pemegang saham dapat mengambil keputusan penting terkait dengan bisnis Perseroan. Keputusan yang diambil dalam RUPS didasarkan pada kepentingan Perseroan. Setelah keputusan diambil, maka RUPS kemudian akan menyerahkan segala kewenangan pengawasan dan pelaksanaan keputusan tersebut kepada Dewan Komisaris dan Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
GCG Mechanism In GMS, the shareholders can make important decision related to the Company’s business. The decision made at GMS based on the Company’s interest. Once the decision is made, the GMS will then submit all of the authority and supervision of the implementation of the decision to the Board of Commissioners and Board of Directors. This is in accordance with the Articles of Association and applicable laws and regulations.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
119
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
120
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Pengelolaan Perseroan dan pelaksanaan atas setiap keputusan RUPS tersebut dilakukan oleh Direksi. Sedangkan Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan dan memberikan nasihat serta arahan atau masukkan untuk memastikan bahwa tujuan Perseroan serta keputusan RUPS tersebut dilaksanakan secara optimal dan dicapai maksimal. Dengan tugas dan tanggung jawab yang sedemikian besar dalam menjaga keberlangsungan Perseroan, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Penunjang sedangkan Direksi dibantu oleh unit kerja yang terkait dengan mekanisme tata kelola tersebut.
Company management and the implementation of any decision in the GMS were conducted by the Board of Directors. Board of Commissioners then supervise and provide advice to ensure that the objectives of the Company and GMS decisions are implemented in an optimal and achieve maximum result. With great duties and responsibilities in maintaining the continuity of the Company, the Board of Commissioners is assisted by Committees, while the Board of Directors is assisted by the work units related with the governance mechanisms.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS)
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (GMS)
RUPS merupakan organ tata kelola perusahan yang menjadi wadah para pemegang saham untuk mengambil keputusan tertinggi dalam Perseroan dengan memperhatikan kepentingan Perseroan serta ketentuan yang dimuat dalam anggaran dasar Perseroan, dan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.
GMS is a corporate governance organ that serves as a forum for the shareholders to make the highest-decision in the Company by taking into account the interests of the Company and in accordance with the provisions stipulated in the Articles of Association as well as the prevailing laws and regulations.
Dalam melaksanakan RUPS, Perseroan berpedoman pada ketentuan dalam UUPT, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka, Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor IX.J.1, Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No: KEP-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik, dan Anggaran Dasar Perseroan.
In conducting GMS, the Company refers to the Company Law, Financial Services Authority Regulation No.32/POJK.04/2014 on the Planning and Conducting of General Meeting of Shareholders of The Public Company, Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency Rule Number IX.J.1, Attachment of the Decision of Chairman of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency Number KEP-179/BL/2008 dated May 14, 2008 concerning Principal Articles of Association of Company Conducting Public Offering of Equity Securities and Public Company, and the Company’s Articles of Association.
Berdasarkan UUPT, RUPS dibagi menjadi 2 (dua), yaitu: 1. RUPS Tahunan wajib dilaksanakan selambat-lambatnya 6 (enam) bulan setelah tahun buku berakhir. Dalam RUPS tersebut, Direksi wajib menyampaikan hal-hal sebagai berikut: Laporan Keuangan dan Laporan Tahunan, Penggunaan laba Perseroan, Penetapan akuntan publik untuk mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun berjalan, serta hal-hal lain yang memerlukan persetujuan RUPS untuk kepentingan Perseroan dengan tetap memperhatikan ketentuan dalam Anggaran Dasar. 2. RUPS Lainnya dapat diadakan setiap waktu sesuai dengan kebutuhan Perseroan. Ketetapan untuk mengadakan RUPS selain RUPS Tahunan tidak terikat.
Based on Company Law , the GMS is divided into 2 (two), namely: 1. Annual GMS which shall be held no later than six (6) months after the end of the financial year. During the meeting, the Board of Directors shall submit the following matters: Financial Statement and Annual Report, The utilization of the Company’s profit, Appointment of public accountant to audit the Company’s financial report for the current year, and Other matters which require approval of the GMS for the benefit of the Company in accordance with the provisions of the Articles of Association.. 2. Other GMS can be held at any time in accordance with the needs of the Company. Provisions for holding GMS other than Annual GMS is not bound.
Pelaksanaan RUPS Sepanjang tahun 2015, Perseroan telah mengadakan RUPS sebanyak 2 (dua) kali yaitu RUPS Tahunan yang diselenggarakan pada 8 April 2015 dan RUPS Luar Biasa pada 29 Oktober 2015.
Implementation of The GMS In 2015, the Company has conducted 2 (two) GMS, namely the Annual GMS that was held on April 8, 2015 and the Extraordinary GMS that was held on October 29, 2015.
Perseroan berkomitmen untuk meningkatkan nilai penyelenggaraan RUPS melalui beberapa aspek, antara lain: 1. Perseroan memiliki mekanisme teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup dengan mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham. Dalam RUPS Perseroan, pengumpulan suara (voting) secara terbuka dilakukan dengan mengangkat tangan sesuai dengan instruksi pilihan yang ditawarkan oleh pimpinan RUPS. Sedangkan, voting secara tertutup dilakukan dengan menggunakan kartu suara.
The Company is committed to improving the value of GMS performance through several aspects including: 1. The Company has technical mechanism for open or closed voting that promote independency and shareholders’ interest. In the Company’s GMS, open voting is carried out by raising hand based on option instruction offered by chairman of GMS. While closed voting is carried out by using voting card.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
2. Anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan hadir dalam RUPS Tahunan dan menjawab secara langsung pertanyaan yang diajukan oleh pemegang saham terkait agenda RUPS. 3. Perseroan memuat pemberitahuan, panggilan, dan ringkasan risalah RUPS dalam situs web Perseroan www.plazaindonesiarealty.com paling sedikit selama 1 (satu) tahun. 4. Perseroan juga senantiasa mematuhi dan melaksanakan segala syarat dan ketentuan tentang pelaksanaan RUPS sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. All Members of the Board of Directors and Board of Commissioners are present at Annual GMS and and answer the problems that occur or queries from shareholders related to agenda in GMS. 3. The Company published the Announcement, Notification, and Result of GMS Minutes on the Company’s website www.plazaindonesiarealty.com no less than 1 (one) year.
RUPS Tahunan Perseroan mengadakan RUPS Tahunan untuk tahun buku 2015 pada 8 April 2015, bertempat di Bromo Room, Hotel Grand Hyatt Jakarta. Rencana pelaksanaan RUPS Tahunan tersebut telah tertuang dalam surat Perseroan yang telah disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 20 Februari 2015 dan pemasangan iklan Pemberitahuan di Media Indonesia pada 2 Maret 2015 serta iklan Panggilan di Media Indonesia pada 17 Mei 2015.
Annual GMS The Company conducted Annual GMS for the 2015 financial year on April 8, 2015, at Bromo Room, Grand Hyatt Jakarta. The Planning and Conducting of Annual GMS had been informed to Financial Services Authority (OJK) through the Company letter on February 20, 2015 and the Announcement was published in Media Indonesia on March 2, 2015 and the Notification was also published in Media Indonesia on May 17, 2015.
Jumlah saham dengan hak suara yang hadir atau diwakili telah memenuhi kuorum dalam RUPS Tahunan ini yaitu sebesar 3.234.145.805 saham atau 91,10% dari jumlah saham yang memiliki hak suara, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.
Number of voting shares present or represented at the Annual GMS had a quorum with the amount of 3,234,145,805 shares or 91,10% of total shares with voting rights, in accordance with the Articles of Association of the Company.
Hasil Keputusan RUPS Tahunan 2015 1. AGENDA PERTAMA Menyetujui Laporan Tahunan termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan mengesahkan Laporan Keuangan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang telah diperiksa oleh Akuntan Publik. Dengan disetujuinya Laporan Tahunan dan disahkannya Laporan Keuangan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, Rapat sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada para anggota Direksi Perseroan dan anggota Dewan Komisaris Perseroan masing-masing atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2014, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan Perseroan.
2015 Annual GMS Resolutions 1. FIRST AGENDA Approved the Annual Report including Supervision Report of the Board of Commissioners and ratified Financial Statements for the financial year ended December 31st, 2014 which has been audited by the Public Accountant. With the approval of the Annual Report and the ratification of Financial Statements for the financial year ended December 31st, 2014, the Meeting at the same time granting release and discharge of the liability (acquit et de charge) to each members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners over the management and supervision carried out during the financial year 2014, as far as the actions were reflected in the Company’s Annual Report.
2. AGENDA KEDUA a) Menyetujui penggunaan Laba Bersih yang diperoleh Perseroan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang dibagikan sebagai dividen tunai sebesar Rp 248,5 miliar atau sebesar 70,03% dari seluruh laba bersih tahun buku 2014 yang dibagikan kepada 3.550.000.000 saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan. Dengan demikian, setiap saham akan memperoleh pembagian dividen tunai sebesar Rp 70,per saham.
2. SECOND AGENDA a) Approved the utilization of the Company’s Net Profit earned during the financial year ended December 31, 2014 which will be distributed as cash dividends in the amount of Rp 248.5 billion or 70.03% of the total net profit for the 2014 financial year distributed to 3,550,000,000 billion shares issued by the Company. Therefore, each share shall receive cash dividends in the amount of Rp 70,- per share.
b) Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk melaksanakan pembagian dividen tunai sebagaimana tersebut pada butir a di atas dan melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan pembagian dividen tunai tersebut.
b) To grant authorization to the Board of Directors of the Company to distribute the cash dividends as mentioned in item a above and perform all necessary actions in connection with the distribution of the said cash dividend.
4. The Company continuously complies with all the terms and condition in conducting GMS according to prevailing laws and regulations.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
121
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Adapun Jadwal dan Tata Cara Pembagian Dividen Tunai Dividen tunai adalah sebagai berikut: - Penyampaian hasil RUPS Tahunan dan pengumuman di bursa pada 10 April 2015. - Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi tanggal 15 April 2015. - Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi tanggal 16 April 2015. - Cum Dividen di Pasar Tunai tanggal 20 April 2015. - Ex Dividen di Pasar Tunai tanggal 21 April 2015. - Recording Date tanggal 20 April 2015. - Pelaksanaan pembayaran dividen tunai tanggal 7 Mei 2015.
Profil Perusahaan Company Profile
Schedule and Procedures for Distribution of Cash Dividend, as follows: - Submission of Annual GMS result and announcement in the stock exchange on April 10, 2015. - Cum Dividend for Regular and Negotiation Market on April 15, 2015. - Ex Dividend in Regular and Negotiation Market on April 16, 2015. - Cum Dividend in Cash Market on April 20, 2015. - Ex Dividend in Cash Market on April 21, 2015. - Recording Date recorded on April 20, 2015. - Payment of cash dividends will be held on May 7, 2015.
3. AGENDA KETIGA Menyetujui untuk memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji dan/atau honorarium serta tunjangan lainnya bagi anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan.
3. THIRD AGENDA Approved to grant authorization to the Board of Commissioners to determine remuneration and/or honorarium of as well as other allowance for the member of Board of Directors and Board of Commissioners of the Company.
4. AGENDA KEEMPAT Menyetujui untuk memberikan kewenangan kepada Direksi Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan menetapkan honorarium serta persyaratan lainnya mengenai pengangkatan Akuntan Publik tersebut.
4. FOURTH AGENDA Approved to grant authorization to the Board of Directors of the Company to appoint Independent Public Accountants Office to audit the Company’s Financial Statements for financial year ended December 31st, 2015 and to determine the honorarium as well as other requirements of the appointment of Independent Public Accountants.
5. AGENDA KELIMA Menyetujui untuk melikuidasi Plaza Indonesia Finance BV, anak perusahaan yang dimiliki Perseroan dan memberikan kewenangan kepada Direksi Perseroan untuk melakukan proses likuidasi tersebut.
5. FIFTH AGENDA Approved the liquidation of Plaza Indonesia Finance BV, subsidiary owned by the Company and to grant authorization to the Board of Directors of the Company to conduct the said liquidation process.
122
Laporan Manajemen Management Report
Keputusan sehubungan dengan Mata Acara Kelima, telah disetujui melalui pemungutan suara dengan hasil: Suara Yang Hadir : 3.234.145.805 saham Suara tidak setuju : 211.000 saham Suara Abstain : tidak ada Total Suara Setuju : 3.233.934.805 saham atau 99,99%
Decisions with respect to the Fifth Agenda, was approved through voting with the following result: Present Vote : 3,234,145,805 shares Disagree Vote : 211,000 shares Abstain Vote : none Agree Vote : 3,233,934,805 shares or 99.99%
6. AGENDA KEENAM Menyetujui untuk melakukan penyesuaian anggaran dasar Perseroan sesuai dengan Peraturan OJK dan memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan guna menyatakan keputusan Rapat ini dalam sebuah akta tersendiri dihadapan Notaris, melaporkan dan/atau memberitahukan serta mendaftarkan hasil keputusan Rapat ini kepada Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dan instansi-instansi terkait lainnya serta melakukan segala tindakan yang dianggap perlu dan berguna sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk melaksanakan keputusan Rapat ini dengan sebagaimana mestinya.
6. SIXTH AGENDA Approved the adjustment of the Articles of Association in accordance with OJK Regulation and grant authorization to the Board of Directors of the Company to declare the decision of the Meeting in a separate notarial deed, to report and/or notify as well as register the decision of the Meeting to the Department of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and other relevant institutions and take whatever actions deemed necessary and useful in accordance with prevailing laws and regulations to implement the decisions of this Meeting.
Ringkasan Risalah RUPS Tahunan Perseroan tahun 2015 telah dimuat di Media Indonesia pada 10 April 2015.
The Result of Annual GMS of the Company was published in Media Indonesia on April 10, 2015.
Realisasi Hasil RUPS Tahunan 2015 Pada 2015, Direksi Perseroan telah merealisasikan seluruh keputusan RUPS yaitu:
Realization of the Annual GMS Result 2015 In 2015, the Board of Directors of the Company has realized all Annual GMS decisions which are:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
1. Pembayaran dividen tunai kepada para Pemegang Saham telah dilaksanakan sesuai jadwal yang telah diumumkan yakni dibayarkan pada 7 Mei 2015. Untuk teknis pelaksanaannya Perseroan bekerjasama dengan Biro Administrasi Efek Perseroan yakni PT Sinartama Gunita dan juga berkoordinasi dengan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). 2. Menunjuk Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2015 yaitu Osman Bing Satrio & Eny, anggota dari Deloitte Touche Tohmatsu Limited. 3. Penyesuaian Anggaran Dasar Perseroan telah dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 34 tanggal 30 April 2015 yang dibuat oleh Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, Notaris di Jakarta dan telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dalam Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Nomor: AHU-AH.01.03-0930881 tanggal 11 Mei 2015.
1. Payment of cash dividends to shareholders has been implemented according to the announced schedule which has been paid on 7 May 2015. For the technical implementation, the Company cooperated with the Share Registration Bureau PT Sinartama Gunita and Indonesia Central Securities Depository (KSEI). 2. Appointment of Public Accountant to audit the financial statements of the Company for the financial year 2015, namely Osman Bing Satrio & Eny, a member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited. 3. Changes in the Company’s Articles of Association has declared in the Deed No. 34 dated April 30, 2015, made by Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, Notary in Jakarta and has been accepted and registered by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia as stated in the Acceptance Notification of Change of the Company’s Article of Association Number: AHU-AH.01.03-0930881 dated 11 Mei 2015.
RUPS Luar Biasa Perseroan mengadakan RUPS Luar Biasa pada 29 Oktober 2015, bertempat di Ballroom C, Hotel Grand Hyatt Jakarta. Rencana pelaksanaan RUPS Luar Biasa tersebut telah tertuang dalam surat Perseroan yang telah disampaikan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 15 September 2015 dan pemasangan iklan Pemberitahuan di Media Indonesia pada 22 September 2015 serta iklan Panggilan di Media Indonesia pada 7 Oktober 2015.
Extraordinary GMS The Company conducted Extraordinary GMS on October 29, 2015, at Ballroom C, Grand Hyatt Jakarta. The Planning and Conducting of Extraordinary GMS had been informed to Financial Services Authority (OJK) through the Company letter on September 15, 2015 and the Announcement was published in Media Indonesia on September 22, 2015 and the Notification was also published in Media Indonesia on October 7, 2015.
Rapat dihadiri oleh para pemegang saham dan kuasa pemegang saham yang sah berjumlah 3.291.737.919 saham atau sama dengan 92,73% dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan Perseroan sampai dengan tanggal RUPS Luar Biasa, yaitu sejumlah 3.550.000.000 saham.
The meeting was attended by number of voting shares present or represented with the amount of 3,291,737,919 shares or 92.73% of total shares with voting rights until the Extraordinary GMS date, amounted to 3,550,000,000 shares.
Hasil Keputusan RUPSLB 1. Mengangkat Bapak Drs. Sutanto selaku anggota Dewan Komisaris Perseroan yang baru terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019. 2. Sehubungan dengan pengangkatan anggota Dewan Komisaris Perseroan tersebut, selanjutnya susunan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut: - Komisaris Utama: Bapak Franky Oesman Widjaja - Wakil Komisaris Utama: Bapak Mohamad Tachril Sapiie - Komisaris: Bapak Drs. Sutanto - Komisaris Independen: Bapak Sintong Panjaitan
Result of EGMS 1. Appoint Drs. Sutanto as a new member of the Board of Commissioners of the Company effective as of the closing of this Meeting until the closing of the Annual GMS for the fiscal year which ended December 31st, 2019. 2. In connection with the appointment of the members of the Board of Commissioners of the Company, then the composition of the Board of Commissioners shall be as follows: - President Commissioner: Mr. Franky Oesman Widjaja - Vice President Commissioner: Mr. Mohamad Tachril Sapiie - Commissioner: Mr. Drs. Sutanto - Independent Commissioner: Mr. Sintong Panjaitan
Ringkasan Risalah RUPS Luar Biasa Perseroan telah dimuat di Media Indonesia pada 2 November 2015.
The Result of Extraordinary GMS of the Company was published in Media Indonesia on November 2, 2015.
Realisasi Hasil RUPS Luar Biasa Keputusan RUPSLB pada 29 Oktober 2015 berupa penambahan anggota Dewan Komisaris telah dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 46 tanggal 29 Oktober 2015 yang dibuat oleh Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, Notaris di Jakarta dan telah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dalam Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.03-0976035 tanggal 29 Oktober 2015.
Realization of the Extraordinary GMS Result The EGMS result on October 29, 2015, that was the additional members of Board of Commissioners, has declared in the Deed No. 46 dated October 29, 2015, made by Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, Notary in Jakarta and has been accepted and registered by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia as stated in the Acceptance Notification of Change of the Company’s Article of Association No. AHUAH.01.03-0976035 dated October 29, 2015.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
123
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Profil Perusahaan Company Profile
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris merupakan organ dalam perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan sesuai dengan Anggaran Dasar, serta memastikan pelaksanaan GCG terselenggara secara efektif dalam kegiatan usaha perusahaan. Dewan Komisaris juga mengarahkan, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis perusahaan dengan memberikan masukan kepada Direksi. Pengawasan dan pemberian masukan ini bertujuan agar pengelolaan perusahaan sejalan dengan visi dan misi Perseroan.
The Board of Commissioners is the organ in charge of supervising the company, specifically in accordance with the Company’s Article of Association, to ensure the implementation of GCG held in all business activities of the company, as well as to direct, monitor, and evaluate the implementation of the company’s strategic policy by providing inputs to the Board of Directors. Monitoring and providing inputs and advices is intended that the management of the company conducted by the Board of Directors in line with the vision and mission of the Company.
Komposisi Dewan Komisaris Anggaran Dasar Perseroan telah mengatur jumlah komposisi Dewan Komisaris, yakni paling sedikit terdiri dari 3 orang, dengan susunan 1 orang Komisaris Utama, 1 orang Wakil Komisaris Utama dan 1 orang Komisaris Independen. Anggaran Dasar tidak mengatur jumlah maksimum dari Dewan Komisaris Perseroan.
Composition of the Board of Commissioners Articles of Association of the Company has also regulated the number of the composition of the Board of Commissioners, which consist of at least 3 person, with the composition of 1 person as President Commissioner, 1 person as Vice President Commissioner and 1 person as Independent Commissioner. The maximum number of the Company’s Board of Commissioners is not stipulated in the Article of Association.
Sebelum pelaksanaan RUPS Luar Biasa 29 Oktober 2015, anggota Dewan Komisaris yang menjabat terdiri dari 3 anggota Dewan Komisaris dengan masa tugas selama 5 tahun yaitu sejak 2014 hingga 2019 sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 13 tanggal 7 Mei 2014. Pada penyelenggaraan RUPSLB 29 Oktober 2015, RUPS telah mengangkat Drs. Sutanto sebagai Komisaris Perseroan. Selanjutnya Komposisi Dewan Komisaris untuk periode sampai dengan tahun 2019 adalah sebagai berikut:
Before the Extraordinary GMS on October 29, 2015, the Board of Commissioners consists of 3 members with the tenure of 5 years, since 2014 until 2019 in accordance with Deed No. 13 dated 7 May 2014. In the Extraordinary GMS on October 29, 2015, the Extraordinary GMS has appointed Drs. Sutanto as the Commissioner of the Company. Therefore, the composition of Board of Commissioner for the period until 2019, as follows:
No.
124
Laporan Manajemen Management Report
Nama/Name
Jabatan/Title
1
Franky Oesman Widjaja
Komisaris Utama/ President Commissioner
2
Mohamad Tachril Sapiie
Wakil Komisaris Utama/ Vice President Commissioner
3
Sintong Panjaitan
Komisaris Independen/ Independent Commissioner
4
Drs. Sutanto
Komisaris/Commissioner
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Sesuai dengan ketentuan anggaran dasar Perseroan serta peraturan terkait tata kelola perusahaan yang baik, Dewan Komisaris bertugas untuk mengawasi tindakan Direksi dan memberikan nasehat kepada Direksi terkait pengurusan operasional Perseroan.
Implementation of Duties and Responsibilities In accordance to the Company’s Articles of Association and relevant regulations of good corporate governance, the Board of Commissioners is assigned to supervise Board of Directors and provide advices to the Board of Directors related to the operational management of the Company.
Secara lebih terperinci, tugas pokok Dewan Komisaris Perseroan diatur dalam UUPT dan Anggaran Dasar Perseroan. Anggaran Dasar Perseroan mewajibkan Direksi untuk meminta persetujuan terlebih dahulu dari Dewan Komisaris sebelum melakukan tindakan-tindakan yang penting dan material. Pemberian persetujuan dari Dewan Komisaris tertuang dalam Persetujuan Dewan Komisaris yang khusus dibuat untuk itu.
In more detail, the main duties of the Board of Commissioners are stipulated under the Company Law and the Articles of Association of the Company. Articles of Association require the Directors to request prior approval from the Board of Commissioners before performing actions that are important and material. Approval of the Board of Commissioners contained in the specific approval form.
Frekuensi, Tingkat Kehadiran, dan Rekap Absensi Rapat Dewan Komisaris Selama 2015, Dewan Komisaris telah menyelenggarakan rapat sebanyak 4 kali. Rapat tersebut dihadiri oleh anggota Dewan Komisaris dan dipimpin oleh Komisaris Utama.
Frequency, Attendance, and Recap of the Meeting Attendance on BOC Meeting During 2015, the Board of Commissioners meeting was held 4 times. The meeting was attended by members of the Board of Commissioners and chaired by the President Commissioner.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Frekuensi Kehadiran Rapat No.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Frequency of Meetings Attendance
Nama/Name
Jabatan/Title
Persentase/Percentage
1
Franky Oesman Widjaja
Komisaris Utama/ President Commissioner
100%
2
Mohamad Tachril Sapiie
Wakil Komisaris Utama/ Vice President Commissioner
100%
Komisaris Independen/ Independent Commissioner
100%
Komisaris/Commissioner
100%
3
Sintong Panjaitan
4
Drs. Sutanto*
*dihitung sejak mulai menjabat pada 29 Oktober 2015 Agenda Rapat Dewan Komisaris Tanggal/Date
*Appointed as Commissioner since October 29, 2015 Board of Commissioners’ Meeting Agenda Agenda Rapat/Meeting Agenda
17 Maret 2015
Pembahasan Laporan Tahunan/ Discussion on the Annual Report
30 Juni 2015
Pembahasan atas pemberian pinjaman dari Perseroan kepada PT Plaza Indonesia Jababeka sebesar Rp 100 miliar/ Discussion on loan from the Company to PT Plaza Indonesia Jababeka in the amount of Rp 100 billion
10 Juli 2015
Pernyataan dari Dewan Komisaris atas transaksi pinjaman dengan PT Plaza Indonesia Jababeka/ Statement of the Board of Commissioners on the loan transaction with PT Plaza Indonesia Jababeka
18 November 2015
Rencana Penandatanganan Akta Jual Beli Apartemen Keraton At ThePlaza/ Plan for the signing of the Sale and Purchase Agreement of Apartment Keraton At The Plaza
Rekomendasi Dewan Komisaris Sepanjang 2015, Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya di bidang pengawasan sesuai dengan ketentuan anggaran dasar, keputusan RUPS, dan keputusan lainnya guna menunjang kegiatan bisnis perusahaan. Hasil pengawasan tersebut selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan memberikan rekomendasi-rekomendasi kepada Direksi secara tertulis dalam bentuk surat persetujuan Dewan Komisaris, antara lain mengenai: 1. Persetujuan atas rencana pemberian pinjaman dari Perseroan kepada anak perusahaan Perseroan yaitu PT Plaza Indonesia Jababeka dengan surat nomor: 01/PKom-CorsecLGL/III/2015. 2. Persetujuan atas rencana penandatanganan akta jual beli Apartemen Keraton At The Plaza dan pemberian kuasa kepada Direksi Perseroan dengan surat nomor: 02/PKomCorsec/LGL/XI/2015.
Recommendation of the Board of Commissioners Throughout 2015, the Board has carried out its duties and responsibilities in the field of supervision in accordance with the provisions of the articles of association, the GMS decisions, and other decisions to support the company’s business activities. The monitoring results will then be followed up by providing recommendations to the Board of Directors in writing in the form of a letter of approval of the Board of Commissioners, among others: 1. Approval on the lending loan from the Company to the Company’s subsidiaries, PT Plaza Indonesia Jababeka through the letter number: 01/PKom-CorsecLGL/III/2015.
KOMISARIS INDEPENDEN
INDEPENDENT COMMISSIONER
Perseroan memiliki 1 (satu) orang Komisaris Independen. Keberadaan Komisaris Independen di Perseroan menjamin mekanisme pengawasan kinerja Perseroan berjalan secara efektif dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
The Company has 1 (one) Independent Commissioner. The existence of Independent Commissioners at the Company consistently ensures that the supervision mechanism runs effectively and in accordance with prevailing regulations.
Kriteria Penentuan Komisaris Independen Kriteria penentuan Komisaris Independen Perseroan merujuk pada Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik antara lain meliputi: 1. Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Emiten atau Perusahaan Publik tersebut dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali untuk pengangkatan kembali sebagai Komisaris Independen Emiten atau Perusahaan Publik pada periode berikutnya; 2. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada Emiten atau Perusahaan Publik tersebut;
Criteria for Independent Commissioner The criteria for Independent Commissioner are also stipulated in detail in the OJK Regulation No. 33/POJK.04/2014 on the Board of Directors and the Board of Commissioners of Issuers or Public Company, namely: 1. Not a person who has worked or possessed the authority and responsibility for planning, directing, controlling, or supervising the activities of the Company within the last 6 (six) months, except for the re-appointment as Independent Commissioner of the Issuers or Public Company for the next period.
2. Approval on the plan of signing of the sales and purchase agreement of Apartment Keraton At The Plaza and granting of the power of attorney to the Board of Directors with a letter number: 02/PKom-Corsec/LGL/XI/ 2015.
2. Does not own the shares of Issuers or Public Company, both directly and indirectly;
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
125
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
126
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
3. Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Emiten atau Perusahaan Publik, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang saham utama Emiten atau Perusahaan Publik tersebut; dan 4. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Emiten atau Perusahaan Publik tersebut.
3. Is not affiliated with the Board of Commissioners, Board of Directors, and Main Shareholders of the Issuers or Public Company; and
Pemilihan dan penunjukan Bapak Sintong Panjaitan sebagai Komisaris Independen Perseroan telah memenuhi keseluruhan kriteria-kriteria tersebut di atas. Jumlah dan komposisi dari Komisaris Independen juga telah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. Periode masa jabatan Bapak Sintong Panjaitan juga sesuai dengan Peraturan OJK/2014 tersebut.
The selection and appointment of Mr. Sintong Panjaitan as the Company’s Independent Commissioners have fulfilled all above criteria for being Independent Commissioner. The number and composition of Independent Commissioner has also fulfilled the prevailing regulations. The tenure of Mr. Sintong Panjaitan is also stipulated by the OJK Regulation 2014.
Pernyataan Independensi Komisaris Independen Komisaris Independen memiliki independensi dan kemandirian dalam melaksanakan tugas, tanggung jawab, dan wewenangnya dalam melakukan pengawasan terhadap kinerja Perseroan. Komisaris Independen berkomitmen tidak akan memanfaatkan Perseroan baik secara langsung maupun tidak langsung untuk kepentingan pribadi.
Independency Statement of the Independent Commissioners Independent Commissioners are entitled to independency and autonomy in performing their duties, responsibilities, and authorities to supervise the Company’s performance. The Independent Commissioners are committed to not taking advantage of the Company directly and indirectly for personal interest.
Bapak Sintong Panjaitan selaku Komisaris Independen merupakan pihak independen yang dipilih sesuai dengan kemampuan dan latar belakangnya serta telah memenuhi syarat dan kriteria yang telah ditetapkan dalam Peraturan OJK No. 33/ POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
Mr. Sintong Panjaitan as the Independent Commissioner was appointed in accordance with his capabilities and background and he has met qualifications that has been set out in Financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 on the Board of Directors and the Board of Commissioners of issuer or Public Company.
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
Sesuai dengan Pasal 1 angka (5) UUPT, Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan, sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan dalam anggaran dasar Perseroan.
According to Article 1 paragraph (5) of the Company Law, the Company’s Board of Directors is authorized and fully responsible organ for the management of the Company for the benefit of the Company, in accordance with the aims and objectives of the Company and represent the Company, either in and out of court in accordance with the articles of association.
Komposisi Direksi Direksi Perseroan terdiri dari seorang Direktur Utama, seorang Wakil Direktur Utama, 3 (tiga) orang Direktur dan 1 (satu) Direktur Independen sesuai dengan hasil RUPS Tahunan pada 7 Mei 2014 sebagaimana tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 13. Berikut adalah komposisi Direksi Perseroan untuk periode 2014-2019:
Composition of The Board of Directors The Board of Directors consists of a President Director, a Vice President Director, 3 (three) Directors and an Independent Directors as stipulated on the results of the Annual GMS dated May 7, 2014 and in the Deed No. 13. The following are the composition of the Board of Directors of the Company for the period 2014-2019:
4. Does not have business relations with the Issuers or Public Company, both directly and indirectly.
No.
Nama/Name
Jabatan/Title
1
Rosano Barack
Direktur Utama/President Director
2
Boyke Gozali
Wakil Direktur Utama/Vice President Director
3
Maria (Mia) Egron
Direktur/Director
4
Lucy Suyanto
Direktur/Director
5
Arnes Lukman
Direktur/Director
6
Jacop Makmur
Direktur Independen/Independent Director
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Tugas dan Tanggung Jawab Berdasarkan Pedoman Direksi, Ruang lingkup tugas daripada masing-masing Direksi Perseroan sebagai berikut: 1. Rosano Barack, Direktur Utama a. Menentukan strategi jangka panjang termasuk pengembangan usaha Perseroan. b. Mengkoordinasikan dan memastikan kelancaran seluruh aktivitas Perseroan, khususnya terkait dengan kebijakan strategis yang akan dijalankan. c. Memelihara iklim kerja yang kondusif sehingga tercipta suasana kerja yang aman, nyaman dan bertanggung jawab demi tercapainya produktivitas kerja yang optimal.
Duties and Responsibilities Based on Guidelines for Board of Directors, scope of duties of the Company’s Board are as follows: 1. Rosano Barack, President Director a. Determine the long-term strategy including business expansion direction of the Company. b. Coordinate and ensure operation effectiveness of all activities of the Company, especially related to the implementation of strategic policies. c. Maintain a conducive working environment which is safe, convenient and responsible working environment in order to achieve optimal productivity.
2. Boyke Gozali, Wakil Direktur Utama a. Membantu pelaksanaan tugas-tugas utama Direktur Utama. b. Mencari dan mengembangkan peluang-peluang bisnis baru untuk Perseroan. c. Memberi pengarahan atas jalannya operasional Perseroan.
2. Boyke Gozali, Vice President Director a. Assist the implementation of the main tasks of the President Director. b. Identify and develope new business opportunities for the Company. c. Provide guidance on the Company’s operations.
3. Maria (Mia) Egron, Direktur & Chief Operating Officer a. Mengawasi kinerja bisnis dan operasi dari semua unit bisnis yang dikelola oleh Perseroan: Plaza Indonesia Shopping Center, The Plaza Office Tower dan fX Sudirman. b. Membuat dan menerapkan strategi untuk meningkatkan pendapatan, produk dan layanan yang prima, biaya yang efektif untuk operasional dan proses bisnis, dengan tujuan untuk memaksimalkan nilai bagi para pemangku kepentingan. c. Mengatur dan mengawasi target kinerja dan anggaran operasional untuk unit-unit bisnis yang dikelola Perseroan. d. Mengidentifikasi peluang komersial dan potensi pendapatan baru untuk unit-unit bisnis. e. Mengembangkan dan menerapkan program untuk memperkuat budaya perusahaan dan meneruskan visi dan misi Perseroan kepada karyawan untuk menyelaraskan personil dengan tujuan Perseroan. f. Memantau kualitas produk dan layanan dari Grand Hyatt Jakarta dan Keraton Luxury Collection Hotel serta meningkatkan sinergi komersial mereka dengan pusat perbelanjaan dan perkantoran. g. Memberikan strategi komersial untuk PT Plaza Indonesia Jababeka dan PT Plaza Indonesia Urban. h. Secara teratur melaporkan kepada Komite Eksekutif mengenai bisnis dan kinerja operasional unit-unit bisnis yang dikelola Perseroan.
3. Maria (Mia) Egron, Director & Chief Operating Officer a. Oversee the business performance and operations of all Company-managed business units: Plaza Indonesia Shopping Center, The Plaza Office Tower and fX Sudirman. b. Establish and implement strategies to enhance revenues, product and service excellence, cost-effective operations and business processes, with the aim to maximize value for stakeholders.
4. Lucy Suyanto, Direktur & Chief Financial Officer dan Business Development a. Mengupayakan tercapainya peningkatan nilai pemegang saham serta visi dan misi Perseroan yang berkelanjutan melalui koordinasi efektif sehingga terciptanya lingkungan dengan nilai tambah strategi dan sistem kerja yang mengarah kepada tujuan yang dimaksud. b. Bertanggung jawab atas pengembangan rencana kerja tahunan dan jangka panjang serta evaluasi hasil keuangan maupun non keuangan melalui suatu proses, sistem dan analisa yang terintegrasi, termasuk penentuan dan evaluasi KPI tahunan Perseroan.
4. Lucy Suyanto, Director & Chief Financial Officer and Business Development a. Maximize shareholder value as well as ensure the achievement of vision and mission of the Company’s through effective coordination as such to create a value added strategic environment and working systems which lead to the intended objective. b. Responsible for the development of annual and longterm work plans as well as evaluation of financial and non-financial evaluation results through an integrated process, systems and integrated analysis, including the identification and evaluation of the Company’s annual KPI.
c. Set and supervise performance targets and operational budgets for Company-managed business units. d. Identify commercial opportunities and potential new revenue streams for business units. e. Develop and implement programs to strengthen corporate culture and cascade the Company’s vision and mission statement to employees to align personnel with Company goals. f. Monitor the product and service quality of Grand Hyatt Jakarta and Keraton Luxury Collection Hotel and enhance their commercial synergy with the shopping centers and office tower. g. Provide commercial strategy for PT Plaza Indonesia Jababeka and PT Plaza Indonesia Urban. h. Regularly report to the Executive Committee on the business and operational performance of the companymanaged business units.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
127
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Profil Perusahaan Company Profile
c. Bertanggung jawab atas kegiatan yang terkait dengan manajemen keuangan, akuntansi, pelaporan, perpajakan, pengadaan barang dan aspek hukum. d. Memastikan dilaksanakannya prinsip transparansi, akuntabilitas, pengawasan melekat, kode etik, kepatuhan atas peraturan dan/atau kebijakan yang berlaku serta manajemen resiko. e. Membawahi bidang pengembangan usaha dan investasi Perseroan dalam hal perencanaan, monitoring dan evaluasi. f. Mengidentifikasi hal-hal yang terkait dengan efisiensi dan efektifitas yang dilanjutkan dengan inisiasi untuk perbaikan.
c. Responsible for the activities related to the management of financial, accounting, reporting, taxation, procurement and legal aspects. d. Ensure the implementation of transparency, accountability, supervision, codes of conduct, compliance to the regulations and/or prevailing policies and risk management principles. e. Responsible for business development and investment in the areas of planning, monitoring and evaluation.
5. Arnes Lukman, Direktur Strategic & Corporate Affairs a. Menangani hal-hal strategis diluar operasional Perseroan. b. Membina dan mengkoordinasi hubungan dengan institusi pemerintah. c. Bertanggung jawab atas pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) Perseroan. d. Memastikan keselamatan dan keamanan lingkungan kompleks properti Perseroan pada tingkat korporasi.
5. Arnes Lukman, Strategic & Corporate Affairs Director a. Handle strategic matters other than the Company’s operations. b. Establish and coordinate relations with government institutions. c. Responsible for all Company’s Corporate Social Responsibility implementation. d. Ensure the safety and security of property complex environment of the Company at the corporate level.
6. Jacop Makmur, Direktur Independen & Chief Property Management Officer a. Bertanggung jawab atas pengelolaan dan pemeliharaan seluruh properti Perseroan. b. Bertanggung jawab atas peningkatan dan pengembangan fasilitas properti. c. Memastikan seluruh fasilitas dan utilitas Perseroan dalam kondisi kualitas prima dan beroperasi dengan optimal.
6. Jacop Makmur, Independent Director & Chief Property Management Officer a. Responsible for the management and maintenance of the entire property of the Company. b. Responsible for the upgrading and development of the property facility. c. Ensure all facilities and utilities are in excellent quality condition and to function optimally.
Frekuensi, Tingkat Kehadiran, dan Rekap Absensi Rapat Direksi Secara rutin, Direksi mengadakan rapat bulanan Direksi, namun jika terdapat hal-hal yang perlu didiskusikan dan atau diputuskan secara bersama oleh Direksi, maka setiap saat rapat Direksi dapat diadakan.
Frequency, Attendance, and Recap of Directors Meeting Attendance Routinely, the Board of Directors held a monthly meeting, however in the event that there are matters which need to be discussed and/or decided jointly by the Board of Directors, the meeting of the Board of Directors may be held at any time.
Selama 2015, Direksi telah menyelenggarakan rapat sebanyak 12 kali. Seluruh hasil rapat diputuskan berdasarkan musyawarah mufakat dan dituangkan secara tertulis ke dalam risalah rapat serta didokumentasikan dengan baik.
During 2015, the Board of Directors meeting was held 12 times. The entire results of the meeting was decided by consensus and made in writing in the minutes of meetings and well documented.
Frekuensi Kehadiran Rapat
Meeting Attendance Frequency
No
128
Laporan Manajemen Management Report
Nama/Name
1
Rosano Barack
2
Boyke Gozali
f. Identify areas related to efficiency and effectiveness, followed with improvement initiatives.
Jabatan/Title
Persentase/Percentage
Direktur Utama/President Director
100%
Wakil Direktur Utama /Vice President Director
100%
3
Lucy Suyanto
Direktur/Director
100%
4
Maria (Mia) Egron
Direktur/Director
100%
5
Arnes Lukman
Direktur/Director
100%
6
Jacop Makmur
Direktur/Director
100%
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Agenda Rapat Direksi No
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Board of Directors’ Meeting Agenda
Tanggal/Date
Agenda Rapat/Meeting Agenda
1
15 Januari 2015 January 15, 2015
Penyampaian kinerja keuangan Perseroan dan Anak Perusahaan tahun 2014/Submission of the financial performance of the Company and its subsidiaries in 2014
2
28 Januari 2015 January 28, 2015
Penyampaian kinerja operasional tahun 2014 Submission of operational performance in 2014
3
2 Februari 2015 February 2, 2015
Rencana RUPS; organisasi, fungsi dan tanggung jawab Direksi Plan of the General Meeting of Shareholders; organization, functions and responsibilities of the Board of Directors
4
10 Maret 2015 March 10, 2015
Organisasi, fungsi dan tanggung jawab Direksi; pembahasan rencana pengembangan proyek PT Plaza Indonesia Jababeka (PT PIJ) dan PT Plaza Indonesia Urban (PT PIU) The organization, functions and responsibilities of the Board of Directors; discussion of the project development plan of PT Plaza Indonesia Jababeka (PT PIJ) and PT Plaza Indonesia Urban (PT PIU)
5
21 April 2015
Laporan KPI kuartal pertama 2015/KPI reports for the first quarter of 2015
6
23 April 2015
Penyampaian kinerja keuangan dan operasional kuartal pertama 2015, progress proyek PT PIJ, Update peraturan BI terbaru Submission of financial and operational performance of the first quarter of 2015, the project progress of PT PIJ, Update of the latest BI regulations
7
13 Juli 2015 July 13, 2015
Penyampaian kinerja keuangan dan operasional kuartal kedua 2015, progress proyek PT PIJ dan PT PIU, asuransi properti Submission of financial and operational performance for the second quarter of 2015, the project progress of PT PIJ and PT PIU, property insurance
8
27 Juli 2015 July 27, 2015
Laporan KPI kuartal kedua 2015 KPI reports for the second quarter of 2015
9
14 Agustus 2015 August 14, 2015
Penyampaian kinerja keuangan dan operasional per Juli 2015, update group procurement, progress proyek PT PIJ dan PT PIU, Pengesahan Struktur Organisasi terbaru, Update Jumlah Pemegang Saham Perseroan Submission of financial and operational performance as per July 2015, updates the group procurement, project progress of PT PIJ and PT PIU, the latest Organizational Structure ratification, Update Number of Shareholders of the Company
10
7 Oktober 2015 October 7, 2015
Penyampaian kinerja keuangan dan operasional per Agustus 2015, progress proyek PT PIJ dan PT PIU, Project Bundaran HI Submission of financial and operational performance as per August 2015, the project progress of PT PIJ and PT PIU, Bundaran HI Project
11
21 Oktober 2015 October 21, 2015
Laporan KPI kuartal ketiga 2015 KPI reports for the third quarter of 2015
12
8 Desember 2015 December 8, 2015
Pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan/budget 2016 termasuk bisnis unit Perseroan; Progress Proyek PT PIJ dan PT PIU Discussion of the Work Plan and Budget of the Company/budget for 2016 including the Company’s business units; Project Progress of PT PIJ and PT PIU
Selain rapat-rapat Direksi di atas, Direksi juga secara rutin melakukan sharing session dengan karyawan Perseroan di semua level jabatan.
In addition to the above the Board of Directors’ meetings, the Board of Directors also regularly conduct a sharing session with the Company’s employees at all levels of positions
Program Pelatihan Direksi Pada 2015, Direksi telah mengikuti berbagai seminar/training/ workshop guna meningkatkan kompetensinya, antara lain:
Board of Directors Training Program In 2015, the Directors have attended various seminars/trainings/ workshops to increase competence, such as:
Seminar
Waktu/Time
Tempat/Venue
Penyelenggara/Organizer
Deloitte Seminar Hedging: The Benefits & Implementation Challenges in Indonesia
20 Mei 2015 May 20, 2015
Ballroom Hotel Indonesia Kempinski Jakarta
PT Deloitte Konsultan Indonesia
Singapore Exchange (SGX), OCBC Bank & Rajah& Tann Listing Seminar
22 April 2015 April 22, 2015
Rinjani Room - Grand Hyatt Jakarta HOTEL
Singapore Exchange (SGX), OCBC Bank & Rajah& Tann Asia
Peranan Pengusaha Kristen dalam memajukan Ibukota
10 Oktober 2015 October 10, 2015
Grand Intercon Lt. 3, Kompleks Intercon Plaza Blok No. 1-12 Meruya, Jakarta Barat
MOI – Man of Integrity & Media Group
Deloitte CFO Forum 2015
2 Desember 2015 December 2, 2015
The Cloud Lounge and Dining The Plaza Office Tower L.46 Jakarta pusat
Singapore Exchange (SGX), OCBC Bank & Rajah& Tann Asia
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
129
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
KEBERAGAMAN KOMPOSISI KOMISARIS DAN DIREKSI
130
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
DEWAN
DIVERSITY OF THE COMPOSITION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Perseroan memiliki komposisi Dewan Komisaris dan Direksi yang menggambarkan keberagaman dalam latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, usia, dan jenis kelamin. Hal tersebut dapat terlihat secara rinci pada bagian profil Dewan Komisaris dan Direksi pada Laporan Tahunan ini. Keberagaman ini diharapkan dapat memperluas wawasan Dewan Komisaris dan Direksi dalam menjalankan fungsi pengawasan dan pengelolaan Perseroan sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan lebih efektif dan objektif.
The Company has the diversity of the composition of Board of Commissioners and Board of Directors in terms of academic qualifications, expertise, age, and gender. It is presented in detail in the Board of Commissioner’s and Board of Directors Profile in this Annual Report. The diversity is expected to expand the mindset of the Board of Commissioners and the Board of Directors in performing their respective function of supervision and management of the Company so that the decision-making can be conducted more effectively and objectively.
PENILAIAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS ASSESSMENT
Penilaian kinerja Direksi dilakukan oleh Dewan Komisaris secara langsung serta oleh Pemegang Saham pada RUPS Tahunan. Setiap tahun buku dimulai, Dewan Komisaris telah menetapkan Key Performance Indicator (KPI) yang harus dicapai oleh masingmasing anggota Direksi dan pada setiap akhir tahun dilakukan evaluasi. Sedangkan, kinerja Dewan Komisaris dinilai oleh pemegang saham dalam RUPS Tahunan.
The performance assessment of the Board of Directors is directly conducted by the Board of Commissioners and shareholders in the Annual GMS. Every begining of the financial year, Board of Commissioners has set out the Key Performance Indicator (KPI) which shall be achieved by each members of Board of Directors and will be evaluated at the end of financial year. Meanwhile the performance of the Board of Commissioners is evaluated by Annual GMS.
Adapun secara garis besar kriteria penilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, antara lain: - Praktik penerapan GCG. - Pencapaian kinerja, baik keuangan maupun non keuangan sesuai dengan KPI dan kebijakan yang telah ditetapkan di awal tahun. - Penciptaan nilai tambah bagi Perseroan dan pemegang saham.
The GCG assessment for the Board of Commissioners and Board of Directors in general includes the following aspects: - GCG Implementation - Performance Achievement including financial and nonfinancial aspects which in line with the KPI and policy that has been set out in the beginning of the year. - Creation of added value for the Company and shareholders.
Pihak yang melakukan Assessment Assessment terhadap kinerja Dewan Komisaris dan Direksi bersifat internal atau self-assessment. Tidak ada pihak independen yang ditunjuk untuk melakukan assessment kinerja Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2015.
Assessor Performance assessment of the Board of Commissioners and Directors are done internally or with self assessment. No Independent party was appointed to perform assessment of the Board and Directors in 2015.
PROSEDUR PENETAPAN BESARNYA REMUNERASI BAGI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
PROCEDURE ON DETERMINATION OF THE REMUNERATION AMOUNT FOR THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Berdasarkan keputusan RUPS sebagaimana dituangkan dalam Akta No. 34 tanggal 8 April 2015, kewenangan penetapan besaran remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi diberikan kepada Dewan Komisaris Perseroan. Berpedoman pada amanat dalam RUPS yang diselenggarakan pada 3 Juni 2010, ditetapkan besarnya uang penghargaan bagi anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan. Selain itu RUPS juga memutuskan besarnya jumlah honorarium Dewan Komisaris maksimum Rp 2,5 miliar per tahun.
Based on the decision of the GMS as set forth in the Deed No. 34 dated April 8, 2015, the authority on determining the remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors was granted to the Board of Commissioners. Based on the mandate of the GMS held on June 3, 2010, the amount of service payment for the members of the Board of Directors and the members of the Board of Commissioners. Meanwhile the GMS decided the maximum amount of honorarium for Board of Commissioners is maximum Rp 2.5 billion per year.
Remunerasi Anggota Direksi ditetapkan oleh Dewan Komisaris berdasarkan kewenangan yang diberikan oleh RUPS dengan memperhatikan usulan dari Komite Remunerasi dan Nominasi Perseroan. Remunerasi berupa gaji, tunjangan, dan uang penghargaan bagi Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan sepanjang 2015 sebesar Rp 29,12 miliar.
Remuneration for members of Board of Directors determined by the Board of Commissioners based on the authority granted by the GMS with regard to the recommendation of the Remuneration and Nomination Committee of the Company. Remuneration which include salary, benefits, and service payment for the Board of Directors and Board of Commissioners throughout 2015 is in the amount of Rp 29.12 billion.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS
COMMITTEE UNDER COMMISSIONERS
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dewan Komisaris Perseroan dibantu oleh 2 (dua) komite yang memiliki tugas dan kewenangannya masing-masing, yaitu Komite Audit serta Komite Nominasi dan Remunerasi.
In carrying out its functions and duties, the Board of Commissioners is assisted by two (2) committee with specific duty and authority, namely the Audit Committee and the Remuneration and Nomination Committee.
KOMITE AUDIT
AUDIT COMMITTEE
Komite Audit bertugas khusus terkait dengan keterbukaan dalam pelaporan keuangan untuk membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan dan meningkatkan pengawasan internal.
The Audit Committee specifically assign related to transparency in financial reporting to assist the Board of Commissioners in performing and improving internal controls.
Komposisi Komite Audit Susunan anggota Komite Audit Perseroan saat ini tidak ada perubahan dibandingkan dengan tahun sebelumnya adalah sebagai berikut:
Composition of the Audit Committee There are no changes in the members of Audit Committee compared with the previous year as follows:
Nama/Name
THE
BOARD
OF
Jabatan/Title
Sintong Panjaitan
Ketua/Chairman
Hadi Priatna
Anggota/Member
Tatang Sayuti
Anggota/Member
Profil Komite Audit
Profile of the Audit Committee
Sintong Panjaitan - Ketua Profil Ketua Komite audit telah disajikan dalam profil Komisaris Independen yang dapat dilihat pada halaman 48.
Sintong Panjaitan - Chairman Profile Chairman of the Audit Committee has been presented in the profile of Independent Commissioner which can be seen on page 48.
Hadi Priatna – Anggota Warga Negara Indonesia, 63 tahun. Lahir 14 Februari 1953. Menjadi anggota Komite Audit Perseroan sejak 2009. Beliau menyelesaikan pendidikan di Institut Teknologi Bandung pada 1976. Beliau pernah menjabat sebagai Site Manager Kontraktor umum PT Asmino periode 1976-1978, Kepala Perencanaan Divisi PT Bimantara Eka Santosa periode 1978-1986, Asisten Proyek Manajer untuk Plaza Indonesia dan proyek Grand Hyatt periode 1986-1992, kemudian bekerja pada PT Hosana Cipta Design periode 1993-1997. Beliau bergabung dengan Perseroan pada 1997 menjabat sebagai Manajer periode 1999-2000, Senior Manajer periode 2000-2003 pada Business Development & Support Department, GM Proyek periode 2003-2004, kemudian menjabat sebagai Direktur PT Plaza Indonesia Realty, Tbk periode 2004-2008.
Hadi Priatna – Member Indonesian citizen, 63 years old. Born on February 14, 1953. Become the member of Audit Committee since 2009. He graduated from the Institut Teknologi Bandung in 1976. Hadi served as the general Contractor Site Manager for PT Asmino from 1976 to 1978, he was the Head of the Planning Division for PT Bimantara Eka Santosa from 1978 to 1986, an Assistant Project Manager for the Plaza Indonesia and Grand Hyatt project from 1986 to 1992 and worked for PT Hosanna Cipta Design from 1993 to 1997. Hadi joined the Company in 1997, serving as manager from 1999 to 2000, a Senior Manager in the Business Development & Support Department from 2000 to 2003, GM Projects from 2003 to 2004 and Director of PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. from 2004 to 2008.
Tatang Sayuti - Anggota Warga Negara Indonesia, 77 tahun. Lahir 12 Maret 1939. Menjadi Anggota Komite Audit Perseroan sejak 2002. Beliau menyelesaikan pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Keuangan Negara (STKIN) Jurusan Akunting pada 1969. Beliau merupakan mantan Kepala Perwakilan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan provinsi Sumatera Barat periode 1990-1995, mantan Direktur Pengawas Pajak Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan periode 1995-1997 dan Direktur Pengawasan Keuangan dan Pembangunan periode 1997-1999.
Tatang Sayuti - Member Indonesian citizen, 77 years old. Born on March 12, 1939. Tatang Sayuti has served as a Member of the Audit Committee since 2002. He graduated from Sekolah Tinggi Ilmu Keuangan Negara (STIKN) majoring in accounting in 1969. He was Chief Representative of the West Sumatra Financial and Development Supervisory Agency from 1990 to 1995, the Director of Tax Supervision for the Financial and Development Supervisory Agency from 1995 to 1997 and Director of the Financial Supervision and Development Agency from 1997 to 1999.
Independensi Komite Audit Komite Audit Perseroan ditunjuk dan diberhentikan melalui Keputusan Dewan Komisaris Perseroan serta memiliki
Independence of the Audit Committee The Company’s Audit Committee was appointed and dismissed by decision of the Board of Commissioners and were chosen independently in accordance with Bapepam Regulation and the Audit Committee Charter determined by the Company.
independensi sesuai dengan persyaratan dari Peraturan Bapepam dan juga Piagam Komite Audit yang telah ditetapkan Perseroan.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
131
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
132
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Secara umum, Komite Audit bertugas untuk memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau halhal yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris, mengindentifikasikan hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris dan melaksanakan tugas-tugas lain yang berkaitan dengan tugas Dewan Komisaris, antara lain meliputi: 1. Memeriksa berbagai laporan keuangan yang dikeluarkan oleh Perseroan, termasuk didalamnya Laporan Tahunan, Proyeksi Keuangan, dan laporan-laporan lainnya. 2. Memeriksa kepatuhan Perseroan terhadap peraturan dan perundang-undangan di Pasar Modal, serta sektor lainnya yang berkaitan erat dengan kegiatan Perseroan. 3. Memeriksa laporan dari Internal Audit. 4. Melaporkan kepada Dewan Komisaris, risiko-risiko bisnis yang dihadapi Perseroan dan penerapan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi. 5. Menelaah berbagai keluhan yang ditujukan kepada Perseroan dan melaporkannya kepada Dewan Komisaris. 6. Menjaga kerahasiaan data, informasi dan dokumen penting Perseroan.
Duties and Responsibilities of the Audit Committee In general, the Audit Committee’s role is to give opinions to the Board of Commissioners on reports or matters submitted by the Board of Directors to the Board of Commissioners, identifying which matter needs the attention of the Board of Commissioners and performing other tasks related to the duties of the Board of Commissioners, namely: 1. Review various financial reports issued by the Company, including the Annual Report, Financial Projections and other reports. 2. Review the Company’s compliance to the rules and regulations of the Capital Market, as well as other sectors closely related to the Company’s activities. 3. Review Internal Audit reports. 4. Report to the Board of Commissioners the business risks faced by the Company and the application of risk management done by the Board of Directors. 5. Assess complaints addressed to the Company and report it to the Board of Commissioners. 6. Maintain confidentiality of data, information, and important documents of the Company.
Wewenang Komite Audit Berikut adalah wewenang yang dimiliki Komite Audit: 1. Meminta semua data atau informasi yang dibutuhkan. Berdasarkan permintaan dari Komite Audit, Perseroan wajib menyediakan semua data tersebut secara rutin dan selanjutnya Komite Audit akan melaporkan semua temuan kepada Dewan Komisaris. 2. Mengakses catatan atau informasi tentang karyawan, dana, aset serta sumber daya perusahaan lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya. Dalam melaksanakan wewenangnya, Komite Audit bekerjasama dengan pihak yang melaksanakan fungsi internal audit. 3. Melakukan komunikasi dengan Audit Internal di Perseroan untuk menilai apakah fungsi pengawasan internal telah dijalankan sesuai dengan program yang telah ditetapkan serta melakukan pembahasan lebih lanjut atas hasil-hasil pemeriksaan yang telah dilakukannya. Rencana kerja tahunan Audit Internal juga merupakan bagian dari faktor penilaian Komite Audit atas efektifitas pemeriksaan internal di lingkungan Perseroan.
The Authority of Audit Committee The Audit Committee has the authority to: 1. Request any information or data needed. Based on the request of the Audit Committee, the Company shall provide all data on a regular basis and the Audit Committee will report all findings to the Board of Commissioners.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Selama 2015, Komite Audit telah melakukan tindakan-tindakan antara lain: 1. Review atas Laporan Keuangan Konsolidasi Tahun Buku 2014. 2. Review atas Laporan Keuangan periode 31 Maret 2015. 3. Review atas Laporan Keuangan periode 30 Juni 2015. 4. Review atas Laporan Keuangan periode 30 September 2015.
Brief Report on the Implementation of Audit Committee Duties During 2015, Audit Committee has performed actions such as: 1. Review the Consolidated Financial Statements for Financial Year 2014. 2. Review of Financial Statements period March 31, 2015. 3. Review of Financial Statements period June 30, 2015. 4. Review of Financial Statements period September 30, 2015.
Berdasarkan hasil penelaahan Komite Audit, Komite Audit melaporkan bahwa dalam tahun buku 2015 tidak ditemukan adanya Pelanggaran yang dilakukan oleh Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku; dan tidak ditemukan adanya kekeliruan/kesalahan dalam penyiapan Laporan Keuangan, pengendalian internal dan independensi auditor Perseroan serta pelaksanaan total paket kompensasi Direksi dan Dewan Komisaris.
Based on the Audit Committee’s review, the Committee reported that in the 2015 financial year that it did not find any Violations of applicable legislation committed by the Company; nor mistakes or errors in the preparation of Financial Statements, violations of internal controls or of the independence of the Company’s auditors, or in the implementation of the total compensation package for the Boards of Directors and Commissioners.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
2. Access records or information about employees, funds, assets and corporate human resources in connection with its duties. In carrying out its responsibilities, the Audit Committee cooperated with the parties carrying out the internal audit function. 3. Communicate with the Company’s Internal Audit to assess whether the internal control function has been performed in accordance with a predetermined program and further discussions on the results of the examination done by the Audit Committee. Internal Audit’s annual work plan is also part of the assessment factors of Audit Committee on the effectiveness of internal audit in the Company.
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat Komite Audit Rapat Komite Audit dilaksanakan setiap satu minggu sekali untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab pengawasannya. Apabila perlu, maka setiap saat rapat Komite Audit dapat diadakan. Dalam proses perencanaan dan pelaksanaan audit tahun buku 2015, Komite Audit juga melakukan pertemuan dengan divisi terkait dan Akuntan Publik.
Frequency and Attendance of Audit Committee Meeting Audit Committee meetings held every once a week to carry out the duties and responsibilities of supervision. If necessary, then the Audit Committee meetings may be held at any time. In the process of planning and implementation of the financial year 2015 audit, the Audit Committee also held a meeting with the relevant divisions and Public Accountant.
Frekuensi Kehadiran Rapat
Meeting Attendance Frequency
No.
Nama/Name
Jabatan/Title
Persentase/Percentage
1 2
Sintong Panjaitan
Ketua/Chairman
100%
Hadi Priatna
Anggota/Member
100%
3
Tatang Sayuti
Anggota/Member
100%
KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI
REMUNERATION AND NOMINATION COMMITTEE
Komite Remunerasi dan Nominasi merupakan komite yang bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris.
Remuneration and Nomination Committee is a committee responsible to the Board of Commissioners.
Komposisi Komite Remunerasi dan Nominasi Susunan anggota Komite Remunerasi dan Nominasi adalah sebagai berikut:
Composition of the Remuneration and Nomination Committee The members of the Remuneration and Nomination Committee are as follows:
Nama/Name
Jabatan/Title
Profil/Profile
Franky Oesman Widjaja
Ketua/Chairman
Telah disajikan dalam profil Dewan Komisaris pada halaman 46/Has been presented in the profile of the Board of Commissioners on page 46
Rosano Barack
Anggota/Member
Telah disajikan dalam profil Direksi pada halaman 50/Has been presented in the profile of the Board of Commissioners on page 50
Boyke Gozali
Anggota/Member
Telah disajikan dalam profil Direksi pada halaman 51/Has been presented in the profile of the Board of Commissioners on page 51
Lucy Suyanto
Anggota/Member
Telah disajikan dalam profil Direksi pada halaman 53/Has been presented in the profile of the Board of Commissioners on page 53
Arnes Lukman
Anggota/Member
Telah disajikan dalam profil Direksi pada halaman 54/Has been presented in the profile of the Board of Commissioners on page 54
Independensi Komite Remunerasi dan Nominasi Komite Remunerasi dan Nominasi Perseroan ditunjuk dan diberhentikan melalui Keputusan Dewan Komisaris Perseroan serta memiliki independensi sesuai dengan persyaratan dari Peraturan Bapepam dan juga Piagam Komite Audit yang telah ditetapkan Perseroan.
Independence of the Remuneration and Nomination Committee Remuneration and Nomination Committee of the Company is appointed and dismissed by the Decision of the Board of Commissioners and has independence in accordance with the requirements of Bapepam and Audit Committee Charter determined by the Company.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Remunerasi dan Nominasi Komite Remunerasi dan Nominasi dibentuk untuk membantu Dewan Komisaris dalam menentukan besaran kompensasi dan tunjangan untuk eksekutif Perseroan, serta menentukan kriteria yang digunakan untuk evaluasi kinerja tahunan. Komite Remunerasi dan Nominasi berhak mengusulkan paket remunerasi bagi Direksi dan Dewan Komisaris yang sepadan dengan kinerja masing-masing.
Duties and Responsibilities of the Remuneration and Nomination Committee Remuneration and Nomination Committee was formed to assist the Board of Commissioner in determining compensation and benefits for executives of the Company, as well as the criteria used to determine the annual performance evaluation. Remuneration and Nomination Committee is entitled to propose the remuneration package for the Board of Directors and Board of Commissioners which commensurate with their performance.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Komite Remunerasi dan Nominasi Selama 2015, Komite Remunerasi dan Nominasi telah melakukan kegiatan serta memberikan rekomendasi-rekomendasi kepada Dewan Komisaris.
Brief Report on the Implementation of Remuneration and Nomination Committee Duties During 2015, the Remuneration and Nomination Committee has conducted activities and provide recommendations to the Board of Commissioners.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
133
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi diadakan secara rutin setiap bulan Oktober atau bulan lainnya yang dianggap perlu. Komite Remunerasi dan Nominasi telah menyelenggarakan rapat sebanyak 2 kali yang dipimpin oleh ketua yang seluruh hasil rapatnya diputuskan berdasarkan musyawarah mufakat dan dituangkan secara tertulis ke dalam risalah rapat serta didokumentasikan dengan baik guna memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris.
Frequency and Attendance of Remuneration and Nomination Committee Meeting Remuneration and Nomination Committee meetings are held regularly every October or as deemed necessary. Remuneration and Nomination Committee meetings held 2 times, led by the chairman in which the entire results of the meeting was decided by consensus and madein writing in the minutes of meetings and well documented in order to provide recommendations to the Board of Commissioner.
Kehadiran Rapat
Meeting Attendance
No.
Nama/Name
Jabatan/Title
Persentase/Percentage
1
Franky Oesman Widjaja
Ketua/Chairman
100%
2
Rosano Barack
Anggota/Member
100%
3
Boyke Gozali
Anggota/Member
100%
4
Lucy Suyanto
Anggota/Member
100%
5
Arnes Lukman
Anggota/Member
100%
KOMITE DI BAWAH DIREKSI
COMMITTEE UNDER THE BOARD OF DIRECTORS
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Direksi Perseroan dibantu oleh komite yang berada langsung di bawah Direksi dan melaporkan hasil kerjanya kepada Direksi. Adapun komitekomite tersebut adalah: 1. Komite Tender 2. Komite Problematik dan Likuidasi Aset (PLA) 3. Komite Efisiensi 4. Komite Service Quality Assurance (SQA) 5. Komite Remunerasi dan Pengembangan Organisasi (RPO)
In conducting its duties and functions, the Board of Directors of the Company supported by the committees under Board of Directors which report to the Board of Directors. The Committees are:
KOMITE TENDER
TENDER COMMITTEE
Sebagai upaya mewujudkan pengelolaan perusahaan sesuai dengan prinsip GCG, maka Perseroan membentuk Komite Tender untuk membantu Direksi dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pengurusan Perseroan.
In an effort to implement the management of the company in accordance with the principles of good corporate governance, the Company formed a Tender Committee to assist the Board of Directors in exercising supervision over the management of the Company.
Komposisi Komite Tender Susunan Komite Tender sesuai dengan SK Direksi No. 02/SKDirCorsecLGL/V/2015 tanggal 18 Mei 2015 adalah sebagai berikut:
Composition of Tender Committee The composition of the Tender Committee based on the Board of Directors Decision No. 02/SKDir-CorsecLGL/V/2015 dated 18 May 2015 are as follows:
Nama/Name
134
Laporan Manajemen Management Report
1. 2. 3. 4. 5.
Tender Committee Problematic and Asset Liquidation Committee (PLA) Efficiency Committee Service Quality Assurance Committee (SQA) Remuneration and Organization Development Committee (RPO)
Jabatan/Title
Wakil dari/Representative from
Holly Muti
Ketua/Chairman
Corporate Procurement
Megawati
Wakil Ketua/Co-Chairman
Corporate Finance
Mulyadi Wijaya*
Sekretaris/Secretary
Corporate Service
Jonner Ricardo
Anggota/Member
Corporate Accounting
User Manager
Anggota/Member
-
* Saat ini sudah tidak menjabat lagi sebagai anggota Komite Tender sehubungan dengan pengunduran dirinya sebagai karyawan Perseroan.
* Currently no longer served as a member of the PLA Committee in connection with his resignation as the Company’s employee.
Independensi Komite Tender Komite Tender telah memiliki pedoman SOP yang ditetapkan pada tanggal 14 Oktober 2011. Dalam SOP tersebut diatur Tujuan, Ruang Lingkup Pekerjaan, Ketentuan Umum, Prosedur Pelaksanaan, Struktur Organisasi, Tugas dan Kewenangan. Berikut uraiannya:
Independence of The Tender Committee Tender Committee has formed Standard Operating Procedure (SOP) on October 14, 2011. The Purpose, Scope of Work, General Conditions, Procedures Implementation, Organizational Structure, Duties and Authority of Tender Committee has been stipulated in the SOP. Following are the description:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Tender Berikut tugas dan tanggung jawab Komite Tender: 1. Memberikan tinjauan dan persetujuan atas vendor data base untuk produk/jasa yang kritikal. 2. Memastikan bahwa Perseroan memiliki database vendor yang memadai dan dapat diandalkan serta melakukan evaluasi secara berkala. 3. Memastikan proses tender dilakukan secara adil dan dapat dipertanggungjawabkan serta sesuai Approval Matrix Perseroan. 4. Memastikan bahwa faktor harga, mutu dan waktu selalu dipertimbangkan dalam proses tender di Perseroan.
Duties and Responsibilities of the Tender The following duties and responsibilities of the Tender Committee: 1. Provide review and approval of vendor data base for the critical products/services. 2. Ensure that the Company has adequate and reliable vendor database and conduct periodic evaluations.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Komite Tender Selama 2015, Komite Tender telah melakukan kegiatan serta memberikan rekomendasi-rekomendasi kepada Direksi, antara lain: 1. Komite Tender di sepanjang tahun 2015 telah mengadakan tender untuk pengadaan barang dan atau jasa sebanyak 76 kali. 2. Total tender yang dlakukan oleh Komite Tender di tahun 2015 adalah senilai Rp 72.090.592.756,09,-, EUR 624.938,12 dan USD 664.602,41.
Brief Report on the Implementation of Tender Committee Duties During 2015, the Tender Committee has conducted activities and provide recommendations to the Board of Directors, such as the following: 1. Tender Committee throughout 2015 has held 76 tenders for the procurement of goods and or services.
Keputusan Rapat Komite Tender Rapat Komite Tender sah apabila dihadiri oleh lebih dari 50% Anggota Komite Tender, termasuk didalamnya wajib dihadiri oleh Ketua atau Wakil Ketua. Keputusan di Komite Tender sah dan mengikat Perseroan apabila disetujui lebih dari 50% anggota Komite Tender. Seluruh keputusan dituangkan secara tertulis ke dalam format “Persetujuan Komite Tender” serta didokumentasikan dengan baik guna memberikan rekomendasi kepada Direksi.
The Meeting Result of Tender Committee The Committee Tender Meeting shall be valid if only attended by more than 50% of its members, and it is mandatory to be attended by the Chairman or Deputy Chairman. The Tender Committee meeting decision is valid and binding the Company if approved by more than 50% of the members. All decisions were put into writing to the format “Tender Committee Approval” and is well documented in order to provide recommendations to the Board of Directors.
KOMITE PROBLEMATIK DAN LIKUIDASI ASET (PLA)
PROBLEMATIC AND COMMITTEE (PLA)
Perseroan membentuk Komite Problematik & Likuidasi Aset (PLA) untuk membantu Direksi dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pengurusan Perseroan, khususnya yang terkait dengan Problematik dan Likuidasi Aset.
The Company established the PLA Committee to assist Board of Directors in exercising supervision over the management of the Company, particularly in regard with problematic and Liquidation of Assets.
Komposisi Komite PLA Susunan keanggotaan Komite PLA sesuai dengan SK Direksi No. 01/SKDir-CorsecLGL/V/2015 tanggal 18 Mei 2015 adalah sebagai berikut:
Composition of the PLA Committee Composition of PLA Committee based on Directors Decision No. 001/SKDir-CorsecLGL/V/2015 dated May 18, 2015 on The Amandment of PLA Committee are as follows:
Nama/Name Jonner Ricardo
3. Ensure the tender process conducted in a fair and accountable as well as in accordance with the Company’s Approval Matrix. 4. Ensure that the factor of price, quality and time are always considered in the bidding process in the Company.
2. The total tender conducted by the Tender Committee in 2015 is worth amounted to Rp 72,090,592,756.09,-, EUR 624,938.12 dan USD 664,602.41.
Jabatan/Title
ASSETS
LIQUIDATED
Wakil dari/Representative from
Ketua/Chairman
Corporate Accounting
Wakil Ketua/Co-Chairman
Corporate Secretary & Legal
Yerlin
Anggota/Member
Corporate Finance
Kasnan
Anggota/Member
Corporate Service
Ketut S
Anggota/Member
Corporate Service
Fitri Irmawati
Independensi Komite PLA Komite PLA bertanggung jawab kepada Direksi Perseroan dan telah memiliki SOP yang ditetapkan pada tanggal 1 Mei 2012.
Independence of PLA Committee PLA Committee repoerting to the Board of Directors and has a SOP delared on May 1, 2012.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
135
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Profil Perusahaan Company Profile
Tugas dan Tanggung Jawab Komite PLA Berikut tugas dan tanggung jawab Komite PLA: 1. Mengidentifikasi kemungkinan adanya aset bermasalah yang diperoleh dari pihak luar sebagai aset sitaan dan aset bermasalah lainnya. 2. Memastikan bahwa proses penyitaan dilakukan sesuai peraturan yang berlaku. 3. Mengelola aset tersebut sebelum dijual segera. 4. Melakukan penjualan aset tersebut dengan harga yang layak dan bertanggung jawab (lelang). 5. Memberikan laporan berkala kepada Direksi.
Duties and responsibilities of PLA Committee Duties and responsibilities of PLA Committee are as follows: 1. To identify any problematic assets among those acquired from other parties as foreclosures and other problem assets.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Komite PLA Selama 2015, Komite PLA telah melakukan kegiatan serta memberikan rekomendasi-rekomendasi kepada Direksi. Komite PLA sepanjang tahun 2015 telah melakukan kegiatan lelang dan setiap triwulan melaporkannya kepada Direksi dengan hasil sebagai berikut: 1. Untuk periode Januari-Maret 2015 Komite PLA telah melakukan lelang sebanyak 11 kali dengan total hasil lelang mencapai Rp 149,750 juta; 2. Untuk Periode April-Juni 2015 Komite PLA telah melakukan lelang sebanyak 22 kali dengan hasil lelang sebesar Rp 238,500 juta; 3. Untuk Periode Juli-September 2015 Komite PLA telah melakukan lelang sebanyak 6 kali dengan hasil lelang senilai Rp 119,250 juta; 4. Untuk Periode Oktober-Desember 2015 Komite PLA telah melakukan lelang sebanyak 8 kali dengan hasil lelang senilai Rp 67,500 juta.
Brief Report on the Implementation of PLA Committee Duties During 2015, the Committee of the PLA has conducted activities and provides recommendations to the Board of Directors. PLA Committee throughout 2015 has been conducting auctions and report to the Board of Directors quarterly with the following results:
KOMITE EFISIENSI
EFFICIENCY COMMITTEE
Sebagai upaya dalam mewujudkan pengelolaan perusahaan sesuai dengan prinsip GCG, maka Perseroan membentuk Komite Efisiensi untuk membantu Direksi dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pengurusan Perseroan, khususnya yang terkait dengan efisiensi Perseroan.
In an effort to realize the management of the company in accordance with the good corporate governance principle, the Company formed Efficiency Committee to assist the Board of Directors in exercising supervision over the course of management of the Company, particularly with regard to the efficiency of the Company.
Komposisi Komite Efisiensi Susunan keanggotaan Komite Efisiensi sesuai dengan SK Direksi No. 03/SKDir-CorsecLGL/V/2015 tanggal 18 Mei 2015 adalah sebagai berikut:
Composition of the Efficiency Committee The composition of the Efficiency Committee based on the Board of Directors Decision No. 03/SKDir-CorsecLGL/V/2015 tanggal 18 May 2015 are as follows:
Nama/Name Evy Tirtasudira
136
Laporan Manajemen Management Report
2. To ensure that the foreclosure process is conducted in compliance with prevailing regulations. 3. To manage these assets prior to selling process. 4. To sell these assets at reasonable and accountable prices (auction). 5. To provide periodic reports to the Board of Directors.
1. For the period January-March 2015 PLA Committee has conducted 11 auction with total auction results reached Rp 149.750 million; 2. For the periods April-June 2015 PLA Committee has conducted 22 auction with the auction results of Rp 238.500 million; 3. For the period July-September 2015 PLA Committee has conducted 6 auction with the auction results of Rp 119.250 million; 4. For the October-December 2015 PLA Committee has conducted 8 auctions with the auction results of Rp 67.500 million.
Jabatan/Title
Wakil dari/Representative from
Ketua/Chairman
Deputy Chief of Finance
Handaya
Wakil Ketua/Co-Chairman
Corporate Accounting & Tax
Febry Edy
Anggota/Member
Deputy Chief Engineering
Zamri Mamat
Anggota/Member
Marketing & Communication
Rina Dharmayanti
Anggota/Member
RFD & Building Improvement
Robert Tusemeda
Anggota/Member
Building Maintenance
Surya P. Djohari*
Anggota/Member
Human Resources
* Saat ini sudah tidak menjabat lagi sebagai anggota Komite Efisiensi sehubungan dengan pengunduran dirinya sebagai karyawan Perseroan.
* Currently no longer served as a member of the Eficiency Committee in connection with his resignation as an employee of the Company.
Independensi Komite Efisiensi Saat ini Komite Efisiensi sedang dalam tahap penyelesaian penyusunan Piagam Komite Efisiensi.
Independency of Efficiency Committee Efficiency Committee is currently preparing the Efficiency Committee Charter.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Efisiensi Berikut tugas dan tanggung jawab Komite Efisiensi: 1. Mengidentifikasikan kemungkinan efisiensi atas seluruh pengeluaran Perseroan, terutama pengeluaran yang bersifat material untuk menjadi target efisiensi yang selaras dengan KPI perusahaan. 2. Memastikan dan memonitor target efisiensi tersebut tanpa mengabaikan kualitas dari jasa atau produk yang dihasilkan. 3. Memberi masukan kepada Komite Tender tentang harga dan mutu dalam rangka efisiensi yang ingin dicapai. 4. Memberikan laporan berkala kepada Direksi. Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Komite Efisiensi Selama 2015, Komite Efisiensi telah melakukan kegiatan serta memberikan rekomendasi-rekomendasi kepada Direksi dan Komite Tender, antara lain: 1. Penggantian kran air di wastafel dan area tempat wudhu Musholla dengan mengatur valve sehingga dapat mengontrol debit air yang keluar. 2. Perpindahan Musholla untuk sholat Jumat dari Multi Function Hall ke P2, sehingga MFH dapat digunakan dengan lebih optimal sepanjang hari untuk mendukung kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh tenant. 3. Mengatur ulang penggunaan AC dan mengatur standar pendinginan ruang MFH di 23o C. 4. Penggantian AC Central menjadi AC Split di beberapa Training Room yang berlokasi di P2, sehingga pengoperasian AC hanya terkonsentrasi pada ruang training yang digunakan saja. 5. Penggantian Directory Board menjadi Touch Screen.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Duties and responsibilities of Efficiency Committee The duties and responsibilities of the Efficiency Committee are as follows: 1. To find areas where efficiency is still possible across the Company’s expenditures, especially related to material expenditures to become an efficiency target to be in line with Company’s KPI. 2. To ensure and monitor efficiency targets without neglecting service or product quality. 3. To give reliable information to the Tender Committee on the price and quality in order to reach efficiency. 4. To submit periodic reports to the Board of Directors. Brief Report on the Implementation of Efficiency Committee Duties During 2015, Efficiency Committee has conducted activities and provide recommendations to the Board of Directors and the Tender Committee, among others: 1. Replacement of the water faucet in the sink and ablution area Musholla by regulating valve that can control the flow of water coming out. 2. The moving of mosque for Friday prayers from Multi Function Hall to P2, so that the Hall (MFH) can be used optimally throughout the day to support the activities organized by the tenant. 3. Re-setting the use of air conditioning and refrigeration space set standards MFH at 23o C. 4. Replacement of central AC to AC Split in several training room is located in P2, so that the operation of the air conditioning only concentrated on training space used alone. 5. Replacement of Directory Board into a Touch Screen
KOMITE SERVICE QUALITY ASSURANCE (SQA)
SERVICE QUALITY ASSURANCE (SQA) COMMITTEE
Perseroan membentuk Komite Service Quality Assurance (SQA) untuk membantu Direksi dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pengelolaan Perseroan, khususnya yang terkait dengan service quality assurance.
The Company established the Service Quality Assurance (SQA) Committee to assist the Board of Directors in exercising supervision over the Company’s management, particularly with regard to service quality assurance.
Komposisi Komite SQA Susunan keanggotaan Komite SQA berdasarkan SK Direksi Nomor 06/SKDir-CorsecLGL/XII/2013 tanggal 3 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
Composition of the SQA Committee The composition of the SQA Committee based on the Board of Directors Decision No. 06/SKDir-CorsecLGL/XII/2013 dated December 3, 2013 are as follows:
Nama/Name
Jabatan/Title
Wakil dari/Representative From
Maria (Mia) Egron
Ketua/Chairman
Direktur/Chief Operating Officer
Fredy Tanjung
Anggota/Member
Corporate Services
Dinna Muskita
Anggota/Member
Project Koordinator Jababeka
Kurniadi Sulistio
Anggota/Member
Deputy Chief Operational fX Sudirman
Rina Dharmayanti
Anggota/Member
Retail Fit-Out & Building Improvement
Stella Kohdong
Anggota/Member
TCR, CS & SQA
Marco S Kuhuwael
Anggota/Member
Customer Service
Illa Pricilla
Anggota/Member
Human Resources fX Sudirman
Pada tahun 2016, akan dilakukan perubahan atas komposisi Komite SQA yang dibentuk pada tahun 2013 untuk disesuaikan dengan perubahan struktur organisasi terbaru.
In 2016, there will be changes in the composition of SQA Committee which was established in 2013 to be adjusted with the new organizational structure.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
137
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Tugas dan Tanggung Jawab Komite SQA Berikut tugas dan tanggung jawab Komite SQA: 1. Menyusun peraturan dan prosedur standar layanan untuk seluruh jajaran karyawan. 2. Menyusun rencana implementasi standar layanan. 3. Memantau dan mengevaluasi perkembangan operasional dan menjaga kualitas layanan Bintang enam. 4. Secara berkala melakukan survei benchmarking terhadap penyedia layanan terbaik. 5. Mengkaji dan memberi rekomendasi untuk perbaikan lingkungan, fasilitas gedung dan kondisi fisik bangunan sesuai kebutuhan.
Duties and responsibilities of SQA Committee Duties and responsibilities of the SQA Committee are as follows: 1. Developing service standard regulations and procedures for all employees. 2. Developing implementation plans on service standards. 3. Monitoring and evaluating the operational progress and maintaining a 6 Stars service quality. 4. Periodically conducting benchmarking surveys on the best service provider. 5. Review and provide recommendations for the improvement of the environment, physical condition of the building facilities and the buildings as needed.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Komite SQA Selama 2015, Komite SQA telah melakukan kegiatan, antara lain:
Brief Report on the Implementation of SQA Committee Duties During 2015, the SQA Committee has conducted activities among others: 1. Maintained the achievement of ISO 9001:2008 certification which is audited every 6 months and the Company was successfully passed and deserved to maintain ISO certification according to the audit result. 2. Developed program to achieve OHSAS 18001:2007 Certification on Occupational Health and Safety Management System on October 16, 2015 with the scope of Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and Office Tower.
1. Mempertahankan keberhasilan yang telah dicapai tahun lalu untuk sertifikasi ISO 9001:2008 yang diaudit setiap 6 bulan sekali dan Perseroan telah dinyatakan lolos dan layak mempertahankan ISO sesuai hasil audit tersebut. 2. Menyusun program dalam rangka meraih sertifikasi OHSAS dan berhasil meraih sertifikasi OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja pada tanggal 16 Oktober 2015 dengan cakupan Property Management: Risk Assurance, Engineering, Retail Fit Out and Building Improvement, Retail and Office Tower Operations, Safety and Security of Plaza Indonesia Shopping Center and Office Tower.
KOMITE REMUNERASI DAN PENGEMBANGAN ORGANISASI (RPO)
REMUNERATION AND ORGANIZATIONAL DEVELOPMENT (RPO) COMMITTEE
Perseroan membentuk Komite Remunerasi dan Pengembangan Organisasi (RPO) untuk membantu Direksi dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pengurusan Perseroan, khususnya yang terkait dengan remunerasi dan pengembangan Perseroan.
The Company formed a Remuneration and Organizational Development (RPO) Committee to assist the Board of Directors in exercising supervision over the management of the Company, particularly with regard to remuneration and development of the Company.
Komposisi Komite RPO Susunan keanggotaan Komite RPO berdasarkan SK Direksi Nomor 05/SK Dir-CorsecLGL/XII/2013 tanggal 3 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
Composition of the RPO Committee The composition of the RPO Committee based on the Board of Directors Decision No. 05/SKDir-CorsecLGL/XII/2013 dated December 3, 2013 are as follows:
Nama/Name
Jabatan/Title
Boyke Gozali
Ketua / Chairman
Arnes Lukman
Anggota / Member
Maria (Mia) Egron
Anggota / Member
Lucy Suyanto
Anggota / Member
Jacop Makmur
Anggota / Member
Tugas dan Tanggung Jawab Komite RPO Berikut tugas dan tanggung jawab Komite RPO: 1. Memberikan tinjauan efektivitas dari Organisasi Perseroan. 2. Menelaah dan mengidentifikasikan kandidat berpotensi dan berkualitas untuk menduduki posisi strategis. 3. Memberikan tinjauan dan mengusulkan sistem remunerasi dan reward/punishment yang efektif, serta sistem pengembangan karir karyawan. 4. Merumuskan KPI Perseroan tahunan dan memastikan pelaksanaan KPI tersebut berjalan efektif di seluruh jajaran Organisasi.
138
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Duties and Responsibilities of RPO Committee Duties and responsibilities of the RPO Committee are as follows: 1. Review the effectiveness of the Company. 2. Review and identify potential and qualified candidates to occupy strategic positions. 3. Review and propose effective remuneration and reward/ punishment systems, and employee career development systems; 4. Formulate the Company’s annual KPI and ensure the effectiveness of KPI implementation in all level of Organization.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
5. Mengusulkan dan mendiskusikan segala rencana dan realisasi program remunerasi dan pengembangan Organisasi kepada Direksi.
5. Propose and discuss all plans and realization of remuneration and organizational development programs to the Board of Directors.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Komite RPO Komite RPO telah melakukan kegiatan sebagai berikut: 1. Merumuskan KPI Perusahaan yang kemudian diturunkan menjadi KPI Divisi; 2. Memberi usulan program remunerasi bagi karyawan; 3. Membuat blueprint dan kualifikasi yang diperlukan untuk jabatan manajerial.
Brief Report on the Implementation of RPO Committee Duties RPO Committee has conducted the following activities: 1. Formulate the Company’s KPI which subsequently passed down to become KPI Division; 2. Provide remuneration program proposal for employees; 3. Create a blueprint and qualifications needed for managerial positions.
SEKRETARIS PERUSAHAAN
CORPORATE SECRETARY
Profil Sekretaris Perusahaan Terhitung sejak tanggal 13 Juli 2012, Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Fitri Irmawati. Penunjukan Fitri Irmawati sebagai Sekretaris Perusahaan sesuai dengan Keputusan Rapat Direksi tanggal 11 Juli 2012. Periode jabatan akan berakhir jika ada perubahan berdasarkan Keputusan Rapat Direksi.
Corporate Secretary Profile Since July 13, 2012, Fitri Irmawati has been appointed to be Corporate Secretary in accordance with the Minutes of the Board of Directors Meeting dated July 11, 2012. The term of office will be ended if there is a changing decision from Board of Directors meeting.
Fitri Irmawati bergabung dengan Perseroan sejak 1 Mei 2012 sebagai General Manager Legal. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau telah bergabung dengan PT Citra Marga Nusaphala Persada, Tbk. sejak tahun 2002 dengan posisi terakhir sebagai Sekretaris Dewan Komisaris yang diangkat sejak tahun 2004 merangkap sebagai Corporate Legal Head sejak tahun 2008. Selain pengalaman dalam bidang hukum, juga berpengalaman dalam bidang compliance dan Good Corporate Governance. Pengalaman organisasi lainnya adalah sebagai Tim Redaksi dan Pembina dari buletin yang diterbitkan oleh PT Citra Marga Nusaphala Persada,Tbk., dan sejak Desember 2012 menjabat sebagai Sekretaris Yayasan Plaza Indonesia. Saat ini juga aktif sebagai Anggota dari Indonesian Corporate Counsel Association (ICCA) dan Indonesia Corporate Secretary Association (ICSA).
Fitri Irmawati joined the Company in May 1, 2012 as the General Manager for Legal. Prior to joining the Company, she was with PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. since 2002 with her last position as Secretary of the Board of Commissioners, appointed in 2004 and serving as Head of Corporate Legal from 2008. In addition to her experience in the legal field, Fitri Irmawati is also experienced in the areas of compliance and good corporate governance. Her other organizational experiences are as Editorial Team and Trustee of the Bulletins issued by PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk., and since December 2012 has served as Secretary of the Plaza Indonesia Foundation. Currently Fitri Irmawati is an active member of Indonesian Corporate Counsel Association (ICCA) and the Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA).
Menempuh pendidikan Sarjana di Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran tahun 1996-2000 dan Pasca Sarjana dengan meraih gelar Magister Hukum dari Universitas Indonesia tahun 20032005 dengan spesialisasi hukum bisnis.
Fitri Irmawati obtained a Bachelor degree in Law from the Universitas Padjadjaran in 1996-2000 and earned a Master of Law from the Universitas Indonesia in 2005 with specialization in business law.
Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan Tugas dan fungsi Sekretaris Perusahaan diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (dahulu Bapepam-LK) dan Peraturan Bursa Efek Indonesia. Pada tanggal 11 Juli 2012, Perusahaan telah menetapkan Blueprint baru untuk organisasi dari Sekretaris Perusahaan dan Legal. Blueprint mengatur pedoman bagi Sekretaris Perusahaan Perseroan dengan uraian tugas dan fungsi, antara lain yaitu: 1. Atas sepengetahuan Direksi mengadakan dan membina hubungan dengan para pihak sebagai upaya meningkatkan loyalitas para stakeholders.
Implementation of Corporate Secretary Duties Duties and functions of the Corporate Secretary are stipulated in OJK Regulations and the Indonesia Stock Exchange Regulations. On July 11, 2012, the Company established a new blueprint for the organization of the Corporate Secretary and Legal Departments within the Company structure. The blueprint sets the guidance for Corporate Secretary with job descriptions and functions, among others: 1. On approval of the Board of Directors, holding and building relationships with the parties as an effort to increase the loyalty of stakeholders. PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
139
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Profil Perusahaan Company Profile
2. Memberikan keterangan pers (press release) mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan perusahaan. 3. Mengkoordinasikan penyusunan laporan triwulanan perusahaan, Laporan Manajemen serta Laporan Tahunan secara tepat waktu. 4. Memastikan Kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. 5. Merekomendasikan alternatif penyelesaian atas masalah hukum perusahaan. 6. Merekomendasikan konsep perjanjian kerjasama yang akan ditandatangani oleh Direksi. 7. Memberikan pertimbangan hukum kepada Direksi dalam merumuskan suatu peraturan atau kebijakan.
2. Giving press releases on all matters related to the Company.
Selama tahun 2015, Sekretaris Perusahaan telah menjalankan fungsi sebagaimana diatur dalam blueprint di atas, antara lain yaitu penyusunan Laporan Tahunan tahun buku 2014 yang telah disampaikan secara tepat waktu, penyelenggaraan RUPS Tahunan tahun buku 2014, koordinasi pembagian dividen, koordinasi dengan Bursa dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) khususnya dalam melaksanakan aspek kepatuhan Perseroan termasuk pemberian penjelasan dan penyampaian keterbukaan informasi, serta upaya Perseroan lainnya dalam meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik, serta turut berpartisipasi dalam kegiatan CSR Perseroan dan lainnya. Untuk ke depannya, Sekretaris Perusahaan bersama-sama dengan Audit Internal akan berkoordinasi untuk lebih mengefektifkan pelaksanaan kepatuhan di Perseroan.
In 2015, the Company Secretary functioned as stipulated in the blueprint above, including but not limited to: preparation of the 2014 Annual Report which delivered in a timely manner, organizing 2014 Annual General Meeting of Shareholders, coordinating dividends distribution, coordination with the Indonesia Stock Exchange and Financial Service Authority especially in implementing the Company’s compliance including briefings and information disclosures, and others Company’s efforts to enhance good corporate governance, as well as participating in CSR activities. In the future, the Corporate Secretary together with the Internal Audit will coordinate to further streamline the implementation of the Company’s compliance.
Seminar/Seminar
140
Laporan Manajemen Management Report
Waktu/Time
3. Coordinating the preparation of the Company’s quarterly reports, management report and the Annual Report in a timely manner. 4. Ensuring Corporate Compliance with prevailing laws and regulations. 5. Recommending alternative solutions to corporate legal issues. 6. Recommending cooperation agreement drafts to be signed by the Board of Directors. 7. Providing legal opinions to the Board of Directors in formulating policy.
Tempat/Venue
Penyelenggara/ Organizer
Biaya/Cost
Workshop Sosialisasi Peraturan OJK No 32, 33, 34, 35, 36 dan 38 tahun 2014
29 Januari 2015
Ruang Seminar BEI Lt.1, Jakarta
ICSA
-
ASEAN Public Relation Summit (APRS)
5-6 Februari 2015
Hotel Haris, Batam
Serikat Perusahaan Pers
Rp 2.500.000,-
Sosialisasi Peraturan OJK No 32, 33, 34, 35, 36 dan 38 tahun 2014
12 Februari 2015
Hotel Borobudur
OJK
-
Financial Shenanigans dan Whistleblower.
26 Maret 2015
SCTV Tower , Jl. Asia Afrika Lot.19 Jakarta 10270
ICSA
-
Undangan Diskusi terkait Peraturan Bursa Nomor I-A
11 Mei 2015
Ruang Seminar BEI Lt.1, Jakarta
BEI
-
The Making of BOD-BOC Charter by Optimizing Organizational Knowledge
31 Juli 2015
SCTV Tower , Jl. Asia Afrika Lot.19 Jakarta 10270
ICSA
-
Employee Stock Option Program (ESOP) and Management Stock Option Program (MSOP)
10 September 2015
SCTV Tower , Jl. Asia Afrika Lot.19 Jakarta 10270
ICSA
-
Economy Outlook 2016
15 Oktober 2015
Ruang Seminar BEI Lt.1, Jakarta
ICSA
-
Undangan Sosialisasi Real Estate Investment Trust
14 Desember 2015
Ballroom I Lantai 4 The Ritz Carlton Pacific Place Jakarta
BEI
-
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
UNIT AUDIT INTERNAL
UNIT AUDIT INTERNAL
Sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam-LK Nomor Kep496/Bl/2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal, Unit Audit Internal ini dibentuk sebagai bentuk kepatuhan Perseroan terhadap peraturan yang berlaku, serta untuk memberikan keyakinan yang memadai atas pengendalian internal Perseroan termasuk didalamnya mendeteksi apabila ada penyimpangan terhadap Prosedur Operasional Standar (Standard Operating Procedure) Perseroan. Unit Audit Internal diketuai oleh Markus Winawan.
In accordance with the Decision of the Chairman of BapepamLK No. Kep-496/BL/2008 on the Formation and Guidelines for Internal Audit Charter, Internal Audit Unit is formed as a result of the Company’s compliance with applicable regulations, as well as to provide reasonable assurance on the internal control of the Company including therein detect if there are deviations from the Standard Operating Procedures of the Company. The Internal Audit Unit is chaired by Markus Winawan.
Profil Audit Internal
Profile of Audit Internal
Markus Winawan – Ketua Warga Negara Indonesia, kelahiran tahun 1976. Diangkat menjadi Ketua Unit Audit Internal pada tanggal 16 Desember 2013. Di awal karir, beliau bekerja sebagai eksternal auditor di beberapa kantor akuntan publik ternama, diantaranya KAP Siddharta Siddharta & Widjaja. Dalam kurun waktu 2004 hingga 2006, beliau bergabung dengan perusahaan yang bergerak dalam bidang konsultasi manajemen untuk sebuah grup konglomerasi dan kemudian bergabung dengan salah satu anak perusahaan grup konglomerasi tersebut yang bergerak dalam industri makanan. Kemudian, beliau bergabung dengan PT XL Axiata Tbk sebagai Manajer Internal Audit selama 6 tahun. Pada tahun 2012, beliau bergabung dengan PT Ernst & Young Indonesia yang bergerak dalam bidang konsultasi manajemen dan menjabat sebagai Manajer Advisory hingga akhir 2013 sebelum bergabung dengan PT Plaza Indonesia Realty Tbk. Latar belakang akademis beliau adalah sebagai Sarjana Akuntansi lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Tarumanagara.
Markus Winawan – Ketua Indonesian citizen, born in 1976. He was appointed as the head of Internal Audit on December 16, 2013. At the beginning of his career, he worked as an external auditor at several prominent Public Accounting Firms, among others Siddharta Siddharta & Widjaja Public Accounting Firm. During the period of 2004 to 2006, he worked for a private company engaged in management consulting business providing services to a conglomerate group and later joined one of the group’s subsidiaries engaged in the food industry. Afterwards, he served at PT XL Axiata, Tbk as the Internal Audit Manager for six years. In 2012, Markus Winawan moved to PT Ernst & Young Indonesia, a management consulting company, serving as Advisory Manager until the end of 2013 prior to joining PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. His academic background includes an undergraduate degree in Accounting which he earned from the Faculty of Economics, University of Tarumanagara.
Sertifikasi Profesi Audit Internal Markus meraih Certified Public Accountant (CPA) dan Chartered Accountant (CA) yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), serta Certified Internal Auditor (CIA) yang diterbitkan oleh The Institute of Internal Auditors (IIA).
Certification on Internal Audit Profession Markus earned a Certified Public Accountant (CPA) and Chartered Accountant (CA) issued by the Indonesian Institute of Accountants (IAI), and Certified Internal Auditor (CIA), issued by The Institute of Internal Auditors (IIA).
Struktur dan Kedudukan Audit Internal Sesuai yang tercantum dalam Piagam Audit Internal, unit Audit Internal bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama serta diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama dengan persetujuan Dewan Komisaris.
Structure and Status of Internal Audit Department As stated in the Internal Audit Charter, Internal Audit reports directly to the President Director and the chairman is appointed and dismissed by the President Director with the approval from the Board of Commissioners.
Tugas dan Wewenang Unit Audit Internal Dewan Komisaris Perseroan pada 29 Januari 2010 telah menetapkan dan mengesahkan tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal sebagaimana diatur dalam Piagam Audit Internal. Adapun tugas Unit Audit Internal adalah sebagai berikut: 1. Menyusun rencana audit tahunan berdasarkan risk assessment dan melaksanakannya secara profesional.
Duties and Authorities of Internal Audit The Board of Commissioners on January 29, 2010 established and approved the duties and responsibilities of Internal Audit, as stipulated in the Internal Audit Charter. The duties of the Internal Audit Unit are as follows: 1. Develop an annual audit plan based on risk assessment and professionally implement the said plan.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
141
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
142
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan. 3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, dan teknologi informasi serta bidang-bidang lainnya. 4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang sedang diaudit pada semua tingkat manajemen. 5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direksi dan Dewan Komisaris. 6. Memantau, menganalisa dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan. 7. Bekerjasama dengan Komite Audit. 8. Menyusun program untuk mengevaluasi kualitas kegiatan audit internal yang dilaksanakan. 9. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.
2. Test and evaluate the implementation of internal controls and risk management systems in accordance with the Company’s policies. 3. Inspect and assess the efficiency and effectiveness in the fields of finance, accounting, operations, human resources, marketing and information technology, as well as other fields.
Adapun wewenang Unit Audit Internal adalah sebagai berikut: 1. Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang Perseroan terkait dengan tugas dan fungsinya. 2. Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit. 3. Mengadakan rapat secara berkala dan insidental dengan Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit. 4. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan auditor eksternal. 5. Mendapatkan bantuan yang diperlukan dari individu pada unit yang sedang di audit maupun tenaga ahli lain dari dalam dan luar Perseroan.
Internal Audit has the following authorities: 1. Access all relevant information about the Company related to its tasks and functions. 2. Communicate directly to the Board of Directors, the Board of Commissioners and/or the Audit Committee. 3. Conduct regular and incidental meetings with the Board of Directors, the Board of Commissioners and the Audit Committee. 4. Coordinate its activities with external auditors. 5. Obtain necessary assistance from individuals in the audited units or from other internal or external experts when deemed necessary.
Pelaksanaan Tugas Unit Audit Internal 2015 Adapun tugas dan kegiatan dari audit internal dalam Perusahaan sepanjang 2015 dapat dijabarkan sebagai berikut: 1. Audit proses bisnis atas biaya rawat jalan dan rawat inap 2. Audit atas kas dan bank 3. Audit proses bisnis atas leasing hingga penagihan 4. Audit proses bisnis atas manajemen persediaan 5. Audit atas perpajakan 6. Post Audit atas program “Shop Earn Points and Redeem” 7. Review biaya hotel Keraton 8. Audit atas penggunaan helipad 9. Audit atas pengendalian umum dan aplikasi Teknologi Informasi 10. Post Audit atas proses bisnis pembelian hingga pembayaran
Implementation of Internal Audit Tasks The tasks and activities of the internal audit in the Company throughout 2015 can be described as follows: 1. An audit of in-patient and out-patient medical claim business processes 2. An audit of cash and bank 3. An audit of leasing to collection business process 4. An audit of inventory management business process 5. An audit of taxation 6. A post audit of “Shop Earn Points and Redeem” program 7. Review expenses of Keraton Hotel 8. An audit of helipad operation 9. An audit of IT general and application controls 10. A post audit of procure to pay business process
Secara periodik, hasil audit dan rekomendasi, serta tindak lanjutnya dilaporkan kepada Direksi.
Periodically, the audit results and recommendations as well as the follow-up are reported to the Board of Directors.
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
INTERNAL CONTROL SYSTEM
Sistem pengendalian internal Perseroan yang efektif merupakan bagian dari pelaksanaan prinsip akuntabilitas dalam tata kelola perusahaan. Perseroan mengembangkan sistem pengendalian internal dalam bentuk peraturan, kebijakan dan standar operasional prosedur, yang secara garis besar mencakup: 1. Pemisahan tugas dan wewenang. 2. Otoritas. 3. Pendokumentasian dan pencatatan yang memadai. 4. Pengawasan dan evaluasi.
The Company’s internal control system is part of the effective implementation of the accountability principle in corporate governance. The Company has developed a system of internal controls in the form of regulations, policies and standard operating procedures, which generally include: 1. Separation of duties. 2. Authority. 3. Adequate documentation and record keeping. 4. Monitoring and evaluation
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
4. Provide recommendations for improvements and information on the activities examined at all management levels. 5. Make audit reports and submit the reports to the Boards of Directors and Board of Commissioners. 6. Monitor, analyze and report the implementation of the suggested improvements. 7. Cooperate with the Audit Committee. 8. Form programs to evaluate the quality of internal audit activities. 9. Conduct special inspections if necessary.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Evaluasi terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Internal Dalam periode tahun buku 2015, kegiatan audit dilakukan untuk menguji kepatuhan dan efektivitas sistem pengendalian internal.
Evaluation on The Internal Control System Effectivity In financial year 2015, audit activities were conducted by Internal Audit is to ensure compliance and effectiveness of the internal control system.
Untuk memastikan bahwa rekomendasi yang disetujui telah ditindaklanjuti, Audit Internal melakukan pengawasan atas tindak lanjut tersebut dan melaporkan hasil pemantauan kepada Direksi. Berdasarkan penelaahan yang dilakukan oleh Audit Internal, secara umum kehandalan dan efektivitas Sistem Pengendalian Internal Perseroan cukup memadai. Dalam kaitannya dengan penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance), Perseroan menyusun Prosedur Operasional Standar (Standard Operating Procedure) yang memuat prosedurprosedur baku dalam menjalankan kegiatan operasional maupun finansial.
To ensure that the approved recommendations were followed up, Internal Audit monitored follow-ups and reported the monitoring results to the Board of Directors. Based on a review conducted by Internal Audit, the reliability and effectiveness of the Company’s Internal Control System was adequate. Related to to the implementation of Good Corporate Governance, the Company has prepared Standard Operating Procedures which contains standard procedures in carrying out operational and financial activities.
SISTEM MANAJEMEN RISIKO
RISK MANAGEMENT SYSTEM
Perseroan berkomitmen untuk senantiasa menerapkan sistem manajemen risiko dalam seluruh kegiatan perusahaan sebagai bagian dari pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik. Tujuan dari penerapan manajemen risiko tersebut adalah untuk memperkokoh kepercayaan seluruh pemegang saham dan masyarakat secara umum terhadap Perseroan.
The Company is committed to continuously apply the risk management system in all activities of the company as part of the implementation of good corporate governance. The objective of implementing risk management is to strengthen the trust of all shareholders and public in general towards the Company.
Sistem manajemen risiko membantu Direksi dalam memetakan dan menelaah potensi risiko usaha yang mungkin dihadapi Perseroan serta menganalisis dampak yang mungkin terjadi. Hasil telaahan tersebut kemudian menjadi dasar bagi Direksi dalam menyusun strategi guna mengantisipasi, meminimalisasi dan memitigasi potensi risiko yang akan terjadi.
The risk management system helps the Board of Directors in mapping and examine potential business risks which may be faced by the Company as well as analyzing the impact which may occur. The results of the mapping become the basis for the Board of Directors in developing strategies to anticipate, minimize and mitigate potential risks that may occur.
Evaluasi atas Sistem Manajemen Risiko Identifikasi dan evaluasi atas risiko senantiasa dilakukan Perseroan melalui masing-masing departemen. Direksi bersama-sama dengan Unit Internal Audit dan Dewan Komisaris yang diwakili oleh Komite Audit melakukan kajian dan merumuskan strategi pengelolaan dan mitigasi yang diperlukan. Dewan Komisaris mengambil peran memonitor pelaksanaan aktivitas manajemen risiko namun memberikan wewenang penuh kepada manajemen untuk mengelola risiko karena manajemen yang paling mengetahui risiko-risiko yang ada dalam proses bisnis Perusahaan.
Evaluation of Risk Management System Identification and evaluation of risk is always conducted by the Company through each department. Board of Directors together with the Internal Audit Unit and the Board of Commissioners which are represented by the Audit Committee will review and formulate management strategies and mitigation required. Board of Commissioner took the role of monitoring the implementation of risk management activities however gives full authority to management to manage the risk since the management is the key person that fullyaware of the risks which exist in the Company’s business process.
Jenis Risiko dan Pengelolaannya Berdasarkan pemetaan risiko yang telah dilakukan, Perseroan sebagai suatu perusahaan yang bergerak di bidang jasa pusat perbelanjaan dan perhotelan menghadapi risiko-risiko usaha sebagai berikut: 1. Perkembangan Ekonomi Tak dapat dipungkiri, kondisi perkembangan perekonomian baik lokal maupun global mempunyai potensi risiko bagi Perseroan. Perkembangan ekonomi global ini tercermin dari fluktuasi atas indikator ekonomi seperti tingkat inflasi, tingkat suku bunga, pertumbuhan ekonomi, nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing. Perseroan senantiasa memantau perubahan-perubahan yang terjadi dan berupaya mendapatkan masukan dari pihak-pihak yang berkompeten, untuk kemudian mengambil langkah-langkah yang relevan.
Type of Risk and its Management Based on risk mapping which has been done by the Company, the Company in which engaged in the field of shopping centers and hospitality services face business risks as follows: 1. Economic Development Undeniably, the economic growth condition both locally and globally has potential risks for the Company. The development of the global economy is reflected in the fluctuations on economic indicators such as inflation, interest rates, economic growth, and exchange rate against foreign currencies. The Company constantly monitors the changes that occur and seek the input of competent parties, to take the relevant steps.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
143
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
144
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
2. Stabilitas Politik Stabilitas politik dan keamanan di Indonesia sangat memengaruhi usaha Perseroan, khususnya terkait dengan kunjungan wisata. Untuk mengantisipasi risiko dan dampak yang terjadi akibat dari kondisi perpolitikan di Indonesia, Perseroan senantiasa fokus kepada penawaran jasa yang terbaik dan inovatif, termasuk mengutamakan peningkatan keamanan lingkungan dan menjaga reputasinya sebagai pemain terbaik dalam industri.
2. Political Stability Political stability and security in Indonesia greatly affect the Company’s business, particularly those related to tourism. To anticipate the risks and impacts arising from the politics condition in Indonesia, the Company continues to focus on the best service offering and innovative services, including the improvement on the environmental safety and maintain its reputation as the best player in the industry.
3. Fluktuasi Mata Uang Rupiah Kinerja keuangan Perseroan juga dipengaruhi oleh perubahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing. Menghadapi fluktuasi mata uang Rupiah, Perseroan mengelola eksposur mata uang asing dengan mencocokkan, sebisa mungkin, penerimaan dan pembayaran dalam masing-masing individu mata uang.
3. Rupiah Currency Fluctuations The Company’s financial performance is also affected by changes in the exchange rate against foreign currencies. The Group manages the foreign currency exposure by matching, as far as possible, receipts and payments in each individual currency.
Atas perjanjian sewa sebelum bulan Juli 2015, Perseroan menerapkan tarif sewa dalam mata uang Dolar Amerika (USD) dan menelaah secara periodik pembebanan tingkat kurs yang fleksibel kepada tenant, jika diperlukan. Setelah bulan Juni 2015, Perseroan menerapkan tarif sewa dalam rupiah termasuk melakukan penyesuaian tarif atas sewa perkantoran terhadap mata uang Dolar Amerika ( USD)
For the lease agreement before July 2015, the Company implements the rental rates in USD and examine in periodic a flexible exchange rate to the tenant, if necessary. After June 2015, the Company implements rental rates in Rupiah including the tariff adjustment on office rental rates to USD.
4. Persaingan Usaha Industri properti khususnya di bidang pusat perbelanjaan dan perhotelan saat ini memiliki kompetisi yang sangat ketat, terutama yang memiliki lokasi berdekatan dengan wilayah usaha Perseroan. Untuk menghadapi risiko persaingan usaha tersebut, Perseroan senantiasa menyempurnakan mutu pelayanannya agar dapat mempertahankan citra dan reputasinya sebagai yang terbaik di kelasnya. Perseroan juga melakukan berbagai inisiatif lain, seperti melakukan efisiensi dan mengeliminasi biaya-biaya yang tidak perlu, menciptakan berbagai terobosan dengan menawarkan produk dan konsep yang inovatif.
4. Business Competition Industrial property, especially in the field of shopping centers and hospitality today has a very tight competition, especially those located adjacent to the Company’s operation area. To face the risks of competition, the Company continuously improve service quality in order to maintain the image and reputation as the best in its class. The Company also conducts a variety of other initiatives, such as efficiency and eliminate unnecessary costs, creating a breakthrough by offering innovative products and concepts.
Perseroan juga memperhatikan peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan-pelatihan, mengevaluasi reward and punishment system yang relevan sehingga memberikan suasana yang nyaman bagi karyawan untuk berkontribusi sebaik mungkin bagi Perseroan.
The Company is also concerned to improve the quality of human resources through training, constantly evaluate the relevant reward and punishment system to provide a comfortable atmosphere for employees therefore they can give their best contribution for the Company.
LITIGASI DAN PERKARA HUKUM SEPANJANG 2015
LITIGATION AND LEGAL CASES IN 2015
Dalam melaksanakan kegiatan usahanya, Perseroan telah menjadi Pihak dalam kasus hukum yang terkait dengan gugatan Perdata, Pidana, maupun sehubungan dengan Hubungan Industrial.
In conducting its business, the Company has become a party to legal cases relating to civil suit, criminal, or in relation to industrial relations.
Berikut disampaikan penjelasan tentang kasus-kasus yang dihadapi oleh Perseroan di tahun 2015, sebagai berikut: 1. Kasus Posisi: Perseroan mengajukan gugatan pada Ivan Wijaya (pemilik “Figlia Figlio”) sehubungan dengan wanprestasi atas pembayaran sewa yang dilakukan oleh Ivan Wijaya berdasarkan perjanjian sewa menyewa dengan total nilai gugatan sebesar Rp 100.142.065,-.
Herewith are Cases faced by the Company in 2015, as follows:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
1. Case Position: The Company filed a lawsuit against Ivan Wijaya (Shop Owner “Figlia Figlio”), in connection with defaults on rental payments due from Ivan Wijaya based on Lease Agreements for a total claim amounting to Rp 100,142,065,-.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Progress: Telah terdapat putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 292/Pdt.G/2010/PN yang memutuskan bahwa Ivan Wijaya diharuskan membayar sebesar Rp 90.142.065,- ditambah bunga sebesar 6% per tahun dihitung sejak November 2009 sampai dengan seluruh tunggakannya terbayar. Selanjutnya, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta mengeluarkan putusan yang membatalkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tersebut di atas, dimana kemudian pada tahun 2012 Perseroan telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung Republik Indonesia dan sampai dengan saat ini belum terdapat putusan yang dikeluarkan oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia.
Progress: The Central Jakarta District Court has issued ruling, determining that the defendant was in default and did not fulfilled his obligations as a tenant to pay the rent to the Plaintiff amounting to Rp 90,142,065,- plus 6% interest per annum, commencing from November 2009 until the entire debt is repaid. After the Jakarta High Court issued a ruling that overturned the decision of the Central Jakarta District Court, the Company filed an appeal with the Supreme Court of the Republic of Indonesia on 2012. A decision from the Supreme Court of the Republic of Indonesia is currently pending.
2. Kasus Posisi: Perseroan mengajukan Permohonan Kepailitan terhadap PT Friven Indonesia.
2. Case Position: The Company filed Bankruptcy Appeal of PT Friven Indonesia.
Progress: Perseroan pernah mengajukan permohonan kepailitan terhadap PT Friven Indonesia sehubungan dengan ketidakmampuan dari perusahaan tersebut melaksanakan kewajibannya tertunggak atas ruang sewa milik Perseroan.
Progress: Company has filed bankruptcy appeal against PT Friven Indonesia due to PT Friven Indonesia’s ability to execute it’s outstanding obligation towards rental of the Company’s Lease Area.
Pada tahun 2011, hakim di tingkat Kasasi memutuskan untuk menolak permohonan kepailitan tersebut. Pada 16 April 2013, Perseroan menerima surat dari Ferdhie Soethiono, S.H., M.H., selaku Kurator PT Friven Indonesia (dalam Pailit), yang menginformasikan bahwa telah terdapat Putusan Pengadilan Niaga pada PN Jakarta Pusat tanggal 18 Maret 2013, dengan pemohon Pailit an. Sdri Ruth Mariana Susanti yang memutuskan bahwa PT Friven Indonesia pailit dengan segala akibat hukumnya; kurator juga menyampaikan bahwa batas akhir pengajuan tagihan kreditor dan kantor pajak di tanggal 19 April 2013; dan rapat pencocokan piutang dan verifikasi pada tanggal 3 Mei 2013. Perseroan melalui kuasa hukum telah menghadiri rapat pencocokan hutang yang dilaksanakan tanggal 22 April 2013, dan juga menghadiri Rapat Kreditur I di tanggal 3 Mei 2013. Pada Rapat Kreditur I tersebut Kurator menyatakan bahwa seluruh tagihan Perseroan telah diterima seluruhnya dan merupakan Kreditur Konkuren. Sampai saat ini Kurator masih dalam upaya untuk menemukan aset PT Friven Indonesia.
In 2011, Cassatie level judges decided to deny such bankruptcy appeal. On April 16, 2013, the Company received letter from Ferdhie Soethiono, S.H., M.H., , as curator of PT Friven Indonesia (in bakruptcy), informing the Commercial Court on Central Jakarta District Court ruling dated March 18th, 2013. Appealer is Ruth Mariana Susanti, with one of its decision stating that PT Friven Indonesia is in bankruptcy with all legal consequences follows; curator also conveys that the deadline of submitting creditors bills and Tax Office is at April 19th, 2013; and the claim verification meeting will be held on May 03rd, 2013. Company through its attorney, attended the verification meeting on April 22nd, 2013 and also the First Creditor’s meeting on May 3rd, 2013. On the First Creditor’s meeting curator conveys that all of the Company’s claim was well received and is considered as Concurrent Creditor. Up until now, curator is still in the process of finding PT Friven Indonesia’s assets.
INFORMASI SANKSI ADMINISTRATIF
INFORMATION ON ADMINISTRATIVE SANCTIONS
Sepanjang tahun 2015, Perseroan tidak mendapatkan sanksi adminstrasi yang dikenakan kepada Entitas, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas pasar modal dan lainnya sehingga tidak terdapat dampak keuangan yang merugikan bagi Perusahaan.
During 2015, there are no administrative sanctions to the Entity, members of the Board of Commissioners and Board of Directors, by the capital market authorities and others, therefore there is no adverse financial impact to the Company.
PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH KARYAWAN DAN/ATAU MANAJEMEN YANG DILAKSANAKAN PERUSAHAAN
EMPLOYEE/MANAGEMENT STOCK OWNERSHIP PROGRAMS
Selama tahun 2015, Perseroan tidak melakukan program kompensasi manajemen berbasis saham.
In 2015, the Company has not had management stock ownership program.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
145
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN
WHISTLEBLOWING SYSTEM
Pada 2015, Perseroan masih dalam proses menyempurnakan dan memfinalisasi sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system). Penerapan sistem tersebut direncanakan untuk mulai diberlakukan secara efektif pada 2016.
In 2015, the Company was still improving and finalizing the whistleblowing system. The implementation of the system is planned to officially effective in 2016.
SIARAN PERS
PRESS RELEASES
Pemenuhan informasi bagi stakeholders, selalu menjadi prioritas Perseroan. Oleh sebab itu, Perseroan mempermudah para stakeholders untuk mengakses informasi yang mereka butuhkan melalui situs www.plazaindonesiarealty.com, seperti laporan tahunan, laporan publikasi, laporan GCG, produk dan lain sebagainya.
Information provided for the Company’s stakeholders is always a priority for the Company. Therefore, the Company provide an easy access for the stakeholders to obtain the needed information through the Company’s website www.plazaindonesiarealty.com, such as for Annual Report, publication report, GCG report and other form of information.
Selama 2015, Perusahaan mengeluarkan 5 siaran pers dengan rincian sebagai berikut:
Throughout 2015, the Company has published 5 press releases as follows:
Judul/Title Press Release Hasil RUPS Tahunan 2015
8 April 2015 / 8 April 2015
Press Release Public Expose Tahunan
8 April 2015/ 8 April 2015
Press Release Pembangunan Alterra Residences Press Release Groundbreaking MAYFAIR Estate & Parklands, PT Plaza Indonesia Jababeka Press Release Hasil RUPS Luar Biasa 2015
146
Tanggal/Date
24 Februari 2015/24 February 2015 13 Juni 2015/ 13 June 2015 29 Oktober 2015/29 October 2015
PAKTA INTEGRITAS
INTEGRITY PACT
Dewan Komisaris, Direksi, serta seluruh karyawan Perseroan senantiasa menjunjung tinggi nilai sportifitas dan profesionalisme, serta prinsip-prinsip GCG. Di tahun 2015, Perseroan telah memfinalisasi Pakta Integritas bagi karyawan Perseroan. Dengan adanya Pakta Integritas tersebut, seluruh karyawan Perseroan berkomitmen untuk selalu bersikap jujur dan berintegritas, serta bertindak dan berperilaku sesuai dengan Kode Etik Perusahaan.
The Board of Commissioners, Board of Directors and Company’s employees continuously uphold fair competition, sportsmanship and professionalism values, as well as GCG principles. In 2015, the Company finalized the Integrity Pact for employees. With the Integrity Pact, all the Company’s employees are committed to consistently honest, have integrity, and act accordance with the Code of Conduct.
KEBIJAKAN ANTI KORUPSI
ANTI CORRUPTION POLICY
Perseroan juga senantiasa menghindari tindakan atau perbuatan yang dapat menimbulkan konflik kepentingan, korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Sesuai dengan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka OJK, Perseroan mulai menyusun draft kebijakan anti korupsi bagi karyawan Perseroan pada akhir tahun 2015. Perseroan akan melakukan sosialisasi mengenai kebijakan tersebut pada tahun 2016.
The Company ensures to constantly avoiding behaviors that may cause conflict of interest, corruption, collusion and nepotism (KKN). In accordance with the Corporate Governance Guideline of Public Company issued by OJK, the Company prepared the draft of anti corruption policy for the employees at the end of 2015. The Company will socialize the policy in 2016.
AKUNTAN PUBLIK
PUBLIC ACCOUNTANT
Melalui RUPS pada 8 April 2015 di Jakarta, Direksi menunjuk KAP Osman Bing Satrio & Eny, a member of Deloitte Touche Tohmatsu International, guna melakukan Audit atas Laporan Keuangan PT Plaza Indonesia Realty Tbk per 31 Desember 2015.
Through the Annual GMS on April 8, 2015 in Jakarta, the Board of Directors appointed Public Accountant Firm of Osman Bing Satrio & Eny, a member of Deloitte Touche Tohmatsu International, to Audit the Financial Statements of PT Plaza Indonesia Tbk Realty per December 31, 2015.
Laporan keuangan Perseroan mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian.
The financial statements of the Company received unqualified opinion.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Independensi Audit Tim yang ditugasi adalah independen sesuai dengan Standar Pemeriksaan Akuntan Publik (SPAP) dan Peraturan Pasar Modal sehubungan dengan audit Perusahaan. Tidak terdapat hubungan personal, pemberian jasa profesional lain atau hubungan bisnis antara Kantor Akuntan Publik (KAP) dengan Perusahaan yang dapat mempengaruhi independensi KAP Osman Bing Satrio & Eny, anggota dari Deloitte Touche Tohmatsu Limited sebagai auditor Perusahaan.
Independency The assigned Audit Team is an independent team in accordance with the Standards for Public Accountant Examination (SPAP) and Capital Market Regulation related to the audit of the Company. There are no personal relationships, administration of other professional services or business relationship between the Public Accounting Firm (KAP) with the Company that may affect the independence of the Public Accountant Firm of Osman Bing Satrio & Eny, a member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited as the auditor of the Company.
Biaya Akuntan Publik Total biaya yang dikeluarkan untuk audit Laporan Keuangan 2015 Perusahaan dan anak Perusahaan sebesar Rp 1,45 miliar untuk tahun buku yang akan berakhir pada 31 Desember 2015. Perseroan tidak menggunakan jasa lain yang diberikan oleh akuntan publik selain jasa audit laporan keuangan tahunan.
Fee of Public Accountants Total fee incurred to audit the Financial Statements of the Company and its subsidiaries in 2015 amounted to Rp 1.45 billion for the financial year ended on December 31, 2015. The appointed Public Accountant does not provide other services beside the Audit for the Company’s Annual Financial Statement.
KEPATUHAN PAJAK
TAX COMPLIANCE
Perseroan berkomitmen untuk senantiasa patuh dan taat pada peraturan dan perundang-undangan perpajakan yang berlaku dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. Hal ini sejalan dengan semangat dan upaya Pemerintah dalam meningkatkan penerimaan pajak. Pada tahun 2015, Perseroan menerima penghargaan sebagai salah satu Perusahaan Panutan pembayar pajak PBB terbaik 2015 se-Jakarta Pusat dari Walikota Jakarta Pusat.
The Company is committed to continuously complying and fulfilling the applicable tax laws and regulations and Indonesian Government Regulations. This is in line with the spirit of the Government to promote development through the optimization of tax revenue. In 2015, Perseroan received an award as one of the best company’s as a Role Model in paying land and building tax 2015 throughout Central Jakarta from the Mayor of Central Jakarta.
AKSES INFORMASI DAN DATA PERUSAHAAN
ACCESS TO INFORMATION AND COMPANY’S DATA
Perseroan berkomitmen untuk melaksanakan prinsip keterbukaan informasi yang tepat waktu dan akurat kepada para pemegang saham dan pemangku kepentingan.
The Company is committed to implement the principles of disclosure of information in openness and timely manner to the shareholders and stakeholders.
Perseroan selalu menyampaikan informasi melalui website www.plazaindonesiarealty.com. Selain itu, Perusahaan juga menyampaikan perkembangan Perusahaan mengenai Informasi Material dan Keterbukaan Informasi yang Perlu Diketahui Publik secara teratur kepada PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sesuai dengan peraturan pasar modal yang berlaku.
The Company always conveys information through website www.plazaindonesiarealty.com. In addition, the Company also regularly informs the development of the Company regarding Material Information and Disclosure of Information which shall be made Public Immediately to the IDX and the OJK in accordance with the prevailing capital market regulations.
Segala pertanyaan yang terkait dengan informasi dalam Laporan Tahunan ini dapat ditujukan kepada:
Any questions related to the information in this Annual Report may be addressed to:
Sekretaris Perusahaan PT Plaza Indonesia Realty Tbk The Plaza Office Tower, Lt. 10 Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta 10350 Telp : +62 21 2992 0000 Faks : +62 21 2992 1111 Email :
[email protected]
Corporate Secretary PT Plaza Indonesia Realty Tbk The Plaza Office Tower, 10th Floor Jl. M.H. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta 10350 Phone : +62 21 2992 0000 Fax : +62 21 2992 1111 Email :
[email protected]
KODE ETIK PERUSAHAAN
CODE OF ETHICS
Pada awalnya Kode Etik Perseroan yang wajib dijunjung tinggi oleh setiap karyawan Perseroan berisi nilai-nilai luhur dan dituangkan dalam bentuk janji karyawan. Secara lengkap janji karyawan berisi sebagai berikut:
From its inception, the Company has had a Code of Ethics that must be upheld by every employee and that contains the noble values of the Company. The Code has been set forth in the form of Employee Agreements. In the agreements, Employees have affirmed the following:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
147
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
148
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
1. Kami, para karyawan PT Plaza Indonesia Realty Tbk, bertekad untuk membangun kepercayaan dan kredibilitas dari tenants, pemegang saham, investor, rekanan, pemerintah, pemasok (suppliers) dan masyarakat selaku pemangku kepentingan (stakeholders) dengan: a. Menjaga komitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik; b. Bersikap jujur dan berintegritas; c. Mengutamakan etika dalam mencapai tujuan;
1. We, the employees of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, are determined to develop the trust and credibility of tenants, shareholders, investors, partners, the government, suppliers and the public as stakeholders by:
2. Kami, para karyawan PT Plaza Indonesia Realty Tbk bertekad untuk bekerja secara profesional dan dedikasi terhadap perusahaan dengan: a. Mendahulukan kewajiban sebelum hak; b. Memiliki rasa peduli terhadap keselamatan dan keamanan harta perusahaan; c. Memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada secara optimal, efektif dan efisien; d. Menginvestasikan dana perusahaan berdasarkan pertimbangan matang dan kehati-hatian (prudent); e. Memelihara lingkungan kerja yang aman, sehat dan nyaman.
2. We, the employees of PT Plaza Indonesia Realty Tbk are determined to work professionally and with dedication for the company by: a. Putting duty before rights; b. Developing a sense of care for the safety and security of company property; c. Utilizing all available resources in an optimal, effective and efficient manner; d. Investing Corporate funds based on deliberation and prudence; e. Maintaining a work environment that is safe, healthy and comfortable.
3. Kami, para karyawan PT Plaza Indonesia Realty Tbk bertekad untuk melakukan persaingan yang sehat dengan para pesaing dengan: a. Menetapkan strategi harga berdasarkan pada kualitas terbaik komoditas (barang dan/atau jasa) yang kami tawarkan dengan harga yang kompetitif; b. Tidak melakukan penawaran atau memberikan imbalan baik kepada para penyewa maupun kepada rekanan untuk mempengaruhi keputusan; c. Tidak melakukan praktik-praktik monopoli, kartel dan sebagainya; d. Tidak mencari dan berusaha untuk mendapatkan informasi tentang pesaing secara ilegal.
3. We, the employees of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, are determined to engage in healthy competition with competitors by: a. Establish pricing strategies based on the best quality commodities, goods or services offered at competitive prices; b. Not making an offers or giving gratuities to tenants and partners to influence decisions;
4. Kami, para karyawan PT Plaza Indonesia Realty Tbk, bertekad untuk menghindari benturan kepentingan seperti: a. Mempunyai keluarga/kerabat yang berkepentingan dalam organisasi (misalnya keluarga/kerabat yang bertindak sebagai konsultan, pesaing atau potensial pesaing bagi perusahaan, suppliers atau kontraktor di mana terdapat kesempatan untuk memperoleh perlakuan yang istimewa); b. Menjadi pegawai atau mempunyai keluarga yang menjual, menawarkan atau menyewakan benda miliknya dan menjadi langganan yang akan atau sedang berurusan dengan perusahaan; c. Mempunyai atau terlihat mempunyai keterkaitan dengan kompetitor, suppliers atau kontraktor; d. Mempunyai kepentingan kepentingan pribadi, kepentingan keuangan atau potensi keuntungan dalam transaksi perusahaan; e. Menerima bingkisan, komisi, potongan/diskon, hadiah atau jasa kebaikan dari customers/calon customers, competitor atau suppliers.
4. We, the employees of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, are determined to avoid a conflicts of interest such as: a. Engaging family members or relatives with an interest in the organization (e.g., relatives or family members who are consultants, competitors or potential competitors to the Company or its suppliers or contractors when there is the opportunity to obtain preferential treatment);
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
a. Maintaining a commitment to always provide the best service; b. Being honest and having integrity; c. Prioritizing ethics to achieve goals.
c. Not engaging in monopolistic practices, cartels, and so on; d. Not looking or trying to get information about competitors illegally.
b. Being an employee who, or has a family member who, sells, offers or leases their property and does or seeks to do business with the Company; c. Having or seeming to have relationships with competitors, suppliers or contractors; d. Having personal or financial interests or the potential for personal gain in Corporate transactions; e. Accepting gifts, commissions, discounts, gifts or services from customers, potential customers, competitors or suppliers.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
5. Kami para karyawan PT Plaza Indonesia Realty Tbk, bertekad untuk menaati peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, yaitu: a. Peraturan internal perusahaan yang tercantum dalam Perjanjian Kerja Bersama; b. Peraturan perpajakan dan standar pelaporan keuangan yang berlaku umum; c. Peraturan dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan; d. Peraturan lain yang berlaku di Indonesia.
5. We, the employees of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, are determined to obey the rules and regulations in force, namely:
6. Kami para karyawan PT Plaza Indonesia Realty Tbk, bertekad untuk menjunjung budaya keterbukaan dan komunikasi yang tulus dan jujur dengan: a. Memberikan kesempatan kepada setiap karyawan untuk berbicara/mengutarakan ide, gagasan maupun pikirannya demi kemajuan perusahaan; b. Mengkomunikasikan setiap penilaian atasan atas kinerja karyawan secara terbuka; c. Menyelesaikan setiap permasalahan melalui komunikasi dan musyawarah.
6. We, the employees of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, are determined to uphold a culture of openness and sincere and honest communication by: a. Providing the opportunity for all employees to speak or express their thoughts and ideas for the betterment of the company; b. Communicating about employee performance appraisals publicly; c. Resolving any issue through communication and deliberation.
7. Kami para karyawan PT Plaza Indonesia Realty Tbk, bertekad untuk menaruh rasa hormat terhadap individu dengan: a. Menghargai perbedaan antar individu dan perbedaan latar belakang suku agama dan golongan sosial. b. Memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh karyawan berdasarkan kemampuan profesional dan bebas dari diskriminasi gender, agama maupun suku; c. Memanfaatkan perbedaan-perbedaan tersebut menjadi suatu harmoni dalam menciptakan iklim bekerja yang dinamis.
7. We, the employees of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, are determined to respect individuals by: a. Appreciating the differences between individuals and differences in ethnic background, social class and religion. b. Providing equal opportunity to all employees based on their professional ability, free of discrimination based on gender, religion or ethnic affiliation; c. Benefitting from these differences to create harmony and a dynamic work environment.
BUDAYA PERUSAHAAN
CORPORATE CULTURE
Budaya perusahaan adalah kepribadian yang khas dari organisasi. Hal ini menentukan bagaimana anggota bertindak, bagaimana mereka berkontribusi penuh semangat untuk kerja tim, pemecahan masalah, inovasi, layanan pelanggan, produktivitas, dan kualitas.
Corporate culture comprises the distinctive personality of an organization. It determines how the members act and how they can contribute energetically to their teams, problem solving, innovation, customer service, productivity, and quality.
Adalah budaya perusahaan yang membuat aman (atau tidak aman) untuk divisi, orang atau perusahaan secara keseluruhan untuk mengangkat isu-isu dan memecahkan masalah, untuk bertindak atas peluang baru, atau untuk bergerak baru, menuju arah kreatif. Budaya perusahaan sering menjadi akar permasalahan bagi karyawan bermasalah seperti motivasi, semangat, absensi, komunikasi, kerja sama tim, retensi, dan kecelakaan kerja.
It is corporate culture that makes it safe (or unsafe) for a division, person or the company as a whole to raise issues and solve problems, to act on new opportunities or to move in new and creative directions. Corporate culture is often at the root of the situation for employee problems such as motivation, enthusiasm, attendance, communication, teamwork, retention and workplace accidents.
Karena budaya perusahaan mempengaruhi segala sesuatu di dalamnya - termasuk keuntungan - budaya adalah dasar yang sebenarnya. Sebuah perusahaan dengan budaya yang berkembang baik, akan terbuka apa yang diinginkan oleh semua karyawannya yaitu mudah melebihi pesaing.
Corporate culture, affects everything in a company – including benefits, and is the true basis of a firm. A company with a welldeveloped corporate culture will be opened to the desires of all its employees and will find it easier to compete.
Diawali dengan falsafah perusahaan PT Plaza Indonesia Realty Tbk, Budaya Perusahaan sudah terbentuk sejak masa-masa awal perusahaan berdiri, dan yang menjadi BUDAYA PERUSAHAAN adalah “Persaingan dalam harmoni berdasarkan keterbukaan dan kebersamaan”.
It begins with the company philosophy of PT Plaza Indonesia Realty Tbk, a genuine corporate culture was formed in the early days of the company and has developed into a CORPORATE CULTURE: “Competition in harmony based on openness and togetherness”.
a. Internal regulations set forth in Collective Bargaining Agreements; b. Generally accepted tax laws and financial reporting standards; c. Regulation of the Capital Market Supervisory Agency and other financial institutions; d. Other applicable regulations in Indonesia.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
149
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Lima sikap utama di dalam Budaya Perusahaan yang harus dimiliki oleh Anggota PT Plaza Indonesia Realty, Tbk.: 1. Loyal, Jujur dan Berdedikasi 2. Tulus, Ikhlas, dan Sabar 3. Tegas dan Ramah 4. Saling Menolong dan Menghormati 5. Adil dan Manusiawi
Five main corporate culture attitudes that must be owned by all members of PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. are: 1. Loyalty, Honesty and Dedication 2. Truthful, Sincerity and Patience 3. Firm and Friendly 4. Helpful and Respectful 5. Fair and Humanity
Budaya Perusahaan PT Plaza Indonesia Realty, Tbk. tumbuh dari falsafah perusahaan yang sudah terbentuk lama sejak masamasa awal berdirinya perusahaan. Budaya Perusahaan dibentuk agar setiap insan Perseroan dapat meneguhkan komitmennya melaksanakan tata kelola perusahaan yang baik berdasarkan Etika Perusahaan dan Budaya Perusahaan yang merupakan manifestasi dari nilai-nilai yang dijunjung tinggi Perseroan.
PT Plaza Indonesia Realty, Tbk.’s Corporate Culture growth from the company philosophy which has been formed a long time since the early days of the company. Corporate culture was formed so that every member of the Company’s can strengthen their commitment to perform good corporate governance based on both Corporate Ethics and Corporate Culture which is a manifestation of the values upheld by the Company.
Setelah lebih dari 25 tahun, dengan adanya penambahan dan pergantian karyawan, manajemen menginginkan agar budaya perusahaan ini diperkenalkan dan dikuatkan kembali ke seluruh karyawan agar tetap terjaga dan diamalkan dalam kegiatan sehari-hari di perusahaan.
After more than 25 years of recruitment and employee turnover, management wants this corporate culture to be introduced and reinforced to all employees so they remain aware of and practice its precepts in the day-to-day activities in the company.
Seiring dengan perkembangan dalam dunia bisnis, Budaya Perusahaan serta kode etik ini diturunkan kembali dalam bentuk 4 Kategori/Kuadran Utama dengan penambahan beberapa sikap yang akan mendukung kinerja karyawan untuk mencapai kinerja terbaiknya dan mendukung perusahaan mencapai kesuksesan yang lebih baik lagi.
Along with developments in the business world, Corporate Culture and a code of conduct have continued to be promulgated in the form of 4 main Categories/Quadrants, to which have been added some attitudes to support employees in achieving their best performance and to support the company in achieving greater successes.
Empat Kuadran Budaya Perusahaan:
The four quadrants of Corporate Culture:
Menunjukan Potensi Diri Expressing Individual Potential
I NT EG
K OR W T EA
M
Harmony and Synergetic Cooperation • Helpful and respectful • Cooperation Spirit • fair and Humanity
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
CE AN M S U
Kerja sama yang harmonis dan sinergis • Saling menolong dan menghormati • Semangat dan kerja sama • Adil dan manusiawi
PERF H OR I
PER F FO OR C
Kerja sama dalam integrasi yang harmonis Cooporate in Harmoni interaction
TY RI
H CE G AN M
Integrity • Loyalty, Honestly and dedication • truthful, Sincerity and patience • Firm and Friendly
Bekerja sama mendukung pencapaian tujuan bersama Cooporate to Support Team Achievement Menyelaraskan Kinerja untuk mencapai Kesuksesan • Menetapkan sasaran kinerja • Mendeteksi dan memonitor kinerja • Mengevaluasi kinerja • Menyusun rencana pengembangan
Integritas • Loyal, Jujur, Berdedikasi • tulus, Ikhlas dan Sabar • Tegas dan Ramah
150
Profil Perusahaan Company Profile
Aligning Performance to Achieve Success • Determining Targets • Detect and monitor the performance • Evaluating performance • Determine development plans
Fokus pada kepuasan pelanggan Focusing on Custome Satisfaction
Fokus pada kepuasan pelanggan • Memahami dan memenuhi kebutuhan dan keluhan pelanggan • Mendidik pelanggan • Menyediakan sistem umpan balik pelanggan
Customer Satisfaction Focus • Understanding and meet customes needs and complaints • Customer service education • Implementing a customer service response system
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
IMPLEMENTASI BUDAYA PERSEROAN
IMPLEMENTATION OF CORPORATE CULTURE
Budaya Perseroan merupakan pondasi utama dalam mengarahkan pola pikir dan tindakan para karyawan Perseroan dalam melakukan aktivitas pekerjaannya sehari-hari dalam mencapai target Perseroan. Agar nilai budaya ini dapat diinternalisasikan ke seluruh aspek kerja karyawan, maka sepanjang tahun 2015 telah dilaksanakan program Sharing Session yang diikuti oleh seluruh level karyawan. Program Sharing Session ini telah berjalan selama 2 (dua) tahap, yaitu:
The Corporate Culture is the main foundation that guides the thinking and actions of employees in conducting their everyday work activities to reach Company targets. In a bid to have these cultural internalized by all employees, the Sharing Session program was conducted during 2015 for all levels of employees. The Sharing Session program was held in two stages, namely:
a. Tahap 1 Memperoleh insight dari Top Manajemen tentang nilai Budaya Perseroan, proses terbentuknya Budaya Perseroan dan Manfaat Budaya Perseroan bagi karyawan. b. Tahap 2 Implementasi nilai budaya Perseroan dalam aktivitas kerja sehari-hari melalui pembentukan grup sharing session untuk merumuskan usulan dan ide-ide perbaikan yang dilakukan dengan semangat kerjasama tim dengan mengacu pada aktivitas Continuous Improvement, Value Innovation, Revenue Generation dan Higher Profit, Cost Effectiveness.
a. Stage 1 Gain insight from top management about the values of Corporate Culture, the process of establishing Corporate Culture and the benefits of Corporate Culture for employees. b. Stage 2 Implementation of Corporate Culture values in everyday work activities through the holding of sharing sessions to formulate proposals and ideas for improvement that are done with a spirit of team cooperation in the activities of Continuous Improvement, Value Innovation, Revenue Generation and Higher Profit, Cost Effectiveness.
Untuk tahap selanjutnya yang akan dilakukan pada tahun 2016, yaitu dengan mengoptimalkan peran serta aktif dari masingmasing Leader pada proses implementasi serta pencapaian hasil dari usulan dan ide-ide perbaikan yang telah dilaksanakan. Hingga saat ini telah terbentuk 13 batch Sharing Session yang terdiri dari 50 grup di level Staff, Supervisor, Section Head, Manager, Senior Manager dan General Manager dengan kompilasi usulan dan ide-ide perbaikan yang dimonitor dan dipresentasikan hasil implementasinya secara berkala kepada jajaran Top Manajemen.
The next stage, to be conducted in 2016, will optimize the active role of respective leaders in implementation and achievement of results from the proposals and ideas for improvement. There are currently 13 batches of Sharing Sessions from 50 groups at the levels of Staff, Supervisor, Section Head, Manager, Senior Manager and General Manager with compilation of ideas for improvement that will be monitored and the results of implementation will be presented periodically to the top management.
Sharing session implementasi Budaya Perusahaan bersama Direksi PT Plaza Indonesia Realty Tbk. Sharing session of Corporate Culture Implementation with Board of Directors PT Plaza Indonesia Realty Tbk
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
151
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility
152
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
153
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
SAMBUTAN KETUA YAYASAN PLAZA INDONESIA
MESSAGES FROM THE CHAIRMAN OF PLAZA INDONESIA FOUNDATION
Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat, Keberlanjutan merupakan dasar filosofi dari program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh Perseroan. Sepanjang kiprah Perseroan selama 25 tahun, kami menyakini bahwa pelaksanaan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan yang konsisten, bermanfaat, terarah, dan berkesinambungan turut memastikan keberlangsungan usaha Perseroan di masa depan.
Dear Respective Stakeholders, Sustainability is the philosophy of the Corporate Social Responsibility (CSR) program of the Company. Throughout the 25 years of the Company’s journey, we believe that the consistent, meaningful, well-planned, and sustainable enactment of the CSR program ensure the Company’s business sustainability in the future.
Sejak didirikan pada tahun 2012, Yayasan Plaza Indonesia memiliki komitmen untuk memberikan kontribusi dan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan perusahaan termasuk diantaranya para tenant, pengunjung, pemasok, karyawan, pemegang saham, pemerintah dan masyarakat secara umum. Pada tahun 2015, pelaksanaan kegiatan CSR Perseroan bertumpu pada pada 7 (tujuh) aspek dalam ISO 26000 yakni Tata Kelola Perusahaan, Hak Asasi Manusia, Praktik Ketenagakerjaan, Lingkungan, Praktik kegiatan institusi yang sehat, Konsumen, serta Perlibatan dan Pengembangan Masyarakat.
Since its establishment in 2012, Plaza Indonesia Foundation is committed to give contributions and added value for all the stakeholders among else are tenants, visitors, suppliers, employees, shareholders, government and general public. In 2015, the Company’s CSR program was based on 7 (seven) aspects in ISO 26000 namely Corporate Governance, Human Rights, Labour Practices, Environment, Fair Operating Procedures, Consumers, and Community Involvement and Development.
Perseroan percaya bahwa penerapan ketujuh aspek tersebut dalam setiap kegiatan dan program tanggung jawab sosial perusahaan memiliki pengaruh positif terhadap peningkatan kinerja Perseroan di masa kini dan masa mendatang. Dengan skala kami, kami terus berupaya untuk memberdayakan masyarakat secara berkelanjutan melalui program kepedulian CSR di bidang Pendidikan, Sosial, Lingkungan, Keamanan dan Keselamatan, Pelanggan, dan Karyawan.
The Company believes that the implementation of those seven aspects in each business activities and the CSR programs have a positive impact to the Company’s performance improvement in the present time and in the future. With our scale, we continuously strive to empower the community through the CSR programs in Education, Social, Environment, Security and Safety, Customer, and Employees.
Secara konsisten, di tahun 2015, kami memberikan bantuan operasional untuk 10 (sepuluh) TK binaan, pemberian beasiswa untuk murid TK binaan, bantuan sembako murah, pelatihan kebakaran, pendirian 6 (enam) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) bekerjasama dengan Happy Hearts Fund, donasi banjir bagi warga di sekitar lingkungan operasional perusahaan, serta bantuan sosial keagamaan.
Consistently, In 2015, we provide operational support to 10 (ten) fostered kindergartens, scholarship for the students of fostered kindergartens, affordable staple food aid, fire drills, the establishment of 6 (six) Early Childhood Education (PAUD) in cooperation with Happy Hearts Fund, flood donations for the residents around the Company’s operational area, and donation for social religious activities.
Tak hanya itu, Perseroan pun senantiasa menyempurnakan layanan bagi pemangku kepentingan Perseroan melalui penyediaan fasilitas bagi penyandang disabilitas, pejalan kaki, ibu menyusui dan wanita hamil, serta pelatihan untuk peningkatan kapasitas seluruh karyawan Perseroan.
Not only that, the Company also constantly improves its services for the stakeholders through providing facilities for disable people, pedestrians, breastfeeding mothers and pregnant women, and training for capacity enhancement of all employees.
Seluruh upaya dan wujud nyata Perseroan dalam meningkatkan pertumbuhan perusahaan secara berkelanjutan di tahun 2015 telah dimuat dalam Laporan CSR ini. Laporan ini tidak hanya dibuat sebagai upaya Perseroan untuk lebih meningkatkan keterbukaan informasi kepada pemangku kepentingan, namun juga untuk menginspirasi yang lain untuk ikut serta dalam mewujudkan pembangunan masyarakat yang berkelanjutan.
All the efforts of the Company to escalate the sustainable growth in 2015 have been summarized in this CSR report. This report is not only made as a part of the Company’s effort to improve the disclosure of information to all stakeholders, but also as a means to inspire others to contribute in creating the sustainable community development.
Jakarta, 16 Maret 2016/March 16th, 2016 Atas nama Pengurus Yayasan Plaza Indonesia/On behalf of Plaza Indonesia Foundation
Arnes Lukman Ketua Yayasan Plaza Indonesia/Chairman of Plaza Indonesia Foundation
154
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Perseroan berkomitmen untuk memberikan kontribusi terhadap masyarakat dan lingkungan melalui program CSR yang konsisten dan berkelanjutan. Pelaksanaan program CSR Perseroan merupakan bagian yang terintegrasi dalam strategi dan kegiatan operasional perusahaan sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup serta mendorong terwujudnya pembangunan ekonomi berkelanjutan.
The Company is committed to give contributions to the community and environment through consistent and sustainable CSR programs. The implementation of the Company’s CSR program is an integrated part of corporate strategy and operational activities so that it can increase the quality of life and support the sustainable economic development.
Bagi Perseroan, inisiatif CSR adalah suatu investasi sosial yang harus dapat bermanfaat tidak hanya bagi pemegang saham, tetapi juga seluruh pemangku kepentingan yang relevan, khususnya karyawan, pelanggan, dan masyarakat sekitar.
For the Company, the CSR initiatives is a social investment that should be useful not only for the shareholders but also to all stakeholders especially employees, customer, and surrounding community.
FOKUS PROGRAM CSR
FOCUS OF CSR PROGRAM
Komitmen Perseroan terhadap masyarakat dan lingkungan diwujudkan melalui berbagai inisiatif dan program CSR yang dilaksanakan dibawah Yayasan Plaza Indonesia. Perseroan secara aktif melakukan kegiatan CSR yang bertumpu pada bidang antara lain Pendidikan, Sosial, Lingkungan, Keamanan dan Keselamatan, Pelanggan dan Karyawan.
The Company’s commitment to community and environment is demonstrated through CSR initiatives and programs conducted under Plaza Indonesia Foundation. The Company actively involves in CSR activities which based on Education, Social, Environment, Security and Safety, Customer, and Employees.
Berbagai inisiatif CSR di Perseroan senantiasa dirancang, diimplementasikan, dikelola dan dievaluasi dalam suatu proses bisnis yang strategis dan berkelanjutan. Fokus setiap inisiatif tentunya dapat berbeda-beda tetapi semuanya haruslah memberikan nilai tambah bagi berbagai pemangku kepentingan sebagaimana telah disebutkan di atas, dan kualitasnya dari tahun ke tahun harus terus meningkat.
The Company’s CSR initiatives consistently designed, implemented, managed, and evaluated in a sustainable and strategic business process. The focus of each initiative may be different but all of those initiatives must give added values to multiple stakeholders’s as described above and the quality must be enhanced from year to year.
Perseroan mendasarkan pelaksanaan program CSR kepada sistem manajemen mutu ISO 26000 pada 7 (tujuh) aspek yaitu Tata Kelola Perusahaan, Hak Asasi Manusia, Praktik Ketenagakerjaan, Lingkungan, Praktik kegiatan institusi yang sehat, Konsumen, dan Perlibatan dan Pengembangan Masyarakat.
The Company conducted CSR program by reffering to the quality management system of ISO 26000 in 7 (seven) aspects namely Corporate Governance, Humans rights, Labour Practices, Environment, Fair Operating Procedures, Consumers, and Community Involvement and Development.
Di tahun 2015, kegiatan CSR Perseroan yang merujuk pada ISO 26000 meliputi diantaranya: • Tata Kelola Perusahaan: Perseroan telah menerapkan prinsipprinsip GCG yang terdiri dari transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan kewajaran. • Hak asasi manusia (human rights): Perseroan menghormati seluruh hak-hak asasi dari seluruh pemangku kepentingan seperti hak beribadah, hak berpendapat dengan perumusan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Perseroan dan seluruh karyawan, serta hak asasi sosial budaya dengan memberikan wadah untuk berkreasi seperti klub fotografi. Sebagai contoh pada tahun 2015, Perseroan telah menambah area musholla di LB 2 Plaza Indonesia Shopping Center. • Praktik ketenagakerjaan (labour practices): Perseroan menerapkan K3L serta menerapkan Perjanjian Kerja Bersama antara Perseroan dan seluruh karyawan. Perseroan juga telah melaksanakan pelatihan penanggulangan bencana kebakaran. Pada November 2015, Perseroan bersama dengan Serikat Karyawan telah menandatangani Perjanjian Kerja Bersama untuk periode 2 tahun kedepan.
In 2015, The Company’s CSR activities refers to ISO 26000 namely: • Corporate Governance: The Company has implemented GCG principles which consist of transparency, accountability, responsibility, independency, and fairness. • Human Rights: The Company respects the rights of all stakeholders such as the right to pray the right to give opinion by drafting Collective Labor Agreement (PKB) between the Company and all employees as well as social and cultural rights by providing facilities such as photography club. As an example, in 2015, the Company has added the musholla area in LB 2 Plaza Indonesia Shopping Center. • Labour Practices: The Company implements K3L and Collective Labor Agreement between the Company and all employees. The Company also conducted training for the countermeasure of fire. On November 2015, the Company together with Labor Union has signed the Collective Labor Agreement for the period of the following 2 years.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
155
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
156
Laporan Manajemen Management Report
Profil Perusahaan Company Profile
• Lingkungan (environment): Perseroan memberikan kontribusi nyata dalam upaya pelestarian lingkungan melalui program reduksi Emisi Gas Buang CO2 dan program Reduce, Reuse & Recycle dengan menerapkan Cogen Hot Water dan Sewage Water Treatment. Perseroan juga ikut berpartisipasi dalam program Taman Bundaran HI. • Praktik kegiatan institusi yang sehat (fair operating procedures): Perseroan melaksanakan kegiatan yang terkait dengan kepatuhan kepada hukum dan peraturan perundangundangan yang berlaku seperti melaksanakan dan patuh terhadap ijin-ijin Perseroan. • Isu konsumen (consumer issues): Perseroan melaksanakan berbagai kegiatan yang tertuju langsung kepada konsumen seperti: sosialisasi dan training terkait keamanan dan keselamatan bagi para tenant, penyediaan ambulan bagi pengunjung. • Keterlibatan dan pengembangan masyarakat (community involvement and development): Melakukan kegiatan yang melibatkan masyarakat dan mengembangkan serta memberdayakan masyarakat di suatu kelompok atau wilayah sehingga membantu meningkatkan kesejahteraan dan kemampuannya agar dapat tumbuh dan berkembang secara mandiri, seperti melalui: -- Peningkatan fasilitas pendidikan, -- Bantuan bencana alam dan Peningkatan pemberdayaan masyarakat, -- Program pemberian beasiswa, bakti sosial, dan donor darah.
• Environment: The Company provides a real contribution in the effort of preserving the environment through the Reducing CO2 emissions and Reduce, Reuse, & Recycle program by implementing Cogen Hot Water and Sewage Water Treatment. The Company also participated in Taman Bundaran HI program. • Fair Operating Procedures: The Company conducts activities related to the compliance with prevailing regulations such as the enactment of administration and compliance to Company’s permits.
KEPEDULIAN TERHADAP PENDIDIKAN
EDUCATION CONCERNS
Perseroan menyakini bahwa pendidikan yang baik merupakan kunci utama dalam menciptakan dan mengembangkan manusia yang unggul, kompeten, dan berdaya saing tinggi. Oleh sebab itu, Perseroan memberi perhatian khusus terhadap pendidikan bagi masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar lingkungan operasional Perseroan, untuk memiliki kualitas hidup yang lebih baik dengan menyediakan akses pendidikan sejak dini. Melalui Yayasan Plaza Indonesia, saat ini Perseroan memiliki 10 TK Binaan diantaranya: TK Kampung Bali, TK Martapura, TK Kebon Melati, TK Kebon Kacang, TK Karet Tengsin, TK Karet Teladan, TK Petamburan, TK Airlangga, TK Gondangdia dan TK Menteng.
The Company believes that good education is the primary key to create and develop excellent, competent, and highly competitive human resources. Therefore, the Company provides special attention on the education of people, especially those who lives near the surrounding of the Company’s operational area, to have a better quality of life by providing access to education early on. Through Plaza Indonesia Foundation, the Company currently has 10 foster kindergartens, namely: TK Kampung Bali, TK Martapura, TK Kebon Melati, TK Kebon Kacang, TK Karet Tengsin, TK Karet Teladan, TK Petamburan, TK Airlangga, TK Gondangdia, and TK Menteng.
Total siswa yang menjadi murid binaan di 10 TK Binaan Yayasan Plaza Indonesia di tahun 2015 adalah sebanyak 181 siswa dan telah melaksanakan wisuda kelulusan pada 3 Juni 2015. Wisuda angkatan ke-7 ini menampilkan Pentas Seni dari para murid yang memberikan apresiasi kepada Penampilan Terbaik ke-1, ke-2 dan ke-3. Kepada para lulusan terbaik, sejak tahun 2014 Yayasan Plaza Indonesia memberikan penghargaan berupa beasiswa kepada siswa terbaik dari masing-masing TK binaan tersebut. Untuk tahun 2014, beasiswa diberikan oleh donator kepada 5 orang siswa lulusan terbaik dari TK binaan dan pada tahun 2015 diberikan langsung melalui Yayasan Plaza Indonesia kepada 9 siswa lulusan terbaik dari TK Binaan. Pemberian beasiswa kepada para siswa berprestasi merupakan salah satu upaya Perseroan untuk mempertahankan keberlanjutan di bidang pendidikan.
The total number of students in those 10 foster kindergartens in 2015 was 181 students and has conducted graduation on June 3rd, 2015. In the graduation of this 7th batch, the students presents Performing Arts which gave appreciation to the 1st, 2nd, and 3rd Best Performer. Since the year 2014, Plaza Indonesia Foundation has been giving appreciation in the form of scholarships to the best graduates from each foster kindergarten. In 2014, the scholarship was given by donator to 5 best students and in 2015 it was given directly to 9 best students of foster kindergartens by Plaza Indonesia Foundation. The awarding of scholarship to these students is one of the Company’s efforts to maintain sustainability in Education.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
• Consumer Issues: The Company conducts various activities that are directly intended for consumers, such as: security and safety training for tenants, providing ambulance for visitors. • Community Involvement and Development: The Company conducts activities that involve the community as well as develops and empowers community in a certain area so as to support the improvement of their welfare and ability to to be able to grow and develop independently. The activities conducted are, as follows: - Enhancement of education facilities, - Natural disaster relief and enhancement of community empowerment, - Scholarship program, social service, and blood donor.
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Selain pembinaan kepada para murid, pada 23-26 Februari 2015 juga diberikan pelatihan bagi Guru Binaan Yayasan Plaza Indonesia kerjasama dengan Indonesia Heritage Foundation (IHF). Pelatihan ini diikuti oleh 21 Guru Binaan Yayasan dari 10 TK Binaan sebagai penyegaran dalam Metode Mengajar Holistik Berbasis Karakter dengan 9 Pilar yang digagas oleh IHF. Para guru diberikan pula penyuluhan pencegahan Narkoba dan motivasi. Pelatihan selama 4 hari dilaksanakan di Multifunction Hall Plaza Indonesia.
Aside from the student development program, on February 23rd26th, 2015, Plaza Indonesia Foundation together with Indonesia Heritage Foundation (IHF) also conducted training development for the foster teachers. This training was attended by 21 teachers from all 10 foster kindergartens as the refreshment to Holistic Teaching on Character Based Method with the 9 pillars that were initiated by IHF. The teachers were also given drug prevention and motivation counseling. The counseling was conducted for 4 days and took place in Plaza Indonesia Multifunction Hall.
10 Lulusan Terbaik pada Wisuda Angkatan ke-7 TK Binaan Yayasan Plaza Indonesia 10 Best Graduates at the Graduation of 7th Batch Foster Kindergartens Plaza Indonesia Foundation
Kegiatan Manasik Haji TK Binaan. Haj rehearsal or Manasik Haji at Foster Kindergartens
Kerjasama Plaza Indonesia Foundation dengan Happy Hearts Fund dalam pendirian bangunan untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Partnership between Plaza Indonesia Foundation and Happy Hearts Fund in building the Early Childhood Education (PAUD).
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
157
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
KEPEDULIAN TERHADAP BIDANG SOSIAL
CORPORATE SOCIAL CONCERNS
Dalam bidang sosial, Perseroan menunjukkan kepeduliannya dengan memberi perhatian khusus kepada pembangunan kesejahteraan masyarakat, baik fisik maupun non-fisik yang berada di wilayah operasional Perseroan.
In the social field, the Company shows its concerns by giving special attention to the development of the people’s welfare, both physical and non-physical in the Company’s operational area.
Perseroan mencanangkan program CSR yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat dan komunitas di sekitar Perseroan. Perseroan melaksanakan program CSR dalam bidang sosial antara lain meliputi pemberdayaan masyarakat, donor darah, bantuan program kegiatan Palang Merah Indonesia (PMI), sunatan massal, kegiatan bakti sosial, serta penyaluran sembako.
The Company also launched meaningful and relevant CSR program for the community surrounding the Company’s area. The Company conducted CSR programs in social field such as community empowerment, blood donor, assistances to Indonesian Red Cross’s program, mass circumcisions, social service, and distribution of staple food.
Di tahun 2015, Perseroan juga bekerjasama dengan Happy Hearts Fund, yayasan amal yang memfokuskan kegiatannya pada pembangunan sekolah-sekolah yang terkena dampak dari bencana alam, dalam membangun Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Hal ini merupakan tindak lanjut dari Donasi Yayasan Plaza Indonesia Foundation dan hasil Gala Dinner pada tahun 2014 yang telah berhasil menggalang dana sebesar Rp 2,6 miliar.
In 2015, the Company also works together with Happy Hearts Fund, a charity foundation which focuses its activities on the construction of schools affected by natural disasters, in building Early Childhood Education (PAUD). This is a follow-up action from the donation of Plaza Indonesia Foundation and Gala Dinner outcome in 2014 which successfully collected funds amounting to Rp 2.6 billion.
Kondisi sebelum PAUD Nurul Islam, Bekasi direnovasi Before PAUD Nurul Islam, Bekasi were renovated
Kondisi setelah PAUD Nurul Islam, Bekasi direnovasi dan dibangun kembali oleh Plaza Indonesia Foundation dan Happy Hearts Fund After PAUD Nurul Islam, Bekasi were renovated and rebuild by Plaza Indonesia Foundation and Happy Hearts Fund
Dari hasil penggalangan dana tersebut, telah dibangun 7 PAUD dengan alokasi biaya dan waktu sebagai berikut: 1. Paud Al Idrus, Bekasi, selesai dibangun pada November 2014 dengan biaya Rp 176,3 juta. 2. Paud Hidayatul Murtafiah, Tangerang, selesai dibangun pada Januari 2015 dengan biaya Rp 326,8 juta. 3. Paud dan SMP Cahaya Anak Bangsa, Tangerang selesai dibangun pada Mei 2015 dengan biaya Rp 752,9 juta.
From the fundraising, there were 7 PAUD that has been built with the allocation of cost and time, as follows: 1. Paud Al Idrus, Bekasi, completed construction on November 2014 with the cost valued at Rp 176.3 million. 2. Paud Hidayatul Murtafiah, Tangerang, completed construction on January 2015 with the cost valued at Rp 326.8 million. 3. Paud and SMP Cahaya Anak Bangsa, Tangerang, completed construction on May 2015 with the cost valued at Rp 752.9 million. 4. Paud Nurul Islam, Bekasi, completed construction on May 2015 with the cost valued at Rp 302.8 million. 5. Paud Al Barkah, Bekasi, completed construction on September 2015 with the cost valued at Rp 384.4 million. 6. Paud Nurul Huda, Bekasi, completed construction on September 2015 with the cost valued at Rp 428 million. 7. Paud Ummi Athiyyah, Cilincing, North Jakarta, completed construction on September 2015 with the cost valued at Rp 278 million.
4. Paud Nurul Islam, Bekasi selesai dibangun pada Mei 2015 dengan biaya Rp 302,8 juta. 5. Paud Al Barkah, Bekasi selesai dibangun pada September 2015 dengan biaya Rp 384,4 juta. 6. Paud Nurul Huda, Bekasi selesai dibangun pada September 2015 dengan biaya Rp 428 juta. 7. Paud Ummi Athiyyah, Cilincing Jakarta Utara selesai dibangun pada September 2015 Rp 278 juta.
158
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Selain itu, Perseroan juga secara aktif melaksanakan berbagai kegiatan CSR bersama Yayasan Jantung Indonesia melalui Loose Change Program untuk membantu anak-anak yang kurang mampu untuk operasi jantung. Dana yang terhimpun untuk operasi adalah sebesar Rp 17 juta. Perseroan juga terlibat aktif dalam program GO PINK, yaitu program sosialisasi terkait awareness terhadap kanker payudara. Dana yang berhasil didapatkan dari program ini Rp 46 juta.
In addition, the Company also actively conducted various CSR activities with Yayasan Jantung Indonesia through Loose Change Program to help under privileged children to have heart surgery. The fund raised for the surgery was amounted to Rp 17 million. The Company was also actively involved in GO PINK program, the program which disseminated awareness on breast cancer. The fund raised from this program was amounted to Rp 46 million.
Pada Februari dan Juli 2015 juga dilaksanakan charity bazaar garage sale oleh karyawan Perseroan dimana dana yang terkumpul sebesar Rp 13 juta disumbangkan kepada sebanyak 302 anak mendapat bantuan susu dan 23 guru memperoleh bantuan uang tunai dan sebesar Rp 27,5 juta disumbangkan kepada Yayasan Plaza Indonesia.
On February and July 2015, the Company’s employees conducted charity bazaar garage sale and successfully raised funds amounted to Rp 13 million which was donated to 302 children in the form of milk and 23 teachers in the form of cash assistance, and the rest in the amount of Rp 27.5 million was donated to Plaza Indonesia Foundation.
Dampak Keuangan Bidang Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan Tidak ada dampak keuangan yang signifikan atas kegiatan CSR Perseroan khususnya pada bidang Pendidikan dan Sosial. Adapun untuk biaya yang telah dikeluarkan Perseroan di tahun 2015 untuk kegiatan CSR di bidang Pendidikan dan Sosial mencapai Rp 448,6 juta, diluar biaya yang diterima dari para donatur.
Financial Impact of Educational and Social Community
KEPEDULIAN TERHADAP LINGKUNGAN
ENVIRONMENTAL CONCERNS
Dalam rangka menjaga keberlanjutan bisnis Perseroan, Perseroan turut menjaga kelestarian lingkungan dengan menerapkan pengurangan emisi CO2, program daur ulang (Reduce, Reuse & Recycle) dan penerapan konsep gedung ramah lingkungan di berbagai lini bisnis Perseroan. Upaya Perseroan dalam menjaga kelestarian lingkungan yang dapat dijelaskan dalam aktivitas dan kegiatan sebagai berikut:
In the effort of maintaining the Company’s business sustainability, the Company actively preserving the environment by implementing the reduction of CO2 emissions, recycling program (Reduce, Reuse & Recycle) and the application of environmentally friendly buildings concept in the Company’s various lines of business. The Company’s effort in preserving the environment can be explained in the following activities and events:
Pengurangan Emisi Gas Buang CO2 Sepanjang tahun 2015, Perseroan berhasil menghemat emisi CO2 sekitar 15.716 ton CO2 dari penggunaan gas genset. Perhitungan ini didasarkan pada besarnya listrik yang dihasilkan oleh gas genset, kemudian dihitung emisi CO2 yang dihasilkan oleh gas genset dibandingkan dengan emisi CO2 yang menggunakan listrik.
CO2 Reduction Emission Efforts In 2015, The Company has successfully managed to reduce emission from CO2 and save approximately 15,716 ton of CO2 through the use of gas generators. This calculation is based on the amount of electricity generated by the gas generator, which was then calculated with the emission of CO2 produced by gas generators compared with the CO2 emission should the Company uses electricity from PLN.
Pengelolaan Limbah melalui Program Reduce, Reuse & Recycle Perseroan secara aktif juga turut menerapkan program 3R yaitu: Reduce, Reuse & Recylce. Program 3R yang diterapkan oleh Perseroan adalah Heat water pump, Sewage Water Treatment dan gas engine dioperasikan oleh Perseroan. a. Heat water pump Salah satu program Reduce, Reuse & Recycle Perseroan adalah program pemasangan heat water pump pada Hotel Keraton At The Plaza. Pada sistem ini sumber panas yang dihasilkan dari heat pump dapat digunakan untuk memanasi air yang diperlukan untuk pemakaian sehari-hari di hotel tersebut. Energi yang dihasilkan dari heat pump ini lebih efisien, lebih rendah KWHnya dari pada electric water heater system yang ada. Dalam pemakaian ini yang dimulai dari bulan April 2015 terdapat penghematan sebesar 198,544 KWH atau setara dengan Rp 264,067 juta.
Waste Management Through Reduce, Reuse, & Recycle Program The Company also actively implements the 3R program: Reduce, Reuse, & Recycle program. The 3R Program implemented by the Company, namely Heat water pump, Sewage Water Treatment, and Gas Generators which are being operated by the Company. a. Heat water pump One of the Reduce, Reuse, & Recycle program of the Company, is the installation of heat water pump at Keraton At The Plaza hotel. In this system, the heat source produced by the heat pump can be used to heat the water for daily use in the hotel. The energy generated from the heat pump is more efficient, has lower KWH compared to the existing electric water heater system. Since the usage of the heat water pump started on April 2015, the Company has saved 198.544 KWH or equal to Rp 264.067 million.
No significant financial impact from the Company’s CSR activities, especially in the field of Education and Social. The cost incurred by the Company in 2015 for CSR activities in the field of Education and Social Community amounted to Rp 448.6 millions, excluding the donation received from donors.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
159
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
b. Sewage Water Treatment Perseroan telah menerapkan teknologi Reclaimed Sewage Water Treatment (STP), dimana air limbah dapat diolah kembali menjadi air bersih. Air yang telah diolah tersebut digunakan kembali untuk kebutuhan gedung seperti untuk cooling tower dan siram taman/lantai parkir. Sepanjang tahun 2015, jumlah air yang berhasil didaur ulang ini adalah 127.067 m3. Dengan demikian, perusahaan dapat menghemat sekitar Rp 175,755 juta untuk penggunaan air pada tahun 2015. Jumlah tersebut didapat dari perbandingan harga air PDAM dikurangi dengan biaya operasi STP tersebut.
b. Sewage Water Treatment The Company has also implemented Reclaimed Water Sewage Treatment (STP) technology, where the waste water can be recycled into clean water. The treated water is reused in the buildings for purposes such as; cooling tower, and washing the park/parking floor. Throughout 2015, the amount of recycled water was 127,067 m3. Thus, the Company could save approximately Rp 175.755 million in 2015 from the water usage. The amount is derived from the price comparison of tap water reduced with the operating costs of the STP.
c. Gas Engine Dalam program penghematan biaya, mulai bulan Juni 2015, Perseroan sudah menerapkan untuk mesin gas dalam perawatan skala kecil sudah dilakukan oleh teknisi internal, yang mana sebelumnya oleh Navigat. Dalam hal ini terdapat biaya penghematan sebesar EUR 39.939 atau Rp 593,495 juta per bulan yang setara dengan EUR 479.268 atau Rp 7,121 miliar per tahun.
c. Gas Engine In the cost efficiency program, starting on June 2015, the Company has implemented gas engine maintenance in small scale was performed by internal technician, where it was previously conducted by Navigat. Therefore, the cost efficiency is amounted to EUR 39.939 or Rp 593.495 million per month or equal to EUR 479.268 or Rp 7.121 billion per year.
Gedung Ramah Lingkungan Penerapan konsep gedung yang ramah lingkungan merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Perseroan untuk melestarikan lingkungan. Pada awal proses perencanaan desain gedung, Perseroan senantiasa memperhatikan faktor-faktor terkait efisiensi energi, antara lain yaitu: a. Gedung didesain dengan menggunakan arah yang baik, yaitu sisi Barat dan Timur didesain dengan luas yang kecil. Sehingga panas matahari pagi (Timur) dan sore (Barat) sedikit masuk ke gedung. b. Kaca gedung The Plaza Office Tower juga telah menggunakan kaca yang hemat energi, yaitu double glaze dengan faktor transmisi panas matahari yang masuk ke dalam gedung adalah kecil sekali; c. Sistem pendingin udara yang hemat, sehingga masuk ke dalam kategori Green Building; d. Untuk penghematan energi dalam penggunaan LED perusahaan terus melakukannya secara kontinyu. e. Dan berbagai pelestarian lingkungan lainnya.
Environmentally Friendly Building The implementation of environmentally friendly building is one of the Company’s efforts to preserve environment. From the early design stage of the building, the Company had always considered the factors of energy efficiency, amongst which are:
Program Taman Bundaran HI
Taman Bundaran HI Program
Sebagai salah satu wujud kepedulian Perseroan terhadap kelestarian lingkungan dan penataan kota, pada tahun 2015 Perseroan turut berpartisipasi pada program taman bundaran HI bersama-sama dengan perusahaan lainnya yang berada di area bundaran HI untuk menata taman di area Bundaran HI/Patung Selamat Datang. Program ini antara lain mencakup, penataan tanaman di area Patung Selamat Datang, pemasangan lighting yang akan lebih mempercantik area Patung Selamat Datang. Semua proses pekerjaan ditargetkan selesai pada akhir Maret 2016.
As one of the proof of the Company concerns on environment preservation and city planning, in 2015, the Company also participates in Taman Bundaran HI program together with other companies which are located around HI roundabout to rearrange the park in HI roundabout/the Welcome Statue. This program among else include, the arrangement of plants in the Welcome Statue area, lighting installation which will beautify the area. All the working process is targeted to be completed at the end of March 2016.
KEPEDULIAN TERHADAP KESELAMATAN
SECURITY AND SAFETY CONCERNS
KEAMANAN DAN
Perseroan menyakini bahwa keamanan dan keselamatan merupakan hal utama yang tidak bisa dikompromikan. Keamanan dan keselamatan bagi seluruh stakeholders, baik
160
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
a. The building is designed by using good direction, in which the east and west sides are designed with small exposure. Therefore, the solar heat in the morning (east) and in the afternoon (west) only has limited glare to enter the building. b. The glass used in the building of The Plaza Office Tower also uses energy-efficient glass, which was double glaze to minimize the effect of solar heat entering the building. c. An efficient air conditioning system, thus it is included into the Green Building category. d. The use of energy-efficient LED lights, hence the Company is continuously using LED. e. And other various environmental conservation initiatives.
The Company believes that security and safety is the ultimate priority which can not be compromised. The security and safety for all the stakeholders, visitors, tenants, employees, and others
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
pengunjung, tenant, karyawan dan pihak lainnya yang berada di dalam kawasan kompleks Plaza Indonesia senantiasa menjadi fokus penting bagi Perseroan.
who are in the Plaza Indonesia Complex, will always be an important focus of the Company.
Selain sertifikasi ISO 9001:2008 tentang Sistem Manajemen Mutu yang berhasil diraih di tahun 2014, pada tahun 2015 Perseroan juga berhasil meraih sertifikasi OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Hal ini membuktikan komitmen Perseroan untuk selalu menjadi yang terdepan dalam bidang keamanan dan keselamatan. Salah satu wujud nyata Perseroan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman adalah penyediaan team keamanan yang handal, tenaga medis baik dokter dan paramedik serta Emergency Response Team (ERT) yang siap siaga dalam mengatasi keadaan darurat seperti kebakaran, penanganan terror dan lainnya.
Aside from ISO 9001:2008 certification on Quality Management System that was successfully achieved in 2014, the Company also successfully achieved the OHSAS 18001:2007 certification on Occupational Health and Safety Management System. This demonstrates the Company’s commitment to always be the foremost in security and safety field. As a tangible manifestation of the Company’s efforts in providing a safe and convenient environment, is providing reliable security team, medical personnel both doctors and paramedics and Emergency Response Team (ERT) who are always stand-by to handle emergency situations such as fire, terror handling, and other.
Perseroan juga memiliki standar prosedur operasional terkait keselamatan yang terbagi menjadi tiga kelompok besar: prosedur terkait dengan risk assessment untuk memetakan pencegahan terjadinya suatu risiko keadaan darurat termasuk keselamatan karyawan, prosedur terkait ERT yang mengatur prosedur evakuasi jika terjadi keadaan darurat, dan prosedur terkait safety and security yang mengatur tata cara dan prosedur pelaksanaan di lapangan jika terjadi keadaan darurat.
The Company also has a standard operating procedures related to safety that are divided into three major groups: the procedures associated with the risk assessment to map the prevention of a risk of an emergency occurrence including employee safety, procedures associated with ERT governing the evacuation procedures in case of emergency, and procedures associated to safety and security rules and procedures, governing the implementation in the field in case of an emergency.
Dari kiri ke kanan: Tim Fire Brigade pada saat Latihan Evakuasi, Training First Aid untuk ERT Team, Pelatihan Penanggulangan Kebakaran bagi Keraton Residence.
From left to right: Fire Brigade Team at Evacuation Training, Training First Aid for ERT Team, Fire Drill Training for Keraton Residence.
Lebih lanjut, Perseroan telah menyediakan nomor telepon Emergency Call Team Security & Safety sebagai berikut: • Posko/Crisis Center: 021-29920000 ext 1111 • Provost: 021-29920000 ext 53441 atau 081287883214 • Paramedic: 021-29920000 ext 5551 atau 081289755551
Furthermore, the Company has also provided a telephone number of Emergency Call Team Security & Safety as follows: • Command/Crisis Center: 021-29920000 ext 1111 • Provost: 021-29920000 ext 53441 atau 081287883214 • Paramedic: 021-29920000 ext 5551 atau 081289755551
Perseroan memiliki fasilitas medis untuk memastikan keamanan dan keselamatan tamu, pengunjung, tenant dan karyawan yang berada di komplek Plaza Indonesia, sebagai berikut: 1. Ambulance yang selalu stand by pada jam operasional kantor yang dilengkapi dengan Emergency Equipment yang memenuhi standard International Rescue Ambulance. 2. Automated External Defibrillator (AED) sebuah alat pacu jantung yang bekerja secara otomatis dan biasa digunakan oleh masyarakat umum di negara-negara maju.
The Company also own medical facilities to ensure the security and safety of guests, visitors, tenants and employees who are in the Plaza Indonesia Complex as follows: 1. Ambulance that is always in stand-by mode on office operational hours, equipped with Emergency Equipment that meets the standards of an International Rescue Ambulance. 2. Automated External Defibrillator (AED) a pacemaker that works automatically and is commonly used by the general public in developed countries.
Di samping itu, Perseroan juga berusaha meningkatkan kapasitasnya dalam memastikan keamanan dan keselamatan di wilayah operasional Perseroan. Usaha yang dilakukan antara lain adalah melalui pelaksanaan beberapa training yaitu sebagai berikut:
In addition to the above, the Company also strives to enhance its capacity to ensure security and safety is always maintained in the Company’s operational area. The following efforts that have been made through the conducting several training as follows:
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
161
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
1. Training OHSAS 18001:2007 tentang Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang dimulai pada bulan Maret 2015 sampai dengan bulan September 2015 dibimbing oleh AIMS Consultants. 2. Training First Aid level 3. 3. Training Fire Fighting bagi warga Kebon Melati yang berada dekat dengan area operasional Perseroan dan training bagi para penyewa dari Plaza Indonesia Shopping Center dan The Plaza Office Tower. 4. Safety Officer Gathering yang dilakukan untuk mempererat hubungan antara team ERT Perseroan dengan para penyewa di The Plaza Office Tower. 5. Latihan Evakuasi yang rutin dilakukan setiap 2 kali dalam setahun melibatkan seluruh penyewa dari The Plaza Office Tower. 6. Training Evakuasi Untuk Residence Keraton yang dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus 2015 dan diikuti oleh 12 orang peserta. 7. Pelatihan Ancaman Teror Bom oleh Kepolisian RI Unit Gegana Kelapa Dua pada tanggal 11 November 2015. 8. Safety Talk, yaitu kegiatan yang dilakukan oleh tim Risk Assurance agar setiap orang dapat melakukan pekerjaannya dengan memperhatikan keselamatan kerja. 9. Training Pengenalan Lift The Plaza yang dilaksanakan pada tanggal 26 November 2015 bekerja sama dengan vendor lift dari PT Mitsubishi. 10. Pemeriksaan Health & Hygiene pada tenant salon dan F&B dilakukan secara rutin setiap 2 bulan sekali untuk memastikan area salon dan F&B dalam kondisi baik dan memastikan makanan serta minuman yang dihasilkan setiap tenant F&B dalam kondisi terjaga kebersihannya. Pemeriksaan dilakukan dari segi keselamatan kegiatan maupun Hygiene dari peralatan peralatan yang digunakan oleh tenant. 11. Briefing Safety & Security Night Guard yang dilakukan pada tanggal: 9 April, 13 Mei 2015, dan 22 & 23 Desember 2015.
162
Profil Perusahaan Company Profile
1. OHSAS 18001:2007 training on Occupational Health and Safety Management System which started on March 2015 until September 2015 guided by AIMS Consultants. 2. Level 3 First Aid Training. 3. Fire Fighting Training for Kebon Melati locals living near the Company operational area, and training for the tenants of Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower. 4. Safety Officer Gathering is conducted to strengthen the relationship between ERT team and the tenants of The Plaza Office Tower. 5. Evacuation training routinely conducted twice in a year involves all tenants in The Plaza Office Tower. 6. Evacuation Training for Keraton Residence conducted on August 22nd, 2015 attended by 12 participants. 7. Emergency Training on Bomb Threat Terror by the Indonesian National Police, Gegana Kelapa Dua Unit on November 11th, 2015. 8. Safety talk is an activity conducted by Risk Assurance team that aims to provide knowledge to all employees so that each can perform their job with paying attention to the safety of their working place. 9. Introduction Training on The Plaza Elevator was conducted on November 26th, 2015 working together with the elevator vendor PT Mitsubishi. 10. Health and Hygiene Inspection was conducted regularly every 2 months to make sure that all salon and F&B area are in good condition, and the food and beverages served by F&B tenant is in healthy condition. Inspection was performed from the view of safety activity or hygiene of the tools used by tenants. 11. Safety & Security Night Guard Briefing which was conducted on April 9th, May 13th, and December 22nd & 23rd, 2015.
Mengingat lokasi operasional Perseroan yang terletak di jantung ibukota Jakarta, di sepanjang tahun 2015 Perseroan telah melakukan berbagai kegiatan pengamanan dan pengawalan untuk 13 kegiatan penting dan strategis.
As the Company’s operational area is in the heart of Jakarta’s Capital City, throughout 2015, the Company conducted various security activities for 13 important and strategic events.
Dampak Keuangan Perseroan percaya, dengan penyediaan keamanan dan keselamatan yang tinggi akan mampu mendorong perusahaan untuk mencapai kinerja yang lebih baik. Tidak ada dampak keuangan yang signifikan terhadap Perseroan terkait dengan kegiatan keamanan dan keselamatan. Adapun biaya yang dikeluarkan Perseroan sepanjang tahun 2015 terkait dengan kegiatan keamanan dan keselamatan adalah sebesar Rp 490 juta, termasuk untuk training OHSAS yang diadakan pada tahun 2015.
Financial impact The Company believes, with the provision of high security and safety will be able to boast the Company to achieve better performance. There is no significant financial impact in relation to the Company’s activities related to security and safety. The costs incurred by the Company during the year 2015 related to the security and safety activities amounted to IDR 490 million.
KEPEDULIAN TERHADAP PELANGGAN
CUSTOMER CARE
Perseroan berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap pelanggan senantiasa mendapatkan kepuasan, kenyamanan, keamanan dan keselamatan dalam menikmati produk dan layanan dari Perseroan. Perseroan memandang Pelanggan sebagai mitra bisnis dan salah satu stakeholders yang memiliki peran penting dalam keberlanjutan bisnis Perseroan.
The Company is committed to ensure that every customer always experience the satisfaction, comfort, security, and safety in enjoying the products and services brought by the Company. The Company sees customers as business partners and one of the stakeholders who plays an important role in the sustainability of the Company’s business.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
Fasilitas Bagi Penyandang Disabilitas Perseroan juga menyediakan jalan toilet khusus bagi penyandang disabilitas yang ada di Plaza Indonesia Shopping Center dan The Plaza Office Tower sehingga siapa saja dengan kondisi fisik apapun merasa nyaman dalam menggunakan layanan dan produk Perseroan.
Facilities for People with Disability The Company also provides special toilets for people with disability who are located in Plaza Indonesia Shopping Center and The Plaza Office Tower, so that everyone with any physical form can feel comfortable in using the services and products of the Company.
Nursing Room Bagi Wanita Hamil dan Ibu Menyusui Perseroan juga menyediakan nursing room bagi para Ibu menyusui dan wanita hamil. Hal ini merupakan salah satu bentuk komitmen dan dukungan Perseroan terhadap perempuan dan generasi masa depan. Dengan adanya nursing room, para ibu menyusui dapat memberikan ASI kepada bayinya dengan aman dan nyaman. Untuk Plaza Indonesia Shopping Center nursing room terletak di lantai basement, lantai 2 dan lantai 3, sedangkan The Plaza Office Tower terletak di lantai 45.
Nursing Room for Pregnant Women and Breastfeeding Mothers The Company also provides nursing room for breastfeeding mothers and pregnant women. It is a form of the Company’s commitment and support towards women and future generation. With the presence of this nursing room, breastfeeding mothers can breastfeed their babies comfortabely and safely. For Plaza Indonesia Shopping Center, the nursing room is located in basement 2nd and 3rd floor, meanwhile the nursing room for the Plaza Office Tower is located on the 45th floor.
Fasilitas Bagi Pejalan Kaki Pada 17 Maret 2015 Perseroan telah selesai membangun Proyek Pedestrian yang terletak di Pintu Selatan dan VVIP Valet yang merupakan sentralisasi akses bagi para customer khususnya pejalan kaki yang masuk dan keluar Kompleks Plaza Indonesia untuk menciptakan rasa nyaman dan aman serta untuk pengawasan keamanan yang terpadu. Hal ini dilakukan untuk memastikan efektifitas petugas keamanan dalam melakukan plotting dan pengecekan sebelum menuju ke Komplek Plaza Indonesia. Total biaya yang dikeluarkan untuk proyek ini adalah sebesar Rp 435,498 juta.
Facilities for Pedestrian On March 17th, 2015, the Company has completed the Pedestrian Project which is located in the South Gate and VVIP Valet which will also be the centralized access for customers especially for pedestrians to enter and exit the Complex to provide comfort and safety also functions as an integrated security monitoring. This is done to ensure the effectivity of security personnels in conducting plotting and security check to people before entering Plaza Indonesia Complex. The total investment inccurred for this project is around Rp 435.498 million.
Pembangunan Masjid Baiturrahman P2 Perseroan juga memberikan fasilitas beribadah berupa Masjid yang dapat digunakan oleh karyawan dan pengunjung diseluruh Kompleks Plaza Indonesia. Selain Masjid Baiturrahim yang terletak di P4 The Plaza Office Tower, pada 22 Maret 2015 Perseroan telah selesai membangun Masjid Baiturrahman yang terletak di Lantai P2 Plaza Indonesia Shopping Center dengan luas 177 m2 dan memiliki kapasitas menampung 200 orang. Sedangkan untuk sholat jumat, dapat menampung 875 orang dengan luas area yang digunakan 852 m2. Masjid juga dilengkapi dengan changing room/nursery room. Total biaya pembangunan masjid ini sebesar Rp 3,392 miliar.
Baiturrahman Mosque P2 Building Development The Company also provides facility for praying, which is a mosque, that can be used by the employees and visitors in Plaza Indonesia Complex. Aside from the Baiturrahim mosque located in P4 floor The Plaza Office Tower, on March 22, 2015 the Company has built Baiturrahman mosque which is located in P2 Plaza Indonesia Shopping Center with the area 177 sqm and has the capacity to hold 200 people. Meanwhile, for Jumat prayer the mosque has the capacity to hold 875 people with the total area used is 852 sqm. The mosque is also equipped with a changing room and/or nursery room. The total cost incurred to build the mosque was Rp 3.392 billion.
Dari Kiri-Kanan: Pejalan kaki South Gate & VVIP Valet, Masjid - P2 PISC dan Nursing Room Plaza Indonesia Shopping Center & The Plaza Office Tower From Left-Right: Pedestrian South Gate & VVIP Valet, Mosque - P2 PISC, and Nursing Room Plaza Indonesia Shopping Center & The Plaza Office Tower
Pelatihan Bagi Tenants Tanggung jawab dan kepedulian Perseroan terhadap pelanggan diwujudkan dalam pemberian training kepada para tenants yang jumlahnya mencapai 59 training sepanjang tahun 2015, seperti Food Service & Hospitality Training, Effective Retail Selling Skill, In Store Service Excellence, Fire Fighting & Safety Training.
Training for Tenants The Company’s responsibility and concern towards customers is demonstrated in providing trainings for its tenants. The total number of trainings for tenants in 2015 was 59 trainings, including Food Service & Hospitality Training, Effective Retail Selling Skill, In Store Service Excellence, Fire Fighting & Safety Training. PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
163
Kilas Kinerja 2015 Performance Highlights 2015
Laporan Manajemen Management Report
Indeks Kepuasan Pelanggan Perseroan terus berinovasi dan mempertahankan kepercayaan pelanggan. Perseroan melakukan survei kepuasan pelanggan atau customer satisfaction index (CSI). Metode yang digunakan adalah dengan mengirimkan kuesioner kepada pelanggan. Kemudian, jawaban atas kuesioner tersebut dianalisis sehingga dapat menunjukkan tingkat kepuasan pelanggan terhadap produk dan layanan Perusahaan. Semua itu menjadi masukan untuk pengembangan produk dan jasa Perseroan ke depannya.
Customer Satisfaction Index The Company continues to innovate and maintain customer’s trust. The Company conducts customer satisfaction survey or customer satisfaction index (CSI). The method used is by sending the questionnaires to the customers. Then, the answers on the questionnaires were analyzed so that it can show the customer satisfaction level of using the Company’s product and services. Those become inputs to the development of the Company’s product and services.
Penanganan Keluhan Pelanggan Di samping itu, Perseroan juga memiliki mekanisme dalam menangani keluhan pelanggan. Mekanisme tersebut adalah dengan melakukan sistem penerimaan kritik dan saran serta keluhan dari pelanggan agar Perseroan dapat terus memberikan pelayanan dengan kualitas terbaik.
Customer Complaint Handling In addition, the Company also has a mechanism to handle customer complaints. The mechanism is by conducting an acceptance system of criticism and suggestions as well as complaints from the customers so that the Company can continue to provide the best quality of services.
Perseroan memantau keluhan dan saran dari pelanggan melalui email, telepon, media, atau surat tertulis yang dikirimkan kepada Perseroan. Keluhan dan saran dari pelanggan harus mendapatkan tanggapan dari Perseroan dalam kurun waktu 1x24 jam. Hal ini merupakan standar prosedur yang telah berlaku di Perseroan.
The Company monitors complaints and suggestions from customers through emails, telephones, media, or written letters submitted to the Company. Complaints and suggestions from the customers must be addressed within 24 hours. This is the standard procedure applicable in the Company.
KEPEDULIAN TERHADAP KARYAWAN
EMPLOYEES CARE
Perseroan secara konsisten berusaha untuk terus meningkatkan kompetensi, keahlian, dan kapabilitas Sumber Daya Manusia Perseroan agar selalu siap dalam menghadapi setiap tantangan bisnis Perseroan di masa depan.
The Company consistently tries to makes effort to enhance the competency, expertise, and capabilities of its Human Resources so that they are always ready to face the Company’s business challenges in the future.
Bagi Perseroan, sumber daya manusia merupakan aset yang paling berharga dalam menopang keberlanjutan bisnis Perseroan. Untuk itu, Perseroan terus berupaya untuk menciptakan kondisi dan pengalaman kerja yang baik bagi seluruh karyawan Perseroan. Perseroan memastikan bahwa setiap karyawan dan calon karyawan Perseroan diperlakukan dengan adil dan penuh rasa hormat tanpa melihat perbedaan usia, ras, agama, keyakinan, gender, jenis kelamin, serta kondisi fisik.
For the Company, human resource is the most valuable asset in supporting the Company’s business sustainability. In relation to that, the Company continuously strives to create better condition and working experience for all employees. The Company ensures that each employees and candidates are treated fairly and respectfully without discriminating based on age, race, religion, belief, gender, sex, and physical traits.
Perseroan juga memberikan apresiasi serta perhatian kepada karyawannya, tidak hanya dalam bentuk fasilitas kesehatan dan paket remunerasi yang komprehensif, namun juga kesempatan untuk mendapatkan fasilitas pinjaman untuk kepemilikan kendaraan bermotor, pemberian wisata rohani (umroh atau ziarah) baik bagi karyawan yang beragama muslim maupun kristiani, pemberian beasiswa bagi anak karyawan yang berprestasi, serta penghargaan bagi karyawan dengan masa kerja 5, 10, 15 dan 25 tahun.
The Company also provide appreciation and attention to its employees, not only in the form of medical facilities and comprehensive remuneration package, but also loan benefits for vehicle ownership, spiritual tour (Umroh or Pilgrimage) either for moslem or Christian employees, scholarships for Employees’s children who performes well in school, and appreciation for employees with the tenure of 5,10,15, and 25 years.
Pada tahun 2015, beberapa kegiatan yang menunjukkan kepedulian Perseroan terhadap karyawan diantaranya: 1. Wisata Rohani yang diadakan di Pramesti, Cibogo, Puncak tanggal 30 Mei 2015. 2. Beasiswa bagi anak karyawan berprestasi tingkat SD, SMP, SMA. Beasiswa diberikan kepada sebanyak 33 anak.
In 2015, there are several activities that demonstrates the Company’s concern for employees, among else was: 1. Spiritual Tour to Pramesti, Cibogo, Puncak, on May 30th, 2015 2. Scholarships to distinguished children of employees in elementary, junior and high school. Scholarships were given to 33 recipients. 3. Health Talk for employees on the subject of Typhoid Fever and Diarrhea, in cooperation with KBRU and Sinarmas Insurance.
3. Health Talk bagi karyawan mengenai Typhoid Fever dan Diarrhoea bekerjasama dengan KBRU dan Sinarmas.
164
Profil Perusahaan Company Profile
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Analisa dan Pembahasan Manajemen Management and Discussion Analysis
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
4. Perayaan Natal yang diadakan di Hotel Grand Hyatt Jakarta pada tanggal 14 Desember 2015. 5. Umroh Karyawan diberikan kepada sebanyak 10 karyawan.
4. Christmas Celebration at Grand Hyatt Jakarta held on December 14th, 2015. 5. Umroh for employees is provided to 10 employees.
Hubungan Industrial - Serikat Pekerja Perseroan senantiasa berupaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang harmonis, aman, dan tentram bagi para karyawan Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan menjamin keberadaan Serikat Pekerja sebagai bagian dari hak berserikat karyawan sekaligus salah satu wadah komunikasi untuk menjalin hubungan saling menghormati dan menghargai antara Perseroan dan karyawan Perseroan. Hubungan Perseroan dan Serikat Pekerja dilandasi dengan prinsip kemitraan dan kepercayaan.
Industrial Relations – Labor Union The Company continually strives to create a work environment that is harmonious, secure and ordered for the employee. For that reason, the Company guarantees the presence of the Labor Union as part of the right to organize for employees, as well as one of the means of communication to develop a mutually respectful relations between the Company and its employees. The relationship between the Company and the Labor Union is based on the principles of partnership and trust.
Sepanjang tahun 2015, tidak ada pengaduan resmi atau keluhan yang di sampaikan kepada Perseroan terkait praktik ketenagakerjaan baik melalui Serikat Pekerja Perseroan ataupun perorangan langsung. Perseroan juga telah memfasilitasi berbagai kegiatan Serikat Pekerja yang dilakukan di lingkungan kerja Perseroan. Pada tanggal 11 November 2015, telah dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama antara Perseroan dan Serikat Karyawan untuk periode 2 tahun kedepan.
During 2015, there were no formal charges or complaints conveyed to the Company regarding Labor practices, either through the Labor Union or directly by individuals. The Company also facilitated various Labor Union activities in the Company work environment. On November 11th, 2015, the signing of a Collective Labor Agreement between the Company and the Labor Union for the following 2 (two) years.
Perseroan juga memiliki komitmen kuat dalam memberikan pelatihan dan pengembangan kompetensi bagi karyawan mulai dari level staff, supervisor, section head, manager, senior manager dan general manager. Penjelasan secara rinci terkait program training dan kepemimpinan yang diberikan kepada karyawan Perseroan dapat dilihat pada Laporan Sumber Daya Manusia pada Laporan Tahunan ini.
The Company also has a strong commitment in providing trainings and competency development to employees ranging from staff, supervisor, section head, manager, senior manager, and general manager. More detailed explanation on training and leadership program for employees is available on the Human Resources Report in this Annual Report.
Salah satu bentuk kepedulian Perseroan terhadap karyawan diwujudkan dalam bentuk pemberian beasiswa kepada anak karyawan, program umroh bagi karyawan dan perayaan natal bersama keluarga karyawan dan anak tidak mampu. One of the Company’s employees care is demonstrated by providing scholarships to the employees’ children, umroh program and Christmas celebration with employees’ family and unfortunate children.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
165
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN TAHUN BUKU 2015 Statement of the Board of Commissioners and the Board of Directors Regarding Annual Report for the Year 2015 Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Plaza Indonesia Realty Tbk tahun 2015 telah dimuat secara lengkap dan bertanggungjawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.
We, the undersigned, hereby declare that all information presented in PT Plaza Indonesia Realty Tbk Annual Report for the year 2015 have been completely presented and we are responsible for the accuracy of the content of the Company’s Annual Report.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
This is our declaration, which has been made truthfully. Jakarta, 16 Maret 2016 Jakarta, 16 March 2016
Dewan Komisaris Board of Commissioners
FRANKY OESMAN WIDJAJA Komisaris Utama President Commissioner
MOHAMAD TACHRIL SAPIIE Wakil Komisaris Utama Vice President Commissioner
SINTONG PANJAITAN Komisaris Independen Independent Commissioner
Drs. SUTANTO Komisaris Commissioner
Direksi Board of Directors
166
ROSANO BARACK Direktur Utama President Director
BOYKE GOZALI Wakil Direktur Utama Vice President Director
MARIA (MIA) EGRON Direktur & Chief Operating Officer Director & Chief Operating Officer
LUCY SUYANTO Direktur & Chief Financial Officer dan Business Development Director & Chief Financial Officer and Business Development
ARNES LUKMAN Direktur Strategic & Corporate Affairs Strategic & Corporate Affairs Director
JACOP MAKMUR Direktur Independen & Chief Property Management Officer Independent Director & Chief Property Management Officer
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
REFERENSI SILANG PERATURAN OJK NO.X.K.6 Cross Reference of OJK Regulation No.X.K.6
Berdasarkan peraturan OJK Nomor X.K.6, kami wajib menyampaikan Laporan Tahunan sesuai dengan bentuk dan isi yang ditetapkan dalam peraturan tersebut. Bagian ini memberikan referensi silang antara Laporan Tahunan ini dan Peraturan OJK Nomor X.K.6 untuk menunjukkan kepatuhan terhadap persyaratan-persyaratan tersebut.
Pursuant to OJK Regulation No.X.K.6, we are required to present our Annual Report in accordance with the format and content stipulated in the regulation. This table provides a cross-reference between this Annual Report and OJK Regulation No.X.K.6 to demonstrate our compliance with this requirement.
Referensi Silang Peraturan OJK No. X.K.6 Financial Services Authority Reference Kriteria Criteria
No 1
Ikhtisar Data Keuangan Penting Summary of Important Financial Data
Halaman Page
Bagian dalam Laporan Tahunan Section in Annual Report
16-17
a)
Ikhtisar data keuangan penting selama tiga tahun Summary of important financial data for the last three years
16
Ikhtisar Keuangan Financial Highlights
b)
Informasi mengenai saham untuk setiap triwulan dalam dua tahun Information of shared issued during each quarterly period in the last two years
18-20
Ikhtisar Saham Stock Movement
2
Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners Report
24-29
Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners
3
Laporan Direksi Board of Directors Report
30-37
Laporan Direksi Report from the Board of Directors
4
Profil Perusahaan Company Profile
40-69
a)
Nama, alamat, no. telepon, no. fax, email, dan website perusahaan dan/atau cabang/perwakilan Name, address, telephone, fax, email, website, and/or branch or representatives office
40, back cover
Identitas Perusahaan Corporate Identity
b)
Riwayat Singkat Perusahaan Brief history of the Company
41, 42-43
Sekilas tentang Perusahaan dan Jejak Langkah Company’s History dan Milestones
c)
Kegiatan usaha serta jenis produk dan/atau jasa yang dihasilkan Line of Business including product and services
41
Kegiatan Usaha Business Activities
d)
Bagan Struktur Organisasi Perusahaan Organizational Structure
56
Struktur Organisasi Organization Structure
e)
Visi dan Misi Perusahaan The Company Vision and Mission
44
Visi dan Misi Vision and Mission
f)
Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners' Profile
46-49
Profil Dewan Komisaris Profile of the Board of Commissioners
g)
Profil Direksi Board of Directors' Profile
50-55
Profil Direksi Profile of the Board of Directors
h)
Jumlah karyawan (perbandingan 2 tahun) dan pengembangan kompetensinya Number of employees (comparative in 2 years) and description of their competency development
58-59
Sumber Daya Manusia Human Resources
i)
Uraian tentang nama pemegang saham dan persentase kepemilikannya Names of shareholders and their percentage of ownership
66
Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders
j)
Skema/Diagram pemegang saham utama dan pengendali perusahaan Chart/diagram of the major shareholders and controlling shareholders
66
Informasi Pemegang Saham Utama dan Pengendali Major and Controlling Shareholders Information
k)
Informasi mengenai entitas anak, entitas asosiasi dan ventura bersama Information of subsidiaries, associate entities and joint venture
67-68
Struktur Grup Perusahaan Structure of Company’s Group
l)
Kronologis Pencatatan Saham Stock listing chronology
69
Kronologis Pencatatan Saham Stock Listing Chronology
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
167
Referensi Silang Peraturan OJK No. X.K.6 Financial Services Authority Reference Kriteria Criteria
No
5
6
168
Halaman Page
Bagian dalam Laporan Tahunan Section in Annual Report
m)
Kronologis Pencatatan Efek Lainnya dan peringkat efek Listing chronology of other securities and securities rating
20
n)
Nama dan alamat perusahaan pemeringkat efek Name and address of rating agency
n.a
p)
Informasi mengenai profesi penunjang pasar modal Information of capital market institutions and professionals
69
Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institution
o)
Penghargaan dan sertifikasi yang diterima perusahaan Awards and certification received by the Company
21
Penghargaan dan Sertifikasi 2015 Awards and Certification 2015
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Informasi Aksi Korporasi dan Perdagangan Saham Corporate Actions and Share Trading Information
72-113
a)
Tinjauan operasi per segmen usaha Operational review per business segment
72-103
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis (Plaza Indonesia Shopping Center, fX Sudirman, The Plaza Office Tower, Grand Hyatt Jakarta, Keraton At The Plaza)
b)
Analisis kinerja keuangan dan komprehensif dalam dua tahun Comparative analysis of financial performance in the last two years
89-113
Kinerja Keuangan Financial Performance
c)
Kemampuan membayar utang Company's solvency
107
Rasio-rasio Keuangan yang Signifikan Signifikant Financial Ratios
d)
Tingkat kolektabilitas piutang perusahaan Company's receivable collectability
108
Rasio-rasio Keuangan yang Signifikan Signifikant Financial Ratios
e)
Struktur permodalan dan kebijakan struktur permodalan Capital Structure and Capital Structure Policy
108
Struktur Modal Capital Structure
f)
Ikatan yang material untuk investasi barang modal Material commitment for capital expenditure
108-109
Ikatan Material Material Agreement
g)
Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal dan laporan akuntan Material information and facts subsequent to the date of accountants report
113
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
h)
Prospek usaha Perusahaan the Company's business prospect
109
Prospek usaha Prospects
i)
Perbandingan antara target/proyeksi pada awal tahun dan realisasi Comparison between targets/projections at beginning of fiscal years and actual results
110
Target dan Realisasi 2015 serta Proyeksi Keuangan 2016 Target and Realization of 2015 and Financial Projections for 2016
j)
Target/proyeksi yang ingin dicapai perusahaan paling lama untuk satu tahun mendatang Targets/projections for next year
110
Target dan Realisasi 2015 serta Proyeksi Keuangan 2016 Target and Realization of 2015 and Financial Projections for 2016
k)
Aspek pemasaran atas produk dan jasa perusahaan Marketing aspect of the Company's product and services
72-103, dan 110
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
l)
Kebijakan dividen dan tanggal serta jumlah dividen per saham dan jumlah dividen per tahun yang diumumkan atau dibayar selama dua tahun Description of the dividend policy, date, and total dividend per share and total dividend per year declared and paid for the last two years
111
Kebijakan Dividen Dividend Polcy
m)
Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum Realized utilization of proceed from the public offerings
111
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Use of Proceeds From The Public Offerings
n)
Informasi material, antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal, transaksi afiliasi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan
111-112
Informasi material, antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal, transaksi afiliasi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan
o)
Perubahan peraturan perundang-undangan Changes in regulations
112
Perubahan peraturan perundang-undangan Changes in regulations
p)
Perubahan kebijakan akuntasi Changes in accounting policies
113
Perubahan kebijakan akuntasi Changes in accounting policies
Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance
116
a)
Dewan Komisaris Board of Commissioners
124-126
Dewan Komisaris The Board of Commissioners
b)
Direksi Board of Directors
126-129
Direksi The Board of Directors
c)
Komite Audit Audit Committee
131-133
Komite Audit Audit Committee
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
Referensi Silang Peraturan OJK No. X.K.6 Financial Services Authority Reference Kriteria Criteria
No
Halaman Page
Bagian dalam Laporan Tahunan Section in Annual Report
d)
Komite dibawah Dewan Komisaris dan/atau Direksi Other committees under Board of Commissioners and Board of Directors
134-139
Komite dibawah Dewan Komisaris dan/atau Direksi Other committees under Board of Commissioners and Board of Directors
e)
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
139-141
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
f)
Unit Audit Internal Internal Audit Unit
141-142
Unit Audit Internal Internal Audit Unit
g)
Sistem Pengendalian Internal Internal Control System
142-143
Sistem Pengendalian Internal Internal Control system
h)
Sistem Manajemen Risiko Risk Management System
143-144
Sistem Manajemen Risiko Risk management System
i)
Litigasi dan Perkara Hukum Sepanjang 2015 Litigation and Legal Case 2015
144-145
Litigasi dan Perkara Hukum Sepanjang 2015 Litigation and Legal Case 2015
j)
Sanksi Administratif Administrative Sanctions
145
Sanksi Administratif Administrative Sanctions
k)
Kode Etik dan Budaya Perusahaan Code of Conduct and Corporate Culture
147-151
Kode Etik dan Budaya Perusahaan Code of Conduct and Corporate Culture
l)
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau manajemen Employees/Managements Share Ownership Program
145
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen Employees/Managements Share Ownership Program
m)
Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System
146
Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing system
n)
Tanggung jawab sosial perusahaan dalam aspek lingkungan hidup, praktik ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja, pengembangan sosial dan kemasyarakatan serta tanggung jawab produk Corporate Social Responsibility on environment, employment, health, and work safety, social and community development as well as product responsibility
155-165
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility
o)
Laporan Keuangan Tahunan yang telah Diaudit Audited Financial Statement
172
p)
Tanda Tangan Dewan Komisaris dan Direksi Signature of the Board of Commissioners and Board of Directors
166
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
169
170
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Consolidated Financial Statements
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
171
172
PT Plaza Indonesia Realty Tbk Laporan Tahunan | Annual Report 2015
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN DAN INFORMASI TAMBAHAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AND SUPPLEMENTARY INFORMATION PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 DESEMBER 2015 DAN 2014/ AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES TABLE OF CONTENTS
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK DAFTAR ISI
Halaman/ Page DIRECTORS’ STATEMENT LETTER
SURAT PERNYATAAN DIREKSI LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
1
INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of 31 December 2015, 31 December 2014 and 1 January 2014 and for the Years Ended 31 December 2015 and 2014
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Pada tanggal 31 Desember 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 dan untuk Tahun-Tahun yang Berakhir 31 Desember 2015 dan 2014 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
3
Consolidated Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
5
Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian
6
Consolidated Statements of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian
7
Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
8
Notes to Consolidated Financial Statements SUPPLEMENTARY INFORMATION
INFORMASI TAMBAHAN Daftar I
: Laporan Posisi Keuangan Entitas Induk
93
Schedule I
: Statements of Financial Position of Parent Company
Daftar II
: Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Entitas Induk
95
Schedule II
: Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income of Parent Company
Daftar III
: Laporan Perubahan Ekuitas Entitas Induk
96
Schedule III
: Statements of Changes in Equity of Parent Company
Daftar IV
: Laporan Arus Kas Entitas Induk
97
Schedule IV
: Statements of Cash Flows of Parent Company
Daftar V
: Catatan atas Investasi Pada Entitas Anak dan Asosiasi Entitas Induk
98
Schedule V
: Note of On Investment Subsidiaries and Associates Parent Company
in of
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan/Notes
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 31/12/2015
31/12/2014 *)
01/01/2014*)
ASET
ASSETS
Aset lancar
Current assets
Kas dan setara kas Aset keuangan lainnya Piutang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga - bersih Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga Persediaan Aset real estat Pajak dibayar dimuka Biaya dibayar dimuka dan uang muka
6 7,19 8 32 9 32
10 30 11
Jumlah aset lancar
802.942.721 64.836.500
720.157.412 45.547.918
497.850.834 109.071.949
833.806 130.591.773
559.566 131.987.627
1.504.801 125.997.654
13.082.191 51.913.493 13.817.722 62.041.850 68.755.800 39.186.168
13.995.862 57.415.198 12.859.039 107.402.189 22.815.263 36.403.082
13.613.095 49.527.107 10.992.493 42.559.457 6.466.120 36.981.170
1.248.002.024
1.149.143.156
894.564.680
Aset tidak lancar Deposito dibatasi penggunaannya Uang muka pembelian tanah Investasi pada entitas asosiasi Piutang lain-lain Aset keuangan lainnya Aset tetap - bersih Properti investasi - bersih Uang jaminan dan aset lain-lain
Cash and cash equivalents Other financial assets Trade receivable Related parties Third parties - net Other receivables Related parties Third parties Inventories Real estate assets Prepaid taxes Prepaid expenses and advances Total current assets Non-current assets
20
69.669.945 36.802.424 5.011.628 10.000.000 823.767.691 2.467.781.769 10.054.504
63.081.060 38.010.748 7.978.948 10.000.000 854.494.720 2.415.730.886 6.492.658
55.943.503 133.507.000 39.262.725 9.543.100 1.000.000 853.241.872 2.132.555.575 7.186.435
Restricted time deposits Advance for purchase of land Investment in associates Other receivable Other financial asset Fixed assets - net Investment properties - net Refundable deposits and other assets
Jumlah aset tidak lancar
3.423.087.961
3.395.789.020
3.232.240.210
Total non-current assets
JUMLAH ASET
4.671.089.985
4.544.932.176
4.126.804.890
TOTAL ASSETS
12 34g 7 13 14
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
*) As restated, refer to Note 36
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes to consolidated financial statement are an integral part of these consolidated financial statements.
-3-
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan/Notes
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY 2014 - Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 31/12/2015
31/12/2014 *)
01/01/2014*)
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES AND EQUITY
Liabilitas jangka pendek
Current liabilities
Utang usaha Utang lain-lain Utang kontraktor Utang pajak Biaya masih harus dibayar Jaminan Pendapatan diterima dimuka Liabilitas derivatif Bagian jangka pendek dari utang bank jangka panjang
15
30 16 17 18
19
Jumlah liabilitas jangka pendek
63.809.757 30.370.548 5.674.621 37.189.244 79.682.988 130.323.965 196.661.257 -
76.553.881 39.965.181 3.783.866 39.419.238 63.174.736 109.947.117 165.140.780 -
60.884.000 39.493.155 2.483.311 34.283.961 56.680.280 58.031.612 146.186.498 23.430.787
202.844.280
120.951.094
393.591.566
Trade payables Other payables Contractor payables Taxes payable Accrued expenses Deposits received Deferred revenue Derivative liability Current portion of long-term bank loan
746.556.660
618.935.893
815.065.170
Total current liabilities
Liabilitas jangka panjang Jaminan Utang bank jangka panjang setelah dikurangi bagian jangka pendek Liabilitas imbalan kerja Liabilitas pajak tangguhan - bersih
Non-current liabilities 17
347.169.380
303.153.775
313.636.354
19 20 30
1.029.778.473 118.710.535 22.305.554
1.110.180.658 116.720.491 29.613.506
691.232.474 121.810.969 25.476.066
1.517.963.942
1.559.668.430
1.152.155.863
Jumlah liabilitas jangka panjang
Deposits received Long-term bank loan - net of current portion Employee benefits obligations Deferred tax liabilities - net Total non-current liabilities
Ekuitas
Equity
Modal saham - nilai nominal Rp 200 per saham Modal dasar - 5.000 juta saham Modal ditempatkan dan disetor 3.550 juta saham Tambahan modal disetor Saldo laba Ditentukan penggunaannya Belum ditentukan pengunaannya Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali
710.000.000 22.656.487
710.000.000 22.656.487
710.000.000 22.656.487
142.000.000 1.478.015.969
142.000.000 1.445.438.401
142.000.000 1.242.070.186
2.352.672.456 53.896.927
2.320.094.888 46.232.965
2.116.726.673 42.857.184
Capital stock - Rp 200 par value per share Authorized - 5,000 million shares Subscribed and paid-up 3,550 million shares Additional paid-in capital Retained earnings Appropriated Unppropriated Total equity attributable to the owners of the parent Non-controlling interests
Jumlah ekuitas
2.406.569.383
2.366.327.853
2.159.583.857
Total equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
4.671.089.985
4.544.932.176
4.126.804.890
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
21 21
23
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
*) As restated, refer to Note 36
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes to consolidated financial statement are an integral part of these consolidated financial statements.
- 4-
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan/Notes
Pendapatan Beban pokok pendapatan
24 25
LABA BRUTO Beban umum dan administrasi Penghasilan investasi Beban keuangan Beban pajak final Kerugian lain-lain - bersih
26 27 28 30 29
LABA SEBELUM PAJAK Manfaat / (beban) pajak penghasilan
30
LABA TAHUN BERJALAN
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 2015
2014 *)
1.644.546.338 (602.642.137)
1.521.681.297 (573.568.691)
Revenues Cost of revenues
1.041.904.201
948.112.606
GROSS PROFIT
(492.827.371) 28.751.728 (62.795.772) (104.112.830) (138.597.817)
(444.891.244) 24.317.958 (59.215.237) (92.131.372) (5.959.242)
272.322.139
370.233.469
PROFIT BEFORE TAX
(11.238.014)
Income tax benefit / (expense)
358.995.455
PROFIT FOR THE YEAR
7.367.780 279.689.919
General and administrative expenses Investment income Finance cost Final tax expense Other losses - net
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA
OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi
Items that will not be reclassified subsequently to profit or loss
Keuntungan / (kerugian) aktuarial dari program imbalan pasti (Beban) / manfaat pajak penghasilan terkait
20 30
Penghasilan komprehensif lain setelah pajak JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
11.909.652 (2.858.041)
(1.808.772) 422.313
9.051.611
(1.386.459)
288.741.530
357.608.996
272.243.310 7.446.609
355.578.586 3.416.869
279.689.919
358.995.455
281.077.568 7.663.962
354.243.215 3.365.781
288.741.530
357.608.996
76,69
100,16
Laba yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali
LABA PER SAHAM DASAR (dinyatakan dalam Rupiah penuh)
Other comprehensive income net of tax TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR Profit attributable to:
23
Jumlah laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali
Actuarial gains / (losses) on defined benefit plans Related income tax (expense) benefit
Owners of the parent Non-controlling interests
Total comprehensive income attributable to: 23
31
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
Owners of the parent Non-controlling interests
BASIC EARNINGS PER SHARE (expressed in full Rupiah)
*) As restated, refer to Note 36
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes to consolidated financial statement are an integral part of these consolidated financial statements.
- 5-
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
Saldo per 31 Desember 2015
710.000.000
-
23,30
Penghasilan komprehensif lain setelah pajak
-
22
710.000.000
Laba bersih tahun berjalan
Dividen tunai
Saldo per 31 Desember 2014 *)
-
Penghasilan komprehensif lain setelah pajak *)
23,30
-
Laba bersih tahun berjalan *)
-
Dividen tunai
710.000.000
-
-
22
36
710.000.000
Penambahan kepentingan nonpengendali
Saldo yang disajikan kembali *)
Penyesuaian terhadap perubahan kebijakan akuntansi
Saldo per 1 Januari 2014
Catatan/ Notes
Modal disetor/ Paid-up capital stock
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
22.656.487
-
-
-
22.656.487
-
-
-
-
22.656.487
-
22.656.487
Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital
142.000.000
-
-
-
142.000.000
-
-
-
-
142.000.000
-
142.000.000
-6-
1.478.015.969
8.834.258
272.243.310
(248.500.000)
1.445.438.401
(1.335.371)
355.578.586
(150.875.000)
-
1.242.070.186
(541.895)
1.242.612.081
Saldo laba/ Retained earnings Ditentukan Belum ditentukan penggunaannya/ penggunaannya/ Appropriated Unappropriated
2.352.672.456
8.834.258
272.243.310
(248.500.000)
2.320.094.888
(1.335.371)
355.578.586
(150.875.000)
-
2.116.726.673
(541.895)
2.117.268.568
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/ Total equity attributable to the owners of the parent
53.896.927
217.353
7.446.609
-
46.232.965
(51.088)
3.416.869
-
10.000
42.857.184
373.702
42.483.482
Kepentingan nonpengendali/ Non-controlling interest
*) As restated, refer to Note 36
Balance as of 31 December 2015
Other comprehensive income after tax
Profit for the year
Cash dividend
Balance as of 31 December 2014 *)
Other comprehensive income after tax *)
Profit for the year *)
Cash dividend
Addition in non-controlling intrest
Restated balance *)
Adjustments due to changes in accounting policies
Balance as of 1 January 2014
The accompanying notes to consolidated financial statement are an integral part of these consolidated financial statements.
2.406.569.383
9.051.611
279.689.919
(248.500.000)
2.366.327.853
(1.386.459)
358.995.455
(150.875.000)
10.000
2.159.583.857
(168.193)
2.159.752.050
Jumlah ekuitas/ Total equity
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
2015 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan
2014 CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash received from customers Cash paid to suppliers and employees
1.731.213.826 (937.198.589)
1.576.753.442 (787.123.333)
794.015.237 (40.809.192) 6.482.964
789.630.109 (49.985.602) -
Cash generated from operations Finance charges paid Refund of income tax restitution
(111.715.017)
(93.643.342)
Final income tax and corporate income tax paid
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
647.973.992
646.001.165
Net Cash Generated from Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan bunga
28.115.441
22.857.985
1.235.458 (8.662.474) (25.877.467) (79.801.802) (99.335.338) -
4.981.594 (64.842.732) 55.796.625 (274.499.245) (94.617.066) 578.981 10.000
Kas dihasilkan dari operasi Pembayaran beban keuangan Penerimaan restitusi pajak penghasilan Pembayaran penghasilan pajak final dan pajak penghasilan badan
Hasil penjualan aset tetap dan properti investasi Perolehan aset real estat Perubahan deposito yang dibatasi penggunaannya Perolehan properti investasi Perolehan aset tetap Hasil penjualan aset keuangan lainnya Penerimaan setoran modal dari entitas non-pengendali Penempatan investasi pada aset keuangan tersedia untuk dijual Pengeluaran kas bersih atas akuisisi entitas anak
-
(9.000.000) (9.245.554)
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi
(184.326.183)
(367.979.412)
ARUS KAS DARI KEGIATAN PENDANAAN Pembayaran utang bank Pembayaran dividen Penerimaan utang bank Pembayaran liabilitas derivatif
(132.362.500) (248.500.000) -
(1.088.673.675) (150.875.000) 1.208.897.000 (25.063.500)
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan
(380.862.500)
(55.715.175)
82.785.309
222.306.578
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN
720.157.412
497.850.834
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
802.942.721
720.157.412
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Interest received Proceed from sale of fixed assets and investment property Acquisition of real estate assets Change in restricted time deposits Acquisitions of investment properties Acquisitions of fixed assets Proceed from sale of other financial assets Proceeds of equity from non-controlling interest Placement of investments in other financial asset available for sale Net cash outflow on acquisition of subsidiary Net Cash Used in Investing Activities CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Payment of bank loans Dividend paid Proceeds from bank loan Payment of derivative liability Net Cash Used in Financing Activities NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR
The accompanying notes to consolidated financial statement are an integral part of these consolidated financial statements.
-7-
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
INFORMASI UMUM a.
Pendirian dan Informasi Lainnya
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 1.
GENERAL INFORMATION a.
Establishment and Other Information
PT Plaza Indonesia Realty Tbk (“Perseroan”) adalah perseroan terbatas terbuka yang berstatus Perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri yang didirikan berdasarkan Akta No. 40 tanggal 5 November 1983, dibuat dihadapan Winanto Wiryomartani, S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-6944.HT.01.01.Th.84 tanggal 8 Desember 1984, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 1466/1986. Anggaran dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, perubahan Anggaran Dasar terakhir dilakukan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan sebagaimana tercantum dalam Akta No. 34 tanggal 30 April 2015 yang dibuat dihadapan Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H. notaris di Jakarta yang dibuat sesuai keputusan hasil Rapat Umum Pemegang Saham dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0930881 tanggal 11 Mei 2015.
PT Plaza Indonesia Realty Tbk (“the Company”) is a publicly listed company having status of Domestic Capital Investment Company established based on Notarial Deed No. 40 dated 5 November 1983 of Winanto Wiryomartani, S.H., notary public in Jakarta. The Deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in the Minister’s Decision Letter No. C2-6944.HT.01.01.Th.84 dated December 8, 1984 and published in the State Gazette of Republic of Indonesia No. 1466/1986. The Company's Articles of Association have been amended several times, the latest amendment of the Company’s article of association has been done to comply with the Financial Authority Service regulations as stated in the Deeds No. 34 dated 30 April 2015 of Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H. notary in Jakarta based on Minutes of Annual General Meeting of Shareholders and was approved by the Minister of Law and Human Rights in the Minister’s Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0930881 dated May 11, 2015.
Perseroan berdomisili di Jakarta dengan alamat The Plaza Office Tower Lt. 10, Jl. MH. Thamrin Kav. 28-30, Jakarta Pusat. Perseroan mulai beroperasi secara komersial pada bulan Maret 1990.
The Company is domiciled in Jakarta, with address at 10th Floor, The Plaza Office Tower, Jl. MH. Thamrin Kav. 28-30, Central Jakarta. The Company started its commercial operation in March 1990.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, ruang lingkup kegiatan Perseroan terutama meliputi bidang perhotelan, pusat perbelanjaan, perkantoran dan apartemen. Perseroan adalah pemilik hotel Grand Hyatt Jakarta (Hotel), Plaza Indonesia Shopping Center, The Plaza (gedung perkantoran) dan Keraton at The Plaza (Keraton Luxury Collection Hotel dan Keraton Private Residence). Perseroan melalui entitas anak, PT Sarana Mitra Investama, secara tidak langsung memiliki PT Plaza Lifestyle Prima, yang merupakan perseroan pemilik fX Sudirman (pusat gaya hidup).
In accordance with article 3 of the Company's Articles of Association, the scope of activities of the Company is mainly to engage in hotel business, shopping center rental, office rental and apartments. The Company owns Grand Hyatt Jakarta (the Hotel), Plaza Indonesia Shopping Center, The Plaza (office tower) and Keraton at The Plaza (Keraton Luxury Collection Hotel and Keraton Private Residence). The Company through PT Sarana Mitra Investama, a subsidiary, owns PT Plaza Lifestyle Prima, a company that owns fX Sudirman (lifestyle centre).
-8-
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) b.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan Perseroan
b.
The composition of Board of Commisioners, Directors and Audit Committee as of 31 December 2015 and 2014 consisted of the following:
Susunan Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris Komisaris Utama Wakil Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen Direksi Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur
Direktur Independen Komite Audit Ketua Anggota
2015
2014
Franky Oesman Widjaja M. Tachril Sapiie Sutanto *) Sintong Panjaitan
Franky Oesman Widjaja M. Tachril Sapiie Sintong Panjaitan
Rosano Barack Boyke Gozali Lucy Suyanto Maria Rosario B. Egron J. Arnes Lukman Jacop Makmur
Rosano Barack Boyke Gozali Lucy Suyanto Maria Rosario B. Egron J. Arnes Lukman Jacop Makmur
Sintong Panjaitan Hadi Priatna Tatang Sayuti
Sintong Panjaitan Hadi Priatna Tatang Sayuti
*) Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 29 Oktober 2015, pemegang saham memutuskan untuk mengangkat Sutanto sebagai Komisaris.
c.
Board of Commisioners, Directors, Audit Committee and Employee of the Company
Board of Commissioners President Commissioner Vice President Commissioner Commissioner Independent Commissioner Directors President Director Vice President Director Directors
Independent Director Audit Committee Chairman Memb ers
*) Based on the Extraordinary General Meeting of Stockholders on 29 October 2015, the stockholders appointed Sutanto as Commissioner.
Personil manajemen kunci
Key management personnel
Personil manajemen kunci Perseroan dan entitas anak (“Grup”) adalah anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dan entitas anak.
Key management personnel of the Company and its subsidiaries (the “Group”) are members of the Boards of Commissioners and Directors of the Company and subsidiaries.
Jumlah karyawan Grup rata-rata 1.615 untuk 31 Desember 2015 dan 1.622 karyawan untuk 31 Desember 2014.
The Group had average total number of employees of 1,615 as of 31 December 2015 and 1,622 as of 31 December 2014.
Penawaran Umum Efek Perseroan
c.
Public Offering of Shares Prior to the initial public offering, the founders owned 80,000,000 shares. On 2 May 1992, the Company obtained the Notice of Effectivity of Share Registration No. S-840/PM/1992 from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) for the public offering of 35,000,000 shares. On 15 June 1992, the shares were listed on the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange.
Sebelum dilakukannya penawaran umum perdana atas saham Perseroan, para pendiri Perseroan memiliki 80.000.000 saham Perseroan. Pada tanggal 2 Mei 1992, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan surat No. S-840/PM/1992 untuk melakukan penawaran umum atas 35.000.000 saham Perseroan kepada masyarakat. Pada tanggal 15 Juni 1992, saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES).
-9-
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 15 November 1993, para pemegang saham setuju untuk meningkatkan modal disetor Perseroan dari 115.000.000 saham menjadi 230.000.000 saham yang berasal dari kapitalisasi agio saham.
On 15 November 1993, the stockholders agreed to increase the Company’s paid-up capital from 115,000,000 shares to 230,000,000 shares through the capitalization of the additional paid-in capital.
Pada tanggal 4 Mei 1994, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan surat No. S-796/PM/1994 untuk melakukan penawaran umum terbatas sebanyak 115.000.000 saham.
On 4 May 1994, the Company obtained the Notice of Effectivity of Share Registration No. S-796/PM/1994 from the Chairman of Bapepam for its rights issued to the stockholders totaling 115,000,000 shares.
Pada tanggal 27 Agustus 2003, para pemegang saham setuju untuk meningkatkan modal disetor Perseroan dari 345.000.000 saham menjadi 355.000.000 saham yang berasal dari penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Peningkatan modal tersebut dilakukan oleh PT Bimantara Citra Tbk dan PT Paraga Artamida, pemegang saham pendiri.
On 27 August 2003, the stockholders agreed to increase the paid-up capital from 345,000,000 shares to 355,000,000 shares through a limited offering without pre-emptive rights. The additional shares were fully subscribed by PT Bimantara Citra Tbk and PT Paraga Artamida, the founding stockholders.
Pada tanggal 14 November 2006, pemegang saham menyetujui untuk membagikan saham bonus sejumlah 355.000.000 saham yang berasal dari selisih penilaian kembali aset tetap dan agio saham. Setiap pemegang saham menerima satu lembar tambahan saham untuk setiap saham yang dimiliki per tanggal 22 Desember 2006.
On 14 November 2006, the stockholders agreed to distribute bonus shares amounting to 355,000,000 shares from revaluation increment in property, plant and equipment and additional paid-in capital. Each shareholder received one additional share for each share held as of 22 December 2006.
Sesuai dengan pengumuman tentang pemecahan saham (stock split) No. Peng-457/BEJ-DAG/U/12-2006 tanggal 22 Desember 2006 yang dikeluarkan oleh BEJ, ditetapkan tanggal perdagangan saham dengan nilai nominal Rp 200 per saham dimulai sejak tanggal 2 Januari 2007.
In accordance with stock split announcement No. Peng-457/BEJ-DAG/U/12-2006 dated 22 December 2006 by the Jakarta Stock Exchange, the trading date of stock using par value of Rp 200 started on 2 January 2007.
BES dan BEJ bergabung/merger pada tanggal 30 Nopember 2007 dan BEJ berganti nama menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI).
The Surabaya Stock Exchange and the Jakarta Stock Exchange merged on 30 November 2007 and changed the name to Indonesia Stock Exchange.
Pada tanggal 31 Desember 2015, seluruh saham Perseroan sebanyak 3.550.000.000 saham telah tercatat di BEI.
As of 31 December 2015, all of the Company’s outstanding shares totaling 3,550,000,000 shares are listed in the Indonesia Stock Exchange.
- 10 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) d.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Entitas Anak
d.
Subsidiaries The Company has direct and indirect ownership in the following subsidiaries:
Perseroan memiliki penyertaan langsung dan tidak langsung saham entitas anak berikut:
Mulai Operasi Komersial/
Entitas Anak/Subsidiaries
Domisili/ Domicile
Jenis Usaha/ Nature of Business
Persentase Pemilikan/
Start of
Percentage of ownership
Commercial
Jumlah Aset/Total Assets 31/12/2015
2015
2014
Operations
31/12/2014
Peny ertaan langsung/Direct Subsidiaries Plaza Indonesia Finance B.V. ("PIFBV")
Belanda/
Jasa keuangan/
Netherlands
Financial services
100,00%
100,00%
1996
24.688
24.792
PT Plaza Nusantara Realti ("PNR")
Jakarta
Properti/ Property
99,99%
99,99%
2004
213.660.238
201.477.847
PT Sarana Mitra Inv estama ("SMI")
Jakarta
Properti/ Property
80,57%
80,57%
2007
370.017.418
374.471.487
PT Jakarta Marcapada Media ("JMM")
Jakarta
Media dan peny iaran/ Media dan broadcasting
75,00%
75,00%
-
215.468
236.481
PT Plaza Indonesia Jababeka ("PIJ")
Cikarang
Properti/ Property
70,00%
70,00%
-
225.064.941
179.228.312
PT Plaza Indonesia Urban ("PIU")
Jakarta
Properti/ Property
99,99%
99,99%
-
303.357.167
303.168.235
Jakarta
Properti/ Property
59,55%
59,55%
2007
370.045.479
374.461.270
Jakarta
Properti/ Property
99,96%
99,96%
-
24.632.318
24.859.878
Peny ertaan tidak langsung/Indirect subsidiaries Melalui/Through SMI: PT Plaza Lif esty le Prima ("PLP") Melalui/Through PNR: PT Bangun Persada Prima ("BPP")
PIFBV didirikan pada tanggal 23 Oktober 1996 dan bergerak dalam bidang jasa keuangan. Sejak Oktober 2015, PIFBV sedang dalam proses likudasi dan pada bulan Januari 2016, PIFBV telah selesai dilikuidasi (Catatan 41).
PIFBV was established on 23 October 1996 to engage in financial services. Since October 2015, PIFBV is in liquidation process and in January 2016, PIFBV is effectively liquidated (Note 41).
Pada bulan Nopember 2006, Perseroan mengakuisisi 75% kepemilikan atau 20 ribu saham JMM dari PT Global Mega Wisata Mandiri Internasional. Pada tahun 2006, kegiatan utama JMM meliputi perolehan ijin prinsip untuk televisi lokal dan ijin saluran frekuensi. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, JMM belum memulai kegiatan usahanya.
In November 2006, the Company has acquired 75% equity ownership or 20 thousand shares of JMM from PT Global Mega Wisata Mandiri Internasional. In 2006, JMM’s main activities include obtaining principal license for local television and frequency channel permit. As of 31 December 2015, JMM has not commenced business activities.
Pada bulan Oktober 2009, Perseroan mengakuisisi 80,57% kepemilikan atau total 141 ribu saham SMI dari PT Spektrum Duta Corporasi. SMI memiliki 73,91% kepemilikan di PLP, pemilik Pusat Gaya Hidup.
In October 2009, the Company acquired 80.57% equity ownership totaling 141 thousand shares of SMI from PT Spektrum Duta Corporasi. SMI has 73.91% equity ownership in PLP, the owner of Lifestyle Center.
- 11 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 24 Mei 2010, Perseroan mengakuisisi 16,89% kepemilikan atau 20.342 saham PNR dari PT Azbindo Nusantara dan 1,37% kepemilikan atau 1.667 saham PNR dari PT Persada Giri Abadi sehingga meningkatkan kepemilikan Perseroan terhadap PNR menjadi sebesar 99,99% atau 120.466 saham. Berdasarkan Akta Notaris No. 3 tanggal 19 November 2012 yang dibuat oleh Uus Sumirat, S.H., notaris di Jakarta, para pemegang saham PNR menyetujui penurunan modal dasar yang semula Rp 260 miliar menjadi Rp 50 miliar, modal ditempatkan dan disetor yang semula sebesar Rp 120,47 miliar menjadi Rp 20 miliar.
On 24 May 2010, the Company acquired 16.89% equity ownership totaling 20,342 shares of PNR from PT Azbindo Nusantara and 1.37% equity ownership totaling 1,667 shares of PNR from PT Persada Giri Abadi, thus increasing the Company’s equity ownership in PNR to 99.99% or 120,466 shares. Based on Notarial Deed No. 3 dated 19 November 2012 of Uus Sumirat, S.H., public notary in Jakarta, the stockholders of PNR approved the decrease in the authorized capital stock from Rp 260 billion to Rp 50 billion, issued and paid-up capital from Rp 120.47 billion to Rp 20 billion.
Pada tahun 2011, PNR mendirikan BPP dengan jumlah kepemilikan sebesar 99,96%. BPP bergerak dibidang pembangunan properti. BPP belum beroperasional secara komersil.
In 2011, PNR established BPP with ownership of 99.96%. Nature of business of BPP is property development. BPP has not started its commercial operations.
Pada tanggal 25 Juni 2013, Perseroan dan PT Grahabuana Cikarang mendirikan suatu Perseroan yang bernama PT Plaza Indonesia Jababeka (“PIJ”) berdasarkan Akta Notaris no. 6 tanggal 25 Juni 2013 dari Uus Sumirat, S.H., notaris di Jakarta. Penyertaan saham Perseroan dalam PIJ adalah 70% dan tujuan dari pendirian PIJ adalah untuk pembangunan mixed use development di kawasan Jababeka dengan luas tanah sekitar 12 hektar. PIJ bergerak dibidang pembangunan properti. PIJ belum beroperasi secara komersil.
On 25 June 2013, the Company and PT Grahabuana Cikarang established a company named PT Plaza Indonesia Jababeka (“PIJ”) based on notarial deed No. 6 dated 25 June 2013 of Uus Sumirat, S.H., notary public in Jakarta. The Company owns 70% of PIJ and the purpose of the establishment of the PIJ is for the construction of mixed use development in the area of Jababeka with a land area of approximately 12 hectares. Nature of business of PIJ is property development. PIJ has not started its commercial operations.
Pada tanggal 3 November 2014, Perseroan mengakuisisi 99,99% saham PT Duta Karya Cipta atas PT Citra Asri Property dengan nilai akuisisi sebesar Rp 9.990 juta (Catatan 5). PT Citra Asri Property kemudian berubah nama menjadi PT Plaza Indonesia Urban (PIU). Pada tanggal 10 Nopember 2014, PIU meningkatkan modal dasar menjadi 300.000.000 saham atau setara Rp 300 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2014, modal disetor PIU sebanyak 300.000.000 saham atau setara Rp 300 miliar. Perseroan memiliki 299.990.000 saham (99,99%) atau setara Rp 299,99 miliar. Pada bulan Oktober 2015, para pemegang saham PIU memutuskan dan dinyatakan dalam akta No. 01 tanggal 1 Desember 2015 dan dinyatakan kembali dalam akta No. 03 tanggal 26 Januari 2016 untuk meningkatkan modal dasar dari Rp 300 miliar menjadi Rp 400 miliar serta modal disetor dari Rp 300 miliar menjadi Rp 323,78 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2015, Perseroan memiliki 323.770.000 saham (99,99%) atau setara dengan Rp 323,77 miliar.
On 3 November 2014, the Company acquired 99.99% shares of PT Duta Karya Cipta in PT Citra Asri Property with acquisition cost amounting to Rp 9,990 million (Note 5). PT Citra Asri Property subsequently change the name to be PT Plaza Indonesia Urban (PIU). On 10 November 2014, PIU increased its authorized capital to 300,000,000 shares or equivalent to Rp 300 billion. As of 31 December 2014, the paidup capital of PIU was 300,000,000 shares or equivalent to Rp 300 billion. The Company owned 299.990.000 shares (99.99%) or equivalent to Rp 299.99 billion. In October 2015, PIU’s stockholders decided and declared on notarial deed No. 01 dated 1 December 2015 and restated on notarial deed No. 03 dated 26 January 2016 to increase authorized capital from Rp 300 billion to Rp 400 billion and paid-up capital from Rp 300 bilion to Rp 323.78 billion. As of 31 December 2015, the Company owned 323,770,000 shares (99.99%) or equivalent to Rp 323.77 billion.
- 12 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PERUBAHAN ATAS PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (”PSAK”) DAN INTERPRETASI STÁNDAR AKUNTANSI KEUANGAN (”ISAK”) a.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 2.
Standar yang Berlaku Efektif 1 Januari 2015
CHANGES TO THE STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”) AND INTERPRETATION OF STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“ISAK”) a.
Standards Effective 1 January 2015
Grup melakukan penerapan standar akuntansi dan interpretasi baru/revisi yang berlaku efektif 1 Januari 2015. Kebijakan akuntansi Grup telah disesuaikan seperti yang disyaratkan sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing PSAK dan ISAK.
The Group adopted the new/revised accounting standards and interpretations which are effective 1 January 2015. Group’s accounting policies have been changed in accordance to the requirement of each PSAK and ISAK.
Penerapan standar dan interpretasi baru/revisi berikut, yang relevan dengan Grup dan menyebabkan perubahan yang signifikan terhadap kebijakan akuntansi Grup:
The adoption of the following new/revised standards and interpretations are relevant to the Group’s and have substantial effects on the Group’s accounting policies:
PSAK 1 (revisi 2013), Penyajian Laporan Keuangan
The amendments to PSAK 1 introduce new terminology for the statement of comprehensive income. Under the amendments to PSAK 1, the statement of comprehensive income is renamed as a “statement of profit or loss and other comprehensive income”. The amendments to PSAK 1 retain the option to present profit or loss and other comprehensive income in either a single statement or in two separate but consecutive statements. However, the amendments to PSAK 1, require additional disclosures to be made in the other comprehensive income section such that items of other comprehensive income are grouped into two categories: (1) items that will not be reclassified subsequently to profit or loss; and (2) items that may be reclassified subsequently to profit or loss when specific conditions are met.
Amandemen terhadap PSAK 1 memperkenalkan terminologi baru untuk laporan laba rugi komprehensif. Berdasarkan amandemen terhadap PSAK 1, laporan laba rugi komprehensif telah diubah namanya menjadi “laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain”. Amandemen terhadap PSAK 1 mempertahankan opsi untuk menyajikan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain baik sebagai suatu laporan tunggal atau disajikan dalam dua laporan terpisah tetapi berturut-turut. Namun, amandemen terhadap PSAK 1, mengharuskan tambahan pengungkapan dalam bagian penghasilan komprehensif lain dimana pos-pos dari penghasilan komprehensif lain dikelompokkan menjadi dua kategori: (1) Tidak akan direklasifikasi lebih lanjut ke laba rugi; dan (2) akan direklasifikasi lebih lanjut ke laba rugi ketika kondisi tertentu terpenuhi.
PSAK 1 (revised 2013), Presentation of Financial Statements
PSAK 24 (revisi 2013), Imbalan Kerja
PSAK 24 (revised 2013), Employee Benefits The amendments to PSAK 24 change the accounting for defined benefit plans and termination benefits. The main change relates to the accounting for changes in defined benefit obligations and plan assets. The amendments require the recognition of changes in defined benefit obligations and in fair value of plan assets when they occur, , eliminate the recognition of actuarial gains or losses through 'corridor approach' under the previous version of PSAK 24 and accelerate the recognition of past service costs. The amendments require all actuarial gains and losses to be recognised immediately through other comprehensive income.
Amandemen terhadap PSAK 24 atas akuntansi program imbalan pasti dan pesangon. Perubahan paling signifikan terkait akuntansi atas perubahan dalam liabilitas imbalan pasti dan aset program. Amandemen mensyaratkan pengakuan perubahan dalam liabilitas imbalan pasti dan nilai wajar aset program ketika amandemen terjadi, dan karenanya menghapus pendekatan koridor yang diijinkan berdasarkan PSAK 24 versi sebelumnya dan mempercepat pengakuan biaya jasa lalu. Amandemen tersebut mensyaratkan seluruh keuntungan dan kerugian aktuaria diakui segera melalui penghasilan komprehensif lain.
- 13 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) Specific transitional provisions are applicable to first-time application of PSAK 24 (revised 2013). The Group has applied the relevant transitional the comparative amount on a retrospective basis (Note 36).
Ketentuan transisi yang khusus berlaku untuk penerapan pertama kali atas PSAK 24 (revisi 2013). Grup menerapkan ketentuan transisi yang relevan dan menyajikan kembali jumlah-jumlah komparatif atas dasar retrospektif (Catatan 36).
PSAK 46 (revisi 2013), Pajak Penghasilan
PSAK 46 (revised 2013), Income Taxes
Amandemen terhadap PSAK 46: (1) menghilangkan pengaturan tentang pajak final yang sebelumnya termasuk dalam ruang lingkup standar, dan (2) menetapkan praduga yang dapat dibantah bahwa jumlah tercatat properti investasi yang diukur menggunakan model nilai wajar dalam PSAK 13, Properti Investasi akan dipulihkan sepenuhnya melalui penjualan.
The amendments to PSAK 46: (1) remove references to final tax which was previously scoped in the standard; and (2) establish a rebuttable presumption that the carrying amount of an investment property measured using the fair value model in PSAK 13, Investment Property will be recovered entirely through sale.
Berdasarkan amandemen tersebut, kecuali praduga yang dapat dibantah, pengukuran liabilitas pajak tangguhan atau aset pajak tangguhan yang disyaratkan untuk mencerminkan konsekuensi pajak dari pemulihan jumlah tercatat properti investasi melalui penjualan. Praduga penjualan ini dapat dibantah jika properti investasi dapat disusutkan dan investasi properti dimiliki dalam model bisnis yang bertujuan untuk mengonsumsi secara substantial seluruh manfaat ekonomis atas investasi properti dari waktu ke waktu, bukan melalui penjualan.
Under the amendments, unless the presumption is rebutted, the measurement of the deferred tax liability or deferred tax asset is required to reflect the tax consequences of recovering the carrying amount of the investment property through sale. The sale presumption is rebutted if the investment property is depreciable and the investment property is held within a business model whose objective is to consume substantially all of the economic benefits embodied in the investment property over time, rather than through sale.
Penerapan PSAK 46 mempunyai pengaruh material atas penyajian dalam laporan keuangan konsolidasian (Catatan 36).
The application on PSAK 46 has material impact on the presentation in the consolidated financial statements (Note 36).
PSAK 68, Pengukuran Nilai Wajar
PSAK 68, Fair Value Measurement
PSAK 68 bertujuan untuk meningkatkan konsistensi dan mengurangi kompleksitas dengan memberikan definisi yang tepat atas nilai wajar dan sumber tunggal atas pengukuran nilai wajar dan syarat pengungkapan. Persyaratan tidak memperluas penggunaan akuntansi nilai wajar tetapi memberikan pedoman penerapan ketika penggunaannya telah diharuskan atau diperbolehkan oleh standar lain di dalam PSAK.
PSAK 68 aims to improve consistency and reduce complexity by providing a precise definition of fair value and a single source of fair value measurement and disclosure requirements. The requirements do not extend the use of fair value accounting but provide guidance on how it should be applied where its use is already required or permitted by other standards within PSAK.
PSAK 68 mengharuskan penerapan secara prospektif sejak 1 Januari 2015.
PSAK 68 requires prospective application from 1 January 2015.
- 14 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Selain itu, ketentuan transisi khusus diberikan kepada entitas sehingga entitas tidak perlu menerapkan persyaratan pengungkapan yang ditetapkan dalam standar ini dalam informasi komparatif yang disediakan untuk periode sebelum penerapan awal dari standar. Sesuai dengan ketentuan transisi ini, Grup tidak membuat pengungkapan baru yang disyaratkan oleh PSAK 68 untuk periode komparatif tahun 2014 (lihat Catatan 40 untuk pengungkapan tahun 2015). Selain pengungkapan tambahan, penerapan PSAK 68 tidak berdampak material atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian.
In addition, specific transitional provisions were given to entities such that they need not apply the disclosure requirements set out in this standard in comparative information provided for periods before the initial application of this standard. In accordance with these transitional provisions, the Group has not made any new disclosures required by PSAK 68 for the 2014 comparative period (see Note 40 for the 2015 disclosures). Other than the additional disclosures, the application of PSAK 68 has not had any material impact on the amounts recognized in the consolidated financial statements.
Standar dan interpretasi baru/revisi berikut relevan terhadap Grup tetapi tidak menimbulkan dampak signifikan terhadap kebijakan akuntansi Grup:
The adoption of the following new/revised standards and interpretations are relevant to the Group but had no significant effect on the Group’s accounting policies:
PSAK 4 (revisi 2013), Laporan Keuangan Tersendiri PSAK 15 (revisi 2013), Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama PSAK 48 (revisi 2013), Penurunan Nilai Aset
PSAK 50 (revisi 2013), Instrumen Keuangan: Penyajian PSAK 55 (revisi 2013), Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran PSAK 60 (revisi 2013), Instrumen Keuangan: Pengungkapan PSAK 65, Laporan Keuangan Konsolidasian PSAK 67, Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain
PSAK 4 (revised 2013), Separate Financial Statements PSAK 15 (revised 2013), Investment in Associates and Joint Ventures PSAK 48 (revised 2013), Impairment of Assets PSAK 50 (revised 2013), Financial Instruments: Presentations PSAK 55 (revised 2013), Financial Instruments: Recognition and Measurement PSAK 60 (revised 2013), Financial Instruments: Disclosures PSAK 65, Consolidated Financial Statements PSAK 67, Disclosure of Interest in Other Entities
Standar dan interpretasi baru/revisi berikut tidak relevan terhadap operasional Grup:
The following new/revised standards and interpretations are not relevant to the Group’s operation:
PSAK 66, Pengaturan Bersama ISAK 15, Batas Aset Imbalan Pasti
ISAK 26 (revisi 2013), Penilaian Kembali Derivatif Melekat Pencabutan PSAK 12 (revisi 2009), Bagian Partisipasi Ventura Bersama Pencabutan ISAK 7, Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus Pencabutan ISAK 12, Pengendalian Bersama Entitas : Kontribusi Non-Moneter Oleh Venturer
- 15 -
PSAK 66, Joint Arrangements ISAK 15, The Limit on A Defined Benefit Asset ISAK 26, Reassessment of Embendded Derivatives Withdrawal of PSAK 12 (revised 2009), Interest in Joint Venture Withdrawal of ISAK 7, Consolidation of Specal Purpose Entity Withdrawal of ISAK 12, Jointly Controlled Entities, Non-Monetary Contributions by Venturer
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) b.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi belum diterapkan
b.
Standards and interpretations issued not yet adopted New standards, amendments and interpretations issued and effective on or after 1 January 2016 are as follows:
Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan namun baru berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016 adalah sebagai berikut:
PSAK 4: Laporan Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas dalam Laporan Keuangan Tersendiri PSAK 5: Segmen Operasi PSAK 7: Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi PSAK 13: Properti Investasi PSAK 15: Investasi Pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi PSAK 16: Aset Tetap PSAK 19: PSAK Aset Takberwujud PSAK 22: Kombinasi Bisnis PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan PSAK 53: Pembayaran Berbasis Saham PSAK 65: Laporan Keuangan Konsolidasian tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi PSAK 66: Pengaturan Bersama tentang Akuntansi Akuisisi Kepentingan dalam Operasi Bersama PSAK 67: Pengungkapan Kepentingan Dalam Entitas Lain tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar PSAK 110 (revisi 2015): Akuntansi Sukuk
ISAK 30: Pungutan
PSAK 4: Separate Financial Statements about Equity Method in Separate Financial Statements PSAK 5: Operating Segments PSAK 7: Related Party Disclosures
PSAK 13: Investments Property PSAK 15: Investment in Associates and Joint Venture about Investment Entities: Applying the Consolidation Exception
PSAK 16: Property, Plant and Equipment PSAK 19: Intangible Assets PSAK 22: Business Combination PSAK 24: Employee Benefits about Defined Benefit Plans: Employee Contributions PSAK 25: Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors PSAK 53: Share-based Payments PSAK 65: Consolidation Financial Statements about Investment Entities: Applying the Consolidation Exception PSAK 66: Joint Arrangements about Accounting for Acquisitions of Interests in Joint Operation PSAK 67: Disclosures of Interest in Other Entities about Investment Entities: Applying the Consolidation Exception
PSAK 68: Fair Value Measurement PSAK 110 (revised 2015): Accounting for Sukuk ISAK 30: Levies
Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan, namun baru berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017 adalah sebagai berikut:
New standards, amendments and interpretations issued and effective on or after 1 January 2017 are as follows:
PSAK 1 (revisi 2015), Penyajian Laporan Keuangan ISAK 31 (revisi 2015), Interpretasi Atas Ruang Lingkup PSAK 13 “Properti Investasi
- 16 -
PSAK 1 (revised 2015), Presentation of Financial Statements ISAK 31 (revised 2015) Interpretation of PSAK 13 “Investing properties”
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) As at the authorization date of thes consolidated financial statements, the management is still evaluating the potential impact of these new and revised accounting standards to the consolidated financial statements.
Pada tanggal pengesahan laporan keuangan konsolidasian, manajemen masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian. 3.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN a.
AKUNTANSI
YANG
3.
Pernyataan Kepatuhan
SUMMARY POLICIES a.
c.
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
Statement of Compliance The consolidated financial statements of the Group have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. These consolidated financial statements are not intended to present the financial position, result of operations and cash flows in accordance with accounting principles and reporting practices generally accepted in other countries and jurisdictions.
Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Laporan keuangan konsolidasian tidak ditujukan untuk menyajikan laporan posisi keuangan, hasil operasi dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi dan praktik pelaporan yang berlaku di negara lain.
b.
OF
Dasar Penyusunan
b.
Basis of Preparation
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun dengan dasar akrual. Mata uang penyajian yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah mata uang Rupiah (Rp) dan laporan keuangan konsolidasian tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.
The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The presentation currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah, while the measurement basis is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas atas dasar aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.
Dasar Konsolidasian
c.
Basis of Consolidation The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and entities (including structured entities) controlled by the Company and its subsidiaries. Control is achieved where the Company has the power over the investee; is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee; and has the ability to use its power to affect its returns.
Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan Perseroan dan entitas yang dikendalikan oleh Perseroan dan entitas anak (termasuk entitas terstruktur). Pengendalian tercapai dimana Perseroan memiliki kekuasaan atas investee; eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee; dan kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.
- 17 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Perseroan menilai kembali apakah entitas tersebut adalah investee jika fakta dan keadaan yang mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian yang disebutkan di atas.
The Company reassesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control listed above.
Ketika Perseroan memiliki kurang dari hak suara mayoritas di-investee, ia memiliki kekuasaan atas investee ketika hak suara investor cukup untuk memberinya kemampuan praktis untuk mengarahkan aktivitas relevan secara sepihak. Perseroan mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah hak suara Perseroan cukup untuk memberikan Perseroan kekuasaan, termasuk (i) ukuran kepemilikan hak suara Perseroan relatif terhadap ukuran dan penyebaran kepemilikan pemilik hak suara lain; (ii) hak suara potensial yang dimiliki oleh Perseroan, pemegang suara lain atau pihak lain; (iii) hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain; dan (iv) setiap fakta dan keadaan tambahan apapun mengindikasikan bahwa Perseroan memiliki, atau tidak memiliki, kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas yang relevan pada saat keputusan perlu dibuat, termasuk pola suara pemilikan dalam RUPS sebelumnya.
When the Company has less than a majority of the voting rights of an investee, it has power over the investee when the voting rights are sufficient to give it the practical ability to direct the relevant activities of the investee unilaterally. The Company considers all relevant facts and circumstances in assessing whether or not the Company’s voting rights in an investee are sufficient to give it power, including (i) the size of the Company’s holding of voting rights relative to the size and dispersion of holding of the other vote holders; (ii) potential voting rights held by the Company, other vote holders or other parties; (iii) rights arising from other contractual arrangements; and (iv) any additional facts and circumstances that indicate that the Company has, or does not have, the current ability to direct the relevant activities at the time that decisions need to be made, including voting patterns at previous shareholders’ meetings.
Konsolidasi entitas anak dimulai ketika Perseroan memperoleh pengendalian atas entitas anak dan akan dihentikan ketika Perseroan kehilangan pengendalian pada entitas anak. Secara khusus, pendapatan dan beban entitas anak diakuisisi atau dijual selama tahun berjalan termasuk dalam laporan laba rugi konsolidasian dan penghasilan komprehensif lain dari tanggal diperolehnya pengendalian Perseroan sampai tanggal ketika Perseroan berhenti untuk mengendalikan entitas anak.
Consolidation of a subsidiary begins when the Company obtains control over the subsidiary and ceases when the Company loses control of the subsidiary. Specifically, income and expense of a subsidiary acquired or disposed of during the year are included in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income from the date the Company gains control until the date when the Company ceases to control the subsidiary.
Laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan untuk kepentingan nonpengendali. Perseroan juga mengatribusikan total laba komprehensif entitas anak kepada pemilik entitas induk dan kepentingan nonpengendali meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit.
Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the owners of the Company and to the non-controlling interest. Total comprehensive income of subsidiaries is attributed to the owners of the Company and the non-controlling interest even if this results in the non-controlling interest having a deficit balance.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup.
When necessary, adjustment are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies in line with the Group’s accounting policies.
- 18 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Seluruh aset dan liabilitas dalam intra kelompok usaha, ekuitas, pendapatan, biaya dan arus kas yang berkaitan dengan transaksi dalam kelompok usaha dieliminasi secara penuh pada saat konsolidasian.
All intragroup assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.
Perubahan kepemilikan Grup pada entitas anak yang tidak mengakibatkan kehilangan pengendalian Grup atas entitas anak dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jumlah tercatat dari kepemilikan Grup dan kepentingan nonpengendali disesuaikan untuk mencerminkan perubahan kepentingan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara jumlah tercatat kepentingan nonpengendali yang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan dengan pemilik entitas induk.
Changes in the Group’s ownership interest in subsidiaries that do not result in the Group losing control over the subsidiaries are accounted for as equity transactions. The carrying amounts of the Group’s interest and the non-controlling interest are adjusted to reflect the changes in their relative interest in the subsidiaries. Any difference between the amount by which the non-controlling interest are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and attributed to owners of the Company.
Ketika Grup kehilangan pengendalian pada entitas anak, keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi dan dihitung sebagai perbedaan antara (i) agregat nilai wajar pembayaran yang diterima dan nilai wajar sisa kepemilikan (retained interest) dan (ii) jumlah tercatat sebelumnya dari aset (termasuk goodwill), dan liabilitas dari entitas anak dan setiap kepentingan nonpengendali. Seluruh jumlah yang diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan entitas anak yang dicatat seolah-olah Grup telah melepaskan secara langsung aset atau liabilitas terkait entitas anak (yaitu direklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer ke kategori lain dari ekuitas sebagaimana ditentukan / diizinkan oleh standar akuntansi yang berlaku). Nilai wajar setiap sisa investasi pada entitas anak terdahulu pada tanggal hilangnya pengendalian dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal untuk akuntansi berikutnya dalam PSAK 55, Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran atau, ketika berlaku, biaya perolehan pada saat pengakuan awal dari investasi pada entitas asosiasi atau ventura bersama.
When the Group losses control of a subsidiary, a gain or loss is recognized in profit or loss and is calculated as the difference between (i) the aggregate of the fair value of the consideration received and the fair value of any retained interest and (ii) the previous carrying amount of the assets (including goodwill), and liabilities of the subsidiary and any non-controlling interest. All amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that subsidiary are accounted for as if the Group had directly disposed of the related assets or liabilities of the subsidiary (i.e. reclassified to profit or loss or transferred to another category of equity as specified/permitted by applicable accounting standards). The fair value of any investment retained in the former subsidiary at the date when control is lost is regarded as the fair value on initial recognition for subsequent accounting under PSAK 55, Financial Instruments: Recognition and Measurement or, when applicable, the cost on initial recognition of an investment in an associate or a jointly controlled entity.
- 19 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) d.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Kombinasi Bisnis
d.
Business Combinations
Akuisisi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari nilai wajar pada tanggal akuisisi atas seluruh aset yang dialihkan oleh Grup, liabilitas yang diakui oleh Grup kepada pemilik sebelumnya dari pihak yang diakuisisi dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Grup dalam pertukaran pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biayabiaya terkait akuisisi diakui di dalam laba rugi pada saat terjadinya.
Business combination is accounted for using the acquisition method. The consideration transferred in a business combination is measured at fair value, which is calculated as the sum of the acquisition-date fair values of the assets transferred by the Group, liabilities incurred by the Group to the former owners of the acquiree, and the equity interests issued by the Group in exchange for control of the acquiree. Acquisitionrelated costs are recognized in profit or loss as incurred.
Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui pada nilai wajar.
At the acquisition date, the identifiable assets acquired and the liabilities assumed are recognized at their fair value.
Kepentingan non pengendali diukur baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan kepentingan non pengendali atas aset neto teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi.
Non-controlling interests are measured either at fair value or at the non-controlling interests’ proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets.
Bila imbalan yang dialihkan oleh Grup dalam suatu kombinasi bisnis termasuk aset atau liabilitas yang berasal dari pengaturan imbalan kontinjen (contingent consideration arrangement), imbalan kontinjen tersebut diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan termasuk sebagai bagian dari imbalan yang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis. Perubahan dalam nilai wajar atas imbalan kontinjen yang memenuhi syarat sebagai penyesuaian periode pengukuran disesuaikan secara retrospektif, dengan penyesuaian terkait terhadap goodwill. Penyesuaian periode pengukuran adalah penyesuaian yang berasal dari informasi tambahan yang diperoleh selama periode pengukuran (yang tidak melebihi satu tahun sejak tanggal akuisisi) tentang fakta-fakta dan kondisi yang ada pada tanggal akuisisi.
When the consideration transferred by the Group in a business combination includes assets or liabilities resulting from a contingent consideration arrangement, the contingent consideration is measured at its acquisition-date fair value and included as part of the consideration transferred in a business combination. Changes in the fair value of the contingent consideration that qualify as measurement period adjustments are adjusted retrospectively, with corresponding adjustments against goodwill. Measurement period adjustments are adjustments that arise from additional information obtained during the measurement period (which cannot exceed one year from the acquisition date) about facts and circumstances that existed at the acquisition date.
Perubahan selanjutnya dalam nilai wajar atas imbalan kontinjen yang tidak memenuhi syarat sebagai penyesuaian periode pengukuran tergantung pada klasifikasi imbalan kontinjen tersebut. Imbalan kontinjen yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur kembali pada tanggal sesudah tanggal pelaporan dan penyelesaian selanjutnya dicatat dalam ekuitas. Imbalan kontinjen yang diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas diukur setelah tanggal pelaporan sesuai dengan standar akuntansi yang relevan dengan mengakui keuntungan atau kerugian terkait dalam laba rugi atau dalam pendapatan komprehensif lain.
The subsequent accounting for changes in the fair value of the contingent consideration that do not qualify as measurement period adjustments depends on how the contingent consideration is classified. Contingent consideration that is classified as equity is not remeasured at subsequent reporting dates and its subsequent settlement is accounted for within equity. Contingent consideration that is classified as an asset or liability is remeasured subsequent to reporting dates in accordance with the relevant accounting standards, as appropriate, with the corresponding gain or loss being recognized in profit or loss or in other comprehensive income.
- 20 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
e.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara bertahap, kepemilikan terdahulu Grup atas pihak terakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi, keuntungan atau kerugian yang terjadi, jika ada, diakui dalam laba rugi. Jumlah yang berasal dari kepemilikan sebelum tanggal akuisisi yang sebelumnya telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke laba rugi.
When a business combination is achieved in stages, the Group’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date, the resulting gain or loss, if any, is recognized in profit or loss. Amounts arising from interests in the acquiree prior to the acquisition date that have been recognized in other comprehensive income are reclassified to profit or loss.
Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, Grup melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntansinya belum selesai dalam laporan keuangannya. Selama periode pengukuran, pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan berdampak pada jumlah yang diakui pada tanggal tersebut.
If the initial accounting for a business combination is incomplete by the end of the reporting period in which the combination occurs, the Group reports provisional amounts for the items for which the accounting is incomplete. Those provisional amounts are adjusted during the measurement period, or additional assets or liabilities are recognized, to reflect new information obtained about facts and circumstances that existed as of the acquisition date that, if known, would have affected the amount recognized as of that date.
Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan dalam Mata Uang Asing
e.
Transactions
and
The individual books of accounts of each entity in the Group are maintained in Indonesian Rupiah, the currency of the primary economic environment of each entity in the Group (its functional currency). Transactions during the year involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At reporting date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the rates of exchange prevailing at that date. The resulting gains or losses are credited or charged to profit loss.
Pembukuan tersendiri dari masing-masing entitas dalam Grup diselenggarakan dalam mata uang Rupiah, mata uang dari lingkungan ekonomi utama masing-masing entitas dalam Grup (mata uang fungsionalnya). Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam laba rugi. f.
Foreign Currency Translation
Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi
f.
Transactions with Related Parties
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Grup (entitas pelapor):
A related party is a person or entity that is related to the Group (the reporting entity):
a.
a.
Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:
A person or a close member of that person's family is related to the reporting entity if that person:
i.
memiliki pengendalian pengendalian bersama atas pelapor;
atau entitas
i.
has control or joint control over the reporting entity;
ii.
memiliki pengaruh pelapor; atau
entitas
ii.
has significant influence reporting entity; or
iii.
merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.
iii.
is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.
signifikan
- 21 -
over
the
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) b.
g.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) b.
Suatu entitas berelasi entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya).
An entity is related to the reporting entity if any of the following conditions applies: i. The entity and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others).
ii.
Satu entitas adalah entitas asosiasi dari entitas lain (atau entitas asosiasi yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya).
ii.
iii.
Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.
iii. Both entities are joint ventures of the same third party.
iv.
Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.
iv. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity.
v.
Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor.
v.
vi.
Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).
vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a).
vii.
Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
vii. A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity).
Transaksi yang material dilakukan dengan pihakpihak berelasi, diungkapkan pada laporan keuangan konsolidasian.
Significant transactions with related parties, are disclosed in the consolidated financial statements.
Aset Keuangan
g.
One entity is an associate of the other entity (or an associate of a member of a group of which the other entity is a member).
The entity is a post employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.
Financial Assets All financial assets are recognised and derecognised on trade date where the purchase or sale of a financial asset is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the timeframe established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value.
Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai wajar.
- 22 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Aset keuangan Grup diklasifikasikan sebagai berikut:
The Group’s financial assets are classified as follows:
Nilai wajar melalui laba rugi Tersedia untuk dijual Pinjaman yang diberikan dan piutang
Fair value through profit or loss Available for-sale Loans and receivables
Nilai wajar melalui laba rugi
Fair value through profit or loss
Aset keuangan diklasifikasikan dalam nilai wajar melalui laba rugi jika aset keuangan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan awal ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Financial assets are classified as at fair value through profit or loss when the financial asset is either held for trading or it is designated as at fair value through profit or loss.
Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok diperdagangkan, jika:
A financial asset is classified as held for trading if:
diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat; atau pada pengakuan awal merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual terkini; atau merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrumen lindung nilai.
it has been acquired principally for the purpose of selling in the near term; or on initial recognition it is part of an identified portfolio of financial instruments that the entity manages together and has a recent actual pattern of short-term profit-taking; or it is a derivative that is not designated and effective as a hedging instrument.
Aset keuangan ini disajikan sebesar nilai wajar, keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam laba rugi. Keuntungan atau kerugian bersih yang diakui dalam laba rugi mencakup dividen atau bunga yang diperoleh dari aset keuangan.
These financial assets are stated at fair value, with any resultant gain or loss recognised in profit or loss. The net gain or loss recognised in profit or loss incorporates any dividend or interest earned on the financial asset.
Tersedia untuk dijual
Available for sale
Investasi jangka panjang dalam instrumen ekuitas yang tidak tercatat di bursa yang tidak mempunyai kuotasi harga pasar di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal, diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual, diukur pada biaya perolehan dikurangi penurunan nilai.
Investments in unlisted equity instruments that are not quoted in an active market and whose the fair value cannot be reliably measured, are classified as available-for-sale financial asset, measured at cost less impairment.
Dividen atas aset keuangan tersedia untuk dijual, jika ada, diakui pada laba rugi pada saat hak Grup untuk memperoleh pembayaran dividen ditetapkan.
Dividends on available-for-sale financial asset equity instruments, if any, are recognised in profit or loss when the Group’s right to receive the dividends are established.
Pinjaman diberikan dan piutang
Loans and receivables
Kas dan setara kas, piutang pelanggan dan piutang lain-lain dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasi sebagai pinjaman diberikan dan piutang, yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai.
Cash and cash equivalents, receivable from customers and other receivables that have fixed or determinable payments that are not quoted in an active market are classified as loans and receivables. Loans and receivables are measured at amortised cost using the effective interest method less impairment.
- 23 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Bunga diakui dengan menggunakan metode bunga efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak material.
Interest is recognised by applying the effective interest method, except for short-term receivables when the recognition of interest would be immaterial.
Metode suku bunga efektif
Effective interest method
Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau biaya selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan atau pengeluaran kas di masa datang (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.
The effective interest method is a method of calculating the amortised cost of a financial instrument and of allocating interest income or expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts or payments (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or, where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.
Penurunan nilai aset keuangan
Impairment of financial assets
Aset keuangan, selain aset keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi, dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.
Financial assets, other than those at fair value through profit or loss, are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired where there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been affected.
Untuk aset keuangan tersedia untuk dijual yang tercatat dan tidak tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang dalam nilai wajar dari instrumen ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif terjadinya penurunan nilai.
For listed and unlisted equity investments classified as available for sale, a significant or prolonged decline in the fair value of the security below its acquisition cost is considered to be an objective evidence of impairment.
Untuk aset keuangan lainnya, bukti objektif penurunan nilai adalah sebagai berikut:
For all other financial assets, objective evidence of impairment include:
kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; atau pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau
terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan.
- 24 -
significant financial difficulty of the issuer or counterparty; or default or delinquency in interest or principal payments; or it becoming probable that the borrower will enter bankruptcy or financial re-organisation.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, penurunan nilai ditelaah atas masingmasing piutang dan secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Grup atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang.
For certain categories of financial asset, such as receivables, impairment is assessed based on the review of the status of the individual and collective basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include the Group’s past experience of collecting payments, an increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as observable changes in national or local economic conditions that correlate with default on receivables.
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan, jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan pada tingkat imbal hasil yang berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
For financial asset carried at cost, the amount of the impairment loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of the estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment loss will not be reversed in subsequent periods.
Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas seluruh aset keuangan, kecuali piutang yang jumlah tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan penurunan nilai. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadangan penurunan nilai. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun cadangan. Perubahan nilai tercatat akun cadangan penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi.
The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance for impairment account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance for impairment account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance for impairment account. Changes in the carrying amount of the allowance for impairment account are recognised in profit or loss.
Jika aset keuangan tersedia untuk dijual mengalami penurunan nilai, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laba rugi.
When an available-for-sale financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognised in equity are reclassified to profit or loss.
Kecuali untuk instrumen ekuitas tersedia untuk dijual, jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum adanya pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.
Except for available-for-sale equity instruments if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognised, the previously recognised impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortised cost would have been had the impairment not been recognised.
- 25 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Penghentian pengakuan aset keuangan
Derecognition of financial assets
Grup menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Grup mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Grup tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Grup mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Grup memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Grup masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.
The Group derecognises a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or when it transfers the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Group neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Group recognizes its retained interest in the asset and an associated liability for amounts it may have to pay. If the Group retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Group continues to recognise the financial asset and also recognises a collateralised borrowing for the proceeds received.
Pada saat penghentian pengakuan aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi.
On derecognition of financial asset in its entirety, the difference between the asset’s carrying amount and the sum of the consideration received and receivable and the cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income and accumulated in equity is recognized in profit or loss.
Penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu bagian saja (misalnya ketika Grup masih memiliki hak untuk membeli kembali bagian aset yang ditransfer), Grup mengalokasikan jumlah tercatat sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada bagian yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan berkelanjutan dan bagian yang tidak lagi diakui berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian tersebut pada tanggal transfer. Selisih antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari pembayaran yang diterima untuk bagian yang yang tidak lagi diakui dan setiap keuntungan atau kerugian kumulatif yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut yang sebelumnya telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain diakui pada laba rugi. Keuntungan dan kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam pendapatan komprehensif lain dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif kedua bagian tersebut.
On derecognition of financial asset other than its entirety (e.g., when the Group retains an option to repurchase part of a transferred asset), the Group allocates the previous carrying amount of the financial asset between the part it continues to recognize under continuing involvement, and the part it no longer recognizes on the basis of the relative fair values of those parts on the date of the transfer. The difference between the carrying amount allocated to the part that is no longer recognized and the sum of the consideration received for the part no longer recognized and any cumulative gain or loss allocated to it that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss. A cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is allocated between the part that continues to be recognized and the part that is no longer recognized on the basis of the relative fair values of those parts.
- 26 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) h.
i.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas
h.
Financial Liabilities and Equity Instruments
Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas
Classification as debt or equity
Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Grup diklasifikasikan sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.
The Group’s Financial liabilities and equity instruments issued by the Group are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and an equity instrument.
Liabilitas keuangan
Financial liabilities
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.
The Group’s financial liabilities are classified as financial liabilities at amortized cost.
Liabilitas Keuangan pada Biaya Perolehan Diamortisasi
Financial Liabilities at Amortized Cost
Liabilitas keuangan meliputi utang usaha dan lainnya, utang bank dan pinjaman lainnya, pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.
Financial liabilities, which include trade and other payables, bank loan and other borrowings, are initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method.
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan
Derecognition of financial liabilities
Grup menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Grup telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan nilai tercatat utang diakui dalam laba rugi.
The Group derecognizes financial liabilities when, and only when, the Group’s obligations are discharged, cancelled or expired. The difference between the carrying amount of the derecognized financial liability and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss.
Instrumen ekuitas
Equity instruments
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang membuktikan hak residual atas aset Grup setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Grup dicatat sebesar hasil penerimaan bersih, setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.
An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of the Group after deducting all of their liabilities. Equity instruments issued by the Group are recorded at the proceeds received, net of direct issue costs.
Saling Hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan
i.
The Group only offsets financial assets and financial liabilities and presents the net amount in the consolidated statement of financial position when, and only when, the Group:
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Grup disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika dan hanya jika, Grup:
Netting off Financial Assets and Financial Liabilities
saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
- 27 -
currently has a legally enforceable right to set off the recognized amount; and
intends either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) j.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Kas dan Setara Kas
j.
For cash flow presentation purposes, cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks and all unrestricted deposits with maturities of three months or less from the dates of placement.
Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua deposito yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal penempatannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. k.
Cash and Cash Equivalents
Investasi pada Entitas Asosiasi
k.
Investments in Associates
Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana Grup mempunyai pengaruh yang signifikan. Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untuk berpartipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional investee tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut.
An associate is an entity over which the Group has significant influence. Significant influence is the power to participate in the financial and operating policy decisions of the investee but is not control or joint control over those policies.
Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitas asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan konsolidasian dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, kecuali ketika investasi diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual sesuai dengan PSAK 58 (penyesuaian 2009), “Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan”. Investasi pada entitas asosiasi dicatat dalam laporan posisi keuangan konsolidasian sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan terkait perubahan dalam bagian kepemilikan Grup atas aset bersih entitas asosiasi yang terjadi setelah perolehan, dikurangi dengan penurunan nilai yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu.
The results of operations and assets and liabilities of associates are incorporated in these consolidated financial statements using the equity method of accounting, except when the investment is classified as held for sale, in which case, it is accounted for in accordance with PSAK 58 (Revised 2009), Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operations. Under the equity method, an investment in an associate is initially recognized at cost in the consolidated statement of financial position and subsequently adjusted to recognize the Group’s share in net assets of the associates and if any, impairment.
Bagian Grup atas kerugian entitas asosiasi yang melebihi nilai tercatat dari investasi (yang mencakup semua kepentingan jangka panjang, secara substansi, merupakan bagian dari Grup dan nilai investasi bersih entitas anak dalam entitas asosiasi) diakui hanya sebatas bahwa Grup telah mempunyai kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif atau melakukan pembayaran atas kewajiban entitas asosiasi.
When the Group’s share of losses of an associate exceeds the Group’s interest in that associate (which includes any long-term interests that, in substance, form part of the Group’s net investment in the associate) is recognized only to the extent that the Group has incurred legal or constructive obligations or made payments on behalf of the associate.
Setiap selisih antara biaya perolehan investasi atas bagian Grup atas nilai wajar bersih dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitas kontinjen dari entitas asosiasi yang diakui pada tanggal akuisisi, diakui sebagai goodwill. Goodwill termasuk dalam jumlah tercatat investasi, dan diuji penurunan nilai sebagai bagian dari investasi. Setiap selisih lebih bagian kepemilikan Grup atas nilai wajar bersih aset dan liabilitas yang teridentifikasi dari entitas asosiasi terhadap biaya perolehan investasi, sesudah pengujian kembali, segera diakui di dalam laba rugi.
Any difference between the cost of acquisition and the Group’s share of the net fair value of identifiable assets, liabilities and contingent liabilities of the associate recognized at the date of acquisition, is recognized as goodwill, which is included within the carrying amount of the investment. Any excess of the Group’s share of the net fair value of the identifiable assets, liabilities and contingent liabilities over the cost of acquisition, after reassessment, is recognized immediately in profit or loss.
- 28 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Persyaratan dalam PSAK 55 (revisi 2014) Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, diterapkan untuk menentukan apakah perlu untuk mengakui setiap penurunan nilai sehubungan dengan investasi pada entitas asosiasi Grup. Jika perlu, jumlah tercatat investasi yang tersisa (termasuk goodwill) diuji penurunan nilai sesuai dengan PSAK 48 (revisi 2014) “Penurunan Nilai Aset”, sebagai suatu aset tunggal dengan membandingkan antara jumlah terpulihkan (mana yang lebih tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual) dengan jumlah tercatatnya. Penurunan nilai yang diakui pada keadaan tersebut tidak dialokasikan pada setiap aset yang membentuk bagian dari nilai tercatat investasi pada entitas asosiasi. Setiap pembalikan dari penurunan nilai diakui sesuai dengan PSAK 48 sepanjang jumlah terpulihkan dari investasi tersebut kemudian meningkat.
The requirements of PSAK 55 (revised 2014), Financial Instruments: Recognition and Measurement, are applied to determine whether it is necessary to recognize any impairment loss with respect to the Group’s investment in an associate. When necessary, the entire carrying amount of the investment (including goodwill) is tested for impairment in accordance with PSAK 48 (Revised 2014) “Impairment of Assets”, as a single asset by comparing its recoverable amount (higher of value in use and fair value less costs to sell) with its carrying amount. Any impairment recognized forms part of the carrying amount of the investment. Any reversal of that impairment loss is recognized in accordance with PSAK 48 to the extent that the recoverable amount of the investment subsequently increases.
Pada tanggal pelepasan suatu entitas asosiasi yang mengakibatkan Grup kehilangan pengaruh signifikan atas entitas asosiasi, investasi yang tersisa diukur pada nilai wajar pada tanggal tersebut dan nilai wajarnya dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal sebagai suatu aset keuangan sesuai dengan PSAK 55. Selisih antara jumlah tercatat sebelumnya atas entitas asosiasi diatribusikan ke sisa kepemilikan dan nilai wajar termasuk dalam penentuan keuntungan atau kerugian atas pelepasan entitas asosiasi. Selanjutnya, Grup memperhitungkan seluruh jumlah yang sebelumnya diakui dalam pendapatan komprehensif lain yang terkait dengan entitas asosiasi tersebut dengan menggunakan dasar yang sama dengan yang diperlukan jika entitas asosiasi telah melepaskan secara langsung aset dan liabilitas yang terkait. Oleh karena itu, jika keuntungan atau kerugian yang sebelumnya telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain oleh entitas asosiasi akan direklasifikasi ke laba rugi atas pelepasan aset atau liabilitas yang terkait, maka Grup mereklasifikasi keuntungan atau kerugian dari ekuitas ke laba rugi (sebagai penyesuaian reklasifikasi) sejak Grup kehilangan pengaruh signifikan atas entitas asosiasi.
On the date of disposal of an associate that results in the Group losing significant influence over that associate, any retained investment is measured at fair value at that date and the fair value is regarded as its fair value on initial recognition as a financial asset in accordance with PSAK 55. The difference between the previous carrying amount of the associate attributable to the retained interest and the fair value is included in the determination of the gain or loss on disposal of the associate. In addition, the Group accounts for all amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that associate on the same basis as would be required if that associate had directly disposed of the related assets or liabilities. Therefore, if a gain or loss previously recognized in other comprehensive income by that associate would be reclassified to profit or loss on the disposal of the related assets or liabilities, the Group reclassifies the gain or loss from equity to profit or loss (as a reclassification adjustment) when it loses significant influence over that associate.
Jika Grup mengurangi bagian kepemilikan pada entitas asosiasi tetapi Grup tetap menerapkan metode ekuitas, Grup mereklasifikasi ke laba rugi proporsi keuntungan yang telah diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan pengurangan bagian kepemilikan (jika keuntungan atau kerugian tersebut akan direklasifikasi ke laba rugi atas pelepasan aset atau liabilitas yang terkait).
When the group reduces its ownership interest in an associate but the Group continues to use the equity method, the Group reclassifies to profit or loss the proportion of the gain that had previously been recognized in other comprehensive income relating to that reduction in ownership interest (if that gain or loss would be reclassified to profit or loss on the disposal of the related assets or liabilities).
- 29 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) When a group entity transaction with an associate of the Group, profits and losses resulting from the transactions with the associate are recognized in the Group’s consolidated financial statements only to the extent of its interest in the associate that are not related to the Group.
Ketika Grup melakukan transaksi dengan entitas asosiasi dari Grup, keuntungan dan kerugian yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasi diakui dalam laporan keuangan konsolidasian Grup hanya sepanjang kepemilikan dalam entitas asosiasi yang tidak terkait dengan Grup. l.
Persediaan
l.
Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower. Cost is determined using the weighted average method. Net realizable value is the estimated selling price for inventories in ordinary case of business less the estimated costs of completion and the estimated costs necessary to make the sale.
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi neto, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang. Nilai realisasi neto adalah estimasi harga jual persediaan dalam kegiatan usaha biasa dari dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk membuat penjualan. m. Biaya Dibayar Dimuka
m. Prepaid Expenses Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus. n.
Aset Real Estat
n.
Real Estate Assets Real estate assets, which consist of inventories of apartment units available for sale and land under development, are stated at the lower of cost or net realizable value.
Aset real estat terdiri dari unit apartemen yang tersedia untuk dijual dan tanah yang sedang dikembangkan, dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. o.
Inventories
Properti Investasi
o.
Investment Properties
Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau kedua-duanya. Properti investasi diukur sebesar nilai perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan setiap akumulasi kerugian penurunan nilai.
Investment properties are properties (land or a building – or part of a building – or both) held to earn rentals or for capital appreciation or both. Investment properties are measured at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis dari properti investasi berikut ini:
Depreciation is computed using the straight-line method based on the estimated useful life of the investment properties as follows:
Tahun/ Years Bangunan Mesin dan peralatan Peralatan operasi Prasarana gedung
32,5 – 40 12 4–8 4 – 10
Buildings Machinery and equipment Operating equipment Building improvements Land which is currently undetermined for future use is classified as investment property. Land is stated at cost and is not depreciated.
Tanah yang peruntukkan masa depannya belum ditentukan diklasifikasikan sebagai properti investasi. Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan.
- 30 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
p.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.
The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.
Properti investasi mencakup juga properti dalam proses pembangunan yang akan digunakan sebagai properti investasi setelah selesai. Akumulasi biaya perolehan dan biaya pembangunan (termasuk biaya pinjaman yang terjadi) didepresiasi pada saat selesai dan siap untuk digunakan.
Investment property includes properties in the process of development which will be used as investment property after completion. Accumulated acquisition and development costs (including borrowing costs incurred) are depreciated when completed and ready for use.
Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika properti investasi tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomi masa depan yang diperkirakan dari pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian atau pelepasan properti investasi ditentukan dari selisih antara hasil neto pelepasan dan jumlah tercatat aset dan diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya penghentian atau pelepasan.
An investment property is derecognized upon disposal or when the investment property is permanently withdrawn from use and no future economic benefits are expected from the disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the property (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in profit or loss in the period in which the property is derecognized.
Aset Tetap – Pemilikan Langsung
p.
Fixed Assets – Direct Acquisition
Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.
Fixed assets held for use in the production or supply of goods or services, or for administrative purposes, are stated at cost, less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.
Penyusutan diakui sebagai penghapusan biaya perolehan aset dikurangi nilai residu dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Depreciation is recognized so as to write-off the cost of assets less residual values using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/ Years
Bangunan Peralatan kantor Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Perabot dan perlengkapan Prasarana gedung Kendaraan
40 4–8 12 4–5 4 5 – 10 4–5
Buildings Office equipment Machinery and equipment Operating equipment Furniture and fixtures Building improvements Motor vehicles Land under development is classified according to allocation of the land development plan. Land is stated at cost and is not depreciated.
Tanah yang sedang dikembangkan diklasifikasikan sesuai alokasi perencanaan pengembangan tanah tersebut. Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan.
- 31 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
q.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.
The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal.
The cost of maintenance and repairs is charged to operations as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of fixed assets, are recognized as asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably.
Aset tetap yang dihentikan pengakuannya atau yang dijual nilai tercatatnya dikeluarkan dari kelompok aset tetap. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laba rugi.
When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values are removed from the accounts and any resulting gain or loss is reflected in profit or loss.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan tersebut termasuk biaya pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan yang timbul dari utang yang digunakan untuk pembangunan aset tersebut. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat pembangunan selesai dan siap digunakan.
Construction in progress is stated at cost, which includes borrowing costs during construction on debts incurred to finance the construction. Construction in progress is transferred to the respective fixed assets account when completed and ready for intended use.
Goodwill
q.
Goodwill
Goodwill yang timbul dari kombinasi bisnis diakui sebagai aset pada tanggal diperolehnya pengendalian (tanggal akuisisi). Goodwill diukur sebagai selisih dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali pihak yang diakuisisi dan nilai wajar dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki pihak pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi (jika ada) atas jumlah selisih bersih dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih pada tanggal akuisisi.
Goodwill arising in a business combination is recognised as an asset at the date that control is acquired (the acquisition date). Goodwill is measured as the excess of the sum of the consideration transferred, the amount of any noncontrolling interest in the acquiree and the fair value of the acquirer’s previously held equity interest (if any) in the entity over net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and the liabilities assumed.
Jika setelah penilaian kembali, kepemilikan Grup pada nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi melebihi dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali pihak yang diakuisisi dan nilai wajar dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki pihak pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi (jika ada), selisihnya diakui segera dalam laba atau rugi sebagai pembelian dengan diskon.
If, after reassessment, the Group’s interest in the fair value of the acquiree’s identifiable net assets exceeds the sum of the consideration transferred, the amount of any non-controlling interest in the acquiree and the fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree (if any), the excess is recognised immediately in profit or loss as a bargain purchase gain.
- 32 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
r.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill dialokasikan pada setiap unit penghasil kas dari Grup yang diharapkan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis tersebut. Unit penghasil kas yang telah memperoleh alokasi goodwill diuji penurunan nilainya secara tahunan, dan ketika terdapat indikasi bahwa unit tersebut mengalami penurunan nilai. Jika jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai dialokasikan pertama untuk mengurangi jumlah tercatat aset atas setiap goodwill yang dialokasikan pada unit dan selanjutnya ke aset lainnya dari unit dibagi prorata atas dasar jumlah tercatat setiap aset dalam unit tersebut. Rugi penurunan nilai yang diakui atas goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
For the purpose of impairment testing, goodwill is allocated to each of the Group’s cash-generating units expected to benefit from the synergies of the combination. Cash-generating units to which goodwill has been allocated are tested for impairment annually, or more frequently when there is an indication that the unit may be impaired. If the recoverable amount of the cashgenerating unit is less than its carrying amount, the impairment loss is allocated first to reduce the carrying amount of any goodwill allocated to the unit and then to the other assets of the unit prorata on the basis of the carrying amount of each asset in the unit. An impairment loss recognized for goodwill is not reversed in a subsequent period.
Pada pelepasan unit penghasil kas yang relevan, jumlah yang dapat diatribusikan dari goodwill termasuk dalam penentuan laba atau rugi atas pelepasan.
On disposal of the relevant cash-generating unit, the attributable amount of goodwill is include in the determination of the profit or loss on disposal.
Kebijakan grup untuk goodwill yang berasal dari akuisisi dari entitas asosiasi tercermin pada Catatan 3k.
The Group’s policy for goodwill arising on the acquisition of an associate is described in Note 3k.
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Kecuali Goodwill
r.
Impairment of Non-Financial Asset Except Goodwill
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Grup mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.
At the end of each reporting period, the Group reviews the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Group estimates the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.
Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai. Dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang mana estimasi arus kas masa depan belum disesuaikan.
Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset for which the estimates of future cash flows have not been adjusted.
Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan rugi penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi.
If the recoverable amount of the non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately against earnings
- 33 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) s.
t.
u.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Sewa
s.
Leases
Sewa diklasifikasi sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut, diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee. All other leases are classified as operating leases.
Sebagai Lessor
As Lessor
Pendapatan sewa dari sewa operasi diakui sebagai pendapatan dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa.
Rental income from operating leases is recognized on a straight-line basis over the term of the relevant lease. Initial direct costs incurred in negotiating and arranging an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized on a straight-line basis over the lease term.
Sebagai Lessee
As Lessee
Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati leesee. Rental kontinjen diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya.
Operating lease payments are recognized as an expense on a straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as an expense in the period in which they are incurred.
Aset Tak Berwujud - Hak Atas Tanah
t.
Intangible Assets - Landright
Biaya legal pengurusan hak atas tanah pada saat perolehan tanah tersebut diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tetap dan properti investasi.
The legal cost of land rights upon acquisition of the land is recognized as part of the cost of the fixed assets and investment property.
Biaya pembaruan atau pengurusan perpanjangan hak atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan diamortisasi selama periode hak atas tanah sebagaimana tercantum dalam kontrak atau umur ekonomis aset, mana yang lebih pendek.
The cost of renewal or extension of legal rights on land is recognized as an intangible asset and amortized over the period of land rights as stated in the contract or economic life of the asset, whichever is shorter.
Beban Tangguhan Perangkat Lunak
u.
Deferred Software Cost Deferred software costs are stated at cost less accumulated amortization. Amortization is computed using straight-line method based on the estimated useful life of three to five years.
Beban yang terjadi sehubungan dengan perolehan dan ijin pemakaian software dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran manfaat ekonomis antara tiga hingga lima tahun.
- 34 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) v.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Provisi
v.
Jumlah yang diakui sebagai provisi merupakan estimasi terbaik dari pertimbangan yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian yang meliputi kewajibannya. Apabila suatu provisi diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas.
The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the present obligation at the end of the reporting period, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation. Where a provision is measured using the cash flows estimated to settle the present obligation, its carrying amount is the present value of those cash flows.
Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomi untuk penyelesaian provisi yang diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian bahwa penggantian akan diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara andal.
When some or all of the economic benefits required to settle a provision are expected to be recovered from a third party, a receivable is recognized as an asset if it is virtually certain that reimbursement will be received and the amount of the receivable can be measured reliably.
w. Biaya Pinjaman
x.
Provisions
w. Borrowing Cost
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian, merupakan aset yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual, ditambahkan pada biaya perolehan aset tersebut, sampai dengan saat selesainya aset secara substansial siap untuk digunakan atau dijual.
Borrowing costs directly attributable to the acquisition, construction or production of qualifying assets, which are assets that necessarily take a substantial period of time to get ready for their intended use or sale, are added to the cost of those assets, until such time as the assets are substantially ready for their intended use or sale.
Penghasilan investasi diperoleh atas investasi sementara dari pinjaman yang secara spesifik belum digunakan untuk pengeluaran aset kualifikasian dikurangi dari biaya pinjaman yang dikapitalisasi.
Investment income earned on the temporary investment of specific borrowings pending their expenditure on qualifying assets is deducted from the borrowing costs eligible for capitalization.
Biaya pinjaman lainnya diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya.
Other borrowing costs are recognized in profit or loss in the period in which they are incurred.
Pengakuan Pendapatan dan Beban
x.
Revenue and Expense Recognition
Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau dapat diterima.
Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable.
Pendapatan hotel
Revenue from hotel
Pendapatan hotel diakui pada saat jasa diberikan atau pada saat hotel telah memindahkan risiko dan manfaat kepemilikan barang kepada pelanggan.
Hotel revenue is recognized when the service is rendered or when the customer takes title and assume the risks and rewards of ownership of the goods.
- 35 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Pendapatan penjualan apartemen
Revenue from sale of apartment
Pendapatan dari penjualan unit apartemen yang telah selesai dan siap untuk dijual diakui dengan metode akrual penuh apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:
Revenue from sale of fully constructed and ready to sale apartment is recognized using the full accrual method if all the following criteria are satisfied:
proses penjualan telah selesai; harga jual akan tertagih; tagihan penjual tidak akan bersifat subordinasi dimasa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli; dan penjual telah mengalihkan resiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substantsi adalah penjualan dan penjual tidak lagi memiliki kewajiban atau keterlibatan signifikan dengan unit apartement tersebut.
the selling process is completed; the selling price is collectible; the receivable will not be subordinated to other loans which will be obtained by the buyer; and
the seller has transferred the risk and benefits of the ownerships of the building units to the buyer through a transaction which in substance is a sale and the seller has no further obligation or significant involvement with the sold unit.
Pendapatan dari penjualan apartemen yang sedang dalam tahap pembangunan diakui dengan metode persentase penyelesaian apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:
Revenue from sale of apartments under construction is recognized using the percentage of completion method, if all the following criteria are satisfied:
proses konstruksi telah melampaui tahap awal, yaitu pondasi bangunan telah selesai dan semua persayaratan untuk memulai pembangunan telah terlampaui;
the construction process has completed the fisrt stage, that is the building foundation has been completed and all the requirements for initiating the construction have been fulfilled;
jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli; dan
payment from the buyer has reached 20% of the agreed selling price and the amount will not refund to the buyer; and
jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit bangunan dapat diestimasi dengan andal.
the amount of sales revenue and unit cost of building can be estimated reliably.
Apabila persyaratan tersebut di atas belum terpenuhi seluruhnya, maka pembayaran yang diterima dari pembeli diakui sebagai uang muka.
If any of the above criteria are not met, the proceeds received from the buyer are recognized as advance.
Pendapatan jasa
Rendering of services
Pendapatan dari kontrak atas penyediaan jasa dengan acuan pada tingkat penyelesaian berdasarkan kontrak.
Revenue from contracts to provide services is recognized by reference to the percentage of completion of the contract.
Beban
Expenses
Beban diakui pada saat terjadinya dengan menggunakan dasar akrual.
Expense is recognized when incurred using accrual basis.
- 36 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) y.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Imbalan Pasca kerja
y.
Employment Benefits
Imbalan Pasca Kerja
Post-Employment Benefits
Grup membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2013.
The Group provides post-employment benefits as required under Labor Law No. 13/2003 (the “Labor Law”).
Sebagai dampak atas penerapan PSAK 24 (Revisi 2013), Imbalan Kerja yang berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015, liabilitas yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah nilai kini liabilitas imbalan pasti pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian sesuai dengan UU 13/2003, dikurangi dengan nilai wajar aset program pensiun, jika ada. Sebelum tahun buku 2015, liabilitas yang disebutkan di atas mencakup penyesuaian terhadap keuntungan atau kerugian aktuarial yang belum diakui dan penyesuaian atas biaya jasa lalu yang belum diakui.
As impact of adoption of PSAK 24 (revised 2013), Employee Benefits which effective on or after 1 January, 2015, the liability recognized in consolidated financial position are the present value of employee benefits on the date of consolidated financial position in accordance to Labor Law 13/2003, net of fair value of pension plan asset, if any. Prior to year 2015, above liability includes unrecognized actuarial gain or loss and unrecognized past service cost.
Sebagai dampak dari perubahan kebijakan akuntansi ini, keuntungan atau kerugian aktuarial diakui dalam pendapatan komprehensif lainnya dan penyesuaian atas biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi dengan ketentuan transisi yang berlaku.
As impact of changes in accounting policy, actuarial gain or loss is recognized in other comprehensive income and adjustment of past service cost is recognized in profit and loss with transitional requirement.
Liabilitas imbalan pasti dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas keluar masa depan dengan menggunakan tingkat bunga Obligasi Pemerintah (dengan pertimbangan saat ini tidak ada pasar aktif untuk Obligasi korporasi berkualitas tinggi) dalam mata uang Rupiah, sama dengan mata uang dimana imbalan tersebut akan dibayarkan, dan yang memiliki jangka waktu yang mendekati jangka waktu liabilitas imbalan pensiun yang bersangkutan.
Defined benefit obligation is calculated by independent actuaries based on Projected Unit Credit method. Present value of employee benefits obligation determined using discounting estimated future cash out flow based on Government Bonds interest rate (in consideration there is no active market for high quality Corporate Bonds at current time) in Rupiah currency, which is the curreny of the benefit will be settled, and has maturity period similar to the term of the pension benefits obligation.
Biaya jasa kini diakui sebagai beban periode berjalan dalam laba rugi
Current service cost recognized as current period expense in profit and loss.
Mulai tahun buku 2015, sehubungan dengan penerapan PSAK 24 (revisi 2013) yang telah disebutkan di atas, Grup mengubah kebijakan akuntansi terkait pengakuan keuntungan atau kerugian aktuarial dan penyesuaian jasa lalu.
Starting in 2015, in relation to adoption of PSAK 24 (revised 2013) mentioned above, the Group has changed the accounting policy related to actuarial gain or loss and adjustment of past service cost.
- 37 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
z.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Keuntungan atau kerugian aktuarial
Actuarial gain or loss
Grup mengakui seluruh keuntungan atau kerugian aktuarial melalui pendapatan komprehensif lainnya. Sebelum tahun buku 2015, keuntungan atau kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian, perubahan dalam asumsi – asumsi aktuarial, pengalaman yang jumlahnya melebihi jumlah yang lebih besar antara 10% dari nilai kini imbalan pasti atau 10% dari nilai wajar aset program, jika didanai, dikreditkan atau dibebankan ke laporan laba konsolidasian selama rata-rata sisa masa kerja yang diharapkan dari karyawan.
The Group recognized all actuarial gain or loss thorugh other comprehensive income. Prior to year 2015, actuarial gain or loss raised from experience adjustment and changes in actuarial assumption in excess of the greater of 10% of the present value of defined benefit or 10% of fair value of plan assets, if funded, credited or charge to consolidated income statement for the average expected remaining working lives of employees.
Penyesuaian biaya jasa lalu
Adjustment of past service cost
Grup mengakui seluruh penyesuaian jasa lalu melalui laba rugi. Sebelum tahun buku 2015, dalam hal biaya jasa lalu terkait atas perubahan terhadap program pensiun yang mengharuskan karyawan tetap bekerja selama periode waktu tertentu untuk mendapatkan hak tersebut (periode vesting), maka biaya jasa lalu diamortisasi secara garis lurus sepanjang periode vesting.
The Group recognized all past service cost adjustment in profit or loss. Prior to 2015, past service cost related to changes of pension plan that requires employees to work during period of time (vesting period), that past service cost will be amortized on a straight line basis over the vesting period.
Lihat Catatan 36 sebagai dampak terhadap perubahan kebijakan akuntansi yang dijelaskan diatas.
See Note 36 as result of changes in accounting policy described above.
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya
Other Long-Term Benefits
Perhitungan imbalan kerja jangka panjang ditentukan dengan menggunakan Projected Unit Credit. Biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian aktuarial diakui langsung pada periode yang bersangkutan
Calculation other long term benefits are determined using the Projected Unit Method. Past service cost and actuarial gains or losses are recognized immediately in the current operations.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan kerja jangka panjang di laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan nilai kini liabilitas imbalan kerja manfaat pasti.
The long-term employee benefit obligation recognized in the consolidated statement of financial position represents the present value of the defined benefit obligation.
Pajak Penghasilan dan Pajak Final
z.
Income and Final Taxes
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.
Current tax expense is determined based on the taxable income for the year computed using prevailing tax rates.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas, kecuali perbedaan yang berhubungan dengan pajak penghasilan final. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang.
Deferred tax assets and liabilities are recognized for the future tax consequences attributable to differences between the financial statement carrying amounts of assets and liabilities and their respective tax bases, except those differences that are subject to final tax. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences to the extent that it is probable that taxable income will be available in future periods against which the deductible temporary differences can be utilized.
- 38 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.
Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply in the period in which the liability is settled or the asset realized, based on the tax rates (and tax laws) that have been enacted, or substantively enacted, by the end of the reporting period.
Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Grup memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya.
The measurement of deferred tax assets and liabilities reflects the tax consequences that would follow from the manner in which the Group expects, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of their assets and liabilities.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut.
The carrying amount of deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered.
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba rugi, kecuali sepanjang pajak penghasilan yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui, di luar laba rugi (baik dalam penghasilan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar laba rugi atau yang timbul dari akuntansi awal kombinasi bisnis. Dalam kombinasi bisnis, pengaruh pajak termasuk dalam akuntansi kombinasi bisnis.
Current and deferred tax are recognized as an expense or income in profit or loss, except when they relate to items that are recognized outside of profit or loss (whether in other comprehensive income or directly in equity), in which case the tax is also recognized outside of profit or loss, or where they arise from the initial accounting for a business combination. In the case of a business combination, the tax effect is included in the accounting for the business combination.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama serta Grup yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.
Deferred tax assets and liabilities are offset when there is legally enforceable right to set off current tax assets against current tax liabilities and when they relate to income taxes levied by the same taxation authority and Group intends to settle its current tax assets and current tax liabilities on a net basis.
Untuk pendapatan yang dikenakan pajak penghasilan final, beban pajak diakui secara proporsional dengan jumlah pendapatan yang diakui pada periode berjalan. Selisih antara jumlah pajak penghasilan final yang terutang dengan jumlah yang dibebankan diakui sebagai pajak dibayar di muka atau utang pajak.
For income which is subject to final tax, income tax expense is recognized proportionately with the revenue recognized in the current period. The difference between the final tax payable and the final tax is recorded as prepaid tax or tax payable.
aa. Laba per Saham
aa. Earnings per Share Basic earnings per share are computed by dividing net income attributable to owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding during the year. The Group did not calculate diluted earnings per share, since there is no dilutive potential ordinary share.
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. Grup tidak menghitung laba per saham dilusian karena tidak terdapat efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif.
- 39 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
ab. Informasi Segmen
ab. Segment Information
Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Grup yang secara regular ditelaah oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi. Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:
Operating segments are identified on the basis of internal reports about components of the Group that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances. An operating segment is a component of an entity:
a)
yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);
a)
that engages in business activities from which it may earn revenue and incur expenses (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity);
b)
yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan
b)
whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and
c)
tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
c)
discrete financial information is available.
Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of performance is more specifically focused on the category of each business.
Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penillaian kinerja terfokus pada kategori dari setiap bisnis. 4.
PERTIMBANGAN AKUNTANSI AKUNTANSI YANG PENTING
DAN ESTIMASI
4.
CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES
JUDGMENTS
AND
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Grup, yang dijelaskan dalam Catatan 3, direksi membuat penilaian, estimasi dan asumsi tentang jumlah tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia dari sumber lain. Estimasi dan asumsi yang terkait didasarkan pada pengalaman historis dan faktor-faktor lain yang dianggap relevan. Hasil aktualnya mungkin berbeda dari estimasi tersebut.
In the application of the Group accounting policies, which are described in Note 3, the directors make judgments, estimates and assumptions about the carrying amounts of assets and liabilities that are not readily apparent from other sources. The estimates and associated assumptions are based on historical experience and other factors that are considered to be relevant. Actual results may differ from these estimates.
Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah secara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi diakui dalam periode yang perkiraan tersebut direvisi jika revisi hanya mempengaruhi periode itu, atau pada periode revisi dan periode masa depan jika revisi mempengaruhi kedua periode saat ini dan masa depan.
The estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognised in the period which the estimate is revised if the revision affects only that period, or in the period of the revision and future periods if the revision affects both current and future periods.
- 40 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Pertimbangan Signifikan Kebijakan Akuntansi
dalam
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Penerapan
Critical Judgement Policies
in
Applying
Accounting
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi yang dijelaskan Catatan 3, tidak terdapat pertimbangan signifikan yang memiliki dampak material pada jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian.
In the process of applying the accounting policies described in Note 3, management has not made any critical judgement that has material impact on the amounts recognized in the consolidated financial statements.
Sumber Estimasi Ketidakpastian
Key Sources of Estimation Uncertainty
Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber estimasi ketidakpastian utama lainnya pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini:
The key assumptions concerning future and other key sources of estimation uncertainty at the end of the reporting period, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are discussed below:
a.
a.
Rugi Penurunan Nilai Pinjaman Diberikan dan Piutang
The Group assesses its loans and receivables for impairment at each reporting date. In determining whether an impairment loss should be recorded in profit or loss, management makes judgment as to whether there is objective evidence that loss event has occurred. Management also makes judgment as to the methodology and assumptions for estimating the amount and timing of future cash flows which are reviewed regularly to reduce any difference between loss estimate and actual loss.
Grup menilai penurunan nilai pinjaman diberikan dan piutang pada setiap tanggal pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi penurunan nilai harus dicatat dalam laba rugi, manajemen membuat penilaian, apakah terdapat bukti objektif bahwa kerugian telah terjadi. Manajemen juga membuat penilaian atas metodologi dan asumsi untuk memperkirakan jumlah dan waktu arus kas masa depan yang ditelaah secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian aktualnya. b.
Impairment Loss on Loans and Receivables
Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap dan Properti Investasi
b.
Estimated Useful Lives of Fixed Assets and Investment Properties The useful life of each item of the Group’s fixed assets and investment properties are estimated based on the period over which the asset is expected to be available for use. Such estimation is based on internal technical evaluation and experience with similar assets. The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limits on the use of the asset. It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the amounts and timing of recorded expenses brought about by changes in the factors mentioned above.
Masa manfaat setiap aset tetap dan properti investasi Grup ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari aset tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman atas aset sejenis. Masa manfaat setiap aset ditelaah secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi dimasa mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena perubahan faktor yang disebutkan di atas.
- 41 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) A change in the estimated useful life of any item of fixed assets and investment properties would affect the recorded depreciation expense and decrease in the carrying values of these assets.
Perubahan masa manfaat aset tetap dan properti investasi dapat mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang diakui dan penurunan nilai tercatat aset tersebut. c.
Imbalan Pasca Kerja
c.
The measurement of pension benefits obligation and other long term benefits is dependent on selection of certain assumptions used by actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include, among others, discount rate and rate of salary increment. Actual results that differ from the Group’s assumptions are recognized in consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. While it is believed that the Group’s assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in actual experience or significant changes in assumptions may materially affect the Group’s post employement benefit obligations.
Pengukuran liabilitas imbalan pensiun dan liabilitas jangka panjang lainnya tergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh aktuaris dalam menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Realisasi yang berbeda dari asumsi Grup diakui dalam laporan laba ruga dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Walaupun asumsi Grup dianggap tepat dan wajar, namun perubahan signifikan pada kenyataannya atau perubahan signifikan dalam asumsi yang digunakan mungkin berpengaruh secara signifikan terhadap liabilitas imbalan pasca kerja Grup. d.
Realisasi Aset Pajak Tangguhan
d.
KOMBINASI BISNIS
Realizability of Deferred Tax Assets The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized.
Nilai tercatat dari aset pajak tangguhan ditelaah pada akhir periode pelaporan dan diturunkan apabila tidak ada lagi kemungkinan jumlah laba fiskal yang cukup tersedia untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan yang akan dimanfaatkan. 5.
Employee Benefits
5.
BUSINESS COMBINATION
Pada tanggal 3 November 2014, Perseroan membeli kepemilikan 99,99% saham PT Citra Asri Property dari PT Duta Karya Cipta dengan nilai akuisisi sebesar Rp 9,99 miliar. Di tanggal yang sama, PT Citra Asri Property berganti nama menjadi PT Plaza Indonesia Urban (“PIU”).
On 3 November 2014, the Company acquired 99.99% shares of PT Citra Asri Property from PT Duta Karya Cipta at acquisition cost amounting to Rp 9.99 billlion. On the same date, PT Citra Asri Property change its name into PT Plaza Indonesia Urban (“PIU”).
Tujuan akuisisi Perseroan.
Objective of the acquisition is for Company’s business expansion.
adalah
untuk
perluasan
bisnis
- 42 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The following table is the reconciliation of cash payment and receipt from the business combination.
Tabel berikut ini merupakan rekonsiliasi arus kas yang dibayarkan dan diperoleh dalam kombinasi bisnis. PIU Imbalan kas yang dibayar Dikurangi: Kas dan setara kas yang diperoleh
9.990.000 (744.446)
Cash consideration Less: Cash and cash equivalents acquired
Arus kas keluar bersih atas akuisisi
9.245.554
Net cash outflow on acquisition
The following table summarises the consideration paid and the amounts of assets and liabilities assumed, recognised at the acquisition date.
Tabel berikut ini merangkum imbalan yang dibayar, jumlah aset yang diperoleh dan liabilitas yang diasumsikan, diakui pada tanggal akuisisi. PIU Harga perolehan Ditambah kepentingan nonpengendali Alokasi harga perolehan: Kas dan setara kas Aset real estat Aset tetap Uang muka Aset lain-lain - lancar Liabilitas lain-lain Nilai w ajar dari aset bersih diperoleh
9.990.000 10.000
Purchase consideration Add non-controlling interest
744.446 60.575.597 4.500 6.000.000 10.743.673 (68.036.581)
Purchase price allocation Cash and cash equivalent Real estate assets Fixed assets Advances Other current assets Other liabilities
10.031.635
Keuntungan pembelian
(31.635)
Fair value of net assets acquired Bargain puchase gain
Kombinasi bisnis yang dilakukan oleh Perseroan telah sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”).
The business combinations conducted by the Company is in accordance with the Financial Authority Service (“OJK”) regulations.
Biaya akuisisi dan kontribusi PIU terhadap laba bersih Grup sejak tanggal akuisisi sampai dengan tanggal 31 Desember 2014 adalah tidak signifikan.
The acquisition cost and PIU’s contribution to net income of Group from the acquisition date to 31 December 2014, were not significant.
Kepentingan nonpengendali telah diakui sesuai dengan proporsi nilai wajar aset yang diakuisisi.
The non-controlling interest has been recognized as a proportion of the fair value of net asset acquired.
Jika PIU dikonsolidasikan sejak 1 Januari 2014, maka pengaruh terhadap laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014 adalah tidak signifikan.
Had PIU been consolidated from 1 January 2014, the effect on the consolidated profit or loss and other comprehensive income for the year ended 31 December 2014 were not significant.
- 43 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6.
KAS DAN SETARA KAS
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 6.
CASH AND CASH EQUIVALENTS 31/12/2015
Kas/Cash on hand Bank - pihak ketiga/Cash in banks - third parties Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk; dahulu/formerly PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Sinarmas Tbk Citibank N.A., Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mega Tbk Dollar Amerika Serikat/U.S. Dollar PT Bank CIMB Niaga Tbk (2015: US$ 496.265; 2014: US$ 1.571.060) PT Bank Maybank Indonesia Tbk; dahulu/formerly PT Bank Internasional Indonesia Tbk (2015: US$ 137.021; 2014: US$ 445.365) PT Bank Sinarmas Tbk (2015: US$ 129.197; 2014: US$ 965) PT Bank Danamon Indonesia Tbk (2015: US$ 105.233; 2014: US$ 15.186) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2015: US$ 80.262; 2014: US$ 1.032.568) PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (2015: US$ 52.054; 2014: US$ 51.090) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2015: US$ 18.146; 2014: US$ 144.359) Euro Ing Bank (2015: EUR 1.638; 2014: EUR 1.683)
Jumlah kas dan bank/Total cash on hand and in banks
- 44 -
31/12/2014
2.373.475
1.769.098
44.963.516 12.691.781 9.875.731
11.816.557 11.222.550 12.021.122
9.028.575 8.721.792 1.069.552 209.870 51.330 33.747 -
12.824.973 8.384.892 7.176.543 9.775 14.912 67.723
86.645.894
63.539.047
6.845.969
19.543.992
1.890.207
5.540.341
1.782.279
12.002
1.451.695
188.908
1.107.210
12.845.145
718.079
635.558
250.329
1.795.821
24.688
24.792
14.070.456
40.586.559
103.089.825
105.894.704
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 31/12/2015
Deposito berjangka - pihak ketiga/Time deposits - third parties Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk; dahulu/formerly PT Bank Internasional Indonesia Tbk Dollar Amerika Serikat/U.S. Dollar PT Bank Sinarmas Tbk (2015: US$ 31.275.000; 2014 Nihil/nil ) PT Bank CIMB Niaga Tbk (2015 dan/and 2014: US$ 380.000) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2015: US$ 46.319; 2014: US$ 35.246.226) PT Bank Maybank Indonesia Tbk; dahulu/formerly PT Bank Internasional Indonesia Tbk (2015: US$ 30.000; 2014: US$ 195.000) Jumlah Deposito Berjangka/Total time deposits - third parties Jumah/Total
Rupiah US$
7. 31/12/2015
95.150.000 55.000.000 7.496.654 6.000.000
1.800.000 262.119.356
5.000.000 168.646.654
431.438.625
-
5.242.100
4.727.200
638.965
438.463.054
413.850 437.733.540 699.852.896
2.425.800 445.616.054 614.262.708
802.942.721
720.157.412
31/12/2015
31/12/2014
3% - 9,50% 0,12% - 3%
5% - 11% 0,25% - 3%
Time deposits of the Group as of 31 December 2015 and 2014 had a maturity period between 1-3 months from the placement date.
Deposito berjangka yang dimiliki oleh Grup pada tanggal dan 31 Desember 2015 dan 2014 memiliki jangka waktu jatuh tempo berkisar antara 1-3 bulan sejak ditempatkan.
ASET KEUANGAN LAINNYA
110.600.000 104.100.000 36.500.000 6.119.356 3.000.000
The annual interest rate of the time deposits during the year are as follows:
Tingkat bunga per tahun deposito berjangka selama tahun berjalan adalah:
7.
31/12/2014
OTHER FINANCIAL ASSETS
31/12/2014
Aset lancar Deposito yang dibatasi penggunaannya (Catatan 19)
64.836.500
45.547.918
Current assets Restricted time deposits (Note 19)
Aset tidak lancar Tersedia untuk dijual
10.000.000
10.000.000
Non-current assets Available for sale
- 45 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Tersedia untuk dijual
Perusahaan/Company
Available for Sale Tempat kedudukan/ Domicile
PT Pembangunan Kota Tua
Jakarta
Persentasi kepemilikan/ Percentage of ownership 31/12/2015 31/12/2014
Aktivitas/ Activity Kontraktor/ Developer
11,11%
PIUTANG USAHA
8. 31/12/2015
Pihak ketiga: Sew a kantor dan ruangan City ledger Kartu kredit Agen perjalanan In house guests
Cadangan kerugian penurunan nilai
10.000.000
TRADE RECEIVABLES
31/12/2014
a. Berdasarkan pelanggan Pihak berelasi (Catatan 32)
10.000.000
31/12/2014
On 17 December 2013, the Company and several other entities established a company named PT Pembangunan Kota Tua Jakarta (“PKTJ”) based on notarial deed No. 108 dated 17 December 2013 of Yualita Widyadhari, S.H., Mkn., notary public in Jakarta. PKTJ is a non listed entity. The Company’s share in PKTJ is 11.11% and the purpose of the establishment of the PKTJ is doing business in services, development, trading and printing particularly relating to old buildings, art, and or historic buidings in the old town Jakarta. On March 2014, the Company increased its interest in PKTJ, this summing up the total investment to Rp 10 billion.
Pada tanggal 17 Desember 2013, Perseroan dan beberapa entitas lainnya mendirikan suatu Perseroan yang bernama PT Pembangunan Kota Tua Jakarta (“PKTJ”) berdasarkan Akta Notaris No. 108 tanggal 17 Desember 2013 dari Yualita Widyadhari, S.H., Mkn., notaris di Jakarta. PKTJ tidak tercatat di bursa. Penyertaan saham Perseroan dalam PKTJ adalah 11,11% dan tujuan dari pendirian PKTJ adalah untuk berusaha dalam bidang jasa, pembangunan, perdagangan dan percetakan khususnya yang berhubungan dengan bangunan tua, seni, dan atau bersejarah yang berada di kawasan kota tua Jakarta. Pada bulan Maret 2014, Perseroan menambahkan penyertaan di PKTJ, sehingga total investasi menjadi sebesar Rp 10 miliar. 8.
11,11%
31/12/2015
a. By customer 833.806
559.566
123.546.779 5.006.787 2.225.763 953.576 268.379 132.001.284
122.514.225 6.160.025 1.260.844 1.890.778 1.803.654 133.629.526
(1.409.511)
(1.641.899)
Related parties (Note 32) Third parties: Shop and office rental City ledger Credit cards Travel agents In house guests
Allowance for impairment losses
Subjumlah - bersih
130.591.773
131.987.627
Subtotal - net
Jumlah - bersih
131.425.579
132.547.193
Total - bersih
- 46 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 31/12/2015
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 31/12/2014
b. Berdasarkan um ur Belum jatuh tempo Sudah jatuh tempo: Kurang dari 30 hari 31-60 hari 61-90 hari Lebih dari 90 hari
b. By aging 87.828.180
91.451.643
Cadangan kerugian penurunan nilai
10.207.737 9.023.279 1.423.249 24.352.645 132.835.090 (1.409.511)
11.811.780 3.091.238 1.299.198 26.535.233 134.189.092 (1.641.899)
Jumlah
131.425.579
132.547.193
c. Berdasarkan m ata uang Rupiah Dollar Amerika Serikat
Not yet due Past due: Under 30 days 31-60 days 61-90 days More than 90 days Allowance for impairment losses Total c. By currency
64.731.529 69.457.563 134.189.092 (1.641.899)
Rupiah U.S. Dollar
Cadangan kerugian penurunan nilai
52.875.745 79.959.345 132.835.090 (1.409.511)
Jumlah
131.425.579
132.547.193
Total
Allowance for impairment losses
Piutang usaha yang belum tertagih sampai 30 hari dianggap telah jatuh tempo. Tidak ada bunga yang dikenakan terhadap piutang usaha. Grup mengakui cadangan kerugian penurunan nilai berdasarkan penelahaan atas piutang masing-masing dan kolektif pelanggan, kecuali untuk Hotel, berdasarkan analisa umur piutang.
Trade receivables not yet collected upon after 30 days is considered past due. No interest is charged on trade receivables. The Group has recognized allowance for impairment losses based on individual and collective assessment, except for the Hotel, based on aged analysis.
Piutang usaha yang telah lewat jatuh tempo pada akhir periode pelaporan dimana Grup tidak mengakui cadangan kerugian penurunan nilai piutang karena belum ada perubahan signifikan dalam kualitas kredit dan jumlah piutang tercatat masih dapat dipulihkan. Grup memiliki jaminan dalam bentuk kas dari pelanggan sewa dan hotel.
Trade receivables that are past due at the end of the reporting period for which the Group has not recognized allowance for impairment losses because of no significant change in credit quality and the carrying amounts are recoverable. The Group hold some cash deposits from tenant’s and Hotel guests.
Umur piutang yang telah jatuh tempo tetapi belum diturunkan nilainya:
Aging of receivables that are past due but not impaired:
31/12/2015
31/12/2014
Kurang dari 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari Lebih dari 90 hari
10.207.737 9.023.279 1.423.249 22.943.134
11.811.780 3.091.238 1.299.198 24.893.334
Under 30 days 31- 60 days 61- 90 days More than 90 days
Jumlah
43.597.399
41.095.550
Total
- 47 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Umur piutang usaha yang diturunkan nilainya 31/12/2015 Lebih dari 90 hari
Age of impaired trade receivables 31/12/2014
1.409.511
1.641.899
Movements in the allowance for impairment are as follows:
Mutasi cadangan penurunan nilai adalah sebagai berikut:
9.
More than 90 days
2015
2014
Saldo aw al Jumlah yang dihapuskan selama tahun berjalan Pemulihan kerugian penurunan nilai
1.641.899
2.196.169
Saldo akhir
1.409.511
(232.388)
(340.541) (213.729) 1.641.899
Beginning balance Amounts written off during the year Reversal of allowance for impairment Ending balance
Berdasarkan penelahaan akan status dan kualitas kredit dari piutang, manajemen berpendapat bahwa cadangan penurunan nilai memadai untuk menutup kerugian atas piutang usaha tidak tertagih.
Based on its review of the status and credit quality of the receivables, management believes that the allowance for impairment is adequate to cover losses from uncollectible trade receivables.
Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang tersebut di atas.
Management also believes that there is no significant concentration of credit risk in the above receivables.
Beberapa piutang Perseroan digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka panjang (Catatan 19).
A portion of trade receivables of the Company are pledge as collateral for long-term bank loan (Note 19).
PIUTANG LAIN-LAIN
9. 31/12/2015
Pihak Berelasi (Catatan 32) PT Aneka Bina Laras (Catatan 12) PT Aneka Bina Lestari
OTHER RECEIVABLES
31/12/2014 Related Parties (Note 32) PT Aneka Bina Laras (Note 12) PT Aneka Bina Lestari
11.270.000 1.812.191
11.270.000 2.725.862
13.082.191
13.995.862
Sub total
Pihak Ketiga
51.913.493
57.415.198
Third Parties
Jumlah
64.995.684
71.411.060
Total
Sub jumlah
- 48 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 10. ASET REAL ESTAT
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 10. REAL ESTATE ASSETS
31/12/2015
31/12/2014
Apartemen siap dijual Tanah sedang dikembangkan
42.559.457 19.482.393
42.559.457 64.842.732
Jumlah
62.041.850
107.402.189
a.
a.
Tanah sedang dikembangkan
Total
Land under development As of 31 December 2015, land owned by PT Plaza Indonesia Jababeka (PIJ), a subsidiary, is under development for condominium.
Pada tanggal 31 Desember 2015, tanah milik PT Plaza Indonesia Jababeka (PIJ), entitas anak, sedang dikembangkan untuk pembangunan kondominium. b.
Apartment ready for sale Land under development
b.
Apartemen siap dijual
Apartment ready for sale
Apartemen Perseroan dengan nama Keraton Private Residence telah selesai dibangun pada akhir bulan April 2012 dan terjual sekitar 88,89%.
The Company’s apartment unit, namely Keraton Private Residence, was completed in the last month of April 2012 and sold of approximately 88.89%.
Aset real estat telah diasuransikan oleh Perseroan dimana nilai pertanggungannya termasuk di dalam nilai pertanggungan aset tetap yang diungkapkan di Catatan 13.
Real estate asset has been insured by the Company in which the sum insured are included the sum insured of fixed assets in Note 13.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada penurunan potensial atas nilai aset real estat, oleh karena itu tidak diperlukan cadangan penurunan nilai.
As of 31 December 2015 and 2014, management believes that there is no potential decline in value of real estate assets and no provision for impairment in asset value is necessary.
11. BIAYA DIBAYAR DIMUKA DAN UANG MUKA 31/12/2015 Biaya dibayar dimuka Asuransi Komisi Rental Asuransi kesehatan Lain - lain
11. PREPAID EXPENSES AND ADVANCES 31/12/2014
18.905.551 3.425.415 1.845.025 97.987 8.976.761
17.837.880 3.284.714 1.487.118 4.899.907 3.055.637
Subjumlah Uang Muka Uang muka pembayaran
33.250.739
30.565.256
5.935.429
5.837.826
Jumlah
39.186.168
36.403.082
- 49 -
Prepaid expenses Insurances Commissions Rent Medical insurance Others Subtotal Advance Advance payments Total
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI
Metode ekuitas PT Aneka Bina Laras PT Jababeka Plaza Indonesia
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 12. INVESTMENTS IN ASSOCIATES
Tempat kedudukan/ Domicile
Aktivitas/ Activities
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership 31/12/2015 31/12/2014
Jakarta Jakarta
Manajemen hotel/Hotel management Kontraktor/Developer
48,99% 30,00%
48,99% 30,00%
Jumlah
31/12/2015
31/12/2014
21.612.264 15.190.160
22.930.684 15.080.064
Equity method PT Aneka Bina Laras PT Jababeka Plaza Indonesia
36.802.424
38.010.748
Total
Changes in investments under the equity method:
Mutasi investasi dengan metode ekuitas: 2015
2014
PT Aneka Bina Laras ("ABLS") Saldo aw al Penerimaan dividen Bagian laba bersih entitas asosiasi Saldo akhir
22.930.684 (3.920.000) 2.601.580 21.612.264
24.262.362 (1.960.000) 628.322 22.930.684
PT Aneka Bina Laras ("ABLS") Beginning balance Dividend received Equity in net income of associate Ending balance
PT Jababeka Plaza Indonesia ("JPI") Saldo aw al Bagian laba bersih entitas asosiasi Saldo akhir
15.080.064 110.096 15.190.160
15.000.363 79.701 15.080.064
PT Jababeka Plaza Indonesia ("JPI") Beginning balance Equity in net income of associate Ending balance
Entitas asosiasi berkedudukan di Indonesia.
The associates are domiciled in Indonesia.
Jumlah aset, liabilitas, pendapatan dan laba bersih dari entitas asosiasi adalah sebagai berikut.
Total assets, liabilities, net revenue and net profit of associates are as follows:
31/12/2015 Jumlah aset Jumlah liabilitas Aset bersih Pendapatan usaha Jumlah laba komprehensif tahun berjalan
31/12/2014
137.794.657 (17.074.034) 120.720.623
136.230.957 (16.157.142) 120.073.815
38.230.843
17.237.836
5.677.416
2.972.381
Total assets Total liabilities Net assets Revenue Total comprehensive income for the year
Investasi pada entitas tersebut di atas diperoleh terutama untuk tujuan memberikan imbal hasil kepada pemegang saham.
The investments in the above companies are held primarily for provide returns to shareholder.
Pada tanggal 23 September 2013, Perseroan dan PT Grahabuana Cikarang mendirikan suatu Perseroan yang bernama JPI berdasarkan Akta Notaris No. 5 tanggal 23 September 2013 dari Uus Sumirat, S.H., notaris di Jakarta. Penyertaan saham Perseroan dalam JPI adalah 30% dan tujuan dari pendirian JPI adalah untuk pembangunan mixed use development di kawasan Jababeka dengan luas tanah sekitar 4 hektar.
On 23 September 2013, the Company and PT Grahabuana Cikarang established a company named JPI based on notarial deed No. 5 dated 23 September 2013 of Uus Sumirat, S.H., notary public in Jakarta. The Company’s ownerhip in JPI is 30% and the purpose of the establishment of the JPI is for the construction of mixed use development in the area of Jababeka with a land area of approximately 4 hectares.
- 50 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) Based on Sale and Purchase of Shares and Transfer of Receivable Agreement between PNR and PT Sinar Monexindo (“SM”) on 7 December 2012, the shareholders agreed the purchase of the shares of ABLS by PNR totaling to 39,993,800 shares of stock which represents 48.99% ownership with total value of Rp 22.19 billion. PNR also paid Rp 11.27 billion to SM for the other receivable of SM from ABLS (Note 9).
Berdasarkan Perjanjian Jual Beli Saham dan Pengalihan Piutang antara PNR dan PT Sinar Monexindo (“SM”) pada tanggal 7 Desember 2012, pemegang saham menyetujui pembelian saham milik ABLS oleh PNR sebanyak 39.993.800 saham dengan persentase kepemilikan sebesar 48,99% dengan nilai Rp 22,19 miliar. PNR juga membayar kepada SM sebesar Rp 11,27 miliar atas piutang lain-lain SM ke ABLS (Catatan 9). 13. ASET TETAP
13. FIXED ASSETS Penambahan/ 01/01/2015
Biaya perolehan: Tanah Bangunan Peralatan kantor Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Perabot dan perlengkapan Prasarana gedung Kendaraan Aset sew a guna usaha Aset dalam penyelesaian Jumlah Akumulasi penyusutan: Bangunan Peralatan kantor Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Perabot dan perlengkapan Prasarana gedung Kendaraan Aset sew a guna usaha Jumlah Nilai buku bersih
Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
31/12/2015
At cost: Land Buildings Office equipment Machinery and equipment Operating equipment Furniture and fixtures Building improvements Motor vehicles Asset under Capital Lease Construction in progress
24.415.717 713.376.683 34.068.929 147.395.878 200.995.388 48.431.027 348.199.767 26.503.348 92.353.605
529.294 2.229.914 1.069.658 28.491.989 13.408.768 25.183.371 4.614.132 2.473.168 21.335.044
148.768 2.835.741 256.369 196.638 2.917.629 -
9.370.000 1.059.494 209.000 1.085.672 2.898.841 8.822.208 (57.949.632)
34.315.011 713.376.683 37.209.569 148.674.536 227.737.308 64.482.267 382.008.708 28.199.851 2.473.168 55.739.017
1.635.740.342
99.335.338
6.355.145
(34.504.417)
1.694.216.118
253.532.658 30.387.869 79.002.658 145.303.646 30.037.107 222.164.822 20.816.863 -
17.834.416 2.009.619 10.455.282 25.223.384 9.727.653 26.407.035 3.277.607 171.747
103.690 2.835.351 256.369 196.638 2.511.891
-
271.367.074 32.293.798 89.457.940 167.691.679 39.508.391 248.375.219 21.582.579 171.747
Accumulated depreciation: Buildings Office equipment Machinery and equipment Operating equipment Furniture and fixtures Building improvements Motor vehicles Asset under Capital Lease
781.245.623
95.106.743
5.903.939
-
870.448.427
Total
854.494.720
Total
823.767.691 Net book value
- 51 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Penambahan/ 01/01/2014
Biaya perolehan: Tanah Bangunan Peralatan kantor Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Perabot dan perlengkapan Prasarana gedung Kendaraan Aset dalam penyelesaian Jumlah Akumulasi penyusutan: Bangunan Peralatan kantor Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Perabot dan perlengkapan Prasarana gedung Kendaraan Jumlah Nilai buku bersih
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) Pengurangan/
Additions
Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
24.415.717 713.376.683 34.068.929 147.395.878 200.995.388 48.431.027 348.199.767 26.503.348 92.353.605
At cost: Land Buildings Office equipment Machinery and equipment Operating equipment Furniture and fixtures Building improvements Motor vehicles Construction in progress
24.415.717 713.376.683 32.518.983 145.206.218 198.269.922 41.510.343 341.145.365 29.553.997 26.892.401
2.230.003 2.197.565 7.546.293 6.616.881 2.095.544 2.525.624 71.405.156
680.057 7.905 5.006.699 262.880 232.538 5.576.273 -
1.552.889.629
94.617.066
11.766.352
-
1.635.740.342
235.698.241 28.875.143 68.605.178 127.189.182 23.329.397 195.290.572 20.660.044
17.834.417 1.950.432 10.405.385 23.048.302 6.970.590 26.938.122 3.932.023
437.706 7.905 4.933.838 262.880 63.872 3.775.204
-
253.532.658 30.387.869 79.002.658 145.303.646 30.037.107 222.164.822 20.816.863
Accumulated depreciation: Buildings Office equipment Machinery and equipment Operating equipment Furniture and fixtures Building improvements Motor vehicles
699.647.757
91.079.272
9.481.406
-
781.245.623
Total
853.241.872
185.872 566.683 5.191.396 (5.943.952)
31/12/2014
Total
854.494.720 Net book value
Reklasifikasi aset tetap dilakukan karena penyelesaian proses kontruksi dan peruntukannya berdasarkan substansi peruntukan aset tersebut.
Reclassfication of fixed assets has been done based on the completion of construction and the use of the assets in accordance to the substance of assets’ designation.
Penyusutan yang dibebankan pada beban umum dan administrasi adalah sebesar Rp 95,11 miliar dan Rp 91,08 miliar masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2015 dan 2014.
Depreciation charged to general and administration expenses amounted to Rp 95.11 billion and Rp 91.08 billion for the years ended 31 December 2015 and 2014, respectively.
Aset dalam penyelesaian terutama renovasi Hotel Grand Hyatt dan Plaza Indonesia yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2016. Sedangkan aset dalam penyelesaian di entitas anak, PIJ, diperkirakan akan selesai pada tahun 2018.
Construction in progress mainly renovation of the Grand Hyatt and Plaza Indonesia, which is expected to be completed in 2016. While construction in progress in the subsidiary, PIJ, is expected to be completed in 2018.
Pada tanggal 31 December 2015 dan 2014, nilai perolehan aset tetap yang telah habis disusutkan tetapi masih digunakan masing-masing sebesar Rp 766,97 miliar dan Rp 517,28 miliar.
As of 31 December 2015 and 2014, cost of fixed assets that have been fully depreciated but still in used amounted to Rp 766.97 billion and Rp 517.28 billion, respectively.
Sebagian dari aset tetap Perseroan digunakan sebagai agunan atas utang bank jangka panjang (Catatan 19).
A portion of the Company's fixed assets are pledged as collateral for the long-term bank loans (Note 19).
- 52 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Grup mengasuransikan aset real estat, aset tetap dan properti investasinya, kecuali tanah, terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya yang diselenggarakan oleh PT Asuransi Sinar Mas dan PT Himalaya Pelindung dengan nilai pertanggungan sebesar US$ 893,87 juta dan Rp 15,96 miliar pada tanggal 31 Desember 2015 dan PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Asoka Mas dan PT Asuransi Rama Satria Wibawa dengan nilai pertanggungan sebesar US$ 859,91 juta dan Rp 15,25 miliar pada tanggal 31 Desember 2014. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
The Group insured the real estate assets, fixed assets and investment properties except land, against fire and other risks, with PT Asuransi Sinar Mas and PT Himalaya Pelindung for US$ 893.87 million and Rp 15.96 billion as of 31 December 2015 and 2014 asset insured with PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Asoka Mas and PT Asuransi Rama Satria Wibawa for US$ 859.91 million and Rp 15.25 billion as of 31 December 2014. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.
Nilai wajar aset tetap sebesar Rp 4,72 triliun dinilai oleh KJPP Rengganis, Hamid & Rekan dan KJPP Sarwono, Indrastuti & Rekan, penilai independen yang terdaftar di OJK. Penilaian dilakukan berdasarkan pendekatan pendapatan dan pendekatan nilai pasar. Nilai wajar dengan pendekatan nilai pasar dikategorikan sebagai level 2 sedangkan nilai wajar dengan pendekatan pendapatan dikategorikan sebagai level 3 berdasarkan tingkat input pengukuran nilai wajar.
The fair value of fixed assets amounting to Rp 4.72 trillion were appraised by KJPP Rengganis, Hamid & Rekan and KJPP Sarwono, Indrastuti & Rekan, independent appraisers registered in OJK. The valuation was done based on income approach and market approach. The fair value based on market approach is classified as level 2 whereas fair value based on income approach is classified as level 3 based on the level input used in the fair value measurement.
Grup memiliki beberapa tanah dan bangunan yang terletak di Jakarta, Tangerang & Cikarang, dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang akan jatuh tempo antara tahun 2017 - 2044. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai.
The Group owns several pleces of land located in Jakarta, Tangerang & Cikarang with building use right (Hak Guna Bangunan or HGB) until 2017 - 2044. Management believes that there will be no difficulty in the extention of the land rights since all the land were acquired legally and supported by sufficient evidence of ownership.
14. PROPERTI INVESTASI
14. INVESTMENT PROPERTIES Penambahan/ 01/01/2015
Biaya perolehan: Tanah Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasi Prasarana gedung Aset dalam penyelesaian Jumlah Akumulasi penyusutan: Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasi Prasarana gedung Jumlah Nilai buku bersih
Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
31/12/2015
478.075.066 1.975.383.371 323.163.100 66.504.361 339.090.127 20.899.506
6.388.948 6.794.330 9.057.333 26.793.428 30.767.763
164.151 514.210 1.155.045 -
39.082.650 710.245 633.397 21.932.262 25.934.126
523.546.664 1.975.383.371 330.503.524 75.680.881 386.660.772 77.601.395
3.203.115.531
79.801.802
1.833.406
88.292.680
3.369.376.607
358.526.066 148.958.963 54.088.449 225.811.167
51.975.164 26.906.162 5.753.004 31.326.674
155.356 514.210 1.081.245
-
410.501.230 175.709.769 59.327.243 256.056.596
787.384.645
115.961.004
1.750.811
-
901.594.838
2.415.730.886
2.467.781.769
- 53 -
At cost: Land Buildings Machinery and equipment Operating equipment Buildings improvements Contruction in progress Total Accumulated depreciation: Buildings Machinery and equipment Operating equipment Buildings improvements Total Net book value
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Penambahan/ 01/01/2014
Biaya perolehan: Tanah Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasi Prasarana gedung Aset dalam penyelesaian Jumlah Akumulasi penyusutan: Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasi Prasarana gedung Jumlah Nilai buku bersih
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Pengurangan/
Additions
Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
31/12/2014
134.901.451 1.975.383.371 317.983.881 61.323.989 316.496.027 3.969.847
221.803.615 4.890.037 5.925.516 22.567.312 19.312.765
1.412.931 1.399.348 -
121.370.000 289.182 667.787 1.426.136 (2.383.106)
478.075.066 1.975.383.371 323.163.100 66.504.361 339.090.127 20.899.506
At cost: Land Buildings Machinery and equipment Operating equipment Buildings improvements Contruction in progress
2.810.058.566
274.499.245
2.812.279
121.369.999
3.203.115.531
Total
306.357.914 122.523.101 50.466.928 198.155.048
52.168.152 26.435.862 4.380.853 28.708.094
759.332 1.051.975
-
358.526.066 148.958.963 54.088.449 225.811.167
Accumulated depreciation: Buildings Machinery and equipment Operating equipment Buildings improvements
677.502.991
111.692.961
1.811.307
-
787.384.645
Total
2.132.555.575
2.415.730.886
Net book value
Di tahun 2015, properti investasi – tanah di PIJ direklasifikasi ke dalam aset tetap dan aset real estat tanah yang sedang dikembangkan masing - masing sebesar Rp 9,37 miliar dan Rp 6,81 miliar. Aset real estat - tanah yang sedang dikembangkan di PIU direklasifikasi ke properti investasi sebesar Rp 59,39 miliar. Reklasifikasi dilakukan sesuai dengan substansi peruntukan tanah tersebut di tahun 2015.
In 2015, investment property – land in PIJ has been reclassified to fixed assets and real estate assets – land under development amounting to Rp 9.37 billion and Rp 6.81 billion, respectively. Real estate assets – land under development in PIU has been reclassified to investment property amounting to Rp 59.39 billion. The reclassifications have been done in accordance to the substance of the land designation in 2015.
Beban penyusutan yang dibebankan pada beban pokok pendapatan sejumlah Rp 115,96 miliar dan Rp 111,69 miliar masing-masing pada tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2015 dan 2014 (Catatan 25).
Depreciation charged to cost of revenue amounted to Rp 115.96 billion and Rp 111.69 billion for the years ended 31 December 2015 and 2014, respectively (Note 25).
Pada tahun 2014 terdapat penambahan tanah di entitas anak Perseroan PT Plaza Indonesia Urban (PIU) senilai Rp 221,80 miliar.
In 2014, there was an addition in land in subsidiary PT Plaza Indonesia Urban (PIU) amounting Rp 221.80 billion.
Properti investasi termasuk aset dalam rangka Bangun-Kelola-Alih (BOT) PLP, entitas anak tidak langsung (Catatan 34d).
Investment properties include the properties under Build-Operate-Transfer (BOT) of PLP, an indirect subsidiary (Note 34d).
- 54 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The net book value amounts of this BOT assets at 31 December 2015 and 2014 are as follows:
Nilai buku aset BOT ini pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut: 01/01/2015 Biaya perolehan: Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Prasarana gedung Aset dalam penyelesaian Jumlah Akumulasi penyusutan: Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Prasarana gedung Jumlah Nilai Buku Bersih
Penambahan/ Additions
Jumlah Akumulasi penyusutan: Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Prasarana gedung Jumlah Nilai Buku Bersih
Reklasifikasi/ Reclassifications
15.030.107 (15.030.107)
31/12/2015
439.852.947 15.396.277 23.300.566 8.003.537 10.709.826
328.136 11.410.851
120.610 -
497.263.153
11.738.987
120.610
-
508.881.530
87.994.589 10.811.751 18.133.374 5.107.019
13.586.903 1.844.269 790.171 3.100.428
111.815 -
-
101.581.492 12.544.205 18.923.545 8.207.447
122.046.733
19.321.772
111.815
-
141.256.690
375.216.420
01/01/2014 Biaya perolehan: Bangunan Mesin dan perlengkapan Peralatan operasional Prasarana gedung Aset dalam penyelesaian
Deductions
439.852.947 15.275.667 23.628.702 23.033.644 7.090.570
367.624.840 Penam bahan/ Additions
Reklasifikasi/ Reclassifications
Total Accumulated depreciation: Building Machinery and equipment Operating equipment Building improvement Total Net book value
31/12/2014
439.852.947 15.396.277 22.908.003 6.459.928 1.466.227
392.563 1.543.609 9.243.599
-
439.852.947 15.396.277 23.300.566 8.003.537 10.709.826
486.083.382
11.179.771
-
497.263.153
74.407.686 10.311.273 17.824.438 4.971.421
13.586.903 500.478 308.936 135.598
-
87.994.589 10.811.751 18.133.374 5.107.019
107.514.818
14.531.915
-
122.046.733
378.568.564
At cost: Building Machinery and equipment Operating equipment Buiding improvement Construction in progress
375.216.420
At cost: Building Machinery and equipment Operating equipment Buiding improvement Construction in progress Total Accumulated depreciation: Building Machinery and equipment Operating equipment Building improvement Total Net book value
The fair value of investment properties amounted to Rp 9.91 trillion, were calculated by KJPP Rengganis, Hamid & Rekan and KJPP Sarwono, Indrastuti & Rekan, independent appraisers registered in OJK. Except in PIU and PIJ, subsidiaries, that using market approach, the valuation of investment property was done based on market approach. The fair value based on market approach is classified as level 2 where as fair value based on income approach is classified as level 3 based on the level input used in the fair value measurement.
Nilai wajar properti investasi sebesar Rp 9,91 triliun, dihitung oleh KJPP Rengganis, Hamid & Rekan dan KJPP Sarwono, Indrastuti & Rekan, penilai independen yang terdaftar di OJK. Aset tanah di PIU dan PIJ, entitas anak, yang menggunakan pendekatan nilai pasar, sedangkan penilaian aset tanah dan bangunan di PIR dan PLP, entitas anak dilakukan berdasarkan pendekatan nilai wajar. Nilai wajar dengan pendekatan nilai pasar dikategorikan sebagai level 2 sedangkan nilai wajar dengan pendekatan pendapatan dikategorikan sebagai level 3 berdasarkan tingkat input pengukuran nilai wajar.
- 55 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Properti investasi Perseroan digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka panjang (Catatan 19).
A portion of the Company’s investment properties are pledged as collateral for long-term bank loan (Note 19).
Keuntungan atas penjualan aset tetap dan properti investasi adalah sebagai berikut:
Gain on sale of fixed assets and investment properties are as follows:
Perolehan dari penjualan Nilai buku tercatat: Aset tetap Properti investasi Keuntungan penjualan aset tetap dan properti investasi (Catatan 29)
2015
2014
1.235.458
4.981.594
(451.206) (82.595)
(2.284.946) (1.000.972)
701.657
1.695.676
15. UTANG USAHA
Proceeds from sale Net carrying amount: Fixed assets Investment properties Gain on sale of fixed assets and investment property (Note 29)
15. TRADE PAYABLES
Utang usaha merupakan utang kepada pemasok pihak ketiga atas pembelian barang dan jasa. Tidak ada bunga yang dikenakan pada utang usaha.
Trade payables represens payables to third parties suppliers for purchase of goods and services. No interest charged to the trade payables.
a.
a.
Berdasarkan segmen usaha 31/12/2015
b.
By business segment
31/12/2014
Pusat perbelanjaan Hotel Perkantoran Apartemen
35.253.125 22.806.240 4.872.023 878.369
30.705.720 42.208.923 3.204.390 434.848
Shopping centre Hotel Office Apartment
Jumlah
63.809.757
76.553.881
Total
Berdasarkan mata uang
b. 31/12/2015
Nilai penuh mata uang / Full amount of original currency Mata uang fungsional Rupiah Mata uang asing USD EUR SGD JPY AUD Jumlah
By currency 31/12/2014
Ekuivalen dalam Rupiah/ Equivalent in Rupiah
Nilai penuh mata uang / Full amount of original currency
54.583.268 378.750 259.260 9.709 -
Ekuivalen dalam Rupiah/ Equivalent in Rupiah
70.006.989
5.224.852 3.906.963 94.674 -
505.723 7.666 10.806 62.887 3.065
63.809.757
6.291.191 116.009 101.817 6.556 31.319 76.553.881
- 56 -
Functional Currency Rupiah Foreign Currencies U.S. Dollar Euro Singapore Dollar Yen Australia Dollar Total
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 16. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 16. ACCRUED EXPENSES
31/12/2015
31/12/2014
Kompensasi karyaw an Utilitas Perbaikan dan pemeliharaan Bunga Jasa profesional Penjualan dan pemasaran Umum dan administrasi Parkir Komisi Lain - lain
20.758.808 11.860.966 11.391.845 8.024.233 7.261.672 4.723.715 4.324.304 3.846.825 971.565 6.519.055
20.658.856 11.503.163 7.804.457 126.739 7.143.159 3.743.711 3.350.701 3.441.793 862.914 4.539.243
Employee benefits Utilities Repair and maintenance Interest Professional fee Sales and marketing General and administrative Parking Commission Others
Jumlah
79.682.988
63.174.736
Total
17. JAMINAN
17. DEPOSITS RECEIVED 31/12/2015
31/12/2014
a. Berdasarkan jangka w aktu Lancar Tamu hotel dan penyew a Jaminan penyew a Pusat perbelanjaan Perkantoran Pusat hiburan Pusat gaya hidup Jaminan pembeli apartemen Subjumlah
a. By maturity period
14.018.438
9.291.376
85.210.028 15.076.233 5.826.360 9.144.127 1.048.779 130.323.965
76.412.925 13.676.733 5.270.839 3.010.244 2.285.000 109.947.117
Current Hotel guests and tenants Tenants' deposits Shopping center Office Entertainment center Lifestyle centre Buyer's deposits for apartment Subtotal
Tidak Lancar Jaminan penyew a Pusat perbelanjaan Perkantoran Pusat gaya hidup Subjumlah
273.873.302 51.658.777 21.637.301 347.169.380
234.972.004 41.336.048 26.845.723 303.153.775
Non-current Tenants' deposits Shopping center Office Lifestyle centre Subtotal
Jumlah
477.493.345
413.100.892
Total
b. Berdasarkan mata uang
b. By currency
Dollar Amerika Serikat Rupiah
359.164.118 118.329.227
322.695.323 90.405.569
U.S. Dollar Rupiah
Jumlah
477.493.345
413.100.892
Total
- 57 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 18. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 18. DEFERRED REVENUE
31/12/2015
31/12/2014
Pusat perbelanjaan Perkantoran Pusat gaya hidup Hotel
104.067.925 67.150.462 19.313.727 6.129.143
89.037.211 56.026.412 14.372.425 5.704.732
Jumlah
196.661.257
165.140.780
19. UTANG BANK JANGKA PANJANG
US$ 90.000.000
Biaya transaksi yang belum diamortisasi Bersih Dikurangi: bagian jangka pendek Bagian jangka panjang
Total
19. LONG-TERM BANK LOAN
31/12/2015 Mata uang/ Ekuivalen/ Currency Equivalent Pinjaman bank sindikasi
Shopping center Office Lifestyle center Hotel
1.241.550.000
31/12/2014 Mata uang/ Ekuivalen/ Currency Equivalent US$ 100.000.000
(8.927.247)
1.244.000.000
(12.868.248)
1.232.622.753
1.231.131.752
(202.844.280)
(120.951.094)
1.029.778.473
1.110.180.658
Syndicated bank loan Unamortized transaction cost Net Less: current portion Non-current portion
On 27 October 2014, the Company obtained a bank syndicated loan facility of US$ 100 million which were used to refinance all outstanding amount under the facility agreement dated 13 December 2010 (amended on 16 August 2012), to finance capital expenditure and investments which previously obtained by the Company. The loan period of 5 years paid by installments every quarter by a certain percentage of the total facility from the first quarter 2015. This loan facility was fully disbursed on 31 October 2014. The agreement of this bank loan facility was amended on 29 December 2014 for the change of lenders. Based on the amendment, effective on 2 January 2015, the existing lenders were PT Bank CIMB Niaga Tbk, Qatar National Bank SAQ, Singapore Branch, and Woori Bank, Singapore Branch.
Pada tanggal 27 Oktober 2014, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman bank sindikasi sebesar US$ 100 juta yang digunakan untuk pembayaran kembali semua pinjaman dari fasilitas pinjaman tertanggal 13 Desember 2010 (diubah pada tanggal 16 Agustus 2012), untuk pengeluaran modal dan investasi yang sebelumnya diterima Perseroan. Jangka waktu pinjaman 5 tahun yang dibayarkan dengan cicilan setiap kuartal sebesar persentase tertentu dari total fasilitas mulai kuartal pertama tahun 2015. Pinjaman ini telah dicairkan seluruhnya pada tanggal 31 Oktober 2014. Perjanjian terkait fasilitas pinjaman bank telah diperbarui di tanggal 29 Desember 2014 menyatakan perubahan pemberi pinjaman. Berdasarkan perubahan perjanjian tersebut, efektif per tanggal 2 Januari 2015, pemberi pinjaman terdiri dari PT Bank CIMB Niaga Tbk, Qatar National Bank SAQ, Cabang Singapura, dan Woori Bank, Cabang Singapura.
- 58 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Berdasarkan perjanjian pinjaman, suku bunga pinjaman untuk setiap periode bunga yang dikenakan adalah 4%-5% per tahun untuk pemberi pinjaman dalam negeri dan 3,3% per tahun di tambah LIBOR untuk pemberi pinjaman luar negeri. Fasilitas pinjaman ini dijamin secara gadai dengan rekening giro dan deposito yang digunakan untuk pembayaran cicilan utang bank yang jatuh tempo setiap triwulan, termasuk beberapa aset tetap dan property investasi Perseroan, serta seluruh piutang dan pendapatan yang ada dan yang akan diterima atas pendapatan dari Hotel, sewa dan penjualan unit Keraton Private Residence serta seluruh penerimaan dan asuransi atas aset yang dijaminkan. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, jumlah rekening giro yang dijaminkan masingmasing sebesar US$ 4,7 juta dan US$ 3,7 juta (ekuivalen dengan Rp 64,84 miliar dan Rp 45,55 miliar) (Catatan 7).
Under the loan agreement, the loan interest rate for each period of interest charged is 4%-5% per annum for the on-shore lender and 3.3% per annum plus LIBOR for the off-shore lenders. The loans are secured by a pledge with current accounts and deposits used for the repayment of bank debt maturing every quarter, including some of Company's fixed assets and property investment, fiduciary assignment of all present and future revenues from Hotel, rental proceeds from its rented properties, sale proceeds from Keraton Private Residence and proceeds from insurance claim on pledge assets. As of 31 December 2015 and 2014, the restricted bank account for the collateral is amounted to US$ 4.7 million and US$ 3.7 million (equivalent to Rp 64.84 billion and Rp 45.55 billion), respectively (Note 7).
Perjanjian pinjaman mencakup persyaratan antara lain membatasi Perseroan untuk :
The loan agreement includes several requirements, amongst other, restricting the Company to :
Menjual, menyewakan, mengalihkan aset termasuk aset yang dijaminkan tanpa ijin tertulis dari pihak pemberi pinjaman. Melakukan merger. Mengubah secara substantsial kegiatan usaha Perseroan. Membuat pinjaman lain selain yang diijinkan oleh pemberi pinjaman. Memberikan pinjaman atau uang muka kepada siapapun (baik langsung ataupun tidak langsung) kecuali kepada entitas anak atau asosiasi. Memberikan jaminan atau sejenisnya atau mempunyai kewajiban apapun atau mungkin menjadi utang kotijensi atas pinjaman atau kewajiban pihak lain. Melakukan investasi baik membuat Perseroan baru ataupun membeli Perseroan kecuali yang berhubungan dengan usaha real estate di Jakarta kecuali mendapat ijin tertulis dari pemberi pinjaman. Menurunkan total modal ditempatkan dan disetor.
Sell, lease or transfer its assets (including the secured assets) without the prior written consent from lender. Any merger. Substantially change the general nature of its business. Obtain loans other than permitted by lender. Make advances or loans (whether directly or indirectly) unless such person are its subsidiaries and associated companies. Give any guarantee or indemnity or incur any liability of any kind whatsoever in relation to or otherwise become contingently liable for the indebtedness or obligations of any person. Any investment in any new business or acquire any company other than the real estate business in Jakarta unless the lender agree in writing. Reduce its total issued and paid-up capital.
Perjanjian pinjaman juga mengatur Perseroan untuk menjaga rasio keuangan sebagai berikut:
The Company was required to meet certain ratios as follows:
Rasio debt service tidak kurang dari 1,25 kali. Rasio security cover tidak kurang dari 2,00 kali.
Rasio total debt to EBITDA tidak lebih dari 4,00 kali.
The debt service ratio is not less than 1.25 times. The security cover ratio is not less than 2.00 times. The total debt to EBITDA ratio of not more than 4.00 times.
As of 31 December 2015 and 2014, the Company has complied with all the necessary rates and convertions.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. Perseroan sudah mematuhi seluruh aspek pinjaman termasuk rasio-rasio yang dipersyaratkan.
- 59 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 13 Desember 2010, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman sebesar US$ 105.000.000 yang digunakan untuk pembayaran kembali pinjaman sindikasi yang diperoleh Perusahaan pada tanggal 22 September 2006. Jangka waktu pinjaman 5 tahun yang dibayarkan dengan cicilan setiap kuartal sebesar prosentasi tertentu dan total fasilitas mulai kuartal 1 tahun 2011. Fasilitas pinjaman ini telah seluruhnya dicairkan pada tanggal 23 Desember 2010.
On 13 December 2010, the Company obtained a loan facility amounting US$ 105,000,000 to repay its syndicated loan obtained on 22 September 2006. The loan terms is 5 years, which will be paid quarterly by certain percentage of the total facility starting in first quarter in 2011. This loan facility was fully disbursed on 23 December 2010.
Pada tanggal 29 Agustus 2012, Perseroan memperoleh tambahan fasilitas pinjaman (“Fasilitas B”) sebesar US$ 30 juta yang digunakan untuk kegiatan operasional Perseroan. Jangka waktu pinjaman 5 tahun dengan grace period 1 tahun. Pinjaman ini akan dibayarkan dengan cicilan setiap kuartalan sebesar persentase yang meningkat dari total fasilitas mulai kuartal 4 tahun 2013. Fasilitas pinjaman ini telah dicairkan sebesar US$ 15 juta pada tanggal yang sama.
On 29 August 2012, the Company obtained an additional loan facility (“Facility B”) amounting US$ 30 million which is utilized for the Company’s operation. Term of the loan is 5 years with grace period of 1 year. The loan will be paid quarterly by increasing percentage of the total facility starting in 4 th quarter 2013. This loan facility was disbursed of US$ 15 million on the same date.
Pada tanggal 4 Februari 2013, Perseroan melakukan pencairan sisa fasilitas pinjaman B sebesar US$ 15 juta yang digunakan untuk kegiatan operasional Perseroan.
On 4 February 2013, the Company was disbursed the remaining loan facility B amounting to US$ 15 million which is utilized for the Company’s operation.
Berdasarkan perjanjian, suku bunga pinjaman untuk setiap periode bunga yang dikenakan adalah tingkat persentase per tahun agregat dari marjin (4% per tahun, atau 5% per tahun jika terjadi pelanggaran atas rasio keuangan yang dipersyaratkan) ditambah SIBOR untuk off – shore lender dan suku bunga diskonto LPS untuk on - shore lender dengan dasar pro-rata yang ditentukan oleh agen. Sedangkan suku bunga pinjaman untuk Fasilitas B untuk setiap periode bunga yang dikenakan adalah tingkat persentase per tahun agregat dari marjin yang sama dengan fasilitas pinjaman awal untuk off - shore lender dan marjin 5,25% (atau 6,25% per tahun jika terjadi pelanggaran atas rasio keuangan yang dipersyaratkan) atas suku bunga deposito CIMB Niaga untuk on - shore lender dengan dasar yang ditentukan oleh agen. Fasilitas pinjaman ini telah seluruhnya di lunasi pada Oktober 2014.
Based on loan agreement, the interest rate per annum for each interest period is the aggregate of the margin (4% per annum, provided upon the occurrence of any breach of financial covenants which is not remedied or waived, the margin shall be 5% per annum) plus SIBOR in relation o off-shore lender’s participation and/or discounted LPS rate in relation to on-shore lender’s participation in that loan on a pro rata basis as determined by the agent. Meanwhile, the interest rate per annum for Facility B for each interest period is the aggregate of the margin 5.25% (or 6.25% per annum provided upon the occurrence of any breach of financial covenants which is not remedied or waived) over interest rate for CIMB Niaga deposits for on-shore lender as determined by the agent. This loan facilities was fully settled in October 2014.
20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA
20. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION The Group recorded estimated post-employment benefits obligation and other long-term benefits for their qualifying employees in accordance with the Collective Labor Agreement which referred to applicable laws between the Group and its employees.
Grup membukukan liabilitas imbalan pasca kerja dan imbalan kerja jangka panjang lainnya kepada karyawan yang berhak sesuai dengan Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) antara Perseroan dan karyawan yang mengacu kepada undang-undang yang berlaku.
- 60 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The employee benefit obligation recognized in the consolidated statements of financial position is as follows:
Liabilitas imbalan kerja yang termasuk dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
31/12/2015
31/12/2014 *)
Imbalan pascakerja imbalan pasti Imbalan kerja jangka panjang lainnya
112.985.771 5.724.764
111.859.664 4.860.827
Post-employment benefit obligation Other long term benefit
Jumlah
118.710.535
116.720.491
Total
The amounts recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:
Beban yang dicatat dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:
Imbalan pascakerja imbalan pasti Imbalan kerja jangka panjang lainnya Jumlah
2015
2014 *)
6.722.920 4.270.409
10.585.324 142.499
Post employment benefit obligation Other long-term benefits
10.993.329
10.727.823
Total
Imbalan pascakerja
Post employment benefit
Liabilitas imbalan pasca kerja yang termasuk dalam laporan posisi keuangan konsolidasian yang muncul dari kewajiban Grup adalah sebagai berikut:
The amounts included in the consolidated statements of financial position arising from the Group’s obligation in respect of these post employment benefits are as follows:
31/12/2015 Nilai kini liabilitas manfaat pasti Pencadangan imbalan manajemen kunci Perseroan Jumlah
31/12/2014 *)
108.205.627
110.103.602
4.780.144
1.756.062
112.985.771
111.859.664
Present value defined benefit obligation Accrual for key management's benefit of the Company Total
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
- 61 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) Amounts recognized in consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in respect of these post employment benefits are as follows:
Beban imbalan pasca kerja yang diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah:
2015 Beban jasa kini Biaya jasa lalu Beban bunga
2014 *)
10.500.313 (3.573.782) 8.681.958 15.608.489
10.627.026 (12.568.212) 8.961.676 7.020.490
Beban jasa kini pencadangan imbalan manajemen kunci Perseroan
3.024.083
1.756.062
Current service cost for key management's benefits
Komponen dari biaya manfaat pasti yang diakui dalam laba rugi
18.632.572
8.776.552
Components of defined benefit costs recognised in profit or loss
Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti: (Keuntungan)/kerugian aktuaria: - penyesuaian atas pengalaman - perubahan asumsi demografik - perubahan asumsi keuangan Komponen beban imbalan pasti yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain Jumlah
(4.025.159) (289.383) (7.595.110)
(1.205.163) 81.510 2.932.425
(11.909.652)
1.808.772
6.722.920
10.585.324
2015 110.103.602 10.500.313 8.681.958
Jumlah
108.205.627
Remeasurement on defined benefit obligation: Actuarial (gain)/loss from : - experience adjustment - change in demographic assumptions - change in financial assumptions Components of defined benefit costs recognised in other comprehensive income Total
Movements in the present value of the defined benefit obligation in the current year were as follows:
Mutasi nilai kini liabilitas manfaat pasti pada tahun berjalan adalah sebagai berikut:
Saldo aw al tahun Beban jasa kini Biaya bunga Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti: (Keuntungan)/kerugian aktuaria: - penyesuaian atas pengalaman - perubahan asumsi demografik - perubahan asumsi keuangan Biaya jasa lalu Manfaat yang dibayarkan
Current service cost Past service cost Interest costs
2014 115.416.611 10.627.026 8.961.676
(4.025.159) (289.383) (7.595.110) (3.573.782) (5.596.812)
(1.205.163) 81.510 2.932.425 (12.568.212) (14.142.271)
Balance at beginning of year Current service cost Interest cost Remeasurement on defined benefit obligation: Actuarial (gain)/loss from : - experience adjustment - change in demographic assumptions - change in financial assumptions Past service cost Benefit paid
110.103.602
Total
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
- 62 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The history of experience adjustments is as follows:
Riwayat penyesuaian pengalaman adalah sebagai berkut: 31/12/2015
Nilai kini kewajiban imbalan pasti
108.205.627
Penyesuaian pengalaman liabilitas program
(4.025.159)
31/12/2014
110.103.602
31/12/2013
31/12/2012
115.416.611
(1.025.163)
131.555.824
1.007.598
(4.563.441)
31/12/2011
118.187.708
Present value of defined benefit obligation
12.182.818
Experience adjustments on plan liabilities
Rata-rata durasi kewajiban imbalan pasti adalah 12,53 tahun.
The weight average duration of the defined benefit obligation 12.53 years.
Imbalan kerja jangka panjang lainnya
Other long-term benefits
Mutasi nilai kini liabilitas manfaat pasti pada tahun berjalan adalah sebagai berikut:
Movements in the present value of defined benefit obligation in the current year were as follows:
Saldo aw al tahun Biaya jasa kini Biaya bunga Kurtailmen/settlement Keuntungan aktuaria yang diakui Manfaat yang dibayarkan Jumlah
2015
2014
4.860.827 1.814.822 426.548 1.595.636 433.403 (3.406.472)
6.394.357 1.748.167 487.606 (875.096) (1.218.179) (1.676.029)
5.724.764
4.860.827
2015
2014
Biaya jasa kini Beban bunga Dampak kurtailment/settlement Kerugian/(keuntungan) aktuarial
1.814.822 426.548 1.595.636 433.403
1.748.167 487.606 (875.095) (1.218.179)
Jumlah
4.270.409
142.499
Nilai kini kewajiban imbalan pasti Penyesuaian pengalaman liabilitas program
5.724.765
(264.350)
Current service cost Interest cost Effect of curtailment/settlement Actuarial losses/(gains) Total
The history of experience adjustments is as follows:
Riwayat penyesuaian pengalaman adalah sebagai berkut: 31/12/2014 Rp'000
Total
The amounts recognized in the consolidated statements of profit or loss are as follows:
Jumlah yang diakui pada laporan laba rugi adalah sebagai berikut:
31/12/2015 Rp'000
Balance at beginning of year Current service cost Interest cost Curtailment/settlement Actuarial gain recognized Benefit paid
31/12/2013 Rp'000
31/12/2012 Rp'000
31/12/2011 Rp'000
4.860.827
6.394.357
6.633.612
6.189.696
Present value of defined benefit obligation
(1.299.341)
(1.553.816)
(1.122.160)
2.719.929
Experience adjustments on plan liabilities
- 63 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Deposito yang ditempatkan di PT Bank Maybank Indonesia Tbk dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dibatasi penggunaannya untuk imbalan pasca kerja karyawan Hotel, yaitu sebesar Rp 69,67 miliar dan Rp 63,08 miliar masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 yang disajikan pada deposito dibatasi penggunaannya sebagai aset tidak lancar.
Time deposits placed in PT Bank Maybank Indonesia Tbk and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk amounting to Rp 69.67 billion and Rp 63.08 billion as of 31 December 2015 and 2014, respectively, which were restricted for payment of employee benefit of Hotel, were presented as non-current restricted time deposits.
Sensitivitas liabilitas imbalan pasti terhadap asumsi utama adalah:
The sensitivity of the defined benefit obligation to the changes in key assumptions:
Dam pak terhadap liabilitas im balan pasti/ Impact to the defined benefit obligation Perubahan asumsi/ Changes in assumption Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji
1% 1%
Kenaikan asumsi/ Increase in assumption Turun / Decrease Naik / Increase
Penurunan asumsi/ Decrease in assumption
7.033.722 7.942.767
Naik / Increase Turun / Decrease
7.846.342 7.242.556
Discount rate Salary increment rate
Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.
The sensitivity analysis presented above may not be representative of the actual change in the defined benefit obligation as it is unlikely that the change in assumptions would occur in isolation of one another as some of the assumptions may be correlated.
Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas imbalan pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan.
Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the present value of the defined benefit obligation has been calculated using the projected unit credit method at the end of the reporting period, which is the same as that applied in calculating the defined benefit obligation liability recognised in the statement of financial position.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, perhitungan imbalan pasca kerja dilakukan berdasarkan estimasi aktuaria independen berikut:
As of 31 December 2015 and 2014, The calculation of post employment benefits were calculated based on estimation of independent actuaries as follows:
Untuk Perseroan, PLP dan KLC oleh PT Padma Radya Aktuaria
For the Company, PLP and KLC by PT Padma Radya Aktuaria
Untuk Grand Hyatt Dharmakonsilindo
For Grand Hyatt Dharmakonsilindo
oleh
PT
Dayamandiri
- 64 -
by
PT Dayamandiri
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The actuarial valuations were carried out using the following key assumptions:
Penilaian aktuaria dengan mempergunakan asumsi utama sebagai berikut:
Perseroan/ The Company 2015 2014 Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat kematian Tingkat cacat Tingkat pengunduran diri
Tingkat pensiun normal
9,00% 6,0% 100% TMI3 5% TMI3 5% per tahun sampai dengan umur 30 kemudian turun menjadi 1% saat umur 55/ 5% p.a. until age 30 then decreasing linearly to 1% of age 55 100%
8,00% 6,0% 100% TMI3 5% TMI3 5% per tahun sampai dengan umur 30 kemudian turun menjadi 1% saat umur 55/ 5% p.a. until age 30 then decreasing linearly to 1% of age 55 100%
Discount rate Salary increment rate Mortality rate Disability rate Resignation rate
Normal retirement rate
PLP (Entitas anak/Subsidiary) 2015 2014 Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat kematian Tingkat cacat Tingkat pengunduran diri
Tingkat pensiun normal
9,00% 7,0% 100% TMI3 5% TMI3 10% per tahun sampai dengan umur 30 kemudian turun menjadi 0% saat umur 55/ 10% p.a. until age 30 then decreasing linearly to 0% of age 55 100%
8,00% 7,0% 100% TMI3 5% TMI3 10% per tahun sampai dengan umur 30 kemudian turun menjadi 0% saat umur 55/ 10% p.a. until age 30 then decreasing linearly to 0% of age 55 100%
- 65 -
Discount rate Salary increment rate Mortality rate Disability rate Resignation rate
Normal retirement rate
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Grand Hyatt (Divisi/Division ) 2015 2014 Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat kematian Tingkat cacat Tingkat pengunduran diri
Tingkat pensiun normal
8,80% 11,50% CSO'80 10% of CSO'80 10% per tahun sampai dengan umur 25 (pria) atau 20 (w anita) kemudian turun menjadi 0,5% sampai dengan umur 45 (pria) dan 40 (w anita)/ 10% p.a. at ages 25 (male) or 20 (female) and reducing by 0.5% for each year up to ages 45 (male) and 40 (female) 100%
8,00% 11,50% CSO'80 10% of CSO'80 10% per tahun sampai dengan umur 25 (pria) atau 20 (w anita) kemudian turun menjadi 0,5% sampai dengan umur 45 (pria) dan 40 (w anita)/ 10% at p.a. ages 25 (male) or 20 (female) and reducing by 0.5% for each year up to ages 45 (male) and 40 (female) 100%
Discount rate Salary increment rate Mortality rate Disability rate Resignation rate
Normal retirement rate
KLC (Divisi/Division) 2015 Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat kematian Tingkat cacat Tingkat pengunduran diri
Tingkat pensiun normal
2014
9,00% 8,50% 8,00% 8,00% 100% TMI3 100% TMI3 5% TMI3 5% TMI3 2% per tahun sampai dengan 2% per tahun sampai dengan umur 37 kemudian turun umur 37 kemudian turun menjadi 0% saat menjadi 0% saat umur 56/2% p.a. until age 37 then umur 56/2% until p.a. age 37 then decrease linearly into 0% decrease linearly into 0% at age 56 at age 56 100% 100%
- 66 -
Discount rate Salary increment rate Mortality rate Disability rate Resignation rate
Normal retirement rate
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 21. MODAL SAHAM
Nam a pem egang saham
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 21. CAPITAL STOCK
Jum lah saham / Number of shares
31/12/2015 Persentase Jum lah m odal kepem ilikan/ disetor/ Percentage of Total paid-up ownership capital
Name of stockholders
PT Bumi Serpong Damai Tbk PT Indonesian Paradise Property Tbk PT MNC Land Tbk Lain-lain (masing-masing dibaw ah 5%)
1.267.642.500 920.000.000 912.859.800 449.497.700
35,71 25,92 25,71 12,66
253.528.500 184.000.000 182.571.960 89.899.540
PT Bumi Serpong Damai Tbk PT Indonesian Paradise Property Tbk PT MNC Land Tbk Others (below 5% each)
Jumlah
3.550.000.000
100,00
710.000.000
Total
Nam a pem egang saham
Jum lah saham / Number of shares
31/12/2014 Persentase Jum lah m odal kepem ilikan/ disetor/ Percentage of Total paid-up ownership capital
Name of stockholders
PT Bumi Serpong Damai Tbk UBS AG Singapore S/A Nexus Solutions PTE PT MNC Land Tbk Lain-lain (masing-masing dibaw ah 5%)
1.214.842.500 1.048.225.500 912.859.800 374.072.200
34,22 29,53 25,71 10,54
242.968.500 209.645.100 182.571.960 74.814.440
PT Bumi Serpong Damai Tbk UBS AG Singapore S/A Nexus Solution PTE PT MNC Land Tbk Others (below 5% each)
Jumlah
3.550.000.000
100,00
710.000.000
Total
Additional paid-in capital represents the excess of the total offering price of the subscribed shares over the total par value.
Agio saham merupakan kelebihan harga jual saham di atas nilai nominal.
22. DIVIDEN TUNAI
22. CASH DIVIDENDS
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Risalah Perseroan No. 06 tanggal 8 April 2015 dari Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., notaris di Jakarta, para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai dari laba bersih tahun buku 2014 sebesar Rp 248,50 miliar atau Rp 70 per saham. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, Perseroan belum menerima konfirmasi dari pemegang saham yang sahamnya tidak berada dalam penitipan kolektif KSEI atau masih dalam bentuk warkat terkait pembayaran dividen sebesar Rp 4,40 miliar.
Based on the Annual Stockholders’ Meeting as stated in notarial deed No. 06 dated 8 April 2015 of Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., notary in Jakarta, the stockholders approved to distribute final cash dividend from net income of 2014 amounting Rp 248.50 billion or Rp 70 per share. As of 31 December 2015, the Company has not received any confirmation from script shares holders or which shares is not in collective custody (KSEI) regarding the dividend payments amounting to Rp 4.40 billion.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Risalah Perusahaan No. 12 tanggal 7 Mei 2014 dari Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., notaris di Jakarta, para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai dari laba bersih tahun buku 2013 dan saldo laba ditahan tahun-tahun sebelumnya sebesar Rp 150,9 miliar atau Rp 42,5 per saham. Pada tanggal 31 Desember 2014, tidak ada dividen yang belum dibayarkan.
Based on the Annual Stockholders’ Meeting as stated in notarial deed No. 12 dated 7 May 2014 of Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., notary in Jakarta the stockholders approved to distribute final cash dividend from net income of 2013 and previous earning amounting Rp 150.9 billion or Rp 42.5 per share. As of 31 December 2014, there was no unpaid dividend.
- 67 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
23. KEPENTINGAN NONPENGENDALI a.
23. NON-CONTROLLING INTERESTS
Kepentingan nonpengendali atas aset bersih entitas anak: 31/12/2015
a.
Non-controlling interests in net assets of subsidiaries:
31/12/2014 *)
Penyertaan langsung
Direct investments
PT Plaza Indonesia Jababeka PT Sarana Mitra Investama PT Plaza Indonesia Urban PT Plaza Nusantara Realti PT Jakarta Marcapada Media
44.264.148 14.488.182 9.200 5.457 (812.086)
44.867.839 11.536.056 9.997 4.282 (806.833)
Penyertaan tidak langsung
Indirect investments
Melalui SMI: PT Plaza Lifestyle Prima
(4.059.016)
Melalui PNR: PT Bangun Persada Prima Jumlah
Mutasi kepentingan sebagai berikut:
PT Plaza Indonesia Jababeka PT Sarana Mitra Investama PT Plaza Indonesia Urban PT Plaza Nusantara Realti PT Jakarta Marcapada Media
1.042
1.132
53.896.927
46.232.965
nonpengendali
Penghasilan komperhensif lainnya Kepentingan nonpengendali sehubungan dengan akuisisi entitas baru, PT Plaza Indonesia Urban Saldo akhir tahun
Through SMI: PT Plaza Lifestyle Prima Through PNR: PT Bangun Persada Prima Total
Changes in non-controlling interest are as follows:
adalah
2015 Saldo aw al tahun Bagian laba (rugi) tahun berjalan
(9.379.508)
2014 *)
46.232.965 7.446.609
42.857.184 3.416.869
217.353
(51.088)
-
10.000
53.896.927
46.232.965
Balance at beginning of year Share of income (loss) for the year Share of other comprehensive income for the year Non-controlling interest arising on new acquisiton, PT Plaza Indonesia Urban Balance at end of year
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
- 68 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) b.
Kepentingan nonpengendali komprehensif entitas anak:
atas
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
laba
2015
b.
Non-controlling interests in comprehensive income of subsidiaries:
2014 *)
Penyertaan langsung
Direct investments
PT Sarana Mitra Investama PT Plaza Nusantara Realti PT Plaza Indonesia Urban PT Jakarta Marcapada Media PT Plaza Indonesia Jababeka
2.952.126 1.175 (797) (5.253) (603.690)
1.229.404 1.254 (3) (8.386) (90.726)
Penyertaan tidak langsung
Indirect investments
Melalui SMI: PT Plaza Lifestyle Prima
5.320.492
Melalui PNR: PT Bangun Persada Prima
2.234.178
(91)
Jumlah
60
7.663.962
3.365.781
24. PENDAPATAN
Through PNR: PT Bangun Persada Prima Total
24. REVENUES 2015
Jumlah
Through SMI: PT Plaza Lifestyle Prima
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
Pusat perbelanjaan dan gaya hidup Hotel Perkantoran
PT Sarana Mitra Investama PT Plaza Nusantara Realti PT Plaza Indonesia Urban PT Jakarta Marcapada Media PT Plaza Indonesia Jababeka
2014
803.431.665 632.939.921 208.174.752
726.500.274 609.716.877 185.464.146
1.644.546.338
1.521.681.297
Shopping center and lifestyle center Hotel Office Total
Pendapatan merupakan penghasilan yang diterima dari hotel, pendapatan sewa, service charges dari pusat perbelanjaan, gaya hidup dan perkantoran serta pendapatan dari parkir dan promosi di pusat perbelanjaan.
Revenues represent income from hotel, rental, service charges from shopping center, lifestyle center and office, income from parking and promotion in shopping center.
Pendapatan sewa atas properti investasi di pusat perbelanjaan dan pusat gaya hidup sebesar Rp 568,41 miliar dan Rp 486,56 miliar serta perkantoran sebesar Rp 165,28 miliar dan Rp 139,76 miliar untuk tahun 2015 dan 2014.
Rental income on investment properties from shopping center and lifestyle center amounted to Rp 568.41 billion and Rp 486.56 billion and from office amounting Rp 165.28 billion and Rp 139.76 billion in 2015 and 2014, respectively.
Tidak terdapat pendapatan dari satu pihak yang melebihi 10% dari total pendapatan.
No revenue transaction with one party exceeded 10% of the total revenue.
- 69 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25. BEBAN POKOK PENDAPATAN
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 25. COST OF REVENUES
2015
2014
Pusat perbelanjaan dan gaya hidup Hotel Perkantoran
258.120.476 278.340.879 66.180.782
261.281.838 249.937.621 62.349.232
Shopping center and lifestyle center Hotel Office
Jumlah
602.642.137
573.568.691
Total
Depreciation expense charged to Shopping Center and Lifestyle and Office amounted to Rp 115.96 billion and Rp 111.69 billion in 2015 and 2014, respectively (Note 14).
Beban penyusutan dibebankan pada pusat perbelanjaan dan gaya hidup dan perkantoran, masing-masing sebesar Rp 115,96 miliar dan Rp 111,69 miliar untuk tahun 2015 dan 2014 (Catatan 14).
26. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
26. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES 2015
2014 *)
Gaji, kesejahteraan dan tunjangan Beban penyusutan (Catatan 13) Pemasaran Telepon, air dan listrik Asuransi Jasa manajemen Pajak bumi dan bangunan Jasa profesional Perbaikan dan peraw atan Penghapusan aset real estate Hiburan dan representasi Sumber daya manusia Pajak dan perijinan Biaya perjalanan dinas Amortisasi Peralatan kantor Lain-lain
121.582.425 95.106.743 61.868.563 42.792.579 36.586.804 27.937.468 24.558.404 18.487.740 15.502.193 5.449.808 5.341.032 4.245.692 3.412.115 2.418.745 1.388.245 995.546 25.153.269
118.606.451 91.079.272 42.833.773 41.460.167 37.951.501 27.496.416 20.798.642 13.028.984 15.922.823 4.806.008 3.454.898 2.209.860 2.934.589 668.821 657.325 20.981.714
Salaries, benefits and allowances Depreciation (Note 13) Marketing Telephone, water and electricity Insurance Management fee Property tax Professional fees Repairs and maintenance Write - off of real estate asset Entertainment and representation Human resources Tax and license Travel expenses Amortization Office supplies Others
Jumlah
492.827.371
444.891.244
Total
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
*) As restated, refer to Note 36
Pada tahun 2015, kapitalisasi biaya pada tanah yang sedang dikembangkan milik PIU, entitas anak, dihapuskan sehubungan dengan pembatalan proyek apartemen.
In 2015, capitalized cost in the land under development owned by PIU, a subsidiary, are written off due to cancellation of apartment project
- 70 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 27. PENGHASILAN INVESTASI
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 27. INVESTMENT INCOME
2015
2014
Penghasilan bunga Hasil pengembalian investasi sementara
28.751.728 -
24.294.653 23.305
Interest income Return on temporary investment
Jumlah
28.751.728
24.317.958
Total
28. BEBAN KEUANGAN
28. FINANCE COST 2015
2014
Biaya bunga Amortisasi beban pinjaman
58.170.772 4.625.000
50.141.697 9.073.540
Interest expense Amortized loan cost
Jumlah
62.795.772
59.215.237
Total
29. KERUGIAN LAIN-LAIN - BERSIH
29. OTHER LOSSES - NET 2015
Keuntungan penjualan aset tetap dan properti investasi (Catatan 14) Kerugian selisih kurs - bersih Pendapatan atas penyediaan infrastruktur BTS Lain-lain - bersih Jumlah
701.657 (149.144.890)
1.695.676 (26.696.511)
5.411.500 4.433.916 (138.597.817)
30. PERPAJAKAN a.
2014
9.911.000 9.130.593 (5.959.242)
Total
30. TAXATION
Pajak dibayar dimuka
a. 31/12/2015
Perseroan Pajak final - pasal 4(2) Pajak penghasilan - pasal 28A 2013 Pajak penghasilan pasal 23
Gain on sale of fixed assets and investment properties (Note 14) Foreign exchange loss - net Income from providing BTS infrastructure Others - net
Prepaid taxes
31/12/2014
43.995.000
-
2.567.456
6.466.120 -
The Company Final tax - Article 4(2) Income taxes - Article 28A 2013 Income taxes - Article 23
Entitas Anak Pajak penghasilan pasal 4 (2) Pajak Pertambahan Nilai
1.460.554 20.732.790
16.349.143
Subsidiaries Income taxes - Article 4 (2) Value Added Tax
Jumlah
68.755.800
22.815.263
Total
- 71 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) In December 2015, the Company paid the final tax over the different between estimated fair value and the fiscal net book value of fixed assets to the Directorate General of Taxation based on the Regulation of Ministry of Finance No 191/PMK/191.010/2015 amounted to Rp 44 billion. As of 31 December 2015, the revaluation of fixed assets is in progress and recorded the tax payment as prepaid final tax
Pada bulan Desember 2015, Perseroan melakukan pembayaran pajak kepada Direktorat Jendral Pajak atas selisih estimasi nilai wajar dengan nilai buku aktiva tetap fiskal berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 191/PMK.010/2015 sebesar Rp 44 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2015, penilaian kembali aktiva tetap sedang dalam proses penyelesaian dan mencatat pembayaran tersebut sebagai pajak dibayar dimuka. b.
Utang pajak
b. 31/12/2015
Perseroan Pajak penghasilan: Pasal 4 (2) final Pasal 21 Pasal 23 Pasal 26 Pasal 29 Pajak pembangunan Pajak Pertambahan Nilai Subjumlah Entitas anak Pajak penghasilan: Pasal 4 (2) final Pasal 21 Pasal 23 Pasal 26 Pasal 29 Pajak pertambahan nilai Subjumlah Total
c.
31/12/2014
12.401.956 225.437 108.616 218.318 4.634.179 12.551.853
12.503.457 1.245.114 183.078 122.723 2.015.146 4.513.150 11.270.448
30.140.359
31.853.116
4.700.904 568.670 384.674 186.177 1.208.460
4.541.594 483.623 356.136 38.664 320.511 1.825.594
7.048.885
7.566.122
37.189.244
39.419.238
(Manfaat)/Beban pajak
c.
2015
Jumlah pajak final
The Company Income taxes: Article 4 (2) final Article 21 Article 23 Article 26 Article 29 Reconstruction tax Value Added Tax Subtotal Subsidiaries Income taxes: Article 4 (2) final Article 21 Article 23 Article 26 Article 29 Value added tax Subtotal Total
Tax (benefit)/expense Tax expense for the years ended 31 December 2015 and 2014 are as follows:
Beban pajak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
Beban pajak final Perseroan Entitas anak
Taxes payable
2014 *)
92.870.728 11.242.102
81.457.362 10.674.010
Final tax expense The Company Subsidiaries
104.112.830
92.131.372
Total final tax
- 72 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
2015 Beban pajak kini Perseroan Entitas anak (Manfaat)/beban pajak tangguhan Penyesuaian atas beban pajak tahun sebelumnya Jumlah (manfaat) / beban pajak penghasilan
2014 *)
1.384.069 (10.165.993)
5.156.592 1.521.669 4.559.753
1.414.144
-
(7.367.780)
11.238.014
Current income tax expense The Company Subsidiaries Deferred tax (benefit)/expenses Adjustment of prior year tax expense Total income tax (benefit) / expenses
Pajak kini
Current tax
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan konsolidasian dengan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak penghasilan Perseroan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
The reconciliation between income tax expenses and the tax amount on the Company’s profit before income tax is as follows:
2015 Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasian Laba sebelum pajak entitas anak dan eliminasi konsolidasi Laba sebelum pajak Perseroan Perbedaan temporer: Liabilitas imbalan kerja Perbedaan penyusutan komersial dan fiskal Biaya transaksi yang belum diamortisasi Biaya yang ditangguhkan Bonus Perbedaan yang tidak diperhitungkan menurut fiskal: Pendapatan yang telah dikenakan pajak final Beban atas pendapatan tidak kena pajak yang sudah dikenakan pajak final Beban pajak final Beban/(pendapatan) yang tidak dapat dikurangkan - bersih (Rugi)/ Laba kena pajak sebelum kompensasi kerugian fiskal Kompensasi kerugian fiskal (Rugi)/ Laba kena pajak
2014 *)
272.322.139
370.233.469
(3.101.623) 269.220.516
(3.636.394) 366.597.075
13.122.082
(7.029.118)
15.101.520
7.762.164
3.941.001 (395.481) 611.403
(4.619.948) 2.966.516 (477.828)
(863.083.027)
(761.051.254)
448.952.867 92.870.728
382.171.081 81.457.362
11.374.945
(30.308.887)
(8.283.446) -
37.467.163 (16.840.795)
(8.283.446)
20.626.368
Profit before tax per consolidated statements of comprehensive income Profit before tax of subsidiaries and consolidation elimination Income before tax of the Company Temporary differences: Employee benefits obligation Difference between commercial and fiscal depreciation Unamortized transaction cost Deferred expense Bonus Nondeductible expenses (nontaxable income): Revenue subject to final tax Expenses related to income subject to final tax
Nontaxable expense/(income) - net Taxable loss/(income) before fiscal loss carryforwards Fiscal compensation Taxable income (Fiscal loss)
Beban pajak kini Dikurangi pembayaran pajak di muka Pajak penghasilan - pasal 23
-
5.156.592
2.567.456
3.141.446
Current tax expenses Less prepaid taxes: Income tax - article 23
Lebih/(kurang) bayar pajak
2.567.456
(2.015.146)
Over/(under) tax payment
Penyesuaian atas beban pajak tahun sebelumnya
1.414.144
-
Adjustment of prior year tax expense
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
- 73 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) Current tax payable of the Group for 2014 are in accordance with the Corporate Tax Returns filed with the Tax Service Office.
Utang pajak kini Grup tahun 2014 sudah sesuai dengan Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) yang disampaikan ke Kantor Pelayanan Pajak. d.
Pajak tangguhan
d.
The details of the Group deferred tax assets and liabilities are as follows:
Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan Grup adalah sebagai berikut:
31/12/2014 *) Aset pajak tangguhan Rugi fiskal Kew ajiban imbalan pasca kerja Bonus Liabilitas pajak tangguhan Perbedaan penyusutan komersial dan fiskal Biaya transaksi yang belum diamortisasi Biaya yang ditangguhkan Liabilitas pajak tangguhan - bersih
28.686.632 1.247.724
Liabilitas pajak tangguhan Perbedaan penyusutan komersial dan fiskal Biaya transaksi yang belum diamortisasi Biaya yang ditangguhkan Liabilitas pajak tangguhan - bersih
Dikreditkan (dibebankan)ke laporan laba rugi/ Credited (charged) to income for the year
Dikreditkan/ (dibebankan) pada pendapatan kom prehensif lainnya/ Credited (charged) to other comprehensive income for the year
31/12/2015
2.070.861
-
2.070.861
3.280.521 152.851
(2.858.041) -
29.109.112 1.400.575
Deferred tax assets Fiscal loss carry forward Post- employment benefits obligation Bonus
(55.617.619)
3.775.380
(51.842.239)
(3.217.062) (713.181)
985.250 (98.870)
(2.231.812) (812.051)
Deferred tax liabilities Difference between book and fiscal depreciation Unamortized transactions cost Deferred expense
(29.613.506)
10.165.993
(22.305.554)
Deferred tax liabilities - net
01/01/2014 *) Aset pajak tangguhan Rugi fiskal Kew ajiban imbalan pasca kerja Bonus
Deferred tax
(2.858.041)
Dikreditkan (dibebankan)ke laporan laba rugi/ Credited (charged) to income for the year
Dikreditkan/ (dibebankan) pada pendapatan kom prehensif lainnya/ Credited (charged) to other comprehensive income for the year
31/12/2014 *)
4.210.199
(4.210.199)
-
-
30.021.599 1.367.181
(1.757.280) (119.457)
422.313 -
28.686.632 1.247.724
Deferred tax assets Fiscal loss carry forward Post- employment benefits obligation Bonus
(57.558.160)
1.940.541
-
(55.617.619)
(2.062.075) (1.454.810)
(1.154.987) 741.629
-
(3.217.062) (713.181)
Deferred tax liabilities Difference between book and fiscal depreciation Unamortized transactions cost Deferred expense
(25.476.066)
(4.559.753)
422.313
(29.613.506)
Deferred tax liabilities - net
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
- 74 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) A reconciliation between the tax expenses and the amounts computed by applying the effective tax rate to income before tax of the Company is as follows:
Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut: 2015 Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian Laba sebelum pajak entitas anak dan eliminasi Laba sebelum pajak Perusahaan
2014 *)
272.322.139
370.233.469
(3.101.623) 269.220.516
(3.636.394) 366.597.075
Profit before tax per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income Profit before tax of subsidiaries and elimination Profit before tax of the Company
Pajak penghasilan berdasarkan tarif yang berlaku Perbedaan tetap
67.305.129 (77.471.122)
91.649.269 (81.932.924)
Income tax at effective tax rate Permanent differences
Bersih Penyesuaian atas tahun sebelumnya Pajak nonfinal entitas anak
(10.165.993) 1.414.144 1.384.069
9.716.345 1.521.669
(7.367.780)
11.238.014
(Manfaat)/beban pajak penghasilan konsolidasian
Net Adjustment to prior year Nonfinal tax of subsidiaries Consolidated income tax (benefit)/expense
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
*) As restated, refer to Note 36
Pada tanggal 26 April 2011, Perseroan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) pajak penghasilan dari Direktorat Jenderal Pajak untuk tahun 2009 sejumlah Rp 72,82 juta dan telah diterima seluruhnya di tahun 2011. Atas SKPLB ini, Perseroan mengajukan keberatan pajak atas laba kena pajak menjadi Rp 105,23 miliar dari Rp 158,34 miliar yang telah ditetapkan dalam SKPLB.
On 26 April 2011, the Company received overpayment tax assessment letter (SKPLB) of corporate income tax for the fiscal year 2009 from Directorate General of Taxes amounting to Rp 72.82 million. The tax overpayment was fully received in 2011. On this SKPLB, the Company submitted tax objection related to taxable income to become Rp 105.23 billion from Rp 158.34 billion as set in SKPLB.
Perseroan juga menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) PPh 4(2) untuk tahun 2009 sebesar Rp 8,51 miliar. Atas SKPKB ini, Perseroan mengajukan keberatan pajak tersebut menjadi sebesar nihil.
The Company also received underpayment tax assessment letter (SKPKB) of income tax article 4(2) for the fiscal year 2009 amounting to Rp 8.51 billion. On this SKPKB, the Company submitted tax objection to be nil.
Perseroan juga menerima Surat Ketetapan Pajak Nihil (SKPN) PPh 21 untuk tahun 2009. Atas SKPKB ini, Perseroan mengajukan keberatan pajak atas koreksi yang dilakukan oleh fiskus dalam hal pengidentifikasian objek pajak sehingga mengakibatkan perbedaan objek pajak yang diakui oleh Perseroan dan fiskus.
The Company also received nil tax assessment letter (SKPN) of income tax article 21 for the fiscal year 2009. On this SKPKN, the Company submitted tax objection on the fiscal correction made by tax authorities in terms of identifying tax objects that lead to differences in the tax object recognized by the Company and the tax authorities.
Pada bulan Desember 2015, pengadilan pajak mengeluarkan keputusan yang mengabulkan sebagian keberatan Perseroan dan juga menolak keberatan Perseroan atas PPh pasal 4(2). Sampai dengan tanggal laporan keuangan konsolidasian ini, Perseroan sedang dalam proses untuk melakukan peninjauan kembali atas keputusan penolakan tersebut ke Mahkamah Agung.
In December 2015, tax court has issued decision letters that accepted partial objections and rejected the Company’s objection letter on income tax article 4(2). As of the issuance of the consolidated financial statements, the Company is in the process to file a judicial review on the rejection letter to Supreme Court.
- 75 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 16 Juli 2012, Perseroan menerima surat Keputusan Direktorat Jenderal Pajak yang menolak semua pengajuan keberatan tersebut diatas. Perseroan telah mengajukan banding untuk penolakan keberatan tersebut pada bulan Oktober 2012.
On 16 July 2012, the Company received the Directorate General of Taxation’s decision letter declining all of the objections above. The Company lodged an appeal against this decision in October 2012.
Pada tanggal 23 April 2015, Direktorat Jenderal Pajak mengeluarkan SKPLB atas pajak penghasilan tahun 2013 sebesar Rp 6,48 miliar. Pada bulan Mei 2015, Perseroan telah menerima pengembalian atas kelebihan pembayaran pajak tersebut. Berdasarkan SKPLB tersebut, kompensasi rugi fiskal untuk tahun pajak 2013 berubah dari Rp 16,84 miliar menjadi Rp 12,56 miliar.
On 23 April 2015, Directorate General of Taxation has issued SKPLB of income tax for the year 2013 amounting Rp 6.48 billion. On May 2015, the Company has fully received the refund of the tax overpayment. Based on SKPLB, creditable tax loss carry forward from fiscal year 2013 was adjusted from Rp 16.84 billion to Rp 12.56 billion.
31. LABA PER SAHAM
31. EARNINGS PER SHARE The Computation of basic earnings per share attributable to the owners of the Company is based on the following data:
Berikut ini adalah data yang digunakan untuk perhitungan laba per saham dasar:
2015 Laba untuk perhitungan laba per saham dasar Jumlah saham untuk perhitungan laba per saham
2014 *)
272.243.310
355.578.586
3.550.000.000
3.550.000.000
76,69
100,16
Laba per saham dasar (dalam Rupiah penuh)
Number of shares for the computation of earnings per share Basic earnings per share (in full Rupiah)
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
32. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
Earnings for computation of basic earnings per share
32. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Sifat Hubungan
Nature of Relationship
PT Aneka Bina Lestari (ABL) merupakan pemegang saham dari PT Plaza Lifestyle Prima (PLP).
PT Aneka Bina Lestari (ABL) is shareholder of PT Plaza Lifestyle Prima (PLP).
PT Aneka Bina Laras (ABLS) merupakan entitas asosiasi PT Plaza Nusantara Realti (PNR).
PT Aneka Bina Laras (ABLS) is an associate of PT Plaza Nusantara Realti (PNR).
- 76 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Transaksi Pihak Berelasi
Transactions with Related Parties
Dalam kegiatan usahanya, Grup melakukan transaksi tertentu dengan pihak – pihak berelasi, antara lain :
In normal course of business, the Group entered into certain transactions with related parties, as follows :
Perseroan memberikan manfaat pada Komisaris dan Direksi sebagai berikut: 2015
The Company provide benefits to Commissioners and Directors of as follows:
the
2014
Gaji dan tunjangan Imbalan pasca kerja
26.103.642 3.024.082
22.068.113 1.756.062
Salary and benefit Post employment benefit
Jumlah
29.127.724
23.824.175
Total
Piutang usaha kepada pihak berelasi merupakan piutang usaha kepada Direksi, Komisaris dan Pemegang Saham Grup atas pendapatan dari hotel (Catatan 8).
Trade receivables from related parties represents of accounts receivable from the Director, the Commissioner and the shareholders from the hotel revenue (Note 8).
Piutang lain-lain dari ABL merupakan piutang atas alokasi biaya listrik dan air yang dibayarkan terlebih dahulu oleh PLP, entitas anak. Piutang tersebut tidak dikenakan bunga dan tidak punya jangka waktu pembayaran (Catatan 9).
Other receivables whom represents allocation of cost of electricity and water which have been paid in advance by PLP, the Subsidiary. These receivables are non-interest bearing and have no definite terms of payment (Note 9).
Piutang lain-lain dari ABLS merupakan piutang atas transaksi jual beli saham dengan PNR (Catatan 12).
Other receivable from ABLS is receivables from sale and purchase of sale with PNR (Note 12).
33. INFORMASI SEGMEN
33. SEGMENT INFORMATION
Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan informasi yang diperlukan oleh pengambil keputusan operasional, yang digunakan untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian kinerja segmen operasi mereka.
Operating segments are identified based on the information required by the chief operating decision maker, which is used for the purpose of resources allocation and assessment of their operating segments performance.
Manajemen menyajikan informasi segmen operasi dalam enam kelompok segmen sesuai dengan kegiatan usahanya, yaitu hotel, pusat perbelanjaan, pusat hiburan dan gaya hidup, perkantoran, real estat dan lain-lain.
The management presented information on operating segments into six groups: the hotel, shopping center, entertainment and life style center, office, real estate and others.
- 77 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The operating segment information of The Group is as follows:
Segmen operasi Grup adalah sebagai berikut:
2015
Hotel Pendapatan ekstern/ External revenue
Hasil Segmen/ Segment results
Pusat Perbelanjaan/
Pusat hiburan dan gaya hidup/ Entertainment
Shopping
and lifestyle
Perkantoran/
Real estat/
Lain-lain/
Konsolidasi/
center
center
Office
Real estate
Others
Consolidated
632.939.921
694.315.565
109.116.100
208.174.752
66.897.072
484.871.953
48.069.766
141.920.215
-
(2.152.211)
-
(158.226)
Beban umum dan administrasi tidak dapat dialokasikan/ Unallocated general and administrative expenses
1.644.546.338
739.448.569
(190.371.740)
Penghasilan investasi/ Investment income
28.751.728
Beban keuangan/ Finance cost
(62.795.772)
Keuntungan dari investasi pada entitas asosiasi/ Other Equitygains in netand incom losses e of associates - net
2.711.676
Beban pajak final Other final tax gains expense and losses - net
(104.112.830)
Kerugian lain-lain - bersih/ Other losses - net
(141.309.492)
Laba sebelum pajak penghasilan/ Income before tax Aset/ Assets Aset Segmen/ Segment assets
272.322.139
949.222.290
968.792.105
583.346.372
770.630.280
51.030.932
24.687
Investasi pada entitas asosiasi/ Investment in associates
3.323.046.666 36.802.424
Aset tidak dapat dialokasikan/ Unallocated assets Jumlah sebelum eliminasi/ Total before elimination
1.759.020.644
Eliminasi/ Elimination
(447.779.749)
Jumlah aset konsolidasian/ Total consolidated assets
4.671.089.985
Liabilitas/ Liabilities Liabilitas segmen/ Segment liabilities
5.118.869.734
176.664.071
627.206.399
309.279.104
164.618.142
3.690.993
689.135
1.282.147.844
Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated liabilities
1.430.152.507
Jumlah liabilitas sebelum eliminasi/ Total liabilities before elimination
2.712.300.351
Eliminasi/ Elimination Jumlah liabilitas konsolidasian/ Total consolidated liabilities
(447.779.749) 2.264.520.602
INFORMASI LAINNYA/ OTHER INFORMATION Pengeluaran modal/ Capital expenditure Pengeluaran modal yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated capital expenditure Jumlah/Total Beban depresiasi/ Depreciation expenses
87.663.982
67.244.939
10.731.152
6.445.091
8.662.474
-
180.747.638 7.051.976 187.799.614
83.470.752
62.794.888
18.445.993
37.601.244
-
-
202.312.877
Beban depresiasi yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated depreciation expenses
8.754.870
Jumlah/ Total
211.067.747
- 78 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 2014 *)
Hotel Pendapatan ekstern/ External revenue
Hasil Segmen/ Segment results
Pusat Perbelanjaan/ Shopping
Pusat hiburan dan gaya hidup/ Entertainment and lifestyle
Perkantoran/
Real estat/
Lain-lain/
Konsolidasi/
center
center
Office
Real estate
Others
Consolidated
609.716.877
623.781.353
102.718.921
185.464.146
84.529.315
414.993.378
41.118.383
122.983.288
-
(3.077.842)
-
(884.368)
1.521.681.297
659.662.154
Beban umum dan administrasi tidak dapat dialokasikan/ Unallocated general and administrative expenses
(156.440.792)
Penghasilan investasi/ Investment income
24.317.958
Beban keuangan/ Finance cost
(59.215.237)
Keuntungan dari investasi pada entitas asosiasi/ Other Equitygains in netand incom losses e of associates - net
708.023
Beban pajak final/ Other Final tax gains expense and losses - net
(92.131.372)
Kerugian lain-lain - bersih/ Other losses - net
(6.667.265)
Laba sebelum pajak penghasilan/ Income before tax Aset/ Assets Aset Segmen/ Segment assets
370.233.469
935.531.548
1.379.889.033
575.304.990
827.903.607
232.892.606
24.792
3.951.546.576
Investasi pada entitas asosiasi/ Investment in associates Aset tidak dapat dialokasikan/ Unallocated assets
38.010.748 1.264.033.452
Jumlah sebelum eliminasi/ Total before elimination
5.253.590.776
Eliminasi/ Elimination
(708.658.600)
Jumlah aset konsolidasian/ Total consolidated assets
4.544.932.176
Liabilitas/ Liabilities Liabilitas segmen/ Segment liabilities Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated liabilities
168.723.654
544.245.226
331.516.090
114.784.922
6.946.508
476.664
1.166.693.064 1.348.200.708
Jumlah liabilitas sebelum eliminasi/ Total liabilities before elimination
2.514.893.773
Eliminasi/ Elimination
(336.289.450)
Jumlah liabilitas konsolidasian/ Total consolidated liabilities
2.178.604.323
INFORMASI LAINNYA/ OTHER INFORMATION Pengeluaran modal/ Capital expenditure
35.090.266
54.857.887
11.755.189
3.247.362
221.988.725
157.686.207
Pengeluaran modal yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated capital expenditure
5.860.675
Jumlah/Total Beban depresiasi/ Depreciation expenses Beban depresiasi yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated depreciation expenses
484.625.636
490.486.311
78.845.529
58.220.945
17.572.215
37.211.604
10.897
66.750
191.927.940
10.844.293
Jumlah/ Total
202.772.233
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36
- 79 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 34. IKATAN
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 34. COMMITMENTS
a.
Perseroan mengadakan perjanjian pengelolaan Hotel dengan Hyatt International-Asia Pacific, Limited untuk mengelola dan mengusahakan hotel dengan nama Grand Hyatt Jakarta selama 38 tahun sejak tanggal 1 Agustus 1991. Balas jasa terutang (jasa royalti dan jasa pengelolaan) adalah berdasarkan persentase tertentu dari pendapatan operasi kotor Hotel. Sesuai dengan peraturan baru tentang pendirian Perseroan asing di Indonesia, hak dan kewajiban Hyatt International - Asia Pacific, Limited dalam perjanjian tersebut dialihkan kepada PT Hyatt Indonesia sejak Oktober 1997, entitas anak yang dimiliki sepenuhnya oleh Hyatt International Corporation.
a.
The Company entered into a management agreement with Hyatt International - Asia Pacific Limited to manage and operate the Hotel under the name of Grand Hyatt Jakarta for 38 years starting 1 August 1991. Fees payable (royalty and management) are based on certain percentages of the Hotel's gross operating profit, as defined in the agreement. In compliance with the new law to establish a foreign investment company in Indonesia, the rights and obligations of Hyatt International - Asia Pacific, Limited under the management agreement have been assigned to PT Hyatt Indonesia, a wholly owned subsidiary of Hyatt International Corporation, since October 1997.
b.
Pada tanggal 8 Desember 2010, Perseroan dan Group Starwood Asia Pasific Hotels & Resort Pte. Ltd., serta PT Indo Pacific Sheraton, menandatangani perjanjian kerjasama yaitu:
b.
On 8 December 2010, the Company and Starwood Asia Pacific Hotels & Resort Pte. Ltd., and PT Indo Pacific Sheraton, signed the following agreements:
i. ii. iii. iv.
i. ii. iii.
Operating Service Agreement Centralized Service Agreement Development Consulting Services Agreement iv. System License and Technical Assistance Agreement
Perjanjian Jasa–jasa Operasional Perjanjian Jasa-jasa yang Disentralisasi Perjanjian Jasa-jasa Konsultasi Pengembangan Perjanjian Bantuan Teknis dan License System
Those agreements are signed in relation to Company’s plan to develop and operate a fivestar hotel within Plaza Indonesia’s Complex, Jl. M.H. Thamrin No. 15, Jakarta, named “Keraton at The Plaza, A Luxury Collection Hotel”.
Perjanjian - perjanjian kerjasama tersebut ditandatangani dalam rangka rencana pembangunan dan pengoperasian hotel bintang 5 di kompleks Plaza Indonesia, Jl. M.H. Thamrin No. 15, Jakarta, yang bernama “Keraton at The Plaza, A Luxury Collection Hotel”. c.
Pada tanggal 24 Maret 2010, Perseroan dan PT Perseroan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) mengadakan perjanjian pembelian gas untuk bahan bakar peralatan operasional yang berlaku hingga 31 Maret 2012. Perjanjian ini telah diperpanjang di tahun 2013 hingga 31 Maret 2018.
c.
On 24 March 2010, the Company and PT Perseroan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) entered into a purchase of gas agreement for operating equipment which ended on 31 March 2012. This agreement has been extended in 2013 to 31 March 2018.
d.
PLP dan PT Aneka Bina Lestari (ABL) pada tanggal 31 Mei 2007 membuat perjanjian penyelesaian dimana PLP akan memberikan kepada ABL penggantian seluruh biaya pembangunan bangunan Pusat Perbelanjaan FX Sudirman Place (dahulu Sudirman Place) dan ABL akan mengalihkan kepada PLP segala hak, manfaat atau kepentingan ABL yang melekat pada FX Sudirman.
d.
PLP and PT Aneka Bina Lestari (ABL) entered into Settlement Agreement on 31 May 2007, where PLP intends to reimburse ABL for all building construction cost of FX Sudirman (Sudirman Place in the past) and ABL intends to transfer to PLP all rights, benefits or interest of ABL in FX Sudirman.
- 80 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Sudirman Place dibangun oleh ABL melalui perjanjian Bangun-Kelola-Alih dengan Badan Pengelola Gelora Bung Karno (BPGBK), dimana pada akhir perjanjian ABL hanya menyerahkan hak pengelolaan tanah dan bangunan kepada BPGBK. Berdasarkan addendum perjanjian kerjasama, jangka waktu perjanjian adalah 35 tahun terhitung sejak 12 Juni 2008 sampai 11 Juni 2043.
The Sudirman Place was constructed by ABL under a Build-Operate-Transfer agreement (Agreement) with Badan Pengelola Gelora Bung Karno (BPGBK), under which ABL is obligated at the end of the contract, to transfer the land and the building to BPGBK. Based on amendment of the Agreement, the period of contract is 35 years, effective on 12 June 2008 until 11 June 2043.
PLP dengan demikian akan membayar ABL untuk seluruh biaya pembangunan Sudirman Place sebesar Rp 227 miliar yang meliputi:
PLP as a result, shall pay ABL for all construction cost of Sudirman Place amounting to Rp 227 billion consisting of:
i.
Outstanding pembayaran tidak termasuk PPN sebesar Rp 107 miliar, dan
i.
Outstanding payable, excluding VAT, of Rp 107 billion, and
ii.
Sebagian biaya pembangunan Sudirman Place sebesar Rp 120 miliar (Sisa biaya penggantian).
ii.
Part of construction cost of Sudirman Place amounting to Rp 120 billion (Remaining Reimbursement Cost).
On 3 August 2011, outstanding payable to ABL have been fully paid.
Pada tanggal 3 Agustus 2011, seluruh utang kepada ABL telah dilunasi. e.
Pada tanggal 10 Juli 2007, PLP dan ABL membuat Perjanjian Kerjasama dimana ABL menunjuk dan memberikan kuasa dengan hak dan wewenang penuh kepada Perseroan sebagai satu-satunya pihak yang berwenang untuk mengelola dan mengembangkan FX Sudirman maupun fasilitas penunjang dari proyek berdasarkan hak dan liabilitas ABL sebagaimana diatur dalam Perjanjian Kerjasama dengan BPGBK.
e.
On 10 July 2007, PLP and ABL entered into an agreement where ABL appoint and give full legal authority to PLP as the sole party to manage and develop FX Sudirman and the facilities from the project based on rights and obligations of ABL as stated in the agreement with BPGBK.
f.
Pada 5 November 2010, PNR dan PT China Sonangol Media Investment (CSMI) mengadakan perjanjian jasa pengelolaan manajemen pusat hiburan. Atas jasa pengelolaan tersebut PNR akan menerima jasa manajemen sebesar Rp 800 juta setiap bulannya.
f.
PNR and PT China Sonangol Media Investment (CSMI) entered into a Property Management Agreement on 5 November 2010, whereby PNR shall conduct property consultancy, marketing and management services. PNR shall receive monthly management fee amounting to Rp 800 million. This agreement has been amended several times with the latest amendment signed by PNR and CSMI on 31 December 2013. In the latest amendment, the period of monthly service fee shall be until 30 June 2014. The monthly service fee shall be remained at Rp 900 million.
Perjanjian ini telah diamandemen beberapa kali dengan amademen terakhir yang ditandatangani oleh PNR dan CSMI pada tanggal 31 Desember 2013. Dalam amandemen terakhir, periode jasa manajemen berakhir 30 Juni 2014. Jasa manajemen tetap sebesar Rp 900 juta setiap bulan. g.
g.
Pada 10 Oktober 2013, PNR mengadakan perjanjian pinjaman dana kepada PT Panorama Makassar Realty senilai Rp 9,5 miliar selama 4 tahun dengan bunga 10% per tahun. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo pinjaman masing-masing adalah sebesar Rp 5,01 miliar dan Rp 7,98 miliar dan saldo piutang bunga masing-masing adalah sebesar Rp 167,51 juta dan Rp 586,12 juta yang disajikan sebagai piutang lain-lain pihak ketiga (Catatan 9).
- 81 -
On 10 October 2013, PNR entered into a loan agreement with PT Panorama Makassar Realty amounting Rp 9.5 billion for 4 years with interest rate 10% per annum. As of 31 December 2015 and 2014, the outstanding balance of loan amounted to Rp 5.01 billion and Rp 7.98 billion, respectively and interest receivables amounted to Rp 167.51 million and Rp 586.12 million, respectively, that recorded as other receivable from third parties (Note 9).
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING
35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, aset dan liabilitas moneter Grup adalah sebagai berikut:
At 31 December 2015 and 2014, the Group’s had monetary assets and liabilities as follows:
31/12/2015 Nilai penuh Ekuivalen dalam mata uang/ Rupiah/ Full amount of Equivalent in original currency Rupiah Aset Kas dan setara kas Aset keuangan lainnya Piutang usaha
US$ EUR US$ US$
32.854.497 1.638 4.700.000 5.796.256
Jumlah Aset Liabilitas Utang usaha
453.227.783 24.688 64.836.500 79.959.345
31/12/2014 Nilai penuh Ekuivalen dalam mata uang/ Rupiah/ Full amount of Equivalent in original currency Rupiah
39.081.818 1.638 3.661.408 5.583.405
486.177.821 24.792 45.547.918 69.457.563
598.048.316
601.208.094
Assets Cash and cash equivalents Other financial assets Trade receivables Total Assets Liabilities Trade payables
Biaya masih harus dibayar
US$ EUR SGD JPY AUD US$
378.750 259.260 9.709 581.677
5.224.852 3.906.963 94.674 8.024.233
505.723 7.666 10.806 62.887 3.065 -
6.291.191 116.009 101.817 6.556 31.319 -
Jaminan Utang bank
US$ US$
26.035.819 90.000.000
359.164.118 1.241.550.000
25.940.138 100.000.000
322.695.323 1.244.000.000
Deposits received Bank loans Total Liabilities
Jumlah Liabilitas
1.617.964.840
1.573.242.215
Liabilitas Bersih
(1.019.916.524)
(972.034.121)
Accrued expense
Net Liabilities
The conversion rates used on 31 December 2015 and 2014 are as follows:
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, kurs konversi yang digunakan sebagai berikut: Mata uang/ Currency
31/12/2015 Rp
1 US$ 1 EUR 1 SGD$ 100 JPY 1 AUD
13.795 15.070 9.751 11.452 10.064
31/12/2014 Rp 12.440 15.133 9.422 10.425 10.218
If assets and liabilities in foreign currencies as of 31 December 2015 had been translated using the middle rates as at 26 February 2016, the total net foreign currency liabilities of the Group would have decrease by approximately Rp 29.1 billion.
Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2015 dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah mata uang pada tanggal 26 Februari 2016, maka liabilitas bersih dalam mata uang asing Grup akan turun sekitar Rp 29,1 milliar.
- 82 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 36. PENYAJIAN KEMBALI
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 36. RESTATEMENT
Dalam tahun berjalan, Grup telah menyajikan kembali laporan posisi keuangan konsolidasian dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian yang diterbitkan sebelumnya berkaitan dengan penerapan PSAK 24 (Revisi 2013), Imbalan Kerja dan PSAK 46 (Revisi 2013), Pajak Penghasilan.
In the current year, the Group restated the consolidated statements of financial position and consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income relating to the adoption and implementation of PSAK 24 (Revised 2013), Employee Benefits and PSAK 46 (Revised 2013), Income Taxes.
Di tahun 2013, Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”) mengeluarkan revisi terhadap PSAK 24, Imbalan Kerja. Revisi tersebut menghilangkan pilihan penangguhan keuntungan atau kerugian aktuarial melalui pendekatan koridor. Oleh karena hilangnya opsi penangguhan, seluruh keuntungan atau kerugian aktuarial segera diakui melalui penghasilan komprehensif lain. Revisi tersebut juga mengharuskan beban jasa lalu diakui seluruhnya pada periode perubahan manfaat imbalan pasca kerja.
In 2013, the Financial Accounting Standard Boards (“FASB”) has issued the revision of PSAK 24, Employee Benefits. The revision eliminates the deferral option of gains or losses through the corridor approach. Hence, all actuarial gains or losses are recognised immediately in other comprehensive income. The revision also required past service costs to be fully recognised in the related period of changes in employee benefits.
DSAK juga mengeluarkan revisi terhadap PSAK 46, Pajak Penghasilan. Revisi yang relevan terhadap penyajian laporan keuangan Grup adalah dihilangkannya pengaturan tentang pajak final yang sebelumnya ada dalam standar.
FASB also issued the revision of PSAK 46, Income Taxes. The revision which related to Group’s financial statement presentation is exclusion of references to final tax which was previously scoped in the standard.
Standar akuntansi yang dijelaskan di atas berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai pada dan setelah tanggal 1 Januari 2015 dan mengharuskan entitas menerapkan secara retrospektif.
The above accounting standards are effective for the accounting period beginning on and after 1 January 2015 and required retrospective implementation.
Grup telah mengubah kebijakan akuntansinya sesuai dengan PSAK tersebut diatas sebagaimana dijelaskan dalam catatan 3.
The Group have changed the accounting policies according to those PSAK above as described in Note 3.
Sesuai dengan PSAK 25 (Revisi 2009), Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan, perubahan kebijakan akuntansi diterapkan secara retrospektif dan jumlah komparatif telah disajikan kembali.
In accordance with PSAK 25 (Revised 2009), Accounting Policy, Changes in Accounting Estimation, and Error, the changes in accounting policy were applied restropectively and the comparative amounts have been restated.
Revisi standar akuntansi tersebut berdampak terhadap beberapa akun dalam laporan posisi keuangan konsolidasian dan laporan laba rugi dan komprehensif lain konsolidasian sebagaimana ditunjukkan dalam tabel dibawah ini.
The revised accounting standards has impact to several accounts in the consolidated statements of financial position and consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as described in the table below.
- 83 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Sebelum penyajian kem bali/Before restatement
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Penyesuaian/ Adjustments
Setelah penyajian kem bali/After restatement
Laporan posisi keuangan konsolidasian
Consolidated statements of financial position
1 Januari 2014
1 January 2014
Liabilitas Liabilitas imbalan kerja Liabilitas pajak tangguhan
Liabilities 121.278.758 25.840.084
532.211 (364.018)
121.810.969 25.476.066
Ekuitas Saldo laba - belum ditentukan penggunannya Kepentingan nonpengendali
Employee benefits obligation Deferred tax liabilities Equity
1.242.612.081 42.483.482
(541.895) 373.702
1.242.070.186 42.857.184
Retained earnings - unappropriated Non-controlling interests
31 Desem ber 2014
31 December 2014
Liabilitas
Liabilities
Liabilitas imbalan kerja Liabilitas pajak tangguhan
115.358.954 30.171.703
1.361.537 (558.197)
116.720.491 29.613.506
Ekuitas Saldo laba - belum ditentukan penggunannya Kepentingan nonpengendali
Employee benefits obligation Deferred tax liabilities Equity
1.446.594.163 45.880.543
(1.155.762) 352.422
1.445.438.401 46.232.965
Retained earnings - unappropriated Non-controlling interests
Laporan laba rugi dan penghasilan kom prehensif lain konsolidasian
Statements of profit or loss and other comprehensive income
31 Desem ber 2014
31 Decem ber 2014
Beban umum dan administrasi Beban pajak final Beban pajak Laba tahun berjalan Penghasilan komprehensif lain setelah pajak Total laba komprehensif Laba yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali Jumlah laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali Laba per saham dasar (dinyatakan dalam Rupiah penuh)
445.870.690 103.141.252 358.244.143
(979.446) 92.131.372 (91.903.238) 751.312
444.891.244 92.131.372 11.238.014 358.995.455
358.244.143
1.386.459 (635.147)
1.386.459 357.608.996
354.857.082 3.387.061
721.504 29.808
355.578.586 3.416.869
354.857.082 3.387.061
(613.868) (21.280)
354.243.215 3.365.781
99,96
0,20
- 84 -
100,16
General and administrative expenses Final tax expense Tax expenses Net profit for the year Other comprehensive income after tax Total comprehensive income Profit attributable to: Owners of the parent Non-controlling interests Total comprehensive income attributable to: Owners of the parent Non-controlling interests Basic earning per shares (expressed in full Rupiah)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
37. PENGUNGKAPAN TAMBAHAN ATAS AKTIVITAS INVESTASI DAN PENDANAAN NON KAS YANG SIGNIFIKAN
37. SUPPLEMENTAL DISCLOSURE ON SIGNIFICANT NONCASH INVESTING AND FINANCING ACTIVITIES
2015
2014
Aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak mempengaruhi kas
Noncash investing and financing activities
Perolehan properti investasi melalui uang muka pembelian tanah Kenaikan utang bank dari selisih kurs belum terealisasi
-
121.370.000
121.950.000
18.734.048
Acquired investment property from advance for purchase of land Increase bank loan from unrealized foreign exchange
38. KATEGORI DAN KELAS INSTRUMEN KEUANGAN
38. CATEGORIES AND CLASSES OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Klasifikasi aset keuangan dan liabilitas keuangan Grup adalah sebagai berikut:
Classification of the the Group financial assets and liabilities are as follows:
31/12/2015
31/12/2014
Aset keuangan
Financial assets
Pinjaman diberikan dan piutang Jangka pendek Bank dan setara kas Aset keuangan lainnya Piutang usaha Piutang lain-lain Jangka panjang Deposito dibatasi penggunaannya Piutang lain-lain Uang jaminan Tersedia untuk dijual Investasi pada instrumen ekuitas Liabilitas keuangan Biaya perolehan diamortisasi Utang usaha Utang lain-lain Utang kontraktor Biaya masih harus dibayar Jaminan Utang bank
39. PENGELOLAAN MODAL RISIKO KEUANGAN a.
800.569.246 64.836.500 131.425.579 64.995.684
718.388.314 45.547.918 132.547.193 71.411.060
69.669.945 5.011.628 3.986.221
63.081.060 7.978.948 3.763.875
Loans and receivable Short-term Bank and cash equivalents Other financial assets Trade receivables Other receivables Long-term Restricted time deposits Other receivable Refundable deposit
10.000.000
10.000.000
Available for sale Investments in equity instrument
63.809.757 30.370.548 5.674.621 79.682.988 477.493.345 1.232.622.753
DAN
MANAJEMEN
76.553.881 39.965.181 3.783.866 63.174.736 413.100.892 1.231.131.752
Financial liabilities At amortized cost Trade payables Other payables Contractor payable Accrued expenses Deposits received Bank loans
39. CAPITAL MANAGEMENT AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT a.
Pengelolaan Modal
Capital Management The Group manages capital risk to ensure that Group will be able to continue as going concern, in addition to maximizing the profits of the shareholders through the optimization of the balance of debt and equity. certain covenants in relation to debts and Group’s compliance with the covenants are disclosed in Note 19.
Grup mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa Grup akan mampu untuk melanjutkan keberlangsungan usaha, selain memaksimalkan keuntungan para pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. persyaratan-persyaratan tertentu sehubungan dengan pinjaman dan kepatuhan Grup terhadap persyaratan-persyaratan tersebut diungkapkan di Catatan 19.
- 85 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Direksi Grup secara berkala melakukan telaah struktur permodalan Grup. Sebagai bagian dari review ini, Direksi mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang berhubungan.
The Director of the Group periodically reviews the Group's capital structure. As part of this review, the Directors considers the cost of capital and related risk.
Gearing ratio pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
The gearing ratio as of 31 December 2015 and 2014 are as follows:
31/12/2015 Utang bank Kas dan setara kas dan aset keuangan lainnya - lancar Pinjaman - bersih Ekuitas
31/12/2014 *)
1.232.622.753
1.231.131.752
(867.779.221) 364.843.532 2.406.569.383
(765.705.330) 1.996.837.082 2.366.327.853
15,16%
84,39%
Rasio pinjaman - bersih terhadap modal
kebijakan
manajemen
Net debt to equity ratio
*) As restated, refer to Note 36
*) Disajikan kembali, lihat Catatan 36 b. Tujuan dan keuangan
Bank loans Cash and cash equivalents and other financial assets - current Net debt Equity
b.
risiko
Financial policies
risk
management
objectives
and
Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Grup adalah untuk memastikan bahwa sumber daya keuangan yang memadai tersedia untuk operasi dan pengembangan bisnis, serta untuk mengelola risiko mata uang asing, tingkat bunga, kredit dan risiko likuiditas. Grup beroperasi dengan pedoman yang telah ditentukan oleh Dewan Direksi.
The Group’s overall financial risk management and policies seek to ensure that adequate financial resources are available for operation and development of its business, while managing its exposure to foreign exchange risk, interest rate risk, credit risk and liquidity risk. The Group operates within defined guidelines that are approved by the Board.
i.
i.
Manajemen risiko pasar
Market risk management
Risiko nilai tukar mata uang asing
Foreign exchange risk
Grup terekspos pengaruh fluktuasi nilai tukar mata uang asing terutama karena transaksi kas dan setara kas, piutang usaha, utang usaha, biaya masih harus dibayar, utang bank dan jaminan yang didenominasi dalam mata uang asing.
The Group is exposed to the effect of foreign currency exchange rate fluctuation mainly because cash and cash equivalents, trade receivable, trade receivable accrued expenses, bank loan and deposits of foreign currency denominated transactions.
Grup mengelola eksposur mata uang asing dengan mencocokkan, sebisa mungkin, penerimaan dan pembayaran dalam masingmasing individu mata uang.
The Group manages the foreign currency exposure by matching, as far as possible, receipts and payments in each individual currency.
Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing yang dimiliki Group pada tanggal 31 Desember 2015 telah diungkapkan dalam Catatan 35.
Monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies of the Group as of 31 December 2015 are disclosed in Note 35.
Grup terutama terekspos terhadap US$. Jika Rupiah melemah terhadap US$ sebesar 3% (2014: 2%) dengan seluruh variable tetap, maka laba sebelum pajak konsolidasian di tahun 2015 akan berkurang sebesar Rp 30,6 miliar (2014: berkurang Rp 19,4 miliar).
The Group is mainly exposed to the US$. If the Rupiah has weakened against US$ by 3% (2014: 2%) with all other variables held constant, profit before tax in 2015 would have been lower by Rp 30.6 billion (2014: lower by Rp 19.4 billion).
- 86 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ii.
iii.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Hal ini terutama disebabkan oleh eksposur terhadap saldo kas dan setara kas, aset keuangan lainnya, piutang usaha, utang usaha, biaya masih harus dibayar, utang bank dan jaminan Grup dalam mata uang US$ pada akhir periode pelaporan.
This is mainly attributable to the exposure outstanding on US Dollar denominated cash and cash equivalents, other financial assets, trade receivables, trade payables, accrued expenses, bank loans, and deposits received by the Group at the end of the reporting period.
Menurut pendapat manajemen, analisis sensitivitas tidak representative dari risiko valuta asing melekat karena eksposur pada akhir periode pelaporan tidak mencerminkan eksposure selama tahun berjalan.
In management’s opinion, the sensitivity analysis is unrepresentative of the inherent foreign exchange risk because the exposure at the end of the reporting period does not reflect the exposure during the year. ii.
Manajemen risiko tingkat bunga
Interest rate risk management
Risiko tingkat suku bunga mengacu pada risiko nilai wajar arus kas masa depan dari instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan tingkat suku bunga pasar.
Interest rate risk refers to the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.
Grup dipengaruhi risiko tingkat suku bunga karena Grup memiliki pinjaman dengan suku bunga fluktuatif. Manajemen mereview pengaruh pergerakan tingkat suku bunga pada tingkat profitabilias sehingga tindakan yang tepat diambil untuk mengurangi risiko.
The Group are exposed to interest rate risk because Group borrow funds at floating interest rate. Management is reviewing the effect of the movements in interest rate on profitability so that appropriate action is taken to mitigate the risk.
Jika suku bunga lebih tinggi 50 basis poin dan semua variabel lainnya tetap, laba sebelum pajak konsolidasian untuk tahun 2015 dan 2014 akan turun masing-masing sebesar Rp 6,21 miliar dan Rp 6,22 miliar.
If interest rates had been 50 basis points higher and all other variables held constant, the consolidated profit before tax for the 2015 and 2014 would have been lower by Rp 6.21 billion and Rp 6.22 billion, respectively.
Tidak terdapat perubahan eksposur Grup yang signifikan terhadap risiko suku bunga atau cara di mana risiko tersebut dikelola dan diukur.
There has been no significant change to the Group’s exposure to interest rate risk or the manner in which these risks are managed and measured. iii.
Manajemen risiko kredit
Credit risk management
Aset keuangan Grup sebagian besar terdiri dari bank dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan aset keuangan lainnya.
The Group’s financial assets consist mainly of bank and cash equivalents, trade receivables, other receivables and other financial assets.
Risiko kredit pada saldo bank dan aset keuangan lainnya adalah minimal karena ditempatkan pada institusi yang dapat dipercaya.
Credit risk on bank balance and other financial assets is minimal because they are placed in credit worthy institutions.
Grup mengelola risiko kredit yang timbul dari penyewa properti investasi yang gagal membayar sewa dengan cara penyewa menyerahkan deposit tunai untuk rental minimal selama 3 bulan. Grup juga menetapkan persyaratan tertentu dalam perjanjian sewa yang membuat penyewa tidak dapat menggunakan hak sewanya dan tidak dapat mengalihkan hak sewanya kepada penyewa lain bila tidak melakukan pembayaran.
The Group manages its credit risk from tenant who might fail to pay their liability by requiring tenant to pay a minimum 3 months rental deposit. The Group also includes in the lease agreement certain conditions where the tenants will not be able to use their right to lease nor transfer or sublease the rented area to other party when they fail to pay the rental fees.
- 87 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) iv.
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Manajemen risiko likuiditas
iv. Liquidity risk management
Grup telah membentuk kerangka kerja manajemen risiko likuiditas yang sesuai untuk manajemen Grup dan pendanaan jangka pendek, menengah dan jangka panjang dan persyaratan manajemen likuiditas. Grup mengelola risiko likuiditas dengan memelihara cadangan yang memadai, fasilitas perbankan dan cadangan fasilitas pinjaman, dengan terus memantau arus kas prakiraan dan aktual, dan dengan cara mencocokkan profil jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan.
Group has established an appropriate liquidity risk management framework for the management of the Group short-medium and long-term funding and liquidity management requirements. The Group manages liquidity risk by maintaning adequate reserves, banking facilities and reserve borrowing facilities, by continuously monitoring forecast and actual cash flows, and by matching the maturity profiles of financial assets and liabilities.
Tabel risiko likuiditas dan suku bunga
Liquidity and interest risk tables
Tabel berikut merinci sisa jatuh tempo kontrak untuk liabilitas keuangan nonderivatif dengan periode pembayaran yang disepakati Grup. Tabel telah disusun berdasarkan arus kas yang tak terdiskonto dari liabilitas keuangan berdasarkan tanggal terawal di mana Grup dapat diminta untuk membayar. Tingkat bunga
The following tables detail the Group’s remaining contractual maturity for its nonderivative financial liabilities with agreed repayment periods. The tables have been drawn up based on the undiscounted cash flows of financial liabilities based on the earliest date on which the Group can be required to pay.
efektif rata-rata
31 Desember 2015
tertimbang/ Weighted
Kurang dari
3 bulan -
Lebih dari
average effective
satu bulan/ Less than
1-3 bulan/
1 tahun/ 3 months to
1 tahun/ Over than
Jumlah/
interest rate %
1 month
1-3 months
1 year
1 year
Total
31 December 2015 Non interest bearing Trade payables
Tanpa bunga Utang usaha
63.809.757
-
-
-
63.809.757
-
30.370.548 5.674.621
-
-
30.370.548 5.674.621
49.391.723
79.682.988 6.589.355
81.651.522
373.326.212
79.682.988 510.958.812
Utang lain-lain Utang kontraktor Biaya masih harus dibayar Jaminan Instrumen tingkat bunga variabel Utang bank
Other payables Contractor payable Accrued expenses Deposits received Floating interest rate instrument
3,62% - 4,25%
55.695.174
63.127.532
131.870.624
1.143.632.918
1.394.326.248
168.896.654
185.445.044
213.522.146
1.516.959.130
2.084.822.974
Bank loan
Tingkat bunga efektif rata-rata
2014
tertimbang/ Weighted
Kurang dari
3 bulan -
Lebih dari
average effective
satu bulan/ Less than
1-3 bulan/
1 tahun/ 3 months to
1 tahun/ Over than
Jumlah/
interest rate %
1 month Rp'000
1-3 months Rp'000
1 year Rp'000
1 year Rp'000
Total Rp'000
Tanpa bunga Utang usaha
Non-interest bearing Trade payables
76.553.881
-
-
-
76.553.881
Utang lain-lain Utang kontraktor
-
39.965.181 3.783.866
-
-
39.965.181 3.783.866
Other payables Contractor payable
Biaya masih harus dibayar Jaminan
-
63.174.736 -
109.947.117
303.153.775
63.174.736 413.100.892
Accrued expenses Deposits received
43.703.305
43.380.143
85.467.639
1.297.985.234
1.470.536.321
120.257.186
150.303.926
195.414.756
1.601.139.009
2.067.114.877
Instrumen tingkat bunga variabel Utang Bank Jumlah
Floating interest rate instrument 3.47%-5%
- 88 -
Bank loan Total
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The following table details the Group’s expected maturity for its financial assets. The table has been drawn up based on the undiscounted contractual maturities of the financial assets including interest that will be earned on those assets. The inclusion of information financial assets is necessary in order to understand the Group’s liquidity risk management as the liquidity is managed on a net asset and liability basis.
Tabel berikut merinci ekspektasi jatuh tempo untuk aset keuangan Grup. Tabel disusun berdasarkan jatuh tempo kontrak tak terdiskonto dari aset keuangan termasuk bunga yang akan diperoleh dari aset tersebut. Dicantumkannya informasi aset keuangan diperlukan dalam rangka untuk memahami manajemen risiko likuiditas Grup dimana likuiditas dikelola atas dasar aset dan liabilitas bersih. Tingkat bunga efektif rata-rata tertimbang/ Weighted
31 Desember 2015
average effective interest rate %
Tanpa bunga Kas Piutang usaha Piutang lain-lain Uang jaminan Instrumen tingkat bunga variabel Bank Instrumen tingkat bunga tetap Piutang lain-lain Deposito berjangka Aset keuangan lainnya Deposito dibatasi penggunaannya Jumlah
0 - 2%
10,00% 0,12% - 9,5% 0,75% 7,75% - 9,75%
Kurang dari satu bulan/ Less than 1 month
1-3 bulan/ 1-3 months
3 bulan -
Lebih dari
1 tahun/ 3 months to 1 year
1 tahun/ Over than 1 year
Jumlah/ Total
31 December 2015
2,373,475 131,425,579 -
-
64,995,684 -
3,986,221
2,373,475 131,425,579 64,995,684 3,986,221
Non-interest bearing Cash on hand Trade receivables Other receivables Refundable deposits
102,730,675
-
-
-
102,730,675
Floating interest rate instrument Cash in banks
42,565 701,400,304 64,868,918 69,705,100 1,072,546,616
123,574 123,574
336,397 65,332,081
5,636,366 9,622,587
6,138,902 701,400,304 64,868,918 69,705,100 1,147,624,858
Fixed interest rate instrument Other receivable Time deposits Other financial asset Restricted time deposits Total
Tingkat bunga efektif rata-rata tertimbang/
31 Desember 2014
Weighted average effective interest rate %
Kurang dari satu bulan/ Less than 1 month Rp'000
3 bulan 1 tahun/ 3 months to 1 year Rp'000
1-3 bulan/ 1-3 months Rp'000
Lebih dari 1 tahun/ Over than 1 year Rp'000
Jumlah/ Total Rp'000
Tanpa bunga
Non-interest bearing
Kas Piutang usaha Piutang lain-lain Uang jaminan
1.769.098 103.475.985 -
3.091.238 -
1.299.198 71.411.060 -
24.680.772 3.763.875
1.769.098 132.547.193 71.411.060 3.763.875
0 - 2%
106.208.118
-
-
-
106.208.118
10,00% 0,25% - 11% 7,75% - 9,75%
68.708 617.664.442 -
197.257 45.639.013
543.012 -
9.798.591 67.496.733
10.607.568 617.664.442 113.135.746
829.186.351
48.927.508
73.253.270
105.739.971
1.057.107.100
Instrumen tingkat bunga variabel Bank Instrumen tingkat bunga tetap Piutang lain-lain Deposito berjangka Deposito dibatasi penggunaannya Jumlah
31 December 2014
Cash on hand Trade receivables Other receivables Refundable deposits Floating interest rate instrument
- 89 -
Cash in banks Fixed interest rate instrument Other receivable Time deposits Restricted time deposits Total
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
Jumlah yang dicakup di atas untuk instrumen suku bunga variabel untuk aset dan liabilitas keuangan dapat berubah jika perubahan suku bunga variabel berbeda dengan estimasi suku bunga yang ditentukan pada akhir periode pelaporan.
The amounts included above for variable interest rate instruments for both nonderivative financial assets and liabilities is subject to change if changes in variable interest rates differ to those estimates of interest rates determined at the end of the reporting period.
Grup menerapkan manajemen risiko likuiditas yang berhati-hati dengan mempertahankan saldo kas yang cukup yang dihasilkan dari arus kas operasi dan ketersediaan sumber pendanaan yang cukup dari fasilitas kredit yang diperoleh.
The Group applies prudent liquidity risk management by maintaining sufficient cash balance from operations and availability of sufficient sources from credit facilities obtained from bank or other party.
40. ESTIMASI NILAI WAJAR
40. FAIR VALUE ESTIMATION
Nilai wajar instrumen keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi
Fair value of financial instrument carried at amortized cost
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau keperluan pengungkapan.
The fair value of financial assets and financial liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purposes.
PSAK 68 “Pengungkapan Nilai Wajar” menyaratkan pengungkapan atas pengukuran estimasi nilai wajar dengan tingkat hirarki nilai wajar berdasarkan input data yang digunakan sebagai berikut:
PSAK 68 “Fair Value Measurement” requires disclosure of fair value measurement by level of the input used in the fair value measurement; the following hierarchy:
Tingkat 1: nilai wajar diperoleh dari kuotasi harga (tidak disesuaikan) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas keuangan yang identik;
Level 1: fair values derived from quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities;
Tingkat 2: pengukuran nilai wajar diperoleh dari input selain dari kuotasi harga pasar yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) maupun secara tidak langsung (diperoleh dari harga); dan
Level 2: fair value measurements derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices); and
Tingkat 3: pengukuran nilai wajar diperoleh dari teknik valuasi yang di dalamnya terdapat input untuk aset dan liabilitas yang tidak didasarkan pada data yang dapat diobservasi di pasar (input yang tidak dapat diobservasi).
Level 3: fair value measurements derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs).
- 90 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) The fair values of financial assets and liabilities which are disclosed together with the carrying amounts, are as follows:
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar yang diungkapkan dari aset dan liabilitas keuangan: 2015 Nilai tercatat/ Nilai w ajar/ Carrying amount Fair value
2014 Nilai tercatat/ Nilai w ajar/ Carrying amount Fair value
Aset keuangan Kas dan setara kas Aset keuangan lainnya Piutang usaha Piutang lain-lain Deposito dibatasi penggunaannya Piutang lain-lain Uang jaminan
Financial assets 800.569.246 74.836.500 131.425.579 64.995.684
800.569.246 74.836.500 131.425.579 64.995.684
718.388.314 55.547.918 135.247.193 71.411.060
718.388.314 55.547.918 135.247.193 71.411.060
69.669.945 5.011.628 3.986.221
69.669.945 5.011.628 3.986.221
63.081.060 7.978.948 3.763.875
63.081.060 7.978.948 3.763.875
1.150.494.803
1.150.494.803
1.055.418.368
1.055.418.368 Total financial assets
Liabilitas keuangan Utang usaha 63.809.757 Utang lain-lain 30.370.548 Utang kontraktor 5.674.621 Biaya masih harus dibayar 79.682.988 Jaminan 477.493.345 Utang bank 1.232.622.753
63.809.757 30.370.548 5.674.621 79.682.988 477.493.345 1.159.576.026
76.553.881 39.965.181 3.783.866 63.174.736 413.100.892 1.231.131.752
76.553.881 39.965.181 3.783.866 63.174.736 413.100.892 1.123.777.536
Jumlah liabilitas keuangan
1.816.607.285
1.827.710.308
1.720.356.092 Total financial liabilities
Jumlah aset keuangan
1.889.654.012
Cash and cash equivalents Other financial assets Trade receivables Other receivables Restricted time deposits Other receivable Refundable deposit
Financial liabilities Trade payables Other payables Contractor payable Accrued expenses Deposits received Bank loans
Nilai wajar atas sebagian besar aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai tercatat karena dampak pendiskontoan yang tidak signifikan.
The fair value of most of the financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant.
Nilai wajat asset keuangan dikategorikan dalam hirarki level 2.
The fair value of financial asset are categorized as level 2.
Nilai wajar liabilitas keuangan selain utang bank dikategorikan dalam hirarki level 2. Input signifikan yang digunakan dalam pengukuran adalah tingkat suku bunga deposito dengan periode jatuh tempo yang sama dengan periode jatuh tempo aset keuangan.
The fair value of financial liability except for bank loan, categorized as level 2. Significant input employed in the measurement is deposit interest rate which maturity period is the same with maturity period of the financial asset.
Nilai wajar liabilitas keuangan yang dikategorikan dalam hirarki level 3 adalah utang bank yang diestimasi berdasarkan arus kas diskontoan menggunakan tingkat biaya pinjaman antara 3,62% 4,25% (2014 : 3,47% - 5,0%).
The fair value of financial liability categorized as level 3 is bank loan based on the estimated discounted cash outflow using cost of debt at 3.62% - 4.25% (2014: 3.47% - 5.0%).
Tidak terdapat pengalihan antara tingkat 1 dan 2 selama periode berjalan.
There were no transfers between levels 1 and 2 during the period.
- 91 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY, 2014 AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
41. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN
41. EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD
a.
Pada tanggal 28 Januari 2016 proses likuidasi PIFBV telah diselesaikan. Dampak dari likuidasi tersebut terhadap laporan keuangan Grup adalah tidak material.
a.
On 28 January 2016, the liquidation process of PIFBV has been effectively completed. The impact of the liquidation to the Group’s financial statements is not material.
b.
Pada tanggal 26 Februari 2016, Perseroan menyampaikan surat kepada OJK perihal keterbukaan informasi tentang rencana pembelian kembali saham beredar (“saham treasuri”) maksimal sebanyak 213 juta lembar saham atau setara dengan 6% dari saham beredar dengan harga maksimal sebesar Rp 3.300 per saham. Pembelian saham treasuri akan dilaksanakan dalam jangka waktu 3 bulan sampai dengan 25 Mei 2016 yang akan dilakukan baik melalui pasar regular maupun pasar negosiasi di BEI. Rencana tersebut tidak berdampak terhadap laporan posisi keuangan konsolidasian dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2015.
b.
On 26 February 2016 , the Company submit a disclosure of information letter to the OJK regarding the Company’s plan to repurchase outstanding stocks ("treasury stock“) at maximum amount of 213 million stocks or equivalent to 6% of the outstanding stocks with maximum repurchase price at Rp 3,300 per stock. The treasury stocks will be acquired in 3 months up to 25 May 2016 through regular and negotiated market in BEI. The plan had no impact on the consolidated statement of financial position and consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income as of 31 December 2015.
As of the issuance date of these consolidated financial statements, there is no acquisition on treasury stock.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian ini, belum ada pembelian saham treasuri yang dilakukan. 42. INFORMASI KEUANGAN ENTITAS INDUK
42. PARENT ENTITY FINANCIAL INFORMATION
Informasi keuangan entitas induk terdiri dari informasi laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas dan catatan atas investasi pada entitas anak dan asosiasi entitas induk.
The financial information of the parent entity comprise of statements of financial position, statements of profit or loss and other comprehensive income, statements of changes in equity, statements of cash flows information and notes on long-term investments of parent Company.
Informasi keuangan entitas induk disajikan dari halaman 93 sampai dengan 98. Informasi laporan keuangan induk tersendiri mengikuti kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian seperti yang dijelaskan dalam Catatan 3, kecuali untuk investasi pada entitas anak dan entitas asosiasi yang dicatat menggunakan metode biaya.
Financial information of the parent entity are presented on pages 93 to 98. These parent only financial information follow the accounting policies used in the preparation of the consollidated financial statements that are described in Note 3, except for the investements in subsidiarires and associate which are accounted for using cost method.
43. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
43. MANAGEMENT APPROVAL OF STATEMENTS
RESPONSIBILITIY AND CONSOLIDATED FINANCIAL
The preparation and fair presentation of the consolidated financial statements on page 3 to 92 were the responsibilities of the management and were approved by Directors and authorized for issue on 26 February 2016.
Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian dari halaman 3 sampai 92 merupakan tanggung jawab manajemen dan disetujui oleh Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 26 Februari 2016.
********
- 92 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk INFORMASI TAMBAHAN DAFTAR I: LAPORAN POSISI KEUANGAN ENTITAS INDUK 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 31/12/2015
SUPPLEMENTARY INFORMATION SCHEDULE I: STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION OF PARENT COMPANY 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated) 31/12/2014 *)
01/01/2014 *)
ASET Aset lancar Kas dan setara kas Aset keuangan lainnya Piutang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga - bersih Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga Persediaan Aset real estat Pajak dibayar dimuka Biaya dibayar dimuka dan uang muka
ASSETS Current assets Cash and cash equivalents Other financial assets Trade receivables Related parties Third parties - net Other receivables Related parties Third parties Inventories Real estate asset Prepaid taxes Prepaid expenses and advances
699.608.380 64.836.500
643.069.978 45.547.918
433.732.087 109.034.189
833.806 116.033.255
55.966 121.086.058
1.504.802 116.328.569
125.856.580 51.063.815 13.817.722 42.559.457 46.562.384 36.702.029
191.596.490 46.249.169 12.859.039 42.559.457 6.466.120 33.594.046
312.926.818 44.933.528 10.992.493 42.559.457 6.466.120 36.368.433
Jumlah aset lancar
1.197.873.928
1.143.084.241
1.114.846.496
Total current assets
Aset tidak lancar Deposito dibatasi penggunaannya Piutang lain-lain - pihak berelasi Investasi jangka panjang Aset keuangan lainnya Aset tetap - bersih Properti investasi - bersih Uang jaminan dan aset lain-lain
69.669.945 108.570.000 779.025.817 10.000.000 770.118.349 1.660.477.158 9.498.009
63.081.060 755.245.817 10.000.000 778.894.073 1.710.617.479 34.248.091
55.943.503 455.255.817 1.000.000 824.337.386 1.753.987.012 7.106.942
Non-current assets Restricted time deposits Other receivable - related parties Long term investment Other financial asset Fixed assets - net Investment properties - net Refundable deposits and other assets
Jumlah aset tidak lancar
3.407.359.278
3.352.086.520
3.097.630.660
Total non-current assets
JUMLAH ASET
4.605.233.206
4.495.170.761
4.212.477.156
TOTAL ASSETS
*) Disajikan kembali
*) As restated
- 93 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk INFORMASI TAMBAHAN DAFTAR I: LAPORAN POSISI KEUANGAN ENTITAS INDUK 31 DESEMBER 2015, 31 DESEMBER 2014 DAN 1 JANUARI 2014 - Lanjutan (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
SUPPLEMENTARY INFORMATION SCHEDULE I: STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION OF PARENT COMPANY 31 DECEMBER 2015, 31 DECEMBER 2014 AND 1 JANUARY 2014 - Continued (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
31/12/2015
31/12/2014 *)
01/01/2014 *)
LIABILITAS DAN EKUITAS Liabilitas jangka pendek Utang usaha Utang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga Utang kontraktor Utang pajak Biaya masih harus dibayar Jaminan Pendapatan diterima dimuka Liabilitas derivatif Utang bank jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun Jumlah liabilitas jangka pendek
LIABILITIES AND EQUITY
54.899.982
67.564.504
52.820.078
2.820.820 29.974.860 3.191.310 30.140.363 68.631.298 114.314.699 176.919.877 -
9.381.056 35.599.028 1.300.501 31.853.116 60.590.865 99.381.034 150.768.354 -
2.610.565 38.695.997 27.229.269 53.035.494 44.133.191 137.008.126 23.430.787
202.844.280
120.951.094
393.591.566
Current liabilities Trade payables Other payables Related parties Third parties Contractor payable Taxes payable Accrued expenses Deposits received Deferred revenue Derivative liability Current maturity of long-term bank loan
683.737.489
577.389.552
772.555.073
Total current liabilities
Liabilitas jangka panjang Jaminan Utang bank jangka panjang setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Liabilitas imbalan kerja Liabilitas pajak tangguhan - bersih
325.532.079
276.308.053
294.804.988
1.029.778.474 116.436.448 22.305.554
1.110.180.658 114.746.529 29.613.506
691.232.474 120.086.398 25.476.066
Jumlah liabilitas jangka panjang
1.494.052.555
1.530.848.746
1.131.599.926
710.000.000
710.000.000
710.000.000
Non-current liabilities Deposits received Long-term bank loan - net of current maturity Employee benefits obligation Deferred tax liabilities - net Total non-current liabilities
Ekuitas Modal saham - nilai nominal Rp 200 per saham Modal dasar - 5.000 juta saham Modal ditempatkan dan disetor - 3.550 juta saham Tambahan modal disetor Saldo laba Ditentukan penggunaannya Belum ditentukan pengunaannya
22.656.487
22.656.487
22.656.487
142.000.000 1.552.786.675
142.000.000 1.512.275.976
142.000.000 1.433.665.670
Equity Capital stock - Rp 200 par value per share Authorized - 5,000 million shares Subscribed, issued and paid-up Additional paid-in capital Retained earnings Appropriated Unppropriated
Jumlah ekuitas
2.427.443.162
2.386.932.463
2.308.322.157
Total equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
4.605.233.206
4.495.170.761
4.212.477.156
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
*) Disajikan kembali
*) As restated
- 94 -
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk INFORMASI TAMBAHAN DAFTAR II: LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN ENTITAS INDUK UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION SCHEDULE II: STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS OF PARENT COMPANY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
2015
Pendapatan Beban pokok pendapatan LABA BRUTO Beban umum dan administrasi Penghasilan investasi Beban keuangan Beban pajak final Kerugian lain-lain - bersih LABA SEBELUM PAJAK Manfaat/(beban) pajak penghasilan LABA TAHUN BERJALAN
2014 *)
1.535.430.237 (549.209.657)
1.418.962.376 (520.008.156)
Revenues Cost of revenues
986.220.581
898.954.220
GROSS PROFIT
(458.435.987) 39.573.744 (62.927.664) (92.870.728) (139.875.218)
(435.075.478) 35.463.360 (59.806.246) (81.457.362) (117.609.903)
271.684.728
240.468.591
8.751.849
(9.716.345)
280.436.577
230.752.246
General and administrative expenses Investment income Finance cost Final income tax Other losses - net PROFIT BEFORE TAX Income tax benefit/(expense) PROFIT FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA
OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Keuntungan / (kerugian) aktuarial atas program imbalan pasti (Beban) / manfaat pajak penghasilan terkait Penghasilan komprehensif lain setelah pajak JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
11.432.163 (2.858.041)
(1.689.253) 422.313
Items that will not be reclassified subsequently to profit or loss Actuarial gains / (losses) on defined benefit obligation Related income tax (expense)/benefit
8.574.122
(1.266.940)
Other comprehensive income net of tax
289.010.699
229.485.306
*) Disajikan kembali
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR *) As restated
- 95 -
-
Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak *)
-
Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak
*) Disajikan kembali
710.000.000
-
Laba tahun berjalan
Saldo pada 31 Desember 2015
-
Dividen tunai
710.000.000
-
Laba tahun berjalan *)
Saldo pada 31 Desember 2014 *)
-
710.000.000
-
710.000.000
Dividen tunai
Saldo disajikan kembali *)
Perubahan kebijakan akuntansi
Saldo pada 1 Januari 2014
Modal disetor/ Paid-up capital stock
22.656.487
-
-
-
22.656.487
-
-
-
22.656.487
-
22.656.487
Agio saham/ Additional paid-in capital
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk INFORMASI TAMBAHAN DAFTAR III: LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS TERSENDIRI ENTITAS INDUK UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
- 96 -
142.000.000
-
-
-
142.000.000
-
-
-
142.000.000
-
142.000.000
1.552.786.675
8.574.122
280.436.577
(248.500.000)
1.512.275.976
(1.266.940)
230.752.246
(150.875.000)
1.433.665.670
(1.092.054)
1.434.757.724
Saldo laba/ Retained earnings Ditentukan Belum ditentukan penggunaannya/ penggunaannya/ Appropriated Unappropriated
2.427.443.162
8.574.122
280.436.577
(248.500.000)
2.386.932.463
(1.266.940)
230.752.246
(150.875.000)
2.308.322.157
(1.092.054)
2.309.414.211
Jumlah ekuitas/ Total equity
*) As restated
Balance as of 31 December 2015
Other comprehensive income for the year after tax
Profit for the year
Cash dividend
Balance as of 31 December 2014 *)
Other comprehensive income for the year after tax *)
Profit for the year *)
Cash dividend
Restated balance *)
Changes of accounting policy
Balance as of 1 January 2014
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION SCHEDULE III: STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY OF PARENT COMPANY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk INFORMASI TAMBAHAN DAFTAR IV: LAPORAN ARUS KAS TERSENDIRI ENTITAS INDUK UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION SCHEDULE IV: STATEMENTS OF CASH FLOWS OF PARENT COMPANY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
2015
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan
2014
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash received from customers Cash paid to suppliers and employees
1.619.734.438 (879.481.903)
1.465.680.805 (718.997.306)
Kas dihasilkan dari operasi Pembayaran beban keuangan Pengembalian restitusi pajak penghasilan Pembayaran pajak penghasilan final and pajak penghasilan badan
740.252.535 (40.809.192) 6.482.964
746.683.499 (49.985.602) -
(99.072.580)
(82.085.053)
Cash generated from operations Finance charges paid Refund of income tax restitution Final income tax and corporate income tax paid
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
606.853.727
614.612.844
Net Cash Provided by Operating Activities
38.891.943
16.393.508
835.445 (25.877.467) (47.912.981) (85.689.765) -
4.398.666 55.796.625 (52.175.287) (46.880.903) 541.220
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan bunga
(23.780.000)
(293.756.108)
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Interest received Proceeds from sale of fixed asset and investment property Changes in restricted time deposits Acquisitions of investment properties Acquisitions of fixed assets Proceeds from sale of other financial assets Placement of investments in other financial assets available for sale Placement of advance of investments in subsidiary Placement of investments in subsidiaries and associate
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi
(143.532.825)
(352.559.778)
Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI KEGIATAN PENDANAAN Pengembalian pinjaman dari pihak berelasi Pinjaman kepada pihak berelasi Pembayaran utang bank Pembayaran dividen Pembayaran liabilitas derivatif Penerimaan utang bank
16.480.000 (42.400.000) (132.362.500) (248.500.000) -
3.000.000 (1.088.673.675) (150.875.000) (25.063.500) 1.208.897.000
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan
(406.782.500)
(52.715.175)
Net Cash Used in Financing Activities
PENINGKATAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS
56.538.402
209.337.891
NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN
643.069.978
433.732.087
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
699.608.380
643.069.978
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR
Hasil penjualan aset tetap dan properti investasi Perubahan deposito dibatasi penggunaannya Perolehan properti investasi Perolehan aset tetap Hasil penjualan aset keuangan lainnya Penampatan investasi pada aset keuangan tersedia untuk dijual Penempatan uang muka investasi pada entitas anak Penempatan investasi pada entitas anak dan entitas asosiasi
-
(9.000.000) (27.877.499)
- 97 -
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Repayment from related parties loans Loan to related party Payment of bank loans Dividend paid Payment of derivative liability Proceeds from bank loan
b.
a.
PT Jababeka Plaza Indonesia (JPI)
Entitas asosiasi/ Associate
Investasi pada perusahaan asosiasi
PT Plaza Nusantara Realti (PNR) PT Sarana Mitra Investama (SMI) Plaza Indonesia Finance B.V. (PIFBV) PT Plaza Indonesia Jababeka (PIJ) PT Plaza Indonesia Urban (PIU)
Entitas anak/ Subsidiary
Investasi pada entitas anak
Jumlah
Investasi pada perusahaan asosasi
Investasi pada entitas anak
Jakarta
Domisili/ Domicile
755.245.817
15.000.000
740.245.817
2014
99,99% 80,57% 100,00% 70,00% 99,99%
30,00%
98
*******
30,00%
% pemilikan dan hak suara/ % of ownership and voting rights 2015 2014
99,99% 80,57% 100,00% 70,00% 99,99%
b.
a.
Total
15.000.000 15.000.000
2015
2014
15.000.000 15.000.000
2014
194.201.628 141.000.000 54.189 105.000.000 299.990.000 740.245.817
Biaya perolehan/ Acquisition cost
Investments in associate
194.201.628 141.000.000 54.189 105.000.000 323.770.000 764.025.817
2015
Biaya perolehan/ Acquisition cost
Investments in subsidiaries
Investment in associate
Investments in subsidiaries
Details of long-term investments are as follows:
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION SCHEDULE V: NOTES ON INVESTMENT IN SUBSIDIARIES AND ASSOCIATES OF PARENT COMPANY 31 DECEMBER 2015 AND 2014 (Expressed in thousand of Rupiah, unless otherwise stated)
% pemilikan dan hak suara/ % of ownership and voting rights 2015 2014
779.025.817
15.000.000
764.025.817
2015
Jakarta Jakarta Belanda/Netherlands Cikarang Jakarta
Domisili/ Domicile
Rincian investasi jangka panjang adalah sebagai berikut:
PT PLAZA INDONESIA REALTY Tbk INFORMASI TAMBAHAN DAFTAR V: CATATAN ATAS INVESTASI PADA ENTITAS ANAK DAN ASOSIASI ENTITAS INDUK 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Halaman ini sengaja dikosongkan This page is intentionally left blank
Laporan Tahunan Annual Report
Enriching Value Pursuing Growth
Enriching Value Pursuing Growth
PT Plaza Indonesia Realty Tbk
2015
LAPORAN TAHUNAN
2015 ANNUAL REPORT
Tel : +6221 2992 0000 Fax : +6221 2992 1111 www.plazaindonesiarealty.com
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
PT Plaza Indonesia Realty Tbk The Plaza Office Tower, 10th Floor Jl. M.H Thamrin Kav. 28-30 Jakarta 10350
Enriching Value Pursuing Growth